[budaya_tionghua] FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya identik [1 Attachment]

2010-02-07 Thread ibcindon
http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/ 


http://indonesiachinesetemple.wordpress.com/


Rekans milis,

Blog foto klenteng telah  ditambah  dengan foto beberapa klenteng di kota
Bandung. 

Juga  foto kuburan di Cirebon.  Tan Sam Cay Kong.

Banyak  kota masih kosong.   Bila ada rekan  milis  yang memiliki  foto
klenteng  lain dan boleh dishearing untuk melengkapi. 

Silahkan dikirimkan, nanti kita up load bersama.

Foto  dapat di browsed  pada kedua blog yang identik isinya.  Silahkan.

Atau pun mereka yang membutuhkan bahan untuk penelitian, bisa  browsing dan
diunduh bahan yang diperlukan.

Tolong beri komentar.

Terima kasih untuk perhatiannya.


Salam erat,




[budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.

2010-02-07 Thread pempekd9
Di status facebook teman Muslim saya tiba tiba muncul "Gimana sih bedain kue 
keranjang yg pake minyak babi dengan yg tdk"

Cukup mengagetkan juga karena setahu saya kue keranjang dibuat dari teung 
ketan, air, gula serta perasa alami. Dan kebetulan sekali mendiang nenek saya 
dahulu tukang kue dan kue keranjang dodol dan aneka penganan peranakan Tionghoa 
merupakan produk yang beliau buat. 

Sementara saya meyakinkan teman saya dengan mengatakan kalau teman teman 
Buddhist vegtarian makan berarti tidak mengandung babi. 

Saya pikir perlu ada penjelasan ttg makanan apa saja yang biasa terhidang pada 
perayaan tahun baru Imlek yang tidak bertentangan dengan keyakinan temanteman 
Muslim. Mengingat mayoritas warga Indonesia beragama Islam. 

Salam,
Anton W



[budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya identik

2010-02-07 Thread Dipo
Sugiri heng,

Anda memang pekerja keras ya, salut. Waktu saya klik linknya, bertemu dengan 
halaman kosong. Setelah klik di komentar baru keluar artikelnya. Mungkin perlu 
disempurnakan interfacenya ?

Salam

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "ibcindon"  wrote:
>
> http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/ 
> 
> 
> http://indonesiachinesetemple.wordpress.com/
> 
> 
> Rekans milis,
> 
> Blog foto klenteng telah  ditambah  dengan foto beberapa klenteng di kota
> Bandung. 
> 
> Juga  foto kuburan di Cirebon.  Tan Sam Cay Kong.
> 
> Banyak  kota masih kosong.   Bila ada rekan  milis  yang memiliki  foto
> klenteng  lain dan boleh dishearing untuk melengkapi. 
> 
> Silahkan dikirimkan, nanti kita up load bersama.
> 
> Foto  dapat di browsed  pada kedua blog yang identik isinya.  Silahkan.
> 
> Atau pun mereka yang membutuhkan bahan untuk penelitian, bisa  browsing dan
> diunduh bahan yang diperlukan.
> 
> Tolong beri komentar.
> 
> Terima kasih untuk perhatiannya.
> 
> 
> Salam erat,
>




Re: [budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.

2010-02-07 Thread yuana_k
Phobia keagamaan yang berlebihan. Ujung-ujungnya kue keranjang harus bayar 
label sertifikat halal dari MUI agar benar-benar dapat dikatakan halal.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: "pempekd9" 
Date: Sun, 07 Feb 2010 16:09:31 
To: 
Subject: [budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.

Di status facebook teman Muslim saya tiba tiba muncul "Gimana sih bedain kue 
keranjang yg pake minyak babi dengan yg tdk"

Cukup mengagetkan juga karena setahu saya kue keranjang dibuat dari teung 
ketan, air, gula serta perasa alami. Dan kebetulan sekali mendiang nenek saya 
dahulu tukang kue dan kue keranjang dodol dan aneka penganan peranakan Tionghoa 
merupakan produk yang beliau buat. 

Sementara saya meyakinkan teman saya dengan mengatakan kalau teman teman 
Buddhist vegtarian makan berarti tidak mengandung babi. 

Saya pikir perlu ada penjelasan ttg makanan apa saja yang biasa terhidang pada 
perayaan tahun baru Imlek yang tidak bertentangan dengan keyakinan temanteman 
Muslim. Mengingat mayoritas warga Indonesia beragama Islam. 

Salam,
Anton W




[budaya_tionghua] Tan Oe Ko

2010-02-07 Thread rizaganie
Saya, Riza Syahran Ganie, ibu saya bernama Leonora sekarang sudah meninggal 
dunia, dipanggil, Nora. 
Menurut cerita ibu saya, kakek dari kakek saya adalah Tan Oe Ko, beliau adalah 
seorang capitein der chinessen yang pertama kali di Bogor. Bapak dari ibu saya 
adalah Tan Goan Le dan kakek dari ibu saya adalah Tan Kie Tjoan. Tan Kie Tjoan, 
menurut cerita ibu saya adalah arsitek/insinyur dari jembatan Bakbakan di 
Sukabumi. Tan Oe Ko menikah dengan seorang gadis pribumi yang bernama Djuak 
Aisyah, atau dipanggil dengan Nyi Neno. Punya seorang putra bernama Tan Kie 
Tjoan, beliau mempunyai beberapa anak, salah satunya adalah Tan Goan Le. Tan 
Goan Le mempunyai saudara, salah satunya Tan Goan Te.  Saya telah bertemu 
dengan salah seorang anak dari Tan Goan Te, yaitu saya panggil Om Yosef. Tapi 
selebihnya saya tidak tahu. Adakah dari pembaca "messages" saya ini yang kenal 
atau tahu dengan Tan Oe Ko? Dimana dimakamkannya? Bilamana ada yang mengetahui 
tolong saya diberitahukan, terima kasih sebelumnya.



Re: [budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya identik

2010-02-07 Thread BUD'S 1
Dear Pak. Sugiri,

Sudah dua kali saya coba masuk ke Linknya tapi Gambar nya tetap tidak
keluar.

Salam,
Budiman

2010/2/8 Dipo 

>
>
> Sugiri heng,
>
> Anda memang pekerja keras ya, salut. Waktu saya klik linknya, bertemu
> dengan halaman kosong. Setelah klik di komentar baru keluar artikelnya.
> Mungkin perlu disempurnakan interfacenya ?
>
> Salam
>
> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com ,
> "ibcindon"  wrote:
> >
> > http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/
> >
> >
> > http://indonesiachinesetemple.wordpress.com/
> >
> >
> > Rekans milis,
> >
> > Blog foto klenteng telah ditambah dengan foto beberapa klenteng di kota
> > Bandung.
> >
> > Juga foto kuburan di Cirebon. Tan Sam Cay Kong.
> >
> > Banyak kota masih kosong. Bila ada rekan milis yang memiliki foto
> > klenteng lain dan boleh dishearing untuk melengkapi.
> >
> > Silahkan dikirimkan, nanti kita up load bersama.
> >
> > Foto dapat di browsed pada kedua blog yang identik isinya. Silahkan.
> >
> > Atau pun mereka yang membutuhkan bahan untuk penelitian, bisa browsing
> dan
> > diunduh bahan yang diperlukan.
> >
> > Tolong beri komentar.
> >
> > Terima kasih untuk perhatiannya.
> >
> >
> > Salam erat,
> >
>
> 
>


[budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya identik. tolong klik "previous posting" 4 X !!

2010-02-07 Thread ibcindon
Yth.  Rekan milis, Pak Budiman, Pak Dipo, y. b. 

 

Terima kasih untuk perhatiannya.

 

Lembar yang ada fotonya dimulai setelah   klik ke 4 – ke 3  pada previous
posting.( tulisan  Sudut kiri bawah ).

 

Lembar yang kosong-kosong memang cadangan untuk gambar dari kota lain yang
akan menyusul ( kalau dibantu oleh rekan –rekan semua . Kalau enga  ada yang
nyumbang foto, mungkin akan kosong terus… J). Ini dicadangkan agar nanti
kota-kota berurutan secara alfabetis.

 

Tolong check ulang dan kalu enga keberatan mohon kasih komentar.

 

Terima kasih sekali untuk pertolongannya.

 

Salam  erat  ,

 

Sugiri.

 

From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of BUD'S 1
Sent: Monday, February 08, 2010 8:46 AM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya
identik

 

  

Dear Pak. Sugiri,

 

Sudah dua kali saya coba masuk ke Linknya tapi Gambar nya tetap tidak
keluar.

 

Salam,

Budiman

2010/2/8 Dipo 

  

Sugiri heng,

Anda memang pekerja keras ya, salut. Waktu saya klik linknya, bertemu dengan
halaman kosong. Setelah klik di komentar baru keluar artikelnya. Mungkin
perlu disempurnakan interfacenya ?

Salam

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com
 , "ibcindon" 
wrote:
>
> http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/ 
> 
> 
> http://indonesiachinesetemple.wordpress.com/
> 
> 
> Rekans milis,
> 
> Blog foto klenteng telah ditambah dengan foto beberapa klenteng di kota
> Bandung. 
> 
> Juga foto kuburan di Cirebon. Tan Sam Cay Kong.
> 
> Banyak kota masih kosong. Bila ada rekan milis yang memiliki foto
> klenteng lain dan boleh dishearing untuk melengkapi. 
> 
> Silahkan dikirimkan, nanti kita up load bersama.
> 
> Foto dapat di browsed pada kedua blog yang identik isinya. Silahkan.
> 
> Atau pun mereka yang membutuhkan bahan untuk penelitian, bisa browsing dan
> diunduh bahan yang diperlukan.
> 
> Tolong beri komentar.
> 
> Terima kasih untuk perhatiannya.
> 
> 
> Salam erat,
>

 





Re: [budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang isinya identik. tolong klik "previous posting" 4 X !!

2010-02-07 Thread BUD'S 1
Dear Pak. Sugiri,

Sudah bisa dilihat Photo2 nya. Memang Eksotik Klenteng2 tersebut, apalagi
sampai punah tentunya sangat disayangkan.

Thanks atas panduannya

Salam,
Budiman

2010/2/8 ibcindon 

>
>
>  Yth.  Rekan milis, Pak Budiman, Pak Dipo, y. b.
>
>
>
> Terima kasih untuk perhatiannya.
>
>
>
> Lembar yang ada fotonya dimulai setelah   klik ke 4 – ke 3  pada previous
> posting.( tulisan  Sudut kiri bawah ).
>
>
>
> Lembar yang kosong-kosong memang cadangan untuk gambar dari kota lain yang
> akan menyusul ( kalau dibantu oleh rekan –rekan semua . Kalau enga  ada yang
> nyumbang foto, mungkin akan kosong terus… J). Ini dicadangkan agar nanti
>  kota-kota berurutan secara alfabetis.
>
>
>
> Tolong check ulang dan kalu enga keberatan mohon kasih komentar.
>
>
>
> Terima kasih sekali untuk pertolongannya.
>
>
>
> Salam  erat  ,
>
>
>
> Sugiri.
>
>
>
> *From:* budaya_tionghua@yahoogroups.com [mailto:
> budaya_tiong...@yahoogroups.com] *On Behalf Of *BUD'S 1
> *Sent:* Monday, February 08, 2010 8:46 AM
> *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com
> *Subject:* Re: [budaya_tionghua] Re: FOTO KLENTENG dalam 2 blog yang
> isinya identik
>
>
>
>
>
> Dear Pak. Sugiri,
>
>
>
> Sudah dua kali saya coba masuk ke Linknya tapi Gambar nya tetap tidak
> keluar.
>
>
>
> Salam,
>
> Budiman
>
> 2010/2/8 Dipo 
>
>
>
> Sugiri heng,
>
> Anda memang pekerja keras ya, salut. Waktu saya klik linknya, bertemu
> dengan halaman kosong. Setelah klik di komentar baru keluar artikelnya.
> Mungkin perlu disempurnakan interfacenya ?
>
> Salam
>
> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com ,
> "ibcindon"  wrote:
> >
> > http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/
> >
> >
> > http://indonesiachinesetemple.wordpress.com/
> >
> >
> > Rekans milis,
> >
> > Blog foto klenteng telah ditambah dengan foto beberapa klenteng di kota
> > Bandung.
> >
> > Juga foto kuburan di Cirebon. Tan Sam Cay Kong.
> >
> > Banyak kota masih kosong. Bila ada rekan milis yang memiliki foto
> > klenteng lain dan boleh dishearing untuk melengkapi.
> >
> > Silahkan dikirimkan, nanti kita up load bersama.
> >
> > Foto dapat di browsed pada kedua blog yang identik isinya. Silahkan.
> >
> > Atau pun mereka yang membutuhkan bahan untuk penelitian, bisa browsing
> dan
> > diunduh bahan yang diperlukan.
> >
> > Tolong beri komentar.
> >
> > Terima kasih untuk perhatiannya.
> >
> >
> > Salam erat,
>
>  .
>
> 
>


[budaya_tionghua] Obatilah Kanker ke China

2010-02-07 Thread GELORA45
07/02/2010 - 22:09
 
Hari Kanker se-Dunia (2-Habis)
Obatilah Kanker ke China
A Keyla Mazzetti


(istimewa)
INILAH.COM, Jakarta ? Burulah ilmu sampai ke Negeri China. Juga soal kanker. 
Para peneliti kini meneliti keampuhan obat tradisional China dalam mengatasi 
kanker. 

Adalah para peneliti dari Medical College of Georgia yang kini sedang berusaha 
menemukan pengobatan kanker dengan menggunakan anti-inflamasi derivatif tanaman 
yang sudah lama dilakukan dalam dunia pengobatan Cina.

Di Cina, celastrol yang berasal dari pohon dan semak-semak yang disebut 
celastracaea, telah digunakan berabad-abad untuk pengobatan. Dia bermanfaat 
mengatasi gejala demam, menggigil, sakit di persendian, dan peradangan.

Para peneliti dari Georgia, AS, itu pun berpikir celastrol juga bisa memainkan 
peran dalam pengobatan kanker dengan mematikan protein yang dibutuhkan untuk 
pertumbuhan kanker.

Protein itu, biasa disebut P23, adalah salah satu dari banyak protein yang 
membantu kejut panas protein 90. Para ahli rupanya baru sadar tentang potensi 
yang berkaitan dengan peradangan, termasuk di antaranya kanker, dengan 
menghambat HSP90.

?Sel kanker membutuhkan HSP90 jauh melebihi sel normal. Soalnya, sel kanker 
memiliki ribuan mutasi,? ujar Dr Ahmad Chadli, ahli biokimia dari Pusat 
Pendampingan Melokular/Radiologi dan Virologi Kanker MCG. ?Mereka butuh 
pendamping sepanjang waktu untuk menjaga aktivitas mutasi protein. Dengan 
mengambil potensi kejut panas dari sel, stabilisasi diambil dan sel mati 
terjadi,? tambahnya.

Tapi, kebanyakan inhibitor HSP90 lemah dalam selektivitas, tak bisa berfungsi 
pada seluruh protein yang diaktifkan HSP90, kecuali hanya terlibat pada 
tumor-tumor tertentu. Mereka protein yang bervariasi dari satu tumor ke tumor 
lainnya.

Dr Chadli dan kawan-kawannya di Klinik Mayo percaya, celastrol memiliki peran 
kunci untuk menspesifitas, menargetkan protein yang diaktifkan HSP90 dibutuhkan 
untuk reseptor steroid.

?Celastrol menginduksi protein untuk membentuk urat syaraf dan gugusan secara 
bersama-sama sekaligus membuatnya tidak aktif. Ketika mereka bergugusan, mereka 
tak bisa untuk fungsi lainnya yang membantu perkembangan kanker,? ujar Dr 
Chadli dalam risetnya yang dipublikasikan bulan lalu.

Penelitian ini didanai hibah dari MCG Cardiovascular Discovery Institute dan 
Scientist Development from The American Heart Association. Dr Chadli berharap 
penelitian masa depannya pada studi pasien kanker dengan menggunakan derivatif 
yang lebih potensial dari celastrol.

?Mudah-mudahan, mereka bisa digunakan dalam bentuk kombinasi dengan agen 
terapeutik lainnya untuk mengurangi kemungkinan resistensi kanker,? katanya. 
[mor]
<><><<330272.jpg>>

[budaya_tionghua] Kelenteng Bagi-bagi "Angpau" Jelang Imlek - Umat Khonghucu Jambi Adakan Tradisi Bersih Dewa

2010-02-07 Thread GELORA45
Kelenteng Bagi-bagi "Angpau" Jelang Imlek
Senin, 8 Pebruari 2010 04:17 WIB | Peristiwa | Pendidikan/Agama | Dibaca 199 
kali

Pembagian angpau menjelang tahun baru Imlek 2561/ilustrasi. (ANTARA/Ismar 
Patrizki)Semarang (ANTARA News) - Kelenteng Tay Kak Sie Semarang 
membagi-bagikan "angpau" kepada ribuan warga keturunan Tionghoa, Minggu, 
menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2561 yang akan jatuh pada 14 Februari 2010.

Sekitar 1.300 warga keturunan Tionghoa yang berusia lanjut berkumpul di sekitar 
kelenteng tersebut dan pihak panitia melakukan pendataan ulang terhadap para 
warga yang akan menerima "angpau" tersebut.

Bahkan, beberapa orang ada yang diantar oleh anggota keluarganya karena tidak 
kuat berjalan sendiri, mengingat umur mereka yang sudah terlampau lanjut.

"Pembagian `angpau` ini dimaksudkan agar para lanjut usia (lansia), terutama 
mereka yang memiliki tingkat perekonomian menengah ke bawah dapat merasakan 
kebahagiaan," kata Sekretaris Yayasan Tay Kak Sie, Aris Pramadi.

Ia mengatakan, pembagian "angpau" tersebut sudah menjadi agenda tahunan pihak 
yayasan, sebagai ugkapan rasa kepedulian pihak yayasan kepada sesama dan 
perwujudan rasa saling menolong.

Namun, kata dia, pembagian "angpau" pada tahun ini memang berbeda dibandingkan 
dengan tahun-tahun sebelumnya, terutama dari jumlah kaum lansia penerima 
"angpau".

"Tahun lalu, penerima `angpau` hanya berjumlah sekitar 1.220 orang, sementara 
tahun ini semakin banyak mencapai sekitar 1.300 orang, sehingga terkesan lebih 
meriah," katanya.

Menurut dia, para penerima "angpau" tersebut merupakan warga yang memiliki 
kartu tanda penduduk (KTP) asli Kota Semarang dan pihaknya sudah melakukan 
pendataan sejak satu bulan yang lalu.

Sementara itu, Kwa Sian Giok (72), salah satu warga penerima "angpau" 
mengatakan, pemberian (angpau, red.) tersebut akan digunakan untuk membeli 
keperluan sembahyang Hyo Ma saat perayaan Imlek.

"Saya akan gunakan untuk membeli sesaji untuk keperluan sembahyang dan untuk 
acara berkumpul dengan keluarga besar," kata warga Genuk Indah Semarang 
tersebut.

Para penerima "angpau" berbaris rapi sembari menunggu giliran dan setelah 
menerima "angpau" yang dimasukkan ke dalam amplop berwarna merah mengepalkan 
tangan dan memanjatkan doa kepada para "Kong Co" dan "Mak Co".(ZLS/K004)

Umat Khonghucu Jambi Adakan Tradisi Bersih Dewa
Senin, 8 Pebruari 2010 01:07 WIB | Peristiwa | Pendidikan/Agama | Dibaca 210 
kali
Jambi (ANTARA News) - Puluhan umat Khonghucu di Kota Jambi melaksanakan tradisi 
bersih dewa di sejumlah rumah ibadah (Klenteng) yang ada di daerah tersebut 
menyambut hari raya Imlek yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2010.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Minggu, beberapa hari sebelumnya puluhan umat 
Khonghucu nampak bergotong royong membersihkan seputaran Kelenteng. 

Salah satunya disekeliling Klenteng Makin Sai Che Tien (Majelis Agama Khonghucu 
Indonesia) Provinsi Jambi. 

Puluhan lampu lampion dari berbagai ukuran nampak dipasang di Klenteng 
tersebut. Hal tersebut dilakukan guna menyemarakan datangnya tahun Baru Imlek 
2561.

Menurut salah seorang pendeta Khonghucu The Lien Teng di Klenteng Makin Sai Che 
Tien, ritual pembersihan tersebut tidak hanya diadakan dihalan Klenteng, namun 
juga lokasi didalam Klenteng. 

Beberapa diantaranya adalah altar para Kim Sin (dewa) dibersihkan satu persatu 
dengan mengunakan air bersih yang dicampur dengan arak putih. Kemudian Kim Sin 
dilap dengan menggunakan kain warna merah.

"Sebelum dibersihkan terlebih dahulu dilakukan sembahyang dihadapan sang Sin 
Beng (dewa) sambil memohon ijin," ujarnya.

Menurut pendeta The Lien Teng, tujuan pembersihan Kim Sin (dewa) yang dicampur 
arak putih adalah untuk menjaga supaya Kim Sin tersebut tidak rusak dan tetap 
awet seperti semula.

Pendeta The Lien Theng menyebutkan, tradisi bersih dewa tersebut telah ada 
sejak zaman dahulu menjelang datangnya hari raya Imlek. Selain tradisi bersih 
dewa juga diadakan tradisi pemasangan lampu lampion diseputar Klenteng.

Pendeta The Lien Teng menambahkan, yang dibersihkan bukan saja tempat ibadah 
Khonghucu, melainkan juga rumah-rumah perlu dibersihkan. 

Untuk prosesi membersihkan rumah hampir sama dengan cara yang dilaksanakan di 
Klenteng yakni diawali altar para dewa maupun altar para leluhur. 

Kemudian dilanjutkan dengan membersihkan dapur, karena dapur merupakan bagian 
dari rumah yang berjasa dalam memberi kehidupan rumah tangga.(BS/K004)<>

[budaya_tionghua] Re: Slamat tahun baru imlek

2010-02-07 Thread bebek_ceper
Selamat Tahun baru juga pak Han.
Semoga Tahun Baru ini membawa berkah untuk rekan-rekan sekalian.
Salam
Maya

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "H.S. Han"  wrote:
>
> Sdr. Sdr. semilis yang budiman
>  
> Dengan ini saya harapkan pada kalian yang merayakan Tahun Baru Imlek:
> Slamat dan gembira "Perayaan Musim Semi"  Chun Jie dan semoga apa yang anda
> inginkan dihati dapat terlaksana dengan baik.
>  
> ½ÕÀá²÷ÜÛ  ãÊ¿´Ç¡°Õ
>  
> Salam,
>  
> Han Hwie-Song
>




[budaya_tionghua] Umat Khonghucu Tegal Doakan Gus Dur

2010-02-07 Thread GELORA45
Umat Khonghucu Tegal Doakan Gus Dur
Minggu, 7 Pebruari 2010 22:59 WIB | Peristiwa | Umum | Dibaca 227 kali
Tegal (ANTARA News) - Ratusan umat Khonghucu Kota Tegal, Jawa Tengah, yang 
tergabung dalam Majelis Agama Khonghucu Indonesia (Makin), Minggu, berdoa 
khusus untuk memperingati 40 hari wafatnya mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid 
(Gus Dur).

"Sembahyang ini kami lakukan secara khusus untuk mendoakan Gus Dur. Beliau 
tokoh nasional yang selama ini dibanggakan oleh umat Khonghucu," kata Ketua 
Makin Kota Tegal, Gyong Gyong di Tegal, Minggu.

Mereka bersembahyang secara khusyuk di Sekretariat Makin, di Jalan Gurame Nomor 
1 Kota Tegal. 

Ia mengatakan, cucu pendiri Nahdatul Ulama KH Hasyim Asy`ari tersebut adalah 
tokoh nasional yang hingga saat ini belum ada penggantinya dan semasa hidupnya 
berjasa untuk bangsa Indonesia termasuk untuk kepentingan umat Khonghucu.

"Hanya doa yang bisa kami berikan atas jasa yang telah diberikan Gus Dur kepada 
umat Khonghucu dan semoga beliau diberi tempat yang layak dan diterima semua 
amal perbuatanya oleh Tuhan Yang Maha Esa," katanya.

Selain memanjatkan doa untuk Gus Dur, katanya, umat juga mendukung pemberian 
gelar pahlawan nasional oleh negara kepada Presiden ke-4 RI itu.

Ia mengatakan, umat setempat akan mengirim surat kepada DPRD Kota Tegal guna 
mewujudkan dukungannya terhadap pemberian gelar pahlawan nasional kepada Gus 
Dur.

"Gus Dur sudah selayaknya ditetapkan sebagai pahlawan nasional. Dalam waktu 
dekat ini Makin Kota Tegal akan mengirim surat kepada DPRD Kota Tegal," katanya.


[budaya_tionghua] AYO SUMBANG ANJUNGAN BUDAYA TIONGHOA

2010-02-07 Thread Tjandra Ghozalli
Dear member,
Owe menjadi merasa bersalah gara gara tulisan owe yang terlalu vulgar, sampai 
sampai para sianseng berpolemik begitu hebat. Owe rasa yang disampaikan oleh 
sianseng Suma dan sianseng Zhoufy, dua dua ada benarnya.  Tiap orang memang 
memiliki sudut pandang yang berbeda. Namun di balik itu owe gembira ternyata di 
antara member budaya tionghua punya semangat untuk membela pandangannya dan tak 
gampang menyerah. Tadinya owe kira di kalangan warga Tionghoa sudah pada 
lembek, tidak punya ini semangat perjuangan gara gara dibekap oleh rezim orba, 
selama 35 tahun. Tapi dengan adanya komplein dari sianseng Suma, sianseng 
Zhoufy, sianseng Dipo, sianseng David Kwa, dan lain lain yang tidak bisa 
disebut satu persatu, owe jadi bangga kalau warga Tionghoa ternyata "tidak 
lembek".  Owe juga bangga melihat di munas PSMTI dan INTI kalau mereka membela 
daerah dan argumennya dengan sungguh sungguh, malah mau adu jotos segala 
(jangan ah) - itu artinya warga Tionghoa bukanlah
 warga yang lembek.  Owe lihat pengetahuan para sianseng begitu luas dan hebat, 
sayang kalau cuma diketahui oleh member milis ini. Owe kepikiran kalau suatu 
waktu kita bisa duduk semeja - owe berharap pengetahuan sianseng ini dijadikan 
buah kalam di majalah POST yang pasti berguna bagi warga Tionghoa. Yang satu 
ahli dalam sejarah Tionghoa, satu lagi ahli dalam bidang musik, satu lagi ahli 
dalam bidang budaya. Owe bermimpi para sianseng bersedia duduk sebagai jajaran 
redaksi.  Tapi mohon maaf kalau ajakan owe ini dianggap kurang sopan - owe 
tidak punya maksud apa apa selain menginginkan terjaganya martabat warga kita.  
Baiklah owe tutup dengan soja "Gong Xi Fat Cay" waduh owe sampe lupa nih 
mestinya "Sin Chun Kiong Hie Thiam Hok Siu" semoga kesalahan kesalahan owe di 
tahun silam, sianseng maafkan. RGDS. Tjandra G
PS: Sepertinya kurang lengkap kalau sianseng Ophung tidak bergabung, beliau ini 
ahli masakan jadul Tionghua. Juga para sianseng lainnya, pintu terbuka lebar 
buat anda semua yang hobi tulis menulis.



