Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Wahabi bukannya nabi baru dalam berislam ? Buktinya semua aliran langsung 
dianggap sesat ?  :))




Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 05:21:18 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Soal kedekatan iya tapi tentu saja sikonnya beda. Di Pakistan sedang 
bergejolak,perang melawan penjajahan Inggris. Apakah di Arab spt itu 
juga? Apakah terus kerajaan Saudi menghapus jihad? Apakah terus si 
Saud mengaku sbg nabi? or Mahdi? or Isa as sekaligus?

Andaikan Ahmadiyah berdekatan dengan Inggris untuk membangun kejayaan 
Pakistan ato kemerdekaan Pakistan sih oke2 saja. Namun kan Ahmadiyah 
menyatakan dirinya sebagai gerakan dakwah, bukan gerakan politik. 
Jadi, sebagai gerakan dakwah dia berdekatan dgn Inggris tuk apa? Mau 
menyebarkan akidah Ahmadiyah yang mengaku MGA sbg nabi? 
he..he..Inggris gak bakal peduli mo nabinya sapa di dalam Islam. Yang 
penting elu tunduk ama gw!

Ada lg yang saya mau komentarin ttg yg diceritakan olh mas Ase soal 
Muhammadiyah, NU, Belanda dll itu semakin menunjukkan bahwa pada 
prakteknya agama gak bisa dipisah dari negara di bumi Indonesia ini 
ato juga di bumi negara Islam. Kalo saya pikir malah jangan 
dipisahkan tapi diberi tempatnya masing2 dalam bernegara...:-). 
Ditempatkan pada tempatnya krn agama Islam itu sangat luas 
dimensinya. Adil kan? Sekularisasi yes, sekularisme no...:-)

Masalahnya lagi, pemerintah sendiri yg suka nyampur2in alias tidak 
melakukan sekularisasi (penempatan yg proporsional)

Lah kok jadi gene?

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wikan Danar Sunindyo 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 namanya juga nimbrung mas ...
 mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
 ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan 
inggris tho?
 lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan 
inggris
 untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
 Arabnya si Saud
 
 soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
 kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
 bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka 
harusnya
 India dan Pakistan melawan Inggris
 di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India  Pakistan itu
 dibebaskan oleh Inggris
 ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya 
pemerintah
 Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
 dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris
 
 demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan 
Turki
 kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
 pada Khalifah Islam
 nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara 
Turki
  yang dalam perspektifnya Inggris adalah pembebas
 
 jadi siapa yang islam siapa yang kafir?
 siapa yang pembebas siapa yang penjajah?
 
 salam,
 --
 wikan
 
 On 6/20/08, wawan wawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
 
 
 
 
  sik .. sik ...
   mengko disik tho mas ...
 
   ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
   atau lagi bahas apa sih ?






[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: [mediacare] Masihkah pingin study ke jazirah Arab ??

2008-06-21 Terurut Topik mediacare

  - Original Message - 
  From: denix 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Saturday, June 21, 2008 1:15 PM
  Subject: [mediacare] Masihkah pingin study ke jazirah Arab ??


  Dari milist tetangga. Semoga ada tanggapan dari FPI

  --- On Wed, 6/18/08, wisanggeni kusuma [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:

  Subject: [nisem] masihkah pingin study ke jazirah arab ??
  Date: Wednesday, June 18, 2008, 1:44 PM

  Catatan seorang Teman, Baca dan renungkan

  Sekitar tiga minggu yang lalu dalam kesempatan Umroh bersama dengan 
  temen2 TKI dan pejabat RI, banyak informasi kejadianh gunung es yang 
  terungkap dalam obrolan kami:

  Saat saya diminta berangkat ke Arab untuk memperoleh beasiswa 
  Research Assistant  S3, seorang staff KBRI disini (yang saya 
  hormati) memberi pesan singkat yang memberikan banyak 
  pertanyaan. Mudah2an kedatangan segera teman2 S2  S3 ini nanti akan 
  dapat MEMPERBAIKI CITRA Indonesia di sini. Apa nih artinya? Waktu 
  itu saya bertanya2.

  Satu minggu kedatangan kami di KSU-Riyadh, saya sudah mulai akrab 
  dengan beberapa staf disana (meski saya nggak bisa bhs Arab). Salah 
  satunya adalah Vice Dean college saya. Dengan bersemangat beliau - 
  pejabat Arab di Uni kami menyatakan, Do you know, there are 
  1.000.000 Indonesian in Arab and most of them are drivers and 
  house keepper!

  Kemudian beliau menambahkan, We invites muslem countries to come 
  here to receive our scholarships, because they will come here not 
  just because study; because they also want to Umroh  Hajj (bener 
  juga sih yah.

  Nah komentarnya yang sedikit mencubit hati saya adalah: I am sure..your 
father is difficult to come here for hajj.. 

  Emang semua orang Indonesia miskin.I hope you can increase 
  Indonesian imange here..

  Wuaduuuhc. Belum lagi masalah gaji saya saat itu beliau merasa gaji 
  saya sudah gedhe (karena dibandingkan standar TKW/driver disini 
  sudah 4x-nya)..dan saya pasti sangat seneng sekali, yakin beliau.

  Ya Alloh, padahal kami kesini bukan untuk uang! kami ke sini untuk ilmu dulu.

  Pengalaman lain, kalo temen2 jalan2 di Arab maka pedagang/orang2 
  akan menilai kita warga kelas 2 (meski ada kelas 3 yakni 
  Bangladesh.. karena dibayar 200 reyal/bulan mau), sehingga 
  seringkali kita tidak begitu diperhatikan/ dihormati. 

  Seringkali kita mesti menyombongkan diri: we are student here PhD!..baru 
perlakuan birokrasi atau pelayanannya jadi sangat jauh lebih mudah.

  Pengalaman itupun saya rasakan waktu masuk di Bandara/Imigrasi 
  pertama kali, sejak di Dubai dan di Riyadh antrian panjang buruh 
  migrant wanita kita mengular.

  Banyak beberapa diantara mereka yang bahasa Arab nggak bisa, Englishpun nggak 
bisa, sehingga pernah dijumpai seorang TKW yang kebingungansalah terminal 
keberangkatan transit di Dubai gara2 nggak ngerti pengumuman dalam bahasa 
Arab/English (wuaduh!). 

  Kita bisa bayangkan antrian panjang (mungkin 100-an orang) TKW/TKI kita di 
Dubai dan Arab tersebut terjadi setiap hari.

  Nah, yang sering nggak disadari TKW kita, begitu sampe di Arab 
  mereka sudah lega, padahal setelah masuk imigrasi dan lolos mereka 
  TIDAK BISA keluar Arab lagi kecuali mengurus Visa Exit Permit 
  (sangat beda dengan negara2 non-Arab) yang mesti butuh persetujuan 
  instansi penanggung jawab dia Nah jadinya, masuklah TKW/TKI kita ke 
  sistem sarang di mana kuncinya yang pegang majikan/instansinya.

  Keluar dari Bandara, beruntung kalo TKW kita langsung dijemput 
  majikannya, kalo tidak akan banyak supir2 taxi yang langsung merebut 
  tas dan meminta no telepon majikannya. Beruntung kalo sopir taxinya 
  baik yakni mengantar ke rumah majikan. Setelah majikan TKW/TKI 
  tersebut sanggup membayar. Kalo tidak beruntung, sangat berbahaya 
  (baca: tidak aman) bagi TKW kita bepergian sendiri di Arab.

  Sampe di rumah majikan, mulailah babak sulit berikutnya. Pengakuan 
  seorang TKI saat itu waktu ngobrol dengan saya: setelah di rumah 
  majikan negosiasi gajipun berlangsung. Sebenarnya lebih tepat 
  bukan enegosiasif karena TKI apalagi TKW kita sudah tidak punya 
  pilihan lain (mau tidur/pergi/ hidup dimana?)..gaji standar 800 
  reyal (hanya Rp 2jt/bulan) akan diturunkan menjadi 500-600 reyal 
  (Rp 1.300.000/ bln) 

  (beruntung TKI laki2 yg jadi sopir, karena mereka 
  bisa kabur cari bos baru..jadi standar mereka 800 reyal 
  (makan  keperluan lain tanggung sendiri: rata2 300-400 reyal/bulan). 

  Coba kita bayangin penghasilan bersih Rp 300rb-700rb perbulan 
  untuk membeli kebebasan rekan2 TKW kita. yach kebebasan mereka 
  terbeli, karena saat TKW (khususnya TKW/buruh wanita kita) masuk ke 
  rumah majikan mereka di rumah itulah apapun bisa terjadi tanpa 
  siapapun mengetahui.

  Rekan2, yang sangat menyedihkan setiap hari. setiap hari hanya untuk 
  di Riyadh saja pasti ada TKW/TKI kita yang kabur ke Sekolah 
  Indonesia Riyadh (SIR). Mengapa tidak kabur ke KBRI, karena lebih 
  sulit harus melewati pos penjagaan 

[wanita-muslimah] Apa benar Abraham tak pernah ngamuk menghancurkan berhala?

2008-06-21 Terurut Topik mediacare
Berikut masukan dari milis sebelah. Yang saya tanyakan, apa benar di Alkitab 
tak menyebut Abraham
menghancurkan berhala? Lalu apa benar ajaran Islam malah mengizinkan sang anak 
durhaka kepada orang tua?  Contohnya pembunuhan raja-raja di masa lalu oleh 
keturunannya karena perselisihan paham dan perbedaan agama/kepercayaan belaka.

Mohon petromaksnya..

-

Kata-kata Anda, apakah anda juga tahu bahwa pada jaman Nabi Ibrahim 
dahulupun berhala telah juga dihancurkan.

Kesimpulan itu Anda ambil dari Alquran, tetapi jika Anda baca 
Alkitab yang disusun orang Yahudi tidak ada cerita Ibrahim 
menghancurkan berhala. Dalam Alquran diceritakan Ibrahim 
menghancurkan berhala yang disembah ayahnya, artinya anak melawan 
bapaknya sendiri. Cerita itu tidak ada di dalam Alkitab dan tidak 
logis dalam budaya Yahudi anak menentang bapaknya. Saya rasa juga 
dalam budaya kita jika ada anak menentang bapaknya akan dicap 
durhaka. Cerita tentang Ibrahim disusun secara tertulis oleh bangsa 
Yahudi sekitar 700 tahun sebelum Masehi artinya sekitar 1200 tahun 
sebelum Muhammad lahir. Anda bayangkan 1200 tahun bukankah waktu 
yang sangat panjang dan jika Anda baca cerita Ibrahim di dalam 
Alkitab Anda akan melihat perbedaannya.

Apa yang Anda katakan akan datang nabi pengganti Isa, dicantumkan 
dalam Alquran (61:6), Bai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah 
utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab (yang turun) sebelumku, 
yaitu Taurat dan memberi kabar gembira dengan (datangnya) seorang 
rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad).
Di dalam Injil yang disebut rasul adalah murid Yesus yang 12 orang 
dan mengenai nabi memang Yesus mengatakan akan datang nabi-nabi 
palsu. Yesus mengatakan, Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang 
datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya 
mereka adalah serigala yang buas. Dari buahnyalah kamu akan mengenal 
mereka. Dapatkah orang yang memetik buah anggur dari semak duri atau 
buah ara dari rumput duri? Demikianlah setiap pohon yang baik 
menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik 
menghasilkan buah yang tidak baik. (Matius 7:15)

Memang tidak mudah melihat mana yang benar, apalagi jika Alquran 
dipercaya sebagai kata-kata Allah dan selalu dijadikan refensi 
kebenaran.

Jika kita mau mencoba menguji apakah Alquran sungguh-sungguh kata-
kata Allah yang dijamin kebenarannya kita dapat mulai dari hal yang 
sederhana. Kita dapat meneliti sejarah Alquran itu sendiri.
Alquran adalah kumpulan ayat-ayat yang diucapkan Muhammad selama 
sekitar 22 tahun, secara lisan karena Muhammad buta huruf dan 
sahabat-sahabatnya juga buta huruf dan ayat-ayat itu dihafal dan 
baru setelah jaman kalifah keempat atau sekitar 20 tahun setelah 
Muhammad meninggal, Alquran disusun dalam bentuk buku. Apakah isinya 
tepat seperti yang diucapkan Muhammad tidak ada yang tahu dan 
menjadi tanda tanya besar. Salah satu contoh dalam ayat tentang 
Miraj, di dalam Alquran ditulis Muhammad pergi ke Masjidil Haram 
lalu ke Masjidil Aqsa. Pada waktu cerita itu diucapkan Muhammad 
Masjidil Haram belum ada karena Kabah masih dikuasai suku Qurasiy 
dan masih berupa Kuil Hindu dan Masjidil Aqsa juga belum ada dan 
masih berupa tanah reruntuhan bekas Baik Allah. Pada waktu Alquran 
ditulis memang sudah ada kedua Mesjid tersebut dibangun pada jaman 
Kalifah setelah Muhammad.

Dari segi isi kalau kita mau bertanya apakah Alquran kata-kata 
Allah, mungkin dapat dipertanyakan apakah benar Tuhan 
memerintahan Penggal Kepala Orang Kafir karena orang kafir juga 
ciptaan Tuhan.

Terima kasih atas buku yang Anda tawarkan, tetapi saya menduga buku 
itu ditulis dengan dasar bahwa Alquran adalah sumber kebenaran 
mungkin ada baiknya dilengkapi dengan sumber lain, a.l. Taurat dan 
Injil yang ditulis oleh orang Yahudi, karena mau tidak mau kitab-
kitab itu sudah ada jauh sebelum Muhammad lahir dan baik dijadikan 
bahan perbandingan.

Salam


--- In [EMAIL PROTECTED], gaunk gunk [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Bapak Darmawan yang tdk patut dihormati,
 melihat semua komentar2 anda, sepertinya anda benci sekali dengan 
Nabi Allah muhammnad SAW
 dan sepertinya anda telah mengenal Nabi Allah dengan sangat baik 
sekali,
 cerita soal berhala,apakan anda juga tahu bahwa pada jaman Nabi 
Ibrahim dahulupun berhala telah juga dihancurkan
 dan apakah anda juga tahu bahwa sebelum Muhammad menjadi 
rasulullah SAW telah berkata pendeta terkenal bahwa akan datang nabi 
pengganti Isa AS yang akan membawa kebaikan bagi umat di dunia ini.
 kalo Anda berkenan lain waktu akan saya kirimkan buku yang telah 
ditulis oleh ayahanda kami namun belum sempat diterbitkan.
 Mudah2an dengan buku itu pikiran Anda akan lebih terbuka.
 
 
 wassalam,


mediacare
http://www.mediacare.biz


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Demo yang tidak simpatik

2008-06-21 Terurut Topik mediacare
Mas Joko,


Saya menangkap inti pesannya begini:

- Kalau demo membawa bendera agama (Islam), tolonglah tertib, damai, rukun, 
tidak teriak-teriak, tak menggganggu tramtib dan lain sebagainya. Dengan 
demikian, citra Islam bisa lebih terkerek, bukan malah terpuruk. Pikirkan 
simpati publik alias hubungan horizontal, bukan kasih simpati dengan 
meneriakkan Allahu Akbar saja yang terkesan amat-amat vertikal secara 
berlebihan. Mungkin cara PKS bisa ditiru. Aksi mereka - saat mengatasnamakan 
PKS - selalu tertib dan disiplin. 

- Kalau berpawai di jalanan demo motor, tolonglah pakai helm, bukan peci dan 
baju koko saja. Karena aturan saat mengendarai sepeda motor di jalanan memang 
seperti itu. Dan ini aturan internasional. Kalau tidak, umat Islam akan 
dianggap mbalelo karena tak mau pakai helm sebagai syarat keselamatan 
berkendara di jalanan.

- Kalau bawa bendera bagusnya bawalah bendera Merah Putih. Bukan bendera 
majelis taklim. Ini akan mengerucutkan sentimen masyarakat yang kebetulan 
berada di kelompok lain. Nah, apa yang terjadi saat di jalanan ada tubrukan 
motor antar majelis taklim, dimana salah satunya tewas? Pasti akan terjadi 
perang antar majelis taklim. Jadinya akan mirip kisah film silat dimana antar 
perguruan saling berseteru.  Atau juga mirip kisah suporter sepakbola yang 
doyan berantem demi membela kesebelasan masing-masing. 

Masyarakat sebenarnya sudah lelah dikotak-kotakkan, lalu kenapa agama malah 
tambah mengkotak-kotakkan audiensnya?



.   


salam,

rd

- Original Message - 
From: apiko joko mulyono 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Saturday, June 21, 2008 2:31 PM
Subject: Balasan: Re: [mediacare] Demo yang tidak simpatik



Apa yang kalian tulis pasti fitnah, karena jelas setiap demo yang dilakukan 
siapapun (mau kelompok Islam, kristen, budha, atau hindu, atau gado-gado (umum) 
alias agamanya campuran, kalau pendemonya banyak yang lewat jalan-jalan 
protokol pasti bikin macet. Apa kalian juga buta, ketika kelompok forkot cs. 
ketika demo juga bikin macet, bikin rusuh? 

Jadi bersikap adil sama umat Islam. Jangan karena benci sama Islam, yang memang 
berada pada titik nadirnya, ya jangan bersikap asal Islam pasti buruk, pasti 
salah. 

Tidak semua hal yang terkait itu buruk, dan selalu salah. Begitu juga umat 
lain, golongan lain, tidak semuanya baik atau buruk. 

Salam damai,
ApikoJM


nugroho angkasa [EMAIL PROTECTED] wrote:

To All,

Paduka Yang Mulia Presiden SBY memperhitungkan pula suara di 2009. Kalau beliau 
bertindak tegas pada kelompok Islam maka dukungan dari partai-partai yang 
berasas Islam akan dicabut.

Saya jadi bertanya2 apakah negara ini berlandaskan Pancasila, menegakkan hukum 
positif tanpa pandang bulu dan jubah, atau memang sudah jadi negara agama sih? 

Mohon penjelasan dari kawan2 sebangsa se-Ibu Pertiwi.

Nuwun,
nugroho jogja

On Thu, 6/19/08, uge basar [EMAIL PROTECTED] wrote:


From: uge basar [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [mediacare] Demo yang tidak simpatik
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Thursday, June 19, 2008, 7:46 AM


Yang salah bukan mereka, tetapi Pemerintah SBY, koq dibiarkan gitu, coba kalau 
mahasiswa yang begitu, pasti udah ditebas.
Jadi pertanyaannya, kenapa ada diskriminatif?  cari tahu sendiri aja jawabannya.

- Original Message 
From: leonardo rimba leonardo_rimba@ yahoo.com
To: [EMAIL PROTECTED] ps.com
Sent: Thursday, June 19, 2008 3:20:11 AM
Subject: [mediacare] Demo yang tidak simpatik


Friends,

Kemarin siang saya lewat di depan Polda Metro Jaya.
Ada demo yang gimana gituh, mungkin sekitar beberapa
ratus orang berpakaian putih-putih dan berjenggot yang
menuntut pembebasan beberapa orang yang tersangkut
PIDANA. Plus, ditambah dengan tuntutan Pembubaran
Ahmadiyah yang posternya digotong dengan ogah-ogahan
oleh sebagian dari mereka. 

Sebagian besar dari mereka duduk2 di tengah jalan
Jendral Sudirman sehingga membuat MACET TOTAL. 

Itu benar, jalanan total macet karena orang2
berpakaian putih2 yang ingin Ahmadiyah dibubarkan dan
pentolan mereka dibebaskan itu berdemo dengan duduk2
di tengah jalan mobil. Mobil2 tidak bisa lewat.

Nah, satu kasus itu saja sudah menunjukkan bahwa
mereka itu TIDAK BERADAB. Demo sih demo, tetapi bikin
repot semua orang mengakibatkan mereka tidak mendapat
simpati. Siapa yang mau simpati terhadap orang2 yang
kelakuannya primitif seperti itu??? 

Malah teman saya ada yang EXPECTED untuk melihat
mereka menaiki hewan tunggangan berupa UNTA. Ternyata
tidak ada unta, melainkan manusia2 yang maybe harusnya
naik unta dan teriak2 di padang pasir seribu tahun
yang lalu, dan BUKAN di Jakarta di abad ke-21 M.

Cappe dehh ngeliat orang2 yang MERASA sudah memiliki
tiket masuk Sorga sehingga bisa dengan bebasnya bikin
macet Jalan Sudirman di hari kerja. Terus terang,
sebagai orang Indonesia saya ikut MALU melihat
kelakuan mereka. Walaupun sebagian dari mereka bawa2 tasbih, tapi kelakuan 
mereka audzubillah. 

So, the demo benar2 tidak meyakinkan. Tidak ada yang simpati, dan tidak ada 
yang perduli. Siapa yang 

[wanita-muslimah] Fw: [mediacare] Masihkah pingin study ke jazirah Arab ??

2008-06-21 Terurut Topik Sunny

- Original Message - 
From: denix 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Saturday, June 21, 2008 8:15 AM
Subject: [mediacare] Masihkah pingin study ke jazirah Arab ??


Dari milist tetangga. Semoga ada tanggapan dari FPI

--- On Wed, 6/18/08, wisanggeni kusuma [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

Subject: [nisem] masihkah pingin study ke jazirah arab ??
Date: Wednesday, June 18, 2008, 1:44 PM

Catatan seorang Teman, Baca dan renungkan

Sekitar tiga minggu yang lalu dalam kesempatan Umroh bersama dengan 
temen2 TKI dan pejabat RI, banyak informasi kejadianh gunung es yang 
terungkap dalam obrolan kami:

Saat saya diminta berangkat ke Arab untuk memperoleh beasiswa 
Research Assistant  S3, seorang staff KBRI disini (yang saya 
hormati) memberi pesan singkat yang memberikan banyak 
pertanyaan. Mudah2an kedatangan segera teman2 S2  S3 ini nanti akan 
dapat MEMPERBAIKI CITRA Indonesia di sini. Apa nih artinya? Waktu 
itu saya bertanya2.

Satu minggu kedatangan kami di KSU-Riyadh, saya sudah mulai akrab 
dengan beberapa staf disana (meski saya nggak bisa bhs Arab). Salah 
satunya adalah Vice Dean college saya. Dengan bersemangat beliau - 
pejabat Arab di Uni kami menyatakan, Do you know, there are 
1.000.000 Indonesian in Arab and most of them are drivers and 
house keepper!

Kemudian beliau menambahkan, We invites muslem countries to come 
here to receive our scholarships, because they will come here not 
just because study; because they also want to Umroh  Hajj (bener 
juga sih yah.

Nah komentarnya yang sedikit mencubit hati saya adalah: I am sure..your 
father is difficult to come here for hajj.. 

Emang semua orang Indonesia miskin.I hope you can increase 
Indonesian imange here..

Wuaduuuhc. Belum lagi masalah gaji saya saat itu beliau merasa gaji 
saya sudah gedhe (karena dibandingkan standar TKW/driver disini 
sudah 4x-nya)..dan saya pasti sangat seneng sekali, yakin beliau.

Ya Alloh, padahal kami kesini bukan untuk uang! kami ke sini untuk ilmu dulu.

Pengalaman lain, kalo temen2 jalan2 di Arab maka pedagang/orang2 
akan menilai kita warga kelas 2 (meski ada kelas 3 yakni 
Bangladesh.. karena dibayar 200 reyal/bulan mau), sehingga 
seringkali kita tidak begitu diperhatikan/ dihormati. 

Seringkali kita mesti menyombongkan diri: we are student here PhD!..baru 
perlakuan birokrasi atau pelayanannya jadi sangat jauh lebih mudah.

Pengalaman itupun saya rasakan waktu masuk di Bandara/Imigrasi 
pertama kali, sejak di Dubai dan di Riyadh antrian panjang buruh 
migrant wanita kita mengular.

Banyak beberapa diantara mereka yang bahasa Arab nggak bisa, Englishpun nggak 
bisa, sehingga pernah dijumpai seorang TKW yang kebingungansalah terminal 
keberangkatan transit di Dubai gara2 nggak ngerti pengumuman dalam bahasa 
Arab/English (wuaduh!). 

Kita bisa bayangkan antrian panjang (mungkin 100-an orang) TKW/TKI kita di 
Dubai dan Arab tersebut terjadi setiap hari.

Nah, yang sering nggak disadari TKW kita, begitu sampe di Arab 
mereka sudah lega, padahal setelah masuk imigrasi dan lolos mereka 
TIDAK BISA keluar Arab lagi kecuali mengurus Visa Exit Permit 
(sangat beda dengan negara2 non-Arab) yang mesti butuh persetujuan 
instansi penanggung jawab dia Nah jadinya, masuklah TKW/TKI kita ke 
sistem sarang di mana kuncinya yang pegang majikan/instansinya.

Keluar dari Bandara, beruntung kalo TKW kita langsung dijemput 
majikannya, kalo tidak akan banyak supir2 taxi yang langsung merebut 
tas dan meminta no telepon majikannya. Beruntung kalo sopir taxinya 
baik yakni mengantar ke rumah majikan. Setelah majikan TKW/TKI 
tersebut sanggup membayar. Kalo tidak beruntung, sangat berbahaya 
(baca: tidak aman) bagi TKW kita bepergian sendiri di Arab.

Sampe di rumah majikan, mulailah babak sulit berikutnya. Pengakuan 
seorang TKI saat itu waktu ngobrol dengan saya: setelah di rumah 
majikan negosiasi gajipun berlangsung. Sebenarnya lebih tepat 
bukan enegosiasif karena TKI apalagi TKW kita sudah tidak punya 
pilihan lain (mau tidur/pergi/ hidup dimana?)..gaji standar 800 
reyal (hanya Rp 2jt/bulan) akan diturunkan menjadi 500-600 reyal 
(Rp 1.300.000/ bln) 

(beruntung TKI laki2 yg jadi sopir, karena mereka 
bisa kabur cari bos baru..jadi standar mereka 800 reyal 
(makan  keperluan lain tanggung sendiri: rata2 300-400 reyal/bulan). 

Coba kita bayangin penghasilan bersih Rp 300rb-700rb perbulan 
untuk membeli kebebasan rekan2 TKW kita. yach kebebasan mereka 
terbeli, karena saat TKW (khususnya TKW/buruh wanita kita) masuk ke 
rumah majikan mereka di rumah itulah apapun bisa terjadi tanpa 
siapapun mengetahui.

Rekan2, yang sangat menyedihkan setiap hari. setiap hari hanya untuk 
di Riyadh saja pasti ada TKW/TKI kita yang kabur ke Sekolah 
Indonesia Riyadh (SIR). Mengapa tidak kabur ke KBRI, karena lebih 
sulit harus melewati pos penjagaan tentara Arab. Sering terjadi Bos 
laki2 memperkosa TKW2 kita. Mengapa? karena TKW kita terkenal 
tidak segalak TKW Philipines di sini, budaya kita yang 

IM HT Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiya

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
Ya ampun, kan tinggal tanya Oom Google dan Tante Wiki, kok mualesy
seh. Muslim dilarang males, haram hukumnya :-). Buku-buku ttg ini
banyak kok. Cari aja jika Anda sedang tugas ke LN, toko buku di changi
lumayan memadai.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi W. Soegardi
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Freemason teh apaan seh? Lodge itu apa pula?
 
 Semakin Anda menjelajah internet, semakin mudah memahaminya:
 Freemason itu organisasi rahasia,
 dan siapa saja orang yang tidak kita sukai,
 labeli saja freemason.




[wanita-muslimah] Re: GAY --Fw: [Jurnal Perempuan] Belajar dari Montreal ---

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
di alam semesta ini ada berzillion kebolehjadian. Apapun yang tercipta
dalam naungan-Nya adalah normal, termasuk homoseksualitas. 

Ttg syariat islam di acheh, mbok yang mendasar dulu: KEBERSIHAN.
Kebersihan adalah sebagian dari iman. Toilet Acheh kotor sekali,
tempat wudhu dan sholatnya menyedihkan. Untuk yang dasar saja belum
dikerjakan. 

horas,
rafina



[wanita-muslimah] Re: Marissa Haque: Berdayakan Ekonomi Perempuan Cegah KDRT

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
Itu bukan feminis, eda. Itu orang-orang norak yang baru aja baca
Second Sex-nya Beauvoir, keblinger. Kalo umur mereka masih kepala 2,
wajarlah. Tapi kalo sudah usia kepala 4, h. :-)

Sama saja kayak orang mendadak islam lalu bawaannya tunjuk sana-sini
menghakimi orang, yang gak sama dgn dia berarti calon penghuni neraka.
Lha dulu lo kecilnya ngapain aja? Emang gak ngaji ya? Kecilnya
jahiliyyah? Seram amat masa kecilmu, baru kenal islam pas udah tuwak.

Begitulah orang-orang yang mendadak feminis, mendadak islam,
mendadak artis, mendadak dangdut, sarua kabeh.

btw saya feminis 200%, ibu rumah tangga full time, dan akan menolak
dengan keras jika ada yang mau mengubah tarombo batak :-)

tarombo batak = silsilah batak yang isinya lelaki semua. Perempuan
tidak masuk dalam silsilah bangsa batak :-)

horas,
rafina

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Nimbrung selintas :
 Ciri perempuan feminis,  [ yg aktivis perempuan diantaranya] adalah
dalam berpenampilan :
 
 Pakai perhiasan etnik, batu2-an, kayu2, atau pake anting besar yg
berjumbai-jumbai.
 Pakai selendang batik, tenun, dililitkan dipinggang, dikalungkan di
leher, pake jins bluwek, 
 Kalo pake rok model semi kain, model lilit, blusnya juga kain etnik.
 Tas, sepatu bergaya etnik atau paling gak kayak indian, gipsy, atau
pake sepatu teplek, jalit2, sandal kulit, sepatu kets.
 Kadang2 bawa tas/ransel/tas punggung yg besar didalamnya ada laptop,
notebook atau melenggang paling bawa tas pinggang.
 Banyak yg suka merokok dengan PD dimana saja, bicaranya keras2.




[wanita-muslimah] Re: Apa benar Abraham tak pernah ngamuk menghancurkan berhala?

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
Kenapa sih Anda gak ngecek langsung di alkitab? Di Gramedia banyak.
Kalo gak mau beli, bisa numpang baca. Beli juga gak masalah karena
harganya murah. Alkitab online juga ada.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, mediacare [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Berikut masukan dari milis sebelah. Yang saya tanyakan, apa benar di
Alkitab tak menyebut Abraham
 menghancurkan berhala? 



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
itu asli gak boleh.

Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?

Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak mengandung
babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran dsb)
juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis menyediakan
`meja muslim'. 

Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak tidak
datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
halaman: Assalamu alaikum  dan kami muslim tahu diri untuk sedia
angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, siapa
tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?

Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani Minahasa
ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: Gak diajar sopan
santun sama ibunya yah? Saya heran, apakah PKS Manado tidak
membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.

Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami karena
akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak utara
hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa harus
dengan etnis lain :-)

horas,
rafina


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote:

 PKS itu mengalami dilematis ;-)
 Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres kan
musti 
 lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
islam musti datang.
 Mana mau PKS?
 Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara perayaan
natal bersama, kayaknya belum waktunya.
 :-)
 
 Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
semua golongan.
 Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
 berjilbab.
 Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
 
 :-))
 
 Salam, 
 l.meilany




[wanita-muslimah] Perlunya dukungan negara-negara Arab untuk ajang MTQ

2008-06-21 Terurut Topik mediacare
Indonesia adalah gudangnya umat Islam yang berbakat besar membaca Al-Quran 
dengan nada-nada yang indah dan merdu. Mereka yang berprestasi tersebut 
kebanyakan dikirim oleh daerahnya untuk mengikuti MTQ. Dulu sebelum adanya 
tv-tv swasta, ajang MTQ cukup ngetop - setara dengan pemilihan Bintang Radio  
Televisi - yang selalu tayang nonstop di TVRI. Dengan munculnya berbagai acara 
pemilihan idola di tv-tv swasta - kedua acara yang menyedot dana besar dari 
APBN/APBD itu jadi meredup. Kalah pamor.

Untuk itu saya usulkan kepada Pemerintah agar menggandeng negara-negara muslim 
Arab yang kaya raya (plus Malaysia dan Brunei Darussalam) demi menggalakkan 
budaya baca Al-Quran di seluruh penjuru dunia. Tujuannya agar para pemenang MTQ 
tingkat Nasional dapat mengikuti ajang berskala internasional yang mungkin bisa 
diberi nama MTQ  World atau MTQ Idol. Grand final bisa berlangsung di Mekah, 
Madinah atau Riyadh. Para pemenangnya hendaknya diganjar hadiah yang bernilai, 
semisal uang senilai Rp 1 miliar untuk juara pertama (Qori dan Qoriah). Semisal 
Siti Istiqomah yang wakil Cianjur bisa menang, ia bisa pulang kampung membawa 
gepokan uang yang bejibun, bisa buat modal dagang atau buka lahan pertanian, 
atau bisa juga berkebun.Popularitas Siti juga bisa terkerek yang bisa jadi 
melebihi KD, Rossa, Titi DJ dan artis papan atas lain.

Yang jadi pertanyaan: Maukah negeri-negeri kaya raya di Tanah Arab mendukung 
sepenuhnya ajang ini? Bukankah MTQ adalah ajang yang mempromosikan bahasa 
mereka?





mediacare
http://www.mediacare.biz


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik bmuncar
Belanda kita seterika, Inggris kita linggis.. :-))) Yg lebih membumi
adalah mengkaji adakah peran Ahmadiyah utk kemerdekaan Indonesia. Dan
kalau dicari lewat google dan semacamnya akan ketemu. Dikit-dikit
adalah perannya, termasuk bagaimana relasi antara Soekarno dengan
pemimpin Ahmadiyah. Dan akan ketemu juga bahwa bos Ahmadiyah pusat
mendukung perjuangan kemerdekaan RI, sampai menyuruh puasa
Senin-Kemis. Setelah itu, ada baiknya pula bertanya: apa peran
penentang Muhammadiyah untuk perjuangan kemerdekaan RI?
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihamanto
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
 ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
 walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
 tapi dimana sikap adilnya?
 
 kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
 Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam je
 yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
 
 dalam husnuzhan saya,
 MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim
dengan alasan Jihad.
 Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok
bilangnya Belanda...
 Bukan jihad secara keseluruhan.
 
 
 
   - Original Message - 
   From: wawan wawan 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang
Didemo Mahasiswa
 
 
   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
 
  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
 
   Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang
dialamatkan
   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah
mengingkari
   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
 
   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.
 
   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat
Jihad. Yang
   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi
pemeluk agama
   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India.
 
   On 6/20/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
   
wassalam,
   
   
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto
ary.setijadi@ wrote:

 Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
urusan kepercayaannya.

 Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
 Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
Ahmadiyah.
 Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini
sudah
berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
 Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
perang berkepanjangan,
 ya jadinya kayak hitam-putih gitu.

   
   
   

   
===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI :
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
   
This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment
Yahoo! Groups Links
   
   
   
   
 
   [Non-text portions of this message have been removed]
 
 
 

 
 [Non-text portions of this message have been removed]





Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik abdul latif
Golongan wahhabi tidak mau bersaing
ingin mengusai dunia islam
Bpk yakin mereka soon or later akan di laknat oleh ALLAH
karena pebuatan2 zolimnya terhadap islam yg berbeda dgn mereka.

   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Gini aja deh :)). Siapa yg mau nraktir saya makan sate casmadi ?  Ntar masalah 
saya mendukung pembela ahmadiyah atau penentang ahmadiyah diputuskan dari situ 
:))





Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: bmuncar [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 11:31:34 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Belanda kita seterika, Inggris kita linggis.. :-))) Yg lebih membumi
adalah mengkaji adakah peran Ahmadiyah utk kemerdekaan Indonesia. Dan
kalau dicari lewat google dan semacamnya akan ketemu. Dikit-dikit
adalah perannya, termasuk bagaimana relasi antara Soekarno dengan
pemimpin Ahmadiyah. Dan akan ketemu juga bahwa bos Ahmadiyah pusat
mendukung perjuangan kemerdekaan RI, sampai menyuruh puasa
Senin-Kemis. Setelah itu, ada baiknya pula bertanya: apa peran
penentang Muhammadiyah untuk perjuangan kemerdekaan RI?
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihamanto
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
 ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
 walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
 tapi dimana sikap adilnya?
 
 kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
 Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam je
 yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
 
 dalam husnuzhan saya,
 MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim
dengan alasan Jihad.
 Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok
bilangnya Belanda...
 Bukan jihad secara keseluruhan.
 
 
 
   - Original Message - 
   From: wawan wawan 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang
Didemo Mahasiswa
 
 
   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
 
  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
 
   Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang
dialamatkan
   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah
mengingkari
   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
 
   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.
 
   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat
Jihad. Yang
   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi
pemeluk agama
   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India.
 
   On 6/20/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
   
wassalam,
   
   
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto
ary.setijadi@ wrote:

 Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
urusan kepercayaannya.

 Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
 Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
Ahmadiyah.
 Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini
sudah
berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
 Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
perang berkepanjangan,
 ya jadinya kayak hitam-putih gitu.

   
   
   

   
===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI :
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
   
This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment
Yahoo! Groups Links
   
   
   
   
 
   [Non-text portions of this message have been removed]
 
 
 

 
 [Non-text portions of this message have been removed]






[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram.  Wong beliau 
dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di majalah ummi. Dia juga 
owner milis halal baik enak.  Al ustad anton apriyantono gitu lho :))

2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, nggak ? Supaya 
lengkap, ada istri yang dari batak juga.

Kalau mau, apa alasannya ?
Kalau menolak, mengapa sebabnya ?



Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Rafina Harahap [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
itu asli gak boleh.

Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?

Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak mengandung
babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran dsb)
juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis menyediakan
`meja muslim'. 

Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak tidak
datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
halaman: Assalamu alaikum  dan kami muslim tahu diri untuk sedia
angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, siapa
tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?

Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani Minahasa
ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: Gak diajar sopan
santun sama ibunya yah? Saya heran, apakah PKS Manado tidak
membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.

Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami karena
akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak utara
hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa harus
dengan etnis lain :-)

horas,
rafina


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote:

 PKS itu mengalami dilematis ;-)
 Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres kan
musti 
 lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
islam musti datang.
 Mana mau PKS?
 Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara perayaan
natal bersama, kayaknya belum waktunya.
 :-)
 
 Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
semua golongan.
 Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
 berjilbab.
 Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
 
 :-))
 
 Salam, 
 l.meilany





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Marissa Haque: Berdayakan Ekonomi Perempuan Cegah KDRT

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Batak beda sama yahudi yah ?

Kalau yahudi kan matrilineal.  Seseorang baru diangga benar benar yahudi kalau 
dilahirkan oleh seorang ibu yang yahudi.

Kalau minang matrilineal sepertinya nggak seketat itu yah ..




Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Rafina Harahap [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 09:10:37 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Marissa Haque: Berdayakan Ekonomi Perempuan 
Cegah KDRT


Itu bukan feminis, eda. Itu orang-orang norak yang baru aja baca
Second Sex-nya Beauvoir, keblinger. Kalo umur mereka masih kepala 2,
wajarlah. Tapi kalo sudah usia kepala 4, h. :-)

Sama saja kayak orang mendadak islam lalu bawaannya tunjuk sana-sini
menghakimi orang, yang gak sama dgn dia berarti calon penghuni neraka.
Lha dulu lo kecilnya ngapain aja? Emang gak ngaji ya? Kecilnya
jahiliyyah? Seram amat masa kecilmu, baru kenal islam pas udah tuwak.

Begitulah orang-orang yang mendadak feminis, mendadak islam,
mendadak artis, mendadak dangdut, sarua kabeh.

btw saya feminis 200%, ibu rumah tangga full time, dan akan menolak
dengan keras jika ada yang mau mengubah tarombo batak :-)

tarombo batak = silsilah batak yang isinya lelaki semua. Perempuan
tidak masuk dalam silsilah bangsa batak :-)

horas,
rafina

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Nimbrung selintas :
 Ciri perempuan feminis,  [ yg aktivis perempuan diantaranya] adalah
dalam berpenampilan :
 
 Pakai perhiasan etnik, batu2-an, kayu2, atau pake anting besar yg
berjumbai-jumbai.
 Pakai selendang batik, tenun, dililitkan dipinggang, dikalungkan di
leher, pake jins bluwek, 
 Kalo pake rok model semi kain, model lilit, blusnya juga kain etnik.
 Tas, sepatu bergaya etnik atau paling gak kayak indian, gipsy, atau
pake sepatu teplek, jalit2, sandal kulit, sepatu kets.
 Kadang2 bawa tas/ransel/tas punggung yg besar didalamnya ada laptop,
notebook atau melenggang paling bawa tas pinggang.
 Banyak yg suka merokok dengan PD dimana saja, bicaranya keras2.





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: GAY --Fw: [Jurnal Perempuan] Belajar dari Montreal ---

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Toilet di china juga masih jorok, kok. Toh china negara heiiibat !

Lha jepang toiletnya bersih, tapi kalau cebok nggak ada air.  Kudu pakai tisu, 
kan malah bikin pusing :))






Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Rafina Harahap [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 09:06:43 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: GAY --Fw: [Jurnal Perempuan] Belajar dari 
Montreal ---


di alam semesta ini ada berzillion kebolehjadian. Apapun yang tercipta
dalam naungan-Nya adalah normal, termasuk homoseksualitas. 

Ttg syariat islam di acheh, mbok yang mendasar dulu: KEBERSIHAN.
Kebersihan adalah sebagian dari iman. Toilet Acheh kotor sekali,
tempat wudhu dan sholatnya menyedihkan. Untuk yang dasar saja belum
dikerjakan. 

horas,
rafina




[Non-text portions of this message have been removed]



Re: IM HT Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiya

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Free masonry itu serikat pekerja tukang bangunan.  Sepertinya sisa sisa 
organisasi serikat pekerja jaman prasejarah :))




Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Rafina Harahap [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 21 Jun 2008 08:45:54 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: IM  HT Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiya


Ya ampun, kan tinggal tanya Oom Google dan Tante Wiki, kok mualesy
seh. Muslim dilarang males, haram hukumnya :-). Buku-buku ttg ini
banyak kok. Cari aja jika Anda sedang tugas ke LN, toko buku di changi
lumayan memadai.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi W. Soegardi
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Freemason teh apaan seh? Lodge itu apa pula?
 
 Semakin Anda menjelajah internet, semakin mudah memahaminya:
 Freemason itu organisasi rahasia,
 dan siapa saja orang yang tidak kita sukai,
 labeli saja freemason.





[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fatwa Zakat Minyak Dari Al-Azhar

2008-06-21 Terurut Topik aznan hamat
http://www.zaharuddin.net/index.php?option=com_contenttask=viewid=728Itemid=72




Fatwa Zakat Minyak Dari Al-Azhar




KAHERAH - Universiti Al-Azhar di Mesir mengeluarkan
fatwa bahawa sebahagian pendapatan sumber minyak dan gas negara berkenaan perlu
diberikan kepada penduduk miskin yang terjejas akibat kenaikan harga makanan.




Pusat Penyelidikan Islam di universiti itu mengeluarkan
fatwa bahawa adalah tugas suci untuk mengeluarkan zakat sebanyak 20 peratus
daripada keuntungan minyak, gas dan mineral.




Fatwa itu berdasarkan hadis Nabi Muhammad
s.a.w yang menyatakan bahawa zakat juga wajib terhadap semua besi dan mineral
tidak kira dalam bentuk pepejal atau cecair, kata seorang pensyarah
universiti itu. - AFP 




 




ULASAN UZAR 




Badan Penyelidikan Universiti Al-Azhar yang
diketuai oleh Prof. Dr Raf'at Othman dan selaku Prof Shariah di Universiti
Al-Azhar telah mengeluarkan fatwa bahawa sesebuah negara WAJIB mengeluarkan 
zakat
minyak dan semua hasil minyaknya sebanyak 20% berdasarkan hadis Nabi s.a.w.




Keputusan itu juga mengambil kira pendapat yang
bercanggah dengannya. ( rujukan )




Ringkasannya, hukum zakat ke atas minyak ini ada
dua situasi. Pertama jika minyak itu dimiliki oleh individu, dan kedua jika
minyak itu dimiliki negara. Ia adalah seperti berikut :-




 




a)    Zakat
atas minyak yang DIMILIKI oleh individu : 




Menurut Dr Yusuf Al-Qaradawi, tiada khilaf (perbezaan
pendapat ulama) bahawa zakat diwajibkan ke atas minyak yang dimiliki oleh
individu untuk perniagaan. Namun mereka berbeza pendapat samada dikenakan 2.5%
atau 20%.




Imam Abu Hanifah, Imam Ahmad dan Abu Ubaid dan lain-lain ulama
telah berfatwa, oleh kerana minyak adalah tergolong dalam barang galian iaitu
RIKAZ atau harta galian tersimpan, maka berdasarkan kepada hadis, zakatnya 
adalah
1/5 dari hasil, ini beerti 20%. Ini juga merupakan pendapat Syeikh Dr Yusuf
Al-Qaradawi.




Ini berdasarkan hadis nabis s.a.w : 




Ýí
ÇáÑßÇÒ ÇáÎãÓ




Ertinya : Zakat bagi harta galian tersimpan
adalah 1/5  (20%) ( Muttafaq ‘alaih)




Mazhab Syafie dan Malik pula berfatwa tiada zakat bagi minyak,
hanya emas dan perak sahaja.




 


 


b)   
Zakat ke atas minyak yang DIMILIKI oleh Negara






Hasil minyak yang dimiliki oleh Negara, masih terdapat perbezaaan pendapat
ulama samada perlu dizakat atau tidak.




Dr Yusuf Al-Qaradawi menghuraikan bahawa terdapat beberapa ahli
ekonomi Islam seperti Dr. Shawqi Isma`il Shehatah dan Dr. Mohammad Shawqi
Al-Fangari yang membangkitkan isu ini semasa Persidangan Pertama Berkaitan
Ekonomi Islam pada 1976 di Mekah. Kedua-dua ahli ekonomi ini berpendapat
perlunya Negara mengeluarkan zakat atas hasil minyak dan mineral yang
dimiliknya. 








Namun al-Qaradawi menolak pendapat ini, dan beliau menyatakan
telah adanya persepakatan antara ulama bahawa TIADA ZAKAT ke atas minyak yang
dimiliki oleh Negara atas sebab berikut :-




1) Zakat adalah wajib dan tanggungan individu yang memiliki
sesuatu kekayaan. Merekalah yang bertanggungjawab di hadapan Allah. Adapun 
Negara
bukan miliki individu, begitu juga organisasi.




 






Allah Berfirman 


ÎÐ ãä
ÃãæÇáåã ÕÏÞÉ




 




'Take alms of their wealth, wherewith you
may purify them'
(At-Tawbah: 103). 




 




The Prophet (peace and blessings be upon
him) also said: 




ÃÏæÇ
ÒßÇÉ ÃãæÇáßã




Ertinya : Dan keluarkan zakat dari harta kamu 


 


Kedua-dua dalil ini menunjukkan tanggungjawab zakat ke atas individu
dan organisasi sepertimana negara. Pemimpin negara tidak memiliki harta negara,
harta negara adalah hak semua dan hanya ditadbir oleh pemimpin.  




 




2) Berkaitan individu yang diperlukan membayar zakat ; dalam
Islam pembayar zakat hanya perlu membayar sejumlah wang untuk dimanfaatkan oleh
penerima yang layak, mankaala baki wangnya yang lain adalah khas untuk 
kegunaannya
sendiri. Namun dalam hal harta Negara ia SEPATUTNYA sentiasa dimanfaatkan oleh
orang ramai setiap sennya. Jika kita katakan perlunya zakat 20% untuk ummah,
adakah ini bermakna baki 80% boleh digunakan oleh pemimpin untuk diri mereka
sendiri. ? Ini tidak benar sama sekali.




 




Allah berfirman :




 




ãøóÇ
ÃóÝóÇÁ Çááøóåõ Úóáóì ÑóÓõæáöåö ãöäú Ãóåúáö ÇáúÞõÑóì Ýóáöáøóåö æóáöáÑøóÓõæáö
æóáöÐöí ÇáúÞõÑúÈóì æóÇáúíóÊóÇãóì æóÇáúãóÓóÇßöíäö æóÇÈúäö ÇáÓøóÈöíáö ßóíú áóÇ
íóßõæäó ÏõæáóÉð Èóíúäó ÇáúÃóÛúäöíóÇÁ ãöäßõãú




Ertinya : Apa saja harta
rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya yang berasal dari
penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak-anak
yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya
harta itu jangan hanya beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu 
(Al-Hashr: 7) 








3) 
Jika Negara dikehendaki membayar zakat, maka siapakah yang
akan menjadi pemungut zakat tersebut?. Sudah tentu negara juga, justeru
bagaimana pula pembayar membayar kepada diri sendiri dalam waktu yang sama. 




 




Al-Qaradawi juga menegaskan bahawa beliau
faham yang ahli-ahli ekonomi Islam 

[wanita-muslimah] Berjabat Tangan: Tradisi Atau Anjuran Agama?

2008-06-21 Terurut Topik nas_zakaria

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Berikut adalah tulisan terakhir di situs Dr. H. Rusli Hasbi, MA (ahli
fiqh) untuk menambah wawasan kita semua di milis Wanita Muslimah
tercinta ini.

...Apakah bersalaman setelah shalat dibolehkan? Kadang-kadang mereka
bersalaman dengan antrian yang sangat panjang sehingga menyulitkan dan
mengganggu keleluasaan jamaah lain dalam bergerak ataupun berzikir.
Apakah itu termasuk bagian dari agama? Pertanyan lain: Apakah berjabat
tangan sebuah tradisi saja atau anjuran agama? Bagaimana asal usul jabat
tangan dalam Islam? Apa hikmah berjabat tangan? Berjabat tangan dengan
lawan jenis, bolehkah? Bagaimana tatacara berjabat tangan yang diakui
Nabi? Bolehkan bersalaman dengan mencium tangan? Selengkapnya 
http://ruslihasbi.wordpress.com/hikmah/berjabat-tangan/  di
www.ruslihasbi.com http://www.ruslihasbi.com/ .

Seminar Manajemen Keluarga Sakinah
http://ruslihasbi.wordpress.com/berita/  |



Nasrussalam Zakaria





[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Women covering their faces

2008-06-21 Terurut Topik Sunny
http://www.arabnews.com/?page=5section=0article=111061d=21m=6y=2008pix=islam.jpgcategory=Islam



  The Middle East's Leading English Language Daily 
   
   

  Friday 20 June 2008 (15 Jumada al-Thani 1429) 

 
  Women covering their faces 
  Adil Salahi, Arab News -
 

  At the institute where I study, I was told by one lecturer 
that the institute does not allow women to cover their faces. Therefore, I did 
not cover my face. Later I learned that it was only this lecturer who objects 
strongly to this practice. Could you please explain the position, citing 
evidence in support.

  (S. bint Abdullah)

  There is nothing in the Qur'an or the Sunnah to suggest that 
women must cover their faces in public. In fact there is evidence to the 
contrary. According to all four schools of thought women need not cover their 
faces or their hands, up to their wrists. 

  The most definitive Qur'anic statement in this regard is: 
Let them draw their head-coverings over their bosoms. (24: 31) In fact, the 
statement refers to the opening at the top of a woman's dress. It requires that 
the head covering should be drawn so as to cover the top opening of a woman's 
dress. However, in translation we substitute the top of the dress by the part 
of the body it shows. There is no reference here to face, but to bosom. This 
means that the head covering should cover the bosom. This ensures that should 
the dress have a low cut, revealing part of the woman's bosom, it is covered by 
her head scarf. 

  There are many Hadiths that speak of women talking to the 
Prophet or to his companions, with their faces uncovered. One Hadith mentions 
that on one Eid occasion, the Prophet went to the women to address them, 
realizing that they could not have heard his sermon already given. The reporter 
of the Hadith mentions that 'a woman with dark red cheeks' put to him a certain 
question. How could the reporter of the Hadith describe her in such terms if 
her face was covered? 

  The following Hadith, reported by Anas, is highly authentic: 
When the Muslim army was on the retreat during the Battle of Uhud and people 
moved away from the Prophet, I saw Ayesha and Umm Sulaym, having lifted their 
skirts and I could see the lower parts of their legs. They were carrying 
waterskins on their backs and almost running to give people to drink, before 
going back to refill their containers and come back to pour it in people's 
mouths. (Related by Al-Bukhari and Muslim). Anas recognized his mother, Umm 
Sulaym, and the Prophet's wife as they carried water to give to the wounded. 
How could he unless their faces were uncovered?

  People who insist that women must cover their faces rely on a 
rigid interpretation of certain statements. Such interpretation cannot stand, 
if we were to take the statements as they ordinarily mean. Besides, we do not 
find in the Sunnah any clear evidence to suggest that the women companions of 
the Prophet covered their faces in public.

  Having said that, I feel that the lecturer should not have 
said that it was a policy of the institute when it was not. He should have 
explained that in his lectures he did not want women to cover their faces. If 
he insists on this, he is within his right. He needs to recognize his students 
and be able to assess their performances. How can he if he cannot tell one from 
the other?

 
   
 
  
   
Copyright: Arab News © 2003 All rights reserved. Site designed by: 
arabix 
 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Hadis Kehidupan yang Mengalirkan Kedamaian ke dalam hati

2008-06-21 Terurut Topik syamsuri149
Hadis Kehidupan yang Mengalirkan Kedamaian ke dalam hati

Dalam kehidupan tak jarang di antara kita dihadapkan pada kegelisahan
dan goncangan, akibat keinginan dan cita-cita tak tercapai. Setiap
hari hingga sore hari bahkan sampai larut malam, kita keluar dari
rumah mencari rizki untuk kebahagiaan diri, anak dan keluarga. Tapi
tidak sedikit di antara kita yang belum mendapatkan apa yang
diinginkan. Bahkan sulit didapatkan. Setiap menjelang tidur merenungi
keinginan yang tak kunjung datang. Kegelisan semakin bertambah saat
anak dan isteri menuntut apa yang tak sanggup didapatkan.
Bermacam-macam usaha telah diupayakan, bahkan bermacam-macam amalan
dan doa sudah dilakukan walaupun belum didawamkan, namun keinginan dan
cita belum juga diraihnya. 

Agar kita tidak terlalu disedihkan dan digelisahkan oleh realita
kehidupan yang sedang dihadapi, mari kita simak dengan khusuk
pesa-pesan Rasulullah saw dan Ahlul baitnya (sa). Berikut ini
pesan-pesannya:

Rasulullah saw bersabda:
Barangsiapa yang menjadikan dunia sebagai cita-citanya, Allah akan
mencerai-beraikan urusannya, memperjelas kesempitannya, menjadikan
kefakiran di depan matanya, dan tidak memberikan dunia kepadanya
kecuali apa yang tercatat baginya. Dan barangsiapa yang menjadikan
akhirat sebagai cita-citanya, Allah akan mengumpulkan cita-citanya,
menjaganya dari kesempitan, menjadikan kekayaan bersemayam dalam
hatinya, dan dunia akan datang  kepadanya dalam keadaan rendah dan hina.

Rasulullah saw bersabda:
Jika kalian melihat seorang hamba yang diam dan zuhud di dunia, maka
hendaklah kalian mendekatinya, karena ia akan menyampaikan hikmah.

Rasulullah saw bersabda:
 Zuhudlah kamu di dunia, niscaya Allah mencintaimu, dan zuhudlah kamu
terhadap apa yang dimiliki manusia, niscaya kamu akan dicintai manusia.

Rasulullah saw bersabda:
Barngsiapa yang ingin dikaruniai oleh Allah ilmu tanpa belajar dan
dibimbing tanpa pembimbing, maka hendaknya ia zuhud di dunia.

Rasulullah saw juga bersabda:
Akan ada sesudahku suatu kaum yang tidak didirikan kerajaan untuk
mereka, kecuali dengan peperangan dan kesombongan; Tidak ada kekayaan
kecuali dengan kesombongan dan kebakhilan. Dan tidak ada kecintaan
kecuali mengikuti hawa nafsunya. Ingatlah, barangsiapa di antara kamu
menjumpai zaman itu, maka hendaknya bersabar atas kefakiran walaupun
mampu untuk menjadi kaya, bersabar atas kebencian walaupun bisa untuk
dicintai, dan bersabar atas penghinaan walaupun bisa untuk dimuliakan.
Jangan inginkan semua itu kecuali karena Allah, niscaya Allah
memberikan kepadanya seperti pahala lima puluh orang yang benar.

Setelah ditanyai tentang makna lapang dada terhadap Islam,
Rasulullah saw bersabda:
Sesungguhnya jika cahaya telah masuk ke dalam hati, maka hati akan
menjadi lapang dan luas. Kemudian beliau ditanyai: Ya Rasulullah,
apakah ada tanda-tandanya? Beliau menjawab: Ya! Meninggalkan kampung
yang fana', kembali pada kampung yang abadi, dan bersiap-siap sebelum
kematian menjemputnya.

Rasulullah saw bersabda: 
Hendaklah kalian malu kepada Allah dengan malu yang sebenarnya.
Sahabat berkata: Kami malu kepada Allah. Beliau bersabda: Bukankah
demikian, kalian membangun rumah yang tidak kalian tempati dan
mengumpulkan harta yang tidak kalian makan.

Ada suatu kisah: Pada suatu hari sekelompok utusan mendatangi
Rasulullah saw. Mereka berkata: Kami adalah orang-orang yang beriman.
Rasulullah saw bertanya: Apa tanda keimanan kalian? Mereka menjawab:
Kami bersabar ketika ditimpa bala', bersyukur
ketika senang, ridha terhadap ketentuan takdir,  dan tidak gentar
ketika musuh datang. Kemudian Rasulullah saw bersabda: Jika kalian
demikian, maka janganlah kalian mengumpulkan harta yang tidak kamu
makan, janganlah kalian membangun rumah yang tidak kalian tempati, dan
janganlah kalian berlomba-lomba terhadap apa yang akan kalian
tinggalkan. Di sini jelas bahwa zuhud menjadi bagian dari
kesempurnaan iman.

Rasulullah saw bersabda:
Barangsiapa yang zuhud di dunia, Allah akan memasukkan hikmah ke
dalam hatinya, lalu ia mengucapkan dengan lisannya, memperkenalkan
kepadanya penyakit dunia dan obatnya, dan mengeluarkannya dari dunia
dengan selamat menuju ke kampung keselamatan.

Ada suatu kisah: Pada suatu hari salah seorang isteri Rasulullah saw
menangis karena menyaksikan Rasululah saw dalam keadaan lapar. Ia
berkata kepada beliau: Ya Rasulullah, mengapa engkau tidak memohon
kepada Allah agar Dia memberimu makanan? Rasulullah saw bersabda:
Demi Zat Yang menguasai diriku! Sekiranya aku memohon kepada Tuhanku
agar gunung-gunung di dunia ini menjadi emas bagiku, niscaya Dia
menjadikannya sebagaimana yang aku inginkan dari bumi ini. Tetapi aku
memilih lapar di dunia ketimbang kenyang, fakir ketimbang kaya, sedih
ketimbang senang. Sungguh dunia ini tidak layak bagi Muhammad dan
Keluarga Muhammad. Sesungguhnya Allah tidak meridhai para Rasul Ulul
`azmi, kecuali bersabar atas ketidaksukaannya pada dunia, bersabar
untuk tidak mencintainya. Dan Dia juga  tidak akan meridhaiku kecuali
Dia memberi beban padaku 

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik ma_suryawan
Makin ngawur aja...

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Soal kedekatan iya tapi tentu saja sikonnya beda. Di Pakistan sedang 
 bergejolak,perang melawan penjajahan Inggris. 

Sejak kapan Pakistan berperang melawan Inggris?

 Apakah di Arab spt itu 
 juga? Apakah terus kerajaan Saudi menghapus jihad? Apakah terus si 
 Saud mengaku sbg nabi? or Mahdi? or Isa as sekaligus?

Orang ini ribut terus tidak karuan...

 Andaikan Ahmadiyah berdekatan dengan Inggris untuk membangun kejayaan 
 Pakistan ato kemerdekaan Pakistan sih oke2 saja. Namun kan Ahmadiyah 
 menyatakan dirinya sebagai gerakan dakwah, bukan gerakan politik.

Baca sejarah berdirinya negara Pakistan.

 Jadi, sebagai gerakan dakwah dia berdekatan dgn Inggris tuk apa? Mau 
 menyebarkan akidah Ahmadiyah yang mengaku MGA sbg nabi? 
 he..he..Inggris gak bakal peduli mo nabinya sapa di dalam Islam. Yang 
 penting elu tunduk ama gw!

(...)

Salam,
MAS

 Ada lg yang saya mau komentarin ttg yg diceritakan olh mas Ase soal 
 Muhammadiyah, NU, Belanda dll itu semakin menunjukkan bahwa pada 
 prakteknya agama gak bisa dipisah dari negara di bumi Indonesia ini 
 ato juga di bumi negara Islam. Kalo saya pikir malah jangan 
 dipisahkan tapi diberi tempatnya masing2 dalam bernegara...:-). 
 Ditempatkan pada tempatnya krn agama Islam itu sangat luas 
 dimensinya. Adil kan? Sekularisasi yes, sekularisme no...:-)
 
 Masalahnya lagi, pemerintah sendiri yg suka nyampur2in alias tidak 
 melakukan sekularisasi (penempatan yg proporsional)
 
 Lah kok jadi gene?
 
 wassalam,
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wikan Danar Sunindyo 
 wikan.danar@ wrote:
 
  namanya juga nimbrung mas ...
  mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
  ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan 
 inggris tho?
  lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan 
 inggris
  untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
  Arabnya si Saud
  
  soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
  kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
  bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka 
 harusnya
  India dan Pakistan melawan Inggris
  di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India  Pakistan itu
  dibebaskan oleh Inggris
  ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya 
 pemerintah
  Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
  dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris
  
  demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan 
 Turki
  kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
  pada Khalifah Islam
  nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara 
 Turki
   yang dalam perspektifnya Inggris adalah pembebas
  
  jadi siapa yang islam siapa yang kafir?
  siapa yang pembebas siapa yang penjajah?
  
  salam,
  --
  wikan
  
  On 6/20/08, wawan wawan hrn.milis@ wrote:
  
  
  
  
  
  
   sik .. sik ...
mengko disik tho mas ...
  
ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
atau lagi bahas apa sih ?
 





[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik ma_suryawan
Baca sejarah Hindustan, dan cari tahu, kenapa kemudian terbelah jadi 3
negara.

Iqra!

Kalau iqranya cuma 'denger2' dari 'karya ilmiah' FPI, LPPI, HTI, MMI,
GUII ... ya gak bakalan ketemu sama fakta dan sejarah.



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Jadi, Inggris datang ke India itu mau ngapain seh sebenarnya? Bukan 
 menjajah? Bukan mau menghancurkan Islam dan kaum Muslimin India ? 
 Melindungi semua umat beragama? Inggris datang ingin melindungi semua 
 orang di India? Begitu ? Goblok bener orang India dong ya kalo gak 
 nerima mo dilindungi dan diajak hidup uenak!
 
 Jadi pengen nanya lagi neh! Bagaimana seh bersikap adil terhadap 
 pengkhianat bangsa? Jangan beralasan gak berkompetensi...:-)
 
 Mungkin masalahnya adalah apakah Ahmadiyah (sbg gerakan dakwah?) 
 dianggap sebagai pengkhianat bangsa (gerakan politik) di negara 
 asalnya, pada masa awal berdirinya Ahmadiyah? 
 
 wassalam,
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihamanto 
 ary.setijadi@ wrote:
 
  makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
  ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
  walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
  tapi dimana sikap adilnya?
  
  kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
  Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam 
 je
  yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
  
  dalam husnuzhan saya,
  MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak 
 menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim 
 dengan alasan Jihad.
  Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok 
 bilangnya Belanda...
  Bukan jihad secara keseluruhan.
  
  
  
- Original Message - 
From: wawan wawan 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang 
 Didemo Mahasiswa
  
  
nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan 
 inggris.
gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?
 p=2929sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
  
Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang 
 dialamatkan
kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah 
 mengingkari
atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
  
Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta 
 belaka.
  
HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat 
 Jihad. Yang
tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as 
 adalah
berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - 
 karena
Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak 
 berusaha
menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi 
 pemeluk agama
apapun termasuk Islam ketika memerintah di India.
  
On 6/20/08, Lina Dahlan linadahlan@ wrote:

 Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
 bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
 surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
 kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang 
 Islam di
 Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini 
 soal
 kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?

 wassalam,


 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi 
 Prihatmanto
 ary.setijadi@ wrote:
 
  Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya 
 dengan
 urusan kepercayaannya.
 
  Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa 
 menjelaskan.
  Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang 
 kontra
 Ahmadiyah.
  Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini 
 sudah
 berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat 
 karena
 perang berkepanjangan,
  ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
 



 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
 masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
 muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-
 [EMAIL PROTECTED]
 Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

 This mailing list has a special spell casted to reject any 
 attachment
 Yahoo! Groups Links




  
[Non-text portions of this message have been removed]
  
  
  
 
  
  [Non-text portions of this message have been removed]
 





[wanita-muslimah] Disowning muslim radicals: Kejahatan menyebar ketika orang-orang baik diam saja

2008-06-21 Terurut Topik mediacare
Disowning Muslim radicals


The Jakarta Post Sat, 06/21/2008 12:21 PM  |  Opinion 



Saya salut dengan Din Syamsuddin, Ketua Umum Muhammadiyah, atas pernyataannya 
dalam sebuah artikel di Jakarta Post 20 Juni 2008 lalu berjudul FPI attacks 
damage RI Muslims' image. Pernyataan seperti itu berasal dari kelompok yamg 
mewakili komunitas Muslim ke-2 terbesar di negara ini yang juga mewakili 
mayoritas dari Muslim moderat yang diam.



Tentu saja, mayoritas Muslim yang diam ini belum cukup sepenuhnya membantu 
membangun sebuah peradaban Islam yang damai. Adalah juga kesalahan kita 
sehingga kelompok-kelompok Islam radikal ini dapat berkembang subur di negara 
ini.



Insiden kekerasan Monas seharusnya dikecam dan tidak perlu dicari 
pembenarannya. Saya, sebagai seorang Muslim, telah menyaksikan sebuah fenomena 
menakutkan di mana kaum moderat dengan begitu mudahnya terbujuk para radikal 
untuk mendukung dan membenarkan tindakan kekerasan mereka.



Ketika media massa berfokus pada penyerangan brutal oleh Munarman, panglima 
dari Komando Laskar Islam (yang terdiri bukan hanya dari anggota FPI tapi 
organisasi-organisa si Muslim lainnya), kaum moderat mengecam tindakan mereka. 



Walaupun demikian, ketika Tim Pembela Islam (TPM) mengalihkan isu menjadi isu 
Ahmadiyah, kaum moderat tiba-tiba mendukung dan membenarkan tindakan-tindakan 
kekerasan. Ini memperlihatkan bahwa masih saja ada sisa-sisa ketidakamanan 
dalam kepercayaan- kepercayaan sejumlah Muslim moderat.



Sebagai seorang Muslim, saya lelah dengan reputasi buruk kami. Saya merasa 
terhina dengan tindakan-tindakan para radikal ini yang sama sekali tidak 
merefleksikan Islam sebagai Rahmatan lil Alamin, berkah bagi seluruh semesta.



Jika saya adalah Din Syamsuddin atau Ketua Umum Nahdlatul Ulama, saya akan 
merasa seperti orang tua atau ayah yang telah dipermalukan oleh anaknya. Jika 
seorang anak laki-lakinya membawa malu dan ketidakhormatan atas nama keluarga, 
maka seorang ayah akan memungkirinya.



Kita harus tahu bahwa pandangan-pandangan para radikal tidak akan pernah 
bertemu dengan pandangan para moderat. Saya ingat sebuah pernyataan yang dibuat 
oleh seorang radikal di televisi nasional, yang mengatakan bahwa Islam adalah 
agama yang damai, tapi Nabi sendiri mengajarkan kita untuk menyatakan perang 
melawan mereka yang menolak Islam.



Para Muslim moderat harus punya keberanian untuk menyuarakan opininya bahwa 
para radikal ini bukanlah bagian dari Islam. 



Din benar pada satu hal - kekerasan tidak punya akar dalam Islam. Kata Islam 
berasal dari akar sama dari kata assalam, yang berarti damai.



Biarkan pada radikal itu mempercayai apa  yang mereka mau percayai, tapi mereka 
seharusnya dilarang dari upaya mereka untuk meyakinkan orang lain akan apa yang 
akan mereka lakukan.



Kita, kaum moderat, harus menolak untuk percaya pada apa yang para radikal 
ingin kita percayai. Kini saatnya bagi kaum Muslim moderat untuk melakukan 
sesuatu untuk menjauhkan para radikal ini dari (penyalahgunaan) Islam. 
Kejahatan menyebar ketika orang-orang baik diam saja.



MAYA SAFIRA MUCHTAR

Jakarta


mediacare
http://www.mediacare.biz


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Jangan salahkan kartunya, lihat dulu 'kelakuan' pemiliknya - Was: Re: Kartu Kred

2008-06-21 Terurut Topik agussyafii
mas Irwan,

kalo semua pemegang kartu kredit mempunyai tujuan yang jelas untuk apa
dan bagaimana cara menggunakan kartu kreditnya seperti mas irwan,
insya alloh nggak bakalan ada masalah. 

tapi berapa banyak orang yang seperti mas irwan?

yang jauh lebih banyak adalah orang-orang yang menggunakan kredit
jangka panjang untuk keperluan jangka pendek, mulai dari kredit mobil,
kredit kulkas, kredit tv bahkan semua seisi rumahnya serba kreditan.
giliran bayarnya pusing deh buat ngibulin. orang banknya.

kenyataannya banyak yg begitu kan mas?

salam,
agussyafii


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, IrwanK [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Sering banget sih orang yang kelakuannya salah, malah menyalahkan kartu
 kredit?
 Saya sendiri punya kartu kredit, Alhamdulillah, baik aja..  gak kena
 tagihan bunga
 berbunga seperti beberapa 'tulisan yang menuding kartu kredit
mencekik'..
 
 Kalaupun pernah telat bayar (beberapa hari) atau bayar minimal, biasanya
 tidak
 melebihi 1 bulan saja.. malah sering pake fasilitas transfer
balance.. yang
 bisa
 dicicil sekian bulan dengan bunga rendah.. bahkan 0%.. :-P
 
 Saya sendiri punya/pake kartu kredit yang memberi fasilitas bunga 0%
untuk
 cicilan
 3 bulan dengan minimal transaksi Rp 300.000. Seorang teman juga sangat
 menikmati
 fasilitas ini..
 
 Mau lagi? Ada beberapa kartu kredit yang memberi fasilitas bunga 0%
untuk
 cicilan
 6-12 bulan.. meskipun hanya untuk beberapa merchant saja..
 Lah kalau perilakunya asal gesek saja.. tanpa perhitungan kemampuan
membayar
 ya JANGAN HERAN KALAU ADA YANG TERCEKIK HUTANG
 
 Selama mentalitas mau pake gak mau/mampu bayar masih banyak terjadi,
wajar
 saja kalau makin banyak yang terjerat hutang bunga berbunga.. satu
istilah
 yang
 menyesatkan juga.. kecuali kalau berhutang pada rentenir.. Pernah satu
 ketika
 (yang ketahuan) saudara/kakak ipar berhutang pada rentenir 1 juta
(pokok),
 bunganya
 30.000 (3%) sehari.. atau 90% (hampir 100%) sebulan..
 
 Saya gak punya uang cash waktu itu, akhirnya pake cash on card
(kebetulan
 dapat
 penawaran/telepon dari bank penerbit kartu kredit), kena bunga 1.9% per
 bulan
 selama setahun.. begitu cair, langsung saya transfer ke sana dan minta
 hutangnya
 dilunasi  JANGAN BERHUTANG LAGI PADA RENTENIR..
 
 Bagaimanapun juga bunga bank (contoh kasus ini 1.9% per bulan atau
sekitar
 23% setahun, tetap jauh lebih kecil dari bunga rentenir.. makanya saya
 paling
 kesel baca/denger orang bilang bank itu rentenir.. norak banget sih tuh
 orang..
 gak bisa bedain bank dengan rentenir.. :-p
 
 FYI, kalau sekarang bunga pinjaman bank lebih kecil lagi.. saya beberapa
 kali
 memanfaatkan yang namanya powercash (cash dari limit kartu).. 1% per
bulan
 max setahun.. ngambil juga KTA 0.88% per bulan (personal) dan 0.78%
untuk
 mitrakarya (kolektif).. malah terakhir lihat brosur KTA 0.85% per
bulan..
 
 IMHO, Itulah pentingnya pemahaman soal pengaturan keuangan
keluarga.. atau
 istilah kerennya 'financing'.. yang dijadikan sebagai
topik/'senjata' Safir
 Senduk
 dan beberapa pakar pengelola keuangan.. :-p
 
 FYI, mungkin karena pembayaran yang relatif normal/baik, kadang
powercash
 saya belum lunas, sudah ditawarkan lagi.. yang penting, pinjaman yang
 diterima
 digunakan untuk keperluan yang jelas.. kalau bisa produktif.. :D
 
 CMIIW..
 
 Wassalam,
 
 Irwan.K