Ndak sadalam itu bana peretongannyo da Arnol..iko hanyolah masalah empati, 
masalah nurani wakia rakyaik dan pengelola negara taradok nasib rakyaiknyo nan 
masih susah lua dalam..itu sajo nyoh..

kalau baliak ka kaji lamo indak sasuai "mungkin jo patuik" doh....kok mungkin 
pasti kamungkin pitih negara ko banyak mah..tapi patuik koh negara koh 
mambalikan laptop untuak DPR nan alah kayo2 tuh ? caliak lah DPRD Padang lah 
kamambali pulo ditangah derita masyarakaik akibat gampo..lai lah patuik mode 
itu ?

itu sajo nyoh ndak lo paralu teori panjang leba doh..baliak ka masalah "hati 
nurani" sajo.

salam

Ben

Arnoldison <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 


      Dalam   analisa   problem   solving  ada  tahapan  yang  namanya
      membandingkan,  antara  fakta  dan bukan fakta yang kedua-duanya
      harus  relevan  dan  setara  ('apple  to apple'), dengan melihat
      berdasar   tujuannya   diberikannya   lap   top  tersebut  yaitu
      peningkatan produktifitas.

      Maka perbandingannya adalah menjadi sebagai berikut :

      Sasaran diberikan laptop anggota DPR harus menjadi lebih produktif.
      Apakah bila tidak diberikan laptop menjadi tidak bisa lebih produktif ?
      Atau benarkah kalau anggota DPR bila diberikan menjadi menjadi
      lebih produktif ?
      
      Jadi bukan membandingkan kemiskinan rakyat dengan pembelian
      laptop , karena hal-hal tersebut tidak setara perbandingannya.
      Bahwa kemiskinan rakyat harus ditanggulangi dengan tidak tergantung
      terhadap pembelian laptop buat anggota DPR, apakah anggota DPR
      tidak memiliki atau memiliki lap top tetap saja kemiskinan harus
      menjadi prioritas.

      Sebab kalau perbandingan seperti itu akan ada alternatif pilihan
      solusi yang tidak benar yaitu 'tidak perlu menanggulangi kemiskinan
      asal anggota DPR tidak beli laptop'.

      Hati-hati dalam membuat perbandingan.
      
      Arnoldison

Thursday, March 29, 2007, 12:03:20 PM, you wrote:


RA> terlepas dari butuh atau ga nya laptop bagi anggota DPR yg terhormat... 
nasib rakyat miskin dan yg sedang mengalami musibah lebih PENTING !!
RA>   ----- Original Message ----- 
RA>   From: benni inayatullah 
RA>   To: RantauNet@googlegroups.com 
RA>   Sent: Wednesday, March 28, 2007 6:30 PM
RA>   Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Laptop Tukul...


RA>   saya juga setuju anggota DPR punya lap top..yang jadi masalahkan siapa 
yang membelikan laptop tersebut, kalau negara membelikan jelas masalah karena 
sangat memanjakan dewan terhormat tersebut
RA> bukankah dengan gaji 40 juta lebih mereka bisa beli laptop tiap bulan ? 
masak kalah dengan tukang ojek sih ? harusnya negara ini memikirkan rakyat 
kecil yang jangankan beli laptop buat makan hari
RA> ini belum dapat..kasihan memang bangsa ini..kesejahteraan pun musti 
diwakilkan pada  dewan yang tidak berempati kepada rakyat kecil itu







 
---------------------------------
Don't pick lemons.
See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos.
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Kami mengundang sanak untuk hadir dalam acara: "Wartawan mengajak Berdoa 
Bersama untuk Keselamatan Negeri" pada tanggal 8 April 2007 jam 08:00 di Masjid 
Istiglal. Acara ini terpicu oleh musibah terbakarnya Ustano Pagaruyuang dan 
Gempa di Sumbar.

Berhenti (unsubscribe), kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

Konfigurasi dan Webmail Mailing List: http://groups.google.com/group/RantauNet
Daftar dulu di: https://www.google.com/accounts/NewAccount
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke