menarik uraian Bung IJP ini kalau itu maju terus Bung Ibaratnya...kalau dimiliter tu ada Operasi Intelijen Bung IJP sedang melakukan "Operasi Intelijen di dunia Politik" sehingga..dia bisa nantinya memetakan Taktik dan Strategi
Btw,,,,,Opportunis ambo jadi ingek di dunia Bola Striker nan sangaik Opportunis dimuko lawan gawang si Felippo Inzaghi Bialah kanai offside agak 10 kali..inyo sanang2 sajo tapi katiko lolos sakali sajo..telak pukulannyo lansuang jadi Gol Selamat masuk ke dalam garis dan gelanggang Jika Bung IJP berkata Hidup adalah Pilihan (Sutrisno Bachir Hidup adalah Perjuangan) Semoga itu pilihan yang tepat bagi Bung IJP Satu lagi orang banyak berkata "Hidup biarkan mengalir kayak air" Maka Bung IJP Hidup bagaikan Ombak Dia pasti tahu kama ombak ka badabua kama ombak ka mamacah..kama ombak ka batapuak tagantuang...arah angin kok bantuak aia...ko lah hukum alam mengalir dari tinggi ka randah dek gaya gravitasi Salam-JP (43", Pku) http://jupardi.multiply.com --- On Tue, 7/22/08, Indra Jaya Piliang <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: Indra Jaya Piliang <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Ideologi atau Akidah ? To: RantauNet@googlegroups.com Date: Tuesday, July 22, 2008, 3:30 PM Ronald rupanya mau ajak saya masuak partainya. Ada banyak hal dalam politik. Bagi orang seperti ambo, melamar masuak partai, apalagi menjadi caleg, iyo sabana ndak tapikie, doh. Perlu ambo sampaikan sejak awal: ambo dilamar. Lelaki di pariaman kan dilamar perempuan, cuma ndak ambo laksanakan dalam kehidupan berkeluarga doh. Ambo nan malamar istri ambo kini, Faridah Thulhotimah, sekalipun tiok pulang ka piaman banyak bana proposal masuak. Tapi, dalam berpartai, ambo iyo urang piaman bana, menunggu dilamar. Nah, lamaran nan masuak lai banyak. Kalau ambo mamiliah salah satu, dan bukan kasadonyo, karano ambo ndak ingin menjalankan kehidupan politigami dalam politik doh. Oportunis, o, iya. Oportunis bukan sikap yang negatif. Oportunis itu adalah kesigapa melihat ruang dengan peluang. Kalau ambo ndak oportunis, mungkin ambo kini mairik baruak tumbuang mamanjek kambie di piaman atau menjadi panggali pasie di aie angek, X Koto, Tanah Datar. Setahu ambo, ndak ado partai politik nan indak oportunis doh. Partai manapun. Lihat bagaimana partai kanan maju jo partai kiri di pilkada-pilkada. Partai agamo jo partai nasionalis. Nan relegius jo sekuler. Bacolah data-data di dunia politik, sabana opertunis bana partai-partai politik. Maka, karena kesimpulan itu, menjadi opertunis di dunia politik adalah pilihan. Ini kan soal taktik, strategi, kesempatan, dllnyo. ijp From: RantauNet@googlegroups.com [mailto: [EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Ronald P Putra Sent: 22 Juli 2008 13:59 To: RantauNet@googlegroups.com Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Ideologi atau Akidah ? Jadi, ada dua pilihan (bukan satu), bisa berkaitan erat bisa juga tidak. Setahu saya, ada dua arus besar orang yg mau masuk ke senayan itu dalam hal motivasi : Pertama, asal bisa duduk disana dan tidak peduli lewat partai apapun. Yg penting bisa duduk disana. Ma'af, saya mengatakan ini oportunis. Kedua, masuk ke senayan karena se-idologi dengan partai dan memperjuangkan apa yg menjadi visi dan misi partai. wassalam, Ronald [EMAIL PROTECTED] Sent by: RantauNet@googlegroups.com 07/22/2008 01:46 PM Please respond to RantauNet@googlegroups.com To rantaunet@googlegroups.com cc Subject [EMAIL PROTECTED] Ideologi atau Akidah ? Bisa iya dan bisa juga tidak. Seseorang yang berideologi sosialis belum tentu atheis. Seseorang berideologi liberal belum tentu tidak sholat. Sutan Takdir Alisyahbana liberal dan kata orang-orang beliau rajin sholat. jadi antara ideologi dan akidah bisa jadi berhubungan erat dan bisa juga tidak. Kembali kedalam ideologi partai di Indonesia . Apakah bisa dibedakan saat ini partai yang berideologi nasionalis dan religius ? pertanyaan lebih jauh lagi, apakah haram dalam Islam untuk memilih partai yang nasionalis ? kalau diharamkan itu sama saja artinya haram untuk tinggal di Indonesia yang berdasarkan Pancasila ini. ----cut-------- salam Ben > -----Original Message----- > From: RantauNet@googlegroups.com [mailto: RantauNet@googlegroups.com ] On > Behalf Of benni_inayatullah > Sent: Tuesday, July 22, 2008 1:06 PM > To: rantaunet@googlegroups.com > Subject: [EMAIL PROTECTED] Ideologi atau Akidah ? > > > Sepertinya ada kerancuan antara ideologi dan akidah, padahal ada > perbedaan antara keduanya. > > salam > > Ben > > > -~----------~----~----~----~------~----~------~--~--- --- This e-mail may contain confidential and/or privileged information. If you are not the intended recipient (or have received this e-mail in error) please notify the sender immediately and destroy this e-mail. Any unauthorized copying, disclosure or distribution of the material in this e-mail is strictly forbidden.</span --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---