Bu Henny, Yang dimaksud sebagai reformator itu bukan Martin Luther King Jr., tapi Martin Luther (tanpa King). King Jr. <http://en.wikipedia.org/wiki/Martin_luther_king> adalah pejuang hak asasi manusia, pejuang kesetaraan/hak2 kulit hitam, sekaligus juga seorang pendeta Gereja Baptis; berkarya pada abad ke-20 (tahun 1900an).
Martin Luther <http://en.wikipedia.org/wiki/Martin_luther> (tanpa King) adalah rahib Katolik yang menjadi reformator, pendiri Protestantism; berkarya pada abad ke-16 (tahun 1500an). Pewaris teologi Protestan Luther mewujud dalam Gereja Lutheran (dominan di Jerman, dan saya perhatikan juga di Swedia). Di Indonesia, yang bisa dikatakan pewaris teologi Luther salah satunya adalah Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), gereja Protestan orang Tapanuli. Jadi antara Martin Luther dan Martin Luther King Jr. terbentang beda usia 400 tahun! Salam, Ida Khouw a.k.a Anda --- In mediacare@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote: > > Itu dia kuncinya baru ditemukan oleh Manneka. > > Dalam Perjanjian Baru kita bisa lihat hukuman Tuhan, bagaimana Tuhan > memusnahkan suatu bangsa yang juga ciptaanya, bagaimana Tuhan manghukum > bangsa Isarael dsb. Nah apakah kita harus saling menggugat? > > Bila kita "belum" memiliki imam-imam yang bisa menyadarkan ummat maka kita > lebih baik sadar sendiri. Otakkan pemberian Tuhan jadi bisa juga pakai > logika. > > Dibulan Ramadhan ini wah kalau puasanya di bagian dunia katakanlah Texas, > 2 minggu setelah puasa magribnya hampir jam 9 malam dan subuhnya tetap. > Apa mungkin berpuasa 16 jam lebih? Nggak mungkin toh "dehidrasi". Logika > lagi yang bekerja. > > Bagi umat Nasrani kelihatan ada penyempurnaan dengan kedatangan Nabi Isa > dgn dimulainya Pernjanjian Baru dimana di tekankan ajaran kasih dan > pengampunan akan tetapi tetap hanya menyembah kepada Tuhan Allah. Karena > pertentangan ajaran inilah makan Nabi Isa hingga di"Salib", karena beliau > menyangkal sebagian besar cara-cara orang yahudi dengan Perjanjian > Lamanya. Ini antara Yahudi dan Yahudi lho, akan tetapi Nabi Isa malah > meminta ampun kepada Tuhan atas dosa-dosa orang Yahudi tsb karean mereka > tidak tahu apa yang mereak buat. > > Jangan lupa ada u perjanjian Baru ada reformasi lagi disaat kekuasaan > agama itu begitu mencuat, sehingga aturan manusia lebih diutamakan maka > "HADIR" lah Marthin Luther King yang tidak mau Kitab Suci itu di abuse, > dan akhirnya setelah melalui proses kembali lagi kejalan yang benar. Dan > ini tentunya karya Sang Pencipta juga > > Kita tak tahu rahasia Tuhan. Pada dasarnya Al Qur'an itu identik dengan > Kitab Taurat atau Perjanjian Lama. Siapa tahu Tuhan memiliki rencana > sendiri, apakah itu bentunya kedatangan Nabi Besar lainnya ataukah KIAMAT. > > Salam, > > HH > > > > > Saya setuju banget dengan Henny. Sebuah jalan pikiran yang masak. Daripada > > hujat-hujatan, leibh baik pakai energi buat menciptakan perdamaian. Di > > Al-Qur'an juga ada lho kewajiban menciptakan kedamaian. Jadi isinya tak > > cuma soal perseturuan dengan Yahudi doang. Di Kitab Perjanjian Lama juga > > ada kisah Tuhan menyuruh orang Israel membunuhi bangsa-bangsa lain yang > > menghuni Kanaan. Masa kini orang Kristen cukup gila untuk mengikuti > > perintah dalam kisah itu dengan membunuhi keturunan bangsa-bangsa itu, > > dengan alasan "disuruh Tuhan"? Kan enggak gitu. > > > > manneke