Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?

2005-03-19 Terurut Topik Minarwan
Sebaiknya memang demikian, petugas dari kantor pajak disebarin ke
mana-mana supaya:
1. Bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan para wajib pajak yang bingung
dengan mekanisme pembayaran pajak mereka. Bantulah para wajib pajak
sebaik-baiknya untuk membantu negara. Jangan karena ada kata wajib
lantas para pembayar pajak dibiarkan bingung sendiri, karena toh wajib
kan mereka tidak bisa mengelak dari kewajiban mereka.
2. Bisa menjadi telinga dan mata untuk kantor pajak sendiri, in case
ada yang keceplosan mo ngemplang pajak di milis (hayoo yang belum
bayar pajak Indonesia sapa tuh? :p)
3. Wajib pajak mendapatkan informasi yang jelas kemana uang mereka disalurkan. 
4. Wajib pajak bisa mendapatkan informasi mengenai hal-hal positif
yang telah dilakukan oleh kantor pajak terutama dalam hal penggunaan
uang mereka. Mudah-mudahan dengan demikian rasa saling percaya antara
wajib pajak dan kantor pajak semakin tinggi, sehingga tidak perlu ada
tuduhan-tuduhan bahwa uang pajak diselewengkan atau wajib pajak
berbohong supaya pajaknya kecil.

Sekarang kalau misalnya saya sudah patuh membayar pajak dan tidak puas
dengan apa yang saya dapatkan sebagai wajib pajak, saya bisa komplen
kemana yah? ??? (kalau di forum diskusi, 3 tanda tanya ini berarti
bingung)...Kalau belanja di toko  dan tidak puas terhadap kualitas
barang yang dibeli, kita bisa minta uang dikembalikan :). Tapi bayar
pajak dan belanja enggak sama ding yah.

Salam
Minarwan

On Sat, 19 Mar 2005 20:47:24 +0700, ismail <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> Sent: Friday, March 18, 2005 5:02 PM
> Subject: RE: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?
> 
> Saya terkejut tapi juga senang karena ternyata ada anggota milis ini
> yang bukan dari industri minyak dan gas, tapi dari pajak.
> 
>

-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?

2005-03-19 Terurut Topik ismail

Sent: Friday, March 18, 2005 5:02 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?


Saya terkejut tapi juga senang karena ternyata ada anggota milis ini
yang bukan dari industri minyak dan gas, tapi dari pajak.

===

Sebetulnya jauh lebih banyak yg diluar industri Oil & Gas , cuma masalahnya
yg di Oil & Gas lebih vokal..he, he...

Ism



-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, March 18, 2005 4:38 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?


Wah ngga apa-apa disini saja.
Justru ini kesempatan bagus buat kita-kita utk bener-bener mengerti
tentang perpajakan. Langka looh diskusi dengan yg berwenang dan
ahlinya juga ...



On Fri, 18 Mar 2005 16:34:39 +0700, Ardhie Permadi
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Pak Razi 
>
> Maaf, untuk tidak memenuhi e-mail teman2 lain yang juga terdaftar di
milis
> IAGI . kalo boleh saya usul diskusi kita via japri. Semoga bisa
> diterima.
>
> Regards,
> Ardhie Permadi
>
>
> - Original Message -
> From: "M. Fakhrur Razi" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Friday, March 18, 2005 3:32 PM
> Subject: RE: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?
>
> Pak , bisa dijelaskan sistem kontrol yang ada di dirjen pajak untk
> menghindari penyalahgunaan uang pajak yg diterima dari para WP?
> Apa alasan saya sebagai WP untuk percaya bahwa dirjen pajak jujur
dalam
> mengelola uang pajak ini.
>
> - Razi -
>
> -
> To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> -
>
>


--
my blog :
http://putrohari.tripod.com/Putrohari/

-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-


-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-




-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ? (Virus Checked)

2005-03-19 Terurut Topik Noor Syarifuddin
Abah,
Bukannya bunga deposito dan bunga tabungan itu pajaknya termsuk pajak final
yang diambil oleh bank langsung?


- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, March 18, 2005 3:49 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ? (Virus Checked)


> >
> >
>   Rekan rekan
>
>   Sebenarnya kan namanya Pajak Penghasilan , dan bukan pajak "gaji" ,
kalau
>   Anda lihat formnya ada beberapa itmes yang juga dikenakan pajak al :
>kalau kita punya rumah pribadi padahal kita tinggal dirumah perusahan,
>   dan itu disewakan (apa kontrak atau indekos) hrs bayar pajak , kalau
Anda
>   punya deposito (walaupun bunganya kecuiiil) , bunganya kena pajak.
>   Dan banyak banyak lagi .
>
>   Jadi tidak sekedar memindahkan dari SPT yan deberikan dari kantor lho
>   (Itu kaalau mau jadi Wajib Pajak yang Baik alias WNI yang baik lho).
>
>   Si Abah
>
>   wah, kalau sudah berbau pajak itu sangat ribetkita diharuskan
> > punya
> > NPWP dan melaporkan penghasilan tiap tahun...tapi sebagai pembayar pajak
> > bukan kemudahan yang didapatkan, tetapi kesulitan (malah bisa dijadikan
> > proyek).
> >
> >
> >
> >
> >
> > "Sukmandaru
> > Prihatmoko"  To: 
> > <[EMAIL PROTECTED]   cc:
> > t.id>Subject: Re: [iagi-net-l]
> > pajak penghasilan ? (Virus
> >   Checked)
> > 03/17/2005
> > 05:28 PM
> > Please respond
> > to iagi-net
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > Mas Ardhie dan yang lain-lain.
> >
> > Fiskal sebagai kredit pajak yang bisa diperhitungkan di akhir
tahun...
> > katanya ruwet ngurusnya kalau kita cuma punya satu sumber penghasilan
yang
> > pajaknya dibayarkan oleh kantor. Untuk kasus ini, walaupun aturannya
kita
> > bisa restitusi pajak (fiskal) tsb tapi kenyataanya (kata rekan yang
pernah
> > ngurus hal semacam ini) "susah sekali". Jadinya banyak wajib pajak yang
> > gak
> > mau ngurus restitusi ini, artinya ybs merelakan double taxation.
> >
> > Hal seperti ini bisa terjadi kalau kita ke LN, bayar fiskal sendiri
karena
> > urusan pribadi dlsb yang tidak bisa di-reimburse di kantor, sementara
> > kantor
> > kita sudah memotong pajak kita sepenuhnya.  Adakah yang punya pengalaman
> > menggembirakan ttg restitusi pajak (fiskal) ini?
> >
> > Salam - Daru
> > - barusan selesai ngisi SPT tahunan -
> >
> >
> > - Original Message -
> > From: "Ardhie Permadi" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: 
> > Sent: Thursday, March 17, 2005 4:22 PM
> > Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?
> >
> >
> >> Bapak2 & ibu2 ..
> >> Saya coba share sedikit tentang pajak penghasilan.
> >>
> >> Pada dasarnya UU perpajakan di Indonesia mewajibkan kita yang telah
> > memiliki
> >> penghasilan untuk membayar pajak sesuai dengan tarif tertentu. Tarif
> > pajak
> >> (persentasenya) untuk wajib pajak perorangan mulai dari 5% dan yang
> >> tertinggi 35%, tergantung dari jumlah penghasilan kita setahun.
> >> Penghasilan yang dikenakan pajak di Indonesia adalah penghasilan yang
> >> bersumber dari negara manapun. So misalkan bapak2 or ibu2 yang bekerja
> > dan
> >> memperoleh penghasilan di negri jiran, tetap memiliki kewajiban
> > melaporkan
> >> penghasilannya dan membayar pajak di Indonesia, tentunya setelah
> >> memperhitungkan pajak yang dibayarkan di negara tersebut.
> >> Khusus mengenai Fiskal yang dibayar pada saat bepergian ke LN, ini
belum
> >> merupakan nilai pajak yang terutang, tetapi baru merupakan kredit pajak
> > yang
> >> nantinya dapat diperhitungkan di akhir tahun.
> >> Untuk bapak2 & ibu2 yang sudah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, saya
> >> sekedar mengingatkan kembali bahwa SPT Tahunan PPh tahun pajak 2004
> >> selambat-lambatnya dilaporkan ke KPP tanggal 31 Maret 2005.
> >>
> >> Regards,
> >> Ardhie Permadi
> >>
> >>
> >
> >
> > -
> > To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
> > Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
> > [EMAIL PROTECTED]),
> > Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> > -
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > -
> > To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED

Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?

2005-03-19 Terurut Topik Noor Syarifuddin
Karena kebetulan ada yang ahlinya dari pajak.or.id, ini beberapa pertanyaan
yang aku coba rangkum dan mungkin bisa dicerahkan lagi :

- kalau kita suatu waktu jadi pengangguran, apakah tetep wajib isi SPPT..?
- kalau kita pindah alamat, kenapa kok susah betul gantinya...?
- kalau ganti kerjaan kenapa kok jadi rumit pajaknya..?
- kalau ada kesalahan isi, kok bisa jadi seterusnya begitu...kenapa tidak
ada perbaikan...?
- ekpat di Indonesia itu siapa yang bayar pajak...? kalau KPSnya, khan cost
recovery juga dong.itu namanya kita dikibulin...:-)
- kalau kantor pajak bisa model buka di kantor kayak model di CPI aku pikir
bagus banget tuh.. abis suka liat di koran orang antri mau masukin
laporan SPPT. kenapa gak pakai surat saja..?
- apakah ada simulasi cara ngitung pajak di internet, jadi kita bisa hitung
pajak kita sendiri sebelum kirim laporannyapaling nggak ini gak membuat
sistem pajak jadi lebih transparan...

Sekedar sharing saja :
Aku baru isi laproan pajak di sinidan siklus tahunannya kira-kira
begini...:
- setelah diisi, aku cek di internet kira-kira berapa pajaknya... di sini
kita bisa hitung termasuk jumlah potongan pajaknya (jadi pajak langsung
didiskon di depan, sesuai dengan isian yang kita kirim).. bahkan kalau
ngisi via internet, dapat diskon tambahan beberapa persen lagi...
- laporan tsb, kemudian aku poskan dan tunggu sampai ada tagihan pajak bulan
agustus nanti. nah sambil nunggu, dari sekarang (maret) sudah bisa mulai
nabung:-)
- september baru bayar pajaknya
- bulan februari tahun depannya, akan ada tagihan awal yang besarnya 30%
pajak tahun sebelumnya plus pre-printed form untuk laporan pajak
berikutnya...detailnya sudah diisi, tinggal masukin penghasilan dan potongan
tahun itu..

(semuanya gak ada kontak sama sekali dengan orang pajak, bahkan kantor
pajaknya aku cuman tahu alamatnya doang he  he  he  h e)


salam,

- Original Message -
From: "Minarwan" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, March 18, 2005 12:44 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?


> Saya juga ikut setuju, lebih baik diskusi soal pajaknya ini kita gelar
> di milis. Yang tidak ingin mailboxnya penuh kan tinggal del saja toh.
>
> Saya juga diam-diam mengikuti obrolan tentang perpajakan ini karena
> kebetulan (eh bukan kebetulan ding, tapi memang wajib) memiliki NPWP.
> Sejak memiliki NPWP sampe tahun lalu, saya tidak memiliki masalah.
> Tapi mungkin tahun ini akan mendapatkan sedikit masalah karena saya
> keluar dari kantor tahun lalu dan tidak bekerja sampai sekarang. Entah
> apakah formulir (nomor berapa yah saya lupa nih) saya masih dicetak
> oleh kantor tersebut atau tidak, saya sendiri belum mengecek.
>
> Apakah bisa jika pelaporan SPT dilakukan dari luar negeri supaya tidak
> melewati batas waktu tanggal 31 Maret??
>
> Salam
> Minarwan
> On Fri, 18 Mar 2005 17:02:51 +0700, Pangarso, Boy Wibowo
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Saya setuju dengan usulan mas Rovick.
> > Walaupun dari tadi diam-diam saja, tapi saya mencoba membuat suatu
> > panduan praktis untuk saya sendiri dalam masalah pajak penghasilan. Jadi
> > kalau yang lain tidak keberatan dan admin juga tidak keberatan, mohon
> > diskusinya diteruskan di sini saja.
> > Saya terkejut tapi juga senang karena ternyata ada anggota milis ini
> > yang bukan dari industri minyak dan gas, tapi dari pajak.
> >
> > Sekali mohon diteruskan saja, dengan ridho dari yang milisawan-miliswati
> > lain tentunya.
> >
> > Lam salam,
> > Bowo
> >
>
> -
> To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> -
>
>



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROT