Minggu, 14 Juni 2009 | 11:54 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Ratusan sekolah dasar di Singapura dan Malaysia memiliki 
dan mempelajari alat musik tradisional asal Indonesia, yakni angklung dan 
gamelan.
Awas, Siswa Sekolah di Singapura Pun Diharuskan Belajar Angklung!


Menurut Yose Rizal Manua, dosen Institut Kesenian Jakarta, banyak sekolah di 
luar negeri kini memiliki alat musik tradisional asal Indonesia.

"Selain unik, alat musik tersebut memiliki makna yang kuat dan dapat dipelajari 
oleh mereka, sehingga sekolah di negara itu mengharuskan siswa-siswinya 
mempelajari lebih dalam tentang kesenian asal Indonesia," kata Yose, di 
Jakarta, Sabtu (13/6).

Yose menuturkan, saat berkunjung ke Singapura dan Malaysia, dia mengetahui 
sekitar 172 sekolah dasar di negara tersebut menyimpan alat musik angklung.

"Dan yang lebih unik lagi, sekitar 150 sekolah di negara itu juga memiliki alat 
musik tradisional asal Pulau Jawa yaitu gamelan lengkap," ujar Yose.

Bahkan, tambah Yose, sekolah-sekolah itu bukan hanya menyimpan alat musiknya. 
Mereka pun ternyata juga ingin belajar kesenian dari beberapa daerah di 
Indonesia.

"Karena kesenian dan alat seni asal Indonesia memiliki arti yang sangat dalam 
seperti halnya gong yang tidak akan dipukul atau dibunyikan sebelum waktunya," 
katanya. "Artinya, tidak berbicara seenaknya sendiri," ujarnya.

http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/06/14/11545199/awas.siswa.sekolah.di.singapura.pun.diharuskan.belajar.angklung.

Kirim email ke