RE: [ccTLD-ID] Yayasan
At 09:58 AM 8/10/2005, Gede Buwana Mahartapa wrote: Menurut saya yang disampaikan Pak Irwan adalah Pre - Fit and Proper Test untuk pengurus Yayasan IDNIC yang akan dibentuk. Jadi wajar kalau ada hal-hal yang jelek atau busuk yang tersampaikan di forum. Jadi menurut saya proses ini wajar sebagai bagian dari demokrasi. Cuma tampaknya TAP tampaknya cool-cool saja dan tidak memberikan tanggapan/sanggahan yang berarti. Sebagai pemirsa dan rakyat biasa, response TAP tsb saya artikan : 1. Memang kenyataan yang disampaikan Pak Irwan demikian dan TAP tidak bisa/mampu mengcounternya 2. TAP malas berdebat dan khawatir hal yang lebih buruk akan lebih terbuka Sebagai rakyat yang akan tergantung pada Yayasan IDNIC, informasi yang lengkap mengenai pemimpin kita adalah perlu, kebaikan dan kekurangannya. TAP perlu mengcounter hal-hal yang dituduhkan. Jika tidak, berarti setuju. Bagaimana pak TAP? Tidak ada kekuatiran setitikpun, apalagi jika sdh mengenal darat/ketemu aku :D :D Sementara ini, biar treads ini publik menilai ;-) Salam Internet Bahagia, -teddy :D Wass, -wawan Yanglagibelajardemokrasi.com -Original Message- From: Emil Djagoredo [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Agustus 2005 9:09 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [ccTLD-ID] Yayasan Ini spiritnya apa. Menjelekan, pembusukan, atau apa ya Setiap orang punya kelebihan dan kekurangan. Kalau yang namanya organisasi, ada mekanisme untuk menyelesaikan masalah sebelum di umumkan ke khalayak. Nyatanya lihat : http://www.isoc.org/isoc/chapters/ch_active.php#Indonesia Area:Indonesia Name:Internet Society Chapter of the Republic of Indonesia Contact: Teddy A. Purwadi Email: [EMAIL PROTECTED] Email: [EMAIL PROTECTED] Web site:http://www.isoc-id.org Notes: Chartered December 2002 Dan semua pasal yang IE cs keberatan terpampang dengan jelas di http://www.isoc-id.org/ jadi tidak ada maksud dari TAP untuk menutup nutupi. ISOC pusat di SWISS juga pasti sudah melihat di WEBSITE, tanpa perlu IE berkoar2. Maaf ya aku jadi sedikit subyektif dan naif karena omongin ISOCID. Terima kasih. Tuh TAP, sudah banyak yang pengen tahu kebenarannya, hayo keluarkan semua. Ceritakan kepada umum bagaimana anda menipu anggota APJII dengan mengatakan bahwa pak Sanjaya dan pak Joe merekomendasikan pak BR dalam kapasitas mereka sebagai APJII Ceritakan juga bagaimana anda menutup-nutupi angka keuangan di presentasi anda, sehingga yang terlihat bukan fakta bahwa masih banyak invoice dari ccTLD yang belum dibayarkan, melainkan kelihatannya malah ccTLD yang hutang Oh, masih ada lagi, ceritakan juga bagaimana anda sesumbar pada Menkominfo bahwa anda sebagai chairman ISOCID akan menerima hibah dari ISOC pusat untuk pengelolaan Domain dan ENUM, kemudian mengaku-ngaku bahwa anda telah menyokong dana ccTLD dari awal sehingga anda lebih mengerti dari siapapun. Sayang sekali saya tidak diberikan kaset rekaman omongan anda, hanya diberikan transcriptnya saja, kalau saja saya punya rekaman aslinya, pasti banyak yang tertarik untuk mendengarkan. Jangan dikira ini karena saya tidak senang dengan anda, yang saya tidak senang itu kelakuan anda. Asal ke depannya bisa diperbaiki dan bersedia minta maaf pada publik dan menanggung resiko kesalahan-kesalahan lama, anda masih akan diberi kesempatan. Tapi kalau anda masih main jorok, maaf saja, tidak akan saya lepaskan sampai anda duduk di balik jeruji. Kalau anda pikir anda bisa membeli semua orang dan menjadikan Yayasan IDNIC sebagai lahan keruk terbaru, lebih baik anda cek dulu, anda kuat bayar pengacara berapa orang? salam, Irwan Effendi - Original Message - From: Marowa [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, August 10, 2005 8:26 AM Subject: Re: [ccTLD-ID] Yayasan Pertamanya, saya agak mempertanyakan komentar-komentar Pak Irwan, yang menurut saya terlalu vulgar. Apalagi melihat respon PAK TAP yang cool dan terkesan bijak. Tapi melihat berbagai argumen dan bukti-bukti seperti di bawah ini, saya jadi kembali berfikir, terbengong-bengong. (Maklum baru turun gunung) Memang hal-hal seperti ini yang perlu kita bongkar bersama, dan kita benahi. Karena kalo sudah terlanjur mengakar, tau sendiri aja. Pasti ngebasminya susah. Tapi bukan untuk mengambil-alih, melainkan meluruskan kembali. Mau transformasi, reformasi, atau istilah masi masi lain, nggak masalah. Yang jelas kongkritnya yan harus dibetulin. Bukan cuman tampilannya, sementara di belakangkannya kotor, bau bak got-got air comberan. Salam damai, Marowa #Pemakai yang berharaf fasilitas per-internet-an kita bisa lebih murah. #Masa bayar line ke internet aja setara dengan 1 bulan gaji orang rata-rata. Kapan berkembangnya. Andy
RE: [ccTLD-ID] Yayasan
Sayang sekali saya tidak diberikan kaset rekaman omongan anda, hanya diberikan transcriptnya saja, kalau saja saya punya rekaman aslinya, pasti banyak yang tertarik untuk mendengarkan. Hardcopy? Boleh di scan? Pampang saja di internet. Dan seperti TAP sendiri bilang, biar publik yang menilai. - irving http://www.irvingevajoan.com
RE: [ccTLD-ID] Yayasan
Kalau yang namanya organisasi, ada mekanisme untuk menyelesaikan masalah sebelum di umumkan ke khalayak. Yang menarik ya pak Emil, sewaktu BR dibombardir dengan berbagai tuduhan busuk di media massa dan di milis ini, anda tidak keluar komentar seperti di atas. - irving http://www.irvingevajoan.com
RE: [ccTLD-ID] Yayasan
Pak Irving, BR, menjawab sendiri, dan mengenai kredibilitasnya sebagai pribadi untuk saya pribadi tidak di ragukan. Sudah banyak yang mengatakan hal spt saya saat ini untuk TAP. Jadi kalau saya tambahkan lagi kesannya seperti OOT, ikut2 arus. Yang lebih parah lagi kalau terkesan membelah salah satu pihak. Saya katakan obyeknya sama cuma cara pandang yang beda. Mestinya kalaupun tidak sependapat, juga tidak jauh2-lah. Tujuannya kan jelas : IDNIC yang kredibel sebagai organisasi. Terima kasih. At 16:16 10/08/2005, you wrote: Kalau yang namanya organisasi, ada mekanisme untuk menyelesaikan masalah sebelum di umumkan ke khalayak. Yang menarik ya pak Emil, sewaktu BR dibombardir dengan berbagai tuduhan busuk di media massa dan di milis ini, anda tidak keluar komentar seperti di atas. - irving http://www.irvingevajoan.com
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Mr_Five WenZ wrote: Cuma bingung aja, apakah IDNIC (ccTLD-ID) yang ada sekarang tidak kredible??? sehingga ada yang merasa perlu dibentuk ID-NIC ??? Gimana kalo dibentuk Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif aja :)
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Beast wrote: Emil Djagoredo wrote: Pak Irving, BR, menjawab sendiri, dan mengenai kredibilitasnya sebagai pribadi untuk saya pribadi tidak di ragukan. Jadi TAP tidak (bisa) menjawab sendiri ;-p~ Dan kredibilitas (TAP) diragukan jika menjawab sendiri? PS: saya baru ngeh bahwa domainnya sama-sama access.net.id, jd tidk diragukan lagi ;-( -- --beast
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Pak Irving dan Mr. Beast, Kalau kita begini terus namanya ngerumpi, pak. Jadi omongin orang. Hari segini masih ngerumpi juga. :( Cukup kita tahu saja, karakter. Tidak perlu membesarkan2 apa lagi ngomporin ( versi jawanya ). Untuk ccTLD, BR sudah kasih komentar, so what gitu lho. :) Kalau ada yang pernah bersinggungan dengan pribadi2, ya ... tidak perlulah membawa hal2 yang tidak perlu dari suatu situasi ke situasi lain. Mari kita tatap masa depan, perkembangan internet di INA yang meningkat. Bersatu sebagai bangsa, ada hal2 yang kita bisa selesaikan bersama musyarawarahlah. Jangan sok jadi pahlawan kesiangan. Bersyukurlah ada yang bersedia kerja untuk kepentingan bersama. Terima kasih. At 19:39 10/08/2005, you wrote: Emil Djagoredo wrote: Pak Irving, BR, menjawab sendiri, dan mengenai kredibilitasnya sebagai pribadi untuk saya pribadi tidak di ragukan. Jadi TAP tidak (bisa) menjawab sendiri ;-p~ Jadi jubir nih ceritanya? Sudah banyak yang mengatakan hal spt saya saat ini untuk TAP. Jadi kalau saya tambahkan lagi kesannya seperti OOT, ikut2 arus. Jadi yg sampeyan sampaikan selama ini mengenai TAP itu hanya untuk melawan arus dan bukan fakta yg sebenarnya to? Yang lebih parah lagi kalau terkesan membelah salah satu pihak. Sampaikan saja fakta yg sebenarnya, biarlah audiens yg menentukan kesan buat mrk sendiri. -- --beast
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Emil Djagoredo wrote: Jangan sok jadi pahlawan kesiangan. Bersyukurlah ada yang bersedia kerja untuk kepentingan bersama. siapakah itu pak? (pahlawan kesiangan dan yang bersedia kerja untuk kepentingan bersama.)
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Pak BR, Boleh ga, saya pajang versi digital dari transcript rekaman perkataan TAP di hadapan Menkominfo? Soalnya dalam beberapa bagian menjelek-jelekkan nama bapak, yang saya tahu itu tidak ada faktanya. salam, Irwan Effendi - Original Message - From: Irving Hutagalung [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, August 10, 2005 4:16 PM Subject: RE: [ccTLD-ID] Yayasan Sayang sekali saya tidak diberikan kaset rekaman omongan anda, hanya diberikan transcriptnya saja, kalau saja saya punya rekaman aslinya, pasti banyak yang tertarik untuk mendengarkan. Hardcopy? Boleh di scan? Pampang saja di internet. Dan seperti TAP sendiri bilang, biar publik yang menilai. - irving http://www.irvingevajoan.com
[ccTLD-ID] Bagaimana kalau bikin polling .id?
Pak BR, Berhubung sejauh ini tidak tampak bukti-bukti bahwa yayasan IDNIC akan didirikan demi kepentingan nasional, bagaimana kalau kita buka polling, sekedar jajak pendapat awal, diajukan kepada para pengguna internet dengan pertanyaan sebagai berikut: 1. apakah anda menggunakan domain .id ? ya / tidak 2. apakah anda tahu apa itu ccTLD ? ya / tidak 3. apakah anda peduli mengenai siapa yang mengelola ccTLD .id ? ya / tidak dari pertanyaan awal seperti itu kita akan tahu, sebenarnya berapa banyak sih, yang merasa benar berkepentingan dalam hal ini ? salam, Irwan Effendi
Re: [ccTLD-ID] Bagaimana kalau bikin polling .id?
Irwan Effendi wrote: Pak BR, Berhubung sejauh ini tidak tampak bukti-bukti bahwa yayasan IDNIC akan didirikan demi kepentingan nasional, bagaimana kalau kita buka polling, sekedar jajak pendapat awal, diajukan kepada para pengguna internet dengan pertanyaan sebagai berikut: 1. apakah anda menggunakan domain .id ? ya / tidak 2. apakah anda tahu apa itu ccTLD ? ya / tidak 3. apakah anda peduli mengenai siapa yang mengelola ccTLD .id ? ya / tidak dari pertanyaan awal seperti itu kita akan tahu, sebenarnya berapa banyak sih, yang merasa benar berkepentingan dalam hal ini ? salam, Irwan Effendi Tapi bagaimana mekanismenya, cara polling di Internet menghasilkan data yang kurang akurat. Bisa saja satu user menggunakan banyak email dengan nama yang berbeda. Kalau mekanisme pake 1 IP satu vote, kan kasihan yang user warnet. Mau yang agak akurat, ya survei lapangan, tapi ini akan memakan waktu lama tentunya.
Re: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC
Pak Irwan, Yth. Pak Sammy pernah menjawab, masalah yang anda tanyakan tentang IDNIC. Dalam organisasi ada mekanismenya. Kalau anda cs tidak senang dengan TAP, tidak perlu menggunakan milis ini, untuk kepentingan anda. Terima kasih. ./Carpe diem At 21:23 10/08/2005, you wrote: Satu hal yang sangat penting diketahui semua soal IDNIC TAP diam bukan karena DEMI KETENANGAN TAP diam bukan karena BIJAK TAP diam karena dia memang TIDAK BISA MENJAWAB dan karena milis ini TIDAK DIKONTROL OLEH DIA Kalau milis ini dikontrol oleh dia, saya sudah lama ditendang, sama seperti di milis [EMAIL PROTECTED] Saksi hidupnya ada di milis ini juga, pak Andy Hendrata, yang ditendang karena berani mempertanyakan 2 hal : 1. Mengapa dia tidak pernah menjawab satu pun permintaan klarifikasi status ISOCID dari saya, yaitu masalah bylaws, jadwal General Meeting, status kantor, catatan keuangan de el el de es be 2. Apa hak dia menetapkan biaya keanggotaan ISOCID USD 75 per tahun untuk registered member tanpa ada rapat apapun. Jadi dia anggap ISOCID itu hanya untuk orang kaya. Pak BR juga ditendang karena menolak permintaan dia menyerahkan ccTLD Rekan lain di ISOCID, Linga Hanawati dan Devi Dimitra yang sudah mati-matian keliling-keliling kota naik bis dan angkot, sehingga berhasil mengaktifkan program pendidikan ISOC, sama juga nasibnya. Nah, begitulah sekilas masa depan ccTLD jika dipegang oleh yayasan IDNIC versi TAP. Ada yang berani tanya kemana larinya uang IDNIC ? tendang dari milis salam, Irwan Effendi
Re: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC
Pak Emil, Dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat juga ada mekanismenya. ccTLD .id bukan milik pemerintah, namun milik rakyat indonesia. paham ? - Original Message - From: Emil Djagoredo [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, August 11, 2005 9:13 AM Subject: Re: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC Pak Irwan, Yth. Pak Sammy pernah menjawab, masalah yang anda tanyakan tentang IDNIC. Dalam organisasi ada mekanismenya. Kalau anda cs tidak senang dengan TAP, tidak perlu menggunakan milis ini, untuk kepentingan anda. Terima kasih. ./Carpe diem At 21:23 10/08/2005, you wrote: Satu hal yang sangat penting diketahui semua soal IDNIC TAP diam bukan karena DEMI KETENANGAN TAP diam bukan karena BIJAK TAP diam karena dia memang TIDAK BISA MENJAWAB dan karena milis ini TIDAK DIKONTROL OLEH DIA Kalau milis ini dikontrol oleh dia, saya sudah lama ditendang, sama seperti di milis [EMAIL PROTECTED] Saksi hidupnya ada di milis ini juga, pak Andy Hendrata, yang ditendang karena berani mempertanyakan 2 hal : 1. Mengapa dia tidak pernah menjawab satu pun permintaan klarifikasi status ISOCID dari saya, yaitu masalah bylaws, jadwal General Meeting, status kantor, catatan keuangan de el el de es be 2. Apa hak dia menetapkan biaya keanggotaan ISOCID USD 75 per tahun untuk registered member tanpa ada rapat apapun. Jadi dia anggap ISOCID itu hanya untuk orang kaya. Pak BR juga ditendang karena menolak permintaan dia menyerahkan ccTLD Rekan lain di ISOCID, Linga Hanawati dan Devi Dimitra yang sudah mati-matian keliling-keliling kota naik bis dan angkot, sehingga berhasil mengaktifkan program pendidikan ISOC, sama juga nasibnya. Nah, begitulah sekilas masa depan ccTLD jika dipegang oleh yayasan IDNIC versi TAP. Ada yang berani tanya kemana larinya uang IDNIC ? tendang dari milis salam, Irwan Effendi
Re: [ccTLD-ID] Yayasan
Koreksi dikit pak, TAP sudah tidak di ISOC-ID lagi. Update di web site dan pemecatan keanggotaan hanya sedang menunggu proses formal dari verifikasi bukti. 1. Siapa yg menganggap IDNIC/ccTLD tidak kredibel sebagai organisasi? Saya tidak pernah merasa begitu. Dana saya juga berani klaim bahwa pemakai domain .id juga tidak merasa spt itu. Jadi, siapa sebenarnya yg merasa IDNIC tidak kredibel? APJII? FTII? MASTEL? ISOC-ID? (kok merasa deja vu ya, keempat organisasi itu semuanya punya ketua yg sama)
Re: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC
jadi karena milik rakyat Indonesia, tidak perlu bayar pajak ? ya :-[ At 11:04 11/08/2005, you wrote: Pak Emil, Dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat juga ada mekanismenya. ccTLD .id bukan milik pemerintah, namun milik rakyat indonesia. paham ? - Original Message - From: Emil Djagoredo [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, August 11, 2005 9:13 AM Subject: Re: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC Pak Irwan, Yth. Pak Sammy pernah menjawab, masalah yang anda tanyakan tentang IDNIC. Dalam organisasi ada mekanismenya. Kalau anda cs tidak senang dengan TAP, tidak perlu menggunakan milis ini, untuk kepentingan anda. Terima kasih. ./Carpe diem At 21:23 10/08/2005, you wrote: Satu hal yang sangat penting diketahui semua soal IDNIC TAP diam bukan karena DEMI KETENANGAN TAP diam bukan karena BIJAK TAP diam karena dia memang TIDAK BISA MENJAWAB dan karena milis ini TIDAK DIKONTROL OLEH DIA Kalau milis ini dikontrol oleh dia, saya sudah lama ditendang, sama seperti di milis [EMAIL PROTECTED] Saksi hidupnya ada di milis ini juga, pak Andy Hendrata, yang ditendang karena berani mempertanyakan 2 hal : 1. Mengapa dia tidak pernah menjawab satu pun permintaan klarifikasi status ISOCID dari saya, yaitu masalah bylaws, jadwal General Meeting, status kantor, catatan keuangan de el el de es be 2. Apa hak dia menetapkan biaya keanggotaan ISOCID USD 75 per tahun untuk registered member tanpa ada rapat apapun. Jadi dia anggap ISOCID itu hanya untuk orang kaya. Pak BR juga ditendang karena menolak permintaan dia menyerahkan ccTLD Rekan lain di ISOCID, Linga Hanawati dan Devi Dimitra yang sudah mati-matian keliling-keliling kota naik bis dan angkot, sehingga berhasil mengaktifkan program pendidikan ISOC, sama juga nasibnya. Nah, begitulah sekilas masa depan ccTLD jika dipegang oleh yayasan IDNIC versi TAP. Ada yang berani tanya kemana larinya uang IDNIC ? tendang dari milis salam, Irwan Effendi
Re[2]: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC
trus pajaknya bapak yang ngembat ? enak situ ongkang-ongkang kaki makan duit *pajak* kalo kurang tinggal ngutang, ntar 'pajak' dinaikin utk bayar hutang HUH..BAAAHHH... GGGRR sudah deh, saya sebagai pengguna .id tidak merasa terganggu dengan cctld yag sekarang, nggak usah diributin, kecuali anda memang ngebet banget pengin memangsa pajak' Emil Djagoredo wrote: jadi karena milik rakyat Indonesia, tidak perlu bayar pajak ? ya :-[
RE: [ccTLD-ID] mengapa TAP diam ditanya soal IDNIC
jadi karena milik rakyat Indonesia, tidak perlu bayar pajak ? ya :-[ Ini tuduhan serisu pak. Ada bukti? Saya belum pernah melihat anda, TAP, ataupun APJII menunjukkan buktinya. Sesuai UU di Indonesia, yg menuduh yg harus memberikan bukti. Dan jangan cuman dengan jawaban klise ada di tangan saya, atau ada di tangan pengacara saya, dll. Scan, taruh di Internet, mari kita lihat sama2. - irving http://www.irvingevajoan.com
RE: [ccTLD-ID] Yayasan
maaf pak Irving. Saya salah satunya. Ini pendapat saya. ..deleted.. Saya juga pengguna domain .id. ..deleted.. Saya hargai pendapat bapak. ..deleted.. Cuman untuk hajat hidup Internet di Indonesia, perlu sebuah organisasi yang kredibel, dan mewakili seluruh pengguna domain dan calon pengguna domain. Nah, di sini letak masalahnya. kenapa anda (atau siapapun itu) bisa mengatasnamakan hajat hidup Internet di Indonesia? Kenapa APJII, TAP, dll berani mengatasnamakan seluruh pengguna domain? Saya ngga pernah ditanya tuh pendapatnya. Rekan2 di sini banyak yg ngga ditanya pendapatnya. Bagaimana kalau Yayasan yg mau dibentuk ini nanti saya anggap tidak kredibel? Boleh saya minta dibuat Yayasan baru? - irving http://www.irvingevajoan.com