maafkan respons saya, tapi mengapa sih anak perempuan harus ikut disunat?
bukankah itu bisa menghalangi ia mengalami kepuasan seksual saat dewasa
nanti. dan saya rasa bukan hak kita untuk menentukan, apakah ia berhak atau
tidak berhak menerima kepuasan itu nantinya....

saya kira di zaman modern ini sudah bukan tempatnya sunat pada anak
perempuan diberlakukan. maaf sekali lagi. ini pendapat saya. boleh saja anda
tidak setuju dengan saya.

salam,
gun

-----Original Message-----
From: Lies Sari <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 09 Maret 2000 8:29
Subject: [balita-anda] Sunat pada bayi perempuan


>
>     Dear rekan2 milis,
>
>     Anak saya perempuan, sewaktu saya bermaksud utk
>menyunatkan dia, saya diberi saran oleh DSA bahwa
>sebaiknya bayi perempuan tidak usah di sunat krn
>ditakutkan akan menimbulkan efek samping (spt
>menurunnya tingkat kekebalan tubuh).
>
>     Mungkin ada pengalaman dari temen2 yg juga
>mengalaminya, bagaimana sebaiknya?
>
>
>     Terimakasih,
>     Mamanya Humaira.
>
>
>_________________________________________________________
>Do You Yahoo!?
>Get your free @yahoo.com address at http://mail.yahoo.com
>
>
>Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
>Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com
>Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
>Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
>Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>


Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com 
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]









Kirim email ke