Richie...
Coba bandingkan kenyataan ini; Napoleon Bonaparte (1769-1821) dengan 
Universitas al-Azhar dibina oleh kerajaan Fatimiyyah (909-1171), lalu coba 
hubung-hubungkan.

Terus, kalo orang-orang liberal yang lulusan Kairo-Mesir benyak. Tapi kalo 
lulusan al-Azhar, siapa ya? te Gusdur bilang; aku banyak dapat ilmu dari Mesir 
(bukan dari al-Azhar). Hasan Hanafi (orang Mesir, tokohnya orang2 Islam 
liberal) juga buka orang al-Azhar. Hanya kalo disini enak. Nuansa keilmuan 
kontara sokali. Silahkan yang mau liberal, mau fundamental, mau orientalispun, 
tapi siap-siap, akan ada gempuran dari tokoh-tokoh al-Azhar yang siap beradu 
argumen. 

Al-Azhar menyuguhkan diktat-diktat kuliah yang keseluruhannya menggunakan 
metode munaqasah atau mendebat. dan lalu mencari titik kekuatan pendapat, 
kemudian itulah yang dipakai. Sehingga, lulusan al-Azhar bisa lintas mazhab dan 
pendapat dalam praktek ibadahnya, muamalatnya, dst. Berbeda dengan universitas 
lainnya, yang kerap memberlakukan satu mazhab saja dan mahasiswanya dipaksa 
untuk menelan mentah-mentah mazhab itu. Dikebirilah daya kritis mereka. 
dipancunglah kemandirina mereka. Akhirnya, mahasiswanya hanya bisa bilang; 
amieeeen. Kalo dosennya bilang; pendapat itu salah dan sesat serta menyesatkan 
pula. mahasiswanya bilang; amieeen. :)

Salam.
Richie: kalo mo baku iko macam te fahri mo kawen dengan ti maria trus nt 

pe maitua yang di sini bgmana...?

mending cari bule jo.. ^_^^^^^^^^

Sur: richie... ana tetap mencari calon isteri yang hulondhalo uwty.. banyak 
pertimbangan ana. disamping ana cinta produk tanah tumpah darah, juga ana tidak 
mau repot2 kalo dia manangis krn rindu depe kampung halaman. Diya'a doi potali 
tiket. Hehehe..
  

--- Pada Kam, 23/10/08, Richie Octavian <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
Dari: Richie Octavian <[EMAIL PROTECTED]>
Topik: Re: [GM2020] Apa Hukumnya Wanita Muslimah Menikah dengan Lelaki Kristen? 
to ustad mansur
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 23 Oktober, 2008, 12:24 PM










    
            Sur..

ana cuma tertegun dengan nt pe kalimat seorang yg moderat.. dari dulu 

memang di Al Azhar semua literatur di  kupas tuntas secara kritis.. 

mungkin ada hubungannya dengan Napoleon B.P tentang berdirinya Al 

Azhar di sana e? (CMIIW) tentang kristen koptik, gempuran Ikhwanul 

Muslimin dll. mungkin hal ini banyak melahirkan tokoh liberal dunia 

saat ini yg lulusan dari kairo. 

sebagai selingan, ini isi blog tentang posisi "kiri" li ana

tentang dua sikap mindset yg bertolak

http://richieoct. wordpress. com/2008/ 04/20/

Fundamental Vs Liberal

Tentang yang dua ini:

Yang satu melihat yang lain sebagai fundamentalis. Terlalu kolot,

tekstual,nggak kreatif, hidup di abad silam.

Yang satunya lagi melihat yang lain sebagai liberalis. Terlalu bebas,

cenderung kurang ajar, tak tahu aturan, kebarat-baratan.



Keduanya memang akan sentiasa berpasangan, bahkan keduanya pasangan

yang setia.

Keberadaan yang satu membuat yang lain ada.

Ketiadaan yang satu membuat yang lain sirna.



Penyataan dari pihak yang satu, sentiasa mengundang pihak yang lain

untuk meluruskannya.

Pelurusan dari pihak yang satu sentiasa mengundang yang lain untuk

mengajak melihat dari perspektif yang lain.



Mereka pasangan sejati, kelihatannya saling membenci, akan tetapi

yang satu takkan dapat hidup tanpa yang lain.



Begitulah, aneh tapi nyata.



Hingga suatu saat nanti, ketika kekuatan tengah yang ada diantara

mereka berdua menguat dan mendominasi, maka barulah pasangan ini akan 

sirna, mereka akan melebur dan bersatu dalam kedamaian. Tak ada lagi

fundamentalisme, tak ada lagi liberalisme. Yang ada Islam sejati.

Takkan lama lagi, insya Allah.

20/april/08



salam



richie

ps: kalo mo baku iko macam te fahri mo kawen dengan ti maria trus nt 

pe maitua yang di sini bgmana...?

mending cari bule jo.. ^_^^^^^^^^



--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, Mansur Martam 

<ibnulkhairaat@ ...> wrote:

>

> Om VQ yang terhormat...

>   

> Dipostingan pertama jelas bahwa saya sependapat dan setuju dengan 

bolehnya lelaki muslim menikah dengan wanita kristen dan yahudi. 

Karena memang ini pendapat mayoritas ulama. Tidak ada alasan kuat 

yang mengharamkan pernikahan itu, selain hanya karena faktor 

lingkungan dan karakter si wanita kristen dan yahudi, yang katanya, 

tidak bisa dijamin lagi kesalahannya. Malah setelah menukil fatwa 

mufti Mesir, saya menambahkan. Dan namanya juga mensarikan, sedikit 

banyak saya tambahin atau kurangi, selama intisari dari tulisan itu 

tidak hilang. dan sengaja saya tuliskan sumbernya, agar pembaca bisa 

merujuk kesana nantinya. Nanti kalau saya balik, saya akan tunjukan 

buku-buku itu. Atau kalau mau pesan, kirimi aja uang kesini. Nanti 

saya akan belikan buku yang bisa menangkal dan menendang paham-paham 

liberal dan juga membendung paham-paham fundamentalis. Ups, saya 

orangnya moderat, karena al-Azhar mendidik kami menjadi kepala tidak 

dingin dan tidak panas. kayak air

>  lawo2. :)

> 

> Jawaban:

> Pertama: ijab qabul dalam pernikahan sama halnya dengan ijab qabul 

dalam transaksi muamalat. Dengan orang kristen dan yahudi kita bisa 

transaksi jual beli. Coba perhatikan, redaksi akad nikah, ada yang 

kurang tidak?

> Kedua: Memilih calon isteri muslimah saja, kita harus hati-hati, 

agar rumah tangga bisa bahagia, mawaddah dan penuh rahmat. Itu 

artinya, penting memilih calon isteri yang baik dan salehah. Dan 

kalau ada wanita kristen yang salehah zaman sekarang, saya siap 

dinikahkan dengannya. ini sekaligus menjawab pertanyaan yang ketiga.

> 

> Salam.

> Bi Aditu Pa Ama  

> 

> --- Pada Kam, 23/10/08, VQ <pogambango@ ...> menulis:

> Dari: VQ <pogambango@ ...>

> Topik: Re: [GM2020] Apa Hukumnya Wanita Muslimah Menikah dengan 

Lelaki Kristen? to ustad mansur

> Kepada: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com

> Tanggal: Kamis, 23 Oktober, 2008, 10:48 AM

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>     

>             sur,

> 

> apakah pendapat yg di sarikan itu mewakili pandangan pribadi mu 

ataw hanya sekedar referensi ?? 

> soalnya saya pengen tanya :

> 1. kalo di bolehkan kawin beda agama, trus ijab kabul nya pake 

agama apa ?? penghulunya dari agama apa ? karena prinsip ketuhanan 

islam    dan  kristen beda 

> 

> 2.agama nasrani ketika jaman rasullulah kitab dan ajarannya masih 

asli. jadi wanita2 nasrani pada jaman itu termasuk orang2 yg soleha. 

nah, dengan kehidupan sekarang dan isi alkitab yg sdh di rombak sana 

sini, bgmn pendapat anda ??

> 

> 3. kalo anda di nikahkan dengan wanita dari nasrani bgmn  ??

> 

> salam dan sur i

> BI ADITU PA AMA

> 

> VQ

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>       

> 

>     

>     

>       

>        

>       

>       

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>       

> 

> 

>       

>       

> 

> 

>       Berbagi foto Flickr dengan teman di dalam Messenger

>




      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      
___________________________________________________________________________
Dapatkan nama yang Anda sukai!
Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

Kirim email ke