> Rekan
Apa yang dikatkan oleh Pak
Kusumadinata ada benarnya , sayangnya sebagai suatu kasus yang harus
diberikan "predikat" apa yang menyebabkannya , maka mau tak mau
para birokrat haruslah menentukan sikap.
Aan tetapi sebagaimana saya
sampaikan sebelumnya waktu akan memberikan jawaban , apabila selama waktu
berjalana data yang dikumpulkan dARI SELURH AKTIFITAS lusi DAN KEJADIAN
KEJADIAN GEOLOGI yanng berhubungan atau diperkirakan berhubungan
dengan aktifitas Lusi saat ini dikumpulkandan diamati secara terus
menerus.
Saya percaya bahwa engan memonitor dan mempelajari hal ini ,
apa yang dikatakan oleh Pak Kusumadinata bahwa "their ideas ,
eventually they fade away ........ akan terbukti.
Wassalam
Si Abah
_______________________________________________________________________
Membaca emainl Pak Koesoema dyibawaah ini
serasa membuka kembali kpenangana
> berguru pada "salah satu
guru besar" yang selalu terbuka dalam menerima
> pendapat.
>
> Kalimat "kebenaran ilmiah yang hanya dapat
diputuskan oleh waktu. Ada
> maxim di antara geologists:
"GEOLOGISTS NEVER CHANGE THEIR IDEAS, BUT
> EVENTUALLY THEY
FADE AWAY" Debat Lusi ini baik untuk sebagai permainan
>
intelektual tetapi jangan harapkan akan muncul keputusan mana yang
benar
> dalam waktu yang singkat." benar-benar harus
dicermati dengan benar
> karena kalimat inilah yang membuat kita
semakin berfikir dewasa dan
> membuka diri akan
kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi dalam
> penjelasan
secara ilmiah.
>
> Sebagai salah satu contoh, teori
tentang oil water contact yang miring
> di turbidit yang
dikemukakan oleh mendiang Fred F. Meissner tahun 60-an
> awalnya
dianggap lelucon oleh bossnya waktu almarhum bekerja di Shell.
>
Sampai akhirnya boss baru datang dan setuju mengebor beberapa prospek
> yang almarhum ajukan. Sukses besar ini membuat almarhum berkreasi
dgn
> konsep2 barunya termasuk overpressure yang diakibatkan oleh
"hydrocarbon
> generation", basin centered gas yang
sangat aktif sekali dieksplore di
> daerah Rockies saat ini, CBM
yang menghasilkan gas methane, dan lain
> sebagainya. Pembuktian
ide-ide yang awalnya dianggap kurang masuk akal
> ini tidak
terwujud dalam hitungan minggu atau bulan tapi tahunan.
>
> Jadi saya sangat setuju kalau perdebatan ini dijadikan ajang
pengujian
> intelektual kita sambil menunggu kebenaran ilmiah yang
hanya dapat
> diputuskan oleh waktu yang tidak singkat spt kata
Pak Koesoema. Dan
> jangan sampai lupa untuk mendapatkan pelajaran
atas musibah ini sambil
> mencari jalan keluar untuk mengatasi
permasalahan ini. Bukan tidak
> mungkin LUSI di-trigger oleh
aktifitas pengeboran dan/atau reaktifasi
> dari patahan-patahan
aktif Watukosek disekitar daerah pengeboran akibat
> gempa
Jogja(?).
>
> Bukankah kata Mbah Einstein "If at
first, the idea is not absurd, then
> there is no hope for
it".
>
>
>
> salam debat,
>
> -DS-
>
>
>
>
________________________________
>
>
From:
R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id]
> Sent: Wed
3/3/2010 7:59 PM
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re:
[iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
>
> Kita itu harus belajar
dari Pansus Century bahwa ternyata ada kebenaran
> secara politis
yang diputuskan oleh sidang Paripurna DPR secara aklamasi
> atau
dengan voting, kebenaran hukum yang diputuskan oleh kekuasan hakim
> yang
> dapat naik banding, atau kekuasan penegak hukum
untuk meng-SP3-kan, dan
> kebenaran ilmiah yang hanya dapat
diputuskan oleh waktu.
> Ada maxim di antara geologists:
"GEOLOGISTS NEVER CHANGE THEIR IDEAS,
> BUT
>
EVENTUALLY THEY FADE AWAY" Debat Lusi ini baik untuk sebagai
permainan
> intelektual tetapi jangan harapkan akan muncul
keputusan mana yang benar
> dalam waktu yang singkat. Yang merasa
kalah adu argumen selalu bisa
> men-"generate" data
baru. Waktu lah yang nanti akan menentukan
> Wassalam
>
RPK
>
>
--
_______________________________________________
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.
