Terima kasih (Selamat .....

2000-08-09 Terurut Topik A. Syamil

Salam hangat,

Terima kasih atas ucapan selamat dan kiriman doanya sehubungan dengan
kelulusan saya baik yang disampaikan melalui jalur umum ataupun jalur
pribadi.

Ada beberapa email ke jalur pribadi yang menanyakan masalah beasiswa dlsb
akan saya jawab kemudian. Mohon maaf. Kebetulan saya sedang pindah rumah.


Jabat erat,



Ahmad Syamil



Bekerja di Amerika (Re: Internship di General Motors

2000-08-04 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

 "M. Tjiptaputra" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: <[EMAIL PROTECTED]>

> setau saya, GM nggak ngasih H-1, or offer sponsor
> buat applying Green Card. So, buat yg mau tinggal
> di US sini, mending petimbangkan baik2x. Kecuali
> kalo yg cuman mau memperbagus resume.


Saya kurang tahu apakah email diatas sampai ke Permias@ atau tidak.

Terima kasih atas tanggapannya. Saya senang bisa saling bertukar informasi
yang mungkin juga berguna untuk rekan lain.

Seperti Anda yang ketahui , kalau sekedar internship untuk summer tentunya
tidak diperlukan H-1 atau Green Card.

Memang sulit untuk mendapat H-1 dari The Big Three Automakers (GM, Ford,
Chrysler). Akan tetapi, hal itu bukanlah mustahil. Saya kenal pribadi dengan
2 orang Indonesia yang mendapat H-1 dari GM.

Yang pertama adalah seorang PhD yang sebelumnya mengadakan riset di GM
sewaktu kuliahnya.

Yang kedua adalah seorang master yang menggunakan jasa temporary agency /
employment services.
Ia memakai jasa Aerotek www.aerotek.com
Pertama kali kerja, ia adalah pegawai Aerotek dan mendapat H-1 dari Aerotek
tapi dipekerjakan oleh Aerotek ke GM.

Karena GM puas dengan kerjanya kemudian GM mau mensponsorinya untuk mendapat
H-1.

Tentunya hal itu tidak berlaku untuk semua orang. Beberapa teman tidak
berhasil menjadi pegawai tetap The Big Three. Selama itu pula gaji mereka
dari the Big Three 'disunat' oleh employement services.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Penipu (Re: wawancara TAMRIN Tomagola - Maluku - 4 Jenderal Biang Kerok

2000-08-04 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

> Inilah kelemahan bagi kita Muslimin dan muslimat Indonesia, tidak bisa
menekan
> hawa nafsu kedengkian, kecurigaan dan selalu mempertahankan prinsip bahwa
> ORANG ISLAM selalu benar (Bukan Agama Islam, karena sebagai pemeluknya,
saya
> yakin akan Kebenaran dan Kesolehan agama saya). Inilah yang SALAH, orang
yang
> beragama Islam tidak selalu benar, dan mereka ini bukan yang kita sebut
> pemeluk yang taat beragama, kalau mereka taat dan mengaku bahwa mereka
Muslim,
> mengapa mereka malah turut merusak dan megacau apa yang sudah disebut Nabi
> besar sebagai ZALIM ?

Sejak kapan Anda belajar mencomot istilah dalam agama Islam?

Tahukah Anda bahwa tidak ada orang Islam yang menggunakan istilah:

",  saya yakin akan Kebenaran dan Kesolehan agama saya.?"

Sejak kapan agama dinyatakan soleh?

Siapa sih yang percaya Anda beragama Islam?

Saya tunggu jawabannya.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Internship di General Motors

2000-08-03 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

General Motors (GM) adalah perusahaan automotive terbesar di dunia dengan
merek;

USA: Cadillac, GMC Truck, Chevrolet, Pontiac, Oldsmobile, Saturn, dan Geo

Australia: Holden

Swedia: Saab

Jerman: Opel

GM juga menjalin kerja sama dengan Isuzu dan Subaru (Fuji).

Summer intership untuk berbagai bidang keahlian (business, manufacturing,
engineering, dlsb) di  GM tampaknya memberikan penghasilan yang cukup
lumayan.

Seorang teman calon PhD di Toledo mendapatkan uang $5,000/bulan. Seorang
teman undergradruate mendapat $3,000/bulan. Untuk master, kalau tidak salah
sekitar $4,000/bulan

Untuk peluang intership di berbagai perusahaan, silahkan kunjungi

www.jobtrak.com

dlsb.

Silahkan juga kunjungi web site perusahaan tersebut atau Career Services di
sekolah Anda.

Untuk perusahaan besar, biasanya lamaran  intership untuk Summer 2001  harus
dimasukkan di Fall 2000.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

www.geocities.com/asyamil

PS:

Info dibawah enggak ada hubungannya dengan GM.

Kalau mau cari tempe, di US, bisa dicari di Supermarket Kroger di bagian
vegetarian dengan nama "Tempeh" dan dijual bersama-sama dengan "meatless
burger," dslb.

Kalau tidak ada Kroger di kota Anda, silahkan ke

http://www.lightlife.com/

dan click "Find us"



PhD Studentships in Artificial Intelligence, City University, London, UK.

2000-08-01 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

FYI


Salam,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
MS 83

http://www.geocities.com/asyamil/



- Original Message -
From: Andrew Tuson <[EMAIL PROTECTED]>
To: Multiple recipients of list GASCHEDULING <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, August 01, 2000 7:16 AM
Subject: Additional PhD Studentships in AI at City University, London, UK.


Hi,

This has just been announced!

To support the launch of our new "Professional Pathway" undergraduate
degrees, we have 4 PhD studentships at the School of Informatics, City
University, London, UK that we would like to fill ASAP. The expected date
of enrollment is the beginning of Oct 2000.

AI research at City covers a wide range of interests, e.g.

- Multi Agent Systems
- Neural Networks
- Data Mining
- Intelligent Optimisation and Evolutionary Computing
- Genetic Programming
- Logic Programming and Constraints
- Bioinformatics
- Music and Creativity

Non-AI research strengths at City include: systems architecture (eg. high
performance adaptive databases), software reliability, requirements
engineering, HCI, software engineering, and programming languages.

Details of research at City can be found at:

http://www.soi.city.ac.uk/

These studentships are open to UK, EU, and overseas students.

Each studentship will be offered for three years subject to satisfactory
progress. The value of the studentship is an annual stipend of 8,500
pounds in 2000/1 plus fees paid.

Students will be *required* to undertake demonstrating/marking of up to 6
hours per week.  This approximates to around 1,500-2,000 pounds per annum
depending on the duties undertaken.  This will be paid in addition to the
studentship.

These places are funded to support the launch of our new Professional
Pathway degree courses.

Professional Pathway is a new and innovative mode of course delivery that
provides City's IT undergraduates with workplace learning and e-learning
within their course. City's well-established courses in Informatics will
be offered in this new mode of study from autumn 2000. With Professional
Pathway, IT undergraduates transfer to relevant employment after one year
of full-time study and complete their degrees by a combination of
day-release and e-learning over up to three more years. For further
details see:

http://www.soi.city.ac.uk/liaison/liaison.html

Again please contact me if interested. They'll be snapped up soon so I
would RSVP ASAP...:-)

Dr Andrew Tuson MA(Oxon) MSc(Edin) PhD(Edin) GRSC ([EMAIL PROTECTED])

Lecturer, Department of Computing, City University, London, UK.



On-line Scholarship Addresess

2000-07-29 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

FYI

http://www.usembassyjakarta.org/aminef

Salam,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

--- * --

ON-LINE SCHOLARSHIP ADDRESSES

Scholarships.com: Database of 600,000 scholarship
awards,
loans and grants
http://www.scholarships.com/

Study Web: Applying for Scholarships
http://www.studyweb.com/educate/appschl.htm

U.S. Department of Education Lists of Funding
Opportunities
http://www.ed.gov/funding.html

Internet Sites for Scholarships to International
Students
http://www.finaid.org/

Teaching and Learning Grant Opportunities
http://www.ntlf.com/html/grants/titles.htm

Massachusetts Educational Finance Association,
Scholarships
for International Students
http://www.mefa.org/
http://www.mefa.org/5_pri.html

Financial Aid Information Package
http://www.fastweb.com

NSF Funding Opportunities and Awards
http://www.nsf.gov/home/grants.htm

The COLLEGE BOARD Web Site
http://www.collegeboard.org

2001 Colleges, Universities and Scholarships
http://www.college-scholarships.com

Lists the admissions office email addresses, telephone
numbers, and
financial aid office email addresses of thousands of
colleges and
universities throughout the United States. In addition,
the page
features hot links to college web pages and online
applications.

101 Top College, University and Scholarship Pages
http://www.college-scholarships.com/100college.htm



Fellowship ke USA untuk manager: Deadline: August 31, 2000

2000-07-29 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

FYI

http://www.usembassyjakarta.org/aminef

Salam,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

--- * --
2001/2002
Hubert H. Humprey
Fellowship Program

The American-Indonesian
Exchange Foundation (AMINEF)
is pleased to announce the
availability of Hubert H. Humphrey
fellowships to enable qualified
Indonesian mid-career
professionals (managerial level) to
participate in non-degree programs
that combine academic course
work at the graduate level with
professional development activities
in the United States for one
academic year (9 months). The
program is designed to provide
professional enrichment through
activities tailored to each
participant's interests. The
fellowship will include tuition, fees,
and living costs.



Applications are invited in the
following fields:

•
 Agricultural
 Development/Agricultural
 Economics
•
 Communications/ Journalism
•
 Economic Development
•
 Educational Planning
•
 Finance and Banking
•
 Law and Human Rights
•
 Natural Resources and
 Environmental Management
•
 Public Policy Analysis and Public
 Administration 1
•
 Public Health Policy and
 Management
•
 Technology Policy and
 Management
•
 Urban & Regional Planning



Following are the minimum
qualifications:

•
  Have a sarjana (S-1) degree
  with minimum GPA of 2.75.
•
  Have an International or
  Institutional TOEFL2 of at least
  525.
•
  Be under 45 years of age by the
  application deadline.
•
  Be employed at mid-career
  level with at least five years
  working experience in the public
  or private sectors.
•
  Wish to develop problem
  solving capacities, enhance
  capabilities to assume greater
  career responsibilities, and
  return to a significant public
  service role upon completion of
  the Humphrey Program.




  Candidates should be managers,
  administrators, and planners
in
  leadership positions with a
commitment
  to public service from the
public or
  private sectors including
  Non-Governmental
Organizations.
  Fellowships are competitive
and will be
  awarded on the basis of
excellence in
  professional and personal
qualifications
  as well as leadership
potential. Eligible
  candidates will be interviewed
by
  AMINEF in cities which will be
  determined later.

  The competition is not open to
recent
  graduates or individuals with
significant
  and recent - more than 6
months within
  the last 5 years - U.S. and
other
  English-speaking country
experience,
  technicians or scientific
research
  oriented persons, university
lecturers
  

Bukan saya ...:) Re: "Diskusi" gaya Nasrullah Idris

2000-07-29 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Cuman pingin klarifikasi saja..

"Agnes Samil" <[EMAIL PROTECTED]> bukanlah  "Ahmad Syamil"
 <[EMAIL PROTECTED]>.

Mengenai gelar .. saya belum doktor. Sebentar lagi Insya Allah saya berhak
menyandangnya. Mohon doa.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Nasrullah Idris <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Saturday, July 29, 2000 9:31 AM
Subject: Re: "Diskusi" gaya Nasrullah Idris


> From: Moko Darjatmoko <[EMAIL PROTECTED]>
> To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
> Date: Saturday, July 29, 2000 20:15
> Subject: "Diskusi" gaya Nasrullah Idris
>
>
> Tidak terlalu penting bagi NI dalam "dialog" sehebat itu (dengan Dr,
> soal industri kapal-muluk lagi), untuk membaca dan memeriksa dalam
> tayangan sebelumnya (oleh Mardhika Wisesa, 25 Jul 2000) bahwa penulis
> artikel tersebut adalah "Agnes Samil" <[EMAIL PROTECTED]> dan BUKAN
> kawan kita di mailing list Permias ini, "A. Syamil"
> <[EMAIL PROTECTED]>.
> ==
> Wah yang bener yang mana nih?
> Jadi A. Syamil itu bukan Achmad Syamil?
> Mengenai gelarnya juga bagaimana tuh?
> Mohon penjelasannya.
> Kalau memang bukan saya mohon maaf sebesar-besarnya
> Nanti akan saya klarifikasi ke tiga milis lainnya.
>
> Salam,
>
> Nasrullah Idris
> --



Gerakan Politik versus Kultural, Sektarian versus Non-sektarian (fwd)

2000-07-28 Terurut Topik A. Syamil

- Original Message -
From: Justiani <[EMAIL PROTECTED]>

Gerakan Politik versus Kultural,

Sektarian versus Non-sektarian

Oleh: Justiani

(Artikel ini Ditolak oleh KOMPAS)

Dalam salah satu acara diskusi ICMI baru-baru ini, tampak menonjol
perdebatan di seputar "Gerakan Kultural versus Gerakan Politik" guna
menentukan arah ICMI di masa mendatang. Sebagai pengamat dari luar pagar,
saya ingin menyampaikan refleksi yang tentu saja sangat "bias" karena saya
tidak terlibat didalamnya.

Pada awalnya, saya tergolong yang tidak setuju ICMI, karena memang saya
tidak percaya sama intelektual. Dalam pandangan saya, intelektual itu ada
hanyalah karena sebuah kecelakaan sejarah ala "Taylorism" di Eropah. Dimana,
di jaman St. Bonaventure memisahkan antara "manual labor" versus "mental
labor" yang dijustifikasi oleh sistem produksi ban berjalan ala "Taylorism"
yang telah memaksa dan mematikan kesempatan para buruh pabrik untuk bisa
berpikir, berkreasi, apalagi berdebat kusir secara ilmiah sehingga mendapat
predikat "intelektual".

Tapi, akhir-akhir ini, merefleksi tentang ICMI dan kiprahnya menjadi sangat
menarik, justru ketika Gus Dur, Sang Kiai, yang sejak awal sama dengan saya,
yaitu tidak setuju ICMI, sedang berkuasa. Gus Dur yang sejak semula selalu
mengkritisi ICMI dengan slogannya yang sangat terkenal yaitu "Islam sebagai
Gerakan Kultural dan bukan Gerakan Politik", sekarang ditantang oleh
pernyataan dan keyakinan yang selama ini digembar-gemborkan secara langsung,
secara nyata dan harus bisa diuji oleh publik. Apa dan bagaimana yang
dimaksud oleh Gus Dur dengan pernyataannya itu.

Kembali kepada diskusi ICMI yang kebetulan saya hadiri. Sebagian besar
peserta diskusi amat sangat mendukung ICMI sebagai gerakan kultural, bahkan
diantaranya amat menyayangkan, bahkan terasa menyesalkan, peran ICMI yang
cenderung menjadi gerakan politik di waktu yang lalu sehingga berakibat
kepada terpuruknya ICMI bersamaan dengan terpuruknya kekuatan politik yang
menyertainya. Namun ada sebagian peserta yang kritis dan lantas
membandingkan ICMI dengan Muhammadiyah. Kalau gerakan kultural, mana ada
yang bisa mengalahkan Muhammadiyah, dengan ratusan sekolah hingga perguruan
tinggi, rumah sakit, dan panti-asuhan, dll. Lantas apa bedanya dan apa
mungkin ICMI akan menyaingi Muhammadiyah. Tentu bukan demikian. Lalu apa
makna gerakan kultural itu? Atau apa makna gerakan politik itu? Bagi ICMI
tentunya.

Saya langsung sepakat dengan sebagian peserta yang terakhir ini. Pasalnya,
ICMI lahir memang sebagai alat politik umat, diantara suasana politik yang
begitu menyesakkan, tiba-tiba ada secercah peluang untuk "bermain", justru
ketika Soeharto sedang rapuh. Maka ICMI harus pandai-pandai membawa diri.
Diantara alat perjuangan umat dengan alat justifikasi politik Soeharto kala
itu terdapat suatu benang merah yang harus dimainkan secara cermat, tepat,
teliti. Misalnya bagaimana memasukkan kepentingan umat diantara kepentingan
penguasa yang dhalim kala itu. Itu adalah jihad dalam versi jamannya,
menurut saya.

Namun itu semua adalah masa lalu. Tapi sejarah selalu bisa ditengok kembali
dengan jernih dan jadi bahan pelajaran. Apalagi tatkala ada perbandingan
yang sangat menyolok sekarang ini. Perbandingan dengan Gus Dur yang
mengatasnamakan umat, secara spesifik rakyat Nahdlatul Ulama, dengan slogan
Islam sebagai gerakan kultural.

Waktu itu, ICMI sangat ditakuti. Tidak saja oleh umat beragama lain yang
minoritas, tetapi terlebih lagi oleh kekuatan pasar dunia. Ketika itu, saya
berada di Montreal, maka saya bisa merasakan dengan jernih bagaimana denyut
kekhawatiran para pengusaha kelas dunia terhadap sepak-terjang ICMI. Bagi
mereka, yang ada adalah persoalan bisnis. Yang lain, apa itu politik,
kebudayaan, agama, keamanan, dll. adalah alat saja. Maka, ICMI bukan
sebagaimana dipahami oleh umat di tanah air. ICMI amat dikhawatirkan sebagai
alat pemasaran berlandaskan prinsip "brotherhood" diantara sesama
negara-negara muslim. Perkawinan antara sosok Habibie yang modern,
berpengalaman internasional, dengan kemampuan "high technology", merupakan
ancaman yang luar biasa. Jumlah umat Islam yang dua pertiga penduduk dunia
ini adalah mayoritas pasar dunia, terutama dunia ketiga, yang dipasok dengan
berbagai teknologi usang, yang sudah menjadi buangan negara maju. Apa pula
yang akan terjadi apabila ICMI sampai menjadi alat pemersatu negara-negara
muslim melalui barter teknologi tinggi dengan komoditi primer semacam kopi,
beras, dsb. Yang tentu akan menggoncangkan pasar dunia. Itulah wajah ICMI di
tingkat internasional.

Maka, tidak heran, ketika mendarat di tanah air, saya merasakan bahwa
gerakan anti ICMI begitu kuatnya, bersamaan dengan gerakan anti Habibie
tentu saja. Berbagai jalur LSM, tampaknya bisa dikuasai dengan baik dan
seksama. Begitu pula, jalur media massa, jalur mahasiswa, yang bisa
dikerahkan dengan luar biasa untuk secara serempak menjatuhkan Habibie. Dan
tentu saja, Gus Dur adalah kandidat terkuat. Bukan Megawati. Bagi kekuatan
intern

Beasiswa Australia (fwd)

2000-07-25 Terurut Topik A. Syamil

http://www.adsjakarta.or.id/

   On the 14th August 1998, IDP Education Australia Ltd (IDP)
entered into an agreement with the Australian Agency for International
Development (AusAID) for the off-shore management of the Australian
Development Scholarship (ADS) Program  in Indonesia.

The Australian Development Scholarship   Program funds Indonesians
for higher degree study in Australia through a joint selection process
overseen by the Government of Australia and the Government of Indonesia and
consistent with mutually agreed general policy objectives.

The off-shore component of the ADS Program is managed by IDP through
an IDP established ADS Project Office in Jakarta to ensure efficient end
effective administration of the ADS scheme in Indonesia.



Number and length of Awards
The number of ADS awards each year will depend on Australian
budget  appropriations.  In 1999/2000 ADS cycle, 345 ADS scholarships
will be available for commencement in 2001.  Of these the scholarships will
be allocated  as follows :

 2/3 (i.e. 220) will be public category awards and 1/3 (i.e. 110) will be
open categoryawards;
 an equal number of  awards will be offered to men and women. The gender
equity policy will be applied to Eastern and Western provinces separately;
 at least 30 percent (99) of awards offered to applicants from the Eastern
provinces;
 70 percent (231) of awards at Masters level and 30 percent  (99) at PhD
level;
 if there are sufficient numbers of suitable candidates, 35 percent (38) of
awards in the open category will be allocated to applicants from private
universities; and
 165 awards will be offered in the development priority area of economic
governance and political and social development.

The length of the ADS scholarship is for the minimum period needed to
complete the award. This is determined by the university.



ADS Contact Information



Contact Information
If you require any further information, please feel free to contact
our office through the address below. The ADS Office is open from Monday to
Friday between the hours of  08.00 a.m.  and  16.00 p.m.


Telephone
+62-21 527 7343 (hunting system)
Fax
+62-21 527 7342
Postal address
Gedung Pusat Perfilman H. Usmar Ismail   3rd floor, suite 311
JL. H.R. Rasuna Said kav.C22 Kuningan, South Jakarta 12940 -
Indonesia
Electronic mail
ADS Team Leader : Ms. Sylvia Murphy
General Information : Ms. Winnie ([EMAIL PROTECTED]) or
[EMAIL PROTECTED]
Information regarding to the Selected Awardees : Ms. Nunik
 [EMAIL PROTECTED] )



Kecepatan Cahaya Sudah Terlampaui

2000-07-24 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Kecepatan cahaya yang dinyatakan oleh Albert Einstein sebagai mustahal untuk
dilampui berhasil dipecahkan oleh Wang et al., dari NEC Research Insititute,
U.S.

Untuk lengkapnya, silahkan tengok majalah Nature bagian Feature of the Week.

http://www.nature.com/nature/fow/


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

--

Travelling over c

There was a young lady named Bright,
Whose speed was far faster than light,
She set out one day,
In a relative way,
And returned home the previous night.

Arthur Buller's well known limerick highlights the contradictions inherent
in faster than light travel which could violate Einstein's theory of special
relativity and the principle of causality. According to this theory, no
object should be able to travel faster than the speed of light in vacuum,
300 million metres per second, or 'c'. This has not stopped physicists
experimenting with superluminal pulses of light for almost 20 years, though
the interpretation of these results has been equivocal. Now comes what looks
like a clear demonstration of superluminal light propagation in atomic
caesium vapour by Wang et al.

The peak of a laser pulse leaves the exit face of a vapour cell before the
peak of the incident laster pulse enters the entrance face of the cell.
Effect proceeding cause should be impossible, but the explanation may be
that no actual signal is moving faster than c, rather the electromagnetic
response of the atomic system is producing the appearance of such an event.

An accompanying News and Views piece by Jon Marangos and a selection of
related content from our electronic archive make up this weeks web feature.



Re: No. Telepon dan Alamat Konsulat Indonesia di Chicago

2000-07-24 Terurut Topik A. Syamil

 "Ezra Ibrahim" <[EMAIL PROTECTED]>:

> Waktu lalu saya ingat ada yang punya alamat Konsulat Indonesia di Chicago
> dan Nomor teleponnya, Kalau bisa diforward lagi!

Consulate General in Chicago
72 E. Randolph Street
Chicago, IL 60601
Tel: (312) 345-9300
Fax: (312) 345-9311

Alamat diatas bisa dilihat di www.kbri.org


> Kalau ada yang tahu, apakah Ijazah atau diploma yang diperoleh dari
> Universitas Amerika perlu di legalisir untuk diakui di Indonesia?


Menurut mas Abubakar ex Syracuse yang kerja di Depdikbud ..
sebaiknya ijasah di legalisir di USA dulu sebelum pulang untuk meyakinkan
bahwa ijasah itu bukan palsu.
Menurut mas Abubakar, banyak ijasah USA yang dipalsu di Indonesia.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Fortune: Global 500

2000-07-23 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

Check out the 500 largest companies in the world from Fortune magazine.

www.fortune.com

I am enclosing the top 50 for your perusal.

Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

---
Global 500

Top 50

Rank
Company
Revenues ($ millions)

1
General Motors
176,558.0

2
Wal-Mart Stores
166,809.0

3
Exxon Mobil
163,881.0

4
Ford Motor
162,558.0

5
DaimlerChrysler
159,986.0

6
Mitsui
118,555.0

7
Mitsubishi
117,766.0

8
Toyota Motor
115,671.0

9
General Electric
111,630.0

10
Itochu
109,069.0

11
Royal Dutch/Shell Group
105,366.0

12
Sumitomo
95,701.6

13
Nippon Telegraph & Telephone
93,591.7

14
Marubeni
91,807.4

15
AXA
87,645.7

16
Intl. Business Machines (IBM)
87,548.0

17
BP Amoco
83,566.0

18
Citigroup
82,005.0

19
Volkswagen
80,072.7

20
Nippon Life Insurance
78,515.1

21
Siemens
75,337.0

22
Allianz
74,178.2

23
Hitachi
71,858.5

24
Matsushita Electric Industrial
65,555.6

25
Nissho Iwai
65,393.2

26
U.S. Postal Service
62,726.0

27
Ing Group
62,492.4

28
AT&T
62,391.0

29
Philip Morris
61,751.0

30
Sony
60,052.7

31
Deutsche Bank
58,585.1

32
Boeing
57,993.0

33
Dai-ichi Mutual Life Insurance
55,104.7

34
Honda Motor
54,773.5

35
Assicurazioni Generali
53,723.2

36
Nissan Motor
53,679.9

37
E. ON
52,227.7

38
Toshiba
51,634.9

39
Bank of America Corp.
51,392.0

40
Fiat
51,331.7

41
Nestlé
49,694.1

42
SBC Communications
49,489.0

43
Credit Suisse
49,362.0

44
Hewlett-Packard
48,253.0

45
Fujitsu
47,195.9

46
Metro
46,663.6

47
Sumitomo Life Insurance
46,445.1

48
Tokyo Electric Power
45,727.7

49
Kroger
45,351.6

50
Total Fina Elf
44,990.3



Fw: Tidak ada (Forum: Re: Diskusi Virtual

2000-07-22 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Atas saran rekan Brawijaya, saya forward email di bawah ke Permias@ dan
forum@. Surat dari rekan Brawijaya saya forward apa adanya. Tidak saya
tambahi atau kurangi.

Jabat erat,


Ahmad Syamil

- Original Message -
From: FNU Brawijaya <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: <[EMAIL PROTECTED]>

Saya bercerita jam 11.00 malam. Pak Mesdin yang memang baru akan
beristirahat pasti masih ngantuk karena terpaksa harus mendengarkan keluhan
saya. Kemungkinan kedua mungkin saya yang tidak jelas menceritakannya.
Tetapi saya tidak mengeluarkan kata mertua sedikitpun, jadi saya kira
kombinasi dari kemungkinan di ataslah yg terjadi.

Saya memang mengeluhkan bahwa di dalam milis Permias@, anggota keluarga saya
yaitu istri saya diikut-ikutkan. Berbagai email yang antara lain disampaikan
kepada istri saya telah mengganggu pikiran, karena bertubi-tubinya
email-email yg diforward menberikan efek insecurity. Praktek-praktek dari
beberapa orang yg kurang senang dengan cara saya menulislah yg melakukan hal
ini. Saya tidak atau belum tahu seberapa jauh orang yg telah mengaku
mengirimkannya (2 orang) bertanggung jawab atas banyaknya email-email yg
masuk.

Saya sangat menyesalkan praktek-praktek seperti ini karena bila memang
mempunyai concern apapun atas diri saya, tentunya harus bicara dengan saya,
baik lewat email pribadi atau lewat telepon. Saya juga sangat berkeberatan
bila istri saya diganggu dengan email-email yg sudah barang tentu bukan
urusannya. Saya sangat menyesalkan penggunaan surat elektronik email
digunakan untuk hal-hal yg dapat mengganggu privasi keluarga kami. Saya
sudah pernah bekerja, dan di dalam lingkup kerjapun tidak pernah ada hal-hal
pekerjaan dicampurkan dengan rumah tangga seseorang. Saya kira semua pasti
setuju bila penggunaan milis PERMIAS@ juga tidak boleh dicampurbaurkan
dengan kehidupan rumah tangga pelanggan milis tersebut. Apa jadinya bila
seseorang tidak setuju pada pendapat orang lain lalu menghubungi istrinya
agar memperingatkan? Bagaimana pula bila ada yg menghujani sang istri dengan
forward-forwardan? Tentu yg dihujani akan kebingungan apa maksud dari
tindakan seperti itu.

Sampai hari ini saya masih menantikan balasan dari yang bersangkutan secara
pribadi. Saya sudah meminta nomor telepon yg bersangkutan, agar saya dapat
meminta penjelasan, dan semua menjadi jelas. Mungkin maksud si pengirim
baik, tetapi untuk saya sebagai seorang kepala keluarga, saya menganggap hal
ini tidak patut. Untuk saya, apapun alasannya adalah tidak patut bila hasil
diskusi virtual dicampur-campurkan dengan keluarga pelanggan. Semoga
penjelasan saya ini menjadi jelas.

Tolong sampaikan ke forum dan permias. Bila ada tanggapan sampaikan cc-nya
ke [EMAIL PROTECTED]


Wassalam,
Jaya

--
-------
>From: "A. Syamil" <[EMAIL PROTECTED]>
>Reply-To: "A. Syamil" <[EMAIL PROTECTED]>
>To: [EMAIL PROTECTED]
>CC: Permias List <[EMAIL PROTECTED]>, FNU Brawijaya <[EMAIL PROTECTED]>,
>Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]>
>Subject: Tidak ada (Forum: Re:  Diskusi Virtual
>Date: Sat, 22 Jul 2000 10:03:06 -0400
>
>Salam Permias,
>
>
>Rekan Mesdin Simarmata <[EMAIL PROTECTED]> dari RPI, Troy, NY menulis di
>[EMAIL PROTECTED]:
>
> > Ada teman di tempat saya ini aktif ikut diskusi di permias list-serve.
> > Kemarin dia ngeluh ke saya. Dalam satu diskusi ada peserta membeberkan
> > cerita negatif tentang keluarga mertuanya. Teman ini sangat tersinggung
> > dan nggak habis pikir. Saya sendiri memang nggak pernah ikutan diskusi
> > di net ini, jadi nggak tahu bagaimana nuansanya di sana. Hanya saja,
> > kejadian ini perlu kita simak bersama.
> >
> > Kita yang ada di forum ini sebagai pengurus-pengurus permias perlu ada
> > upaya menularkan etika diskusi virtual yang kita junjung di forum ini ke
> > net lain, terutama net dengan bendera permias.
>
>Saya berlangganan [EMAIL PROTECTED] .
>
>Tidak ada diskusi di [EMAIL PROTECTED] yang membeberkan cerita
>negatif tentang keluarga mertuanya.
>
>Saya cc email saya ke [EMAIL PROTECTED]
>
>Tolong pendapat saya dikoreksi jika salah.
>
>Jabat erat,
>
>
>Ahmad Syamil
>Toledo, OH
>
>


Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com



Tidak ada (Forum: Re: Diskusi Virtual

2000-07-22 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,


Rekan Mesdin Simarmata <[EMAIL PROTECTED]> dari RPI, Troy, NY menulis di
[EMAIL PROTECTED]:

> Ada teman di tempat saya ini aktif ikut diskusi di permias list-serve.
> Kemarin dia ngeluh ke saya. Dalam satu diskusi ada peserta membeberkan
> cerita negatif tentang keluarga mertuanya. Teman ini sangat tersinggung
> dan nggak habis pikir. Saya sendiri memang nggak pernah ikutan diskusi
> di net ini, jadi nggak tahu bagaimana nuansanya di sana. Hanya saja,
> kejadian ini perlu kita simak bersama.
>
> Kita yang ada di forum ini sebagai pengurus-pengurus permias perlu ada
> upaya menularkan etika diskusi virtual yang kita junjung di forum ini ke
> net lain, terutama net dengan bendera permias.

Saya berlangganan [EMAIL PROTECTED] .

Tidak ada diskusi di [EMAIL PROTECTED] yang membeberkan cerita
negatif tentang keluarga mertuanya.

Saya cc email saya ke [EMAIL PROTECTED]

Tolong pendapat saya dikoreksi jika salah.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Terima kasih

2000-07-20 Terurut Topik A. Syamil

Rekan Brawijaya yang budiman,

Terima kasih atas jawaban Anda yang luar biasa.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Silahkan ditulis (Re: International Help is A Must To End Maluku Conflicts

2000-07-20 Terurut Topik A. Syamil

Rekan Brawijaya yang budiman,

From: Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]>

> Ingat PERMIAS juga harus ikut bertanggung jawab dalam kasus TIMTIM karena
di
> dalam penyelesaian konflik di sana, PERMIAS yang ditunggangi oleh tokoh
LSM
> ikut mendukung penyelesaian oleh pihak asing. Lebih baik kita-kita ini
> belajar dari pengalaman masa lalu lah.

 - deleted -

> Ada. Orang ini dikirim oleh LSM bidang lingkungan tetapi jangkauannya
> ternyata jauh lebih luas daripada itu. Untungnya ketokohannya  hanya
sebatas
> wadah Permias saja. Semoga saja ybs tidak sempat menempati posisi
strategis
> di Indonesia. Sejarah akan membuktikan tudingan saya.
>
> Saya sanggup dan berani menulis nama kalau anda memang menilai hal ini
> perlu. Bagaimana? Masak maki-maki Gus Dur aja berani, lalu menyebut nama
ini
> nggak berani?

 - deleted -

Buktinya adalah move-move ybs, ucapan ybs. baik di dalam milis
(forum@)maupun di seminar-seminar.

 - deleted -

Mohon kesediaan Anda untuk menulis nama yang bersangkutan. Di sekolah
manakah yang bersangkutan kuliah? Berkeley?

Kapan terakhir Anda ikut forum@?
Seminar apa saja yang Anda ikuti?

Mohon juga diceritakan detail penunggangan PERMIAS oleh yang bersangkutan.
PERMIAS mana yang ditunggangi? PERMIAS Berkeley? PERMIAS SF? PERMIAS Bay
Area? PERMIAS Troy? PERMIAS Toledo? Atau PERMIAS seluruh Amerika?

Terus, saya mau tanya juga:

Dalam bentuk apa penunggangan itu? Surat pernyataan? Rangkuman pendapat
setelah seminar?

Kalau misalnya PERMIAS Bay Area bikin pernyataan, apakah itu berarti PERMIAS
lain setuju dan mendukung pernyataan itu?

Kemudian, tolong juga diberi tahukan seberapa besar tanggung jawab dan dosa
yang harus dipikul oleh PERMIAS sebagai organisasi. Seberapa besar pula
tanggung jawab dan dosa yang harus saya pikul sebagai anggota PERMIAS?

Gimana juga caranya menghapus dosa itu?

Tolong juga kalau ada anggota PERMIAS yang merasa ditunggangi harap tunjuk
tangan !  :)


Terima kasih.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Vita Bahari sangat mengecewakan (fwd)

2000-07-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Saya sampaikan email dibawah. Setahu saya, karyawan Vita Bahari ada yang
berlangganan Permias@ karena iklannya beberapa kali nongol di Permias@.

Supaya "fair", saya cc juga ke mbak Dhini yang mengirim email ini pertama
kali dan juga ke

[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]

yang emailnya saya dapatkan dari www.vitabahari.com

Jangan salah sangka. Tidak ada sedikitpun niat saya untuk menjelekkan Vita
Bahari. Email dibawah sudah beredar ke beberapa mailing list. Jika tidak ada
tanggapan dari Vita Bahari, justru ketidak tanggapan itu yang akan merusak
citra Vita Bahari.

Sebaliknya, jika Vita Bahari bisa menanggapi keluhan dibawah dengan baik,
jelas nama Vita Bahari akan tetap baik. Saya sendiripun bermaksud
menggunakan jasa Vita Bahari (atau yang lainnya) jika akan pulang ke
Indonesia nantinya.

Mohon tanggapan.


Terima kasih.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



- Original Message -
From: Ahmad Fahri Siddik <[EMAIL PROTECTED]>


sekedar menyampaikan/menyebarluaskan pengalaman teman
Michigan dg perusahaan shipping Vita Bahari
(kebetulan beliau juga bilang agar pengalamannya
disebarluaskan kpd teman2 yg sudah selesai studi dan
ingin pulang dan mengirim barang/buku/dllsbg via
perusahaan shipping).



-- Forwarded message --
Date: Tue, 11 Jul 2000 07:02:59 +0700
From: Hidayah Dhini Ari <[EMAIL PROTECTED]>


hallo semuanya,

saya cuma mau sharing uneg-uneg dan sekaligus juga merecommend untuk tidak
menggunakan jasa Vita Bahari lagi.
waktu dulu kita mau pakai jasa dia, sebenarnya sudah deg-degan karena dengar
kasusnya mbak harti. ternyata kejadiannya terulang lagi. kalau dulu kasus
mbak harti, vita bahari ada dispute dengan perusahaan yang disini, sekarang
penyebabnya adalah karena vita bahari belum bayar jasa kapalnya. dulu
kapalnya mau aja ngirim karena ada semacam agreement. tapi ternyata vita
bahari tidak menepati janji. gila banget nggak!! karena kita semua sudah
jauh hari melunasi pembayaran ke vita bahari. perusahaan yang disini
(perusahaan ini bukan milik vita bahari) sebenarnya mau ngebayarin dulu,
asal barangnya bisa keluar. tapi ternyata jumlah yang belum dibayar sangat
besar. bener-bener bikin marah deh.
akhirnya sekarang barang kita masih stranded di tanjung priok. entah sampai
kapan. dan yang sangat menjengkelkan, perusahaan disini juga mengeluh karena
vita bahari sangat tidak responsif. kalau ditelepon hanya ada answering
machine.

dulu kita masih mau pakai jasa perusahaan ini karena males nyari perusahaan
lain. soalnya vita bahari sudah ada di web juga. tapi mending mulai
sekarang, buat mereka yang akan ngirim barang, sudah tanya kesana kemari
perusahaan yang lain.
tolong hal ini disebarkan juga ke temen-temen yang lain.

terima kasih ya, dan sorry jadi tempat penampungan uneg-uneg.


dhini b.



Hitler (Re: Hangloose

2000-07-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Saya meragukan kebenaran cerita di bawah.
Sebagai contoh, fakta bahwa Hitler kumpul kebo dengan Eva Braun... tidak
pernah disampaikan.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Permias Hawaii <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, July 10, 2000 8:49 AM
Subject: Hangloose


> FWD: Subject: [HUMORINDONESIA] Tolong dijawab pertanyaan ini.
>
>
>
> Pertanyaan 1:
> -
> Sekarang adalah waktunya memilih seorang pemimpin
> dunia dan keputusan Anda berpengaruh besar terhadap siapa yang akan
menjadi
> pemenang. Berikut adalah fakta mengenai ketiga calon tersebut:
>
> Calon A: Dihubung-hubungkan dengan politisi jahat dan sering berkonsultasi
> dengan astrologis. Punya dua istri muda. Dia juga
> seorang perokok berat dan minum 8-10 botol Martini setiap hari.
>
> Calon B: Dipecat dua kali dari kantor. Selalu bangun sore hari. Pernah
> menggunakan narkoba waktu kuliah dan minum wiski setiap sore.
>
> Calon C: Dianggap sebagai pahlawan perang. Vegetarian,
> tidak merokok, hanya sesekali minum bir, tidak pernah berselingkuh di luar
> perkawinannya.
>
> Siapa di antara ketiga calon ini yang akan Anda pilih?
> Putuskan baik-baik, jangan mengintip. Setelah itu, turunlah ke bawah untuk
> melihat jawabannya.
> ...
> 
> .
> ..
> ...
> 
> .
> ..
> ...
> 
> ...
> ..
> .
> 
> ...
> ..
> .
> 
> ...
>
> Calon A adalah Franklin D. Roosevelt
> Calon B adalah Winston Churchill
> Calon C adalah Adolph Hitler
>
> Sekali lagi sejarah mengajarkan untuk tidak menilai
> orang dari penampilan :-)
>
>
> Pertanyaan 2:
> -
> Jika Anda mengenal seorang wanita yang sedang hamil,
> yang telah mempunyai 8 anak, tiga diantaranya tuli, dua buta, satu
engalami
> gangguan mental dan wanita itu sendiri mengidap sipilis; apakah Anda akan
> menyarankannya untuk menggugurkan kandungannya?
>
> ...
> 
> .
> .
> ...
> 
> .
> ..
> ...
> 
> ...
> ..
> .
> 
> ...
> ..
> .
> 
> ...
>
> untuk jawaban pertanyaan nomor 2 adalah :
> - jika Anda menjawab. Ya, maka Anda baru saja membunuh BEETHOVEN.
>
>
>
>
> ketua permias hawaii
>
> suherman manurung
>
>
>
>
>
>
>
>
> 
> Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com



Jumlah Pelajar Indonesia di Amerika

2000-07-10 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Jonathan wrote on forum@:

> Saya butuh informasi tentang jumlah pelajar Indonesia di Amerika Serikat.
> Ada yang bisa bantu?

Silahkan kunjungi:

Institute of International Education

http://www.iie.org/

Kemudian click: Open Door

Contoh tabel di web tersebut saya lampirkan di bawah.
Dari Tabel dibawah terlihat bahwa jumlah mahasiswa Indonesia tahun 98/99
adalah 12,142 orang. Sebuah penurunan sebesar 8.6 % dibanding tahun
sebelumnya.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

PS: email ini saya "bcc" ke rekan lain

---


LEADING PLACE OF ORIGIN, 1997/98 & 1998/99






Place of Origin
 1997/98
 1998/99
 % Change

WORLD TOTAL
 481,280
 490,933
 2.0

China
 46,958
 51,001
 8.6

Japan
 47,073
 46,406
 -1.4

Korea
 42,890
 39,199
 -8.6

India
 33,818
 37,482
 10.8

Taiwan
 30,855
 31,043
 0.6

Canada
 22,051
 22,746
 3.2

Thailand
 15,090
 12,489
 -17.2

Indonesia
 13,282
 12,142
 -8.6

Malaysia
 14,597
 11,557
 -20.8

Mexico
 9,559
 9,641
 0.9

Germany
 9,309
 9,568
 2.8

Turkey
 9,081
 9,377
 3.3

Hong Kong
 9,665
 8,735
 -9.6

Brazil
 6,982
 8,052
 15.3

United Kingdom
 7,534
 7,765
 3.1



Manuver dan Sekongkol Politik Mega-Akbar

2000-07-07 Terurut Topik A. Syamil

http://www.berpolitik.com/

Manuver dan Sekongkol Politik Mega-Akbar

 Jakarta -- Menjelang Agustus 2000, saat SU MPR Tahunan digelar, kondisi
politik
 Indonesia kian memanas saja. Hari-hari ini, setelah bermacam skenario
 menjatuhkan Gus Dur muncul ke permukaan, giliran hitung-hitungan meraih
posisi
 puncak menggantikan presiden RI ke-4 itu. Lalu, bagaimana Mega-Akbar
 bermanuver?

 Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Akbar Tandjung tampak aktif menanggapi
dan bersikap
 terhadap perkembangan situasi politik terakhir yang menggema di Indonesia.
Sementara,
 seperti biasanya, Megawati Soekarnoputri, baik dalam kapasitasnya sebagai
wakil presiden
 atau ketua umum PDI Perjuangan, penuh dengan diam. Kondisi politik yang
kritis tak
 menggerakkan dirinya angkat bicara.

 Namun, diamnya Mega, seperti biasanya pula, kira-kira kadar substansinya
hampir sama
 dengan bersuaranya Akbar. Kepada Mas Dur, begitu Mega biasa memanggil
Presiden
 Abdurrahman Wahid, bukanlah berarti manut mawon sendiko dawuh (mengikuti
begitu saja
 tanpa reserve). Buktinya, bila menengok ke belakang, menjelang kongres
PDI-P di Semarang
 hingga pelaksanaannya; diamnya justru menjadi senjata bagi "lawan-lawan"
politiknya di partai
 berlambang banteng bulat itu untuk tidak berkutik

 Kini, Mega pun diam. Tapi, orang-orang dekatnya terus bergerak. Sepertinya
melakukan
 strategi taktik "pesanan" Mega. Dari bertemunya fraksi-fraksi di DPR (minus
FKB dan
 F-TNI/Polri) menggolkan penggunaan interpelasi sampai menyiapkan manuver
terhadap
 kemungkinan pergantian Gus Dur. Setali tiga uang, Akbar pun begitu. Mencoba
independen
 menempatkan dirinya sebagai wakil rakyat, tetapi celah pergantian presiden
kiai itu tak luput
 dari perhatiannya. Meski, pos yang diincar berbeda dengan Mega. Jika Mega
mengincar kursi
 presiden, maka Akbar wakil presiden.

 Lirikan Mega-Akbar ke posisi kursi RI-1 dan RI-2 tampaknya kian menguat.
Selain karena Gus
 Dur makin tak jelas arah pernyataan-pernyataannya, bahkan saling
bertentangan satu sama
 lain. Perubahan Tata Tertib (Tatib) MPR yang kini sedang digodok di Panitia
Ad Hoc (PAH) II
 Badan Pekerja (BP) MPR juga memberikan peluang. Yaitu, meski SU Tahunan
tidak bisa
 menjadi Sidang Istimewa (SI), tetapi SU Tahunan dapat merekomendasikan
untuk dilakukan SI.
 Caranya, dapat dilakukan dengan dua cara. Ialah, "Melalui usulan DPR dengan
tiga kali
 memorandum, atau melalui rekomendasi dari SU Tahunan," kata Ketua PAH II BP
MPR Rambe
 Kamarulzaman, di Jakarta, Selasa (4/7).

 Nah, bila melihat jumlah anggota DPR yang menandatangani penggunaan
interpelasi sebanyak
 332 orang, maka tinggal menambah 19 orang saja untuk melakukan apa saja di
SU Tahunan
 MPR. Termasuk, mendongkel Gus Dur dari kursi kepresidenan. Sebab, angka
sejumlah 351
 (dari 700 anggota MPR) telah memenuhi syarat demokratisasi dalam menentukan
suatu
 keputusan di MPR. Itu berarti, kran besar telah mengocor bagi gerilyawan
politik untuk merebut
 kekuasaan. Siapa pun kekuatan yang mampu menggalang bagi pencapaian
kekuasaan
 semakin memiliki alasan.

 KAUKUS FRAKSI-FRAKSI DPR
 Tudingan Gus Dur hingga pemecatan terhadap Laksamana Sukardi dan Jusuf
Kalla, membuat
 Golkar dan PDI Perjuangan memiliki satu kepentingan yang sama. Karena,
tuduhan Gus Dur
 hingga sekarang pun belum terbuktikan. Sementara, Gus Dur sendiri
terindikasikan terlibat
 dalam Buloggate dan Bruneigate.

 Di lain pihak, kalangan politisi dari Poros Tengah merasa kecewa ketika Gus
Dur berupaya
 merangkul Israel dan mencabut Tap MPRS No.XXV/1966 tentang Pelarangan
Ajaran Komunis
 dan Marxisme. Dari situ terbentuklah penggalangan kekuatan antar fraksi
(partai) yang terus
 menyoal kepemimpinan cucu K.H. Hasyim Asy'ari itu sebagai presiden.

 Sebab, Gus Dur telah dianggap oleh orang-orang yang terlibat dalam
penggalangan ini,
 melakukan manuver. Misalnya, dengan munculnya kritik-kritik kepada Gus Dur
yang
 dimaksudkan untuk mendukung kepemimpinannya supaya selamat, malah
ditanggapinya
 sebagai rongrongan.

 Karena itu wajar bila AM Fatwa dari Fraksi Reformasi menjuluki Gus Dur
sebagai biang
 manuver. "Saya mau mengatakan bahwa ternyata dia itu yang paling produktif
dalam
 menciptakan, bukan sekadar isu tapi manuver politik. Gus Dur itu biang
manuver," kata Fatwa.

 Belakangan, penggalangan itu berkembang menjadi persekutuan yang mengarah
terbentuknya
 sebuah kaukus. Pesertanya pun bertambah, terdiri dari lima fraksi anggota
DPR RI; PDI-P,
 Golkar, Reformasi, PPP, dan PBB.

 Meski, anggota fraksi yang mengikuti rapat dalam kaukus ini bukanlah para
ketua fraksi, tetapi
 dengan mobilitas tinggi kalangan muda tersebut mampu menggalang kekuatan
dalam
 menyikapi berbagai perkembangan politik, terutama berkaitan dengan
kepemimpinan Gus Dur.
 "Sudah beberapa kali kami mengadakan rapat bersama," kata anggota Fraksi
PDI-P Zulvan B.
 Lindan.

 Menurut tokoh muda PDI-P yang menjadi bagian dari kaukus itu, yang rutin
mengikuti
 pertemuan antara lain; Zulvan sendiri, Didi Supriyanto dari FPDI-P, Ade
Komaruddin dari FPG,

The Largest Companies in the World

2000-07-06 Terurut Topik A. Syamil

Dear Friends,

Checkout the following list from Business Week Magazine

Business Week Global 1000

http://www.businessweek.com/contents.htm


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

PS: I bcc this to others
-

I. MARKET VALUE RANK.

PS: Market value = stock price x the number of stocks

(BILLIONS OF U.S. DOLLARS)

1 GENERAL ELECTRIC $520.25
2 INTEL 416.71
3 CISCO SYSTEMS  395.01
4 MICROSOFT  322.82
5 EXXON MOBIL  289.92
6 VODAFONE AIRTOUCH  277.95
7 WAL-MART STORES  256.66
8 NTT DOCOMO  247.24
9 NOKIA  242.19
10 ROYAL DUTCH/SHELL  213.54

II. SALES RANK

(BILLIONS OF U.S. DOLLARS)

1 EXXON MOBIL $185.53
2 GENERAL MOTORS 173.22
3 WAL-MART STORES  166.81
4 FORD MOTOR  162.56
5 DAIMLERCHRYSLER  151.04
6 MITSUI 129.84
7 MITSUBISHI CORP. 127.05
8 TOYOTA MOTOR  119.71
9 ITOCHU  112.75
10 GENERAL ELECTRIC  111.63

III. PROFIT RANK

(BILLIONS OF U.S. DOLLARS)

1 HUTCHISON WHAMPOA  $14.25
2 GENERAL ELECTRIC 10.72
3 CITIGROUP  9.99
4 ROYAL DUTCH/SHELL GROUP 8.58
5 EXXON MOBIL  7.91
6 BANK OF AMERICA  7.88
7 MICROSOFT 7.79
8 IBM  7.71
9 PHILIP MORRIS 7.68
10 CHEUNG KONG HOLDINGS  7.62

IV. SHARE (STOCK) PRICE GAIN RANK

(% change from 1999 in U.S. dollars)

1 SDL  874%
2 BROCADE COMM. SYSTEMS 631
3 BEA SYSTEMS  609
4 I2 TECHNOLOGIES  573
5 APPLIED MICRO CIRCUITS  571
6 PMC-SIERRA 531
7 BROADVISION 520
8 INTEGRATED DEVICE TECH.  498
9 VERITAS SOFTWARE 494
10 ORACLE  479

DATA: MORGAN STANLEY CAPITAL INTERNATIONAL INC.



Berita Duka: Anton Hartono, ex Syracuse NY, berpulang

2000-07-05 Terurut Topik A. Syamil

Assalamu alaikum wr wb

Inna lillahi wa inna ilaihi roji'un

Kami sekeluarga sangat berduka atas meninggalnya saudara Anton Hartono yang
dulunya aggota peskil@, muslim@, garuda@, dan permias@.

Semoga Allah mengampuni segala dosa saudara Anton Hartono. Semoga Allah
menerima segala amalan baiknya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi
ketabahan.

Saya mengenal saudara Anton pertama kali di pengajian ISNET di Jefferson
City, Missouri, akhir tahun 1997. Saya mengenal dia sebagai orang yang alim
dan sholeh. Sebelum pulang ke Indonesia dari Syracuse dia melakukan umrah
dulu.

Melalui saudara Anton, Allah mengenalkan saya dengan (calon) istri saya
pertama kali. Saudara Anton juga terus-menerus mendorong kami berdua untuk
menikah. Alhamdulillah, kami menikah tanggal 5 Juli 1998 dan  saat ini sudah
dikaruniai seorang putri.

Kematian bisa datang setiap saat. Saudara Anton usianya lebih muda dari
saya. Ia menikah tanggal 19 Juli 1998 dan baru saja dikarunia seorang putri
kurang dari dua bulan yang lalu.

Semoga kita semua yang masih hidup dapat meningkatkan amal ibadah kita.
Semoga  kita semua yang masih hidup dapat mengurangi segala kesalahan dan
dosa yang telah kita lakukan.

Anton menempati tempat khusus di hati kami keluarga  selama-lamanya.

Wassalamu alaikum wr wb


Ahmad Syamil
Siti Mardiana (Mamiek) - istri
Jasmine Iman Amalia - anak

Toledo, OH

PS: Mohon email saya diforward ke garuda@

 Original Message -

From: Yusuf-Wibisono <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, July 04, 2000 9:53 PM
Subject: Berita Duka: Anton Hartono, ex Syracuse NY, berpulang



Inna lillahi wa inna ilaihi roji'un.

Telah meninggal dunia, saudara kita Haji Anton Hartono,
ex. Syracuse, NY (sekitar 97-99). Karyawan Telkom, Divisi
Network. Di RS Dharmais Jkt, karena Leukemia. Tadi malam jam
2wib dini hari. Hari ini jenazahnya akan dibawa ke Bdg
(rumah duka Jl. Pasirluyu Bdg) dan akan dimakamkan di
pemakaman Gumuruh Bandung.

Bagi rekan-rekan yg mengenal Anton, mohon doanya, dan mohon
dimaafkan sekiranya ada kesalahan ybs di masa lalu.

Yw.



Fortune 500: The largest U.S. companies

2000-06-25 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

Check out the following list from Fortune magazine, www.fortune.com
Fortune uses annual sales to rank the companies.
If you use different criteria (profit, stock market capitalization, etc),
the rank will be different.


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

PS: I bcc this to others.
--

Top 10



1. General Motors (GM), $ 189 billion

Automotive.

Brand name:

U.S.A: Cadillac, GMC Truck, Oldsmobile, Pontiac, Buick, Chevrolet, Saturn
Australia: Holden
Germany: Opel
Sweden: Saab

GM also invests in Subaru (Fuji), Isuzu, etc.

2. Wal-Mart Stores, $ 166 billion

Retailer

Brand name:

Wal-Mart, Sam's Club

3. Exxon Mobil, $ 163 billion

Oil

4. Ford Motor, $ 162 billion

Automotive.

