diskusi yang totally jaka sembung bawa golok.........

Nomina consenquetio rerum (klo tidak salah tulis hihihi) , nama adalah 
konsekuensi dari bentuk2......
Maka sang bule yang konon tidak mungkin "salah" , dengan tergopoh2 
menghasilkan nama Indian .

Robby Wirdja

----- Original Message ----- 
From: "RM Danardono HADINOTO" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com>
Sent: Tuesday, April 29, 2008 12:39 PM
Subject: Sunda (Re: [budaya_tionghua] Re: Do u know: Orang Indonesia hampir 
semuanya keturunan Taiwan ?)


> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Akhmad Bukhari Saleh"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>> ----- Original Message ----- 
>> From: RM Danardono HADINOTO
>> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
>> Sent: Tuesday, April 29, 2008 7:49 AM
>> Subject: Sunda (Re: [budaya_tionghua] Re: Do u know: Orang
> Indonesia hampir
>> semuanya keturunan Taiwan ?)
>>
>> > bagaimana ci Ul, seperti kata Ahmad heng, berbangga ria,
>> > karena istilah "Sundah" lebih tua dari "Jawa"?
>>
>> ------------------------------------
>>
>> Mengulang sekali lagi, seperti dikemukakan dalam posting terdahulu,
> saya
>> tidak mengatakan istilahnya (perkataannya) yang lebih tua, tetapi
> acuan
>> jamannya (the era referred to) ketika menggunakan (mengaplikasikan)
>> istilah/kata ybs.
>>
>> Wasalam.
>>
>
>
> Lhaaaa lebih rancu lagi Ahmad heng!
>
> Masak ci Ul direkomendasi bangga terhadap acuan zaman itu lempengan?
> Lhaa tentulah, kita semua bangsa Indonesa boleh bangga lempengan yang
> kita tunggangi ini sudah jutaan tahun..nggak hanya ci Ul yang layak
> bangga. Malah sebelon kita udah ada binatang binatang gede kayak
> Mamouth yang jalan jalan di atas lempengan, mereka lebih tua dari ci
> Ul. Ceritanya kan binatang besar mondar mandir dari Asian mainland ke
> kepulauan kita, gajah Sumatra misale. masak gajah sampe ke Sumtara
> dari India atawa Thailand naik getek?
>
> Kalo Ahmad heng maksudkan, ci Ul layak bangga, karena kata Sunda
> dipakai untuk lempengan yang udah jutaan taon itu, maka komentar saya:
>
> a) kata Sunda si bule bule itu baru dipakai kira kira abad XVIII
> atawa XIX, jadi baru dong?
>
> b) kalo si bule bule meniru kata Sunda dari sang Baduga Maharaja, ya
> wauww, pinter amat si bule bule sejarah Malayu ehh Sunda, tapi, sorry
> nih, gak ada prove, bahwa si bule bule ambil kata itu dari sri Baduga
> punya nama kerajaan. Ato mereka super o'on kirain seluruh Nusantara
> namanya Sunda.
>
> c) kalo Sri Baduga nyontek kata Sunda dari si bule bule, theori ini
> lebih ciloko lagi, karena Sri Baduga hidupnya sebelon si bule bule.
>
> Sejarah emang ruwet ya? pokoke pake bantuan fisika, geologi,
> mathematica, arkaeologi bisa dikukuhkan kok..
>
> Salam sejarah
>
> Danardono
>
>
>
>
>
> ------------------------------------
>
> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
>
> .: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.
>
> .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
>
> .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>

Reply via email to