Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal)
Bosojadi lucu ini dia...napa laci olo sosuru hargai.bagimana kalau depe orang butul w..Gila apa depe nama bagitu...wakakakkaka salam damai. Come on guy...ganti joh itu id dengan id benaran --- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Bung Iqbal yg terhormat, milist ini merupakan ajang tukar pendapat, maka hargailah setiap pendapat orang. Sepanjang pendapat itu berdasarkan fakta mengapa harus dipermasalahkan. Kecuali anda ini termasuk tipe orang yg ogah akan perubahan...oche > > --- On Wed, 11/12/08, iqbal makmur [EMAIL PROTECTED] wrote: > > From: iqbal makmur [EMAIL PROTECTED] > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com > Date: Wednesday, November 12, 2008, 5:20 AM > > > > > > > > > > > > Email2 seperti ini seharusnya dikurangi... alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. > > Salam, > Iqbal > > > --- On Tue, 11/11/08, laci laci [EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: laci laci [EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM > > > > > > > > > seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . > > --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa [EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: Taufik Polapa [EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM > > > > > > > > > Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. > > > Wassalam > > TP > > > --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: > > From: marwahyamin > Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM > > > > > Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat > dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom > yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari > yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang > lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. > > Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, > ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang > diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- > tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. > Kenapa ini bisa terjadi? > > Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri > keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah > yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan > kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk > menanggulangi masalah tersebut. > > 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia > Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga > jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM > internasional dan subsidi pemerintah. > Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM > Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh > lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar > Indonesia... Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka > pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena > itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga > mengalami kenaikan.. > Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan > harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, > maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak > naik sebesar X% juga. > > 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers > Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers > berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk > saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon > investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat > bahwa dengan
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
Dilaci2 yang tak bertuan...apalagi nama..atie olo. salam --- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, "Razif Halik" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > PEMECAHAN MASALAH > > > > Pemecahan masalah pasti sudah ada bu, soalnya masih disimpan di laci tetapi > lupa di laci2 yang mana.. > > > > Salam&sori,OH > > > > _ > > From: gorontalomaju2020@yahoogroups.com > [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of marwahyamin > Sent: Thursday, November 13, 2008 10:22 AM > To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > > > > Email yang bagaimana harus dikurangi?? > > Seharusnya qt sebagai orang-orang muda yang punya pemikiran lebih > baik dan mudah-mudahan sih lebih bermoral dalam menyikapi segala > hal.. Semua yang ada di dunia ini pasti ada yang pro dan ada yang > kontra. Bagaimana qt bisa maju kalo hanya saling menyalahkan. > > Apalagi di kondisi ekonomi dunia sekarang ini, pasti qt baik secara > langsung maupun tidak langsung pasti akan terkena dampaknya. Peran > pemuda bukan hanya sebagai "PEMBERONTAK". Tapi qt harus membantu > pemerintah jangan cuma sekedar mengkritik. > Kalo tau mengkritik, pasti juga tau bagaimana cara yang paling baik > (menurut pribadinya). > > Kepada Mr/Mrs. laci-laci, saya pengen tau kebijakan apa yang menurut > Anda paling baik dalam menyikapi masalah ekonomi global ini. Kalo > Anda bisa mengkritik, saya yakin anda juga pasti akan tau pemecahan > masalahnya,, > > Thx, > > Marwah Yamin > > --- In gorontalomaju2020@ <mailto:gorontalomaju2020%40yahoogroups.com> > yahoogroups.com, iqbal makmur > kaizen_13@ wrote: > > > > Email2 seperti ini seharusnya dikurangi.. alangkah baiknya kalau > kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya > seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. > > > > Salam, > > Iqbal > > > > > > --- On Tue, 11/11/08, laci laci laci80@ wrote: > > > > From: laci laci laci80@ > > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > > To: gorontalomaju2020@ <mailto:gorontalomaju2020%40yahoogroups.com> > yahoogroups.com > > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri > ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo > kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya > makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg > diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? > ga janje..deh.. . > > > > --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa [EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > > > From: Taufik Polapa [EMAIL PROTECTED] com> > > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM > > > > > > > > > > > > > > > > > > Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani > merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan > hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN > RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. > > > > > > Wassalam > > > > TP > > > > > > --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: > > > > From: marwahyamin > > Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM > > > > > > > > > > Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat > > dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom- > ekonom > > yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik > dari > > yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan > yang > > lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. > > > > Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan > pemerintah, > > ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang > > diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan > tudingan- > > tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. > > Kenapa ini bisa terjadi? > > > > Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri > > keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah- > masalah > > yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan > > kebijakan-kebijakan apa
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal)
Mendingan tiru itu Sri Mulyani. Dapat "penghargaan" ato dapat "cobaan" seberat apapun, dy tanggapinya biasa2 aja, TIDAK BERLEBIHAN,,, --- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, abdul ayub <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > ngoni ini baku ribut seseuatu yang belum pasti, > persis orang yang menghayal dapat uang, dan uang dorang rencana bagi2. > cuma karena rencana pembagian tidak merata akhirnya ribut sampe kantor polisi, > padahal depe doi bo seseuatu yang belum pasti > > > waw sri mulayani blm tantu mo jadi persideng > > hehehehheeh > bo sama bongoni > > wasssalam > > > --- On Wed, 11/12/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > From: laci laci <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal) > To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com > Date: Wednesday, November 12, 2008, 11:18 PM > > > > > > > > > > > Bung Iqbal yg terhormat, milist ini merupakan ajang tukar pendapat, maka hargailah setiap pendapat orang. Sepanjang pendapat itu berdasarkan fakta mengapa harus dipermasalahkan. Kecuali anda ini termasuk tipe orang yg ogah akan perubahan... oche > > --- On Wed, 11/12/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Wednesday, November 12, 2008, 5:20 AM > > > > > > > > > > Email2 seperti ini seharusnya dikurangi... alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. > > Salam, > Iqbal > > > --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM > > > > > > > > > seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . > > --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM > > > > > > > > > Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. > > > Wassalam > > TP > > > --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: > > From: marwahyamin > Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM > > > > > Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat > dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom- ekonom > yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari > yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang > lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. > > Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, > ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang > diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- > tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. > Kenapa ini bisa terjadi? > > Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri > keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah- masalah > yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan > kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk > menanggulangi masalah tersebut. > > 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia > Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga > jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM > internasional dan subsidi pemerintah. > Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM > Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh > lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar > Indonesia... . Oleh karena itu,
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal)
ngoni ini baku ribut seseuatu yang belum pasti, persis orang yang menghayal dapat uang, dan uang dorang rencana bagi2. cuma karena rencana pembagian tidak merata akhirnya ribut sampe kantor polisi, padahal depe doi bo seseuatu yang belum pasti waw sri mulayani blm tantu mo jadi persideng hehehehheeh bo sama bongoni wasssalam --- On Wed, 11/12/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: laci laci <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal) To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Date: Wednesday, November 12, 2008, 11:18 PM Bung Iqbal yg terhormat, milist ini merupakan ajang tukar pendapat, maka hargailah setiap pendapat orang. Sepanjang pendapat itu berdasarkan fakta mengapa harus dipermasalahkan. Kecuali anda ini termasuk tipe orang yg ogah akan perubahan... oche --- On Wed, 11/12/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Wednesday, November 12, 2008, 5:20 AM Email2 seperti ini seharusnya dikurangi... alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. Salam, Iqbal --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. Wassalam TP --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: From: marwahyamin Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. Kenapa ini bisa terjadi? Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut. 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM internasional dan subsidi pemerintah. • Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar Indonesia... . Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga mengalami kenaikan.. • Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak naik sebesar X% juga. 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat bahwa dengan adanya suspensi ini, kepercayaan pasar terhadap pemerintah menjadi turun. Tapi, Sri Mulyani punya jawaban lain. Dar
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia (4 bung iqbal)
Bung Iqbal yg terhormat, milist ini merupakan ajang tukar pendapat, maka hargailah setiap pendapat orang. Sepanjang pendapat itu berdasarkan fakta mengapa harus dipermasalahkan. Kecuali anda ini termasuk tipe orang yg ogah akan perubahan...oche --- On Wed, 11/12/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Date: Wednesday, November 12, 2008, 5:20 AM Email2 seperti ini seharusnya dikurangi... alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. Salam, Iqbal --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: laci laci <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. Wassalam TP --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: From: marwahyamin Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. Kenapa ini bisa terjadi? Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut. 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM internasional dan subsidi pemerintah. • Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar Indonesia... Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga mengalami kenaikan.. • Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak naik sebesar X% juga. 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat bahwa dengan adanya suspensi ini, kepercayaan pasar terhadap pemerintah menjadi turun. Tapi, Sri Mulyani punya jawaban lain. Dari wawancara tersebut diungkapkan bahwa untuk mengurangi kerugian yang lebih besar lagi, Bapepam, BI, dan pemerintah harus mengkoreksi ulang harga jual dari saham Bumi agar para broker, calon investor, emiten, dan para pemegang saham minoritas tidak mendapat kerugian yang lebih besar lagi... 3. Rupiah melemah Untuk perbandingan penurunan nilai tukar mata uang terhadap dolar dapat dilihat di Negara Korea Selatan dan India. Untuk Negara-negara yang berkembang dan maju saja, penurunan nilai tukar mata uangnya sampai dengan 40% untuk Korea Selatan dan 30% untuk India.Dan penurunan nilai rupiah hampir sama dengan Filipina da
RE: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
PEMECAHAN MASALAH Pemecahan masalah pasti sudah ada bu, soalnya masih disimpan di laci tetapi lupa di laci2 yang mana.. Salam&sori,OH _ From: gorontalomaju2020@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of marwahyamin Sent: Thursday, November 13, 2008 10:22 AM To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia Email yang bagaimana harus dikurangi?? Seharusnya qt sebagai orang-orang muda yang punya pemikiran lebih baik dan mudah-mudahan sih lebih bermoral dalam menyikapi segala hal.. Semua yang ada di dunia ini pasti ada yang pro dan ada yang kontra. Bagaimana qt bisa maju kalo hanya saling menyalahkan. Apalagi di kondisi ekonomi dunia sekarang ini, pasti qt baik secara langsung maupun tidak langsung pasti akan terkena dampaknya. Peran pemuda bukan hanya sebagai "PEMBERONTAK". Tapi qt harus membantu pemerintah jangan cuma sekedar mengkritik. Kalo tau mengkritik, pasti juga tau bagaimana cara yang paling baik (menurut pribadinya). Kepada Mr/Mrs. laci-laci, saya pengen tau kebijakan apa yang menurut Anda paling baik dalam menyikapi masalah ekonomi global ini. Kalo