Re: [media-dakwah] akad dalam jual beli

2007-04-26 Thread Ica Harahap
Berikut dari eramuslim.com, semoga membantu...

Rukun Jual Beli dan yang Boleh Diperjualbelikan Dalam Syariah Sabtu, 17 Mar 07 
13:38 WIB


Assalaamu`alaykum Warahmatullaahi Wabarakaatuh
 Semoga ustad selalu dalam lindungan Allah SWT, 
 Begini ustad, saya sebagai muslim merasa sangat minim ilmu saya, terutama di 
bidang hukum dagang dan jual beli secara syariah. Secara sederhana, saya mohon 
ustadz jelaskan tentang rukun atau pokok-pokok sebuah transaksi jual beli.
 Kemudian saya juga mohon kesediaan ustadz untuk menerangkan tentangsyarat apa 
saja yang harus dipenuhi agar suatu benda itu boleh diperjual-belikan?
 Terima kasih sebelumnya ustadz, 
 Wassalam
 Wassalam
Putri
palpal at eramuslim.com 
  Jawaban Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, 
 Sebuah transaksi jual beli membutuhkan adanya rukun sebagai penegaknya. Dan 
rukunnya ada tiga perkara, yaitu: [1] Adanya pelaku yaitu penjual dan pembeli 
yang memenuhi syarat, [2] Adanya akad/ transaksi [3] Adanya barang/ jasa yang 
diperjual-belikan.
 1. Adanya Penjual dan Pembeli 
 Penjual dan pembeli yang memenuhi syarat adalah mereka yang telah memenuhi 
ahliyah untuk boleh melakukan transaksi muamalah. Dan ahliyah itu berupa keadan 
pelaku yang harus berakal dan baligh.
 Maka jual beli tidak memenuhi rukunnya bila dilakukan oleh penjual atau 
pembeli yang gila atau tidak waras. Demikian juga bila salah satu dari mereka 
termasuk orang yang kurang akalnya (idiot).
 Demikian juga jual beli yang dilakukan oleh anak kecil yang belum baligh tidak 
sah, kecuali bila yang diperjual-belikan hanyalah benda-benda yang nilainya 
sangat kecil. Namun bila seizin atau sepengetahuan orang tuanya atau orang 
dewasa, jual beli yang dilakukan oleh anak kecil hukumnya sah.
 Sebagaimana dibolehkan jual beli dengan bantuan anak kecil sebagai utusan, 
tapi bukan sebagai penentu jual beli. Misalnya, seorang ayah meminta anaknya 
untuk membelikan suatu benda di sebuah toko, jual beli itu sah karena pada 
dasarnya yang menjadi pembeli adalah ayahnya. Sedangkan posisi anak saat itu 
hanyalah utusan atau suruhan saja.
 2. Adanya Akad 
 Penjual dan pembeli melakukan akad kesepakatan untuk bertukar dalam jual beli. 
Akad itu seperti: Aku jual barang ini kepada anda dengan harga Rp 
10.000".lalu pembeli menjawab, "Aku terima."
 Sebagian ulama mengatakan bahwa akad itu harus dengan lafadz yang diucapkan. 
Kecuali bila barang yang diperjual-belikan termasuk barang yang rendah 
nilainya. Namun ulama lain membolehkan akad jual beli dengan sistem mu'athaah, 
yaitu kesepakatan antara penjual dan pembeli untuk bertransaksi tanpa 
mengucapkan lafadz.
 3. Adanya Barang/ Jasa Yang Diperjual-belikan 
 Rukun yang ketiga adalah adanya barang atau jasa yang diperjual-belikan. Para 
ulama menetapkan bahwa barang yang diperjual belikan itu harus memenuhi syarat 
tertentu agar boleh dilakukan akad. Agar jual beli menjadi sah secara syariah, 
maka barang yang diperjual-belikan harus memenuhi beberapa syarat, yaitu:
 a. Barang Yang Diperjualbelikan Harus Suci 
 Benda-benda najis bukan hanya tidak boleh diperjual-belikan, tetapi juga tidak 
sah untuk diperjual-belikan. Seperti bangkai, darah, daging babi, khamar, 
nanah, kotoran manusia, kotoran hewan dan lainnya. Dasarnya adalah sabda 
Rasulullah SAW:
 وَعَنْ 
جَابِرِ بْنِ 
عَبْدِ 
اَللَّهِ 
-رَضِيَ 
اَللَّهُ 
عَنْهُمَا-; 
أَنَّهُ 
سَمِعَ 
رَسُولَ 
اَللَّهِ 
يَقُولُ 
عَامَ 
اَلْفَتْحِ, 
وَهُوَ 
بِمَكَّةَ: 
إِنَّ 
اَللَّهَ
 وَرَسُولَهُ 
حَرَّمَ 
بَيْعَ 
اَلْخَمْرِ, 
وَالْمَيْتَةِ,
 
وَالْخِنْزِيرِ,
 
وَالْأَصْنَامِ
 Dari Jabir Ibnu Abdullah r.a. bahwa ia mendengar Rasulullah saw. bersabda di 
Makkah pada tahun penaklukan kota itu: ”Sesungguhnya Allah melarang jual beli 
minuman keras, bangkai, babi, dan berhala”. (HR Muttafaq Alaih)
 Bank Darah Darah yang dibutuhkan oleh pasien di rumah sakit tidak boleh 
didapat dari jual-beli. Karena itu Palang Merah Indonesia (PMI) telah 
menegaskan bahwa bank darah yang mereka miliki bukan didapat dari membeli. 
Lembaga itu pun tidak melakukan penjualan darah untuk pasien.
 Kalau ada pembayaran, bukan termasuk kategori memperjual-belikan darah, 
melainkan biaya untuk memproses pengumpulan darah dari para donor, penyimpanan, 
pengemasan dan juga tentunya biaya-biaya lain yang dibutuhkan. Namun secara 
akad, tidak terjadi jual beli darah, karena hukumnya haram.
 Kotoran Ternak 
 Demikian juga dengan kotoran ternak yang oleh umumnya ulama dikatakan najis, 
hukumnya tidak boleh diperjual-belikan. Padahal kotoran itu sangat berguna bagi 
para petani untuk menyuburkan tanah mereka. Untuk itu mereka tidak melakukan 
jual-beli kotoran ternak. Kotoran itu hanya diberikan saja bukan dengan akad 
jual-beli. Pihak petani hanya menanggung biaya penampungan kotoran, 
pengumpulan, pembersihan, pengangkutannya. Biaya untuk semua itu bukan harga 
kotoran hewan, sehingga tidak termasuk jual beli.
 b. Barang Yang Diperjualbelikan Harus Punya Manfaat 
 Yang dimaksud dengan barang harus punya manfaat adalah bahwa barang itu tidak 
b

[media-dakwah] Sabtu ini : "Muslim Tionghoa Indonesia, Sejarah dan Perkembangan, Dinamika Budaya serta Peran Strategisnya"

2007-04-26 Thread Reza Ervani
 
  Forum Ilmu I Milist Reza Ervani
  
"Muslim Tionghoa Indonesia, Sejarah dan Perkembangan, Dinamika Budaya serta 
Peran Strategisnya"
  
Sabtu, 28 April 2007, 
  09.00 - 13.00 WIB
  
Gedung PPSDMS Nurul Fikri, 
  Jln. Lenteng Agung Raya No. 20 Srengseng Sawah
Jakarta Selatan 12640
  
Nara Sumber Utama :
H. Syarif Tanudjaja, SH
(Tan Lip Siang)
  
Kabid Dakwah, Pendidikan & Kebudayaan
PENGURUS HARIAN DEWAN PIMPINAN PUSAT
  PEMBINA IMAN TAUHID ISLAM
  d/h PERSATUAN ISLAM TIONGHOA INDONESIA (PITI) 
  PERIODE 2005 - 2010

Materi Tambahan Setelah Sholat Dzuhur:
Dinamika Islam di Singapura 
(disampaikan oleh peserta dari Singapura)

  
  Pendaftaran via sms :
  Ketik FI (spasi) Nama (spasi) Asal Tempat
kirim ke 0818648142
atau via email ke : [EMAIL PROTECTED]
  
Investasi Kebersamaan Rp. 50.000,-
  Transfer ke 130 000 50 59 590 
  Bank Mandiri KC Siliwangi, Bandung
  a.n. Marini Roestiana
  Konfirmasi pembayaran ke 0818648142
  
Tempat terbatas hanya untuk 50 orang
Nama-nama yang telah mendaftar akan dimuat secara berkala di milist 
http://groups.yahoo.com/group/rezaervani
  blog : http://rezaervani.blogspot.com
  
  
Kerjasama dan Sponsorship
  Reza Ervani 0818648142
  [EMAIL PROTECTED]

   
-
Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
 Check outnew cars at Yahoo! Autos.

[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] wAJIB SaLAFIyah; KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

2007-04-26 Thread Mas No
PENGANTAR
 

SALAF artinya pendahulu (alHadits). Dalam alquran (qs. atTaubah:100) untuk 
menunjuk para pendahulu tidak dengan kata SALAF, tetapi dengan kalimat: 
WASSAABIQUUNAL AWWALLUUN, yang artinya orang-orang TERDAHULU.

 

SALAFUSHOLEH artinya PENDAHULU YANG SHOLEH; bila dikaitkan dengan (qs. 
atTaubah:100) maka yang dimaksud adalah PARA SAHABAT Nabi Muhammad s.a.w., 
BUKAN ABU JAHAL atau para penentang Rasulullah lainnya saat itu.

SALAFIYAH artinya PENISBATAN seseorang kepada SALAFUSHOLEH. Atas PENISBATAN 
tersebut maka dijuluki: SALAFI

 

Catatan:

Inilah dalil-dalil bahwa yang mengaku umat Muhammad s.a.w. WAJIB menisbatkan 
diri ke KAUM SALAF (bersalafiyah / menjadi SALAFI), didalam beragama (misal: 
pengambilan dalil serta pemahamannya). 

Tidak disebut MENISBATKAN ke kaum salaf (tidak disebut Salafi) jika dalam 
beragama menyelisihi KAUM SALAF.

 

FIRMAN ALLAH:

Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama diantara orang-orang 
Muhajirin dan Anshor dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah 
ridho kepada mereka dan mereka pun ridho kepada Allah. Allah menyediakan bagi 
mereka surga-surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai. Mereka kekal 
didalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang besar. (qs. atTaubah:100)

 

HADITS:

 "WAJIB bagi kalian memegang teguh sunnah (jalan hidup)ku dan sunnah para 
KHALIFAH TERBIMBING lagi lurus sesudahku, GIGITlah dia dengan gigi-ggi 
geraham." (HR. Abu Dawud).

 

 

BERIKUT PERNYATAAN PARA ULAMA:

 

Ibnu Taimiyah berkata: "Ketahuilah bahwa diantara penduduk Makkah yang PALING 
paham tentang TAFSIR alQur'an ialah SAHABAT Ibnu Abbas, seperti: Mujahid, Atha 
Ibnu Abi Rabbah, Ikrimah, Sa'id Ibnu Jabir, Thawus, dll.

Ibnu Taimiyah selalu mengembalikan semua perkataan kepada dasarnya dan hanya 
mengikuti dalil dari alQuran, asSunnah dan perkataan ULAMA SALAFUSHOLIH  
(sahabat Muhammad s.a.w.), seperti SEMBOYAN Ibnu Taimiyah yaitu: AKU HANYALAH 
SEORANG PENGIKUT BUKAN PEMBUAT HAL YANG BARU." 

 

Imam Malik berkata: "Paparkan (koreksilah) perkataanku dihadapan Kitab Allah 
dan Sunnah Rasulullah."

 

Imam Asy Syafi'I berkata: "Bila hadits shohih (bertentangan dengan 
perkataanku), maka lemparkanlah saja perkataanku ke tempok."

Imam Ahmad juga berkata: "Jangan kamu gantungkan agamamu pada (pendapat) 
seseorang (yang  ternyata bertentangan dengan alQur'an dan hadits).

 



Begitu banyak yang menjadi PR-nya para ulama salafi, yaitu: harus mendakwahkan 
ilmu Allah; menghadapi orang musrik, kafir, munafik, syubat-syubat; dan yang 
dari dalam adalah pemahaman-pemahaman agama yang menyimpang.- semoga Allah 
merahmati beliau-beliau.



Artikel ini telah kuringkas, tetapi kuusahakan tidak mengurangi maksud!

 

Judul: KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

Ditulis Oleh: Abdurrahman Thayyib Lc

 

 

KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

 

Beberapa kali dilontarkan kepada kami sebuah syubhat (kerancuan) dari para 
aktivis harokah yang selalu MENGEMBAR-NGEMBORKAN jihad dengan senjata melawan 
Amerika dan sekutu-sekutunya serta untuk MEMBERONTAK PEMERINTAH. Syubhat yang 
MEREKA KIRA sebuah dalil qoth'i yang setara dengan Al-Qur'an dan sunnah, bahkan 
mungkin lebih dari itu. 

Mereka kumandangkan syubhat itu untuk menguatkan ambisi mereka mengajak umat 
berbondong-bondong keluar berjihad dengan senjata mengikuti pemimpin-peminpin 
gerakan bawah tanah mereka, tanpa mau menoleh lagi kepada PARA ULAMA YANG DARAH 
DAN DAGINGNYA BERSATU DENGAN ILMU AGAMA INI. Bahkan mereka tidak segan-segan 
lagi menuding para ulama robbaniyyin sebagai antek-antek yahudi dan menuduh 
para pembawa bendera syariat, pewaris para nabi sebagai pengembos jihad.

 

"Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka tidak 
mengatakan (sesuatu) kecuali dusta." (QS. Al-Kahfi : 5).

 

Syubhat yang selalu mereka bawa adalah ucapan dari ULAMA SALAF tetapi  MEREKA 
TIDAK MEMAHAMINYA dengan benar.. 

Memang begitulah adat dan kebiasaan ahli bid'ah dan kelompok-kelompok sesat, 
mereka mengambil dalil yang sekiranya (secara sepintas) bisa melegalkan 
kesesatan mereka, tapi meninggalkan dalil-dalil yang lebih jelas dari matahari 
di siang bolong.

Simaklah kerancuan mereka dan jawaban kami berikut ini dengan mata dan hati 
yang terbuka ! Semoga Allah menguatkan yang hak dan membasmi yang batil.

 

 

-SYUBHAT HAROKAH : 

 

Kita harus kembali kepada para mujahid yang turun dimedan perang dalam 
permasalahan agama bukan kepada para ulama YANG HANYA BISA BERFATWA di 
masjid-masjid, karena ulama salaf seperti Abdullah bin Mubarok, Ahmad bin 
Hambal dan Sufyan bin Uyainah pernah berkata : 

 

"Apabila engkau melihat manusia sudah berselisih maka kembalilah engkau kepada 
para mujahidin dan ahli tsughur, karena kebenaran ada bersama mereka. Allah ta 
ala berfirman yang artinya " Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari 
keridha

Santun dan Akhlaq Mulia - Re: Diskusi Tak Berujung, [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY

2007-04-26 Thread A Nizami
Wa'alaikum salam wr wb,
Betul.
Bukankah di setiap do'a iftitah kita berikrar:
wa ana minal muslimiin
dan aku adalah dari golongan muslim

"Tiada sekutu bagiNya; dan demikian itulah yang
diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang
pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)."  [Al
An'aam:163]

Alhamdulillah jika nanti Allah menyebut kita orang
yang beriman bahkan bertakwa:

"Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya;
petunjuk bagi mereka yang bertaqwa" [Al Baqarah:2]

Ada seorang guru yang mengatakan, ilmu yang banyak
percuma jika tidak diamalkan. Tidak bermanfaat.

Nah bisakah kita mengamalkan ayat Al Qur'an agar kita
bisa berakhlaq baik dan tidak suka mengumpat terhadap
sesama Muslim?

"Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku
lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap
keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan
diri dari sekelilingmu.." [Ali Imron:159]

"Sesungguhnya Kami telah mensucikan mereka dengan
(menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi
yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri
akhirat." [Shaad:46]

"Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah
dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan
cara yang baik..." [An Nahl:125]
 
Mari kita bersama-sama berdoa dan berusaha agar akhlaq
kita menjadi lebih baik. Apalagi tujuan Nabi diutus
adalah untuk memperbaiki akhlaq manusia.

Wassalam
 
--- ARIHADI <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> 
> Assalamu'alaikum warohamatullahi wabarokaatuh
> 
> afwan, bapak ibu semuanya..
> 
> ko' rame banget ya...? sudah lah.ga' usah
> diperdebatkan lagi. Tema diskusi salafy atau ahlus
> sunnah wal jamaah sepanjang yg saya lihat ujung2nya
> tdk akan pernah saling ketemu. Hanya Allah lah yang
> tahu apakah kita ini sudah sesuai dengan atribut
> ahlus sunnah atau bukan, jadi mohon pdebatan ini
> tidak usah diteruskan, dan seandainya diteruskan yg
> ada hanyalah caci maki belaka, saling menuding sbg
> ahlu bid'ah, sesat, jahil (bodoh) dan bahkan cap
> kafir dsb. 
> 
> Bukan kapasitas saya untuk menasihati bapak/ibu
> sekalian, tentunya bapak/ibu sudah sangat paham apa
> itu manfaat-mudharatnya apbila diskusi tak berujung
> sudah tdk sehat lagi dan tentunya juga bapak/ibu
> tahu siapakah musuh islam yg sebenarnya. wallahu
> a'lam. sekali lagi mohon maaf ya
> 
> Assalamu'alaikum warohamatullahi wabarokaatuh
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: suhana032003 
>   To: media-dakwah@yahoogroups.com 
>   Sent: Thursday, April 26, 2007 9:53 AM
>   Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
> 
> 
>   mudah2an ini terakhir penjelasan dariku dan bisa
> kamu mengerti dan
>   memahaminya dengan hati bersih, karena mustahil
> kebenaran dapat
>   diterima dalam keadaan hati dan pikiran yg kotor.
> aku jawab satu persatu.
> 
>   <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   >
>   > saya teringat dalam sebuah hadist ( afwan saya
> lupa
>   > perowi dan derajatnya, bagi yang ingat tolong
>   > disempurnakan) yang kira-2 berbunyi : apabila
> ada
>   > kemaksiatan atau kedzaliman maka cegahlah dengan
>   > tanganmu, atau dengan lisanmu atau dengan
> hatimu, dan
>   > itu adalah selemah-lemah iman. 
> 
>   ===>> kamu benar. dan saat ini sedang terjadi di
> milis ini beberapa
>   minggu ini :) 
> 
>   bambang wrote :
> 
>   > Alloh mengaruniai kita dengan akal, tangan dan
> anggota
>   > tubuh yang lainnnya, apabila ada kedzaliman atau
>   > kemaksiatan maka kita wajib untuk mencegahnya
> semampu
>   > kita, ( At Taghaabun 16 ), mengingatkan pemimpin
> yang
>   > dzalim itu juga kalau tidak salah termasuk
> jihad,
>   > sebagaimana fir'aun di ingatkan untuk kembali
> kepada
>   > Alloh oleh Musa a.s atau Nabi Ibrahim a.s yng
>   > mengingatkan Namrud, apakah mereka hanya tinggal
> diam
>   > saat penguasa dzalim mendzalimi manusia ? 
>   > 
>   ===>kamu benar. catat ya..omonganmu sendiri ini,
> yaitu MENGINGATKAN
>   pemimpin dan bukan MENGGULINGKAN apalagi
> MENUMPAHKAN DARAH sesama
>   muslim, yg selama beberapa minggu ini kamu serukan
> secara tersirat.
>   spt yg dilakukan oleh Musa dan Harun kepada
> Firaun, walaupun firaun
>   jelas kafir (tidak percaya pada Allah) Namun Musa
> tetap
>   mengingatkannya dengan lisan yg baik dan bukan
> dengan arogan apalagi
>   mengumpulkan orang untuk "menggulingkan"
> 
>   bambang wrote :
> 
>   > sekarang bagaimana apabila mereka mendzalimi
> hukum
>   > Alloh dengan mengacuhkannya atau tidak berhukum
> dengan
>   > hukum Alloh, apakah kita tidak punya tangan,
> atau
>   > tidak punya lisan untuk mengingatkannya ? 
>   > 
>   >>kalau yg kamu maksud itu pemimpin, maka
> kewajiban kita hanya
>   mengingatkannya dan bukan menggulingkan or
> memberontak spt Sabda
>   Rasulullah : "Dari Anas Bin Malik dari Usaid bin
> Hudhair, bahwa
>   seorang laki2 datang pada Rasulullah dan
> mengatakan "Ya Rasulullah! si
>   anu engkau angkat memegang jabatan pemerintahan,
> tetapi saya tidak
>   engkau angkat" jawab Nabi "sesungguhnya kamu akan
> melihat kemudianku,
>   pejabat yg sang

Balasan: Re: Diskusi Tak Berujung, [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY

2007-04-26 Thread dd soedarpo
Kebiasaan Ringan, Tapi Dosanya Teramat Besar
Oleh Uti Konsen UM

  Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, 
sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa, dan janganlah kamu mencari 
kesalahan orang lain, dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang 
lain (Al Hujaraat : 12) Suatu malam, usai salat Isya di masjid Nabawi, Nabi SAW 
memperkenalkan kepada para sahabat, seorang lelaki calon penghuni surga. Tiga 
malam berturut-turut, Rasulullah SAW mengatakan hal yang sama. Maka timbullah 
keinginan yang menggebu dari Abdullah bin Umar untuk menyelidiki amalan yang 
dilakukan lelaki itu. Ia pun minta izin untuk numpang tidur di rumahnya selama 
tiga malam, dan oleh lelaki itu disetujui. Ternyata tidak ada apa-apa yang 
dilakukannya. Sejak tidur di awal malam, baru bangun setelah mendengar azan 
subuh. Karena penasaran, Abdullah bin Umar bertanya, " Amalan apa yang anda 
lakukan sehingga Anda dijamin oleh Rasulullah sebagai calon penghuni surga ? " 
Lelaki itu menjawab, " Saya tidak pernah mencerca siapapun dan saya
 pun tidak memiliki rasa hasad atau dengki." Jadi jelas, untuk menjaring rahmat 
Allah, ternyata bukanlah melewati berbagai ibadah yang berat dan sukar, tetapi 
melalui dua sikap mulia itu pun sudah lebih dari cukup. Mengumpat, menurut 
kamus bahasa Indonesia ialah membicarakan kekurangan orang lain. Abu Hurairah 
RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pernah bertanya kepada para sahabatnya, " 
Tahukah kamu apa mengumpat, ghibah itu ? " Para sahabat menjawab, " Hanya Allah 
dan Rasul-Nya yang tahu. " Nabi mulia itu bersabda, " Kamu menutur sesuatu yang 
membuat saudaramu tidak senang." Sahabat bertanya, " Bagaimana kalau yang aku 
katakan itu benar-benar terdapat pada saudaraku ? " Rasulullah SAW menjawab, " 
Maknanya kamu telah mengumpatnya. Sedangkan kalau tidak ada pada saudaramu, 
berarti kamu telah membuat kebohongan atasnya." Mengumpat, merumpi, 
menggunjing, memang pekerjaan ringan dan terasa " mengasyikkan." Tapi dosanya 
teramat besar. Di dunia, orang yang doyan mengumpat
 jiwanya selalu gelisah, hidupnya tidak berkah. Cepat atau lambat ulahnya akan 
diketahui orang lain, yang membuat sahabatnya kian menjauhinya. Di akhirat 
lebih parah lagi. Dalam hadis diceritrakan, kelak di akhirat, ada seorang hamba 
yang diberikan catatan kitab amalnya. Ternyata tidak ada sedikitpun amal 
baiknya. Lantas ia memprotes, " Mana amal salatku, puasa dan taatku ? " Lalu 
dijawab, "Amalmu hilang karena perbuatanmu menggunjing orang. " Ketika Nabi SAW 
di-israk dan di-mikrajkan, di antara kesan-kesan perjalanannya, beliau melewati 
sekelompok kaum yang memiliki kuku panjang dari tembaga. Mereka mencabik-cabik 
muka dan dada sendiri. Siapa mereka itu ? mereka orang-orang yang memakan 
daging manusia (mengumpat) dan membuka rahasia mereka. Dalam hadis lain 
dikatakan, orang yang gemar mengumpat, kelak di akhirat berada dalam amukan api 
neraka, ambil mereka memakan daging badannya sendiri. Orang yang suka 
menggunjing, senantiasa berada dalam laknat Allah. Imam Al Gazali
 dalam Ihya Ulumuddin menerangkan, bahwa Allah SWT menurunkan wahyu kepada Nabi 
Musa AS. Isinya, " Barangsiapa meninggal dalam keadaan taubat dari 
mengumpat-ghibah, dia adalah yang paling akhir masuk surga. Dan barangsiapa 
meninggal belum bertaubat dari ghibah, dia adalah orang yang pertama kali masuk 
neraka." Bagaimana sikap kita bila dicerca, diumpat oleh orang ? Alangkah 
bagusnya mengucapkan alhamdulillah, sabar dan jangan diladeni. Patut kita 
contoh sikap ulama besar Al Hasan Al Basri. " Fulan telah menggunjing Anda," 
kata seseorang. Lalu Hasan Al Basri segera memanggil pembantunya, dan 
menyuruhnya mengantarkan sebaki makanan, diserta sedikit surat, " Telah sampai 
kepadaku bahwa Anda telah memberi hadiah kebajikan kepadaku, maka aku ganti 
hadiah itu buat anda." Apa maksud Sang Ulama ? Dalam suatu hadis dikisahkan, 
kelak di akhirat, ada seseorang yang diberikan kitab amalnya dari arah 
kanannya. Subhanallah. Orang itu berdecak kagum, syukur, karena melihat ganjaran
 kebajikan yang luar biasa. Sama sekali tidak pernah diduganya. Kepada si hamba 
ini dikatakan, "Kebajikan ini datang dari gunjingan-gunjingan orang kepadamu, 
dan anda tidak pernah merasakannya." Adapun cara menggunjing ada 
bermacam-macam. Yang lebih umum dengan ucapan. Selain itu bisa juga dengan 
isyarat, dengan tulisan, dengan mengerdipkan mata. Atau meniru cara berjalan, 
cara duduk, makan minum, kesemuanya dengan maksud agar orang-orang dalam 
majelis pertemuan menjadi tertawa. Ada juga dengan berbisik di dalam suatu 
majelis. Para ulama sepakat, bahwa mengumpat, menggunjing, termasuk dosa besar. 
Karenanya barangsiapa yang mengumpat wajib bertaubat kepada Allah dan meminta 
maaf kepada orang yang diumpat. Dalam buku 400 Nasihat Islamy, Ahmad Izzuddin 
Al Bayanuni memberi nasihat antara lain : pertama, Awas, hati-hatilah jangan 
membuat namimah, memfitnah, yakni memindah-mindah omongan jelek di antara 
orang-orang. Ke dua, Awas ja

[media-dakwah] Re: wAJIB SaLAFIyah; KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

2007-04-26 Thread A Nizami
Yang terpenting adalah apakah tindakan kita sama/sesuai dengan sunnah
Nabi/Sahabat yang dianggap sebagai salaf.

Contoh: Nabi dan sahabat berkasih sayang terhadap sesama dan keras
terhadap orang2 kafir. 

"Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan
dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang
sesama mereka" [Al Fath:29]

Nah apakah kita yang mengaku salaf seperti itu? Memaki sesama muslim
sebagai kafir, tapi terhadap orang2 kafir seperti tentara AS atau
Israel malah diam dan tidak berani berjihad.

Bukankah Nabi dan para sahabat berjihad melawan kaum kafir Quraisy,
kafir Yahudi, dan juga tentara Romawi dan Persia?

Nah apakah kita yang mengaku salaf mengikuti sunnah Nabi seperti itu?
Padahal tentara AS dan Israel jelas2 membantai Muslim di Iraq,
Afghanistan, Palestina, dan Lebanon?

Jadi boleh saja kita mengaku paling salaf. Tapi kita tanya pada diri
kita, apakah tindakan kita sudah seperti sunnah Nabi dan para sahabat?

"Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela)
orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak
yang semuanya berdoa: "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri
ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah kami pelindung dari
sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi Engkau!." [An Nisaa':75]

Jadi hendaknya kita tidak galak mengkafirkan sesama Muslim tapi tidak
punya semangat jihad sama sekali.

Jadi saya sekali lagi mengingatkan agar kita kritis dan tidak taqlid
pada ulama kelompoknya. Kita tahu bahwa raja Arab Saudi tunduk pada AS
dan membiarkan tentara AS di tanah Arab. Kita juga tahu bahwa AS
adalah pembela Yahudi nomor satu.

Oleh karena itu, jika ada ulama yang digaji pemerintah Arab Saudi dan
mengeluarkan fatwa yang membantu Israel, kita harus kritis. Tidak
membebek begitu saja.

Ayat Al Qur'an di atas jelas. Sunnah Nabi dan sahabat dalam memerangi
orang kafir juga jelas. Nabi dan para sahabat menjunjung persatuan
Islam. Nah itu harus kita contoh.

Wassalam

--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "Mas No" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> PENGANTAR
>  
> 
> SALAF artinya pendahulu (alHadits). Dalam alquran (qs. atTaubah:100)
untuk menunjuk para pendahulu tidak dengan kata SALAF, tetapi dengan
kalimat: WASSAABIQUUNAL AWWALLUUN, yang artinya orang-orang TERDAHULU.
> 
>  
> 
> SALAFUSHOLEH artinya PENDAHULU YANG SHOLEH; bila dikaitkan dengan
(qs. atTaubah:100) maka yang dimaksud adalah PARA SAHABAT Nabi
Muhammad s.a.w., BUKAN ABU JAHAL atau para penentang Rasulullah
lainnya saat itu.
> 
> SALAFIYAH artinya PENISBATAN seseorang kepada SALAFUSHOLEH. Atas
PENISBATAN tersebut maka dijuluki: SALAFI
> 
>  
> 
> Catatan:
> 
> Inilah dalil-dalil bahwa yang mengaku umat Muhammad s.a.w. WAJIB
menisbatkan diri ke KAUM SALAF (bersalafiyah / menjadi SALAFI),
didalam beragama (misal: pengambilan dalil serta pemahamannya). 
> 
> Tidak disebut MENISBATKAN ke kaum salaf (tidak disebut Salafi) jika
dalam beragama menyelisihi KAUM SALAF.
> 
>  
> 
> FIRMAN ALLAH:
> 
> Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama diantara
orang-orang Muhajirin dan Anshor dan orang-orang yang mengikuti mereka
dengan baik, Allah ridho kepada mereka dan mereka pun ridho kepada
Allah. Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir
dibawahnya sungai-sungai. Mereka kekal didalamnya selama-lamanya.
Itulah kemenangan yang besar. (qs. atTaubah:100)
> 
>  
> 
> HADITS:
> 
>  "WAJIB bagi kalian memegang teguh sunnah (jalan hidup)ku dan sunnah
para KHALIFAH TERBIMBING lagi lurus sesudahku, GIGITlah dia dengan
gigi-ggi geraham." (HR. Abu Dawud).
> 
>  
> 
>  
> 
> BERIKUT PERNYATAAN PARA ULAMA:
> 
>  
> 
> Ibnu Taimiyah berkata: "Ketahuilah bahwa diantara penduduk Makkah
yang PALING paham tentang TAFSIR alQur'an ialah SAHABAT Ibnu Abbas,
seperti: Mujahid, Atha Ibnu Abi Rabbah, Ikrimah, Sa'id Ibnu Jabir,
Thawus, dll.
> 
> Ibnu Taimiyah selalu mengembalikan semua perkataan kepada dasarnya
dan hanya mengikuti dalil dari alQuran, asSunnah dan perkataan ULAMA
SALAFUSHOLIH  (sahabat Muhammad s.a.w.), seperti SEMBOYAN Ibnu
Taimiyah yaitu: AKU HANYALAH SEORANG PENGIKUT BUKAN PEMBUAT HAL YANG
BARU." 
> 
>  
> 
> Imam Malik berkata: "Paparkan (koreksilah) perkataanku dihadapan
Kitab Allah dan Sunnah Rasulullah."
> 
>  
> 
> Imam Asy Syafi'I berkata: "Bila hadits shohih (bertentangan dengan
perkataanku), maka lemparkanlah saja perkataanku ke tempok."
> 
> Imam Ahmad juga berkata: "Jangan kamu gantungkan agamamu pada
(pendapat) seseorang (yang  ternyata bertentangan dengan alQur'an dan
hadits).
> 
>  
> 
>

> 
> Begitu banyak yang menjadi PR-nya para ulama salafi, yaitu: harus
mendakwahkan ilmu Allah; menghadapi orang musrik, kafir, munafik,
syubat-syubat; dan yang dari dalam adalah pemahaman-pemahaman agama
yang menyimpang.- semoga Allah merahmati beliau-beliau.
> 
>

> 
> Artike

Re: [media-dakwah] PERPECAHAN INIKAH YG KALIAN INGINKAN

2007-04-26 Thread ASSIFA PA
Assalamualaikum wr wb,

Sudah disinyalir oleh Nabi SAW bahwa nanti umat Islam itu akan terpecah menjadi 
banyak golongan dan yang selamat hanyalah salah satu saja yaitu yang memegang 
dan mengikuti Al Quran dan Hadist.

Jelas dan terang benderang pernyataan beliau diatas sehingga tidaklah perlu 
lagi mencari - cari karena memang kebenaran itu sudah ada dan terjaga selama 
ini.

Adapun yang diributkan sekarang itu hanyalah berupa "klaim" bahwa diri, 
kelompok atau siapapun yang sejalan itu adalah yang benar. Kita tau bahwa yang 
namanya "klaim" itu sangat erat kaitannya dengan kepentingan untuk memenangkan 
diri sendiri.

Diskusi diteruskan aja sepanjang sehat dan dilandasi semangat kembali kepada Al 
Quran dan Hadist. Lumayan sehat kok. Janganlah meributkan cara penyampaian atau 
cara penulisan karena lebih dari itu ada essensi yang mestinya bisa kita 
tangkap. Akan kelihatan nantinya siapa yang memang mau kembali atau yang memang 
menginginkan perpecahan. Sesungguhnya petunjuk dan hidayah hanyalah dari Allah 
SWT.

Wassalam,
Assifa PA


[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] Re: [FORUM PENGAJIAN KANTOR] Bukan Syetan yang Kuat

2007-04-26 Thread abanyamuhammad
Benar bukan syetan yang kuat tapi kitalah yang lemah. Seandainya logika ini 
secara konsisten kita gunakan maka kita insya Allah tidak akan menyalahkan 
pihak luar sebagai biang keladi dari kelemahan dan ketertinggalan umat Islam 
sekarang. Akrab di telinga kita bahwa biang keladi kerusakan umat Islam adalah 
Barat, Kristen, Yahudi dll. Semuanya serba konspirasi dunia luar yang tidak 
senang dengan Islam atau disimplifikasi dengan musuh Islam.

Kalau ada saudara kita masuk kristen, maka yang salah adalah program 
kristenisasi dunia dengan dana unlimited. Kenapa tidak salahkan diri kita 
sendiri yang tidak serius membina umat, gontok2an sendiri, sibuk mikiran hal 
yang tidak prioritas. Kalaulah semua kelompok Islam memiliki concern yang 
tinggi terhadap tarbiyah (dengan versi masing2) tentu tidak begini kejadiannya. 
Tentu negeri ini tidak menjadi surganya misi agama lain.

Kalau ada perilaku asusila, baik dengan maraknya media porno, bertebarannya 
para pelacur (baik pria / wanita / waria), maupun tindak kriminal dalam bentuk 
pemerkosaan, pelecehan seksual dll, biasanya yang disalahin juga jaringan media 
internasional yang dikuasai Yahudi. Padahal sekali lagi kalau pembinaan 
terhadap umat baik insya Allah yang begitu2an gak bakalan ada. Kenapa? karena 
yang konsumsi tidak ada. Logikanya, kalau penawarannya tinggi pastilah 
permintaannya tinggi pula. Tidak ada yang nekad jualan kalau gak ada yang minta 
atau minimal potensi untuk meminta. Pertanyaannya, kenapa di Indonesia yang 
sudah terlalu banyak bertebaran Partai Islam, Ormas Islam, Lembaga Pendidikan 
Islam, Pengadilan Agama, bahkan beberapa tempat yang sudah memiliki Perda 
Syariah masih banyak permintaan akan hal2 negatif tersebut? Tentunya hal ini 
karena pendidikan yang digelontorkan belum mampu menghasilkan orang yang tunduk 
pada hukum Islam hanya mampu menghasilkan orang yang tahu tentang hukum, tidak 
lebih. Lalu apa bedanya kita dengan Iblis dalam hal tahu akan adanya Allah SWT 
bahkan berdialog langsung dengan Allah SWT, tapi tidak tunduk pada Allah SWT? 
Pengetahuan akan adanya Allah tidak menyebabkan ia tunduk pada-Nya. Begitu pula 
kita, tahu ini haram tokh masih dilanggar dengan sadar, tahu ini harus 
dijalankan tapi ditinggalkan dsb. Na'udzu billah.

Kalau ada saudara2 kita yang disembelih di bagian lain dari negara ini, 
misalnya di Palestina, Iraq, Afghanistan kita akan langsung berkata, "Ini semua 
gara2 ulah Zionisme Internasional, ulah Kapitalisme Barat, ulah Kristen yang 
tidak senang dengan Islam!" Kenapa gak salahin diri sendiri yang masih lemah, 
gak bisa melindungi diri sendiri, terpecah-pecah dalam negara2 yang memiliki 
interest masing2, terpecah belah dan terbodohkan dengan banyaknya permusuhan 
internal? 

Ikhwah fillah rahimakumullah, musuh2 kita memang benar adanya, mereka memang 
menjalankan misinya terhadap kital, tapi sekali lagi mereka bisa menyerang kita 
karena kita memiliki kelemahan, kita memiliki lubang yang dapat dimasuki 
mereka. Ambil contoh tentang al Qur'an, mereka tahu bahwa kita kuat karena 
berpegang teguh pada al Qur'an. lubangnya : buat kita jauh dari al 
Qur'an.program yang dijalankan adalah menjauhkan kita dari al Qur'an (kalau 
untuk ini mungkin kita sudah terlalu sering membaca dan mendengar ceramah 
tentang modus operandinya), tapi bodohnya, koq kita mau masuk perangkap mereka. 
Udah jelas ada kubangan lumpur, kita dengan sengaja menceburkan diri ke 
dalamnya.

Semoga menjadi renungan bersama.
Hadanallahu wa iyyakum ajma'in. Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

- Original Message - 
  From: Arif 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, April 26, 2007 2:27 PM
  Subject: [FORUM PENGAJIAN KANTOR] Bukan Syetan yang Kuat




  Manusia sering mengeluh betapa kuatnya syetan dalam menggoda, sehingga mereka 
merasa dikalahkan dan berkubang dalam maksiat. Syetan menjadi momok yang 
menakutkan untuk memelihara diri. 


  Padahal sesungguhnya tipu daya syetan itu lemah."Orang-orang yang beriman 
berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thagut, 
sebab itu perangilah kawan-kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu daya setan 
itu adalah lemah," (QS. An-Nisaa` : 76)

  Sesungguhnya bukan syetan yang kuat, tetapi kita yang lemah. Ya, kita lemah 
karena tidak ada benteng penahan syetan. Kita menjauhi dzikrullah ( ingat 
kepada ALLAH ), maka syetan dengan mudah menggoda kita. 
  

  "Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan setan, maka berlindunglah kepada Allah. 
Sesungguhnya, Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Sesungguhnya, 
orang-orang yang bertaqwa bila mereka ditimpa waswas dari setan, mereka ingat 
kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahannya." ( 
QS. Al A'raaf : 200-201)

  Sesungguhnya bukan syetan yang kuat, tetapi kita yang lemah. Ya, kita lemah 
karena tujuan kita sering menyimpang dari tujuan hakiki : ALLAH. Kita 
seringkali tidak ikhlash ( memurnikan ketaatan hanya untuk ALLAH ). Jelas

[media-dakwah] SEMINAR ENTREPRENEUR POWER "CARA GILA MENJADI SUKSES"

2007-04-26 Thread HUMAS YISC
YISC AL AZHAR
  YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB
  ===
  Bismillahirrahmanirrahim
  Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
   
   
  Pusing menunggu Gaji ? 
  Saatnya memberi Gaji 
  Sekaranglah Saatnya untuk menjadi Entrepreneur Muslim..
  Ikuti dan Syiarkan...!!! 
   
  SEMINAR ENTREPRENEUR POWER
  Cara “Gila” Menjadi Sukses
   
  Pembicara :

   Sesi I 
   "Bagaimana memulai Bisnis"
  Drs. Deddy Rustandi (ex. Karyawan dengan penghasilan 25 juta dan sekarang 
menjadi pedagang mie keliling di bilangan Depok, Pemilik Bakmie Sapi)
   

   Sesi II
   "Bagaimana Mengelola Bisnis Ketika Sukses"
  Hidayat Hasan SE (Pemilik Paparon Pizza) 
   
  Hari & Tgl: Ahad, 29 April 2007
  Pukul: Sesi I  13.00 s/d 15.00 WIB
Sesi II 15.30 s/d 17.00 WIB
  Tempat :   : Aula TK Al Azhar 
  
  Infaq   : Civitas YISC Rp. 25.000,- 
Umum/Eksternal Rp. 30.000,-
(incl.Snack, Makalah, Peluang Usaha...)
   
  Untuk pendaftaran & bagi yang ingin menawarkan
peluang usaha Hubungi 
   
  Sekretariat YISC AL- Azhar
  Komp. Masjid Agung Al Azhar,
  Jln. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
  Telp./ Fax. : (021) 724 7444 (Firzie)
  Wildan : 0811107392
  Rudi  : 021-934691105 
   
  wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
   HUMAS YISC
  ===
   
  Sekretariat : Komplek Masjid Agung Al Azhar
  Jl.Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan
  Telp/Fax : 021-7247444, website: http://www.yisc.or.id

   
-
Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
 Check outnew cars at Yahoo! Autos.

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY

2007-04-26 Thread Muhammad Haryo
Bukankah perbedaan itu adalah berkah ?

kalau begitu, sebaiknya setiap orang sebaiknya punya pendapat berbeda dong?
Lalu apa gunanya Rasul diutus? Kalau gitu mari kita se-"kreatif" mungkin
menyelewengkan dalil2 supaya makin banyak perbedaan yang berarti makin
banyak rahmat... apakah begitu/

Tentu tidak, =)

Akhi, perbedaan BUKAN rahmat, tetapi suatu malapetaka. Bukankah perbedaan
dalam memahami Islam yang membuat ummat terpecah?

Yang benar :: persatuan di atas sunnah nabi (bukan di atas harakah /
organisasi / kelompok) adalah rahmat.
Ingat, persatuan bukan sembarang persatuan, tapi persatuan di atas sunnah
nabi, seperti bersatunya para sahabat dalam memahami & mengamalkan Islam

-- 
Muhammad Haryo 
http://anc.zendurl.com [use Firefox!] 
--~--~-~--~~~---~--~~
Jika email ini masuk folder spam/ bulk/ junk, harap tandai sebagai NOT spam/
bulk/ junk
--~--~-~--~~~---~--~~

On 4/26/07, suYANto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Maaf sebelumnya,apabila tidak berkenan.
> Kita disini kan sesama muslim,dan seharusnya bertukar pikiran,dialog atau
> apa lah namanya.
> Tapi ada hal yang harus kita letakkan/lepaskan selagi melakukan hal di
> atas.
> 1.Letakkan rasa cinta,bisa jadi kita karena rasa cinta akan mendatangkan
> pertengkaran.
> 2.Letakkan rasa tidak suka ,bisa jadi karena kita tidak suka akan
> menjadikan pertentangan.
>
> Bukankah perbedaan itu adalah berkah ?
> Yang terpenting adalah Bagaimana kita menjadi orang2 yang muttaqin.
> Ingat,jagalah persatuan dan kesatuan sesama ummat Islam.
> Jangan sampai kita diadu oleh musuh-musuh Islam,tapi kita tak
> menyadarinya.
> Pergunakan lah Hati dan akal fikiran apabila kita melakukan dialog atau
> semacamnya.
>
> C M I I W
> Thanks&Best Regards,
> YANto
>
> - Original Message -
> From: suhana032003
> To: media-dakwah@yahoogroups.com 
> Sent: Thursday, April 26, 2007 11:39
> Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
>
> hmm..ini bukan jawaban. Tapi hanya terus menunjukkan ke tidak fair an
> sikapmu dalam melemparkan isu dan ditanggapi dan setelah ditanggapi,
> lalu kamu berlalu begitu saja dengan sikap yg selalu spt ini. hmm..
> karena sudah berapa kali kamu bersikap spt ini.
> melempar isu, ditanggapi, kamu tanggapi lagi, dijawab dan kamu tidak
> bisa menjawab lalu bersikap seolah2 kamu orang yg rendah hati. jujur
> aku tidak suka sikap orang spt ini. (walau apa perduliku dengan sikap
> orang yg sudah semakin jelas terlihat)
>
> kesalahan kamu dan kamu tidak menjawab dan merespon dengan sikap spt
> ini adalah
>
> 1. kamu tidak bisa memberikan dalil sabda Rasulullah agar memberontak
> pada pemimpin, tapi kamu hanya mampu memberikan pendapat ulama yg
> masih diperselisihkan.
>
> 2. kamu tidak bisa memberikan dalil istilah pemimpin dzolim yg
> dimaksud oleh Rasulullah dengan istilah kamu sendiri yaitu pemimpin
> dzolim yg masih menjalankan syariat islam. Karena argumen ini
> tertolak, karena pada saat pemimpin sudah menjalankan syariat islam,
> maka mustahil akan ditemukan pemimpin dzolim definisi kamu.
> kaerna mustahil syariat islam didirikan dengan kekerasan, karena
> kekerasan yg ditimbulkan hanya akan memancing kekerasan yg lain. tapi
> pada saat syariat didirikan dengan ilmu dan kepahaman,maka mustahil
> kedzoliman akan terjadi. jadi..hadist Rasul menjadi tertolak dengan
> definisi dzolim yg kamu maksud.
>
> 3. kamu pernah mengatakan bahwa pemimpin disini adalah kafir dan
> negara ini adalah negara kafir. karena kenyataannya mereka adalah
> muslim karena masih melakukan sholat, puasa, zakat, yg secara dzohir
> semua rakyat melihat. dan kenyataannya adalah pada saat kamu
> mengatakan ini negara kafirpun, toh kenyataannya kamu mengaku muslim,
> akupun muslim, dan 1000 lebih members disini adalah muslim.
>
> 4. kamu pernah menghalalkan darah seorang pemimpin walaupun dia masih
> muslim, dan seruan kamu secara tersirat itu sudah menyalahi hadist
> Rasul yg mengharamkan darah seorang muslim untuk ditumpahkan. karena
> muslim cukup dengan pembuktian lisan, walaupun dia bajingan, perampok,
> pejina, dsbnya dan bukan dengan ketaatannya pada syariat islam. karena
> beda antara muslim dan mukmin apalagi muttaqien.
>
> jadi..jangan lagi kamu lakukan hal2 yg memancing dan membuka semua
> kesalahan kamu. karena perbuatanmu spt ini, sudah banyak membingungkan
> orang2 awam dan jangan pernah menutup mata dan telinga pada kebenaran,
> sesungguhnya kebenaran itu datangnya dari Allah dan RasulNya bukan
> dari kelompok ataupun ulama yg belum jelas identitasnya.
>
> kita semua disini hanya sebatas mengingatkan akan kebenaran, urusan
> kamu mau terima or tidak itu urusan kamu sendiri. tapi pada saat kamu
> mau memutarbalikan kebenaran, maka itu akan menjadi salah satu urusanku.
>
> salam
> hana
>
> --- In media-dakwah@yahoogroups.com ,
> bambang guridno
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Alhamdulillah
> >
> > terima kasih atas nasihatnya, kalupun diteruskan
> 

Re: Diskusi Tak Berujung, [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY

2007-04-26 Thread ARIHADI

Sebenarnya masih banyak persoalan ummat yang lain yang perlu didiskusikan, tapi 
baiklah, mungkin saya yang bodoh ini akan diam saja, maaf kalau sudah 
mengganggu "keasyikan"  bapak/ibu semua dalam berdiskusi. 

Sesungguhnya Tuhanmu, Dia-lah Yang Paling Mengetahui siapa yang sesat dari 
jalan-Nya; dan Dia-lah Yang Paling Mengetahui orang-orang yang mendapat 
petunjuk. (QS.68.7)


masalah fitnah memfitnah itu sudah ada dari zaman baheula tapi seandainya 
fitnah datang ke diri kita, maka layaklah kita berdo'a :

Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang 
lalim, (QS.10.85)


sekali lagi mohon maaf.   silakan aja diskusinya diteruskan.


wassalam


  - Original Message - 
  From: suhana032003 
  To: media-dakwah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, April 26, 2007 1:32 PM
  Subject: Diskusi Tak Berujung, [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY


  wa'alaykum salam wr.wb
  komentar spt ini, hanya mengaburkan inti dari pembicaraan sebelumnya
  saja, dan mengaburkan siapa biang kerok yg sebenarnya.
  karena dari awal sudah aku beritahukan, bahwa kekritisannya awal yg
  dilemparkan pada dakwah salaf spt itu bukan kekritisan pada
  tempatanya. yaitu mengkritisi saudaranya yg tidak lakukan apa2 dan
  mendiamkan orang2 yg sengaja menjadi penentang Allah dan RasulNya

  komentar2 seperti ini yg lain, harap tidak usah dilontarkan, karena
  aku ragu orang itu mengerti, kalau sebenarnya komentar spt ini yg
  sebenarnya tidak sedang mendukungnya, malah disalah artikan sebagai
  komentar yg mendukung perbuatannya yg selalu mencari2 kesalahan orang2
  yg tidak sedang melakukan penentangan pada Allah dan Rasulnya.

  jadi..harap yg lain tidak usah mengkomentari, sebelum yg bersangkutan
  menjawab semua pertanyaan2ku, dan untuk membuktikan bahwa yg
  disebearkan itu adalah kebenaran ataukah fitnah yg selama ini sudah
  dilemparkannya sebagai isu dan cenderung jadi fitnah bagi orang2 yg
  tidak lakukan penentangan kepada Allah dan RasulNya. Jadi sebelum yg
  bersangkutan menjawab semua pertanyaan, harap yg lain tidak usah
  memberikan komentar2 yg mengaburkan inti pembicaraan. 

  wassalam
  hana

  --- In media-dakwah@yahoogroups.com, "ARIHADI" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > 
  > Assalamu'alaikum warohamatullahi wabarokaatuh
  > 
  > afwan, bapak ibu semuanya..
  > 
  > ko' rame banget ya...? sudah lah.ga' usah diperdebatkan lagi.
  Tema diskusi salafy atau ahlus sunnah wal jamaah sepanjang yg saya
  lihat ujung2nya tdk akan pernah saling ketemu. Hanya Allah lah yang
  tahu apakah kita ini sudah sesuai dengan atribut ahlus sunnah atau
  bukan, jadi mohon pdebatan ini tidak usah diteruskan, dan seandainya
  diteruskan yg ada hanyalah caci maki belaka, saling menuding sbg ahlu
  bid'ah, sesat, jahil (bodoh) dan bahkan cap kafir dsb. 
  > 
  > Bukan kapasitas saya untuk menasihati bapak/ibu sekalian, tentunya
  bapak/ibu sudah sangat paham apa itu manfaat-mudharatnya apbila
  diskusi tak berujung sudah tdk sehat lagi dan tentunya juga bapak/ibu
  tahu siapakah musuh islam yg sebenarnya. wallahu a'lam. sekali lagi
  mohon maaf ya
  > 
  > Assalamu'alaikum warohamatullahi wabarokaatuh
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: suhana032003 
  > To: media-dakwah@yahoogroups.com 
  > Sent: Thursday, April 26, 2007 9:53 AM
  > Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
  > 
  > 
  > mudah2an ini terakhir penjelasan dariku dan bisa kamu mengerti dan
  > memahaminya dengan hati bersih, karena mustahil kebenaran dapat
  > diterima dalam keadaan hati dan pikiran yg kotor. aku jawab satu
  persatu.
  > 
  >  wrote:
  > >
  > > saya teringat dalam sebuah hadist ( afwan saya lupa
  > > perowi dan derajatnya, bagi yang ingat tolong
  > > disempurnakan) yang kira-2 berbunyi : apabila ada
  > > kemaksiatan atau kedzaliman maka cegahlah dengan
  > > tanganmu, atau dengan lisanmu atau dengan hatimu, dan
  > > itu adalah selemah-lemah iman. 
  > 
  > ===>> kamu benar. dan saat ini sedang terjadi di milis ini beberapa
  > minggu ini :) 
  > 
  > bambang wrote :
  > 
  > > Alloh mengaruniai kita dengan akal, tangan dan anggota
  > > tubuh yang lainnnya, apabila ada kedzaliman atau
  > > kemaksiatan maka kita wajib untuk mencegahnya semampu
  > > kita, ( At Taghaabun 16 ), mengingatkan pemimpin yang
  > > dzalim itu juga kalau tidak salah termasuk jihad,
  > > sebagaimana fir'aun di ingatkan untuk kembali kepada
  > > Alloh oleh Musa a.s atau Nabi Ibrahim a.s yng
  > > mengingatkan Namrud, apakah mereka hanya tinggal diam
  > > saat penguasa dzalim mendzalimi manusia ? 
  > > 
  > ===>kamu benar. catat ya..omonganmu sendiri ini, yaitu MENGINGATKAN
  > pemimpin dan bukan MENGGULINGKAN apalagi MENUMPAHKAN DARAH sesama
  > muslim, yg selama beberapa minggu ini kamu serukan secara tersirat.
  > spt yg dilakukan oleh Musa dan Harun kepada Firaun, walaupun firaun
  > jelas kafir (tidak percaya pada Allah) Namun Musa tetap
  > mengingatkannya dengan lisan yg baik dan bukan den

RE: [media-dakwah] wAJIB SaLAFIyah; KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

2007-04-26 Thread Muhammad Raflin Hambali
Mas No,

 

Sebenarnya apa yang anda inginkan dari umat ini? Berdiam diri sibuk berkutat
dgn kitab2, walaupun musuh mengepung disegala arah dan darah tertumpah di
mana2?

Apakah anda masih merasa muslim? Apakah bisa dicerna dengan hati nurani
seorang mukmin, ketika musuh menyerang dan menistakan Allah, RasulNya,
AgamaNya, KitabNya (seringkali diinjak2 dan dimasukkan (maaf) kedalam
tolilet, lalu dia berdiam diri? 

 

Ketika ada yang menyuarakan perlawanan lalu anda mengatakan bahwa kami ahli
bidah?

Bagaimana saran anda kepada saudara kita di Iraq, Afghan, Chechnya? Ketika
musuh Allah menapakkan kaki di depan pintu rumahnya? Patutkah seorang mukmin
berdiam? 

Apakah dengan menulis pertanyaan ini anda juga akan memasukkan saya kepada
ahli bidah?

 

Anda tahu apa yang kami lihat di sini ? di Negara teluk, yang sebagian
muslimnya bermahzab salaf, demikian klaim para pemerintahnya, dan negara
yang juga bisa dikatakan 'sarangnya' salafy? 

Kebanyakan orang2 alimnya diam di ruangan ber AC sibuk dengan kitab dan
dakwah tentang bid'ah , tidak peduli dengan apa yang menimpa saudaranya?
Bahkan tidak peduli dengan kebiadaban akhlaq para pribumi yang bertabiat
kasar, mau menang sendiri, arrogant, merendahkan orang asia (rasialis),
kebut2an dgn mobil besarnya yang berkali2 menelan korban. Bahkan tak peduli
dengan khamar dan perzinahan yang merebak? Sudah menjadi rahasia umum ttg
kebiasaan mabuk dan main perempuan orang 2 arab, namun tak terdengar
kritikan dan dakwah gencar kaum salaf ? 

 

Kita tahu sama tahu bagaimana dekatnya pemerintah Saudi dgn amerika, bahkan
diantara pangeran-nya punya saham besar di bisnis riba 'City Bank'. 

Qatar memberi tempat kepada tentara amerika untuk membuat markas pasukannya,
membiarkan pasukan ini memasukkan daging babi, khamr, dan para pelacur  ke
jazirah arab. 

Sedangkan emirat, mengembangkan Dubai sebagai kota serba boleh, pelacuran,
minuman keras, jual daging babi dsb. 

Bahrain salah satu saham terbesar pembangunannya menggunakan uang hasil
penjualan Khamr, dsb.dsb.inikah yang anda cita2kan ? 

Bukankah di negri2 ini bermukim ulama2 yang menyuarakan salafyun?

 

Ketika ada negri muslim yang diinvasi dan penduduknya dibantai oleh musuh
Allah (amerika dkk,.. mereka musuh Allah kan? ) yang mereka kirim ke
saudara2nya adalah makanan, obat2an, dan juga beberapa kitab dengan kata
lain : "Jangan melawan, pelajari dulu kitab2 ini,  kalau anda lapar kami
beri makan, kalau anda luka kami obati, tapi jangan melawan!"

 

Koq anda sibuk dengan kaum muslimin, tapi diam thdp Yahudi, Musyrikin,
Nasrani, dan kafir2 lainnya yang berkali2 dilaknat Allah dalam Al Quran?  

 

 

 

From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Mas No
Sent: Thursday, April 26, 2007 9:53 AM
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
media-dakwah@yahoogroups.com; daarut-tauhiid Moderator;
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Subject: [media-dakwah] wAJIB SaLAFIyah; KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH

 

PENGANTAR


SALAF artinya pendahulu (alHadits). Dalam alquran (qs. atTaubah:100) untuk
menunjuk para pendahulu tidak dengan kata SALAF, tetapi dengan kalimat:
WASSAABIQUUNAL AWWALLUUN, yang artinya orang-orang TERDAHULU.

SALAFUSHOLEH artinya PENDAHULU YANG SHOLEH; bila dikaitkan dengan (qs.
atTaubah:100) maka yang dimaksud adalah PARA SAHABAT Nabi Muhammad s.a.w.,
BUKAN ABU JAHAL atau para penentang Rasulullah lainnya saat itu.

SALAFIYAH artinya PENISBATAN seseorang kepada SALAFUSHOLEH. Atas PENISBATAN
tersebut maka dijuluki: SALAFI

Catatan:

Inilah dalil-dalil bahwa yang mengaku umat Muhammad s.a.w. WAJIB menisbatkan
diri ke KAUM SALAF (bersalafiyah / menjadi SALAFI), didalam beragama (misal:
pengambilan dalil serta pemahamannya). 

Tidak disebut MENISBATKAN ke kaum salaf (tidak disebut Salafi) jika dalam
beragama menyelisihi KAUM SALAF.

FIRMAN ALLAH:

Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama diantara orang-orang
Muhajirin dan Anshor dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik,
Allah ridho kepada mereka dan mereka pun ridho kepada Allah. Allah
menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai.
Mereka kekal didalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang besar. (qs.
atTaubah:100)

HADITS:

"WAJIB bagi kalian memegang teguh sunnah (jalan hidup)ku dan sunnah para
KHALIFAH TERBIMBING lagi lurus sesudahku, GIGITlah dia dengan gigi-ggi
geraham." (HR. Abu Dawud).

BERIKUT PERNYATAAN PARA ULAMA:

Ibnu Taimiyah berkata: "Ketahuilah bahwa diantara penduduk Makkah yang
PALING paham tentang TAFSIR alQur'an ialah SAHABAT Ibnu Abbas, seperti:
Mujahid, Atha Ibnu Abi Rabbah, Ikrimah, Sa'id Ibnu Jabir, Thawus, dll.

Ibnu Taimiyah selalu mengembalikan semua perkataan kepada dasarnya dan hanya
mengikuti dalil dari alQuran, asSunnah dan perkataan ULAMA SALAFUSHOLIH
(sahabat Muhammad s.a.w.), seperti SEMBOYAN Ibnu Taimiyah yaitu: AKU
HANYALAH SEORANG PENGIKUT BUKAN PEMBUAT HAL YANG BARU." 

Imam Malik berkata: "Paparkan (koreksilah) perkataanku dihadapan Kitab Allah
d

[media-dakwah] [OOT] BU Jual Rumah di Limus Pratama Regency

2007-04-26 Thread Desi

Dear all,

Sebelumnya mohon maaf jika kurang berkenan.

Saya menawarkan rumah saya di Komplek Perumahan Limus Pratama Regency. 
( posisi dibelakang Kota Wisata Cibubur ), untuk dijual cepat-BU

Lt.150m / Lb.45m, posisi
 di hoek.
k.tidur 2, k.mandi 1, dapur.

Saya beli pertengahan 2003, dari mulai tanah kosong, bangunannya dibangun sm 
developer.
tp ada bbrp material yg saya sudah ganti :
1. keramik lantai seluruh dlm rumah.
2.
 keramik k.mandi
3. keramik beranda depan dan samping
4. keramik pilar depan
5. Cat
6. wc jongkok ganti mjd wc duduk with flash
7.plafon rumah lebih tinggi, sekitar 3.5m
8. ada pagar besi ( garasi ) dan pagar
 tembok sekeliling, ( standardnya tidak ada )

PAM, PLN 1200 kwh.

lingkungan adalah cluster type rumah 72 ( 2 lt ) kecuali posisi
 kebelakang.
keamanan bagus, dikelola sendiri oleh bbrp blok disekitar rumah saya.
penjagaannya 24jam, selalu ada satpam standby dan ada portal.
tidak rawan banjir. ( hingga banjir feb'07 kemarin, Alhamdulillah komplek ini 
aman dari banjir )

fasilitas : olah raga ( renang, tenis, sepak bola )
mobil 'tebengan' yg sama-sama kerja ke sudirman-kuningan-gatot subroto, tiap 
pagi mangkal
didepan komplek. ( ikutan aja www.nebeng.com )

peminat serius hubungi : tidak melayani perantara.( pemilik langsung )Agoes 
0811800872, Desi 0811840604 ;  

atau me-reply e-mail jalur pribadi.

Terima
 kasih.
-Desi-




















__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] [Bagian 4] Kaidah Penerapan Sunnah

2007-04-26 Thread Abu Tilmidz
Kaidah Penerapan Sunnah
 
Penulis: Al Ustadz Muhammad Umar as Sewed
 
 
(Bagian 4)
 
Jeleknya Ilmu Kalam (Filsafat)


Perdebatan terhadap nash-nash yang telah jelas datangnya dari Allah dan 
Rasul-Nya merupakan sesuatu yang tercela. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:


Sesungguhnya orang-orang yang memperdebatkan tentang ayat-ayat Allah tanpa ilmu 
yang sampai kepada mereka tidak ada dalam dada mereka melainkan hanyalah 
(keinginan akan) kebesaran yang mereka sekali-kali tidak akan mencapainya, maka 
mintalah perlindungan kepada Allah. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha 
Melihat. (Ghafir: 56)

Memang orang-orang yang sesat seringkali diberi oleh Allah keahlian dalam 
berdebat dan bersilat lidah. 


Tidaklah sesat satu kaum setelah datangnya petunjuk kecuali setelah diberikan 
kepada mereka kepandaian debat. (HR. Ahmad) (Syaikh Barjas dalam Dlaruratul 
Ihtimam, Syaikh Barjas, hal. 89)

Ilmu debat/kalam bukanlah ilmu yang bermanfaat. Bahkan sebaliknya hanya akan 
membawa madlarat dan kesesatan, karena ilmu kalam adalah ilmu yang mengajarkan 
bagaimana membantah dengan akal dan permainan kata-kata. Para ulama telah 
memperingatkan kita dari bahaya ilmu kalam atau mantiq tersebut.
Berkata Imam Ahmad: “Janganlah kalian bermajelis dengan ahlul kalam, walaupun 
ia membela sunnah. Karena urusannya tidak akan membawa kebaikan!” (Al-Ibanah, 
juz 2/540 melalui nukilan Lamu ad-Duur Minal Qaulil Ma’tsur, Syaikh Jamal Ibnu 
Furaihan, hal. 40)

Berkata Abdul Harits: “Aku mendengar Abu Abdillah berkata: “Jika engkau melihat 
seseorang menyukai ilmu kalam, maka berhati-hatilah kalian dengannya”. (Idem)


Imam Syafi’i berkata; “Barangsiapa yang bermantiq, maka dia akan jadi zindiq 
(sesat)”. Beliau juga berkata: “Hukumanku bagi ahlul kalam adalah dipukul 
dengan pelepah korma dan sandal, dikelilingkan ke kampung-kampung dan diumumkan 
di hadapan manusia: “Inilah balasan bagi orang-orang yang meninggalkan kitab 
dan sunnah dan berpaling pada ilmu kalam””. (Syarh al-Aqidatul ath-Thahawiyah, 
hal. 72)

Ingatlah wahai kaum muslimin, agama ini bukanlah milik para pemenang debat. 
Tidak mesti mereka yang menjadi pemenang dalam perdebatan adalah orang yang 
berada di atas kebenaran.

Dikisahkan oleh Ma’n bin Isa: “Imam Malik bin Anas rahimahullah pada suatu 
pernah pulang dari suatu majlis dalam keadaan beliau bertekan pada tanganku. 
Kemudian beliau ditemui oleh seseorang yang dipanggil dengan nama Abul 
Hauriyah. Orang ini termasuk orang yang sesat beraliran murji’ah. Ia berkata: 
“Wahai hamba Allah, dengarkanlah dariku sesuatu. Aku ingin berbicara denganmu 
menyampaikan argumentasiku kepadamu dan menyampaikan pendapatku kepadamu (yakni 
mengajak berdebat –pent.)”. Maka Imam Malik menjawab: “Bagaimana jika engkau 
bisa mengalahkanku?” Ia berkata: “Jika engkau kalah, maka engkau harus 
mengikutiku”. Imam Malik berkata lagi: “Jika datang orang ke-3 menyampaikan 
argumentasinya kepada kita, kemudian ia mengalahkan kita?” Ia menjawab: “Jika 
kita kalah, maka kitapun mengikutinya”. Mendengar jawaban ini, imam Malik 
berkata: “Wahai hamba Allah, Allah telah mengutus Nabi Muhammad Shalallahu 
‘alaihi wassalam dengan agama yang satu, tetapi aku melihat engkau
 berpindah-pindah dari satu agama ke agama yang lain”. Dalam riwayat yang lain: 
“Bukanlah agama ini milik para pemenang debat”. (Asy-Syari’ah, al-Ajurri, 64) 
 
(Bersambung... Insya Allah)

 
Dikutip dari Bulletin Dakwah Manhaj Salaf Edisi: 18/Th. I tgl 22 Dulhijjah 1424 
H/13 Pebruari 2004 M
 
MENEBAR ILMU & TEGAKKAN SUNNAH

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[media-dakwah] Oprah Winfrey Show : "Deskriminasi Islam"

2007-04-26 Thread yasser
Forward dari milis lain, 
Saya sendiri juga belum menonton episode ini, dan apakah menonton live dari
cable or relay metro tv, tapi semoga pihak metro tv dapat merelay acara ini
kembali

Sent: Thursday, April 26, 2007 7:47 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [Guyon-Yook] Oprah Winfrey Show : "Deskriminasi Islam"
Importance: High


Assalaamu'alaikum wr. wb.

saya baru saja dibuat terpana dengan salah satu episode /talk show/ paling
laris di dunia, yaitu "The Oprah Winfrey Show".

Dalam episode yang ditayangkan siang itu, fokus pembicaraan adalah 
tentang diskriminasi rasialis terhadap umat Islam. Ceritanya, selama 30 
hari penuh, seorang lelaki dari AS yang apriori terhadap Islam diajak 
tinggal bersama sebuah keluarga Muslim dan bahkan disuruh `menyamar' 
sebagai seorang Muslim, lengkap dengan janggut dan pakaian gamis panjang

seperti yang dipakai oleh orang-orang Arab. Salah satu misinya adalah 
mengenali kehidupan seorang Muslim yang sebenarnya dan merasakan sendiri

bagaimana rasanya menjadi seorang Muslim yang sering menerima 
diskriminasi oleh orang lain di AS.

Singkat kata, ia merasakan betul bagaimana pahitnya menjadi seorang 
Muslim yang dicurigai hanya lantaran janggut dan baju gamis, padahal 
semua tuduhan itu sama sekali tanpa bukti. Ia telah berkeliling kota 
dengan penampilan seperti itu, dan respon instan yang diberikan 
orang-orang terhadapnya sangat menyakitkan. Bahkan sebagian besar warga AS
yang diajaknya bicara secara terang-terangan menolak untuk tidak
mendiskriminasikan umat Islam karena mereka yakin betul bahwa semua Muslim
adalah teroris.

Di sisi lain, 30 hari yang dihabiskannya bersama sebuah keluarga Muslim
benar-benar menunjukkan sebaliknya. Ia merasa bahwa keluarga itu sangat
harmonis, dan meskipun banyak kebiasaan yang tidak dipahaminya, namun
iamengakui bahwa banyak masalah bisa terpecahkan dengan ajaran Islam.

Salah satu bagian yang paling menarik adalah ketika lelaki itu duduk dan
mengobrol bersama istri sang tuan rumah berdua di sebuah ruangan. 
Kemudian sang tuan rumah datang dan mengatakan bahwa dalam Islam 
dijelaskan bahwa ketika dua orang lawan jenis yang bukan muhrim dan 
bukan suami istri berada dalam satu ruangan, maka akan ada pihak ketiga
bersama mereka, yaitu syetan. Hal pertama yang dipikirkan oleh sang lelaki
non-Muslim tersebut adalah bahwa prinsip ini benar-benar gila. 
Tapi di hadapan Oprah dan semua penonton di studio saat itu, akhirnya ia
mengakui bahwa prinsip hubungan antar lawan jenis dalam Islam seperti
demikian itu sepertinya benar-benar bisa mengakhiri banyak masalah yang
terjadi dalam pergaulan di AS yang serba bebas. Pencabulan, perzinaan,
penyimpangan seksual, perselingkuhan, sampai penyebaran HIV / AIDS pun bisa
dicegah dengan cara ini, lebih efektif daripada cara apa pun.

...dan saya pun terpana dengan mulut terbuka lebar mendengar
pengakuannya.

Saya tidak pernah menyangka seorang non-Muslim akan dengan begitu 
beraninya mengakui kebenaran Islam di hadapan begitu banyak kamera 
televisi. Dan walaupun saya mengakui keberanian Oprah dalam mengangkat 
tema-tema yang kontroversial, saya tetap terpana melihat bagaimana ia 
berani menggiring acara /talk show/ tersebut dengan cara yang amat
objektif.

Oprah telah membuka jalan bagi syiar Islam, yaitu dengan membuktikan bahwa
keteladanan akan menghancurkan semua asumsi yang salah. Kalau mereka tidak
mau percaya pada kata-kata, maka buktikanlah dengan perbuatan! Buktikanlah
bahwa umat Islam bukan teroris!

Dan kita memang mampu memberikan solusi, asalkan kita terus berpegang 
pada Al-Qur'an dan Al-Hadits. Tidak ada petunjuk yang lebih jernih 
daripada keduanya. Sesungguhnya kebenaran adalah kebenaran. Tidak peduli ras
mana pun, bangsa apa pun, atau bagaimana pun keadaannya, kebenaran akan
selalu diterima sebagai kebenaran. Kalau mereka menolak, mungkin karena
mereka belum melihat buktinya.

Tugas kita sekarang adalah memberi pembuktian!

wassalaamu'alaikum wr. wb.


 


__
This email has been scanned by the MessageLabs Email Security System.
For more information please visit http://www.messagelabs.com/email 
__

[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] Konferensi Khilafah Internasional

2007-04-26 Thread gunawan
Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

   

Hizbut Tahrir Indonesia mengundang kaum muslim pada acara:
Konferensi Khilafah Internasional
Ahad, 12 Agustus 2007 M
28 Rajab 1428 H
Pukul 08:00 - 12:00 WIB
Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta


Insya Allah menghadirkan pembicara dari:
Eropa, Australia, Palestina, Sudan, Jepang dan Indonesia
Juga tokoh-tokoh nasional dari NU, Muhammadiyah, MUI, Darut Tauhid, Menpora, 
dan Ormas-ormas Islam.

Pembicara: 

  1.. Dr. Imran Waheed (Hizbut Tahrir Eropa)
  "Tanda-tanda Kehancuran Peradaban Barat" 
  2.. Syeikh Ismail Al Wahwah (Hizbut Tahrir Australia)
  "Dunia Membutuhkan Khilafah" 
  3.. Syeikh Issam Ameera (Hizbut Tahrir Palestina)
  "Tanda-tanda Tegaknya Khilafah" 
  4.. Syeikh Usman Abu Khalil (Hizbut Tahrir  Sudan)
  "Tantangan Setelah Tegaknya Khilafah" 
  5.. Prof. Dr. Hassan Ko Nakata (Cendekiawan Muslim Jepang)
  "Peran Perjuangan HT Membangun Peradaban Islam ke Depan" 
  6.. Hafidz Abdurrahman, MA (Ketua Umum DPP HTI)
  "Perjuangan Hizbut Tahrir Indonesia Menuju Khilafah" 
Orasi Tokoh:

  a.. KH. Abdullah Gymnastiar 
  b.. Prof. Dr. H. M. Amin Rais 
  c.. KH. Ma'ruf Amin 
  d.. DR. H. Adyaksa Dault, SH, M.Si. 
  e.. KH. Drs. Hasyim Muzadi 
  f.. Prof. Dr. Din Syamsuddin 
  g.. KH. Habib Riziq Shihab 
  h.. KH. Zainuddin MZ 
Bagi yang berminat silahkan menghubungi pengurus/ penaggung jawab HTI cabang 
Cikarang dengan :

1.Ust. Ir Soepridi u/ Cibitung dan sekitarnya, HP 08179166467/ [EMAIL PROTECTED]

2.Ust. Ir Eko Murianto u/ Cibarusah dan sekitarnya HP 081513523995/  [EMAIL 
PROTECTED]

3.Ust. Ir Iman Triswahyudin u/ Cikarang Pusat dan sekitarnya HP 0818207782  
[EMAIL PROTECTED]

4.Ir Daryono u/ Tambun dan sekitarnya HP 08128455175  [EMAIL PROTECTED]

Wassalamu'alaikum Warohmatllohi Wabarokatuh 


[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] Fw: [FORUM PENGAJIAN KANTOR] Kode Babi Pada Makanan Berkemas

2007-04-26 Thread abanyamuhammad

- Original Message - 
From: azhari rahman 
To: Adik ; Anakito Ekabela Khadijah ; Andang A Susilo ; Andi Sangga ; Andry 
Lovino ; Asakita Dikarla Muhammad ; azhari rahman ; bela khadijah ; Budi 
Permana ; carlo muhammad ; [EMAIL PROTECTED] ; forum Pengajian kantor ; 
Harwanto Baharuddin ; ibungiriawan ; Inday Miki) Ariana ; infohaji ; infohaji ; 
K3 LH ; KHAIRUDDIN THABARANI ; lenggo 310806 ; lenggogeni A ; Monalisa Kamener 
; Muhammad Badar ; Nova Prima ; Nova Prima PMC 2428 ; PMC 2428 ; rositayanti 
hadisoebroto ; rudy chandra 
Sent: Thursday, April 26, 2007 3:21 PM
Subject: [FORUM PENGAJIAN KANTOR] Kode Babi Pada Makanan Berkemas



Kode Babi Pada Makanan Berkemas 

Assalamu'alaikum, sekedar mengingatkan kembali

Untuk diketahui. 

Oleh Dr.M.Anjad Khan 

Salah seorang rekan saya bernama Shaikh Sahib bekerja
sebagai pegawai di Badan Pengawasan Obat & Makanan
(POM) di Pegal, Perancis. Tugasnya adalah mencatat
semua merek barang, makanan dan obat-obatan. 

Produk apapun yang akan disajikan suatu perusahaan ke
pasaran, bahan-bahan produk tersebut harus terlebih
dahulu mendapat ijin dari Badan pengawas Obat dan
Makanan Prancis dan Shaikh Sahib bekerja di Badan
tersebut bagian QC , oleh sebab itu dia mengetahui
berbagai macam bahan makanan yang dipasarkan. Banyak
dari bahan-bahan tersebut dituliskan dengan istilah
ilmiah namun ada juga beberapa yang dituliskan dalam
bentuk matematis seperti E-904, E-141. 

Awalnya, saat Shaikh Sahib menemukan bentuk matematis
tersebut, dia penasaran dan kemudian menanyakan kode
matematis tersebut kepada seorang perancis yang
berwenang dalam bidang itu dan orang tersebut menjawab
" KERJAKAN SAJA TUGASMU, DAN JANGAN BANYAK TANYA. 

Jawaban tersebut menimbulkan kecurigaan buat Shaikh
Sahib dan dia kemudian mulai mencari tahu kode
matematis tersebut dalam dokumen yang ada. Ternyata
apa yang dia temukan cukup mengagetkan kaum muslim di
dunia. 

Hampir diseluruh negara barat termasuk Eropa, pilihan
utama untuk daging adalah daging babi. Peternakan babi
sangat banyak di negara-negara tersebut. Di perancis
sendiri jumlah peternakan babi mencapai lebih dari
42.000. 

Jumlah kandungan lemak dalam tubuh babi sangat tinggi
dibandingkan dengan hewan lainnya. Namun orang eropa
dan amerika berusaha menghindari lemak-lemak tersebut.
Kemudian yang menjadi pertanyaan sekarang; dikemanakan
lemak-lemak babi tersebut ? jawabannya adalah:
Babi-babi tersebut dipotong di rumah-rumah jagal dalam
pengawasan Badan POM dan yang membuat pusing Badan 
tersebut adalah membuang lemak yang sudah dipisahkan
dari daging babi. 

Dahulu kira-kira 60 tahun yang lalu, lemak-lemak
tersebut dibakar. Kemudian mereka berpikir untuk
memanfaatkan lemak-lemak tersebut. Sebagai awal
ujicobanya mereka membuat sabun dengan bahan lemak
tersebut dan ternyata itu berhasil. 

Lemak-lemak tersebut diproses secara kimiawi, dikemas
sedemikian rupa dan dipasarkan. Dalam pada itu
negara-negara di Eropa memberlakukan aturan yang
mengharuskan bahan-bahan dari setiap produk makanan,
obat-obatan harus dicantumkan pada kemasan. Oleh
karena itu bahan yang terbuat dari lemak babi
dicantukam dengan nama Pig Fat(lemak babi) pada
kemasan produk. Mereka yang sudah tinggal di Eropa
selama 40 tahun terakhir ini mengetahui hal tersebut. 

Namun produk dengan bahan lemak babi tersebut dilarang
masuk ke negara-negara Islam pada saat itu sehingga
menimbulkan defisit perdagangan bagi negara
pengekspor. Menoleh ke masa lalu, jika anda hubungkan
dengan Asia Tenggara, anda mungkin tahu tentang faktor
yang menimbulkan perang saudara. Pada saat itu, peluru
senapan dibuat di Eropa dan diangkut ke belahan benua
melalui jalur laut. Perjalanannya memakan waktu
berbulan-bulan hingga mencapai tempat tujuan sehingga
bubuk mesiu yang ada di dalamnya mengalami kerusakan
karena terkena air laut. 

Kemudian mereka punya ide untuk melapisi peluru
tersebut dengan lemak babi. Lapisan lemak tersebut
harus digigit dengan gigi terlebih dahulu sebelum
digunakan. Saat berita mengenai pelapisan tersebut
tersebar dan sampai ketelinga tentara yang kebanyakan
Muslim dan beberapa Vegetarian ( orang yang tdk makan
daging), maka tentara - tentara tersebut menolak
berperang sehingga mengakibatkan perang saudara (
civil war ). 

Negara-negara Eropa mengakui fakta tersebut dan
kemudian menggantikan penulisan lemak babi dalam
kemasan dengan menuliskan lemak hewan. Semua orang
yang tinggal di Eropa sejak tahun 1970 - an 
mengetahuinya. Saat perusahaan produsen ditanya oleh
pihak berwenang dari negara Islam mengenai lemak hewan
tersebut, maka jawabannya bahwa lemak tersebut adalah
lemak sapi & domba, walaupun demikian lemak-lemak
tesebut haram bagi muslim karena penyembelihan hewan
ternak tersebut tidak mengikuti syariat islam. Oleh
karena itu produk dengan label baru tersebut dilarang
masuk ke negara-negara islam. Sebagai akibatnya,
perusahan-perusaha produsen menghadapi masalah
keuangan yang sangat serius karena 75% penghasilan
mereka diperoleh dengan menjual produknya ke nega

[media-dakwah] Fw: [Tarbawi Community] Nilai Filosofi angka 1, 0 dan 10

2007-04-26 Thread abanyamuhammad

- Original Message - 
From: atikah muhammad 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, April 16, 2007 8:19 PM
Subject: Fwd: [Tarbawi Community] Nilai Filosofi angka 1, 0 dan 10




Note: forwarded message attached.



Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
Check out new cars at Yahoo! Autos. 


[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] Galang Dukungan, Adang Lirik Komunitas DJ Ramdhan Muhaimin

2007-04-26 Thread Tampubolon, Mohammad-Riyadi

Assalamualaykum warohmatuLlohi wabarokaatuhu

Mohon klarifikasi yang mengetahui perkara ini, kalau manuver politik
aktivis partai dakwah juga pragmatis.. Apa rakyat/ummat juga perlu
diseret-seret ke politik yang pragmatis..? Kenapa justru kajian-kajian
ilmiyah sunnah malah dibendung..? Yang saya maksud kajian salaf di Jalan
Pramuka jakarta pusat dan Perumnas 2 bekasi [2 kasus yang saya tahu..]

Mungkin masalah ini tidak kalah pentingnya dengan masalah
liberalisasi/sekulerisasi yang menggerogoti ummat dari dalam..

waLlohu 'alam bish showab

Galang Dukungan, Adang Lirik Komunitas DJ Ramdhan Muhaimin - detikfood
(Kamis 26/04/07)

Jakarta - Meski dikeroyok 15 parpol, cagub DKI Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) Adang Daradjatun tidak gentar. Mantan wakapolri itu malah semakin
gencar melakukan manuver politik dengan mendekati setiap elemen
masyarakat di DKI.

Tidak hanya partai politik, berbagai kelompok dan ormas sosial pun
diliriknya. Termasuk komunitas DJ.

"Selama ini banyak kelompok masyarakat yang ingin ketemu Pak Adang. Ada
dari pemuda, mahasiswa, majelis taklim, persatuan olahraga, budaya,
termasuk kelompok Disc Jockey (DJ) yang akrab dunia malam itu," kata
Ketua Bappilu DPW PKS DKI Jakarta Igo Ilham kepada detikcom, Jumat
(23/3/2007).

Menurut Igo, untuk membangun Jakarta yang kompleks dengan berbagai
persoalan sosial seluruh unsur masyarakat harus dilibatkan, tidak hanya
partai politik.

Ditanya apakah bisnis hiburan malam akan dihapuskan jika PKS memenangkan
Pilkada DKI, Igo mengatakan hal itu merupakan kewenangan lembaga agama
seperti MUI. "PKS ini kan partai politik, bukan MUI," ujar aktor pemeran
Fatahillah ini.

Kamis 22 Maret 2007, Adang bertemu dengan Persatuan Disc Jockey (PDJ) di
Score Cafe, Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam kesempatan itu, Adang
berjanji, jika terpilih, dirinya akan tetap memperhatikan kehidupan
dunia hiburan malam sebagai salah satu sektor pariwisata.

"Saya sangat mengerti dan sangat cukup pendalaman soal ini. Saya ingin
meluruskan, bahwa Jakarta adalah sebagai kota jasa. Bicara DJ dan
kehidupan malam, berarti kita bicara Pariwisata. Jadi Visi misi kita
sudah jelas, ingin kota Jakarta aman dan sejahtera," tutur dia.
(rmd/ken)


[media-dakwah] Menabung

2007-04-26 Thread kurnia wisesa
Assalamu'alaikum

Bapka/Ibu, Mas/Mbak. Aa/Teteh, dsb.

Pernah saya mendapatkan pendapat bahwa bila tidak (belum) mau menikah atau
tidak (belum) mau punya anak dengan alasan materi (duit), bisa dikatakan
aqidahnya masih belum sempurna. Alasannya bahwa keyakinan kita kepada
Allah termasuk meyakini bahwa Allah adalah maha pemberi rizki (Ar Rozak
?).

jadi seharusnya masalah rizki tidak menjadi penghalang untuk menikah atau
memiliki anak.

Nah, bagaimana dengan menabung?
Menabung kan dimaksudkan persiapan financial dimasa mendatang. Secara
tidak langsung ada keraguan terhadap rizki dimasa mendatang.

Apakah menabung juga cerminan aqidah yg tidak sempurna ?
Bagaimana dengan yang dipraktekkan rasul dan sahabat ?





---
This email was sent using SCTVNews Webmail.
"get your free email" http://www.sctvnews.com/


[media-dakwah] Kajian Ilmu "Ahad Dhuha" Masjid Al Amin Surabaya

2007-04-26 Thread nina oktavia
 Assalamu 'alaikum warohmatulloh wabarokatuh. ...

Forum Kajian & Studi Islam (FKSI) Remaja Masjid Al-Amin Surabaya mengundang
ikhwan dan akhwat sekalian untuk menghadiri Kajian Ahad Dhuha yang Insya
Alloh akan diselenggarakan pada :

  Hari / Tanggal: Ahad, 6 Mei 2007
  Waktu   : 07.00 sampai dengan 09.00 WIB
  Tempat  : Masjid Al Amin. Jl. Semampir Tengah III A / 25
Surabaya
  Topik : "AT-TASHFIYYAH WA AT-TARBIYYAH"
  Pembicara : Ust. Abdurrahman Thoyyib, Lc.

Kami mengharapkan bagi para ikhwan dan akhwat sekalian untuk dapat
menghadiri kajian tersebut. Semoga Alloh meringankan setiap langkah kita
dalam melangkah di jalan dakwah yang mulya ini.
Semoga Alloh mengampuni setiap kesalahan dan kekhilafan kita semua. Amin.

Jazaakumulloh khoiron jazaa'
Wassalamu 'alaikum warohmatulloh wabarokatuh. ...


CP : Irwan ( 081 330 566 419)


[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] Sejarah Maulid Nabi

2007-04-26 Thread Djaelani_Djaelani
Maulid Nabi
26 Maret 2007 23:32:25
Maulid Nabi atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW pada mulanya diperingati 
untuk membangkitkan semangat umat Islam. Sebab waktu itu umat Islam sedang 
berjuang keras mempertahankan diri dari serangan tentara salib Eropa, 
yakni dari Prancis, Jerman, dan Inggris.
Kita mengenal musim itu sebagai Perang Salib atau The Crusade. Pada tahun 
1099 M tentara salib telah berhasil merebut Yerusalem dan menyulap 
Masjidil Aqsa menjadi gereja. Umat Islam saat itu kehilangan semangat 
perjuangan dan persaudaraan ukhuwah. Secara politis memang umat Islam 
terpecah-belah dalam banyak kerajaan dan kesultanan. Meskipun ada satu 
khalifah tetap satu dari Dinasti Bani Abbas di kota Baghdad sana, namun 
hanya sebagai lambang persatuan spiritual. 

Adalah Sultan Salahuddin Al-Ayyubi --orang Eropa menyebutnya Saladin, 
seorang pemimpin yang pandai mengena hati rakyat jelata. Salahuddin 
memerintah para tahun 1174-1193 M atau 570-590 H pada Dinasti Bani Ayyub 
--katakanlah dia setingkat Gubernur. Pusat kesultanannya berada di kota 
Qahirah (Kairo), Mesir, dan daerah kekuasaannya membentang dari Mesir 
sampai Suriah dan Semenanjung Arabia. Kata Salahuddin, semangat juang umat 
Islam harus dihidupkan kembali dengan cara mempertebal kecintaan umat 
kepada Nabi mereka. Salahuddin mengimbau umat Islam di seluruh dunia agar 
hari lahir Nabi Muhammad SAW, 12 Rabiul Awal kalender Hijriyah, yang 
setiap tahun berlalu begitu saja tanpa diperingati, kini harus dirayakan 
secara massal. 

Ketika Salahuddin meminta persetujuan dari khalifah di Baghdad yakni 
An-Nashir, ternyata khalifah setuju. Maka pada musim ibadah haji bulan 
Dzulhijjah 579 H (1183 Masehi), Salahuddin sebagai penguasa haramain (dua 
tanah suci, Mekah dan Madinah) mengeluarkan instruksi kepada seluruh 
jemaah haji, agar jika kembali ke kampung halaman masing-masing segera 
menyosialkan kepada masyarakat Islam di mana saja berada, bahwa mulai 
tahun 580 Hijriah (1184 M) tanggal 12 Rabiul-Awal dirayakan sebagai hari 
Maulid Nabi dengan berbagai kegiatan yang membangkitkan semangat umat 
Islam. 

Salahuddin ditentang oleh para ulama. Sebab sejak zaman Nabi peringatan 
seperti itu tidak pernah ada. Lagi pula hari raya resmi menurut ajaran 
agama cuma ada dua, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha. Akan tetapi Salahuddin 
kemudian menegaskan bahwa perayaan Maulid Nabi hanyalah kegiatan yang 
menyemarakkan syiar agama, bukan perayaan yang bersifat ritual, sehingga 
tidak dapat dikategorikan bid`ah yang terlarang. 

Salah satu kegiatan yang diadakan oleh Sultan Salahuddin pada peringatan 
Maulid Nabi yang pertama kali tahun 1184 (580 H) adalah menyelenggarakan 
sayembara penulisan riwayat Nabi beserta puji-pujian bagi Nabi dengan 
bahasa yang seindah mungkin. Seluruh ulama dan sastrawan diundang untuk 
mengikuti kompetisi tersebut. Pemenang yang menjadi juara pertama adalah 
Syaikh Ja`far Al-Barzanji. Karyanya yang dikenal sebagai Kitab Barzanji 
sampai sekarang sering dibaca masyarakat di kampung-kampung pada 
peringatan Maulid Nabi. 

Barzanji bertutur tentang kehidupan Muhammad, mencakup silsilah 
keturunannya, masa kanak-kanak, remaja, pemuda, hingga diangkat menjadi 
rasul. Karya itu juga mengisahkan sifat-sifat mulia yang dimiliki Nabi 
Muhammad, serta berbagai peristiwa untuk dijadikan teladan umat manusia. 
Nama Barzanji diambil dari nama pengarang naskah tersebut yakni Syekh 
Ja'far al-Barzanji bin Husin bin Abdul Karim. Dia lahir di Madinah tahun 
1690 dan meninggal tahun 1766. Barzanji berasal dari nama sebuah tempat di 
Kurdistan, Barzinj. Karya tulis tersebut sebenarnya berjudul 'Iqd 
Al-Jawahir (artinya kalung permata) yang disusun untuk meningkatkan 
kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Tapi kemudian lebih terkenal dengan 
nama penulisnya. 

Ternyata peringatan Maulid Nabi yang diselenggarakan Sultan Salahuddin itu 
membuahkan hasil yang positif. Semangat umat Islam menghadapi Perang Salib 
bergelora kembali. Salahuddin berhasil menghimpun kekuatan, sehingga pada 
tahun 1187 (583 H) Yerusalem direbut oleh Salahuddin dari tangan bangsa 
Eropa, dan Masjidil Aqsa menjadi masjid kembali, sampai hari ini. 

*** 

Dalam sejarah penyebaran Islam di Nusantara, perayaan Maulid Nabi atau 
Muludan dimanfaatkan oleh Wali Songo untuk sarana dakwah dengan berbagai 
kegiatan yang menarik masyarakat agar mengucapkan syahadatain (dua kalimat 
syahadat) sebagai pertanda memeluk Islam. Itulah sebabnya perayaan Maulid 
Nabi disebut Perayaan Syahadatain, yang oleh lidah Jawa diucapkan Sekaten. 


Dua kalimat syahadat itu dilambangkan dengan dua buah gamelan ciptaan 
Sunan Kalijaga bernama Gamelan Kiai Nogowilogo dan Kiai Gunturmadu, yang 
ditabuh di halaman Masjid Demak pada waktu perayaan Maulid Nabi. Sebelum 
menabuh dua gamelan tersebut, orang-orang yang baru masuk Islam dengan 
mengucapkan dua kalimat syahadat terlebih dulu memasuki pintu gerbang 
"pengampunan" yang disebut gapura (dari bahasa Arab ghafura, artinya Dia 
mengampuni). 

Pada zaman kesultan

[media-dakwah] Israel Hancurkan Gedung Dewan Islam Dekat Masjid Al-Aqsa

2007-04-26 Thread ray_male2006
Assalamu'alaikum

Bapak2, Ibu2 sementara hentikan perdebatan yang belum ketemu 
ujung pangkalnya. Ada masalah yang lebih serius.

Bagi yang punya akses kepada para raja atau pemimpin di Timur Tengah, 
akses terhadap lembaga-lembaga donasi, akses terhadap sumber sumber 
keuangan, harap dioptimalkan akses tersebut untuk membantu perjuangan 
saudara kita.

Berikut beritanya

Israel makin berani melakukan perusakan di kompleks Masjid Al-Aqsa di 
Yerusalem. Al-Aqsa Foundation melaporkan, buldoser-buldoser Israel 
mulai menghancurkan bagian-bagian gedung Dewan Tertinggi Islam yang 
terletak di dekat Masjid suci ketiga bagi umat Islam itu.

Menurut Al-Aqsa Foundation, buldoser-buldoser Israel telah 
menghancurkan bagian depan gedung di sisi barat dan selatan, serta 
sejumlah ruangan di gedung yang terletak hanya beberapa meter dari 
dinding Al-Buraq dekat pintu gerbang Jaffa di Kota Tua, Yerusalem 
Timur.

"Bangunan-bangunan itu runtuh akibat perang yang kejam yang dilakukan 
oleh institusi-institusi Israel, dalam rangka Yudaisasi Yerusalem dan 
memusnahkan semua peradaban Arab dan Islam, " demikian pernyataan Al-
Aqsa Foundation.

Yayasan itu juga menyatakan bahwa didekat gedung Dewan Tertinggi 
Islam, orang-orang Israel membangun sejumlah apartemen bergaya Barat, 
yang model arsitekturnya sangat tidak mencerminkan arsitektur gaya 
Arab-Islam.

Sejak menduduki wilayah Yerusalem Timur, selama puluhan tahun Israel 
secara sepihak menguasai sejumlah bangunan Islam bersejarah milik 
bangsa Palestina. Sebagai upaya untuk mem-Barat-kan kawasan Kota Tua, 
orang-orang Israel sengaja menjual gedung-gedung tua bersejarah di 
kawasan itu ke orang-orang Yahudi Amerika, yang kemudian diubah 
menjadi gedung-gedung apartemen mewah.

Otoritas Israel juga menghancurkan rumah-rumah milik warga Palestina, 
dengan alasan tidak memiliki izin pembangunan rumah.

Salah seorang warga Palestina yang menjadi korban baru-baru ini 
adalah Nawaf Muhammad Al-Shalaldeh. Rumahnya di Al-Tur, sebelah timur 
Kota Tua, dihancurkan oleh otoritas Israel karena dituduh tidak 
memiliki izin. Padahal rumah itu baru selesai dibangun, dan Shalaldeh 
bersama isteri dan tujuh anaknya, baru saja memindahkan sebagian 
barang-barang milik mereka ke rumah itu.

Gencatan Senjata

Sementara itu, perkembangang terakhir di Palestina, sejumlah faksi 
pejuang Palestina menyatakan bersedia kembali pada komitmen gencatan 
senjata di Jalur Gaza. Namun mereka menegaskan akan melanjutkan 
serangan roketnya, jika Israel tidak menghentikan operasi militernya 
di Gaza dan Tepi Barat.

Sumber-sumber di Palestina mengungkapkan, pesan itu disampaikan pada 
Israel melalui mediator Mesir, yang berusaha keras mencegah 
berlanjutnya konfrontasi antara sayap militer Hamas dengan pasukan 
Israel.

"Mayor Jenderal Burhan Hammad, utusan mesir yang menjadi mediator, 
telah menginformasikan pada Israel tentang komitmen baru faksi-faksi 
pejuang Palestina. Hammad juga menekankan bahwa faksi-faksi pejuang 
Palestina juga meminta Israel menjaga ketenangan di Gaza dan Tepi 
Barat, " kata sumber tadi.

Seperti diketahui, hari Selasa kemarin, sayap militer Hamas Brigade 
Izzadin al-Qassam menyatakan berakhirnya gencatan senjata dengan 
Israel di Gaza dan menembakkan roket-roket mereka ke arah Israel. Al-
Qassam mengambil langkah itu, sebagai balasan atas terbunuhnya 
sembilan warga Palestina akibat operasi militer Israel di Gaza dan 
Tepi Barat.

Merespon hal itu, PM Ehud Olmert sudah memberi lampu hijau untuk 
menggelar operasi militer terbatas ke Gaza. Dan untuk mengantisipasi 
serangan Israel, sayap militer Hamas sudah mengambil posisi di dekat 
perbatasan Gaza-Israel. Mereka berlindung di balik pepohonan.

"Musuh Zioinis harus paham bahwa pemikiran-pemikiran untuk menyerang 
Jalur Gaza akan membuka pintu 'neraka' dan ratusan roket akan 
diluncurkan ke kota Sderot dan Ashkelon (kota-kota di selatan Israel) 
serta kota-kota lainnya, " tegas juru bicara Brigade Al-Qassam, Abu 
Ubaida. (ln/arabnews)



RE: [media-dakwah] Galang Dukungan, Adang Lirik Komunitas DJ Ramdhan Muhaimin

2007-04-26 Thread Rahmat
Ternyata begitulah politik.

Demi kekuasaan yang haq dan yang batil jadi samar.

 

 

  _  

From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Tampubolon, Mohammad-Riyadi
Sent: Friday, April 27, 2007 8:30 AM
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: [media-dakwah] Galang Dukungan, Adang Lirik Komunitas DJ Ramdhan
Muhaimin

 


Assalamualaykum warohmatuLlohi wabarokaatuhu

Mohon klarifikasi yang mengetahui perkara ini, kalau manuver politik
aktivis partai dakwah juga pragmatis.. Apa rakyat/ummat juga perlu
diseret-seret ke politik yang pragmatis..? Kenapa justru kajian-kajian
ilmiyah sunnah malah dibendung..? Yang saya maksud kajian salaf di Jalan
Pramuka jakarta pusat dan Perumnas 2 bekasi [2 kasus yang saya tahu..]

Mungkin masalah ini tidak kalah pentingnya dengan masalah
liberalisasi/sekulerisasi yang menggerogoti ummat dari dalam..

waLlohu 'alam bish showab

Galang Dukungan, Adang Lirik Komunitas DJ Ramdhan Muhaimin - detikfood
(Kamis 26/04/07)

Jakarta - Meski dikeroyok 15 parpol, cagub DKI Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) Adang Daradjatun tidak gentar. Mantan wakapolri itu malah semakin
gencar melakukan manuver politik dengan mendekati setiap elemen
masyarakat di DKI.

Tidak hanya partai politik, berbagai kelompok dan ormas sosial pun
diliriknya. Termasuk komunitas DJ.

"Selama ini banyak kelompok masyarakat yang ingin ketemu Pak Adang. Ada
dari pemuda, mahasiswa, majelis taklim, persatuan olahraga, budaya,
termasuk kelompok Disc Jockey (DJ) yang akrab dunia malam itu," kata
Ketua Bappilu DPW PKS DKI Jakarta Igo Ilham kepada detikcom, Jumat
(23/3/2007).

Menurut Igo, untuk membangun Jakarta yang kompleks dengan berbagai
persoalan sosial seluruh unsur masyarakat harus dilibatkan, tidak hanya
partai politik.

Ditanya apakah bisnis hiburan malam akan dihapuskan jika PKS memenangkan
Pilkada DKI, Igo mengatakan hal itu merupakan kewenangan lembaga agama
seperti MUI. "PKS ini kan partai politik, bukan MUI," ujar aktor pemeran
Fatahillah ini.

Kamis 22 Maret 2007, Adang bertemu dengan Persatuan Disc Jockey (PDJ) di
Score Cafe, Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam kesempatan itu, Adang
berjanji, jika terpilih, dirinya akan tetap memperhatikan kehidupan
dunia hiburan malam sebagai salah satu sektor pariwisata.

"Saya sangat mengerti dan sangat cukup pendalaman soal ini. Saya ingin
meluruskan, bahwa Jakarta adalah sebagai kota jasa. Bicara DJ dan
kehidupan malam, berarti kita bicara Pariwisata. Jadi Visi misi kita
sudah jelas, ingin kota Jakarta aman dan sejahtera," tutur dia.
(rmd/ken)

 



[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] wAJIB SaLAFIyah; KERANCUAN PARA AKTIVIS HARAKAH - jawaban

2007-04-26 Thread Mas No
tentang pertanyaan-pertanyaan yang masuk,
insya Allah minggu depan terjawab, sebab "aku tidak punya banyak waktu"

catatan:
tetap berprasangka yang baik saja dahulu

[Non-text portions of this message have been removed]



[media-dakwah] akad jual beli

2007-04-26 Thread General Affairs
Assalamu' alaikum
kalau akad jual beli merupakan rukun berarti dia wajib dilakukan dan bila tidak 
dilakukan tidak sah jual beli tersebut. gimana status barang itu haram atau 
halal.
gimana kalo belanja dengan orang non muslim ? atau belanja di mall yg tidak ada 
akad jual belinya ? 
gimana juga kalo kita makan di rumah makan yg tidak mencantumkan harga, setelah 
kita makan dan akan membayar ternyata uang kita tdk cukup sementara barangnya 
sudah di perut. akibat tidak ada akad sebelumnya 
 


[Non-text portions of this message have been removed]