Abah,
   
  L 46-1 dibor Amoco (Sakala Timur) tahun 1984, 12.010 ft TD, oil and gas 
discovery well. L 46-2 dibor Amoco (Sakala Timur) tahun 1985, 11.325 ft TD, dry 
- menunjukkan bahwa reservoir karbonat Ngimbang (CD) tak sesederhana seperti 
diperkirakan. Struktue L-46 ini sekarang sedang dikerjakan lagi oleh 
teman-teman EMP Kangean.
   
  salam,
  awang

[EMAIL PROTECTED] wrote:
  >
Awang ysh

Yang ngebor L-46 itu siapa ya ?

Si - Abah

______________________________________________________________________

Pak Andang,
>
> Ada sedikit sifat marin sebagai varian-nya, tetapi lebih dominan
> terestrial. Tak ada yang konsisten menunjukkan sifat marin pada semua
> karakter minyaknya. L46-1 dan L46-2 dengan pr/ph 4.19 dan 7.72 serta
> sebaran steran C27-C28-C29 yang didominasi C29 sekitar 50 % dan S
> content yang 0.09-0.7 tak meyakinkan untuk menaruhnya di lingkungan
> marin, apalagi full marin, ini lebih terestrial.
>
> Dan, pre-Ngimbang tak mungkin marin, sebab pre-Ngimbang adalah
> pre-rifting, maka ia akan full nonmarin. Semua sedimen pre-rift adalah
> nonmarin, sebab semua basement tempat fifting berikutnya terjadi adalah
> uplifted.
>
> Adanya gas Pagerungan di Kangean dengan kondensatnya yang punya pr/ph
> 13.20 dan S content 0.01 % dengan 13 sat dan aromat -27 dan -25 per mile
> sudah sangat meyakinkan bahwa source-nya terrestrial.
>
> salam,
> awang
>
> Andang Bachtiar wrote:
> Dari paper Satyana & Purwaningsih 2003 ttg pengkelasan tipe minyak di
> Jawa
> Timur saya menginterpretasikan bahwa masih ada satu jenis source-rock lagi
> berkembang di Cekungan Jawa Timur, yaitu yang berumur Pre-Ngimbang dan
> mempunyai sifat "marine" (baik dari finger print, pristane phytane, maupun
> delta C13 arom - sat nya). Jadi source rock kemungkinan bukan hanya
> Ngimbang
> terrestrial-MM, Kujung III, dan Tuban marine saja. Di sumur2 L46-1, L46-2,
> JS53A dan Sepanjang Island (dalam plot S&P, 2003) minyak ditemukan
> terperangkap di Ngimbang dan karakterisasinya lebih merupakan "marine" oil
> daripada "terrestrial" oil. Besar kemungkinan asalnya dari pre-Ngimbang
> marine deposit atau malahan dari sedimen-sedimen pra-Tersier.
>
> Salam
>
> adb
>
>
> ----- Original Message -----
> From: "Awang Harun Satyana"
> To:
> Sent: Tuesday, February 21, 2006 4:13 PM
> Subject: RE: [iagi-net-l] reservoir clastics di NE Java Basin
>
>
> Pak Rovicky,
>
> Kita pertama harus mengkarakterisasi minyak2 yang sekarang ada di
> existing fields, lalu membalikkannya ke kemungkinan tiga sources itu.
> Dari Ngimbang ia akan terestrial-marginal marin, olenanane sedikit. Dari
> Kujung III shales ia akan terrestrial-marginal marin oleanane bertambah.
> Dari Tuban shales ia akan marin dan olenanane melimpah. Minyak asal
> Ngimbang dan Kujung III akan sulit dibedakan, tetapi bisa didekati
> dengan mengetahui Ro minyak sebab minyak asal Ngimbang akan lebih
> earlier generated dibanding Kujung III, maka Ro asal Ngimbang relatif <
> Ro asal Kujung; kalau ada data biomarker aromatik MPI (methyl
> phenantherene) index bisa dilakukan. Beberapa pemodelan dengan biomarker
> ini sudah saya lakukan dan confirmed teori ini.
>
> Berdasarkan data biomarker, volumetrik, dan modeling kematangan : urutan
> kontributor terbesar ke terkecil untuk source minyak adalah : 1st
> Ngimbang, 2nd Kujung, 3rd Tuban.
>
> Di bawah Madura Island, sebelum pulau ini terangkat dan terdeformasi
> hebat oleh inversi RMKS, adalah kitchen yang besar. Source-nya dari
> Ngimbang, hanya untuk naik ke atas mengisi ke struktur2 di Pulau Madura
> ia akan sulit sebab deformasi hebat telah mematahkan dan menyulitkan
> semua konduit. Harus dicari earlier migration yang naik via regional
> updip ke utara sesaat sebelum inversion terjadi. Kandidat terbesar
> adalah Blok Ketapang.
>
> Biogenic gas tak mungkin datang dari source yang temperaturnya mencapai
>>80 deg C sebab bakteri tak mungkin hidup di atas 80 deg C, begitu juga
> temperatur reservoirnya tak boleh melebihi 80 deg C, kalau lebih, ia
> akan cracking ke thermogenic gas. Gas di Kepodang asal Tawun shales,
> bisa dimodeling kapan ia generasi biogenic gas dan kapan mengisi
> Kepodang. Hanya satu syarat : tak boleh melebihi temperatur 80 deg C.
> Maka, tak mungkin biogenic gas dihasilkan dari Ngimbang sebab Ngimbang
> sudah overmature untuk biogenic gas. Kalau mixing sih OK saja, seperti
> terjadi di Oyong, ada biogenic-thermogenic gas, ada juga oil, atau di
> Tanggul Angin Lapindo. Tak perlu TOC cut off tinggi untuk biogenic gas
> generation, 1.0 % TOC sudah cukup, tetapi ia perlu rapid deposition dan
> restricted basin.
>
> Syn-rift graben, sulit memang datingnya sebab Eocene Ngimbang kebanyakan
> non-marine dan data polen-nya belum lengkap. Tetapi evaluasi regional
> menunjukkan memang bisa makin muda ke timur. Saya sementara berpendapat
> pembentukan graben2 di East Java ini akibat ikutan rifting di Makassar
> Strait yang bersamaan waktunya dengan gerak roll-back akibat perlambatan
> subduction di wilayah ini pada Eosen, dan sama sekali tak berhubungan
> dengan RMKS sebab RMKS post mid-Miocene. Tapi RMKS mengover-print-nya
> dengan cara makin menenggelamkan atau mengangkatnya iya. Karena gerak
> rifting Makassar dan rollback basement berjalan dari barat ke timur,
> maka umur rifting makin muda ke timur.
>
> Salam,
> awang
>
> -----Original Message-----
> From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Tuesday, February 21, 2006 3:47 PM
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re: [iagi-net-l] reservoir clastics di NE Java Basin
>
>
> Nah saya ada pertanyaan buat Pak Awang yg sudah nguprek2 Jawa Timur ini.
>
> Ada 3 kemungkin source di EJB (East Java Basin).
> - Eocene Ngimbang (synrift)
> - Oligocene Kujung Shale
> - Miocene Tuban
>
> Dari ketiganya, mana yg paling dominan menyumbang minyak2 yg sudah
> diketemukan selama ini (volumetric) ? Saya tidak menemukan possible
> kitchen di P Madura, tetapi data2 sumur menunjukkan banyaknya oil show
> serta oil seep. Minor oil di Pulau Madura ini source-rock dan kitchennya
> dari mana ?
>
> Tentang Biogenic Kepodang ini juga krusial, apakah biogenic gas di
> Kepodang ini source-rocknya juga dari Ngimbang shale (synrif?) atau di
> ...?
>
> Terus terang, karena keterbatasan saya untuk data biostratigrafi, saya
> kesulitan menghubungkan kronologis dari Synrift Ngimbang dari barat ke
> timur mulai dari Pati-Muriah-WestFlorence, Tuban Trough - East Florence,
> Central Deep, dan meloncat ke Ngimbang di Kangean Block. Apakah syrift2
> ini satu generasi atau beda generasi, secara umur sepertinya yg ditimur
> lebih muda (cmiiw) ?
>
> Kesulitan ini ditambah dengan adanya RMKS Wrench Fault yang selalu
> mempengaruhi orientasi patahan2 tua yg terjadi pada kala Eocene.
>
> Komen anda sangat saya harapkan
> Thanx
>
> RDP
> On 2/21/06, Awang Satyana wrote:
>> Abah,
>>
>> Lapindo dengan sumur dalamnya, Banjar Panji-1 (sumur di Indonesia
>> yang paling dekat jaraknya dengan jalan tol, Surabaya-Porong, paling
>> tak sampai 2 km) punya target utama Kujung-I alias Prupuh reef. Ini
>> merupakan reef paling selatan dari jalur2 pinnacle reefs di Jawa
>> Timur. Jalur ini di offshore-nya telah terbukti dengan penemuan gas
>> dan kondensat di BD-1. Semoga Banjar Panji-1 sukses.
>>
>> Target klastik memang sementara "kalah" dengan target Kujung yang
>> "booming" sejak akhir 1990-an. Tetapi, target klastik masih menarik
>> tentu. JOB Pertamina-Madura masih belum menyerah mengejar pembuktian
>> target klastik ekivalen Tuban Fm (Early-Middle Miocene) di Pulau
>> Madura. Ada temuan2 kecil yang tak ekonomis. Mereka mesti bergerak
>> cepat sebab berlomba dengan terminasi blok.
>>
>> Klastik Ngimbang yang produktif di Pagerungan tak semudah sangkaan
>> untuk mengejar pelamparannya ke timur lapangan Pagerungan. Sebuah
>> sumur dibor dan gagal sebab objektif tersebut banyak menyerpih ke
>> timur. Di onshore, pelamparan formasi produktif Ngimbang di Suci, juga
>
>> gagal didelineasi Pertamina.
>>
>> Klastik Ngrayong belum dikerjakan lagi. Ada yang mau dikerjakan di
>> Selat Madura sebagai deepwater deposits, tetapi risiko lumayan besar,
>> mesti ada seismik 3D kalau mau mengejar submarine fan atau
>> feeder-channel Ngrayong di Selat Madura. Santos punya, tetapi belum
>> mau mengetesnya, sementara masih senang mengerjakan Jeruk reef dan
>> sejenisnya. Di onshore, JOB Pertamina-PetroChina Tuban mau
>> mendelineasi formasi ini di sebuah lapangan tua barat Surabaya.
>>
>> Klastik Tawun belum dikerjakan lagi sejak BP Bawean mengebor dua
>> sumurnya yang penuh dengan CO2 di Blok Bawean (Titan-1 dan Calypso-1).
>
>> Klastik-karbonat (globigerinid sandstones atau globigerinids
>> limestone) Paciran atau Mundu dikerjakan sebagai sumur2 delineasi di
>> Oyong Santos. EMP Kangean belum bergerak dengan Terang Sirasun di
>> Kangean.
>>
>> Nah, itu sedikit ulasan pengejaran target non-Kujung di Jawa Timur.
>>
>> Genesis biogenic gas di Jawa Timur menarik dikaji kalau kita punya
>> data isotop karbon dan deuterium yang lengkap. Kebetulan saya punya
>> sehingga bisa membangun model genesisnya. Sebagian kajian itu saya
>> publikasi di IPA belum lama yl (Satyana & Purwaningsih, 2003) beserta
>> dengan kajian regional geochemistry East Java Basin. Gas di Tawun
>> Kepodang jelas biogenik dengan kandungan C1 99.82 % dan isotop karbon
>> -67 per mile dan isotop deuterium -198 per mile. Tetapi, gas di Prupuh
>
>> Kepodang menunjukkan percampuran dari sumber termogenik. Gas di
>> Paciran Terang Sirasun juga biogenik dengan C1 99.5 % dan isotop
>> karbon serta deuterium masing2 -65 per mile dan -185 %.
>>
>> Kemudian, genesis gas biogenik di Kepodang dan Terang Sirasun lain
>> proses dan mekanismenya. Data gas geochemistry menunjukkan bahwa
>> Terang Sirasun biogenic gas akibat carbonate reduction di lingkungan
>> marine atau hypersaline lacustrine karena isotop deuterium metan-nya
>> lebih berat, sedangkan gas biogenik Kepodang akibat bacterial
>> methyl-type fermentation di terrestrial fresh water (lacustrine)
>> dengan isotop deuterium metan yang lebih negatif. Ini sesuai dengan
>> setting geologi regional Jawa Timur yang umumnya miring ke arah timur,
>
>> sehingga lebih marin ke timur, terutama sejak Neogen sampai sekarang.
>>
>> salam,
>> awang
>>
>> [EMAIL PROTECTED] wrote:
>>
>>
>>
>> Rekan rekan
>>
>>
>> Sebagaimana kita ketahui , NE Java Basin saat ini merupakan salah satu
>
>> region yang cukup rapai dengan aktifitas eksplorasi.
>>
>> Setahu saya hampir semua kumpeni melakukan eksplorasi untuk mencari HC
>
>> di Kujung Unit - I , kecuali mungkin Lapindo Brantas . Walaupun saya
>> dengar sumur eksplorasinya yang sekarang (lupa namanya) mempunyai
>> objektif Ngimbang.
>>
>> Salah satu yang memproduksikan gaa dari klastik adalah Kepodang ,
>> yaitu dari pasir Formasi Tawun .
>>
>> Juga diketahui bahwa gas yang diproduksikan adalah "biogenic", apakah
>> ada yang mengetahui bagaimana kira kira genesa gas ini sehubungan
>> dengan regional geologi - nya ?
>>
>> Apakah terbentuknya biogenic gas di Terang Serasun , juga memiliki
>> kemiripan dengan Kepodang ?
>>
>> Mohon pencerahamn dari rekan rekan .
>>
>>
>> Si- Abah.
>>
>>
>> ---------------------------------------------------------------------
>> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit
>> IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1:
>> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
>> (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
>> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
>> Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
>> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
>> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
> [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
>> Komisi Database Geologi : Aria A.
> Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
>> ---------------------------------------------------------------------
>>
>>
>>
>>
>> ---------------------------------
>> Yahoo! Autos. Looking for a sweet ride? Get pricing, reviews, & more
>> on new and used cars.
>>
>
>
> --
> http://rovicky.blogspot.com
> --Writer need 10 steps faster than readeR --
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI
> Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1:
> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
> (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi
> Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M.
> Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan
> Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi
> Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
> ---------------------------------------------------------------------
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
> (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
> Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
> [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
> ---------------------------------------------------------------------
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
> (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
> Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
> [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
> ---------------------------------------------------------------------
>
>
>
>
> ---------------------------------
> Relax. Yahoo! Mail virus scanning helps detect nasty viruses!



---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina 
(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
---------------------------------------------------------------------



                
---------------------------------
 Yahoo! Autos. Looking for a sweet ride? Get pricing, reviews, & more on new 
and used cars.

Kirim email ke