Waktu saya hamil pada usia kandungan 8 minggu (sekitar September 1998),
saya dirawat di rumah sakit (di Jakarta) karena mengalami sakit tipus, DSPD
saya waktu itu merujuk salah satu dokter DSOG di rumah sakit tersebut
sebagai pendamping.  Dari hasil USG-nya dinyatakan bahwa tidak ada janin
dalam kandungan saya, sehingga waktu itu saya diberi obat penguat kandungan
(gestanon), dan ditunggu 2 minggu untuk USG lagi, bila tidak kelihatan juga
akan dikuret.  Saya tidak mengalami pendarahan sama sekali.

Sebelum jatuh waktu dua minggu, saya dinyatakan sembuh dari sakit tipus, dan
diperbolehkan pulang.  Saya pulang ke Bandung dan meneruskan berobat ke
sana, di sana saya berobat ke DSOG yang cukup konvensional (tidak mau
menggunakan alat USG), jadi beliau hanya menggunakan alat pendeteksi detak
jantung.  Ternyata menurut beliau jantung janin saya kuat dan normal.
Gestanon dihentikan dan diganti dengan Engran (!!!).  Anak saya sekarang
berumur 15 bulan Alhamdulillah sehat dan tidak kurang suatu apapun.  Menurut
dokter saya tersebut, kemungkinan salah interpretasi gambar (USG) masih
besar, meskipun tidak menutup kemungkinan salah interpretasi pendengaran
pada alat pendeteksi detak jantung janin.

Bisa jadi kasusnya berbeda dengan anda, tapi itulah yang terjadi pada saya,
saya sekedar sharing pengalaman.   
Mungkin bila anda belum yakin, bisa mencoba konsultasi lagi dengan dokter
yang lain, dan menanyakan detak jantung-nya, pada usia 2-2.5 bulan detak
jantung janin kalau tidak salah seharusnya sudah terdeteksi jelas.  Sambil
berdoa dan yakin untuk diberikan yang terbaik oleh-Nya.

Semoga semua berjalan dengan baik, saya mengerti betul yang anda rasakan
saat ini.

Dyah


At 01:44 PM 9/28/99 +0700, you wrote:
>Rekan-rekan netters yang terhormat,
>
>Saat ini saya berusia 26 tahun. Satu bulan yang lalu, saya dinyatakan hamil
>5 minggu oleh DSOG saya, ketika bulan ini saya melakukan pemeriksaan lagi (4
>minggu sejak pemeriksaan pertama), berdasarkan hasil USG, usia kandungan
>saya baru 7 minggu dan bentuk janin belum jelas (seharusnya 9 minggu khan?).
>Menurut DSOG saya, ada dua kemungkinan:
>1.     Posisi rahim ada di belakang, sehingga sulit dideteksi melalui USG
>2.     Perkembangan janin yang abnormal
>Jika kemungkinan kedua yang terjadi, dalam satu bulan ini saya akan
>mengalami keguguran, karena janin tidak akan bisa bertahan lama. Jadi
>menurut DSOG saya, satu-satunya hal yang bisa dilakukan adalah dengan
>menunggu selama satu bulan untuk pemeriksaan lebih lanjut, dan saya diberi
>obat penguat kandungan (pregnolin)
>Karena tidak puas dengan hasil pemeriksaan ini, daripada saya merasa was-was
>sebulan penuh, saya mencari alternatif dengan periksa ke dokter lain.
>Dokter yang terakhir ini jauh lebih senior dan cara memeriksanya pun lebih
>teliti. Keputusan beliau, dilihat dari hasil USG, ternyata di kantong rahim
>saya tidak terdapat janin, hanya air ketuban saja. Kemungkinannya, ketika
>terjadi pembuahan, justru sperma yang kurang sehat lah yang bertemu dengan
>sel telur (atau sebaliknya, sel telurnya yang kurang bagus), sehingga
>pembuahannya tidak sempurna dan janin tidak terbentuk. Sehingga satu-satunya
>jalan, saya harus dikuret. Tapi saya diberi waktu 2 - 3 minggu untuk
>memikirkan dan memantau lebih lanjut, karena selama 9 minggu kehamilan, saya
>tidak mengalami keluhan yang berarti (hanya mual-mual saja), pendarahan juga
>tidak ada. Meskipun begitu sang dokter ini sangat yakin bahwa tidak ada
>janin, bahkan ketika saya menanyakan kemungkinan diperiksa trans vaginal,
>beliau bilang tidak usah, "wong sudah ketahuan rahimnya cuman berisi cairan
>saja kok"
>
>Saat ini saya sedang sedikit bimbang untuk menentukan langkah, apakah saya
>harus menunggu lagi, atau segera memutuskan untuk dikuret. Mengapa dari
>pemeriksaan dokter I dapat dideteksi usia janin 7 minggu (dengan panjang 2,6
>cm), walaupun pada gambar USG sangat kabur, sedangkan pada dokter II tidak
>terdeteksi adanya janin. Jika ternyata janin tersebut ada, apakah akan terus
>mengalami perkembangan yang abnormal ?
>Barangkali di antara rekan-rekan netters ada yang pernah mengalami hal yang
>sama,
>Saya sangat mengharapkan masukan dari rekan-rekan, baik dari segi medis
>ataupun agama (saya beragama islam).
>
>Terimakasih atas perhatiannya,
>
>Wassalamualaikum
>Nur Widyawati Radyo
>Slider Fab Process Engineer
>PT MKPI
>Batamindo Industrial Park lot 209-210
>Muka Kuning - Batam 29433
>Telp. 0770 - 611496 ext 517
>Email : [EMAIL PROTECTED] <mailto:[EMAIL PROTECTED]> 
>
>Kunjungi:
>http://www.balita-anda.indoglobal.com
>"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
>
>------------------------------------------------------------------------
>Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
>Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
>EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email:
[EMAIL PROTECTED]
>Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ 
>http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
>
>
>
>
>
>
>
>
>

best regards, 
Dyah Woelandari


Kunjungi:
http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"

------------------------------------------------------------------------
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ 
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet






Kirim email ke