Mbak Rosita,

Saya tertarik dgn ramuan tradisional untuk batuk pilek untuk anak yg tidak
lagi demam soalnya anak saya juga lagi pilek + batuk dan saya sudah trauma
kalo mau memberikan antibiotik lagi.
Tapi gimana bisa tahu bentuk belimbing wuluh atau belimbing besi yah ?
Dan daun saga itu yg bentuknya bagaimana yah ?
Maaf soalnya saya jarang dengar sih.
Anak saya 3  1/2 thn.
Trims sebelumnya.


> ----------
> From:         Rosita[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent:         Wednesday, April 26, 2000 11:35 AM
> To:   '[EMAIL PROTECTED]'
> Subject:      RE: [balita-anda] Antibiotik
> 
> ramuan tradisional untuk batuk & pilek
> 1. rebus kembang belimbing wuluh / belimbing besi dengan 1 gelas air dan
> sedikit gula batu lalu 
>    diminumkan
> 2. daun saga dicuci bersih lalu airnya diperas untuk diminum
> 
> -----Original Message-----
> From: Sugiarti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: Wednesday, April 26, 2000 11:08 AM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: RE: [balita-anda] Antibiotik
> 
> 
> Mbak Stella
> 
> Boleh bagi ramuan tradisional untuk batuk dan pilek nya?
> Karena anak saya batuk + pilek tapi tidak demam.
> Sudah dibawa ke DSA, dan diberi obat semacam puyer, namun tidak sembuh
> juga.
> 
> Salam
> Ibunya Laras
> 
> -----Original Message-----
> From: Stella Martini [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: Wednesday, April 26, 2000 9:29 AM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [balita-anda] Antibiotik
> 
> 
> Persoalan antibiotik ini berbeda-beda tanggapannya.
> Seperti semua hal lain, antibiotik ini juga punya dua sisi, baik dan
> buruk.
> Sisi baiknya, ampuh membasmi bakteri dalam waktu cukup singkat, dengan
> kata
> lain, si penderita jadi cepet sembuh. Sisi buruknya, jika diberikan
> sering-sering, bakterinya jadi kebal dan engga mempan lagi, so harus cari
> antibiotik lain yang lebih 'keras dan ampuh' untuk membunuh si kuman.
> Kalau
> sering-sering....ya berulang terus, sampe-sampe nanti susah nyari
> antibiotik
> yang masih 'ditakutin' sama si bakteri. Contohnya adik saya, saking
> seringnya radang terggorokan dan minum antibiotik, sekarang dia harus
> minum
> antibiotik yang super sakti kalau radangnya kumat. Jadi, dia harus
> hati-hati
> menjaga kesehatan tenggorokannya, dengan seribu pantangan plus minum
> ramuan
> tradisional kayak rebusan daun sirih. Orang rumah juga diwanti-wanti sama
> dokter jangan sampe ketularan, soalnya bakterinya udah canggih, kalo
> ketularan ya harus minum antibiotik yang super sakti itu juga.
> 
> Tapi, kalau pada balita dibiarkan batuk dan pilek kelamaan (saking
> takutnya
> sama antibiotik) akibatnya bisa jelek juga, misalnya bisa jadi sinusitis,
> brochitis, dan penyakit cukup menyeramkan lainnya.
> 
> Jadi, kalau saya sih, kalau batuk atau pileknya engga pake demam, biasanya
> saya akan kasih obat tradisional atau kalau agak parah, ya dikasih
> obat-obatan non-antibiotik. Biasanya engga lebih dari satu minggu udah
> sembuh total. Puji Tuhan, sampe segede gini (21 bulan) anakku belon pernah
> kena radang tenggorokan.
> 
> Kalau batuk pileknya pake demam, biasanya akan saya bawa ke dokter. Saya
> minta dan dsa biasanya kasih kok, satu resep untuk obat non antibiotik dan
> satu resep berisi obat antibiotik untuk ditebus 2-3 hari kemudian, kalau
> minum obat non antibiotik engga mempan, alias masih demam dan batuk
> pileknya
> engga mereda. Habis, kalau dibiarin kelamaan, ya itu, engga bae juga kan.
> 
> Sebaiknya sih pada waktu ke dsa, di konsultasikan dulu saja. Terus terang
> aja bahwa kita hanya mau pake obat antibiotik kalau terpaksa.
> Terus....kalau
> pake obat biasa baenya rada lamaan...jangan suka bilang dsa-nya engga
> cocok
> atau engga pinter ya .....:)
> 
> Salam ,
> 
> mama jonathan
> --
> 
> On Wed, 26 Apr 2000 07:19:09   daniand wrote:
> >
> >
> >Salam,
> >Anak saya umur 5 bulan tertular pilek oleh saya dan istri :-(
> >Setelah diperiksa oleh DSA ternyata dia radang tenggorokan dan diberi
> resep
> obat
> >berupa puyer/bubuk dari beberapa macam obat. Saya tanya apa ada
> antibiotiknya,
> >dijawab ada tapi ringan karena radang dan harus diberi antibiotik karena
> kalau
> >tidak nanti tambah parah. Obat diberikan untuk 5 hari dan harus habis.
> >Sampai dirumah saya mencoba membaca resep tersebut dan ada satu yang saya
> kenal
> >yaitu "amoxilin". Memang betul keesokan harinya banyak kemajuan - sudah
> tidak
> >pilek lagi - tapi saya jadi kuatir apa obatnya tidak terlalu keras?. Dulu
> pernah
> >dia batuk pilek (tidak sampai radang), oleh DSA yang lain dia diberi 3
> macam
> >obat cair tanpa antibiotik, sembuhnya lama (hampir 1 minggu).
> >Apakah rekan netters yang lain punya sharing untuk masalah ini?, terima
> kasih
> >sebelumnya.
> >
> >Papanya Michelle.
> >
> >
> >
> >Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> >->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
> >Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> >Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> 
> 
> Send FREE April Fool's Greetings to your friends!
> http://www.whowhere.lycos.com/redirects/American_Greetings.rdct
> 
> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> ->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
> Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> ->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
> Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> ->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
> Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]











Kirim email ke