huahahaha.... Sorry gak tahan ikut nimbrung. Lawakannya bung rudy makin lama makin lucu. huahahaha... Moga2 hanya sedikit orang indonesia yang punya pola pemikiran macam gini. Dijelasin gak pernah mudeng, ngambil referensi malah dari film knowing, website ufo, dll... hahahahaha....
Masalah temperatur vs kalor, KESALAHAN bung Verdi adalah "over estimate" kemampuan otak bung rudy dengan memberikan banyak analogi. Percuma!! Penjelasan segitu gamblangnya aja gak bisa dipahami oleh bung rudi. Liat dua kalimat ini: "> Yang dimaksud dengan temperatur bulan adalah SUHU PERMUKAAN BULAN yang menyerap 90 persen dari maksimum 1300 watt per meter per segi energi cahaya Matahari." "> Baju angkasa awak Apollo dilapisi oleh Alumunium -- Alumunium hanya menyerap 5% dari energi panas yang diterima permukaanya. Demikian pula peralatan eksperimen, kamera, dan Lunar Lander." Udah ada dua kalimat yang segitu gamblangnya menerangkan kenapa film nggak kebakar radiasi matahari kok ya masih aja gak paham. hahahaha... saya yakin bung rudy bukannya pura2 nggak paham, tapi memang nggak paham betulan. Sekali lagi deh, coba bung rudy, kenapa kok es yang dimasukkan ke termos lebih lama mencair dibanding es yang dibiarkan gitu aja di atas meja? kenapa bung rudy? Karena konspirasi penjual termos? hahahahaha... coba cari jawaban di film Knowing kalo ketemu. ________________________________ From: rudyanto_nebeng <no_re...@yahoogroups.com> To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Saturday, 5 September 2009 12:37:42 Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Teori konspirasi yang tidak pernah dibuktikan --- In Forum-Pembaca- kom...@yahoogrou ps.com, verdi adhanta <verdiadhanta@ ...> wrote: > > Rekan-rekan FPK, > > Terus-terang saya GATEL juga melihat bagaimana orang memanfaatkan > ketidak-tahuan dan delusi yang ada di kalangan orang awam untuk membuat > sensasi. Jadi saya putuskan untuk buka saja link yang ada di post si Rudy. > Ini untuk menjadi pelajaran kita juga, bagaimana orang-orang sering tertipu > oleh pseudo-sains (seolah-olah sains, padahal tidak ada hubungannya sama > sekali) dan juga segala urusan mitos, tahayul dan sebagainya. > ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++ GATEL bisa dihilangkan dengan DIGARUK, kalau tetap GATEL jangan salahkan yang MENGGARUK dong, memang saatnya mandi :) Sekali lagi, nampaknya Pak Verdi menempuh jalan sesat dalam memahami sesuatu, masih ingat kisah Romeo Juliet? :) ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++ > Sebelumnya, mohon maaf, bukan bermaksud menggurui, sok, atau semacam itu. Sy > yakin banyak rekan di sini yang lebih kompeten, tapi biasanya mereka tak > punya waktu untuk mengurus hal macam begini, dan mungkin menganggap ini > "nggak penting banget!". Tapi seperti yang sudah kita lihat, ternyata ADA > orang yang masih tertipu dengan pseudo-sains. Sy harap juga, kalau ada yang > bisa memanfaatkan, adalah ajakan supaya rekan-rekan bisa sedikit meluangkan > waktu untuk membawa teman, anak, anak didik, dll, untuk keluar dari delusi > dan kekonyolan dalam memahami dunia natural bekerja, sebagaimana mestinya, > supaya bangsa kita dapat bersikap rasional dan berpikir dengan baik. > ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++ Memang tidak perlu menggurui lah di sini, adu nalar saja lah, supaya bangsa kita dapat belajar apa itu RASIONAL. ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ > Setelah sy pertimbangkan, sy akan ambil satu saja contoh bagaimana > ketidak-tahuan di ekspolitasi menjadi dis-informasi. Pertimbangan mengapa sy > pilih DELUSI yang satu ini adalah karena (1) ia jarang dijawab / artikel yang > membahasnya tidak saya temukan (2) tidak harus terlalu banyak menaruh link. > > Ini salah satu "argumen" dari conspiracy theorist yang ada di link tersebut: > > ============ ========= ========= ========= ========= ========= ========= > ========= ========= ===== > An important factor to take into consideration is the great variations in > temperature that the film would have had to endure whilst on the lunar > surface. The temperature during the Apollo missions were recorded as being > between -180F in the shade to an incredible +200F in full Sunshine. How could > the film emulsion have withstood such temperature differences? The astronauts > can be seen to move between the shadows of the rocks and then into full > sunlight in some shots. Surely the film would have perished under such > conditions? If the film used during the Apollo missions had such qualities as > to withstand such differences in temperature, why are Kodak not publicly > selling them in today's market? > ============ ========= ========= ========= ========= ========= ========= > ========= ========= ====== > > Intinya: Temperatur di Bulan itu kan berubah-ubah, saat gelap -180F dan saat > terang +200F. Bagaimana film emulsi di kamera yang digunakan bisa bertahan > pada perubahan temperatur macam itu? > > Hal ini sangat mudah dijawab hanya dengan basic science yang kita terima > waktu SMP tentang termodinamika. > > Para konspiras theorist ini memanfaatkan "Kebingungan" yang ada pada > orang-orang, karena banyak orang tidak tahu (atau lupa?) apa BEDA > "TEMPERATUR" dan "PANAS". Bagi banyak orang, keduanya sama-saja, Temperatur > ya ukuran panas ... > > Anggapan itu: SALAH. > > Siapapun akan bisa melakukan observasi ini: > > Observasi 1. > > 1) Masuk ke sebuah kamar yang "hangat" > 2) Tempelkan tangan ke dinding/lantai (telanjang). > 3) Apakah Dinding terasa LEBIH DINGIN dari UDARA di RUANGAN? > > Observasi 2. > > 1) Panaskan sebuah oven bersuhu tinggi (100-500 derajat C) > 2) Matikan dan segera buka pintu oven lalu segera masukan tangan pada RUANG > oven ... tapi JANGAN SENTUH OBYEK PADAT di dalam oven, dan JANGAN TERLALU > LAMA. > 3) Bukankah tangan Anda baik-baik saja? Siapapun yang pernah membuat kue di > oven akan mengetahui hal ini, selama tangan Anda tidak menyentuh obyek padat > dan tidak terlalu lama, ia tak akan terbakar, hanya kepanasan saja. ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ Aha, ada embel-embelnya JANGAN TERLALU LAMA, itu kuncinya. Emulsi Film waktu di bulan memangnya SEBENTAR atau LAMA? Silakan coba pelajari dulu bagaimana kita memperlakukan EMULSI di link berikut: http://www.allbusin ess.com/retail- trade/apparel- accessory- stores/4444379- 1.html ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ > > Observasi 3: > > Ketika sedang memasak dengan microwave oven, perhatikan, adakah nyala api di > dalam oven yang "memanas"kan makanan? > Anda tidak akan menemukan nyala api yang memanaskan makanan, karena microwave > oven bekerja dengan menaikan temperatur, bukan panas. > > Ini semua karena Temperatur TIDAK SAMA dengan panas. > > PANAS atau HEAT adalah JUMLAH ENERGI DI DALAM SYSTEM dengan satuan JOULE. > TEMPERATURE adalah RATA-RATA GERAK MOLEKUL atau DERAJAT KEBEBASAN GERAK > MOLEKUL dalam sebuah sistem dengan satuan derajat C, derajat F, atau K. > > Dalam situasi sehari-hari, Temperatur tinggi (atau derajat gerak molekul > tinggi) = panas tinggi. Bila tangan Anda menyentuh sebuah obyek padat panas, > maka energi kinetik dari gerakan molekul pada benda panas tersebut "menular" > pada gerak molekul tangan Anda. Ini kemudian dikenal dengan heat-transfer. > Bila tangan Anda tidak menyentuh benda padat, maka energi kinetik tersebut > harus "merambat" melalui udara -- yang jumlah molekulnya (dalam hal ini, > "media penularnya") lebih sedikit, sehingga hanya sedikit heat transfer yang > terjadi. Dengan kata lain, Udara (gas) adalah konduktor panas yang lebih > buruk dari benda padat. > ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ + Obyek padat panas itu yang mana sih? Wajan penggorengan? Singkong rebus? Jagung bakar? Sumber panasnya itu apa??? Coba bandingkan dengan sinar Matahari. Untung Bumi punya Atmosfer, jadi kita tidak secara langsung terpapar. Saya lupa-lupa ingat nih, kira-kira di bulan itu ada atmosfer? ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ + > Contoh terbaik adalah microwave oven: Ia tidak menggunakan panas, tapi > menggunakan microwave yang dirancang untuk beresonan dengan hanya kandungan > AIR di dalam makanan yang sedang di masak. Gelombang ini menggetarkan molekul > dalam air hingga punya derajat kebebasan tinggi => alias <== temperatur > tinggi -- yang kemudian air di dalam makanan itu sendiri yang memproduksi > panas. > > Lalu bagaimana di Bulan? > > Di Bulan hampir sama sekali TIDAK ADA UDARA, hanya sejumlah molekul yang > amat-amat tipis, yang disebut sebagai "atmosfir" Bulan. Praktis "atmosfir" > Bulan -- TIDAK MENGHANTAR PANAS -- sama sekali, karena TIDAK ADA MOLEKUL YANG > CUKUP untuk media energi merambat. > > Lalu apa dong yang disebut "temperatur bulan"? > > Yang dimaksud dengan temperatur bulan adalah SUHU PERMUKAAN BULAN yang > menyerap 90 persen dari maksimum 1300 watt per meter per segi energi cahaya > Matahari. ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ OK, artinya permukaan bulan bisa menyerap energi cahaya matahari? Kalau EMULSI FILM kebal? ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ > Tidak sama dengan bagaimana suhu di Bumi di ukur, yaitu suhu UDARA. Ketika > disebut suhu Jakarta 30 derajat C, maka itu artinya suhu udara di Jakarta 30 > derajat C. > > Jadi apakah awak Apollo tidak kepanasan tertimpa sinar Matahari? > > Baju angkasa awak Apollo dilapisi oleh Alumunium -- Alumunium hanya menyerap > 5% dari energi panas yang diterima permukaanya. Demikian pula peralatan > eksperimen, kamera, dan Lunar Lander. Satu meter persegi Alumunium di Bulan > hanya menyerap 65 watt energi Matahari. Panas yang tersisa melewati lapisan > insulator dan diserap oleh aliran liquid-coolant dan dibuang melalui > backpack. Ditambah lagi lapisan polikarbonat untuk menahan radiasi UV. > ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ + OK, berarti bisa menyerap energi, artinya suhunya benar fluktuatif. Kalau EMULSI FILM rentan terhadap fluktuasi suhu, silakan diartikan sendiri... Ini energi Matahari lho, bukan energi jagung bakar... ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ + > ============ ========= ========= ========= ========= ========= ========= > ========= ========= ========= ========= ========= ========= === > If the film used during the Apollo missions had such qualities as to > withstand such differences in temperature, why are Kodak not publicly selling > them in today's market? > ============ ========= ========= ========= ========= ========= ========= > ========= ========= ========= ========= ========= ========= === > > Sistem pertahanan terhadap perubahan temperatur pada peralatan tersebut HANYA > DAPAT BEKERJA PADA RUANG VAKUM, atas alasan yang sudah dijelaskan di atas. > > Demikian, semoga tak ada lagi yang tertipu pseudo-sains. > > Thx. > > ++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ ++++ pseudo-sains? Yang ada hanyalah SALAH MEMAHAMI (ilmu sesat?). Best Regards, rudyanto GIANT LEAP? No, my friend, just a frog leap :) New Email addresses available on Yahoo! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/ [Non-text portions of this message have been removed]