Ternyata PLN yang yg ngurusi setrum ikut ikutan masuk bisnis eksplorasi, 
setelah batubara nanti terus ke gas dan Uranium, nanti bakalan laris geologi di 
PLN , Mungkin inilah kalau perencanaan di sektor energi hanya bersifat instan

ISM
===========================

PLN Ingin Punya Bisnis Batu Bara 

JAKARTA -- PLN mengaku ingin terjun ke bisnis batu bara dengan mengelola 
tambangnya sendiri. Langkah ini diambil untuk mengamankan pasokan batu bara ke 
sejumlah pembangkit listriknya. Saat ini, PLN masih menunggu tawaran pemda yang 
memiliki tambang batu bara untuk dikembangkan.
Dirut PLN, Eddie widiono, mengungkapkan hal usai menandatangani kerja sama 
dengan Cina untuk tiga pembangkit listrik tenaga batu bara di Jawa. Ia 
jelaskan, sampai sekarang sebenarnya PLN belum dapat menjamin kepastian pasokan 
batu bara yang bakal digunakan oleh pembangkit-pembangkitnya, terutama dalam 
proyek percepatan 10 ribu MW.

Meski dalam kontrak pembangunannya, telah ditunjuk sejumlah pemasok batu bara. 
Tapi di lapangan, jumlah pasokan itu tidaklah 100 persen memenuhi. Rata-rata 
hanya maksimal 50 persen. ''Dalam setahun pertama (setelah 2009) akan kita 
pantau terus perkembangan pasokan ini. Kalau ternyata tidak mencukupi akan ada 
plan B,'' katanya.

Termasuk di dalam plan B itu adalah memiliki tambang dan perusahaan pemasok 
batu bara sendiri. Kapan hal ini bisa terlaksana, PLN belum mau 
mengungkapkannya. Eddie menilai, hambatan kavling tambang batu bara adalah 
salah satu masalah utamanya.

''Masih ada tidak tambang yang belum dikavling? Kalau masih ada kasih tahu 
saya, PLN apply di situ,'' cetus dia. Tambang batu bara secara nasional saat 
ini memang sudah dimiliki oleh sejumlah pemain besar. Eddie berharap yang 
datang menawarkan tambang untuk dikelola itu bukan pemainnya, melainkan pemda 
sendiri. ''Model bagaimana kita amankan pasokan itu bermacam-macam, kalau masih 
terbuka minta kavling (batu bara) akan kita lakukan karena ia yang terbaik,'' 
sambungnya. 

Direktur Pembangkitan dan Energi Primer PLN, Ali Herman, menambahkan, kalaupun 
memiliki tambang dan perusahaan yang mengelolanya, PLN juga bakal menemui 
kesulitan serupa dengan pemasok batu bara sekarang. Dua hambatan utama memasok 
secara berkelanjutan itu adalah kecukupan produksi dan transportasi. 

''Tambahan pasokan untuk 2010 saja itu lebih dari 20 ton per tahun. Tantangan 
lainnya juga transportasi dari tambang sampai ke PLTU-nya itu panjang,'' tandas 
dia. Kebutuhan batu bara untuk pembangkit listrik tiap tahun terus meningkat. 
Bila pada tahun 2000 ia masih sebesar 13,1 juta ton per tahun maka pada 2005 
sudah mencapai 16,9 juta ton per tahun. evy  

Kirim email ke