Iya, cocok juga itu Pak. Sekedar berbagi saja, saya ingin tahu pendapat kawan2 
di milis, sekaligus untuk membuat lebih jelas informasi yang saya punya. Saya 
mewawancarai banyak sekali orang di Porong, termasuk salah seorang pemilik 
tanah yang menjadi tempat sumur BJP-1. Berdasarkan informasi yang saya dapat 
dari mereka, kata mereka kepentingan yang diutarakan oleh (katakan saja) 
representasi PT LBI kepada masyarakat tempat itu bukan untuk pemboran 
eksplorasi migas, tetapi untuk kandang ayam. Salah satu pemuka masyarakat yang 
saya wawancarai bahkan menyatakan dia baru tahu (mulai awas) kalau di situ ada 
pemboran setelah mendengar bunyi "tueng...tueng...tueng...." (kayaknya besi 
dipukul).
Adakah yang tahu informasi ini? Maksud saya, dimana kira-kira saya bisa 
menemukan informasi lain tentang ini (baik yang menyanggah maupun yang 
menguatkan). Terima kasih ya. 

 
tabik
bosman batubara 

weblog: http://annelis.wordpress.com




________________________________
From: nyoto - ke-el <ssoena...@gmail.com>
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Thu, February 25, 2010 7:26:06 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI

Setuju banget pak Natan, saya termasuk yg "merasa risi" dengan keputusan
pemicu LUSI yg "berbau" politik, nggak ada ilmiahnya sama sekali.

Kalau ketua IAGI sekarang, pak Lambok setuju, saya kira ini ide yg bagus,
tunjukkan bahwa kita2 yg menamakan diri "ahli geologi" punya integritas &
tanggungjawab
terhadap "putusan geologi" yg nasional, gimana yg lain2nya (maksud saya para
geolog anggota IAGI yg lainnya) ?


wass,
nyoto




2010/2/25 Nataniel Mangiwa <nataniel.mang...@gmail.com>

> Maaf sekedar uneg-uneg saja..
>
> Saya berpikir, apakah mungkin masalah LUSI yang sudah lewat 3tahun..masih
> bisa diulas kembali oleh kepengurusan IAGI yang sekarang (di bawah pimpinan
> Pak Lambok). Apa memang setuju bahwa itu adalah akibat Gempa?
>
> Pemikiran ini dipicu karena tadi habis melihat tayangan khusus MetroTV
> tentang LUSI, dan kasus tsb memang sudah di SP3-kan. Kesimpulan dari DPR
> pun
> adalah Lusi disebabkan oleh Bencana Alam. Jika saja Lusi dikaji ulang, apa
> memang benar itu karena Gempa? Setau saya banyak ahli geologi juga yang
> tidak sepakat (termasuk saya), bahwa Lusi karena bencana alam. Dan juga
> main
> opinion dari kubu orang2 drilling, memang Lusi bukan karena bencana alam.
>
> Jika saja ada kajian baru, dan ada Pres Release dari IAGI sekarang, dan
> ulasan tersebut berbeda dari bencana alam, maka setidaknya ada pandangan
> baru bagi masyarakat awam tentang apa yang sebenarnya terjadi. Masalah
> nanti
> follow up pemerintah atau penggantian dlsb, itu bukan lagi berhubungan
> dengan nurani geologist. Yang paling penting hanya mengatakan apa yang
> sebenarnya terjadi, dan bagaimana pemikiran kebanyakan ahli geologi di
> Indonesia ini. Perkara benar/salah kan memang hanya Tuhan yang tahu. Media
> yang paling efektif sekarang adalah televisi. Jika saja pendapat baru
> tersebut (tidak karena Gempa) dapat di tayangkan di MetroTV, TVone, ANTV,
> RCTI, SCTV, TransTV, dll..pasti akan dapat membuka mata masyarakat
> Indonesia
> dan wawasan mereka tentang pro dan kontra seputar pemicu kejadian Lusi.
>
> Apakah bukan tindakan mulia jika mendidik masyarakat dan memberi tahu apa
> yang menurut kita benar? Semoga topik Lusi ini tidak membuat bosan rekan2
> iaginet.
>
> Salam,
> Natan
>



      

Kirim email ke