[EMAIL PROTECTED] Re: Bls: [EMAIL PROTECTED] Uang, Perempuan, dan DPR

2008-07-11 Terurut Topik bandaro labiah
hahahahahahahaahahaha
mak Ngah !!!  Mak, Ngah !!


Pada tanggal 09/07/08, hambociek [EMAIL PROTECTED] menulis:


 Mamparatikan padek bana Assalamualaikumnyo ko, tangiang-ngiang di
 talingo MakNgah satu pameo nan marupokan komplain dan pakiak Urang
 Padusi wakatu Revolusi 1945, mulo-mulo mampopulerkan mamakai
 kato Mardeka! sabagai Salam Nasional:

 MARDEKA, MARDEKA! kato e; TATAIK! [Tatap!] kecek awak, tapi
 susu awak dighamehie juo!

 Iyo gaca awak ...
 --MakNgah



--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Bls: [EMAIL PROTECTED] Uang, Perempuan, dan DPR

2008-07-11 Terurut Topik Dedy Yusmen
Hari Jumaik go Tuan..
 
 
Wassalam
Dedi Yusmen E. Kayo
 
-Original Message-
From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of bandaro labiah
Sent: Friday, July 11, 2008 1:50 PM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Bls: [EMAIL PROTECTED] Uang, Perempuan, dan DPR
 
hahahahahahahaahahaha
mak Ngah !!!  Mak, Ngah !!

 
Pada tanggal 09/07/08, hambociek [EMAIL PROTECTED] menulis: 

Mamparatikan padek bana Assalamualaikumnyo ko, tangiang-ngiang di
talingo MakNgah satu pameo nan marupokan komplain dan pakiak Urang
Padusi wakatu Revolusi 1945, mulo-mulo mampopulerkan mamakai
kato Mardeka! sabagai Salam Nasional:

MARDEKA, MARDEKA! kato e; TATAIK! [Tatap!] kecek awak, tapi
susu awak dighamehie juo!

Iyo gaca awak ...
--MakNgah


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Wanita-Wanita Asisten Pribadi Para Anggota DPR

2008-07-11 Terurut Topik ridhas
dari jawapos.co.id


Wanita-Wanita Asisten Pribadi Para Anggota DPR (1) 

Diah Tinggal Serumah, Ira Absen Rapat Malam 

Mencuatnya kasus dugaan pelecehan seksual dan pemerkosaan oleh anggota DPR 
Max Moein terhadap asisten pribadinya, Desi Fridianti, mengejutkan publik. 
Apa sebenarnya fungsi para Aspri -panggilan akrab asisten pribadi- para 
wakil rakyat itu?

PRIYO HANDOKO, Jakarta 

DIAH Permata Saraswati tampak sibuk menjinjing tas berisi berkas-berkas di 
Gedung Nusantara, kompleks parlemen Senayan, Senin siang (7/7). Wanita 
yang menjadi Aspri seorang anggota wakil rakyat dari anggota Fraksi Partai 
Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu baru saja menuntaskan tugas 
profesionalnya: menyiapkan bahan materi rapat sang bos.

Pada pukul 14.00 hari itu, Komisi V DPR mengadakan Rapat Dengar Pendapat 
(RDP) dengan Wakapolri Komjen Pol Makbul Padmanagara. Topiknya Rancangan 
Undang-Undang (RUU) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang segera dibahas 
DPR.

Di kalangan para Aspri di Senayan, Diah tergolong istimewa. Dia memang 
diberi perhatian khusus oleh Endang Karman Sastraprawira, sang bos. Tidak 
hanya mendapatkan mobil dan belaian kasih sayang, Diah bahkan 
terang-terangan masih tinggal serumah dengan pria anggota Komisi V DPR 
itu.

Tapi, jangan salah sangka dulu. Diah memang layak dekat sang bos. Sebab, 
dara kelahiran Bandung, 20 April, 25 tahun lalu itu memang putri kandung 
Endang Karman. ''Aku anak semata wayangnya lho,'' ujar Diah lantas 
tersenyum.

Sejak kasus Max Moein mencuat, para wanita Aspri di Senayan menjadi 
sorotan. Mereka risi saat foto syur anggota DPR dari FPDIP yang setengah 
terbuka dan berduaan itu beredar di media massa. Mereka memang masih muda. 
Umurnya baru 20-an. Mereka bekerja satu ruang di bilik privat kantor wakil 
rakyat di lantai 1-21 Gedung Nusantara I, Senayan.

Diah menjadi asisten pribadi Endang sejak awal 2005. Meski bekerja pada 
ayah sendiri, dia tetap diperlakukan secara profesional. Termasuk juga 
dimarahi kalau salah. Seperti minggu lalu, Diah lupa memberitahukan jadwal 
rapat Panja RUU Penerbangan.

''Aku dimarahi lumayan lama. Cuma, enaknya, saya sudah tahu sifat bapak. 
Tinggal bilang maaf, sorenya saya sudah bisa pulang bareng. Di rumah sudah 
damai lagi,'' kata alumnus Jurusan Sekretaris Sekolah Tinggi Tarakanita 
angkatan 2000 itu.

Mengapa Endang memilih sang anak sebagai asisten pribadi? ''Mungkin bapak 
membutuhkan orang yang benar-benar bisa dipercaya,'' katanya enteng. 

Sebagai sesama asisten pribadi anggota DPR, Diah prihatin akan kasus Desi 
Fridianti. Apalagi Desi sampai mengadukan anggota FPDIP Max Moein ke Badan 
Kehormatan (BK) DPR atas tuduhan pelecehan seksual dan pemerkosaan yang 
dialaminya selama menjadi asisten pribadi Max Moein. Karena dianggap lebih 
bernuansa hukum, kasus itu kini dilimpahkan BK ke kepolisian.

''Banyak yang tanya ke saya soal kasus itu. Kata mereka, apa kejadian 
seperti itu umum dialami Aspri. Saya bilang, nggak semua kayak gitu,'' 
tutur Diah.

Meski sama-sama menjadi asisten pribadi anggota DPR dari FPDIP, Diah yang 
masih lajang mengaku hanya sebatas kenal sosok Desi. ''Terlepas siapa yang 
benar, saya hanya bisa ikut prihatin,'' kata Diah yang tampil feminin 
dengan rok cokelatnya.

Beda lagi kisah Tin Almira Ulima, asisten pribadi Wakil Ketua Komisi I 
dari FPDIP Sidharto Danusubroto sejak April 2007. Ira -panggilan akrab Tin 
Almira Ulima- mengaku mendampingi purnawirawan polisi berpangkat mayjen 
itu berkat rekomendasi dosennya di Universitas Parahyangan Bandung (Prof 
Wila Chandrawila Supriadi).

Wila yang guru besar hukum bidang kriminalisasi praktik kedokteran itu 
masuk DPR sejak Januari 2007. Dia menggantikan Marissa Haque yang dicopot 
dari PDIP karena ngotot mencalonkan diri sebagai wakil gubernur Banten 
dari jalur PKS.

Di gedung DPR, ruang Sidharto berada di lantai tujuh, satu lantai dengan 
ruang Endang dan Wila. ''Sekitar Maret 2007, Pak Wila (Wila Chandrawila) 
bilang kalau temannya di DPR membutuhkan fresh graduate untuk bantu-bantu 
di parlemen,'' ujar Ira. 

Sejak menjadi mahasiswi angkatan 2002, Ira sudah dekat dengan Wila selaku 
dosen walinya di Fakultas Hukum Universitas Parahyangan. ''Pak Wila 
meminta saya datang ke Jakarta untuk interview dengan Pak Sidharto,'' 
kenangnya. 

Dalam wawancara itu, beberapa pertanyaan ternyata dilayangkan Sidharto 
dalam bahasa Inggris. Untungnya, Ira siap. ''Mungkin karena bapak bertugas 
di komisi I yang membidangi urusan luar negeri sehingga dia memerlukan 
asisten yang fluent in writing and speaking in English (mampu menulis dan 
berbicara dalam bahasa Inggris),'' katanya.

Menceburkan diri di lingkungan kelompok nasionalis bukan suatu hal yang 
asing bagi Ira. Sebab, keluarganya, terutama kakek dan neneknya, ternyata 
adalah Soekarnois tulen.

''Makanya, waktu laporan sama ortu kalau dapat tawaran jadi Aspri orang 
PDIP langsung dapat izin,'' ujar gadis kelahiran Bandung 22 Juli 1983 itu. 


Belakangan dia juga aktif di Taruna Merah Putih, salah satu 

[EMAIL PROTECTED] Sekolah Gratis : Contoh perjalanan konsep yang belum selesai

2008-07-11 Terurut Topik Arnoldison

SEKOLAH GRATIS:
CONTOH PERJALANAN KONSEP YANG BELUM SELESAI
 
Oleh Suparlan *)
 
 
 Setiap  warga  negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan PEMERINTAH
WAJIB MEMBIAYAINYA  Pasal 31 (2) dalam UUD 1945 hasil Amandemen)

 Pemerintah  dan  pemerintah  daerah  menjamin  terselenggaranya wajib
belajar  minimal  pada jenjang pendidikan dasar TANPA MEMUNGUT BIAYA.
Pasal 34 (2) UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
 
Mereka   yang  berfikiran  hebat  membicarakan  ide-ide.  Mereka  yang
berfikiran   sedang   membicarakan  peristiwa-peristiwa.  Mereka  yang
berfikiran sempit membicarakan orang lain
(Eleanor Roosevelt, 1884   1962, mantan first lady AS)
 
Terobosan  paling  menyenangkan  pada  abad  ke-21  tidak  datang dari
kemajuan  teknologi,  tapi  dari  pengembangan  konsep  yang dinamakan
kemanusiaan
(John Naisbit, futurolog Amerika Serikat)
 
 
Sungguh!  Bak  harapan  yang  biasanya  jauh  panggang dari api dengan
kenyataan.  Bak teori yang sering berbeda dengan praktiknya. Bak janji
yang  sering  tidak ditepati. Itulah konsep pendidikan gratis. Diskusi
e-mail tentang konsep ini muncul sejak pertama kali saya kenal apa itu
e-mail.  Sampai saat ini pun diskusi itu belum usai. Apalagi ada titik
temu. Sangat lucu dan lucu sekali. Wallahu alam.
 
Tak ayal lagi. Pembicaraan tentang sekolah gratis akhirnya juga muncul
ketika  diadakan  pertemuan pengurus Dewan Pendidikan Kota Bekasi pada
tanggal  4  Juli  2008.  Dalam acara itu, Dewan Pendidikan Daerah Kota
Bekasi  (DPD  Kota  Bekasi)  telah  mengundang saya untuk menyampaikan
topik  khusus tentang proses pemilihan pengurus baru Dewan Pendidikan.
Agenda  pertemuan  itu  merupakan  tahap  awal  dari seluruh rangkaian
kegiatan pemilihan pengurus baru Dewan Pendidikan.
 
Setelah  usai  saya  menyampaikan  paparan  tentang  proses penyusunan
pengurus  baru  DPD  Kota  Bekasi,  acara tanya jawab pun dimulai. Dan
ujung-ujungnya  sampailah  pembicaraan  kepada  masalah sekolah gratis
ini.   Sungguh!   Pengurus  DPD  Kota  Bekasi  sangat  antusias  dalam
membahasnya.  Setahu  saja, pihak pemerintah, baik pusat maupun daerah
pun tidak pernah memberikan tanggapan atau penjelasan mengenai masalah
ini.
 
Apa itu sekolah gratis?
 
Istilah   sekolah gratis  hanya ada dalam ucapan dan kata-kata. Ucapan
itu  hanya  muncul  dari  para pejabat, khususnya para calon gubernur,
bupati  atau  walokota.  Terus  terang, istilah  sekolah gratis  tidak
pernah  ada dalam ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. Tidak
ada  sepatah kata pun. Yang ada adalah adalah istilah PEMERINTAH WAJIB
MEMBIAYAINYA dalam UUD 1945 dan TANPA MEMUNGUT BIAYA dalam UU Nomor 20
Tahun  2003  tentang  Sistem  Pendidikan  Nasional. Marilah kita kutip
kedua azas legalitas tersebut.
 
Pasal 31 (2) dalam UUD 1945 hasil Amandemen menyebutkan bahwa: 
 
 Setiap  warga  negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan PEMERINTAH
WAJIB MEMBIAYAINYA 
 
Sementara  Pasal  34  (2)  UU  Nomor  20  Tahun  2003  tentang  Sistem
Pendidikan Nasional menegaskan bahwa:

 Pemerintah  dan  pemerintah  daerah  menjamin  terselenggaranya wajib
belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar TANPA MEMUNGUT BIAYA.
 
Jadi,  makna  amanat  tersebut sebenarnya memang sama dengan  gratis .
Itu tidak dapat dipungkiri. Tidak ada silang pendapat mengenai masalah
ini.  Tetapi,  biaya  apa  saja  yang  harus gratis? Itulah pentingnya
penjabaran  lebih  lanjut dari UUD dan UU tersebut. Itulah perlunya PP
yang  akan  mengatur  lebih  lanjut  tentang  pengertian  lebih lanjut
mengenai   PEMERINTAH  WAJIB  MEMBIAYAINYA  dan TANPA MEMUNGUT BIAYA ,
termasuk  apakah  masyarakat  sama  sekali  TIDAK BOLEH UNTUK BERAMAL?
Apakah  ketentuan  ini  harus  memaksa orang tidak boleh membuka pintu
sorga  baginya?  Heee. Itu semua harus dijabarkan lebih lanjut melalui
ketentuan yang lebih operasional.
 
Contoh dari negeri jiran
 
Negeri  jiran  dapat  kita  jadikan contoh. Malaysia telah meluncurkan
kebijakan   Sekolah  Rendah  Percuma .  Jangan  dulu  tertawa. Istilah
 percuma  itu maksudnya sama dengan  gratis . Contoh yang lebih terasa
aneh?   Pintu Kecemasan , apa lagi itu? Pintu darurat. Itulah artinya.
OK.  Sekolah Rendah sama artinya dengan Sekolah Rakyat tempo dulu atau
Sekolah  Dasar  saat  ini.  Kapan  kebijakan  Sekolah  Rendah  Percuma
dilaksanakan?  Konon  kebijakan  ini  telah  dilaksanakan  sejak tahun
1960-an.  Wow sudah lama sekali!!! Tanpa acara seremonial pencanangan,
lagi!!  Meski  tanpa  acara  pencangan yang megah, kebijakan ini telah
mampu  memberikan  akses  yang  demikian luas kepada anak usia Sekolah
Rendah untuk menuntut pendidikan.
 
Mengapa gratis?
 
Mengapa  harus  gratis,  atau PEMERINTAH WAJIB MEMBIAYAINYA atau TANPA
MEMUNGUT  BIAYA?  Alasannya  sudah tentu karena program wajib belajar.
Latar  belakang  utamanya  adalah  agar  semua anak usia wajib belajar
dapat memperoleh akses belajar. Akses pendidikan tidak boleh memandang
latar  belakang  sosial,  ekonomi,  budaya,  dan  semua latar belakang
lainnya.  Semua  

[EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof (West Sumatra The Land of Minangkabau, Calendar of Events)

2008-07-11 Terurut Topik Nofiardi
Mungkin ini yg bisa membantu:

 

West Sumatra

The Land of Minangkabau

Calendar of Events

 

http://minangkabautourism.info/index.php?option=com_contenttask=viewid
=21Itemid=34

 

Salam

Nofiardi 41  

 



From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Yulnofrins Napilus
Sent: Friday, July 11, 2008 11:59 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Cc: MAPPAS
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

 

Ok, tapi baa agar urang lain dilua dan non-Sumbar bisa dapek info
iko...? Dima diumumkan...? Indak pernah tadanga info yg unik ini..?
Mudah-mudahan cuman ambo surang sajo nan alun tahu info dan jadwal yang
bisa mendatangkan wisatawan iko...

Salam,

Nofrins/48

 

- Original Message 
From: Nofiardi [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 11, 2008 9:21:35 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

Adu kerbau yg dilaksanakan di Nagari Padang Lawas Kec. Sungai Puar Kab.
Agam setiap Selasa  Sabtu Jam 17.00 sore.

 





The above message is for the intended recipient only and may contain 
confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are 
not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by 
reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the 
message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank 
you.


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Kok masih soal perempuanMinang?

2008-07-11 Terurut Topik benni_inayatullah

Hahahaha.. Da Sur, bak kecek salah satu TV swasta, BUka mata ini 
nyata, hanya di Indonesia

jadi kecendrungan urang di nagari awak sanang mancaliak dari suduik 
pandang masiang2. manilai sacaro subjektif dalam artian sasuai jo 
latar belakang masing-masing, pergaulan masing-masing, maso lalu 
masing-masing..dengan menegasikan sudut pandang lain yang sekiranya 
perlu juga di kaji sebagai perimbangan.

untuak nan indak mangalami maso2 ketek jo mandeh di kampuang kemudian 
anyo hanyo mandapek pendidikan caro kota nan dididik dek baby sitter 
karano ibu wanita karir, mangko seorang Ibu nan hebat tu deknyo nan 
punyo jabatan di perusahaan, nan bapangkaik dan semacam2 nyo.

dek kito nan gadang dikampuang dan marasokan kasiah sayang Bundo, yo 
nan rancak tu seornag IBu tu cando perempuan MInang. Mendidik anak 
surang jo caronyo pulo, sampai lah bisa dilapehkan. Indak paralu 
manjadi wanita karir untuak basiap2 kalau seandainyo ditinggakan dek 
apak anak, karano ado harato kaum nan bisa dijadikan sumber iduik. 
ado mamak nan bisa batangguang jawab, ado kaum sasuku untuak tampek 
mangadu dan sebagainyo.

tapi kan itu pilihan iduik. bagi nan suko manjadi wanita karir ndak 
saketek pulo Bundo kanduang nan bapangkaik di Ibu kota ko doh. Kok 
anyo mamiliah sebagai Limpapaeh rumah nan gadang, menjalankan peran 
sentral seorang IBu nan mendidik anaknyo itu pilihannyo pulo. Jadi 
ndak lo dapek dikecekkan BUndo kanduang di kampuang tu ndak maju, 
ndak modern, indak berdaya dan sebagainyo. karano tolak ukur 
kesuksesan ataupun keberhasilan seorang Ibu ndak hanyo dari banyak 
pitih nan di dapeknyo dari karir, tapi nan labiah penting membentuk 
pribadi anak nan Islamis dan sukses manjadi urang. Contoh kongkrit 
Ibu Da Sur, nan jo tanago surang dapek mambuek anaknyo manjadi.

jadi salamo masih banyak antaro kito nan sanang tapinjaro jo 
doktrinnyo surang, yo salamo itu pulo masalah induak-induak ko ndak 
akan tagak Da..hahahaha

salam

Ben/27

* sadiang mambujuak urang rumah baranti karajo






--- In [EMAIL PROTECTED], Lies Suryadi [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Aneh bin ajaib  ko,
 Soal perempuan Minang mangasuah, manggadangkan, jo mambantuak 
kepribadian anak-anaknyo ambo kiro lah jaleh duduak-tagaknyo. Indak 
ado wilayah abu2 lai doh. Taruih tarang lah tarang bana. Bukankah 
dengan konsep Matrilineal salamoko padusi Minanglah yang jadi 
BACKBONE kehidupan anak2 sacaro moril, sajak ketek sampai inyo 
gadang? SIA KO LAKI2 MINANG NAN MASIH MERAGUKAN PERAN SENTRAL IBUNYO 
DALAM MANGGADANGKANNYO? Waalau sang ibu kurang bapandidikan 
sakalipun. Malin Kundang sajo ka pai balayia diagiah kepeng (sangu) 
dek ibunyo, bukan dek ayahnyo.
  Ambo bukaklah 'tambo' ambo sendiri sebagai ilustrasi: Gaek laki2 
laki ambo mancaraikan induak ambo sajak ambo alun barumua sataun 
jaguanglau, darah alun satampuak pinang lai. Alun tau ambo lai jo 
ayah ambo tu. Ibu ambolah yang mangakeh jo tulang salapan karek 
manyakolahkan ambo, sahinggo dek cito2nyo sampai juo abo dapek tulih-
baco (walaupun indak tinggi basa sikola). Ayah ambo antah 
kamababini ciek lai...bacarai lo sudah tu, maninggakan anak pulo 
jo uwai ambo tu. Wakatu ambo lah gadang, lah karajo, lah dapek 
mancari pitih untuak diri sorang banyak saketek e, mbo turuik ayah 
ambo ka kampuangyo. Ambo agiah inyo pitih banyak saketek e, sambia 
ambo katokan: Iko pitih bali rokok saketek dari anak nan abak 
tinggakan wakatu masih merah, nan barakeik izin Tuhan jo kasih sayang 
ibu lai iduik juo sampai kini. Inyo manangkuik malulua aia ludah... 
Indak tatantang incek mato ambo dinyo doh.
 Kalau indak bana mangalami kasus sadiah sarupo nan  ambo alami, 
apokoh Sanak nan ado di lapau sadonyo ana ado di lapau ko--indak 
diatok dibilang gala--maraso peran ibu Sanak kecil dalam membentuk 
iduik Sanak sampai sanak manjadi 'urang' kini? Tanyolah ka diri kito 
sorang2.
 Jadi, soal peran perempuan Minang, apo juo nan kadiragukan ko lai, 
rang lapau?
 NAN PATUIK DITANYO: SAJAUAH MA PERAN LAKI-LAKI MINANG DALAM 
MEMBENTUK KEPRIBADIAN ANAK2NYO (TAMASUAK DALAM HAL KO PENDIDIKAN 
MORAL, AGAMO, DLL)?
 
 Jan-jan diskusi kito ko nan masih mampatanyokan peran induak kito 
hanyo untuak malampok 'kelemahan' laki2 Minang salamoko, nan labiah 
banyak main di lapau daripado mambacokan carito ka anaknyo manjalang 
tidua. Jan-jan diskusi ko LEMPAR BATU SEMBUNYI TANGAN ko.
 Sacaro pribadi, ambo indak ragu lai jo peran Ibu ambo dalam 
manggadangkan dan membentuk kepribadian ambo. Di bawah tapak kakinyo 
latak sarugo. Angko untuak baliau 1006: abih saribu tingga juo anam 
lai. Antah kok lain dek sanak di palanta sabalah sinan.
 Salam arek,
 Suryadi
 --
 
 
 - Pesan Asli 
 Dari: deded chandra [EMAIL PROTECTED]
 Kepada: RantauNet@googlegroups.com
 Terkirim: Kamis, 10 Juli, 2008 12:05:03
 Topik: [EMAIL PROTECTED] Re: BAGAIMANA MENINGKATKAN PERANAN PEREMPUAN 
MINANG DALAM PEMBENTUKAN PRIBADI ?
 
 
 Assalamualaikum wr.wb.
 Bpk Saaf yth. Kami ingin ikuik berbagi saketek, mudah2an ado 

[EMAIL PROTECTED] Bls: [EMAIL PROTECTED] Re: Kok masih soal perempuanMinang?

2008-07-11 Terurut Topik Lies Suryadi
Assalamualaikum Benni, pak Saafroedin,sarato dunsanak salapaunyo,
Jadi, soal peran ibu ko, memang tagantuang dari perspektif ma kito malieknyo. 
Mungkin menarik kalau manyigi sajauah ma faktor ibu nko (atau bapak juo?) dalam 
mambantuak kepribadian dan kesusesan seseorang dalam iduik--Hatta, Nasrul Chas, 
Rohana Kudus,  St. Syahrir, Tan Malaka, Gamawan Fauzi, Bahder Djohan, Arifin 
Bey, Harun Zain, Gusmiati Suid, Amir Sjarifoeddin,  Saafroeddin Bahar, Hamka, 
Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, Umar Junus, Taufik Abdullah, Abdul Rivai, 
Beni Inayatullah, Rainal Rais, Muhammad Natsir, Huriah Adam, A.A. Navis, Nur 
St. Iskandar, Andrinof Chaniago--untuak manyabuik babarapo namo
Salam,
Suryadi   
=
PS: ha hamudah2an namuah 'rang rumah Benni tu tempo cari pitih dulu. Di 
Ulando ado istilah baby ophalen, arati harafiahnyo maambiak bayi'. 
Mukasuiknyo, kalau satu pasangan (biasonyo pasangan mudo) sudah ado keinginan 
punyo anak, mako mereka barundiang dulu. Iyo ko lah serius ka baranak? Jan asa 
tapanca sajo. Kalau asa tapanca sajo beko jadi kuciang (di kampuang ambo 
dipakai kato lawan 'kuciang' ko) balai anak ko. Jadi 'sarok' nagari.  Mako 
barembuklah pasangan tadi untuak mamutuihan sia nan ka tempo karajo dulu (walau 
untuak samantaro) kalau anak lahie. Bisa sajo laki2 nan baranti karajo, tapi 
kabanyakan nan padusi mamutuihkan tempo karajo dulu.


- Pesan Asli 
Dari: benni_inayatullah [EMAIL PROTECTED]
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Terkirim: Jumat, 11 Juli, 2008 10:48:36
Topik: [EMAIL PROTECTED] Re: Kok masih soal perempuanMinang?


Hahahaha.. Da Sur, bak kecek salah satu TV swasta, BUka mata ini 
nyata, hanya di Indonesia

jadi kecendrungan urang di nagari awak sanang mancaliak dari suduik 
pandang masiang2. manilai sacaro subjektif dalam artian sasuai jo 
latar belakang masing-masing, pergaulan masing-masing, maso lalu 
masing-masing..dengan menegasikan sudut pandang lain yang sekiranya 
perlu juga di kaji sebagai perimbangan.

untuak nan indak mangalami maso2 ketek jo mandeh di kampuang kemudian 
anyo hanyo mandapek pendidikan caro kota nan dididik dek baby sitter 
karano ibu wanita karir, mangko seorang Ibu nan hebat tu deknyo nan 
punyo jabatan di perusahaan, nan bapangkaik dan semacam2 nyo.

dek kito nan gadang dikampuang dan marasokan kasiah sayang Bundo, yo 
nan rancak tu seornag IBu tu cando perempuan MInang. Mendidik anak 
surang jo caronyo pulo, sampai lah bisa dilapehkan. Indak paralu 
manjadi wanita karir untuak basiap2 kalau seandainyo ditinggakan dek 
apak anak, karano ado harato kaum nan bisa dijadikan sumber iduik. 
ado mamak nan bisa batangguang jawab, ado kaum sasuku untuak tampek 
mangadu dan sebagainyo.

tapi kan itu pilihan iduik. bagi nan suko manjadi wanita karir ndak 
saketek pulo Bundo kanduang nan bapangkaik di Ibu kota ko doh. Kok 
anyo mamiliah sebagai Limpapaeh rumah nan gadang, menjalankan peran 
sentral seorang IBu nan mendidik anaknyo itu pilihannyo pulo. Jadi 
ndak lo dapek dikecekkan BUndo kanduang di kampuang tu ndak maju, 
ndak modern, indak berdaya dan sebagainyo. karano tolak ukur 
kesuksesan ataupun keberhasilan seorang Ibu ndak hanyo dari banyak 
pitih nan di dapeknyo dari karir, tapi nan labiah penting membentuk 
pribadi anak nan Islamis dan sukses manjadi urang. Contoh kongkrit 
Ibu Da Sur, nan jo tanago surang dapek mambuek anaknyo manjadi.

jadi salamo masih banyak antaro kito nan sanang tapinjaro jo 
doktrinnyo surang, yo salamo itu pulo masalah induak-induak ko ndak 
akan tagak Da..hahahaha

salam

Ben/27

* sadiang mambujuak urang rumah baranti karajo


  
___
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Penyebab Krisis Listrik Sumbar== Batubaro e bajua ka Japang sadoalah e...

2008-07-11 Terurut Topik Bot S Piliang
Informasi aja...
Saya pernah coba itung-itung, kalau semua pegawai PLN di Bali (kebetulan saya 
di PLN wil. Bali) tidak digaji selama satu bulan, dan uang nya cuma bisa 
membeli kebutuhan bahan bakar Bali selama 3 hari saja
Artinya, biaya SDM itu cuma bagian kecil dari operasional PLN.

tks



Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote: Sanak Bot,

Kalau menurut saya, baseline nya bukan untung rugi. PLN itu dapat tugas 
menyediakan listrik, jadi sediakanlah listrik itu.

Masalah rugi, itu cerita lain, toh biar rugi tetap bagi2 tantiem kan?

 Riri




2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
 Dulu, sewaktu kuliah saya berpikiran sama. Secara logika bisnis, PLN tidak 
mungkin rugi. 
Tapi ternyata logika bisnis itu tidak berlaku di PLN.
BAgaimana akan untung kalau disuruh menjual listrik dibawah harga pokoknya.
 Sebagai pengetahuan saja, 1 liter Solar menghasilkan maksimal 3 kWh. PLN 
diwajibkan membeli Solar ke Pertamina sesuai harga pasar internasional, yakni 
Rp. 11.000,- maka 1 kWh itu untuk modal BBMnya saja sudah membutuhkan uang Rp. 
3.600. Sedangkan 1 kWh dijual ke masy. antara Rp 500 - 1380.
 Siapa yang mau berbisnis seperti ini?
Kalau mau, pemerintah tinggal meliberalisasikan listrik, harga listrik sesuai 
harga keekonomian, yang ujung2nya bukan membuat listrik lebih murah. Karena 
listrik memang mahal, punya variable penentu yakni harga energi primer yang 
fluktuatif, berbeda dengan pulsa hp.
 Tapi intinya bukan itu Bapak, Ibu, Mamak jo Bundo ambo nan di palanta, tapi 
adalah awareness kita semua bahwa listrik itu adalah kewajiban PLN untuk  
menyediakan, tapi kewajiban kita juga untuk menggunakan sebijak mungkin karena 
listrik itu memang mahal.
Gampang saja membanding, 1 kWh cuma seharga 1 bungkus mie sedaap. Padahal 
dengan 1 kWh itu Bapak ibu sudah bisa menyetrika 3 jam.
 Sebelumnya, saya mohon maaf atas pelayanan rekan-rekan di PLN Sumbar yang 
mungkin tidak berkenan dan kurang memuaskan.

Salam
Bot SP




Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote:  Ha ha,

PLN saya rasa adalah perusahaan yang agak2 lucu

Dibangun dengan dana dari APBN), pasar tidak perlu dicari, pesaing tidak punya. 
Kalau pelanggan melalaikan kewajiban, listrik diputus.
Sebaliknya, kalau penyaluran listrik yang terganggu, yang salah adalah debit 
air, atau apa saja, dan sekarang lelucon terbaru: mutu batubara. Pokoknya, yang 
namanya PLN itu ga pernah salah ...
   
Tentang pesan untuk mengurangi pemborosan, he he lucu juga. Daripada menyuruh 
pelanggan mengganti lampu dengan LHE, mematikan lampu 2 biji semalam dst2 (kaya 
slogan jaman dulu), lebih baik suruh gedung2 bertingkat sepanjang jalan 
sudirman - thamrin mematikan lampu di ruangan yang tidak ada orangnya. Itu aja 
udah ga tau berapa puluh ribu lampu tuh ...
  
Riri





2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
  Mau klarifikasi aja...
PLTA memiliki ambang batas elevasi, dan hanya memindahkan air  (energi kinetik 
digunakan untuk memutar turbin), bukan menghisap, karena yang digunakan adalah 
tenaga airnya bukan airnya. Dan sampai saat ini PLTA masih merupakan pembangkit 
listrik teraman, murah dan ga ada polusinya. Dan PLTA memiliki standar  elevasi 
dan amdal. 
 Dari PLTA yang ada di Jawa, kekeringan bukan disebabkan oleh PLTA, namun 
karena lahan tangkapan hujan berupa hutan disekitar danau/waduk/bendungan 
beralih fungsi menjadi lahan perumahan, dan industri.
 YAng jadi PR kita saat ini adalah bagaimana mengamankan sumber-sumber hulu air 
dari kedua danau tersebut, khsuusnya bukit dan hutan disekitar Singkarak dan 
Maninjau yang sudah banyak beralih fungsi menjadi lahan pertanian dan perumahan.
  Mudah-mudahan kondisi ini tidak berlangsung lama. Dan mohon juga kepada 
milister di rantau net, mengajak sanak saudaranya di ranah untk mengurangi 
pemakaian listrik nya yang ga  perlu:
- Matikan lampu yang tidak digunakan, gunakan lampu LHE (8 watt setara 40 watt)
 - Gunakan alat listrik seperlu, dan hindari peralatan yang boros listrik, 
seperti magic jar dll.
Dan lain-lain.Apabila beban konsumsi listrik berkurang maka defist juga 
berkurang dan tentu saja pemadaman bergilir juga dapat dikurangi.
  Di  Bali, Pemda sudah mengurangi pemakaian listrik dengan mengurangi jam 
nyala lampu jalan, dan khusus di kantor2 PLN Bali kami melakukan audit energi. 
Mudah-mudahan di kantor PEMDA SUmbar juga melakukan hal yg sama.

  Salam
Bot SP


hambociek [EMAIL PROTECTED] wrote:   Keterangan pendek ini sangat membantu 
pengertian masyarakat ditengah-tengah kekeliruan remang-remang kegelapan. 
Tetapi ada lagi kekhawatiran sebagai efek samping obat pahit 4 kali sehari ini:
  Akibatnya PLN memaksimalkan PLTA MAninjau dan Singkarak sepanjang hari, 
  sehingga air kedua danau itu pun cepat surut. 
   Dahulu dalam Lapau ini pernah didiskusikan penurunan permukaan air 
danau-danau di Sumatera,  terutama Danau Maninjau, Singkarak, dan Toba.  Kalau 
pengisapan air Danau Singkarak dan Maninjau dilakukan terus sebagai obat 
penawar sementara (pahilangkan, paengah sakik panipu diri) apakah kita 

[EMAIL PROTECTED] Penyebab Krisis Listrik Sumbar== Batubaro e bajua ka Japang sadoalah e...

2008-07-11 Terurut Topik benni_inayatullah

Informasi juga, saya dua hari ini mengikuti working group discusion 
yang menyiapkan pengambilalihan bisnis militer, menyuport (a lah 
garan bahaso awaknyo koha) Tim nasional yang ketua hariannya Pak Erry 
Riyana Hardjapamekas. Dari sekitar 1300 an perusahaan, yayasan dan 
koperasi yang dimiliki oleh TNI yang katanya digunakan untuk 
kesejahteraan prajurit ternyata yang benar2 disalurkan kepada 
prajurit sebanyak 400 Milyar setahun. Uang itu kalau dibagi rata 
kepada setiap prajurit berarti setiap prajurit hanya mendapatkan 
kurang dari 10 ribu rupiah perbulan.

Bagian terbesarnya tentu didapat oleh para kumendan. Nah apakah hal 
ini juga terjadi di PLN ? 

salam

Ben

--- In [EMAIL PROTECTED], Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Informasi aja...
 Saya pernah coba itung-itung, kalau semua pegawai PLN di Bali 
(kebetulan saya di PLN wil. Bali) tidak digaji selama satu bulan, dan 
uang nya cuma bisa membeli kebutuhan bahan bakar Bali selama 3 hari 
saja
 Artinya, biaya SDM itu cuma bagian kecil dari operasional PLN.
 
 tks
 
 
 
 Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote: Sanak Bot,
 
 Kalau menurut saya, baseline nya bukan untung rugi. PLN itu dapat 
tugas menyediakan listrik, jadi sediakanlah listrik itu.
 
 Masalah rugi, itu cerita lain, toh biar rugi tetap bagi2 tantiem 
kan?
 
  Riri
 
 
 
 
 2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
  Dulu, sewaktu kuliah saya berpikiran sama. Secara logika bisnis, 
PLN tidak mungkin rugi. 
 Tapi ternyata logika bisnis itu tidak berlaku di PLN.
 BAgaimana akan untung kalau disuruh menjual listrik dibawah harga 
pokoknya.
  Sebagai pengetahuan saja, 1 liter Solar menghasilkan maksimal 3 
kWh. PLN diwajibkan membeli Solar ke Pertamina sesuai harga pasar 
internasional, yakni Rp. 11.000,- maka 1 kWh itu untuk modal BBMnya 
saja sudah membutuhkan uang Rp. 3.600. Sedangkan 1 kWh dijual ke 
masy. antara Rp 500 - 1380.
  Siapa yang mau berbisnis seperti ini?
 Kalau mau, pemerintah tinggal meliberalisasikan listrik, harga 
listrik sesuai harga keekonomian, yang ujung2nya bukan membuat 
listrik lebih murah. Karena listrik memang mahal, punya variable 
penentu yakni harga energi primer yang fluktuatif, berbeda dengan 
pulsa hp.
  Tapi intinya bukan itu Bapak, Ibu, Mamak jo Bundo ambo nan di 
palanta, tapi adalah awareness kita semua bahwa listrik itu adalah 
kewajiban PLN untuk  menyediakan, tapi kewajiban kita juga untuk 
menggunakan sebijak mungkin karena listrik itu memang mahal.
 Gampang saja membanding, 1 kWh cuma seharga 1 bungkus mie sedaap. 
Padahal dengan 1 kWh itu Bapak ibu sudah bisa menyetrika 3 jam.
  Sebelumnya, saya mohon maaf atas pelayanan rekan-rekan di PLN 
Sumbar yang mungkin tidak berkenan dan kurang memuaskan.
 
 Salam
 Bot SP
 
 
 
 
 Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote:  Ha ha,
 
 PLN saya rasa adalah perusahaan yang agak2 lucu
 
 Dibangun dengan dana dari APBN), pasar tidak perlu dicari, pesaing 
tidak punya. 
 Kalau pelanggan melalaikan kewajiban, listrik diputus.
 Sebaliknya, kalau penyaluran listrik yang terganggu, yang salah 
adalah debit air, atau apa saja, dan sekarang lelucon terbaru: mutu 
batubara. Pokoknya, yang namanya PLN itu ga pernah salah ...

 Tentang pesan untuk mengurangi pemborosan, he he lucu juga. 
Daripada menyuruh pelanggan mengganti lampu dengan LHE, mematikan 
lampu 2 biji semalam dst2 (kaya slogan jaman dulu), lebih baik suruh 
gedung2 bertingkat sepanjang jalan sudirman - thamrin mematikan lampu 
di ruangan yang tidak ada orangnya. Itu aja udah ga tau berapa puluh 
ribu lampu tuh ...
   
 Riri
 
 
 
 
 
 2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
   Mau klarifikasi aja...
 PLTA memiliki ambang batas elevasi, dan hanya memindahkan air  
(energi kinetik digunakan untuk memutar turbin), bukan menghisap, 
karena yang digunakan adalah tenaga airnya bukan airnya. Dan sampai 
saat ini PLTA masih merupakan pembangkit listrik teraman, murah dan 
ga ada polusinya. Dan PLTA memiliki standar  elevasi dan amdal. 
  Dari PLTA yang ada di Jawa, kekeringan bukan disebabkan oleh PLTA, 
namun karena lahan tangkapan hujan berupa hutan disekitar danau/waduk/
bendungan beralih fungsi menjadi lahan perumahan, dan industri.
  YAng jadi PR kita saat ini adalah bagaimana mengamankan sumber-
sumber hulu air dari kedua danau tersebut, khsuusnya bukit dan hutan 
disekitar Singkarak dan Maninjau yang sudah banyak beralih fungsi 
menjadi lahan pertanian dan perumahan.
   Mudah-mudahan kondisi ini tidak berlangsung lama. Dan mohon juga 
kepada milister di rantau net, mengajak sanak saudaranya di ranah 
untk mengurangi pemakaian listrik nya yang ga  perlu:
 - Matikan lampu yang tidak digunakan, gunakan lampu LHE (8 watt 
setara 40 watt)
  - Gunakan alat listrik seperlu, dan hindari peralatan yang boros 
listrik, seperti magic jar dll.
 Dan lain-lain.Apabila beban konsumsi listrik berkurang maka defist 
juga berkurang dan tentu saja pemadaman bergilir juga dapat dikurangi.
   Di  Bali, Pemda sudah mengurangi pemakaian listrik dengan 
mengurangi jam 

[EMAIL PROTECTED] Re: Penyebab Krisis Listrik Sumbar== Batubaro e bajua ka Japang sadoalah e...

2008-07-11 Terurut Topik Z Chaniago
Informasi saja juga...

Sumber energi PLN bukan cuma dari fosil saja juga ada yang dari energi
kinetik air.
Dan juga PLN ada menerima dana PSO dari pemerintah... kok nggak
disebut-sebut cuma RUGI...aja yang disebut

Yang saya pikir sederhana saja.. pelanggan PLN selama ini baiik
banget. mau dimatiin seenak udel-nya... protes-nya gitu-gitu
sajakarena tidak ada pilihan, yang lebih baik-nya... PLN nggak
ngapa-ngapain pun kalau ada masalah  dibiarin aje kok.
cuma bisa menanggung rugi doang., cuma PLN paling bisa ngomong maaf...
sampai untuk menepati janji kapan listrik mati pun tidak bisa.

Saya juga coba itung-itung. seandainya saya telah bayar PLN sehari
datang tuch utusan dari PLN... tapi kalau PLN mati satu gardu sehari
saya nggak datang tuch ke PLN... karena PERCUMA

Wassalam

Z Chaniago - Palai Rinuak



2008/7/11 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:

 Informasi aja...
 Saya pernah coba itung-itung, kalau semua pegawai PLN di Bali (kebetulan
 saya di PLN wil. Bali) tidak digaji selama satu bulan, dan uang nya cuma
 bisa membeli kebutuhan bahan bakar Bali selama 3 hari saja
 Artinya, biaya SDM itu cuma bagian kecil dari operasional PLN.

 tks

 --
 Z Chaniago - Palai Rinuak

 Sukseskan Peringatan Enam Dasawarsa SMPN 1 Maninjau Ikut Membangun
 Pendidikan di Indonesia (1948 - 2008), 3- 5 Oktober 2008
  Pertama SMPN di Kecamatan di Indonesia 


--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Penyebab Krisis Listrik Sumbar== Batubaro e bajua ka Japang sadoalah e...

2008-07-11 Terurut Topik Z Chaniago
Ben

Indak Ben... PLN itu Perusahaan paling baiik sedunia... karyawan-nyo
penuh pengabdian


Nggak digaji pun nggak pa-pacuma nggak bisa jadwalin kapan listirik
mati doang... dikit lah.

Z Chaniago


2008/7/11 benni_inayatullah [EMAIL PROTECTED]:


 Informasi juga, saya dua hari ini mengikuti working group discusion
 yang menyiapkan pengambilalihan bisnis militer, menyuport (a lah
 garan bahaso awaknyo koha) Tim nasional yang ketua hariannya Pak Erry
 Riyana Hardjapamekas. Dari sekitar 1300 an perusahaan, yayasan dan
 koperasi yang dimiliki oleh TNI yang katanya digunakan untuk
 kesejahteraan prajurit ternyata yang benar2 disalurkan kepada
 prajurit sebanyak 400 Milyar setahun. Uang itu kalau dibagi rata
 kepada setiap prajurit berarti setiap prajurit hanya mendapatkan
 kurang dari 10 ribu rupiah perbulan.

 Bagian terbesarnya tentu didapat oleh para kumendan. Nah apakah hal
 ini juga terjadi di PLN ?

 salam

 Ben

 --
 Z Chaniago - Palai Rinuak

 Sukseskan Peringatan Enam Dasawarsa SMPN 1 Maninjau Ikut Membangun
 Pendidikan di Indonesia (1948 - 2008), 3- 5 Oktober 2008
  Pertama SMPN di Kecamatan di Indonesia 


--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Salam utk Pak Dandossi

2008-07-11 Terurut Topik Afdal Zikri Mawardi, Konsultan Pajak, hp 0811883102
Sanak Benni, kalau basuo jo Pak Dandossi Matram di tim, tolong kirimkan salam 
yo dari ambo. Ano senior awak di STAN Depkeu masuk th 81 sadangkan ambo adiak 
kelas nanbasangkutan masuak tahun 86.

Pak Dandossi ko tamasuak ancak kegiatan nan dijalankanno bisnis maupun sosial. 
Tarakhir ambo danga inyo jadi anggota Dewan Pakar Golkar

Salam hormat,

Afdal Zikri Mawardi, Ak. BKP
Registered Tax Consultant 
MUC Consulting Group | PP Plaza 3 rd Floor Jl. TB Simatupang 57 | Jakarta 13760 
Telp: +62 21 8403978 | Fax: +62 21 8403937 |  Mobile: +62 811883102 
Web: www.mucglobal.com | Email 1: [EMAIL PROTECTED]; Email 2: [EMAIL PROTECTED] 
YM ID: afdalzikri | Blackberry PIN: 242F117B

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: benni_inayatullah [EMAIL PROTECTED]

Date: Fri, 11 Jul 2008 09:59:32 
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Penyebab Krisis Listrik Sumbar== Batubaro e bajua ka
 Japang sadoalah e...



Informasi juga, saya dua hari ini mengikuti working group discusion 
yang menyiapkan pengambilalihan bisnis militer, menyuport (a lah 
garan bahaso awaknyo koha) Tim nasional yang ketua hariannya Pak Erry 
Riyana Hardjapamekas. Dari sekitar 1300 an perusahaan, yayasan dan 
koperasi yang dimiliki oleh TNI yang katanya digunakan untuk 
kesejahteraan prajurit ternyata yang benar2 disalurkan kepada 
prajurit sebanyak 400 Milyar setahun. Uang itu kalau dibagi rata 
kepada setiap prajurit berarti setiap prajurit hanya mendapatkan 
kurang dari 10 ribu rupiah perbulan.

Bagian terbesarnya tentu didapat oleh para kumendan. Nah apakah hal 
ini juga terjadi di PLN ? 

salam

Ben

--- In [EMAIL PROTECTED], Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Informasi aja...
 Saya pernah coba itung-itung, kalau semua pegawai PLN di Bali 
(kebetulan saya di PLN wil. Bali) tidak digaji selama satu bulan, dan 
uang nya cuma bisa membeli kebutuhan bahan bakar Bali selama 3 hari 
saja
 Artinya, biaya SDM itu cuma bagian kecil dari operasional PLN.
 
 tks
 
 
 
 Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote: Sanak Bot,
 
 Kalau menurut saya, baseline nya bukan untung rugi. PLN itu dapat 
tugas menyediakan listrik, jadi sediakanlah listrik itu.
 
 Masalah rugi, itu cerita lain, toh biar rugi tetap bagi2 tantiem 
kan?
 
  Riri
 
 
 
 
 2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
  Dulu, sewaktu kuliah saya berpikiran sama. Secara logika bisnis, 
PLN tidak mungkin rugi. 
 Tapi ternyata logika bisnis itu tidak berlaku di PLN.
 BAgaimana akan untung kalau disuruh menjual listrik dibawah harga 
pokoknya.
  Sebagai pengetahuan saja, 1 liter Solar menghasilkan maksimal 3 
kWh. PLN diwajibkan membeli Solar ke Pertamina sesuai harga pasar 
internasional, yakni Rp. 11.000,- maka 1 kWh itu untuk modal BBMnya 
saja sudah membutuhkan uang Rp. 3.600. Sedangkan 1 kWh dijual ke 
masy. antara Rp 500 - 1380.
  Siapa yang mau berbisnis seperti ini?
 Kalau mau, pemerintah tinggal meliberalisasikan listrik, harga 
listrik sesuai harga keekonomian, yang ujung2nya bukan membuat 
listrik lebih murah. Karena listrik memang mahal, punya variable 
penentu yakni harga energi primer yang fluktuatif, berbeda dengan 
pulsa hp.
  Tapi intinya bukan itu Bapak, Ibu, Mamak jo Bundo ambo nan di 
palanta, tapi adalah awareness kita semua bahwa listrik itu adalah 
kewajiban PLN untuk  menyediakan, tapi kewajiban kita juga untuk 
menggunakan sebijak mungkin karena listrik itu memang mahal.
 Gampang saja membanding, 1 kWh cuma seharga 1 bungkus mie sedaap. 
Padahal dengan 1 kWh itu Bapak ibu sudah bisa menyetrika 3 jam.
  Sebelumnya, saya mohon maaf atas pelayanan rekan-rekan di PLN 
Sumbar yang mungkin tidak berkenan dan kurang memuaskan.
 
 Salam
 Bot SP
 
 
 
 
 Riri Chaidir [EMAIL PROTECTED] wrote:  Ha ha,
 
 PLN saya rasa adalah perusahaan yang agak2 lucu
 
 Dibangun dengan dana dari APBN), pasar tidak perlu dicari, pesaing 
tidak punya. 
 Kalau pelanggan melalaikan kewajiban, listrik diputus.
 Sebaliknya, kalau penyaluran listrik yang terganggu, yang salah 
adalah debit air, atau apa saja, dan sekarang lelucon terbaru: mutu 
batubara. Pokoknya, yang namanya PLN itu ga pernah salah ...

 Tentang pesan untuk mengurangi pemborosan, he he lucu juga. 
Daripada menyuruh pelanggan mengganti lampu dengan LHE, mematikan 
lampu 2 biji semalam dst2 (kaya slogan jaman dulu), lebih baik suruh 
gedung2 bertingkat sepanjang jalan sudirman - thamrin mematikan lampu 
di ruangan yang tidak ada orangnya. Itu aja udah ga tau berapa puluh 
ribu lampu tuh ...
   
 Riri
 
 
 
 
 
 2008/7/9 Bot S Piliang [EMAIL PROTECTED]:
   Mau klarifikasi aja...
 PLTA memiliki ambang batas elevasi, dan hanya memindahkan air  
(energi kinetik digunakan untuk memutar turbin), bukan menghisap, 
karena yang digunakan adalah tenaga airnya bukan airnya. Dan sampai 
saat ini PLTA masih merupakan pembangkit listrik teraman, murah dan 
ga ada polusinya. Dan PLTA memiliki standar  elevasi dan amdal. 
  Dari PLTA yang ada di Jawa, kekeringan bukan disebabkan oleh PLTA, 
namun karena 

[EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera

2008-07-11 Terurut Topik Hendri Jhon
Tidak usah menyesali bahwa Sumbar terus menurun prestasi olahraganya, dari PON 
ke PON prestasi Sumbar tidak ada yang bisa membanggakan. Pembinaan atlet hanya 
dilakukan jika ajang kompetisi dilakukan ditingkat nasional. Kalau ditanya 
kenapa atlet kita turun prestasinya lagi-lagi alasan klasik adalah uang. Sangat 
kontras dengan atlet dari daerah timur yang selalu berprestasi ditingkat 
nasional maupun internasional. 
Saya sendiri dulunya keluarga atlet, dimana abang saya adalah satu angkatan 
dengan Nurhayati pembalap yang sekarang pindah ke Jogja. Dua kakak saya pernah 
mengikuti ajang balap nasional seperti Tour de ISSI yang pernah diadakan. Namun 
karena penghargaan dan juga perhatian dari pemerintah daerah kurang maka kakak 
saya mengundurkan diri dari ISSI Sumbar dan pindah ke Jambi yang lebih 
menjamin, dan juga Nurhayati pindah ke Jogja dengan alasan yang sama.
Tidak hanya olahraga, saya kuatir dibidang lain Sumbar semakin menurun, apalagi 
perhatian saat ini lebih difokuskan dibidang politik, pemilu, pilkada, 
perekrutan kader-kader partai menjelang pemilu 2009. Kampung kita semakin 
tertinggal dibidang apapun, adakah terpikir bagi pemimpin kita yang 
dikampung??? 
 
Hendri Jhon,31+1bln
Jatiasih Bekasi
 
 


  
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

2008-07-11 Terurut Topik asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang
Da, Nof. Permasalahan diranah itu iolah kurangnya kalender kegiatan dan para 
pemegangang kekuasaan/taampuk kekuasaan cepat  merasa puas atas apa yang mereka 
lakukan. Pada hal mereka masih bisa men explorasi lebih jauh lagi. Apa lagi 
kalo diligat dari latar belakang pendidikan dan saya rasa juga pengalaman 
perjalanna mereka.
Kemaren kami nginap di Horison Hotel. Saat masukke lobby yang pertama kita 
llihat adanyaa banner yang menerangkan kegiatan selama setahun ivetn apa aja yg 
ada di Sumatera Selatan. Apakah Sumbar akan menirunya??? Penayangan iklan 
di Bandara Soekarno Hatta kan sudah berhassil ditiru, apakah kalender kegiatan 
ditiru juga?? UNTUAK HAL NAN POSITIF TIDAK PERLU MALU MENIRU, TETAPI JANGAN 
KETERUSAN MENIRU, KREATIF DIKIT DONSUMATRA BARAT
Nanang, sedang ngopi di starbucks jkt

- Original Message 
From: Yulnofrins Napilus [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Cc: MAPPAS [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, July 11, 2008 11:59:06 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof


Ok, tapi baa agar urang lain dilua dan non-Sumbar bisa dapek info iko...? 
Dima diumumkan...? Indak pernah tadanga info yg unik ini..? Mudah-mudahan cuman 
ambo surang sajo nan alun tahu info dan jadwal yang bisa mendatangkan wisatawan 
iko...

Salam,
Nofrins/48


- Original Message 
From: Nofiardi [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 11, 2008 9:21:35 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof


Adu kerbau yg dilaksanakan di Nagari Padang Lawas Kec. Sungai Puar Kab. Agam 
setiap Selasa  Sabtu Jam 17.00 sore.
 



From:RantauNet@googlegroups.com [mailto: RantauNet@googlegroups.com ] On Behalf 
Of Nafris
Sent: Friday, July 11, 2008 9:00 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof
 
Sanak Sidang Palanta
 
Biasonyo satiok tahun pacu jawi ko ado di Desa Labuatan Nagari Sungai Jambu – 
Simabur – Tanah Datar yang diadokan setiap selesai panen padi di sawah.
 
Tk
Nafris
Tanjung Enim
 



From:RantauNet@googlegroups.com [mailto: RantauNet@googlegroups.com ] On Behalf 
Of asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang
Sent: 10 Juli 2008 11:56
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] korban ajakan da nof
 
Kemaren waktu berangkat dari Jakarta ke Palembang naik garuda, saya baca2 
majalahnya garuda. Pada halaman tengah teryata ada pengumuman nominasi lomba 
foto international garuda. Diantara para nomitasi tersebut, salah seorangnya 
adalah korban ajakan dari Da Nofrin pada acara hunting foto Sumatera Barat yang 
lalu. 
Beliau ini akan memburu ivent segala sesuatu yang berhubungan dengan pacu jawi 
atau kerbau. Nama beliau Romi Prabawa. Jadi kalau ada ivent2 yg berhubungan 
dengan yg diatas di ranah, beliau tolong dikasih tahu.
 
Nanang, kawan tukang foto
 The above message is for the intended recipient only and may contain 
confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are 
not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by 
reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the 
message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank 
you. 



  
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Cerpen : Induak Tubo .

2008-07-11 Terurut Topik zul amri
Sanak palanta Yth : 
 
Satu lagi cerita pendek Zelfeni
Wimra yang bernuansa minang dan sangat menyentuh perasaan bagi siapa saja yang
membacanya . Cerpen ini bercerita tentang nasib seorang perempuan minang yang
hidup terlunta-lunta diusia senja . Padahal tokoh utama dalam cerita pendek ini
termasuk orang berpunya baik harta pusaka maupun anak-anak  Kalau dapat disebut 
kekurangan adalah dia
tidak punya anak perempuan , dan didalam kekerabatan minangkabau disebut sudah
punah . Satu lagi kekurangan semasa hidupnya  kurang mau bergaul dan menyatu 
dengan lingkungan  dan masyarakat menyebutnya sebagai induak
tubo atau pangka bala dan dalam bahasa Indonesia disebut “ Bigos “ = biang
gossip dan akhirnya oleh masyarakat dikucilkan hingga menemui ajal ditelan
rawang tanpa ada yang tahu , tragis nian !!
 
Zul Amry Piliang ( 61 th ) di jimbaran bali .
 
 
Induak Tubo  
 
Minggu, 22 Juni 2008 (Padangekspres)
 
Penulis : Zelfeni Wimra. 
 
“Dasar orang tua. Nyinyir. Berkali-kali saya ingatkan, tidak usah ke sawah 
lagi. Akan lebih baik, kalau sawah itu dipaduoi saja kepada orang yang lebih 
kuat. Selain tugas kita ringan, hasil tanaman juga akan lebih banyak. Orang 
setua dia tidak layak lagi menggarap sawah barawang itu. Bisa-bisa ia 
terjerembab dan ditelan rawang itu hidup-hidup!”. 
“Anak-anaknya yang tak tahu diri. Semuanya merantau. Seharusnya, salah seorang 
tinggal di kampung, menemani induk yang sudah bungkuk. Sekalipun tidak akan ke 
sawah-ke ladang dan hidup melarat seperti kita ini, paling tidak induk mereka 
punya teman di rumah. Sungguh, kalian akan tahu sendiri nanti, betapa 
berartinya teman di hari tua. Dan, kalian juga akan tahu nanti, betapa lengang 
ketika di hari tua tidak ada teman, meski hanya untuk sekadar bercerita. 
Boleh kalian bayangkan, bagaimana tiba-tiba malaikat pencabut nyawa datang 
tengah malam buta, sedangkan kita tidak punya teman untuk melepas kepergian 
kita. Huh, ini yang tidak disadari anak-anaknya. Kita lihat saja nanti, mereka 
pasti pulang membawa penyesalan. Induk membangkai di rumah, ee, kita terkurung 
di rantau orang. Saya kira, anak-anak seperti ini yang layak dikutuk!” sambut 
seorang yang paling tua di antara kelompok perempuan petani yang sedang bekerja 
itu. 
“Iya. Benar juga kata Kakak,” 
“Tapi kita bisa berbuat apa?” 
“Kita cuma bisa kasihan pada Odang Niro. Lihatlah, jalannya saja sudah oleng. 
Karena hidup harus makan, terpaksa jua ke sawah. Bahkan saya sering lihat, 
memasang buah baju saja sudah tidak benar. Pogotang-nya bogenjuik dan 
tingkuluak usangnya dililitkan apa adanya dan asal saja. Uban keritingnya 
tersembul di sana sini!”
“Ei! Ada yang tidak kalian ketahui. Dengar. Perutnya sudah jatuh: tumbuang!” 
Sekonyong-konyong, orang-orang yang sedang bosiang itu serentak berdiri 
memandang aneh ke arah Odang Niro yang tengah mereka pergunjingkan itu muncul 
terbungkuk-bungkuk dari arah belakang mereka. Odang Niro dengan kombuik di bahu 
memapah langkahnya pada jalan setapak yang mendaki dan kedua sisinya ditumbuhi 
belukar lebat. Ia terhenti sejenak meraba dadanya yang disesaki karena batuk. 
Seperti pagi-pagi biasa, Odang Niro akan pergi ke sawahnya di balik bukit, 
setengah jam berjalan kaki dari rumahnya. Sekilas, ia lihat rombongan 
ganti-ganti borisuak yang sedang masyuk bekerja. Mereka membungkuk mencabut dan 
membenam semak yang tumbuh di antara rumpun padi muda yang berumur dua bulan 
itu. Odang Niro tertarik untuk sejenak bersitirahat. Ia duduk pada sebuah 
pematang yang agak tinggi. Ia jatuhkan kakinya begitu saja dan mencoba mengatur 
nafas dan sebuah senyuman ingin bercengkerama. 
“Padi di sini aman-aman saja, ya. Padi saya tandeh dimakan moncik,” Odang Niro 
separo merintih. Suara seraknya seakan memecah keheningan pagi itu. 
“Padi di sini, ditanam serentak, Dang! Walaupun moncik banyak, tidak begitu 
berpengaruh bagi padi,”sahut salah seorang. 
“Makanya, Dang, kalau mau bertanam padi jangan menyisih dari orang lain. Hidup 
mesti bersama-sama,” ulas yang lain. Tekanan suaranya sama-sama ketus. Hati 
odang Niro seperti ditusuk duri dan di kepalanya seakan ada sekawanan lebah 
yang siap menyengat. Niat hati ingin berbagi cerita, tapi orang-orang 
menyambutnya lain. Dengan berat, ia berdiri dan mengayuh langkah tuanya. 
Sendiri. Sunyi. 
Sosok Odang Niro baru saja menghilang di rimbun belukar, pergunjinga pun 
kembali digelar seperti hentakan kecapi. Gemerisik air pancuran, cericit pipit, 
dan kulik elang di ketinggian seperti tidak restu mendengarnya. Tetapi 
mulut-mulut itu, lidah-lidah itu terlanjur bergetar, melafazkan kesumat yang 
entah karena apa tertuju pada Odang Niro. 
“Benar juga petuah nenek moyang kita: sekali-kali jangan terniat menaruh yang 
tidak baik dalam diri. Mudaratnya terasa bila kita sampai tua. Bila tidak orang 
lain, alam akan menghukum kita,” 
“Hei, jadi, Odang Niro menaruh yang tidak baik?’ 
“Alah, sudah menjadi rahasia umum. Semua orang tahu kalau Odang Niro itu induak 
tubo di kampung ini. Coba perhatikan, semua 

[EMAIL PROTECTED] Re: Cerita Pendek : Damhuri Muhammad

2008-07-11 Terurut Topik zul amry piliang

--- In [EMAIL PROTECTED], Nofend St. Mudo Marola
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Damhuri Muhammad, mungkin tamasuak salah satu rang mudo Minang (paliang
 tidak, member RN) nan produktif dan rajin manulis Cerpen kini, tapi
sayang,
 si Dam jarang mangirimkan caritonyo ka Palanta ko. Barikuik dibawah,
 adolah sebagian List dari Cerpen si dam nan lah labiah 60 Judul (tantu
 cerpennyo banyak nan berlatar belakang Minangkabau) nan diambiak dari
 http://www.sriti.com atau bisa juo baco di Blognyo di
 http://damhurimuhammad.blogspot.com 
  
 Kumpulan Cerpennyo, alah ado beberapa nan di Bukukan, tamasuak juo
sebuah
 Novel.
  
 Salamik dam, Salam
 Nofend


Nofend ! tarimo kasie ateh kiriman cerpen - cerpen Damhuri Muhammad.
ambo sanang sakali mangoleksi carito carito pendek dari bermacam -
macam media , sampai  kini lah takumpua labiah kurang 60 buah cerpen
baik yang bernuansa minang maupun umum .

Salam  : zul amry piliang di bali .


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: info tour ke bali

2008-07-11 Terurut Topik zul amry piliang

--- In [EMAIL PROTECTED], Reni Sisri Yanti [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Dear All
  
 ada yg kerja di travel?
 ada tour untuk 4 org warga taiwan + 1 wni ke bali untuk tgl 31/7
untuk 3 hari 2 malam, ada yg bisa bantu?
  
 thank's
  
 renny
 081808690771
 

Renny , bantuan apa yang diperlukan ?? Kebetulan anak saya ada yang
bekerja di travel bagian ticketing pesawat udara dan reservasi hotel
di bali kalau memang perlu bisa kontak atau sms kepada Husni Dharmawan
HP 081916200983. 

zul amry piliang 0811385322.


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera - Rp.11 triliun...?

2008-07-11 Terurut Topik Yulnofrins Napilus
Apakah DIPA yg Rp.11 TRILIUN yg masuk dr pusat ke Sumbar itu (hampir 2x 
lipat dari DIPA Riau) tidak bisa dicipratkan agak saketek ka bagian Olah Raga 
iko? Baa tu Riri, tolonglah ulasannyo saketek...?
Salam,
Nofrins


- Original Message 
From: Hendri Jhon [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 11, 2008 5:37:27 PM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera


Tidak usah menyesali bahwa Sumbar terus menurun prestasi olahraganya, dari PON 
ke PON prestasi Sumbar tidak ada yang bisa membanggakan. Pembinaan atlet hanya 
dilakukan jika ajang kompetisi dilakukan ditingkat nasional. Kalau ditanya 
kenapa atlet kita turun prestasinya lagi-lagi alasan klasik adalah uang. Sangat 
kontras dengan atlet dari daerah timur yang selalu berprestasi ditingkat 
nasional maupun internasional. 
Saya sendiri dulunya keluarga atlet, dimana abang saya adalah satu angkatan 
dengan Nurhayati pembalap yang sekarang pindah ke Jogja. Dua kakak saya pernah 
mengikuti ajang balap nasional seperti Tour de ISSI yang pernah diadakan. Namun 
karena penghargaan dan juga perhatian dari pemerintah daerah kurang maka kakak 
saya mengundurkan diri dari ISSI Sumbar dan pindah ke Jambi yang lebih 
menjamin, dan juga Nurhayati pindah ke Jogja dengan alasan yang sama.
Tidak hanya olahraga, saya kuatir dibidang lain Sumbar semakin menurun, apalagi 
perhatian saat ini lebih difokuskan dibidang politik, pemilu, pilkada, 
perekrutan kader-kader partai menjelang pemilu 2009. Kampung kita semakin 
tertinggal dibidang apapun, adakah terpikir bagi pemimpin kita yang 
dikampung??? 
 
Hendri Jhon,31+1bln
Jatiasih Bekasi


  
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera - dari ex-Atlit

2008-07-11 Terurut Topik Yulnofrins Napilus
FYI dari sabalah...



- Forwarded Message 
From: Fitri Clarke [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, July 11, 2008 4:41:29 PM
Subject: Re: Balasan: [SMA 1 Bkt Jaya] Re: [EMAIL PROTECTED] PON: Sumbar Nomor 
Buncit se Sumatera


Prestasi di PON paralu bagi Sum-Bar, salah satu tando masyarakat Sum-Bar sehat 
dan mampu batandiang. Bana,  alam nan rancak tanah Sorga  budaya Minangkabau 
sarato gudang urang terdidik dan ta'at beragama manjadi kebanggaan Sum-Bar, 
tapi kini lah manjadi sarang pedagang narcotic dan pecandu narcotic. Olah raga 
salah satu kegiatan nan sehat untuak masyarakat dan membatasi kegiatan NARKOBA. 
Pemerintah harus mamajukan olah raga dan manyampurnakan tampaik latihan untuak 
olahragawan nan berbakat, apolai banyak kota-kota nan rancak udarono untuak 
latihan, sarupo Bukittinggi, Padangpanjang dll nan mampunyoi udara segar. 
Sambuah urang Minang nan santiang di bidang olah raga apopun juo.
Kami ( Zulfitri Zoebir ) atlit Sum-Bar di awal tahun 70'an. Latihan lari dan 
lompek jauah jo kaki tilanjang dilapangan sepak bola Ateh Ngarai ( kini indak 
takao di tapak kaki lari tanpa sapatu disiko ) lah dakek wakatu seleksi POPSI, 
sudah tu latihan saketek sajo sabalun barangkek ka Padang untuak seleksi 
Nasional di Jakarta ka batandiang jo Propinsi lain dari Indonesia. Ijan untuak 
latihan, akomodasi atlit Bukittinggi katiko tu di rumah famili salah satu 
official, lalok dilantai, antah ado banta indak takana, dan makan nasi ramas. 
Jo fasilitas sarupo itu banyak lo diantaro kami nan lulus seleksi ka Jakarta.
Bayangkan kok fasilitas cukuik, diet atlit sampurna dan pelatih santiang, cigin 
olahragawan Sum-Bar di lapangan nasional tumah. 
Mamak kami ( Oyong Dastomar ) atlit Sum-Bar di zaman baliau, pemegang medali 
ameh lompek tinggi, tahun bara du ah, baliau kawan dan saangkatan Masri Saridam.
Marilah kito basamo mamajukan minat olah raga di Sum-Bar dan minta ka 
pamarentah mamparatian kemajuan olah raga di nagari awak. Iko kegiatan nan 
indak mubazir ! Wake Up ! Piet.



- Original Message 
From: hendri novirman urangawak_sp@ yahoo.com
To: [EMAIL PROTECTED] .com
Sent: Friday, July 11, 2008 4:43:50 AM
Subject: Re: Balasan: [SMA 1 Bkt Jaya] Re: [EMAIL PROTECTED] PON: Sumbar Nomor 
Buncit se Sumatera


mohon maap sabalumnya
ambo kurang sapakaik samo pandapaik uda2
soalnyo memang prestasi urang awak dalam olahraga tu randah
ndak bisa dipungkiri, soalnyo minat untuak olahraga dari usia dini randah bana
klo masalah mengumbar aurat atau ndak
itu urusan dari hati masiang2
soalnyo klo ingin ikuik olahraga mau ndak mau harus ikuik aturan dan awak harus 
bersikap fairplay...


--- On Fri, 7/11/08, MARIDSYAH HAROEN maridsyah_haroen@ yahoo.co. id wrote:

From: MARIDSYAH HAROEN maridsyah_haroen@ yahoo.co. id
Subject: Balasan: [SMA 1 Bkt Jaya] Re: [EMAIL PROTECTED] PON: Sumbar Nomor 
Buncit se Sumatera
To: [EMAIL PROTECTED] .com
Date: Friday, July 11, 2008, 2:24 PM


Batua sakali Nof, ambo satuju, tujuan PON alah malenceng, bukan mangaja 
prestasi tapi prestise. Kesannyo foya-foya dan maambua pitih. Daerah yg banyak 
pitih bila mambali atlet dan baprestasi dari daerah lain. 
PON di Kaltim mempertandingkan 43 cabang dan menampilkan 1000 atlet dari 33 
propinsi, memperebutkan 749 keping medali emas. Bandingkan dengan olimpiade yg 
menggelar 28 cabang yg diikuti 10.500 atlet dari 100 negara memperebutkan 302 
kelping medali emas. 
Ian Situmorang dari tabloid bola manyabuik PON Prestasi atau PON Pesta. 
salangkoknyo sigi di http://bolanews. com/edisi- cetak/caring. htm
 
Salam
 
Maridsyah Haroen '75
Yulnofrins Napilus [EMAIL PROTECTED] com wrote: 
Ado yang kito bangga2kan taruih kemana-mana: Alam Nan Rancak Tanah Sorga  
Budaya Minangkabau Nan Unik Luar Biasa plus ABS-SBK...;) ) 
 
Kito beda, lain jo nan lain...;)) Indak bisa dibandiangkan do...;)) Kito 
gudangnya orang terdidik dan taat beragama, bukan gudang olahragawan. ..=)) 
Jadi indak paralu gai manang di PON itu do...;)) Buang-buang piti sajo tu mah, 
mubazir...:) 

Salam,
Nofrins/48

 
- Original Message 
From: ajo duta [EMAIL PROTECTED] com
To: [EMAIL PROTECTED] oups.com [EMAIL PROTECTED] ups.com
Sent: Friday, July 11, 2008 4:15:22 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera


Assalaamu'alaikum sanak,

Sudah lihat klasemen perolehan medali PON di Kaltim?
Sebagai urang Minang ambo langsung mencari dima posisi Sumbar.
Diantara 33 propinsi, Sumbar menempati posisi ke 18. Tapi untuk
seluruh Pulau Sumatera ternyata Sumbar berada di nomor buncit
dengan perolehan 2 mas.

Payah Sumbar, antah apo nan harus dibanggakan.

Wassalam
ajoduta/61/usa

ps. caliak di detiksport atau sumber lain
 

__._,_._
. 
__,_._,___ 


  
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- 

[EMAIL PROTECTED] Re: Bls: [EMAIL PROTECTED] Uang, Perempuan, dan DPR

2008-07-11 Terurut Topik ajo duta

pasti waktu kamamulai inyo indak lupo baco bismillah dan salasai
baco alhamdulillah.
yo bana tulen Islamnyo.

ajoduta/61/usa

On 7/11/08, Dedy Yusmen [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Hari Jumaik go Tuan..


 Wassalam
 Dedi Yusmen E. Kayo

 -Original Message-
 From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
 Behalf Of bandaro labiah
 Sent: Friday, July 11, 2008 1:50 PM
 To: RantauNet@googlegroups.com
 Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Bls: [EMAIL PROTECTED] Uang, Perempuan, dan DPR

 hahahahahahahaahahaha
 mak Ngah !!!  Mak, Ngah !!


 Pada tanggal 09/07/08, hambociek [EMAIL PROTECTED] menulis:

 Mamparatikan padek bana Assalamualaikumnyo ko, tangiang-ngiang di
 talingo MakNgah satu pameo nan marupokan komplain dan pakiak Urang
 Padusi wakatu Revolusi 1945, mulo-mulo mampopulerkan mamakai
 kato Mardeka! sabagai Salam Nasional:

 MARDEKA, MARDEKA! kato e; TATAIK! [Tatap!] kecek awak, tapi
 susu awak dighamehie juo!

 Iyo gaca awak ...
 --MakNgah


 


--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Calon Haji, Waspadalah Penipu

2008-07-11 Terurut Topik Hambo Ciek
Dari Riau Pos kita kopi berita umum ini, tanpa izin RP, sekedar untuk dimaklumi 
bersama di Lapau.
Calon Haji, Waspadalah Penipu  
Sabtu, 12 Juli 2008  
JAKARTA (RP) - Departemen Agama (Depag) mengingatkan calon jamaah haji untuk 
mewaspadai penipu yang bergentayangan pada pelunasan ongkos naik haji (ONH). 
Depag menemukan ada oknum yang memalsukan tanda tangan di Ditjen Pendidikan 
Agama Islam.

‘’Hal yang sama bisa saja terjadi di musim pembayaran haji bulan ini. Ketika 
petugas sibuk dan uang berseliweran, tentu akan menarik pelaku untuk berbuat 
jahat,’’ ujar Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh Slamet Riyanto di kantornya 
kemarin.

Menurut Slamet, teknologi yang makin canggih memudahkan orang untuk melakukan 
penipuan. Misalnya, men-scan tanda tangan dan memalsu kop surat atau id card 
kepegawaian. ‘’Kami imbau calon jamaah haji benar-benar waspada dan tidak mudah 
percaya dengan tawaran yang mangatasnamakan pejabat Depag,’’ katanya. Modus 
yang dipakai penipu biasanya menghubungi calon jamaah untuk memudahkan 
urusannya. Penipu yang mengaku pejabat itu biasanya meminta sejumlah uang 
terlebih dulu sebagai balasan jasa. ‘’Seluruh proses penyelenggaraan haji ini 
berjalan transparan. Jadi tidak benar jika ada negosiasi-negosiasi,’’ katanya. 

Saat ini, jumlah pasti biaya penyelenggaraan ibadah haji 2008 masih menunggu 
keputusan presiden. Depag memperkirakan, Keppres itu akan turun pekan depan. 
Komponen  biaya haji yang naik tahun ini diperkirakan dari sisi penerbangan 
sekitar 450 dolar AS atau sekitar Rp 4,4 juta setiap embarkasinya. Angka 
tersebut merupakan hasil kesepakatan dengan perusahan penerbangan yang akan 
mengangkut para jamaah haji pada 2008 ini. Depag tetap akan memakai dua 
perusahaan, yaitu Garuda Indonesia dan Saudi Arabia Airlines.

‘’Biaya penerbangan dibuat bukan per zona, tetapi per embarkasi. Sehingga akan 
berbeda dengan tahun lalu,’’ ujar Slamet. 

Sebagai contoh, untuk embarkasi di Banda Aceh dan Padang, kenaikan biaya 
penerbangan haji mencapai 422,55 dolar AS. Untuk Medan dan Batam, kenaikan 
mencapai 456,5 dolar AS. Sedangkan untuk Palembang dan Solo, kenaikannya 
mencapai 440,5 dolar AS.

Menurut rencana, Garuda tahun 2008 ini akan mengangkut sebanyak 107.465 calon 
haji yang terbagi dalam 301 kloter. Jamaah yang akan diangkut perusahaan 
penerbangan milik Indonesia ini adalah jamaah yang berasal dari Banda Aceh, 
Padang, Palembang, Solo, Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, Jakarta, dan 
sebagian Surabaya. ‘’Itu sudah termasuk 1.500 petugas haji,’’ ujarnya.

Sedangkan, Saudi Arabia Airlines akan mengangkut 86 ribu calon haji yang 
terbagi dalam 192 kloter. Jamaah yang diangkut penerbangan ini adalah dari 
Medan, Batam, Jawa Barat, dan sebagian Surabaya. Depag juga mengingatkan 
bank-bank penerima setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tidak 
melakukan kegiatan yang merugikan masyarakat calon haji. Saat ini ada 21 bank 
yang ditunjuk Depag menerima setoran biaya haji. 

‘’Bank-bank penerima setoran (BPS) BPIH sebagai mitra Departemen Agama (Depag) 
dalam penyelenggaraan ibadah haji telah memberikan komitmennya. Tapi dalam 
praktiknya masih dijumpai masalah, seperti perbedaan data antara kedua belah 
pihak sehingga perlu dilakukan konsolidasi dan rekonsiliasi data secara 
berkala,’’ ujarnya. 

Bank penerima setoran BPIH juga diingatkan agar dapat memberikan laporan tepat 
waktu. Sesuai dengan UU No.13/2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji, bahwa 
salah satu prinsipnya adalah nirlaba.’’ Pemerintah tak berorientasi mencari 
keuntungan atau profit oriented,’’katanya.(rdl/nw/jpnn) 


  
--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Pembajakan Re: [EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera

2008-07-11 Terurut Topik Rasyid, Taufiq (taufiqr)


Salain itu mungkin factor keikut sertaan dalam setiap cabang olah raga
yang dipertandingkan tentu mempengaruhi juga. Kalau awak indak sato dima
pulo medali itu ka tibo.

Dari sekian puluh cabang olah raga tsb mungkin cukup banyak yang tidak
diikuti.

Contohnyo untuak Paralayang yang diadokan dilaman kadai ambo. Tercatat
pesertanyo hanyo 10 kontingen.
Dari Sumatra Cuma ado SUMUT. 

Panek- Panek sajo awak manyigi kok lai ado nan dari Sumbar atau Riau.

Salam
TR 

-Original Message-
From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Muhammad Dafiq Saib
Sent: Friday, July 11, 2008 9:18 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Pembajakan Re: [EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar 
Nomor
Buncit se Sumatera


Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu

Bukan urusan PON.

--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: Calon Haji, Waspadalah Penipu

2008-07-11 Terurut Topik Rasyid, Taufiq (taufiqr)
Mungkin iko untuak urang nan masih kasak-kusuk supayo bisa capek
barangkek ( Statusnyo masih waiting list).
 
Akibatnyo kanai kicuah. Itulah urang awak, sampai untuak pai Haji masih
ado juo nan manyogok .
Sabab kalau untuak nan biaso kan awak sendiri nan setor ke Bank dan
proses lain kecuali sekedar mengurus untuk orangtua/suami-istri



From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Hambo Ciek
Sent: Saturday, July 12, 2008 8:47 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Calon Haji, Waspadalah Penipu


Dari Riau Pos kita kopi berita umum ini, tanpa izin RP, sekedar untuk
dimaklumi bersama di Lapau.
 
Calon Haji, Waspadalah Penipu   

--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Tak Ada Istano Basa Pagaruyung, Wisata Batusangkar Lesu

2008-07-11 Terurut Topik Nofiardi
Tak Ada Istano Basa Pagaruyung, Wisata Batusangkar Lesu

 

PadangKini.com | Jumat, 11/7/2008, 9:43 WIB

 

PADANG--Wisata Kota Batusangkar Kabupaten Tanah Datar lesu setelah
terbakarnya Istano Basa Pagaruyung, salah satu objek wisata andalan
daerah itu.

Iya, memang kunjungan wisata menurun karena terbakarnya Istano
Pagaruyung, ya sekitar 20 persen lah, kata M. Shadiq Pasadigoe, Bupati
Tanah Datar kepada PadangKini.com di Padang kemaren.

Shadiq mengatakan, sebelum terbakar, wisatawan yang berkunjung ke Istano
Basa Pagaruyung saat musim liburan sekolah seperti sekarang ini
membludak terutama wisatawan domestik.

Karena itu Pemkab Tanah Datar akan segera menyelesaikan proses
pembangunan kembali istana. Saat ini dana yang ada pada kas Pemkab
sekitar Rp12 miliar.

Alokasi dana untuk membangun kembali Rp14 miliar namun saat ini sudah
ada di rekening Pemkab dana sekitar Rp12 miliar, saya kira dana itu
cukup sampai selesai, kata Shadiq.

Saat ini, lanjut Shadiq, pengerjaan Istano Pagaruyung dalam tahap
pembangunan tiang kerangka rumah gadang. Diperkirakan istana kebanggaan
masyarakat Minagkabau ini rampung  20 April 2009.

Istano Basa Pagaruyung yang terletak di Batusangkar, Kabupaten Tanah
Datar, dibangun tahun 1976. Istana itu merupakan duplikat istana Rajo
Alam Pagaruyung yang dibakar kolonial Belanda 1804. Namun istana kembali
terbakar 27 Februari 2007.  (bening/o)

Copyright (c) 2008 www.padangkini.com All Rights Reserved. 

 



The above message is for the intended recipient only and may contain 
confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are 
not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by 
reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the 
message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank 
you.


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] James Hellyward: Orang Hanya Melihat Saya Jalan-jalan

2008-07-11 Terurut Topik Nofiardi
PadangKini.com | Sabtu, 14/6/2008, Pukul 22:10 WIB


 

James Hellyward:

 

Orang Hanya Melihat Saya Jalan-jalan

 

Banyak yang mengeritik Anda karena sering ke luar negeri dan dianggap
kurang serius mengelola pariwisata di Sumatera Barat, apa tanggapan
Anda?

Saya menerima dengan lapang dada. Namanya pariwisata memang harus
berjalan-jalan. Pariwisata itu dekat dengan jalan-jalan. Orang melihat
itu substansinya hanya jalan-jalan, padahal saya bekerja.

Kalau mengatakan saya sibuk dengan jalan-jalan, saya mungkin mohon maaf,
karena saya tidak ada waktu untuk itu. Waktu saya untuk mengabdi  ke
masyarakat. Besok saya ke Bali, bukan jalan-jalan, tetapi orang
melihatnya jalan-jalan.

Sudahlah, karena kita bekerja dengan ikhlas saja. Kebetulan saya ke Bali
mengikuti Pekan Budaya di sana? Salahkan saya, saya malah nggak ada
waktu untuk jalan-jalan.

Kemarin saya ke Beijing, kita ketemu dengan wakil gubernur-nya, sambil
bekerja, jalan-jalan.

Tetapi saya harap masyarakat jangan berpikir seburuk itu, karena siapa
saja mungkin... mungkin orang salah mengerti dia tidak tahu apa tugas
pariwisata.

Kalau kita diam-diam saja di negeri ini orang nggak datang. Hari ini
kita nikmati.

Dulu orang ribut saya ke Dubai, hari ini orang Dubai masuk ke Sumatera
Barat, itu dibawa Ero Tour. Dan jangan lupa, mereka orang kaya semua.

Kita nggak punya kemewahan seperti negara mereka, tetapi kita punya alam
yang natural yang tidak mereka punya.

Dulu orang ribut saya ke Iran, besok duta besar Iran datang ke sini. Dan
jangan lupa, daerah kita adalah unggulan pariwisata di Indonesia. 

Dari mana wisatawan terbanyak ke Sumbar?

Masih Malaysia dan itu luar biasa, ada 10 kali penerbangan setiap minggu
kemari, mungkin sekitar 3.000 wisatawan per bulan.

Dan ini juga harus menjadi sebuah catatan, semakin ramai mereka harus
semakin berhati-hati kita melayani, karena sedikit saja kesalahan yang
kita buat, semua akan berputar 360 derajat. 

Kenapa wisatawan Malaysia banyak berkunjung ke Sumbar?

Dari segi kultur mereka sangat dekat sekali. Kita serumpun dengan mereka
dan banyak sekali orang Malaysia itu yang keturunan Minangkabau yang
selama ini mereka tidak tahu Sumatera Barat.

Dengan berbagai event yang kita ikuti di Malaysia, kita selalu mengikuti
kegiatan di Malaysia, apakah itu MATA, pameran, atau kegiatan bersama di
luar negeri. Setelah mereka lihat ternyata kampung halaman leluhurnya
jauh luar biasa. Dan itu berimplikasi kepada orang-orang yang bukan
keturunan Minang. Dan hari ini kita sudah menikmati itu. 

Siapa yang mempromosikan?

Itu bersama kita promosikan, Dinas Pariwisata dan travel agen.Kalau
paket kita menarik, kita akan dibeli orang. 

Apa yang akan ditampilkan dalam Pekan Budaya mendatang?

Pada Pekan Budaya nanti kita coba ungkapkan nilai-nilai tradisional.
Nuansa kefalsafahan Minangkabaunya nanti sangat kental sekali di situ.
Salah satunya 'manatiang piring', ini adalah budaya kita yang unik,
walau tidak praktis dan juga telah menjadi ikon rumah makan Padang.

Masing-masing daerah akan menampilkan keunggulan budayanya. Itu bisa
menjadi peluang mereka untuk menjual wisata di Sumtera Barat, seperti
batik tanah liek, bordir, dan ini ajangnya mempromosikan daerah. Mari
kita jadikan event ini untuk mendatangkan orang di Sumatera Barat.
Marailah menjadi tuan rumah yang baik. (yanti)

*James Hellyw ard, Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat. 

Copyright (c) 2008 www.padangkini.com All Rights Reserved. 

 

 



The above message is for the intended recipient only and may contain 
confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are 
not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by 
reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the 
message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank 
you.


--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[EMAIL PROTECTED] Dialek-dialek minang

2008-07-11 Terurut Topik Adyan

Assalamualakum w.w.

Barikuik ko ambo cukiekan dari http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Minangkabau

Dialek bahasa Minangkabau sangat bervariasi, bahkan antar kampung
yang dipisahkan oleh sungai sekalipun sudah mempunyai dialek yang
berbeda. Perbedaan terbesar adalah dialek yang dituturkan di kawasan
Pesisir Selatan dan dialek di wilayah Muko-Muko, Bengkulu.

Selain itu dialek bahasa Minangkabau juga dituturkan di Negeri
Sembilan, Malaysia dan yang disebut sebagai Aneuk Jamee di Aceh,
terutama di wilayah Aceh Barat Daya dan Aceh Selatan. Berikut ini
adalah perbandingan perbedaan antara beberapa dialek:

Bahasa Indonesia/ Bahasa Melayu:Apa katanya kepadamu?
Bahasa Minangkabau baku: A keceknyo jo kau?
Mandahiling Kuti Anyie: Apo kecek o kö gau?
Padang Panjang:   Apo keceknyo ka kau?
Pariaman:A kate e bakeh kau?
Ludai:  A kecek o ka rau?
Sungai Batang: Ea janyo ke kau?
Kurai:  A jano kale gau?
Kuranji:Apo kecek e ka kau?

Untuk komunikasi antar penutur bahasa Minangkabau yang sedemikian
beragam ini, akhirnya dipergunakanlah dialek Padang sebagai bahasa
baku Minangkabau atau disebut Baso Padang atau Baso Urang Awak. Bahasa
Minangkabau dialek Padang inilah yang menjadi acuan baku (standar)
dalam menguasai bahasa Minangkabau.[rujukan?]

-- 
salam,
-adyan

http://www.tenunpusako.com

--~--~-~--~~~---~--~~
===
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
===
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Join Heri Aliefson on Yahoo! Messenger!

2008-07-11 Terurut Topik aliefson

Heri Aliefson wants to talk with you using the new Yahoo! Messenger:





Accept the invitation by clicking this link:

http://invite.msg.yahoo.com/invite?op=acceptintl=ussig=CUYCAGP7PVcynZ150GndspJ_JCvW1b9CLpa3mWhaEFWaZo_JVhCMITKI3Iv3iybc26eFj8kSP0RvP9YLnVw.PV.XHy5S2DBxzXARGT5vwA0Dm0GF.Yynvn8H7ZTNiUCA9abrLFIS


With Yahoo! Messenger, you get:

 Free worldwide PC-to-PC calls.* All you need are speakers and a microphone (or 
a headset). If no one's there, leave a voicemail!

IM Windows Livetrade; Messenger friends too. Add your Windows Live friends to 
your Yahoo! contact list. See when they're online and IM them anytime.

 Stealth settings keep you in control. Now you can get in touch on your time, 
by controlling who sees when you're online.

 So what are you waiting for? It's free. Get Yahoo! Messenger and start 
connecting how you want, when you want.

 * Emergency 911 calling services not available on Yahoo! Messenger. Please 
inform others who use your Yahoo! Messenger they must dial 911 through 
traditional phone lines or cell carriers. By using Yahoo! Messenger you agree 
to not use PC-to-PC calling in countries where prohibited. The above features 
apply to the Windows version of Yahoo! Messenger.

--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

2008-07-11 Terurut Topik donni andridianto
Assalamualaikum, ambo sato lai buliah..
apo kaba mas uda nanang...
Pariwisata, wisata dll sebagainya..mohon jaan lupo.. pariwisata awak jaan 
masalah kalender sajo..skenarionyo sajo alun jaleh..uda-uda kan tau kalau 
sesuatunya itu harus mantap bungkuihnyo..nah itu yang alun ado dek awak lai...
misalnyo..ambo ndak maajaan doh..mulai dari bandara wisatawan itu dapek apo 
kesan yang dapek apo,trus ka makan paginyo dima tampeknyo..trus 
hotel/penginapannyo dima kenerimaannyo baa jo kesan pertamonyo apo..ka makan 
siang dima ka dibaok lai rancak dan barasiah tameknyo kesannyo baa... trus ka 
dibao kama lai...trus baitu salanjuiknyo..jadi ado skenarionyo yang jaleh..dan 
memberi kesan bagus, ramah dan kesan truly sumatera baratbaitu sanak.
kalau kalender batua paralu yang lebih paralu skenario..dari situ baru fisik 
fasilitasnyo..ko itu ini dibuek..tapi lai manyambuang barangko
masalah promosi kato uda nanang tadi batua...serba mananggung...lai ado urang2 
tu serius mempromosikan sumatera barat? maaf ambo indak satuju kalou daerah 
awak jadi objek wisata doh..harusnya subjek wisata.., kalo ado pitih baru ada 
yang manari dsbharusnya pitih itu ndak diambiak dari situ doh..mungkin 
pajak2 restoran dll,mari kita jadikan wisata kita wisata yang tidak semata-mata 
wisata portal...mambaia dulu awak diloket..baru bisa mancaliak aia tajun..ingat 
alam itu kepunyaan Allah itu berkah untuk semua orang termasuk yang indak punyo 
ptihh..

--- On Fri, 7/11/08, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, 
nanang, nanang [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang 
[EMAIL PROTECTED]
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof
To: RantauNet@googlegroups.com
Date: Friday, July 11, 2008, 4:14 AM

Da, Nof. Permasalahan diranah itu iolah kurangnya kalender kegiatan dan para 
pemegangang kekuasaan/taampuk kekuasaan cepat  merasa puas atas apa yang mereka 
lakukan. Pada hal mereka masih bisa men explorasi lebih jauh lagi. Apa lagi 
kalo diligat dari latar belakang pendidikan dan saya rasa juga pengalaman 
perjalanna mereka.Kemaren kami nginap di Horison Hotel. Saat masukke lobby yang 
pertama kita llihat adanyaa banner yang menerangkan kegiatan selama setahun 
ivetn apa aja yg ada di Sumatera Selatan. Apakah Sumbar akan menirunya??? 
Penayangan iklan di Bandara Soekarno Hatta kan sudah berhassil ditiru, apakah 
kalender kegiatan ditiru juga?? UNTUAK HAL NAN POSITIF TIDAK PERLU MALU 
MENIRU, TETAPI JANGAN KETERUSAN MENIRU, KREATIF DIKIT 
DONSUMATRA BARAT  Nanang, sedang ngopi di starbucks jkt
- Original Message 
From: Yulnofrins Napilus [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Cc: MAPPAS [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, July 11, 2008 11:59:06 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

Ok, tapi baa agar urang lain dilua dan non-Sumbar bisa dapek info iko...? 
Dima diumumkan...? Indak pernah tadanga info yg unik ini..? Mudah-mudahan cuman 
ambo surang sajo nan alun tahu info dan jadwal yang bisa mendatangkan wisatawan 
iko...
Salam,Nofrins/48
- Original Message 
From: Nofiardi [EMAIL PROTECTED]
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 11, 2008 9:21:35 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof

  Adu kerbau yg dilaksanakan di Nagari Padang Lawas Kec. Sungai Puar Kab. Agam 
setiap Selasa  Sabtu Jam 17.00 sore. From: RantauNet@googlegroups.com [mailto: 
RantauNet@googlegroups.com ] On Behalf Of Nafris
Sent: Friday, July 11, 2008 9:00 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: korban ajakan da nof Sanak Sidang 
Palanta Biasonyo satiok tahun pacu jawi ko ado di Desa Labuatan Nagari Sungai 
Jambu – Simabur – Tanah Datar yang diadokan setiap selesai panen padi di 
sawah. TkNafrisTanjung Enim From: RantauNet@googlegroups.com [mailto: 
RantauNet@googlegroups.com ] On Behalf Of asfarinal, asfarinal, asfarinal, 
asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang
Sent: 10 Juli 2008 11:56
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [EMAIL PROTECTED] korban ajakan da nof Kemaren waktu berangkat dari 
Jakarta ke Palembang naik garuda, saya baca2 majalahnya garuda. Pada halaman 
tengah teryata ada pengumuman nominasi lomba foto international garuda. 
Diantara para nomitasi tersebut, salah seorangnya adalah korban ajakan dari Da 
Nofrin pada acara hunting foto Sumatera Barat yang lalu. Beliau ini akan 
memburu ivent segala sesuatu yang berhubungan dengan pacu jawi atau kerbau. 
Nama beliau Romi Prabawa. Jadi kalau ada ivent2 yg berhubungan dengan yg diatas 
di ranah, beliau tolong dikasih tahu. Nanang, kawan tukang foto The above 
message is for the intended recipient only and may contain confidential 
information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the 
intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error 

[EMAIL PROTECTED] Re: Pembajakan Re: [EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar Nomor Buncit se Sumatera

2008-07-11 Terurut Topik J.R Wantania,S.Sos
Awak katuju bana apo yang disampaikan uda Taufik. Dima pulo kadapek
madali,kalo indak jadi peserta.Sampai langik katujuah inda ka ado perubahan
peringkek Sumbar di PON kalo indak mengikuti seluruh yang dilombakan di
PON...



Pada 12 Juli 2008 07:49, Rasyid, Taufiq (taufiqr) [EMAIL PROTECTED]
menulis:



 Salain itu mungkin factor keikut sertaan dalam setiap cabang olah raga
 yang dipertandingkan tentu mempengaruhi juga. Kalau awak indak sato dima
 pulo medali itu ka tibo.

 Dari sekian puluh cabang olah raga tsb mungkin cukup banyak yang tidak
 diikuti.

 Contohnyo untuak Paralayang yang diadokan dilaman kadai ambo. Tercatat
 pesertanyo hanyo 10 kontingen.
 Dari Sumatra Cuma ado SUMUT.

 Panek- Panek sajo awak manyigi kok lai ado nan dari Sumbar atau Riau.

 Salam
 TR

 -Original Message-
 From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
 Behalf Of Muhammad Dafiq Saib
 Sent: Friday, July 11, 2008 9:18 AM
 To: RantauNet@googlegroups.com
 Subject: [EMAIL PROTECTED] Pembajakan Re: [EMAIL PROTECTED] Re: PON: Sumbar 
 Nomor
 Buncit se Sumatera


 Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu

 Bukan urusan PON.

 


--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca  dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat  kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari 200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer  bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---