Re: [R@ntau-Net] Apa salahnya ...== Tidak ada salahnya

2003-12-23 Terurut Topik Sutan Sinaro
Assalamu'alikum.w.w.
 Maaf, saya terlambat karena baru kembali dari pakan baru pai manjapuik. Dan 
kemudian "terpurangah" melihat keadaan "bergalau" seperti ini, dan ternyata saya absen
dalam pergulatan yang ada. Sekali lagi maaf.
 Menurut pengamatan saya setelah membaca semua postingan dari awal terjadinya
"kagalauan", sebetulnya tidak ada yang salah dan tidak ada yang didakwa dan jadi
terdakwa dan tidak ada yang jadi pembela atau dibela. Yang terjadi menurut kata orang
"gahat-gahat" adalah " cabiak-cabiak bulu ayam" seperti kata "Bundo" Nismah. 
Kalau tidak salah pengamatan saya, dan niat sanak Adrisman memang tulus,
ia hanya mencoba mengajak kita untuk berfikir sedikit bagaimana kalau pertanyaan 
orang-orang non-muslim ataupun kaum orientalis yang selalu menyerang Islam dengan
"gazwul fikri" nya atau perang intelektual, atau perang urat syaraf atau apalah nama 
perangnya, ataupun beliau dalam kesulitan menjawab pertanyaan anak-anaknya atau
remaja-remaja muslim di sana mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Islam. Saya 
pernah mengalami hal tersebut sampai akhirnya saya memulangkan anak saya ke 
Indonesia. Dan Sanak Adrisman telah pula kembali mencoba memberikan jawaban
sendiri atas pertanyaannya, untuk menunjukkan niat baiknya bahwa "perang" seperti
ini memang telah dan akan terus terjadi terhadap kaum muslim.
 Di sisin lain dik Rahima telah mencoba menjelaskan bahwa kita tak usah 
berlarut-larut tenggelam dengan pertanyaan-pertanyaan yang dilemparkan kaum 
orientalist yang berakibat hanya membuang-buang waktu saja. Jadi pada konsepnya
kedunya sebetulnya hanya sama-sama ingin berbuat baik, hanya saja terjadi 
miskomunikasi dan misinterprestasi dan yang susahnya hilang sangka bahwa orang lain 
punya niat baik juga. Jadi sebetulnya, there is no problem with that.
 Saya dulu pernah seperti sanak Ad dengan niat baik ingin menjelaskan pada orang,
yakni teman baik saya yang tidak terbiasa menghadapi hal-hal tersebut. Itupun bukan
bermula dari saya, teman saya malah bertanya dengan tumpukan kertas di atas meja
saya dan saya berusaha merahasiakannya. Tetapi karena didesak dan dengan janji 
dia tidak marah dan saya mengatakan kalau belum siap sebaiknya tak usah saya jelas
kan. Karena desakan akhirnya saya katakan juga, bahwa itu adalah serangan orang-
orang orientalist terhadap al-qur'an. Setelah membaca dan mencoba memahami dia
marah besar dan mengatakan "tidak sepatutnya bapak mengatakan pada saya", 
padahal tadi beliau mendesak. Kesimpulan saya akhirnya sama dengan
dia (setelah saya menjelaskan jawaban-jawaban atas serangan orang-orang orientalist 
itu dan menjelaskan padanya bahwa itu adalah serangan untuk melemahkan iman),
adalah bahwa hal-hal yang seperti itu sebaiknya tidak ada dalam da'wah kecuali jika
ada pertanyaan, dan harus dilihat siapa audience yang akan menerima. Dalam 
persoalan ini, kehati-hatian dik rahima cukup baik karena tak ingin hal tersebut 
membuat orang punya iman lemahatau pengetahuan rendah malah terpengaruh
meskipun nanti jawabannya akan diberikan juga. 
 Kemudian bagaimana kalau ingin mengajak orang untuk siap dengan pertanyaan itu ?. 
Jawabnya tentu saja dengan mencari cara yang paling tepat agar tidak menimbulkan 
dugaandan kecurigaan bahwa si empunya posting sebagai orang yang malah ikut 
serta dalam mediskreditkan Islam.
 Jadi, tak ada yang bisa disalahkan dan tak ada yang patut dibela kalau kita ingin 
memahami dengan baik apa yang sebenarnya terjadi. Dan tak perlu pula sanak Ad 
meninggalkan milis ini karena hal tersebut terkecuali memang sudah berniat untuk pergi 
juga. Di milis ini banyak manusia dengan berbagai karakter dan tingkat pengetahuan,
dan sebaiknya kita maklumi.
 Kemudian bila sanak Adrisman ingin meminta beberapa keterangan dari hal yang 
ditanyakan dan itu berasal dari postingan saya, saya akan coba, tentu saja dengan
logika saya, dan didukung oleh ayat-ayat, saya coba berikan pada posting 
"jawaban sekedarnya".

Wassalam
St. Sinaro


Do you Yahoo!?
Yahoo! Photos - Get your photo on the big screen in Times Square
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Jawaban Sekedarnya

2003-12-23 Terurut Topik Sutan Sinaro

Assalamu'alaikum.w.w.

Begini sanak Ad, dan urang di palanta kasadonyo.

 Allah swt. bukan tidak tahu, bahkan Allah swt. tahu sampai ke sudut-sudut hati.
Sebagaimana kita tahu akan sejarah, dan bahwa sejarah itu ditulis atau direkam orang 
setelah kejadian, kita ketahui dengan membacanya. Sebagaimana manusia kita tahu
Apa yang sudah terjadi dengan membaca sejarah, atau mendengar cerita orang, atau 
merekam kejadian itu sendiri. Sementara Allah sebagai sang Pencipta atau Khalik,
Dia maha mengetahui akan segala sesuatu. Kalau makhluk bisa tahu apa yang telah 
terjadi sedangkan khalik dapat tahu dan Maha tahu apa yang akan terjadi. 
Sebagaimana kita melihat sejarah masa lalu, Allah swt. dapat melihat sejarah masa 
yang akan datang. Begitu logikanya. 
 Itu dari segi pengetahuan akan segala sesuatu. Kemudian dari segi kehendak, Allah
swt. maha berkehendak. Dia menghendaki segala sesuatu sesuai dengan kehendak-
Nya sendiri. Kita tidak dapat mempertanyakan apa kehendak Allah karena Ia adalah 
khalik, Dia maha berkuasa dan kehendak-Nya tidak dapat siapapun yang akan 
menghambatnya, dan tidak pula wajar kita mempertanyakan kehendaknya karena 
kita adalah makhluk. Yang dapat kita lakukan hanyalah memahami apa kehendaknya 
dan apa maksudnya, atau mengambil pelajaran dari kehendaknya itu atau sering 
disebut dengan hikmah (walaupun artinya hikmah itu tidak sekedar mengambil 
pelajaran). 
 Dalam al-Qur’an dikatakan,
 “Sesungguhnya kami tidak akan ditanya apa yang kami perbuat, dan kamu akan
 ditanya apa yang kamu perbuat”.
Why ?, karena Ia adalah Khalik (dan tiada sesuatupun yang sama (serupa) dengan 
Dia).
 Mengenai persoalan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Justru karena Allah swt. tahu 
siapa Ibrahim sebagai hamba-Nya dan siapa Ismail sebagai hamba-Nya. Kalaulah ia 
tidak tahu, Namanya Ia bukan Khalik. Karena Ia tahu maka Ia berbuat 
sekehendaknya. Ia tahu Ibrahim as, tidak akan menolak perintah, Ia tahu bahwa 
Ismail tidak akan lari ketakutan karena perintahnya. (Sanak bayangkan apa yang 
terjadi dan diserap oleh semua orang didunia ini, bila yang terjadi adalah sebaliknya 
dari peristiwa penyemblihan itu). Sebagai pelajaran bagi ummat manusia sosok 
Ibrahim as. dan Ismail as. adalah figure yang tepat untuk itu dan menjadi pilihan 
(Mengapa tidak pada nabi-nabi yang lain ?). 
 Ini pokok pertama dari pertanyaan sdr Adrisman. Yang kedua, mengapa kasus 
penyemblihan yang menjadi topic mengapa tidak yang lain ?. Lalu apakah dengan itu
dapat dianggap bahwa Tuhan zhalim, Tuhan tidak Maha pengasih ? (Iko nan 
sabananyo Nyo tuju dek urang nan melempar pertanyaan untuak malakukan galehnyo 
dalam persoalan kasih nan selalu menjadi topic dari ajarannyo, padahal pelajaran 
keagamaan itu tidak cukup hanya dengan kasih).
 Saya melihat adalah keadaan sebaliknya yang terjadi. Justru Ibrahim dengan 
kemauannya menerima perintah Allah swt., adalah suatu perlajaran kasih yang 
dimintak oleh orang-orang kristiani itu. Karena kasihnya pada Allah swt., ia sanggup 
mengorbankan apa saja termasuk anaknya sendiri yang dikasihi. Untuk mendapat 
kasih sayang Allah swt. dan dia sendiri Kasih kepada Allah set. Ia sanggup 
berkorban apa saja.
Bagi seorang bapa, anak adalah sesuatu yang sangat dikasihi. 
 Maaf ini ada cerita lain mengenai kasih sayang bapak pada anak, (carito ko, dapek 
Katiko ambo barangkek dari dumai ka pakan baru, nan bacarito supir travel).
Walaupun sudah jelas-jelas anak sang sopir ini melakukan kesalahan sebagai 
pengedar Narkotika, tapi sang ayah tetap anaknya tidak ingin masuk penjara. Anak 
yang sudah berumur 26 tahun sudah kawin dan beranak satu ditahan sementara 
waktu menunggu persidangan selanjutnya. Habislah uang orang tua itu sebanyak 40 
juta untuk mengeluarkan anaknya dari penjara. Ketika tidak berhasil uang itupun 
akhirnya ludes untuk mengurangi hukuman sang anak agar tuntutan padanya tidak 
jatuh sebagai pengedar, cukup hanya dengan pemakai saja. Entah berhasil entah tidak 
saya belum tahu ceritanya karena persidangan dilanjutkan 24 Desember ini. Yang 
terbayang oleh bapak tua itu adalah, seharusnya anaknya bahagia dengan menantu 
dan cucunya, bukan di penjara. Terbayang bagaimana penderitaan menantu dan cucu 
mengingat suami dan ayahnya di penjara. Tak terbayangkan olehnya bagaimana 
ananknya makan nasi sesuap dengan sayur dan ikan teri dalam penjara. Dan ia harus 
menghabiskan uang 400 ribu rupiah sebulan agar anaknya diberi makanan catering. 
Begitu kasih sayang ayah pada Anaknya sehingga lupa suatu kesalahan besar telah 
dilakukan sang anak.


….. Ondeh sanak Ad, jo urang palantasaya harus pergi ni,… beko atau bisuak kito 
sambuangbaliak…


Wassalam

St. Sinaro.
Do you Yahoo!?
Yahoo! Photos - Get your photo on the big screen in Times Square
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Jawaban Sekedarnya

2003-12-23 Terurut Topik Sutan Sinaro

Assalamu'alaikum.w.w.

Begini sanak Ad, dan urang di palanta kasadonyo.

 Allah swt. bukan tidak tahu, bahkan Allah swt. tahu sampai ke sudut-sudut hati.
Sebagaimana kita tahu akan sejarah, dan bahwa sejarah itu ditulis atau direkam orang 
setelah kejadian, kita ketahui dengan membacanya. Sebagaimana manusia kita tahu
Apa yang sudah terjadi dengan membaca sejarah, atau mendengar cerita orang, atau 
merekam kejadian itu sendiri. Sementara Allah sebagai sang Pencipta atau Khalik,
Dia maha mengetahui akan segala sesuatu. Kalau makhluk bisa tahu apa yang telah 
terjadi sedangkan khalik dapat tahu dan Maha tahu apa yang akan terjadi. 
Sebagaimana kita melihat sejarah masa lalu, Allah swt. dapat melihat sejarah masa 
yang akan datang. Begitu logikanya. 
 Itu dari segi pengetahuan akan segala sesuatu. Kemudian dari segi kehendak, Allah
swt. maha berkehendak. Dia menghendaki segala sesuatu sesuai dengan kehendak-
Nya sendiri. Kita tidak dapat mempertanyakan apa kehendak Allah karena Ia adalah 
khalik, Dia maha berkuasa dan kehendak-Nya tidak dapat siapapun yang akan 
menghambatnya, dan tidak pula wajar kita mempertanyakan kehendaknya karena 
kita adalah makhluk. Yang dapat kita lakukan hanyalah memahami apa kehendaknya 
dan apa maksudnya, atau mengambil pelajaran dari kehendaknya itu atau sering 
disebut dengan hikmah (walaupun artinya hikmah itu tidak sekedar mengambil 
pelajaran). 
 Dalam al-Qur’an dikatakan,
 “Sesungguhnya kami tidak akan ditanya apa yang kami perbuat, dan kamu akan
 ditanya apa yang kamu perbuat”.
Why ?, karena Ia adalah Khalik (dan tiada sesuatupun yang sama (serupa) dengan 
Dia).
 Mengenai persoalan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Justru karena Allah swt. tahu 
siapa Ibrahim sebagai hamba-Nya dan siapa Ismail sebagai hamba-Nya. Kalaulah ia 
tidak tahu, Namanya Ia bukan Khalik. Karena Ia tahu maka Ia berbuat 
sekehendaknya. Ia tahu Ibrahim as, tidak akan menolak perintah, Ia tahu bahwa 
Ismail tidak akan lari ketakutan karena perintahnya. (Sanak bayangkan apa yang 
terjadi dan diserap oleh semua orang didunia ini, bila yang terjadi adalah sebaliknya 
dari peristiwa penyemblihan itu). Sebagai pelajaran bagi ummat manusia sosok 
Ibrahim as. dan Ismail as. adalah figure yang tepat untuk itu dan menjadi pilihan 
(Mengapa tidak pada nabi-nabi yang lain ?). 
 Ini pokok pertama dari pertanyaan sdr Adrisman. Yang kedua, mengapa kasus 
penyemblihan yang menjadi topic mengapa tidak yang lain ?. Lalu apakah dengan itu
dapat dianggap bahwa Tuhan zhalim, Tuhan tidak Maha pengasih ? (Iko nan 
sabananyo Nyo tuju dek urang nan melempar pertanyaan untuak malakukan galehnyo 
dalam persoalan kasih nan selalu menjadi topic dari ajarannyo, padahal pelajaran 
keagamaan itu tidak cukup hanya dengan kasih).
 Saya melihat adalah keadaan sebaliknya yang terjadi. Justru Ibrahim dengan 
kemauannya menerima perintah Allah swt., adalah suatu perlajaran kasih yang 
dimintak oleh orang-orang kristiani itu. Karena kasihnya pada Allah swt., ia sanggup 
mengorbankan apa saja termasuk anaknya sendiri yang dikasihi. Untuk mendapat 
kasih sayang Allah swt. dan dia sendiri Kasih kepada Allah set. Ia sanggup 
berkorban apa saja.
Bagi seorang bapa, anak adalah sesuatu yang sangat dikasihi. 
 Maaf ini ada cerita lain mengenai kasih sayang bapak pada anak, (carito ko, dapek 
Katiko ambo barangkek dari dumai ka pakan baru, nan bacarito supir travel).
Walaupun sudah jelas-jelas anak sang sopir ini melakukan kesalahan sebagai 
pengedar Narkotika, tapi sang ayah tetap anaknya tidak ingin masuk penjara. Anak 
yang sudah berumur 26 tahun sudah kawin dan beranak satu ditahan sementara 
waktu menunggu persidangan selanjutnya. Habislah uang orang tua itu sebanyak 40 
juta untuk mengeluarkan anaknya dari penjara. Ketika tidak berhasil uang itupun 
akhirnya ludes untuk mengurangi hukuman sang anak agar tuntutan padanya tidak 
jatuh sebagai pengedar, cukup hanya dengan pemakai saja. Entah berhasil entah tidak 
saya belum tahu ceritanya karena persidangan dilanjutkan 24 Desember ini. Yang 
terbayang oleh bapak tua itu adalah, seharusnya anaknya bahagia dengan menantu 
dan cucunya, bukan di penjara. Terbayang bagaimana penderitaan menantu dan cucu 
mengingat suami dan ayahnya di penjara. Tak terbayangkan olehnya bagaimana 
ananknya makan nasi sesuap dengan sayur dan ikan teri dalam penjara. Dan ia harus 
menghabiskan uang 400 ribu rupiah sebulan agar anaknya diberi makanan catering. 
Begitu kasih sayang ayah pada Anaknya sehingga lupa suatu kesalahan besar telah 
dilakukan sang anak.


….. Ondeh sanak Ad, jo urang palantasaya harus pergi ni,… beko atau bisuak kito 
sambuangbaliak…


Wassalam

St. Sinaro.
Do you Yahoo!?
Yahoo! Photos - Get your photo on the big screen in Times Square
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Jawaban Sekedarnya

2003-12-23 Terurut Topik Sutan Sinaro


Assalamu'alaikum.w.w.

Begini sanak Ad, dan urang di palanta kasadonyo.

 Allah swt. bukan tidak tahu, bahkan Allah swt. tahu sampai ke sudut-sudut hati.
Sebagaimana kita tahu akan sejarah, dan bahwa sejarah itu ditulis atau direkam orang 
setelah kejadian, kita ketahui dengan membacanya. Sebagaimana manusia kita tahu
apa yang sudah terjadi dengan membaca sejarah, atau mendengar cerita orang, atau 
merekam kejadian itu sendiri. Sementara Allah sebagai sang Pencipta atau Khalik,
Dia maha mengetahui akan segala sesuatu. Kalau makhluk bisa tahu apa yang telah 
terjadi sedangkan Khalik dapat tahu dan Maha tahu apa yang akan terjadi. 
Sebagaimana kita melihat sejarah masa lalu, Allah swt. dapat melihat sejarah masa 
yang akan datang. Begitu logikanya (kalau ndak masuak logika, tarimo se lah). 
 Itu dari segi pengetahuan akan segala sesuatu. Kemudian dari segi kehendak, Allah
swt. maha berkehendak. Dia menghendaki segala sesuatu sesuai dengan kehendak-
Nya sendiri. Kita tidak dapat mempertanyakan apa kehendak Allah karena Ia adalah 
khalik, Dia maha berkuasa dan kehendak-Nya tidak dapat siapapun yang akan 
menghambatnya, dan tidak pula wajar kita mempertanyakan kehendaknya karena 
kita adalah makhluk. Yang dapat kita lakukan hanyalah memahami apa kehendaknya 
dan apa maksudnya, atau mengambil pelajaran dari kehendaknya itu atau sering 
disebut dengan hikmah (walaupun artinya hikmah itu tidak sekedar mengambil 
pelajaran). 
 Dalam al-Qur’an dikatakan,
 “Sesungguhnya kami tidak akan ditanya apa yang kami perbuat, dan kamu akan
 ditanya apa yang kamu perbuat”.

Why ?, karena Ia adalah Khalik (dan tiada sesuatupun yang sama (serupa) dengan 
Dia).
 Mengenai persoalan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Justru karena Allah swt. tahu 
siapa Ibrahim sebagai hamba-Nya dan siapa Ismail sebagai hamba-Nya. Kalaulah ia 
tidak tahu, Namanya Ia bukan Khalik. Karena Ia tahu maka Ia berbuat 
sekehendaknya. Ia tahu Ibrahim as, tidak akan menolak perintah, Ia tahu bahwa 
Ismail tidak akan lari ketakutan karena perintahnya. (Sanak bayangkan apa yang 
terjadi dan diserap oleh semua orang didunia ini, bila yang terjadi adalah sebaliknya 
dari peristiwa penyemblihan itu). Sebagai pelajaran bagi ummat manusia sosok 
Ibrahim as. dan Ismail as. adalah figure yang tepat untuk itu dan menjadi pilihan 
(Mengapa tidak pada nabi-nabi yang lain ?). 
 Ini pokok pertama dari pertanyaan sdr Adrisman. Yang kedua, mengapa kasus 
penyemblihan yang menjadi topic mengapa tidak yang lain ?. Lalu apakah dengan itu
dapat dianggap bahwa Tuhan zhalim, Tuhan tidak Maha pengasih ? (Iko nan 
sabananyo Nyo tuju dek urang nan melempar pertanyaan untuak malakukan galehnyo 
dalam persoalan kasih nan selalu menjadi topic dari ajarannyo, padahal pelajaran 
keagamaan itu tidak cukup hanya dengan kasih).
 Saya melihat adalah keadaan sebaliknya yang terjadi. Justru Ibrahim dengan 
kemauannya menerima perintah Allah swt., adalah suatu perlajaran kasih yang 
diminta oleh orang-orang kristiani itu. Karena kasihnya pada Allah swt., ia sanggup 
mengorbankan apa saja termasuk anaknya sendiri yang dikasihi. Untuk mendapat 
kasih sayang Allah swt. dan dia sendiri Kasih kepada Allah swt. Ia sanggup 
berkorban apa saja.
Bagi seorang bapa, anak adalah sesuatu yang sangat dikasihi. 
 Maaf ini ada cerita lain mengenai kasih sayang bapak pada anak, (carito ko, dapek 
Katiko ambo barangkek dari dumai ka pakan baru, nan bacarito supir travel).
Walaupun sudah jelas-jelas anak sang sopir ini melakukan kesalahan sebagai 
pengedar narkotika, tapi sang ayah tetap anaknya tidak ingin masuk penjara. Anak 
yang sudah berumur 26 tahun sudah kawin dan beranak satu ditahan sementara 
waktu menunggu persidangan selanjutnya. Habislah uang orang tua itu sebanyak 40 
juta untuk mengeluarkan anaknya dari penjara. Ketika tidak berhasil uang itupun 
akhirnya ludes untuk mengurangi hukuman sang anak agar tuntutan padanya tidak 
jatuh sebagai pengedar, cukup hanya dengan pemakai saja. Entah berhasil entah tidak 
saya belum tahu ceritanya karena persidangan dilanjutkan 24 Desember ini. Yang 
terbayang oleh bapak tua itu adalah, seharusnya anaknya bahagia dengan menantu 
dan cucunya, bukan di penjara. Terbayang bagaimana penderitaan menantu dan cucu 
mengingat suami dan ayahnya di penjara. Tak terbayangkan olehnya bagaimana 
ananknya makan nasi sesuap dengan sayur dan ikan teri dalam penjara. Dan ia harus 
menghabiskan uang 400 ribu rupiah sebulan agar anaknya diberi makanan catering. 
Begitu kasih sayang ayah pada Anaknya sehingga lupa suatu kesalahan besar telah 
dilakukan sang anak, apalagi anak yang sudah dewasa dan bertanggung jawab 
sendiri atas perbuatannya.


….. Ondeh sanak Ad, jo urang palantasaya harus pergi ni,… beko atau bisuak kito 
sambuangbaliak…


Wassalam

St. Sinaro.
Do you Yahoo!?
Yahoo! Photos - Get your photo on the big screen in Times Square
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 

[R@ntau-Net] Beasiswa S1 and S3 Program Riset Khusus dalam Bidang Kelautan di Jerman

2003-12-23 Terurut Topik uda yoel
Program Riset Khusus dalam Bidang Kelautan (Special
Marine Research Programme) 
Tujuan Mulai tahun 1999 DAAD bersama dengan
Kementerian Federal Pendidikan dan Riset Jerman (BMBF)
menawarkan beasiswa bagi lulusan Indonesia untuk
mengikuti program Master dan Doktor di bidang
Kelautan. Selain itu, DAAD juga memberikan peluang
beasiswa kepada akademikus Indonesia untuk melanjutkan
proyek riset tertentu dalam bidangnya, khususnya
melalui studi di Jerman.  Jangka Waktu Sampai dengan
tiga bulan Persyaratan Penerima beasiswa diharapkan
berasal dari jurusan-jurusan sbb: 

marine biology 
marine geosciences 
marine pharmacology 
fisheries studies 
marine remote sensing 
marine ecology 
climate research 
coastal management 
Batasan umur: 35 tahun 
Cara Melamar Informasi terbaru dapat diambil di kantor
DAAD Jakarta (alamatnya tercantum dibawah) pada setiap
awal tahun. 
Kontak DAAD Jakarta Office 
Summitmas Tower, Lt. 19 
Jl. Jend. Sudriman, Kav. 61-62 
Jakarta 12 190 
Tel: 021.5252807/5200807 
Fax: 021.5252822 
e-mail: [EMAIL PROTECTED] 
URL: http://jakarta.daad.de atau
www.daad.de/index.html 
http://www.bidikbud.de/Baustelle/indonesisch/studi/beasiswa/index_beasiswa.html

B



=
Lautan Sati Rantau Batuah
 
Sutan Palito Alam



__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Apa salahnya ...== Tidak ada salahnya menerima kritikan

2003-12-23 Terurut Topik Fankha









Menerima Kritikan



Dalam kehidupan nyata, sangat banyak
kejadian yang harus kita hadapi. Seberapa sukses kita menghadapinya adalah
berbanding lurus seberapa kemampuan diri kita dan seberapa besar keyakinan kita
kepada Allah.