Brand name:

U.S.A: Ford, Lincoln, Mercury
Sweden: Volvo car (but not Volvo truck)
British: Land Rover, Aston Martin, Jaguar

Ford also invest in Mazda, etc.

5. General Electric, $ 111 billion

Conglomerate: Medical equipment, aircraft equipment, finance, etc.

6. International. Business Machines (IBM), $ 87 billion

Computer

7. Citigroup, $ 82 billion

Financial company: CitiBank, Salomon Smith Barney, etc.

8. American Telephone & Telegraph (AT&T), $ 62 billion

Communication

9. Philip Morris, $ 62 billion

Tobacco & Food

Brand name:

Marlboro, Kraft, General Foods (Post cereal), etc.

PS: The Wall Street Journal www.wsj.com announced today (June 25, 2000) that
Philip Morris clinched a deal to buy Nabisco, a food company,  for $14.91
billion.
Nabisco produces Oreo, etc.

10. Boeing, $ 58 billion

Aircraft manufacturing and defense company.

Brand name: Boeing and McDonnell Douglas



Re: Engineering Education

2000-06-23 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Pertanyaan rekan Hardi saya forward ke permias@ dan insa@ dan menjawab
jawaban dari rekan Ruli yang mendapat gelar Bachelor of
Mechanical Engineering Technology (bukan Bachelor of Science in Mechanical
Engineering) dari University of Toledo, Toledo, Ohio, USA

Terima kasih atas jawaban dari Ruli.

Jabat erat,


Ahmad Syamil



-- fwd -
Jawaban dari Ruli:

Perbedaan Science dan Technology dalam University sama seperti apa yang
sudah dijelaskan oleh rekan Hardi. Science lebih cenderung pada riset dan
prerequisite-nya untuk mengambil "Master" sudah disiapkan pada akhir tahun
(Senior level). Kemudian untuk jenjang PhD nya juga lebih mudah, karena dari
title-nya sendiri udah ketahuan (i.e. Bachelor "Science" of Engineering).
Yang menurut saya hanya mengutamakan pengertian kepada teori pelajarannya
dibanding dengan menjalankan pekerjaannya itu sendiri.

Lulusan Technology, juga bisa meneruskan ke jenjang master, hanya saya belum
tahu banyak universitas mana saja yang mempunya Master of Technology.
Mungkin yang terdekat dengan Toledo adalah Eastern Michigan University
(EMU). Sedangkan PhD nya belum pernah dengar. Lulusan Technology disini juga
bisa meneruskan ke jenjang Master of Science, hanya saja pre-requisitenya
lebih banyak dibanding dengan level of Science. Karena tujuan lulusan
Technology adalah tenaga siap pakai, lebih banyak prakteknya dibanding
dengan Science class. Tidak ada pekerjaan yang menyangkut dengan research
project, yang ada hanya real project.

Pengalaman saya sewaktu baru lulus dari Mechanical Engineering Technology,
ditawarin oleh Professor saya untuk meneruskan ke Master of Science of
Industrial Engineering. Setelah dihitung prerequisitenya, kemungkinan
sekitar 2 atau 3 semester lebih banyak. Tapi karena saya sudah terlanjur
mengambil prerequisite di Business Administration, [saya] tidak jadi
 mengambil Master of Science in Industrial Engineering tapi kemudian saya
mengambil MBA]

Terima Kasih,

Ruli Harjowidianto


--- fwd -

Saya ingin nanya otonomi kampus kaitannya dengan lulusannya. Terutama
perbandingan dengan rekan-rekan yang ada di Luar Negeri

Di LN dibedakan nggak sih sekolah bagi engineer yang praktisi dengan
engineer yang riset? Engineer yang praktisi itu insinyur yang bangun gedung,
pabrik, jalan, produksi, dll. Engineer yang riset itu yang meneliti baik di
kampus maupun di lembaga penelitian.

Pertanyaan ini timbul soalnya saya pernah dapet info bahwa engineer praktisi
itu lulusan Sekolah Tinggi, sedangkan engineer riset lulusan Universitas.
Benar nggak? Yang sekolah di Eropa mungkin tau soal ini. Ini bukan soal
politeknik dan universitas.

Kalo emang beda, apakah konsep itu akan hadir kembali di Indonesia? Dulu kan
di sini ada macem-macem sekolah tingkat perguruan tinggi. Sekarang
kelihatannya cenderung hanya ada universitas / institut.

Salam,
Hardi
Intrasarana <[EMAIL PROTECTED]>



Engineering Education

2000-06-23 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Ini saya forward pertanyaan dari teman saya di Indonesia.
Karena undergraduate  engineering saya dari Indonesia  saya enggak bisa
menjawab pertanyaan di bawah. Mungkin ada yang berkenan menjawab pertanyaan
di bawah? Mungkin juga ada yang bersedia menjelaskan mendasar antara
departement Engineering (misalnya Mechanical Engineering) dengan departement
Technology (misalnya Mechanical Technology). Apakah untuk Technology ada
jenjang master dan PhD?

Terima kasih atas bantuannya.

Jabat erat,


Ahmad Syamil

--- fwd -

Saya ingin nanya otonomi kampus kaitannya dengan lulusannya. Terutama
perbandingan dengan rekan-rekan yang ada di Luar Negeri

Di LN dibedakan nggak sih sekolah bagi engineer yang praktisi dengan
engineer yang riset? Engineer yang praktisi itu insinyur yang bangun gedung,
pabrik, jalan, produksi, dll. Engineer yang riset itu yang meneliti baik di
kampus maupun di lembaga penelitian.

Pertanyaan ini timbul soalnya saya pernah dapet info bahwa engineer praktisi
itu lulusan Sekolah Tinggi, sedangkan engineer riset lulusan Universitas.
Benar nggak? Yang sekolah di Eropa mungkin tau soal ini. Ini bukan soal
politeknik dan universitas.

Kalo emang beda, apakah konsep itu akan hadir kembali di Indonesia? Dulu kan
di sini ada macem-macem sekolah tingkat perguruan tinggi. Sekarang
kelihatannya cenderung hanya ada universitas / institut.

Salam,
Hardi
Intrasarana <[EMAIL PROTECTED]>



Jobs: Universiti Brunei Darussalam, Deadline: July 30, 2000 - Various Positions

2000-06-22 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

FYI

Source:

The Chronicle of Higher Education, June 30, 2000
http://chronicle.com


Wassalam,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/


Position: Multiple positions
Institution: Universiti Brunei Darussalam
Location: Brunei



Applications are invited from suitably qualified candidates
for appointment to the following posts:

FACULTY OF SCIENCE

a). Lecturer/Senior Lecturer (Computer Science)

Suitable applicants in Computer Science with research and
teaching experience in the following areas: software
engineering, computer networks, systems analysis, algorithm
designs computer organization, object-oriented programming and
methodology, operating systems, Internet and World Wide Web.
Ability to teach different courses in Computer Science and to
supervise student projects at the undergraduate level would be
an advantage. Ref: UBD/115

b). Lecturer/Senior Lecturer (Mathematics)

Suitable applicants should have a postgraduate qualification,
preferably a Ph.D., with at least three years of teaching
experience and postgraduate research in the areas of Numerical
Analysis, Computational Mathematics, Applied Statistics or
Operations Research. Ability to teach different courses in
Mathematics at the undergraduate level would be an advantage.
Ref: UBD/116

FACULTY OF ARTS AND SOCIAL SCIENCES

c). Lecturer/Senior Lecturer (Critical and Creative Thinking)

Applicants should have post-graduate qualifications and
teaching and research experience in philosophy, particularly in
Logic, Critical and Creative Thinking and Argument Analysis.
Knowledge of non-Western alternatives to rational discourse is
preferred. In addition, competence in non-linear discursive
approaches, e.g. lateral thinking and creative thinking, would
be sought. Ability to teach both in English and Malay would be
an advantage. Ref: UBD/117

d). Lecturer/Senior Lecturer (Geography)

Applicants should have a Ph.D. degree and a minimum of five
years of postgraduate research and teaching experience in 1).
Human Geography, specializing in Tourism and/or Recreation
Geography, and/or Social/Cultural Geography and 2). Techniques
In Geography in at least three of the following areas:
Cartography, Map Reading and Interpretation, Quantitative
Methods, Computer Applications in Geography (Geographic
Information Systems) and Remote Sensing. Ability to teach
courses in Regional Geography (exposure in both the Developed
and Developing World) would be an advantage. Ref: UBD/118

SULTAN HASSANAL BOLKIAH INSTITUTE OF EDUCATION

e). Applicants should have a master's degree or a Ph.D. and
experience in teaching educational management and in training
prospective and serving school heads/principals. They should be
willing to teach in an interdisciplinary and team-based
environment. The ability to teach in the Malay language, and
possession of a basic knowledge in Islam are of great advantage.
A strong commitment to research is essential and a good
publication record will be an advantage.

Successful candidates will be expected to teach in at least
two relevant areas in educational management, namely educational
policy and planning, managing the school curriculum, human
resource management in education, and School Leadership. They
will be expected to participate in graduate student supervision,
to conduct research, and to assist in the various ongoing
research activities of the department, including teaching
practice supervision. Ref: UBD/119

f). Lecturer/Senior Lecturer (Language Education - English)

Applicants should have a master's degree or a Ph.D. in the
area of Language Education with teaching experience in ESL
methodology at the primary school level; emergent literacy and
corrective language program: or experience in teaching English
Language proficiency. They should be willing to teach in an
interdisciplinary and team-based environment. Tertiary teaching
experience in the areas specified, a basic knowledge in Islam
and a good record of scholarly research and publication are an
advantage.

Successful candidates will be expected to teach courses in the
relevant areas of ESL methodology, emergent literacy or remedial
language development in the training of Primary School Teachers
and English Language proficiency. They are expected to
participate in teaching praxis supervision, graduate student
supervision, conduct in service and research and assist in the
various on-going research activities of the department. Ref:
UBD/120

g). Lecturer/Senior Lecturer (Language Education - Malay)

Applicants should hove a master's or a Ph.D. in the area of
the teaching of Bahasa Melayu with teaching experience in both
methodology and content of Malay Language in the training of
primary and secondary school teachers. Tertiary teaching
experience in the areas specified, a basic knowledge of Islam
and good record of scholarly research and publication are an
advantage.

Successful candidates will be expected to teac

The Superiority of Rabbits over Foxes and Wolves

2000-06-20 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

The following story is for my fellow Ph.D. students who are working hard,
day and night, to finish for their dissertation.
Please smile before reading the story ..:)

Sincerely,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

--
From: Brian Yare
Sent: Monday, June 19, 2000 6:12 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [NewChronology] GBP's,  Reign Dates,

==

One sunny day a rabbit came out of her hole in the ground to enjoy the
fine weather. The day was so nice that she became careless and a fox
sneaked up behind her and caught her.

"I am going to eat you for lunch!", said the fox.
"Wait!", replied the rabbit, "You should at least wait a few days."
"Oh yeah?  Why should I wait?"
"Well, I am just finishing my thesis on 'The Superiority of Rabbits
over Foxes and Wolves.'"
"Are you crazy?  I should eat you right now!  Everybody knows that a
fox will always win over a rabbit."
 "Not really, not according to my research.  If you like, you can come
into my hole and read it for yourself.  If you are not convinced, you
can go ahead and have me for lunch."

 "You really are crazy!" But since the fox was curious and had nothing
to lose, it went with the rabbit.  The fox never came out.  A few days
later the rabbit was again taking a break from writing and sure enough,
a wolf came out of the bushes and was ready to set upon her.

"Wait!" yelled the rabbit, "you can't eat me right now."
"And why might that be, my furry appetizer?"
"I am almost finished writing my thesis on 'The Superiority of Rabbits
over Foxes and Wolves.'"
The wolf laughed so hard that it almost lost its grip on the rabbit.
"Maybe I shouldn't eat you.  You really are sick...in the head.  You
might have something contagious."

"Come and read it for yourself.  You can eat me afterward if you
disagree with my conclusions."
So the wolf went down into the rabbit's hole...and never came out.  The
rabbit finished her thesis and was out celebrating in the local lettuce
patch.  Another rabbit came along and asked, "What's up?  You seem very
happy."

"Yup, I just finished my thesis."
"Congratulations.  What's it about?"
"'The Superiority of Rabbits over Foxes and Wolves.'"
"Are you sure?  That doesn't sound right."
"Oh yes.  Come and read it for yourself."
So together they went down into the rabbit's hole.  As they entered,
the friend saw the typical graduate student abode, albeit a rather
messy one after writing a thesis.  The computer with the controversial
work was in one corner.  To the right there was a pile of fox bones, to
the left a pile of wolf bones.  And in the middle was a large, well-fed
lion.

The moral of the story:  The title of your thesis doesn't matter. The
subject doesn't matter. The research doesn't matter.

All that matters is who your advisor is.






With apologies,

Brian



Re: World's Richest People

2000-06-18 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

"Nasrul Indroyono" <[EMAIL PROTECTED]>:

> Ingat petuah orang pandai:

>Dalam hal kekayaan material lihatlah kebawah,
>tapi lihatlah ke atas untuk mencari orang yang lebih bijaksana.
>Niscaya hidup anda akan menjadi tentram.


Terima kasih atas petuahnya.

Ada juga petuah lain yang saya dengar:

Sebelum engkau memberi petuah dan nasehat bagi orang lain, berilah petuah
dan nasehat bagi dirimu sendiri.

Niscaya engkau akan lebih bijaksana dan hidup engkau akan menjadi tentram.


Jabat erat,


Ahmad Syamil



World's Richest People

2000-06-18 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

Check out the folowing list from Forbes magazine, www.forbes.com

 The Top Five

 1. William H.Gates  II, $60.00 Billion, US
  Cofounder and Chairman, Microsoft Corp.

  2. Lawrence Joseph Ellison, $47.00 Billion, US
   Cofounder, Chairman, and CEO,  Oracle Corp.

  3. Warren Edward Buffet, $28.00 Billion, U.S.
  Chaiman, Berkshire Hathaway.
   He invests in Coke (Coca-Cola), Gillette,
etc.

  4. Allen, Paul Gardner Allen, $28,00 Billion, U.S.
   Cofounder, Microsoft Corp.

  5. Prince Alwaleed Bin Talal Alsaud, $20.00
Billion
   He invests in Citigroup (Citibank, etc.),
Apple Computer, Disney, etc.


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Tuiton di Cal Tech (Re: Periksa syaraf Amien Rais ?

2000-06-17 Terurut Topik A. Syamil

"Nasrul Indroyono" <[EMAIL PROTECTED]> memforward tulisan
"Faried Basalamah" <[EMAIL PROTECTED]> ke
 <[EMAIL PROTECTED]>

- dihapus -

> Demikian juga
> dengan pegawai tinggi PU apakah mungkin dengan gajinya membeayai
> anak-anaknya kuliah di Amerika Serikat yang diperkirakan membutuhkan beaya
> sekitar US $ 25,000 - US $ 40,000 untuk kuliah dan beaya hidup. Bahkan
uang
> kuliah di California Institute of Technology mencapai US $ 70,000

Tidak ada sekolah program S1, S2, dan S3 di Amerika yang tution (uang
kuliah/SPP) nya $70,000 per tahun
Kalau untuk biaya tution hingga selesai kuliah masih mungkin.


Berikut data untuk Cal Tech:

1999-2000 Expenses
Tuition: $19,260 (full-time)
Required student fees: $24
Room and board: $9,574

Sumber.

http://www.usnews.com/usnews/edu/grad00/dir-eng/glanc_02009.htm



Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Mengukur Ketinggian dengan menggunakan Barometer

2000-06-14 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Saya dapatkan cerita di bawah dari seorang teman.
Selamat menikmati.

Jabat erat,



Ahmad Syamil

---
Mengukur Ketinggian dengan menggunakan Barometer


Cerita berikut berkisar sekitar salahsatu pertanyaan dalam ujian fisika
di Universitas Copenhagen: "Jelaskan bagaimana menetapkan tinggi suatu
bangunan pencakar langit dengan menggunakan sebuah barometer."

Salah seorang mahasiswa menjawab: "Ikatlah suatu tali panjang pada leher
barometer, lalu turunkan barometer dari atap pencakar langit sampai
menyentuh tanah. Panjang tali ditambah panjang barometer akan sama dengan
tinggi pencakar langit."

Jawaban yang luar biasa orisinilnya ini membuat pemeriksa ujiannya begitu
geram sehingga akibatnya sang mahasiswa langsung tidak diluluskan.  Si
mahasiswa naik banding atas dasar bahwa jawabannya tidak bisa disangka
kebenarannya, sehingga universitas menunjuk seorang arbiter yang
independen untuk memutuskan kasusnya.

Arbiter menyatakan bahwa jawabannya memang betul2 benar, hanya saja tidak
memperlihatkan secuil pun pengetahuan mengenai ilmu fisika.  Untuk
mengatasi permasalahannya, disepakati bahwa sang mahasiswa akan dipanggil,
serta akan diberikan waktu enam menit untuk memberikan jawaban verbal yang
menunjukkan paling tidak sedikit latar belakang pengetahuannya mengenai
prinsip2 dasar ilmu fisika.

Selama lima menit, si mahasiswa duduk tepekur, sampai dahinya terlihat
berkerut.  Arbiter mengingatkan bahwa waktu sudah sangat terbatas, yang
mana sang mahasiswa menjawab bahwa ia sudah memiliki berbagai jawaban yang
sangat relevan, tetapi tidak bisa memutuskan yang mana yang akan dipakai.
Saat diingatkan hakim untuk ber-buru2, sang mahasiswa menjawab sbb:
"Pertama-tama, ambillah barometer dan bawalah sampai ke atap pencakar
langit.  Lemparkan melewati pinggir atap, dan ukurlah waktu yang
dibutuhkan untuk mencapai tanah.  Ketinggian bangunan bisa dihitung dari
rumus H = 0.5g x t pangkat 2.  Tetapi ya sayang barometernya."

"Atau, bila matahari sedang bersinar, anda bisa mengukur tinggi barometer,
tegakkan diatas tanah, dan ukurlah panjang bayangannya.  Setelah itu,
ukurlah panjang bayangan pencakar langit, sehingga hanya perlu perhitungan
aritmatika proporsional secara sederhana untuk menetapkan ketinggian
pencakar langitnya."

"Tapi kalau anda betul2 ingin jawaban ilmiah, anda bisa mengikat seutas
tali pendek pada barometer dan menggoyangkannya seolah pendulum, pertama
di permukaan tanah kemudian saat diatas pencakar langit. Ketinggian
pencakar langit bisa dihitung atas dasar perbedaan kekuatan gravitasi T =
2 pi akar dari (l/g)."

"Atau kalau pencakar langitnya memiliki tangga darurat yang eksternal,
akan mudah sekali untuk menaiki tangga, lalu menggunakan panjangnya
barometer sebagai satuan ukuran pada dinding bangunan, sehingga tinggi
pencakar langit = penjumlahan seluruh satuan barometernya pada dinding
pencakar langit."

"Bila anda hanya ingin membosankan dan bersikap ortodoks, tentunya anda
akan menggunakan barometer untuk mengukur tekanan udara pada atap pencakar
langit dan di permukaan tanah, lalu mengkonversikan perbedaannya dari
milibar ke satuan panjang untuk memperoleh ketinggian bangunan."

"Tetapi karena kita senantiasa ditekankan agar menggunakan kebebasan
berpikir dan menerapkan metoda-metoda ilmiah, tentunya cara paling tepat
adalah mengetuk pintu pengelola gedung dan mengatakan: 'Bila anda
menginginkan barometer baru yang cantik, saya akan memberikannya pada anda
jika anda memberitahukan ketinggian pencakar langit ini."

Mahasiswa tersebut adalah Niels Bohr, satu-satunya warga Denmark yang
memenangkan hadiah Nobel untuk Fisika.



ASEAN Student Assistance Awards Program: Deadline: June 19, 2000

2000-06-13 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

FYI

Please apply through your international student office.

Best regards,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

***LAST CHANCE TO APPLY FOR 2000-2001 ASAAP & KSAAP SCHOLARSHIP
COMPETITION***

NAFSA: Association of International Educators is pleased to announce a third
year of funding for the ASEAN Student Assistance Awards Program (ASAAP) and
the Korean Student Assistance Awards Program (KSAAP).  NAFSA will again
administer the programs for academic year 2000-2001 with funding from the
Sumitomo Bank Global Foundation and assistance from the U.S. State
Department Bureau of Educational and Cultural Affairs. ASAAP receives
additional funding from Unocal Corporation while Goldman, Sachs & Co.
provides additional funding for KSAAP.  ASAAP began in 1998 with sponsorship
from the US-ASEAN Business Council, Inc., and its corporate members,
including Unocal Corporation and the Starr Foundation. KSAAP began in 1998
with principal fund raising efforts performed by the Korea Society,
U.S.-Korea Business Council and Korean-American community.   The programs
are national grant competitions for accredited 4-year academic institutions
in the U.S. currently enrolling students from Indonesia, Malaysia, Thailand,
or the Philippines (for ASAAP) and Korea (for KSAAP).

Funds from the Sumitomo Bank Global Foundation and other private sector
sources will enable NAFSA to provide supplementary grants, ranging from
$1,000 to $3,000, to assist students from these five countries to continue
their U.S. studies in the academic year 2000-2001.

Eligibility:

Student nominees must be citizens of Indonesia, Malaysia, Thailand, or the
Philippines for ASAAP, or the Republic of Korea for KSAAP.

Student nominees must be currently enrolled in the accredited four-year U.S.
higher education institution that nominates them. Recipient students must be
undergraduate juniors or seniors or master's degree students in 2000-2001
and remain enrolled and on campus in the U.S. for the duration of the grant.
In addition, Ph.D candidates with 2 years or less remaining until their
graduation are eligible for KSAAP.  All nominees must remain enrolled and on
campus in the U.S. for the duration of the grant.

Student nominees must be continuing a degree program in academic year
2000-2001.  Students beginning new degree programs in AY2000-2001 are not
eligible.

Recipient students must have and maintain appropriate nonimmigrant visa
status for the 2000-2001 academic year. Permanent residents are not
eligible.

Student nominees must have a minimum 3.2 grade point average at the time of
application.

Eligible fields of study: business & economics, physical science, computer
science, and engineering.

Student nominees currently receiving assistance from any U.S. government
funded program are not eligible. Students sponsored by their home country
government are eligible, provided they need supplemental support.

Recipient institutions must guarantee cost sharing at least equal to the
grant request.




APPLICATION DEADLINE FOR U.S. INSTITUTIONS IS JUNE 19, 2000.
U.S. ACADEMIC INSTITUTIONS, NOT INDIVIDUAL STUDENTS, MAY APPLY.

Download an application at http://www.nafsa.org. Please contact ASAAP staff
at [EMAIL PROTECTED] if you have any questions.

NAFSA gratefully acknowledges the Sumitomo Bank Global Foundation, Unocal
Corporation, the U.S. State Department Bureau of Educational and Cultural
Affairs, private sector funders, and participating U.S. colleges and
universities for support of the 2000-2001 ASAAP program.

NAFSA:  Association of International Educators, 1307 New York Avenue, NW,
Eighth Floor, Washington, DC 20005 USA



Pasport

2000-06-08 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Apakah ada yang pernah pulang ke Indonesia dengan pasport Indonesia yang
berlaku KURANG dari 6 bulan?

Apakah tidak menemui keseulitan dibagian ticketing/imigrasi?

Trims atas infonya.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Job Interview Techniques (fwd)

2000-06-02 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

FYI

Sincerely,


Ahmad Syamil

http://www.geocities.com/asyamil/

-

NATIONAL BUSINESS EMPLOYMENT WEEKLY
from the publishers of the Wall Street Journal: Dow Jones & Company, Inc

How to Ask for - and Get - the Job
If you want to be hired, you must 'close' the sale
By Niels H Nielsen

As a job seeker, you may view an interview as an interrogation or
exchange of information.  It's neither.  Interviews are sales calls.  And,
as any sales pro knows, you only get the sale by asking for it.
You aren't begging for a handout when you ask for a job.  You're
offering prospective employers your experience and ability to contribute to
their goals.  If employers don't need your skills - or if you can create the
need - you'll get the job.
It may surprise you to learn employers like to hear candidates say
"I'd like to work here."  Dick Stone, a recruiter for Gemplus, a SmartCard
manufacturer in Montgomeryville, Pa., says, "I like it when [candidates]
give me the feeling they like us.  A little flattery goes a long way.  Often
the missing part in the interview is the commitment from the candidate to
the firm."
Sounds easy, but for most job hunters, it isn't.  Asking for the job
in lieu of silently waiting for an offer is the hardest part.  This step is
what sales people call "closing" the sale.
Anyone can learn to apply the tricks of the sales trade to a job
interview and close a sale.  Following these nine steps will help you ask
for the job - and get it.

1. Prepare for the interview.
Learn what your prospect needs.  Research the employer,
formally and informally.  If you're answering an advertisement, go beyond
its sparse facts to learn as much as you can about the organization.
Determine which of your skills, traits or experiences the employer
needs.  Then you can tailor your credentials to your research findings.
Plan your interview and rehearse your message.  This means
converting your skills and experience into terms employers will immediately
recognize as useful.  If you're confused about your benefit to the
organization, the interviewer also will be confused and there won't be a job
for you.  Make your presentation persuasive and believable.

2. Learn about the interviewer.
When you enter the interview, start by learning everything you can about the
interviewer.  Forget labels and generalizations that categorize personality
types.  Concentrate on that particular individual.
Put yourself in his or her shoes.  Fear and greed are usually at
work.  A recruiter is taking a risk in recommending a candidate.  The hiring
manager is taking a bigger chance in choosing a candidate.
If they make the wrong choice, at minimum, time and money are
wasted.  At worst, a bad choice could jeopardize the recruiter's or
manager's job or even the success of the organization.  So it's up to you,
the candidate, to show the decision to hire you will be a good one.
If you turn out to be as terrific as you say, you bring success not
only to yourself but to the people who hired you.  Be positive and present
good news.  Help the interviewer relax and see you as someone who's going to
solve his problems.

3. Use "consultative selling."
The type of selling that works best is called "consultative
selling."  This isn't high-pressure selling.  There's an old saw in sales:
"Telling ain't selling, asking is."  By asking the right questions, you help
the employer come to the inevitable conclusion you're the right choice.  You
identify the problems and show you're the person to solve them.  You learn
the organization's weaknesses and demonstrate how you can provide the
solution.
This technique can create demand.  Many times, it leads to the
employer exclaiming, "That's just what we need here!"

