Dear Simpatisan,
 
Kalau memang setuju, kenapa ga kita mulai membicarakannya secara serius dengan 
mengadakan pertemuan kecil. Kalau nyari tempatnya ribet, dirumah kecilku ini 
bisa menampung orang koq skitar 20-an orang dan yah kalau sekedar air putih sih 
aku siap menyajikan. Gimana Om Budiman? Kali aja bisa dimulai bulan ini, dengan 
memutuskan siapa oratornya, menyusun jalannya orasi, mengunjungi mes-mes, 
contact para pelaut yang lagi pada standby di JABOTABEK. Come On Go GPI, buat 
sesuatu yang lebih nyata dengan berani unjuk gigi dihadapan public / 
government dan kita bisa bilang "Pelaut/Partisipan juga bisa Exist koq". 
Daripada cuma mengeluh, lebih baik bersuara langsung. Masalah hasil yah itu mah 
blakangan, yang penting berbuat dulu baru kemudian kita bisa melihat hasilnya, 
kali-kali aja bisa menjadi pembicaraan serius oleh para Wakil Rakyat di DPR, 
dan Pelaut ga lagi dipandang sebelah mata yang hanya dianggap sebagai pelengkap 
aja. Para Buruh pabrik aja bisa
 bersuara, kenapa Pelaut nggak? Sedangkan banyak juga kan Pelaut yang 
pinter-pinter and kritis di Milist ini. Oh iya para Wonder Woman pengen ikutan 
ga berorasi? meskipun aku cuma anak perempuan ingusan yang belum tau apa-apa, 
tapi aku mau koq ikut panas-panasan di bawah terik sinar matahari ngorbanin 
kulit jadi gosong andaikan memang terlaksana. 
 
Peace and All the best.
 
Warmest regards,
Mazra Yasir
 


--- On Sun, 1/4/09, akbar yudishtira <cakra_androm...@yahoo.com> wrote:

From: akbar yudishtira <cakra_androm...@yahoo.com>
Subject: Re: Trs: [pelaut] Re: npwp
To: pelaut@yahoogroups.com
Date: Sunday, January 4, 2009, 9:07 PM






nah kalo yang begini ini gua setuju bangets (pake s biar meaningnya plural).
dari pada kita koar2 di milis mendingan kumpul trus satronin yang bikin aturan 
, maunya pa? apa maunya? mau tukeran kerjaan juga boleh, mereka yang jadi 
pelaut gua jadi pejabat. gimana pak ide ini kita jadi pejabat aja kan enak, 
digaji dari uang pajak, eh uang ajak atau upeti sich? hari ini daku mau ke KPP 
mau koar2 dulu di KPP palembang, daku mau  lihat apa maunya mereka. do'akan 
saya ya . amin

--- On Sun, 1/4/09, budiman siregar <gitawati2003@ yahoo.com> wrote:
From: budiman siregar <gitawati2003@ yahoo.com>
Subject: Re: Trs: [pelaut] Re: npwp
To: pel...@yahoogroups. com
Date: Sunday, January 4, 2009, 7:29 PM

Dear All,

     Idenya boleh juga tuh..., Mari kita kumpulkan pelaut yang berada di 
Jakarta khususnya dan pelaut yang sedang sekolah ataupun dalam masa pendidikan, 
kita serang( datangi ) Ditjen Pajak / Lembaga yang mengeluarkan UU tsb. Kita 
beorasi di hadapan mereka, Kalau bukan kita yng merubah nasib kita siapa lagi 
yang mau peduli ?

AYO MARI BERGABUNG... ...!!!. REKAN REKAN YANG LAGI NGANGGUR /STBY DI 
JAKARTA , TARUNA TARUNI, PASIS,, ATAUPUN SELURUH SIMPATISAN PELAUT  MARI KITA 
BUKTIKAN BAHWA KITA ITU KOMPAK DAN SOLID.  AYO GPI.....!!!! . MAJU TERUSS,, 
DITUNGGU SEBELUM BATAS SUNSET POLICY BERAHIR..

Hormat saya

Budiman Siregar 

--- On Mon, 1/5/09, J.R. Darwanto Simatupang <odessius_posseidon @ yahoo.com> 
wrote:

From: J.R. Darwanto Simatupang <odessius_posseidon @ yahoo.com>

Subject: Re: Trs: [pelaut] Re: npwp

To: pel...@yahoogroups. com

Date: Monday, January 5, 2009, 1:37 AM

Pertanyaannya pak....siapa ya kira kira ex pelaut atau orang2 yang care ama 
pelaut...yang mau jadi tameng dan membela kita di depan para pejabat dan 
politician2 ini??

Mudah mudahan ada yang mau mendaftar ya dan pelaut tidak di terlantarkan

Warmest Regards,  darwanto-pro- pelaut

--- On Sun, 1/4/09, Mazra Yasir <mazra_yasir@ yahoo.com> wrote:

From: Mazra Yasir <mazra_yasir@ yahoo.com>

Subject: Re: Trs: [pelaut] Re: npwp

To: pel...@yahoogroups. com

Date: Sunday, January 4, 2009, 9:44 PM

Dear All,

Menyangkut NPWP dan Fiscal, banyak juga kan yang keberatan dengan kebijakan 
ini, trus kenapa kita nggak coba menyuarakannya lewat orasi besar-besaran. Ada 
berapa banyak Pelaut di Indonesia, dan selama ini cuma bisa menerima 
peraturan-peraturan yang dibuat oleh Pemerintah. Contohnya masalah revalidasi 
certificate yang tahun kemarin sangat gencar memberlakukan peraturan revalidasi 
sedangkan hal tersebut ternyata tidak diwajibkan, akan tetapi masih banyak juga 
kan pelaut yang tetap menjalankan program revalidasi?

Nah skarang kalau memang kita tidak setuju dengan peraturan fiscal yang 
mengharuskan si-Pelaut mempunyai NPWP terlebih dulu yang notabene pengurusannya 
lumayan ribet bagi orang awam (harus konsultasilah or semacamnya), ayo dong 
temukan seorang Orator hebat yang bisa membantu mewakilkan suara-suara pelaut 
ini. Paling ga kan bisa didengar oleh Media dan Pemerintah. Bahwa Pelaut juga 
bisa kritis dan bukan menjadi warga yang Nrimo aja dengan keadaaan yang dibuat 
oleh sang Penguasa, secara Nrimo-nya juga ga ikhlas kan.  Analisis lagi 
kebijakannya dan apa untungruginya buat Pelaut.

Aku berbicara seperti ini karena lumayan kepikiran untuk pelaut-pelaut yang 
akan berangkat ditempatku, masalahnya banyak juga kan rating-rating yang 
ketinggalan informasi mengenai Peraturan Fiscal. Nah kasian aja jika mereka 
harus membayar lagi fiscal Rp2.500.000, 00 setiap berangkat, sedangkan gaji 
mereka juga ga seberapa, apalagi kalau berangkatnya cuma ke kapal Tug Boat 
bendera Singapore yang notabene gajinya yah paling-paling juga USD 250. Belum 
lagi biaya-biaya lainnya. Mereka kan cuma ngangguk-ngangguk aja disodorin 
kalimat "Bapak harus bayar yah, karena dokumen bapak tidak lengkap"! Angguknya 
"Iya Pak"!.

Mau nyoba orasi? 

Peace and all the best in luck. 

Bes regards,

Mazra

--- On Sun, 1/4/09, Freddy Novas <freddynovas@ yahoo.co. id> wrote:

From: Freddy Novas <freddynovas@ yahoo.co. id>

Subject: Trs: [pelaut] Re: npwp

To: pel...@yahoogroups. com

Cc: cmssea...@gmail. com

Date: Sunday, January 4, 2009, 3:00 AM

dear all seaman

terlalu banyak celah yang bisa dimamfaatkan pada jaman sekarang ini,.. kalo 
kita bodoh dan tak mau berjuang untuk itu, siapa lagi yang bakalan 
memperjuangkan nasib kita,.. hidup sudah susah malah sekarang pemerintah 
ikut2an bikin susah ya tambah hancur dech,..

tapi kalo aku pikir2 mending bayar aja dech dibandara dari pada hrs bayar 
tahunan,..kalo memang gak da lagi dispensasi buat kita,

thanks 

kind best regards

freddy

----- Pesan Diteruskan ----

Dari: husnaihwannusopa <husnaihwannusopa@ yahoo.com>

Kepada: pel...@yahoogroups. com

Terkirim: Minggu, 4 Januari, 2009 11:05:02

Topik: [pelaut] Re: npwp

--- In pel...@yahoogroups. com, "rizalica24" <rizalica24@ ...> wrote:

>

> pelaut bukan konglomerat tak usah di persulit dengan npwp....ada2 

saja 

> indonesia ngak boleh melihat gua senang and enjoy

>

ia kita ini dah ribet dengan urusan certifikat ada lagi urusan 

npwp.mending kalau nasib kita di perhatikan setelah bekerja di 

luar,nyatanya banyak pelaut indonesia yang memprihatinkan masalah 

gaji.thanks euyyy 

Wajib militer di Indonesia? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! 
http://id.answers. yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]











[Non-text portions of this message have been removed]

 














      

[Non-text portions of this message have been removed]


------------------------------------

Moderator tdk bertanggung jawab atas kebenaran isi dan/atau identitas asli 
pengirim berita. Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/pelaut/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/pelaut/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:pelaut-dig...@yahoogroups.com 
    mailto:pelaut-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    pelaut-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke