RE: [balita-anda] Tanya baby walker
Hallo, mau sedikit nambahin boleh yaa.. At 12:57 27/09/01 +0900, you wrote: Dilihat dari bentuknya, bentuk bundar memang kelihatan lebih stabil, karena gaya berat dari anak terbagi merata ke seluruh roda (stabil utk gaya dari atas). Tetapi, dari pengalaman dan pengamatan saya, apabila babywalker bundar ini menabrak sesuatu (tembok misalnya) dari arah yg tidak tegak lurus (gaya dari samping), dia tidak mau langsung berhenti tapi tetap terdorong ke arah lain (istilah teknisnya, permukaan gesekan antara babywalker dg tembok relatif kecil, shg sisa vektor gayanya pindah ke arah lain) shg cenderung utk tidak stabil. Bentuk bulat stabil dalam kondisi statis saja, untuk kondisi dinamis/ bergerak, justru paling rentan karena dapat dengan mudahnya bergeser. itu salah satu sebab kenapa roda, katrol, dll bentuknya bulat, kali ya... Sebenarnya yg lebih penting lagi yg perlu diperhatikan adalah besar segiempat/bundaran bagian roda harus cukup besar dibandingkan bundaran tempat duduknya. Soalnya banyak juga babywalker yg bundaran atas dan bawahnya besarnya hampir sama, ygmana hal ini membuat babywalker menjadi sangat tidak stabil. Bentuk yang besar di atas kecil di bawah memang lebih stabil secara geometri. Tapi kalo pada B-W masalah utama justru terletak di rodanya. Roda membuat benda ini menjadi tidak stabil karena cenderung bergerak terus.. jadi sebenernya lebih berbahaya dibandingkan di tatah sendiri. Cuma emang enak sih, kan jadinya kita gak terlalu repot ngurusin anak. kalo di desa-desa konon belajar jalan itu pake batang banbu yang ditancep dan bisa muter sendiri. Ini lebih stabil karena tidak berpindah, bambunya namcep ke tanah terus lapis 2 bambunya bisa muter. Saya sendiri belum coba sih, tapi secara teoritis, benda ini lebih stabil. Kalo saya sih lebih suka anak di tatah sendiri, selain ada hubungan emosionilnya, kita bisa langsung ngawasin sendiri bayi kita. Konon kata temen saya (sumbernya gak tau pasti nih) orang di US dan Jepang udah meninggalkan pake B-W dan kembali ke sistem konvensional. salam, Maknya Yanti Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/international/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Botulinum
Buat yang pingin tau lebih jauh soal botulinum , semoga bermanfaat - Ma'e Yanti HONEY AND INFANT BOTULISM !-- saved from url=(0094)http://www.hc-sc.gc.ca/food-aliment/english/publications/iyh/honey_and_infantile_botulism.html What is infant botulism? Infant botulism is a neuroparalytic disease which affects otherwise healthy children less than one year old. It was first recognized in 1976. Early symptoms of infant botulism are constipation, generalized weakness and a weak cry. While most cases require hospitalization, fatal cases are rare. What causes the illness? Infant botulism is caused by the food poisoning bacterium Clostridium botulinum. This is the same bacterium that causes the food poisoning known as botulism. Spores of these bacteria are ingested by the infant, grow and produce a neurotoxin (i.e. poison) in the infant's intestine. Spores of C. botulinum may be easily ingested as they are common in soil and dust. This may lead to botulism in children younger than one year. Many infants who develop infant botulism have been fed honey, the only identified food source of C. botulinum spores causing infant botulism. Three of the sixteen infant botulism cases (as of June 1999) reported in Canada since 1979 have been associated with honey. What are the symptoms? The most common and earliest symptom is constipation. Other symptoms include generalized weakness, a weak cry, poor sucking reflex, irritability, lack of facial expression, and loss of head control. Paralysis of the diaphragm may result in respiratory collapse. While most cases require hospitalization, fatal cases are rare. How common are C. botulinum spores in honey? C. botulinum spores have been found in honey that was implicated in infant botulism. Random surveys of honey produced in Canada indicate that C. botulinum spores are rare. Spores of C. botulinum are present in less than 5% of honey and are typically found in very low numbers. How can honey become contaminated with C. botulinum? It is not known how honey becomes contaminated with C. botulinum. Spores of C. botulinum, which are commonly found in the environment, may be picked up by bees and brought to the hive. Other microorganisms found in the environment around honey (ie. bees, hives, pollen, soil, flowers, etc.) are also likely to occur in honey. How common is infant botulism? Infant botulism is rare in Canada. Only sixteen cases of infant botulism have been recorded in Canada since the first case in 1979. Three of these were associated with feeding honey to the infant. More cases of infant botulism may go unreported due to misdiagnosis. In the United States, approximately 70 to 90 cases of infant botulism are reported every year. How is infant botulism treated? If your baby develops this disease, he/she may need to be cared for in a hospital for days or weeks. Close attention is paid to proper nutrition and pulmonary aid. Approximately one in four infants affected requires mechanical ventilation. Neither antibiotics nor antitoxin are usually administered. A complete recovery is made in nearly every case. How can infant botulism be prevented? Honey is the only food implicated in infant botulism. Since it is not essential for the nutrition of infants, parents and caregivers are reminded not to feed honey to infants less than one year of age. Honey should never be added to baby food or used on a soother to quiet a fussy or colicky baby. Concerned parents should discuss alternative methods for quieting their baby with their pediatrician or family doctor. When should you call your physician? if your baby is too weak to cry or suck as usual if your baby does not move his or her bowels and has weak muscles if your baby has a wobbly head because the neck is weak if your baby has weak arms and legs if your baby cannot swallow What is Health Canada doing about infant botulism? The Botulism Reference Service for Canada receives clinical and food samples to analyze for C. botulinum and botulinum neurotoxin. The Botulism Reference Service also assists in the investigation of suspected outbreaks of botulism and maintains a supply of antitoxin. Health Canada is conducting research to determine the source of contamination of honey with C. botulinum and conducts periodic national surveys of honey to determine the incidence of C. botulinum in honey sold in Canada. June 14, 1999 Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/international/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Puasa untuk ibu hamil
Ibu hamil mendapat keringanan untuk tidak berpuasa wajib (bulan ramadhan) menurut mazhab Hanafi dan Maliki dengan syarat: 1. Sang ibu wajib meng-qadha puasanya dan membayarnya kembali pada kesempatan lain (mazhab Hanafi.. kalo gak salah) 2. Sang ibu tidak harus membayar kembali puasanya (mazhab Maliki, tapi trus ketentuan ini dihilangkan pada kitabnya yang berikutnya- Al Muwatta; kali takut kalo ibu-ibu sibuk bikin anak untuk menghindari puasa yaaa :)) becanda lho). Tapi ini bukan berarti kalo ibu hamil puasa itu dosa.. sok ajah kalo mampu; cuma kalo gak mampu, gak apa-apa karena ketentuan di atas itu. Ma'e Yanti Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/international/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bahaya havermouth
Mbak Wise, emang betul bisa saingan kok, karena vegeta itu sendiripada dasarnya adalah serat, dan oat juga mengandung banyak serat. Jadi sebenernya yg. mengurangi penyerapan lemak adalah serat-nya itu loh. Orang diet juga kalo bisa makanannya dari serat2an... Wah, kalo yang dibutuhkan untuk perkembangan otak itu lemak doang, ya.. tinggal minum minyak aja banyak-banyak, batita gak cuma butuh lemak aja kan... (apa iya? kalo gitu tinggal dikasih minyak kelapa atau minyak ikan banyak-banyak?? :)) He-he-he... itu mah ekstrimnya, Mbak Wise. Maksud dokternya Rahma itu, lemak adalah SALAH SATU yg. dibutuhkan utk. pertumbuhan otak. Lemak dhi maksudnya secara umum, tapi khususnya bisa berupa asam lemak - asam lemak. Kita kan tahu, kita butuh asupan asam lemak esensial karena tidak bisa diproduksi oleh tubuh. Kalo pernah denger omega-3, omega-6, DHA, EPA, AA, asam linoleat, asam linolenat, nah... itu semua ttg. asam lemak esensial. Minyak tumbuhan mengandung banyak asam linoleat dan asam linolenat, linoleat dlm tubuh bisa disintesa sebagian menjadi AA, linolenat disintesa sebagian menjadi DHA dan EPA. Minyak ikan banyak mengandung EPA dan DHA. Itu sebab anak di bawah 2 tahun tidak boleh dibuat diet rendah lemak (baik dari susu dllnya)... Aduuh, mbak Rien ini serius sekali ya dua line pertama yang aku tulis itu maksudnya guyon koq, makanya pake :)) tapi mungkin karena tidak berbakat menjadi pelawak, jadinya salah kaprah begini .. Oat emang banyak seratnya, konon vegeta juga banyak seratnya.. tapi bendanya kan berbeda, Vegeta diproses di pabrik lebih lama dengan campuran rahasia sementara oat itu ya oat. (Masalah vegeta sendiri ada beberapa versi pendapat dokter lho.. kalo gak salah infonya ada di Kompas, tapi saya lupa yang mana). Tapi inti permasalahannya kan di isu: 1. apakah oat atau white wheat itu menyerap lemak (bener katanya Abi Rahma itu) kalo pun iya, lemak apa aja yang diserap... apa yang ditampilkan diiklan mengenai oat yang menyerap lemak, perlu diselidiki lebih lanjut, maklum, namanya juga iklan, kadang banyak buzz wordnya. 2. mbak Rien sendiri menambahkan statement bahwa karbohidrat pada white wheat atau oat tersebut lebih kompleks. Saya malah tau ada karbohidrat yang kompleks dan tidak.. apa sih bedanya, trus apa efek sampingnya, apa ada hubungannya dengan pencernaan, penyerapan pada tubuh, dll? trus kalo gitu semua benda yang dibuat dari wheat seperti roti, bubur bayi yang pake wheat flour itu juga sulit dicerna ya??? bukannya mereka sama-sama gandum (kalo di kamus sama-sama tergolong grain). Sementara madu, malah tidak dianjurkan utk. bayi di bawah 1 tahun, takutnya kena botulisme - meskipun banyak ortu yg. bilang anaknya tidak apa2 kok, padahal selama ini mengkonsumsi madu di bawah 1 thn... Tapi begitu lah referensi yg. saya baca... Nah kalo yang ini, boleh dong kasih tau referensinya apa.. saya baru tau istilah ini dari mbak. Apa sih botulin itu? trus apa bener ada di madu? kalo Webster cuma jelasin botulinum itu spora yan gmenghasilkan bakteri dan menghasilkan botulinum.. berarti dari bakteri ya? trus apa hubungannya dengan madu? tolong infonya ya, soalnya saya penggemar madu berat nih.. jangan-jangan saya sendiri udah kena botulinum..:). Mungkin kalo memang nggak mau beras / kentang / mie sama sekali, bisa dikompensasi dgn. memberi minyak ikan ? Nggak tau juga ya... udah koq, pake lemak susu ibunya (ASI). O iya, sekalian tanya nih ama netters, ada nggak DSA, atau ahli farmasi yang ikutan milis ini? koq gak pernah kasih -Ma'e Yanti- Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/international/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bahaya havermouth
At 06:29 10/09/01 -0700, you wrote: dear netters., apakah benar ada efek negatifnya bila batita mengkonsumsi havermout? umminya Ayyasy Saya pernah konsul ke DSA, mengenai makan u/ batita terutama mengenai makan havermout (quaker oat). DSA nya nyaranin u/ tdk memberi oat dulu. Karena oat tersebutkan mengikat kolestrol/lemak. Abinya Rahma. Abinya Rahma, apa Bapak bisa menjelaskan lebih detil lagi maksudnya DSA Bapak?Apa sih dasar teorinya? kalo bener oat itu mengikat lemak, berarti bisa saingan ama vegeta dong untuk jadi obat diet..:)) Sementara lemak tersebut bagi batita dibutuhkan u/ perkembangan otaknya. Wah, kalo yang dibutuhkan untuk perkembangan otak itu lemak doang, ya.. tinggal minum minyak aja banyak-banyak, batita gak cuma butuh lemak aja kan... (apa iya? kalo gitu tinggal dikasih minyak kelapa atau minyak ikan banyak-banyak?? :)) Kalo yang saya tau oat itu adalah sejenis gandum, ya berarti hampir sama dengan biji-bijian lain. Yang jelas perilaku biji-bijian seperti beras, kacang hijau, dll adalah jenis makanan yang mudah dicerna dan mengandung lemak tak jenuh. Yanti sih umur 4 bulan udah saya kasih oat yang disaring dan dicampur madu, (dia doyan banget soalnya lebih gurih dibandingkan beras merah atau putih). Tapi pipinya tetep tembem dan sehat-sehat saja. Mungkin kebutuhan lemaknya sudah mencukupi dari ASI. Mamanya Yanti Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/international/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Madu di Jakarta
maaf baru sempet bales sekarang... Wah.. maksud saya cerita bukan untuk promosi atau jualan madu. Saya cuma mau bilang boleh-boleh aja Jeng coba madu untuk bayinya asal di tes dulu, mulai dari konsentrasi madu yang cukup encer, kalo cocok bisa ditambah atau frekuensi pemberian ditingkatkan. Sayang ya, anda tidak tinggal di Bandung.. tapi mungkin di Jakarta juga banyak madu yang bagus.. apa netters lain yang tinggal di jakarta bisa bantu? daerah pinggir seperti Ragunan, Bekasi, dll? Sebaiknya makanan dan minuman diperoleh pada musim dan tempat yang bersifat lokal.. Jadi ada kemungkinan madu untuk di Bnadung belum tentu cocok untuk orang Jakarta atau buah dan sayur yag tumbuh di musim panas jangan dimakan di musim dingin.. kira-kira begitu. Selamat mencoba. Mamanya Yanti Perusahaan Anda mau kirim bunga papan? Klik, http://www.indokado.com/papan.html Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Madu
Dulu waktu ASI saya belum lancar, anak saya (usia baru 1-2 hari) saya beri madu dicampur denagn air.. dan sepertinya dia baik-baik saja. Lalu waktu dia diare juga saya beri madu, dan kayaknya tidak ada tanda-tanda negatif... Saya tidak tau apa kondisi ini berlaku untuk semua bayi atau tidak.. kalau mau, mungkin ibu bisa mencoba dalam dosis minimal dulu (satu sendok teh dicampur satu cangkir air).. jika tidak ada efek samping mungkin dapat dilanjutkan, jika ada hentikan saja. Di Bandung saya beli madu produksi Pesantren Babussalam, produk ini bisa ibu temukan di Toko Istek Salman atau di toko Daarut Tauhid Geger Kalong. Satu botol sedang (300cc) seharga 20.000 sampai 35.000 Rp (tergantung jenis madunya). -Mamanya Yanti- On Wed, 25 Jul 2001, Indraiti Mulja wrote: Sebelumnya saya mohon maaf kalau hal ini mungkin sudah pernah dibahas sebelumnya. Anak saya sekarang 13 bulan. Saya bermaksud mulai memberinya madu. Apakah bisa sembarang madu atau harus madu khusus ? Saya pernah dengar bahwa untuk batita madu nya harus yang pure honey yang bisa didapat di apotik. Bagaimana pendapat para rekan ? Mohon sharingnya. Thanks, Indri [This e-mail and any files transmitted with it are confidential and intended solely for the use of the individual or entity to whom they are addressed. If you are not the intended addressee, or the person responsible for delivering it to them, you may not copy, forward disclose or otherwise use it or any part of it in any way. To do so may be unlawful. If you receive this e-mail by mistake, please advise the sender immediately.] Rayakan ultah putra/i Anda dengan kue Teletubbies dll! Klik, http://www.indokado.com/kueultah.html Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Rayakan ultah putra/i Anda dengan kue Teletubbies dll! Klik, http://www.indokado.com/kueultah.html Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