  

[budaya_tionghua] Fwd: Sejarah Tionghua Indonesia Thong Ngin Bangka Be litung dan Tambang Timah (2) 印尼客家邦加勿里洞历 史 – 客家邦加錫採礦 (2)

2010-02-07 Thread bukjam
Xiongdi JieMei,

sekilas mengenai *Sejarah Tionghua Bangka Belitung **Indonesia **: Thong
Ngin Bangka Belitung dan Tambang Timah* (2). Diawali kedatangan penambang
timah orang-orang Khek (Hakka) ke pulau Bangka. Semenjak saat itu ribuan
orang khek (Hakka) dari Tiongkok Selatan datang ke Pulau Bangka dan
Belitung. Menjadi salah satu komunitas Hakka (Khek) terbesar di Asia
tenggara dengan ciri khas tersendiri. Mereka membuka lahan, menjadikannya
tambang, membuatnya menjadi kota dan memberikan nama Khek (Hakka) atas
setiapnya.

http://ow.ly/14Ut9

http://twitter.com/bukjam

salam,
Bukjam


[budaya_tionghua] Foto-foto klenteng tua di Bangka Belitung facebook

2010-02-07 Thread bukjam
Rekan-rekan sekalian,

Sekadar informasi dari BUKJAM, bila ada yang membutuhkan foto-foto klenteng
Tao Bangka Belitung silahkan join ke group facebook "sejarah bangka belitung
indonesia" foto-foto di sana cukup lengkap. Sekian informasi dari BUKJAM.

salam,
Bukjam


[budaya_tionghua] Buku "Riwayat Tionghoa Pernakan di Jawa"

2010-02-07 Thread Dedi
Kemarin di sebuah toko buku saya membaca buku berjudul "Riwayat Tionghoa 
Pernakan di Jawa" yang ditulis oleh Onghokham. Saya membacanya hanya secara 
sekilas saja, namum saya cukup tertegun ketika membaca di bagian akhir di 
halaman 157. Dalam tanggapannya atas diskriminasi terhadap orang Tionghoa, 
beliau menulis: "Satu-satunya jalan menurut pendapat penulis ialah asimilasi 
atau peleburan 100% menjadi orang-orang Indonesia asli".

Buku tersebut ditulis tahun 2005 yang sudah merupakan era reformasi. Saya tidak 
menyangka masih saja ada orang yang berikiran bodoh dan sempit seperti itu. 

Di bagian selanjutnya beliau malah menyalahkan Liem Koen Hian yang kemudian 
memilih untuk menjadi warga negara Tiongkok dengan alasan diskriminasi. Padahal 
setau saya Liem Koen Hian akhirnya memilih menjadi WN Tiongkok karena merasa 
kecewa dengan tuduhan sebagai simpatisan komunis. Tetapi apapun alasannya, saya 
rasa Onghokham tidak pantas menyalahkan Liem Koen Hian. Onghokham bukanlah 
siapa2 dibandingkan dengan Liem Koen Hian yang jelas jauh lebih berjasa 
memberikan pemahaman yang benar kepada etnis Tionghoa dalam bersikap politik 
dengan mendirikan PTI.

Sebagai keterangan tambahan saja, dalam konteks pembauran ada 2 paham:
1. Integrasi atau pluralisme yang sejalan dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika. 
Menurut paham ini, orang Tionghoa dapat menjadi orang Indonesia dengan tetap 
mempertahankan identitas budaya Tionghoanya (masih merayakan Imlek dsb). Paham 
ini di jaman Orla dianut oleh Baperki.
2. Asimilasi. Menurut paham ini, untuk menjadi orang Indonesia maka orang 
Tionghoa harus meninggalkan identitas ketionghoaannya. Pendukung utamanya 
adalah LPKB dengan tokoh2nya antara lain K Shindunata, Harry Tjan, Onghokham, 
Lauw Tjuan Tho alias Junus Jahja.



  



Re: [budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.

2010-02-07 Thread Cristine Mandasari
selamat siang 
mungkin pepatah, "tak kenal, maka tak sayang" ada benarnya juga...
selama ini kebudayaan tionghoa selalu ditekan oleh rezim soeharto,
makanya tak banyak etnis lain yg tahu tentang budaya tionghoa
jadi, sy setuju dengan ide bung anton...
perlu adanya penjelasan  tentang halal tidaknya makanan tionghoa
dan salah satu cara yg bisa ditempuh & diterima warga muslim adalah dengan 
pengujian & pengeluaran sertifikat oleh mui 

--- On Sun, 2/7/10, yuan...@yahoo.com  wrote:

From: yuan...@yahoo.com 
Subject: Re: [budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Sunday, February 7, 2010, 4:16 PM







 



  



  
  
  












Phobia keagamaan yang berlebihan. Ujung-ujungnya kue keranjang harus bayar 
label sertifikat halal dari MUI agar benar-benar dapat dikatakan halal.Sent 
from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSATFrom:  "pempekd9" 
Date: Sun, 07 Feb 2010 16:09:31 -To: Subject: [budaya_tionghua] Mohon Info Makanan Tahun Baru Halal ?.

 




  
  
  Di status facebook teman Muslim saya tiba tiba muncul "Gimana sih bedain 
kue keranjang yg pake minyak babi dengan yg tdk"



Cukup mengagetkan juga karena setahu saya kue keranjang dibuat dari teung 
ketan, air, gula serta perasa alami. Dan kebetulan sekali mendiang nenek saya 
dahulu tukang kue dan kue keranjang dodol dan aneka penganan peranakan Tionghoa 
merupakan produk yang beliau buat. 



Sementara saya meyakinkan teman saya dengan mengatakan kalau teman teman 
Buddhist vegtarian makan berarti tidak mengandung babi. 



Saya pikir perlu ada penjelasan ttg makanan apa saja yang biasa terhidang pada 
perayaan tahun baru Imlek yang tidak bertentangan dengan keyakinan temanteman 
Muslim. Mengingat mayoritas warga Indonesia beragama Islam. 



Salam,

Anton W






 













 





 



  






  

Re: [budaya_tionghua] AYO SUMBANG ANJUNGAN BUDAYA TIONGHOA

2010-02-07 Thread Dr. Irawan
Pak Tjandra Ghozali dan kawan2 yb,

Omongan anda benar adanya bahwa generasi Tionghoa yang sekarang di Milis BT
ini tidak lembek, bahkan terkesan agresif.
Baru saja saya pulang dari mengunjungi kawan2 BT di Jakarta , saya merasa
bangga , terharu , dan simpatik terhadap para shiang seng2 yang mungkin
kalau pada jadul bisa digelar sebagai Shiu Chay. Pokoknya bukan main, nggak
nyangka sama sekali. Betul anda harus bertemu dengan mereka, baru bisa
merasakan kehebatan mereka.

Mereka bahkan haus belajar, kendati buku2 literatur, dvd dan text booknya
bukanlah barang yang murah. Saya selaku orang keturunan Tionghoa sangat
bangga dan menghormati itu. Kalau misalnya saya disuruh Kui sama mereka saya
juga mau dan bersedia dengan hati yang rela , macamnya kalau jadul harus kui
jedukin jidat ke tanah seperti menghadapi Hwang Shang, yang mengucap "Wan
Shuei , Wan Shuei, wan, wan shuei,  Owe juga kamguan.

Karena apa ? Tidak lain tidak bukan, karena komitmen mereka terhadap
preservasi kebudayaan Tionghoa untuk Indonesia. Mereka tidak ada yang paksa
atau di-iming2 duit untuk melakukan itu. Saya sendiri masih ingat waktu di
SD , kalau tidak ada ancaman rotan, boro2 saya mau menyelesaikan latihan
tulis Cung Wen Ze. Padahal saya sekolah di JPP yang WNI dengan pelajaran
bahasa mandarinnya sangat minim sekali. Sampai hari ini juga saya masih
belum bisa baca dan nulis.

Omongan  Pak Tjandra juga Pu Chuo, tentang kalau keahlian itu tidak disyer
keorang banyak juga sangat sayang sekali. Jadi Pak Tjandra betul, kalau bisa
membantu penyiaran keahlian dari para Shiang Seng2 yang pakar ini, dimajalah
anda , itu ada baiknya.

Kami juga dari Indonesia media sudah melaksanakannya , dan yang terbaru ini
adalah
Tulisan dari Shiang Seng Ardian C . dari Bogor. yang bisa disimak disini.
http://www.indonesiamedia.com/2010/02/03/selamat-tahun-baru-imlek-2561-atau-4707/
Semoga berkenan. Maap , kalo ada kata2 owe yang sala.
salam,
Dr.Irawan

