Assalamu'alaikum wr wb;

Tarimo kasih banyak carito nan dibagikan.Semoga makin menyadarkan kito 2 ko
.

Wassalam;


Hilman Mahyuddin

Pada 12 Mei 2009 21:33, Rahyus Salim <rahyussalim2...@yahoo.co.id> menulis:

> Bercermin di pulau Honshu
>
> oleh rahyussalim (spt yang ditulis di note facebook)
>
> Hari pertama saya di kamar operasi rumah sakit Nishitaga yang kata sebagian
> orang sini (Jepang) mengatakan "rumah sakit kampung" jauh dari pusat negara
> ingin saya lihat dengan mata kepala sendiri adakah produk Indonesia di pakai
> di kamar operasi ini. Satu persatu saya amati barang-barang indonesia
> laksana seorang anak mencari peniti yang jatuh ditumpukan jerami, mulai dari
> gaun yang saya pakai, sarung tangan, penutup kepala, masker, air, obat,
> pisau operasi, dsb... sampai pada mungkin pembungkus sarung tangan. Hari
> kedua saya masih bersemangat mencari nya, hingga hari ke lima saya sudah
> putus asa dan berkata barangkali orang jepang sini tidak mampu membeli
> barang produksi Indonesia bahkan mungkin untuk sebuah pembungkus gaun
> operasi. Akhir kata saya hanya ingin mengatakan bahwa tidak ada satupun
> barang yang diproduksi Indonesia digunakan di rs ini...
> "..... I know Indonesian people can buy anything, it is different from
> Japanese people... your country has many ..." jelas professor Jepang itu
> suatu waktu ditengah diskusi menjelang malam di ruang konferensi rumah sakit
> yang berada di puncak gunung obayama itu.
> Awalnya saya tidak mengerti maksud kalimat guru besar Tohoku University
> ini. Namun setelah hari ke lima saya sedikit mulai mengerti sindiran halus
> ini. Kelihatannya ada kaitan jelas antara ketiadaan produk Indonesia di
> kamar operasi rumah sakit Nishitaga ini dengan statement tsb.
> "So... what is the point, professor. I'm not clear...." saya minta
> penjelasan.
> "he....he... he" ketawa khas jepang terdengar nyaring"....Japenese people
> always think to serve himself....so we use the only japanese product ......"
> sambungnya lagi.
> oh... pantesan aja.. sampai rumah sakit ini tutup pun mungkin saya tidak
> akan pernah menemukan produk Indonesia di kamar operasi rumah sakit ini.
> Jelas sekali bahwa beberapa pernyataan yang dilontarkan guru besar itu
> merupakan sindiran untuk rakyat Indonesia yang baru hanya bisa membeli
> (entah iya karena negara Indonesia kaya atau mungkin juga karena malas
> bikin..)
> Sungguh saya tidak ingin untuk berpolemik tentang nasionalisme sebuah
> bangsa, tidak juga tentang "celaan" suatu bangsa terhadap bangsa lain, namun
> saya hanya berpikir sederhana betapa enaknya kalau kita melakukan sebuah
> operasi di negara kita sendiri dengan karya anak bangsa sendiri. Orang sini
> kelihatan angkuh dengan berbagai benda buatannya sendiri, sementara kita
> kelihatan sombong dengan berbagai barang buatan orang lain..... hah... saya
> hanya sedang bercermin sebelum mandi menjelang tenggelamnya surya di ufuk
> barat sebuah kota di utara pulau honshu ....
>
>  rahyussalim
>
>
> *Berbagi Meringankan Derita Bangsa*
>
>
> http://rahyussalim.multiply.com/
> http://www.msindonesia.org/
> http://masyarakatskoliosisindonesia.freeforums.org/
>
>
>
>
> ------------------------------
> Yahoo! Mail Sekarang Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya!
> <http://id.mail.yahoo.com>
> >
>

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain harap mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
===========================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke