Bls: Re: Bls: [R@ntau-Net] TANGGAPAN LANJUTAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik syaff . al
Pak Saaf, NAH

Maaf, manyalo snek. Sesuai pepatah atau kiasan Minang: Taimpik ingin di ateh, 
takuruang nio di lua. Mudah2an ndak baitu.

Salam maaf dari ambo

Syaf/Bogor


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "Dr Saafroedin Bahar" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 25 Feb 2013 03:37:18 
To: Rantau Net Rantau Net
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Re: Bls: [R@ntau-Net] TANGGAPAN LANJUTAN  MN TERHADAP KOMENTAR
 PAK SAF

Pak Mochtar, tagalitik juo ambo handak batanyo sahubungan jo dorongan pak 
Mochtar supayo urang Minang barani saroman urang Aceh: baa kok pak Mochtar 
tagak dimuko jadi panglima, saroman Hasan Tiro? Ibarat mamandikan kudo, kan pak 
Mochtar nan harus tajun ke dalam aia talabiah dahulu ? Dima pulo urang awak ko 
amuah turun ka galanggang sadangkan pak Mochtar sendiri tagak di tapi sajo dan 
indak amuah turun baluluak ?
Maaf kok indak berkenan.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

2013-02-27 Terurut Topik syaff . al
Mak Ngah,

Satahu ambo, Jamkesmas, jaminan kesehatan masyarakat dari pemerintah pusat. 
Jamkesda, jaminan kesehatan daerah, dananya dari APBD.

Sangenek,

Syaf/Bogor

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Sjamsir Sjarif 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 23:21:16 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Subject: Re: Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

Anhgku Saaf, Angku Nofend, 

Istilah baru,apa artinya Jamkesmas? Ada pula Jamkesdea...seperti kita baca 
di Haluan:

  Penderita Jantung Bocor Berharap Kartu Jamkesmas  [image: 
PDF]
  [image: 
Cetak]
  [image: 
Surel]
   Kamis, 
28 Februari 2013 02:18   

*Perasaan *gundah dan cemas menyelimuti Nurmaningsih. Betapa tidak, 
bertepatan dengan tanggal  28 Februari 2013 ini kartu Jamkesmas miliknya 
akan habis masa berlakunya.  Artinya, tak bisa digunakan lagi untuk berobat 
gratis. Sementara dia sangat membutuhkan untuk mengobati jantungnya yang 
bocor.

Untuk bisa berobat gratis, jelas perlu kartu Jamkesmas yang baru. 
Sayangnya, nama gadis berusia 21 tahun itu tidak ditemukan sebagai 
masyarakat miskin yang men­dapatkan kartu Jamkesmas atau Jamkesda di 
Kelurahan Rimbo Kaluang, Kota Padang. 

Berdasarkan pantauan *Haluan*, memang masih banyak pendataan Jamkesmas di 
lapangan yang  tumpang tindih seperti adanya kartu Jamkesmas ganda. 
Seba­liknya  pengguna kartu Jjamkesmas lama tak terdata untuk menda­patkan 
kartu Jamkesmas baru. Hal ini salah satunya dialami  Nur­naningsih. Padahal 
dia sangat berharap mendapatkan kartu Jamkesda ataupun Jamkesmas.
-- MakNgah

On Wednesday, February 27, 2013 9:06:49 PM UTC-8, Saafroedin Bahar wrote:
>
> Bung Nofend, usahakan mendapat kartu Jamkesmas. Semua biaya ditanggung 
> Jamkesmas tersebut. Semoga Nuar segera sembuh.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> --
> *From: * teddy delfry > 
> *Sender: * rant...@googlegroups.com  
> *Date: *Thu, 28 Feb 2013 11:14:39 +0700
> *To: *>
> *ReplyTo: * rant...@googlegroups.com  
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”
>
> Pak Nofend St. Mudo,
>  
> Bisa info kontak dan bantuan kemana akan diberikan.
>  
> Terima kasih,
> Teddy
>
> 2013/2/28 Nofend St. Mudo >
>
>> PADANG – “Ya Allah sembuhkanlah Nuar, Ya Allah,” ucapan terdengar 
>> berulang kali terucap dari bibir mungil Anwar Saadad, bocah 5 tahun yang 
>> menderita tumor ganas di telinganya. Air mata putra keempat dari seorang 
>> tukang bangunan tersebut sudah hampir kering, karena menangis menahan sakit 
>> yang dialaminya.
>>
>>  
>>
>> Anwar Saadad sudah hampir satu bulan dirawat di Rumah Sakit Dharmais, 
>> Jakarta. Bocah yang biasa dipanggil Nuar ini, terbaring lemas dan harus 
>> menahan sakit saat tumor yang berada di telinganya makin hari makin 
>> membesar.
>>
>>
>> Tidak jarang, Yasli Febrizal dan Deswita Citra kedua orang tua Nuar ikut 
>> menangis melihat anaknya yang kesakitan. Yasli Febrizal dan Deswita sendiri 
>> berasal dari Padang dan Tanah Datar, pasangan suami istri ini merantau ke 
>> Pekanbaru untuk menyambung hidup.
>>
>>
>> Tidak saja rasa sedih melihat penderitaan anak, orang tua Nuar juga 
>> dibuat pusing, bagaimana cara mencarikan dana pengobatan untuk sang buah 
>> hati. Yasli harus berhenti bekerja untuk menemani sang anak berobat ke 
>> Jakarta, sedangkan sang istri hanya seorang ibu rumah tangga.
>>
>> “Untuk satu hari saja minimal harus mengeluarkan uang jutaan. Selama ini 
>> famili sudah banyak membantu, tapi famili juga mempunyai keterbatasan,” 
>> ujar Putra, salah seorang kerabat Nuar.
>>
>>
>> Putra bersama kerabat Nuar terus berusaha membantu dan mencarikan bantuan 
>> untuk pengobatan, meski kadang hasilnya belum sesuai dengan diharapkan. 
>> Berharap dari pemerintah sepenuhnya juga tidak mungkin, karena untuk proses 
>> jamkesmas saja sudah berbelit-belit.
>> “Kami tidak ingin penyakit Nuar terus berkembang. Hampir tiap saat dia 
>> harus menahan rasa sakit, hampir tetes air mata melihatnya,” lanjut Putra.
>>
>>
>> Besar harapan keluarga besar Nuar, ada pihak yang mau meringankan beban 
>> keluarga Nuar dalam proses pengobatan. Keluarga juga berharap lembaga 
>> sosial yang komitmen membantu pasien kurang mampu dapat turut serta, karena 
>> lembaga kemanusiaan yang menurut keluarga salah satu lembaga yang paling 
>> konsisten membantu.
>>
>> “Kami ingin mengajukan permohonan bantuan, tapi bagai

Re: Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

2013-02-27 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Anhgku Saaf, Angku Nofend, 

Istilah baru,apa artinya Jamkesmas? Ada pula Jamkesdea...seperti kita baca 
di Haluan:

  Penderita Jantung Bocor Berharap Kartu Jamkesmas  [image: 
PDF]
  [image: 
Cetak]
  [image: 
Surel]
   Kamis, 
28 Februari 2013 02:18   

*Perasaan *gundah dan cemas menyelimuti Nurmaningsih. Betapa tidak, 
bertepatan dengan tanggal  28 Februari 2013 ini kartu Jamkesmas miliknya 
akan habis masa berlakunya.  Artinya, tak bisa digunakan lagi untuk berobat 
gratis. Sementara dia sangat membutuhkan untuk mengobati jantungnya yang 
bocor.

Untuk bisa berobat gratis, jelas perlu kartu Jamkesmas yang baru. 
Sayangnya, nama gadis berusia 21 tahun itu tidak ditemukan sebagai 
masyarakat miskin yang men­dapatkan kartu Jamkesmas atau Jamkesda di 
Kelurahan Rimbo Kaluang, Kota Padang. 

Berdasarkan pantauan *Haluan*, memang masih banyak pendataan Jamkesmas di 
lapangan yang  tumpang tindih seperti adanya kartu Jamkesmas ganda. 
Seba­liknya  pengguna kartu Jjamkesmas lama tak terdata untuk menda­patkan 
kartu Jamkesmas baru. Hal ini salah satunya dialami  Nur­naningsih. Padahal 
dia sangat berharap mendapatkan kartu Jamkesda ataupun Jamkesmas.
-- MakNgah

On Wednesday, February 27, 2013 9:06:49 PM UTC-8, Saafroedin Bahar wrote:
>
> Bung Nofend, usahakan mendapat kartu Jamkesmas. Semua biaya ditanggung 
> Jamkesmas tersebut. Semoga Nuar segera sembuh.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> --
> *From: * teddy delfry > 
> *Sender: * rant...@googlegroups.com  
> *Date: *Thu, 28 Feb 2013 11:14:39 +0700
> *To: *>
> *ReplyTo: * rant...@googlegroups.com  
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”
>
> Pak Nofend St. Mudo,
>  
> Bisa info kontak dan bantuan kemana akan diberikan.
>  
> Terima kasih,
> Teddy
>
> 2013/2/28 Nofend St. Mudo >
>
>> PADANG – “Ya Allah sembuhkanlah Nuar, Ya Allah,” ucapan terdengar 
>> berulang kali terucap dari bibir mungil Anwar Saadad, bocah 5 tahun yang 
>> menderita tumor ganas di telinganya. Air mata putra keempat dari seorang 
>> tukang bangunan tersebut sudah hampir kering, karena menangis menahan sakit 
>> yang dialaminya.
>>
>>  
>>
>> Anwar Saadad sudah hampir satu bulan dirawat di Rumah Sakit Dharmais, 
>> Jakarta. Bocah yang biasa dipanggil Nuar ini, terbaring lemas dan harus 
>> menahan sakit saat tumor yang berada di telinganya makin hari makin 
>> membesar.
>>
>>
>> Tidak jarang, Yasli Febrizal dan Deswita Citra kedua orang tua Nuar ikut 
>> menangis melihat anaknya yang kesakitan. Yasli Febrizal dan Deswita sendiri 
>> berasal dari Padang dan Tanah Datar, pasangan suami istri ini merantau ke 
>> Pekanbaru untuk menyambung hidup.
>>
>>
>> Tidak saja rasa sedih melihat penderitaan anak, orang tua Nuar juga 
>> dibuat pusing, bagaimana cara mencarikan dana pengobatan untuk sang buah 
>> hati. Yasli harus berhenti bekerja untuk menemani sang anak berobat ke 
>> Jakarta, sedangkan sang istri hanya seorang ibu rumah tangga.
>>
>> “Untuk satu hari saja minimal harus mengeluarkan uang jutaan. Selama ini 
>> famili sudah banyak membantu, tapi famili juga mempunyai keterbatasan,” 
>> ujar Putra, salah seorang kerabat Nuar.
>>
>>
>> Putra bersama kerabat Nuar terus berusaha membantu dan mencarikan bantuan 
>> untuk pengobatan, meski kadang hasilnya belum sesuai dengan diharapkan. 
>> Berharap dari pemerintah sepenuhnya juga tidak mungkin, karena untuk proses 
>> jamkesmas saja sudah berbelit-belit.
>> “Kami tidak ingin penyakit Nuar terus berkembang. Hampir tiap saat dia 
>> harus menahan rasa sakit, hampir tetes air mata melihatnya,” lanjut Putra.
>>
>>
>> Besar harapan keluarga besar Nuar, ada pihak yang mau meringankan beban 
>> keluarga Nuar dalam proses pengobatan. Keluarga juga berharap lembaga 
>> sosial yang komitmen membantu pasien kurang mampu dapat turut serta, karena 
>> lembaga kemanusiaan yang menurut keluarga salah satu lembaga yang paling 
>> konsisten membantu.
>>
>> “Kami ingin mengajukan permohonan bantuan, tapi bagaimana caranya ? Kalau 
>> ada pihak yang bersedia membantu, kami sangat berterimakasih,” jelas Putra.
>> Awal penyakit yang diderita Nuar saat dia mengeluhkan rasa sakit di 
>> telinganya. Sang bapak langsung membawa ke Puskesmas terdekat.
>>
>>
>> Karena tidak mampu menangani, pihak Puskesmas meminta diperiksa ke salah 
>> satu klinik di Pekan Baru. Di Klinik tersebut, Nuar diperiksa salah seorang 
>> dokter umum. Menurut Putra, saat dokter mengorek telinga Nuar yang did

[R@ntau-Net] UWIE-UWIE MINTAK GATAH

2013-02-27 Terurut Topik yanto jambak


UWIE UWIE MINTAK GATAH

( Gurindam siang)

Baragam laku jo polah

Dicaliek binatang bakurenah

Kadang di kito ka jadi garah

Sarupo uwie uwie mintah gatah


Iko gambaran gadih batingkah

Nan acok mancari masalah

Lupo jo ranggaek ka susah

Nan manggadangkan basusah payah


Tingkah jo laku indak ta arah

Akhlak kurang iman guyah

Napasu kareh utak lamah

Suko bajalan jarang di rumah


Lai sakola di tarbiyah

Jauah agamo jo ibadah

Ndak tau jo sajadah

Ndak paham jo ibadah


Umua baru mudo matah

Ibarat kacang mangacambah

Urek sajo alun tacacah

Baru baraja babuah


Tumbuahnyo indak sumanggah

Lagak somboang jo pongah

Sadonyo paga ka nyo lalah

Lupo jo kayu baranggah


Nan ta handok ba simbah simbah

Baputiak malayah layah

Ma ampie ampie ka barabah

Mintak di jambo jo dijamah


Awak lah nyato paja sirah

Baru baraja malangkah

Masih babimbiang ba ta tah ta tah

Lah nak bajalan ba koyah


Iko namonyo salah kaprah

Kurang aja kurang pituah

Dek mandeh indak tatagah

Dek mamak indak tasanggah


Laku nan indak basitinah

Ndak babateh pamatang jo sawah

Akhianyo manjadi sampah

Manjadi gunjiang jo pitanah


Buncik paruik bantuak capah

Salaweh niru jo tampah

Lahie anak ndak ba ayah

Kecek urang anak jadah


Iko lah kini nan jadi masalah

Basuo di rantau atau di ranah

Untuak niniek mamak Basa Batuah

Nak jan tabang babaliek awah


Agiah pidoman tunjuakkan arah

Nak nyo tau rimbo jo lurah

Tunjuakkan umpan nan bagatah

Nak jan sampai masuak lukah


Hulubalang ba mato sirah

Nan suko mahariak mahantam tanah

Nan ka manjago tanah jo tumpah darah

Pantang baburu indak mamatah

Kana janji ingeklah sumpah


Budaya kito lah tajajah

Kamajuan lah salah kaprah

Jan juo ba lengah lengah


28022013.Y.Jambak

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Nofend, usahakan mendapat kartu Jamkesmas. Semua biaya ditanggung 
Jamkesmas tersebut. Semoga Nuar segera sembuh.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: teddy delfry 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Feb 2013 11:14:39 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

Pak Nofend St. Mudo,

Bisa info kontak dan bantuan kemana akan diberikan.

