[JUG-Indonesia] Re: Eclipse DemoCamp 11 Juni 2009 - Jakarta - 13.00-selesai

2009-06-08 Terurut Topik dita_dsp
--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, Frans Thamura  wrote:
>dateng aja yah ga usah pake daftar kan?
> hi semuanya
> 
> jangan lupa tanggal 30 kita ada acara Eclipse DemoCamp
> 
> ini sharing sesesion pengalaman sekitar Eclipse, dan silahkan datang ke
> 
> Date: June, 11 2009
> Location: IBM Indonesia, Landmark Building 31th, Jakarta
> Time: 13.00 - finish
> 
> acara ini sebenarnya untuk menyambut release Galileo , yang akan lunch 24 
> juni,
> 
> acara ini rencananya akan diadakan berkala, dan pihak Eclipse sedang
> memonitor response komunitas terhadap acara ini
> 
> 
> yang akan bicara disana adalah saya sendiri untuk sharing session dg
> team dari Meruvian,
> 
> juga akan ada demo aplikasi Eclipse dari IBM, oleh Winton, acara
> sepertinya Rational Rose, tetapi pihak IBM masih merahasiakan, sebab
> sudah banyak apps on Eclipse katanya..
> 
> 
> yang mau datang, seperti biasa dapat register ke eclipse.org
> 
> dan isi di attendand, sebab ini untuk masukan ke team Eclipse.
> 
> http://wiki.eclipse.org/Eclipse_DemoCamps_Galileo_2009/Indonesia
> 
> 
> saya tunggu di IBM Indonesia yah.
> 
> 
> ayo dukung, sangat jarang IBM mau memberikan ruangan meetingnya dan
> mengelola komunitas.
> 
> 
> 
> 
> -- 
> -- 
> Frans Thamura
> Meruvian. Java and Enterprise OSS
> 
> Mobile: +62 855 7888 699
> Blog & Profile: http://frans.thamura.info
> 
> We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
> fast and reliable.
>




[JUG-Indonesia] Re: OOT : Dibutuhkan programmer

2009-06-08 Terurut Topik javajuniorjob_seeker
dear sudedy

email address lengkapnya apa ya? saya mau ngirim lamaran & CV saya.

thanks

--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, Sudedy Widjaja  wrote:
>
> Oom moderator, numpang posting lowongan yah oom. Thanks.
> 
> Kami perusahaan yang bergerak di bidang IT sedang membutuhkan junior 
> programmer. Lulusan D1/D3/S1 teknik informatika / management informatika. 
> Lebih disukai yang pernah terlibat dalam pembuatan aplikasi berbasis 
> database. Usia max 25 tahun, domisili di Jakarta. Berkeinginan kuat untuk 
> maju dan mudah beradaptasi. Lamaran dan CV harap kirim ke sud...@...
> 
> best regards,
> 
> Sudedy
>




Re: [JUG-Indonesia] Disable icon print di jasper

2009-06-08 Terurut Topik onsir salman
Saya sdh buat user, lalu saya ingin memberikan suatu hak akses utk user tsb.
misal user A hanya bisa lihat laporan saja, user B bisa lihat laporan dan
mencetaknya. berarti saya tinggal disable atau hilangkan saja icon printer
nya.

karena klw di Crystal Report icon printer bisa di hilangkan, klw di jasper
bisa gak ya?


[JUG-Indonesia] OOT : Dibutuhkan programmer

2009-06-08 Terurut Topik Sudedy Widjaja
Oom moderator, numpang posting lowongan yah oom. Thanks.

Kami perusahaan yang bergerak di bidang IT sedang membutuhkan junior 
programmer. Lulusan D1/D3/S1 teknik informatika / management informatika. Lebih 
disukai yang pernah terlibat dalam pembuatan aplikasi berbasis database. Usia 
max 25 tahun, domisili di Jakarta. Berkeinginan kuat untuk maju dan mudah 
beradaptasi. Lamaran dan CV harap kirim ke sud...@ptquadrant.com.

best regards,

Sudedy



  

Re: [JUG-Indonesia] Eclipse DemoCamp 11 Juni 2009 - Jakarta - 13.00-selesai

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
yah ini uji coba acara jam kerja

ayo pada datang, lusa jam 13.00

target eclipse cuman 20 orang ;0

tapi kalau sukses , funding eclipse masuk indonesia nih

ayo dong, november kita buat yang lebih ramai, kalau acara ini jalan


F

2009/6/9 Muhammad Rifai 

>
>
> Bagus juga neh ada acara gini, tapi acaranya jam kerja euy...
> [?]
>
> --
> Muhammad Rifa'i
>
>
> 
>



-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and
reliable.
<<323.gif>>

Re: [JUG-Indonesia] Eclipse DemoCamp 11 Juni 2009 - Jakarta - 13.00-selesai

2009-06-08 Terurut Topik Muhammad Rifai
Bagus juga neh ada acara gini, tapi acaranya jam kerja euy...
[?]

-- 
Muhammad Rifa'i
<<323.gif>>

Re: [JUG-Indonesia] Java not relevant, maybe not

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
2009/6/5 sjtirtha :
>
>
> Skrg ada http://www.springsource.org/node/1482 Spring Python.
> Implementasi Spring pertama programming language lain (Python).
> Hebat jg python menarik hati Spring, atau kebalikannya yah.


django jalan di java juga, tapi ini ada trend baru

java sebagai default language, dan ditambahkan bahasa lain yang jalan
di JVM (JVM =Java juga kan)

dan JVM dianggap the best VM on earth :) orang Flash aja ngakui jauh
jauh bisa replace JVM,

JVM itu dah proven

dan virtualisasi adalah hal umum biasa abad ini, dan sehingga
akibatnya oleh karena itu.

Java terutama JVMnya akan jadi mainstream, dan kita bisa pake bahasa apapun,

dan where is the bugs in the JVM :) kalau yang masalah di container,
salahin container house bukan javanya

saya lihat ada pressure language jalan di VM tech, lihat Tamarin,
Firefox 3.5, Chrome dg V8, semua ada VMnya

saya melihat ini akan terjadi merger VM dengan processor, dimulai dg
hypervisor merger dg JVM atau sejenisnya

dan nanti tinggal porting saja apps , tapi Java terkuat disini, apps
Java terlalu banyak,


saya lihat trend disana untuk enterprise , nanti setelah itu ke
mobile, dimana dipeloporin Android


Android akan tetap didesktop karena VM dia masih jauh dibawa JVM kan,
belum proven

F


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Edward Yakop
2009/6/8 Hendry Luk :
> Yang gw liat itu kekuatan java justru sekaligus kelemahannya.
> Open-source di indo selalu  disenangi dan digemari... terutama karna orang2
> suka gratisan. Padahal justru di kebanyakan negara laen, OSS adalah wabah. 1
> yang perlu ditegaskan: OSS itu gak gratis!

Err, abis baca semua argument kamu.
OSS itu gratis tapi tergantung apa yang kamu pengen kerjain.
Kalo kamu mau pakek OSS di commercial, be careful dengan licensenya.

> Gw gak tau company indo, tapi kebanyakan company di negara2 yang hukumnya
> kuat, OSS itu sering strictly dilarang. Terlalu banyak masalah hukum di OSS
> yang bisa menyedot keuangan company gila2an. Terutama GPL license.
> GPL license literally adalah virus, karna salah satu isi licensenya adalah,
> kalo ada small part dari solusi kita yang mengadung GPL, maka seluruh bagian
> dari solusi itu juga menjadi GPL. Intinya, kalo kita pake sedikit jasa dari
> GPL, maka GPL minta sebagai imbalannya berhak buat menyita seluruh bagian
> application kita jadi milik GPL community. Ini disebut "quodque pro quo"
> (dari latin yang artinya "everything in return for something").
>
> GPL itu adalah puncak dari ideologi sosialis ato komunis. Yang intinya,
> segala hasil kerja keras kita harus 100% disumbangkan ke community. Gak ada
> paten, intelectual property, ato hak ato persenan atas kerja kita. Kita
> bahkan gak boleh make some money dari hasil project kita. Segala kerja dan
> usaha kita semata2 hanyalah bentuk kontribusi sosial kita kepada community.
> Ini menghambat kreativitas. Gak akan ada orang ato company yang bikin
> research ato project ambisius, karna gak ada imbalannya. Sepenuhnya jadi
> milik bersama. Kayak ekonomi di comunism in general, menghambat pertumbuhan
> company yang kreatif dan innovative.

Not true. Kernel = GPL, glibc = LGPL, java is on top of libc dan our
app is on top of java.
Another example,
Kernel, nvidia non gpl license layer, nvidia driver.
Are you obligated to open source your app? Nope.

Jadi, as long as there's a non GPL layer between the GPL library dan your app.
You don't have to release your application source code.

> Ada beberapa company yg gw pernah tau dah bikin agreement dengan sebuah GPL
> product (dengan duit tentunya), dan dah pake.. happy days.. project mereka
> akhirnya selesai dan mature.. running beberapa tahun. Tapi belakangan kena
> sued juga. GPL minta project di company itu diopensource kan. Dan sesama
> lawyer saling berperang... yang diakibatkan karna agreeement mereka dan
> license GPL itu agak ambiguous. Ini sering terjadi di dunia software. Dah
> gak keitung berapa banyak law suit yang diluncurkan oleh OSS community ke
> company2 gede maupun menengah.. yang kadang2 bisa bikin mereka kehilangan
> business mereka.

Ini company fault kalo nggak get "commercial" license atau bikin
middle layer dan license dengan LGPL/Apache/etcs.

> Dan kita blom lagi ngomong masalah license community dan support. Support
> itu di OSS project relatively susah, dan gak ada jaminan bahwa mereka
> bersedia support. Mereka berhak nolak. Bahkan kadang2, donate duit buat
> developer implement sebuah fitur yang kita pengen, itu sering dianggap gak
> etchical di dunia OSS. Dengan bayar duit buat minta OSS implement sebuah
> fitur, kita dianggap menggunakan kekuatan duit buat menggerakan arah OSS
> project.
> Buat sebagian besar company, ini gak cukup terutama kalo project mereka
> mission critical. Bukan cuma timely support yang mereka butuh, tapi mereka
> butuh sebuah pihak yang legally responsible kalo terjadi masalah ato
> software mereka gak deliver sesuai yang diharapkan.

It depends kalo ada commercial entity di belakang open source tersebut.
For example,
Mysql,
redhat,
Hibernate,
JBOSS,
spring,
etcs

> Karna itulah semua project open-source microsoft gak ada yang GPL. Semua OSS
> project dari microsoft sejauh ini pake license MIT (e.g. JQuery) ato MS-LPL
> (e.g. Unity, MEF, ASP.Net MVC). Yang artinya kita bisa pake bebas dari
> ikatan apapun, dan kita punya hak penuh atas code tersebut, yang bisa dipake
> 100% free dan bisa diganti2 sesuka hati, dan diship sebagai product laen
> commercially. Dan kita 100% berhak atas duit yang dihasilkan dari product
> itu. I.e., gak ada imbalan.

So, in this case OSS is free ... right

> Microsoft juga notorious dengan historynya yang selalu reinvent the wheel,
> yang sering mematikan OSS project. Dah ada project OSS di luaran, tapi malah
> reinvent lagi. Ini mostly karna komitment steve balmer yang gak mo terikat
> dengan obligation dari OSS license, kecuali license yang liberal kayak MIT..
> OSS yang tanpa pamrih. Kalo 1 kali ajah ms terikat dengan OSS license, maka
> langsung seluruh pengguna microsoft products kena impactnya, dan jadi
> terjerat OSS obligation. Ini gak sesuai policy microsoft, dan relatively
> jauh lebih murah buat mereka rewrite lagi 100% dari scratch, dan ship as
> their own product, tanpa ikatan dari OSS.

Competition is good regardless on the reason behind reiventing the whe

Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
bener sam. Di indo yg bisa buat program ampir gak pernah ada. Semua
kebelinger. Kaya blackberry yg rame tanpa alasan. joshua udah buat
onar. Kita ban yuk. Apalagi flamenya gak bernilai. Jug dari awal
memang menjunjung tinggi demokrasi. Bukan bantu indonesa maju tapi
buat gerakan mundur. Membunuh harapan ratusan ribu org yg lg belajar
java. Java kalau buruk bukan dijelekin tapi diperbaiki. Bukan dg
dijelekin tapi bugsnya pake coding.

On 6/9/09, Samuel Franklyn  wrote:
> Joshua Partogi wrote:
>>
>>
>> Ah di akhir-nya juga jelek. Banyak bug fixing. Makanya never ending.
>
> Omongan geblek. Dimana-mana banyak bug atau kagak bukan
> tergantung bahasa yang dipakai tapi kemampuan developer dan
> metode development yang dipakai. Kalau kayak di NASA
> di mana 1 bug di kerjakan oleh team sebanyak 20 orang lebih,
> yang masing-masing orang punya pengalaman diatas 10 tahun,
> di analisa dampak perbaikannya selama 6 bulan,
> di dokumentasi perbaikannya dan dampaknya kemana,
> lalu ditesting 3 bulan perbaikannya dengan
> seabreg test cases baru diaplikasi ke sistem produksi
> maka biar bug sekecil apapun susah hidup.
> Mau pakai bahasa assembly sekalipun bug modar kalau
> diperlakukan kayak begitu.
>
>>
>> 2009/6/8 Frans Thamura mailto:fr...@meruvian.org>>
>>
>> .net juga sama never ending
>>
>> cepat awal masalah di akhir ;)
>>
>>
>> java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal
>>
>
>
>
>
> 
>
> Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke
> jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.
>
> Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>


-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Samuel Franklyn
Joshua Partogi wrote:
> 
> 
> Ah di akhir-nya juga jelek. Banyak bug fixing. Makanya never ending. 

Omongan geblek. Dimana-mana banyak bug atau kagak bukan
tergantung bahasa yang dipakai tapi kemampuan developer dan
metode development yang dipakai. Kalau kayak di NASA
di mana 1 bug di kerjakan oleh team sebanyak 20 orang lebih,
yang masing-masing orang punya pengalaman diatas 10 tahun,
di analisa dampak perbaikannya selama 6 bulan,
di dokumentasi perbaikannya dan dampaknya kemana,
lalu ditesting 3 bulan perbaikannya dengan
seabreg test cases baru diaplikasi ke sistem produksi
maka biar bug sekecil apapun susah hidup.
Mau pakai bahasa assembly sekalipun bug modar kalau
diperlakukan kayak begitu.

> 
> 2009/6/8 Frans Thamura mailto:fr...@meruvian.org>>
> 
> .net juga sama never ending
> 
> cepat awal masalah di akhir ;)
> 
> 
> java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal
> 




Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
reply yg baik. Sebagai warga negara terbelakang yg korup memang kita
tidak layak protes apalagi kita blm bisa show something.  Dg market
3.5b yg opensource di australia vs total it market di indo. Dan
kualitas kerja icip2. Java sudah terlalu sempurna. Wong kita urus
pungli aja gak bisa. Tapi memang diluar sama .net berusaha naik dg
kerja keras dan marketing yg gila2an. Tapi sebagai warga negara yg
bijak. Tapi apa kita ada hati. Java gak ada yg dapat membantah
pemberian sun yg terbaik buat indonesia. Kecuali kalian mau exodus
selamanya dan mau putus hub keluarga dg saudara kita di indo. Pake dah
.net. Pemda aja cuman 5 pc mau bilang cluster. Mau go global tapi
cuman dapat kerjaan ecek2.

On 6/9/09, Faber Siagian  wrote:
> IMHO, you shouldn't blame java for the problems you mentioned.
>
> It might be your development process or your developers that caused the
> problem.
>
> I am a developer too (and proud to be). A year ago, when I involved in a
> software development for the first time, I had to learn so many things,
> either technical or business issues.
> It can be said that I was learning how to write good code and understanding
> the requirements simultaneously. During the period, I made so many mistakes
> which led myself to an intensive bug-fixing task. What I want to say is, it
> is not only the technology to be blamed for a project failure. Take a look
> at the developers, like me. :P
>
> Horas,
> Faber Siagian
>
>
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -Original Message-
> From: Joshua Partogi 
>
> Date: Tue, 9 Jun 2009 00:40:35
> To: 
> Subject: Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0
>
>
> Ah di akhir-nya juga jelek. Banyak bug fixing. Makanya never ending.
>
> 2009/6/8 Frans Thamura 
>
>> .net juga sama never ending
>>
>> cepat awal masalah di akhir ;)
>>
>>
>> java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal
>>
>> --
> Join Scrum8.com.
>
> http://scrum8.com/member/jpartogi/
> http://scrum8.com/blog/jpartogi/
> http://twitter.com/scrum8
>
>


-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.


Re: [JUG-Indonesia] Maven Update Repository Failed

2009-06-08 Terurut Topik sm96
tag  emang dibilangnya pemisah antar host menggunakan koma(,)
tetapi ternyata yg diakui kebenarannya adalah pemisahnya menggunakan '|'
jadi, coba ganti isi tag tsb dengan

local.net|some.host.com

sepertinya itu isinya belum disesuaikan. coba isi aja dengan localhost
saja sama ipnya sekalian
menjadi

localhost|127.0.0.1

On Mon, Jun 8, 2009 at 3:43 PM, Tjong, Andreas wrote:
>
>
> Dear Maven User,
>
>
>
> Mau tanya, kalo ada pesan error di Eclipse kayak gini:
>
> 08/06/09 16:33:19: Unable to update index for central
> http://repo1.maven.org/maven2/
>
>
>
> Apakah penyebabnya?
>
> Udah cari2 di Om goolge. Ini disebabkan karena ada masalah dengan
> internetnya. Lalu problem solvenya di setting.xml nya maven di set
> proxy-nya.
>
> Nah udah dicoba setting proxy, tapi tetep aja error-nya muncul.
>
>
>
> 
>
>   
>
>   
>
>     optional
>
>     true
>
>     http
>
>     XXX.XXX.XXX.21
>
>     8080
>
>     local.net,some.host.com
>
>   
>
>   
>
>
>
> Ada yang bisa Bantu untuk menjelaskan dan memberi solusi?
>
>
>
> Regards,
>
> Andreas
>
> IMPORTANT NOTICE:
> The information in this email (and any attachments) is confidential. If you
> are not the intended recipient, you must not use or disseminate the
> information. If you have received this email in error, please immediately
> notify me by "Reply" command and permanently delete the original and any
> copies or printouts thereof. Although this email and any attachments are
> believed to be free of any virus or other defect that might affect any
> computer system into which it is received and opened, it is the
> responsibility of the recipient to ensure that it is virus free and no
> responsibility is accepted by American International Group, Inc. or its
> subsidiaries or affiliates either jointly or severally, for any loss or
> damage arising in any way from its use.
> 



-- 
syaiful.mukhlis
gtalk:syaiful.mukh...@gmail.com


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Faber Siagian
IMHO, you shouldn't blame java for the problems you mentioned.

It might be your development process or your developers that caused the problem.

I am a developer too (and proud to be). A year ago, when I involved in a 
software development for the first time, I had to learn so many things, either 
technical or business issues.
It can be said that I was learning how to write good code and understanding the 
requirements simultaneously. During the period, I made so many mistakes which 
led myself to an intensive bug-fixing task. What I want to say is, it is not 
only the technology to be blamed for a project failure. Take a look at the 
developers, like me. :P

Horas,
Faber Siagian


Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Joshua Partogi 

Date: Tue, 9 Jun 2009 00:40:35 
To: 
Subject: Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0


Ah di akhir-nya juga jelek. Banyak bug fixing. Makanya never ending.

2009/6/8 Frans Thamura 

> .net juga sama never ending
>
> cepat awal masalah di akhir ;)
>
>
> java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal
>
> --
Join Scrum8.com.

http://scrum8.com/member/jpartogi/
http://scrum8.com/blog/jpartogi/
http://twitter.com/scrum8



Re: [JUG-Indonesia] JasperViewer Error

2009-06-08 Terurut Topik sm96
paling tidak ada dua macam solusi yg ditemukan untuk ini.

http://www.linuxquestions.org/questions/slackware-14/javax11-display-property-error-366462/
dan
http://forums.devshed.com/java-help-9/how-to-set-x11-display-variable-337841.html

On Mon, Jun 8, 2009 at 3:41 PM, mila yuliani wrote:
>
>
> Jugers,
>
> Sebelumnya saya sudah simpen program saya di centOs versi 5.3 didalam
> program nya terdapat jasper viewer hasil generate dari database. sebelumnya
> saya develop system di winXp tetapi setelah saya tekan button yang
> menampilkan jasper viewer itu saya mendapatkan error seperti ini :
>
> java.awt.HeadlessException:
> No X11 DISPLAY variable was set, but this program performed an operation
> which requires it.
>     java.awt.GraphicsEnvironment.checkHeadless(GraphicsEnvironment.java:159)
>     java.awt.Window.(Window.java:431)
>     java.awt.Frame.(Frame.java:403)
>     java.awt.Frame.(Frame.java:368)
>     javax.swing.JFrame.(JFrame.java:163)
>     net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.(JasperViewer.java:173)
>     net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:448)
>
> net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:396)
> org.blueoxygen.pos.ho_user.report.MinimumStockReport.execute(MinimumStockReport.java:31)
>     sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke0(Native Method)
>
> sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke(NativeMethodAccessorImpl.java:39)
> sun.reflect.DelegatingMethodAccessorImpl.invoke(DelegatingMethodAccessorImpl.java:25)
>     java.lang.reflect.Method.invoke(Method.java:597)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeAction(DefaultActionInvocation.java:404)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeActionOnly(DefaultActionInvocation.java:267)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:229)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.SiteDescriptorACLInterceptor.intercept(SiteDescriptorACLInterceptor.java:57)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleSiteDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleSiteDescriptorACLInterceptor.java:62)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleDescriptorACLInterceptor.java:54)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.validator.ValidationInterceptor.doIntercept(ValidationInterceptor.java:150)
> org.apache.struts2.interceptor.validation.AnnotationValidationInterceptor.doIntercept(AnnotationValidationInterceptor.java:48)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.ParametersInterceptor.doIntercept(ParametersInterceptor.java:167)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.StaticParametersInterceptor.intercept(StaticParametersInterceptor.java:105)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profi

Re: [JUG-Indonesia] JasperViewer Error

2009-06-08 Terurut Topik Achmad Arif Rachim
Coba tambahin di environmentnya java.awt.headless=true.


On Mon, Jun 8, 2009 at 4:41 PM, mila yuliani wrote:

>
>
> Jugers,
>
> Sebelumnya saya sudah simpen program saya di centOs versi 5.3 didalam
> program nya terdapat jasper viewer hasil generate dari database. sebelumnya
> saya develop system di winXp tetapi setelah saya tekan button yang
> menampilkan jasper viewer itu saya mendapatkan error seperti ini :
>
> java.awt.HeadlessException:
> No X11 DISPLAY variable was set, but this program performed an operation
> which requires it.
>
> java.awt.GraphicsEnvironment.checkHeadless(GraphicsEnvironment.java:159)
> java.awt.Window.(Window.java:431)
> java.awt.Frame.(Frame.java:403)
> java.awt.Frame.(Frame.java:368)
> javax.swing.JFrame.(JFrame.java:163)
> net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.(JasperViewer.java:173)
>
> net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:448)
>
> net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:396)
> org.blueoxygen.pos.ho_user.report.MinimumStockReport.execute(MinimumStockReport.java:31)
> sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke0(Native Method)
>
> sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke(NativeMethodAccessorImpl.java:39)
> sun.reflect.DelegatingMethodAccessorImpl.invoke(DelegatingMethodAccessorImpl.java:25)
> java.lang.reflect.Method.invoke(Method.java:597)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeAction(DefaultActionInvocation.java:404)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeActionOnly(DefaultActionInvocation.java:267)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:229)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.SiteDescriptorACLInterceptor.intercept(SiteDescriptorACLInterceptor.java:57)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleSiteDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleSiteDescriptorACLInterceptor.java:62)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleDescriptorACLInterceptor.java:54)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.validator.ValidationInterceptor.doIntercept(ValidationInterceptor.java:150)
> org.apache.struts2.interceptor.validation.AnnotationValidationInterceptor.doIntercept(AnnotationValidationInterceptor.java:48)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.ParametersInterceptor.doIntercept(ParametersInterceptor.java:167)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.StaticParametersInterceptor.intercept(StaticParametersInterceptor.java:105)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)
> com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)
> com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)
> com.opensymphony.xwork2.interceptor.LoggingInterceptor.interce

Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Hendry Luk
Yang gw liat itu kekuatan java justru sekaligus kelemahannya.
Open-source di indo selalu  disenangi dan digemari... terutama karna orang2
suka gratisan. Padahal justru di kebanyakan negara laen, OSS adalah wabah. 1
yang perlu ditegaskan: OSS itu gak gratis!

Gw gak tau company indo, tapi kebanyakan company di negara2 yang hukumnya
kuat, OSS itu sering strictly dilarang. Terlalu banyak masalah hukum di OSS
yang bisa menyedot keuangan company gila2an. Terutama GPL license.
GPL license literally adalah virus, karna salah satu isi licensenya adalah,
kalo ada small part dari solusi kita yang mengadung GPL, maka seluruh bagian
dari solusi itu juga menjadi GPL. Intinya, kalo kita pake sedikit jasa dari
GPL, maka GPL minta sebagai imbalannya berhak buat menyita seluruh bagian
application kita jadi milik GPL community. Ini disebut "quodque pro quo"
(dari latin yang artinya "everything in return for something").

GPL itu adalah puncak dari ideologi sosialis ato komunis. Yang intinya,
segala hasil kerja keras kita harus 100% disumbangkan ke community. Gak ada
paten, intelectual property, ato hak ato persenan atas kerja kita. Kita
bahkan gak boleh make some money dari hasil project kita. Segala kerja dan
usaha kita semata2 hanyalah bentuk kontribusi sosial kita kepada community.
Ini menghambat kreativitas. Gak akan ada orang ato company yang bikin
research ato project ambisius, karna gak ada imbalannya. Sepenuhnya jadi
milik bersama. Kayak ekonomi di comunism in general, menghambat pertumbuhan
company yang kreatif dan innovative.

Ada beberapa company yg gw pernah tau dah bikin agreement dengan sebuah GPL
product (dengan duit tentunya), dan dah pake.. happy days.. project mereka
akhirnya selesai dan mature.. running beberapa tahun. Tapi belakangan kena
sued juga. GPL minta project di company itu diopensource kan. Dan sesama
lawyer saling berperang... yang diakibatkan karna agreeement mereka dan
license GPL itu agak ambiguous. Ini sering terjadi di dunia software. Dah
gak keitung berapa banyak law suit yang diluncurkan oleh OSS community ke
company2 gede maupun menengah.. yang kadang2 bisa bikin mereka kehilangan
business mereka.

Gak worth it banget, padahal mereka lebih dari mampu buat bayar product
properietary yang harganya gak seberapa. Kebanyak properietary products
harganya cuma berkisar antara ratusan dolar sampe yang paling mahal pun cuma
puluhan-ribu dolar. Less than 10 man-days! Dan langsung 100% jadi milik kita
yang bebas diapainpun tanpa nuntut imbalan balik. Dapet source-codenya pula,
dan disupport oleh orang2 mereka kalo kita butuh ganti buat menyesuaikan
dengan apa yg lo butuh. Gak perlu developer lo sendiri spend waktu buat
debug2 n berusaha ngubah2 OSS source-code melalui learning yg dalam, dan
submit patchnya ke community.

Dan kita blom lagi ngomong masalah license community dan support. Support
itu di OSS project relatively susah, dan gak ada jaminan bahwa mereka
bersedia support. Mereka berhak nolak. Bahkan kadang2, donate duit buat
developer implement sebuah fitur yang kita pengen, itu sering dianggap gak
etchical di dunia OSS. Dengan bayar duit buat minta OSS implement sebuah
fitur, kita dianggap menggunakan kekuatan duit buat menggerakan arah OSS
project.
Buat sebagian besar company, ini gak cukup terutama kalo project mereka
mission critical. Bukan cuma timely support yang mereka butuh, tapi mereka
butuh sebuah pihak yang legally responsible kalo terjadi masalah ato
software mereka gak deliver sesuai yang diharapkan.

Balik ke microsoft. Steve Balmer pernah terang2an bilang bahwa dia anti GPL,
dan GPL adalah plague, comment yang langsung dapet hujatan dari OSS
community di seluruh dunia. Steve Balmer langsung jadi lucifer, musuh besar
dari dunia OSS. War declared.

Karna itulah semua project open-source microsoft gak ada yang GPL. Semua OSS
project dari microsoft sejauh ini pake license MIT (e.g. JQuery) ato MS-LPL
(e.g. Unity, MEF, ASP.Net MVC). Yang artinya kita bisa pake bebas dari
ikatan apapun, dan kita punya hak penuh atas code tersebut, yang bisa dipake
100% free dan bisa diganti2 sesuka hati, dan diship sebagai product laen
commercially. Dan kita 100% berhak atas duit yang dihasilkan dari product
itu. I.e., gak ada imbalan.

Microsoft juga notorious dengan historynya yang selalu reinvent the wheel,
yang sering mematikan OSS project. Dah ada project OSS di luaran, tapi malah
reinvent lagi. Ini mostly karna komitment steve balmer yang gak mo terikat
dengan obligation dari OSS license, kecuali license yang liberal kayak MIT..
OSS yang tanpa pamrih. Kalo 1 kali ajah ms terikat dengan OSS license, maka
langsung seluruh pengguna microsoft products kena impactnya, dan jadi
terjerat OSS obligation. Ini gak sesuai policy microsoft, dan relatively
jauh lebih murah buat mereka rewrite lagi 100% dari scratch, dan ship as
their own product, tanpa ikatan dari OSS.

Java adalah dunia yang berdiri hampir sepenuhnya di atas OSS. Ini bisa jadi
keuntungan di negara tertentu, tapi mostly bikin masalah yan

Re: [JUG-Indonesia] Re: [Help] Problem dengan java.util.Date di windows Vista

2009-06-08 Terurut Topik sm96
kalo regional setting .aka. Locale/Timezone di java ternyata beda
antara di OS dan di Java, dipastikan hasilnya
akan tampak beda, padahal dia tetep mengacu ke system time yg sama.

2009/6/7 ekspertme :
>
>
> --- In jug-indonesia@yahoogroups.com, "Edwin"  wrote:
>>
>> dear juggers,
>> saya membuat suatu aplikasi sederhana dengan java,
>> ketika saya hendak menampilkan tanggal, dengan menggunakan
>> java.util.Date(), ada satu PC yg menampilkan tanggal yg tidak sesuai dengan
>> jam system,
>> java.util.Date selalu menampilkan H-1 dari hari di OS,
>> dan hal itu hanya terjadi di windows vista,
>>
>> ada rekan-rekan juggers yang bisa sharing workaround menghadapi masalah
>> ini?
>> terima kasih sebelumnya.
>>
>
> Hmm..?!! harusnya di OS apa aja hasilnya sama.
> Mungkin kamu bisa lihat referensi di http://tasjava.com, semoga dapat
> membantu..
>
> ...
>
> 



-- 
syaiful.mukhlis
gtalk:syaiful.mukh...@gmail.com


Re: [JUG-Indonesia] tools untuk "JavaServer Faces" pakai netbeans

2009-06-08 Terurut Topik Wawan Hartawan
Kalo untuk belajar pake visual webnya aja, dia udah otomatis pake woodstock,
kelebihanya, komponennya yang diperlukan untuk tampilan udah di buat visual,
cuman pengalaman pas di deploy di server performanya lambat, mungkin karena
ada komponen yang engga perlu kebawa kali :-)

Menurut saya sih Netbeans cenderung mempermudah programmer untuk buar
aplikasi baik web ataupun desktop, cuman dalam beberapa hal kita jadi engga
ngerti konsep membangun aplikasi tsb.  Jadi kalo mau cepet buat aplikasi,
pake Netbeans, cuman kalo mau ngerti, mungkin bisa pake eclipse.

Regard,
Harta

2009/6/4 Endy Muhardin 

>
>
> 2009/6/3 jsf_440 >:
>
> >
> >
> > mo tanya kalo saya ingin membangun aplikasi JSF menggunakan
> netbeans,apakah ada tools lainnya yg harus saya gunakan?jika ya bisa tolong
> kasih tahu tools apa saja dan downloadnya dmn?thnx
>
> Kalo cuma JSF saja, gak perlu ada library tambahan.
> Bisa langsung bikin New Project > Web.
> Nanti ada pilihan framework, pilih Java Server Faces.
>
> Tapi biasanya orang mau pakai Facelets.
> Jadi instal dulu pluginnya :
> https://nbfaceletssupport.dev.java.net
>
> Sisanya, ya tinggal pilih plugin untuk komponen yang mau dipake.
> Misalnya Richfaces, Icefaces, Woodstock, dsb
>
> --
> Endy Muhardin
> http://endy.artivisi.com
> Y! : endymuhardin
> -- life learn contribute --
>  
>



-- 
Wawan Hartawan
http://www.wawanhartawan.com


Re: [JUG-Indonesia] Eksplorasi "JavaServer Faces"

2009-06-08 Terurut Topik Wawan Hartawan
Sehubungan dengan JSF ini kira kira punya informasi engga, setelah di beli
Oracle masa depan JSF gimana ya?  Oracle kan punya ADF, kira kira JSF di
apain ya?

Regard
Harta

2009/6/4 Samuel Franklyn 

>
>
> jsf_440 wrote:
> > mau nanya..JSF itu sebenarnya apa? kalo saya baca2 tentang JSF pasti
> > selalu brhubungan dengan JSP juga..jadi sebenarnya JSF dan JSP itu
> > hubungannya apa? saya pengen tahu peranannya masing2..
> >
>
> JSF adalah web framework yang merupakan standard web framework untuk
> JavaEE. JSF tidak selalu berhubungan dengan JSP. JSF bisa berhubungan
> dengan JSP. Hubungan JSF dan JSP bukanlah keharusan.
>
> JSF berfungsi sebagai web framework dan JSP berfungsi sebagai
> template/view dari JSF. Tapi pemakaian JSP sebagai view dari JSF
> banyak kekurangannya. Silahkan baca artikel ini untuk paham apa
> kekurangannya:
> http://www.onjava.com/pub/a/onjava/2004/06/09/jsf.html
>
> JSF berfungsi sebagai web framework dan JSP berfungsi sebagai
> template/view dari JSF.
>
> JSP adalah template/view untuk JSF. Tapi JSP bukan satu-satunya
> teknologi template/view untuk JSF. Pemakai JSF banyak yang menggunakan
> Facelets sebagai pengganti JSP.
>
>  
>



-- 
Wawan Hartawan
http://www.wawanhartawan.com


Re: [JUG-Indonesia] javaONE slide

2009-06-08 Terurut Topik Hendro Steven
Thx Frans.. lumayan nih.. :)


Y! : hendro_steven
http://hendrosteven.wordpress.com
CD Tutorial Java, belajar Java lebih mudah!!
http://www.cdtutorialjava.com






--- On Sun, 6/7/09, Frans Thamura  wrote:

From: Frans Thamura 
Subject: [JUG-Indonesia]  javaONE slide
To: "jug-indonesia" 
Date: Sunday, June 7, 2009, 9:57 AM
















  
  J1 2009 slide



http://www28. cplan.com/ cc230/sessions_ catalog.jsp? ilc=230-1& ilg=english& 
isort=&isort_ type=&is= yes&icriteria1= +&icriteria2= +&icriteria8= 
&icriteria3= &icriteria9= &icriteria4= +&icriteria7= +



bisa didownload



-- 

-- 

Frans Thamura

Meruvian. Java and Enterprise OSS



Mobile: +62 855 7888 699

Blog & Profile: http://frans. thamura.info



We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing

fast and reliable.


 

  




 

















  

Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Tjiputra Yapeter
Kesimpulannya karena ada big company yg fully support the growth of language, 
community dsb.

Klo dibilang java mahal? Relatif. Saya sendiri blm pernah cobain .net tp memang 
ada info yang cukup akurat klo dengan windows 2008 + .net framework 3.0, .net 
cukup ok untuk deployment skala menengah keatas, dengan speed development yang 
jauh lebih rendah dibanding java.


-Original Message-
From: Frans Thamura 

Date: Sat, 6 Jun 2009 11:58:00 
To: jug-indonesia
Subject: [JUG-Indonesia]  Java is inrelevan 2.0


saya baru chat dg temen kuliah yang kerja Java juga di luar negeri,
dia kerjanya keliling dari eropa-afrika, gak kerasa dah 10 tahun lebih
dia diluar

dia melihat malah .net yang going to corporate, karena java is getting expensive

dan saya juga mulai believe :) karena lihat di jug ini, telah berapa tahun

1. saya melihat "orang pinter" makin banyak, tetapi mana ada program
join force yang serius, yang ada "gue bisa" daripada "ini hasil kita"
2. the power of us here, itu jauh dg marketing spending yang
dikeluarkan microsoft.
3. java is a new cobol.

3 hal itu yang membuat Java tetap relevan di market enterprise, tetapi
market ini seberapa gede,  getting komoditas bro.. dan saat masuk
komoditas, harusnya ada second generation support. tetapi saya melihat
our movement lebih cenderung melahirkan "orang pinter" bukan orang
pinter beneran.

nah segment kosong ini .net masuk, dg kekuatan uangnya, dan inget
development country mostly govermentnya bisa dibeli, lihat aja deal di
enterprise, dg jalan2 ke New York, sebuah regulasi bisa terjadi.. atau
sebuah project atau min dikasih kesempatan POC..

nah yang enterprise yang komoditas makin sulit keuangan, tetapi yang
grass rootnya karena "orang pinter" yang bukan pinter beneran, saya
melihat kharismanya jadi kurang

akibat ini semua, semuanya gak ada hasilnya..

dan turn the movement become just tinny hoobby.

ditambah dengan kebiasaan kita yang disorganize, sempurna


dari segment ini saya melihat malah, ruby, java, php sama wae :) semua
itu gak memberian kekuatan apapun


F

-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.




Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke 
jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

Yahoo! Groups Links





Re: [JUG-Indonesia] Java not relevant, maybe not

2009-06-08 Terurut Topik sjtirtha
Skrg ada http://www.springsource.org/node/1482 Spring Python.
Implementasi Spring pertama programming language lain (Python).
Hebat jg python menarik hati Spring, atau kebalikannya yah.


2009/6/4 sjtirtha 

> gua ga bilang kalo google lebih prefer python dibanding java.
> Google sih at the end pake semua jenis languages.
> Tapi dalam hal ini (Java vs. Python), google juga punya kesempatan besar
> untuk ngembangin bisnis pake python.
> Sama seperti SAP. SAP punya bahasa sendiri di ABAP di mana mereka punya
> 100% control utk ngembangin bahasanya.
> Dan sewaktu Java masuk ke development SAP, orang2 mulai mikir apa ABAP
> bakalan diganti sama Java.
> Tapi itu ga pernah dan ga bakalan terjadi. Sampe sekarang ampir semua
> provit utama SAP dari software yg didevelopment pake ABAP.
>
> Founder sama architect ga bisa dibandingin donk.
> Lagian menurut gua karena python ga sebeken java, gaji python founder pasti
> lebih rendah dari pada java founder.
>
> btw. gua sempet coba2 django(Python framework) at the end gua lebih suka
> Wicket & Hibernate
>
> Steve
>
>
> 2009/6/4 Edward Yakop 
>
>
>>
>> 2009/6/4 sjtirtha >:
>>
>> > 1. Python bener2 opensource, ga seperti java
>> > 2. Python ga disupport sama perusahaan besar, seperti SUN(Oracle) utk
>> java
>> >Jadi secara politik, google ga terpengaruh sama strategi SUN atau
>> Oracle
>> > untuk ngontrol Python
>> > 3. Sekarang Python founder jg kerja di google
>> > 4. Python cukup punya integrasi yg bagus dengan C/C++
>> >Karen google cukup banyak programming di C/C++, jadi python option yg
>> > cukup bagus utk mempermudah Google developer pake C/C++ secara ga
>> langsung.
>> > Di java integrasi langsung dengan C/C++ lebih komplex
>> > 5. Python belom ada banyak penggemarnya seperti Java, Google cari Market
>> > Niche di mana google bisa jadi key role utk 1 programming language. DI
>> dunia
>> > java google susah utk jadi key role, karena saingannya banyak.
>> > 6. Google itu pragmatic company: jadi python lebih cocok
>>
>> Hmm. Nice arguments tapi.. Does these matter at all?
>> Kalo kita liat Android/Google App Engine/Gwt,
>> Google nggak punya problem buat fork atau partially support java.
>>
>> Kalo kita liat involvment dari Joshua Bloch, Bob Lee etcs di JCP.
>> Kita bisa safely conclude kalo Google juga punya pengaruh besar di JCP.
>>
>> Tentang google hire python founder. I think google by default hire all
>> excellent
>> architect/programmer.
>>
>> Regards,
>> Edward Yakop
>>  
>>
>
>


Re: [JUG-Indonesia] Error running jackrabbit in a web application

2009-06-08 Terurut Topik sm96
yang aku tau sih cuma ini ===> Unresolved compilation problems:  imageComp 
simpel aja, mungkin ada yg salah ketik apa salah sintaks...
mestinya di eclipse sudah merah-merah macam gini ini.


On Thu, Jun 4, 2009 at 5:34 PM, sjtirtha wrote:
>
>
> Hi,
>
> ada yg bisa bantu ga? Sorry, emailnya bhs inggris. Tadinya gua tanya di
> jackrabbit milis, tapi yg jawab cuman 1 dan ga jelas.
>
>
> I'm trying to run jackrabbit as a web application(wicket)
> Unfortunately I got error during the login in the TransientRepository.
> The DB that is used is Derby.
>
> I wrote a Test class to test the login and it works.
> Does anybody know, why it does not work if I run it as a web application?
>
> Steve
>
> I attached you the class that executes the lgin into TransientRepository
>
> ##
> import javax.jcr.Repository;
> import javax.jcr.Session;
> import javax.jcr.SimpleCredentials;
>
> import org.apache.jackrabbit.core.TransientRepository;
>
> public class JcrUtil {
>     private static Session session;
>
>     public static Session getSession() throws Exception{
>     if(session == null){
>     Repository repository = new TransientRepository();
>     session = repository.login(new SimpleCredentials("username",
> "password".toCharArray()));
>     //session = repository.login("admin");
>     System.out.println("Logged in");
>     }
>
>     return session;
>     }
> }
> ##
>
> Below I attached you the error message that I get when I call "getSession"
> in a web application
> ##
>
> WicketMessage: Can't instantiate page using constructor public
> com.startup.ui.HomePage(org.apache.wicket.PageParameters) and argument
> Root cause:java.lang.Error: Unresolved compilation problems:  imageComp
> cannot be resolved to a type Syntax error on token "add", = expected after
> this token at com.startup.ui.HomePage.(HomePage.java:20)
>  at sun.reflect.NativeConstructorAccessorImpl.newInstance0(Native
> Method) at
> java.lang.reflect.Constructor.newInstance(Constructor.java:494) at
> org.apache.wicket.session.DefaultPageFactory.newPage(DefaultPageFactory.java:147)
>  at
> org.apache.wicket.session.DefaultPageFactory.newPage(DefaultPageFactory.java:66)
> at
> org.apache.wicket.request.target.component.BookmarkablePageRequestTarget.newPage(BookmarkablePageRequestTarget.java:262)
>  at
> org.apache.wicket.request.target.component.BookmarkablePageRequestTarget.getPage(BookmarkablePageRequestTarget.java:283)
> at
> org.apache.wicket.request.target.component.BookmarkablePageRequestTarget.processEvents(BookmarkablePageRequestTarget.java:210)
>  at
> org.apache.wicket.request.AbstractRequestCycleProcessor.processEvents(AbstractRequestCycleProcessor.java:91)
> at
> org.apache.wicket.RequestCycle.processEventsAndRespond(RequestCycle.java:1171)
> at org.apache.wicket.RequestCycle.step(RequestCycle.java:1248)
>  at org.apache.wicket.RequestCycle.steps(RequestCycle.java:1349) at
> org.apache.wicket.RequestCycle.request(RequestCycle.java:493) at
> org.apache.wicket.protocol.http.WicketFilter.doGet(WicketFilter.java:387)
>  at
> org.apache.wicket.protocol.http.WicketFilter.doFilter(WicketFilter.java:199)
> at
> org.mortbay.jetty.servlet.ServletHandler$CachedChain.doFilter(ServletHandler.java:1148)
> at org.mortbay.jetty.servlet.ServletHandler.handle(ServletHandler.java:387)
>  at
> org.mortbay.jetty.security.SecurityHandler.handle(SecurityHandler.java:216)
> at
> org.mortbay.jetty.servlet.SessionHandler.handle(SessionHandler.java:181)
> at org.mortbay.jetty.handler.ContextHandler.handle(ContextHandler.java:765)
>  at
> org.mortbay.jetty.webapp.WebAppContext.handle(WebAppContext.java:417) at
> org.mortbay.jetty.handler.ContextHandlerCollection.handle(ContextHandlerCollection.java:230)
> at
> org.mortbay.jetty.handler.HandlerCollection.handle(HandlerCollection.java:114)
>  at
> org.mortbay.jetty.handler.HandlerWrapper.handle(HandlerWrapper.java:152)
> at org.mortbay.jetty.Server.handle(Server.java:326) at
> org.mortbay.jetty.HttpConnection.handleRequest(HttpConnection.java:534)
>  at
> org.mortbay.jetty.HttpConnection$RequestHandler.headerComplete(HttpConnection.java:864)
> at org.mortbay.jetty.HttpParser.parseNext(HttpParser.java:539) at
> org.mortbay.jetty.HttpParser.parseAvailable(HttpParser.java:212)
>  at org.mortbay.jetty.HttpConnection.handle(HttpConnection.java:404)
> at
> org.mortbay.io.nio.SelectChannelEndPoint.run(SelectChannelEndPoint.java:409)
> at
> org.mortbay.thread.QueuedThreadPool$PoolThread.run(QueuedThreadPool.java:520)
> Complete stack:org.apache.wicket.WicketRuntimeException: Can't instantiate
> page using constructor public
> com.startup.ui.HomePage(org.apache.wicket.PageParameters) and argument
> at
> org.apache.wicket.session.DefaultPageFa

Re: [JUG-Indonesia] Java not relevant, maybe not

2009-06-08 Terurut Topik sjtirtha
gua ga bilang kalo google lebih prefer python dibanding java.
Google sih at the end pake semua jenis languages.
Tapi dalam hal ini (Java vs. Python), google juga punya kesempatan besar
untuk ngembangin bisnis pake python.
Sama seperti SAP. SAP punya bahasa sendiri di ABAP di mana mereka punya 100%
control utk ngembangin bahasanya.
Dan sewaktu Java masuk ke development SAP, orang2 mulai mikir apa ABAP
bakalan diganti sama Java.
Tapi itu ga pernah dan ga bakalan terjadi. Sampe sekarang ampir semua provit
utama SAP dari software yg didevelopment pake ABAP.

Founder sama architect ga bisa dibandingin donk.
Lagian menurut gua karena python ga sebeken java, gaji python founder pasti
lebih rendah dari pada java founder.

btw. gua sempet coba2 django(Python framework) at the end gua lebih suka
Wicket & Hibernate

Steve


2009/6/4 Edward Yakop 

>
>
> 2009/6/4 sjtirtha >:
>
> > 1. Python bener2 opensource, ga seperti java
> > 2. Python ga disupport sama perusahaan besar, seperti SUN(Oracle) utk
> java
> >Jadi secara politik, google ga terpengaruh sama strategi SUN atau
> Oracle
> > untuk ngontrol Python
> > 3. Sekarang Python founder jg kerja di google
> > 4. Python cukup punya integrasi yg bagus dengan C/C++
> >Karen google cukup banyak programming di C/C++, jadi python option yg
> > cukup bagus utk mempermudah Google developer pake C/C++ secara ga
> langsung.
> > Di java integrasi langsung dengan C/C++ lebih komplex
> > 5. Python belom ada banyak penggemarnya seperti Java, Google cari Market
> > Niche di mana google bisa jadi key role utk 1 programming language. DI
> dunia
> > java google susah utk jadi key role, karena saingannya banyak.
> > 6. Google itu pragmatic company: jadi python lebih cocok
>
> Hmm. Nice arguments tapi.. Does these matter at all?
> Kalo kita liat Android/Google App Engine/Gwt,
> Google nggak punya problem buat fork atau partially support java.
>
> Kalo kita liat involvment dari Joshua Bloch, Bob Lee etcs di JCP.
> Kita bisa safely conclude kalo Google juga punya pengaruh besar di JCP.
>
> Tentang google hire python founder. I think google by default hire all
> excellent
> architect/programmer.
>
> Regards,
> Edward Yakop
>  
>


Re: [JUG-Indonesia] Java not relevant, maybe not

2009-06-08 Terurut Topik Ifnu bima
Python itu functional programing. Paling cocok untuk
mapreduce,alasanya sesimple itu kok.

On 6/4/09, sjtirtha  wrote:
> Gua jg mikir sama kaya Joshua, kenapa google cukup sangat intensif pake
> Python.
> Berdasarkan analisis gua, google pake python karena:
> 1. Python bener2 opensource, ga seperti java
> 2. Python ga disupport sama perusahaan besar, seperti SUN(Oracle) utk java
>Jadi secara politik, google ga terpengaruh sama strategi SUN atau Oracle
> untuk ngontrol Python
> 3. Sekarang Python founder jg kerja di google
> 4. Python cukup punya integrasi yg bagus dengan C/C++
>Karen google cukup banyak programming di C/C++, jadi python option yg
> cukup bagus utk mempermudah Google developer pake C/C++ secara ga langsung.
> Di java integrasi langsung dengan C/C++ lebih komplex
> 5. Python belom ada banyak penggemarnya seperti Java, Google cari Market
> Niche di mana google bisa jadi key role utk 1 programming language. DI dunia
> java google susah utk jadi key role, karena saingannya banyak.
> 6. Google itu pragmatic company: jadi python lebih cocok
>
> Steve
>
> On Thu, Jun 4, 2009 at 6:09 AM, Frans Thamura  wrote:
>
>>
>>
>> hehe migrasi db kok ada hub dg .net deh
>>
>> F
>>
>> 2009/6/4 rizal kamal >:
>>
>> >
>> >
>> > kabarnya nasdaq baru migrate ke m$ sql server 2005, apakah artinya
>> java-nya
>> > akan dimigrate ke dot net juga?...
>> >
>> >
>> > On Tue, Jun 2, 2009 at 9:23 PM, Frans Thamura
>> > >
>> wrote:
>> >>
>> >>
>> >> banyak kok
>> >>
>> >> NASDAQ juga pake
>> >> Amazon juga
>> >> Merryln Online
>> >>
>> >> tapi aristekturnya itu yang paling penting, pengen tahu euy
>> >>
>> >> On Wed, Jun 3, 2009 at 11:18 AM, Thomas Wiradikusuma
>> >> > wrote:
>> >> > Hi guys, sengaja pakai judul provokatif biar imel ini dibaca :)
>> >> >
>> >> > Just FYI, sekarang sedang berlangsung JavaOne, konferensi besar Java
>> >> > yg diselenggarakan oleh Sun Microsystems.
>> >> >
>> >> > "James Barresse, VP of Architecture, Platforms and Systems with eBay,
>> >> > explained that eBay uses Java pretty much everywhere and that they
>> >> > depend on Java's speed, reliability and scalability to handle 60
>> >> > billion transactions a day with peak loads of 1.6 million
>> >> > transactions
>> >> > a second." -- well, go tell him java is not relevant ;-)
>> >> >
>> >> > dan sebagainya.. bisa diliat di
>> >> > http://java.dzone.com/articles/javaone-2009-day-1-beginning
>> >> >
>> >> > 
>> >> > salam hangat,
>> >> > Thomas Wiradikusuma
>> >> > Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma
>> >> > Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma
>> >> >
>> >> >
>> >> >
>> >> > 
>> >> >
>> >> > Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke
>> >> > jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com
>> .
>> >> >
>> >> > Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id
>> >> >
>> >> > Yahoo! Groups Links
>> >> >
>> >> >
>> >> >
>> >> >
>> >>
>> >> --
>> >> --
>> >> Frans Thamura
>> >> Meruvian. Java and Enterprise OSS
>> >>
>> >> Mobile: +62 855 7888 699
>> >> Blog & Profile: http://frans.thamura.info
>> >>
>> >> We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
>> >> fast and reliable.
>> >
>> >
>> >
>> >
>>
>> --
>> --
>> Frans Thamura
>> Meruvian. Java and Enterprise OSS
>>
>> Mobile: +62 855 7888 699
>> Blog & Profile: http://frans.thamura.info
>>
>> We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
>> fast and reliable.
>>
>>
>>
>

-- 
Sent from my mobile device

Senior Engineer @ ArtiVisi Intermedia
Java Training Center
See our course @ artivisi.com

http://ifnu.artivisi.com
+62 856 9211 8687
regards


Re: [JUG-Indonesia] Web Site di Handphone

2009-06-08 Terurut Topik adit novandri
Tenkyu masukan nya. Dicoba dulu :)

2009/6/4 Hendro Steven 

>
>
>
> biasanya sih browser HP bisa menyesuaikan sendiri tampilannya tapi memang
> tampilan jadi kurang maksimal.
> Lebih baik buat 2 versi view yaitu untuk browser biasa dan view untuk
> browser HP. Trus di index web kita tambahin script untuk deteksi jenis
> browser untuk mengarahkan aplikasi ke view yang sesuai.
>
> regards,
>
> 
> Y! : hendro_steven
> http://hendrosteven.wordpress.com
> CD Tutorial Java
> http://www.cdtutorialjava.com
>
> --- On Thu, 6/4/09, a...@aldian.net  
> >
> wrote:
>
> > From: a...@aldian.net  
> >
> > Subject: RE: [JUG-Indonesia] Web Site di Handphone
> > To: jug-indonesia@yahoogroups.com 
> > Date: Thursday, June 4, 2009, 12:44 PM
> >
> > ambil informasi user-agent dari header HTTP request
> >
> >
> >
> > From: adit novandri
> > Date: 6/4/09 5:12
> > Subject: [JUG-Indonesia] Web Site di Handphone
> >
> >
> >
> >
> >
> > Rekan2
> >
> > Rencana mo bikin web yang bisa diakses juga dari handphone.
> > Mo nanya
> > bagaimana caranya membedakan web site kita di akses dari
> > komputer atau
> > dari handphone? agar tampilannya ketika di buka di
> > handphone bisa
> > menyesuaikan.
> >
> > Terima kasih.
> >
> > salam,
> >
> > Adit
> >
>
>  
>


Re: [JUG-Indonesia] JasperViewer Error

2009-06-08 Terurut Topik Martinus Ady H
mila yuliani wrote:
> Jugers,
> 
> Sebelumnya saya sudah simpen program saya di centOs versi 5.3 didalam program 
> nya terdapat jasper viewer hasil generate dari database. sebelumnya saya 
> develop system di winXp tetapi setelah saya tekan button yang menampilkan 
> jasper viewer itu saya mendapatkan error seperti ini :
> 
> java.awt.HeadlessException: 
> No X11 DISPLAY variable was set, but this program performed an operation 
> which requires it.
> java.awt.GraphicsEnvironment.checkHeadless(GraphicsEnvironment.java:159)
> java.awt.Window.(Window.java:431)
> java.awt.Frame.(Frame.java:403)
> java.awt.Frame.(Frame.java:368)
> javax.swing.JFrame.(JFrame.java:163)

Hm... kayaknya koq tidak menemukan X11 yah, tapi udah bisa nekan button 
untuk preview reportnya. (Klo bisa nekan button, brarti udah jalan di 
X11 donk) ?? :D

Btw udah di dukungan centos untuk VGA (driver)-nya ?

-- 
Martinus Ady H.
Registered Linux User #410906
Personal Blog : http://martinusadyh.web.id/
Planet NetBeans ID  : http://planetnetbeans.org/id/index.html
Planet Slackware ID : http://planet.slackware-id.org/



[JUG-Indonesia] Eclipse DemoCamp 11 Juni 2009 - Jakarta - 13.00-selesai

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
hi semuanya

jangan lupa tanggal 30 kita ada acara Eclipse DemoCamp

ini sharing sesesion pengalaman sekitar Eclipse, dan silahkan datang ke

Date: June, 11 2009
Location: IBM Indonesia, Landmark Building 31th, Jakarta
Time: 13.00 - finish

acara ini sebenarnya untuk menyambut release Galileo , yang akan lunch 24 juni,

acara ini rencananya akan diadakan berkala, dan pihak Eclipse sedang
memonitor response komunitas terhadap acara ini


yang akan bicara disana adalah saya sendiri untuk sharing session dg
team dari Meruvian,

juga akan ada demo aplikasi Eclipse dari IBM, oleh Winton, acara
sepertinya Rational Rose, tetapi pihak IBM masih merahasiakan, sebab
sudah banyak apps on Eclipse katanya..


yang mau datang, seperti biasa dapat register ke eclipse.org

dan isi di attendand, sebab ini untuk masukan ke team Eclipse.

http://wiki.eclipse.org/Eclipse_DemoCamps_Galileo_2009/Indonesia


saya tunggu di IBM Indonesia yah.


ayo dukung, sangat jarang IBM mau memberikan ruangan meetingnya dan
mengelola komunitas.




-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Joshua Partogi
Ah di akhir-nya juga jelek. Banyak bug fixing. Makanya never ending.

2009/6/8 Frans Thamura 

> .net juga sama never ending
>
> cepat awal masalah di akhir ;)
>
>
> java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal
>
> --
Join Scrum8.com.

http://scrum8.com/member/jpartogi/
http://scrum8.com/blog/jpartogi/
http://twitter.com/scrum8


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Frans Thamura
.net juga sama never ending

cepat awal masalah di akhir ;)


java itu mau akhir bagus, tapi never ending di awal

F

2009/6/8 Joshua Partogi :
>
>
> Haha. Java project is a never ending and expensive project.
>
> 2009/6/6 Frans Thamura 
>>
>> saya baru chat dg temen kuliah yang kerja Java juga di luar negeri,
>> dia kerjanya keliling dari eropa-afrika, gak kerasa dah 10 tahun lebih
>> dia diluar
>>
>> dia melihat malah .net yang going to corporate, karena java is getting
>> expensive
>>
>> dan saya juga mulai believe :) karena lihat di jug ini, telah berapa tahun
>>
>> 1. saya melihat "orang pinter" makin banyak, tetapi mana ada program
>> join force yang serius, yang ada "gue bisa" daripada "ini hasil kita"
>> 2. the power of us here, itu jauh dg marketing spending yang
>> dikeluarkan microsoft.
>> 3. java is a new cobol.
>>
>> 3 hal itu yang membuat Java tetap relevan di market enterprise, tetapi
>> market ini seberapa gede,  getting komoditas bro.. dan saat masuk
>> komoditas, harusnya ada second generation support. tetapi saya melihat
>> our movement lebih cenderung melahirkan "orang pinter" bukan orang
>> pinter beneran.
>>
>> nah segment kosong ini .net masuk, dg kekuatan uangnya, dan inget
>> development country mostly govermentnya bisa dibeli, lihat aja deal di
>> enterprise, dg jalan2 ke New York, sebuah regulasi bisa terjadi.. atau
>> sebuah project atau min dikasih kesempatan POC..
>>
>> nah yang enterprise yang komoditas makin sulit keuangan, tetapi yang
>> grass rootnya karena "orang pinter" yang bukan pinter beneran, saya
>> melihat kharismanya jadi kurang
>>
>> akibat ini semua, semuanya gak ada hasilnya..
>>
>> dan turn the movement become just tinny hoobby.
>>
>> ditambah dengan kebiasaan kita yang disorganize, sempurna
>>
>>
>> dari segment ini saya melihat malah, ruby, java, php sama wae :) semua
>> itu gak memberian kekuatan apapun
>>
>>
>> F
>>
>> --
>> --
>> Frans Thamura
>> Meruvian. Java and Enterprise OSS
>>
>> Mobile: +62 855 7888 699
>> Blog & Profile: http://frans.thamura.info
>>
>> We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
>> fast and reliable.
>>
>>
>> 
>>
>> Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke
>> jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.
>>
>> Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id
>>
>> Yahoo! Groups Links
>>
>>
>>
>
>
>
> --
> Join Scrum8.com.
>
> http://scrum8.com/member/jpartogi/
> http://scrum8.com/blog/jpartogi/
> http://twitter.com/scrum8
>
>
> 



-- 
-- 
Frans Thamura
Meruvian. Java and Enterprise OSS

Mobile: +62 855 7888 699
Blog & Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.


Re: [JUG-Indonesia] Java is inrelevan 2.0

2009-06-08 Terurut Topik Joshua Partogi
Haha. Java project is a never ending and expensive project.

2009/6/6 Frans Thamura 

> saya baru chat dg temen kuliah yang kerja Java juga di luar negeri,
> dia kerjanya keliling dari eropa-afrika, gak kerasa dah 10 tahun lebih
> dia diluar
>
> dia melihat malah .net yang going to corporate, karena java is getting
> expensive
>
> dan saya juga mulai believe :) karena lihat di jug ini, telah berapa tahun
>
> 1. saya melihat "orang pinter" makin banyak, tetapi mana ada program
> join force yang serius, yang ada "gue bisa" daripada "ini hasil kita"
> 2. the power of us here, itu jauh dg marketing spending yang
> dikeluarkan microsoft.
> 3. java is a new cobol.
>
> 3 hal itu yang membuat Java tetap relevan di market enterprise, tetapi
> market ini seberapa gede,  getting komoditas bro.. dan saat masuk
> komoditas, harusnya ada second generation support. tetapi saya melihat
> our movement lebih cenderung melahirkan "orang pinter" bukan orang
> pinter beneran.
>
> nah segment kosong ini .net masuk, dg kekuatan uangnya, dan inget
> development country mostly govermentnya bisa dibeli, lihat aja deal di
> enterprise, dg jalan2 ke New York, sebuah regulasi bisa terjadi.. atau
> sebuah project atau min dikasih kesempatan POC..
>
> nah yang enterprise yang komoditas makin sulit keuangan, tetapi yang
> grass rootnya karena "orang pinter" yang bukan pinter beneran, saya
> melihat kharismanya jadi kurang
>
> akibat ini semua, semuanya gak ada hasilnya..
>
> dan turn the movement become just tinny hoobby.
>
> ditambah dengan kebiasaan kita yang disorganize, sempurna
>
>
> dari segment ini saya melihat malah, ruby, java, php sama wae :) semua
> itu gak memberian kekuatan apapun
>
>
> F
>
> --
> --
> Frans Thamura
> Meruvian. Java and Enterprise OSS
>
> Mobile: +62 855 7888 699
> Blog & Profile: http://frans.thamura.info
>
> We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
> fast and reliable.
>
>
> 
>
> Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke
> jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.
>
> Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>


-- 
Join Scrum8.com.

http://scrum8.com/member/jpartogi/
http://scrum8.com/blog/jpartogi/
http://twitter.com/scrum8


[JUG-Indonesia] Maven Update Repository Failed

2009-06-08 Terurut Topik Tjong, Andreas
Dear Maven User,

 

Mau tanya, kalo ada pesan error di Eclipse kayak gini:

08/06/09 16:33:19: Unable to update index for central
http://repo1.maven.org/maven2/  

 

Apakah penyebabnya? 

Udah cari2 di Om goolge. Ini disebabkan karena ada masalah dengan
internetnya. Lalu problem solvenya di setting.xml nya maven di set
proxy-nya.

Nah udah dicoba setting proxy, tapi tetep aja error-nya muncul.

 



  

  

optional

true

http

XXX.XXX.XXX.21

8080

local.net,some.host.com

  

  

 

Ada yang bisa Bantu untuk menjelaskan dan memberi solusi?

 

Regards,

Andreas

IMPORTANT NOTICE: 
The information in this email (and any attachments) is confidential. If you are 
not the intended recipient, you must not use or disseminate the information. If 
you have received this email in error, please immediately notify me by "Reply" 
command and permanently delete the original and any copies or printouts 
thereof.  Although this email and any attachments are believed to be free of 
any virus or other defect that might affect any computer system into which it 
is received and opened, it is the responsibility of the recipient to ensure 
that it is virus free and no responsibility is accepted by American 
International Group, Inc. or its subsidiaries or affiliates either jointly or 
severally, for any loss or damage arising in any way from its use.


[JUG-Indonesia] JasperViewer Error

2009-06-08 Terurut Topik mila yuliani
Jugers,

Sebelumnya saya sudah simpen program saya di centOs versi 5.3 didalam program 
nya terdapat jasper viewer hasil generate dari database. sebelumnya saya 
develop system di winXp tetapi setelah saya tekan button yang menampilkan 
jasper viewer itu saya mendapatkan error seperti ini :

java.awt.HeadlessException: 
No X11 DISPLAY variable was set, but this program performed an operation which 
requires it.
    java.awt.GraphicsEnvironment.checkHeadless(GraphicsEnvironment.java:159)
    java.awt.Window.(Window.java:431)
    java.awt.Frame.(Frame.java:403)
    java.awt.Frame.(Frame.java:368)
    javax.swing.JFrame.(JFrame.java:163)
    net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.(JasperViewer.java:173)
    net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:448)
    
net.sf.jasperreports.view.JasperViewer.viewReport(JasperViewer.java:396)
 
org.blueoxygen.pos.ho_user.report.MinimumStockReport.execute(MinimumStockReport.java:31)
    sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke0(Native Method)
    
sun.reflect.NativeMethodAccessorImpl.invoke(NativeMethodAccessorImpl.java:39)   
 
sun.reflect.DelegatingMethodAccessorImpl.invoke(DelegatingMethodAccessorImpl.java:25)
    java.lang.reflect.Method.invoke(Method.java:597)   
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeAction(DefaultActionInvocation.java:404)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invokeActionOnly(DefaultActionInvocation.java:267)   
 
com.opensymphony.xwork2..DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:229)   
 
org.blueoxygen.debus.interceptors.SiteDescriptorACLInterceptor.intercept(SiteDescriptorACLInterceptor.java:57)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleSiteDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleSiteDescriptorACLInterceptor.java:62)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
org.blueoxygen.debus.interceptors.RoleDescriptorACLInterceptor.intercept(RoleDescriptorACLInterceptor.java:54)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
com.opensymphony.xwork2.validator.ValidationInterceptor.doIntercept(ValidationInterceptor.java:150)   
 
org.apache.struts2.interceptor.validation.AnnotationValidationInterceptor.doIntercept(AnnotationValidationInterceptor.java:48)   
 
com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
com.opensymphony.xwork2.interceptor.ParametersInterceptor.doIntercept(ParametersInterceptor.java:167)   
 
com.opensymphony.xwork2.interceptor.MethodFilterInterceptor.intercept(MethodFilterInterceptor.java:86)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
com.opensymphony.xwork2.interceptor.StaticParametersInterceptor.intercept(StaticParametersInterceptor.java:105)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:224)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation$2.doProfiling(DefaultActionInvocation.java:223)   
 
com.opensymphony.xwork2.util.profiling.UtilTimerStack.profile(UtilTimerStack.java:455)   
 
com.opensymphony.xwork2.DefaultActionInvocation.invoke(DefaultActionInvocation.java:221)   
 
com.opensymphony.xwork2.interceptor.LoggingInterceptor.intercept(LoggingIntercept