RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Menyambung email ini, sebelum menjawab pertanyaan Pak Iwan kami ingin memberikan tanggapan atas email dari Pak Sukanto dan Pak Awang. 1. Pak Sukanto Yth, yang mendasari kenapa biogenic ini umumnya dipenuhi syarat terbentuknya pada saat trangresi adalah pertimbangan pembentukan batuan tudung seketika pada saat biogenic gas mulai terbentuk. Sulit rasanya (walaupun tetap mungkin sih) membayangkan pengendapan batuan tudung yang bagus bila pada kondisi regresif, terutama lowstand dan kecuali pada beberapa kondisi pada highstand progradation. Untuk Parigi di lepas pantai Jawa Barat, sebenarnya kalau kita melihat data corenya mereka menunjukkan adanya cycles transgresi yg ditandai adanya kemenerusan lapisan shale di dalam tubuh batugamping itu walaupun secara overall benar kata Pak Sukanto bahwa pembentukan karbonat reef lebih kepada regresi ketimbang transgresi. Tetapi jangan lupa juga bahwa walaupun terbentuk di saat regresi (pendangkalan), tetapi pembentukan karbonat adalah akibat dari sedikitnya influx sediment klastika ke daerah tersebut shg memungkinkan lingkungan yang bersih untuk reef berkembang baik - implikasi dari ini maka diendapkanlah material sangat halus menyisipi atau menutupi tubuh2 reef selama pertumbuhannya. Dan, terhentinya pertumbuhan reef umumnya disebabkan oleh drawning (=transgresi), atau supply klastika kasar yg membuat kotor lingkungan pengendapannya. Yang terakhir ini, saya kurang yakin bisa dijumpai biogenic accumulation di dalam reef tersebut karena tidak adanya batuan tudung diatasnya. 2. Mengenai TOC betul sekali mas Awang, terima kasih atas koreksinya. Mengenai rapid sedimentation rate di sini mungkin sering kita artikan dengan hanya melihat dari banyaknya klastika kasar yang terlibat. Padahal rapid sedimentation rate bisa terjadi juga pada keadaan dimana sediment supply yang besar masih < dibandingkan dengan penambahan accomodation space, yaitu umumnya terjadi pada area passive margin yang kemudian sering kita temui merupakan overall transgressive sequence. 3. Pertanyaan Pak Iwan mengenai depositional environment tentu sangat bervariasi Pak. Menurut hemat saya pembentukan batuan tudung yang segera dibarengi dengan early trap generation (tectonic event) lah yang lebih mengontrol bisa tidaknya terjadi akumulasi biogenik yang cukup signifikan. Untuk lebih to the pointnya, ya tentunya daerah paralik - shallow marine yang lebih memungkinkan untuk terbentukanya kondisi ini. Salam, Kuntadi -Original Message- From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, April 12, 2007 3:22 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Mas Kun, Bagaimana dengan dengan deposition environment? On 4/12/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Waduh apa ya? Agak lupa lupa juga nih Pak Iwan. Mohon maaf kalau > kurang tepat ya penjelasannya. > > Hal-hal lain yang insyaa Allah penting dipertimbangkan juga adalah sbb > Pak Iwan: > > - keterdapatan ion Hidrogen sbg syarat utk membentuk senyawa CH4 > (metana), yang umumnya terdapat banyak pada air formasi baik yang > fresh maupun saline yang penting H2O. Idealnya air ini kan banyak > terdapat dalam shale. > > - ion Carbon, yang umumnya terdapat pada carbonaceous materials baik > itu dari insitu maupun transported coals atau carbonaceous shale. Low > TOC shale (2-4%) pun sdh sangat amat cukup untuk memenuhi kebutuhan > akan ion carbon dlm senyawa CH4. > > - adanya makanan dan oksigen dan kondisi nyaman yang cukup bagi > bakteri untuk hidup. > > - kecepatan pengendapan (sedimentation rate) yg pas diperlukan oleh > bakteri agar tidak terlalu cepat mengalami burial yg berakibat > percepatan penambahan pressure dan temperatur. Umumnya dalam > transgressive sequence lah hal ini bisa dipenuhi. Shg diharapkan > dapat memberikan kesempatan kepada bakteri utk memfasilitasi > terbentuknya senyawa metana seoptimal mungkin. > > - langsung terbentuknya perangkap baik itu struktur maupun > diendapkannya batuan tudung sesegera mgkn (lagi lagi transgressive > sequence) di atas terbentuknya massa gas biogenik dlm suatu reservoir > berpori - utk mencegah gas leak yang berlebihan. Oleh karenanya > akumulasi gas biogenik yg cukup besar selalu berasosiasi dengan > syn-depositional structuration spt antara Late Miocene (Java > inversion) serta Plio-Pleistocene tectonic events (RMK zone activation). > > Silakan kalau masih ada yang mau menambahkan. > > Salam, kuntadi > > > -Original Message- > From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, April 11, 2007 2:45 PM > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Mas Kun, > > Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang > mempengaruhi pembentukan biofenic gas?
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Mas Kun, Bagaimana dengan dengan deposition environment? On 4/12/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Waduh apa ya? Agak lupa lupa juga nih Pak Iwan. Mohon maaf kalau kurang tepat ya penjelasannya. Hal-hal lain yang insyaa Allah penting dipertimbangkan juga adalah sbb Pak Iwan: - keterdapatan ion Hidrogen sbg syarat utk membentuk senyawa CH4 (metana), yang umumnya terdapat banyak pada air formasi baik yang fresh maupun saline yang penting H2O. Idealnya air ini kan banyak terdapat dalam shale. - ion Carbon, yang umumnya terdapat pada carbonaceous materials baik itu dari insitu maupun transported coals atau carbonaceous shale. Low TOC shale (2-4%) pun sdh sangat amat cukup untuk memenuhi kebutuhan akan ion carbon dlm senyawa CH4. - adanya makanan dan oksigen dan kondisi nyaman yang cukup bagi bakteri untuk hidup. - kecepatan pengendapan (sedimentation rate) yg pas diperlukan oleh bakteri agar tidak terlalu cepat mengalami burial yg berakibat percepatan penambahan pressure dan temperatur. Umumnya dalam transgressive sequence lah hal ini bisa dipenuhi. Shg diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada bakteri utk memfasilitasi terbentuknya senyawa metana seoptimal mungkin. - langsung terbentuknya perangkap baik itu struktur maupun diendapkannya batuan tudung sesegera mgkn (lagi lagi transgressive sequence) di atas terbentuknya massa gas biogenik dlm suatu reservoir berpori - utk mencegah gas leak yang berlebihan. Oleh karenanya akumulasi gas biogenik yg cukup besar selalu berasosiasi dengan syn-depositional structuration spt antara Late Miocene (Java inversion) serta Plio-Pleistocene tectonic events (RMK zone activation). Silakan kalau masih ada yang mau menambahkan. Salam, kuntadi -Original Message- From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 2:45 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Mas Kun, Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang mempengaruhi pembentukan biofenic gas? Thanks On 4/11/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat > untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. > Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. > Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak > ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau > melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured > reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. > > Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar > ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat > di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum > dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). > > -Original Message- > From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Frank, > Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu > saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial > sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. > > Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran > thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan > Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di > Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang > fasilitas produksinya . > > Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun > intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir > yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . > Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung > diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. > Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut > gara-gara fondasinya ambles .. > > Cheers > Oki Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Muli
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pak Awang - Kalau teknologi sih rasanya gak ada masalah, terutama untuk CBM. Soalnya saya pernah baca di AAPG Bulletin, di China meeka bisa produksi CBM untuk pedesaan. Jadi mereka bikin sumur kecil2an, terus produksi methane-nya dialirin ke kampung-kampung. Secara teknologi, mereka bisa dan ekonomis lagi. Salam Aris 2007/4/11, Awang Harun Satyana <[EMAIL PROTECTED]>: Waktu BPPT pernah punya program penyelaman dasar palung Sunda dibaratdaya Jawa Barat, terungkap di situ bahwa palung Sumatra Jawa kaya sekali dengan fenomena BSRs (bottom-stimulating reflector) di bawah dasar laut yang disepakati sebagai penciri kehadiran methan hydrate. Grab sample di dasar laut bahkan menemukan spesies bakteri? methanophyl yang hidup dari gas hydrate vents di dasar laut. Deep Makassar Strait pun kaya akan gas hydrate, semua fenomena yang berhubungan dengan gas hydrate muncul di sana (BSRs, mud volcanoes, submarine slides). Reservoirnya adadalah coarse-grained turbidites yang dipasok dari Delta Mahakam sampai umur late Pliocene. Turbidit dari delta Mahakam ini membawa terrigeneous plant-matter ke deep-water environment dan menjadi biogenic gas di sana lalu terbekukan menjadi hydrate karena temperature yang sangat rendah dan tekanan sangat besar. Jackson (2004) pernah menghitung bahwa untuk kawasan Makassar Strait seluas 8000 km2 saja bisa mengandung 67 TCF gas hydrate. Perlu diketahui bahwa gas hydrate punya volume yang sangat termampatkan, begitu diproduksikan ke permukaan ini bisa meliberasi kompresi yang dialaminya, bisakah fasilitas produksi menampungnya ? CBM, biogenic gas, hydrate gas deep-basin tight gas, atau stranded gas sama sekali belum tergarap dengan baik di Indonesia. Tentu ini potensi yang sangat besar, tinggal, mampukah kita mengelolanya ? Salam, awang -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 4:59 C++ To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Oki, selain Petronas, sudah banyak sekali perusahaan yang cukup jauh riset nya utk produksi methane hydrate. bukan yang dipermukaan laut, tetapi yang didalam sediment, sekian meter dari dasar laut. rasanya utk teknologi produksi ini negara eropah timur juga tidak ketinggalan. fbs - Original Message From: oki musakti <[EMAIL PROTECTED]> To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 1:12:43 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > dalam. Sama gampangnya > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > dipahami bagaimana > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > riset mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Ca
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Mas Kun; Saya agak sedikit ragu kalau biogenic origin dihubungkan dgn trangressive cycle, krn. Kalau gak salah gas yg ada di Parigi ONWJ, adalah biogenic ? yg secara umum di endapkan dlm regreesive cycle/lowering base level...mungkin sed.rate relative rapid.. Salam sukanto -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 12 April 2007 06:53 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Waduh apa ya? Agak lupa lupa juga nih Pak Iwan. Mohon maaf kalau kurang tepat ya penjelasannya. Hal-hal lain yang insyaa Allah penting dipertimbangkan juga adalah sbb Pak Iwan: - keterdapatan ion Hidrogen sbg syarat utk membentuk senyawa CH4 (metana), yang umumnya terdapat banyak pada air formasi baik yang fresh maupun saline yang penting H2O. Idealnya air ini kan banyak terdapat dalam shale. - ion Carbon, yang umumnya terdapat pada carbonaceous materials baik itu dari insitu maupun transported coals atau carbonaceous shale. Low TOC shale (2-4%) pun sdh sangat amat cukup untuk memenuhi kebutuhan akan ion carbon dlm senyawa CH4. - adanya makanan dan oksigen dan kondisi nyaman yang cukup bagi bakteri untuk hidup. - kecepatan pengendapan (sedimentation rate) yg pas diperlukan oleh bakteri agar tidak terlalu cepat mengalami burial yg berakibat percepatan penambahan pressure dan temperatur. Umumnya dalam transgressive sequence lah hal ini bisa dipenuhi. Shg diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada bakteri utk memfasilitasi terbentuknya senyawa metana seoptimal mungkin. - langsung terbentuknya perangkap baik itu struktur maupun diendapkannya batuan tudung sesegera mgkn (lagi lagi transgressive sequence) di atas terbentuknya massa gas biogenik dlm suatu reservoir berpori - utk mencegah gas leak yang berlebihan. Oleh karenanya akumulasi gas biogenik yg cukup besar selalu berasosiasi dengan syn-depositional structuration spt antara Late Miocene (Java inversion) serta Plio-Pleistocene tectonic events (RMK zone activation). Silakan kalau masih ada yang mau menambahkan. Salam, kuntadi -Original Message- From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 2:45 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Mas Kun, Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang mempengaruhi pembentukan biofenic gas? Thanks On 4/11/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat > untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. > Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. > Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak > ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau > melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured > reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. > > Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar > ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat > di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum > dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). > > -Original Message- > From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Frank, > Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu > saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial > sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. > > Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran > thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan > Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di > Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang > fasilitas produksinya . > > Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun > intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir > yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . > Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung > diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. > Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut > gara-gara fondasinya ambles .. > > Cheers > Oki Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Kuntadi, Biogenic gas tak perlu TOC tinggi pada source rocks-nya, 1 % pun oke (Katz, 2002). Kalau TOC 2-4 % sih itu bukan low lagi, tetapi sudah good-excellent (Waples, 1985). Primary source beds untuk Terang-Sirasun biogenic gas adalah claystones, karbonat dan fine-grained lithologies lainnya yang merupakan interbeds di dalam reservoir section. TOC levels di source beds ini hanyalah sekitar 1 % (Basden et al., 1999). Justru biogenic gas formation memerlukan rapid sedimentation rate, maka jalur2 biogenic gas banyak ditemukan di jalur2 sedimentasi cepat misalnya Kendeng-Madura Strait, atau foredeep Sorong, termasuk juga foredeep Bintuni di sebelah barat Lengguru. Sedimentation rate yang terlalu lamban akan men-dilute-karbonnya yang rendah itu (1 %). Syarat lain adalah bahwa lingkungannya harus anoxic atau minimal sub-oxic, syarat2 itu ada di Kendeng Deep-Madura Strait sebab ke utara ia terhalang RMKS, ke selatan ia terhalang volcanic arc Jawa dan Kendeng fold-thrust belt, ke barat ia berangsur menjadi terestrial, dan ke timur membuka ke Lombok - ini lingkungan suboxic. Juga GG-nya harus rendah (<2.0 deg F/100 ft) Juga, lingkungan pembentukan gas biogenik bisa di terestrial seperti Kepodang atau marin seperti di Maleo dan Terang-Sirasun. Hanya isotop deuterium yang bisa membedakan dua lingkungan ini. Kita bandingkan antara biogenic gas di Terang-Sirasun dan Wonolelo seeps di wilayah Cepu. Premisnya berdasarkan paleogeografi umur Pliosen-Plistosen adalah bahwa Terang-Sirasun harus lebih marin dibandingkan Wonolelo, dan itu ditunjukkan oleh isotop deuterium yang sangat kontras antar keduanya : Terang-Sirasun -198 per mil, dan Wonolelo -320 %. Berdasarkan data itu, Terang Sirasun gas dibentuk berhubungan dengan carbonate reduction, sedangkan Wonolelo seeps (juga tipe Kepodang) dari methyl fermentation (Satyana & Purwaningsih, 2002, 2003). Salam, awang -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, April 12, 2007 6:53 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Waduh apa ya? Agak lupa lupa juga nih Pak Iwan. Mohon maaf kalau kurang tepat ya penjelasannya. Hal-hal lain yang insyaa Allah penting dipertimbangkan juga adalah sbb Pak Iwan: - keterdapatan ion Hidrogen sbg syarat utk membentuk senyawa CH4 (metana), yang umumnya terdapat banyak pada air formasi baik yang fresh maupun saline yang penting H2O. Idealnya air ini kan banyak terdapat dalam shale. - ion Carbon, yang umumnya terdapat pada carbonaceous materials baik itu dari insitu maupun transported coals atau carbonaceous shale. Low TOC shale (2-4%) pun sdh sangat amat cukup untuk memenuhi kebutuhan akan ion carbon dlm senyawa CH4. - adanya makanan dan oksigen dan kondisi nyaman yang cukup bagi bakteri untuk hidup. - kecepatan pengendapan (sedimentation rate) yg pas diperlukan oleh bakteri agar tidak terlalu cepat mengalami burial yg berakibat percepatan penambahan pressure dan temperatur. Umumnya dalam transgressive sequence lah hal ini bisa dipenuhi. Shg diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada bakteri utk memfasilitasi terbentuknya senyawa metana seoptimal mungkin. - langsung terbentuknya perangkap baik itu struktur maupun diendapkannya batuan tudung sesegera mgkn (lagi lagi transgressive sequence) di atas terbentuknya massa gas biogenik dlm suatu reservoir berpori - utk mencegah gas leak yang berlebihan. Oleh karenanya akumulasi gas biogenik yg cukup besar selalu berasosiasi dengan syn-depositional structuration spt antara Late Miocene (Java inversion) serta Plio-Pleistocene tectonic events (RMK zone activation). Silakan kalau masih ada yang mau menambahkan. Salam, kuntadi -Original Message- From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 2:45 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Mas Kun, Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang mempengaruhi pembentukan biofenic gas? Thanks On 4/11/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat > untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. > Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. > Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak > ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau > melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured > reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. > > Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar > ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat > di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum > dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). > > -Original
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Waduh apa ya? Agak lupa lupa juga nih Pak Iwan. Mohon maaf kalau kurang tepat ya penjelasannya. Hal-hal lain yang insyaa Allah penting dipertimbangkan juga adalah sbb Pak Iwan: - keterdapatan ion Hidrogen sbg syarat utk membentuk senyawa CH4 (metana), yang umumnya terdapat banyak pada air formasi baik yang fresh maupun saline yang penting H2O. Idealnya air ini kan banyak terdapat dalam shale. - ion Carbon, yang umumnya terdapat pada carbonaceous materials baik itu dari insitu maupun transported coals atau carbonaceous shale. Low TOC shale (2-4%) pun sdh sangat amat cukup untuk memenuhi kebutuhan akan ion carbon dlm senyawa CH4. - adanya makanan dan oksigen dan kondisi nyaman yang cukup bagi bakteri untuk hidup. - kecepatan pengendapan (sedimentation rate) yg pas diperlukan oleh bakteri agar tidak terlalu cepat mengalami burial yg berakibat percepatan penambahan pressure dan temperatur. Umumnya dalam transgressive sequence lah hal ini bisa dipenuhi. Shg diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada bakteri utk memfasilitasi terbentuknya senyawa metana seoptimal mungkin. - langsung terbentuknya perangkap baik itu struktur maupun diendapkannya batuan tudung sesegera mgkn (lagi lagi transgressive sequence) di atas terbentuknya massa gas biogenik dlm suatu reservoir berpori - utk mencegah gas leak yang berlebihan. Oleh karenanya akumulasi gas biogenik yg cukup besar selalu berasosiasi dengan syn-depositional structuration spt antara Late Miocene (Java inversion) serta Plio-Pleistocene tectonic events (RMK zone activation). Silakan kalau masih ada yang mau menambahkan. Salam, kuntadi -Original Message- From: Iwan B [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 2:45 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Mas Kun, Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang mempengaruhi pembentukan biofenic gas? Thanks On 4/11/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat > untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. > Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. > Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak > ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau > melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured > reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. > > Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar > ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat > di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum > dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). > > -Original Message- > From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Frank, > Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu > saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial > sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. > > Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran > thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan > Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di > Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang > fasilitas produksinya . > > Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun > intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir > yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . > Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung > diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. > Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut > gara-gara fondasinya ambles .. > > Cheers > Oki Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi -
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Mas Kun, Mau tanya dong, selain temperatur, apakah ada faktor lain yang mempengaruhi pembentukan biofenic gas? Thanks On 4/11/07, Kuntadi, Nugrahanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). -Original Message- From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama > gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami > bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset > mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi -
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Nah perihal harga gas ini kan insyaa Allah bisa ditempuh dengan perbaikan regulasi pak Frank... Kalau selama ini kumpeni maju ke medan negosiasi sendiri sendiri utk ngejual gasnya, nah gimana kalau yang mencar mencar itu duduk bareng berjamaah maju nego nya... Kita semua maklum dimana PLN bilang kalau harga gas dari kumpeni X teramat mahal. Gimana PLN bilangnya ke konsumen nanti. Di lain sisi, dengan adanya gas me replace PLTD PLTD yg tersebar di Jawa mari kita sama sama bayangkan juga berapa besar subsidi pemerintah yang juga akan berkurang bahkan hilang seiring dgn waktu? Kalau dilihat short term memang "mahal" utk konsumen (=baca rakyat), tapi kalau utk long term wah.. Jadi memang "pelik banget" masalah lintas sektoral / departemental ini Frank, tp mosok nyerah sih?? Salam, kuntadi > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 11:03 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kuntadi, jangan lupa harus ekonomik juga. apakah dengan harga gas sekarang akan ekonomik. kalau teknology produksi nya sudah ada. fbs - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, April 11, 2007 9:15:22 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). -Original Message- From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama > gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami > bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset > mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pak Edison, Ada di kumpulan paper2 Proceedings of the 2nd PNG Petroleum Convention, 1993, terbitan PNG Chamber of Mines and Petroleum. Kebetulan dulu, 1993, pernah mengikuti konvensi tersebut di Port Moresby, PNG. Barangkali dicoba dulu dicari di internet. Kalau kesulitan, saya ada paper print-nya, tapi tak ada digital file-nya. Salam, awang -Original Message- From: H. Edison Sirodj (PCSB) [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:14 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Pak Awang, Dimana saya bisa dapatkan artikel Pandora Reef ini? Mohon infonya. Terimakasih. Edison Sirodj _ From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, 11 April, 2007 9:24 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Penemuan Pandora gas field di Gulf of Papua-Coral Sea di offshore sebelah barat Port Moresby menarik untuk dicermati. Reservoir Pandora adalah reef Miocene pinnacle yang tumbuh di offshore isolated platform di depan shelf edge dari northeastern Gondwanaland cratonic margin (Carman, 1993). Di celah sempit antara batas timurlaut craton Gondwana ini dan fragmen rift-drift-nya di utara Port Moresby sekarang (bagian ini suka disebut sebagai "rifted continental margin ribbon) tumbuh jalur pinnacle reef Miocene yang disebut trend Pasca-Pandora sepanjang 150 km yang semuanya prolifik mengandung gas dan kondensat. Pandora terjadi atas beberapa akumulasi yang disebut Pandora A-D, pinnacle dengan relief tertinggi ada di akumulasi A, sedangkan less relief ada di akumulasi B-D. Yang menarik adalah bahwa cadangan Pandora ini besar sekali untuk satu individu reef (mungkin sekelas Arun), hanya gas-nya dikatakan sebagai biogenik (agak meragukan ini sebab Pasca reef di sebelahnya berisi kondensat - wet gas, kalau ada data gas geochemistry-nya ini akan dengan mudah ditentukan tipe gasnya). Pandora-A diklaim mempunyai cadangan (3P) 7 TCF dan Pandora-B punya cadangan 19 TCF (Pawih and Halstead, 1993). Tetapi, sumur2 eksplorasi Pandora ini yang dibor antara akhir 1980an dan awal 1990an, punya tekanan reservoir yang begitu rendahnya, untuk menahan kolom lumpur pun tak sanggup, sehingga tak ada open hole log suite dilakukan. Tidak ada keterangan berapa kedalaman sumur dan apakah cased hole log suite dilakukan. Hanya, dengan tak adanya open hole log suite, perhitungan volumetrik bisa sangat meragukan. Bersamaan dengan reef Miocene Pasca-Pandora, pada middle Miocene di wilayah ini diendapkan serpih lagun yang sangat baik sebagai source rocks dan anoksik, wajar karena diendapkan dalam celah sempit rifted margin. Dilaporkan bahwa dark grey black mudstone ini diendapkan dalam lingkungan lagoonal atau backreef environment, dengan TOC 6.6 % dan HI 342. Tentu ini sangat oil-prone, lalu mengapa Pandora hanya berisi biogenic gas, padahal associated charging source to reservoir jelas akan terjadi ? Ini menarik untuk dikaji lebih jauh. Yang jelas, jalur gas biogenik sepanjang sesar Sorong terjadi di utara Papua, dari selatan Sesar Sorong di utara Salawati Basin sampai Sepik/Ramu basin di utara PNG. Semua sedimen yang terlibat di sini berumur Pliosen-Pleistosen yang diendapkan secara sangat cepat dalam kondisi basin yang tenggelam akibat kompensasi isostatik pengangkatan Sorong Fault. Tentu akumulasi gas biogenik tak terjadi sepanjang jalur Sorong Fault, tetapi beberapa akumulasi telah ditemukan seperti Niengo di wilayah Rombebai dan Yapen dekat muara Mamberamo yang diklaim punya cadangan besar dan sekarang tengah dikerjakan appraisal-nya oleh teman2 dari Nations. Akan halnya Nias dan sekitarnya (Meulaboh-Sibolga forearc basin), memang ada beberapa temuan gas biogenik seperti di akumulasi2 Keudapasi, Meulaboh, Suma, Singkel dan Ibu Suma (Hariadi and Soeparjadi, 1975; Rose, 1983; Dobson et al., 1998; Yulihanto and Wiyanto, 1999). Akumulasi terjadi di middle-late Miocene carbonate reefs. Sayang, lack of topseal menyebabkan cadangan tak besar. Sebenarnya, potential source rocks di sini oil-prone, yaitu blackshales Oligo-Miocene Nias beds, tetapi dengan GG yang sangat rendah <1.5 deg F/100 ft, tak akan bisa diharapkan ada generasi minyak di sini (saya pikir, itu juga yang mungkin terjadi dengan Pandora reef - lack of maturity). Sedikit saja GG naik ke >2.5 deg F/100 ft; minyak sudah bisa digenerasikan - seperti yang terjadi dengan Bengkulu basin - sayang di sini justru trap-nya yang problem.. Salam, awang -Original Message- From: aris setiawan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:19 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben di selatan papua juga ada biogenic gas, pandorra field. terus di forearc nias juga kabarnya biogenic juga. jadi emang banyak juga sih. 2007/4/10, oki musakti <[E
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pak Awang, Dimana saya bisa dapatkan artikel Pandora Reef ini? Mohon infonya. Terimakasih. Edison Sirodj From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, 11 April, 2007 9:24 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Penemuan Pandora gas field di Gulf of Papua-Coral Sea di offshore sebelah barat Port Moresby menarik untuk dicermati. Reservoir Pandora adalah reef Miocene pinnacle yang tumbuh di offshore isolated platform di depan shelf edge dari northeastern Gondwanaland cratonic margin (Carman, 1993). Di celah sempit antara batas timurlaut craton Gondwana ini dan fragmen rift-drift-nya di utara Port Moresby sekarang (bagian ini suka disebut sebagai "rifted continental margin ribbon) tumbuh jalur pinnacle reef Miocene yang disebut trend Pasca-Pandora sepanjang 150 km yang semuanya prolifik mengandung gas dan kondensat. Pandora terjadi atas beberapa akumulasi yang disebut Pandora A-D, pinnacle dengan relief tertinggi ada di akumulasi A, sedangkan less relief ada di akumulasi B-D. Yang menarik adalah bahwa cadangan Pandora ini besar sekali untuk satu individu reef (mungkin sekelas Arun), hanya gas-nya dikatakan sebagai biogenik (agak meragukan ini sebab Pasca reef di sebelahnya berisi kondensat - wet gas, kalau ada data gas geochemistry-nya ini akan dengan mudah ditentukan tipe gasnya). Pandora-A diklaim mempunyai cadangan (3P) 7 TCF dan Pandora-B punya cadangan 19 TCF (Pawih and Halstead, 1993). Tetapi, sumur2 eksplorasi Pandora ini yang dibor antara akhir 1980an dan awal 1990an, punya tekanan reservoir yang begitu rendahnya, untuk menahan kolom lumpur pun tak sanggup, sehingga tak ada open hole log suite dilakukan. Tidak ada keterangan berapa kedalaman sumur dan apakah cased hole log suite dilakukan. Hanya, dengan tak adanya open hole log suite, perhitungan volumetrik bisa sangat meragukan. Bersamaan dengan reef Miocene Pasca-Pandora, pada middle Miocene di wilayah ini diendapkan serpih lagun yang sangat baik sebagai source rocks dan anoksik, wajar karena diendapkan dalam celah sempit rifted margin. Dilaporkan bahwa dark grey black mudstone ini diendapkan dalam lingkungan lagoonal atau backreef environment, dengan TOC 6.6 % dan HI 342. Tentu ini sangat oil-prone, lalu mengapa Pandora hanya berisi biogenic gas, padahal associated charging source to reservoir jelas akan terjadi ? Ini menarik untuk dikaji lebih jauh. Yang jelas, jalur gas biogenik sepanjang sesar Sorong terjadi di utara Papua, dari selatan Sesar Sorong di utara Salawati Basin sampai Sepik/Ramu basin di utara PNG. Semua sedimen yang terlibat di sini berumur Pliosen-Pleistosen yang diendapkan secara sangat cepat dalam kondisi basin yang tenggelam akibat kompensasi isostatik pengangkatan Sorong Fault. Tentu akumulasi gas biogenik tak terjadi sepanjang jalur Sorong Fault, tetapi beberapa akumulasi telah ditemukan seperti Niengo di wilayah Rombebai dan Yapen dekat muara Mamberamo yang diklaim punya cadangan besar dan sekarang tengah dikerjakan appraisal-nya oleh teman2 dari Nations. Akan halnya Nias dan sekitarnya (Meulaboh-Sibolga forearc basin), memang ada beberapa temuan gas biogenik seperti di akumulasi2 Keudapasi, Meulaboh, Suma, Singkel dan Ibu Suma (Hariadi and Soeparjadi, 1975; Rose, 1983; Dobson et al., 1998; Yulihanto and Wiyanto, 1999). Akumulasi terjadi di middle-late Miocene carbonate reefs. Sayang, lack of topseal menyebabkan cadangan tak besar. Sebenarnya, potential source rocks di sini oil-prone, yaitu blackshales Oligo-Miocene Nias beds, tetapi dengan GG yang sangat rendah <1.5 deg F/100 ft, tak akan bisa diharapkan ada generasi minyak di sini (saya pikir, itu juga yang mungkin terjadi dengan Pandora reef - lack of maturity). Sedikit saja GG naik ke >2.5 deg F/100 ft; minyak sudah bisa digenerasikan - seperti yang terjadi dengan Bengkulu basin - sayang di sini justru trap-nya yang problem.. Salam, awang -Original Message- From: aris setiawan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:19 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben di selatan papua juga ada biogenic gas, pandorra field. terus di forearc nias juga kabarnya biogenic juga. jadi emang banyak juga sih. 2007/4/10, oki musakti <[EMAIL PROTECTED]>: Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan poros
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Kuntadi, jangan lupa harus ekonomik juga. apakah dengan harga gas sekarang akan ekonomik. kalau teknology produksi nya sudah ada. fbs - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, April 11, 2007 9:15:22 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). -Original Message- From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama > gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami > bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset > mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Nuhun Frank, Kalo riset saya juga gak ragu, pasti banyak negara (salah satunya Jepang) dan kumpeni yang sudah melakukannya. Tapi setahu saya sampai saat ini belum ada yang melakukan produksi dalam skala komersial. Padahal tantangan terbesar gas hydrate ini kan di masalah produksinya (kata Kuntadi kalo untuk nyari-nya mah gampang). Kalau biogenic gas dan CBM itu kan sudah proven bisa diproduksi secara komersil. Ngomong soal biogenic gas, salah satu potensinya adalah bahwa resource ini bisa 'renewable'. Tinggal cari kombinasi bakteri yang tepat (mungkin lewat utak-atik gen), suntikkan ke reservoir terus dikasih makan sampah organik campur air laut(?). Dalam beberapa tahun kita bisa panen methane sama prinsipnya dengan biogas kotoran sapi yang di tapos itu Kalau gak salah PPT Migas pernah meneliti hal ini. Cheers Oki --- Franciscus B Sinartio <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Oki, > selain Petronas, sudah banyak sekali perusahaan yang > cukup jauh riset nya utk produksi methane hydrate. > bukan yang dipermukaan laut, tetapi yang didalam > sediment, sekian meter dari dasar laut. > rasanya utk teknologi produksi ini negara eropah > timur juga tidak ketinggalan. > > fbs > > > - Original Message > From: oki musakti <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Wednesday, April 11, 2007 1:12:43 AM > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban Graben > > > Frank, > Biogenic sebanding dengan methane hydrates > ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane > hydrates > belum ada yang memproduksi secara komersial > sedangkan > biogenic gas sudah banya analog produksinya. > > Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran > thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus > (niru > bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone > model > reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, > perlu > hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . > > Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan > porositas inter maupun intra partikelnya amat besar > hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri > dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . > Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume > ini > akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk > subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak > hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa > kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. > > Cheers > Oki > > > > From: Franciscus B Sinartio > > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > > To: iagi-net@iagi.or.id > > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: > [iagi-net-l] > > East Java - Tuban > > Graben > > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, > dan > > ada usul untuk > > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > > dalam. Sama gampangnya > > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > > dipahami bagaimana > > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > > riset mengenai ini. > > > > fbs. > > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > > istilah itu saya > > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > > maksudnya inverted > > stucture. > > > > > > > > > Don't pick lemons. > See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. > http://autos.yahoo.com/new_cars.html > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 > to [EMAIL PROTECTED] > Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th > IAGI, and the > 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, > Bali Convention Center, 13-16 November 2007 > > To unsubscribe, send email to: > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: > http://groups.yahoo.com/group/iagi > - > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 > to [EMAI
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
> Waktu BPPT pernah punya program penyelaman dasar palung Sunda > dibaratdaya Jawa Barat, terungkap di situ bahwa palung Sumatra Jawa kaya > sekali dengan fenomena BSRs (bottom-stimulating reflector) di bawah > dasar laut yang disepakati sebagai penciri kehadiran methan hydrate. > Grab sample di dasar laut bahkan menemukan spesies bakteri? methanophyl > yang hidup dari gas hydrate vents di dasar laut. > > Deep Makassar Strait pun kaya akan gas hydrate, semua fenomena yang > berhubungan dengan gas hydrate muncul di sana (BSRs, mud volcanoes, > submarine slides). Reservoirnya adadalah coarse-grained turbidites yang > dipasok dari Delta Mahakam sampai umur late Pliocene. Turbidit dari > delta Mahakam ini membawa terrigeneous plant-matter ke deep-water > environment dan menjadi biogenic gas di sana lalu terbekukan menjadi > hydrate karena temperature yang sangat rendah dan tekanan sangat besar. > Jackson (2004) pernah menghitung bahwa untuk kawasan Makassar Strait > seluas 8000 km2 saja bisa mengandung 67 TCF gas hydrate. Perlu diketahui > bahwa gas hydrate punya volume yang sangat termampatkan, begitu > diproduksikan ke permukaan ini bisa meliberasi kompresi yang dialaminya, > bisakah fasilitas produksi menampungnya ? > > CBM, biogenic gas, hydrate gas deep-basin tight gas, atau stranded gas > sama sekali belum tergarap dengan baik di Indonesia. Tentu ini potensi > yang sangat besar, tinggal, mampukah kita mengelolanya ? JAWABNYA HANYA SATU JELAS AKAN MAPU KALAU KITA MAU !!!I INI HARUS MENJADI KOMITMEN BANGSA , TERUTAMA KITA PARA PROFESIONAL DIBIDANG ENERGI. PEMERINTAH ??? GoI AKAN DAN HARUS MEMFALITISASI DENGAN ATURAN DAN DUKUNGAN FINANSIAL, YANG PENTING PERAN KITA ADALAH MEYAKINKAN PEMERINTAH. MUDAH? JELAS TIDAK. Si Abah ___ > > Salam, > awang > > -Original Message- > From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, April 11, 2007 4:59 C++ > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Oki, > selain Petronas, sudah banyak sekali perusahaan yang cukup jauh riset > nya utk produksi methane hydrate. > bukan yang dipermukaan laut, tetapi yang didalam sediment, sekian meter > dari dasar laut. > rasanya utk teknologi produksi ini negara eropah timur juga tidak > ketinggalan. > > fbs > > > - Original Message ---- > From: oki musakti <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Wednesday, April 11, 2007 1:12:43 AM > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > > Frank, > Biogenic sebanding dengan methane hydrates > ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates > belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan > biogenic gas sudah banya analog produksinya. > > Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran > thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru > bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model > reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu > hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . > > Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan > porositas inter maupun intra partikelnya amat besar > hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri > dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . > Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini > akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk > subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak > hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa > kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. > > Cheers > Oki > > >> From: Franciscus B Sinartio >> [mailto:[EMAIL PROTECTED] >> Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM >> To: iagi-net@iagi.or.id >> Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] >> East Java - Tuban >> Graben >> > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, > dan >> ada usul untuk >> membandingkan nya dengan methane hydrate di laut >> dalam. Sama gampangnya >> cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup >> dipahami bagaimana >> cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada >> riset mengenai ini. >> >> fbs. >> nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, >> istilah itu saya >> dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu >> maksudnya inverted >> stucture. >> >> > > > > > > Don't pick lemons. > See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. > http://autos.yahoo.com/new_cars.html > > ---
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Waktu BPPT pernah punya program penyelaman dasar palung Sunda dibaratdaya Jawa Barat, terungkap di situ bahwa palung Sumatra Jawa kaya sekali dengan fenomena BSRs (bottom-stimulating reflector) di bawah dasar laut yang disepakati sebagai penciri kehadiran methan hydrate. Grab sample di dasar laut bahkan menemukan spesies bakteri? methanophyl yang hidup dari gas hydrate vents di dasar laut. Deep Makassar Strait pun kaya akan gas hydrate, semua fenomena yang berhubungan dengan gas hydrate muncul di sana (BSRs, mud volcanoes, submarine slides). Reservoirnya adadalah coarse-grained turbidites yang dipasok dari Delta Mahakam sampai umur late Pliocene. Turbidit dari delta Mahakam ini membawa terrigeneous plant-matter ke deep-water environment dan menjadi biogenic gas di sana lalu terbekukan menjadi hydrate karena temperature yang sangat rendah dan tekanan sangat besar. Jackson (2004) pernah menghitung bahwa untuk kawasan Makassar Strait seluas 8000 km2 saja bisa mengandung 67 TCF gas hydrate. Perlu diketahui bahwa gas hydrate punya volume yang sangat termampatkan, begitu diproduksikan ke permukaan ini bisa meliberasi kompresi yang dialaminya, bisakah fasilitas produksi menampungnya ? CBM, biogenic gas, hydrate gas deep-basin tight gas, atau stranded gas sama sekali belum tergarap dengan baik di Indonesia. Tentu ini potensi yang sangat besar, tinggal, mampukah kita mengelolanya ? Salam, awang -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 4:59 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Oki, selain Petronas, sudah banyak sekali perusahaan yang cukup jauh riset nya utk produksi methane hydrate. bukan yang dipermukaan laut, tetapi yang didalam sediment, sekian meter dari dasar laut. rasanya utk teknologi produksi ini negara eropah timur juga tidak ketinggalan. fbs - Original Message From: oki musakti <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, April 11, 2007 1:12:43 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > dalam. Sama gampangnya > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > dipahami bagaimana > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > riset mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Penemuan Pandora gas field di Gulf of Papua-Coral Sea di offshore sebelah barat Port Moresby menarik untuk dicermati. Reservoir Pandora adalah reef Miocene pinnacle yang tumbuh di offshore isolated platform di depan shelf edge dari northeastern Gondwanaland cratonic margin (Carman, 1993). Di celah sempit antara batas timurlaut craton Gondwana ini dan fragmen rift-drift-nya di utara Port Moresby sekarang (bagian ini suka disebut sebagai "rifted continental margin ribbon) tumbuh jalur pinnacle reef Miocene yang disebut trend Pasca-Pandora sepanjang 150 km yang semuanya prolifik mengandung gas dan kondensat. Pandora terjadi atas beberapa akumulasi yang disebut Pandora A-D, pinnacle dengan relief tertinggi ada di akumulasi A, sedangkan less relief ada di akumulasi B-D. Yang menarik adalah bahwa cadangan Pandora ini besar sekali untuk satu individu reef (mungkin sekelas Arun), hanya gas-nya dikatakan sebagai biogenik (agak meragukan ini sebab Pasca reef di sebelahnya berisi kondensat - wet gas, kalau ada data gas geochemistry-nya ini akan dengan mudah ditentukan tipe gasnya). Pandora-A diklaim mempunyai cadangan (3P) 7 TCF dan Pandora-B punya cadangan 19 TCF (Pawih and Halstead, 1993). Tetapi, sumur2 eksplorasi Pandora ini yang dibor antara akhir 1980an dan awal 1990an, punya tekanan reservoir yang begitu rendahnya, untuk menahan kolom lumpur pun tak sanggup, sehingga tak ada open hole log suite dilakukan. Tidak ada keterangan berapa kedalaman sumur dan apakah cased hole log suite dilakukan. Hanya, dengan tak adanya open hole log suite, perhitungan volumetrik bisa sangat meragukan. Bersamaan dengan reef Miocene Pasca-Pandora, pada middle Miocene di wilayah ini diendapkan serpih lagun yang sangat baik sebagai source rocks dan anoksik, wajar karena diendapkan dalam celah sempit rifted margin. Dilaporkan bahwa dark grey black mudstone ini diendapkan dalam lingkungan lagoonal atau backreef environment, dengan TOC 6.6 % dan HI 342. Tentu ini sangat oil-prone, lalu mengapa Pandora hanya berisi biogenic gas, padahal associated charging source to reservoir jelas akan terjadi ? Ini menarik untuk dikaji lebih jauh. Yang jelas, jalur gas biogenik sepanjang sesar Sorong terjadi di utara Papua, dari selatan Sesar Sorong di utara Salawati Basin sampai Sepik/Ramu basin di utara PNG. Semua sedimen yang terlibat di sini berumur Pliosen-Pleistosen yang diendapkan secara sangat cepat dalam kondisi basin yang tenggelam akibat kompensasi isostatik pengangkatan Sorong Fault. Tentu akumulasi gas biogenik tak terjadi sepanjang jalur Sorong Fault, tetapi beberapa akumulasi telah ditemukan seperti Niengo di wilayah Rombebai dan Yapen dekat muara Mamberamo yang diklaim punya cadangan besar dan sekarang tengah dikerjakan appraisal-nya oleh teman2 dari Nations. Akan halnya Nias dan sekitarnya (Meulaboh-Sibolga forearc basin), memang ada beberapa temuan gas biogenik seperti di akumulasi2 Keudapasi, Meulaboh, Suma, Singkel dan Ibu Suma (Hariadi and Soeparjadi, 1975; Rose, 1983; Dobson et al., 1998; Yulihanto and Wiyanto, 1999). Akumulasi terjadi di middle-late Miocene carbonate reefs. Sayang, lack of topseal menyebabkan cadangan tak besar. Sebenarnya, potential source rocks di sini oil-prone, yaitu blackshales Oligo-Miocene Nias beds, tetapi dengan GG yang sangat rendah <1.5 deg F/100 ft, tak akan bisa diharapkan ada generasi minyak di sini (saya pikir, itu juga yang mungkin terjadi dengan Pandora reef - lack of maturity). Sedikit saja GG naik ke >2.5 deg F/100 ft; minyak sudah bisa digenerasikan - seperti yang terjadi dengan Bengkulu basin - sayang di sini justru trap-nya yang problem.. Salam, awang -Original Message- From: aris setiawan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:19 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben di selatan papua juga ada biogenic gas, pandorra field. terus di forearc nias juga kabarnya biogenic juga. jadi emang banyak juga sih. 2007/4/10, oki musakti <[EMAIL PROTECTED]>: Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gar
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Oki sama mas Sukanto bener banget, production strategynya harus cermat untuk biogenic yang dangkal, friable loose reservoir dan low pressure. Tapi semua itu can "doable" hanya tinggal managing technology aja Oki. Dulu siapa sih yang ngebayang ngebor deepwater kayak Unocal ceplak ceplok sana sini cepet banget, belum lagi ultra deep. Terus kalau melihat effort orang untuk produksi hidrokarbon dari fractured reservoir kan juga bergulat dengan masalah recovery factor yg optimal. Kayak Aris bilang, aku kawatir potensi biogenic Indonesia yang besar ini terlupakan di entar entar kalah sama effort GoI yg sedang hangat di CBM, padahal potensi termogenik juga sudah bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami di tengah rawa berlumpur (= susah banget gitu loh). -Original Message- From: oki musakti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, April 11, 2007 12:13 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama > gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami > bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset > mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi -
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Oki, selain Petronas, sudah banyak sekali perusahaan yang cukup jauh riset nya utk produksi methane hydrate. bukan yang dipermukaan laut, tetapi yang didalam sediment, sekian meter dari dasar laut. rasanya utk teknologi produksi ini negara eropah timur juga tidak ketinggalan. fbs - Original Message From: oki musakti <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, April 11, 2007 1:12:43 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > dalam. Sama gampangnya > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > dipahami bagaimana > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > riset mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi -
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
oop salah baca, saya kira ada disebut field di europe yang reserve nya 13 TCF. sorry Kun, frank - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, April 10, 2007 2:32:18 PM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben mas Frank, yang 15 TCF itu adalah 30% dari total predicted reserves semua akumulasi di East java yg dilaporkan saat ini di BPMIGAS. jadi bukan datang dari 1 field saja. From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Pak Awang. Terang dan Sirasun adalah dua field yang berbeda, walaupun berdekatan. Jadi kalau total nya segitu yah berarti masih sesuai dengan statistik yang dikumpulkan oleh seseorang dan pernah saya baca, yaitu rata2 reserve nya (bukan resource nya loh) dibawah 500 BCF. Tetapi seperti kata Kuntadi kalau banyak dan berdekatan mungkin bisa dijadikan cluster. Seperti yang Pak Sukanto katakan di email yang lain. Low pressure nya juga patut dipertimbangkan. dan juga kalau misalnya reservoirnya adalah sandstone dengan kedalaman begitu cenderung masih loose sand. jadi mungkin bisa saja ada problem dengan sand production nanti. Tapi semuanya kan tergantung harga gas nya. Bisa saja nanti cukup ekonomik. Kun, kalau 15 TCF(dari satu field) berarti struktur nya subtle sekali yah? (kalau anggapan structurally trap). Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan ada usul untuk membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset mengenai ini. fbs. nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted stucture. - Original Message From: Awang Harun Satyana <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, April 10, 2007 11:29:04 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Cadangan gas Terang-Sirasun sekitar 900 BCFG. Kelihatannya akan terjadi perlambatan dalam on-stream-nya dari skenario yang pernah dibuat BP maupun EMP. Salam, awang -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:58 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > Franc Kalau ndak salah Kepodang itu 450 BCF biogenic , jadi hampir 500 BCF , ndak tahu Terang Serasun , kalau lihat besar struktur-nya mestinya lebih ya. Petronas mau /sedang mengembangkan-nya , pembelinya PLN , ndak tahu kapan akan "on stream". Si-Abah _ Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesia e-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidenti
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
di selatan papua juga ada biogenic gas, pandorra field. terus di forearc nias juga kabarnya biogenic juga. jadi emang banyak juga sih. 2007/4/10, oki musakti <[EMAIL PROTECTED]>: Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > dalam. Sama gampangnya > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > dipahami bagaimana > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > riset mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - -- === Se queremos progredir, não devemos repetir a história, mas fazer uma história nova. If we want to progress, we do not have to repeat history, but to make a new history.
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Frank, Biogenic sebanding dengan methane hydrates ...Maksudnya gimana? Setahu saya sih methane hydrates belum ada yang memproduksi secara komersial sedangkan biogenic gas sudah banya analog produksinya. Oh ya, untuk biogenic (ada juga sih campuran thermogenicnya) gas di Jawa Timur, wa bil khusus (niru bahasanya wan Abdullah) foraminiferal limestone model reservoir di Terang-Sirasun-Maleo-Oyong-MDA dll, perlu hati hati dalam merancang fasilitas produksinya . Bukan apa-apa, reservoirnya sangat friable dan porositas inter maupun intra partikelnya amat besar hingga kalau gasnya disedot, reservoir yang terdiri dari cangkang-cangkam foram akan mengalami kolaps . Karena posisinya yang dangkal, pengurangan volume ini akan langsung diteruskan ke permukaan dalam bentuk subsidence yang sangat signifikan. Kalau gak hati-hati, platform yang anda bangun bisa-bisa kerendam laut gara-gara fondasinya ambles .. Cheers Oki > From: Franciscus B Sinartio > [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] > East Java - Tuban > Graben > > Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan > ada usul untuk > membandingkan nya dengan methane hydrate di laut > dalam. Sama gampangnya > cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup > dipahami bagaimana > cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada > riset mengenai ini. > > fbs. > nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, > istilah itu saya > dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu > maksudnya inverted > stucture. > > Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi -
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
mas Frank, yang 15 TCF itu adalah 30% dari total predicted reserves semua akumulasi di East java yg dilaporkan saat ini di BPMIGAS. jadi bukan datang dari 1 field saja. From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 12:39 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Pak Awang. Terang dan Sirasun adalah dua field yang berbeda, walaupun berdekatan. Jadi kalau total nya segitu yah berarti masih sesuai dengan statistik yang dikumpulkan oleh seseorang dan pernah saya baca, yaitu rata2 reserve nya (bukan resource nya loh) dibawah 500 BCF. Tetapi seperti kata Kuntadi kalau banyak dan berdekatan mungkin bisa dijadikan cluster. Seperti yang Pak Sukanto katakan di email yang lain. Low pressure nya juga patut dipertimbangkan. dan juga kalau misalnya reservoirnya adalah sandstone dengan kedalaman begitu cenderung masih loose sand. jadi mungkin bisa saja ada problem dengan sand production nanti. Tapi semuanya kan tergantung harga gas nya. Bisa saja nanti cukup ekonomik. Kun, kalau 15 TCF(dari satu field) berarti struktur nya subtle sekali yah? (kalau anggapan structurally trap). Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan ada usul untuk membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset mengenai ini. fbs. nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted stucture. - Original Message From: Awang Harun Satyana <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, April 10, 2007 11:29:04 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Cadangan gas Terang-Sirasun sekitar 900 BCFG. Kelihatannya akan terjadi perlambatan dalam on-stream-nya dari skenario yang pernah dibuat BP maupun EMP. Salam, awang -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:58 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > Franc Kalau ndak salah Kepodang itu 450 BCF biogenic , jadi hampir 500 BCF , ndak tahu Terang Serasun , kalau lihat besar struktur-nya mestinya lebih ya. Petronas mau /sedang mengembangkan-nya , pembelinya PLN , ndak tahu kapan akan "on stream". Si-Abah _ Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesia e-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, co
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pak Awang. Terang dan Sirasun adalah dua field yang berbeda, walaupun berdekatan. Jadi kalau total nya segitu yah berarti masih sesuai dengan statistik yang dikumpulkan oleh seseorang dan pernah saya baca, yaitu rata2 reserve nya (bukan resource nya loh) dibawah 500 BCF. Tetapi seperti kata Kuntadi kalau banyak dan berdekatan mungkin bisa dijadikan cluster. Seperti yang Pak Sukanto katakan di email yang lain. Low pressure nya juga patut dipertimbangkan. dan juga kalau misalnya reservoirnya adalah sandstone dengan kedalaman begitu cenderung masih loose sand. jadi mungkin bisa saja ada problem dengan sand production nanti. Tapi semuanya kan tergantung harga gas nya. Bisa saja nanti cukup ekonomik. Kun, kalau 15 TCF(dari satu field) berarti struktur nya subtle sekali yah? (kalau anggapan structurally trap). Di milis yang lain pernah dibahas ttg biogenic, dan ada usul untuk membandingkan nya dengan methane hydrate di laut dalam. Sama gampangnya cari nya tetapi methane hydrate masih belum cukup dipahami bagaimana cara produksi nya. Katanya di Petronas lagi ada riset mengenai ini. fbs. nb: Abah, sorry pakai istilah yang tidak baku, istilah itu saya dapatnya dari milis ini juga. flip-flop itu maksudnya inverted stucture. - Original Message From: Awang Harun Satyana <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, April 10, 2007 11:29:04 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Cadangan gas Terang-Sirasun sekitar 900 BCFG. Kelihatannya akan terjadi perlambatan dalam on-stream-nya dari skenario yang pernah dibuat BP maupun EMP. Salam, awang -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:58 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > Franc Kalau ndak salah Kepodang itu 450 BCF biogenic , jadi hampir 500 BCF , ndak tahu Terang Serasun , kalau lihat besar struktur-nya mestinya lebih ya. Petronas mau /sedang mengembangkan-nya , pembelinya PLN , ndak tahu kapan akan "on stream". Si-Abah _ Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesia e-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in > reliance on the contents of this information is strictly prohibited. > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the > 36th IAGI, and the 29th IATMI Annu
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
> Karena itu jaman baheula dinamakan "GL"Formation ya. Si-Abah Reservoir produktif Terang-Sirasun adalah planktonic foram packstone dan > grainstone yang secara umum dikenal sebagai globigerinid sands. Lapisan > reservoir ini berumur Pliosen Awal dan termasuk ke dalam Formasi Paciran > atau Formasi Mundu. Butiran penyusun terdiri atas 80-100 % cangkang > foram planktonik. Matriks terutama berupa detrital micrite (lime mud) di > samping detrital clay. Porositas rata-rata reservoir 40 - 50 % dengan > permeabilitas 10 - 2000 mD. Hampir semua tipe porositas adalah tipe > primer (depositional) daripada tipe sekunder (post-depositional) berupa > inter-partikel dan intra-partikel. > > Silakan kalau Kuntadi ada tambahan. > > Salam, > awang > > > -Original Message- > From: nhadiyanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:42 C++ > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Pak Kuntadi, > Kalau boleh tahu, di lapangan Terang Sirasun karakteristik reservoirnya > seperti apa? Terima kasih sebelumnya. > > "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya > kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan > Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex > Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya > dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang > sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... > > Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih > bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- > 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan > bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi > menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia > juga...he..he..he... > > Salam, kun > > -Original Message- > From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesia e-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in > reliance on the contents of this information is strictly prohibited. > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send y
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pk.Awang; Memang betul sekali cadangan biogenic ini sngt significant, yg menjadi kendala adalah reservoir relatif dangkal, low pressure, sehingga dibutuhkan cukup bayak well untuk development ( apalagi offshore, yg membuat dev.cost jadi tinggi ). Salam Sukanto -Original Message- From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 April 2007 10:42 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Menarik Kuntadi kalau methanogenic bacteria bisa hidup sampai temperature 110 deg C, berarti banyak textbook dan paper geokimia tentang bacterial gas harus direvisi sebab umumnya menaruh 80 deg C sebagai batas maximum hidup bacteria jenis ini. Atau, mungkin spesies bacteria yang lain di luar methanogens yang kita kenal selama ini. Ini bisa positif. Tetapi, negatifnya, bacteria yang sama berarti bisa tahan juga pada temperature reservoir 110 deg C. Kalau reservoir itu mengandung minyak, maka bisa terjadi biodegradasi. Selama ini kita membatasi bahwa biodegradasi hanya terjadi pada reservoir2 minyak dengan temperature < 80 deg C; bila ternyata bakteri bisa hidup sampai 110 deg C, maka ada kemungkinan bahwa reservoir2 minyak yang lebih dalam yang temperaturnya masih < 110 deg C ada kemungkinan terbiodegradasi juga. Salam, awang -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 Marc
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
wuuaaahhh...coba lihat, dengan ekpektasi konserfatif 30% dari predicted reserves terbukti saja sudah 15TCGini mah bukan lumayan lagi man teman..!! dan saya percaya potensi biogenic gas di Indonesia (khususnya East Java) sangat mungkin lebih dari 3TCFG spt yang Pak Awang sebutkan. saya jadi berpikir apakah akan banyak peminatnya bila diadakan seminar mengenai potensi biogenik di Indonesian basins yg diprakarsai oleh GoI, dlm hal ini BPMIGAS atau MIGAS misalnya? karena terus terang dari sekian banyak blok-blok yang di open bid di Indonesia, paket dokumen G&G yang tersedia semua secara klasik selalu menyebutkan potensi-potensi hidrokarbon dengan thermogenic origin. di dunia, sudah banyak temuan gas biogenic yang berdimensi > 5TCFG, spt di Trinidad. jadi, mulai dari sekarang - selain CBM dan tight gas reservoirs, tidak ada salahnya biogenic gas harus sudah mulai sering didiskusikan potensinya di Indonesia. untuk deskripsi reservoirnya Terang Sirasun insyaa Allah sudah lengkap mas Awangmantap! hanya saya mau tambahkan bahwa, N/G ratio nya reservoir ini tinggi sekali tetapi ditemukan lateral fault seal compartmentalization dalam satu tubuh reservoir yang tersesarkan walaupun patahan tidak sepenuhnya memisahkan tubuh reservoir itu, karena memang patahan yang berkembang merupakan sesar geser order ke sekian dari big strike-slip RMK fault zone. salam, kun From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 10:32 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Reservoir produktif Terang-Sirasun adalah planktonic foram packstone dan grainstone yang secara umum dikenal sebagai globigerinid sands. Lapisan reservoir ini berumur Pliosen Awal dan termasuk ke dalam Formasi Paciran atau Formasi Mundu. Butiran penyusun terdiri atas 80-100 % cangkang foram planktonik. Matriks terutama berupa detrital micrite (lime mud) di samping detrital clay. Porositas rata-rata reservoir 40 - 50 % dengan permeabilitas 10 - 2000 mD. Hampir semua tipe porositas adalah tipe primer (depositional) daripada tipe sekunder (post-depositional) berupa inter-partikel dan intra-partikel. Silakan kalau Kuntadi ada tambahan. Salam, awang -Original Message- From: nhadiyanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:42 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Pak Kuntadi, Kalau boleh tahu, di lapangan Terang Sirasun karakteristik reservoirnya seperti apa? Terima kasih sebelumnya. "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesia e-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Menarik Kuntadi kalau methanogenic bacteria bisa hidup sampai temperature 110 deg C, berarti banyak textbook dan paper geokimia tentang bacterial gas harus direvisi sebab umumnya menaruh 80 deg C sebagai batas maximum hidup bacteria jenis ini. Atau, mungkin spesies bacteria yang lain di luar methanogens yang kita kenal selama ini. Ini bisa positif. Tetapi, negatifnya, bacteria yang sama berarti bisa tahan juga pada temperature reservoir 110 deg C. Kalau reservoir itu mengandung minyak, maka bisa terjadi biodegradasi. Selama ini kita membatasi bahwa biodegradasi hanya terjadi pada reservoir2 minyak dengan temperature < 80 deg C; bila ternyata bakteri bisa hidup sampai 110 deg C, maka ada kemungkinan bahwa reservoir2 minyak yang lebih dalam yang temperaturnya masih < 110 deg C ada kemungkinan terbiodegradasi juga. Salam, awang -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Reservoir produktif Terang-Sirasun adalah planktonic foram packstone dan grainstone yang secara umum dikenal sebagai globigerinid sands. Lapisan reservoir ini berumur Pliosen Awal dan termasuk ke dalam Formasi Paciran atau Formasi Mundu. Butiran penyusun terdiri atas 80-100 % cangkang foram planktonik. Matriks terutama berupa detrital micrite (lime mud) di samping detrital clay. Porositas rata-rata reservoir 40 - 50 % dengan permeabilitas 10 - 2000 mD. Hampir semua tipe porositas adalah tipe primer (depositional) daripada tipe sekunder (post-depositional) berupa inter-partikel dan intra-partikel. Silakan kalau Kuntadi ada tambahan. Salam, awang -Original Message- From: nhadiyanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:42 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Pak Kuntadi, Kalau boleh tahu, di lapangan Terang Sirasun karakteristik reservoirnya seperti apa? Terima kasih sebelumnya. "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesia e-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shin
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Cadangan gas Terang-Sirasun sekitar 900 BCFG. Kelihatannya akan terjadi perlambatan dalam on-stream-nya dari skenario yang pernah dibuat BP maupun EMP. Salam, awang -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 9:58 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > Franc Kalau ndak salah Kepodang itu 450 BCF biogenic , jadi hampir 500 BCF , ndak tahu Terang Serasun , kalau lihat besar struktur-nya mestinya lebih ya. Petronas mau /sedang mengembangkan-nya , pembelinya PLN , ndak tahu kapan akan "on stream". Si-Abah _ Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesia e-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in > reliance on the contents of this information is strictly prohibited. > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the > 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali > Convention Center, 13-16 November 2007 > > > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI > Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara > Mulia No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > - > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] > Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the > 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, > Bali Convention Center, 13-16 November 2007 > > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Pembayaran iuran anggota
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Rekan Sepertinya tidak mesti konsorsium ,toh UU Migas yang baru telah melahirkan perusahaan perusahaan yang bergerak dalam pipa minyak maupun gas . PGN dan Perta Gas semestinya telah melihat adanya opportunity ini. BP Migas dan Ditjen Migas tentunya dapat menjadi fasilitator dari pipa East Java yang baru , saya kira ini lebih fesible dibandingkan konsorsium. Dibandingkan pipa gas Kalimantan -Jawa yang belum jelas feed gasnya , Jawa Timur lebih realistis . Si-AbahI Ide konsorsium gas producer di Jawa Timur seperti yang diusulkan Kuntadi > adalah baik. Proyeksi kebutuhan gas di Jawa Timur vs. gas production > dari existing fields dan undeveloped discoveries pernah dibuat. Sampai > 2010 nanti, pasokan dari producing fields sekarang tinggal sekitar 80 > MMCFGPD, sementara kebutuhan saat itu sudah sekitar 650 MMCFGPD. Kalau > dari tahun 2007-2010 ini kita berhasil mengembangkan undeveloped > discoveries dari beberapa tempat yang berpencar2 itu, maka pasokan > maksimum tetap hanya sekitar 500 MMCFGPD atau di bawah kebutuhan saat > itu. Itu dengan catatan bahwa kita berhasil mengembangkan penemuan2 yang > ada. Dan, kelihatannya kita mengalami perlambatan di awal dalam > pengembangan itu; maka shortage gas di Jawa Timur sudah terbayang di > depan mata. > > Gas yang ada selama ini selain dijual ke PKG (Petro Kimia Gresik) juga > dijual ke pembangkit2 listrik tenaga gas (gas power plant) macam Grati > atau Paiton. Kapasitas pipeline Kodeco sudah diset ke sekitar pengaliran > 100 MMCFGPD dengan memproyeksikan tambahan dari penemuan2 prolifik di > wilayah Kodeco. Untuk menerima pasokan gas dari tempat lain di luar > Kodeco kelihatannya tak akan mencukupi. > > Kalau secara kasar kita menghitung semua leads dan prospek kemungkinan > berisi gas di Jawa Timur dari inventory semua struktur yang dilaporkan > para KPS-JOB-Pertamina ke BPMIGAS, maka hitungannya cukup menakjubkan : > 25 TCFG thermogenic, 3 TCFG biogenic, dan 18 TCFG mixed Thermo-biogenic, > atau 46 TCFG. Sepertiganya saja berhasil, sekitar 15 TCFG, sudah > lumayan, tak perlu kita membuat pipeline dari Kalimantan ke Jawa untuk > mengalirkan gas. > > Saya dan rekan2 BPMIGAS pernah mempresentasikan masalah gas Jawa Timur > ini di Konferensi EAGE, Stavanger, Norway pada Juni 2003, dalam paper > berjudul, "Gas Habitat of the East Java Basin : Meets the Future > Demand". > > Salam, > awang > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:13 C++ > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > Kun, Mas Franc, Mas Awang, dan para pencinta Jawa Timur (spt radio), > > Selama ini gas yang ada di sana di jual ke mana selain ke semen Geresik? > Setuju sama Mas Uun, kalau bisa dibuat semacam konsorsium seperti West > Natuna, bisa lumayan juga tuh ya. Selama ini kalau tidak salah Cuma ada > pipelinenya Kodeco ya, dan kapasitasnya juga tidak bisa menampung gas2 > dari tempat lain. Apa betul? > > Perlu berapa TCF ya supaya bisa dibuat semacam West Natuna? > > Teman2, terimakasih ya inputnya. > > Kembali ke lap top... > > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in > reliance on the contents of this information is strictly prohibited. > > -Original Message- > From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 AM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban > Graben > > > Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya > kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan > Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex > Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya > dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang > sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... > > Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih > bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- > 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan > bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Ide konsorsium gas producer di Jawa Timur seperti yang diusulkan Kuntadi adalah baik. Proyeksi kebutuhan gas di Jawa Timur vs. gas production dari existing fields dan undeveloped discoveries pernah dibuat. Sampai 2010 nanti, pasokan dari producing fields sekarang tinggal sekitar 80 MMCFGPD, sementara kebutuhan saat itu sudah sekitar 650 MMCFGPD. Kalau dari tahun 2007-2010 ini kita berhasil mengembangkan undeveloped discoveries dari beberapa tempat yang berpencar2 itu, maka pasokan maksimum tetap hanya sekitar 500 MMCFGPD atau di bawah kebutuhan saat itu. Itu dengan catatan bahwa kita berhasil mengembangkan penemuan2 yang ada. Dan, kelihatannya kita mengalami perlambatan di awal dalam pengembangan itu; maka shortage gas di Jawa Timur sudah terbayang di depan mata. Gas yang ada selama ini selain dijual ke PKG (Petro Kimia Gresik) juga dijual ke pembangkit2 listrik tenaga gas (gas power plant) macam Grati atau Paiton. Kapasitas pipeline Kodeco sudah diset ke sekitar pengaliran 100 MMCFGPD dengan memproyeksikan tambahan dari penemuan2 prolifik di wilayah Kodeco. Untuk menerima pasokan gas dari tempat lain di luar Kodeco kelihatannya tak akan mencukupi. Kalau secara kasar kita menghitung semua leads dan prospek kemungkinan berisi gas di Jawa Timur dari inventory semua struktur yang dilaporkan para KPS-JOB-Pertamina ke BPMIGAS, maka hitungannya cukup menakjubkan : 25 TCFG thermogenic, 3 TCFG biogenic, dan 18 TCFG mixed Thermo-biogenic, atau 46 TCFG. Sepertiganya saja berhasil, sekitar 15 TCFG, sudah lumayan, tak perlu kita membuat pipeline dari Kalimantan ke Jawa untuk mengalirkan gas. Saya dan rekan2 BPMIGAS pernah mempresentasikan masalah gas Jawa Timur ini di Konferensi EAGE, Stavanger, Norway pada Juni 2003, dalam paper berjudul, "Gas Habitat of the East Java Basin : Meets the Future Demand". Salam, awang -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:13 C++ To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, Mas Franc, Mas Awang, dan para pencinta Jawa Timur (spt radio), Selama ini gas yang ada di sana di jual ke mana selain ke semen Geresik? Setuju sama Mas Uun, kalau bisa dibuat semacam konsorsium seperti West Natuna, bisa lumayan juga tuh ya. Selama ini kalau tidak salah Cuma ada pipelinenya Kodeco ya, dan kapasitasnya juga tidak bisa menampung gas2 dari tempat lain. Apa betul? Perlu berapa TCF ya supaya bisa dibuat semacam West Natuna? Teman2, terimakasih ya inputnya. Kembali ke lap top... Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di s
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
> Franc Kalau ndak salah Kepodang itu 450 BCF biogenic , jadi hampir 500 BCF , ndak tahu Terang Serasun , kalau lihat besar struktur-nya mestinya lebih ya. Petronas mau /sedang mengembangkan-nya , pembelinya PLN , ndak tahu kapan akan "on stream". Si-Abah _ Kun, > biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi > overburden pressure nya kecil saja. > jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. > punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? > > fbs > nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. > > > - Original Message > From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> > To: iagi-net@iagi.or.id > Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM > Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > > Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. > Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd > keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu > di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas > walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan > untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik > thermogenic mulu atuh... > > >> >> Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal >> bp Phone: > +62-21-78548184 >> P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 >> Jakarta, Indonesiae-mail: > [EMAIL PROTECTED] >> > > -Original Message- > From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben > > Teman2, > > Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan > lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban > Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? > Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? > > Terimakasih, > > Parvita H. Siregar > Salamander Energy > Jakarta-Indonesia > > > Disclaimer: This email (including any attachments to it) is > confidential and is sent for the personal attention of the intended > recipient only and may contain information that is privileded, > confidential or exempt from disclosure. If you have received this email > in error, please advise us immediately and delete it. You are notified > that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in > reliance on the contents of this information is strictly prohibited. > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the > 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali > Convention Center, 13-16 November 2007 > > > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI > Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara > Mulia No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > - > > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] > Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the > 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, > Bali Convention Center, 13-16 November 2007 > > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > - > > > Hot News!!! > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to > [EMAIL PROTECTED] > Joint Convention Bali 2007
Re: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Nambahin sedikit, Setahu saya PT. SEMEN GRESIK malah tidak menggunakan gas. Yang menggunakan gas untuk dirinya sendiri adalah PT. PETROKIMIA GRESIK (utk bahan baku pupuk) dan PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik. SedangkanPT. PGN, PT. PERTAGAS, PT. INDOGAS KRIYA DWIGUNA dan yang lain, gasnya mereka jual lagi ke industri/ pabrik-pabrik, termasuk yang disalurkan melalui perpipaan ke penduduk/ masyarakat Surabaya serta untuk kebutuhan BBG taksi. Sumber gasnya dari EMP Kangean, Amerada HESS, Lapindo Brantas dan KODECO. Pardan, Jatim. On 4/9/07, Parvita Siregar <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Kun, Mas Franc, Mas Awang, dan para pencinta Jawa Timur (spt radio), Selama ini gas yang ada di sana di jual ke mana selain ke semen Geresik? Setuju sama Mas Uun, kalau bisa dibuat semacam konsorsium seperti West Natuna, bisa lumayan juga tuh ya. Selama ini kalau tidak salah Cuma ada pipelinenya Kodeco ya, dan kapasitasnya juga tidak bisa menampung gas2 dari tempat lain. Apa betul? Perlu berapa TCF ya supaya bisa dibuat semacam West Natuna? Teman2, terimakasih ya inputnya. Kembali ke lap top... Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immed
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Pak Kuntadi, Kalau boleh tahu, di lapangan Terang Sirasun karakteristik reservoirnya seperti apa? Terima kasih sebelumnya. "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iur
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Kun, Mas Franc, Mas Awang, dan para pencinta Jawa Timur (spt radio), Selama ini gas yang ada di sana di jual ke mana selain ke semen Geresik? Setuju sama Mas Uun, kalau bisa dibuat semacam konsorsium seperti West Natuna, bisa lumayan juga tuh ya. Selama ini kalau tidak salah Cuma ada pipelinenya Kodeco ya, dan kapasitasnya juga tidak bisa menampung gas2 dari tempat lain. Apa betul? Perlu berapa TCF ya supaya bisa dibuat semacam West Natuna? Teman2, terimakasih ya inputnya. Kembali ke lap top... Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. -Original Message- From: Kuntadi, Nugrahanto [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 10, 2007 8:03 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscrib
RE: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben
Yang jelas Kepodang dan Terang Sirasun adalah biogenic gas yang rangenya kurang lebih 500bcf each loh, belum lagi seperti Hebras, Mawar, dan Seruni yang di Karimun offshore Central Java, lalu Merpati dan well ex Conoco lainnya di offshore utara Tuban. Kalau dikompilasi semuanya dalam satu paket regulasi kayaknya bisa memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pasokan gas Jatim Frank... Studi global BP sekarang menunjukkan bahwa biogenic gas bacteria masih bisa hidup hingga temperatur mencapai 110deg C, bukan 70deg C (+/- 3000-4000ft an) spt yang dipercaya selama ini. Jadi rupanya yang mutan bukan hanya makhluk vertebrata saja Frank, bacteria jg bisa adaptasi menyesuaikan hidupnya yang juga makin susah terdesak oleh manusia juga...he..he..he... Salam, kun -Original Message- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 7:34 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Biogenic, Re: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Kun, biogenic kan selalu relatif adanya dikedalam yang relatif dangkal. jadi overburden pressure nya kecil saja. jadi reserve yang bisa di hold kecil saja. punya case history biogenic yang besar dari 500 BCF nngak? fbs nb: Pak Awang terimakasih atas penjelasannya. - Original Message From: "Kuntadi, Nugrahanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, April 9, 2007 6:12:15 PM Subject: RE: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Ada Vit, walaupun umumnya berupa oil shows. Selain thermogenic, Tuban graben dipercaya bisa memberi kontribusi thd keterdapatan biogenic gas di sumur Calypso yang dibor BP bbrp tahun lalu di sebelah ujung timur selatan dari Bawean platform - proven tested gas walaupun tinggi kadar CO2 nya tapi biogenic di East Java masih merupakan untaian mutiara nan terpendam loh..., coba deh plis jangan utak atik thermogenic mulu atuh... > > Regional Evaluation Team Tangguh Exploration & Appraisal > bp Phone: +62-21-78548184 > P.O. Box 1063/JKT 10010 Fax: +62-21-78549140 > Jakarta, Indonesiae-mail: [EMAIL PROTECTED] > -Original Message- From: Parvita Siregar [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, April 09, 2007 3:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] East Java - Tuban Graben Teman2, Kalau Central Deep di East Java sudah proven dengan adanya Poleng dan lapangan2 dari Kodeco, apakah ada sumur2 yang menunjukkan bahwa Tuban Graben di sebelah barat Central Deep merupakan basin yang sudah matang? Apakah ada sumur2 yang membuktikan bahwa Tuban Deep sudah mature? Terimakasih, Parvita H. Siregar Salamander Energy Jakarta-Indonesia Disclaimer: This email (including any attachments to it) is confidential and is sent for the personal attention of the intended recipient only and may contain information that is privileded, confidential or exempt from disclosure. If you have received this email in error, please advise us immediately and delete it. You are notified that using, disclosing, copying, distributing or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited. Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - Hot News!!! CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to [EMAIL PROTECTED] Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and Exhibition, Bali Convention Center, 13-16 November 2007 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara