Sekali lagi.., Merdeka !!!.
 
Anda kaget dengan seruan Merdeka !!! disetiap pembukaan tulisan saya ?!. Seruan itu sengaja saya pilih bukan karena pemahaman sempit ingin merdeka seperti RMS, GAM maupun OPM. Saya menyerukan Merdeka !!!, karena saya ingin mengingatkan kepada seluruh anak bangsa bahwa sesungguhnya kita sebagai sebuah bangsa tidak pernah MERDEKA dalam arti yang seutuhnya. Meminjam istilah Tan Malaka, "MERDEKA 100% !!!".
 
Memang kita tidak lagi dijajah secara fisik namun dijajah pada kesadarannya. Karena Neo Kolonialisme Imperialisme (NEKOLIM) tidak lagi menjajah secara fisik seperti jaman dulu sebagaimana yang dilakukan oleh Spanyol, Portugis dan VOC. Mereka sekarang menjajah melalui KEBUDAYAAN, itu yang disebut dengan IMPERIALISME BUDAYA.
 
Buat mereka menguasai tidak lagi dengan cara menduduki, tapi dengan cara melakukan SOCIAL ENGINEERING (rekayasa sosial) dengan merubah nilai paradigma sosial budaya serta merubah LIFE STYLE (pola dan gaya hidup). Ini dilakukan melalui sistem pendidikan (itu sebabnya mengapa pendidikan kita begitu buruk dan sangat tertinggal) serta melalui propaganda budaya melalui media cetak, elektronik dan berbagai tontonan seperti film (layar lebar yang dikuasai secara monopoli oleh 21 yang memutar film-film HOLLYWOD dan sinetron-sinetron serta telenovela-telenovela yang menyajikan kehidupan yang glamour dan borjuis), musik (musik-musik barat yang memunculkan artis-artis menjadi idola dan model yang ditiru oleh ABG-ABG) yang mencekoki anak-anak bangsa dengan nilai-nilai liberal yang sangat hedonis-materialistis dimana tentunya sangat bertentangan dengan nilai-nilai budaya kita yang sangat luhur.
 
Secara sosial bangsa ini direkayasa untuk menjadi pasar baik tenaga kerja maupun konsumen barang dan jasa bagi kepentingan KAPITALISME GLOBAL (baca NEKOLIM) yang pada akhirnya akan di trade off dengan semua kekayaan alam yang kita milki. Semua benchmark atau ukuran serta standard hidup dicetak dalam sebuah blue print untuk memuluskan agenda-agenda KAPITALISME mereka. Bangsa ini sedang dipersiapkan untuk menjadi BANGSA BUDAK yang akan dengan senang hati melayani perintah tuan-tuannya kaum NEKOLIM.
 
Ini yang mereka sebut dengan KAPITALISME HUMANIS atau kaum sosialis kompromis mengatakannya sebagai SOSIALISME DEMOKRAT. Keduanya ibarat dua sisi dalam satu keping mata uang. Di Inggris, mereka menyebutnya sebagai the third way yang dipelopori oleh Anthony Giddens.
 
Dari pertemuan di Davos Swiss tahun 1996 mereka merumuskan perlunya segera untuk mewujudkan penguasaan dunia sesegera mungkin. Untuk itu, perlu segera disosialisasikan issue-issue untuk memuluskan agenda-agenda mereka. Issue-issue tersebut adalah : HAM, DEMOKRATISASI, KKN, GENDER dan LIBERALISASI PERDAGANGAN. 
 
Jadi Bung.., kalau kita melihat apa yang terjadi di Republik tercinta sekarang ini tidak lebih adalah bagian dari agenda-agenda KAPITALISME GLOBAL. Itu sebabnya kita perlu menyadari bahwa sesungguhnya kita BELUM MERDEKA sebagai sebuah bangsa !!!.
 
Sekali lagi.., MERDEKA !!!.
 
Mahendra
 
n.b.
Tulisan ini sekaligus menjawab tulisan kawan Reny tentang "ORANG BODOH HARUS BELAJAR" dan "GERAKAN MELAWAN PEMBODOHAN", maka sesungguhnya pembodohan yang terjadi saat ini adalah bagian dari SOCIAL ENGINEERING yang dilakukan oleh KAPITALISME GLOBAL untuk bisa menguasai kita sepenuhnya.
 
Maka yang harus disadari pertama sebagai orang bodoh bahwa dia menjadi bodoh akibat sebuah sistem stelsel yang dibangun oleh KAPITALISME GLOBAL !, dan gerakan melawan pembodohan satu-satunya adalah hanya dengan menghancurkan KAPITALISME GLOBAL !!!!!. 
 


Petani Mandiri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
loh....

merdeka????
di negara indonesia ini
masih ada lagi yang mau merdeka sendiri??

mungkin selain papua, RMS. dan ACEH??/

merdeka jua lah...

--- indra maha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Merdeka !!!

> Terima kasih atas jawabannya.. Tanggapan atas
> jawaban anda ini sudah saya tulis pada tanggapan
> saya tertanggal Jum,at,  22 Juli 2005 dengan subject
> yang sama, "Cuma mau berbagi pengalaman dan
> analisa...". Sekali lagi terima kasih..

> Mahendra
>
>
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
> Tujuannya tidak muluk-muluk kawan, agar para pekerja
> atau
> buruh berani dan mampu memperjuangkan hak-hak mereka
> tanpa
> tergantung kepada pihak lain. Dengan kesadaran
> komunal
> kaum buruh akan lebih solid sehingga  mampu
> meningkatkan
> posisi tawar-menawar dalam negosiasi ataupun aksi
> pada
> saat terjadi pergesekan kepentingan dengan pemegang
> modal.
>
> BTW, terimakasih untuk kebesaran hati Kawan Indra,
> mudah-mudahan jawaban saya sesuai dengan maksud
> pertanyaannya.
>
> Adlin
>
> On Thu, 21 Jul 2005 21:47:35 -0700 (PDT)
>   indra maha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Merdeka !!!
> >
> > Saya cukup berbesar hati walaupun anda tidak
> menanggapi
> >tulisan saya, namun saya berbaik sangka bahwa itu
> lebih
> >karena anda belum berkesempatan untuk menjawabnya.
> >
> > Bung Adlin, kali kesempatan ini saya ingin
> menyampaikan
> >satu pertanyaan saja kepada anda.., "Apa
> sesungguhnya
> >sasaran anda dan apa yang ingin anda capai dengan
> >melakukan kerja-kerja pencerahan terhadap kalangan
> buruh
> >seperti yang anda lakukan sekarang ini ?".
> >
> > Mohon jawaban !.
> >
> > Mahendra
> >
> >
> > [EMAIL PROTECTED] wrote:
> > Saya agak terkejut, mendapati e-mail saya terakhir
>
> > mendapat respon yang sangat positip dari
> kawan-kawan
> > sekalian.
> >
> > BTW, saya merasa ada satu hal yang saya rasa harus
> saya
> > share dgn kawan-kawan sekalian mengenai Bahasa.
> Saya
> > mempercayai bahwa Communal Spirit tidak bisa
> timbul
> >dengan
> > sendirinya, dan harus ditimbulkan di kalangan
> buruh
> > Indonesia oleh orang-orang kiri sebagai agen
> pencerahan.
> >
> > Saya pikir untuk memberikan pencerahan di kalangan
>
> >buruh,
> > harus dengan jalan pro aktif atau jemput bola.
> Karena
> > kawan-kawan buruh tidak mungkin sempat memikirkan
> >hal-hal
> > lain di luar diri dan keluarganya di tengah-tengah
>
> > himpitan hidup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
> dan
> > keluarganya. Nah dalam hal inilah, kawan-kawan
> yang
> > bergerak di kalangan buruh harus melakukan
> pendekatan
> >yang
> > efektip. Salah satu hal penting adalah bahasa.
> >
> > Cara yang terbaik untuk menyampaikan ide-ide
> revolusi
> >dan
> > sosialisme di kalangan buruh adalah dengan bahasa
> buruh,
> > dengan kalimat-kalimat dan perkataan yang
> dimengerti
> >oleh
> > kaum buruh. Dengan bahasa sehari-hari kaum buruh,
> yang
> > dapat mereka pahami atau bahasa yang membumi di
> kalangan
> > buruh.
> >
> > Sangat sulit bagi kawan-kawan buruh memahami
> bahasa
> > intelektual, kaum buruh akan sangat sulit memahami
>
> >bahasa
> > asli Das Kapital, manifesto, dll tanpa kita
> >menerjemahkan
> > dalam bahasa sehari-hari mereka.
> > Maka dari itu saya berkesimpulan adalah sangat
> perlu
> >untuk
> > kawan-kawan Sayap Kiri meluangkan waktu 1 atau 2
> tahun
> > dalam masa "pengabdian revolusionernya" untuk
> terjun
> > langsung di kalangan buruh, menjadi bagian dalam
> >kehidupan
> > keseharian kaum buruh, agar dapat benar-benar
> memahami
> > bahasa buruh. Mungkin hal yang senada dapat
> diterapkan
> > kepada teman-teman yang sedang terjun di kalangan
> petani
> > dan nelayan.
> >
> > PS: FYI, kawan Edith, kami sedang berusaha
> menghidupkan
> > kembali Serikat Pekerja IBT, di sebuah pelabuhan
> >Terminal
> > Batubara di Pulau Laut - Kalimantan Selatan.
> SP-IBT
> >sudah
> > lama berdiri tapi mati suri sekitar 4 tahun
> terakhir
> > karena tekanan manajemen. Wish us luck and Pray
> for us
> >to
> > whatever you alaways pray to...
> >
> > Have a nice struggle,
> >
> > Adlin
> >
> >
>
========================================================================================
> > Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d.
> 50 %
> >khusus untuk wilayah Jawa Timur.
> > Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com
> atau
> >hub 0800-1-INSTAN (467826)
> >
>
========================================================================================
>
> >
> >
> >
> >
> > Hancurkan
> Kapitalisme,Imperialisme,Neo-Liberalisme,
> >Bangun Sosialisme !
> > ******Ajak lainnya bergabung ! Kirimkan e-mail
> kosong
> >(isi to...saja)ke:
> >        [EMAIL PROTECTED]
> >(langganan)
> >        [EMAIL PROTECTED]
> (keluar)
> > Site: http://come.to/indomarxist
> >
> >
> >
> >
> > ---------------------------------
> > YAHOO! GROUPS LINKS
> >
> >
> >    Visit your group "indo-marxist" on the web.
> > 
> >    To unsubscribe from this group, send an email
> to:
> > [EMAIL PROTECTED]
> > 
> >    Your use of Yahoo! Groups is subject to the
> Yahoo!
> >Terms of Service.
> >
> >
> > ---------------------------------
> >
> >
> >
> >            
> > ---------------------------------
> > Start your day with Yahoo! - make it your home
> page
=== message truncated ===



           
____________________________________________________
Start your day with Yahoo! - make it your home page
http://www.yahoo.com/r/hs



__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com

Hancurkan Kapitalisme,Imperialisme,Neo-Liberalisme, Bangun Sosialisme !
******Ajak lainnya bergabung ! Kirimkan e-mail kosong (isi to...saja)ke:
        [EMAIL PROTECTED] (langganan)
        [EMAIL PROTECTED] (keluar)
Site: http://come.to/indomarxist




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke