Pak Damar,
Saya mungkin bisa share mengenai keracunan kehamilan ini, karena ketika
saya hamil saya mengalami gejala-gejalanya yang disebut pre-eclampsia.
Gejalanya mulai timbul pada trimester ketiga, ditandai dengan tekanan
darah yang meninggi, bengkak yang berlebihan (dapat dilihat dari
kecepatan daerah yang bengkak kembalike bentuk asal setelah ditekan) dan
pada tahap yang sudah lanjut akan ada protein pada urin. Dokter saya
menganjurkan saya untuk diet garam dalam arti tidak makan garam sama
sekali (banyak makan buah-buahan) dan banyak-banyak beristirahat. Ketika
saya tanyakan mengenai penyebabnya, dikatakan oleh Dokter bahwa penyebab
timbulnya belum diketahui. Hanya memang badan si ibu sepertinya
"keracunan"oleh adanya janin di dalam rahim. Waktu itu, meskipun baru
tujuh bulan lebih saya disarankan cek seminggu sekali ke dokter ditambah
dengan observasi menggunakan, kalau tidak salah namanya, CTG; yaitu alat
yang bisa mendeteksi adanya kontraksi rahim dan gerakan si bayi. Menurut
dokter, tekanan darah yang tinggi menyebabkan suplai makanan ke janin
mengalami gangguan. Dalam keadaan demikian, si bayi mengalami stress,
itu bisa dilihatdari banyaknya gerakan yang polanya agak berbeda dengan
gerakan bayi yang sehat. Hal itu dapat dibaca dari hasil deteksi berupa
grafik kontraksi rahim & gerakanbayi. Jika stress menjadi berat, maka
persalinan harus dipercepat. Dalam kasus saya, memang tekanan darah saya
menurun tapi bengkaknya tidak berkurang. Bayi saya lahir 2 minggu lebih
cepat dari perkiraan dan ternyata ketuban saya sudah berwarna hijau,
yang berarti si bayi sudah cukup stress di dalam sehingga BAB (ini
yangkata dokter mengeruhkan air ketuban). Saya baru tahu setelah bayi
saya lahir keadaan keracunan bisa membawa resiko terhadap bayi yang kita
kandung karena keadaan "stressfull"di dalam rahim ibu.
Saya sendiri diberitahu bahwa antara satu kehamilan dan kehamilan yang
lain dari ibu yang sama tidak dapat diprediksi kemungkinan terjadinya
keracunan kehamilan tersebut. Kelihatannya memang memasuki trimester
ketiga kita sebaiknya lebih berhatihati apalagi kalau dikatakan ada
gejala keracunan hamil
Mudah-mudahan sharing ini ada manfaatnya.
Salam, Dita
> -----Original Message-----
> From: Kristianto, Damar [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: Monday, May 03, 1999 1:36 PM
> To: Balita Anda
> Subject: [balita-anda] Info request: Keracunan kehamilan
>
> Dear netters,
>
> Apakah ada di antara anda yang mempunyai informasi mengenai keracunan
> kehamilan?
> Seperti apa gejalanya, resikonya serta penanggulangannya?...
> Jika ada, bisakah dishare?...
>
> Terima kasih sebelumnya...
>
> Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik:
> http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/
>
> ----------------------------------------------------------------------
> ----
> "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
> Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> Berhenti berlangganan, e-mail ke:
> [EMAIL PROTECTED]
> http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di
> Internet
>
>
Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik:
http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/
--------------------------------------------------------------------------
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
