Re: [iagi-net-l] Day rate

2010-03-25 Terurut Topik OK Taufik
kala harga minyak $140/bl, kalau sekarang ?

2010/3/26 Amir Al Amin 

> lhoWSG orang Indonesia sudah dibayar 750-1000US/d di India.
>
>
> 2010/3/25 Dyah Tribuanawati 
>
> > Herman,
> > Sekedar share saja biasanya untuk Daily rate (Indonesian Professional) dg
> > experience diatas 15 thn range nya memang masih berkisar sktr 500 - 1500
> > usd
> > tergantung dengan project dan lokasi nya. Accomodation dan Transportation
> > sudah ditanggung.
> > Untuk project2 di India biasanya untuk 500 usd/day sudah dianggap
> kemahalan
> > ...
> >
> > DT
> >
> > 2010/3/25 basuki puspoputro 
> >
> > > Untuk tahun lalu seorang Indonesian senior geologist / senior
> > geophysicist
> > > termasuk interpreter / senior petroleum engineer termasuk reservoir dan
> > > economist daily rate-nya adalah US$ 500 sampai US$ 1000, belum termasuk
> > > accomodation dan transport. Rate range menunjukkan tngkat keahliannya.
> > > Sekian dulu pak Herman Darman
> > >
> > > Salam,
> > > Yangkung
> > >
> > > --- On Wed, 24/3/10, herman.dar...@shell.com 
> > > wrote:
> > >
> > >
> > > From: herman.dar...@shell.com 
> > > Subject: [iagi-net-l] Day rate
> > > To: iagi-net@iagi.or.id
> > > Date: Wednesday, 24 March, 2010, 8:34 PM
> > >
> > >
> > > Saya mau tanya mungkin ada yang kasih informasi mengenai day rate. Dulu
> > > saya dapat informasi di bawah ini. Mungkin ada yang bisa kasih update
> > atau
> > > kasih indikasi bila rate ini sudah jauh berubah atau masih kurang lebih
> > > sama.
> > >
> > > Tahun 1997 waktu ikut dalam proyek pengeboran offshore saya mendapatkan
> > > informasi day-rate sbb:
> > > 1. Well site geologist:
> > > - Indian National: US$250-350/day
> > > - Australian National: US$750-850/day
> > > - Indonesian National: US$ 300-400/day
> > > - Dutch National: US$ 500-600/day (mau lebih murah karena tinggal di
> > > Indonesia)
> > > 2. Drilling superintendent / company man
> > > - Australian National: US$ 2250/day
> > > - French National: US$ 2250-2500/day
> > >
> > > Tahun 2000-an waktu saya dapat informasi sebagai berikut:
> > > 1. Seismic interpreter
> > > - Indonesian/Australian National: US$250-500/day
> > > 2. Drilling / Well design engineer
> > > - Any nationality: US$750-1000/day
> > > 3. Petrophysicist
> > > - Indian National: US$500-750/day
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >  Get your preferred Email name!
> > > Now you can @ymail.com and @rocketmail.com.
> > > http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/
> >
>
>
>
> --
> ***
> Amir Al Amin
> Operations/ Wellsite Geologist
> (62)811592902
> amir13120[at]yahoo.com
> amir.al.amin[at]gmail.com
> 
>


Re: [iagi-net-l] Day rate

2010-03-25 Terurut Topik Amir Al Amin
lhoWSG orang Indonesia sudah dibayar 750-1000US/d di India.


2010/3/25 Dyah Tribuanawati 

> Herman,
> Sekedar share saja biasanya untuk Daily rate (Indonesian Professional) dg
> experience diatas 15 thn range nya memang masih berkisar sktr 500 - 1500
> usd
> tergantung dengan project dan lokasi nya. Accomodation dan Transportation
> sudah ditanggung.
> Untuk project2 di India biasanya untuk 500 usd/day sudah dianggap kemahalan
> ...
>
> DT
>
> 2010/3/25 basuki puspoputro 
>
> > Untuk tahun lalu seorang Indonesian senior geologist / senior
> geophysicist
> > termasuk interpreter / senior petroleum engineer termasuk reservoir dan
> > economist daily rate-nya adalah US$ 500 sampai US$ 1000, belum termasuk
> > accomodation dan transport. Rate range menunjukkan tngkat keahliannya.
> > Sekian dulu pak Herman Darman
> >
> > Salam,
> > Yangkung
> >
> > --- On Wed, 24/3/10, herman.dar...@shell.com 
> > wrote:
> >
> >
> > From: herman.dar...@shell.com 
> > Subject: [iagi-net-l] Day rate
> > To: iagi-net@iagi.or.id
> > Date: Wednesday, 24 March, 2010, 8:34 PM
> >
> >
> > Saya mau tanya mungkin ada yang kasih informasi mengenai day rate. Dulu
> > saya dapat informasi di bawah ini. Mungkin ada yang bisa kasih update
> atau
> > kasih indikasi bila rate ini sudah jauh berubah atau masih kurang lebih
> > sama.
> >
> > Tahun 1997 waktu ikut dalam proyek pengeboran offshore saya mendapatkan
> > informasi day-rate sbb:
> > 1. Well site geologist:
> > - Indian National: US$250-350/day
> > - Australian National: US$750-850/day
> > - Indonesian National: US$ 300-400/day
> > - Dutch National: US$ 500-600/day (mau lebih murah karena tinggal di
> > Indonesia)
> > 2. Drilling superintendent / company man
> > - Australian National: US$ 2250/day
> > - French National: US$ 2250-2500/day
> >
> > Tahun 2000-an waktu saya dapat informasi sebagai berikut:
> > 1. Seismic interpreter
> > - Indonesian/Australian National: US$250-500/day
> > 2. Drilling / Well design engineer
> > - Any nationality: US$750-1000/day
> > 3. Petrophysicist
> > - Indian National: US$500-750/day
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >  Get your preferred Email name!
> > Now you can @ymail.com and @rocketmail.com.
> > http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/
>



-- 
***
Amir Al Amin
Operations/ Wellsite Geologist
(62)811592902
amir13120[at]yahoo.com
amir.al.amin[at]gmail.com



[iagi-net-l] FW: [Koran-Digital] Lapindo Dapat Penghargaan

2010-03-25 Terurut Topik Ridwan Nyak Baik
Para pendekar dan jawara HSE serta ahli kebumian yang peduli HSE tentu
punya argumentasi yang menarik untuk didiskusikan tentang penghargaan
dimaksud terkait dengan berbagai pencerahan curah pendapat "uneg-uneg
Lusi" yang selama ini menari-nari di pentas milist pakar kebumian,
iagi-net ini.

Tabik;

RnB

 "Lapindo itu tidak zero accident, tapi multi-accident."

PT Lapindo Brantas Inc, perusahaan yang diduga menjadi penyebab semburan
lumpur di Sidoarjo, Jawa Timur, memperoleh penghargaan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) dalam kategori zero accident dari Pemerintah
Provinsi Jawa Timur. 

Penganugerahan penghargaan tahunan ini diberikan langsung oleh Gubernur
Jawa Timur Soekarwo di kantornya kemarin sore."Penghargaan K3 ini murni
kami lihat zero accident," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi,
dan Kependudukan Jawa Timur Gentur Prihantono Sanjoyo. Area Manager
Lapindo Brantas Divisi Operasi, Taryono, menyambut gembira
penganugerahan tersebut.
"Sejak 2005 hingga 2009 kami memang selalu zero accident,"kata Taryono.

Menurut Taryono, Lapindo sudah dua kali mendapatkan penghargaan K3.
Penghargaan pertama diterima pada 2009. "Penghargaan ini tidak ada
kaitannya dengan tragedi lumpur Lapindo," ujar Taryono. Di Sidoarjo,
kata dia, Lapindo memiliki 26 sumur eksploitasi gas.

Menanggapi pemberian penghargaan tersebut, anggota DPRD Jawa Timur Adi
Mawardi bereaksi keras.
"Pada saat Lapindo tengah menjadi sorotan masyarakat, penghargaan ini
tidak tepat," ujar politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa ini.

Menurut dia, penghargaan itu bukti bahwa pemerintah provinsi ceroboh.
Padahal semua orang tahu, Lapindo telah membuat ribuan warga Sidoarjo
kehilangan tempat tinggal. "Ini jelas menyakitkan masyarakat Jawa
Timur,"kata Adi, anggota Komisi B DPRD Bidang Perekonomian. DPRD
menyesalkan sikap pemerintah provinsi yang tidak berkoordinasi dengan
Dewan membicarakan layak tidaknya Lapindo mendapat penghargaan tersebut.

Hal senada diungkapkan Direktur Wahana Lingkungan Hidup Jawa Timur
Bambang Catur Nusantara. Dia menilai Lapindo Brantas Inc tak pantas
menerima penghargaan tersebut.
"Semua orang tahu Lapindo tidak zero accident tapi multi-accident," kata
Bambang ketika dihubungi.

Walhi mempertanyakan parameter Dinas Tenaga Kerja Jawa Timur dalam
pemberian penghargaan tersebut. Apalagi sudah bukan rahasia bahwa akibat
semburan lumpur Lapindo, perusahaan milik keluarga Bakrie itu membuat
puluhan nyawa warga melayang dan ribuan rumah warga tenggelam.

Penganugerahan ini, menurut dia, bukti pemerintah provinsi gelap mata
dan selalu membela pemilik modal ketimbang memperhitungkan nasib
warganya. Karena itu, Walhi menduga, penganugerahan ini merupakan bagian
dari skenario pemulihan citra yang disusun oleh Lapindo. ROHMAN TAUFIQ I
ENI S

http://epaper.korantempo.com/KT/KT/2010/03/26/ArticleHtmls/26_03_2010_00
9_006.shtml?Mode=1






*
This message may contain confidential and/or privileged information. If you are 
not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you must not 
use, copy, disclose or take any action based on this message or any information 
herein. If you have received this communication in error, please notify us 
immediately by responding to this email and then delete it from your system. PT 
Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete transmission 
of the information contained in this communication nor for any delay in its 
receipt.
*


RE: [iagi-net-l] undangan - pengaktifan kembali IAGI Pengda Kaltim

2010-03-25 Terurut Topik Turidho (TURIDHO)
Muhlis, dan teman2 ES KLO;
Silahkan hadir di musyawarah IAGI pengda Kaltim Selasa malam jam 19:00
wita, 30 Maret, di ruang bengkirai hotel Novotel BalikPapan. Dan
reactivate IAGI KalTim,
-ido-


-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:mohammadsyai...@gmail.com] 
Sent: Thursday, March 25, 2010 7:29 PM
To: IAGI Pusat
Cc: sutar_iagi; lam...@gc.itb.ac.id; firdaus.tampil...@total.com
Subject: [iagi-net-l] undangan - pengaktifan kembali IAGI Pengda Kaltim

rekan2 anggota IAGI,

di antara acara seminar Kalimantan's Coal and Mineral Resources yg
akan dilaksanakan pada 29-30 maret 2010 di balikpapan, akan coba
digalakkan lagi kegiatan IAGI Pengda Kaltim yg telah beberapa tahun
ini tidak jelas kepengurusannya.

sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang rekan2 anggota IAGI
terutama yg bermukim atau bekerja di wilayah kaltim, untuk dapat hadir
pada acara Musyawarah IAGI Pengda Kaltim yg direncanakan akan
dilaksanakan:

* hari: selasa malam
* tanggal: 30 maret 2010
* jam: 19:00 wita (waktu indonesia tengah)
* tempat: ruang bengkirai, hotel novotel, balikpapan.

selaku sekjen iagi, saya sampaikan terimakasih kepada om yan (arutmin)
dkk lainnya di mgei, yg telah bersedia utk 'membangunkan' pengda ini.
jadi mohon rekan2 dari total-indonesie, chevron-kalimantan, dan
lain2nya utk dapat menghadiri undangan ini. juga mohon ini dapat
disebarkan kepada kawan2 lainnya yg mungkin tidak tercantol di milis
ini.

salam iagi,
syaiful



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
limited to direct or indirect damages, or damages of any kind
whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of
or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
list.
-



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Bingung: Sandstone or Volcanics

2010-03-25 Terurut Topik OK Taufik
kalau dari cutting, bentuk irreguler dari grain sdh seharusnya dicurigai di
banding grain sandstone, belum lagi assosiasinya dengan calcite yg sering
sebagai wheathered basement ataupun pengisian calcite di lavanya. Warna
quartz grain dari bt.beku volcanic lebih fresh dari grain sandstone sedimen,
kehadiran accesories minor mineral lainnya seharusnya lebih membuat yakin
sdh masuk di volcanic.
Di petronas ethiopia hal ini saya jumpai di kedalaman 1000m shalower dari
pronogsis well, membuat geophicisistnya kalang kabut dan tak percaya. Karena
ada camera digital dan hasil kiriman dari picturenya membuat mereka
yakin untuk stop drilling. Bayangkan 1000m shallower.
Hal yg sama di India, ketika hand over ditafsirkan sbg limestone..sementara
kedalaman sudah 6000m  dan memang ditargetkan masuk 40m ke basement,
drilling pakai LWD dengan density toolnya22m off bit..kehadiran mineral
lainnya di cutting seharusnya menguatkan identifikasi batuan tak cukup harus
mengandalkan LWD (kan off bit), kita yakinkan ini sdh masuk ke wheatered
basement, di dukung GR/density data yg sdh keluar akhirnya pas 40m stop
drilling.
Hal lain Diekplorasi well yg membuat masalah adalah pemakaian OBM atau
polymer  dengan mud chemical (solvent/lubricant) yg menimbulkan effect
flouresence..pernah menggantikan seorang wsg yg oil shownya ada disemua
cutting , baik clay maupun sandstone..terpaksa kerjaan hari pertama
mengganti semua mudlog.

2010/3/26 Sugeng Hartono 

> Ini cerita sudah sangat lama (lebih dari seperempat abad yll), dan di luar
> negeri lagi.
> Karena sumur eksplorasi di lepas pantai, Oil Co. menugaskan dua wsg ke rig,
> sementara mudlogger juga berdua.
> Sampai di kedalaman target, pemboran menjadi agak lambat dan lithologi:
> 100% Sandstone or Volcanic (?).
> Baik mudloggers maupun wsg bekerja keras untuk mendeskripsi cutting
> samples.
> Semula kami tulis sbb: Ss, gray-lt gray, mod hard- hard, loc compact, vf-f
> grained, ang-subang, mod well srtd, mod well cmtd by siliceous cmt, tr white
> and clear mineral inclusion, gen poor vis por, no show.
> Setelah membor lebih dalam, kami mendeskripsi (yakin) bahwa sample ini
> bukan Sandstone tetapi Volcanic, sementara wsg tetap yakin Sandstone.
> Pembbacaan gas hanya 1/2 sampai 2 units (saja).
> Sebagai mudlogger yag baik (dan bijak?) kami pun membuat jalan tengah:
> Membuat dua jenis Mudlog, yang satu dideskripsi sbg Sandstone (simbol
> titik-titik), dan yang satu sbg Volcanic (simbol V). Lumayan capek karena
> hampir 2000 ft mengetik lithologi. Waktu itu mudlog digambar dalam kertas
> kalkir dng dilambari kertas karbon warna orange. Kalau mau cetak mudlog
> digunakan kertas khusus lalu diuapkan dng amonia yg baunya sangat menyengat.
> Selama pemboran dalam progres, cutting sample dikirim ke universitas negeri
> di ibu kota negara ybs untuk dianalisa.
> Bbrp hari kemudian, kami mendapat kabar bahwa dari hasil analisa petrografi
> dll menunjukkan: VOLCANICS.
> Belakangan program eksplorasi dievaluasi kembali.
>
> Salam,
> sugeng
>
>
>>> 
>>> PP-IAGI 2008-2011:
>>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
>>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>>>
>>>
>>> 
>>> Ayo siapkan diri!
>>> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
>>> 2010
>>>
>>>
>>> -
>>> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>>> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>>> No. Rek: 123 0085005314
>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>>> No. Rekening: 255-1088580
>>> A/n: Shinta Damayanti
>>> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>> -
>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
>>> posted
>>> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
>>> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
>>> direct
>>> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from
>>> loss
>>> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of
>>> any
>>> information posted on IAGI mailing list.
>>> -
>>>
>>>
>>>
>>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekr

RE: [iagi-net-l] Fw: [economicgeology] Ayahanda Mas Bronto S. Berpulang Kerakhmatullah

2010-03-25 Terurut Topik Judihanri
Mas Broto,



Turut berduka cita atas berpulangnya ayahanda tercinta. Semoga arwah beliau 
diterima disisiNya, dan keluarga yang ditinggal tabah atas berpulangnya beliau.



Salam,



Yd..



-Original Message-
From: Wahyudi Adhiutomo [mailto:wahyudi.adhiut...@gmail.com]
Sent: Thursday, March 25, 2010 11:20 PM
To: Mailing List IAGI
Subject: [iagi-net-l] Fw: [economicgeology] Ayahanda Mas Bronto S. Berpulang 
Kerakhmatullah



Berita duka dari om Bronto Sutopo/MGEI,



Innalillahi wa innalillahi rajiun. Ayahanda dari om Bronto Sutopo telah 
meninggal dunia pada hari ini Kamis 25 Maret 2010.





Turut berduka cita,

WA

-Original Message-

From: siswandi kastari 

Date: Thu, 25 Mar 2010 05:15:17

To: 

Subject: [economicgeology] Ayahanda Mas Bronto S. Berpulang Kerakhmatullah



Innalillahi wa Innailaihi rajiun..

Telah berpulang ke rakhmatullah ayahanda Mas Bronto Sutopo Pada hari ini Kamis 
25 Maret 2010.








[iagi-net-l] Bingung: Sandstone or Volcanics

2010-03-25 Terurut Topik Sugeng Hartono
Ini cerita sudah sangat lama (lebih dari seperempat abad yll), dan di luar 
negeri lagi.
Karena sumur eksplorasi di lepas pantai, Oil Co. menugaskan dua wsg ke rig, 
sementara mudlogger juga berdua.
Sampai di kedalaman target, pemboran menjadi agak lambat dan lithologi: 100% 
Sandstone or Volcanic (?).

Baik mudloggers maupun wsg bekerja keras untuk mendeskripsi cutting samples.
Semula kami tulis sbb: Ss, gray-lt gray, mod hard- hard, loc compact, vf-f 
grained, ang-subang, mod well srtd, mod well cmtd by siliceous cmt, tr white 
and clear mineral inclusion, gen poor vis por, no show.
Setelah membor lebih dalam, kami mendeskripsi (yakin) bahwa sample ini bukan 
Sandstone tetapi Volcanic, sementara wsg tetap yakin Sandstone.

Pembbacaan gas hanya 1/2 sampai 2 units (saja).
Sebagai mudlogger yag baik (dan bijak?) kami pun membuat jalan tengah: 
Membuat dua jenis Mudlog, yang satu dideskripsi sbg Sandstone (simbol 
titik-titik), dan yang satu sbg Volcanic (simbol V). Lumayan capek karena 
hampir 2000 ft mengetik lithologi. Waktu itu mudlog digambar dalam kertas 
kalkir dng dilambari kertas karbon warna orange. Kalau mau cetak mudlog 
digunakan kertas khusus lalu diuapkan dng amonia yg baunya sangat menyengat.
Selama pemboran dalam progres, cutting sample dikirim ke universitas negeri 
di ibu kota negara ybs untuk dianalisa.
Bbrp hari kemudian, kami mendapat kabar bahwa dari hasil analisa petrografi 
dll menunjukkan: VOLCANICS.

Belakangan program eksplorasi dievaluasi kembali.

Salam,
sugeng



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
posted

on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
IAGI or its members be liable for any, including but not limited to 
direct
or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from 
loss
of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of 
any

information posted on IAGI mailing list.
-








PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Kegiatan Pengda IAGI DIY dalam Ultah Emas (50 tahun) IAGI

2010-03-25 Terurut Topik Maryanto
Selamat atas IAGI Pengda DIY melakukan kegiatan "partner masyarakat" yang 
besar. Kursus geologi kepada guru, seminar sehari, "field trip " . Ini tentu 
rangkaian Ultah ke 50 th Gelogi UGM. Yang ada seminar Agustus th lalu (2009) 
terus Field Trip ke Dieng (keduanya ini yang bisa saya ikuti) . Tentu setelah 
50 th melewati perjalanan yang mengasyikkan, menjadi partner masyarakat 
(dunia).  Merangkak sejak lahir 1959, dengan kampusnya di Jetis, lalu ke timur 
Gedung pusat, lalu kini di kampus Utara RS Sardjito. 

Keberhasilan ini tentu juga atas keberhasilan Geologi seluruh Indonesia, ada 
semua geologi Jogja, PSG, Geologi di Indonesia.

Salam Selamat Atas Keberhasilannya. 

Untunglah, selalu saja masih ada sesuatu (di alam) yang masih bisa di perbaiki, 
sehingga kita masih berguna (Kalau tak ada lagi masalah, manusia nganggur).

Salam,
Maryanto.
 
Dear All,
Kami Pengda IADI DIY sesuai visinya menjadi partner masyarakat; dan
misinya di bidang edukasi dan advokasi, baru saja menyelesaikan
rangkaian kegiatan. Pada tgl.18-20 Maret diadakan diklat "Geology for
Non-Geologists" bagi peserta guru geografi DIY dan umum dalam rangka
mempersiapkan Olimpiade Kebumian Nasional dan Internasional tahun ini.
Diklat diakhiri dengan "field trip" geologi seputar DIY sampai Museum
Karst.
Selanjutnya, pada hari Selasa tgl. 23 Maret diadakan "Geological
Symposium of Yogyakarta", "Keynote Speaker": Prof. Febri Hirnawan
(UNPAD) memaparkan: Pola Fikir Geologi Masa Depan, kemudian diikuti 3
panelis, a.l:
1. Sutikno Bronto (PSG): Evolusi Gunung Api Purba Pegunungan Selatan,
2. Salahuddin Husein et al (UGM): Zonasi Mikro Kerentanan DIY
3. Hoesni (Dinas ESDM DIY): Potensi Sumberdaya Mineral dan Air DIY
Setelah lunch break, dipaparkan 10 paper dalam "technical session"
secara paralel.
Esok paginya tgl. 24 Maret, diadakan "field trip" yang diikuti oleh
sekitar 150 mahasiswa geologi (berbagai angkatan) dari enam
universitas (peserta dari yang terbanyak: UNSOED, IST AKPRIND, UNDIP,
STTNAS, UGM dan UPN) serta dari BPPTK. Pemandu: Dr. Sutikno Bronto,
Dr. Lucas Donny, Dr. C.Prasetyadi, Dr. Hill.Gendoet dan Dr.
Premonowati menyampaikan stratigrafi Peg.Selatan dan Evolusi
Volkanisme D.I.Yogyakarta.
Nampak antusiasme para peserta,sehingga kita jadikan kegiatan tahunan.IAGI DIY.
Demikian info dari IAGI DIY.
Salam Selalu,
Premonowati dkk.


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-





From: Premonowati Sumarto 
To: iagi-...@googlegroups.com; iagi-net@iagi.or.id
Sent: Fri, March 26, 2010 6:02:47 AM
Subject: [iagi-net-l] Kegiatan Pengda IAGI DIY dalam Ultah Emas (50 tahun) IAGI



  

RE: [iagi-net-l] Kegiatan Pengda IAGI DIY dalam Ultah Emas (50 tahun) IAGI

2010-03-25 Terurut Topik Yoga Negara
Selamat dan sukses atas terselenggaranya kegiatan pengda IAGI DIY.
Salut buat diklatnya, semoga pengetahuan geology semakin membumi dan
masyarakat semakin sadar akan natural hazard yang terdapat disekitar
lingkungannya.
Sekali lagi selamat...
\yoga 

-Original Message-
From: Premonowati Sumarto [mailto:premonow...@gmail.com] 
Sent: Friday, 26 March 2010 9:03 AM
To: iagi-...@googlegroups.com; iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Kegiatan Pengda IAGI DIY dalam Ultah Emas (50
tahun) IAGI

Dear All,
Kami Pengda IADI DIY sesuai visinya menjadi partner masyarakat; dan
misinya di bidang edukasi dan advokasi, baru saja menyelesaikan
rangkaian kegiatan. Pada tgl.18-20 Maret diadakan diklat "Geology for
Non-Geologists" bagi peserta guru geografi DIY dan umum dalam rangka
mempersiapkan Olimpiade Kebumian Nasional dan Internasional tahun ini.
Diklat diakhiri dengan "field trip" geologi seputar DIY sampai Museum
Karst.
Selanjutnya, pada hari Selasa tgl. 23 Maret diadakan "Geological
Symposium of Yogyakarta", "Keynote Speaker": Prof. Febri Hirnawan
(UNPAD) memaparkan: Pola Fikir Geologi Masa Depan, kemudian diikuti 3
panelis, a.l:
 1. Sutikno Bronto (PSG): Evolusi Gunung Api Purba Pegunungan Selatan,
 2. Salahuddin Husein et al (UGM): Zonasi Mikro Kerentanan DIY
 3. Hoesni (Dinas ESDM DIY): Potensi Sumberdaya Mineral dan Air DIY
Setelah lunch break, dipaparkan 10 paper dalam "technical session"
secara paralel.
Esok paginya tgl. 24 Maret, diadakan "field trip" yang diikuti oleh
sekitar 150 mahasiswa geologi (berbagai angkatan) dari enam
universitas (peserta dari yang terbanyak: UNSOED, IST AKPRIND, UNDIP,
STTNAS, UGM dan UPN) serta dari BPPTK. Pemandu: Dr. Sutikno Bronto,
Dr. Lucas Donny, Dr. C.Prasetyadi, Dr. Hill.Gendoet dan Dr.
Premonowati menyampaikan stratigrafi Peg.Selatan dan Evolusi
Volkanisme D.I.Yogyakarta.
Nampak antusiasme para peserta,sehingga kita jadikan kegiatan
tahunan.IAGI DIY.
Demikian info dari IAGI DIY.
Salam Selalu,
Premonowati dkk.



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
limited to direct or indirect damages, or damages of any kind
whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of
or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
list.
-



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss

[iagi-net-l] Kegiatan Pengda IAGI DIY dalam Ultah Emas (50 tahun) IAGI

2010-03-25 Terurut Topik Premonowati Sumarto
Dear All,
Kami Pengda IADI DIY sesuai visinya menjadi partner masyarakat; dan
misinya di bidang edukasi dan advokasi, baru saja menyelesaikan
rangkaian kegiatan. Pada tgl.18-20 Maret diadakan diklat "Geology for
Non-Geologists" bagi peserta guru geografi DIY dan umum dalam rangka
mempersiapkan Olimpiade Kebumian Nasional dan Internasional tahun ini.
Diklat diakhiri dengan "field trip" geologi seputar DIY sampai Museum
Karst.
Selanjutnya, pada hari Selasa tgl. 23 Maret diadakan "Geological
Symposium of Yogyakarta", "Keynote Speaker": Prof. Febri Hirnawan
(UNPAD) memaparkan: Pola Fikir Geologi Masa Depan, kemudian diikuti 3
panelis, a.l:
 1. Sutikno Bronto (PSG): Evolusi Gunung Api Purba Pegunungan Selatan,
 2. Salahuddin Husein et al (UGM): Zonasi Mikro Kerentanan DIY
 3. Hoesni (Dinas ESDM DIY): Potensi Sumberdaya Mineral dan Air DIY
Setelah lunch break, dipaparkan 10 paper dalam "technical session"
secara paralel.
Esok paginya tgl. 24 Maret, diadakan "field trip" yang diikuti oleh
sekitar 150 mahasiswa geologi (berbagai angkatan) dari enam
universitas (peserta dari yang terbanyak: UNSOED, IST AKPRIND, UNDIP,
STTNAS, UGM dan UPN) serta dari BPPTK. Pemandu: Dr. Sutikno Bronto,
Dr. Lucas Donny, Dr. C.Prasetyadi, Dr. Hill.Gendoet dan Dr.
Premonowati menyampaikan stratigrafi Peg.Selatan dan Evolusi
Volkanisme D.I.Yogyakarta.
Nampak antusiasme para peserta,sehingga kita jadikan kegiatan tahunan.IAGI DIY.
Demikian info dari IAGI DIY.
Salam Selalu,
Premonowati dkk.


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik yantosal
He he sumur itu nabrak sumur produksi juga ya
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "Ida Bagus Ari Kresnawan" 
Date: Thu, 25 Mar 2010 23:08:21 
To: 
Subject: RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39
Jadi Inget .
Waktu ngejobs bareng sama Pak Sugeng di suatu tempat, yang untuk mencapainya
harus dengan menggunakan Boat kecil dari Pelabuhan kecil di Kuala Tungkal.
Waktu itu Pipe Screen saya hancur lebur semua 'wash out' hanya dalam waktu
yang tidak lama. 
Selidik punya selidik, banyak tertinggal serpihan-serpihan di dalam Pipe
Screen saya. Tadinya saya mengira itu serpihan Batu bara. Cuma setelah
berfikir panjang, walaupun serpihan batu bara, seharusnya tidak akan masuk
Mud Pit, karena tertinggal di Shaker.
Datanglah saya ke Mud Logging Unit. Pas  banget pak sugeng sedang ada
disana mengawasi anak buahnya para Mud Logger. :)
Dikeluarkanlah 'SENJATA RAHASIA' pak Sugeng. 'MAGNET' dan ternyata serpihan
itu adalah serpihan besi. Bisa berasal dari dalam DP yang lama tidak dipakai
dan tidak dibersihkan. Atw dari dalam Mud Pit.
Akhirnya saya berkesimpulan . Ternyata penting juga ada magnet di dalam
Mud Logging Unit.

- ibak -
Geun '99

-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id] 
Sent: Thursday, March 25, 2010 4:25 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

Pak Taufik,
Magnet digunakan untuk mengetahui adanya metal dalam cutting samples tatkala

pemboran masih slow ROP,
jadi "belum ada apa-apa"; belum perlu menutup BOP.
Trajectory sumur sudah okay (kalau ini kena casing, bukan shallow gas), yang

perlu ditengok adalah sumur
yang tertabrak (karena ini sumur lama, vertikal, ketika dibor belum ada MWD 
tool, jadi pengukuran inclination mungkin
kurang akurat). Sumur sudah berhasil ditangani dengan baik.


- Original Message - 
From: "OK Taufik" 
To: 
Sent: Thursday, March 25, 2010 4:11 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39


> itukan procedure standard pak, close BOP then circ. through choke 
> manifold,
> soal menggunakan magnet untuk catch metal cuting juga tak ada gunanya 
> dalam
> kasus ini...masalahnya adalah seperti yg diutarakan pak nyoto-kl, dan
> menurut saya kacau sekali..masak sih company tak punya database
> trajectory excisting well??..baru sekali ini saya dengar sumur nabrak 
> sumur.
>
> 2010/3/25 Sugeng Hartono 
>
>> Rekan-2 Yth,
>>
>> Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:
>>
>> Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
>> puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah 
>> satu
>> lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg 
>> miring
>> (berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
>> serius.
>> Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
>> blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
>> Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
>> dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak 
>> ada
>> korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
>> apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak 
>> casing
>> sumur produksi.
>>
>> Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi 
>> sbb:
>> Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
>> sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger, 
>> menanyakan
>> jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
>> litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
>> lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan 
>> pemboran.
>> Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini 
>> dilakukan
>> tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
>> semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
>> Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.
>>
>> Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
>> ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi 
>> cukup
>> lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
>> Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita 
>> periksa
>> dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau 
>> ya,
>> ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
>> lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
>> dan kemiringan) sumur baru.
>>
>> Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.
>>
>> Salam,
>> Sugeng
>>
>>
>>
>>


>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmai

RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Ida Bagus Ari Kresnawan
Wah  Seperti sumur saya tuh Pak . (Apa emang ngomongin sumur saya
yah pak Sugeng ? )
Koq mirip yah 
Akhirnya itu sumur 2 hari dijaga 1 SSK Brimob + Polres Cirebon + TNI AD &
AL.
Crew Siang tidak ada yang berani masuk kerja, akhirnya Companyman jadi
Floorman, RigSupt jadi Dericman, DD jadi Driller pegang brake. MWD .
hehehehe Cuma ngeliatin ajah.
Kejadian lucu juga yang nggak penting di certain disini, adalah selama 2
hari itu, tidak ada mobil tanki yang mengantar air untuk kita mandi di
Lokasi. Akhirnya kami berinisiatif mandi di Masjid (mandi dengan jentik
nyamuk) untuk hari pertama, dan mandi di POM Bensin untuk hari kedua. :)
Untung ngebornya di Pinggir jalan Pantura.


-ibak-

-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id] 
Sent: Thursday, March 25, 2010 2:49 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

Mas Doddy yang baik,

Maaf, sumur PSJ-1 saya tidak tahu, tetapi tahun 1980 sumur yang saya jaga 
juga blowout. Perlu 3 bulan untuk kill the well. Rig dan sumur aman.

Belum lama ini konon ada sumur mengalami lost dan kick, ... dan ada demo 
para pekerja. Saya tidak dapat membayangkan betapa repotnya mengendalikan 
sumur sekaligus pendemo. Coba baca sms sbb: ... iya pak, lumayan 
menegangkan. kita disuruh keluar ke jalan. celakanya  kita masih kick dan 
loss...
Selanjutnya ada sms, ... kita dievakuasi pak... kondisi sudah nggak 
kondusif.
Semoga baik sumur maupun pekerja segera dapat diatasi dng baik.
Pernah juga saya saksikan para pekerja hanya duduk-2 santai, sementara Rig 
Supt, Companyman sibuk di rig floor, ...wo, rupanya crew pada demo, minta 
kenaikan gaji yg pernah dijanjikan oleh PT majikannya. Banyak pengalaman 
yang aneh-2 di rig yha.

Lha sumur PSJ-1 terus bagaimana?

Salam,
sugeng



- Original Message - 
From: "Doddy Suryanto" 
To: 
Sent: Thursday, March 25, 2010 2:23 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39


Pak Sugeng Yth,

Ada salah satu sumur di Indonesia yang mengalami loss, kick dan akhirnya
blowout.

Nama sumurnya PSJ-1 dan dibor tahun 1984. Kira-kira pak Sugeng tahu
sumur ini?

Bisa cerita bagaimana ini terjadi?



-doddy-



-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id]
Sent: Thursday, 25 March, 2010 1:36 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39



Rekan-2 Yth,



Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:



Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada

puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah
satu

lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg
miring

(berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg

serius.

Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami

blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.

Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
dan

lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak ada

korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada
perdebatan,

apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak
casing

sumur produksi.



Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi
sbb:

Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)

sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger,
menanyakan

jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus

litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,


lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan
pemboran.

Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini
dilakukan

tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti

semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.

Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.



Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya
saya

ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi
cukup

lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.

Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita
periksa

dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau
ya,

ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera
dicabut,

lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah
(azimuth

dan kemiringan) sumur baru.



Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.



Salam,

Sugeng








PP-IAGI 2008-2011:

ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id

sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com

* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...



RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Ida Bagus Ari Kresnawan
Jadi Inget .
Waktu ngejobs bareng sama Pak Sugeng di suatu tempat, yang untuk mencapainya
harus dengan menggunakan Boat kecil dari Pelabuhan kecil di Kuala Tungkal.
Waktu itu Pipe Screen saya hancur lebur semua 'wash out' hanya dalam waktu
yang tidak lama. 
Selidik punya selidik, banyak tertinggal serpihan-serpihan di dalam Pipe
Screen saya. Tadinya saya mengira itu serpihan Batu bara. Cuma setelah
berfikir panjang, walaupun serpihan batu bara, seharusnya tidak akan masuk
Mud Pit, karena tertinggal di Shaker.
Datanglah saya ke Mud Logging Unit. Pas  banget pak sugeng sedang ada
disana mengawasi anak buahnya para Mud Logger. :)
Dikeluarkanlah 'SENJATA RAHASIA' pak Sugeng. 'MAGNET' dan ternyata serpihan
itu adalah serpihan besi. Bisa berasal dari dalam DP yang lama tidak dipakai
dan tidak dibersihkan. Atw dari dalam Mud Pit.
Akhirnya saya berkesimpulan . Ternyata penting juga ada magnet di dalam
Mud Logging Unit.

- ibak -
Geun '99

-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id] 
Sent: Thursday, March 25, 2010 4:25 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

Pak Taufik,
Magnet digunakan untuk mengetahui adanya metal dalam cutting samples tatkala

pemboran masih slow ROP,
jadi "belum ada apa-apa"; belum perlu menutup BOP.
Trajectory sumur sudah okay (kalau ini kena casing, bukan shallow gas), yang

perlu ditengok adalah sumur
yang tertabrak (karena ini sumur lama, vertikal, ketika dibor belum ada MWD 
tool, jadi pengukuran inclination mungkin
kurang akurat). Sumur sudah berhasil ditangani dengan baik.


- Original Message - 
From: "OK Taufik" 
To: 
Sent: Thursday, March 25, 2010 4:11 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39


> itukan procedure standard pak, close BOP then circ. through choke 
> manifold,
> soal menggunakan magnet untuk catch metal cuting juga tak ada gunanya 
> dalam
> kasus ini...masalahnya adalah seperti yg diutarakan pak nyoto-kl, dan
> menurut saya kacau sekali..masak sih company tak punya database
> trajectory excisting well??..baru sekali ini saya dengar sumur nabrak 
> sumur.
>
> 2010/3/25 Sugeng Hartono 
>
>> Rekan-2 Yth,
>>
>> Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:
>>
>> Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
>> puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah 
>> satu
>> lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg 
>> miring
>> (berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
>> serius.
>> Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
>> blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
>> Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
>> dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak 
>> ada
>> korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
>> apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak 
>> casing
>> sumur produksi.
>>
>> Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi 
>> sbb:
>> Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
>> sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger, 
>> menanyakan
>> jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
>> litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
>> lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan 
>> pemboran.
>> Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini 
>> dilakukan
>> tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
>> semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
>> Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.
>>
>> Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
>> ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi 
>> cukup
>> lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
>> Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita 
>> periksa
>> dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau 
>> ya,
>> ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
>> lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
>> dan kemiringan) sumur baru.
>>
>> Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.
>>
>> Salam,
>> Sugeng
>>
>>
>>
>>


>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>>
>>


>> Ayo siapkan diri!
>> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November

Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Harry Kusna
Mas Nyoto,
maaf mau tanya, kalau drilling plan bukannya juga di approved oleh BPMIGAS?
Bukannya mau nge-blame, tapi ini untuk pelajaran kita semua juga.

Wass. 
HK


From: nyoto - ke-el 
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Thu, March 25, 2010 1:52:06 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

Yg bikin proposal lupa atau nggak tahu sama sekali kalau di trajectory
rencana sumur barunya sudah ada trajectory sumur lain sebelumnya ?
Si pembuat well proposalnya kurang teliti mungkin.


wass,
nyoto





2010/3/25 Sugeng Hartono 

> Rekan-2 Yth,
>
> Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:
>
> Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
> puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah satu
> lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg miring
> (berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
> serius.
> Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
> blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
> Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
> dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak ada
> korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
> apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak casing
> sumur produksi.
>
> Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi sbb:
> Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
> sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger, menanyakan
> jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
> litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
> lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan pemboran.
> Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini dilakukan
> tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
> semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
> Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.
>
> Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
> ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi cukup
> lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
> Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita periksa
> dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau ya,
> ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
> lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
> dan kemiringan) sumur baru.
>
> Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.
>
> Salam,
> Sugeng
>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
> 2010
>
> -
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> -
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
> information posted on IAGI mailing list.
> -
>
>



  

[iagi-net-l] Fw: [economicgeology] Ayahanda Mas Bronto S. Berpulang Kerakhmatullah

2010-03-25 Terurut Topik Wahyudi Adhiutomo
Berita duka dari om Bronto Sutopo/MGEI,

Innalillahi wa innalillahi rajiun. Ayahanda dari om Bronto Sutopo telah 
meninggal dunia pada hari ini Kamis 25 Maret 2010.


Turut berduka cita,
WA
-Original Message-
From: siswandi kastari 
Date: Thu, 25 Mar 2010 05:15:17 
To: 
Subject: [economicgeology] Ayahanda Mas Bronto S. Berpulang Kerakhmatullah

Innalillahi wa Innailaihi rajiun..
Telah berpulang ke rakhmatullah ayahanda Mas Bronto Sutopo Pada hari ini Kamis 
25 Maret 2010. 


  


Re: [iagi-net-l] Day rate

2010-03-25 Terurut Topik Dyah Tribuanawati
Herman,
Sekedar share saja biasanya untuk Daily rate (Indonesian Professional) dg
experience diatas 15 thn range nya memang masih berkisar sktr 500 - 1500 usd
tergantung dengan project dan lokasi nya. Accomodation dan Transportation
sudah ditanggung.
Untuk project2 di India biasanya untuk 500 usd/day sudah dianggap kemahalan
...

DT

2010/3/25 basuki puspoputro 

> Untuk tahun lalu seorang Indonesian senior geologist / senior geophysicist
> termasuk interpreter / senior petroleum engineer termasuk reservoir dan
> economist daily rate-nya adalah US$ 500 sampai US$ 1000, belum termasuk
> accomodation dan transport. Rate range menunjukkan tngkat keahliannya.
> Sekian dulu pak Herman Darman
>
> Salam,
> Yangkung
>
> --- On Wed, 24/3/10, herman.dar...@shell.com 
> wrote:
>
>
> From: herman.dar...@shell.com 
> Subject: [iagi-net-l] Day rate
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Date: Wednesday, 24 March, 2010, 8:34 PM
>
>
> Saya mau tanya mungkin ada yang kasih informasi mengenai day rate. Dulu
> saya dapat informasi di bawah ini. Mungkin ada yang bisa kasih update atau
> kasih indikasi bila rate ini sudah jauh berubah atau masih kurang lebih
> sama.
>
> Tahun 1997 waktu ikut dalam proyek pengeboran offshore saya mendapatkan
> informasi day-rate sbb:
> 1. Well site geologist:
> - Indian National: US$250-350/day
> - Australian National: US$750-850/day
> - Indonesian National: US$ 300-400/day
> - Dutch National: US$ 500-600/day (mau lebih murah karena tinggal di
> Indonesia)
> 2. Drilling superintendent / company man
> - Australian National: US$ 2250/day
> - French National: US$ 2250-2500/day
>
> Tahun 2000-an waktu saya dapat informasi sebagai berikut:
> 1. Seismic interpreter
> - Indonesian/Australian National: US$250-500/day
> 2. Drilling / Well design engineer
> - Any nationality: US$750-1000/day
> 3. Petrophysicist
> - Indian National: US$500-750/day
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>  Get your preferred Email name!
> Now you can @ymail.com and @rocketmail.com.
> http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/


Re: [iagi-net-l] undangan - pengaktifan kembali IAGI Pengda Kaltim

2010-03-25 Terurut Topik OK Taufik
ya nih...dulu semasa masih di total, pengda iagi kaltim banyak
kegiatannya..setidaknya luncheon talk sering dilakukan, pertemuan reguler
dengan walikota balikpapan juga sering diadakan untuk membahas hal-hal yg
berkaitan dengan aspek geologi di lingkungn balikpapan. Terakhir yg megang
sipa ya..tony yg pindah ke murphy malaysia itu kah??

2010/3/25 mohammad syaiful 

> rekan2 anggota IAGI,
>
> di antara acara seminar Kalimantan's Coal and Mineral Resources yg
> akan dilaksanakan pada 29-30 maret 2010 di balikpapan, akan coba
> digalakkan lagi kegiatan IAGI Pengda Kaltim yg telah beberapa tahun
> ini tidak jelas kepengurusannya.
>
> sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang rekan2 anggota IAGI
> terutama yg bermukim atau bekerja di wilayah kaltim, untuk dapat hadir
> pada acara Musyawarah IAGI Pengda Kaltim yg direncanakan akan
> dilaksanakan:
>
> * hari: selasa malam
> * tanggal: 30 maret 2010
> * jam: 19:00 wita (waktu indonesia tengah)
> * tempat: ruang bengkirai, hotel novotel, balikpapan.
>
> selaku sekjen iagi, saya sampaikan terimakasih kepada om yan (arutmin)
> dkk lainnya di mgei, yg telah bersedia utk 'membangunkan' pengda ini.
> jadi mohon rekan2 dari total-indonesie, chevron-kalimantan, dan
> lain2nya utk dapat menghadiri undangan ini. juga mohon ini dapat
> disebarkan kepada kawan2 lainnya yg mungkin tidak tercantol di milis
> ini.
>
> salam iagi,
> syaiful
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
> 2010
>
> -
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> -
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
> information posted on IAGI mailing list.
> -
>
>


[iagi-net-l] undangan - pengaktifan kembali IAGI Pengda Kaltim

2010-03-25 Terurut Topik mohammad syaiful
rekan2 anggota IAGI,

di antara acara seminar Kalimantan's Coal and Mineral Resources yg
akan dilaksanakan pada 29-30 maret 2010 di balikpapan, akan coba
digalakkan lagi kegiatan IAGI Pengda Kaltim yg telah beberapa tahun
ini tidak jelas kepengurusannya.

sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang rekan2 anggota IAGI
terutama yg bermukim atau bekerja di wilayah kaltim, untuk dapat hadir
pada acara Musyawarah IAGI Pengda Kaltim yg direncanakan akan
dilaksanakan:

* hari: selasa malam
* tanggal: 30 maret 2010
* jam: 19:00 wita (waktu indonesia tengah)
* tempat: ruang bengkirai, hotel novotel, balikpapan.

selaku sekjen iagi, saya sampaikan terimakasih kepada om yan (arutmin)
dkk lainnya di mgei, yg telah bersedia utk 'membangunkan' pengda ini.
jadi mohon rekan2 dari total-indonesie, chevron-kalimantan, dan
lain2nya utk dapat menghadiri undangan ini. juga mohon ini dapat
disebarkan kepada kawan2 lainnya yg mungkin tidak tercantol di milis
ini.

salam iagi,
syaiful


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik OK Taufik
kalau sumur vertikal dan tak ada data survey well, setidaknya well coordinat
kan bisa diasumikan sebagai bottom hole coordinat..tinggal memperhitungkan
kedalaman sumur. Yang belum ketangkap sama saya dua sumur ini satu platform?

2010/3/25 Sugeng Hartono 

> Pak Taufik,
> Magnet digunakan untuk mengetahui adanya metal dalam cutting samples
> tatkala pemboran masih slow ROP,
> jadi "belum ada apa-apa"; belum perlu menutup BOP.
> Trajectory sumur sudah okay (kalau ini kena casing, bukan shallow gas),
> yang perlu ditengok adalah sumur
> yang tertabrak (karena ini sumur lama, vertikal, ketika dibor belum ada MWD
> tool, jadi pengukuran inclination mungkin
> kurang akurat). Sumur sudah berhasil ditangani dengan baik.
>
>
> - Original Message - From: "OK Taufik" 
>
> To: 
> Sent: Thursday, March 25, 2010 4:11 PM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39
>
>
>
> itukan procedure standard pak, close BOP then circ. through choke manifold,
>> soal menggunakan magnet untuk catch metal cuting juga tak ada gunanya
>> dalam
>> kasus ini...masalahnya adalah seperti yg diutarakan pak nyoto-kl, dan
>> menurut saya kacau sekali..masak sih company tak punya database
>> trajectory excisting well??..baru sekali ini saya dengar sumur nabrak
>> sumur.
>>
>> 2010/3/25 Sugeng Hartono 
>>
>> Rekan-2 Yth,
>>>
>>> Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:
>>>
>>> Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
>>> puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah
>>> satu
>>> lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg
>>> miring
>>> (berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
>>> serius.
>>> Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
>>> blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
>>> Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
>>> dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak
>>> ada
>>> korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
>>> apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak
>>> casing
>>> sumur produksi.
>>>
>>> Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi
>>> sbb:
>>> Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
>>> sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger,
>>> menanyakan
>>> jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
>>> litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
>>> lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan
>>> pemboran.
>>> Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini
>>> dilakukan
>>> tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
>>> semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
>>> Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.
>>>
>>> Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
>>> ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi
>>> cukup
>>> lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
>>> Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita
>>> periksa
>>> dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau
>>> ya,
>>> ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
>>> lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
>>> dan kemiringan) sumur baru.
>>>
>>> Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.
>>>
>>> Salam,
>>> Sugeng
>>>
>>>
>>>
>>>
>>> 
>>> PP-IAGI 2008-2011:
>>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
>>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>>>
>>>
>>> 
>>> Ayo siapkan diri!
>>> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
>>> 2010
>>>
>>>
>>> -
>>> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>>> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>>> No. Rek: 123 0085005314
>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>>> No. Rekening: 255-1088580
>>> A/n: Shinta Damayanti
>>> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>> -
>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
>>> pos

Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Sugeng Hartono

Pak Taufik,
Magnet digunakan untuk mengetahui adanya metal dalam cutting samples tatkala 
pemboran masih slow ROP,

jadi "belum ada apa-apa"; belum perlu menutup BOP.
Trajectory sumur sudah okay (kalau ini kena casing, bukan shallow gas), yang 
perlu ditengok adalah sumur
yang tertabrak (karena ini sumur lama, vertikal, ketika dibor belum ada MWD 
tool, jadi pengukuran inclination mungkin

kurang akurat). Sumur sudah berhasil ditangani dengan baik.


- Original Message - 
From: "OK Taufik" 

To: 
Sent: Thursday, March 25, 2010 4:11 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39


itukan procedure standard pak, close BOP then circ. through choke 
manifold,
soal menggunakan magnet untuk catch metal cuting juga tak ada gunanya 
dalam

kasus ini...masalahnya adalah seperti yg diutarakan pak nyoto-kl, dan
menurut saya kacau sekali..masak sih company tak punya database
trajectory excisting well??..baru sekali ini saya dengar sumur nabrak 
sumur.


2010/3/25 Sugeng Hartono 


Rekan-2 Yth,

Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:

Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah 
satu
lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg 
miring

(berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
serius.
Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak 
ada

korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak 
casing

sumur produksi.

Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi 
sbb:

Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger, 
menanyakan

jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan 
pemboran.
Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini 
dilakukan

tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.

Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi 
cukup

lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita 
periksa
dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau 
ya,

ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
dan kemiringan) sumur baru.

Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.

Salam,
Sugeng




PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
posted

on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
IAGI or its members be liable for any, including but not limited to 
direct
or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from 
loss
of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of 
any

information posted on IAGI mailing list.
-








PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammad

Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik OK Taufik
itukan procedure standard pak, close BOP then circ. through choke manifold,
soal menggunakan magnet untuk catch metal cuting juga tak ada gunanya dalam
kasus ini...masalahnya adalah seperti yg diutarakan pak nyoto-kl, dan
menurut saya kacau sekali..masak sih company tak punya database
trajectory excisting well??..baru sekali ini saya dengar sumur nabrak sumur.

2010/3/25 Sugeng Hartono 

> Rekan-2 Yth,
>
> Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:
>
> Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada
> puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah satu
> lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg miring
> (berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg
> serius.
> Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami
> blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.
> Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
> dan lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak ada
> korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada perdebatan,
> apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak casing
> sumur produksi.
>
> Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi sbb:
> Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)
> sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger, menanyakan
> jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus
> litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,
> lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan pemboran.
> Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini dilakukan
> tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti
> semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.
> Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.
>
> Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya saya
> ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi cukup
> lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.
> Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita periksa
> dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau ya,
> ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera dicabut,
> lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah (azimuth
> dan kemiringan) sumur baru.
>
> Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.
>
> Salam,
> Sugeng
>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
> 2010
>
> -
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> -
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
> information posted on IAGI mailing list.
> -
>
>


Re: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Sugeng Hartono

Mas Doddy yang baik,

Maaf, sumur PSJ-1 saya tidak tahu, tetapi tahun 1980 sumur yang saya jaga 
juga blowout. Perlu 3 bulan untuk kill the well. Rig dan sumur aman.


Belum lama ini konon ada sumur mengalami lost dan kick, ... dan ada demo 
para pekerja. Saya tidak dapat membayangkan betapa repotnya mengendalikan 
sumur sekaligus pendemo. Coba baca sms sbb: ... iya pak, lumayan 
menegangkan. kita disuruh keluar ke jalan. celakanya  kita masih kick dan 
loss...
Selanjutnya ada sms, ... kita dievakuasi pak... kondisi sudah nggak 
kondusif.

Semoga baik sumur maupun pekerja segera dapat diatasi dng baik.
Pernah juga saya saksikan para pekerja hanya duduk-2 santai, sementara Rig 
Supt, Companyman sibuk di rig floor, ...wo, rupanya crew pada demo, minta 
kenaikan gaji yg pernah dijanjikan oleh PT majikannya. Banyak pengalaman 
yang aneh-2 di rig yha.


Lha sumur PSJ-1 terus bagaimana?

Salam,
sugeng



- Original Message - 
From: "Doddy Suryanto" 

To: 
Sent: Thursday, March 25, 2010 2:23 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39


Pak Sugeng Yth,

Ada salah satu sumur di Indonesia yang mengalami loss, kick dan akhirnya
blowout.

Nama sumurnya PSJ-1 dan dibor tahun 1984. Kira-kira pak Sugeng tahu
sumur ini?

Bisa cerita bagaimana ini terjadi?



-doddy-



-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id]
Sent: Thursday, 25 March, 2010 1:36 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39



Rekan-2 Yth,



Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:



Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada

puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah
satu

lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg
miring

(berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg

serius.

Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami

blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.

Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
dan

lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak ada

korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada
perdebatan,

apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak
casing

sumur produksi.



Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi
sbb:

Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration)

sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger,
menanyakan

jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus

litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,


lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan
pemboran.

Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini
dilakukan

tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti

semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.

Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.



Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya
saya

ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi
cukup

lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit.

Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita
periksa

dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau
ya,

ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera
dicabut,

lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah
(azimuth

dan kemiringan) sumur baru.



Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.



Salam,

Sugeng








PP-IAGI 2008-2011:

ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id

sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com

* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...




Ayo siapkan diri!

Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010


-

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id

To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. I

RE: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

2010-03-25 Terurut Topik Doddy Suryanto
Pak Sugeng Yth,

Ada salah satu sumur di Indonesia yang mengalami loss, kick dan akhirnya
blowout.

Nama sumurnya PSJ-1 dan dibor tahun 1984. Kira-kira pak Sugeng tahu
sumur ini?

Bisa cerita bagaimana ini terjadi?

 

-doddy-

 

-Original Message-
From: Sugeng Hartono [mailto:sugeng.hart...@petrochina.co.id] 
Sent: Thursday, 25 March, 2010 1:36 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Bejalar dari blowout sumur Pinang Emas-39

 

Rekan-2 Yth,

 

Ada pengalaman menarik dari kawan, mungkin dapat diambil sbg pelajaran:

 

Lapangan Pinang Emas sudah diproduksi sejak bbrp tahun yll, sudah ada 

puluhan sumur produksi dibor dng kedalaman antara 5500' - 6000'. Salah
satu 

lokasi (pad) terdapat bbrp sumur produksi, ada yg vertikal dan ada yg
miring 

(berarah). Selama sekian tahun belum pernah terjadi problem pemboran yg 

serius.

Akhirnya, suatu saat ada laporan bahwa sumur Pinang Emas -39 mengalami 

blowout; padahal pemboran baru sampai di kedalaman 1500 ft.

Setelah sekian hari, yang tadinya miring, akhirnya menara (rig) tumbang,
dan 

lokasi berubah seperti kawah kecil. Akhirnya menara dikubur. Tidak ada 

korban jiwa kecuali rig dan sumurnya hilang. Konon sempat ada
perdebatan, 

apa penyebabnya: karena shallow gas atau pemboran (bit PDC) menabrak
casing 

sumur produksi.

 

Hasil bincang-2 dengan salah satu mudlogger yg bertugas, ada informasi
sbb:

Ketika pemboran  sampai di kedalaman 1500 ft, ROP (rate of penetration) 

sangat lambat, lalu engineer pemboran berarah telpon mudlogger,
menanyakan 

jenis cutting sample, karena engineer menduga bahwa pemboran menembus 

litologi yg keras. Litologi biasa-2 saja (claystone). Pipa pun diangkat,


lalu dng kecepatan agak tinggi pipa diturunkan untuk melanjutkan
pemboran. 

Tetap saja ROP sangat lambat atau tidak ada kemajuan. Setelah ini
dilakukan 

tiga kali maka pemboran ada kemajuan (progress), tetapi segera di-ikuti 

semburan gas dan lumpur. Terjadilah blowout.

Catatan: Belakangan diketahui bahwa ada salah satu sumur produksi mati.

 

Saya tidak akan mempermasalahkan penyebab blowout, tetapi seandainya
saya 

ada di sana, saya akan segera stop pemboran, lalu dilakukan sirkulasi
cukup 

lama, dan perintahkan mudloggers untuk mengambil sample setiap 5 menit. 

Dengan "senjata" magnet (selalu ada di dalam mudlogging unit) kita
periksa 

dengan teliti, apakah cutting sample mengandung serpihan-2 metal. Kalau
ya, 

ini gawat. Perlu koordinasi dengan Companyman. Pipa harus segera
dicabut, 

lubang sumur segera disemen (cement plug). Evaluasi kembali arah
(azimuth 

dan kemiringan) sumur baru.

 

Semoga cerita ini bermanfaat bagi kita semua.

 

Salam,

Sugeng

 

 




PP-IAGI 2008-2011:

ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id

sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com

* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...




Ayo siapkan diri!

Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
2010


-

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id

To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
limited to direct or indirect damages, or damages of any kind
whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of
or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
list.

-