[daarut-tauhiid] Petisi Tolak RUU APP 9370 yang Dukung 2848 - Ayo Jihad!

2006-03-27 Terurut Topik A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,
   
  Ada baiknya saudara-saudara semua berjihad dengan mendukung RUU APP di:
  http://www.petitiononline.com/ruuappri/petition.html
   
  Saat ini para pendukung pornografi berjaya dengan 9.370 orang, sementara yang 
anti pornografi baru 2.848.
   
  Jika Nabi dan para sahabat berjihad hingga berdarah-darah bahkan ada yang 
kehilangan nyawa, mudah-mudahan kita sanggup meluangkan waktu sebentar untuk 
mengalahkan para pendukung porno tersebut.
   
  Wassalam
   
  Pamflet Dukung RUU Anti Pornografi dan Pornoaksi

  
  Berikut mungkin bisa jadi Bahan untuk Pamflet Dukung RUU Anti Pornografi dan 
Pornoaksi. Di kertas A4 set hurufnya dengan arial 18.
Atau klik:
www.media-islam.or.id

  
  Untuk bahannya.

  
  Bisa dipasang di masjid2 atau pasar2 terdekat...:)

  1.Tiap menit 1,3 wanita di AS diperkosa / 683.280 wanita per tahun
2.Pembatasan pornografi seperti di AS tidak mengurangi perkosaan 
karena para pemerkosa yang dewasa justru EerhakEmenikmati produk porno

  3.Satu dari 3 wanita di AS pasti pernah mengalami perkosaan 
seumur hidupnya (sumber: United States Department of Justice-Violence Against 
Women Office)
4.Pornografi adalah alat perangsang sekaligus pedoman bagi para 
calon pemerkosa
5.Penelitian di Ontario Kanada membuktikan bahwa 77% dari pelaku 
perkosaan sodomi (pria) dan 87% dari pemerkosa wanita mengaku rutin membaca / 
menonton bacaan/video porno

  
   „Janganlah kamu dekati zina sesungguhnya zina adalah perbuatan keji dan 
jalan yang buruk.E(Al IsraaE32]

  
  EHai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan 
isteri-isteri orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[1232] ke 
seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk 
dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu...E[Al Ahzab:59]

  
  Oleh karena itu mari dukung RUU APP yang melarang pornografi baik dengan 
dalih seni/tidak!


=Dampak Pornografi: 1 di antara 3 wanita AS diperkosa. Tiap tahun 2,3 juta 
wanita hamil di luar nikah di Indonesia (Dr. Boyke). Berantas pornografi dukung 
RUU Anti Pornografi dan Pornoaksi - www.nizami.org

-
Yahoo! Messenger with Voice. PC-to-Phone calls for ridiculously low rates.

[Non-text portions of this message have been removed]





===
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=== 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[daarut-tauhiid] Bidadari Yang Terbuang

2006-03-27 Terurut Topik abuluthfi ar-rasyid
  Sumber: http://www.jkmhal.com/main.php?sec==contentcat==2id=$48 
  
  Bidadari Yang Terbuang
  --

  Fenomena pembunuhan terhadap anak-anak sudah terjadi sejak zaman jahiliyah, 
sebagaimana dijelaskan dalam ayat berikut, “Dan janganlah kamu membunuh 
anak-anakmu karena takut kemiskinan,Kamilah yang akan memberi rezeki kepada 
mereka dan juga kepadamu. E(QS. Al-Isra: 31)

Rasulullah SAW pernah ditanya, “Dosa apa yang paling besar? EBeliau menjawab, 
“Engkau menjadikan tandingan untuk Allah, padahal Dia yang telah menciptakanmu. 
EOrang itu bertanya lagi, “Kemudian dosa apa lagi? EBeliau menjawab, “Engkau 
membunuh anakmu karena engkau takut dia makan bersamamu. E(HR. Bukhari dan 
Muslim)

Ini merupakan peristiwa yang mengusik nurani kita. Binatang saja berani 
mempertahankan nyawa ketika melindungi anak-anaknya dari terkaman binatang 
lain, sementara manusia malah secara sengaja membunuhnya. Na’udzubillah. 
Manusia kalau sudah hilang kemanusiaannya akan lebih jahat dan lebih mengerikan 
daripada binatang.