2010/2/7 Tjandra Ghozalli 

>
>
> Dear member,
> Owe menjadi merasa bersalah gara gara tulisan owe yang terlalu vulgar,
> sampai sampai para sianseng berpolemik begitu hebat. Owe rasa yang
> disampaikan oleh sianseng Suma dan sianseng Zhoufy, dua dua ada benarnya.
> Tiap orang memang memiliki sudut pandang yang berbeda. Namun di balik itu
> owe gembira ternyata di antara member budaya tionghua punya semangat untuk
> membela pandangannya dan tak gampang menyerah. Tadinya owe kira di kalangan
> warga Tionghoa sudah pada lembek, tidak punya ini semangat perjuangan gara
> gara dibekap oleh rezim orba, selama 35 tahun. Tapi dengan adanya komplein
> dari sianseng Suma, sianseng Zhoufy, sianseng Dipo, sianseng David Kwa, dan
> lain lain yang tidak bisa disebut satu persatu, owe jadi bangga kalau warga
> Tionghoa ternyata "tidak lembek".  Owe juga bangga melihat di munas PSMTI
> dan INTI kalau mereka membela daerah dan argumennya dengan sungguh sungguh,
> malah mau adu jotos segala (jangan ah) - itu artinya warga Tionghoa bukanlah
> warga yang lembek.  Owe lihat pengetahuan para sianseng begitu luas dan
> hebat, sayang kalau cuma diketahui oleh member milis ini. Owe kepikiran
> kalau suatu waktu kita bisa duduk semeja - owe berharap pengetahuan sianseng
> ini dijadikan buah kalam di majalah POST yang pasti berguna bagi warga
> Tionghoa. Yang satu ahli dalam sejarah Tionghoa, satu lagi ahli dalam bidang
> musik, satu lagi ahli dalam bidang budaya. Owe bermimpi para sianseng
> bersedia duduk sebagai jajaran redaksi.  Tapi mohon maaf kalau ajakan owe
> ini dianggap kurang sopan - owe tidak punya maksud apa apa selain
> menginginkan terjaganya martabat warga kita.  Baiklah owe tutup dengan soja
> "Gong Xi Fat Cay" waduh owe sampe lupa nih mestinya "Sin Chun Kiong Hie
> Thiam Hok Siu" semoga kesalahan kesalahan owe di tahun silam, sianseng
> maafkan. RGDS. Tjandra G
> PS: Sepertinya kurang lengkap kalau sianseng Ophung tidak bergabung, beliau
> ini ahli masakan jadul Tionghua. Juga para sianseng lainnya, pintu terbuka
> lebar buat anda semua yang hobi tulis menulis.
>
>  
>


Re: [budaya_tionghua] Foto-foto klenteng tua di Bangka Belitung facebook

2010-02-07 Thread Dr. Irawan
Apakah butuh foto klenteng yang ada di Los Angeles ? Kalau perlu saya
cariin.
salam,
Dr.Irawan

2010/2/7 bukjam 

>
>
> Rekan-rekan sekalian,
>
> Sekadar informasi dari BUKJAM, bila ada yang membutuhkan foto-foto klenteng
> Tao Bangka Belitung silahkan join ke group facebook "sejarah bangka belitung
> indonesia" foto-foto di sana cukup lengkap. Sekian informasi dari BUKJAM.
>
> salam,
> Bukjam
>  
>


Re: [budaya_tionghua] Buku "Riwayat Tionghoa Pernakan di Jawa"

2010-02-07 Thread King Hian
Sdr. Dedi,
Setahu saya buku "Riwayat Tionghoa Peranakan di Jawa" adalah kumpulan artikel 
tulisan Onghokham (pendukung asimilasi) yang pernah dimuat di majalah Star 
Weekly pada tahun 1958-1960.
Buku ini diterbitkan oleh Komunitas Bambu pada tahun 2005. Jadi artikel2 di 
buku bukanlah  tulisan baru (baru ditulis di sekitar tahun 2005).

kiongchiu,
KH



 




From: Dedi 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Mon, February 8, 2010 1:22:00 PM
Subject: [budaya_tionghua] Buku "Riwayat Tionghoa Pernakan di Jawa"

  
Kemarin di sebuah toko buku saya membaca buku berjudul "Riwayat Tionghoa 
Pernakan di Jawa" yang ditulis oleh Onghokham. Saya membacanya hanya secara 
sekilas saja, namum saya cukup tertegun ketika membaca di bagian akhir di 
halaman 157. Dalam tanggapannya atas diskriminasi terhadap orang Tionghoa, 
beliau menulis: "Satu-satunya jalan menurut pendapat penulis ialah asimilasi 
atau peleburan 100% menjadi orang-orang Indonesia asli".

Buku tersebut ditulis tahun 2005 yang sudah merupakan era reformasi. Saya tidak 
menyangka masih saja ada orang yang berikiran bodoh dan sempit seperti itu. 

Di bagian selanjutnya beliau malah menyalahkan Liem Koen Hian yang kemudian 
memilih untuk menjadi warga negara Tiongkok dengan alasan diskriminasi. Padahal 
setau saya Liem Koen Hian akhirnya memilih menjadi WN Tiongkok karena merasa 
kecewa dengan tuduhan sebagai simpatisan komunis. Tetapi apapun alasannya, saya 
rasa Onghokham tidak pantas menyalahkan Liem Koen Hian. Onghokham bukanlah 
siapa2 dibandingkan dengan Liem Koen Hian yang jelas jauh lebih berjasa 
memberikan pemahaman yang benar kepada etnis Tionghoa dalam bersikap politik 
dengan mendirikan PTI.

Sebagai keterangan tambahan saja, dalam konteks pembauran ada 2 paham:
1. Integrasi atau pluralisme yang sejalan dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika. 
Menurut paham ini, orang Tionghoa dapat menjadi orang Indonesia dengan tetap 
mempertahankan identitas budaya Tionghoanya (masih merayakan Imlek dsb). Paham 
ini di jaman Orla dianut oleh Baperki.
2. Asimilasi. Menurut paham ini, untuk menjadi orang Indonesia maka orang 
Tionghoa harus meninggalkan identitas ketionghoaannya. Pendukung utamanya 
adalah LPKB dengan tokoh2nya antara lain K Shindunata, Harry Tjan, Onghokham, 
Lauw Tjuan Tho alias Junus Jahja.