Pak Hudi,
memang mukok atau gumoh itu adalah hal yang biasa dialami para bayi. Ini
mungkin disebabkan jarak antara lambung dan perut mereka masih sangat
pendek, sehinga minuman yang memenuhi saluran pencernaan mereka gampang
keluar lagi. Bapak tidak perlu khawatir. Namun supaya bayi tidak gumoh,
saya sarankan agar :
- Pada saat mimik susu usahakan posisi kepala bayi lebih tinggi.
Posisi kepala datar atau lebih rendah menyebabkan minuman mudah keluar
lagi.
- Setelah mimik susu, usahakan bayi bersendawa (bhs. Jawa :
glogeken) dengan cara mengangkat bayi dengan posisi setengah berdiri,
atau menggendong bayi dengan posisi menghadap ke kita dan kepalanya di
pundak kita, sambil punggungnya dielus-elus atau dipukul-pukul perlahan.
Bila suatu saat bayi tersedak, maka :
- Usahakan agar bayi menangis. Bayi yang tidak bisa menangis
setelah tersedak menandakan bahwa makanan atau minuman tsb menyumbat
jalan pernapasannya.
- Sebagai pertolongan pertama bila susu keluar lewat hidung (dan
mungkin masih ada susu yang tertinggal di hidungnya), isaplah hidung
bayi.
Demikian yang bisa saya bagikan berdasarkan pengalaman saya yang tak
jauh berbeda dengan Bapak.
Semoga bermanfaat.
Wassalaam,
Eva
Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik:
http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/
--------------------------------------------------------------------------
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