Ketika binatang melakukan kejahatan, ia hanya mengandalkan instingnya sehingga 
modusnya tidak berkembang sehingga dengan mudah kita bisa mempelajari polanya. 
Sedang manusia ketika melakukan kejahatan, dia akan melakukannya dengan 
kekuatan akalnya sehingga modus operandinya terus berkembang sesuai dengan 
perkembangan daya pikirnya, hal ini menyebabkan p[ola kejahatan manusia susah 
di prediksi.

Allah SWT berfirman, jika manusia sudah tidak mempergunakan akal dan nuraninya, 
kedudukannya lebih hina dari binatang ternak. “Dan sesungguhnya Kami jadikan 
untuk isi nereka Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai 
hati, tetapi tidak dipergukan untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka 
mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda 
kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya 
untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan 
mereka lebih sesat lagi. Meraka itulah orang-orang yang lalai. E(QS. Al-A’raf 
(7): 179)

Dalam ajaran Islam, sesungguhnya ibu memiliki kedudukan yang sangat terhormat. 
Saat Allah SWT mewajibkan manusia berbakti kepada kedua orang tua secara 
ekspisit disebutkan, “Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada 
dua orang ibubapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang 
bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.Bersyukurlah kepada-Ku dan 
kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. E(QS. Luqman (31): 
14)

Kalau akhir-akhir ini kita membaca atau mendengar berita bahwa ada sejumlah ibu 
yang tega membunuh anaknya, ini merupakan gambaran bahwa semakin banyak manusia 
yang sudah hilang nurani kemanusiaannya. Apa yang harus kita lakukan pada ibu 
yang berprilaku demikian?

Islam memiliki hukum yang cukup jelas mengenai nyawa. Apabila kita berani 
menghilangkan nyawa orang lain, berarti kita sudah siap mempertaruhkan diri 
untuk menggantikannya dengan nyawa kita sendiri. Inilah yang disebut hukum 
qishash. Nyawa harus dibayar nyawa.

Ada sebagian orang yang menganggap qishash merupakan hukum rimba yang 
mengerikan. Padahal tujuan diperlakukannya hukum ini supaya manusia jera, kalau 
hukum ini dilaksanakan, paling tidak manusia akan berpikir sepuluh kali untuk 
menghilangkan nyawa orang lain, Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang 
beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang 
dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba dan wanita 
dengan wanita. Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, 
hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang 
diberi maaf) mambayar (diat) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik 
(pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu 
rahmat. Barangsiapa yang melampui batas sesudah itu maka baginya siksa yang 
sangat pedih. Dan dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, 
hai orang-orang yang berakal, supaya kamu bertaqwa E (QS. Al-Baqarah (2):
 178-179)

Penegasan “Dan dalam qishash itu ada hidup bagimu, maksudnya, hukum qishash 
bisa menjadi penghalang untuk pembunuhan berikutnya, sehingga bisa menjaga 
keberlangsungan hidup.

Tampaknya hukuman bagi para pembunuh di negeri ini terlalu ringan. Ini terlihat 
dari gejala makin maraknya pembunuhan, sehingga terkesan harga nyawa itu sangat 
murah.

Apa yang harus kita lakukan pada bayi-bayi yang dibuang ibunya? Tentu saja kita 
wjib ikut merawatnya walaupun bayi itu lahir dari hubungan yang tidak sah. 
Sesungguhnya bayi itu tetap suci, yang tidak suci (yang salah) itu orang 
tuanya. Islam tidak mengenal anak haram. Nabi SAW bersabda, “Kullu Mauludin 
Yuuladu ‘Alal Fitrah (setiap bayi itu suci). E
Adapun cara merawatnya bisa dititipkan pada panti-panti asuhan, dan kita ikut 
berperan aktif merawatnya. Atau kita juga bisa merawatnya dirumah kita sendiri 
dan memperlakukannya dalam pendidikan dan kasih sayang 

[daarut-tauhiid] True Color of the American - The Crime of Being a Muslem charity

2006-03-27 Terurut Topik Joko Wardono
action against a single non-Muslim charity that works
in the same region helping to feed, educate and
sustain people who had also received assistance from
the Muslim charities accused of financing terrorism.

We are among those American Muslims who decided that
because it is our right as Americans to fulfill our
religious obligation to help the needy both here and
abroad, we would start a new charity. We did so in
2002 and have experienced our fair share of government
harassment as a result.

None of us is interested in engaging in illegal
activity; it is immoral, unethical and un-Islamic, and
it serves no useful purpose whatever. Our crime is
that we care about what happens to the children of
Palestine. Who knows what price we will have to pay
for our hot-breakfast program for hungry kids in Gaza,
for our playground project in the West Bank, for our
psychosocial trauma center in Hebron.

Under former attorney general John Ashcroft, American
Muslim charities were closed as part of the charade to
make the American people believe the government was
disrupting terrorist financing. Today, under Alberto
Gonzales, the message is that Muslim Americans will be
punished if they want to help Palestinians. Either way
the assault on our charities is not about the safety
and security of the American people but about
politics.

By Laila al-Marayati and Basil Abdelkarim
Washingtom Post, Sunday, March 12, 2006; Page B07

The writers, both physicians, are board members of
KinderUSA, a Muslim American nonprofit humanitarian
organization.






===
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=== 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[daarut-tauhiid] janji bukan sebatas ucapan

2006-03-27 Terurut Topik none
Janji Bukan Sebatas Ucapan

Oleh Ust. Abu Syauqi M., Lc. 

 

Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang 

paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat 

seorang penolongpun bagi mereka. (QS. An-Nisaa: 145)

 

DISEBUTKAN dalam sebuah hadits shahih bahwa ciri-ciri orang munafik ada 

tiga: pertama, apabila ia berbicara ia berdusta; kedua, apabila ia 

berjanji ia mengingkari; ketiga, apabila diberi amanah ia berkhianat. (HR. 

Muslim)

 

Dari hadits tersebut dapat dilihat bahwa janji bukanlah perkara biasa. 

Meski demikian, kenyataannya janji sering muncul sebatas ucapan, yang 

begitu saja mudah dilupakan, seolah tiada bekas sama sekali. Padahal, 

kedudukan janji sangat tinggi pertanggungjawabannya di sisi Allah. Dalam 

hadits riwayat Muslim sendiri, orang-orang yang senang mengingkari 

janji dikategorikan sebagai orang-orang munafik. Selain itu, Al-Quran pun 

mensinyalirnya sebagai berikut, Orang-orang munafik mengatakan dengan 

mulutnya apa yang tidak ada terkandung dalam hatinya. Dan Allah lebih 

mengetahui apa yang mereka sembunyikan. (QS. Ali Imran: 167).

 

Betapa banyak wahyu Allah Swt. yang diturunkan kepada umat-Nya 

mengingatkan tentang bahaya orang-orang munafik dan balasan yang akan 

diterimanya, baik pada kehidupan dunia maupun akhirat. Salah satunya dapat kita 

petik dari surat An-Nisaa ayat 138 yang mengabarkan siksaan yang amat 

pedih bagi orang-orang munafik.

 

Hidup manusia tidak pernah luput dari selimut janji. Sejak ruh manusia 

ditiupkan, manusia telah berjanji kepada Rabb-Nya, kepada Rasul-Nya dan 

atas konsekuensi dien-nya. Sebuah ucapan kalimat sakti dari setiap 

hamba sebagai bentuk janji, ikrar diri tentang keesaan Tuhannya.

 

Kemudian, seorang anak manusia lahir ke dunia. Dalam perkembangannya, 

manusia akan hidup dalam lingkungan keluarga, menjalankan fungsinya 

sebagai bagian dari masyarakat, mengemban peran-peran. Di situlah manusia 

mulai akrab dengan istilah yang disebut janji. Di situ pula kesetiaan 

seseorang pada ucapannya diuji. 

 

Ucapan menuntut sebuah pembuktian. Pembuktian tentang jaminan 

kesejahteraan, dan peningkatan kesejahteraan hidup, dan yang lain. Mungkin juga 

pembuktian atas janji pada diri, keluarga, anak, istri, untuk melakukan 

perbaikan.

 

Lisan memang menjadi godaan yang berat. Bukankah semua hal yang kita 

ucapkan atau bahkan hanya kita simpan dalam hati, akan dipinta 

pertanggungjawaban oleh Allah?

 

Tidak dipungkiri, hati kecil sendiri sering berontak dengan 

pengingkaran-pengingkaran yang kita perbuat. Tapi entah, manusia lebih suka 
dengan 

dalih. Ya, segala macam alasan sering terlontar sebagai bentuk 

pertahanan dari kekerdilan jiwa yang ringkih. Sebagai bentuk pembenaran dari 

peningkatan yang dibuat sendiri. Kebohongan yang kesekian kali untuk 

pembenaran diri sendiri. Karena begitu seringnya terjadi atau kita dengar 

dalam lingkungan hidup kita, tak heran bualan-bualan janji akhirnya 

berkembang menjadi budaya. Budaya buruk yang terpelihara.

 

Dalam tatanan sosial, sanksi yang diterima oleh orang-orang yang 

mengumbar janji, antara lain jatuhnya harga diri seseorang. Kepada 

orang-orang yang sering berjanji dan sering pula mengingkari, ia tidak akan 

dipercaya lagi dalam lingkungannya. Apapun yang diucapkan akan dianggap 

angin lalu yang tidak berguna sekalipun itu sangat penting. Inilah 

konsekuensi berat yang harus diterima bagi orang-orang yang senang obral 

janji. Orang yang senang mempermainkan janji juga akan tersisih dari 

lingkungannya.

 

Lalu, apa yang akan diterima baginya sebagai balasan di akhirat nanti? 

Dikatakan dalam surat An-Nisaa ayat 145, Sesungguhnya orang-orang 

munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan 

kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolongpun bagi mereka.

Ya, Allah lindungilah kami, hamba-Mu ini dari sifat ingkar janji. 

Semoga kita terpelihara dari sifat-sifat orang munafik, sifat yang suka 

mengumbar janji tanpa peduli untuk menepati. Wallahu a'lam.*** 

 

 




===
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=== 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[daarut-tauhiid] IHRC Gagalkan Pendemo Berkaos 'Nabi Muhammad'

2006-03-27 Terurut Topik AL shahida
  IHRC Gagalkan Pendemo Berkaos 'Nabi Muhammad' 
   
Sabtu, 25 Maret 2006 
   
Kelompok HAM Muslim Inggris, IHRC berhasil menggagalkan pengunjuk rasa 
kelompok fasis yang berencana menggunakan t-shirt bergambar kartun Rasulullah 
Muhammad

  Hidayatullah.com--Kelompok Hak Asasi Muslim Inggris, Islamic Human Right 
Commission (IHRC) berhasil melakukan kampanye mendesak polisi dan  Walikota 
London, agar menggagalkan para pendemo untuk tak mengenakan t-shirt bergambar 
kartun Rasulullah SAW.

Desakan IHRC ini dilakukan setelah mengetahui kelompok fasis Inggris sedang 
berencana melakukan unjuk rasa hari Sabtu, (25/3) ini bertajuk,  'March for 
Free_  ExpressionEyang akan dilaksanakan di Trafalgar Square, London.

Para pendemo ini, menurut rencana, akan melakukan aksi mendukung kebebasan 
berekspresi dengan menggunakan t-shirt bergambar kartun Rasulullah Muhammad dan 
plakat yang berbau anti Islam.

Sebelum aksi dilakukan, IHRC kemudian mendesak pihak kepolisian dan Walikota 
London, untuk segera menggagalkannya. Alasannya, aksi itu  justru akan membawa 
rasa kebencian terhadap Islam (Islamaphobic), demikian kutip press release yang 
diterima koresponden hidayatullah.com, London, Al Shahidah. 

Akibat larangan pihak aparat keamanan itu, menyebabakan para pendukung 
unjukrasa menarik kembali dukungannya dan bahkan meminta kembali dana yang  
sudah mereka bayarkan kepada organiser (panitia).

Semula, dana yang diberikan direncanakan untuk membuat t-Shirt dengan gambar 
kartun Rasulullah Muhammad beserta plakat. 

Aksi 'March for Free _Expression',  sedianya akan diselanggarakan hari Sabtu 
ini di Trafalgar Square dan dimulai jam 2-4 sore.

Kelompok ini, tadinya ingin melakukan unjukrasa dengan mendukung kebebasan 
berekpresi, mangacu pada kasus pemuatan kartun Nabi oleh koran Dernmark yang 
kemudian melahirkan gerakan protes dari umat Islam seluruh dunia. Namun 
kenyataannya, demo tersebut justru melahirkan aksi anti Islam dan rasisme.
 
Beberapa poster yang sudah disiapkan para pendemo adalah; tulisan seperti: 
'Islam, putting the world at war,  (Islam penyebab perang dunia), Islam is a 
blast, 'Muhammad was a Sex Offender' dan 'Death to Iran'.

Walaupun BNP (Britush National Party) tidak diundang pada acara demo ini namun  
diperkirakan pengikut unjukrasa ini adalah kalangan ekstrim kanan (fasisme).

Menurut lembaga yang berkantor di Wembley, UK, ini, aksi seperti ini tidak lain 
hanya akan menimbulkan perasan anti-Islam, bahkan akan sangat berbahaya yang 
akan memberi peluang kepada mereka yang anti Islam untuk menggunakan haknya 
sebagai warga untuk memberikan  kesan dan menjelekan Islam dan Muslim sebagai 
agama yang jahat. 

IHRC mengatakan, kebebasan berekpressi ini, adalah semata mata  ingin 
menunjukan rasa benci yang semisal dengan rasa benci terhadap bangsa Yahudi 
pada masa Nazi  Jerman.
 
Atas gagalnya  unjuk rasa ini, IHRC menyampaikan rasa terima kasihnya kepada 
para  pengkampanye telah mendesak kantor Walikota London, Ken Levingstone  dan 
Ian Blair  serta pihak Kepolisian.

Hasilnya, memang benar-benar bisa dirasakan. Sebab pihak aparat langsung 
merubah haluan. Sebelum digagalkan, kelompok pendukung fasisme ini juga 
berencana  melakukan unjukrasa yang sama di Birmingham.

Sebelumnya, dua taun lalu, IHRC pernah menobatkan Presiden AS George Bush, 
Jacques Chirac dan Ariel Sharon sebagai ‘the worst IslamophobisEatau orang 
yang paling takut terhadap Islam sepanjang tahun 2004.

Islamic Human Rights Commision (IHRC) memilih ketiga tokoh dunia tersebut, 
dalam program tahunan pemberian penghargaan ‘Islamophobia AwardsEmenandai 
makin meningkatnya sikap anti-Muslim. (Al Sahidah, London/hidayatullah)








===
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=== 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[daarut-tauhiid] Setan Musuh Terbesar Manusia

2006-03-27 Terurut Topik arief ludiantoro
Setan Musuh Terbesar Manusia
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani
Lefke, Cyprus 5 Maret 2006


A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim,
Bismillaahir rahmaanir rahiim
Allaahumma shalli 'alaa Sayyidinaa Muhammadiw wa 'alaa
aalihi wa Shahbihi ajma'iin

As-salamu alaikum! Tidak ada Salaam bagi musuh!
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Kuasa, Maha
Pengampun, Maha Pengasih, dan Maha Mulia. Semoga Allah
mengampuni kita semua!

Kita hidup berbangsa-bangsa didunia ini; periode kita
adalah periode terburuk yang akan berlalu. Begitu
banyak abad telah berlalu. Saya  tidak mengatakan
bahwa ada suatu periode yang selalu baik, tidak, itu
tidak mungkin. Apabila kita malaikat, maka dunia akan
selalu berada dalam kedamaian, tapi kita bukan
malaikat, kita memiliki tabiat manusia dan  dari jenis
manusia.

Jika tidak ada setan diantara kita dan generasinya,
maka kita bisa saja berkata bahwa Dunya ini adalah
Dunya yang damai. Namun, setan  berseliweran disekitar
kita dan setanlah yang pertama kali membuat bencana.
Pembuat  onar pertama, bila saya bertanya kepada anda,
X,Siapakah pembuat onar pertama? Setanlah pembuat
onar pertama kali! Ketika Allah yang Maha Besar
memerintahkan malaikat bersujud kepada Adam, setan
menolak seraya berkata,'Tidak!' Saat itulah setan
menjadi makhluk pertama pembuat  onar.

Seluruh malaikat sangat menyesal, sangat bersedih,
sangat malu;  bagaimana mungkin setan berkata seperti
itu kepada Allah:Saya tidak mau  bersujud!
Siapakah kamu yang berani berkata seperti itu? Seluruh
malaikat di Surga merasa malu dan mereka berkata:Oh,
andai saja kami tak ada untuk  mendengar perkataan
makhluk yang menembus Hadirat Illahi: Saya tidak akan
menuruti perintahMu, saya tidak mau bersujud dan saya
tidak akan bersujud! Seluruh malaikat merasakan malu
dan mereka sangat ketakutan akan murka Allah(setan
dahulunya adalah Malaikat),  sebab apabila Kemarahan
Ilahi jatuh maka hancur dan hilanglah mereka. 
Malaikat gemetaran! La haula wa la quwatta illa
bi-llahi-l 'Aliyu-l 'Azim!

Saya menyesal, sangat menyesal dan berduka cita untuk
umat manusia yang kini mendiami planet ini; mereka
makan dan minum dari Kemurahan Surgawi  untuk
Tuhannya dan mereka tidak mengurusi satu point yang
sangat penting,  yaitu mengajari anak-anak mereka; dan
pemerintah pun tidak mengurusi sistem pendidikan untuk
menyebutkan soal pembuat onar pertama dan dampaknya 
bagi umat manusia dan makhluk lainnya.

Tidak mudah untuk menentang Penguasa Surga saat berada
dalam Hadirat  Illahi dan berkata,Kamu tidak dapat
memerintahku!. Artinya, Kamu salah -
Astaghfirullah!- memerintahku untuk bersujud
dihadapan Adam, Adam diciptakan hanya dari lumpur dan
saya dari nyala api. Dan saya telah  menjaga
penghambaanku kepadaMu selama ribuan dan ribuan tahun
sedangkan Adam, Kau baru saja menciptakannya, dan dia
belum pernah menyentuhkan keningnya diatas sajadah dan
Kau memintaku untuk menyembahnya, bersujud
dihadapannya!  Itu - Astaghfirullah- perintah yang
keliru, saya tidak akan mematuhi! Tidak, saya tidak
akan bersujud padanya!

Dan berkatalah Penguasa Surga,Iblis! Keluar, kamu
adalah setan yang  berani menentangku dan menuduhKu,
Perintah SuciKu, dan kamu menyuruhKu, menuduh Aku
telah berbuat salah dan kau benar? Apa itu! O
Malaikat, tendanglah  dia! Karena itulah setiap
malaikat menendang setan. Bila aku berada disana, saya
akan menendang setan juga dan semua orang yang tidak
melakukan sujud, akan saya tendang punggungnya!
Karenanya –siapapun yang tidak bersujud, posisinya
sama dengan setan yang menolak bersujud, level mereka
sama dengan level setan.

Apakah yang kamu pikirkan sekarang tentang 6 milyar
umat manusia? Berapa banyak yang bersujud kepada
Tuhannya? Mereka tidak bersujud dihadapan Tuhannya,
tapi bersujud kepada setan. Hal yang tidak mau setan
ajarkan! Mereka tidak suka mengajari muridnya
bersujud, karena mereka tidak bersujud kepada Allah;
bahkan dalam lingkup muslim, mayoritasnya pun tidak
bersujud kepada Tuhannya dan posisi mereka sebenarnya
sama dengan posisi setan.  Bagi yang tidak pernah
bersujud setiap hari bahkan hanya sekali kepada 
Tuhannya, maka posisi mereka sama dengan setan dan
posisi setan adalah posisi terendah. Kamu tidak akan
menemukan level terendah lagi, tidak! Dosa terbesar,
setan melakukannya, dan dia dibuang.

Ada pengetahuan dari buku-buku lama yang sampai juga
kepadaku; yang dituliskan melalui Kitab Suci dan
berbicara atas nama Nabi Terakhir, hamba kesayangan
Penguasa Surga, Sayyidina Muhammad - sallaLlahu alayhi
wa-sallam. Melalui Pengetahuan Illahi yang menyentuh
aku, Allah yang  Maha Kuasa memerintahkan setan untuk
masuk ke dalam api dan Allah  memerintah kan malaikat
untuk memasukkan setan ke neraka.-Allah mengampuni
kita, agar tidak jatuh kedalam api! 

Kamu tidak dapat berkata tentang deskripsi neraka!
Apabila deskripsi tentang neraka diketahui manusia,
maka tidak ada satupun yang dapat hidup, manusia akan
tewas bergelimpangan karena takut akan api neraka!-
Setiap berlalu satu juta tahun, Penguasa Surga