Anda bisa mengkritik, saya yakin anda juga pasti akan tau pemecahan masalahnya,, Thx, Marwah Yamin --- In gorontalomaju2020@ <mailto:gorontalomaju2020%40yahoogroups.com> yahoogroups.com, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Email2 seperti ini seharusnya dikurangi.. alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. > > Salam, > Iqbal > > > --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > From: laci laci <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ <mailto:gorontalomaju2020%40yahoogroups.com> yahoogroups.com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM > > > > > > > > > > > seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . > > --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM > > > > > > > > > Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. > > > Wassalam > > TP > > > --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: > > From: marwahyamin > Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM > > > > > Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat > dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom- ekonom > yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari > yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang > lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. > > Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, > ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang > diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- > tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. > Kenapa ini bisa terjadi? > > Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri > keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah- masalah > yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan > kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk > menanggulangi masalah tersebut. > > 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia > Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga > jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM > internasional dan subsidi pemerintah. > . Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM > Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh > lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar > Indonesia.. Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka > pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena > itu, jika harga minyak
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
Email yang bagaimana harus dikurangi?? Seharusnya qt sebagai orang-orang muda yang punya pemikiran lebih baik dan mudah-mudahan sih lebih bermoral dalam menyikapi segala hal.. Semua yang ada di dunia ini pasti ada yang pro dan ada yang kontra. Bagaimana qt bisa maju kalo hanya saling menyalahkan. Apalagi di kondisi ekonomi dunia sekarang ini, pasti qt baik secara langsung maupun tidak langsung pasti akan terkena dampaknya. Peran pemuda bukan hanya sebagai "PEMBERONTAK". Tapi qt harus membantu pemerintah jangan cuma sekedar mengkritik. Kalo tau mengkritik, pasti juga tau bagaimana cara yang paling baik (menurut pribadinya). Kepada Mr/Mrs. laci-laci, saya pengen tau kebijakan apa yang menurut Anda paling baik dalam menyikapi masalah ekonomi global ini. Kalo Anda bisa mengkritik, saya yakin anda juga pasti akan tau pemecahan masalahnya,, Thx, Marwah Yamin --- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Email2 seperti ini seharusnya dikurangi.. alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. > > Salam, > Iqbal > > > --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > From: laci laci <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM > > > > > > > > > > > seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . > > --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> > Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM > > > > > > > > > Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. > > > Wassalam > > TP > > > --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: > > From: marwahyamin > Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia > To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com > Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM > > > > > Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat > dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom- ekonom > yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari > yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang > lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. > > Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, > ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang > diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- > tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. > Kenapa ini bisa terjadi? > > Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri > keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah- masalah > yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan > kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk > menanggulangi masalah tersebut. > > 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia > Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga > jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM > internasional dan subsidi pemerintah. > Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM > Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh > lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar > Indonesia.. Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka > pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena > itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga > mengalami kenaikan. > Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan > harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, > maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak > naik sebesar X% juga. > > 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers > Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers > berani melakukan suspensi terhad
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
Email2 seperti ini seharusnya dikurangi.. alangkah baiknya kalau kita membahas konsep dan pemikirannya, bukan menyerang orangnya seakan2 kita sudah yang paling baik didunia ini. Salam, Iqbal --- On Tue, 11/11/08, laci laci <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: laci laci <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:58 PM seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh.. . --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. Wassalam TP --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: From: marwahyamin Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. Kenapa ini bisa terjadi? Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut. 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM internasional dan subsidi pemerintah. • Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar Indonesia.. Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga mengalami kenaikan. • Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak naik sebesar X% juga. 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat bahwa dengan adanya suspensi ini, kepercayaan pasar terhadap pemerintah menjadi turun. Tapi, Sri Mulyani punya jawaban lain. Dari wawancara tersebut diungkapkan bahwa untuk mengurangi kerugian yang lebih besar lagi, Bapepam, BI, dan pemerintah harus mengkoreksi ulang harga jual dari saham Bumi agar para broker, calon investor, emiten, dan para pemegang saham minoritas tidak mendapat kerugian yang lebih besar lagi.. 3. Rupiah melemah Untuk perbandingan penurunan nilai tukar mata uang terhadap dolar dapat dilihat di Negara Korea Selatan dan India. Untuk Negara-negara yang berkembang dan maju saja, penurunan nilai tukar mata uangnya sampai dengan 40% untuk Korea Selatan dan 30% untuk India.Dan penurunan nilai rupiah hampir sama dengan Filipina dan Thailand. Hal ini jangan dianggap terlalu serius. Bisa saja, rupiah sedang mencari titik keseimbangan (E) antara permintaan dan penawaran yang ada di pasar. Dari kebijakan-kebijakan di atas dapat kita simpulkan sendiri, apakah kebijakan yang diambil oleh pemerintah sudah benar? Dari penglihatan saya di lapangan (berita-berita) dan sharing dengan teman-teman yang lain, kebanyakan dari mereka resisten terhadap kebijakan-kebijakan tersebut. Tapi bagaimana tanggapan dunia internasional terhadap kebijakan-kebijakan yang di
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
seandainya Sri Mulyani jadi Presiden, saya yakin dan percaya negeri ini secara tidak langsung akan terjual ke USA, neo liberalism dan neo kapitalism semakin merajalela dan konteks homo homini lupus, yg kaya makin kaya dan miskin makin miskin semakin nampak. Itukah yg diinginkan dari seorang antek IMF dan WB seperti Mba Sri Mulyani ini? ga janje..deh... --- On Tue, 11/11/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:36 PM Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. Wassalam TP --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin wrote: From: marwahyamin Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. Kenapa ini bisa terjadi? Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut. 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM internasional dan subsidi pemerintah. • Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar Indonesia. Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga mengalami kenaikan. • Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak naik sebesar X% juga. 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat bahwa dengan adanya suspensi ini, kepercayaan pasar terhadap pemerintah menjadi turun. Tapi, Sri Mulyani punya jawaban lain. Dari wawancara tersebut diungkapkan bahwa untuk mengurangi kerugian yang lebih besar lagi, Bapepam, BI, dan pemerintah harus mengkoreksi ulang harga jual dari saham Bumi agar para broker, calon investor, emiten, dan para pemegang saham minoritas tidak mendapat kerugian yang lebih besar lagi. 3. Rupiah melemah Untuk perbandingan penurunan nilai tukar mata uang terhadap dolar dapat dilihat di Negara Korea Selatan dan India. Untuk Negara-negara yang berkembang dan maju saja, penurunan nilai tukar mata uangnya sampai dengan 40% untuk Korea Selatan dan 30% untuk India.Dan penurunan nilai rupiah hampir sama dengan Filipina dan Thailand. Hal ini jangan dianggap terlalu serius. Bisa saja, rupiah sedang mencari titik keseimbangan (E) antara permintaan dan penawaran yang ada di pasar. Dari kebijakan-kebijakan di atas dapat kita simpulkan sendiri, apakah kebijakan yang diambil oleh pemerintah sudah benar? Dari penglihatan saya di lapangan (berita-berita) dan sharing dengan teman-teman yang lain, kebanyakan dari mereka resisten terhadap kebijakan-kebijakan tersebut. Tapi bagaimana tanggapan dunia internasional terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Dunia internasional memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap kinerja pemerintah Indonesia khususnya Sri Mulyani dalam menghadapi situasi ekonomi saat ini, hal ini dapat dilihat dengan diberikan predikat kepada Sri Mulyani sebagai: 1."Menteri Keuangan Terbaik di Asia" versi Euro Money. 2."Perempuan terkuat ke-23 di dunia", di atas Hillary Clinton, Senator Partai Demokrat. Dari penjelasan di atas da
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
Sedikit observasi ttg yg sedang kita lalui. mudah2an bermanfaat. buat rekan2 arsitek di dalam dan luar negeri yg terkena imbas resesi global ini, mudah2an bisa menemukan jalan keluar yg terbaik. Doa dari saya. salam, Setiap pagi di hari-hari ini saya semakin gundah. Gundah, mengetahui modernitas yang kita tumpangi ternyata adalah perahu yang rapuh dan bocor. Hari-hari ini, dunia tiba-tiba mencemaskan hati. Sejak Lehman Brothers dinyatakan bangkrut, gara-gara kredit perumahan yang macet di Amerika, jutaan orang sudah mulai di-PHK, bisnis global sudah mulai lesu, indeks saham sudah mulai melorot. Panik. Seorang pialang saham lulusan Harvard pun memutuskan bunuh diri bulan oktober lalu. Di dunia investasi saham yang sering rumit dan gerak grafik reksadana di monitor komputer yang sering kita tidak mengerti, keserakahan terlihat sebagai obor olimpiadenya. Dan Amerika adalah pembawa obornya. "In this business, greedy is the new religion," ungkap seorang pialang saham di Wall Street. Keserakahan korporasi di dunia ekonomi yang Manuel Castels sebut sebagai fenomena`weightless economy' ini mulai berimbas ke mana-mana. Minggu ketiga Oktober lalu, hawanya mulai terasa di negeri kita. Resesi tampaknya mulai mengintip di lubang pintu. Dan kita paham apa itu resesi. Kita pernah melalui jalan itu. Ekonomi yang jalan ditempat. Bank yang pelit mengucurkan pinjaman. Proyek-proyek yang dihentikan. Fee arsitek yang ditunggak. Konsumen yang malas berbelanja. Pabrik-pabrik yang tutup. "Saya kira hanya efisiensi, ternyata hampir semuanya dirumahkan," isak Rina, gadis pekerja di Omnidata di Bandung yang terkena PHK minggu kedua oktober. Di minggu kelabu itu, kita pun melihat saham-saham grup Bakrie, orang terkaya di negeri ini, berjatuhan. Tiba-tiba saya teringat Rully, adik kelas saya yang lulus saat krisis global di tahun 1998. Ia yang sangat berbakat dan sempat saya jagokan harus pindah haluan karena tidak ada pekerjaan untuk arsitek di negeri ini. Ia memutuskan bersekolah lagi di bidang ekonomi dan akhirnya bekerja di perusahaan susu multinasional. Tiba-tiba pula saya teringat Harris, sahabat sepermainan saya di kampus dulu. Di tahun yang sama ia pun pergi jauh dari negeri ini untuk mencari sesuap nasi. Dan ia memutuskan untuk tidak kembali lagi. *** Setiap siang di hari-hari ini saya semakin Risau. Risau, mengetahui perahu modernitas yang kita tumpangi ternyata dibajak oleh orang-orang serakah dan takabur. Di kota-kota kita, keserakahan itu terlihat kasat. Di Bandung, atas nama kemajuan, hutan kota akan dibabat untuk dijadikan shopping mall. Di Kemang, atas nama ekonomi, aturan Koefisien Luas Bangunan (KLB) bernilai satu bisa disulap menjadi delapan kalinya. Hari-hari ini, hidup di negeri sejuta koruptor ini begitu melelahkan. Dari sejumlah buku saya mencari paham. Rene Descartes, bapak filosofi Modern, menyatakan bahwa manusia adalah pusat dunia. Cogito ergo sum. Karena hanya manusia yang bisa berpikir. Namun sekelompok manusia menerjemahkannya lebih jauh. Bumi dan seisinya hanyalah penyempurna eksistensi manusia. Zat yang tidak bisa bicara dan berpikir hanya hadir untuk dieksploitasi oleh rasionalitas manusia. Disini saya sedikit paham, mengapa Istana Group selaku developer dan arsitek sewaannya dari Jakarta ingin membabat hutan Babakan Siliwangi untuk bangunan komersial. Mereka menganggap hutan, bumi dan air tidak bisa bicara dan berpikir, sehingga harus mengalah untuk rasionalitas mereka. Yaitu rasionalitas pertumbuhan kapital mereka yang harus bergerak eksponensial. Masalah ruang hijau Bandung yang hanya 8 persen dari amanat 30 persen tidak akan pernah masuk dalam rasionalitas mereka. Ini juga menjelaskan mengapa tidak semua orang Jakarta, Bandung ataupun Surabaya , yang hidup selalu bergegas, mau memahami arifnya filosofi kultural orang Bali, bijaksananya kaum Baduy ataupun welas asihnya warga Kampung Naga dalam menempatkan alam raya sebagai mitra manusia yang setara. Dari kearifan emosional ini lahirlah konsep hutan larangan, danau sakral, gunung suci yang tidak boleh dijahili. Di mata mereka bumi seisinya bisa kesal, gundah dan marah sehingga harus selalu dijaga suasana hatinya. Dan upacara-upacara ritual di laut, di hutan atau di bibir gunung adalah bentuk komunikasi dan cara mengobrolnya. Namun di mata manusia kontemporer dan kaum penelikung filosofi Modern, hal-hal di atas tidaklah masuk akal. Tidak rasional. Karena itulah Roland Barthes, filsuf semiotik menyebut masyarakat Asia masih didominasi budaya emosional bukan budaya rasional, seperti halnya yang dominan di Barat. Celakanya yang merusak dunia dengan membabat hutan, mengurug pantai, menghilangkan ruang sosial dan hijau kota saat ini lebih banyak dari kelompok yang terakhir atas nama modernisasi. *** Setiap malam di hari-hari ini saya semakin khawatir. Khawatir, membayangkan perahu modernitas yang jadi tumpangan ternyata tidak pernah membawa kit
Re: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia
Dari Penjelasan dan Analisa di bawah memang terlihat Sri Mulyani merupakan masuk kategori Ekonomi yang tangggu. Tapi sampai dengan hasil Akhir, Sri Mulyani saat ini Belum PANTAS di JADIKAN PRESIDEN RI, takutnya nanti akan ajadi semperti MEGAWATI. Wassalam TP --- On Tue, 11/11/08, marwahyamin <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: marwahyamin <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [GM2020] Sri Mulyani Menghadapi Gejolak Ekonomi Dunia To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Date: Tuesday, November 11, 2008, 10:03 PM Ekonomi dunia akhir-akhir ini menjadi topik yang paling hangat dibicarakan. Apalagi dengan adanya kejadian ini, banyak ekonom-ekonom yang bermunculan dan merasa analisa yang dikeluarkan lebih baik dari yang lain, saling menyalahkan baik itu antara ekonom satu dengan yang lain maupun antara ekonom dengan pemerintah. Hampir seluruh analist, ekonom berlomba-lomba menyalahkan pemerintah, ada yang bilang pemerintah kurang tegas, plin plan, kebijakan yang diambil tidak mementingkan rakyat, dll. Tetapi,lama- kelamaan tudingan- tudingan miring itu berkurang bahkan menghilang dengan sendirinya. Kenapa ini bisa terjadi? Pada wawancara yang ditayangkan di Metro TV antara menteri keuangan,Sri Mulyani dan Desi Anwar membahas tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah khususnya untuk masalah moneter dan kebijakan-kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut. 1. Tarik-ulur harga BBM di Indonesia Ada 2 indikator yang dilihat oleh pemerintah dalam menentukan harga jual BBM di Indonesia (minyak tanah, premium) adalah: harga BBM internasional dan subsidi pemerintah. • Kenapa harga BBM Indonesia harus tergantung pada harga BBM Internasional? Karena permintaan (konsumsi) BBM di Indonesia jauh lebih tinggi dari penawaran (produksi) BBM yang ada di pasar Indonesia. Oleh karena itu, untuk menutup kekurangan produksi, maka pemerintah harus membeli BBM dari pasar internasional. Oleh karena itu, jika harga minyak dunia naik, maka harga BBM di Indonesia juga mengalami kenaikan. • Subsidi pemerintah juga menjadi faktor penentu dalam penentuan harga jual BBM karena jika subsidi pemerintah dicabut sebesar X%, maka dapat dipastikan bahwa harga jual BBM di Indonesia akan bergerak naik sebesar X% juga. 2. Suspensi saham Bumi yang dilakukan oleh Bakrie & Brothers Banyak para ekonom, analyst merasa heran kenapa Bakrie & Brothers berani melakukan suspensi terhadap saham-sahamnya terutama untuk saham Bumi. Padahal banyak broker, pemegang saham, emiten, calon investor yang masih menginginkan saham ini. Para ekonom berpendapat bahwa dengan adanya suspensi ini, kepercayaan pasar terhadap pemerintah menjadi turun. Tapi, Sri Mulyani punya jawaban lain. Dari wawancara tersebut diungkapkan bahwa untuk mengurangi kerugian yang lebih besar lagi, Bapepam, BI, dan pemerintah harus mengkoreksi ulang harga jual dari saham Bumi agar para broker, calon investor, emiten, dan para pemegang saham minoritas tidak mendapat kerugian yang lebih besar lagi. 3. Rupiah melemah Untuk perbandingan penurunan nilai tukar mata uang terhadap dolar dapat dilihat di Negara Korea Selatan dan India. Untuk Negara-negara yang berkembang dan maju saja, penurunan nilai tukar mata uangnya sampai dengan 40% untuk Korea Selatan dan 30% untuk India.Dan penurunan nilai rupiah hampir sama dengan Filipina dan Thailand. Hal ini jangan dianggap terlalu serius. Bisa saja, rupiah sedang mencari titik keseimbangan (E) antara permintaan dan penawaran yang ada di pasar. Dari kebijakan-kebijakan di atas dapat kita simpulkan sendiri, apakah kebijakan yang diambil oleh pemerintah sudah benar? Dari penglihatan saya di lapangan (berita-berita) dan sharing dengan teman-teman yang lain, kebanyakan dari mereka resisten terhadap kebijakan-kebijakan tersebut. Tapi bagaimana tanggapan dunia internasional terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Dunia internasional memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap kinerja pemerintah Indonesia khususnya Sri Mulyani dalam menghadapi situasi ekonomi saat ini, hal ini dapat dilihat dengan diberikan predikat kepada Sri Mulyani sebagai: 1."Menteri Keuangan Terbaik di Asia" versi Euro Money. 2."Perempuan terkuat ke-23 di dunia", di atas Hillary Clinton, Senator Partai Demokrat. Dari penjelasan di atas dapat dilihat, bahwa untuk mengambil suatu keputusan tidaklah mudah, banyak resistensi yang pasti akan terjadi. Tetapi jika setiap kita yakin bahwa keputusan yang diambil akan bisa dirasakan oleh orang banyak untuk jangka waktu yang telah ditentukan, kita harus yakin bahwa hal ini akan berhasil. Dengan keberhasilan ini, Apakah Sri Mulyani Akan Menjadi Calon Presiden 2009???