Wa'alaikumsalam Buya HMA sarato adi dunsanak kasadonyo,
Ambo tertarik jo rasio Buya di bawah ko. Minangkabau tu basis no di nagari, elok nagari ba nantuo, rami nagari dek nan mudo.. 1.Kalau buliah ambo menterjemahkan maksud dari rasio Buya ko adalah kalau kito ingin membangun Ranah Minang,mako bangunlah dari Nagari-nagarinyo terlebih dahulu. 2.Nagari ko akan elok dek nan tuo,baik tuo secaro pemikiran maupun tuo jo pangalaman. 3.Nagari akan rami,dek nan mudo,yang penuh energy dan semangat serta daya kreatifitas yang tinggi. Iyo dalam dek Ambo rasonyo Rasio Buya ko. Kalau kito perhatikan apo nan tajadi saat ini,ternyata pembangunan2 di Sumatera Barat masih banyak terpusat di kota2 daripado di Nagari2.Seiring dengan Nan tuo2 kini juga banyak tinggal di kota2 pula, serta nan mudo2 pun alah sangaik jarang namuah tinggal di kampuang2.Sahinggo,banyak sekali Rumah2 Gadang nan tingga,lapuak dan tidak terurus di Sumatera Barat saat ini. Tetapi jikok baliak kito ka pituah2 saisuak, "sayang ka anak dilacuti,sayang ka kampuang ditinggakan"..dek sayang ka kampuanglah,makonyo kampuang rami2 kito tinggakan.Alah sukses di rantau baru pulang membangun kampuang.."Pemimpin Pulang".tetapi setelah pulang dan sampai di rumah kito takajuik gadang..,karano Rumah Gadang alah habih lapuak dan tidak bisa ditempati lagi..orang nan di kampuang hanyo tingga 4 orang se lai.dan usia mereka2 pun sudah di atas 70 tahun.Dan alhamdulilah mereka masih sehat2 semua,untuk hari2 mereka sepertinya tidaklah sulit,pitih ado, bareh indak mambali. Itulah fenomena nan paliang tidak ambo temui di kampuang ambo kini."kampuang langang" Mungkin fenomena "kampuang langang" seperti ini boleh jadi bukan hanyo di kampuang ambo sajo,mungkin juga banyak terdapat di kampuang2 lain di Sumatera Barat.paling tidak contoh lainnya adalah informasi yang ambo kutip.dari Ajo Duta dibawah ini beberapa waktu yang lalu. Ajo duta <ajod...@gmail.com>. Kota SA yang indah memang sebagai bukti sukses anak SA dirantau. Karena setiap yg sukses akan membangun rumah gadang di SA, walapun rumah itu kebanyakan mubazir karena tak berpenghuni atau dijaga oleh orang Jawa dan keluarganya... Kesimpulan pribadi ambo : 1.Sepertinya kita harus mendefinisikan ulang kembali,apa yang dimaksud dengan membangun Nagari itu.,paling tidak dalam konteks saat ini,dimana fenomena "Kampuang Langang" banyak sekali kita jumpai di Sumatera Barat saat ini.Apakah kampuang kita itu akan kita jadikan laksana sebuah museum saja,yang sekali setahun kita kunjungi. 2.Dalam prinsip pembangunan,biasanya dikaitkan dengan permintaan dan kebutuhan masyarakat yang ada.,dengan kata lain.semakin banyak masyarakatnya, tentunya akan semakin banyak pula kebutuhannya sehingga pembangunan sarana dan prasarana kehidupan sehari2 akan semakin banyak pula,tetapi sebaliknya semakin sedikit masyarakat yang ada, tentunya semakin sedikit pula kebutuhannya,dan dengan sendirinya semakin sedikit pulalah pembangunan sarana dan prasarananya..semacam sekolah,rumah sakit,pasar, dsb.. Dengan semakin banyaknya fenomena "kampuang Langang" di Sumatera Barat saat ini,tentu dengan sendirinya,pembangunan Nagari akan semakin Langang juga.. Buya HMA dan adi dunsanak kasadonyo,demikian saja urung rembug ambo sore hari ko,terlebih terkurang ambo mohon ma'af. Wasalam, Kurnia Chalik From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Masoed Abidin ZA Jabbar Sent: Thursday, October 07, 2010 6:07 AM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: Firdaus HB Subject: Re: [...@ntau-net] SAS...!! Luar biasa !! Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Minangkabau tu basis no di nagari, elok nagari ba nantuo, rami nagari dek nan mudo. Kebanggaan ba nagari adalah spirit mambangun caro basamo. Di situ latak rasio no ananda Firdaus. Wassalam Buya HMA Pada 4 Oktober 2010 06.51, Firdaus HB <daus...@yahoo.com> menulis: Ass. Kemaren malam Minggu 3 Okt 2010 jam 20.00 - 22.00, ambo membawa Hanafi Rais (putranya P'Amin Rais yg kebetulan beristrikan org Payakumbuh) bersillaturrahim dg warga kita di Jogjakarta yg mengadakan arisan /halal bihalal di Asrama Gunung Merah Jogjakarta. Alhamdulillah Pak Amin Rais ikut pula hadir mengantarkan anaknya sebagai sumando Minang. Kita berdialog tentang agama, kemasyarakatan, bangsa dan negara. Suasana santai sambil lesehan. Setelah acara baru saya tahu bahwa tempat acara itu adalah Wisma milik Keluarga Besar SAS. Sangat bangga mereka menyampaikan "Pak Firdaus...iko Wisma Sulit Air Sepakat!" Teringat wakatu ambo ka Palembang, ke Pekanbaru dll...."Kami pengurus SAS Propinsi sini !" Ondeh...baa lah caronyo Uda Rainal Rais dkk menanamkan kebanggan bagi anggotanyo ko. Patut sekali rasanya Uda Rainal berbagi ilmu pada kita semua. Wassalam. Firdaus HB.(42) Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ <http://groups.google.com/group/RantauNet/%7E> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe. -- Allahumma inna nas-aluka ridhaa-ka wa al-jannah, wa na'uudzu bika min sakhati-ka wa an-naar Allahumma ghfir-lana dzunubana, wa li ikhwanina, wa sabaquuna bil-imaan,wa laa taj'al fii qulubinaa ghillan lil-ladzina aamanuu Rabbana innaka ghafuurun rahiim. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.