RE: [budaya_tionghua] Seminar di Bandung

[Min Hui]

Pak Rinto yth,

 

Kalau memungkinkan, hasil diskusi dari
seminar budaya mohon dapat diposting ke milis, sehingga teman2 yang tinggal di
luar jawa seperti saya dapat mengikuti juga walau berupa tulisan. Terima kasih 

 

 

Salam,

MH

 

 











From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tionghua@yahoogroups.com]
On Behalf Of Rinto Jiang
Sent: Tuesday, August 09, 2005
1:10 PM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua]
Seminar di Bandung



 

Maaf, saya lengkapi data yang tertinggal,

Tanggal
:
14 Agustus
2005

Tempat :
Vihara
Vimala Dharma
Jl. Ir H
Juanda No. 5
Bandung 40116

Waktu :
11.00 - 14:00

Nara Sumber : Ardian Zhang
(youqinglong) dan Liaw Kinghian (kinghian).















.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

Re: [budaya_tionghua] Seminar di Bandung

[Rinto Jiang]

Maaf, saya lengkapi data yang tertinggal,

Tanggal :
14 Agustus 2005

Tempat :
Vihara Vimala Dharma
Jl. Ir H Juanda No. 5
Bandung 40116

Waktu : 11.00 - 14:00

Nara Sumber : Ardian Zhang (youqinglong) dan Liaw Kinghian (kinghian).

Seminar ini gratis, dan bagi yang berminat, silakan
mendaftar melalui sms atau telp ke :

Ferdy : 0819 3139 5733
atau
Muchsin : 0813 2051 0577

Cukup memberikan informasi nama, kota tempat tinggal,
umur, dan telp yg bisa dihubugi.

Pengumuman ini sekaligus sebagai undangan kepada anggota Forum Budaya
Tionghoa yang berdomisili di Bandung sekitarnya untuk dapat bertemu
ramah.


Rinto Jiang



perfect_harmony2000 wrote:

sdr.Junaidi yth ,
  
  
kami berterimakasih atas undangan anda serta kepercayaan anda untuk 
mengisi seminar yang anda adakan di Bandung pada tanggal 14 Agustus 
2005.
  
Berdasarkan rapat para moderator , ada 2 moderator yang memiliki 
waktu luang dan bersedia mengisi acara seminar anda.
  
Adapun ke 2 moderator yang bersedia adalah :
1.sdr.You QingLong ( sdr.Ardian Zhang)
2.sdr.Liao KingHian
  
  
  
atas nama segenap moderator
  
  
  
Xuan Tong
  
  
  
Kepada Yth,
Tim Moderator Budaya Tionghoa
[EMAIL PROTECTED]
  
  
Saya mewakili Pemuda Vihara Vimala Dharma Bandung
ingin
menyampaikan bahwa kami berniat untuk mengadakan
seminar untuk membuka wawasan muda-mudi kami tentang
Budaya Tionghoa, oleh karena itu kami ingin mengundang
segenap Tim Moderator Budaya Tionghoa, semoga berkenan
menjadi
mediator dan sekaligus presenter dalam seminar yang
akan diadakan pada:
  
tanggal :
14 Agustus 2005
  
tempat :
Vihara Vimala Dharma
Jl. Ir H Juanda No. 5
Bandung 40116
  
Semoga Team Moderator Budaya Tionghoa berkenan
membantu kami. Terima kasih atas perhatian.
  
  
a.n
  
Pemuda Vihara Vimala Dharma Bandung
Jl. Ir H. Juanda No.5
Bandung 40116
Telp. 022 4238 696
  
contact person : 
Junaidi 
[EMAIL PROTECTED]
cellphone : 0856 219 8835
  
  








.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] Seminar di Bandung

[perfect_harmony2000]

sdr.Junaidi yth ,


kami berterimakasih atas undangan anda serta kepercayaan anda untuk 
mengisi seminar yang anda adakan di Bandung pada tanggal 14 Agustus 
2005.

Berdasarkan rapat para moderator , ada 2 moderator yang memiliki 
waktu luang dan bersedia mengisi acara seminar anda.

Adapun ke 2 moderator yang bersedia adalah :
1.sdr.You QingLong ( sdr.Ardian Zhang)
2.sdr.Liao KingHian



atas nama segenap moderator



Xuan Tong



Kepada Yth,
Tim Moderator Budaya Tionghoa
[EMAIL PROTECTED]


Saya mewakili Pemuda Vihara Vimala Dharma Bandung
ingin
menyampaikan bahwa kami berniat untuk mengadakan
seminar untuk membuka wawasan muda-mudi kami tentang
Budaya Tionghoa, oleh karena itu kami ingin mengundang
segenap Tim Moderator Budaya Tionghoa, semoga berkenan
menjadi
mediator dan sekaligus presenter dalam seminar yang
akan diadakan pada:

tanggal :
14 Agustus 2005

tempat :
Vihara Vimala Dharma
Jl. Ir H Juanda No. 5
Bandung 40116

Semoga Team Moderator Budaya Tionghoa berkenan
membantu kami. Terima kasih atas perhatian.


a.n

Pemuda Vihara Vimala Dharma Bandung
Jl. Ir H. Juanda No.5
Bandung 40116
Telp. 022 4238 696

contact person : 
Junaidi 
[EMAIL PROTECTED]
cellphone : 0856 219 8835





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h2koeme/M=362343.6886681.7839642.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123574463/A=2894350/R=0/SIG=10tj5mr8v/*http://www.globalgiving.com";>Make
 a difference. Find and fund world-changing projects at GlobalGiving.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Re: [budaya_tionghua] Chinese OCR

[Rinto Jiang]

Chinese OCR seharusnya ada yang bagus, namun karena saya tidak pernah
menggunakannya sehingga tidak berani merekomendasikan. Yang disebut
oleh ABS-heng tempo hari kalau tidak salah adalah OCR yang dapat
sekaligus menerjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Yang seperti ini saya
kira tidak ada, jadi tetap harus menggunakan software penerjemah yang
lain. Sampai saat ini saya belum mengetahui ada OCR yang built-in
software penerjemahnya.

Namun, saya sendiri pernah memakai peralatan OCR kartu nama, boleh
juga, cuma harus dicross-check kembali karena tetap saja banyak
kesalahan. Maklum, jenis tulisan dan tata letak nama, alamat,
perusahaan deelel di kartu nama kan tidak seragam.

Beberapa sofware kamus yang pernah saya coba di antaranya Chinese
Passport dan Dr Eye. Namun saya sendiri lebih merekomendasikan Dr. Eye,
karena di tengah2 kekurangannya, saya rasa ialah yang paling lengkap.
Tentu saja masih sejubrek kata2 yang tidak ada di dalam gudang kata2
mereka, namun kita diberi kesempatan ikut berkontribusi bila ada kosa
kata baru yang tidak ada terdapat di gudang kata2 mereka yang kebetulan
kita ketahui. Untuk penerjemahan artikel, tetap saja banyak kesalahan
yang harus diperbaiki manual oleh kita sendiri, karena grammar (tata
bahasa) English-Chinese atau Chinese-English yang berbeda. Dari nama
saja, mana dia tahu nama kita? Nama Mao Zedong masa mau diterjemahkan
Eastern Pool Feather? Haha. Ini agak riskan kalau untuk pemula, karena
tidak tahu mana yang diterjemahkan benar atau salah. Namun, tetap saja
banyak kemudahannya.

http://www.dreye.com/en


Rinto Jiang



Akhmad Bukhari Saleh wrote:

  
  
  
  Kami di MTjersil pernah
mencari-cari OCR semacam ini.
  Sampai-sampai Tantono lookay yang
kebetulan ke Beijing, menyempatkan diri mencari-cari di sana.
  Yang dia dapat adalah informasi
mengenai adanya Chinese OCR, tetapi yang dibuat orang . Israel!
   
  Tetapi, sayangnya kesimpulan kami
sementara ini belum ada Chinese OCR yang dapat diandalkan.
  Itu yang Chinese-English. Apalagi
kalau yang Chinese-Indonesian.
   
  Barangkali Tantono-heng dan
Rinto-heng akan menambahi informasi ini?
   
  
-
Original Message - 
From:
Solihin 
To:
budaya_tionghua@yahoogroups.com

Sent:
Monday, 08 August, 2005 21:50
Subject:
[budaya_tionghua] Chinese OCR


Saya mohon bantuan dari rekan-rekan di milist ini, ada gak sich
yg 
punya sofware Chinese OCR untuk saya gabungin dengan WACOM ArtpadII, 
selain itu saya juga mau tanya ada gak software kamus digital Mandarin-
Inggris.

terimakasih, Xie-xie

Solihin








.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] Re: OOT: Mohon bantuan untuk Adrianus Tommy

[kribo1]

Sdr. Hendy,

Maaf, saya tidak bisa bantu dalam urusan dana, tetapi dari pengalaman 
urusan Lukas yang selalu saya postingkan OOT ke sini, begitu juga 
misalnya tanggapan dari dr. B.H. Jo yang bisa dibaca di blog berikut: 
http://home.hiwaay.net/~lukeblog/weblog/archives/0018.htm
http://home.hiwaay.net/~lukeblog/weblog/archives/0029.htm
mungkin bersama-sama kita bisa bantu Tommy dengan cara lain.

Kalau baca blog di atas, St. Jude hanya bersedia menangani pasien 
yang belum pernah diobati dr. lain, tetapi siapa tahu? Yang mereka 
butuh adalah referal dari seorang dokter. Kalau ada yang kenal dengan 
famili ini dan butuh informasi mengenai St. Jude, saya bisa berikan 
kontak address mereka. Sedangkan untuk address RS di Canada, coba 
lihat data yang diberikan oleh dr. B.H. Jo dalam arsip di atas.
Sedangkan untuk pengobatan di Singapore, mungkin bisa cek dengan Drg. 
Maria Tan via gereja mereka di Singapore. Alamatnya bisa dilihat di 
situs ini:
http://www.mynbc.org/home/index.php
Cuma kalau RS di negara sendiri sudah suruh pasiennya pulang karena 
tidak ada biaya, entah bagaimana caranya mengajukan permohonan ke RS-
RS di atas. Mungkin para dokter di milis ini yang kini tinggal di 
Amerika atau Canada bisa berikan tanggapan.

Teriring salam dan doa untuk Tommy dan keluarganya,

Aris.


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Hendy Lie" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> -- Forwarded message --
> From: Angelina Hamdani <[EMAIL PROTECTED]>
> Date: Aug 9, 2005 10:49 AM
> Subject: Re: [Kuria_TKB] Soal Tommy sudah di posting ke milis2
> To: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
> [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
> [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
> [EMAIL PROTECTED],
> [EMAIL PROTECTED]
>  
> 
> Dear All,
>  
> Barusan saja, saya mendapat kabar dari Ibu Ho Lan Fong (mama - nya
> Tommy) bahwa Tommy sudah boleh keluar dari rumah sakit. Syukur pada
> Tuhan atas segala kebaikan dan mukjizat - Nya.
> 




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hv8uris/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123572790/A=2896112/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com
">Give the gift of life to a sick child. Support St. Jude Children¿s Research 
Hospital.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] VCD The Road Home

[Yan Widjaja]

 
Hi All,
Untuk menjawab pertanyaan rekan Herman mengenai film. Judul sebenarnya bukan "Road to Home" melainkan "The Road Home".
Di Indonesia beredar secara resmi VCD originalnya pada tahun 2000. Dikeluarkan oleh Disctarra. Saat baru dirilis harganya Rp. 54.000,-. Belakangan sudah di-sale (obral) menjadi hanya Rp 19.500,-.
Mungkin masih bisa dicari di semua toko vcd Disctarra atau Tarra Megastore (di Jakarta terdapat di mal Taman Anggrek, Blok M, dan Kelapa Gading).
 
Memenangkan Grand Prix Silver Bear dalam Festival Film Berlin 2000.
Disutradarai Zhang Yimou dengan pasangan bintang Sun Honglei dan Zhang Ziyi (debutnya). Didukung oleh Zheng Hao dan Zhao Yulin. Berdasarkan novel karya San Bao.
 
Inti ceritanya bersetting medio tahun 1960-an. Tokoh utamanya, pemuda Luo Yusheng, pengusaha dari kota yang pulang ke kampung halamannya di China Utara untuk melayat pemakaman ayahandanya. Mendiang ayahnya, Luo Changyu, adalah seorang guru yang sangat dihormati penduduk. Ibu Yusheng menghendaki upacara tradisional dalam pemakaman. Yusheng menghormati dan menyetujui kehendak ibunya kendati zaman di bawah rezim komunis telah berubah.
Ternyata pada hari pemakaman lebih dari seratus lelaki, para mantan murid Pak Guru Luo, secara bergantian mau menggotong peti-matinya, tanpa mau menerima uang bayaran yang disediakan Yusheng.
Kemudian untuk menghormati keinginan terakhir mendiang ayahnya, Yusheng mau mengajar di sekolah desa itu selama sehari. Ternyata pengalaman menjadi guru selama sehari itu sangat membekas di hatinya. Apakah Yusheng akan meninggalkan desa untuk kembali ke kota, atau melanjutkan bakti mendiang ayahnya dengan menjadi guru desa?!
 
Film drama bermutu tinggi ini diproduksi oleh Guang Xi Film Studio bekerja sama dengan Beijing New Pictures. Untuk peredarannya ke seluruh dunia ditangani distributor Columbia Pictures Film Production Asia. Sayangnya tak pernah beredar di bioskop-bioskop Indonesia. Beruntung sudah bisa dimiliki VCD originalnya dengan harga terjangkau.
Salam
Yawi   
 
 
		Meet your soulmate! 
Yahoo! Asia presents Meetic - where millions of singles gather 






.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesian languages
  
  
Indonesian language learn
  
  
Indonesian
  
  


Dari
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] OOT: Mohon bantuan untuk Adrianus Tommy

[Hendy Lie]

Title: Message





-- Forwarded message 
--From: Angelina Hamdani <[EMAIL PROTECTED]>Date: 
Aug 9, 2005 10:49 AMSubject: Re: [Kuria_TKB] Soal Tommy sudah di posting ke 
milis2To: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],[EMAIL PROTECTED], 
[EMAIL PROTECTED],[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],[EMAIL PROTECTED],[EMAIL PROTECTED]
 
Dear All,
 
Barusan saja, saya mendapat kabar dari Ibu 
Ho Lan Fong (mama - nyaTommy) bahwa Tommy sudah boleh keluar dari rumah 
sakit. Syukur padaTuhan atas segala kebaikan dan mukjizat - 
Nya.
 
Masalahnya, rumah sakit sudah mengeluarkan 
tagihan biaya yangjumlahnya kurang lebih sebesar 125 juta 
rupiah. Di bawah ini, sayamelampirkan detail tagihan dari rumah 
sakit yang dikirimkan oleh IbuHo Lan Fong kepada saya melalui 
fax.
 
Dengan menangis, Ibu Ho Lan Fong mengatakan 
kepada saya darimana uangsebesar itu bisa mereka dapatkan. Oleh karena itu, 
saya mohon bantuanserta uluran tangan dari teman-teman untuk memberikan 
sedikit darikelebihan kita.
 
Sekedar mengingatkan, berikut ini, adalah 
detail no. rek dari Ibu Ho Lan Fong:BCA KCP GROGOL PERMAI ac no. 260 100 
3076 a/n HO LAN FONG
 
Sekali lagi, terima kasih atas bantuan 
serta perhatian dariteman-teman semua. Keluarga Tommy tidak bisa membalas 
kebaikan Andasekalian tapi saya percaya bahwa Tuhan yang akan melakukan 
melaluicara - Nya yang agung. Amin.
 
Regards,Angel.
 
On 7/25/05, Angelina Hamdani 
<[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:> Dear All,>> Ini ada sedikit berita terakhir dari 
Tommy.>> Memasuki minggu yang ke - 9 di ICU Anak - RS Pluit, 
keadaan Tommy> sudah mulai membaik (berdasarkan pandangan mata pada hari 
Sabtu, 16> Juli 2005). Alat medis yang masih tertinggal pada Tommy hanya 
sebuah> alat bantu pernapasan. Tetapi, saya melihat Tommy sangat 
kesakitan> sekali sehingga menangis setiap kali bernapas apalagi ketika 
Tommy> sedang takut atau kwatir.>> Kemudian, Ibu Ho Lan 
Fong, mamanya Tommy mengabarkan pada saya bahwa> pada hari Rabu, 20 Juli 
2005, dokter mengusulkan agar Tommy mulai> belajar bernapas sendiri, 
tanpa bantuan alat medis tersebut. Tetapi,> Tommy hanya dapat bertahan 
selama 4 jam sehingga alat tersebut> dipasang kembali pada Tommy. Keadaan 
Tommy pada hari itu, saya kurang> tau karena ketika saya datang, Tommy 
sedang akan tidur sehingga kurang> baik apabila menerima tamu 
lagi.>> Di bawah ini, atas saran Pak Willy dan permintaan Ibu Ho 
Lan Fong,> saya melampirkan rincian sumbangan yang masuk ke rekening Ibu 
Ho Lan> Fong untuk periode 01/07/2005 sampai dengan 18/07/2005 
berdasarkan> email pemberitahuan dari Pak Willy per tanggal 08/07/2005. 
Sebelumnya,> keluarga ini juga mendapatkan bantuan dari 
organisasi-organisasi lain> sehingga saldo awal terlampir cukup 
besar.>> Pada rincian terlampir, terdapat tarikan tunai pada 
tanggal 14 Juli> 2005 sebesar 35 juta rupiah. Menurut Ibu Ho Lan Fong, 
uang tersebut> digunakan untuk keperluan biaya dokter, obat, dan 
lain-lain.>> Ketika saya bertanya kepada Ibu Ho Lan Fong berapa 
banyak dana yang> masih dibutuhkan, beliau berkata kurang tau karena 
pihak rumah sakit> belum memberikan detail tagihan. Tetapi, pada 2 minggu 
pertama, ada> tagihan biaya sekitar 30 juta. Jadi, bisa diperhitungkan 
sendiri> berapa banyak dana lagi yang masih dibutuhkan oleh keluarga 
ini.>> Sedangkan, untuk kemungkinan pengobatan di Singapore (dapat 
dilihat> pada email Pak Yuyuh di bawah), Ibu Ho Lan Fong mengatakan belum 
pasti> karena biaya yang dibutuhkan sangat besar. Walaupun biaya untuk 
dokter> tersebut gratis, tetapi biaya untuk rumah sakit di sana 
diperkirakan> sekitar SGD 9000 ditambah biaya sehari-hari selama mereka 
di sana.> Jadi, menurut Ibu Ho Lan Fong, akan diusahakan dulu di 
Indonesia> sehingga mereka tidak perlu ke Singapore.>> 
Untuk pemberian Calsium atau Tian Shi (kalau saya tidak salah ingat),> 
rasanya kurang cocok. Calsium atau Tian Shi gunanya untuk menguatkan> 
tulang. Tetapi, kasus Tommy lain. Ada tumor yang terdapat pada sumsum> 
tulang belakang Tommy (di bagian belakang leher) dan tempat tersebut> 
merupakan tempat berkumpulnya saraf-saraf otak. Karena adanya tumor,> 
saraf-saraf tersebut tidak dapat bekerja sehingga tubuh Tommy tidak> 
dapat bergerak. Untuk mengangkat tumor tersebut, sangat beresiko> sekali 
mengingat tumor tersebut terdapat di pusat saraf.>> Saya, mewakili 
Ibu Ho Lan Fong, Tommy, dan keluarga, mengucapkan> banyak terima kasih 
kepada teman-teman sekalian yang telah memberikan> sumbangan kepada 
Tommy. Mohon doa agar tumor tersebut dapat kering> atau hilang dengan 
sendirinya. Walaupun itu mustahil bagi manusia,> tapi bagi Tuhan, tidak 
ada yang mustahil asalkan kita meminta dengan> 
sungguh-sungguh.>> Demikian kabar terakhir dari 
Tommy.>> Tuhan memberkati,> Angelina 
Hamdani.>>> -- Forwarded message --> 
From: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>> Date: Jul 25, 2005 12:28 PM> Subject: [Kuria_TKB] 
Soal Tommy sudah di posting ke milis2> To: [EMAIL PROTECTED] Regards,> Angelina Hamdani> 
Consulting

[budaya_tionghua] OOT: CORAT - CORET dari JAKARTA ( Dari Sana-Sini )

[Sobron Aidit]

Sobron Aidit :


C O R A T - C O R E T  dari  J A K A R T A
( Dari Sana-Sini )


Tinggal di Jakarta, apalagi di pinggiran kotanya - pabila tidak punya 
kendaraan sendiri - minta ampun! Kendaraan umum sangat terbatas - selalu 
penuh - selalu berdesakan - berebutan dan di tengah panas matahari yang 
menyengat. Diam saja tidak bergerak - bisa basah kuyup pakaian karena 
keringat terus mengalir. Tetapi tidak semua orang Jakarta begitu - yang saya 
ceritakan ini paling tidak adalah buat orang yang tak tahan panas - orang 
asing - termasuk orang seperti saya!

Mau sewa mobil - taksi atau rental? Boleh saja,- nah ini daftarnya. Sewa 
mobil buat 6 jam dan 12 jam. Dari jam 08.00 sampai jam 20.00 - dalam kota 
saja harganya 150 000 rupiah,. Bensin dan jalan tol serta uang makan sopir 
kita tanggung sendiri. Uang buat bayar tol rata-rata sehari keluar masuk 
Jakarta - 12.000 rupiah. Uang bensin rata-rata 20.000 rupiah - uang makan 
sopir rata-rata 10.000 rupiah. Rata-rata kita harus keluar uang buat sewa 
mobil selama 12 jam dengan semua perhitungannya adalah sebesar 250.000 
rupiah,- Ini sudah termasuk uang tip buat sopir yang rata-rata sebanyak 
20.000 rupiah.

Lalu mobil rental itu ada aturannya. Sewa 12 jam hanya buat dalam kota - 
Jakarta saja - seharga 150.000 rupiah. Buat sewa 6 jam, harganya 125.000 
rupiah! Bukankah mendingan kita sewa buat 12 jam - sangat kecil bedanya dan 
hanya buat dua kategori itu saja. Tidak ada yang misalnya buat 10 jam atau 8 
jam! Pabila hari itu kita benar-benar banyak urusan ke sana-ke mari, 
sebaiknya kita sewa selama 12 jam.

Mula-mula kita akan sanggup dan terladeni, tapi kalau berhari-hari 
berminggu-minggu begitu - kita-pun akan bangkrut juga akhirnya! Nah, lalu 
kemana dan bagaimana? Ini pengalaman saya = naik angkot! Setiap hari saya 
naik angkot dari rumah saya ke Portal Cibubur, ongkosnya 2000 rupiah. Angkot 
biru nomor 97, lalu tukar lagi dengan angkot nomor 112, menuju depan Kampus 
Guna Darma, dan di situlah saya ngantor - di warnet yang tulisannya detik 
ini sampeyan baca! Sekali duduk sekira 2 jam - seharga 10 sampai 12.000 
rupiah. Pergi-pulang dua kali tukar naik angkot - seharga 8000 rupiah,- 
Sangat murah - nggak sampai satu euro!! Tetapitetapi, di Jakarta 
orang-orang berjenis saya - yang pensiunan - yang tua - yang nggak begitu 
sehat - sangat jarang naik angkot! Naik angkot adalah merakyat, demikian 
kata teman-teman saya. Dan gilanya - ada yang nggak percaya bahwa saya kok 
berani-beraninya naik angkot - nekat apa!! Demikian katanya. Kalau 
terus-terusan naik taksi - wah, teman baik dan kesayangan saya saja - sudah 
menggelari sayaduh, abang kok jadi burjuasi yah

Apa nggak ada yang mau ngantar? Tadinya ada juga - tapi kan lama-lama juga 
orang bosan! Wajarlah dan normallah! Dan saya tidak ambil sakithati atau 
kecewa - sama-sama nggak berdosa kok ya! Dan begini ini adalah sudah suratan 
dari sononya! Tapi memang sengsara juga! Saya pernah terjatuh karena turun 
dari angkot - yang tanahnya berlobang dan saya terjerembab dengan badan yang 
naggak enak dipandang ini! Ketika saya akhirnya terpaksa jalan kaki karena 
ditinggal dua teman cewek saya yang cantik-cantik - beberapa kali saya 
ditubruk mobil. Tapi untung hanja ranselnya saja - jadi bukan badan saya. 
Ransel saya sandang di antara bahu dan pinggang kanan. Mobil dari belakang 
saya dan jalanan sempit..dan mereka nubruk sayauntung hanya ranselnya. 
Ketika saya ceritakan kepada adik saya yang juga teman kesayangan saya itu, 
malah saya dikuliahiabang sih salahsebenarnya abang jalan di sebelah 
kanan - jadi bertentangan dengan kendaraan lewat - sehingga semua kendaraan 
ada di depan abang - bukannya dari belakang abang..ya kangitu kan 
mestinya...
Betul juga dia, dan saya jadi orang bodoh di depan adik saya ini! Dan dia 
selalu cekatan - dasar anak cerdas dia ini - tapi seperti biasanya pabila 
saya punya teman kesayangan - selalu saja agak..sedikit apa ya 
namanya..agak cerewetlah gitu, tapi benar-benar hatinya baik yang bikin 
saya hancurluluh dibuatnya, dengan misalmuya selalu tanyasudah mandi 
bang..sudah minum obat bang...dan banyak lagi yang bersifat 
mengingatkan. Enak juga dan senang juga - sangat terasa saya diorangkan dan 
saya dimanusiakan - paling tidak sebagai abangnya! Ketika saya menulis ini - 
dia sedang berenang dan ada di kota lain! Saya bilang padanya - habis 
berenang jangan lalu banyak makan lho - nanti nggak ada gunanya kalau memang 
mau menurunkan berat badan! Dan lagi ingatsaya nggak suka sama orang 
kurus! Saya sangat suka orang berbadan gempal - berisi! Makanya saya nggak 
suka akan pelari maraton! Tapi saya suka akan atlit renang yang rata-rata 
gempal itu,-

---

Kemaren kami ke toko buku Gramedia - banyak juga habisnya. Beli pesanan 
teman-teman gereja di Almere - buku tentang masakan. Beli buku tentang SU 
HOK GIE, harganya 50.000 rupiah satu dan beli 

Re: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO CAKRAWALA

[Rinto Jiang]

Pukul 8 malam, 2 talkshow sebelumnya tentang Suntzu dan Shio juga pada
hari Rabu pukul 8 malam.


Rinto Jiang



Lim Wiss wrote:

Terima kasih atas informasinya.
Bisa saya tahu jam berapa acara talk show tsb?
  
Terima kasih,
Lim Wiss
  
-Original Message-
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tionghua@yahoogroups.com] On Behalf Of you_qing_long
Sent: Tuesday, August 09, 2005 8:58 AM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO
CAKRAWALA
  
dear members ,
  
  
Ikuti talk show mengenai marga Tionghoa di Radio Cakrawala 98.3 FM 
pada hari Rabu tanggal 10 agustus 2005.
  
Acara itu dibawakan oleh bp.Ponijan dan bp.Heru.
Sedangkan sebagai nara sumber adalah bp.Liaw KingHian yang merupakan 
salah satu moderator milist budaya_tionghoa.
  
  
  
  
  
moderator
  
You QingLong
  
  
  








.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesian languages
  
  
Indonesian language learn
  
  
Indonesian
  
  


Dari
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO CAKRAWALA

[you_qing_long]

maap lupa kasih tau jamnya. 
Acara itu jam 20:00

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Lim Wiss" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
> Terima kasih atas informasinya.
> Bisa saya tahu jam berapa acara talk show tsb?
> 
> Terima kasih,
> Lim Wiss
> 
> -Original Message-
> From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of you_qing_long
> Sent: Tuesday, August 09, 2005 8:58 AM
> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Subject: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI 
RADIO
> CAKRAWALA
> 
> dear members ,
> 
> 
> Ikuti talk show mengenai marga Tionghoa di Radio Cakrawala 98.3 FM 
> pada hari Rabu tanggal 10 agustus 2005.
> 
> Acara itu dibawakan oleh bp.Ponijan dan bp.Heru.
> Sedangkan sebagai nara sumber adalah bp.Liaw KingHian yang 
merupakan 
> salah satu moderator milist budaya_tionghoa.
> 
> 
> 
> 
> 
> moderator
> 
> You QingLong
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
> 
> .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.
> 
> .: Untuk bergabung : 
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
> 
> .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
> Yahoo! Groups Links







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h29clri/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123564384/A=2896130/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>Give
 underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to 
life by funding a specific classroom project  
.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Re: Berawal dari Kuli Kontrak Timah

[yasuaki_kurata05]

Ah, Anda yang terlalu cepat memvonis saya.

Coba lihat, di tulisan itu, saya gunakan kata "membaur" dalam tanda 
kutip. Ini menunjukkan bahwa pada kata itu ada makna konotatif yang 
kuat. Jadi, jangan dilihat dari makna denotatifnya saja. Saya 
gunakan kata itu karena saya sedang melihat dari kaca mata orang 
lain (non tionghoa). Pandangan ini belum tentu cocok dengan 
pandangan saya. 

Okay, soal baur-membaur bisa dibahas di thead lain karena pasti rame 
dan kontroversial. 

Salam persahabatan !
YasKur


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Handoko Prasodjo" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> From: "yasuaki_kurata05" <[EMAIL PROTECTED]>
> Di Jawa dan Sumatera, ada ungkapan "cino singkek" untuk menunjukkan
> orang TH yang belum "membaur" dengan non TH. Ciri mereka umumnya
> masih memelihara tradisi leluhur, fasih berbahasa TH, kadang bisa
> berbahasa Indonesia/daerah setempat tapi masih cadel atau dengan
> dialek TH yang kental.
> 
> ** Ah anda terlalu cepat memvonis. Para orang baru yang dengan
> keterbatasan penguasaan bahasa dan logat bawaannya tentu saja 
tidak bisa
> lalu dicap sebagai tidak membaur. Orang Sunda pun kalau berbahasa 
Jawa ya
> terdengar runyam. Orang Jawa di Priangan pun kalau mantu banyak 
yang pakai
> adatnya. Tapi tidak lalu belum/tidak membaur. Saya lihat malah 
para orang
> baru tersebut lebih bersifat non rasialis. Mereka dulu masuk 
keluar kampung
> menjajakan dagangannya
> dengan pede, berkelakar dengan bebas dengan para pelanggannya, 
bahkan banyak
> yang menikah dengan penduduk lama dsb. Mungkin generasi orang baru 
ini di
> Jawa kini sudah punah. Kini pun saya sudah tidak pernah lihat 
encim2
> bersepatu kecil yang dulu sering mondar-mandir belanja di pasar.
> Sebenarnya kita kurang membaur apa sih? Kata "tidak mau membaur" 
lebih
> dipicu dari rasa dengki terhadap keberhasilan perjuangan hidup 
sebagian
> besar orang cina di berbagai bidang, yang kemudian ditekankan lagi 
untuk
> kepentingan politis. Cina di Indonesia ada yang jadi pahlawan, 
pejuang,
> jenderal, pedagang, intelektual, politikus, dsb yang seluruh jiwa 
raganya
> diabdikan ke negeri ini, tapi selalu ditutup-tutupi keberadaannya. 
Lalu
> siapa sih sebenarnya yang rasialis? atau yang tidak membaur? Atau 
memang
> sengaja tidak dibaurkan?
> 
> Han





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12ht1uedn/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123562980/A=2896129/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>DonorsChoose.
 A simple way to provide underprivileged children resources often lacking in 
public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Re: OOT. Berita gembira dari Belitung

[yasuaki_kurata05]

Dalam Munas MUI beberapa minggu yang lalu, saya membaca adanya 
keluhan utusan MUI daerah mengenai pemurtadan (perpindahan) umat 
muslim ke agama lain. Salah satunya datang dari MUI Bangka-Belitung 
yang mengeluhkan terpilihnya non Muslim menjadi Bupati. Tadinya saya 
nggak "ngeh" siapa yang dimaksud. Barulah kemarin saya tahu bahwa 
tokoh yang sedang dibicarakan adalah Bupati Belitung Timur.

Saya nggak mengerti apa hubungan antara terpilihnya si Ahok dengan 
pemurtadan dan bila 90% penduduk Belitung Timur adalah Muslim 
mengapa terpilihnya Ahok dianggap mempersulit dakwah ? 

Semoga si Ahok ini terbukti kompeten dan semua pihak bisa menilai 
seseorang terlepas dari apa agamanya dan keturunannya.  Penghargaan 
saya untuk Sdr. Asahan Alham Aidit yang melukiskan hal ini 
sebagai "berita gembira".

YasKur 

PS. Biar nggak  dikira ngarang/fitnah, berikut saya sertakan 
kutipan  dari  The Jakarta Post 

...
In its report, the Bangka-Belitung delegation lamented the election 
of a non-Muslim as regent. 
"We don't understand how a non-Muslim won the election, since 
Muslims account for 90 percent of the regency's population," said 
the report. "We will make sure it won't happen next time." 
The Bangka-Belitung delegation, like the other MUI provincial 
offices, blamed the lack of funds for its inability to prevent some 
Muslims from adopting other religions. 
"More funds are needed so that our preachers can penetrate remote 
areas," the Bangka-Belitung delegation said. "Under a non-Muslim 
regent, we expect it will be even tougher for us to preach." 


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "BISAI" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
> 
>  ASAHAN ALHAM AIDIT:
> 
> 
>BERITA 
GEMBIRA DARI BELITUNG
> 
> 





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h06sv4b/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123562959/A=2896130/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>Give
 underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to 
life by funding a specific classroom project  
.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

RE: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO CAKRAWALA

[Lim Wiss]

Terima kasih atas informasinya.
Bisa saya tahu jam berapa acara talk show tsb?

Terima kasih,
Lim Wiss

-Original Message-
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of you_qing_long
Sent: Tuesday, August 09, 2005 8:58 AM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO
CAKRAWALA

dear members ,


Ikuti talk show mengenai marga Tionghoa di Radio Cakrawala 98.3 FM 
pada hari Rabu tanggal 10 agustus 2005.

Acara itu dibawakan oleh bp.Ponijan dan bp.Heru.
Sedangkan sebagai nara sumber adalah bp.Liaw KingHian yang merupakan 
salah satu moderator milist budaya_tionghoa.





moderator

You QingLong












.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links



 





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hqo1tuq/M=362329.6886307.7839373.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123561963/A=2894324/R=0/SIG=11hia266k/*http://www.youthnoise.com/page.php?page_id=1998";>1.2
 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] PENGUMUMAN : TALKSHOW MENGENAI MARGA DI RADIO CAKRAWALA

[you_qing_long]

dear members ,


Ikuti talk show mengenai marga Tionghoa di Radio Cakrawala 98.3 FM 
pada hari Rabu tanggal 10 agustus 2005.

Acara itu dibawakan oleh bp.Ponijan dan bp.Heru.
Sedangkan sebagai nara sumber adalah bp.Liaw KingHian yang merupakan 
salah satu moderator milist budaya_tionghoa.





moderator

You QingLong











 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h5n87cm/M=362329.6886307.7839373.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123560013/A=2894324/R=0/SIG=11hia266k/*http://www.youthnoise.com/page.php?page_id=1998";>1.2
 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Fw: Han Hwie-Song:Petite essay perjalanan kami ke kampung halaman masa remajaku (bagian tigabela)

[HKSIS]

 
- Original Message - 
From: Han Hwie 
Song 
To: Chan C. T. ; k.prawira ; Nasional-list 
Sent: Tuesday, August 09, 2005 12:10 AM
Subject: Re: Han Hwie-Song:Petite essay perjalanan kami ke kampung 
halaman masa remajaku (bagian tigabela)


Petite essay 
perjalanan kami ke kampung halaman masa remajaku (bagian 
tigabelas)
Kota Semarang
 
Aku 
telah membicarakan Jakarta, Surabaya dan Solo, marilah kita sekarang bicara tentang 
kota Semarang ibu 
kota Jateng. 
Meskipun aku jarang ke kota Semarang, tetapi kami 
kadang-kadang kesana karena adik wanita istriku tinggal disana. Kalau ada 
pernikahan atau reuni keluarga kami pergi kesana. Semarang sebagai ibu kota 
Jateng merupahkan pusat perdagangan di daerah ini, tetapi jarang orang 
menganggap Semarang sebagai kota untuk turisme. Tetapi 
sebetulnya  Semarang karena berbagai factor merupahkan 
pusat dari sejarah orang-orang Tionghoa. Ini dapat dilihat dari banyaknya 
kelenteng-kelenteng Tionghoa dan rumah-rumah kuno peninggalan architektur 
Tionghoa. 
Semarang lebih 
ternama diluar negeri dari kebanyakan kota di 
Indonesia karena kota ini pernah di singgahi 
oleh seorang tokoh ternama di dunia dalam sejarah ialah admiral Cheng He dari 
kerjaaan Ming dinasti pada permulaan abad ke limabelas. Admiral Cheng He dikirim 
ke berbagai dunia untuk satu missi diplomatic, persahabatan dan perdagangan 
dengan Negara-negara di 
Nan-Yang, India, Negara-negara Arab dan Afrika. 
Armada yang dipimpin oleh Cheng He sangat besar terdiri dari kira-kira 65 
kapal-kapal yang sangat besar dan kecilan dan membawa kira-kira 3 pelaut, 
ilmuwan, dokter dan pedagang, diantaranya Ma Huan dan Fei Hsin.  Kedua 
orang yang terachir ini telah menulis yang sangat bernilai mengenai penghidupan 
rakyat negara-negara yang mereka kunjungi. Didalam kapal ada ruangan merupahkan 
tanah lapangan yang di tanami sayuran-sayuran dan karenanya pengkikut pengikut 
Cheng He tidak sampai menderita penyakit kekurangan vitamin dan 
mineral. 

Orang-orang 
Tionghoa di Semarang kemudian memperingati beliau dan mendirikan sebuah 
kelenteng untuk Cheng Ho. Beliau 
kemudian didewakan sebagai Dewa Sam Po Kong, atau dewa tiga treasure (Berlian, 
harta). Didalam kelenteng ini terdapat pula sebuah kuburan dari Juru Mudi 
Dampoawang, juru mudi Cheng Ho yang juga seorang muslim. Dikelenteng ini 
orang-orang Tionghoa dan Indonesia sering tidur bersamaan 
dalam sebuah ruangan kuburannya untuk mendapatkan keslamatan dan rejeki dari 
Cheng He dan Dampaowang. 
Dapat 
dikatakan bahwa Kelenteng ini merupahkan satu symbol yang unik untuk 
mempersatukan kedua golongan etnis tersebut diatas, yang sering merupahkan 
relasi yang tegang pada periode sesudah kemerdekaan, terutama pada jaman Orde 
Baru. Situasi 
politik sesudah lengsernya Suharto lebih open, bebas  dan demokratis. 
Pandangan-pandangan jelek yang ditinggalkan oleh regim yang lalu sudah sangat 
mendalam, tidak bisa begitu saja dihilangkan, kalau peraturan-peraturan yang 
diskriminatif tidak dihapuskan dan perlunya anjuran serta dukungan pemerintah 
untuk mempersatukan semua etnis yang ada di Indonesia dan di lebar luaskan oleh 
media massa di Indonesia.
Kota 
Semarang memang terkenal dengan kelenteng-kelenteng yang unik tetapi aku rasa 
kota Semarang 
tidak dapat dipisahkan dengan keluarga Oei Tiong Ham, seorang kapten Tionghoa 
kota Semarang dan 
juga beken dengan julukan “Raja Gula Asia”. 
Beliau kaya karena berbagai factor diantaranya ialah karena ayahnya Oei Tjie 
Sien sudah kaya dan factor lainnya ialah Oei Tiong Ham diberi ijin oleh 
pemerintah Belanda untuk menjual dan mengatur penjualan candu di Jawa dan 
disampingnya beliau mengeksport hasil bumi pada peralihan abad sembilanbelas. 
Pada itu 
waktu Oei Tiong Ham termasuk orang terkaya di Nan-yang. Dunia perdagangannya 
diberi nama Kian Gwan Kongsi, dan mempunyai kantor-kantor di Singapura, Bangkok, 
Calcutta, Hongkong, Shanghai, London, New York etc. dan beliau adalah orang yang 
membentuk konglomerat multi-nasional yang pertama di benua Asia. Pada waktu 
beliau meninggal di Singapore karena serangan jantung, beliau meninggalkan 
kekayaan kira-kira 200 juta Guldens Belanda, satu jumblah yang sangat besar pada 
itu waktu. Beliau dikubur di Semarang.
Oei 
Tiong Ham waktu hidupnya mendukung ormas politik Chung Hua Hui dengan keuangan, 
karena itu kongres-kongres Chung Hua Hui diadakan di Semarang dan pengunjungnya 
mencapai seribu lebih orang-orang Tionghoa yang dahulu dinamakan Baba atau 
Peranakan dan kebanyakan dari mereka mendapatkan didikan sekolah Belanda. 
Keluarga Oei berkawan baik dengan kerajaan Denmark, mereka sering bermalam 
dirumahnya Oei Tiong ham, dengan demikian karena hubungan ini dan perdagangan 
yang luas dengan luar negeri, maka mau tidak mau negara Indonesia dikenal diluar 
negeri.
Oei Tjie 
Sien ayah dari Oei Tiong Ham datang ke Hindia Belanda sebagai seorang 
intelektuil pada jamannya dan bekerja sebgai penjabat di Hokkian. Tjie Sien ikut 
aktif dalam pemberonta

[budaya_tionghua] Re: tanya tempat belajar

[nike_yolanda_s]

Dear Mingjin,

Nama alat musiknya Dizi, saya tidak tahu cara penulisan dari huruf 
melayu Tionghoa.. 
Saya tinggal di daerah Matraman. Baik kalau bisa menemukan tempat 
berlatih di dekat rumah jadi gampang diakses. Kalau mau belajar 
biayanya berapa ya..? alat musiknya saya sudah ada, dulu ketika di 
Bandung pernah sedikit belajar tapi sekarang sudah lupa semuanya.. 
Thanks in advance ya..

regards,
nike

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "indoguoyue" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Dear Nike,
> Ada bermacam-macam alat musik tiup dari China, saya tidak tahu yang 
> mana yang ingin Nike pelajari. beberapa jenis alat musik tiup 
antara 
> lain:
> 1. Dizi, suling bambu yang dimainkan secara horizontal, mirip 
dengan 
> suling dangdut :)
> 2. Xiao/Dongxiao, suling bambu yang dimainkan secara vertikal
> 3. Guanzi, alat musik sejenis "terompet", memakai "reed" sebagai 
> sumber bunyi.
> 4. Hulusi, alat musik khas daerah Yunnan yang terbuat dari bambu 
dan 
> buah labu.
> 
> Saat ini, cukup banyak orang yang memainkan Dizi ... 
> Kalau Nike mau belajar Dizi, sebutkan saja domisili Nike berada dan 
> saya akan mencarikan tempat terdekat yang saya tahu untuk belajar 
> Dizi.
> 
> Mingjin
> 







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12haudnju/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123559964/A=2896110/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com
">Help save the life of a child. Support St. Jude Children¿s Research 
Hospital.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Re: [budaya_tionghua] Re: Berawal dari Kuli Kontrak Timah

[Handoko Prasodjo]

From: "yasuaki_kurata05" <[EMAIL PROTECTED]>
Di Jawa dan Sumatera, ada ungkapan "cino singkek" untuk menunjukkan
orang TH yang belum "membaur" dengan non TH. Ciri mereka umumnya
masih memelihara tradisi leluhur, fasih berbahasa TH, kadang bisa
berbahasa Indonesia/daerah setempat tapi masih cadel atau dengan
dialek TH yang kental.

** Ah anda terlalu cepat memvonis. Para orang baru yang dengan
keterbatasan penguasaan bahasa dan logat bawaannya tentu saja tidak bisa
lalu dicap sebagai tidak membaur. Orang Sunda pun kalau berbahasa Jawa ya
terdengar runyam. Orang Jawa di Priangan pun kalau mantu banyak yang pakai
adatnya. Tapi tidak lalu belum/tidak membaur. Saya lihat malah para orang
baru tersebut lebih bersifat non rasialis. Mereka dulu masuk keluar kampung
menjajakan dagangannya
dengan pede, berkelakar dengan bebas dengan para pelanggannya, bahkan banyak
yang menikah dengan penduduk lama dsb. Mungkin generasi orang baru ini di
Jawa kini sudah punah. Kini pun saya sudah tidak pernah lihat encim2
bersepatu kecil yang dulu sering mondar-mandir belanja di pasar.
Sebenarnya kita kurang membaur apa sih? Kata "tidak mau membaur" lebih
dipicu dari rasa dengki terhadap keberhasilan perjuangan hidup sebagian
besar orang cina di berbagai bidang, yang kemudian ditekankan lagi untuk
kepentingan politis. Cina di Indonesia ada yang jadi pahlawan, pejuang,
jenderal, pedagang, intelektual, politikus, dsb yang seluruh jiwa raganya
diabdikan ke negeri ini, tapi selalu ditutup-tutupi keberadaannya. Lalu
siapa sih sebenarnya yang rasialis? atau yang tidak membaur? Atau memang
sengaja tidak dibaurkan?

Han






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h45tocc/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123558335/A=2896129/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>DonorsChoose.
 A simple way to provide underprivileged children resources often lacking in 
public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Toleransi Agamawan Sejati

[Ambon]

MEDIA INDONESIASelasa, 09 Agustus 2005Toleransi Agamawan SejatiKristan, Ketua 
Generasi Muda Khonghucu/Direktur Eksekutif Confucius Center, 
JakartaMEMBINA diri adalah merupakan proyek pengembangan harkat 
kemanusiaan kita, dimulai dari diri sendiri, lalu keluarga, meningkat pada 
tingkat kerabat, lalu masyarakat, kemudian menuju kepada tingkat negara dan 
akhirnya seluruh dunia.Membina diri merupakan ibadah yang paling utama 
dan merupakan suatu tema yang sentral. Karena manusia adalah makhluk sosial, 
tidak ada manusia yang hidup untuk dirinya sendiri saja. Setiap individu 
memiliki tanggung jawab sosial dimulai dari keluarganya, kerabatnya, lalu 
kaumnya kemudian sesama bangsa dan akhirnya kepada seluruh dunia. Kasih sayang 
tidak dapat dilakukan secara merata (indiscriminate love). Kasih sayang harus 
dilakukan secara arif (prudent love) karena cara inilah yang lebih relevan dalam 
penerapannya.Seorang manusia yang sejati (virtous gentlemen) akan selalu 
merasa peduli terhadap nasib bangsa dan negaranya. Karena hidup beragama bukan 
hanya masalah kerohanian semata atau lebih sempit pada seputar ibadah saja, 
melainkan mencakup ajaran sosial, teologi, filsafat, dan sebagainya. Sesuatu 
yang sangat luas rupanya yang semuanya tersebut ternyata harus diaplikasikan 
untuk dunia kitaDalam memahami suatu ajaran kita seyogianya tidak perlu 
mengklaim sebagai pihak yang paling benar atau bahkan merasa sebagai 
satu-satunya jalan yang paling benar. Kita sepatutnya merasa senang apabila 
jalan yang ditapaki pihak lain pun sama benarnya dengan kita. Bukankah semakin 
banyak pihak yang menemukan jalan yang benar kita akan menjadi semakin 
bergembira. Karena kita ingin agar semua manusia selamat bahkan tidak ada yang 
tersisa walaupun hanya satu orang saja.Pada zaman dahulu semula kajian 
dan pengajaran tentang suatu agama atau ajaran biasanya hanya dilakukan para 
rohaniwan. Tujuan pengajaran tersebut terutama untuk menanamkan keyakinan pada 
orang lain akan kebenaran ajarannya. Pendekatan semacam ini mungkin sangatlah 
bersifat apologetic (uraian sistematika untuk mempertahankan suatu 
ajaran).Terkadang para rohaniwan tersebut sering kali terjebak pada 
upaya meyakinkan orang lain bahwa ajarannya sajalah yang paling benar dan 
sempurna sedangkan ajaran lain keliru, tidak lengkap atau ada saja cacat 
celanya. Tentu saja pandangan seperti ini bagi rohaniwan yang sejati sangatlah 
tidak menarik. Karena umat tidak diajarkan untuk berpikir secara kritis dan 
menemukan suatu kebenaran secara jujur dan terbuka. Dunia kita ini senantiasa 
selalu berubah maka dari itu tidaklah mengherankan jika suatu ajaran atau 
pemahaman terhadap sesuatu mungkin juga perlu berubah karena zaman memang selalu 
berganti.Kajian agama secara akademis menghendaki kita untuk berpikir 
kritis dan analitis, kita harus bisa menarik jarak agar dapat berpikir secara 
objektif. Logika berputar (circular logig) sebagaimana digunakan sebagian 
rohaniwan dalam mempertahankan suatu ajaran yang mungkin sudah usang kemungkinan 
besar sangatlah tidak mendidik.Umumnya rohaniwan yang demikian sangatlah 
anti kritik, minatnya hanyalah bagaimana menduplikasi orang lain dengan 
keyakinan dan prilaku yang sama dengan dirinya, mereka berharap agar orang lain 
berpikir dan berprilaku sebagaimana ia berprilaku.Tujuannya adalah tidak 
lebih dari sebuah reproduksi, sikapnya sangat tidak menyukai pluralisme dan 
tidak toleran sehingga penuh syak wasangka. Toleransi yang hanya didasarkan pada 
kesediaan menenggang pada kehadiran pihak lain adalah toleransi yang semu 
belaka, karena toleransi yang sejati adalah toleransi yang mencakup kesediaan 
untuk mengakui validitas pihak lain, setidaknya ada elemen kebenaran dari pihak 
lain.Seorang rohaniwan yang sejati haruslah dengan bebas menerima 
kebenaran yang terdapat di dalam pihak lain dan juga mungkin menolak susut 
pandang yang keliru yang ada di dalam ajaran yang dihayati dirinya setidaknya 
sebagai diri pribadi .Hakikat dari agama adalah merupakan suatu kritik 
(kritik diambil dari bahasa Prancis yaitu criticsm yang berarti mengungkapkan 
kebenaran). Para nabi dan rasul datang dengan membawa suatu konsep masyarakat 
yang ideal. Akan tetapi, tentu saja ada kesenjangan antara kondisi yang aktual 
dan ideal, baik pada tingkat sosial maupun individual.Fungsi dari agama 
adalah memperkecil kesenjangan tersebut. Agar kondisi pribadi maupun sosial 
mendekati model ideal yang dimaksud di dalam ajaran agama. Seorang agamawan 
harus terus mengungkapkan kritik yakni menjelaskan kebenaran, karena kritik 
adalah pengungkapan kebenaran bukan merupakan pengungkapan suatu 
kesalahan.Terbongkarnya suatu kekeliruan akibat dari sampingan sama 
sekali bukan tujuan, karena tujuan seorang agamawan adalah melakukan perbaikan 
yang nyata. Jika ia berhenti melakukan hal-hal tersebut maka mungkin ia sudah 
meninggalkan misi keberagamaannya.Confucius mengatakan bahwa manusialah 
yang harus mengembangkan agama, bukan sebaliknya. Maksudnya ma

[budaya_tionghua] Merah Putih di China Town

[Ambon]

http://www.harianbatampos.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=12793&PHPSESSID=ce19e136a469e2c5e16dd0f787d4844d
 
 


  
  
Merah Putih di 
  China Town
  
Oleh redaksi
  

  


  Senin, 08-Agustus-2005, 07:58:51
  
  
  
  

  

  


  Warga etnis Tionghoa di kawasan Pasar, 
mulai yang berprofesi sebagai tukang becak, buruh pasar, nelayan, 
dan pedagang, memperlihatkan kontribusi nyata sebagai bentuk 
kecintaan terhadap tanah air. 
  

  
TG PINANG - Setelah membuat gapura di Jalan Pelantar 2, warga etnis 
  Tionghoa di kawasan pasar kembali membuat kegiatan untuk menyemarakkan HUT 
  ke-60 RI. Kemarin (7/8) petang, sejumlah warga Tionghoa memenuhi Jalan 
  Pasar Ikan dengan atribut merah putih. Bahu membahu, mereka mengaitkan 
  kawat dan tali berbendera merah putih yang menyeberangi jendela demi 
  jendela toko di jalan tersebut. Bendera kebangsaan pun berkibar di china 
  town-nya Tanjungpinang itu. ”Kami lahir, besar, dan akan mati di 
  Indonesia. Tak ada alasan untuk tak menyambut Hari Kemerdekaan dengan 
  semangat nasionalisme tinggi. Sebagai warga biasa, hanya inilah yang bisa 
  kami lakukan,” kata Tje Tie, Ketua RW 10 Kelurahan Tanjungpinang Kota, 
  ketika sedang mengkoordinatori warganya memasang bendera di Jalan Pasar 
  Ikan, kemarin (7/8). Selain di Jalan Pasar Ikan, warga di kawasan 
  itu juga memasang pernak-pernik kemerdekaan di Jalan Merdeka. Kawasan 
  pusat pasar Tanjungpinang itu, kini penuh dengan atribut agustusan. 
  Menurut Tje Tie, kegiatan yang mereka laksanakan menyambut Hari 
  Kemerdekaan itu mendapat sambutan luas dari warga etnis Tionghoa di 
  kawasan Pelantar lainnya. Berbagai kegiatan yang dilakukan warga di 
  Pelantar 2, mampu menggugah kesadaran berkebangsaan etnis Tionghoa. 
  ”Wakil-wakil kita yang duduk di pemerintahan telah memperjuangkan 
  penghapusan diskriminasi melalui SBKRI. Warga Tionghoa tak mau disebut 
  hanya pandai menuntut hak SBKRI dihapuskan. Kami juga harus memperlihatkan 
  kewajiban, dan kesadaran berbangsa yang sama dengan etnis lainnya,” lanjut 
  Tje Tie. Sementara itu, sekelompok anak-anak etnis Tionghoa di 
  Pelantar 2 tengah bersiap latihan gerak jalan. Sekelompok anak-anak itu, 
  akan mengikuti lomba gerak jalan 45 kilometer tanggal 14 Agustus nanti. 
  Mereka siap merayakan Hari Kemerdekaan dengan anggota masyarakat lainnya. 
  Seorang tokoh Tionghoa lainnya, Husni, warga Tionghoa di kawasan 
  pasar juga akan menggelar lomba karaoke menyambut HUT RI. Lomba tersebut 
  dilaksanakan pada tanggal 21 dan 22 Agustus di Lorong Gambir. 
  ”Dengan inilah kami warga Tionghoa ingin memperlihatkan semangat 
  kebangsaan, dan rasa nasionalisme. Mudah-mudahan, tahun depan semangat dan 
  semarak menyambut Hari Kemerdekaan di kalangan etnis Tionghoa makin 
  tinggi,” tambahnya. (guh) 





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesian languages
  
  
Indonesian language learn
  
  
Indonesian
  
  


Dari
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] OOT. Berita gembira dari Belitung

[BISAI]

 
 ASAHAN ALHAM 
AIDIT:
 
 
   
BERITA GEMBIRA DARI BELITUNG
 
 
 
 
 Seorang teman 
dari Lampung memberitahukan kepada saya tentang sebuah berita yang dilihatnya di 
TV bahwa di Belitung baru baru ini ada unjuk rasa para warga etnis Cina 
yang menuntut hak-hak sama sebagai warga negara Republik Indonesia. Sungguh tak 
tak terbayangkan kata teman itu bahwa hal itu bisa terjadi  sekarang 
inikalau kita melihat ke belakang yang terdekat saja yaitu di jaman Orba. Saya 
punya kesan sama dengan teman itu dan saya merasa gembira bukan main. Mengapa. 
Karena warga etnis Cina sudah begitu berubahnya di dunia yang juga berubah ini. 
Otomatis saya jadi terkenang semasa saya masih hidup di Belitung, di masa yang 
masih amat belia. Penduduk Cina waktu itu hidup  sangat mengisolir diri, 
yang di kota Tanjung Pandan punya perkampungan sendiri semacam kampung Cina yang 
husus seperti negara kecil dalam negara. Yang kaya-kaya demikian juga dengan 
istana-istana kecilnya yang mewah, terkurung rapat dengan dinding-dinding seng 
atau semen yang tinggi yang pada suatu waktu ketika itu saya bisa masuk ke salah 
satu istana kecil mereka itu karena saya menjajakan dagangan saya dan 
mengantarkan dodol kwalitas istimewa yang dipesan salah seorangng mulyuner Cina 
di kota Tanjung Pandan. Dari luar tampaknya cuma pagar dari seng yang sudah agak 
berkarat tapi dibalik pagar itu adalah sebuah istana yang sessungguhnya, mewah 
dengan ubin-ubin yang indah dengan peralatan rumah yang serba mewah. Lalu 
keistimewaan lainnya bahwa sebagian sangat terbesar dari penduduk Cina itu tidak 
bisa berbahasa Indonesia meskipun dengan bahasa pasaraan yang paling jelek 
sekalipun walaupun mereka sudah hidup turun temurun ratusan tahun di 
tengah-tengah orang Belitung. Lapisan bawahnya paling paling cuma bisa sepatah 
dua patah bahasa pasaran untuk berkomunikasi dengan pribumi apabila sangat 
perlu. Orang Cina yang bisa sedikit bahasa Indonesia yang jelekpum hanya bisa 
dihitung dengan jari yang terkenal dengan fonetiknya yang minta ampun lucunya. 
Penduduk Cina yang hidup di luar kota atau di desa yang terpencil juga dengan 
sendirinya memisahkan diri secara total dari penduduk pribumi dan biasanya 
mereka membangun rumah-rumah yang besar yang dipagari rapat serta memelihara 
anjing penjaga yang galak-galak. Pendek kata mereka hidup total terpisah, 
terisolir dari pribumi dan kalau ada sedikit pergaulan dengan pribumi 
cumalah di pasar Tanjung Pandan karena urusan dagang. Seluruh pertokoan di kota 
paling tidak sembilan puluh persen adalah milik orang-orang Cina. Ekonomi 
Belitung adalah ekonomi Cina ketika itu dan juga yang telah ratusan tahun lalu. 
Di Belitung, juga terkenal dengan kuburan Cina yang biasanya menyita areal yang 
bukan main luasnya, terpisah dan penuh dengan kuburan-kuburan mewah. Orang akan 
terkesan Belitung ketika itu adalah negeri Cina kecil di wilayah Indonesia di 
mana orang-orang Belitung sendiri seperti penduduk asing. Abang saya yang sulung 
yang kemudian menjadi ketua PKI, seperti yang pernah saya ceritakan dalam salah 
satu tulisan saya, musuh bebuyutannya adalah Cina-Cina jagoan yang terutama yang 
tinggal di pusat kota Tajung Pandan, sangat sering terlibat perkelahian 
berbahaya yang menggunakan senjata pisau atau krakeling dengan pemuda-pemudan 
Cina yang jadi raja di pasar pasar dan suka memeras pedagang kecil dan lalu 
kebiasaan berkelahi dengan Cina-Cina itu menurun kepada abang saya yang lebih 
belakangan lahir. Namun terkadang sungguh ironis sejarah seorang 
manusia, abang saya yang sulung sesudah tiba di pucak karier politiknya begitu 
jatuh cinta dengan negeri dan bangsa Cina di daratan benua Asia, begitu cintanya 
hingga ia sendiri hancur oleh pengaruh politik dan ideologi Cina yang dianutnya, 
tanpa bantuan, tanpa uluran tangan ketika dia dan Partainya jatuh dan runtuh 
oleh musuh yang kejam dan biadab tidak ada taranya. Tapi kecintaannya terhadaap 
Cina menurun ke abang saya yang lebih berikutnya tapi terhenti pada saya. 
Saya tidak mencintai bangsa yang manapun kecuali bangsa saya sendiri dan juga 
tidak membenci bangsa yang manapun kecuali manusia-manusia jelak termasuk yang 
dari bangsa saya sendiri. Kembali ke soal Cina di Belitung dan berita di TV 
yang diceritikan teman saya yang di Lampung itu. Saya merasa dunia ini bukan 
saja sudah banyak berubah tapi barangkali sudah terbalik sama sekali dua 
kutubnya dalam artian positif. Warga etnis Cina yang  telah berani menuntut 
hak sama itu berarti mereka telah menyadari bahwa mereka adalah bagian dari 
bangsa  Indonesia, telah merasa jadi Indonesia yang sesungguhnya, telah 
melaburkan diri secara total karena itu mereka menuntut hak-hak mereka disamakan 
dengan warga asli pribumi.Saya kira telah terjadi revolusi besar dalam mental 
dan pikiran mereka, sudah jauh tidak seperti dulu di jaman saya masih belia 
dan  jauh sebelumnya. Saya merasa gembira sebagai orang Belitung kampung 
halaman saya yang

Fw: OOT lho (Fw: [wahana-news] (Re: [budaya_tionghua] ALHAMDULILLAH Bag.III(13))OOT

[BISAI]

Saudara Karang Terjal , Yth.
Terima kasih  atas informasi anda dan juga reaksi yang simpatik. Saya orang 
baru dalam milis ini, barangkali belum sampai sebulan dan itupun kebetulan 
karena pada suatu  hari saya temukan tulisan abang saya yang bernama Sobron 
Aidit. Lalu saya pun melamar jadi anggota dan sesudah mengikuti isi-isi di 
milis ini saya coba-coba mengirimkan juga tulisan saya karena saya pikir 
kalau tulisan yang berupa cerita yang dibuat abang saya bisa dimuat di milis 
ini barangkali tulisan sayapun bisa dimuat juga. Dan dalam kenyataan semua 
tulisan saya dimuat dan saya merasa gembira. Tapi saya tidak tahu menahu 
kalau tema yang tidak berhubungan langsung dengan "budaya tionghua"harus 
dicantumkan OOT. Dan lalu saya kira pencantuman itu dilakukan oleh moderator 
sebagai penentu atau pengklsifikasi jenis OOT atau bukan. Hingga saya 
membaca reaksi dan informasi dari anda barulah saya tahu bahwa OOT itu harus 
dicantumkan sendiri oleh si penulis. Ah, masaalahnya sungguh sederhana bila 
saya diberi tahu sejak mula. Tapi karena saya tidak tahu menahu tentang tata 
tertib demikian lalu saya dicap tidak mau menaati peraturan dan merasa mau 
mengistimewakan diri dari milis-milis lainnya. Sayangnya kesalah pahaman di 
kedua belah pihak itu dimulai dengan teguran sinis, persangkaan buruk bahwa 
saya main licik menulis dengan huruf kecil supaya disangka tulisannya tidak 
panjang, sengaja tidak mau menaati tata tertib yang  dalam pada itu sama 
sekali tidak ada teguran yang jelas dari pihak para milis yang memberikan 
reaksi dan bahkan dari pihak salah seorang moderatorpun turut-turut 
memberikaan reaksi yang onsimpatik terhadap saya dan saya masih tetap tidak 
tahu menahu bahwa saya telah melanggar tata tertib.Tapi selain itu, masih 
ada soal lain disamping tuduhan bahwa saya tidak mengindahkan tata tertib, 
yaitu  saya menerima komunikasi yang antipatik, tidak bersahabat, sinis dan 
mencemoohkan sehingga sebagai manusia biasa tentu saya bisa marah dan 
memberikan reaksi pula karena saya tidak termasuk golongan manusia yang 
ditempeleng pipi kiri lalu menyerahkan pipi kanan. Singkat kata telah 
terjadi komunikasi yang buruk dan irritant. Padahal masaalahnya kalau memang 
mau punya itikad baik, berilah penjelasan agar yang tidak tahu menjadi jelas 
dan mengerti dan tidak memulai dengan cemoohan, praduga buruk dengan cara 
nimbrung singkat-singkat, tidakserius dan provokatif.Tapi baiklah, kalau 
tergantung pada saya sendiri saya tidak suka polemik apalagi debat kusir dan 
caci maki tidak karuan. Niat saya mengirimkan tulisan ke milis ini adalah 
sekedar untuk menyumbang segala sesuatunya bila itu berkenan untuk pemikiran 
bersama dengan cara saya sendiri sesuai dengan kemampuan saya yang kalau 
welcome saya teruskan tapi kalau tidak... yah ,setiap orang punya wilayahnya 
masing-masing dan menjadi tuan di kandangnya sendiri-sendiri.
Tentang pertanyaan saudara apakah saya ini ada hubungan keluarga dengan D.N. 
Aidit.
Jawab saya adalah ya. D.N. Aidit adalah abang sulung saya dan saya adalah 
yang bungsu dari banyak bersaudara. Tapi kami bukan otak kembar. Setiap kami 
mempunyai otak masing-masing, cara berpikir masing-masing. Jadi tentang 
segala sesuatunya  yang mengenai saya, umpamanya, tidak bisa 
dihubung-hubungkan karena saya adiknya D.N. Aidit bekas ketua PKI, 
jadi...Tidak, tidak bisa. Saya adalah saya sendiri dan itu telah tercermin 
dalam semua tulisan saya. Bahwa saya memakai nama Aidit sebagai nama 
belakang sebagaimana juga semua abang-abang saya memakainya, itu adalah 
karena nama ayah kami adalah Abdullah Aidit.
Nah, saudara Karang Terjal, biginilah secara singkat yang sudah panjang ini 
penjelasan saya pada saudara yang simpatik. Saya merasa bersukur bahwa dalam 
milis ini ada manusia seperti saudara yang lebih suka mencari penyelesaian 
daripada menggugah keributan. Salam hormat saya pada saudara.
Asahan Alham Aidit.
NB: di atas sudah saya cantumkan OOT(saya bukan orang yang keras kepala)
- Original Message - 
From: "karang_terjal" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 8:05 AM
Subject: OOT lho (Fw: [wahana-news] (Re: [budaya_tionghua] ALHAMDULILLAH 
Bag.III(13))


> Sdr. Aidit,
>
> Memang moderator dan member sini kadang rada tegas, spt saya yg ngak
> cantumin OOT di topik ttg suku hutan yg hampir punah itu, langsung
> keluar peringatan keras.
> Trus mau gimana lagi? Namanya juga aturan di milist sini, tetap harus
> diikuti. Dongkol sih diperingatin spt itu, tapi  itu deh, sekali lagi
> balik ke aturan. Saya musti hormati itu.
>
> Gini aja...entar Sdr. Aidit posting aja dgn cantumkan "OOT" di depan,
> biar tulisan anda bisa tetap dibaca kelanjutannya.
>
> Boleh tanya:
> Sdr. Aidit masih ada hubungan dengan DN. Aidit?
>
> Kalau benar, pasti banyak yang bisa dipelajari dari anda. Saksi
> sejarah kekejaman suatu rejim.
>
> Salam,
> KT
>
>
>
> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "BISAI" <[EMAIL PROTECTED]>
>


>
>
>
> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah T

Re: [budaya_tionghua] Road to home

[Michael Lee]

film garapan sutradara Zhang Yimou ini bagus sekali, dibintangi oleh Zhang 
Ziyi dalam perannya yang pertama sebelum dia jadi terkenal.  Kisahnya 
sederhana, tapi mutu akting dan pengambilan gambarnya tinggi sekali.  VCD 
ber-teks Indonesia sudah beredar sejak 2-3 tahun yang lalu.

Mike


From: Rinto Jiang <[EMAIL PROTECTED]>
Reply-To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Road to home
Date: Mon, 08 Aug 2005 21:17:02 +0800

Bung Herman,

Film-nya sendiri saya tidak pernah lihat, namun saya pernah membolak-balik 
novelnya, "wo de fu qin mu qin" yang artinya "ayah dan ibuku". Setting 
sejarah novel ini adalah menjelang zaman Revolusi Kebudayaan Mao tahun 1966. 
Menurut saya sendiri, penulis ingin menyorot segi lain menjelang masa 
tersebut, masa di mana tiada hari tanpa revolusi dengan mengupas kisah 
romantis ringan yang kontras dengan beban2 revolusi yang berat itu.


Rinto Jiang



Herman Josef wrote:

>Dear kawan2,
>  Adakah yang mengetahui film road to home yang diangkat dari novel BO SHI 
>berjudul Remembrance. Semisal, setting sejarah Cina waktu itu, filosofi dan 
>tema di belakang film tersebut dan aspek yang lain. Adakah orang yang 
>pernah membahasnya secara cukup kompherensif, baik dalam Indonesia maupun 
>bahasa Inggris.
>  Jika ada informasi mengenai hal tersebut di atas, mohon bantuan dari 
>milis sebab saya sangat tertarik untuk mengolah dan mengeksplorasinya tapi 
>tidak ada petunjuk dan bahan.
>  Terima kasih
>  Herman
>
>
>




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h6jebep/M=362343.6886681.7839642.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123534741/A=2894354/R=0/SIG=11qvf79s7/*http://http://www.globalgiving.com/cb/cidi/c_darfur.html";>Help
 Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Re: [budaya_tionghua] Chinese OCR

[Akhmad Bukhari Saleh]

Kami di MTjersil pernah mencari-cari OCR semacam 
ini.
Sampai-sampai Tantono lookay yang kebetulan ke 
Beijing, menyempatkan diri mencari-cari di sana.
Yang dia dapat adalah informasi mengenai 
adanya Chinese OCR, tetapi yang dibuat orang . Israel!
 
Tetapi, sayangnya kesimpulan kami sementara ini 
belum ada Chinese OCR yang dapat diandalkan.
Itu yang Chinese-English. Apalagi kalau yang 
Chinese-Indonesian.
 
Barangkali Tantono-heng dan Rinto-heng akan 
menambahi informasi ini?
 

  - Original Message - 
  From: 
  Solihin 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  
  Sent: Monday, 08 August, 2005 21:50
  Subject: [budaya_tionghua] Chinese 
  OCR
  Saya mohon bantuan dari rekan-rekan 
  di milist ini, ada gak sich yg punya sofware Chinese OCR untuk saya 
  gabungin dengan WACOM ArtpadII, selain itu saya juga mau tanya ada gak 
  software kamus digital Mandarin-Inggris.terimakasih, 
  Xie-xieSolihin





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] Chinese OCR

[Solihin]

Saya mohon bantuan dari rekan-rekan di milist ini, ada gak sich yg 
punya sofware Chinese OCR untuk saya gabungin dengan WACOM ArtpadII, 
selain itu saya juga mau tanya ada gak software kamus digital Mandarin-
Inggris.

terimakasih, Xie-xie

Solihin







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hu5mb0b/M=362329.6886307.7839373.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123519979/A=2894324/R=0/SIG=11hia266k/*http://www.youthnoise.com/page.php?page_id=1998";>1.2
 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Catatan Zeelandia

[Rinto Jiang]

Orang Belanda, karena keperluan administrasi mengharuskan pejabat di 
tanah koloni harus mencatat cuaca, kegiatan, peristiwa besar kecil 
setiap harinya untuk dilaporkan ke Belanda. Saya berkesempatan 
membolak-balik catatan kolonial ini yang dicatat semasa Belanda 
menguasai Taiwan, tepatnya di Tainan dalam kurun tahun 1629 - 1662. 
Belanda menguasai Pescadores pada tahun 1622, tahun 1624 Belanda diusir 
Dinasti Ming dan mundur ke suatu tempat di Kota Tainan, Taiwan sekarang 
ini. Mereka mendirikan sebuah kastil yang dinamakan Zeelandia. Zeelandia 
masih berada di bawah VOC waktu itu yang berpusat di Batavia. Buku 
harian ini merupakan satu laporan yang harus disampaikan ke Batavia 
untuk kemudian diteruskan ke Belanda.

Di buku harian itu, ada dicatat bahwa orang Jawa juga diangkut ke 
Zeelandia untuk dipakai sebagai buruh angkut barang. Namun, sewaktu 
Belanda diusir oleh Koxinga (Jenderal Dinasti Ming) pada tahun 1661, 
orang Jawa juga ikut pulang bersama orang Belanda yang terusir. Saya 
bayangkan kalau Belanda tidak diusir oleh Koxinga dan terus menguasai 
Formosa, mungkin saja Taiwan sekarang akan seperti Suriname yang banyak 
keturunan Jawa-nya.

Tentang Batavia, juga ada Catatan Batavia, saya kurang tahu apakah ada 
dipergunakan oleh sejarahwan Indonesia untuk meneliti dan menyusun 
sejarah kota Batavia di zaman dulu.


Rinto Jiang



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hl161m6/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123515850/A=2896130/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>Give
 underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to 
life by funding a specific classroom project  
.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Re: [budaya_tionghua] Road to home

[Rinto Jiang]

Bung Herman,

Film-nya sendiri saya tidak pernah lihat, namun saya pernah
membolak-balik novelnya, "wo de fu qin mu qin" yang artinya "ayah dan
ibuku". Setting sejarah novel ini adalah menjelang zaman Revolusi
Kebudayaan Mao tahun 1966. Menurut saya sendiri, penulis ingin menyorot
segi lain menjelang masa tersebut, masa di mana tiada hari tanpa
revolusi dengan mengupas kisah romantis ringan yang kontras dengan
beban2 revolusi yang berat itu.


Rinto Jiang



Herman Josef wrote:

  Dear kawan2,
   
  Adakah yang mengetahui film road to home yang diangkat dari
novel BO SHI berjudul Remembrance. Semisal, setting sejarah Cina waktu
itu, filosofi dan tema di belakang film tersebut dan aspek yang lain.
Adakah orang yang pernah membahasnya secara cukup kompherensif, baik
dalam Indonesia maupun bahasa Inggris. 
   
  Jika ada informasi mengenai hal tersebut di atas, mohon bantuan
dari milis sebab saya sangat tertarik untuk mengolah dan
mengeksplorasinya tapi tidak ada petunjuk dan bahan.
   
  Terima kasih
   
  Herman 
   
   







.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesian languages
  
  
Indonesian language learn
  
  
Indonesian
  
  


Dari
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  

[budaya_tionghua] Re: tanya tempat belajar

[indoguoyue]

Dear Nike,
Ada bermacam-macam alat musik tiup dari China, saya tidak tahu yang 
mana yang ingin Nike pelajari. beberapa jenis alat musik tiup antara 
lain:
1. Dizi, suling bambu yang dimainkan secara horizontal, mirip dengan 
suling dangdut :)
2. Xiao/Dongxiao, suling bambu yang dimainkan secara vertikal
3. Guanzi, alat musik sejenis "terompet", memakai "reed" sebagai 
sumber bunyi.
4. Hulusi, alat musik khas daerah Yunnan yang terbuat dari bambu dan 
buah labu.

Saat ini, cukup banyak orang yang memainkan Dizi ... 
Kalau Nike mau belajar Dizi, sebutkan saja domisili Nike berada dan 
saya akan mencarikan tempat terdekat yang saya tahu untuk belajar 
Dizi.

Mingjin

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "nike_yolanda_s" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Selamat sore,
> 
> saya sangat suka dengan alat musik tiup tionghoa (namanya apa ya? 
yang 
> seperti suling bambu itu). Saya ingin belajar cara memainkan alat 
musik 
> tersebut, tapi tidak tahu dimana tempat dan biayanya. Mungkin ada 
yang 
> bisa membantu memberi informasi? Terima kasih sebelumnya. :)
> 
> Salam,
> Nike




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12ht4212u/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123511760/A=2896110/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com
">Help save the life of a child. Support St. Jude Children¿s Research 
Hospital.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] tanya tempat belajar

[nike_yolanda_s]

Selamat sore,

saya sangat suka dengan alat musik tiup tionghoa (namanya apa ya? yang 
seperti suling bambu itu). Saya ingin belajar cara memainkan alat musik 
tersebut, tapi tidak tahu dimana tempat dan biayanya. Mungkin ada yang 
bisa membantu memberi informasi? Terima kasih sebelumnya. :)

Salam,
Nike






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
http://us.ard.yahoo.com/SIG=12htm362e/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123508959/A=2896130/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail";>Give
 underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to 
life by funding a specific classroom project  
.
~-> 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

[budaya_tionghua] Road to home

[Herman Josef]

Dear kawan2,
 
Adakah yang mengetahui film road to home yang diangkat dari novel BO SHI berjudul Remembrance. Semisal, setting sejarah Cina waktu itu, filosofi dan tema di belakang film tersebut dan aspek yang lain. Adakah orang yang pernah membahasnya secara cukup kompherensif, baik dalam Indonesia maupun bahasa Inggris. 
 
Jika ada informasi mengenai hal tersebut di atas, mohon bantuan dari milis sebab saya sangat tertarik untuk mengolah dan mengeksplorasinya tapi tidak ada petunjuk dan bahan.
 
Terima kasih
 
Herman 
		 Start your day with Yahoo! - make it your home page 





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesian languages
  
  
Indonesian language learn
  
  
Indonesian
  
  


Dari
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "budaya_tionghua" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.