Re: [assunnah] Tanya: PAUD, TPA, TK di daerah Kelapa dua atau cimanggis, Depok
Wa'alaykumsalam warahmatullahi wabarakatuh, Ada. PG TK Islamic Centre AULAADUNAA Jl. Radar Auri, Komplek Permata Puri I, Blok L-9 Cimanggis, Depok Telp. 021-87750081 / 081995284577 Untuk jenjang pendidikan dan/atau daerah lain, silahkan akses Direktori Sekolah Muslim di http://sekolah.muslim.or.id � Sasongko Bawono From: yoki kuncoro yoki_...@yahoo.com To: assunnah@yahoogroups.com assunnah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, February 20, 2013 3:33 AM Subject: [assunnah] Tanya: PAUD, TPA, TK di daerah Kelapa dua atau cimanggis, Depok � Assalamu'alaykum Boleh tau, adakah PAUD, TPA, TK, atau sejenisnya yang bermanhaj salaf di sekitar wilayah kelapa dua atau cimanggis, Depok. Kebetulan usia anak saya, sudah mau 2 tahun dan terlihat butuh tambahan aktivitas pembelajaran. Jazakallahu khoir atas bantuannya Yoki Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Tanya takhasus bahasa arab jakarta
Assalamualaikum, mohon info takhasus bahasa arab daerah jakarta pusat dan jakarta barat Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] OOT : Tanya ikhwan programmer jakarta pusat
assalamualaikum mohon info ikhwan yang bisa dan mahir programer, php , sql , java, ata lainnya kebetulan ana kuliah di Universitas Budi Luhur Roxy Info via japri saja ke dede_ariy...@yahoo.com Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Info kajian di Pondok Labu Jaksel
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ Ikhwan wa akhwat mohon infonya: Apakah ada kajian ilmiah untuk hari sabtu/23-02-2013 dan ahad/24-02-2013 di daerah Pondok Labu, Jakarta Selatan. Kami tunggu infonya. Syukran Yayat Powered by Telkomsel BlackBerry® Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] OOT : Info Lowongan == DRAFTER
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh... Sekedar membantu mencarikan DRAFTER. == Perusahaan yang bergerak dibidang KONSULTAN KONTRAKTOR di CIBUBUR membutuhkan kandidat berkualifikasi untuk : Drafter CIBUBUR Requirements: - Lulusan dari STM / SMK Bangunan - Pengalaman 1 ~ 2 tahun - Menguasai tehnik Auto cad - Mempu membuat dan membaca gambar tehnik bangunan ( ARSITEK, STRUKTUR, SHOP DRAWING, AS BUILT DRAWING, DIUTAMAKAN BISA GAMBAR STRUKTUR BAJA ) - Memiliki kemauan dan keinginan untuk maju dan berkembang - Teliti, kreatif, konsentrasi dan loyal, serta punya inisiatif kerja yang baik - Rajin, pekerja keras dan sanggup bekerja tim - Siap bekerja lembur bila dikejar date-line - Gaji 2 jutaan, bisa nego. Bagi yang membutuhkan lowongan ini bisa Kirimkan lamaran lengkap via JAPRI *Note : Mohon maaf kepada Admin , jika tidak berkenan. Abu Fatiya
[assunnah] Tanya : Produk Makanan/Non Makanan Yang Halal
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh, Saya ingin bertanya, jika saya ingin menanyakan akan status kehalalan dari berbagai produk baik yang dimakan maupun dipakai, maka saya harus mengkonsultasikannya kemana ya? Jika tinggal di Indonesia dengan mudah cukup dilihat label Halal MUI pada produk, maka insyaAllah halal. Namun, jika tidak ada label halal namun ingin memastikan masing2 komposisinya apakah halal/haram, itu saya tanyakan kesiapa ya? Misalnya, Sebamed Ingridients: Aqua, Dicaprylyl Ether, Glycerin, C 14-22 Alcohol, Butyrospermum parkii, Sodium Lactate, Brassica campestris Sterols, Tocopheryl Acetate, C12-20 Alkyl Glucoside, Potato Starch Modified, Xanthan Gum, Parfum, Phenoxyethanol. Sebapharma GmbH Co. KG www.sebamed.com 56136 Boppard. Made in Germany. Nivea lip care sun protect sun flower extract Ingridients: Cera Microcristallina, Octyldodecanol, Cetyl Palmitate, Ricinus Communis (Castor) seed oil, Homosalate, Pctocrylene, Butyl Methoxydibenzoylmethane, Ethylhexyl Salicylate, Hydrogenated Polydecene, Myristyl Myristate, Cetearyl Alcohol, Bis-Diglyceryl Polyacyladipate-2, C20-40 Alkyl Sterate, Copernicia Cerifera Cera, CI 77891, Butyrospermum Parkii ( Shea Butter ), Cera Alba, Propylene Glycol, Glycerin, Glyceryl Glucoside, Helianthus Annuus (sun flower) Seed Extract, Parfum, CI 77492. Adakah tempat bertanya yang dapat menjawab sesuai Al Quran dan Sunnah hingga bisa ditelurusuri dan diperoleh keyakinan apakah halal, haram, atau syubhat? Jazakumullahu khairaa Tisa
[assunnah] Re: Tanya : Pembagian Warisan
Akhie, Ahli waris lainnya: ~ 9 saudara laki-laki kandung ~ 1 saudara perempuan seayah ~ Alhamdulillah tidak meninggalkan hutang Adapun kedua orangtuanya sudah meninggal dunia lebih dahulu. Mohon bantuannya ya akh, jazakallahu khoir Abu Hisyam Resco Nusantara wrote: Wa'alaikumussalaam Selain yang disebutkan, mungkin ada ahli waris lain yang masih hidup? misalnya ; ayahnya, ibunya, saudara atau saudari kandungnya? dan mungkin juga tanggungan si wanita bila ada (hutang dan sejenisnya)? - Pesan Asli - Dari: Medan - Eko Junaidi e...@simdn.co.id mailto:eko%40simdn.co.id Kepada: assunnah@yahoogroups.com mailto:assunnah%40yahoogroups.com Dikirim: Senin, 18 Februari 2013 14:34 Judul: [assunnah] Tanya : Pembagian Warisan Assalamu'alaykum, Ana ditanya teman bagaimana cara pembagian harta warisan dengan keadaa sbb. Seorang wanita meninggal dengan mewariskan harta senilai Rp. 25 juta. Beliau tidak punya anak dan meninggalkan seorang suami. Bagaimana cara pembagian warisannya dan siapa saja yang berhak? Semoga ada yang bisa membantu karena harta tersebut akan segera dibagikan, Insya Allah. Jazakallahu khoir atas bantuannya. Abu Hisyam -- This message has been scanned for viruses and dangerous content by *MailScanner* http://www.mailscanner.info/, and is believed to be clean. -- This message has been scanned for viruses and dangerous content by MailScanner, and is believed to be clean.
[assunnah] OOT: Lowongan Manajer Keuangan Bintang Pelajar
Assalamu'alaykum Warohmatullahi Wabarokatuhu Alhamdulillah puji syuk Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Riya' Terselubung
Riya' Terselubung http://www.firanda.com/index.php/artikel/penyakit-hati/379-riya-terselubung Syaitan tidak berhenti berusaha menjadikan amalan anak Adam tidak bernilai di sisi Allah. Diantara cara jitu syaitan adalah menjerumuskan anak Adam dalam berbagai model riyaa'. Sehingga sebagian orang KREATIF dalam melakukan riyaa', yaitu riyaa' yang sangat halus dan terselubung. Diantara contoh kreatif riyaa' tersebut adalah : Pertama : Seseorang menceritakan keburukan orang lain, seperti pelitnya orang lain, atau malas sholat malamnya, tidak rajin menuntut ilmu, dengan maksud agar para pendengar paham bahwasanya ia tidaklah demikian. Ia adalah seorang yang dermawan, rajin sholat malam, dan rajin menuntut ilmu. Secara tersirat ia ingin para pendengar mengetahui akan amal ibadahnya. Model yang pertama ini adalah model riya' terselubung yang terburuk, dimana ia telah terjerumus dalam dua dosa, yaitu mengghibahi saudaranya dan riyaa', dan keduanya merupakan dosa besar. Selain itu ia telah menjadikan saudaranya yang ia ghibahi menjadi korban demi memamerkan amalan sholehnya Kedua : Seseorang menceritakan nikmat dan karunia yang banyak yang telah Allah berikan kepadanya, akan tetapi dengan maksud agar para pendengar paham bahwa ia adalah seorang yang sholeh, karenanya ia berhak untuk dimuliakan oleh Allah dengan memberikan banyak karunia kepadanya. Ketiga : Memuji gurunya dengan pujian setinggi langit agar ia juga terkena imbas pujian tersebut, karena ia adalah murid sang guru yang ia puji setinggi langit tersebut. Pada hakikatnya ia sedang berusaha untuk memuji dirinya sendiri, bahkan terkadang ia memuji secara langsung tanpa ia sadari. Seperti ia mengatakan, Syaikh Fulan / Ustadz Fulan…luar biasa ilmunya…, sangat tinggi ilmunya mengalahkan syaikh-syaikh/ustadz-ustadz yang lain. Alhamdulillah saya telah menimba ilmunya tersebut selama sekian tahun… Keempat : Merendahkan diri tapi dalam rangka untuk riyaa', agar dipuji bahwasanya ia adalah seorang yang low profile. Inilah yang disebut dengan Merendahkan diri demi meninggikan mutu Kelima : Menyatakan kegembiraan akan keberhasilan dakwah, seperti banyaknya orang yang menghadiri pengajian, atau banyaknya orang yang mendapatkan hidayah dan sadar, akan tetapi dengan niat untuk menunjukkan bahwasanya keberhasilan tersebut karena kepintaran dia dalam berdakwah Keenam : Ia menyebutkan bahwasanya orang-orang yang menyelisihinya mendapatkan musibah. Ia ingin menjelaskan bahwasanya ia adalah seorang wali Allah yang barang siapa yang mengganggunya akan disiksa atau diadzab oleh Allah. Ini adalah bentuk tazkiyah (merekomendasi) diri sendiri yang terselubung. Ketujuh : Ia menunjukkan dan memamerkan kedekatannya terhadap para dai/ustadz, seakan-akan bahwa dengan dekatnya dia dengan para ustadz menunjukkan ia adalah orang yang sholeh dan disenangi para ustadz. Padahal kemuliaan di sisi Allah bukan diukur dari dekatnya seseorang terhadap ustadz atau syaikh, akan tetapi dari ketakwaan. Ternyata kedekatan terhadap ustadz juga bisa menjadi ajang pamer dan persaingan. Kedelapan : Seseorang yang berpoligami lalu ia memamerkan poligaminya tersebut. Jika ia berkenalan dengan orang lain, serta merta ia sebutkan bahwasanya istrinya ada 2 atau 3 atau 4. Ia berdalih ingin menyiarkan sunnah, akan tetapi ternyata dalam hatinya ingin pamer. Poligami merupakan ibadah, maka memamerkan ibadah juga termasuk dalam riyaa'. Para pembaca yang budiman, ini sebagian bentuk riyaa' terselubung, semoga Allah melindungi kita dari terjerumus dalam bentuk-bentuk riyaa’ terselubung tersebut. Tidak perlu kita menuduh orang terjerumus dalam riyaa' akan tetapi tujuan kita adalah untuk mengoreksi diri sendiri. Hanya kepada Allahlah tempat meminta hidayah dan taufiiq. Kota Nabi -shallallahu 'alaihi wa sallam-, 22-03-1433 H / 04 Februari 2011 M Abu Abdilmuhsin Firanda Andirja www.firanda.com Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Akibat Buruk Maksiat (1)
Akibat Buruk Maksiat 1 Ust Badrusalam LC www.cintasunnah.com Sesungguhnya dosa dan maksiat memberikan dampak yang amat buruk dalam kehidupan hamba, ibnu Qayyim Al Jauziyah menyebutkan dampak-dampak buruk tersebut dalam kitab beliau Ad Daa wad Dawaa, beliau berkata: “Maksiat mempunyai pengaruh yang amat buruk, berbahaya untuk hati dan badan di dunia dan akhirat. Diantara pengaruh buruk maksiat adalah: 1. Terhalang dari ilmu (yang bermanfaat). Karena ilmu adalah cahaya yang Allah berikan kepada hati, dan maksiat memadamkan cahaya tersebut. Ketika imam Asy Syafii duduk bersimpuh di hadapan imam Malik membacakan (kitab muwatha’), imam Malik merasa kagum kepada kecerdasan, ketajaman otak dan pemahamannya, imam Malik berkata: “Sesungguhnya aku melihat Allah telah memberikan cahaya kepada hatimu, maka janganlah kamu padamkan dengan kegelapan maksiat”. 2. Kegersangan hati dan kesenjangannya antara dia dan Allah Ta’ala. Maksiat menjadikan hamba jauh dari Allah, sehingga ia lupa kepada Allah akibatnya hatinyapun menjadi gersang dan hilang kelezatan berdzikir dan mentaati Allah. 3. Terhalang dari ketaatan. Dosa menjadikan hati manusia gelap dan membuat berat ketaatan, sehingga menutup pintu-pintu kebaikan, iapun terluput dari ketaatan yang banyak padahal setiap ketaatan itu lebih baik baginya dari dunia dan seisinya. 4. Maksiat menumbuhkan benih-benih maksiat lain. Sehingga ia beranak pinak dan menjadikan pelakunya sulit untuk meninggalkannya. Sebagian ulama salaf berkata: “Sanksi maksiat adalah memunculkan maksiat lainnya, sebagaimana kebaikan itu memunculkan kebaikan lainnya”. 5. Maksiat menjadikan hati tidak lagi menganggapnya buruk. Sehingga menjadi kebiasaannya, dan bahkan mencabut rasa malu ketika manusia melihatnya berbuat maksiat, dan yang lebih mengerikan lagi pelakunya merasa bangga ketika dapat berbuat dosa. Dan orang seperti ini termasuk jenis yang tidak dimaafkan dan biasanya akan dihalangi dari bertaubat, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: كُلُّ أُمَّتِي مُعَافًى إِلَّا الْمُجَاهِرِينَ “Semua umatku dimaafkan kecuali orang yang berbuat maksiat terang-terangan”. (HR Bukhari dan Muslim). 6. Maksiat menghilangkan pengagungan Allah di hati pelakunya. Al Hasan Al Bashri berkata: “Mereka meremehkan Allah sehingga berani berbuat maksiat kepadaNya, kalaulah Allah itu agung di hati mereka tentu mereka akan meninggalkan maksiat. Dan apabila hamba telah meremehkan Allah, maka ia tidak akan dihormati oleh siapapun, sebagaimana firman Allah Ta’ala: 3 `tBur Ç`Íkç ª!$# $yJsù ¼çms9 `ÏB BQÌõ3B 4 “dan Barangsiapa yang dihinakan Allah Maka tidak seorangpun yang memuliakannya”. (Al hajj: 18). Walaupun ia terlihat dihormati manusia, itu hanya sebatas karena kebutuhan mereka kepadanya atau merasa takut dari kejahatannya, namun sebenarnya hati mereka merendahkannya. 7. Maksiat menjadikan hati menganggap remeh maksiat. Seorang hamba yang senantiasa berbuat dosa, akan terasa remeh dosa tersebut di hatinya, dan ini adalah tanda kebinasaan, karena bila dosa itu telah dianggap remeh dan ringan akan semakin besar di sisi Allah. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: إِنَّ الْمُؤْمِنَ يَرَى ذُنُوبَهُ كَأَنَّهُ قَاعِدٌ تَحْتَ جَبَلٍ يَخَافُ أَنْ يَقَعَ عَلَيْهِ وَإِنَّ الْفَاجِرَ يَرَى ذُنُوبَهُ كَذُبَابٍ مَرَّ عَلَى أَنْفِهِ “Sesungguhnya seorang mukmin melihat dosa-dosanya seakan-akan ia duduk di bawah gunung, ia khawatir akan jatuh kepadanya. Dan sesungguhnya orang fajir (jahat) itu melihat dosa-dosanya seperti lalat yang lewat di depan hidungnya”. (HR Bukhari dan Muslim). 8. Makhluk selain manusia mendoakan kesialan bagi pelaku maksiat. Mujahid berkata: “Sesungguhnya binatang ternak melaknat manusia yang suka berbuat dosa, ketika musim kering berkepanjangan dan hujan tidak kunjung turun mereka berkata: “Ini akibat kesialan dosa anak Adam”. Ikrimah berkata: “Binatang-binatang bumi sampai kalajengking dan jangrik berkata: “Kami terhalang dari hujan akibat dosa-dosa anak Adam”. Ternyata sanksi dosa itu tidak mencukupinya sampai ia dilaknat oleh makhluk yang tak berdosa. 9. Maksiat mewariskan kehinaan. Karena kemuliaan hanya dapat diraih dari jalan ketaatan kepada Allah Ta’ala `tB tb%x. ßÌã no¨Ïèø9$# ¬Tsù äo¢Ïèø9$# $·èÏHsd 4 “Barangsiapa yang menghendaki kemuliaan, Maka bagi Allah-lah kemuliaan itu semuanya”. (Fathir: 10). Maka hendaklah seorang hamba mencari kemuliaan dengan mentaati Allah, dan diantara ulama salaf terdahulu ada yang berdo’a: “Ya Allah, muliakan aku dengan ketaatan kepadaMu, dan jangan Engkau hinakan aku dengan memaksiatiMu”. Al Hasan Al Bashri rahimahullah berkata: “Sesungguhnya mereka (para pelaku maksiat itu) walaupun mengendarai bighal dan kuda, namun kehinaan maksiat itu tidak berpisah dari hati mereka, Allah enggan kecuali menghinakan orang yang suka bermaksiat kepadaNya”. Abdullah bin Al Mubarak bersya’ir: Aku melihat dosa mematikan hati Dan langgeng di atasnya mewariskan kehinaan Meninggalkan dosa
[assunnah] Akibat Buruk Maksiat (2)
Akibat Buruk Maksiat 2 Ust Badrusalam LC www.cintasunnah.com 13. Tidak mendapatkan do’a para malaikat. Allah Subhanahu wata’ala mengabarkan bahwa para malaikat pemikul ‘arasy memohonkan ampunan untuk kaum mukminin yang bertaubat: الذين يحملون العرش ومن حوله يسبحون بحمد ربهم ويؤمنون به ويستغفرون للذين ءامنوا ربنا وسعت كل شيئ رحمة وعلما فاغفر للذين تابوا واتبعوا سبيلك وقهم عذاب الجحيم “(malaikat-malaikat) yang memikul ‘Arsy dan Malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan): “Ya Tuhan Kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, Maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala.” (Ghafir: 7). Inilah do’a para malaikat para malaikat pemikul ‘arasy dan malaikat yang berada di sekitar ‘arasy untuk kaum mukminin yang bertaubat dan mengikuti kitab Allah dan sunnah RasulNya, maka orang yang masih suka berbuat maksiat tidak ada harapan untuk mendapatkan doa para malaikat kecuali bila ia bertaubat kepada Allah dengan taubat nasuha. 14. Pelaku maksiat akan diadzab dalam kuburnya. Imam Al Bukhari meriwayatkan dalam shahihnya dari Samurah bin Jundub ia berkata: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّى صَلَاةً أَقْبَلَ عَلَيْنَا بِوَجْهِهِ فَقَالَ مَنْ رَأَى مِنْكُمْ اللَّيْلَةَ رُؤْيَا قَالَ فَإِنْ رَأَى أَحَدٌ قَصَّهَا فَيَقُولُ مَا شَاءَ اللَّهُ فَسَأَلَنَا يَوْمًا فَقَالَ هَلْ رَأَى أَحَدٌ مِنْكُمْ رُؤْيَا قُلْنَا لَا قَالَ لَكِنِّي رَأَيْتُ اللَّيْلَةَ رَجُلَيْنِ أَتَيَانِي فَأَخَذَا بِيَدِي فَأَخْرَجَانِي إِلَى الْأَرْضِ الْمُقَدَّسَةِ فَإِذَا رَجُلٌ جَالِسٌ وَرَجُلٌ قَائِمٌ بِيَدِهِ كَلُّوبٌ مِنْ حَدِيدٍ قَالَ بَعْضُ أَصْحَابِنَا عَنْ مُوسَى إِنَّهُ يُدْخِلُ ذَلِكَ الْكَلُّوبَ فِي شِدْقِهِ حَتَّى يَبْلُغَ قَفَاهُ ثُمَّ يَفْعَلُ بِشِدْقِهِ الْآخَرِ مِثْلَ ذَلِكَ وَيَلْتَئِمُ شِدْقُهُ هَذَا فَيَعُودُ فَيَصْنَعُ مِثْلَهُ قُلْتُ مَا هَذَا قَالَا انْطَلِقْ فَانْطَلَقْنَا حَتَّى أَتَيْنَا عَلَى رَجُلٍ مُضْطَجِعٍ عَلَى قَفَاهُ وَرَجُلٌ قَائِمٌ عَلَى رَأْسِهِ بِفِهْرٍ أَوْ صَخْرَةٍ فَيَشْدَخُ بِهِ رَأْسَهُ فَإِذَا ضَرَبَهُ تَدَهْدَهَ الْحَجَرُ فَانْطَلَقَ إِلَيْهِ لِيَأْخُذَهُ فَلَا يَرْجِعُ إِلَى هَذَا حَتَّى يَلْتَئِمَ رَأْسُهُ وَعَادَ رَأْسُهُ كَمَا هُوَ فَعَادَ إِلَيْهِ فَضَرَبَهُ قُلْتُ مَنْ هَذَا قَالَا انْطَلِقْ فَانْطَلَقْنَا إِلَى ثَقْبٍ مِثْلِ التَّنُّورِ أَعْلَاهُ ضَيِّقٌ وَأَسْفَلُهُ وَاسِعٌ يَتَوَقَّدُ تَحْتَهُ نَارًا فَإِذَا اقْتَرَبَ ارْتَفَعُوا حَتَّى كَادَ أَنْ يَخْرُجُوا فَإِذَا خَمَدَتْ رَجَعُوا فِيهَا وَفِيهَا رِجَالٌ وَنِسَاءٌ عُرَاةٌ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا قَالَا انْطَلِقْ فَانْطَلَقْنَا حَتَّى أَتَيْنَا عَلَى نَهَرٍ مِنْ دَمٍ فِيهِ رَجُلٌ قَائِمٌ عَلَى وَسَطِ النَّهَرِ قَالَ يَزِيدُ وَوَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ عَنْ جَرِيرِ بْنِ حَازِمٍ وَعَلَى شَطِّ النَّهَرِ رَجُلٌ بَيْنَ يَدَيْهِ حِجَارَةٌ فَأَقْبَلَ الرَّجُلُ الَّذِي فِي النَّهَرِ فَإِذَا أَرَادَ أَنْ يَخْرُجَ رَمَى الرَّجُلُ بِحَجَرٍ فِي فِيهِ فَرَدَّهُ حَيْثُ كَانَ فَجَعَلَ كُلَّمَا جَاءَ لِيَخْرُجَ رَمَى فِي فِيهِ بِحَجَرٍ فَيَرْجِعُ كَمَا كَانَ فَقُلْتُ مَا هَذَا قَالَا انْطَلِقْ فَانْطَلَقْنَا حَتَّى انْتَهَيْنَا إِلَى رَوْضَةٍ خَضْرَاءَ فِيهَا شَجَرَةٌ عَظِيمَةٌ وَفِي أَصْلِهَا شَيْخٌ وَصِبْيَانٌ وَإِذَا رَجُلٌ قَرِيبٌ مِنْ الشَّجَرَةِ بَيْنَ يَدَيْهِ نَارٌ يُوقِدُهَا فَصَعِدَا بِي فِي الشَّجَرَةِ وَأَدْخَلَانِي دَارًا لَمْ أَرَ قَطُّ أَحْسَنَ مِنْهَا فِيهَا رِجَالٌ شُيُوخٌ وَشَبَابٌ وَنِسَاءٌ وَصِبْيَانٌ ثُمَّ أَخْرَجَانِي مِنْهَا فَصَعِدَا بِي الشَّجَرَةَ فَأَدْخَلَانِي دَارًا هِيَ أَحْسَنُ وَأَفْضَلُ فِيهَا شُيُوخٌ وَشَبَابٌ قُلْتُ طَوَّفْتُمَانِي اللَّيْلَةَ فَأَخْبِرَانِي عَمَّا رَأَيْتُ قَالَا نَعَمْ أَمَّا الَّذِي رَأَيْتَهُ يُشَقُّ شِدْقُهُ فَكَذَّابٌ يُحَدِّثُ بِالْكَذْبَةِ فَتُحْمَلُ عَنْهُ حَتَّى تَبْلُغَ الْآفَاقَ فَيُصْنَعُ بِهِ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَالَّذِي رَأَيْتَهُ يُشْدَخُ رَأْسُهُ فَرَجُلٌ عَلَّمَهُ اللَّهُ الْقُرْآنَ فَنَامَ عَنْهُ بِاللَّيْلِ وَلَمْ يَعْمَلْ فِيهِ بِالنَّهَارِ يُفْعَلُ بِهِ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَالَّذِي رَأَيْتَهُ فِي الثَّقْبِ فَهُمْ الزُّنَاةُ وَالَّذِي رَأَيْتَهُ فِي النَّهَرِ آكِلُوا الرِّبَا وَالشَّيْخُ فِي أَصْلِ الشَّجَرَةِ إِبْرَاهِيمُ عَلَيْهِ السَّلَام وَالصِّبْيَانُ حَوْلَهُ فَأَوْلَادُ النَّاسِ وَالَّذِي يُوقِدُ النَّارَ مَالِكٌ خَازِنُ النَّارِ وَالدَّارُ الْأُولَى الَّتِي دَخَلْتَ دَارُ عَامَّةِ الْمُؤْمِنِينَ وَأَمَّا هَذِهِ الدَّارُ فَدَارُ الشُّهَدَاءِ وَأَنَا جِبْرِيلُ وَهَذَا مِيكَائِيلُ فَارْفَعْ رَأْسَكَ فَرَفَعْتُ رَأْسِي فَإِذَا فَوْقِي مِثْلُ السَّحَابِ قَالَا ذَاكَ مَنْزِلُكَ قُلْتُ دَعَانِي أَدْخُلْ مَنْزِلِي قَالَا إِنَّهُ بَقِيَ لَكَ عُمُرٌ لَمْ تَسْتَكْمِلْهُ فَلَوْ اسْتَكْمَلْتَ أَتَيْتَ مَنْزِلَكَ “Sudah menjadi kebiasaan Nabi Shallallahu’alaihiwasallam bila selesai melaksanakan suatu shalat, Beliau menghadapkan wajahnya kepada kami lalu berkata,: “Siapa diantara kalian yang tadi malam bermimpi”. Dia (Samrah bin Jundab) berkata,: “Jika ada seorang yang