4. Motivate yourself.
The desire to close - to ask for and get the offer - is essential.  It can
be scary to be so bold.  Most job hunters aren't used to it, but it can be
done with practice.  You just have to psych yourself up.
Sell yourself first.  Expect success and think lucky, and you'll
create desire from within.  Get rid of negative thoughts and problems before
you enter the interview.  Be confident and courageous.  It takes audacity to
ask for the job.
When Judith Gexlb of Lambertville, N.J., was seeking a job in
international sales, she sold herself on the idea she was a hot candidate.
Next, she lined up interviews.  "The fact that I was in demand made me more
appealing to employers and precipitated offers," she says.  "They can smell
when you're being sought after."
When she had two offers pending, she was up front about it.  "I made
it clear I had two other offers.  The employers got worried about the risk
of losing a high-potential candidate," says Ms. Gelb.  "They quickly made
offers.  I controlled my destiny."
Many salespeople take comfort in knowing they can't win them 

Work Visa H-1 & Green Card

2000-05-19 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Kalau teman-teman ingin mendapat berita terbaru tentang Work Visa & Green
Card,
Silahkan bergabung dengan

Immigrants Support Network (ISN)
Website: http://www.isn.org

Contoh newsletter dari ISN saya lampirkan di bawah.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

 fwd message -

Dear ISN Member,

Today, House Leadership is again failing to recognize issues in Employment
Based Immigration.
House Leader Rep. Lamar Smith sponsored bill H.R. 4227, which seems to move
forward, will only
Increase H-1B quota, but will not resolve any Green Card related issues.

Such a bill will make sure that 90% of H-1B workers will never get Green
Card and will be forced
to leave the country once 6 year of Visa expires. We all need to send
messages to legislators in
our area and ask them to resolve Green Card issues along with H-1B bill. You
must send
letter/email to congressman & senators again & again, even though you may
have done it in past.

ISN has more then 14,000 registered members, but till date only 3000 emails
have been sent to
House members. Our issues will make impact only when all ISN members sends
emails regularly every
week to their congress members. We need more then 10,000 active members
sending emails and
letters. Use ISN's web based service to send emails to House members in your
area.

http://www.isn.org/newisn/goto.php3?page=member/email_to_legislators.php3

Also each of us should ask atleast 10 friends/colleagues to join ISN. It is
very important to
follow up with your friend and to ask them to join ISN. Educating H-1B visa
holders about Green
Card issues is very important aspect. This most likely will not happen in
one email. So even if
you have sent ISN email in past to your friends, One needs to resend ISN
emails. There are more
then 400,000 H-1B visa holders in USA, involved in Green Card process, while
ISN has 14,000 as
members. So send ISN email to all your friends, using ISN's webbased service
at,

http://www.isn.org/newisn/goto.php3?page=member/refer_isn.php3

If all of us do above mentioned two steps, then only we will have better
chance of success. So
please do not wait for things to happen, take first step yourself.

I hope you understand urgency of Action regarding this matter. Please do
above steps ASAP.

United we can make a difference.

Shailesh Gala.
President.
Immigrants Support Network.
Website: http://www.isn.org
Email: [EMAIL PROTECTED]



*** Virus Alert *** (fwd)

2000-05-19 Terurut Topik A. Syamil

*** Virus Alert ***

A dangerous new ILOVEYOU worm variant has struck the net. Its delivery
method is the same as the original ILOVEYOU worm: it spreads by
sending itself to all people in an Outlook address book. However, this
variant will overwrite all files on the computer not in use at the
time of the infection.

Any message received with an attached file that has a VBS extension
should be deleted immediately. Users of the new Network Associates
VirusScan system should perform an Auto Update of their virus DAT
files.

More detailed information is available on the web at this URL:

   http://www.mcafee.com



Professors: How to Survive the Tenure-Track

2000-05-17 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Untuk teman-teman yang berminat ataupun saat ini sedang menjadi staff
pengajar tetap (tenured position or tenure-track position) di
universitas-universitas di USA, silahkan tengok:

How to Survive the Tenure-Track

http://www.awpwriter.org/careers/

Semoga bermanfaat.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/asyamil/

PS:

Ada yang berminat bikin "The Association of Indonesian Professors in the
U.S."? Tanpa pakai nama resmi, asosiasi professor dari Korea, China, dlsb
sudah ada di USA.
Asosiasi bermanfaat untuk saling membantu publikasi, riset, mencari
pekerjaan, dlsb.

--- sebagian kutipan --

. Unwritten rules and standards exist. Find out what they are. This is
something that no one in a department will admit but that all the veterans
know, although each will tell you something slightly different, because the
standards keep changing from year to year as the ante is upped. Example: you
must have x number of publications per year, of x type, by year four. (Do
you know what they call publications in many schools of business? They call
them "hits." I am not making this up.) It's not in black and white, and
administrations will deny that such unwritten rules exist at all-they'll
tell you that performance review is based on merit, that their standards of
excellence are high but reasonable, that they're not bean-counters, and that
no generalizations can be made. Nonsense. Behind closed doors, it all comes
down to comparative generalization, and bean-counting is the major academic
activity throughout the land. We do not have time for anything better,
despite our good intentions. The confidential faculty committee conversation
usually begins like this: "She has only four short stories in three
years-didn't Jim have five last year, and he just barely made it through?"
Administrators have to deny the counting of beans. You would, too, if you
were in their shoes, and if you wanted to maintain the illusion that quality
of publications supercedes quantity. And, as frequently as not, it's your
fellow faculty members who enforce these invisible policies as they perceive
them.



New J Waiver Procedures

2000-05-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Dokumen di bawah saya dapat dari

http://www.shusterman.com/

kemudian click

New J Waiver Procedures


Semoga bermanfaat buat teman-teman yang masuk ke USA dengan visa J-1 tapi
ingin bekerja di USA secepatnya setelah lulus.

Web diatas banyak sekali memuat informasi tentang visa kerja H-1, green
card, dslb.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH


http://www.Geocities.com/ASyamil/


--

Of all the possible visas by which foreign nationals can come to the United
States to work or study, none is as problematic as the J or "exchange
visitor" visa.
The major drawback of the J visa is that many exchange visitors are
permitted to enter the U.S. only on the condition that they exit this
country for a minimum of two years after their program is completed. It is
exceedingly difficult to obtain a "J waiver," or exception, to this two-year
foreign residency requirement. This is true even if the foreign national has
married a U.S. citizen during the course of his or her stay in the United
States.

Nevertheless, in many cases, J visaholders can obtain waivers.

On March 31, 2000, revised State Department procedures regarding J waivers
became effective.


MISCONCEPTIONS ABOUND
Prior to discussing waivers, it is important to clarify several
misconceptions about the J visa. First, most J programs do not subject the
foreign national to the two-year residency requirement. Only three types of
programs contain this requirement. One of these programs is for aliens who
obtain J status in order to receive graduate medical education or training
in the U.S. Click  to read about special rules pertaining to J visas for
physicians. The second is for all persons whose J programs are financed by
the U.S. government or by the visaholder's government. The last is for
persons whose occupations or courses of study appear on the Exchange-Visitor
Skills List published by the U.S. Information Agency (USIA), the agency
which administers all J programs. Foreign countries in need of certain
skills place them on the list, thereby subjecting exchange visitors who
participate in a program involving designated skills to the foreign
residency requirement. Click  to see the latest version of Exchange-Visitor
Skills List.
In addition, many people assume that the affected alien must return to his
home country for two years immediately following the completion of the
program, and may not set foot in the U.S. during those two years. In
reality, the foreign residency requirement bars the alien, for a period of
two years, solely from obtaining H (temporary worker), L (intracompany
transferee), or permanent residence status in the U.S. The alien may return
to his home country and reenter the U.S. in visitor, student or other
status. However, any time spent in the U.S. or a third country does not
count toward the two-year residency requirement. For example, if an
International Medical Graduate (IMG), after finishing a medical residency in
the U.S. moves to Canada to avoid the two-year residency requirement and now
wishes to re-enter the U.S., he will still be obstructed by the two-year
rule.

It also should be noted that the foreign residency requirement attaches not
only to the principal alien, but to the spouse and children who are present
in the U.S. in dependent J-2 status. However, if the spouse and children
never obtained J-2 status, they are not subject to the foreign residency
requirement.

OBTAINING WAIVERS
There are four methods by which a foreign national may obtain a waiver of
the two-year residency requirement. Each method requires the approval of one
or more U.S. government agencies.
1. THE "NO OBJECTION" LETTER
The government which financed the alien's program, or which requested that
the alien's skill be placed on the Skills List, may write a letter to the
USIA stating that it has no objection to a waiver of the foreign residency
requirement for a particular alien. If both the USIA and the Immigration &
Naturalization Service (INS) concur, the waiver is granted. However,
graduates in medical education are ineligible to receive a waiver based upon
a no objection letter.
2. THE HARDSHIP WAIVER
The alien may obtain a waiver if the imposition of the foreign residence
requirement would impose "exceptional hardship" on his or her U.S. citizen
or permanent resident spouse or children. For example, a hardship waiver
might be granted if the alien were married to a U.S. citizen, had one or
more citizen children, and the family would be forced by the residency
requirement either to separate or to reside together in a war-torn country.
A hardship waiver might also be granted if a family member were suffering
for a life-threatening disease for which treatment was not available in the
country where the alien was a citizen. Persons facing dramatically negative
situations due to family conditions or conditions in their home country may
consider this option.
3. THE ASYLUM WAIVER
The foreign residency requirement m

Extended IPP for Summer 2000

2000-05-15 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Apakah program "special" installment (angsuran) untuk pembayaran tuition
masih  tetap ada di sekolah rekan-rekan semua?

Sebaiknya, teman-teman perjuangkan supaya program tersebut tetap ada.
Berikut e-mail dari International Student Services, University of Toledo.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

--

The extended IPP payment program has been approved to continue for the
summer academic term for students from Malaysia, Indonesia, Korea, and
Thailand whose F1 visa was issued no later than June 10, 1998.  If you are a
student from one of these countries and your visa was issued no later than
June 10, 1998, you are eligible for this program.  You are required to
report to the Office of International Student Services, SU room 1533, with
your passport to verify your visa issue date.  When you register, you will
be required to make the initial IPP payment.  You will not have to make
additional payments until the end of the term.  No late fees will be charged
during this time.  You will be subject to late fees if the outstanding
amount has not been repaid by the first day of classes for the following
academic term (August 20, 2000).

Participants in this program will receive normal billing statements.  You
are encouraged to make these payments in full or in partial amounts as soon
as you are able.  If you are unable to make payments when the billing
statements are received, you will not be charged the late fee.  You will not
be eligible to register for future terms, receive transcripts, receive
diploma or graduate until the outstanding fees are paid in full.

Remember, only those students who report to the office of International
Student Services with their passport and are determined to be eligible may
qualify to register using this payment option.

If you require further clarification, contact the Office of International
Student Services (530-4229).

Steve Perry
Sr. Dir., Office of International Student Services
The University of Toledo
[EMAIL PROTECTED]



USA: ASEAN Student Assistance Awards Program: Deadline: 19 Juni

2000-05-15 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Silahkan kontak International Student Office di sekolah masing-masing untuk
mendapatkan Grant. Terlampir saya kirimkan pengumuman dari University of
Toledo (UT) dengan deadline 19 Juni. Deadline bisa berbeda untuk sekolah
lain.

Salam,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.Geocities.com/ASyamil/

--- fwd message --

If you are a student from Malaysia, Thailand, Indonesia, Philippines, or
Korea and are classified F-1 nonimmigrant, you may be eligible to receive
grant assistance from the ASEAN Student Assistance Awards Program  or the
Korean Student Assistance Awards Program.  Eligibility: 1) you must be
junior, senior, or master's ranking as of Sept. 2000; 2) you must be
continuing a degree program in 2000-2001 academic year; 3) you must be
maintaining your nonimmigrant status; 4) you must have at least a 3.2 GPA;
5) you must be studying business & economics, physical science, computer
science, or engineering; 6) you cannot be receiving assistance from a U.S.
govt. funded program; 7) you must be receiving support from U.T. at least
matching the support being requested in the academic year 2000-2001 up to
$3,000 (eg. assistantship, also on-campus employment may possibly be
considered).  You must also be able to demonstrate financial need.  Grant
funds may not be used for dependents.  Nominations for this grant must be
made by June 19.

After reading this carefully, if you feel you may qualify, you may receive
additional information at the Office of Intl. Student Services, Student
Union 1533.

Steve Perry
Sr. Dir., Office of International Student Services
The University of Toledo
[EMAIL PROTECTED]



Career: Recording Company (fwd)

2000-05-11 Terurut Topik A. Syamil

- Original Message -
From: Yonathan Nugroho <[EMAIL PROTECTED]>
To: Ketty Rosenfeld <[EMAIL PROTECTED]>

Hi there,

Sebuah Perusahaan Rekaman Musik yang sedang berkembang (Recording Company)
di Jakarta membutuhkan beberapa tenaga professional dibidangnya. Kriteria
Selengkapnya :

Product : Kaset Rekaman Lagu/Musik baik dalam kaset, CD dan VCD.

Kebutuhan : 1. Seorang Assisten Promotion Supervisor
  2. Seorang Assisten Sales Manager
  3. Seorang Kepala Bagian Accounting (chief of Accounting)
  4. Seorang Staff MIS
  5. Film and Multimedia Editor

Adapun kriteria dan persyaratan MUTLAK untuk semua posisi diatas
- Menyukai Musik & Film
- Manpu dibidang perencanaan dan Analisa
- Mampu memimpin kelompok kerja, kreatif dan pekerja keras
- Pandai Berkomunikasi
- Usia Max 25
- Pendidikan diutamakan S1 atau Sederajat
- Menguasi Komputer (Ms Office & Internet)
- Bersedia melakukan perjalan dinas ke luar kota
- Memiliki Kendaraan sendiri
- Menguasai Bahasa Inggris

Hubungan Kerja : - Artis Penyanyi
- Bagian Produksi Rekaman lagu
- Bagian Keuangan
- Bagian Penjualan
- Perusahaan Media Cetak  (Koran, Tabloid dll)
- Media Elektronik (TV, Radio dll)
- Advertising Company
- Bertanggung Jawab pada Business and Development Manager

Details :

1. Membutuhkan seorang assisten Promotion Supervisor

Tugas : - Merencanakan program promosi yang kreatif dan efektif
- Membuat budget promosi
- Penyusunan konsep pembuatan Video Clip
- maintain relasi dengan media (TV, RAdio dan media cetak)
- Melaksanakan promo tour ke Daerah2 di luar kota

Syarat tambahan : - Pengalaman minimal 1 tahun
- Mempunyai sense of Art
- Berpenampilan Menarik
- Diutamakan yang mempunyai pengalaman kerja/ hubungan
  dengan media TV, Radio, Media Cetak
- Mampu bekerja dibawah tekanan
- Bersedia bekerja diluar jam kantor (bila diperlukan)
- Mempunyai kendaraan sendiri
- Mampu meng "Organize" event. Lebih baik bila punya pengalaman dalam
Event Organizing.

2. Membutuhkan Seorang Sales Manager

Tugas : - Membantu Bag.Promosi dalam TOUR promo bersama Artis Penyanyi
- Melakukan kanvas ke dalam dan luar kota
- Meningkatkan sales dengan cara-cara baru yang kreatif
- Menyusun incentives sistem untuk toko retail kaset
- Mengadakan dealing dengan pihak ketiga untuk kegiatan Sales Promo

Syarat tambahan : - pengalam dibidang penjualan retail minimal 1 tahun
- mampu menyusun sales strategy
- kreatif dan energik
- Bersedia bekerja diluar jam kantor (bila diperlukan)
- mempunyai kendaraan sendiri


3. Membutuhkan seorang Kepala Bagian Accounting (Chief of Accounting)

Tugas : - Membuat dan menyusun laporan keuangan (Neraca dan Rugi Laba)
- Membuat laporan pajak
- Mampu merancang sistem akuntasi dengan bagian MIS
- Memimpin team kerja

Syarat Tambahan : - Menguasai Komputer Akuntansi dengan baik
- pengalaman dibidang akuntasi min 2 tahun
- Mampu bekerja dengan Dead Line
- Teliti dan Jujur

4. Membutuhkan seorang Staff MIS

Tugas : - Bersama bagian Accounting menciptakan Sistem Komputer Akuntasi
- Menyiapkan Web Site
- Trouble Shooting untuk masalah Networking di kantor
- Melakukan Back Up data
- Melakukan tugas  "Sistem Administrator"
- Membantu men "Setup" studio NON LINEAR EDITING (Film Editing)
- Berpeluang ikut terlibat dalam 3D Graphics ANIMATION


Syarat tambahan : - Menguasai VISUAL BASIC dan MAGIC
- Menguasai Web programming, Internet Programming
- Menguasai sistem administrator (NOVEL, LAN, NT SERVER)
- Kreatif dan ingin belajar tentang hal2 baru
- menyukai Multimedia dan Film EDITING, 3D Animation


5. Membutuhkan seorang Multimedia and Film Editor

Syarat Tambahan : - Menguasai Film Editing
- Pengalaman mengoperasikan AB roll Sistem minimal 1 tahun
- Menguasai Adobe Premiere


Bila ada yang Berminat silahkan Fax Resume ke (021) 351-9265. Attention
Yonathan Nugroho.

Please Pass On.

Thanks.



Special Edition-Office News Service-Virus Alert

2000-05-08 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Saya sampaikan newletter dari Microsoft tentang software update untuk anti
virus.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: "Microsoft"
<[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, May 08, 2000 4:03 PM
Subject: Special Edition-Office News Service-Virus Alert


Last week a new virus began circulating through e-mail that has the
potential to affect a wide range of e-mail users including those users
running Microsoft Outlook.  If run, the virus could overwrite .jpg, .mp3 and
other file types, and attempt to send a copy of itself to everyone in the
recipient's address book.

The e-mail containing the virus typically carries a subject line of
"ILOVEYOU" (although other variants have also arisen with the subject lines
containing text such as Mother's Day, Joke, and Virus Alert).  Inside the
mail is a short text message saying "Kindly check the attached LOVELETTER
coming from me" and an attachment named LOVE-LETTER-FOR-YOU.txt.vbs.  If you
receive this message or any of the related messages, it is important to
delete the message immediately and empty it from your Deleted Items folder.
It is important to note that this virus cannot run by itself.  In order for
it to run, the recipient must open the mail, launch the attachment by
double-clicking on it, and answer  "yes" to a dialogue that warns of the
dangers of running untrusted programs.  For more information on this virus
and all other Microsoft security information, please see:


Below are a series of tips and best practices that can help Outlook users
increase their security protection to avoid being affected by these types of
viruses in the future.

1) Customers can avoid being affected by this and other viruses by following
standard best practices:
++ Never run an executable from someone you don't know.
++ Always have a good-quality virus scanner.
++ Always keep the virus scanner's signature files up to date.

2) Outlook users should install the E-mail Attachment Security Update from
the Office Update Web site. This update increases the security protection
provided by Outlook for certain types of e-mail attachments.  Once
installed, this update will change the attachment dialog box when certain
attachments such as executables are opened so that users see more explicit
warning language and will be required to save the attachment to the file
system before opening it.  This update helps users avoid accidentally
releasing viruses that hide in .exe files or from file extensions they are
not familiar with.  It is important to note that saving the attachment to
the file system does not automatically remove any virus that may be present.
Before opening the attachment users must scan it using an updated anti-virus
software program.  This update also prevents Worm viruses from spreading
through the Outlook Address Book.  The primary benefit of this update is to
ensure users are aware of the potential security risk of attachments and to
decrease the potential for viruses to be spread through the Outlook Address
Book.  This update is also included as part of Office 2000 SR-1.

These updates are located at:

Office 2000 Service Release 1-


Outlook 2000 E-mail Attachment Security Update-


Outlook 98 E-mail Attachment Security Update-


Outlook 97 E-mail Attachment Security Update-


3) If you use Outlook 2000, use the option to set your attachment security
setting to High.  When security is set to High, users will receive a warning
before opening an attachment.  To make sure your setting is set to High:
1) On the Tools menu select Options
2) Select the Security Tab
3) Click on the Attachment Security button
4) Select High (if not already selected)

Microsoft and Outlook are either registered trademarks or trademarks of
Microsoft Corporation in the United States and/or other countries.



Job Interview: Microsoft Corporation

2000-04-26 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

For fun ..

Job Interview

Microsoft Corporation

Brainteasers:

1. Why is a manhole cover round?

2. What are ten things you can do with a paper clip besides hold paper
together?

Sources:

www.vaultreports.com

www.wetfeet.com

Those two sources provide good resources if you would like to apply to big
companies in the U.S. such as high-tech firms, consulting firms, consumer
products, and investment banks.


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

Visit:

 http://www.geocities.com/asyamil/



Akron, OH

2000-04-24 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Barangkali ada yang punya teman yang bersekolah di University of Akron,
Akron, OH?
Ada teman Indonesia yang baru saja diterima di Akron dan membutuhkan teman.
Mohon kesediaannya untuk menghubungi lewat jalur pribadi.
Terima kasih.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
[EMAIL PROTECTED]



Sajarah Permias@ (Re: Mari Berdiskusi; [Was: Tanggapan buat mas Priyo dan mas Faran]

2000-04-21 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

> On Thu, 20 Apr 2000, sukarman danuputro wrote:

> > Bahasan saya pada masalah-masalah yang ada pada PERMIAS adalah dengan
> > maksud baik untuk mengajak rekan-rekan PERMIAS yang lainnya untuk
> > berlajar berdiskusi yang sehat. Jalur mailing list adalah jalur
> > terbaik karena rekan-rekan yang berminat akan dapat membaca tanpa
> > harus membalas. Dan ini salah satu tujuan didirikannya mailing list
> > PERMIAS (silahkan tanyakan kalau tidak salah saudara Oki yang
> > mendirikan mailing list ini) adalah untuk berdiskusi.

Okki cukup banyak bekerja untuk PERMIAS. Akan tetapi, setahu saya yang
mendirikan PERMIAS@ mailing list ini bukan Okki di DC tapi rekan-rekan
PERMIAS di Syracuse, NY misalnya mas Al Ghozie Usman.

Pelurusan ini tidak bermaksud untuk mengurangi salut saya atas kerja keras
Okki selama ini.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Re: Job interview: i2 Technologies

2000-04-20 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

Thanks for  Michael Tjiptaputra who answered the previous interview
questions.

I will make notes on some of his answers.

> b. What is the main weakness of  MRP system?
>
> Answer:
> High inventory, hence, high capital get tighted up in the
> production.


Your answer is one of the weaknesses of MRP (Materials Requirements
Planning).

The main weakness of MRP system:

MANY MRP systems assume infinite capacity, which is incorrect in the real
world.

i2 asks that question because one of i2's products is Factory Planner, a
finite capacity sceduling.


> c. How do you combine JIT and MRP in a single plant?
>
> Answer:
>
> If I knew this, I would already have established my own
> consulting company...:):)

Answer:

MRP is used to centralize material planning whereas JIT (Just-in-Time),
i.e., "pull system,"  is used on the factory floor for execution.


> d. What do you know about the Theory of Constrains?
>
> answer:

> Unfortunately no.

Theory of constraints (TOC) is a management philosohy developed  by Dr.
Eliyahu Goldratt that can be viewed as three separate but interrelated
areas - logistics, performance measurent, and logical thinking.

"The Goal," a novel by Dr. Goldratt, was sold more than 2 million copies.

i2 asks that question because  i2 uses the Theory of Constraints in many of
its products, including Factory Planner.


Further information.

http://www.goldratt.com/

http://www.rogo.com/


> 3. Market sizing questions:
>
> a. How do you estimate the number of cars in Toledo, OH (or any city)?
>
> b. How do you estimate the numbers of gas stations in Detroit, MI (or any
> city)?
>
> answer:
> Aren't these two related..??
> There should be some kind of ratio between the number of
> cars at any given time to one gas station..
> if we knew one, then we would have known the other.

Well .. you can make them interrated or not ..)

You can start by estimating the number of population in a city and then the
size of a family as well as the number of cars in a family.

After that, you can calculate the number of families in a city then  the
number of cars in a city and finally the number of gas stations in a city.

i2 does not care if your estimation is right or wrong. i2 only wants to see
your logic.

> BTW, i2 stands for...what..??

I do not know ..:)

Again, thanks for Mike who answered the questions.


Sincerely,


Ahmad Syamil, CPIM, CIRM
Toledo, OH



Job interview: i2 Technologies

2000-04-18 Terurut Topik A. Syamil

Friends,

For fun ..

Job interview

i2 Technologies www.i2.com
The world's leader in supply chain management and e-business
Market capitalization: $ 14.5 billion (April 18, 2000)
Some Indonesians work for this company.

Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
[EMAIL PROTECTED]

--
1. Business question:

How does the Federal Reserve Bank (U.S. Central Bank)  increase or reduce
the money supply?

2.  Operations management questions:

a.What is the difference (s) between JIT (just-in-time)  and MRP (material
requirements planning) system?

b. What is the main weakness of  MRP system?

c. How do you combine JIT and MRP in a single plant?

d. What do you know about the Theory of Constrains?

3. Market sizing questions:

a. How do you estimate the number of cars in Toledo, OH (or any city)?

b. How do you estimate the numbers of gas stations in Detroit, MI (or any
city)?



Berburu Beasiswa di Amerika

2000-04-17 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Bertalian dengan  pertanyaan di bawah  di forum@

Saya tidak punya banyak informasi tentang mencari beasiswa melalui
lembaga-lembaga di Indonesia ataupun lembaga-lembaga di Amerika.

Pengalaman saya pribadi cuman nguber beasiswa langsung dari sekolah pemberi
beasiswa (dalam bentuk research assistanship, teaching assistanship, dlsb).

Lebih mudah mencari beasiswa bidang engineering, art, atau science yang
peminatnya lebih sedikit.

Yang jelas, kalau yang Anda cari adalah beasiswa S2 bidang finance atau
business administration (MBA) .. terus terang agak sulit. Soalnya peminat
bidang S2 bisnis cukup banyak. Kalau Anda mencari beasiswa mulai dari tahun
pertama, nilai GMAT (Graduate Management Admission Test), TOEFL, dan IP Anda
juga harus sangat tinggi. Padahal, orang Indonesia itu biasanya kesulitan
mendapatkan nilai GMAT yang tinggi karena kesulitan dibagian "verbal" GMAT.

Kalau Anda mencari beasiswa di tahun kedua, Anda mungkin mendapatkannya
karena hubungan baik dengan professor, kejelian mencari kesempatan kerja,
dlsb. Artinya, tahun pertama Anda harus membiayai diri sendiri.

Kalau di University of Toledo, hampir semua mahasiswa S2 dan S3 bidang
Manufacturing Management ataupun Engineering * dan * memiliki nilai
GMAT/GRE, TOEFL, GPA/IP yang lumayan... minimal mendapatkan tuition waiver
(enggak perlu bayar SPP). Kalau nilainya tinggi, biasanya stipend (uang
bulanan) juga akan diberikan.

Fall mendatang, seorang rekan Indonesia akan melanjutkan S2 nya bidang
Manufacturing Managament di Toledo dan mendapat tuition waiver. Lumayan ..
ngirit sekitar $12,000 per tahun ..:)

Perlu ketekunan dalam mencari informasi beasiswa langsung dari sekolah di
Amerika. Saya "iri" dengan banyaknya mahasiswa Cina dan India di Amerika
yang langsung dapat beasiswa dari sekolah-sekolah di Amerika. Kebiasaan
mencari beasiswa ini tampaknya perlu juga ditumbuhkan diantara mahasiswa
Indonesia.

