Sanak Darwin, nan paliang rancak tantu kalau LKAAM, MUI, sarato para cadiak 
pandai di Sumbar nan mambuek apo nan dikarajokan dek Gebu Minang sarato para 
simpatisan.
Kan itu bana nan indak ado salamoko. Sadangkan bagi kito nan ingin baiyo bana 
managakkan ABS SBK tu sabana tacangang mancaliak baitu banyak keadaan nan indak 
sasuai, nan rasonyo paralu kito agiah perhatian nan memadai.
Paratian Gebu Minang taradok ABS SBK indak tibo-tibo sajo. ABS SBK adolah dasar 
organisasi Gebu Minang. Kami alah mempelajari masalah ko sacaro 
sungguah-sungguah, dan manyampaikan penglihatan kami tu ka palanta untuak 
dipeloki dan disamparonokan. Th 2007 kami adokan seminar nasional tentang 
Perang Paderi, disusul seminar di Universitas Andalas, dan bedah buku di Padang.
Sabananyo indak ado nan baru dlm konsep ABS SBK nan kami tulihkan itu. Kalau 
soal seminar dan lokakarya tantang ABS SBK alah banyak. Nan alun ado lai adola 
kesepakatan baa caro melaksanakannyo dlm hiduik sahari-hari. Ado ciek lain, 
salain ado nan manantang, juo indak kurang banyaknyo nan mandukuang dan mintak 
diundang sato dlm KKM. Syukur Alhamdulillah.
Wassalam,
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-----Original Message-----
From: "Darwin" <dba...@indo.net.id>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 13 Sep 2010 15:40:47 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Fw: [...@ntau-net] Kegagalan KKM atau Belum? ---> Aaa Juo 
Lai....????



Kanda Saaf, pertanyaan dan pendapat saya  sama dengan Ifah 

Dengan segala kedaifan dan kenaifan saya, saya mengusulkan agar SC, 
mempertimbangkan dengan sangat untuk mendrop isu ini dari Agenda KKM. Dari apa 
yang saya ikuti di RN, penolakan terhadap KKM---yang sudah sangat banyak 
menghabiskan waktu, enersi dan emosi, serta menumbuhkan syak wasangka di antara 
kita selama ini,  bersumber dari isu yang satu ini. Karena itu akan sangat 
berisiko jika dibawa juga ke KKM.

Kalau SC beranggapan bahwa isu ini tetap sangat penting bagi kemajuan ranah, 
kiranya dapat dilakukan dalam forum yang terpisah, misalanya seminar atau 
lokakarya yang dipersiapkan dan dikomunikasikan (bukan disosialisasikan) kepada 
segegaap pemangku kepentingan dengan lebih baik lagi.

Selanjutnya saya ikut mendoakan, agar KKM dapat segera terselenggara agar 
rekomendasi-rekomendasi KKM dapat menjadi masukan bagi Gubernur, Bupati dan 
Walikota yang baru terpilih dalam dalam menyusun RPJP dan RPJM-D
.
Tanpa dukungan Pemprov/kab/kota---minimal dukungan politis dan kebijakan--- 
kiranya akanlah sangat tidak mudah mengimplementasikan  keputusan dan 
rekomendasikan KKM di lapangan---hatta---memperoleh dukungan dari seluruh 
walinagari, karena kita tahu, nagari tidak hanya merupakan `desa adat', tetapi 
juga `desa dinas' atau merupakan bagian dari sistem pemerintahan NKRI. Jadi 
erada di bawah para bupati atau walikota 

Mudah-mudahan persepsi saya salah.

Salam khidmad,

HDB-SBK


--- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman <iffa...@...> wrote:
>
> Pak Saaf, bukannya pedoman ABSSBK itu AlQuran ??
> Apa bakal ada pedoman yang lain?
> 
> Mohon penjelasan ya pak 
> 
> Salam
> 
> Hanifah
> 
> --- On Mon, 9/13/10, Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@...> wrote:
> 
> From: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@...>
> Subject: Re: Fw: [...@ntau-net] Kegagalan KKM atau Belum? ---> Aaa Juo 
> Lai....????
> To: "Rantau Net" <rantaunet@googlegroups.com>
> Date: Monday, September 13, 2010, 9:50 AM
> 
> Sanak Anzori, KKM sedang ditata dan dibenahi, sesuai jo dinamika situasi.


-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke