Dik Liquid Sne Liu adalah sne (baca se dengan bunyi hidung, dulu ditulis seh atau she£©atau marga dalam dialek Hokkian atau xing/xingshi dalam Mandarin. Kalau tak salah siang dalam dialek Hakka dibaca siang. Liu dalam dialek Hakka dan bahasa Mandarin dibaca sama, tapi dalam dialek Hokkian dibaca Lauw (Lao). Xingshi sebetulnya berasal dari dua kata, xing ÐÕ dan shi ÊÏ £¨dalam bahasa Inggeris diterjemahkan jadi surname dan clan) yang dulunya berbeda. Asalnya hanya ada xing saja, yang sudah ada pada zaman purba, zaman kaisar Huang Di, yang dianggap sebagai leluhur orang seluruh orang Tionghoa disamping Yan Di. Xing yang ada waktu itu tidak banyak hanya sekitar belasan,termasuk xing yang dianugrahkan Huang Di kepada orang-orang berjasa. Diantara xing itu adalah xing Qi Æî dan xing Ji ¼§¡£
Marga Liu mempunyai asal usul sbb: 1. Keturunan xing Qi ini yang tinggal di daerah Liu (propinsi Hebei ºÓ±± kabupaten Tang ÌÆÏØ sekarang), kemudian menggunakan Liu sebagai nama shi. 2. Kaisar Zhou Chengwang dari dinasti Zhou mengangkat anaknya yang ketiga menjadi penguasa di daerah Liu, turunan merekalah yang menggunakan shi Liu. Pada zaman dinasti Qin , xing dan shi ini menjadi sederajat, maka marga disebut xingshi ÐÕÊÏ¡£Lahirlah sne Liu atau Marga Liu. 3.Kaisar Han yang pertama Han Gaozu Liu Bang, demi persahabatan menikahkan puteri bangsawan dengan kepala suku Xiongnu, keturunannya menggunakan marga ibunya Liu. 4. Pada zaman dinasti Han, xingshi ini sudah stabil. Tapi karena kaisar dinasti Han memberikan anugerah kepada para pengikutnya yang berjasa marga dia yaitu Liu. Dari keempat asal usul leluhur sne Liu ini, nomor 1 diatas yang paling banyak. Ada lagi istilah Qunwang. Dalam tulisan saya,selalu saya terjemahan asal leluhur atau qunwang. Asal leluhur bukan berarti tempat lahirnya sne tersebut. Tapi tempat di mana ada orang sne tsb. menjadi kaya dan berpengaruh lalu mendirikan kelenteng leluhur, dan semua keturunan keluarga dicatat. Dengan berkembangnya penduduk banyak yang pindah ke daerah lain selain di qunwang itu, merekapun melakukan hal yang sama, tapi kelenteng leluhur cabang itu tidak disebut qunwang, hanya zumiao yang berarti juga kelenteng leluhur. Biasanya untuk sne besar tiap kabupaten atau tiap prefektorat ada. Kabupaten adalah xian, prefektorat dulu disebut fu ¸® , pernah juga ¿¤,sekarang shi ÊС¢diqu µØÇø ¡¢atau zhou ÖÝ. Dapu adalah xian, sedang Meizhou adalah shi. Di sana kelenteng mencatat semua orang yang bermarga sama di wilayah itu. Dulu orang merantau atau mempunyai anak dilaporkan ke sana untuk dicatat. Tentu saja orang yang berduit, yang miskin tidak mampu.. Kalau pulang kampung, biasanya bersembahyang di kelenteng leluhur di sana. Contoh: PM Thaksin dari Thailand, pulang ke kampung untuk bersembahyang pada leluhur, padahal ia sudah warga negara Thailand dan Perdana Menteri Thailand.lagi.¡¡ Qunwang sne Liu yang terbanyak turunannya adalah di Pengcheng Åí³Ç£¬sekarang propinsi Jiangsu sekitar kota Xuzhou. Jadi mungkin saja ada kota kecil di sini yang bernama Tongshan.¡¡ Secara keseluruhan ada 24 qunwang. Saya punya data orang sne Liu di Dapu qunwangnya di mana? Sayang catatan saya pada selembar kerta itu tak ketemu. Kalau ketemu saya susulkan, kalau tak ketemu, saya cari lagi di perpustakaan Singapore sini. Kemungkinan besar di Pengcheng yang sudah disinggung di atas. Karena dari keempat asal usul sne Liu itu, yang nomor satulah yang paling banyak turunannnya dan nomor satu di atas itu qunwangnya di Pengcheng. £Ô£á£í£â£á£è£á£î¡¡£ó£á£ê£á£º Orang Tionghoa Singapore dan USA berbondong-bondong mencari asal usulnya (xun-gen), dulu ke kampung halaman , kini tak puas, mereka mencari qunwangnya. Meskipun kelenteng di qunwang sudah banyak yang tak ada lagi. Ini disebabkan rusak tak ada yang memperbaiki, bencana alam atau perang, karena kebanyakan sudah 1000 tahun lebih. Orang sne Ong Singapore berhasil menemukan qunwangnya di Taiyuan, ibukota propinsi Shanxi di Tiongkok Utara. Ketika saya di US, di milis mereka ada orang yang menanyakan tanah leluhur orang sne Tiv. Tentu saja tak ada yang dapat menjawab, kitapun tak pernah mendengar sne Tiv. Di email kepada saya ia mengatakan malu sekali karena tak tahu asal usulnya, sedang anjing yang dia punyai ada silsilahnya. Saya tidak senang memelihara anjing, karena itu baru dengar anjing ada silsilahnya , agak kaget juga. Mungkin untuk peminat anjing tak aneh lagi. Saya jawab ada dua kemungkinan: Bunyi Tiv mendekati dialek Hokkian Tio atau Thio. Alasan saya: Di Quanzhou Tio dibaca Tieu, eu Sunda, jadi Tieu, imigrasi US mana mampu menulis eu, sedang yang bersangkutan, leluhurnya buta huruf latin, jadi ditulis sembarang saja Tiv. Kemungkinan kedua, sne Thio di Quanzhou dan Xiamen dibaca Tiu dengan bunyi hidung. Bahasa Inggeris tak ada bunyi hidung, ditulis Tiu salah, ditulis Tio salah, sudah saja asal gampang jadi Tiv. Saya anjurkan mencari leluhur orang Hokkian (Tiociu termasuk Hokkian), entah hasilnya. Catatan: Kalau masih ada yang ditanyakan, silahkan selama saya dapat menjawab akan saya jawab. Salam Liang U > > > ----- Original Message ----- > From: "liang u" <[EMAIL PROTECTED]> > To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com> > Sent: Monday, 19 November, 2007 15:57 > Subject: Re: [budaya_tionghua] Istilah Tongsan untuk > sdr. Liquid Yahoo dan > rekan-rekan yang berminat > > > > Sdr. Liquid, > > > > Kota kecamatan (town) Dama tak jauh dari ibukota > > kabupaten Dapu, tapi harus naik bis dari kota > > Meijiang, yaitu ibukota prefektorat Meizhou. > memang > > dekat jalan kereta api, tapi kereta cepat yang > bagus > > tidak berhenti di situ. > > Kemungkinan yang dimaksud Tongshan itu tong dari > > jiaotong (lalu lintas), pernah saya dengar ada > tempat > > itu, tapi saya lupa di propinsi apa. Di Jiangsu > ada > > kota yang bernama demikian? Saya tak tahu. Dalam > > buku-buku saya dikatakan, karena sne Liu itu sne > besar > > memang kota leluhurnya (qunwang), dalam artikel di > web > > yang anda tunjukkan disebut home town, banyak ada > 15 > > tempat, tapi tak ada yang bernama Tongshan. > > Maaf saya belum bisa memberi penjelasan lebih > lanjut. > > Salam > > Liang U > > > > > > > > > > --- Liquid Yahoo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > >> Apak Liang U, > >> > >> Xie xie bener nih atas penjelasannye, iya > saya > >> orang Hakka, didaerah > >> MeiZhou è¯.?, Kabupaten DaBu Åú?, mungkin > >> istilahnye kecamatan DaMa, Desa / > >> Dusun ZhongLan. > >> > >> Penjelasan dari apak Liang U memberikan saya > >> penerangan tentang ThongSan > >> = ZhongGuo, tadinye saya rancu karena ngebaca > >> website > >> http://www.yutopian.com/names/15/15liu42.html > disitu > >> saya baca bahwa > >> "Hometown: Tong Shan of Jiang Su Province" yang > >> berarti asal marga Liu > >> berada di TongShan, tapi rupanye ThongSan yang > >> berbeda yang dimaksud.... > >> > >> Sekali lagi xie xie atas penjelasan Apak > Liang U > >> tentang ThongSan. > >> > >> > >> > >> ----- Original Message ----- > >> From: "liang u" <[EMAIL PROTECTED]> > >> To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com> > >> Sent: Saturday, 17 November, 2007 09:51 > >> Subject: [budaya_tionghua] Istilah Tongsan untuk > >> sdr. Liquid Yahoo dan > >> rekan-rekan yang berminat > >> > >> > >> > Sdr. Liquid, > >> > Bahasa Tionghoa adalah bahasa huruf bukan > bahasa > >> > bunyi. Sebuah huruf bisa dibaca berbagai bunyi > >> oleh > >> > berbagai dialek bahkan oleh orang Korea dan > >> Jepang. > >> > Karena itu huruf '??', dalam bahasa Mandarin > >> dibaca > >> > Zhongguo, dalam dialek Hokkian dibaca Tiongkok, > >> dalam > >> > dialek Hakka dibaca Cungkuet.Dialek lain, lain > >> lagi. > >> > Orang Jepang membacanya menjadi Cyiukoku. > >> > > >> > Orang Tionghoa, berasal dari Tiongkok bagian > >> Tengah, > >> > terutama wilaya sepanjang sungai Kuning dan > >> Yangzi. > >> > Mereka zaman dahulu disebut orang Hua. Orang > Hua > >> ini > >> > dikelilingi orang-orang non Hua, di utara ada > >> orang > >> > Mongol, Manzu, Khidan, Xianbei dll. Di selatan > ada > >> > orang Yue, yang disebut Baiyue atau ratusan Yue > >> yang > >> > menunjukkan Yue itu nama umum, banyak jenisnya. > >> > Sejak dinasti Han, penduduk bangsa Hua ini > menjadi > >> > merasa bangga atas kejayaan dan kemakmuran > negara, > >> > mereka lebih bangga menyebut dirinya orang Han. > >> > Istilah ini masih berlaku sampai sekarang. > Orang > >> Han > >> > merupakan 91% dari penduduk Tiongkok. > >> > > >> > Karena wilayah yang luas dan penduduk yang > banyak, > >> > apalagi perhubungan satu daerah dengan daerah > lain > >> > menjadi sangat sulit, maka kebiasaan, bahasa > dll. > >> > menjadi agak berbeda, ini yang disebut dialek, > >> lalu > >> > muncul dialek Hakka, dialek Min (termasuk > Minnan > >> atau > >> > Hokkian, Tiociu, Hainan dll), dialek Hakka, > dialek > >> > Utara dll. Dialek Utara yang terbesar, sehingga > >> > mencakup 70% dari orang Han. Dari dialek Utara > >> inilah > >> > muncul bahasa persatuan Mandarin, dengan logat > >> Beijing > >> > sebagai standar. Itu tidak aneh, karena dinasti > >> Yuan > >> > atau Guan, dinasti Ming atau Beng, dinasti Qing > >> atau > >> > Tjeng, sampai Republik Tiongkok beribu kota di > >> > Beijing. Meskipun kemudian dipindah ke Nanjing > >> karena > >> > Beijing dikuasai raja-raja perang (warlord) > pada > >> tahun > >> > 1920-an. Kemudian RRTpun beribukota di sana > juga. > >> > Patut diperhatikan dinasti Ming mula-mula > beribu > >> kota > >> > di Nanjing, tapi dipindahkan ke Beijing > kemudian. > >> > > >> > Ibukota berarti pusat pemerintahan yang sering > >> > mengeluarkan maklumat, undang-undang dan > >> aturan-aturan > >> > lain, dengan sendirinya logat ini menyebar ke > >> seluruh > >> > negara, maka secara otomatis sudah mendominasi > >> > pemakaian bahasa di seluruh Tiongkok. Akhirnya > >> ketika > >> > parlemen sementara besidang di Guangzhou > dipimpin > >> > bapak revolusi Dr. Sun Yat-sen, diputuskan > bahasa > >> > nasiaonal adalah dialek Utara dengan logat > Beijing > >> > sebagai standar. > >> > > >> > Orang barat dulu menyebut orang Han adalah > >> Chinese, > >> > yang lain bukan. Tapi sekarng Tiongkok yang > luas > >> > selain orang Han termasuk juga 55 bangsa > minoritas > >> > yang lain, dengan orang Zhuang merupakan > minoritas > >> > terbesar, masih ada orang Mancu, orang Hui, > orang > >> > Tibet, orang Uygur dll. Karena itu orang Han > >> sekarang > >> > dalam bahasa Inggeris disebut the Han Chinese. > >> > > === message truncated === ____________________________________________________________________________________ Be a better pen pal. Text or chat with friends inside Yahoo! Mail. See how. http://overview.mail.yahoo.com/