Kemudian ..

cara mendapatkan TOEFL dan GMAT yang tinggi akan saya kirim lewat jalur
pribadi.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
[EMAIL PROTECTED]

- Original Message -
From: "Marianus DATUBARA" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: "adi kangdra" <[EMAIL PROTECTED]>; "Ahmad Syamil"
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Saturday, April 15, 2000 10:05 AM
Subject: Tanya Scholarship (fwd)


>
> Mas Adi Kangdra,
>
> Saya teruskan email anda ini ke milisnya pengurus PERMIAS yang tersebar di
> AS, siapa tau ada yang bisa membantu anda. Oya, kalau tidak salah, salah
> satu rekan saya, mas Ahmad Syamil (emailnya ada diatas), pernah memiliki
> informasi mengenai hal yang anda tanyakan ini.
>
> Mas Syamil, bisa dibantu?
>
> salam hangat,
> Dharma Datubara
>
> -- Forwarded message --
> Date: Fri, 14 Apr 2000 21:40:14 PDT
> From: adi kangdra <[EMAIL PROTECTED]>
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Cc:
> Subject: Tanya Scholarship
>
> Dear Moderator Permias,
>
> Nama Saya Adi Kangdra, Tamatan Sarjana Ekonomi ( S 1 ), Saya mengetahui
> homepage anda dari milis Fica net. Saya ingin menanyakan apakah permias
> memberikan beasiswa/ ataukah permias mengetahui beasiswa yang update
> sekarang ini ?
>
> Saya rindu sekali melanjutkan study saya ke US, untuk program S2
> (postgraduate) dibidang finance/bussines administration, namun kesulitan
> dalam masalah dana.
>
> Demikianlah email saya ini atas tanggapannya saya ucapkan terima kasih.
>
> Regards.
> Adi Kangdra
> Komp. Perumahan PT. RAPP
> Jl. Beringing V Type F 366 Kampung Baru
> Kec. Langgam Kab. Pelelawan, Ds Pangkalan Kerinci
> Pekanbaru  28000
> RiauIndonesia
>
>



Job Interview: PricewaterhouseCoopers

2000-04-15 Terurut Topik A. Syamil

Dear Friends,

For fun ..

Job Interview

PricewaterhouseCoopers (the largest accounting and management firm in the
world):

There are 10 people numbered A to J; how many different sets of two people
can you arrange out of this crowd?

Source: The Wall Street Journal


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Re: Mahasiswa Indonesia di Amerika: 12,142 orang

2000-04-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

IIE mendapat data dari universitas-universitas di Amerika.
Silahkan langsung hubungi www.iie.org

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: "Boni Sasmonohadi" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, April 11, 2000 6:20 PM
Subject: Re: Mahasiswa Indonesia di Amerika: 12,142 orang


> Bung Syamil, apakah 12,142 mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat ini
> termasuk yg out of status?
>
> boni
> DC
>



Mahasiswa Indonesia di Amerika: 12,142 orang

2000-04-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Rekan Anas D. Susila <[EMAIL PROTECTED]> memforward e-mail dari "Antony
Tamren" <[EMAIL PROTECTED]> ke forum@ sbb:

> saya sangat berterima kasih sekali apabila anda dapat memberitahu saya
> jumlah penduduk Indonesia di kota-kota/county yang anda ketahui, atau
> jumlah mahasiswa yg terdaftar di Permias anda dan atau di Universitas
anda.

Data paling lengkap tentang mahasiswa asing di Amerika dimiliki oleh the
Institute of International Education . Publikasi IIE yang berisi statistik
mahasiswa asing di Amerika bisa dilihat di terbitannya yang berjudul "Open
Doors", dlsb yang bisa Anda pinjam dari perpustakaan sekolah Anda atau
International Student Office (ISO) di sekolah Anda.

"Open Doors" juga bisa di download di www.iie.org . Data statistik yang
lebih detail bisa didapat langsung dari kantor pusat IIE yang nomer
telpunnya tersedia di iie.org.

Data dari IIE (silahkan lihat di bawah) menunjukan bahwa mahasiswa Indonesia
di
Amerika tahun 1998/1999 berjumlah 12,142, sebuah penurunan 8.6% dibanding
jumlah tahun sebelumnya yaitu 13,282


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH





LEADING PLACE OF ORIGIN, 1997/98 & 1998/99

 Place of Origin
1997/98
   1998/99

 % Change
 WORLD  TOTAL
481,280
   490,933
 2.0
 China
46,958
   51,001
 8.6
 Japan
47,073
   46,406
 -1.4
 Korea
42,890
   39,199
 -8.6
 India
33,818
   37,482
 10.8
 Taiwan
30,855
   31,043
 0.6
 Canada
22,051
   22,746
 3.2
 Thailand
15,090
   12,489
 -17.2
 Indonesia
13,282
   12,142
 -8.6



International MBA Job Fair, Nov. 2-4, Florida

2000-03-31 Terurut Topik A. Syamil

Friend,

The 6th annual International MBA Consortium
 Employment Conference will be held November 2-4,
   2000 at Caribe Royale, just 10 minutes from
  Orlando International Airport and 1 mile from Walt
  Disney World's main gate! This year's Conference is
expected to provide foreign national students with more
 than 7,000 interview opportunities with over 80 of the
  world's leading multinational corporations.

Further information:

http://www.careerconferences.com/


Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
[EMAIL PROTECTED]

Visit:

http://www.geocities.com/asyamil/



Four Job Fairs: Midwest Area

2000-03-29 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Semoga info dibawah bermanfaat.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
[EMAIL PROTECTED]

http://www.geocities.com/asyamil/

---
1. Michigan Collegiate Job Fair

Place:  Burton Manor
   Livonia, MI
I-96 (Schoolcraft)
   Between Middlebelt & Inkster

Date: Friday, March 31,  2000
 09:00 AM - 03:00 PM

Further information:

Nannette McCleary
Wayne State University
Counseling & Placement Services
 656 W. Kirby - 1001 F/AB
 Detroit, MI 48202
 (313) 577-9947

 Please direct e-mail to:
  [EMAIL PROTECTED]

http://www.sa.wayne.edu/

2. Stark County Collegiate Job Fair

Place: The Civic Center
  Canton, OH

Date: Tuesday, April 4, 2000
 03:00 PM - 07:00 PM

Further information:

Diane Hoffman
Career Services Office
Ken State University Clark Campus
330-499-9600


3. Collegiate Job and Intership Fair of Greater Columbus

Place: Alumni Hall/Gymnasium
  Ohio Dominican College
  1216 Sunbury Road
   Columbus, OH

Date: Friday, April 7, 2000
 10:30 AM - 03:00 PM

Further information:

http://www.otterbein.edu/student/career/jobfair.htm

4. Indiana Collegiate Job Fair

Place: Indiana Convention Center
  500 Ballroom
  Downtown Indianapolis

Date: Friday, April 7, 2000
 10:00 AM - 03:00 PM

Further information:

Sue Ream, Event Coordinator
Phone (317) 274-3215
Fax (317) 278-1335

http://www.iupui.edu/~jobfairs/



Work Visa: H-1

2000-03-21 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Sekedar berbagi informasi untuk rekan-rekan yang ingin bekerja di Amerika ..

Menurut penuturan seorang international student advisor, jatah visa kerja
H-1 sudah habis Jumat kemarin. Kalau mau melamar H-1 harus menunggu 1
Oktober, 2000.

Banyak organisasi buruh Amerika (union) yang minta agar H-1 dikurangi.
Dilain pihak, banyak perusahaan high-tech yang minta agar U.S. Congress
menambah jatah H-1. Kita lihat saja .. siapa yang menang ..:)


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



San Diego, CA

2000-02-28 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias:

Rekan Setyawan Sakti dari Jerman bermaksud untuk ke San Diego, CA selama
beberapa hari. Ia ingin berhubungan dengan rekan-rekan di San Diego.
Barangkali ada rekan-rekan di Permias@ atau forum@ yang punya teman di San
Diego?

Mohon langsung kontak ke
 <[EMAIL PROTECTED]>


Terima kasih.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Caci maki di Permias@ (Re: Chechnya

2000-01-22 Terurut Topik A. Syamil

Mas Jeffrey yang baik,

Apakah caci makinya bisa dikurangi?
Bukan sekali ini saja mas Jeffey menghujat lawan bicara, orang, atau
organisasi yang mas Jeffrey tidak sukai.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, January 20, 2000 12:58 PM
Subject: Re: Chechnya


> Habisi Nahar rasis keparat...!



MER-C: Bantuan untuk Maluku

2000-01-08 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Daripada kita saling bertikai, marilah kita berlomba-lomba dalam berbuat
kebaikan.

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

- forwarded message -


Djoko Luknanto <[EMAIL PROTECTED]>

Ini adalah berita lengkap mengenai Tim Dr Imam Prasodjo yang
berangkat ke Halmahera, lengkap dengan nomor rekeningnya. Ayo
berlomba-lomba memberi dana

Dr Syafiq menyatakan, sebagai organisasi
kemanusiaan yang baru terbentuk, MER-C membutuhkan
bantuan dana dari masyarakat. Sumbangan di
antaranya dapat dikirimkan ke rekening MER-C di
Bank BNI Cabang Kramat No 017.001129556.001.

--   Djoko Luknanto-Jack la Motta
   http://fly.to/la_Family


Jumat, 7 Januari 2000

Lima Dokter UI ke Halmahera

Jakarta, Kompas

Lima dokter lulusan Universitas Indonesia (UI)
yang tergabung dalam MER-C (Medical Emergency
Rescue Committee) hari Kamis (6/1) dini hari
berangkat ke Pulau Halmahera, Maluku Utara, untuk
membantu para pengungsi akibat konflik di wilayah
Halmahera Utara. Rombongan MER-C berangkat bersama
rombongan Menteri Negara Masalah Kemasyarakatan
Anak Agung Gede Agung dan Majelis Ulama Indonesia
(MUI) dengan pesawat Hercules dari Bandara Halim
Perdanakusuma, Jakarta.

Menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh
Presidium I MER-C, dr Syafiq Basamalah MHA SpBO,
MER-C memperoleh dukungan Yayasan Nurani Indonesia
yang dipimpin sosiolog UI Dr Imam Prasodjo yang
juga ikut berangkat dalam rombongan. Tim medis
MER-C langsung dipimpin oleh Ketua Presidium-nya,
ahli bedah tulang dr Joserizal Jurnalis SpBO,
didukung empat dokter umum yaitu dr Yogi Prabowo,
dr Wahyu Widodo, dr Indragiri, dan dr Herman
Darmawan. Mereka yang berangkat ini telah
berpengalaman dalam penanganan kasus gawat darurat
dan bedah di daerah konflik Ambon dan Tual.

Tujuan pemberangkatan tim medis ini adalah
memberikan pelayanan medis langsung di daerah
konflik di mana korban kerusuhan tidak mendapat
pelayanan medis yang layak. Tim ini selain membawa
obat-obatan untuk pelayanan poliklinik umum,
makanan tambahan, dan pakaian layak pakai, juga
dipersiapkan untuk membuka "rumah sakit bedah" dan
"ruang operasi darurat".

Menurut dr Syafiq Basalamah, kendati MER-C adalah
organisasi medis Islam dengan logo bulan sabit
merah dan bulatan dunia, sebagai dokter atau calon
dokter maka para anggota MER-C tetap harus
membantu korban kerusuhan tanpa memandang agama.
Hal ini juga dikemukakan oleh Henri Dotulo,
anggota Seksi Logistik MER-C dalam jumpa pers di
Masjid Al Azhar, Rabu lalu, bahwa dalam kerusuhan
di Ambon dan tual para anggota MER-C telah
melakukan 29 operasi, di antaranya ada yang
dirujuk ke RSCM.

Menurut Dotulo, dalam penanganan korban kerusuhan
dan pengungsi tragedi Ambon, memang terdapat
ketidaknetralan dan keberpihakan tenaga medis yang
ada. Distribusi bantuan baik berupa logistik
maupun pelayanan medis yang diberikan kepada kedua
pihak yang bertikai juga tidak adil dan merata.
"Kami melihat PMI juga tidak proporsional membagi
bantuan makanan," katanya.

Dr Syafiq menyatakan, sebagai organisasi
kemanusiaan yang baru terbentuk, MER-C membutuhkan
bantuan dana dari masyarakat. Sumbangan di
antaranya dapat dikirimkan ke rekening MER-C di
Bank BNI Cabang Kramat No 017.001129556.001.

Seruan Menkes

Sementara itu, Menteri Kesehatan dr Ahmad Sujudi
MHA dalam suratnya kepada para pemimpin redaksi
media massa hari Kamis menyatakan bahwa Propinsi
Maluku saat ini sangat membutuhkan tambahan tenaga
medis untuk membantu pelayanan kesehatan yang
terkendala akibat kerusuhan.

Personel yang dibutuhkan, 25 dokter spesialis, 10
dokter umum, lima penata anestesi, dan 10 perawat.
Lama penugasan enam bulan, dan penugasan akan
dikaitkan dengan masa bakti. Pemberangkatan akan
dilakukan dalam waktu singkat. Pendaftaran bagi
mereka yang terpanggil dapat dilakukan ke Kepala
Biro Kepegawaian Depkes, Jl HR Rasuna Said Blok X5
Kapling No 4-9, Jakarta, telepon (021) 5201596,
faksimile: (021) 5223015 dan 5268514, serta
e-mail: [EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED] (ij)

--
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0001/07/IPTEK/lima09.htm



Halmahera: 2.080 Nyawa Muslim Melayang

2000-01-04 Terurut Topik A. Syamil

 http://www.detik.com/peristiwa/21/200014-123153.html

Selasa, 04/01/2000

Versi Tim Penanggulangan Halmahera: 2.080 Nyawa Warga Melayang

Reporter: D. Sangga Buwana

detikcom - Jakarta, Tim Penanggulangan dan Rehabilitasi Korban Kerusuhan
Halmahera Utara (TPRKKHU) melansir data hingga Senin kemarin, (3/1/2000),
korban muslim yang meninggal dunia akibat kerusuhan bernuansa SARA di
Halmahera telah mencapai 2.080 orang dan 200 lainnya luka-luka berat dan
ringan.

Menurut Koordinator TPRKKHU, H Husein Alham, dalam audiensi dengan DPR,
Selasa (4/1/2000), kekerasan bernuansa SARA di Halmahera Utara, tidak saja
menimpa kaum pria. Bahkan, lanjutnya, yang lebih mengenaskan adalah
kekejaman yang dilakukan terhadap kaum perempuan, anak-anak dan orang tua.

Sementara itu, versi TNI menyebutkan, jumlah orang yang tewas di Halmahera
Utara ada 265 orang. Versi ini dikeluarkan pada minggu lalu. Belum ada versi
terbaru TNI. Namun begitu, jumlah korban memang simpang siur. Setiap LSM
mengadakan penyelidikan sendiri, termasuk LSM pimpinan Husein.

Menurut Husein, sebanyak 250 perempuan, anak-anak dan orang tua di kecamatan
Tobelo, tambah Husein, dimasukkan ke dalam suatu tempat dan ada yang dibakar
hidup-hidup. Di desa Gurua, Popilo dan dan Luari, ada warga yang dibantai
dan mayat-mayatnya digelimpangkan di sepanjang jalan desa.

Hal itu, ungkap Husein, dilaporkan oleh seorang anggota tim pembawa
obat-obatan yang dikirim dari Jakarta dan tiba di tempat kejadian 4 hari
lalu.

Pembantaian warga di Halmahera Utara, ujar Husein, tidak hanya ditujukan
pada suku-suku asli di sana, tetapi juga para pendatang. Sampai saat ini,
menurut Husein, sekitar 10.000 pengungsi masih tertinggal dan terkurung di
markas Kompi C Yon 732 Banau di Tobelo dan kampung Soasio di Kecamatan
Galela, Halmahera Utara.

Sedangkan 5.000 pengungsi lainnya, lanjut Husein, yang terdiri dari
perempuan, anak-anak dan orang tua, telah diungsikan ke Ternate dan Tidore
dengan menumpang KM Lumbellu pada hari Minggu (2/1/2000) malam.

Karena itu, tambah Husein, total jumlah pengungsi yang kini berada di
Ternate Selatan dan Tidore, kurang lebih mencapai 17.000 jiwa.



Managemen Produksi dan Operasi

1999-12-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Jika teman-teman tertarik untuk mengikuti diskusi manajemen produksi dan
operasi (Production and Operations Management), silahkan berkunjung ke:

http://clubs.yahoo.com/clubs/cpim


Semoga bermanfaat.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/



Penerimaan Zakat Fitrah, Zakat Maal, Infaq/Shadaqah

1999-12-14 Terurut Topik A. Syamil

**
   KOMITE ZAKAT INFAQ DAN SHADAQAH (KZIS)
   I S N E T
**
Jakarta, 14 Desember 1999/ 6 Ramadhan 1420 H

Hal: Penerimaan Zakat Fitrah, Zakat Maal, Infaq/Shadaqah

  Alhamdulillah kita masih diberi kesempatan berjumpa dengan bulan
suci Ramadhan. Mudah-mudahan bulan yang penuh dengan rahmat dan
maghfirah ini dapat kita gunakan sebaik-baiknya.

 Sa'at ini dampak krisis ekonomi dan konflik di beberapa daerah di
tanah air belum juga usai, makin banyak saudafa-saudara kita yang
membutuhkan uluran tangan. Zakat, Infaq/shadaqah merupakan wujud
keikhlasan yang mengajarkan kecintaan pada sesama.

Komite Zakat, Infaq dan Shadaqah (KZIS) ISNET Insya Allah akan
membantu menyalurkan Zakat Maal, Infaq/Shadaqah melalui jaringan ISNET
kepada yang berhak menerimanya di Tanah Air.

Selain itu seperti biasanya Insya Allah di dalam bulan Ramadhan ini,
kami juga akan membantu dalam penyaluran zakat fitrah dari Mancanegara
kepada yang berhak menerimanya di Tanah Air.

 Bagi rekan-rekan jama'ah pengajian darat maupun jama'ah milis-
milis ISNET yang berminat mengeluarkan Zakat Maal, Zakat Fitrah serta
Infaq/Shadaqah bisa menghubungi bendahara di wilayah masing-masing.
KZIS ISNET mempunyai bendahara di masing-masing wilayah di Mancanegara
sesuai lampiran di bawah ini.
Khusus untuk Zakat Fitrah nilai nominal yang harus dibayarkan dapat
disesuaikan dengan pedoman setempat.

Semoga Allah memberikan rahmat dan maghfirah-Nya kepada kita. Amin..


Komite Zakat Infaq dan Shadaqah - ISNET

Koordinator,

Muaz Junaidi


ps.
1. Pengiriman zakat fitrah ke tanah Insya Allah paling lambat
   pertengahan minggu ke empat Ramadhan
2. Untuk melihat info dan laporan keuangan KZIS silahkan kunjungi
   http://kzis.isnet.org atau http://www.isnet.org/~kzis




Lampiran Bendahara wilayah KZIS-ISNET
-


KANADA

Tutun Nugraha
7 CARLTON St. Apt 1712
Toronto, ON, CANADA M5B 2M3
(h) 416-977-1570
(o) 416-978-5932
E-mail : [EMAIL PROTECTED]



USA

1.   Chaerani
 Bank One Columbus, OH
 Checking account # : 615937026
 Alamat darat : 2650 Neil Ave. Apt.7
Columbus, OH 43202 USA
 E-mail   : [EMAIL PROTECTED]


2.   Afia Fitriati
 Chase Manhattan Bank
 649 South Crouse Ave Syracuse, NY 13210, USA
 Checking acc. : 727000767665
 Alamat darat  : 109 Roney lane #35
 Syracuse, NY 13210, USA
 Telp: 315- 426 9786
 E-mail: [EMAIL PROTECTED]



INDONESIA

 Hanifa
 Bank :  BCA KCP Sentra Pemuda Jakarta
 No. Rek. 7080022942
 Alamat darat :  Jl. Kikir no.22 Kp. Ambon Rawamangun
 Jakarta  Telp. 62-21-4894131
 HP. 0816.718593
 E-mail   :  [EMAIL PROTECTED]



UNITED KINGDOM

1.  Dian Amrita Dewi
Bank : KZIS-UK
   Lloyd Bank.  Sheffield University Branch.
   Glossop rd. Sheffield.
   Kode Cabang: 30-97-51.  Account Number: 0796268
Alamat darat : top flat
   220 Burgess road
   Swaythling, Southampton SO 16 3AY, UK
   Phone : 01703-550891
E-mail   : [EMAIL PROTECTED]


2.  Indriane Hardine
Flat 17 Fir Grove
44/46 Percy Street
Liverpool
L8 7SE
No. Telp : 07931-762686
E-mail   : [EMAIL PROTECTED]



AUSTRALIA

   Bernardi Pranggono
   Bank of Melbourne
   Branch/Account: 733-289 52-0629
   Alamat rumah : 2/15 Belmont Ave, Glen Iris 3146
  Ph. (03) 9886 9918
   E-mail   : [EMAIL PROTECTED]



JERMAN

Lukman Mohammad Baga
Bank :  BLZ : 51380040 Dresdner Bank Marburg.
Acc. Number  960169700
Alamat darat :  Am Richtsberg 88 / 007
35039 Marburg, Germany
Telp.   06421-482496
E-mail   :  [EMAIL PROTECTED]



JEPANG

   Adli
   No. Account: 15410-20967291
   Pos Office  Tsushima Branch
   Okayama Shi 700-0084
   Okayama Japan
   Alamat darat  : International Student House S-112
   Tsushima Kuwanokicho 6-1 Okayama Shi
   Okayama Japan 700-0084
   Tel.Fax: 81-086-254-4597
   HP. 090-8067-9180
   E-mail  : [EMAIL PROTECTED]



PERANCIS

   Warsito
   Bank :  Banque Nationale de Paris
   Agen : Caen Porte de Nacre
   Kode agen : 1808
   No rekening : 000497
   Kode RIB : 83
   Alamat darat :  R=E9s. Edmond BACOT
   B=E2t. I appt. 169
   10, Bd. Mar=E9chal Juin
   14000 Caen C=E9dex
   France
   telp. (33) 668 80 92 12
   E-mail   :  [EMAIL PROTECTED]



MESIR & TIMUR TENGAH

   Alfa

Monopoli (Re: Berita Ngawur (Bila' dua Bill di KTM WTO Seattle

1999-12-07 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Jeffrey:

> Mas Syamil, saya jelas sudah dengar Microsoft dipecah.  Cuma usaha
> pengakuisisian perusahaan yg berhubungan dengan penguasaan informasi masih
> jalan terus tuh. Hotmail aja sudah jadi milik MSN. Semua perusahaan kecil
yg
> bagus dan berpotensi sudah dibeli dengan gampang oleh sang raksasa.

Terima kasih atas tanggapannya. Saya hanya akan memberikan keterangan
tambahan.

U.S. Department of Justice menyetujui akusisi Microsoft terhadap Hotmail
(free email service) ataupun ke perusahaannya karena tidak menganggapnya
sebagai aksi monopoli atau oligopoli. Hotmail banyak saingannya dalam usaha
sejenis (free email service).

Lain halnya dengan kasus Intuit yang saya tulis sebelumnya. Intuit menjual
software untuk masalah keuangan. Microsoft sendiri sudah punya software
sejenis yaitu Microsoft Money. Kedua software tersebut adalah 'dominant
players' untuk software 'personal finance'. Pemilikan kedua software oleh
Microsoft dianggap monopoli oleh U.S. Department of Justice. Karena itu U.S.
Justice Department menentang akusisi Microsoft ke Intuit.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH








>
> Basically, Bill Gates sekarang telah mampu menjadi seseorang yg menjadi
> musuh James Bond di film-film 007 itu. Untuk menghancurkan suatu negara
> tertentu saat ini sudah banyak sekali cara alternatif. Seperti
penghancuran
> Sovyet melalui Saudi dengan oversupply minyak (antara lain), atau yg
> sekarang populer adalah IMF yg telah menjadi polisi dunia yg berhak
menyuruh
> negara tertentu untuk nungging, untuk meloncat, tanpa banyak cingcong akan
> dituruti tuh. Apa Mas Syamil punya komentar mengenai komentar Camdensus
> bahwa IMF yg ngerjain Suharto? Padahal Suharto sendiri dulu juga bilang
> bahwa kekuatan asing yg menggusurnya, bukan mahasiswa. Apa ada yg mau
bilang
> Mahathir hanya seorang paranoid?
>
> Yah, kenapa AS membuat aturan monopoli apa hanya melihat dari segi
ekonomi?
> APa hanya agar perusahaan lain hidup? AS sangat sadar dengan potensi
> pengusaha yg dapat mempunyai kemampuan lebih besar dari presiden AS
sendiri.
> Untuk itulah perusahaan yg terlalu besar juga perlu dipotong.
>
> Pertemuan WTO memang basically adalah pemasungan negara-negara berkembang.
> Semua dirayu untuk masuk dengan berbagai bujuk rayu dan ancaman
tersembunyi.
> Contohnya adalah regulasi dunia informasi haman Suharto mau lengser. Kala
> itu hanya Indonesia yg dengan sukarela setuju dengan usulan AS karena
tangan
> kita sudah ditelikung dengan perjanjian lainnya.
>
> Bentuk-bentuk ini adalah sekedar bentuk lain dari tindakan pengecut oleh
> Pizarro yg membunuh ribuan Inca dengan modal 600 orang Spanish dengan cara
> mengajak berdamai, habis itu setelah datang dengan persenjataan secukupnya
> lalu dihabisi. Sangat mirip dengan penawanan Diponegoro oleh Kompeni. Atau
> penawanan Hasanuddin oleh binatang yg sama. Atau ratusan chief suku
Indian.
>
> Point saya, tidak perlu bermusuhan dengan dunia barat, tetapi kita harus
> sadar sepenuhnya dengan siapa sebenaranya kita melakukan deal itu. Dengan
> kesadaran kita, maka kita juga harus mampu ikut bermain cantik dalam
> perpolitikan ekonomi itu. Bukan lalu bersikap, wah, kita mesti tahu bahwa
> IMF memang mau menolong kita, misalnya. Well, kelihatannya sederhana, tapi
> nyatanya ada saja yg ngira begitu tuh. Makanya saya kadang merasa heran
bin
> ajaib.
>
>
> Jeffrey Anjasmara
>
> '
> >From: "A. Syamil" <[EMAIL PROTECTED]>
> >Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]>
> >To: [EMAIL PROTECTED]
> >Subject: Berita Ngawur (Bila' dua Bill di KTM WTO Seattle
> >Date: Mon, 6 Dec 1999 16:21:36 -0500
> >
> >Salam Permias,
> >
> >Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]> memforward berita dari Bisnis
> >Indonesia yang melalui siyasah@ ke Permias@:
> >
> > > >Bisnis Indonesia Edisi : 05-DEC-1999
> > > >
> > > >Ide 'gila' dua Bill di KTM WTO Seattle
> > > >Oleh Yosef Ardi
> >
> > > >Tak heran bila pada 1 Desember, Gates bahkan mengumumkan rencana
> >Microsoft
> > > >mengakuisisi negara Amerika Serikat. "Ini langkah yang logis dan
> >positif
> > > >bagi semua orang," ujar Gates usai bertemu Clinton di Gedung Putih.
> > > >Tawaran Gates itu ternyata disambut positif Clinton dengan menyatakan
> > > >bersedia menjadi wakil presiden di bawah Microsoft yang bertugas
> >mengelola
> > > >negara AS.
> >
> > > >Untuk itu kabarnya Clinton akan menerima gaji 10 kali lipat dari gaji
> >yang
> > > >sekarang diterimanya sebagai presiden AS yaitu US$200.000 per tahun.
> 

Berita Ngawur (Bila' dua Bill di KTM WTO Seattle

1999-12-06 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]> memforward berita dari Bisnis
Indonesia yang melalui siyasah@ ke Permias@:

> >Bisnis Indonesia Edisi : 05-DEC-1999
> >
> >Ide 'gila' dua Bill di KTM WTO Seattle
> >Oleh Yosef Ardi

> >Tak heran bila pada 1 Desember, Gates bahkan mengumumkan rencana
Microsoft
> >mengakuisisi negara Amerika Serikat. "Ini langkah yang logis dan positif
> >bagi semua orang," ujar Gates usai bertemu Clinton di Gedung Putih.
> >Tawaran Gates itu ternyata disambut positif Clinton dengan menyatakan
> >bersedia menjadi wakil presiden di bawah Microsoft yang bertugas
mengelola
> >negara AS.

