hi mbak Minnie,

Memang cukup 'heboh' nantinya kalau sudah urusan ASI perah, apalagi kalau
sudah masuk kerja :)
It's OK.  Setuju dengan yang mbak bilang, just do your best :)

Kondisi kulkas 1 pintu (freezer ada di dalamnya), memang memperpendek
'usia' ASI perah, sekitar 2 mingguan (bervariasi, tergantung intensitas
buka tutup pintu kulkas juga perharinya).
Tapi di lain pihak, usaha mbak untuk terus aktif menyusui (menyusui
langsung juga memerah ASI untuk stok) akan terus berkembang seiring
berkembangnya kebutuhan si kecil.  Mulai dari volumenya yang terus
berkembang, kandungan nutrisinya yang terus 'mengikuti' kebutuhan bayi,
dll.

Sekarang mungkin seperti 'perlu berjuang' untuk mengumpulkan 1 botol ASI
perah, tapi kalau tetap PD, rajin dan intens mengikuti agenda yang sudah
dibuat untuk memompa ASI, mungkin harus 'agak berkorban' sedikit dalam
beberapa waktu ini (mis. lebih rajin minum atau makanan yang mungkin bukan
'favorit' dulunya, walau ini sekadar sugesti untuk meningkatkan ASI, kalau
bepergian mungkin si kecil harus juga dibawa/sebaliknya terpaksa nggak ke
suatu acara demi stok ASI, dll.) ... stok ASI perah mbak akan 'mengikuti'
demand baby dan tetap mencukupi kebutuhannya.
Mungkin tetap atur mind-set nya jangan 'mengejar puluhan botol/plastik ASI
perah' ... coba saja untuk excited, minimal rileks setiap kali mau memerah
ASI.  Who knows, stok ASI memang nggak berpuluh2 di freezer, tapi setiap
kali mbak bisa sediakan stok sebelum ngantor dan si kecil mendapatkan the
freshest milk daily :)

Untuk masalah bersihkan kulkas, mungkin coba untuk simpan di cooler
sebentar sampai bisa ditaruh lagi. ASI yang sudah dalam keadaan mencair,
memang tidak bisa dire-freeze lagi. Usahakan membersihkan kulkas dengan
waktu lebih efektif, kalaupun ASI perah sudah keburu mencair, simpan di
kulkas dan pergunakan saja, mbak bisa perah ASI baru dan gantikan stok
untuk di freezer.  At least, mbak terlatih untuk 'mengisi ulang' stok ASI
dengan cepat dan biasanya akan membuat aktivitas memerah ASI jauh lebih
mudah dan stok yang harus 'dikejar' tercapai.  Please, jangan biarkan
sedikit ragu atau mengendur kerajinannya ya, mbak.  Instead of : 'wah, stok
dipakai terus mana ada sisa nanti kalau ngantor lagi', start to think: 'OK,
botol ASI perah dede dipakai dulu, mama bentar lagi ganti, ya ...'

Biasanya tidak akan sia-sia kok 'perjuangan' model seperti ini :) ..

Happy breastfeeding and ... don't give up ya mbak :)
Sylvia - mum to Jovan, Rena, Aleta & Luigi

2011/10/31 minnie centil <minnie_cen...@yahoo.com>

>
>
> hi all...
> mungkin hal ini pernah d bahas, semoga tdk bosen ya menjwbnya..
> mom..
> sy lg berusaha nabung asi sbelum masuk kerja lg
> Asi sy simpan d frezzer.. n sy cm punya kulkas 1 pintu.. bagusnya itu
> kulkas tdk automatic defroze
> nah..problemnya ada di pembersihan.. ketika kulkas hendak d bersihkan, itu
> ASI gmn ya???
> sy sempat pindahkan k kulkas ortu, tpsdh mengalami pencairan krn sdh d
> keluarkan dr kulkas 25mnt-an.
> lalu kembali lg dibekukan. apa Asi rusak???
> lalu, bgmn baiknya jika kulkas hendak dibersihkan??
>



<deleted>

Kirim email ke