Sepakat sama apa yang diutarakan Pak Frank. Kurikulum-kurikulum 'unggulan' 
setiap universitas biasanya datang karena (1)pengalaman staf pengajar, (2) 
keadaan alam/geologinya, dan (3) industri yang berkembang di sekitar situ.

Saya mau 'curhat' dan berharap sedikit sehubungan dengan poin 2 dan 3 di atas 
buat kawan-kawan mahasiswa maupun Staf Pengajar Teknik Geologi Universitas 
Hasanuddin (TG-UH). Mudah-mudahan bapak/ibu Dosen TG-UH saat ini bisa lebih 
mengarahkan pendidikannya ke kurikulum yang lebih oil and gas oriented. Saya 
berkata demikian karena:

1 - setahu saya, mayoritas alumni TG-UH 'bermain' di arena batu bara, mineral, 
atau geologi lingkungan dibandingakan dengan sektor migas misalnya.
2 - padahal di sisi lain, seperti yang sudah disebutkan sebelum-sebelumnya oleh 
Ibu/Bapak netter IAGI bahwa Sulawesi (Selatan) merupakan salah satu wilayah di 
Indonesia yang memiliki fenomena gelogi yang lengkap dan menarik, misalnya 
sesar aktif dan besar Palu-Koro di utara, Bantimala melange complex di selatan, 
 Formasi Tonasa (gamping) berumur ?Oligomiocene juga di selatan, batuan 
ultrabasa dan nikel di Sorowako. Ada juga batuan terobosan granit yang 
tersingkap di utara, lalu  di lengan selatan yang berbentuk 'k' terdapat batuan 
volkanik formasi Camba. Karena unik dan beragam kondisi geologinya, telah 
banyak peneliti-peneliti baik dari dalam maupun luar negeri yang melakukan 
riset di daerah ini.

Kembali ke harapan saya di atas, 'kurikulum yang lebih migas oriented' di 
TG-UH. Kita tahu bahwa pemerintah semakin giat meningkatkan cadangan dan 
produksi migas, dan KPS (terutama) semakin dituntut untuk melakukan eksplorasi 
di cekungan dan area frontier, termasuk di Selat Makassar. Dalam beberapa tahun 
ke depan, beberapa perusahaan migas lokal dan multinational yang telah diberi 
kepercayaan oleh pemerintah akan menunjukkan komitmennya dengan misalnya 
melakukan studi geologi permukaan, survei seismik 2D/3D hingga akhirnya 
melakukan pengeboran sumur-sumur eksplorasi. Tentunya kita semua berharap, kita 
bisa menemukan cadangan baru di daerah ini yang secara tidak langsung akan 
berimbas pada berkembangnya industri migas di situ.

Kami tahu bahwa banyak agenda-agenda informal selain kegiatan pengajaran di 
kampus yang mulai membuat event ke-geologi-an di Makassar dsk., (misalnya saja 
IPA field trip, PIT IAGI, bahkan AAPG lecturer setahu saya juga pernah 
menjambangi kampus UH). Ini tentu saja bisa semakin menumbuhkan cakrawala 
mengenai geologi migas dan ujung-ujungnya minat terhadap industri migas kepada 
(terutama) kawan-kawan mahasiswa di sana.

Nah...buat saudara-saudara mahasiswa dan staf pengajar TG-UH yang mungkin 
memonitor email saya ini, persiapkanlah minat dan 'orientasi' anda. 

Salam,
Andi ABS.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----Original Message-----
From: Franciscus B Sinartio [mailto:fbsinar...@yahoo.com] 
Sent: Wednesday, April 07, 2010 12:25 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Kur.Geologi >Generation Y: Lebih tidak punya Nalar 
Geologi?

Selamat atas usaha nya membina pendidikan geology di Indonesia.

kalau bisa saran,  mungkin tidak perlu menyamakan kurikulum semua jurusan 
geology se Indonesia.
masing2 universitas sebaiknya punya unggulan masing2 bagian.   biasanya 
datangnya dari minat/pengamlaman dosen universitas yang bersangkutan dan/atau 
keadaan alam sekitarnya.

dulu juga pernah dibahas  D3 geologi vs. S1- geologi.

sukses selalu,

frank


--- On Tue, 6/4/10, Benyamin Sapiie <bsap...@bdg.centrin.net.id> wrote:

From: Benyamin Sapiie <bsap...@bdg.centrin.net.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Generation Y: Lebih tidak punya Nalar           
Geologi?
To: iagi-net@iagi.or.id
Received: Tuesday, 6 April, 2010, 12:04 AM

Tabik Bung Sanggam,

CPS engineers, petrel engineers..he..he.. boleh juga tuh ..

Kalau keluh kesah ITB kurang pas.. sekarang kita di ITB malahan lebih lagi
carut-marut..jadi nggak heran kalau banyak lulusan geologistnya yang
kebingungan. Sebenarnya beberapa waktu yang lalu saya pernah curhat ..plus
komplain, sedih dll karena merasa jurusan kita bukanya mengalami kemajuan
tapi kemunduran... tapi ini menurut saya.

Geologi di ITB telah berpisah dengan geofisik, tambang dan perminyakan ...
hmm..hmm mungkin saja lebih baik ya, karena sekarang tugas kita hanya
melakukan pemetaan sesuai semboyan back to basic..

Salam,

Ben Sapiie

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id 
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ 
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi 
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke