Berdasarkan pengalaman anak saya (sejak 9 bln, skr 16 bln) fisioterapi di
RSPI, pertama-tama mereka
menyalakan lampu warna hijau (berdiameter 18-20cm) yang didekatkan ke dada
dan setelah beberapa menit
pindah ke punggung si anak, setelah itu mereka memasukkan air + obat (ada
takarannya) kedalam mesin
yang dapat mengeluarkan uap (tabulator).  Spt pemberian oksigen, uap akan
keluar melalui selang
dan sungkupnya diletakkan menutupi mulut dan hidung si anak.  Terakhir ada
alat yang bergetar
yang juga diletakkan di dada, setelah beberapa menit dada di tepuk2 dgn
tangan, begitu pula
punggungnya.  Katanya sich lampu itu untuk memanaskan, pemakaian tabulator
dengan obat untuk
mencairkan dahak dan melegakan pernafasan, sedankan alat getar dan tepukan
untuk merontokkan
dahak2 yang menempel di dinding2 rongga pernafasan.
Beberapa kali fisioterapi, anak saya tidak pernah disedot dahaknya.
Menurut pemikiran saya sich
itu merupakan 2 tindakan yg berbeda.
Awal2 fisioterapi anak saya ketakutan, berontak dan menangis, setelah
beberapa kali dia mulai
terbiasa dan tenang. Anak saya punya selang dan sungkupnya sendiri, kadang2
kita buat untuk bermain,
jadinya dia sudah terbiasa melihat alat2 spt itu, malah kalo melihat
sungkup tsb langsung dia letakkan
menutupi mulut dan hidungnya.
Semoga bermanfaat.




                                                                                       
                            
                    Sales                                                              
                            
                    <[EMAIL PROTECTED]        To:     [EMAIL PROTECTED]        
                            
                    nic.co.id>               cc:                                       
                            
                                             Subject:     RE: [balita-anda] 
Fisioterapi Uap (Urgent)               
                    01/08/02 09:33 AM                                                  
                            
                    Please respond to                                                  
                            
                    balita-anda                                                        
                            
                                                                                       
                            
                                                                                       
                            




Dear,
Putri saya juga pernah di fisioterapi spt ini waktu umur lk. 9 bulan.
Pertama-tama di-uapi lalu disedot dahaknya dari hidung dan mulut.
Pengalaman
yang benar-benar traumatis buat dia, karena sejak itu dia benar-benar takut
dengan dokter....
Menurut saya, kalau masih pilek-pilek sedikit, cepat-cepat di jemur di
panas
matahari sambil dioles punggungnya dengan balsam transpulmin dan
ditepuk-tepuk.  Cara ini lebih nyaman dibanding membuat anak "menderita"...

Salam,
Tenny


> -----Original Message-----
> From:         Robikhun [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent:         Tuesday, January 08, 2002 9:01 AM
> To:           [EMAIL PROTECTED]
> Subject:           RE: [balita-anda] Fisioterapi Uap (Urgent)
>
> Putriku Salma pernah juga fisioterapi uap. Saya lihat dia bukan
> kesakitan namun ketakutan dengan perawat yang belum dikenalnya dan juga
> dengan alat-alat yang asing.
>
> Ayah Salma
>
>  -----Original Message-----
> From:         Nur Salamah [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent:         08 Januari 2002 8:31
> To:           [EMAIL PROTECTED]
> Subject:           [balita-anda] Fisioterapi Uap (Urgent)
>
> Dear Rekan BA
>
> Saya sangat memerlukan informasi mengenai terapi penguapan utk
> mengeluarkan (maaf) dahak. Menurut DSA-nya Faishal (9 bln) memerlukan
> terapi tersebut.
> Mungkin ada rekan netters yang putranya pernah melakukan terapi
> tersebut, soalnya saya kasihan sekali saya pernah dengar katanya terapi
> tersebut sangat sakit, dan biasanya berapa kali terapi dilakukan?
>
> Salam
> Ibunya Faishal
>
>
>
>
>
> >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
> http://www.indokado.com/
>
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
>
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>


>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]








>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke