kuburan Bung Karno itu proyek pemerintah pak...

bukan di bangun oleh keluarga Bung Karno



Salam

Haniwar

At 08:29 AM 10/26/2007, you wrote:

>Toek. Pak'e Haniwar.
>He he he...makenye nama saya pan saya ganti menjadi "Ki Gendheng Suhaimi"
>
>Anyway Pak'e, kalo boleh memakai istilah kerennya kita kudu melihatnya 
>secara konprehensip dong..Pak'e, saya analogikan seperti ini...betapa 
>buuuuuanyaknya para peziarah makam Bung Karno per tahunnya so, lumayankan 
>barokahnya bagi warga sekitar... betul apa betul Pak'e ? apa iya pemda 
>Blitar meminta ke keluarga Bung Karno agar melebarkan jalannya, pada hal 
>salah satu putri Bung Karno dah pernah jadi orang nomor wahid negeri ini.
>
>Toek. Bung Anton.
>
>Saya sich...berprasangka baik aja pada Ibu Dian (pemilik Masjid kubah 
>emas), mungkin beliau belajar dari kenyataan yang ada selama ini, misale sbb :
>
>1. Saban taoen ada berapa juta ekor sapi/kerbau/kambing/domba yang 
>dipotong sebagai hewan kurban umat Islam Indonesia tercinta, apakah ini 
>dapat mencegah atau ancaman gizi buruk negeri ini ? seandaipun iya itu 
>hanya sesaat.
>2. Saban taoen berapa trilyun rupiah dan berapa juta ton beras yang 
>terkumpul dari zakat fitra/zakat Mal/infaqdan sodakoh umat Islam Islam 
>tercinta, apakah ini memberikan dampak positip bagi kaum dhuafah ? 
>seandainya iya pun itu hanya sesaat, dst dst dst...
>3. eniwei, saya percaya anda lebih dari cukup cerdas untuk menangkap 
>pesang yang ingin saya sampaikan...
>
>Salam,
>Suhaimi

Kirim email ke