Salah satu problem yang pasti akan dihadapi
oleh siapapun adalah menerima kritikan. Mendengar kata kritik bagi
kebanyakan orang adalah sesuatu yang menghinakan, menyakitkan dan merendahkan
diri kita. Bahkan kebanyakan orang menganggap pengritiknya adalah
musuh.Akibatnya, jika sebuah kritik terlontar maka yang terjadi adalah
permusuhan atau paling tidak perbedaan pendapat yang menegangkan. Ini tidaklah
salah, karena setiap manusia membutuhkan rasa aman. Jika perasaan aman itu
terganggu maka muncullah perlawanan. Tapi keuntungan apa yang akan kita
dapatkan dari permusuhan ini?



Bagi orang-orang yang sedang memperbaiki
diri, kritikan justru bisa memicu dirinya untuk menjadi lebih baik. Mereka
tidak mau menghabiskan energinya untuk melampiaskan kekecewaan hatinya. Justru
mereka sibuk mencari hikmah dan segera diterapkan dalam dirinya agar terjadi
percepatan perubahan yang sangat nyata.



Bagaimana jika kritikan itu merendahkan
diri kita? Ah, sebenarnya kalau kita mau jujur, kita adalah lebih rendah dari
isi kritikan itu. Kita merasa direndahkan oleh kritikan karena kita merasa
tinggi dan mulia. Justru merasa mulialah yang akan menjerumuskan kita ke
neraka.



Bagaimana jika kritikan itu disampaikan
bukan pada saat yang tepat? Kita tidak akan pernah merasa tepat menerima
kritikan. Kita lebih siap dipuji daripada dikritik. Jikalau ada orang lain yang kita minta untuk mengritik, jarang-jarang
mereka segera mengatakannya pada saat kita minta. Kalaupun dikatakan, maka
sangat halus menyampaikannya. Justru pada saat kita tidak siap, maka itulah
kritikan yang asli. Bisa jadi kritikan ini lebih mirip dengan keadaan kita yang
sebenarnya.



Bagaimana jika cara menyampaikannya dengan
cara yang kurang baik? Kita tidak perlu protes. Bukankah mereka berbicara
dengan mulut mereka sendiri? Bukankah idenya muncul dari pikiran mereka
sendiri? Kita tidak berhak untuk mengatur orang lain untuk bertindak seperti
yang kita inginkan. Biarkan saja mereka berbicara dan kita meraih hikmahnya.



Bagaimana jika yang mengritik adalah orang
yang kita cintai? Justru itulah bukti cinta tulus mereka kepada kita. Mereka
ingin menyelamatkan kita dari malapetaka dengan kritikan itu. Justru merekalah
sahabat sejati kita. Mereka telah merelakan dirinya menjadi cermin bagi kita.
Bukankah cermin adalah mahluk paling jujur yang menggambarkan obyek di
dekatnya?



Jadi apa yang sebaiknya kita lakukan?



1. Jangan sekali-kali membantah kritikan
itu, biarkan ia tertumpah. Jika kita membantahnya, maka ibarat aliran alir di
sungai yang deras dan kita membendungnya. Maka yang terjadi adalah seperti
bendungan jebol atau paling tidak, air meluap ke mana-mana.



2. Dengarkan sampai tuntas dan akui bahwa
kritikan itu benar. Ucapkan terima kasih kepada yang menyampaikannya. Ini tidak
begitu mudah, tapi justru di sinilah salah satu tolok ukur kualitas diri kita.



3. Berikan maaf dan kirim do'a kebaikan
bagi pengritik itu. Inilah tindakan yang terpuji. Memberikan maaf dan mendoakan
adalah bagian dari amal sholeh kita, jika dilakukan dengan penuh keihlasan.



Saudaraku, Mungkin tidak sesederhana dan
semudah itu kita lakukan. Tapi apalah gunanya kita bergelut dengan kritikan
sehingga kita kehilangan kesempatan untuk melakukan amal sholeh lainnya? Lebih
baik kita ubah energi marah kita menjadi energi perbaikan diri. Jawaban terbaik
untuk kritikan adalah perbaikan diri. Tidak pernah merugi orang-orang yang
selalu memperbaiki diri, insya Allah.



Semoga bermanfaat.











Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Bungo Bank haram kecek MUI.... ? Mamak Syamsu Muarifmangecekkan indak.

2003-12-23 Terurut Topik A.E. Riyadi






Ado fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang paling anyar yaitu: haram ateh laki2 mangawini padusi sakampuang.

Fatwa iko indak ado urang yang ribut2.

---Original Message---


From: b
Date: 18/12/03 16:48:27
To: Milis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) sejak 1993
Subject: [EMAIL PROTECTED] Bungo Bank haram kecek MUI ? Mamak Syamsu Muarifmangecekkan indak.

Ass, wr, wb.


Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram atas penggunaan bunga
oleh kalangan perbankan, asuransi, pegadaian, koperasi, dan lembaga keuangan
lainnya.
Ambo danga disiaran televisi indosamsiar patang kalamari , eh siang
cako, inyiak nan di Muhammadiah, Mamak kito Syamsu Muarif kecek nyo loh
indak haram. Liau kecekan MUI terlalu tergesa-gesa mengeluarkan fatwa
tersebut.
oi sanak...! maa nan bana ko.
tolong komentar angku mudo, jo alim ulama setek ah.!

Wassalam,
M.St.Bangsawan

___
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/listinfo/rantau-net
__







 IncrediMail - Email has finally evolved - Click Here
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] (no subject)

2003-12-23 Terurut Topik A.E. Riyadi


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Selamat menunaikan ibadah Haji.

2003-12-23 Terurut Topik Rahima
Assalamualaikum.Wr.Wb.

Selamat menunaikan ibadah haji bagi da Mulyadi,da Zul
Amry,da M.Natsir,serta lainnya.Jangan lupa bawa
persiapan ,selain persiapam mental,ibadah dan terutama
fhisik.Sepertinya musim dingin kali ini,cukup dingin
dari tahun-tahun sebelumnya.Perlu bawa perispan baju
dingin dan kaos kaki tebal,tangan,cream untuk wajah
dan kulit,serta lainnya,agar kita tidak sakit dan enak
beribadah.


Salam kami sekeluarga buat Mesjidil
Haram,Mesjidinnabawi,dan lainnya,serta mohon di
do'akan agar cepat juga kami melaksanakan haji
sebagaimana sebelumnya,pada tahun-tahun yad.Kangen
sekali rasanya kesana lagi.Sudah 5 thn ngak kesana.


Wassalam.Rahima.
--- mulyadi [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ass, wr, wb.
 
 Sakian se himbauan dari ambo, ambo mungkin sabanta
 lai akan undur diri samantaro wakatu sampai ambo
 baliak dari Tanah Suci nantik.
 
 Wassalam,
 Mulyadi St.Bangsawan
 Nan sadang mananti ketentuan Depag masuak kloter
 bara.  


__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - DR H Syaifullah SA MA : Membumikan Filosofi Minangkabau

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-Topics / Edisi Mingguan
/ KAJIAN Minggu, 14-Desember

DR H Syaifullah SA MA
Membumikan Filosofi Minangkabau
By padangekspres

Sudah sangat sering terjadi perbincangan, pengkajian tentang Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK), dalam bentuk perbincangan
sederhana, sampai pada yang paling akademik.

Dari yang berskala kecil, tingkat daerah, regional, nasional bahkan
internasional. Pengkajian mana (biasanya) diawali oleh obsesi dan harapan
yang sarat makna dan beban yang sangat besar. Namun (biasanya) diakhiri
dengan kondisi hilang tanpa kesan, pergi tanpa pesan.

Kritik dan kesadaran kita tentang berbagai kealpaan berbagai Seminar dan
simposium tersebut, tidak perlu diobati dengan alergi atau tidak akan
berseminar lagi seumur hidup. Tapi upaya untuk menyempurnakannya terus
menerus. Bagaimanapun, kalau kita arif dan sabar untuk memetik yang
terhidang dan tersaji dalam berbagai seminar ABS-SBK yang lalu, selalu saja
ada yang dapat kita petik.

Seminar monumental tentang ABS-SBK, antara lain yang dilakukan oleh ICNII
Orwil Sumatera Barat, di Bukittinggi tanggal 22-23 Januari 2000, yang antara
lain merumuskan bahwa ABS-SBK sebagai paradigma kultural dan landasan etik
dalam kehidupan masyarakat dan lembaga kemasyarakatan

Minangkabau, harus diinterpretasi dan direvitaliasi secara terus menerus,
sehingga tetap aktual dan dapat mengakomodir tuntutan dan perkembangan
zaman. Agar ABS-SBK tidak tinggal sebagai filsafat yang utopis dan
non-realis, maka tuntunan etik tersebut harus diimplementasikan dan
dibumikan dalam seluruh sendi kehidupan masyarakat dan lembaga
kemasyarakatan.

Pertanyaan besar yang perlu dijawab adalah, Apakah kita sudah benar-benar
sepakat tentang perlunya menjalankan/mewujudkan ABS/SBK dalam kehidupan
nyata kita?. dan ABS-SBK dalam bentuk, isi dan esensi seperti apa yang kita
sepakati untuk diwujudkan?

Seandainya pertanyaan pertama telah mendapat persetujuan dan dukungan dari
hati yang paling dalam, telah dijawab dan disepakati oleh sebahagian besar
masyarakat dengan Ya, maka pertanyaan kedua adalah merumuskan substansi
ABS-SBK yang relefan. Dengan melakukan re-interpretasi, maka ajaran ABS-SBK
tidak akan kelihatan bagaikan memajang barang antik; dan dengan melakukan
revitalisasi ajaran ABS-SBK tidak tampil sebagai kerdil, picik dan berbau
kedaerahan yang sempit.

Kalau dua pertanyaan induk tersebut telah didudukkan, barulah kita
menginventarisir pertanyaan lanjutan: Dalam bentuk aturanl legalitas hukum
apa ABS-SBK diatur. Bagaimana cara metoda mensosialisasikannya dan
merealisirnya dalam kehidupan nyata, perangkat yang akan digunakan,
pendekatan yang paling efektif, dan penciptaan iklim dan suasana yang
keondusif yang akan mendukung pelaksanaan ABS-SBK, dst.

Dimulai Dimana dan Oleh Siapa?

Salah satu kritik kita terhadap hampir seluruh seminar dan perbicangan
tentang ABS-SBK sebelumnya, sebenarnya karena sukar dan atau tidak pernah
melanjutkan untuk menjawab dua pertanyaan diatas, dimulai dimana dan oleh
siapa?.

Menurut para ahli, sebuah gerakan selalu dimulai dengan perumusan
ide/gagasan/konsep. Karenanya gerakan raksasa untuk kembali ke ABS-SBK,
juga dimulai dari perumusan esensil substansi ABS-SBK, sehingga dia secara
berangsur berubah dari sesuatu yang immateril abstrak menjadi sesuatu yang
materi kongkrit, sehingga dapat diindera, diferifikasi dan pads akhirnya
ditransformasikan/disosialisasikan.

Secara sederhana substansi ABS-SBK itu berisi dua esensi agung, dan
sinergic, yakni adat dan agama Islam. Dua esensi ini agung ini, sebahagian
terdapat dalam oral etik yang diwariskan secara turun temurun dari generasi
ke generasi (ayat-ayat Qauniyah), dan sebahagian lagi terdapat secara
tertulis (literal), yakni ayat-ayat kitabiyah (kitabullah). Dalam konteks
ABS-SBK adalah tidak patut kalau kita mencari yang berbeda atau berlawanan
dari keduanya, tapi justru terus-menerus menggali dan mengembangkan titik
temu dan sinergical keduanya.

Karenanya rumusan ABS-SBK tersebut haruslah secara muttak diwarnai dan
diinspirasi oleh nilai-nilai adat dan ajaran Agama Islam, dan tidak boleh
berlawanan dengannya, seperti mengisi nya dengan galian nilai-nilai
jahiliyah pra-Islam.

Selanjutnya rumusan ABS-SBK yang diwarnai oleh Adat dan Islam itu,
dipindahkan kedalam bentuk tuntunan sikap dan bahan ajar. Rumusan ini
sedemikian rupa sehingga dapat dicerna, dipahami, dan akhirnya dilaksanakan
oleh masyarakat Sumatera Barat. Rumusan tersebut pada akhirnya dituangkan
kedalam redaksional : Pandangan mendalam atau visi terhadap suatu keadaan
dan situasi, sikap dan perilaku yang seyogianya dilakukan dan yang yang
harus dihindariftidak dilakukan oleh pribadi, masyarakat dan lembaga-lembaga
kemasyarakatan di Sumatera Barat. Sehingga pada akhirnya seluruh tindak
perilaku, kelakuan akan menjadi cermin pantul dari tuntunan sikap ABS/SBK
tersebut.

Siapa yag merumuskan ABS-SBK tersebut ? Sesuai dengan esensi utamanya, maka
jelas yang paling 

[R@ntau-Net] Langit yang mengembalikan.

2003-12-23 Terurut Topik Rahima
Assalamualaikum.Wr.Wb.


Langit yang Mengembalikan


Demi langit yang mengandung hujan (QS. Ath Thaariq,
86:11). Kata yang ditafsirkan sebagai 'mengandung
hujan' dalam terjemahan Alquran ini juga bermakna
'mengirim kembali' atau mengembalikan. 

Seperti diketahui, atmosfir yang melingkupi bumi
terdiri atas sejumlah lapisan. Setiap lapisan memiliki
peran penting bagi kehidupan. Penelitian mengungkapkan
bahwa lapisan-lapisan ini memiliki fungsi
mengembalikan benda-benda atau sinar yang mereka
terima ke ruang angkasa atau ke arah bawah, yakni ke
bumi. Sekarang, marilah kita cermati sejumlah contoh
fungsi pengembalian dari lapisan-lapisan yang
mengelilingi bumi tersebut. 

* Lapisan Troposfir, 13 hingga 15 km di atas permukaan
bumi, memungkinkan uap air yang naik dari permukaan
bumi menjadi terkumpul hingga jenuh dan turun kembali
ke bumi sebagai hujan. 

* Lapisan ozon, pada ketinggian 25 km, memantulkan
radiasi berbahaya dan sinar ultraviolet yang datang
dari ruang angkasa dan mengembalikan keduanya ke ruang
angkasa. 

* Ionosfir, memantulkan kembali pancaran gelombang
radio dari bumi ke berbagai belahan bumi lainnya,
persis seperti satelit komunikasi pasif, sehingga
memungkinkan komunikasi tanpa kabel, pemancaran siaran
radio dan televisi pada jarak yang cukup jauh. 

Sifat lapisan-lapisan langit yang hanya dapat
ditemukan secara ilmiah di masa kini tersebut, telah
dinyatakan berabad-abad lalu dalam Alquran. Ini sekali
lagi membuktikan bahwa Alquran adalah firman Allah. 

Dalam sebuah ayat Alquran pun disebutkan sifat angin
yang 'mengawinkan' hingga terbentuknya hujan. Dan Kami
telah meniupkan angin untuk mengawinkan, dan Kami
turunkan hujan dari langit, lalu Kami beri minum kamu
dengan air itu, dan sekali-kali bukanlah kamu yang
menyimpannya. (QS. Al Hijr, 15:22)

Dalam ayat ini, ditekankan bahwa fase pertama dalam
pembentukan hujan adalah angin. Hingga awal abad
ke-20, satu-satunya hubungan antara angin dan hujan
yang diketahui hanyalah bahwa angin menggerakkan awan.
Namun, penemuan ilmu meteorologi modern telah
menunjukkan peran 'mengawinkan' dari angin dalam
pembentukan hujan. 

Fungsi 'mengawinkan' dari angin ini terjadi
sebagaimana berikut: 

Di atas permukaan laut dan samudera, gelembung udara
yang tak terhitung jumlahnya terbentuk akibat
pembentukan buih. Pada saat gelembung-gelembung ini
pecah, ribuan partikel kecil, dengan diameter
seperseratus milimeter, terlempar ke udara.
Partikel-partikel ini, yang dikenal sebagai aerosol,
bercampur dengan debu daratan yang terbawa oleh angin,
dan selanjutnya terbawa ke lapisan atas atmosfir.
Partikel-partikel ini dibawa naik lebih tinggi ke atas
oleh angin, dan bertemu dengan uap air di sana. Uap
air mengembun di sekeliling partikel-partikel ini dan
berubah menjadi butiran-butiran air. Butiran-butiran
air ini mula-mula berkumpul dan membentuk awan, dan
kemudian jatuh ke bumi dalam bentuk hujan. 

Sebagaimana terlihat, angin 'mengawinkan' uap air yang
melayang di udara dengan partikel-partikel yang
dibawanya dari laut dan akhirnya membantu pembentukan
awan hujan. Apabila angin tidak memiliki sifat ini,
butiran-butiran air di atmosfir bagian atas tidak akan
pernah terbentuk, dan hujan pun tidak akan terjadi.

Hal terpenting di sini adalah bahwa peran utama dari
angin dalam pembentukan hujan telah dinyatakan
berabad-abad yang lalu dalam sebuah ayat Alquran, pada
saat orang hanya mengetahui sedikit saja tentang
fenomena alam. 

Fakta lain yang diberikan dalam Alquran mengenai hujan
adalah bahwa hujan diturunkan ke bumi dalam kadar
tertentu. Hal ini disebutkan dalam Surat Az Zukhruf
sebagai berikut: Dan Yang menurunkan air dari langit
menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan
dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah kamu
akan dikeluarkan (dari dalam kubur). (QS. Az Zukhruf,
43:11)

Kadar dalam hujan ini pun sekali lagi telah ditemukan
melalui penelitian modern. Diperkirakan dalam satu
detik, sekitar 16 juta ton air menguap dari bumi.
Angka ini menghasilkan 513 triliun ton air per tahun.
Angka ini ternyata sama dengan jumlah hujan yang jatuh
ke bumi dalam satu tahun. Hal ini berarti air
senantiasa berputar dalam suatu siklus yang seimbang
menurut ukuran atau kadar tertentu. Kehidupan di bumi
bergantung pada siklus air ini. Bahkan sekalipun
manusia menggunakan semua teknologi yang ada di dunia
ini, mereka tidak akan mampu membuat siklus seperti
ini. 

Bahkan satu penyimpangan kecil saja dari jumlah ini
akan segera mengakibatkan ketidakseimbangan ekologi
yang mampu mengakhiri kehidupan di bumi. Namun, hal
ini tidak pernah terjadi dan hujan senantiasa turun
setiap tahun dalam jumlah yang benar-benar sama
seperti dinyatakan dalam Alquran.  



__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net

[R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - 365 Hari Perjalanan Kesenian Sumatera Barat

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-NAN PADEK Minggu,
21-Desember

365 Hari Perjalanan Kesenian Sumatera Barat
(Dari Pangkal Sampai ke Ujung Tahun 2003)
By padangekspres

Tidak dapat dipungkiri, jika memetakan genre kesenian di Sumatera
Barat tanpa memungkiri geliat kesenian di STSI Padang Panjang,
sanggar-sanggar, sekolah-sekolah seni dan non seni lainnya maka pusek jalo
punpunan ikannya adalah Taman Budaya Sumatera Barat, Jalan Diponegoro, Nomor
31, Padang.

Hampir setiap bulan di taman yang selalu bermusik debur ombak itu, dilakukan
beragam kegiatan kesenian. Mulai dari seni tari, teater, sastra, musik, dan
lukis. Maka, jika ingin mencari suasana lain di kehirukan kota Padang, tak
ada salahnya berkunjung ke Taman Budaya.

Lokasinya tak terlalu jauh dari pusat kota. Hanya berjarak sekitar satu
kilometer dari mantan Terminal Lintas Andalas. Cukup enteng jika dihampiri
dengan jalan kaki, menyusuri Jalan Pemuda, terus ke Jalan Diponegoro, bakar
sebatang rokok, dan baru separuh lintingan tembakau itu dimakan api, diri
sudah sampai di Taman Budaya. Sedangkan bagi yang ingin menggunakan Angkot
(Angkutan Kota), anda perlu dua kali naik-turun mobil bagi yang naik di
Terminal Goan Hoat.

Naik pertama naik Angkot ke arah Indarung atau Aur Duri untuk turun di
Jalan Proklamasi, dan di Jalan Proklamasi naik lagi ke Angkot merah yang
datang dari Indarung atau Gadut. Cukup repot, memang. Makanya, bagi yang
ingin prkatis, dari manapun anda menaiki Angkot di Kota Padang, umumnya akan
melewati mantan Terminal Andalas, turun disitu, dan berjalan kakilah.

Baru saja diri melewati gerbang Taman Budaya, telinga akan disambut oleh
lengking bansi atau gelentang talempong orang-orang latihan musik tradisi.
Disambut sorak hap-hap-hap, guru tari memimpin muridnya belajar menari. Atau
disambut teriakan kata-kata dari mulut orang-orang sedang berlatih pembacaan
puisi atau latihan dialog teater. Kegiatan latihan, terutama bagi
sanggar-sanggar yang bermukim di sini, geliat kesenian memang hampir setiap
hari, jelas Jusnimar, kepala Taman Budaya.

Ya, memang begitu. Ke empat ruang latihan yang disediakan, memang hampir
setiap hari berisi. Mulai dari anggota sanggar anak-anak sampai anggota
sanggar dewasa. Mulai dari yang berlatih seni tradisi sampai ke seni modern.

Dan jika anda mulai jenuh menonton latihan, langkah bisa diurak ke arah
gerbang utama yang berada di depan Gedung Teater Utama gedung pertunjukan
yang paling besar di antara tiga tempat pertunjukan di Taman Budaya untuk
langsung memandang debur ombak Pantai Padang. Selain untuk tempat
berkesenian, mendiskusikan kebudayaan, Taman Budaya juga layak sebagai
lokasi wisata, terus Jusnimar yang cukup akrab dengan para seniman, bukan
saja seniman Sumatera Barat, tapi juga seniman di senatero nusantara.
Karena lokasinya yang dekat laut dan gedung pertunjukannya cukup
representatif, maka banyak para seniman yang merindukan mentas di sini,
bangga Jusnimar.

Pernyataan Jusnimar dibenarkan oleh Syarifudin Arifin, Viveri Yudi, dan Ery
Mefri para seniman yang kebetulan bekerja di Taman Budaya. Lamaran untuk
mengisi pertunjukan teater di Taman Budaya cukup banyak, hingga ada yang tak
bisa direalisasikan. Hal itu terjadi karena keterbatasan dana dan padatnya
jadwal yang telah disusun setiap tahun, jelas Syarifudin Arifin, salah
seorang aktor senior yang telah melakoni puluhan pertunjukan teater dan
membintangi puluhan film dan sinetron. Peminat yang ingin mempertunjukkan
musik hampir sama dengan peminat teater, ungkap Viveri Yudi, aktor,
koreografer, dan MC kondang.

Cuma, terus Viveri Yudi, tak jarang juga grup musik yang belum representatif
yang ngotot ingin mentas di Taman Budaya. Jika hal seperti itu terjadi,
tentu Taman Budaya akan menolak, ungkap Viveri sedikit kesal. Kemudian dia
menyebutkan ada kelompok kesenian yang masih memaksakan kehendaknya untuk
mentas di Taman Budaya, padahal program sejenis sudah dipertunjukkan
sebelumnya. Bahkan ada yang mengamcam segala, ungkap Viveri tanpa mau
menyebutkan nama kelompok kesenian itu.

Sedangkan untuk pertunjukan tari, selain kalender tetap Taman Budaya, Dewan
Kesenian Padang bekerjasama dengan Taman Budaya, juga menggelar Padang
Bagalanggang dengan salah satu acaranya adalah Gelanggang Tari Sumatera,
urai Ery Mefri. Gelanggang Tari Sumatera sengaja menghadirkan
koreografer-koregrafer muda dan bukan saja dari Sumatera (sesuai dengan
namanya-red) tapi dari seluruh pelosok tanah air. Serta ada kalender
kerjasama yang tak sempat terselenggara, yaitu Padang Dace Festival, yang
mendatangkan koreografer-koreografer manca negara, terus Ery Mefri yang
baru saja diundang Bentara Budaya mementaskan koreografinya ke Jakarta.
Padang Dace Festival urung dilaksanakan tahun 2003 karena peristiwa bom
WTC, bom Bali dan terakhir peristiwa bom Hotel Marriot, sedih Ery Mefri.

Evaluasi Kegiatan Taman Budaya Selama Tahun 2003

Tak ada gading yang tak retak, begitu nenek moyang berpesan, agar
generasinya tak larut dalam sesal yang tak berujung. 

[R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - Taman Budaya Selalu Memberi Kesempatan Pada Seluruh Genre Kesenian

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-NAN PADEK Minggu,
21-Desember

Taman Budaya Selalu Memberi Kesempatan Pada Seluruh Genre Kesenian
By padangekspres

(Dra Jusnimar (Kepala Taman Budaya Sumatera Barat) Dalam rentang tahun 2003,
Dra Jusnimar, Kepala Taman Budaya Sumatera Barat, mulai menemukan keakraban
dengan para seniman dan pengurus seniman Sumatera Barat.

Salah satu buktiknya adalah saat mengikutkan beberapa orang luar untuk
mengikuti PPSS VI-2003 di Jambi, 17 - 22 September 2003, lalu. Berikut
wawancara koran ini dengan satu-satunya kepala taman budaya yang perempuan
di Indonesia itu, tentang apa yang telah dan akan dilakukannya demi kemajuan
kebudayan dan kesenian Sumatera Barat, sehubungan dengan jabatannya sebagai
Kepala Taman Budaya Sumatera Barat.

Banyak kritikan bahwa Taman Budaya hanya mengakomodir orang dalam saja untuk
mengikuti iven kesenian, baik di Taman Budaya Sendiri, maupun di luar?

Kritikan itu muncul barangkali karena sipengkritik hanya melihat selintas.
Padahal Taman Budaya selalu memberi kesempatan pada seluruh genre kesenian.
Apakah itu tari, sastra, musik, teater, atau lukis. Contohnya waktu
mengikuti PPSS VI ke Jambi, bulan September lalu, barangkali hanya Taman
Budaya Sumatera Barat yang mengajak seniman dari luar lingkungan Taman
Budaya. Ada dua orang sastrawan, pelukis, dan penari.

Selain itu, selama kalender tahunan Taman Budaya, selalu diberikan
kesempatan untuk berkesenian bagi seluruh seniman sesuai dengan
kapasitasnya. Taman Budaya tak pernah melihat apakah mereka berasal dari
pegawai Taman Budaya atau seniman dari luar Taman budaya. Yang penting
kapasitas karya mereka. Sekaligus komitmen mereka.

Terus?

Jika saya membeda-bedakan seniman hanya dengan melihat apakah mereka orang
Taman Budaya atau tidak, tentu akan terjadi ketidaktentraman kesenian di
Sumatera Barat. Jelas hal itu tidak saya inginkan. Tidak Taman Budaya
inginkan. Karena bagi saya kebudayaan dan kesenian adalah merupakan wacana
pemersatu bangsa.

Kenapa Ibu mengatakan bahwa budaya dan seni merupakan wacana pemersatu
bangsa?

Karena kebudayaan itu luas cakupannya. Di dalamnya juga termaktub agama.
Nah, jika agama dianggap sebagai ajaran bukan sebagai sebuah doktrin, maka
ujungnya adalah perdamaian. Jika sudah damai tentu persatuan akan datang
dengan sendirinya.

Sedang seni?

Seni adalah bagian kecil dari kebudayaan. Umpamanya seni sastra. Bukankah
Al-quran itu salah satu karya Maha Karya Sastra dari Allah SWT.

Alih cerita, kenapa Ibu mau tinggal bersama kontingen di Asrama Haji Jambi,
saat PPSS?

Karena Ibu ingin memahami dan ingin dekat dengan kontingen. Jika salah
seorang pimpinan dekat dengan kontingen, tentu acara yang diikuti menjadi
sukses. Buktinya, kita sukses, kan?

Lumayan suskses, Bu, tapi mesti ada beberapa evaluasi...

Evaluasi itu penting. Apa pun yang akan dan telah dilakukan, harus
dievaluasi. Jika tidak, tak akan ada perbaikan. Itulah konsep hidup yang
paling hakiki. Termasuk seluruh kesenian dan soal kebudayaan yang telah
dilakukan oleh Taman Budaya selama tahun 2003 juga harus dievaluasi. Segala
yang buruk mesti dibuang, dan segala yang baik harus dipertahankan dan
ditingkatkan.

Jika begitu, apa target pokok Taman Budaya dalam menghadapi tahun 2004?

Membantu segala program pemerintah yang berhubungan dengan kebudayaan dan
kesenian. Intinya adalah perdamaian. Jika seluruh unsur yang ada dalam
negara ini, mulai dari pemerintah, anggota dewan, yudikatif, dan seluruh
masyarakat, sudah damai tentu akan terwujud ketentraman. Mengingat
ketentraman itu sangan dibutuhkan untuk menyongsong Pemilu 2004.

Terus, peran kesenian dalam hal itu?

Kesenian sangat diperlukan untuk mengisi bagian otak manusia. Karena otak
perlu diisi, bukan saja ormanen-ornamen eksakta tapi memerlukan juga ornamen
kesenian. Sehingga keduanya menjadi seimbang. Jika isi otak sudah seimbang,
tentu tidak akan terfikirkan lagi sesuatu yang neko-neko. Sesuatu yang akan
membawa diri ke arah kejelekan. Jika sudah begitu, perdamaian akan tercipta
dengan sendirinya. ode barta ananda



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - Pembangunan Jembatan Kelok Sembilan Rampung 2008

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-Pembangunan Jembatan
Kelok Sembilan Rampung 2008
* Sangat Tergantung Kepada Pemerintahan Pusat
By padangekspres
Minggu, 21-Desember-2003

Laporan Yurisman MalalakBukittinggi
Pembangunan jembatan Kelok Sembilan di daerah Kabupaten Lima Puluh Kota,
yang diperkirakan menelan biaya sekitar Rp165 Milliar diperkirakan baru bisa
dirampungkan sekitar tahun 2008 mendatang.

Sehingga dengan rampungnya pengerjaan jembatan Kelok Sembilan tersebut
secara ekonomis nantinya diharapkan akan mampu menampung sejumlah counteiner
yang akan membawa barang komoditas Sumatera Barat ke Provinsi Riau, di
samping juga diharapkan adapat menambah kenyamanan bagi pengendara kendaraan
yang datang berkunjung ke daerah Sumatera Barat.

Ditegaskan oleh Kepala Dinas Prasarana Jalan Provinsi Sumatera Barat Ir H
Hediyanto W Husaini MSCE, menjawab Padang Ekspres kemarin di Bukittinggi.

Menurut Hediyanto, ide pembangunan Kelok Sembilan tersebut, pada awalnya
bermula dari pertemuan IMSGT beberapa waktu lalu, dimana akhirnya diputuskan
bahwa antara Dumai di Provinsi Riau dengan Pelabuhan Teluk Bayur Padang
perlu dihubungkan oleh lalu lintas jalan yang cukup memadai.

Untuk itu jelasnya secara bertahap akhirnya pembangunan jalan tersebut
dimulai dari bagian-bagian yang paling sulit, termasuk bagian-bagian ruas
jalan yang penuh tanjakan maupun jalan yang penuh dengan tikungan tajam.

Dimana dengan kondisi jalan yang penuh tanjakan dan tikungan tersebut,
selama ini terasa agak merepotkan, terutama untuk kepentingan lalu lintas
barang dari Riau maupun dari Provinsi Sumatera Barat, padahal jelasnya
daerah Provinsi Riau selama ini merupakan sebagai pusat pemasaran ekspor
terbesar barang-barang produksi Sumatera Barat.

Karena selama ini barang-barang kita banyak yang dipasarkan di daerah Riau,
baik itu berupa semen, kepala sawit, sayur mayur dan sebagainya, sementara
kita juga banyak mengimpor orang dari sana,jelasnya.

Menurut Hediyanto, surplus perdagangan Sumatera Barat ke Riau pertahunnya
saja mencapai 27 juta ton, sementara jumlah kunjungan dari Provinsi Riau ke
Sumatera Barat sendiri, diperkirakan mencapai 6 juta pertahunnya. Jadi kita
harus mengantisipasi kendala-kendala yang akan terjadi di lapangan. Untuk
itu tikungan-tikungan tajam atau tanjakan yang berat tidak boleh ada, begitu
juga dengan jalan yang sempit tidak boleh ada lagi,jelasnya.

Sebab menurut Hediyanto dengan kondisi jalan yang sempit serta penuh dengan
tanjakan serta tikungan tajam, dikhawatirkan dapat menimbulkan perasaan
was-was bagi para pengguna jalan, khususnya bagi warga Riau yang ingin
berkunjung ke Sumatera Barat, termasuk ke kota waisata Bukittinggi.

Oleh karena itu menurut Hediyanto, bila pembangunan jembatan Kelok Sembilan
telah berhasil dirampungkan, maka warga yang datang dari arah Provinsi Riau
diharapkan bisa lebih nyaman mengendari kendaraannya, sekaligus sambil
berwisata.

Hediyanto juga mengatakan, bahwa hingga saat ini Provinsi Sumatera Barat
setidaknya masih memiliki sekitar 45 KM jalan kritis yang terbentang antara
Kota Bukittinggi sampai ke Kabupaten Lima Puluh Kota, dimana untuk biaya
perbaikannya saja diperkirakan membutuhkan biaya sekitar 70 s/d 80 Milliar,
belum lagi pembangunan jembatan Kelok Sembilan yang menelan biaya cukup
besar.

Untuk itulah dia berharap dukungan sepenuhnya dari pemerintah pusat,
terutama untuk mendukung sepenuhnya program-program yang dikembangkan oleh
pihak Dinas Prasarana Jalan tersebut terutama dalam rangka mengembangkan
prasarana jalan di daerah ini.

Di sisi lain jelas Hediyanto khusus menyangkut pembangunan jalan empat lajur
antara Tabing sampai ke Duku, nantinya diharapkan bisa mendukung serta lebih
memudahkan kelancaran pengangkutan penumpang pesawat dari Bandara Ketaping.
Pembangunan jalan Tabing -Duku yang diperkirakan menelan biaya sekitar 42
Milliar tersebut jelasnya, diperkirakan baru akan rampung sekitar akhirnya
2004. ***



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - Seputar Peresmian Monumen Bung Hatta di Bukittinggi

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-Seputar Peresmian
Monumen Bung Hatta di Bukittinggi
* Menambah Kekayaan Khazanah Sejarah
By padangekspres
Minggu, 21-Desember-2003, 07:53:12 WIB4 klik

Peninggalan sejarah negeri ini banyak ditemui di Kota Bukittinggi, seperti
Benteng Ford De Kock, atau Jam Gadang yang terletak Pasar Atas Bukittinggi,
selama ini merupakan land mark-nya Kota Bukittinggi. Peninggalan ini adalah
khazanah sejarah kebanggaan warga Bukittinggi dan juga kebanggaan masyarakat
Indonesia pada umumnya.

Dan satu lagi, khazanah itu bertambah dengan didirikannya monumen Bung Hatta
terletak di samping Istana Bung Hatta Bukittinggi, yang akan diresmikan oleh
Presiden RI Megawati Sokarno Puteri pada hari Minggu ini.

Tidak heran bila kehadiran monumen Bung Hatta tersebut, disambut dengan
penuh suka cita oleh warga Bukittinggi.

Dengan hadirnya monumen tersebut diharapkan dapat menggugah kembali semangat
generasi muda di daerah ini untuk mengenal lebih dekat lagi tentang sosok
seorang tokoh proklamator RI, yang juga Wakil Presiden pertama RI masa
Presiden Soekarno.

Dimana kepribadian tokoh kelahiran Kota Bukittinggi ini sangat bersahaja.
Dialah Bung Hatta, tak obahnya bagaikan sumber inspirasi yang sungguh tak
ternilai harganya khususnya bagi generasi yang hidup hari ini.

Sejumlah tanggapan dari sejumlah pemuka masyarakat muncul, yang di dalamnya
juga tertumpang sejumput harapan akan arti penting dari monumen Bung Hatta
itu sendiri.

Seperti diungkapkan Walikota Bukittinggi sendiri Drs H Djufri, ketika
dimintai tanggapannya seputar kehadiran monumen tokoh proklamator Bung Hatta
tersebut, ia tak kuasa menahan perasaan bangganya.

Menurutnya, di Kota Bukittinggi sebagai tempat kelahiran Bung Hatta, sesuai
perjalanan sejarahnya, yang sebelumnya pernah menjadi ibukota Pemerintahan
Darurat Republik Indonesia. Memang merupakan tempat yang pantas untuk
mendirikan monumen Bung Hatta tersebut.

Sebenarnya bukan hanya monumen Bung Hatta, akan tetapi monumen Bung Karno
juga pantas dibangun di Kota ini,jelasnya.

Djufri juga berharap, agar masyarakat hendaknya tidak hanya melihat
kehadiran monumen Bung Hatta tersebut hanya dari segi fisiknya saja, dimana
kehadiran monumen tersebut semakin memperindah wajah Kota Bukittinggi,
melainkan jelasnya dengan hadirnya monumen Bung Hatta tersebut, juga
terkandung roh tersendiri.

Yaitu menghadirkan kembali figur Bapak Bangsa, yang juga adalah tokoh
proklamator RI, di samping seorang Bapak Demokrasi, Bapak Koperasi dan
sebagainya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bukittinggi H Zainal Djis, Dt Sati SH,
mengatakan, dengan hadirnya Monumen Bung Hatta di Kota Bukittinggi tersebut,
setidaknya mengandung makna penting.

Yaitu, Kehadiran monumen Bung Hatta tersebut berarti telah menambah kekayaan
khazanah sejarah untuk mereka yang muda-muda, di samping sebagai jawaban
atas permasalahan yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia termasuk orang minang
selama ini.

Betapa banyak tokoh-tokoh pejuang yang seolah terlupakan begitu saja,
sehingga peninggalan sejarah merekapun terkadang cenderung kurang terurus
dengan baik, hingga akhirnya lama kelamaan jejak perjuangan mereka hilang
begitu saja. dari ingatan generasi muda hari ini.

Inilah kebanggaan seluruh masyarakat Minangkabau, ditandai dengan lahirnya
figur tokoh proklamator RI di Kota Bukittinggi.

Di samping itu, dengan hadirnya monumen Bung Hatta ini, berarti bertambah
pula asset wisata yang dimiliki oleh Kota Bukittinggi, sehingga diharapkan
permata wisata yang dimiliki Kota Bukittinggi semakin hari semakin
 bersinar,ujarnya. (ris)

Zainal Djis juga tak lupa menghimbau tokoh masyarakat maupun pemuka agama
lainnya, untuk tidak menafsirkan pembangunan monumen tersebut dengan hal-hal
yang negatif, seperti menyamakannya dengan pembangunan berhala atau patung,
yang biasa dianggap mempunyai kekuatan ghaib atau disembah.

Akan tetapi jelasnya, momentum pembangunan monumen Bung Hatta tersebut
hanyalah merupakan peringatan terhadap para pendahulu, yang telah berjasa
dalam memperjuangkan berdirinya Republik tercinta ini.

Hampir senada dengan itu, Ka-Biro Humas Pemprov Sumatera Barat, Yuen
Karnova,SE, menjawab Padang Ekspres mengatakan, hadirnya monumen Bung Hatta
di Kota Bukittinggi, mengandung makna yang sangat strategis dalam rangka
menghormati jasa para pahlawan, yang jasanya sangat besar terhadap Republik
ini, yang kebetulan pula lahirnya di Kota Bukittinggi, yaitu Bung Hatta.
Oleh karena itu jelasnya, ada kewajiban untuk membuat monumen untuk
mengenang kembali sejarah perjuangan Bung Hatta tersebut.

Dengan adanya monumen ini, selain bisa semakin memenuhi ruang pandang bagi
warga kota, juga jangan sampai keteladanan dan kepribadian Bung Hatta
menjadi terlupakan begitu saja. Karena Beliau memang pantas ditauladani, ini
yang sangat dibanggakan,jelasnya.

Penegasan yang sama juga dikatakan oleh Sekdako Bukittinggi, Drs.H.Kairul.
Menurutnya, kehadiran Monumen Bung Hatta tersebut merupakan salah satu
bentuk penguatan dari 

Re: [R@ntau-Net] Bungo Bank haram kecek MUI.... ? Mamak Syamsu Muarifmangecekkan indak.

2003-12-23 Terurut Topik Anaswir
On Tue, 23 Dec 2003 16:49:34 +0700 (SE Asia Standard Time)
A.E. Riyadi [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Ado fatwa  Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang paling anyar yaitu:
 haram ateh laki2 mangawini padusi sakampuang.

  Tantu iyo, padusi sakampuang nan dikawinannyo (habis padusi dibueknya,
  indak ado sisa untuak nan lain) :-)


-- 
Wassalam,
Anaswir [EMAIL PROTECTED] 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Apa salahnya ...== Muhammad Dafiq Saib

2003-12-23 Terurut Topik Anaswir
On Mon, 22 Dec 2003 01:12:13 -0800 (PST)
Adrisman Yunus [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Akhirul kalam, sebelum saya pergi saya ingin meminta
 maaf dulu kepada sanak sanak semua di RN ini, terutama
 pada sanak Muhammad Dafiq Saib, Mak Darul, Bundo
 Nizmah, saudari Rahima, Mak Zul, Mak Malin, Mak
 Darwin, Mak Ban, Mak Kuto, sanak Z Chaniago, saudari
 Evi, saudari Cysca, saudari Ce cille, saudari Iraf,
 sanak Nofen, sanak Sehann, sanak Dino, saudari Rarachm
 dan semuanya saja warga RN dimana saja berada. 

  Assalamualaikum WW

  Uda Ad, don't make a decision hastily, think it more, please.
  the notion difference is usual in discussion, in contrast we looking
  for parity. if all our consciousness are conformable, the life is 
  meaningless. the difference is the art of life. 
  
  let we make RN as a discussion place, experience sharing, 
  information sharing, science sharing or the other, moreover we
  can create homesickness, ranah minang tacinto.
  stave off conflict, with this condition, I think everything is
  OK.

  moreover, let we build up RN with rallied all padang people afield
  from all quarter archipelago.
  Uda Ad, I advise you, cancel your intention for unsubscribe from
  RN. Thank you for your kind attention and your sincerity.

 
-- 
Wassalam,
Anaswir [EMAIL PROTECTED] 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] DICARI: ekonom yang juga ulama

2003-12-23 Terurut Topik basrihasan
Assalamu'alaikum wr. wb.

Artinya MUI itu memang main main dan permainan, silahkan lihat siapa yang
menjadi bagian besar anggota MUI itu, dan sudah pasti itu bukanlah ulama.
Silahkan dsposting daftar anggota MUI itu berikut statutanya sekalian,
bagaimana Sutan?
Salam

SBN
- Original Message -
From: ronal chandra [EMAIL PROTECTED]
To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Saturday, December 20, 2003 1:40 PM
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] DICARI: ekonom yang juga ulama


 Wa'alaikum salam

 Nice..nice..nice..
 Kalou Mui berdasarkan berita siang ini di sctv
 mengatakan Fatwa Mui tidak mengikat dan lebih sebagai
 hasil telaahan suatu diskusi, Kenapa harus cemas ?

 Kalou saya sebagai direktur salah satu bank
 Konvensional saya akan me meja hijaukan MUI dan
 konco2nya karena sudah merugikan industri perbankan
 dan meresahkan masyarakat :-)

 Dalam wawancaranya siang ini ketua mui cuma mengatakan
 bahwa Fatwa Mui adalah usaha memberikan pendidikan
 atau pembelajaran publik, Tapi kenapa harus dibungkus
 dengan Fatwa yh ?

 Kalou ingin ditanyakan ada perbedaan antara bank
 konvensional dan bank syariah, itu betul tapi apakah
 bank syariah yang ada sekarang sudah susai konsep
 perbankan dalam islam ? itu yang harus lebih diteliti
 lagi.

 Fatwa dalam umat islam bersifat mengikat, manakala
 ulama sudah berfatwa maka umaro wajib hukumnya
 melindungi hak2 masyarakat, apakah hal ini terjadi
 setelah adanya fatwa MUI ? imam Qomaini dengan
 Fatwanya bisa membuat revolusi iran terjadi.

 Mungkin bukan Fatwa Mui Tapi hasil diskusi MUI yang
 dipublish ke publik :-), Yang penting kehati2an,
 karena itu yang bisa menyelamatkan umat islam.

 wassalam
 Ronal Chandra dari bumi papua.




 --- Elfanzo Remis [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Salam
 
  Menurut saya yang tahu pas tentang riba ini adalah
  ekonom  yang ulama.
  Jadi ekonom saja tidak akan bisa menerangkan
  definisi riba dalam kaitan
  dengan bunga bank dengan pas. Apalagi yang pertama
  memicu interest itu
  adalah pemerintah sendiri via instrument Sertifikat
  Bank Indonesia (SBI),
  kontrol kuartal dan giral (cetak uang) dll.



 __
 Do you Yahoo!?
 Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
 http://antispam.yahoo.com/whatsnewfree
 
 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
 http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Apa salahnya ...==

2003-12-23 Terurut Topik Darul M



Assalaamu'alaikum Waraahmatullaahi Wabarakaatuh.
Saya 
ingin quote saja pertanyaan saya yang disolang ini:
Quote
Apa ini karena terbiasa terkurung atau karenahanya 
mengurung diri dilingkungannya yang adem ayem 
ajagitu?UnquoteWa'alaikumussalaam 
Waraahmatulaahi Wabarakatuh.Darul Jkt. 

  -Original Message-From: 
  [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]On 
  Behalf Of ce cilleSubject: Re: [EMAIL PROTECTED] Apa salahnya 
  ...==
  Waalaikumsalam ww.
  
  wuih...si Omcecille baru nongol udah di berondong ama segudang 
  pertanyaanheheheh
  
  nguping sih terus Oom...tapi kadang ga kebaca apalagi ga bergitu 
  banyak topik yang menarik
  
  mengenai kesimpulannyasampai detik ini memang begitulah yang cecille 
  lihat di sinisetiap ada pertanyaan atau topik tentang masalah agama yang 
  membutuhkan analisa secara nalarujungnya bisa di pastikan 
  "polemik".bisa2hal yang seperti ini membuktikan bahwa hukum2 dalam 
  agama kita tidak bisa di jabarkan dengan nalarapakah memang begitu 
  keadaannya?...
  wassalam
  cecille
  

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Tidak ada salahnya menerima kritikan ==ucapan tarimokasi

2003-12-23 Terurut Topik hendrif hendrif
 Assalamu'alaiku w.w.

Dunsanak Fankha

ambo sangajo manuka subject diateh manjadi tarimokasi

iyo alah agak lamo ambo indak mambaco surek dunsanak,
antah kok ambo nan talalai, karano ambo pernah
istirahat sabanta di RN.

pado kasampatan ko ambo maucapkan tarimokasi banyak,
ateh postingan namo-namo tadahulu. Alhamdulillah, alah
barampek anak kamanakan nan baagiah namo nan
badasarkan daftar namo nan dunsanak kirimkan. sakali
lai tarimokasi banyak ambo sampaikan, samoga dicatat
Allah manjadi amal ibadah Dunsanak, amiien.

Wassalamu'alaikum w.w.



Sutan Bandaro Labiah




--- Fankha [EMAIL PROTECTED] wrote: 
Menerima Kritikan
 memperbaiki diri, insya Allah.
 
 Semoga bermanfaat.
 
 
 

 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda,
 silahkan ke: 
 http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
  


Yahoo! Messenger - Communicate instantly...Ping 
your friends today! Download Messenger Now 
http://uk.messenger.yahoo.com/download/index.html

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] FW: Mohon diri sementara.

2003-12-23 Terurut Topik Darul M

Assalaamu'alaikum Waraahmatullaahi Wabarakaatuh.

Sanak Natsir nan terhormat
Tolong caliak disatiok footer email ado kato2:


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net

Gampang kan, cubolah sandiri.


Wa'alaikumussalaam Waraahmatulaahi Wabarakatuh.
Darul Jkt.

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Natsir M.
Sent: Tuesday, December 23, 2003 8:54 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [EMAIL PROTECTED] FW: Mohon diri sementara.


Assalamualaikum.W.W
Untuk mengingatkan dunsanak-dunsanak di Rantau Net, kalau ambo perhatikan
sampai hari ko ambo masih manarimo kiriman rantau-net, padohal ambo alah
mohon diri samantaro babarapo hari yang lalu.
Mohon distop dulu samantaro kiriman untuk ambo, karano ambo akan cuti agok
lamo mulai akhir bulan iko.
Sekian atas parhatian dunsanak ambo ucapkan tarimo kasih banyak.
Wassalam,
MNY - Duri Riau

  -Original Message-
 From: Natsir M.
 Sent: Monday, December 15, 2003 1:51 PM
 To:   '[EMAIL PROTECTED]'
 Subject:  Mohon diri sementara.

 Assalamulaikum.Wr.Wb
 Salam sejahtera untuk dunsanak-dunsanak kasadonyo,
 Berhubung karano ambo ka maambiek cuti nan agak lamo, yaitu dalam rangko
 manunaikan ibadah haji katanah suci, mako untuk samantaro ambo mundur diri
 dari keanggotaan Rantau Net sampai suatu saat nanti, dan kalau waktu lah
 mamungkinkan pula nanti ambo akan menyurati kembali.
 Do'a ambo semoha Rantau Net tetap eksis dan berjaya dalam mancapai
 visi,misinyo... Amin
 Wassalam,
 M. Natsir Yatim
 Duri - Riau, 28884

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] menunaikan ibadah Haji.

2003-12-23 Terurut Topik Darul M


Assalaamu'alaikum Waraahmatullaahi Wabarakaatuh.

Karena Indonesia telah selalu menemui masalah dengan quota, bisa nggak ya
MUI berfatwa, mengikuti ulama di Arab Saudi dan Pakistan untuk: Tidak boleh
berhaji dua kali dalam 5 tahun. Disamping menghindari penjubelan, juga
dapat mengarahkan sebagian dana untuk yang lebih bermanfaat, misalnya untuk
menyekolahkan orang miskin. misalnya: Biar terhindar gantung diri gara-gara
nggak punya untuk bayar iuran sekuolah yang besarnya Rp. 2,500.- atau US$
00.25


Wa'alaikumussalaam Waraahmatulaahi Wabarakatuh.
Darul Jkt.

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Rahima
Sent: Tuesday, December 23, 2003 5:21 PM


Assalamualaikum.Wr.Wb.


Salam kami sekeluarga buat Mesjidil
Haram,Mesjidinnabawi,dan lainnya,serta mohon di
do'akan agar cepat juga kami melaksanakan haji
sebagaimana sebelumnya,pada tahun-tahun yad.Kangen
sekali rasanya kesana lagi.Sudah 5 thn ngak kesana.


Wassalam.Rahima.


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] menunaikan ibadah Haji.

2003-12-23 Terurut Topik Rahima
Waalaikumsalam.Wr.Wb.

Mak darul,itu tergantug Indonesianya.

Wah,..saya surprise sekali ternyata masih banyak orang
Indonesia yang tidak bisa membayar uang sekolahnya
yang hanya Rp 2.500 ( dua ribu limaratus maksudnya mak
Darul,..? ).Kasihan sekali.Moga-moga,semua kita
,begitupun yang lainnya dapat membantu orang semacam
ini.


Sebenarnya bisa saja bantuan semacam ini berjalan,asal
ada yang memulainya.Bukankah setiap pekerja ada zakat
profesi,kenapa tidak disalurkan untuk bayar uang
sekolah anak-anak Indonesia,biar semua anak-anak Indo
dapat sekolah.Ngak usah sulit-sulit ,kalau masing2
mengeluarkan zakat pasti bisa,di Mesir,bea siswa
mahasiswa,adalah dari zakat juga koq,sehingga sangat
jarang anak-anak Mesir yang tidak sekolah,sampai ke PT
itu,apalagi SD-SMA.


Asal ada yang mengelola dengan baik,saya kira
orang-orang di RN ini ( bukankah katanya 80 % dari RN
adalah penduduk Sumbar ? ).Suatu pekerjaan yang
baik,bila dari kita-kita di RN ini memulainya.Bukankah
kita ingin memajukan masyarakat Sumbar,..?


Wassalam.Rahima.


--- Darul M [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
 Assalaamu'alaikum Waraahmatullaahi Wabarakaatuh.
 
 Karena Indonesia telah selalu menemui masalah dengan
 quota, bisa nggak ya
 MUI berfatwa, mengikuti ulama di Arab Saudi dan
 Pakistan untuk: Tidak boleh
 berhaji dua kali dalam 5 tahun. Disamping
 menghindari penjubelan, juga
 dapat mengarahkan sebagian dana untuk yang lebih
 bermanfaat, misalnya untuk
 menyekolahkan orang miskin. misalnya: Biar terhindar
 gantung diri gara-gara
 nggak punya untuk bayar iuran sekuolah yang besarnya
 Rp. 2,500.- atau US$
 00.25
 
 
 Wa'alaikumussalaam Waraahmatulaahi Wabarakatuh.
 Darul Jkt.
 
 -Original Message-
 From: [EMAIL PROTECTED]
 [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
 Rahima
 Sent: Tuesday, December 23, 2003 5:21 PM
 
 
 Assalamualaikum.Wr.Wb.
 
 
 Salam kami sekeluarga buat Mesjidil
 Haram,Mesjidinnabawi,dan lainnya,serta mohon di
 do'akan agar cepat juga kami melaksanakan haji
 sebagaimana sebelumnya,pada tahun-tahun yad.Kangen
 sekali rasanya kesana lagi.Sudah 5 thn ngak kesana.
 
 
 Wassalam.Rahima.
 
 
 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda,
 silahkan ke: 
 http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
 


__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



IMTGT IMSGT Re: [R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - Pembangunan Jembatan KelokSembilan Rampung 2008

2003-12-23 Terurut Topik Dedi N
IMTGT = Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle
IMSGT = Indonesia, Malaysia, Singapore Growth Trangle.

Diplesetkan manjadi:

IMTGT = Ingin Maju Tapi Gagal Terus.
IMSGT = Ingin Menyaingi Singapur Gagal Terus.


- Original Message -
From: RaNK MaRoLa [EMAIL PROTECTED]
To: KaRaNTau [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, December 23, 2003 5:40 PM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Padang Ekspres Online - - Pembangunan Jembatan
KelokSembilan Rampung 2008


 Padang Ekspres Online - -:: www.padangekspres.com ::-Pembangunan Jembatan
 Kelok Sembilan Rampung 2008
 * Sangat Tergantung Kepada Pemerintahan Pusat
 By padangekspres
 Minggu, 21-Desember-2003

 Laporan Yurisman MalalakBukittinggi
 Pembangunan jembatan Kelok Sembilan di daerah Kabupaten Lima Puluh Kota,
 yang diperkirakan menelan biaya sekitar Rp165 Milliar diperkirakan baru
bisa
 dirampungkan sekitar tahun 2008 mendatang.

 Sehingga dengan rampungnya pengerjaan jembatan Kelok Sembilan tersebut
 secara ekonomis nantinya diharapkan akan mampu menampung sejumlah
counteiner
 yang akan membawa barang komoditas Sumatera Barat ke Provinsi Riau, di
 samping juga diharapkan adapat menambah kenyamanan bagi pengendara
kendaraan
 yang datang berkunjung ke daerah Sumatera Barat.

 Ditegaskan oleh Kepala Dinas Prasarana Jalan Provinsi Sumatera Barat Ir H
 Hediyanto W Husaini MSCE, menjawab Padang Ekspres kemarin di Bukittinggi.

 Menurut Hediyanto, ide pembangunan Kelok Sembilan tersebut, pada awalnya
 bermula dari pertemuan IMSGT beberapa waktu lalu, dimana akhirnya
diputuskan
 bahwa antara Dumai di Provinsi Riau dengan Pelabuhan Teluk Bayur Padang
 perlu dihubungkan oleh lalu lintas jalan yang cukup memadai.

 Untuk itu jelasnya secara bertahap akhirnya pembangunan jalan tersebut
 dimulai dari bagian-bagian yang paling sulit, termasuk bagian-bagian ruas
 jalan yang penuh tanjakan maupun jalan yang penuh dengan tikungan tajam.

 Dimana dengan kondisi jalan yang penuh tanjakan dan tikungan tersebut,
 selama ini terasa agak merepotkan, terutama untuk kepentingan lalu lintas
 barang dari Riau maupun dari Provinsi Sumatera Barat, padahal jelasnya
 daerah Provinsi Riau selama ini merupakan sebagai pusat pemasaran ekspor
 terbesar barang-barang produksi Sumatera Barat.

 Karena selama ini barang-barang kita banyak yang dipasarkan di daerah
Riau,
 baik itu berupa semen, kepala sawit, sayur mayur dan sebagainya, sementara
 kita juga banyak mengimpor orang dari sana,jelasnya.

 Menurut Hediyanto, surplus perdagangan Sumatera Barat ke Riau pertahunnya
 saja mencapai 27 juta ton, sementara jumlah kunjungan dari Provinsi Riau
ke
 Sumatera Barat sendiri, diperkirakan mencapai 6 juta pertahunnya. Jadi
kita
 harus mengantisipasi kendala-kendala yang akan terjadi di lapangan. Untuk
 itu tikungan-tikungan tajam atau tanjakan yang berat tidak boleh ada,
begitu
 juga dengan jalan yang sempit tidak boleh ada lagi,jelasnya.

 Sebab menurut Hediyanto dengan kondisi jalan yang sempit serta penuh
dengan
 tanjakan serta tikungan tajam, dikhawatirkan dapat menimbulkan perasaan
 was-was bagi para pengguna jalan, khususnya bagi warga Riau yang ingin
 berkunjung ke Sumatera Barat, termasuk ke kota waisata Bukittinggi.

 Oleh karena itu menurut Hediyanto, bila pembangunan jembatan Kelok
Sembilan
 telah berhasil dirampungkan, maka warga yang datang dari arah Provinsi
Riau
 diharapkan bisa lebih nyaman mengendari kendaraannya, sekaligus sambil
 berwisata.

 Hediyanto juga mengatakan, bahwa hingga saat ini Provinsi Sumatera Barat
 setidaknya masih memiliki sekitar 45 KM jalan kritis yang terbentang
antara
 Kota Bukittinggi sampai ke Kabupaten Lima Puluh Kota, dimana untuk biaya
 perbaikannya saja diperkirakan membutuhkan biaya sekitar 70 s/d 80
Milliar,
 belum lagi pembangunan jembatan Kelok Sembilan yang menelan biaya cukup
 besar.

 Untuk itulah dia berharap dukungan sepenuhnya dari pemerintah pusat,
 terutama untuk mendukung sepenuhnya program-program yang dikembangkan oleh
 pihak Dinas Prasarana Jalan tersebut terutama dalam rangka mengembangkan
 prasarana jalan di daerah ini.

 Di sisi lain jelas Hediyanto khusus menyangkut pembangunan jalan empat
lajur
 antara Tabing sampai ke Duku, nantinya diharapkan bisa mendukung serta
lebih
 memudahkan kelancaran pengangkutan penumpang pesawat dari Bandara
Ketaping.
 Pembangunan jalan Tabing -Duku yang diperkirakan menelan biaya sekitar 42
 Milliar tersebut jelasnya, diperkirakan baru akan rampung sekitar akhirnya
 2004. ***


 
 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
 http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Haji.

2003-12-23 Terurut Topik Muhammad Dafiq Saib
Assalamu'alaikum wr.wb.,
 
Insya Allah, ambo kapai mangawani anak-anak
malaksanakan ibadah haji tahun ko. Kami barangkek
insya Allah tanggal 21 Januari 2004, jamaah Hudaya
Safari Dewan Dakwah. 
 
Labbaika Allahumma Labbaik. Labbaika laa syarikalaka
labbaik. Innal hamda wani'matalaka walmulk laa
syarikalak.
 
Mohon maaf jo karidhaan sarato tolong jo doa.
 
Wassalamu'alaikum wr.wb.
 
Lembang Alam



__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Haji.

2003-12-23 Terurut Topik Darul M


Assalaamulaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Salamaik manunaikan ibadah haji mak Lembang, InsyaAllah diberinya kebaikkan
yang setimpal. Mudahan anak yang diantar menjadi muslimah yang salehah dan
berbakti kepada kedua orang tua.

Wasalaamulaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh
Darul Makmur St. Parapatiah


-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Muhammad Dafiq Saib
Sent: Wednesday, December 24, 2003 8:06 AM
To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993
Subject: [EMAIL PROTECTED] Haji.

Assalamu'alaikum wr.wb.,

Insya Allah, ambo kapai mangawani anak-anak
malaksanakan ibadah haji tahun ko. Kami barangkek
insya Allah tanggal 21 Januari 2004, jamaah Hudaya
Safari Dewan Dakwah.

Labbaika Allahumma Labbaik. Labbaika laa syarikalaka
labbaik. Innal hamda wani'matalaka walmulk laa
syarikalak.

Mohon maaf jo karidhaan sarato tolong jo doa.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

Lembang Alam



__
Do you Yahoo!?
New Yahoo! Photos - easier uploading and sharing.
http://photos.yahoo.com/

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Terimakasih kembali

2003-12-23 Terurut Topik Fankha
Wa'alaikum Salam w.w.

Mamak nan ananda hormati

  Itu memang batua, alah lamo ananda indak sato mambuek surek ka
RN ko,karano ananda sibuk dek baraja, tapi ananda masih sempat untuak
manyimak sagalo nan tajadi di RN ko, anandapun mangucapkan tarimokasih
baliak ka mamak  karano mamak mamakai daftar namo nan ananda kirimkan dulu
dan  ananda do'akan adiak - adiak ananda tu manjadi urang nan
Sholeh..amin...

Wassalam

Fankha (26 + )
BAD07IP





 Assalamu'alaiku w.w.

Dunsanak Fankha




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Bungo Bank haram kecek MUI.... ? Mamak SyamsuMuarifmangecekkan indak.

2003-12-23 Terurut Topik mulyadi



Kecuali sakampuang isinyo hanyo satu 
urang, indak labiah dari ampek urang.
Kalau labiah, berarti melabihi dari 
Rasul.


M.St.Bangsawan

  - Original Message - 
  From: 
  A.E. 
  Riyadi 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; sejak 1993 
  Sent: Tuesday, December 23, 2003 4:49 
  PM
  Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Bungo Bank 
  haram kecek MUI ? Mamak SyamsuMuarifmangecekkan indak.
  
  

  
Ado fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang paling anyar 
yaitu: haram ateh laki2 mangawini padusi 
sakampuang.

Fatwa iko indak ado urang yang ribut2.

---Original Message---


From: b
Date: 18/12/03 
16:48:27
To: Milis Komunitas MINANGKABAU (Urang 
Awak) sejak 1993
Subject: [EMAIL PROTECTED] 
Bungo Bank haram kecek MUI ? Mamak Syamsu Muarifmangecekkan 
indak.

Ass, wr, wb.


Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram atas 
penggunaan bunga
oleh kalangan perbankan, asuransi, pegadaian, koperasi, dan lembaga 
keuangan
lainnya.
Ambo danga disiaran televisi indosamsiar patang kalamari , eh 
siang
cako, inyiak nan di Muhammadiah, Mamak kito Syamsu Muarif kecek nyo 
loh
indak haram. Liau kecekan MUI terlalu tergesa-gesa mengeluarkan 
fatwa
tersebut.
oi sanak...! maa nan bana ko.
tolong komentar angku mudo, jo alim ulama setek ah.!

Wassalam,
M.St.Bangsawan

___
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/listinfo/rantau-net
__

  

  
  


 IncrediMail - Email has finally evolved - 
  Click 
  Here
  
  

  Berhenti/mengganti 
  konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
  http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
IMSTP.gif
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Selamat Pergi Haji.

2003-12-23 Terurut Topik kamurer
Assalamualaikum ww

Warga RN sadonyo, Mbo mangucapin selamat kepada yang akan pergi haji... semoga
lancar dan menjadi haji yang mambrur.

Sekalian pagi cako Mak Ban (Mak Bandaro, liau kini ka barangkek ke Batam Jam 11
dari tabing)  titip pesan juga malalui surek pendek ke ambo tolong di kirim mail
ke RN katanya selamat menunaikan Ibadah Haji, Semoga lancar di perjalanan

salam
hendra st mudo
bukittinggi


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Bagarah ko mah... Re: [R@ntau-Net] Bungo Bank haram kecek MUI.... ?

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Makasuik giko kali mak Mul,
Sia nan katalok mampabini urang satu kampuang(*)??
Surang ajo susahnyo minta ampun!!!
Hehehe

(*) Sakampuang = orang yang sama2 berasal dari satu daerah
(**) Sakampuang = orang yang mendiami atau yang tinggal dalam satu daerah

Jadi... makasuiknyo Sakampuang nan ka 2.

Oh yahhh mak Zul,
Bukan kah Istri2 Rasulullah SAW ado 10 urang (Bukan 4 urang)

3 Lare

- Original Message -
From: mulyadi

Kecuali sakampuang isinyo hanyo satu urang, indak labiah dari ampek urang.
Kalau labiah, berarti melabihi dari Rasul.

M.St.Bangsawan
- Original Message -
From: A.E. Riyadi

Ado fatwa  Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang paling anyar yaitu: haram ateh
laki2 mangawini padusi sakampuang.

Fatwa iko indak ado urang yang ribut2.




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: IMTGT IMSGT Re: [R@ntau-Net] Padang Ekspres Online - - PembangunanJembatan KelokSembilan Rampung 2008

2003-12-23 Terurut Topik RaNK MaRoLa
Antahlahh.

Apokah proyek sarupo iko alah pernah sabalunnyo???
Sahinggo sebagian awak punyo pemikiran sarupo itu??

Yang penting, awak dukuang selah dulu, khan tujuannyo untuak kemajuan
kampuang awak juo.
Harus Optimis dong, janganlah Pesimis duluan.

Kita liek ajolah duluuu

- Original Message -
From: Dedi N [EMAIL PROTECTED]
To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, December 24, 2003 8:11 AM
Subject: IMTGT  IMSGT Re: [EMAIL PROTECTED] Padang Ekspres Online - -
PembangunanJembatan KelokSembilan Rampung 2008


 IMTGT = Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle
 IMSGT = Indonesia, Malaysia, Singapore Growth Trangle.

 Diplesetkan manjadi:

 IMTGT = Ingin Maju Tapi Gagal Terus.
 IMSGT = Ingin Menyaingi Singapur Gagal Terus.




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Koq: Re: [R@ntau-Net] Padang Ekspres Online --- Sumbar Sejajar DenganTetangga

2003-12-23 Terurut Topik Dedi N
Berarti sekarang Sumbar dibelakang ex kawan seSumatera Tengah dahulu. Alias
alah katinggalan kureta awak komah.

Jadi apo nan kadikarajoan dek Mamak2, Bundokanduang2 atau Tuan2 Cadiak
pandai dikampuang untuak manjadikan Sumbar sajajar jo Riau dan Jambi. Kalau
hanyo ado Jalan Layang, Taluak Bayua Nan Gadang, Katapiang nan gadang tu
sajo tanpa di ikuti jo upayo manfaakan fasilitas tadi.

Ambo mancaliak pamarentah kito banyak karajonyo baangan-angan. Misalnyo
dibuek Katapiang manjadi palabuahan Udaro Internasional, angan-angannyo
supayo nanti banyak penerbangan internasional nan kamasuak. Saharusnyo kan
indak hanyo itu, mjisalnyo paralunyo Katapiang tu kalau Tabiang kiniko lah
angok-angok-i malayani penerbangan pesawat internasional nan masuak. Ambo
batanyo, bara flight sahari kini nan masuak tabiang pesawat nan dari lua tu.
baitu juo kanan lain nyo. Dibuek jalan layang apo bilo ado sakitar labiah
dari 100 kontainer kiniko nan harus lewaik jalan kelok sambilan satiok
harinyo. Tapi kalau hanyo ciek saharinyo apo iyo lah paralu.

Sangajo ambo manulih ko sabab ambo caliak buktinyo pamarentah tu
kapandaiannyo hanyo mambuek proyek. Contoh proyek Padang Bay Pass, atao Zona
Industri Padang. Baa kabanyo kino ko kaduo proyek tu. Apokoh lah banyak
badiri Industri-industri di sakitar Padang Baypas atau di dalam Padang
Industrial Park. kalau alah ambo sangaik satuju Taluak Bayua paralu gadang
dan paralu jalan layang. Kalau alaun lain, mangko nanparalu didahulukan
adolah mam buek lapangan karajo untuak pamuda anak nagari dari pitih nan di
budgetkan ka proyek jalan jo mampagadang taluak bayua tu.

dn




- Original Message -
From: RaNK MaRoLa [EMAIL PROTECTED]
To: KaRaNTau [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, December 23, 2003 10:52 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Padang Ekspres Online --- Sumbar Sejajar
DenganTetangga


 Sumbar Sejajar Dengan Tetangga

 By padangekspres
 Selasa, 23-Desember-2003, 06:46:07 WIB25 klik

 Padang, Padek-Pertumbuhan perekonomian Provinsi Sumbar segera cerah dan
 tumbuh cepat menandingi provinsi tetangga, Riau dan Jambi. Hal ini karena
 pemerintah mulai memperlihatkan terobosannya dengan peresmian pengerjaan
 jalan layang Kelok Sembilan dan jalan dua jalur Tabing-Duku Padang yang
 mengakses ke lokasi Bandara International Ketaping.

 Demikian harapan dan optimisme dari anggota MPR-RI asal Sumatera Barat, H
 Leonardy Harmainy MBA, Ketua Departemen Promosi dan Pemasaran Dewan
Pimpinan
 Pusat Kadin, Iqbal Alan Abdullah dan Dosen Perencanaan Pembangunan
Fakultas
 Ekonomi Universitas Andalas, Sri Maryati SE MA, kepada Padang Ekspres
ketika
 dimintai komentar mereka secara terpisah, kemarin.

 Jika sudah beroperasi, maka jalur Sumbar-Riau dalam waktu yang lebih
cepat,
 aman dapat dicapai. Dengan transportasi seperti ini, mobilitas arus barang
 dan jasa akan tinggi. Nah, infrastruktur yang baru saja diresmikan
 pengerjaannya kemarin oleh Presiden Megawati, bahkan langsung mendapat
 respons itu adalah sebuah harapan bagi Sumbar untuk perekonomian masa
 mendatang, ungkap Leonardy Harmainy.

 Lebih jauh dikatakan Ketua Umum BPD Gapensi Sumbar ini melihat, selesainya
 jalur ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi sektor riil. Yang lebih
 dahulu merasakan itu adalah sektor agro bisnis. Sekarang saja mobilitas
itu
 sudah jalan, namun selalu terkendala dengan masalah jarak tempuh karena
 jalan yang berliku-liku, tambah Leonardy.

 Ke depan diharapkan tidak adalagi over stock produksi. Karena pasar sudah
 terbuka. Artinya, semua hasil bumi yang dibutuhkan pasar Riau dan ada di
 Sumbar sudah bisa tak masalah lagi dipasarkan di sana. Jadi, effeck sangat
 jelas di tengah-tengah masyarakat, tegasnya.

 Disadari betul, pembangunan infrastruktur adalah sesuatu yang mutlak
 dilakukan oleh pemerintah untuk masyarakat. Dan masyarakat tinggal
 meningkatkan mobilitas dan bekerja keras untuk mencapai tarap hidup yang
 lebih baik.

 Maka bukan saja Kelok Sembilan, pelebaran jalan Padang-Duku, tetapi juga
 Pelabuhan Teluk Bayur. Kalau sudah dibenahi, wah Sumbar bisa berlari
 mengejar pertumbuhan ekonomi, paparnya lagi.

 Kalau sudah begitu, apa yang harus dibenahi oleh Pemprov Sumbar?
 Pariwisata. Setiap Pemkab-Pemko harus menciptakan trade mark objek
 wisatanya. Ada dua hal di sini, yang sudah jadi harus dibenahi secara
 menarik. Dan yang belum jadi harus dibangun segera, tutur putra Koto
Gadang
 yang sehari-hari juga Ketua Partai Golkar Sumbar dan Ketua Lembaga
 Pengembangan Jasa Konstruksi.

 Tak jauh beda pandangan ini dengan tokoh pariwisata nasional, Iqbal Alan
 Abdullah. Selain masalah pasar, terbukanya jalur Sumbar-Riau yang cepat
dan
 aman, Ketaping juga menjadi harapan besar bagi masyarakat. Karena akses
itu
 tidak sekedar dengan tetangga, tetapi dengan dunia luar. Tak sebatas
ASEAN,
 tetapi seluruh negara yang ada di dunia, tutur Iqbal yang juga Ketua Umum
 Dewan Pengurus Pusat (DPP) Indonesia Congress and Convention Association
 (Incca).

 Menurut putra Pariaman itu, pariwisata Ranahminang butuh polesan dan