[balita-anda] Sterilisasi

2003-06-14 Terurut Topik Rina Sofiany
Semoga bermanfaat.

Sterilisasi. Tujuan : Membunuh mikroorganisma sehingga bisa mencegah infeksi
dan penyebaran penyakit. Proses sterilisasi sudah dimulai sejak akhir tahun
1800-an.
Sterilisasi yg proper dilakukan dengan cara : dibakar, di-uap air, air
mendidih dan bbrp bahan kimia.
Metoda sterilisasi tergantung pada tipe mikroorganisme yg akan dimusnahkan.
Misalnya menyaring suatu larutan dengan saringan/filter dapat mengurangi
jumlah bakteri dalam larutan tersebut. Akan tetapi virus masih ada dalam
larutan bila hanya disaring. Spora bakteri dapat bertahan dalam air mendidih
tetapi dengan tekanan tinggi spora tersebut dapat mati.

Ozon secara komersial digunakan untuk memurnikan air dan sebagai pemutih.

Itu tadi tambahan yg saya coba kutip secara kasar dari worldbook.
sekedar tambahan ultra high temperature (uht) juga dapat digunakan untuk
sterilisasi.

Sebetulnya kepingin juga nulis untuk proses pengawetan makanan (abis lihat
di ensi ini jadi semangat baca dan mengangguk-angguk setuju sewaktu baca
artikelnya) cuma aku rada-rada telmi kalo mesti translate ke Indonesia, suka
bingung sendiri (kan kasihan kalo netter juga ikutan bingung dengan
tulisanku). Dina (Inong) mamanya Aida mungkin bisa bantu aku ?

Rina Rinso - bundanya Nadya



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



[balita-anda] Air Minum

2003-06-14 Terurut Topik Tommy Sulianto
Sebenarnya kalau benar-benar mau sehat, justru air PAM yang gak boleh
direbus/ dimasak, karena kaporit yang ada dalam air tersebut justru akan
menjadi suatu zat Karsinogen yang nantinya akan menjadi pemicu kanker.
Jadi kalau misalnya kita mau benar-benar sehat dari air, maka disarankan
untuk menggunakan alat penyaring air yang bisa membuang semua zat pencemar
seperti logam berat, bakteri, virus, warna termasuk nantinya bau, zat kimia,
detergen dan segala macam pencemar lainnya

Bagaimana caranya kita mau tahu apakah alat penyaring kita bekerja dengan
bagus ?
Ada berbagai macam teknologi yang dipakai untuk penyaringan/ mengolah air
hingga siap untuk diminum, mulai dari yang dulu sekali yaitu dari

Pasir dan Ijuk hanya akan menyaring warna

Air Pertukaran Ion/ Ionisasi
1. Biaya operasional tinggi dan memerlukan penyelenggaraan yang profesional
2. Hanya membuang logam berat, tetapi masih mengandung banyak natrium yang
dapat mengakibatkan hipertensi, pengapuran pembuluh darah dan masalah
jantung
3. Bahan-bahan organik, bakteri, virus tidak dapat disaring

Air Penyulingan
1. Biaya tinggi, penggunaan secara terus menerus akan memboroskan listrik
dan harus selalu membersihkan endapan yang tertinggal secara rutin
2. Hasilnya dianggap sebagai air mati karena kekurangan oksigen dan berbau
3. Gagal untuk membuang bahan organik seperti triklorometana

Air dari Penyaringan Karbon Aktif
1. Mutu berbeda dan terdapat perbedaan besar dalam hasil
2. Tidak dapat membuang virus, logam berat, absestos, nitrat dan bahan
lain-lain
3. Mudah terjadi tempat pembiakan kuman dan bakteri

Pengendapan
1. Kualitas air tidak stabil, perbedaannya besar
2. Tidak dapat membuang bakteri, logam berat, asbestos, nitrat, garam, dsb
3. Tempat pembiakan bakteri

Air Mendidih
1. Berfungsi untuk membunuh bakteri, tetapi sisanya tetapi tertinggal dalam
air
2. Mempercepat reaksi antara bahan organik untuk bergabung dengan klorin
yang membentuk triklorometana
3. Pada saat mendidih, terjadi uap air (penguapan). Hal ini menyebabkan
bertambahnya kepekatan bahan pencemaran air dan sisa kalsium

Sterilisasi Ozon
1. Hanya dapat membunuh bakteri, hasilnya lebih buruk dibandingkan metode
pendidihan
2. Biaya tinggi, harus menukar tabung lampu setiap 3-6 bulan
3. Tidak dapat menyaring keluar bahan pencemar

Air hasil Cahaya Ultra Violet
1. Dapat membunuh bakteri, tetapi kurang efektif dibandingkan dengan air
mendidih
2. Biaya tinggi, memerlukan penukaran tabung lampu setiap 3-6 bulan
3. Selain membunuh bakteri, ia tidak dapat menghapus kotoran lain

Air Mineral
1. 45% dari air mineral di pasaran mengandung bahan fosforus
2. Mutu berubah dan kebersihan tidak terjamin
3. Mahal

Air Murni Reverse Osmosis
1. Air murni dengan kandungan oksigen yang tinggi dapat menguatkan sel-sel
dan organ-organ tubuh, meningkatkan daya tahan dan daya penyembuhan tubuh
2. Bebas dari segala jenis logam berat, kotoran dan kuman. Mengandung zat
mineral tanpa ion
3. Dapat diminum langsung, nikmat rasanya, air minum yang ideal untuk
olahragawan


Apakah air isi ulang bagus ?
Tidak semuanya, karena beberapa waktu yang lalu juga diributkan dengan kasus
Air Isi ulang berbakteri.

Sedikit sharing mengenai Air Minum Isi Ulang. Akhir-akhir ini memang lagi
berkembang usaha baru, yaitu Air Isi Ulang (AIU) (Bukan Air Mineral Isi
Ulang, karena sekarang air seperti Aqua sudah menyebutkan sebagai Air Minum
Dalam Kemasan).

Cukup dengan modal yang relatif kecil, seseorang sudah dapat membuka usaha
ini. Begitu juga dengan kita sebagai pemakai air bisa mendapatkannya dengan
harga yang relatif jauh lebih murah dibandingkan air kemasan lainnya
(Galonan), maka tentu akan menjadikan kita cenderung lebih memilih jenis air
alternatif ini, terlebih ditengah kesulitan ekonomi, dimana harga
barang-barang naik terus. Namun tentunya kita harus jeli melihat/ memilih
AIU ini, karena tentunya kita tidak ingin kalau gara-gara ingin hemat, malah
nantinya timbul masalah/ penyakit yang membutuhkan biaya yang lebih besar.

Kadang-kadang kita ingin membeli/ mengkonsumsi air, kita hanya melihat,
apakah air tersebut bening atau keruh/ tidak bening, padahal ada beberapa
hal yang seharusnya membuat kita berpikir ulang untuk mengkonsumsi AIU ini.

Sebagai ilustrasi, jika kita hanya ingin mendapatkan air yang bening, maka
kita cukup menggunakan Karbon Aktif (bisa dari arang tempurung). Jadi dari
air sumber dihubungkan ke Karbon Aktif dan di tampung, maka hasilnya akan
langsung bening. Hal ini sudah kami cobakan dirumah kami, dimana kalau
sebelumnya air tanah kami sangat kuning dan keruh sekali, tetapi setelah
melewati Karbon Aktif, maka air tersebut langsung menjadi bening sekali.

Tapi apakah memang cukup dengan bening, maka itu menjamin bahwa air tersebut
sudah layak minum ? tentu tidak.

Kembali ke AIU tadi, berarti cukup dengan Karbon Aktif, maka air yang
diambil dari sumber yang kita tidak ketahui bisa menjadi bening kembali,
tinggal saja, apakah si AIU tadi melalui proses Ionisasi atau UV, sehingga
bakteri yang ada dalam 

RE: [balita-anda] Air Minum

2003-06-14 Terurut Topik Rina Sofiany
pak Tommy pernah mencoba biji kelor yg digerus untuk menjernihkan air pak ?
Kebetulan saya dan beberapa rekan pernah mengadakan penelitian untuk thesis
kami dengan biji kelor ini. Emang sih untuk mengolah limbah. Ada yg limbah
pabrik kertas, pabrik tekstil dan saya kebagian jatah untuk mengolah limbah
pabrik kulit, sementara adik kelas saya hanya menjernihkan air sumur
rumahnya saja. Untuk saya dan rekan lain yg mengurus limbah sudah sampai
skala 100 liter, tetapi kalau adik kelas saya hanya skala lab. Dengan biji
kelor yg sudah dibuat dalam bentuk pasta ternyata bisa menurunkan kadar zat
besi juga lho. Disamping itu ternyata biji kelor hasilnya juga bagus lho pak
untuk menjernihkan air bila dibandingkan dengan PAC.
Sekedar merefresh ingatan saya saja, soalnya saya pernah suntuk dengan
masalah air-air ini.

Rina Rinso - bundanya Nadya



-Original Message-
From: Tommy Sulianto [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: 14 Juni 2003 8:21
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Air Minum


Sebenarnya kalau benar-benar mau sehat, justru air PAM yang gak boleh
direbus/ dimasak, karena kaporit yang ada dalam air tersebut justru akan
menjadi suatu zat Karsinogen yang nantinya akan menjadi pemicu kanker.
Jadi kalau misalnya kita mau benar-benar sehat dari air, maka disarankan
untuk menggunakan alat penyaring air yang bisa membuang semua zat pencemar
seperti logam berat, bakteri, virus, warna termasuk nantinya bau, zat kimia,
detergen dan segala macam pencemar lainnya


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Air Minum

2003-06-14 Terurut Topik Edy Erwanto
Seingat saya, saat belajar di SMP, dulu dijelaskan ukuran bakteri  virus
itu dalam skala mikro, yg tidak mungkin pemisahannya dilakukan dgn saringan
spt yg terjual ditoko, dan hanya mati pada suhu diatas 70 derajat C (spt. yg
dilakukan Pasteur).
Hampir semua air Pam/Pipa, dan seingat saya juga di luar negeri, masih
mengandung kaporit, dgn persentase yg mungkin berbeda-beda. Dari sifat
kimianya, kaporit ini kalo yg saya ingat (juga saat di sekolah menengah)
mudah mengendap. Karena itulah kalo ada penyuluhan, utk air minum, biasanya
Ibu-Ibu akan menampung terlebih dulu di suatu tempat agar si kaporit ini
akan mengendap. Dan penyuluhan ini cukup efektif, karena saya lihat tetangga
saya yg didesa-desa masih menerapkan hal ini, walau ternyata memakai air
sumur.

Saya sudah lama mendengar issue tentang zat Karsinogen yg katanya dari
kaporit yang nantinya akan menjadi pemicu kanker, akibat pemasakan air. Tapi
issue ini sepertinya rada sulit dibuktikan kebenaran-nya, dan saya hingga
kini belum pernah menemukan hasil riset yg dapat di uji kebenarannya.
Tapi bila saya ingat pelajaran kimia, pelarutan unsur-unsur kimia yg ada di
kaporit akibat adanya pendidihan air, dan telah diajarkan juga saat saya
kelas 3 SMA, nggak ada unsur atau senyawa yg berbahaya utk tubuh, bahkan
saya masih ingat benar saat praktikumnya.

Jadi kebenaran tentang issue zat Karsinogen yg katanya dari kaporit yang
nantinya akan menjadi pemicu kanker ini musti ditanyakan kebenarannya. Kalo
memang benar dan telah diuji , harus di umumkan seluaskan mungkin kalo perlu
oleh negara. Tapi bila tidak benar, harus dicari sumber-nya karena bisa
dianggap bentuk penipuan informasi, karena mengajak orang utk minum air (yg
mengandung kaporit) tanpa dimasak.

Rgds

Edy



- Original Message -
From: Tommy Sulianto [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Saturday, June 14, 2003 8:21 AM
Subject: [balita-anda] Air Minum


 Sebenarnya kalau benar-benar mau sehat, justru air PAM yang gak boleh
 direbus/ dimasak, karena kaporit yang ada dalam air tersebut justru akan
 menjadi suatu zat Karsinogen yang nantinya akan menjadi pemicu kanker.
 Jadi kalau misalnya kita mau benar-benar sehat dari air, maka disarankan
 untuk menggunakan alat penyaring air yang bisa membuang semua zat pencemar
 seperti logam berat, bakteri, virus, warna termasuk nantinya bau, zat
kimia,
 detergen dan segala macam pencemar lainnya

 Bagaimana caranya kita mau tahu apakah alat penyaring kita bekerja dengan
 bagus ?
 Ada berbagai macam teknologi yang dipakai untuk penyaringan/ mengolah air
 hingga siap untuk diminum, mulai dari yang dulu sekali yaitu dari

 Pasir dan Ijuk hanya akan menyaring warna

 Air Pertukaran Ion/ Ionisasi
 1. Biaya operasional tinggi dan memerlukan penyelenggaraan yang
profesional
 2. Hanya membuang logam berat, tetapi masih mengandung banyak natrium yang
 dapat mengakibatkan hipertensi, pengapuran pembuluh darah dan masalah
 jantung
 3. Bahan-bahan organik, bakteri, virus tidak dapat disaring

 Air Penyulingan
 1. Biaya tinggi, penggunaan secara terus menerus akan memboroskan listrik
 dan harus selalu membersihkan endapan yang tertinggal secara rutin
 2. Hasilnya dianggap sebagai air mati karena kekurangan oksigen dan
berbau
 3. Gagal untuk membuang bahan organik seperti triklorometana

 Air dari Penyaringan Karbon Aktif
 1. Mutu berbeda dan terdapat perbedaan besar dalam hasil
 2. Tidak dapat membuang virus, logam berat, absestos, nitrat dan bahan
 lain-lain
 3. Mudah terjadi tempat pembiakan kuman dan bakteri

 Pengendapan
 1. Kualitas air tidak stabil, perbedaannya besar
 2. Tidak dapat membuang bakteri, logam berat, asbestos, nitrat, garam, dsb
 3. Tempat pembiakan bakteri

 Air Mendidih
 1. Berfungsi untuk membunuh bakteri, tetapi sisanya tetapi tertinggal
dalam
 air
 2. Mempercepat reaksi antara bahan organik untuk bergabung dengan klorin
 yang membentuk triklorometana
 3. Pada saat mendidih, terjadi uap air (penguapan). Hal ini menyebabkan
 bertambahnya kepekatan bahan pencemaran air dan sisa kalsium

 Sterilisasi Ozon
 1. Hanya dapat membunuh bakteri, hasilnya lebih buruk dibandingkan metode
 pendidihan
 2. Biaya tinggi, harus menukar tabung lampu setiap 3-6 bulan
 3. Tidak dapat menyaring keluar bahan pencemar

 Air hasil Cahaya Ultra Violet
 1. Dapat membunuh bakteri, tetapi kurang efektif dibandingkan dengan air
 mendidih
 2. Biaya tinggi, memerlukan penukaran tabung lampu setiap 3-6 bulan
 3. Selain membunuh bakteri, ia tidak dapat menghapus kotoran lain

 Air Mineral
 1. 45% dari air mineral di pasaran mengandung bahan fosforus
 2. Mutu berubah dan kebersihan tidak terjamin
 3. Mahal

 Air Murni Reverse Osmosis
 1. Air murni dengan kandungan oksigen yang tinggi dapat menguatkan sel-sel
 dan organ-organ tubuh, meningkatkan daya tahan dan daya penyembuhan tubuh
 2. Bebas dari segala jenis logam berat, kotoran dan kuman. Mengandung zat
 mineral tanpa ion
 3. Dapat diminum langsung, nikmat rasanya, air minum yang ideal untuk
 olahragawan


 Apakah 

RE: [balita-anda] SURAT UNTUK MAMAKU SAYANG

2003-06-14 Terurut Topik Rina Sofiany
Mbak Ingga, sebetulnya saya juga punya obsesi yg sama, sudah selesai ambil
master kok hanya jadi ibu rumah tangga, apalagi saya sempat mengenyam
dunia kerja yg sesuai dengan bidang keilmuan saya. Ditambah lagi rasa
berhutang kepada negara (maklum..subsidi pendidikan saat itu banyak
sekali, lha wong saya bayar kuliah hanya 60.000 per-semester, untuk s1
sementara masternya beasiswa ADI alias ayah dan ibu :-))

Rasa enggan itu datang saat Nadya-ku masih baru lahir, kemudian semakin
sayang untuk ditinggalkan hingga sekarang.
Sudah ada rekan yg mulai menawarkan diri mencarikan kerja (mungkin mereka
kasihan dengan saya yg hanya ibu rumah tangga0, tetapi kalau saya rasa
suami saya sudah cukup mencukupi segala kebutuhan saya dan keluarga, saya
mau mencari apalagi di dunia luar ? Komunikasi ? Saya masih bisa berhubungan
dengan teman-teman baik via hp maupun e-mail dan kadang-kadang kopi darat.
Kuper ? Dengan ikut milis seperti ini saya jadi tahu dunia luar. Mengamalkan
ilmu ? Ya...sedikit-sedikit kalau membalas e-mail saya berusaha
mengingat-ingat kembali ilmu yg sudah pernah sayadapatkan (misalnya ttg
sterilisasi, atau ttg life scince, dll) Gaptek ? Kebetulan suami saya
bergerak di bidang Teknologi Informasi jadi saya merasa selalu ter-update
dengan info yg bermanfaat bagi saya. Semua tools yg ada saya gunakan untuk
mengoptimalkan posisi saya sebagai ibu rumah tangga. Misalnya komputer ini,
saya bisa menyimpan info ttg bayi dan balita, menyimpan kenangan dan
perkembangan buah hati saya, saya bisa menyimpan file-file yg saya yakin
kelak saya butuhkan, saya bisa meng-organisasi semua buku-buku saya sehingga
sekarang saya mulai bisa membangun perpusatakaan rumah saya.

Mbak Ingga juga bis ajadi mama plus, bukan an ordinary mama. Dengan
pengetahuan dan wawasan yg mbak miliki, Insya Allah semanya bisa berguna
untuk mendidik buah hati.

Percayalah mbak Ingga, keputusan yg anda buat tidak salah.

Rina Rinso - bundanya Nadya


-Original Message-
From: ingga gloriana [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: 15 Juni 2003 8:02
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] SURAT UNTUK MAMAKU SAYANG


Mbak, saya jadi sedih nih.. Gimana ya.. saya baru
lulus S2, dalam angan2 saya tentu saja ingin
mengamalkan ilmu yg saya peroleh dg kerja keras ini.
Tapi kalo inget anakku Elle yg baru 5 1/2 bln, jadi
bimbang juga. Apalagi setelah membaca surat ini.

Elle's Mommy



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] SURAT UNTUK MAMAKU SAYANG

2003-06-14 Terurut Topik ingga gloriana
Mbak, saya jadi sedih nih.. Gimana ya.. saya baru
lulus S2, dalam angan2 saya tentu saja ingin
mengamalkan ilmu yg saya peroleh dg kerja keras ini.
Tapi kalo inget anakku Elle yg baru 5 1/2 bln, jadi
bimbang juga. Apalagi setelah membaca surat ini.

Elle's Mommy

 ---Original Message---
  
 From: [EMAIL PROTECTED]
 Date: Thu 12 June 2003 07:40:57 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] SURAT UNTUK MAMAKU SAYANG
  
 Dari millist tetangga. Semoga bermanfaat.
 SURAT UNTUK MAMAKU SAYANG
 (surat ini pernah lho aku kirim ke papa, tapi
 katanya suruh bikin 
 lagi dan kasi aja ke mama)
 
 Mamaku sayang, aku mau cerita sama mama. Tapi
 ceritanya pake surat 
 ya. Kan, mama sibuk, capek, pulang udah malem. Kalo
 aku banyak 
 ngomong nanti mama marah kayak kemarin itu, aku
 jadinya takut dan 
 nangis. Kalo pake surat kan mama bisa sambil tiduran
 bacanya. Kalo 
 ngga sempet baca malem ini bisa disimpen sampe
 besok, pokoknya bisa 
 dibaca kapan aja deh. Boleh juga suratnya dibawa ke
 kantor.
 
 Ma, boleh ngga aku minta ganti mbak? Mbak Jum
 sekarang suka galak, 
 Ma. Kalo aku ngga mau makan, piringnya dibanting di
 depan aku. Kalo 
 siang aku disuruh tidur melulu, ngga boleh main,
 padahal mbak 
 kerjanya cuman nonton TV aja. Bukannya dulu kata
 mama mbak itu 
 gunanya buat nemenin aku main? Trus aku pernah liat
 mbak lagi 
 ngobrol sama tukang roti di teras depan. Padahal
 kata mama kan ngga 
 boleh ada tukang-tukang yang masuk rumah kan? Kalo
 aku bilang gitu 
 sama mbak, mbak marah banget dan katanya kalo
 diaduin sama mama dia 
 mau berhenti kerja. Kalo dia berhenti berarti nanti
 mama repot ya? 
 Nanti mama ngga bisa kerja ya? Nanti ngga ada yang
 jagain aku di 
 rumah ya? Kalo gitu susah ya, ma Mbak ngga
 diganti ngga apa-apa 
 tapi mama bilangin dong jangan galak sama aku.
 
 Ma,bisa ngga hari Kamis sore mama nganter aku ke
 lomba nari Bali? 
 Pak Husin sih selalu nganterin, tapi kan dia cowok,
 ma. Ntar yang 
 dandanin aku siapa? Mbak Jum ngga ngerti dandan.
 Ntar aku kayak 
 lenong. Kalo mama kan kalo dandan cantik.
 Temen-temen aku yang 
 nganterin juga mamanya. Waktu lomba gambar minggu
 lalu Pak Husin 
 yang nganter; tiap hari udah Pak Husin juga yang
 nganter. Bosen, ma. 
 
 Lagian aku pingin ngasi liat sama temen-temenku kalo
 mamaku itu 
 cantik banget, aku kan bangga, ma. Temen-temen tuh
 ngga pernah liat 
 mama. Pernah sih liat, tapi itu tahun lalu pas aku
 baru masuk SD, 
 kan mereka jadinya udah lupa tampangnya mama. 
 
 Ma, kapan sih aku boleh punya adik? Bosen ma, tiap
 hari cuman 
 ngeliat Mbak Jum ama Pak Husin melulu. Mending pada
 cakep. Kalo 
 punya adik, ntar aku pasti sayang deh. Tapi Mama
 kan ngga mau jadi 
 gemuk ya? Mama masih diet ketat ya? Soalnya kalo
 hamil jadi gemuk 
 ya? Kayak mamanya Si Caca temen aku, minta ampun
 gemuknya. Tapi mama 
 Caca tetap cantik, lho ma, meskipun gemuk. Lagian
 mama Caca asyik, 
 selalu bisa nemenin Caca ke lomba dan kadang ikut
 jemput ke sekolah. 
 Padahal mereka naik angkot lho, ma. Kadang suka
 diajak barengan sama 
 Pak Husin, mereka ngga mau. Jadinya gimana, ma?
 boleh ngga punya 
 adik? Boleh dong, ma.. biar aku ada temen. Tapi
 terserah mama deh, 
 ngga maksa kok. 
 
 Ma, hadiah ulang tahun mulai tahun ini ngga usah
 dibeliin deh. 
 Uangnya mama tabungin aja. Trus aku ngga usah
 dibeliin baju sama 
 mainan mahal lagi deh. Uangnya mama tabung aja. Kalo
 uang mama udah 
 banyak, kan mama ngga usah kerja lagi. Nah, itu baru
 sip namanya. 
 Lagian mainanku udah banyak dan lebih asyik main
 sama mama kali ya... 
 
 Udah dulu ya, ma. Udah ngantuk. 
 
 I love you ( hi..hi..hi... papa kan suka bilang gitu
 sama mama ya... aku 
 tanya bu guru katanya artinya aku cinta padamu,
 berarti aku juga 
 boleh I love you sama mama, ya)


__
Do you Yahoo!?
SBC Yahoo! DSL - Now only $29.95 per month!
http://sbc.yahoo.com

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]