Menangapi pengalaman dari ibu Srimaidalina ini kog saya kurang yakin kalu yang
menyebabkan lebatnya rambut karena sering
digunduli sebab ini seperti mitos yang belum ada korelasinya,mungkin saja dari faktor
genetiknya putra ibu Sri mewarisi rambut
yang lebat dari kedua orang-tuanya.
Atau ada rekan netter yang lain yang bisa menjelaskan dan punya pengalaman yang sama.
Salam
Hendro c
[EMAIL PROTECTED] wrote:
> Ketiga anak saya waktu lahir rambutnya pada tipis (kulit kepalanya pada
> kelihatan). Tetapi sekarang, syukur alhamdulillah lebatnya minta ampun dan
> hitam lagi. Dan seingat saya, sewaktu kedua putera saya masih kecil saya
> rajin menggundulnya. Timbul sedikit rambutnya saya gundul lagi, supaya
> gampang dan tidak terlalu gatal biasa selagi mandi/main air saya gundul
> sampai saya bosan sendiri. Tetapi saya usahakan kalau mencukur hingga
> plontos betul dan cara mencukurnya saya usahakan mengikuti alur rambutnya
> agar rambutnya tidak tumbuh berdiri bagaikan "Dong King". Jadi sewaktu
> mencukur pertama kita perhatikan betul alur rambutnya, karena kalau rambut
> baru tumbuh sedikit alurnya tidak akan terlihat. Sekali-kali saya berikan
> hair tonic apa saja (sekedar mengusapnya). Karena yang ini ada setuju dan
> tidak.
>
> Dan anak yang satu karena perempuan saya jarang menggundulnya, hitung-2 baru
> 2 - 3 kali sejak lahir, sekarang paling-paling potong ujungnya saja. Dan
> rambutnya minta ampun tipisnya.
>
> Ada hubungannya atau tidak kembali kepada netter masing-2.
>
> Wassalam,
>
>
Kunjungi:
http://www.balita-anda.indoglobal.com
--------------------------------------------------------------------------
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