> >Untuk itu kabarnya Clinton akan menerima gaji 10 kali lipat dari gaji
yang
> >sekarang diterimanya sebagai presiden AS yaitu US$200.000 per tahun.
Tentu
> >saja pertemuan kedua Bill dengan rencana gila itu mencerminkan betapa
> >keduanya memiliki agenda yang sama di Seattle. Tetapi berbagai temuan
> >mutakhir lahir dari gagasan yang dianggap gila?

Berita lawak tersebut memang sudah terdengar lama. Cuman saya enggak ngerti
kenapa wartawan profesional dari Bisnis Indonesia bisa mempercayai berita
itu?

Dalam perkara pemerintah Amerika vs. Microsoft (karena praktek monopoli
Microsoft), Amerika dinyatakan sebagai pemenang oleh US District Judge
Thomas P. Jackson. Keputusan akhir yang akan dikenakan ke Microsoft sedang
dipelajari. Beberapa kemungkinannya adalah:

- Horizontal breakup
- Vertical breakup
- A Windows auction
- Open Source licencing
- Close supervision

Departemen Kehakiman US dulu juga menentang ketika Microsoft hendak
mengakusisi perusahaan "Intuit."  Tidak mudah bagi Microsoft untuk
mengakusisi perusahaan lain... apalagi mengakusisi negara.:)

Bill Clintonpun juga bukan lagi president Amerika di masa mendatang, karena
pembatasan masa jabatan.

Saya bisa menulis lebih panjang lagi .. cuman ngapain ya? :)


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



JOKE: Test IQ

1999-12-04 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Sesekali ...santai dikit lah..:)
Selamat berakhir pekan.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

---


Test IQ
SIMPLE QUIZ

This is an easy one...
The following quiz just came from my friend

Please see if you are smart enough. The following small quiz consists of 4
questions,
it tells whether you are qualified to be a professional.

According to a my friend's statistics, around 90% of the
professionals failed the exam.
Scroll down for the answer.
The questions are not that difficult. You just need to be a bit

1. How do you put a giraffe in to a refrigerator? (Just scroll down for the
answer)






 The correct answer is: open the refrigerator, put in the giraffe and close
the door. (Simple enough?)
  This question tests whether you are doing simple things in a complicate
way.

2. How do you put an elephant into a refrigerator? (Scroll down again)







 Wrong Answer : open the refrigerator, put in the elephant and close the
refrigerator.
Correct Answer: open the refrigerator, take out of the giraffe, put in the
elephant and close the door.
This tests your prudence.

3. The Lion King is hosting an animal conference, all the animals attend
except one.
Which animal does not attend? (Scroll the screen down)








Correct Answer: The Elephant! Why?  The Elephant is in the refrigerator!
This tests whether you have a comprehensive thinking.

OK, if you did not answer correctly the last three questions,
this one may be your last chance to testify your qualification to be a
professional.

4. There is a river, which is filled with crocodiles. How do you manage to
pass it?
(Final scroll down)






Correct Answer: Simply swim through it. All the Crocodiles are attending the
Animal Meeting!




trus... gimana kalo ada lima gajah mau naik vw-kodok





jawabannya dua duduk di depan...dan tiga di belakang...suruh duduk manis,
jangan ribut

trus kalau ada satu bmw dan 10 gajah, bagai mana biar muat semua...





jawaban yang salah... dua di depan dan delapan di belakang..kemudian suruh
duduk manis..mana tahn
jawaban yang benar, bmw dijual dan dibelikan dua vw-kodok, kemudian suruh
duduk yang manis
dua di depan dan tiga di belakang untuk masing masing mobil. simple kan


terakhir
Kalau ada serombongan gajah mau main sepak bola, dipinggir lapangan ada apa
hayoo




ya ada banyak vw-kodok..!



Beasiswa PhD Ekonomi; Deadline: 15 Desember 1999

1999-11-26 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Saya sampaikan pengumuman beasiswa Jepang-IMF untuk program S3 Ekonomi di
Amerika Utara yang saya dapat melalui [EMAIL PROTECTED]

Formulir lamaran  (iie2.doc) bisa didownload melalui web saya sebagai
berikut (case sensitive):

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/Temp/


Deadlinenya adalah 15 Desember, 1999.
Semoga bermanfaat.



Jabat erat,



Ahmad Syamil
Toledo, OH

-- fwd message --

Dengan hormat,

Bersama ini kami ingin memperkenalkan diri, kami the International
Education Foundation (IEF) adalah yayasan pendidikan internasional
Indonesia, yang bekerjasama dengan Institute of International Education
(IIE); organisasi nirlaba swasta terbesar di Amerika Serikat yang
bergerak di bidang pendidikan internasional. Program-program kami
diantaranya adalah:
- Beasiswa dan Pelatihan
- Ujian/Testing: TOEFL, GMAT, GRE, SAT, CFA, USMLE dll.
- Informasi pendidikan tinggi

Pada saat ini, untuk program beasiswa dan pelatihan, kami sedang
menyelenggarakan beberapa program, salah satunya program Japan-IMF
Scholarship Program for Advanced Studies 2000-2002, untuk tingkat PhD di
bidang ekonomi. Kami bermaksud menyampaikan informasi lengkap program
tersebut, seperti terlampir.
Kami sangat berharap bahwa diantara mahasiswa Indonesia yang sedang
belajar di Amerika, dapat turut berpartisipasi dan memanfaatkan dalam
kompetisi program beasiswa tersebut. Untuk itu, kami mohon bantuan pihak
PERMIAS untuk dapat menyebarkan/menyampaikan informasi tersebut.

Sebenarnya kami mencoba mendown-load mailing list PERMIAS dari website,
agar kami dapat menyampaikan langsung ke masing-masing alamat. Tetapi
karena suatu hal kami hanya bisa mendapatkan alamat PERMIAS ini.

Apabila terdapat informasi yang kurang jelas, silahkan menghubungi Ms.
Suzy Rahmany selaku Program Officer untuk Scholarship and Training.

Atas perhatian dan kerjasama yang diberikan, kami sampaikan terima
kasih.

Salam,
Fenty Setiasih
Ass. Program Officer
ief.indo.net.id <[EMAIL PROTECTED]>




THE INTERNATIONAL EDUCATION FOUNDATION  YAYASAN PENDIDIKAN
INTERNASIONAL

Menara Imperium 28th Floor Suite B, Metropolitan Kuningan Superblok Kav.1,
JL. H.R.Rasuna Said, Jakarta 12980, Indonesia
Telephone No.: (62-21) 831-7304 (Hunting); Fax No.: (62-21) 831-7306; Email
Address: [EMAIL PROTECTED]

Jakarta, November 1999


PERMIAS
([EMAIL PROTECTED])
([EMAIL PROTECTED])
([EMAIL PROTECTED])




Japan-IMF Scholarship Program for Advanced Studies 2000-2002


We are happy to share with you the announcement of the Japan-IMF Scholarship
Program for Advanced Studies 2000-2002, for doctoral level studies in
economics in North American universities. We are enclosing a set of the
announcement-application form which can be copied as many as needed; and a
copy of the announcement only to be posted in your institution. We would
appreciate your assistance in identifying qualified candidates to
participate in this competition and in encouraging qualified candidates to
contact IEF at the above address for further information.

The scholarships will include one round-trip airfare, tuition and related
student fees including medical insurance, books, and living allowances for
two years. Scholars will be expected to secure another source of funding
after two years (North American universities can often help their students
find these sources in funding. In addition, some students may be offered
teaching assignments at the university to support their studies).

The application forms must reach IEF not later than December 15, 1999.


Sincerely,



Dr. Irid Agoes
Executive Director



Clinton (Re: Gus Dur at USINDO Forum

1999-11-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Barangkali saya salah lihat, tapi waktu saya sekilas tengok CNN Headline
News , saya sempat lihat Gus Dur bertemu dengan Clinton.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH-



- Original Message -
From: Priyo Pujiwasono <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, November 16, 1999 10:11 AM
Subject: Re: Gus Dur at USINDO Forum


> Pak Mahendra, just a quick question.
> Beberapa waktu lalu saya baca di berbagai mass-media
> penjelasan resmi anda cq. KBRI, bahwa Pertemuan
> GD-Clinton BATAL terlaksana.
> Tapi kemudian, (pada saat yang hampir bersamaan) Pak
> Alwi Shihab dari Jakarta bilang: pertemuan dengan
> Clinton sudah dijadwalkan. Malah dengan bercanda,
> Presiden GD bilang bahwa dia bisa "nyelip" diantara
> jadwal Clinton yg padat.
> Kenapa bisa ada 2 berita yang berbeda, dan dua2nya
> dari sumber resmi DEPLU? Bagaimana nanti kalau sudah
> lintas departemen ya
> Sebelumnya, terimakasih atas jawabannya.
>
> Priyo Pujiwasono
>
> =
>
> __
> Do You Yahoo!?
> Bid and sell for free at http://auctions.yahoo.com



Re: Mohon doa dan informasi kesehatan

1999-11-13 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

> Beberapa hari yang lalu, saya baru mengetahui bahwa Mas Budi Haryanto di
Los
> Angeles akan menjalani operasi jantung minggu depan dan sekarang tengah
dalam
> perawatan.
> Walau email ini saya buat tanpa seijin beliau, saya hanya ingin rekan
rekan
> yang mengenal Mas Budi untuk ikut mensupport beliau, paling tidak dengan
doa
> agar operasinya berjalan lancar dan semoga beliau cepat sembuh.

Saya belum pernah bertemu muka dengan mas Budi.
Walaupun demikian saya berharap agar operasi mas Budi berjalan lancar dan
mas Budi bisa sehat seperti sedia kala.


> Kemudian, sekali lagi tanpa ijin dari orang yang bersangkutan, saya ingin
> menanyakan kalau ada mahasiswa yang terjun dibidang kesehatan atau
> kedokteran, untuk bisa memberikan saran dan masukan kepada teman saya,
Ichal.
> Sekarang ini nyeri di lututnya sedang agak kambuh karena pernah cedera
akibat
> main ski dan sudah berjalan hampir seminggu.  Jadi kalau ada mahasiswa
> kedokteran yang lumayan paham dengan masalah tulang, persendian, otot dan
> sebagainya, saran dan informasinya sangat saya hargai.

Saya bukan dokter. Jadi saya enggak bisa menasihati dari sudut pandang
kedokteran.
Saya pikir lebih baik rekan Anda tersebut ke dokter di sekolahan dulu.
Semestinya gratis. Begitu juga dengan X-ray, dlsb.

Alternatif lainnya yaitu ke 'tukang urut ala Amerika' yang bisa dibagi
menjadi dua:

- physical theraphist.

Mereka bukan sekolah kedokteran, cuman sekedar undergraduate.
Kalau mau pakai ini, sebaiknya dengan referensi dokter sekolah
supaya gratis alias perusahaan asuransi kesehatan yang membayar.

- chiropractor/chiropractic

Asuransi sekolah biasanya tidak menanggung. Asuransi mobil (seandainya
kecelakaan mobil) menanggung pengeluaran teman Anda ke chiropractic.
Kalau karena main ski ... kayaknya teman Anda harus bayar sendiri ke
chiropractor.
Di Toledo ongkosnya sekitar $120 sekali berkunjung. Kalau pakai X-ray dlsb
harus bayar nambah. Sebaiknya telpun dulu dan tanyakan biaya. Bilang saja
kalau teman Anda tidak punya uang karena mahasiswa asing yang dilarang
bekerja.

Teman saya mengaku demikian, hasilnya .. ia membayar $10 - $39 sekali
datang.

Semoga lekas sembuh.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Tidak perlu di jawab (Re: Kel. MADANI & sosok Alirahman (Priyo)

1999-11-02 Terurut Topik A. Syamil

Rekan-rekan Permias yang budiman,

Menanggai Kris dibawah ..

Terus terang saya masih concern dengan identitas pribadi penulis email.
Dulu, salah satu administrator Permias (mas Syafri yang sudah pulang ke
Indonesia beberapa bulan yang lalu) menulis bahwa identitas *asli* pelanggan
Permias@ tetap diperlukan.

Suasana di Permias@ sekarang memang berbeda dengan dahulu. Dulu setiap
pelanggan diminta untuk memperkenalkan diri masing-masing. Sekarang, saya
lihat banyak yang memakai e-mail * tidak jelas * sementara isinya
menceritakan keburukan orang lain. Lempar batu sembunyi tangan.

Di email sebelumnya, Kris tidak jantan dengan menyembunyikan identitas
pribadi Kris sementara Kris menceritakan * keburukan * orang lain (Ali
Rahman). Jangan salah sangka, saya sendiri tidak ada hubungan apapun dengan
Ali Rahman.

Di email dibawah, Kris tetap menyembunyikan identitas pribadi Kris sementara
Kris menanyakan masalah pribadi ke Priyo. Kalau Priyo mau menjawab, silahkan
di jawab lewat jalur pribadi saja langsung ke Kris. Tidak dijawabpun tak
mengapa. Kris bisa bertanya seenaknya masalah pribadi ke Priyo, sementara
Kris nulis email saja pakai nama palsu. Enggak fair dong ...

Mencari kesalahan dan mengeritik kekurangan orang lain jelas lebih mudah
dari pada mencari kesalahan dan mengeritik kekurangan diri sendiri. Kita
masih bisa bicara tentang idealisme ketika kita belum masih jauh dengan
kekuasaan dan uang yang berlimpah. Akan tetapi, akankah idealisme itu tetap
masih ada ketika kita bergelimang ataupun bersentuhan dengan kekuasaan dan
harta?

Hanya 'bersenjatakan' e-mail saja bisa menghujat kira-kanan ... gimana kalau
diberi kekuasaan dan harta? Apa yang akan dilakukan dengan orang atau
kelompok yang tidak disukainya?



Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Krisnadi Dayanto <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, November 02, 1999 12:49 AM
Subject: Re: Kel. MADANI & sosok Alirahman (Priyo)


> --- Priyo Pujiwasono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Bung Krisdayanti (anda cowo, cewe, apa banci sih,
> > kok pake sembunyiin identitas segala?)
>
> Bung Priyo yang benar-benar pria, terima kasih atas
> penjelasan anda yang panjang lebar...(nama saya
> Krisnadi dan saya adalah seorang laki-laki tulen).
> Walaupun baru bergabung, namun saya yakin milis ini
> tidak concern dengan identitas. Untung anda bilang
> sudah beristri -- kalau belum saya bisa menduga hal
> yang tidak-tidak pada anda.
>
> Bung Priyo yang budiman, saya kira statement saya
> tidak secara tegas menuduh kelompok anda (kel. Madani)
> berafiliasi dengan LSM-nya Alirahman (yang saya duga
> bernama Madani). Sudah saya sampaikan bahwa informasi
> yang saya posting pun belum tentu benar dan perlu
> diklarifikasi. Kalau anda dan kelompok anda merasa
> terpojokkan serta perjuangan kel. Madani benar-benar
> tulus sebagaimana yang anda kemukakan, perkenankanlah
> saya mohon maaf dan menyatakan bangga atas keberadaan
> kelompok anda.
>
> Namun ada beberapa hal yang ingin saya tanyakan (maaf
> agak personal):
>
> > Saya memang "mantan" staf Bappenas, tapi
> > seluruh teman2 di DC tahu, bahwa saat ini saya
> > (sedang mengambil program S-3 di George Washington
> > University) adalah 100% atas biaya sendiri, dan
> tanpa mendapat dukungan biaya dari Bappenas atau
> organisasi
> > manapun. Teman2 saya di kelompok Madani tahu persis
> posisi saya yang mendapatkan beasiswa TA - teaching
> assistant dari sekolah saya, dan harus menutup biaya
> hidup dengan bekerja part-time (bahkan isteri saya pun
> harus ikut membantu bekerja).
>
> Pertanyaannya:
>
> 1. Apa maksud anda "mantan" staf Bappenas, anda
> keluar, atau dikeluarkan karena aktifitas politis (kan
> tidak boleh PN berpolitik) atau hal lain?
>
> 2. Kalau anda mantan staf Bappenas, gimana pandangan
> anda terhadap sosok AR? Apakah juga sudah sejalan
> dengan perjuangan kel. Madani..!?
>
> 3. Kalau anda studi S3 di mana S2 anda dan apakah juga
> biaya sendiri?  -- saya menduga anda dapet biaya dari
> rakyat Indonesia cq. Bappenas. Selesai S2 anda harus
> pulang karena terikat kontrak 2n+1. Namun anda
> diterima di S3 dan tetap tidak mau kembali ke
> Indonesia. Menghindari 'tagihan negara' atas bea siswa
> anda lalu anda 'berbaik-baik' dengan kepala OTO yang
> saat itu dipegang Alirohman!?
>
> Jangan marah deh yaa, cuma nanya doang.. Tujuan kita
> sama: dapet kabinet yang kredibel dan senantiasa
> melakukan kontrol sosial (habis kagak ada oposisi...).
>
> Salam,
>
> Kris.
>
>
> > Wahkalau selama ini memang kelompok Madani
> > mendapat sponsor dari sosok yang anda sebut2 itu,
> > tentu saya sudah dapat JATAH beasiswa Bappenas untuk
> > program S-3 saya tanpa harus susah2 kerja.
> > Percayalah, kelompok Madani di Washington DC adalah
> > kelompok yang bersih dari intervensi manapun --
> > karena
> > pada dasarnya kami mencita-citakan clean-government
> > yang memperjuangkan kepentingan rakyat banyak, sama
> > halnya bagaimana kelompok kami membenci sosok2 kotor
> 

US Immigrant Visa: Deadline: 3 November 1999

1999-10-23 Terurut Topik A. Syamil

Salam hangat,


Saya dapat info ini dari www.usembassyjakarta.org
Semoga bermanfaat.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH





EMBASSY OF THE UNITED STATES OF
AMERICA
 JAKARTA, INDONESIA
Consular Section
   Jl. Merdeka Selatan No. 5, Jakarta Pusat
 Tel. (62-21) 344-2211, Fax. (62-021) 386-2259
 Consul General: Stephen A. Edson




DV-2001 LOTTERY PRESS ANNOUNCEMENT

Diversity Immigrant Visa Program (DV-2001)

   August 2, 1999

  Indonesian Version


  Section 203(C) of the Immigration Act of 1990 makes available
55,000*
  permanent resident immigrant visas each year by random
selection
  through a diversity visa lottery (DV-2001). The DV-2001
registration
  mail-in period will be held from noon on Monday, October 4,
1999
  through noon on Wednesday, November 3, 1999. The basic
  requirements for participants and the countries that are
eligible remain
  unchanged from Dv-2000.

  How are the visas being apportioned?

  The visas will be apportioned among six geographic regions. A
greater
  number of visas will go to those regions that have lower
immigration
  rates and no visas may be issued to countries that have sent
more than
  50,000 immigrants to the United States during the previous
five years.
  No one country can receive more than seven percent of the
available
  diversity visas in any one year.

  Information about visa allotments for each region is
determined by the
  Immigration and Naturalization Service (INS) each year
according to a
  formula specified in Section 203 (C) of the Immigration and
Nationality
  Act.

  *The Nicaraguan and Central American Relief Act (NCARA) passed
by
  congress in November 1997 stipulates that up to 5,000 of the
55,000
  annually allocated diversity visas will be made available for
use under
  the NCARA program.

  The six geographic regions are:

  -- AFRICA: All countries on the continent of Africa and
adjacent islands
  are eligible.

  -- ASIA: All countries are eligible except China, both
mainland and
  Taiwan born, India, Philippines, South Korea, and Vietnam.
Persons
  born in Hong Kong SAR are eligible.

  -- EUROPE: All countries are eligible except Great Britain
(United
  Kingdom) and its dependent territories, and Poland; (Northern
Ireland is
  eligible).

  -- NORTH AMERICA: The Bahamas is the only eligible country in
the
  region this year; (Canada is not eligible for this year's
lottery).

  -- OCEANIA: All countries in the region are eligible,
including Australia,
  New Zealand, Papua New Guinea and the countries and islands in
the
  South Pacific.

  -- SOUTH AMERICA, CENTRAL AMERICA, AND THE CARIBBEAN: All
  countries in the region are eligible except Colombia,
Dominican
  Republic, El Salvador, Haiti, Jamaica, and Mexico.

  Who is eligible?

  Persons born in "high admission" countries are, in most
instances, not
  eligible for the program. "high admission" countries are
defined as those
  from which the United States has received more than 50,000
immigrants
  during the past years in the immediate relative, family and
employment
  preference categories. Each year, the INS adds the family and
  employment immigrant admission figures for the previous five
years, to
  identify the countries that must be excluded from the annual
diversity
  lottery. Since there is a separate determination made prior to
each
  lottery entry period, the list of countries that do not
qualify is subject to
  change each year.

  For 2001, the "high admission" countries are: China (mainland
and
  Taiwan), India, the Philippines, Vietnam, South Korea, Poland,
United
  Kingdom and dependent territories, Canada, Mexico, Haiti,
Jamaica, El
  Salvador, Colombia, and The Dominican Republic. Persons born
in Hong
  Kong SAR and Northern Ireland are eligible to apply for the
DV-2001
  lottery.

  What are the requirements to enter? Have the requirements
  changed since last year's

  DV-2000 registration?

  An entrant must be a nativ

Re: An Opinion From TDH: Komunitas China Miniatur Indonesia

1999-10-20 Terurut Topik A. Syamil

Mardhika Wisesa <[EMAIL PROTECTED]>

> Kalau tidak salah, nenek dari Presiden ke-4 kita, KH Abdulrahman Wahid,
> mempunyai darah keturunan (Keturunan Tionghoa). Mohon dibetulkan bila
salah.

Saya dengar juga demikian, mungkin ada yang bisa memastikan?
Selain itu juga ..setidaknya salah satu dari Wali Songo (Sunan Gunung
Jati??) memang asli Tionghoa.

Semoga tidak ada lagi masalah sara di Indonesia. Saya yakin sebagian besar
kerusuhan sara di Indonesia karena ada yang memanasi-manasi.

Siapa sih yang tidak ingin kedamaian?

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



New York, San Fransisco, Chicago (Re: Job: Sampoerna)

1999-10-15 Terurut Topik A. Syamil

Dear Permias members,

I am enclosing a message from  Mr. Jerry Goei <[EMAIL PROTECTED]>
of  Sampoerna. He would appreciate it very much if anybody from New York,
Chicago, San Fransisco and nearby cities respond to the enlosed message
below.

Please note that I have no association at all with Sampoerna.

Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
Phone/fax: 419 472 6937

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/


  forwarded
message -


- deleted -

Please provide us with the local Permias contact
person for: New York, Chicago and San Fransisco for us to arrange the
detail regarding the company presentation.

Our Marketing Director (Surja S. Handoko) will be in US with the following
(just confirmed schedule):

   Oct 16, 1999 at New York:
   Hilton Towers
   1335 Avenue of the America
   Ph: (212) 586-7000
   Fax: (212) 315-1374
   Note: We will not arrange a formal presentation in this city. However,
   since a few responses have indicated the interest to meet us, we will
   try to arrange informal session with those who have contacted me. I will
   contact them directly to try to arrange for such a session.

   Oct 23, 1999 at Chicago:
   We will arrange with the local Permias for a formal company
   presentation.
   Pak Surja can be contacted at (312) 280-8664.

   Oct 26, 1999 at Hyatt US Square San Fransisco:
   We will arrange with the local Permias for a formal company
   presentation.
   Pak Surja can be contacted at:
   Hyatt US Square - San Fransisco
   Ph: (415) 398-1234
   Fax: (415) 391-1780

Thank you very much for your kind support to us. We truly appreciate it.

Best Regards,
Jerry Goei



ke U.S. bulan Oktober/November

1999-10-10 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Mohon maaf lewat jalur umum.

Mungkin teman-teman ada yang tahu kalau ada orang Indonesia mau berangkat ke
Amerika akhir bulan Oktober/awal November tahun ini?

Seorang rekan di Indonesia lagi cari teman berangkat ke Amerika. Jika ada
informasi, mohon kesediaannya untuk menghubungi [EMAIL PROTECTED]
Trims atas infonya.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
Phone/Fax 419 472 6937



How to unsubscribe to Permias@

1999-10-10 Terurut Topik A. Syamil

Subject: PERMIAS-LIST: Perintah-perintah penting untuk pelanggan


*


  PERHATIAN
Sebelum anda membaca lebih lanjut pengumuman ini, maka sebaiknya anda
menyimpan dan atau mencetak pesan ini terlebih dahulu. Terimakasih.


Rekan-rekan PERMIAS-Netters yang budiman,

PERMIAS-Net yang kita cintai ini mempunyai fasilitas otomatis, sehingga
para pelanggan dapat mengirimkan sendiri perintah-perintah untuk berhenti
berlangganan sementara, berhenti berlangganan selamanya, atau mendaftar
kembali dan lain-lain tanpa harus menghubungi Administrator. Semua
perintah tersebut harus dikirimkan melalui e-mail ke:

   [EMAIL PROTECTED]

Pada tubuh surat tuliskan kalimat perintah sesuai dengan keperluan
masing-masing. Perintah-perintah tersebut adalah:

1. Untuk berhenti berlangganan:

   SIGNOFF PERMIAS

2. Untuk melangganan:

   SUBSCRIBE PERMIAS nama_lengkap

3. Untuk berhenti berlangganan sementara waktu:

   SET PERMIAS NOMAIL

   Catatan: Dalam keadaan ini anda masih terdaftar sebagai pelanggan, tapi
tidak menerima mail dari PERMIAS@

4. Untuk kembali menerima mail setelah berhenti sementara:

   SET PERMIAS MAIL

5. Untuk menerima mail dalam bentuk bundel harian:

   SET PERMIAS DIGEST

6. Untuk kembali menerima mail secara normal:

   SET PERMIAS MAIL

7. Untuk mengambil daftar para pelanggan:

   REView PERMIAS country

---
>> Semua perintah tersebut di atas dikirimkan ke

  [EMAIL PROTECTED]

 *bukan ke*

  [EMAIL PROTECTED]


Untuk keterangan lebih lanjut dapat juga mengirimkan perintah "HELP" atau
"INFO" tanpa tanda kutip ke [EMAIL PROTECTED]

Jika ada hal penting yang ingin anda tanyakan atau sampaikan ke
Administrator silahkan kirimkan ke [EMAIL PROTECTED]

Jangan lupa untuk menyimpan daftar perintah ini, karena suatu saat anda
akan memerlukannya.  Terima kasih.

Salam hangat

Administrator Permias-Net

  Jaringan Komunikasi Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat
   Online Administration Address: [EMAIL PROTECTED]
Mailing-List Address: [EMAIL PROTECTED]

 Administrator: - Syafri Afriansyah <[EMAIL PROTECTED]>
- Sri Purwanto <[EMAIL PROTECTED]>
- Yul Arsianti <[EMAIL PROTECTED]>
- Iwan S. Rapei <[EMAIL PROTECTED]>
- Bea Dwiwati <[EMAIL PROTECTED]>
- Stephanie Widyastanto <[EMAIL PROTECTED]>


***


___
  Pengurus Jaringan Komunikasi GARUDA-IDS-PERMIAS
 <[EMAIL PROTECTED]>
   --<*>--
  <[EMAIL PROTECTED]> PERMIAS@Syracuse - http://web.syr.edu/~suisa/
   <[EMAIL PROTECTED]> IDS@Syracuse -- http://web.syr.edu/~suisa/ids/
  <[EMAIL PROTECTED]> Persatuan Mahasiswa Indonesia di AS
___
- Original Message -
From: WILLIAM M MCCALL <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Saturday, October 09, 1999 10:46 PM
Subject: Re: unsubscribe


> Andre,
>
> I had sent unsubcribe to permias, but I am still getting junk mail. I
can't
> take this anymore. Can you help me please to solve this problem. Thanks.
>
> Sinta
>
>
> -Original Message-
> From: Andre Andikasim <[EMAIL PROTECTED]>
> To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
> Date: Thursday, September 30, 1999 9:08 AM
> Subject: unsubscribe
>
>
> >.
> >
> >
> >...UNSUBSCRIBEplease..
> >
> >
> >
> >  |akeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeakeake|
> >  | |
> >  | Andre Andikasim |
> >  | Info Science & Technology   |
> >  |  University of Nebraska at Omaha|
> >  | |
> >  |  e-mail: [EMAIL PROTECTED]  |
> >  | [EMAIL PROTECTED] |
> >  |[EMAIL PROTECTED]|
> >  |   [EMAIL PROTECTED]  |
> >  | |
> >  |website: geocities.com/hollywood/6276|
> >  | freeyellow.com/members/catrindo |
> >  |

Job: Sampoerna

1999-10-09 Terurut Topik A. Syamil

Dear Permias members,

Please find a job announcement below. Please note that I have no association
at all with Sampoerna.

Regards,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/



Dear Indonesian Students,

For those of you who are graduating (both undergraduate and graduate study)
with GPA > 3.50 from leading universities are invited to apply for various
position openings in Sampoerna Group.  Candidates with previous work
experiences are also welcome.

Sampoerna Group is one of the leading consumer product (cigarette) companies
in Indonesia, which has grown even stronger during the economic crisis.  A
lot of these successes are due to our professional management style that has
distinguished us from other companies.  We are an Indonesian company with
the multi-national standard.

For those who are interested, please send your resume as soon as possible to
:
Jerry Goei
[EMAIL PROTECTED]
fax : 62-31-8420232

One of our Directors will be in the US shortly with the following schedule :
October 16 :   at New York
October 23 :   at Chicago
October 25/26 :   at San Francisco

Once we receive your resume, we will then arrange for you to meet with him.
We will inform you regarding the detail venue in each of the three cities
above.

Thank you.

Best Regards,
Jerry Goei



Re: Cohen membantah laporan massacre di Korea

1999-09-30 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

> Cohen di Jakarta membantah bahwa serdadu GI Joe membantai warga Korea
> di tahun 1950. Lho, kalau gitu para GI yang cerita itu pasti
> semuanya kena penyakit tua sehingga pelupa. Mungkin mereka
> melakukannya di Vietnam... Lho, emang kalau di Vietnam boleh?

Di Vietman, serdadu US membantai penduduk sipil di My Lai.
Untuk tambahan berita, saya sertakan pembantaian penduduk sipil di Korea
dari AP.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



 September 30, 1999

  Dow Jones Newswires
Survivors Of Alleged Korean War Killings Seek US Probe

SEOUL (AP)--With new evidence in hand, South Koreans who say they survived a
U.S. Army machine-gunning of hundreds of refugees in the Korean War demanded
a formal U.S. investigation today into what happened beneath the No Gun Ri
railroad bridge in July 1950.

"The U.S. government can no longer deny its responsibility," they said in a
statement.

The Pentagon said any "compelling new evidence" would cause it take another
look at the long-standing allegations.

The South Korean government said it will investigate whether the survivors'
claims are true or not.

A dozen U.S. Army veterans, in AP interviews, corroborated the core of the
Koreans' account of the killings at No Gun Ri, a hamlet 100 miles southeast
of Seoul.

The Koreans say 300 of their relatives and other civilians were shot to
death at the bridge, and 100 others died in an earlier U.S. air attack.
American veterans said anywhere from 100 to "hundreds" of civilians were
killed.

The AP also reported Wednesday, based on declassified U.S. military
archives, that U.S. commanders at the time issued orders to their troops to
shoot civilians to guard against disguised North Korean enemy among columns
of South Korean refugees.

Defense Secretary William Cohen, traveling in Indonesia today, said past
examination had found nothing to back up the claims.

"I am not aware of any evidence that would support or substantiate those
claims. But to the degree that any substantive information is forthcoming,
we certainly would look at it," he told a press conference in Jakarta.

Thursday, the No Gun Ri group demanded that the U.S. and South Korean
governments launch immediate investigations of No Gun Ri, that "the U.S.
president and Congress make an apology and compensation," and that the U.S.
build a memorial to the dead at the site.



Cari Kerja: ResumeBlaster.com

1999-09-15 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Buat rekan-rekan yang cari kerja, silahkan kunjungi www.ResumeBlaster.com
Resume Blaster akan mengirim resume Anda ke 400 an recruiter (fee $49) atau
ke 3000 an recruiter (fee $89). Silahkan dicoba.

Email ini hanya info saja. Saya tidak ada hubungin bisnis apapun dengan
ResumeBlaster.com


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/



Visa kerja H-1

1999-09-13 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Berikut ini saya sampaikan informasi ringkas tentang visa kerja untuk orang
asing di Amerika (H-1B). Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi
 www.CampusCareerCenter.com Ada on-line lawyer segala ..:)

Semoga bermanfaat.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

--

CampusCareerCenter Visa Wizard

Students… do you have general questions about the immigration process or
have a specific interest in learning more about what is involved in
petitioning for an H-1B (U.S.) visa?

The H1-B nonimmigrant visa category was established for foreign workers in
"specialty occupations" and "fashion models of distinguished merit and
ability." Generally speaking, a "specialty occupation" is a professional
position requiring:


a "theoretical and practical application of a body of highly specialized
knowledge," and;
the "attainment of a bachelor’s degree or higher degree in the specific
specialty (or its equivalent)."

Significantly, H1-B workers may obtain full time permanent positions in the
United States, provided, however, that the worker leave the United States at
the end of the authorized period of stay, including any extensions of stay.
H1-B visas generally provide for three years of employment, with a potential
extension of up to three years for qualified candidates. Also of importance
is the fact that H1-B workers do not need to keep a foreign residence during
their period of stay in the United States. H1-B candidates may, however,
seek permanent residence status (green card) while petitioning for or
holding H1-B status. Thus, candidates seeking to live and work in the United
States on a permanent basis can use the H1-B as a starting point for their
career.

Be aware that the availability of H1-B visas is limited by a yearly quota,
and although this quota has been increased recently, even the new quota is
not likely sufficient to meet future U.S. labor demands. As a result, it is
a good idea to gather all available information needed for your petition at
your earliest convenience so that when the time comes to actually file a
petition, you will be ready to move quickly and efficiently. Some of the
necessary information you will need is listed below:

Copies of academic degrees.
Copies of academic transcripts (if needed).
Degree equivalency evaluation for foreign degrees.
Copies of licenses to practice the "specialty occupation" (if applicable).
Letters from past employers documenting relevant experience.
Documents proving experience equivalency (if necessary).

Finally, although many students feel the immigration process will limit
their chances for U.S. employment, if you have a working knowledge of the
visa process, and are prepared to act immediately when you have a job offer,
you can effectively limit, if not eliminate, any significant immigration
burdens to your candidacy.



AT&T: 45 cent to Indonesia

1999-09-12 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

AT&T saat ini punya program "One Rate " Plan yang memungkinkan kita telpun
45 cent / minute ke Indonesia dan 7 cent/minute  domestic long distance
call. Semuanya untuk 24 jam/hari. Silahkan kontak 1-800-222-0300.

Ini sekedar berbagi informasi. Saya sendiri enggak ada hubungan bisnis
dengan AT&T.

Jabat erat,


Ahmad Syamil



Internship: Ford, DaimlerChrysler, P&G: Summer 2000

1999-09-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Ada banyak lowongan internship untuk Summer 2000 di perusahaan-perusahaan
Fortune 500 (500 perusahaan terbesar di Amerika versi majalah Fortune)
seperti Ford Motor Company, DaimlerChrysler, Procter and Gambler, dlsb.
Silahkan kunjungi www.jobtrak.com.

Perusahaan-perusahaan tersebut secara explisit juga menyebutkan bahwa mereka
menerima international applicants. Silahkan melamar secepatnya. Saya
sertakan satu pengumuman dari Ford.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/



JOBTRAK: The #1 career service network for college students and alumni


JOBTRAK Job Listing


Number: 474185
Date: 10/01/1998
Company: FORD MOTOR COMPANY
Title: AUTOMOTIVE INTERN (VARIOUS DEPARTMENTS)
Type: Intern
Wage: Undergrads $350-$550/Week, Grads $600-$775/Week
Hours: 13 Weeks: Summer
Location: Cities In SE Missouri, MI
Openings: 800
Start: ASAP


Company Description:

Ford Motor Company produces a variety of well-known cars and has evolved
into the world's third largest industrial corporation and second largest
producer of cars and trucks.

Job Qualifications:

Open to undergrads and grad students. International applicants eligible.

Job Description:

Five departments are open to interns: Product Engineering & Manufacturing,
Finance, Purchasing & Supplies, Sales & Marketing, and Employee Relations.
RT travel; free housing (Dearborn) or housing allowance (non-Dearborn).

This is an Equal Employment Opportunity
How to Apply: SEND RESUME
When to Apply: ASAP
Contact: Corporate Recruiting Office
FORD MOTOR COMPANY
P.O. Box 890
Dearborn, MI 48121-0890
313-322-7500



Beasiswa ke Jepang

1999-09-06 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Saya dapat info dibawah dari rekan Esto Sunarso. Semoga bermanfaat.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/

-Original Message-
From: Vivadinar, Yales
Sent: Monday, August 30, 1999 7:35 AM
To: Akbar, Ali
Subject: BEASISWA HEIWA NAKAJIMA

BEASISWA HEIWA NAKAJIMA FOUNDATION TAHUN 2000


Tujuan :
Mempererat persahabatan, pertukaran
dalam bidang kependidikan dengan
berbagai negara melalui pemberian
bantuan beasiswa bagi mahasiswa
(program sarjana atau pasca sarjana)
yang berprestasi dan berminat untuk
belajar di salah satu universitas di
Jepang.

Syarat :
1. Berstatus mahasiswa (program
sarjana atau pasca sarjana) di suatu
universitas yang memiliki ikatan kerja
sama dengan salah satu universitas di
Jepang (sister university) dan
berminat untuk belajar di Jepang.
2. Sanggup tiba dan berada di Jepang
pada tahun 2000 untuk jangka waktu
minimal 1 (satu) tahun dan maksimal
2 (dua) tahun.
Catatan :
? Mahasiswa yang telah berada di
Jepang dan atau telah lulus kuliah
tidak bisa mengikuti program ini.
? Dilarang keras menerima beasiswa
dari lembaga lain (kecuali di bawah
\30.000/bulan, dibolehkan).

Jumlah penerimaan :
25 orang mahasiswa.



Beasiswa :
\200.000/bulan (melalui transfer bank
kepada ybs setiap 3 bulan sekali), tiket
pesawat p.p., uang persiapan \200.000
(sekali saja).

Jangka waktu beasiswa :
Maksimal 2 (dua) tahun.

Dokumen pendaftaran :
1. Formulir pendaftaran (tersedia).
2. Proposal rencana studi.
3. Bio-data (curriculum-vitae).
4. Copy perjanjian kerja sama antar
universitas.
Catatan : seluruh dokumen tidak
dikembalikan.

Waktu pendaftaran :
Rabu, 1 September 1999 ~ Selasa, 30
Nopember 1999 (cap pos)

Cara pendaftaran :
Berdasarkan kesepakatan antar
universitas, pihak universitas hanya
mencalonkan 1 (satu) mahasiswa ke
yayasan melalui pos (pendaftaran secara
perorangan tidak dilayani).

Pemberitahuan :
Hasil keputusan akan diberitahukan
oleh pihak yayasan kepada pihak
universitas sekitar akhir Pebruari 2000
(pertanyaan secara perorangan tidak
dilayani)



Pendaftaran ditujukan ke :

HEIWA NAKAJIMA FOUNDATION,
SCHOLARSHIP FOR INTERNATIONAL STUDENTS IN JAPAN,
INTERNATIONAL STUDENTS INVITATION SECTION,

ARK MORI BUILD. 33F
1-12-32 AKASAKA MINATO-KU TOKYO 107-6033 JAPAN



Tambahan :
1. Kewajiban penerima beasiswa :
a. Menyerahkan surat perjanjian
(ditentukan yayasan).
b. Menyerahkan bukti nilai (atau surat
penilaian dari profesor) setiap akhir
semester.
c. Menyerahkan laporan keadaan
(hidup) sehari-hari setiap 3 (tiga)
bulan sekali (4 kali setahun).




2. Penghentian pemberian beasiswa :
Situasi dan kondisi berikut dapat
menyebabkan dihentikannya seluruh
atau sebagian beasiswa :
a. Hilangnya status kemahasiswaan
(di universitas asal dan atau
universitas penerima).
b. Sakit atau dalam keadaan tidak bisa
menyelesaikan program.
c. Absen kuliah dalam jangka waktu
lama tanpa alasan jelas.
d. Ditemukan adanya dokumen dan
atau keterangan palsu dalam
dokumen.
e. Ditemukannya hal-hal lain yang
tidak sesuai sebagai mahasiswa
penerima beasiswa



Keadaan perekrutan selama ini (satuan : orang) :

   Tahun  1997   1998   1999

   Daftar   51 55 62

   Diterima 15 15 20


Persyaratan lain dan materi program ditentukan oleh masing-masing
universitas
berdasarkan kesepakatan.

JAPAN EDUCATIONAL INFORMATION CENTER, JAKARTA
(JEIC-Jkt)


 Summitmas Tower I   5th F   Tuesday ~ Friday 09.00
~ 17.00
 Jl.Jend.Sudirman Kav.61-62 Jakarta 12190 INDONESIA Saturday 09.00
~ 13.00
 E-mail: [EMAIL PROTECTED]Ph :
021-252-1912
 Homepage : http://www.aiej.or.jp/index2.html   Fax :
021-252-1913




Budhy Kurniawan
Tanaka Lab, Dept of Physics, Tokyo Institute of Technology.
2-12-1 Oh-okayama, Meguro-ku, Tokyo 152-8551, Japan
Telp/Fax : +81-3-5734-3542
e-mail :  [EMAIL PROTECTED]



Job: PT HM Sampoerna

1999-09-05 Terurut Topik A. Syamil

Dear all,

I am attaching a job opportunity announcement with PT Sampoerna. Please note
that I have no association at all with PT Sampoerna.

Sincerely,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

http://www.geocities.com/Athens/Academy/5261/

--

PT. HM Sampoerna

GI-2000

What is GI-2000 ?

GI-2000 refers to “Graduate Intakes” meaning high-potential graduates, who
if provided with proper skilled knowledge and work values/commitment
coaching, will be able to assume Stratum II roles in 3-4 years after
joining; 2000 refers to the year 2000.

GI-2000 is Graduate Intake Program to be commissioned in early 2000.
GI-2000 candidates are to be developed according to the plan for future
leaders, not to simply fill the vacancy.

Qualifications

1.  Bachelor degree from Engineering (Chemical, Mechanical, Industrial,
Electrical, Electronics, Informatics), Agriculture or Food
ScienceTechnology,  Chemistry (pure science), Economics, and Psychology
2.  Min. GPA 3.0 (of 4.0 scale)
3.  Already finished or will be finished his/her study by December 1999
4.  Willing to be located in Surabaya (East Java)
5.  Good interpersonal skill, computer literate and fast learner

The candidates will be selected through interview and panel discussion in
English. The detail schedule will be given to the selected candidate.
Those who are interested and meet the requirements please send your
application letter and resume to:

PT. HM Sampoerna Tbk
Recruitment & Selection Dept.
Jl.Rungkut Industri Raya 18
Surabaya 60293

or  fax to : 62-31-8420232
e-mail : [EMAIL PROTECTED]

Notes: If you send through e-mail, please attach all letter/resume in MS.
Word format.



APLIO: Internet Phone

1999-08-22 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Banyak sudah perusahaan yang menawarkan teknologi telpun melalui internet
sehingga kita tidak perlu membayar untuk long distance call. Sayangnya,
kualitas suaranya sangat rendah dan sambungan mudah terputus.

Baru saja saya berkunjung ke Best Buy dan Office Depot. Di sana saya temukan
peralatan internet phone yang bernama APLIO (www.aplio.com) yang menurut
iklannya kualitas suaranya sangat baik.

Sayangnya, harganya sangat mahal. Karena lawan bicara juga harus punya
APLIO, maka setidaknya kita perlu mengeluarkan uang untuk membeli sepasang
alat yang harganya 2 x $199 = $398.

Apakah teman-teman ada yang pernah membeli peralatan tersebut. Bagaimana
kualitas suara dan sambungannya?

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Hawaii (Kongres dan Seminar Nasional Permias 1999

1999-08-12 Terurut Topik A. Syamil (by way of [EMAIL PROTECTED])

Salam Permias,

Permias Hawaii <[EMAIL PROTECTED]> wrote @ <[EMAIL PROTECTED]>

> Berhubung kita salah satu cabang Permias di Hawaii, apa ada rencana untuk
di
> tahun mendatang Kongres dan Seminar Nasional Permias di Hawaii. :-)

Dalam KSNP 1996 di San Fransisco .. seorang rekan dari Permias Hawaii
menyatakan kesetujuan Permias Hawaii untuk menjadi tuan rumah SNP 1997.
Beberapa bulan setelah selesainya KSNP 1996 .. tak ada kabar apapun dari
Hawaii tentang rencana penyelenggaraan SNP 1997.

Menginjak tahun 1997 ... datang sebuah berita dari Permias Hawaii di
Permias@ bahwa Permias Hawaii siap menyelenggarakan SNP 1997. Minggu
berganti minggu .. bulan berganti bulan, tidak ada kabar lanjutan dari
Hawaii. Akhirnya .. datanglah berita dari Permias Hawaii yang menyatakan
ketidak sanggupannya untuk menjadi tuan rumah SNP 1997.

Berita tersebut sempat menimbulkan "chaos" karena - sependek pengetahuan
saya - belum pernah ada Permias lain yang sebelumnya sudah setuju
menyelenggarakan SNP .. kemudian mandek ditengah jalan.

... Untunglah ada Permias lain yang bersedia menjadi tuan rumah SNP 1999.

Kalau Permias Hawaii ingin menjadi tuan rumah SNP 2000 ... silahkan umumkan
secara resmi tentang pencalonannya.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Tanya: Houston, TX ??

1999-07-29 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Barangkali ada yang tahu email/alamat rekan Hery Yulianto di Houston, TX?
Mohon kesediannya untuk memberi tahu ke rekan Singgih di bawah.

Terima kasih.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Singgih Wibowo <[EMAIL PROTECTED]>
To: A. Syamil <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, July 29, 1999 10:40 AM
Subject: Re: Tolong alamat


> Ass. wr.wb.
>
> thanks mas Syamil. Saya sudah coba kontak ke alat permias Massachusets
tapi
> e-mail saya engga bisa bisa masuk. Dan ternyata saya salah kutip. Yang
bener
> namanya Hery Yulianto, kuliahnya di University of Huston. Dia ambil
> manajemen perhotelan. Anda punya alamat para permias di Texas? Atau di
> Huston?
>
> Wassalam,
> Singgih
>



Belajar di USA / Oregon State University

1999-07-23 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Saya fwd surat mas Singgih dibawah ke forum@ Seingat saya ada perwakilan
dari OSU di forum@. Barangkali ada yang bisa menjawab pertanyaan di bawah.

Saya sendiri enggak pernah OSU.
Sekedar menambah info untuk mas Singgih ...
Kalau di Toledo, Ohio .. saat ini ada peraturan baru sehingga istri
(pemegang visa F-2) tidak boleh melamar Social Security Number (SSN).
Artinya, peluang kerja untuk istri tertutup habis.

Jika tidak ada tanggapan dari anggota forum@, silahkan menghubungi
International Student Office di OSU untuk masalah:

1. Penjemputan
2. Tempat tinggal sementara.
3. Contact Person Permias setempat.

Untuk info umum sekolah ke USA, bisa menghubungi:

Educational Advising Services (EAS) /
American - Indonesian Exchange Foundation /
United States Information Services (USIS)


di:


Gedung Balai Pustaka Lt. 6
Jalan Gunung Sahari Raya No. 4
Jakarta 10720
Phone: 345-2016; 345-2034
Fax: 345-2050

Dulu semuanya serba gratis. Untuk sekedar melihat katalog sekolah di USA dan
mendapatkan
buletin TOEFL / GMAT / GRE setahu saya tetap gratis. Tapi sekarang untuk
mendapatkan personal counseling harus membayar (Rp. 40.000 ??).  dan
menyerahkan pas foto 2 x 3 sebanyak 2 buah.

Silahkan juga menghubungi Homepage Kedubes USA di Indonesia:

www.usembassyjakarta.org

Disana terdapat banyak info tentang cara melamar visa, beasiswa, dlsb.

Semoga sukses.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -
From: Singgih Wibowo <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, July 21, 1999 11:37 AM
Subject: Butuh informasi


> Saya kebetulan dapat kesempatan untuk ambil PhD program di Oregon State
University untuk food biotechnology untuk fall 1999 ini. Kalau ada
temen-temen yang tahu tentang Oregon (khususnya Corvallis) tolong saya
diinformasikan bagaimana situasi di sono. Mungkin engga' untuk sambil kerja?
Atau kerjaan untuk isteri? Sekolah anak-anak?
> Rencananya, kalau mungkin, saya pingin ngajak pula keluarga kesono tahun
kedua nanti. Bagaimana kira-kira peluangnya?
>
> Siapa saja temen-temen Indonesia yang sedang di Oregon (Corvallis) yang
bisa dikontak? Cari tempat tinggal, misalnya. Atau penjemputan waktu
kedatangan nantinya. Tolong kontak ke alamat saya. Pokoknya terima kasih
banget lah ..
>
>
> Singgih
> di Jakarta
> [EMAIL PROTECTED]
>
>



Re: Bentley, MA

1999-07-23 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Silahkan kirim email ke Permias Massachusetts ([EMAIL PROTECTED]).
Mudah-mudahan ada yang membantu.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

> From: misyal <[EMAIL PROTECTED]>
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Bentley
>
> Permias netters,
> Saya akan bersekolah di Bentley - Boston,
> Buat temen-temen yang berada di lokasi tersebut, tolong tips-tipsnya dong,
> Atau mungkin ada contact person yang bisa saya hubungi?
>
> Saya tunggu...
>
>
> Trims
>
>
> misyal
>



Drug Abuse Prevention

1999-07-21 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Ada teman di Indonesia yang menanyakan lembaga/program preventif untuk
menangani drug abuse. Saya forward emailnya dibawah. Barangkali ada teman
yang tahu lembaga/program sejenis di Amerika beserta alamat/homepage nya?
Trims atas kesediaanya berbagi informasi.

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

-
Ceritanya kite-kite orang tua calon abg lagi pada bingung soal naza,
narkoba dan sejenisnya. Pendek kata semua pada berlomba cari kursi alias
berpolitik ria, sampai-sampai terlupakan masalah yang satu ini. Setelah
dilihat-lihat sekarang banyak menjamur lembaga-lembaga alias LSM tapinya
lebih banyak yang mengarah ke rehabilitasi (bisa diduitin kali). Nah
yang mengarah ke preventif aku belum ketemu, kalau ada boleh tuh di
inform.

Pengennya sih aku bisa kerja sama dengan organisasi sejenis d.a.r.e atau
yang lainnya, untuk menyiapkan program preventif yang nantinya bisa
di-compile untuk di-introduce ke sekolah-sekolah dari mulai SD. Aku coba
liat di internet, gudangnya org. sejenis ada di US. Nah . I need
your suggestion or any idea on how to establish/develop this ..

FYI, aku pernah baca di Gatra  tidak ada sekolah menengah yang bebas
narkoba .. minggu lalu disinyalir SMU Pangudi Luhur di Jakarta akan
ditutup (issue?) karena 40% muridnya terlibat narkoba ..last concern
... anakku mau dikemanakan?

Am I to worried?  I guess not.



Career Expo: Chicago, July 20 - 21, 1999

1999-07-17 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Saya fwd berita di bawah. Biasanya perusahaan High Tech lebih luwes dalam
menerima non US Citizen sebagai pekerja.

Semoga sukses.

Jabat erat,

Ahmad Syamil

-

HotJobs.com Presents WorkWorld Internet & High Tech Career Expo.

Tuesday & Wednesday
July 20 - 21
10AM - 5PM
McCormick Place North, Chicago

Over 2,000 Internet / New Media, Telecom, IT, Computer Engineering,
Systems & Networking, Technical Sales, and Marketing positions will be
available from our exclusive list of exhibitors including:

America Online
Hewlett Packard
Agency.com
Cambridge Technology Partners
Intel
James Martin & Co.
Level 3 Communications
Microsoft
MyPoints.com
Winstar

No staffing agencies or headhunters will be permitted to attend or exhibit .

Register your resume for FREE at http://www.workworld.com today!

WorkWorld is produced in association with Internet World Summer '99 and
sponsored by Internet World Magazine, Chicago Software News, Association
for Interactive
Media, and AlleyCat News.

Real Jobs. Real Companies. Real Easy.

WorkWorld Career Fair
Chicago, IL
July 20-21, 1999
10am-2pm & 3pm-5pm
McCormick Place
Produced by HotJobs.com
In conjunction with Summer Internet World!



Re: daftar diri

1999-07-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Setahu saya mbak Vanny yang harus mengontak KJRI/KBRI.
Mereka nanti yang mengirimkan formulirnya.

Jabat erat,

Ahmad Syamil

- Original Message -
From: VANNY NARITA <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, July 16, 1999 6:41 PM
Subject: daftar diri


> Salam Permias,
>
> Apakah teman2 ada yg bisa membantu mengirimkan attachment file: formulir
> pendaftaran diri ke KBRI? Atau mungkin saya harus
> kontak ke KBRI ya?
>
> Terima kasih
> Vanny



Call Collect yang murah

1999-07-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Barangkali ada teman-teman yang tahu Domestic Call Collect yang murah?
Seorang teman pakai 1-800-CALL-ATT ke telpun saya. Saya kena $4.83 di menit
pertama! Sudah 4 kali dia nelpun saya. Artinya .. saya kena hampir $20 untuk
4 x 1 menit pertama. Gile bener ...:(

Jabat erat,


Ahmad Syamil



FWD: Perminyakan: Lowongan Kerja

1999-07-16 Terurut Topik A. Syamil

Salam,

Saya fwd berita di bawah. Saya sendiri tidak ada hubungan sama sekali dengan
perusahaan di bawah.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

-

>From Alam <[EMAIL PROTECTED]>

Rekan-rekan Permias , berikut kesempatan kerja yang
ditawarkan "Piper-Morgan Associates", Houston.
Mudah-mudahan bermanfaat.


alam


>Dear Syamsu Alam:
>
>As per our conversation, below is the jobs opportunities for Indonesian
>graduates and the instructions to send resume.
>
>Please give me a call at 1-800-966-9927 or (713) 840-9922 if you have
>any questions.
>
>Thank you and best regards,
>
>Nia Soeharto
>Piper-Morgan Associates
>3355 W. Alabama, Suite 1120
>Houston, TX 77098
>Tel. 1-800-966-9927; (713) 840-9922
>
>--
>Jobs opportunities
>
>Our client, a Jakarta based energy exploration and transmission company,
>has immediate openings in its crude oil and natural gas pipeline and
>marketing division.=20
>
>Requirements:
>=B7 college education
>=B7 Indonesian citizenship=20
>=B7 fluency in Bahasa Indonesian and English
>=B7 With the exception of the Business Analyst positions, all others
>require experience in gas or crude oil pipeline industry.=20
>
>
>We seek sharp individuals with strong technical skills and leadership
>potential who can advance to key positions with this multi billion
>dollar public company.=20
>Positions offer top pay, benefits and an employee oriented culture.
>
>BUSINESS ANALYSTS:=20
>Recent MBA with some professional experience in accounting, finance,
>economic or engineering. Will perform economic and investment analysis
>for large scale projects, assist in preparation of corporate cash and
>earnings forecasts, help train others in economic and financial matters.
>
>GAS ACCOUNTANTS:=20
>Generate and issue allocation, attribution and billing statements in
>accordance to contractual arrangements and ensure that revenues are
>received and distributed in accurate and timely fashion. 1+ year direct
>exp.
>
>PIPELINE CONTROLLER:=20
>Will manage gas production demands and delivery requirements in
>accordance with contractual and operational requirements. 1+ year direct
>exp.
>
>GAS COMMERCIAL NEGOTIATOR:=20
>Will negotiate, implement and administer oil & gas contracts of all
>types. This is a senior level position requiring at least 10 years
>energy industry experience with 5+ years direct experience. Supervisory
>background, strong business acumen.
>
>PROJECT INVESTMENT ANALYST:=20
>Senior Level.=20
>Facilitate multi-functional teams through complex development decisions,
>perform discounted cash flow analysis on investment prospects, negotiate
>with government officials on tax/royalty issues and prepare cash and
>earnings reports. 5+ years direct exp.
>
>ATTORNEY:=20
>Senior level with experience in gas/oil contracts.
>
>
>Please email or fax resume and cover letter in confidence to:
>Will Darroh
>3355 W. Alabama, Suite 1120
>Houston, TX 77098
>e-mail: [EMAIL PROTECTED]
>Fax: (713) 966-9927
>
>When e-mailing resumes please use either WordPerfect or MS Word format.
>



Maaf (Re: Mbak Mega, "Beauty and the Beast," Meditation, and Twice a Year

1999-06-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Mohon maaf. Berita diatas terkirim 2 kali tanpa saya tahu sebabnya.
Selain itu  ... header "Milis Keluarga Muslim" nongol  juga tanpa saya
tahu sebabnya.

Sekali lagi mohon maaf.

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

- Original Message -----
From: A. Syamil <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, June 11, 1999 5:18 PM
Subject: Mbak Mega, "Beauty and the Beast," Meditation, and Twice a Year


> OO
> *   MILIS KELUARGA MUSLIM HANNOVER (KMH) *


 - dihapus -



Mbak Mega, "Beauty and the Beast," Meditation, and Twice a Year

1999-06-11 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Harian terkemuka The Wall Street Journal tanggal 10 Juni 1999 menurunkan
laporan menarik tentang Mbak Mega di halaman pertama. Setelah membaca
laporan yang saya sertakan di bawah tentunya rekan-rekan bisa mengerti
kenapa saya menulis subject  "Mbak Mega, "Beauty and the Beast,"
Meditation, and Twice a Year."

Selamat menikmati.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH

***

 June 10, 1999

Indonesians Seek Change Through
The Daughter of a Former Autocrat
By ROBERT FRANK and JAY SOLOMON
Staff Reporters of THE WALL STREET JOURNAL


JAKARTA, Indonesia -- Cheering for change and demanding new blood in
politics, Indonesians have taken to the polls and voted in droves for ...
the daughter of a former president.


"Her father was a great leader," says Andi Supani, a noodle peddler in
Jakarta, referring to the legendary autocrat Sukarno. "He united the
country, and that's what we need now."

After Monday's historic elections here -- the first free vote in more than
40 years -- Indonesia is waking up to an unsettling question: Who did we
elect, anyway? The vote promised a break from the past and a leap forward to
a new democracy. Now, it's beginning to look more like a small step for
democracy and a giant leap backward to the halcyon memory of a late
president.

Though only a small fraction of the votes have been counted, early results
and anecdotal evidence suggest that the biggest vote-getter in the
parliamentary elections will be the party of 52-year-old Megawati
Sukarnoputri, Sukarno's daughter and, in recent years, a popular opposition
leader. Even with a strong showing at the polls, she won't be assured the
presidency: That selection process will probably involve months of back-room
politics ahead of a November vote by the Parliament that was elected Monday.
At the least, she is likely to play a key role in the nation's new
democracy.

The trouble is, her chief political asset is her name. A college dropout,
Ms. Megawati dislikes debate, avoids the press and meditates to seek advice
from her dead father. Her favorite movie is Disney's "Beauty and the Beast,"
which she has watched more than 50 times.

Unusual for the West, perhaps, but not in many developing democracies. Ms.
Megawati is just the latest product of the political dynasties that have
taken root in Asia. Call them legacy leaders -- privileged, inexperienced,
but well-meaning relatives of national patriarchs who win office based more
on pedigree than on policy. Not surprisingly, many have failed as
politicians.

Granted, the West has its share of ruling families. Witness the Kennedys, or
the candidacy this year of George W. Bush for the presidency and possibly
that of Hillary Rodham Clinton for the Senate.

But Asia has taken the legacy leader to extremes. In Sri Lanka, President
Chandrika Kumaratunga is the daughter of two prime ministers. Her father was
assassinated in 1959, and her mother, Sirimavo Bandaranaike, took over in
1960. Today, the mother is prime minister and the daughter is president.


In Malaysia, one of the most-talked-about possible successors to Prime
Minister Mahathir Mohamad is the wife of jailed politician Anwar Ibrahim. In
India, Sonia Gandhi, the widow of murdered former Prime Minister Rajiv
Gandhi, is emerging as the top candidate for prime minister in the coming
elections, despite having been born an Italian Catholic.

In Bangladesh, Sheik Hasina Wajed, the widow of Sheik Mujibur Rahman, the
nation's founder, has calmed ethnic conflicts and begun settling old
disputes with India, although her battles with the country's previous prime
minister (also a political widow) have hampered development.

Why is Asia prone to legacy leaders? Part of the reason is cultural: In many
Asian countries, the traditional devotion and loyalty to family persists --
not just in politics, but in business and the arts, as well. Sitar
impresario Ravi Shankar recently toured the world with his daughter,
presenting her as his musical "heir." Dynasties also fill a spiritual need.
In Indonesia, like much of Southeast Asia, voters believe the spirits of
fallen leaders live on through their children. Campaign T-shirts and posters
for Ms. Megawati often showed the smiling face of her father in the
background. Ms. Megawati has told advisers that she visits her father in
dreams, a claim that boosts her credibility with voters.

Yet dynasties and politics produce troubled offspring, as many of the
families admit. The late Jawaharlal Nehru, the former Indian prime minister
whose daughter, Indira, was Rajiv's mother and Sonia's mother-in-law --
scorned dynasties as being antidemocratic. In his book "Glimpses of World
History," which he wrote in prison in 1934, Mr. Nehru criticized Napoleon
for his "curious and vulgar passion for pushing on his family ... and [for
being] very keen on founding a dynasty." Ms. Kumaratunga of Sri Lanka once
said in an interview: "Dynastic control of parties is not good."

Still, a powerf

To administrator Permias@

1999-06-08 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Barangkali ada administrator Permias yang bisa menanggapi permintaan mbak
Nina di bawah. Di banyak mailing list yang saya ikuti, sudah banyak yang
bisa otomatis 'meletakkkan' nama mailing list nya di bagian subject.

Apakah hal ini tidak mungkin dilakukan oleh Permias@?

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH
- Original Message -
From: Anna F. Poerbonegoro <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, May 28, 1999 5:40 AM
Subject: subject on email messages


> Hallo, Admin,
>
> I have a request: Bisa nggak, di setiap subject di email, diberi semacam
> tanda [otomatis] atau note gitu, i.e. [permias]. Maaf saya nggak tau apa
istilahnya,
> maklum not computer literate. Akan sangat berguna, supaya kita bisa
langsung
> tau, email tersebut dari listserve mana.
>
> Makasih,
>
> Nina



Indonesia: No. 2 terkorup di dunia

1999-06-08 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Majalah Business Week (www.businessweek.com) edisi 14 Juni 1999 yang sudah
nongol hari ini memuat tabel kecil tentang negara terkorup didunia.
Indonesia menduduki rangking No. 2 terkorup di dunia setelah Nigeria.

Siapapun yang membuat ranking, Indonesia biasanya selalu menduduki ranking
"top 5" ... entah itu bersama-sama Rusia, Cina, Kenya .. atau negara
lainnya.

Semoga pemerintah yang baru bisa membuat Indonesia lebih bersih. Jangan pula
dilupakan, orang yang duduk dipemerintahan sulit untuk korupsi sendirian.
Kemungkinan besar pihak swasta dan masyarakatpun ... termasuk juga anggota
mailing list ini   pernah melakukan KKN .. entah itu skala besar ataupun
skala kecil. Akankah kita membutuhkan pergantian generasi sebelum menjadi
negara yang lumayan bersih dalam hal korupsi?

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Wiranto and Indonesia's election

1999-06-07 Terurut Topik A. Syamil

 Salam Permias,

Tampaknya Wiranto masih memegang peranan penting pasca PEMILU. Setidaknya,
begitulah analisa WSJ dibawah.

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

*
 June 7, 1999

Wiranto-Led Armed Forces
Could Seal Habibie's Fate

By RAPHAEL PURA

Staff Reporter of THE WALL STREET JOURNAL


JAKARTA, Indonesia -- Last year, Indonesia's top soldier, Armed Forces
Commander Gen. Wiranto, was elemental in replacing President Suharto with
B.J. Habibie. This year, he could determine whether Mr. Habibie keeps his
job.

In the contest to select Indonesia's next president, Gen. Wiranto holds a
possible trump card -- the complex electoral process still gives the
military a potentially decisive voice. "The armed forces will become a
beauty queen," predicts Indria Samego, a military analyst and adviser to Mr.
Habibie. "Everybody will want to have a special relationship with her."

Indeed, Gen. Wiranto is already being mentioned as a vice-presidential
candidate for either Mr. Habibie or Megawati Sukarnoputri, the popular
opposition leader who is expected to make a strong bid for the presidency.
Some analysts say he could even emerge as a compromise nominee for the top
job, under the right circumstances.

Taking a Neutral Stance

The 52-year-old Gen. Wiranto is coy about such speculation. A careful,
tight-lipped officer, he has promised that the military -- which openly
worked for Mr. Suharto and his Gololongan Karya Party, or Golkar, in past
elections -- will be "neutral" this year. But he has also declared that
Indonesian political parties are free to nominate anyone they want, and he
hasn't said he would reject a nomination for either top job.

Staying neutral might be hard for the military, which has been involved in
politics since its inception almost 55 years ago, during Indonesia's fight
for independence from the Dutch. The military's combination of defense and
political roles was enshrined in a doctrine called dwi-fungsi, or dual
function; under Mr. Suharto, military officers served as provincial
governors, ran state-owned businesses, pervaded the bureaucracy, and
performed a raft of other nondefense tasks.

That is partly what makes Monday's parliamentary vote a milestone: it
formally breaks Mr. Suharto's three-decade military-backed rule, and is
Indonesia's first free vote in 44 years. But in terms of selecting a
president, it is just the beginning of the battle. In coming months, the
president will be picked by the People's Consultative Assembly, a 700-member
body made up of elected representatives, indirectly selected members, and 38
military appointees. If Monday's poll doesn't produce a clear-cut favorite,
Gen. Wiranto and his armed forces could swing the presidential ballot, which
is currently set for November.

Test of Will

"This is the great exam for the military -- does it really have the strong
will, the strong confidence to be neutral?" asks Maj. Gen. Agus
Wirahadikusumah, a senior aide to Gen. Wiranto. The military will take its
cue from its commander. "If Wiranto says 'A," it's 'A,' " says Maj. Gen.
Agus.

What will he say? Gen. Wiranto and Mr. Habibie -- who is Golkar's current
presidential candidate -- weren't natural allies a year ago. In fact, Mr.
Habibie traditionally had been closer to the general's rival camp of
aggressively pro-Islamic officers. But the two men have stood by each
another in various crises since. Last month, for example, Gen. Wiranto
helped Mr. Habibie secure Golkar's nomination as its presidential candidate.
"Habibie believes that Wiranto is loyal to him," says a senior adviser to
the president.

Still, Ms. Megawati's party, the Indonesian Democratic Party-Struggle, or
PDI-P, and its allies reckon that they can lure Gen. Wiranto to their side
by stressing their credentials as nonsectarian nationalists to the
like-minded general. "If you ask if a man like Wiranto is basically
acceptable [to us], he is," acknowledges Kwik Kian Gie, a key Megawati
adviser and secretary-general of the PDI-P.

Gen. Wiranto declined to be interviewed for this article.

Some analysts expect the military to back whichever political coalition
appears likely to provide the most popular, and, therefore stable, new
government.

"It's logical for the armed forces to be neutral at present," to see who
does well in Monday's vote, says Harold Crouch, a military specialist at
Australian National University. "If it's equal, Wiranto will be in a
wonderful position to get concessions for the military."

Gen. Wiranto's prize might be even bigger. If the presidential contest
deadlocks in the People's Consultative Assembly, competing party coalitions
might ask Gen. Wiranto himself to join them as a compromise nominee for the
No. 1 post, say some political analysts.

There is irony in all of this. By the time Mr. Suharto quit a year ago, the
once-proud armed forces had become Indonesia's most reviled institution.
Many Indonesians saw its officer corps as venal and riven by internal
politics, enmes

Kampanye PDI-Perjuangan

1999-06-06 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Berikut saya sampaikan komentar singkat tentang kampanye PDI-Perjuangan dari
seorang ibu. Ada komentar balik?

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

-- Forwarded message --
Date: Mon, 31 May 1999 09:45:44 +0700 (WIB)
From: Sri Suwardhani <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [itb75] kampanye PDI-P

Hari minggu tgl 30/5/99, kebetulan hari Raya Umat Budha, dan dianjurkan
kepada partai2 untuk tidak berkampanye.
Tapi didaerah Bandung yang katanya kampanye berjalan lancar alias
aman alias tidak ada gontok2an, ternyata PDI-P melakukan kampanye (pawai
kendaraan) yang sama sekali "tidak Simpatik". Malahan menurut saya terlalu
brutal, saya bisa bilang brutal, karena saya kebetulan melihat dengan mata
kepala sendiri, sepanjang perjalanan Cimahi-Bandung(Dago).
Kenapa saya bisa bilang brutal??
> Dalam satu sepeda motor, kebanyakan dinaiki oleh tiga orang, satu orang
  putri dan duduk ditengah2 antara dua putra, kemudian kaki si putri ini
  dinaikkan ke kaki si putra yang didepan (saya sampai ngelus dada...
  astagfirullah...bener2 mulai zaman eduan). Dan itu tidak hanya satu
  motor, beberapa motor., padahal di mobil saya bawa dua ponakan
  putri., bisa dibayangkan ..kalau yang naik motor itu putra-putri kita??,
  dimana moral calon2 penerus bangsa itu.
> Yang kedua, diatas kap mobil yang biasa naik hanya putra2 saja, ini
  putra-putri dan dengan bangganya dan sambil melambaikan bendera
  kebanggaan PDIP. Tapi yang mengagetkan saya, ternyata putri2 itu
  dipegang (dalam posisi dipeluk) oleh kaum putranya, mudah2an itu adik
  atau saudara, kalau bukan...
  Dan ada putri yang bak putri ikan duyung dengan stylenya berpose diatas
  kap mesin..cckcckcckcck
> Ketiga, sesampainya di Dago..saya bertemu dengan rombongan PDIP yang
  konvoi sepeda motor, begitu saya perhatikan memang tidak sevulgar
  sepanjang jalan arah dari BDG-Cimahi, tetapi yang menaiki sepeda motor
  itu banyak yang masih bayek/piyek alias anak dibawah umur, masak
  kita akan selalu berkomentar..wah kalau ada apa2 yah salah sendiri..,
  gimana kalau diantara mereka terselip anak2 temen2 kita sendiri??, anak2
  itu kan aset bangsa...saya bener2 prihatin deh
Yang saya ingin tanyakan kepada kader PDIP (mungkin diantaranya ada temen
kita sendiri), bagaimana bangsa kita akan dibawa ke ERA yang lebih maju
atau minimal lebih baiklah dari yang kemarin, kalau untuk mengontrol
massanya saja tidak bisa?? Karena menurut saya "KONTROL ke BAWAH" itu
sangat penting untuk membenahi "BUDAYA" kita yang sudah hancur..cur...cur
berantakan...
wass,
Sri SHPR



$100 Billion diparkir di luar negeri

1999-06-05 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Majalah Business Week tanggal 7 Juni 1999 yang sudah terbit hari ini memuat
berita menarik tentang Indonesia. Salah satu isi berita adalah banyaknya
pengusaha Indonesia yang memarkir uangnya di luar negeri. Jumlahnya sekitar
$100 billion. Suatu jumlah yang luar biasa besarnya.

Di awal krismon .. seingat saya Drs. Christianto Wibisono dari Pusat Data
Bisnis Indonesia pernah mengungkapkan perkiraan jumlah uang pengusaha
Indonesia yang diparkir di Singapura dan kota lainnya di luar negeri. Saya
enggak ingat jumlah persisnya. Yang jelas dia bilang uang itu lebih dari
cukup untuk membayar cicilan hutang perusahaan mereka .. kalau mereka mau.

Sayangnya, banyak pengusaha Indonesia yang senang dengan aji mumpung:

- Ketika perusahaan untung .. banyak keuntungan yang masuk ke kantong
pribadi.
- Ketika perusahaan buntung ... hal yang sebaliknya tidak terjadi.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Melihat Indonesia di Tangan Mega

1999-06-05 Terurut Topik A. Syamil

Salam Permias,

Saya sampaikan berita dari Surabaya Pos.
Selamat menyimak.

Jabat erat,

Ahmad Syamil
Toledo, OH

*

Melihat Indonesia di Tangan Mega


 PERCAYA atau tidak, banyak orang mulai bertanya begini:
 "Bagaimana ya nantinya Indonesia di tangan Mega?" Pertanyaan ini
 tidak saja muncul dari luar kandang PDI Perjuangan (PDI-P), tapi
 juga dari para pejuang banteng sendiri. Mengapa? Tentu saja
 karena Mega adalah kandidat presiden yang paling diperhitungkan
 saat ini, dibanding Wiranto, Amien Rais, atau Gus Dur sekalipun.
 Satu lagi --ini yang mengkhawatirkan--, lantaran konflik internal
 yang dahsyat sekaligus ultrapelik di tubuh banteng bermulut putih
 itu disinyalir juga bakal berimbas pada keutuhan bangsa ini. Itu
 sebabnya, nasib Indonesia dan PDI-P sendiri bakal juga ditentukan
 performance pribadi serta politik Mega. Apa maksudnya? DALAM
 sebuah percakapan di kafe hotel berbintang, seorang pengurus
 teras PDI-P sempat berkeluh kesah kepada Surabaya Post. Kata
 salah satu tokoh penting PDI-P ini, Mega sekarang sudah berubah,
 tak seperti dulu lagi. Putri Bung Karno ini mengambil jarak
 dengan banyak orang, bahkan yang dulu mendukungnya mati-matian
 dengan risiko darah bahkan nyawa. "Saya dulu bebas masuk ke
 ruangan Mbak Mega. Ya makan bersama, ngomong-ngomong enak. Jadi
 enak saja kalau mau ketemu Mbak Mega. Tapi sekarang? Ibaratnya,
 makan semeja saja sudah nggak bisa," ujarnya mengudar keluh.
 Keluhan serupa juga datang dari seorang kader PDI-P Surabaya,
 yang dua pekan lalu berangkat ke Jakarta hendak menjumpai
 pemimpin besarnya. Tapi apa mau dikata, di sekitar Mega ternyata
 berdiri pagar protokoler nan kukuh-ketat. "Begitu nyampai di
 kantor, saya dicegat orang DPP. Saya tidak diizinkan bertemu Ibu
 Mega. Katanya, pesan cukup disampaikan lewat dia...," ujarnya.
 Walhasil, sang kader musti menelan kecewa. Dia harus balik ke
 Surabaya tanpa sempat sedetik pun bertemu Mega. "Kok begitu ya?
 Perasaan, Ibu Mega dulu ndak begitu?" katanya lagi dengan nada
 tanya. Ada apa memangnya dengan Mega? Sebetulnya ini sudah
 rahasia umum dan terbeber jelas di media massa: bahwa kandang
 banteng perjuangan itu tengah gelisah oleh konflik internal.
 Sudah banyak terdengar bagaimana Mega dikepung beragam kubu yang
 diciptakan para pengikutnya. Sudah menjadi cerita lama pula
 bagaimana sang suami, Taufik Kiemas, amat ketat mengawal segenap
 kebijakan Mega. Begitu pula pertarungan klik Taufik dengan
 kelompok Haryanto Taslam, Soetardjo Soerjogoeritno, dan kelompok
 ITB (Laksamana Sukardi dan kawan-kawan). Belum lagi "pertarungan
 tradisional" unsur PNI dan Parkindo akibat tak tuntasnya fusi.
 Dan belakangan, seiring keputusan Mega mengibarkan PDI-P sebagai
 partai terbuka dan kebutuhan partai akan SDM yang siap pakai,
 datanglah rombongan pensiunan tentara dan bekas Golkar.
 Kedatangan para mantan pendukung gigih Orde Baru itu membuat
 kandang PDI-P kian pengap. Apalagi, kafilah terakhir ini --yang
 dimotori Mayjen Purn Theo Sjafei, Brigjen Purn Sembiring Meliala,
 Jakob Tobing, dan Prof Dimyati Hartono-- dinilai sukses
 mempengaruhi Mega, sampai-sampai geng Taufik sendiri nyap-nyap.
 Kubu-kubu itu saling berebut pengaruh ke Mega. Dan repotnya,
 seperti diungkapkan pakar politik dari UI, Eep Syaefulloh Fatah,
 Mega bukanlah manajer konflik yang baik. Maka, jadilah Mega
 terpencil kesepian di tengah pusaran konflik para pengikutnya.
 "Akibatnya ya itu, Mbak Mega jadi menjaga jarak dengan semua
 pihak. Sekarang ini, yang diajak omong Ibu Mega cuma Kwik Kian
 Gie, karena dia dinilai paling netral dan jernih. Nggak punya
 ambisi apa pun, kepingin jadi menteri saja tidak, apalagi cuma
 caleg," kata kader PDI-P yang tak mau disebut namanya. Ini
 diperparah oleh gaya masing-masing kubu yang di mana-mana
 mengklaim paling dekat dengan Mega. "Mereka memagari Ibu Mega
 sedemikian ketat, sehingga kami-kami ini nggak bisa lagi leluasa
 bertemu beliau," ujar kader itu lagi. Pertarungan Intern Yang
 jadi persoalan, menjelang proses pemilu --terutama masa
 penyusunan caleg-- pertempuran itu menjadi kian sengit dan
 cenderung susah dikontrol. Masing-masing kubu, melalui kaki
 tangannya di daerah-daerah, saling melakukan gerilya dalam
 penentuan caleg. Tak heran kalau kemudian meruyak banyak protes
 dari daerah. Sebabnya macam-macam, tapi menjurus ke satu arah:
 distribusi kue kekuasaan yang tak merata dan cenderung
 meninggalkan kader-kader lama yang telah berjuang sekian tahun di
 sisi Mega. Dalam penyusunan caleg misalnya. Banyak kader lawas
 yang militan tersingkir. Sementara pendatang baru dari eks
 tentara-Golkar merajalela. Tercatat, paling tidak 28 eks
 tentara-Golkar yang ada di DPP --terut

Kartu Telpon

1999-06-04 Terurut Topik A. Syamil

Halo semua,

Lola wrote at forum@:

> Akhir-akhir ini saya banyak sekali terima penawaran tentang kartu telpon
> murah dari USA ke Indonesia.
> Penawarannya menarik sih, karena harganya jauh sekali lebih murah dari MCI
> atau AT&T.
> Tolong dong teman-teman yang udah pengalaman kasih tau, bener ngga' sih
> kartu murah itu..?? soalnya saking murahnya saya jadi malahan ngga'
percaya.
> Ditunggu informasi dari teman-teman ya...

Kartu telpun murah yang beneran ada .. yang bohong juga banyak.
"Scam" kartu telpun murah itu pernah diungkapkan oleh Wall Street Journal.
Biasanya .. sasarannya adalah orang asing yang tinggal di Amerika.
Kartu telpun "bohong" bisa dipakai beberapa lama .. kemudian 'tewas'
sementara uang kita sudah melayang.

Saya juga pernah membeli kartu telpun murah khusus untuk telpun ke
Indonesia.
Saya terus terang kecewa karena beberapa hal:

1. Nada sibuk sering terdengar. Dengan kata lain: kita sering enggak bisa
nelpun lewat 1-800 + PIN yang diberikan. Sementara jika pakai long distance
carrier ... langsung nyambung ke Indonesia.

2. Walaupun ada nada sibuk  .. ternyata kartu saya tetap kena "charge."

3. Walaupun waktu yang tersisa di kartu tinggal beberapa menit lagi ..
ternyata sang kartu telpun enggak mau di pakai lagi.

Kalau beli kartu telpun .. saran saya beli saja dalam satuan kecil ($10 -
$20). Jadi .. kalau rugi enggak terlalu banyak.

Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



  1   2   >