Terima kasih,
Teddy

2013/2/28 Nofend St. Mudo 

> PADANG – “Ya Allah sembuhkanlah Nuar, Ya Allah,” ucapan terdengar berulang
> kali terucap dari bibir mungil Anwar Saadad, bocah 5 tahun yang menderita
> tumor ganas di telinganya. Air mata putra keempat dari seorang tukang
> bangunan tersebut sudah hampir kering, karena menangis menahan sakit yang
> dialaminya.
>
>
>
> Anwar Saadad sudah hampir satu bulan dirawat di Rumah Sakit Dharmais,
> Jakarta. Bocah yang biasa dipanggil Nuar ini, terbaring lemas dan harus
> menahan sakit saat tumor yang berada di telinganya makin hari makin
> membesar.
>
>
> Tidak jarang, Yasli Febrizal dan Deswita Citra kedua orang tua Nuar ikut
> menangis melihat anaknya yang kesakitan. Yasli Febrizal dan Deswita sendiri
> berasal dari Padang dan Tanah Datar, pasangan suami istri ini merantau ke
> Pekanbaru untuk menyambung hidup.
>
>
> Tidak saja rasa sedih melihat penderitaan anak, orang tua Nuar juga dibuat
> pusing, bagaimana cara mencarikan dana pengobatan untuk sang buah hati.
> Yasli harus berhenti bekerja untuk menemani sang anak berobat ke Jakarta,
> sedangkan sang istri hanya seorang ibu rumah tangga.
>
> “Untuk satu hari saja minimal harus mengeluarkan uang jutaan. Selama ini
> famili sudah banyak membantu, tapi famili juga mempunyai keterbatasan,”
> ujar Putra, salah seorang kerabat Nuar.
>
>
> Putra bersama kerabat Nuar terus berusaha membantu dan mencarikan bantuan
> untuk pengobatan, meski kadang hasilnya belum sesuai dengan diharapkan.
> Berharap dari pemerintah sepenuhnya juga tidak mungkin, karena untuk proses
> jamkesmas saja sudah berbelit-belit.
> “Kami tidak ingin penyakit Nuar terus berkembang. Hampir tiap saat dia
> harus menahan rasa sakit, hampir tetes air mata melihatnya,” lanjut Putra.
>
>
> Besar harapan keluarga besar Nuar, ada pihak yang mau meringankan beban
> keluarga Nuar dalam proses pengobatan. Keluarga juga berharap lembaga
> sosial yang komitmen membantu pasien kurang mampu dapat turut serta, karena
> lembaga kemanusiaan yang menurut keluarga salah satu lembaga yang paling
> konsisten membantu.
>
> “Kami ingin mengajukan permohonan bantuan, tapi bagaimana caranya ? Kalau
> ada pihak yang bersedia membantu, kami sangat berterimakasih,” jelas Putra.
> Awal penyakit yang diderita Nuar saat dia mengeluhkan rasa sakit di
> telinganya. Sang bapak langsung membawa ke Puskesmas terdekat.
>
>
> Karena tidak mampu menangani, pihak Puskesmas meminta diperiksa ke salah
> satu klinik di Pekan Baru. Di Klinik tersebut, Nuar diperiksa salah seorang
> dokter umum. Menurut Putra, saat dokter mengorek telinga Nuar yang diduga
> ada semacam tisu di dalam. Saat dikorek itu, menimbulkan pendarahan dan
> diberi obat.
>
>
> Setelah pendarahan itu, malah tumbuh daging dari telinga dan menjulur
> hingga keluar.
>
> “Melihat kondisi tersebut, pihak keluarga langsung membawa ke dokter
> spesialis THT dan dilakukan pemotongan terhadap jaringan yang tumbuh
> tersebut. Tetapi, dalam 4 hari, tumbuh 2 kali lipat,” jelas Putra.
>
>
> Karena pihak RSUD Pekan Baru tidak mampu, Nuar dirujuk ke RSCM. Saat di
> RSCM pun, Nuar harus mengalami kendala saat dirinya dioper dari satu dokter
> ke dokter lain. Saat di RSCM, tumor Nuar makin membesar, menurut Putra hal
> itu terjadi setelah pihak RSCM melakukan Biopsi.
>
>
>
> “Karena lelah mendapat perlakuan yang tidak sepatutnya, serta harus dioper
> kesana-kemari. Kami memutuskan memindahkan pengobatan Nuar ke Dharmais,
> meski pengobatan 2 kali lebih besar dari RSCM,” kata Putra. (601)
>
>
>
> Tanggal 28 February 2013
>
> http://hariansinggalang.co.id/ya-allah-sembuhkanlah-nuar/
>
> --
> *
> *
> *Wassalam
>
> *
> *Nofend St. Mudo
> 36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
> Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
> *
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> -

[R@ntau-Net] Pareman Mampalak sampai maninju korban di BUSKOTA PADANG

2013-02-27 Terurut Topik St. eF Al Zain Sikumbang
Seorang pelaku pemerasan menjadi korban amuk massa setelah melakukan 
pemerasan di atas bus kota. 

terkenal lo nyo sampai masuak TV Detik nan skala nasional ko.

http://tv.detik.com/readvideo/2013/02/28/091708/130228030/061009681/title

Dari dulu sampai kini adoh taruih c nyo mah,,
untuak sanak sadonyo berhati-hati, tolong di ingek an keluarga, terutaman 
anak nan sakola tiok ari naiak bus ko..

wassalam,



st. eF Al Zain Sikumbang
Kuala Lumpur

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
Mungkin bisa lansuang ka Rumah Sakit Dharmais sanak.
atau kito tunggu, ado kah sanak yg dakek2 jo RS bisa mengkoordinir bantuan?

Salam


Pada 28 Februari 2013 11.14, teddy delfry  menulis:

> Pak Nofend St. Mudo,
>
> Bisa info kontak dan bantuan kemana akan diberikan.
>
> Terima kasih,
> Teddy
>
> 2013/2/28 Nofend St. Mudo 
>
>> Tanggal 28 February 2013 |
>> http://hariansinggalang.co.id/ya-allah-sembuhkanlah-nuar/
>>
>>
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Nilmaizar Dipecat PSSI

2013-02-27 Terurut Topik Herman Moechtar
Sebaiknya Pwengurus PSSI itu dipecat semuanya. Emangnya nernek moyangnya yang 
punya PSSI seenaknya aja pecat memecat. Yang jelas sudah muak melihat kelakuan 
PSSI selama ini. Semua sudah tidak benar. Menporanya juga sembarangan gak 
cerdas menyelesaikannya,
 

--- On Thu, 2/28/13, Putra Limeks  wrote:

From: Putra Limeks 
Subject: Re: [R@ntau-Net] Nilmaizar Dipecat PSSI
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thursday, February 28, 2013, 3:29 AM

Bantuaknyo PSSI ampie mirip jo parpol. Ala bnyk faksi2 dan intrik. 

Wassalam...
Sesvil Malin Bungsu.

L (46+). Suku Jambak

Medan,Indonesia
On 28 Feb 2013 09:53, "Nofend St. Mudo"  wrote:

PADANG
– Nilmaizar dipecat PSSI sebagai pelatih tim nasional. Tak hanya itu, PSSI
juga memecat Halim Mahfudz sebagai sekjen. Dalam rapat anggota Komite Eksekutif
versi Djohar Arifin dan La Nyalla Mattalitti, Rabu (27/2) juga menetapkan Badan
Tim Nasional (BTN).


 

Badan
tersebut sebelumnya menjadi kontroversi karena dibentuk Djohar tanpa
persetujuan Exco, sebelum La Nyalla dan tiga rekannya yang dulu dipecat kembali
bergabung.

“Rapat
Exco memutuskan menyetujui terbentuknya BTN, karena sudah sesuai statuta dan
peraturan organisasi, yang belum pernah dicabut, namun perlu direvisi,” tutur
Sekjen PSSI yang baru, Hadiyandra.





Struktur
BTN diserahkan kepada ketua (Isran Noor) dan wakil ketua (Harbiansyah).

“TC sepenuhnya dikelola BTN, tapi pemanggilan pemain tetap akan dilakukan
PSSI,” katanya yang diwartakan detikcom.





Terkait
timnas, BTN memilih Luis Manuel Blanco sebagai pelatih kepala. Dengan keputusan
rapat Exco tersebut, Nilmaizar pun dinyatakan tidak lagi menjadi pelatih
timnas. Ia dipecat meski kontraknya sampai 2014.

“Pelatih kepala Luis Manuel Blanco. Nilmaizar telah digantikan,” kata
Hadiyandra.





Minta dimanusiawikan

Nilmaizar
siap menerima putusan PSSI, tapi ia juga minta dimanusiawikan.

Nil siap merelakan jabatannya. Namun ia meminta kepada PSSI untuk
memperlakukannya dengan baik jika memang putusan tersebut telah resmi.

“Kalau memang keputusannya seperti itu. Demi Merah Putih dan timnas Indonesia,
saya siap tidak menjadi pelatih lagi. Tapi saya minta dimanusiawikan,” ujar
Nil.



Dia ditunjuk PSSI menjadi pelatih timnas, bukan dia yang minta. “Saya cuma
minta PSSI menghormati kontrak saya,” sambungnya.



Nil mengatakan, dirinya terakhir mendapatkan SK dari PSSI untuk menangani
timnas menghadapi kualifikasi Piala Asia 2015 pada Januari lalu. Jika memang
dirinya dipecat, mantan pelatih Semen Padang itu meminta SK tersebut dicabut.

“Terakhir, PSSI mengeluarkan SK pada Januari, saya diminta melatih. Kalau saya
digantikan, SK itu dicabut dulu,” katanya.



Di dalam SK tersebut semua ada peraturannya. “Jika memang saya diberhentikan,
harus ada pemberitahuan seminggu sebelum pemecatan. Keluarkan SK pemecatan
dahulu baru menunjuk orang lain. Tolong bataratik saketek,” katanya.



Soal gaji dan kontrak, dia minta penjelasan dulu. “Saya tidak mau berkomentar
banyak. Saya tidak masalah jika memang ini terbaik, tapi saya minta
diperlakukan dengan baik,” tuturnya.





Anggota
Exco PSSI yang tak ikut rapat, Bob Hippy mengemukakan, pemecatan Nilmaizar
tidak sah itu.

“Kalau memang La Nyalla anggota Exco, dirinya harus mundur dulu dari Ketua
KPSI. Lagipula banyak juga anggota Exco yang sah tidak hadir. Menurut saya
Nilmaizar tetap pelatih timnas senior,” kata Bob Hippy. (006/102)

 

Tanggal
28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/nilmaizar-dipecat-pssi/


-- 

Wassalam

Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend | YM: rankmarola 







-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===

UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:

- DILARANG:

  1. E-mail besar dari 200KB;

  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. One Liner.

- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/


- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

===

Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

--- 

Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .

Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

 

 





-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari P

Re: [R@ntau-Net] Nilmaizar Dipecat PSSI

2013-02-27 Terurut Topik Putra Limeks
Bantuaknyo PSSI ampie mirip jo parpol. Ala bnyk faksi2 dan intrik.
Wassalam...

Sesvil Malin Bungsu.
L (46+). Suku Jambak
Medan,Indonesia
On 28 Feb 2013 09:53, "Nofend St. Mudo"  wrote:

> PADANG – Nilmaizar dipecat PSSI sebagai pelatih tim nasional. Tak hanya
> itu, PSSI juga memecat Halim Mahfudz sebagai sekjen. Dalam rapat anggota
> Komite Eksekutif versi Djohar Arifin dan La Nyalla Mattalitti, Rabu (27/2)
> juga menetapkan Badan Tim Nasional (BTN).
>
>
>
> Badan tersebut sebelumnya menjadi kontroversi karena dibentuk Djohar tanpa
> persetujuan Exco, sebelum La Nyalla dan tiga rekannya yang dulu dipecat
> kembali bergabung.
>
> “Rapat Exco memutuskan menyetujui terbentuknya BTN, karena sudah sesuai
> statuta dan peraturan organisasi, yang belum pernah dicabut, namun perlu
> direvisi,” tutur Sekjen PSSI yang baru, Hadiyandra.
>
>  Struktur BTN diserahkan kepada ketua (Isran Noor) dan wakil ketua
> (Harbiansyah).
> “TC sepenuhnya dikelola BTN, tapi pemanggilan pemain tetap akan dilakukan
> PSSI,” katanya yang diwartakan detikcom.
>
>  Terkait timnas, BTN memilih Luis Manuel Blanco sebagai pelatih kepala.
> Dengan keputusan rapat Exco tersebut, Nilmaizar pun dinyatakan tidak lagi
> menjadi pelatih timnas. Ia dipecat meski kontraknya sampai 2014.
> “Pelatih kepala Luis Manuel Blanco. Nilmaizar telah digantikan,” kata
> Hadiyandra.
>
>  *Minta dimanusiawikan
> *Nilmaizar siap menerima putusan PSSI, tapi ia juga minta dimanusiawikan.
> Nil siap merelakan jabatannya. Namun ia meminta kepada PSSI untuk
> memperlakukannya dengan baik jika memang putusan tersebut telah resmi.
> “Kalau memang keputusannya seperti itu. Demi Merah Putih dan timnas
> Indonesia, saya siap tidak menjadi pelatih lagi. Tapi saya minta
> dimanusiawikan,” ujar Nil.
>
>
> Dia ditunjuk PSSI menjadi pelatih timnas, bukan dia yang minta. “Saya cuma
> minta PSSI menghormati kontrak saya,” sambungnya.
>
>
> Nil mengatakan, dirinya terakhir mendapatkan SK dari PSSI untuk menangani
> timnas menghadapi kualifikasi Piala Asia 2015 pada Januari lalu. Jika
> memang dirinya dipecat, mantan pelatih Semen Padang itu meminta SK tersebut
> dicabut.
> “Terakhir, PSSI mengeluarkan SK pada Januari, saya diminta melatih. Kalau
> saya digantikan, SK itu dicabut dulu,” katanya.
>
>
> Di dalam SK tersebut semua ada peraturannya. “Jika memang saya
> diberhentikan, harus ada pemberitahuan seminggu sebelum pemecatan.
> Keluarkan SK pemecatan dahulu baru menunjuk orang lain. Tolong bataratik
> saketek,” katanya.
>
>
> Soal gaji dan kontrak, dia minta penjelasan dulu. “Saya tidak mau
> berkomentar banyak. Saya tidak masalah jika memang ini terbaik, tapi saya
> minta diperlakukan dengan baik,” tuturnya.
>
>  Anggota Exco PSSI yang tak ikut rapat, Bob Hippy mengemukakan, pemecatan
> Nilmaizar tidak sah itu.
> “Kalau memang La Nyalla anggota Exco, dirinya harus mundur dulu dari Ketua
> KPSI. Lagipula banyak juga anggota Exco yang sah tidak hadir. Menurut saya
> Nilmaizar tetap pelatih timnas senior,” kata Bob Hippy. (006/102)
>
>
>
> Tanggal 28 February 2013
>
> http://hariansinggalang.co.id/nilmaizar-dipecat-pssi/
>
> --
> *
> *
> *Wassalam
>
> *
> *Nofend St. Mudo
> 36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
> Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
> *
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Lin

[R@ntau-Net] Polda Periksa Bupati Mentawai Diduga Selewengkan Dana Huntap Korban Tsunami

2013-02-27 Terurut Topik St. eF Al Zain Sikumbang


*Padang, Padek*—Satu per satu ke­­pala daerah di Sumbar ber­ur­u­san dengan 
aparat penegak hu­kum. Setelah Wali Kota Pa­riaman Mukhlis Rahman dan 
Bupati Pa­sa­man Barat Baharuddin R, kini gili­ran Bupati Kepulauan 
Ment­a­wai Yudas Sabaggalet dibidik Polda Sumbar.

Yudas tersandung kasus d­u­gaan korupsi penyalahgunaan ang­garan 
rehabilitas dan rekonstruksi hunian tetap (huntap) bagi kor­ban gempa dan 
tsunami Men­ta­wai 25 Oktober 2010. Separuh dari bantuan Badan Na­sional 
Pe­n­anggulangan Ben­cana (BNPB) sebesar Rp 1,3 miliar, diduga terpakai 
oleh Pemkab Kepulauan Mentawai.

 Orang nomor satu di kabu­pa­ten pemekaran dari Kabu­pa­ten Padangpariaman 
itu, dipe­rik­sa penyidik Direktorat Res­krim Khusus (Ditreskrimsus) Polda 
Sumbar, kemarin (26/2), mulai pukul 09.00 - 13.30 WIB. Yu­das datang ke 
Mapolda de­ngan Toyota Fortuner warna hi­tam BA 1303 BS, didampingi 
be­­berapa orang dekatnya. Me­nge­­nakan stelan jas cokelat, Yu­das 
langsung berjalan menuju rua­ngan penyidik untuk men­jalani pemeriksaan. 

 “Dia kami mintai keterangan da­lam kasus dugaan penya­la­h­gu­naan 
anggaran rehab re­kon yang diduga telah dipergunakan se­tengahnya. Tapi, 
penggunaan dana tersebut tidak jelas karena pengerjaan huntap bagi korban 
tsu­nami waktu itu belum diker­ja­kan,” ujar seorang anggota Sub­dit III 
Tipikor Ditreskrimsus Pol­da Sumbar kepada *Padang Ekspres*, siang kemarin 
(26/2).

nan langkoknyo klik : http://padangekspres.co.id/?news=berita&id=40915

yo lah banyak c nan tasanduang jo korupsi ko, tren ko mah dari dulu, dak 
nasional dak di daerah, samo c...


wassalam,


st. eF Al Zain Sikumbang

Kuala Lumpur


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] “Ya Allah, Sembuhkanlah Nuar…”

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
PADANG – “Ya Allah sembuhkanlah Nuar, Ya Allah,” ucapan terdengar berulang
kali terucap dari bibir mungil Anwar Saadad, bocah 5 tahun yang menderita
tumor ganas di telinganya. Air mata putra keempat dari seorang tukang
bangunan tersebut sudah hampir kering, karena menangis menahan sakit yang
dialaminya.



Anwar Saadad sudah hampir satu bulan dirawat di Rumah Sakit Dharmais,
Jakarta. Bocah yang biasa dipanggil Nuar ini, terbaring lemas dan harus
menahan sakit saat tumor yang berada di telinganya makin hari makin
membesar.


Tidak jarang, Yasli Febrizal dan Deswita Citra kedua orang tua Nuar ikut
menangis melihat anaknya yang kesakitan. Yasli Febrizal dan Deswita sendiri
berasal dari Padang dan Tanah Datar, pasangan suami istri ini merantau ke
Pekanbaru untuk menyambung hidup.


Tidak saja rasa sedih melihat penderitaan anak, orang tua Nuar juga dibuat
pusing, bagaimana cara mencarikan dana pengobatan untuk sang buah hati.
Yasli harus berhenti bekerja untuk menemani sang anak berobat ke Jakarta,
sedangkan sang istri hanya seorang ibu rumah tangga.

“Untuk satu hari saja minimal harus mengeluarkan uang jutaan. Selama ini
famili sudah banyak membantu, tapi famili juga mempunyai keterbatasan,”
ujar Putra, salah seorang kerabat Nuar.


Putra bersama kerabat Nuar terus berusaha membantu dan mencarikan bantuan
untuk pengobatan, meski kadang hasilnya belum sesuai dengan diharapkan.
Berharap dari pemerintah sepenuhnya juga tidak mungkin, karena untuk proses
jamkesmas saja sudah berbelit-belit.
“Kami tidak ingin penyakit Nuar terus berkembang. Hampir tiap saat dia
harus menahan rasa sakit, hampir tetes air mata melihatnya,” lanjut Putra.


Besar harapan keluarga besar Nuar, ada pihak yang mau meringankan beban
keluarga Nuar dalam proses pengobatan. Keluarga juga berharap lembaga
sosial yang komitmen membantu pasien kurang mampu dapat turut serta, karena
lembaga kemanusiaan yang menurut keluarga salah satu lembaga yang paling
konsisten membantu.

“Kami ingin mengajukan permohonan bantuan, tapi bagaimana caranya ? Kalau
ada pihak yang bersedia membantu, kami sangat berterimakasih,” jelas Putra.
Awal penyakit yang diderita Nuar saat dia mengeluhkan rasa sakit di
telinganya. Sang bapak langsung membawa ke Puskesmas terdekat.


Karena tidak mampu menangani, pihak Puskesmas meminta diperiksa ke salah
satu klinik di Pekan Baru. Di Klinik tersebut, Nuar diperiksa salah seorang
dokter umum. Menurut Putra, saat dokter mengorek telinga Nuar yang diduga
ada semacam tisu di dalam. Saat dikorek itu, menimbulkan pendarahan dan
diberi obat.


Setelah pendarahan itu, malah tumbuh daging dari telinga dan menjulur
hingga keluar.

“Melihat kondisi tersebut, pihak keluarga langsung membawa ke dokter
spesialis THT dan dilakukan pemotongan terhadap jaringan yang tumbuh
tersebut. Tetapi, dalam 4 hari, tumbuh 2 kali lipat,” jelas Putra.


Karena pihak RSUD Pekan Baru tidak mampu, Nuar dirujuk ke RSCM. Saat di
RSCM pun, Nuar harus mengalami kendala saat dirinya dioper dari satu dokter
ke dokter lain. Saat di RSCM, tumor Nuar makin membesar, menurut Putra hal
itu terjadi setelah pihak RSCM melakukan Biopsi.



“Karena lelah mendapat perlakuan yang tidak sepatutnya, serta harus dioper
kesana-kemari. Kami memutuskan memindahkan pengobatan Nuar ke Dharmais,
meski pengobatan 2 kali lebih besar dari RSCM,” kata Putra. (601)



Tanggal 28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/ya-allah-sembuhkanlah-nuar/

-- 
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Irwan tak Tahu Dana Rp1,9 Miliar

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
PADANG — Gubernur Irwan Prayitno tidak tahu sama sekali tentang dana hibah
Rp1,9 miliar untuk Safari Dakwah Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Hasil
pemeriksaan inspektorat provinsi menguatkan pengakuan tersebut.



Jika pun akhirnya dana itu lolos masuk APBD, mustahil bisa dicairkan karena
melanggar aturan. Dana Rp1,9 miliar itu, baru ada dalam draft pergub.
Menurut Mendagri Gamawan Fauzi, jika hanya pergub bisa diperbaiki.
“Ini baru draft pergub, belum pergub, jadi tidak ada kesalahan, sebab
langsung terlacak dan inspektorat bertindak cepat,” kata Irwan Prayitno
kepada Singgalang, Rabu (27/2).


Menurut dia, surat panitia dakwah PKS itu dikirim via pos dan masuk ke Biro
Umum Setda Sumbar. Di surat itu tidak ada alamat tujuan. “Ini PKS-nya tidak
tahu cara mengirim surat, atau ada yang menjebak saya,” kata dia.


Menurut dia, tidak mungkin sama sekali dana APBD dalam pos binsos untuk
bantuan parpol. “Kan sudah ada turannya, tegas sekali, jika dilaksanakan
juga, pasti tidak bisa cair,” kata dia.
Hasil pemeriksaan


Berdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat bernomor 05/INSP-KH/11/2013,
Kepala Biro Bina Sosial, Jefrinal Arifin, tidak melakukan verifikasi
tentang proposal permohonan bantuan. Ia juga disebutkan tidak berkonsultasi
dengan pimpinan dalam mengambil keputusan.


Irwan membeberkan alur surat dari DPP PKS kepada gubernur yang masuk ke
Bagian

Tata Usaha Biro Umum. Surat itu tertanggal 19 Desember 2012 yang dikirim
melalui Pos.
“Surat itu ditindaklanjuti staf Biro Umum dengan mengarahkannya ke Biro
Bina Sosial. Alasannya karena terkait kegiatan keagamaan,” jelas Irwan.


Kemudian, surat itu didisposisi kepala biro kepada kabag untuk diproses
sesuai ketentuan. “Tanpa melakukan pertimbangan dan konsultasi dengan
pimpinan,” jelasnya.


Karenanya, kepala biro tersebut dianggap lalai dalam menjalankan tugas.
Inspektorat merekomendasikan yang bersangkutan dibebaskan dari jabatannya.
Hal itu sesuai dengan Pergub 61/2011.
“Jadi, kita sama sekali tidak tahu tentang adanya dana hibah itu, sebelum
inspektorat melakukan pemeriksaan. Ini murni kesalahan staf,” kata dia.


Irwan mengatakan, dana Rp1,9 miliar tersebut tidak akan bisa dicairkan
karena tidak sesuai aturan. “Untung segera diketahui. Jika tidak tentu akan
menjadi temuan BPK pula,” ujarnya.

 *Surati Mendagri
*Sebelumnya, Jefrinal menyurati Mendagri karena ia mengaku telah
‘dikorbankan’. Ia memohon bantuan agar dapat merehabilitasi nama baik dan
keluarganya.
“Saya memang merekomendasi untuk memproses proposal itu sesuai dengan
ketentuan. Hal itu disetujui sekda. Karena tak mungkin saya lakukan tanpa
ada persetujuan dari pimpinan,” tulisnya.
Pada proposal bantuan itu terdapat sembilan item rincian anggaran. Di
antaranya, kesekretariatan, transportasi, akomodasi, konsumsi, publikasi
kegiatan, perlengkapan konvoi, pengamanan, liputan media dan biaya tak
terduga. Totalnya mencapai Rp1,9 miliar.


Pada proposal itu juga terdapat nama Irwan Prayitno sebagai penasehat dalam
susunan kepanitiaan. (402)



Tanggal 28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/irwan-tak-tahu-dana-rp19-miliar/

-- 
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Nilmaizar Dipecat PSSI

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
PADANG – Nilmaizar dipecat PSSI sebagai pelatih tim nasional. Tak hanya
itu, PSSI juga memecat Halim Mahfudz sebagai sekjen. Dalam rapat anggota
Komite Eksekutif versi Djohar Arifin dan La Nyalla Mattalitti, Rabu (27/2)
juga menetapkan Badan Tim Nasional (BTN).



Badan tersebut sebelumnya menjadi kontroversi karena dibentuk Djohar tanpa
persetujuan Exco, sebelum La Nyalla dan tiga rekannya yang dulu dipecat
kembali bergabung.

“Rapat Exco memutuskan menyetujui terbentuknya BTN, karena sudah sesuai
statuta dan peraturan organisasi, yang belum pernah dicabut, namun perlu
direvisi,” tutur Sekjen PSSI yang baru, Hadiyandra.

 Struktur BTN diserahkan kepada ketua (Isran Noor) dan wakil ketua
(Harbiansyah).
“TC sepenuhnya dikelola BTN, tapi pemanggilan pemain tetap akan dilakukan
PSSI,” katanya yang diwartakan detikcom.

 Terkait timnas, BTN memilih Luis Manuel Blanco sebagai pelatih kepala.
Dengan keputusan rapat Exco tersebut, Nilmaizar pun dinyatakan tidak lagi
menjadi pelatih timnas. Ia dipecat meski kontraknya sampai 2014.
“Pelatih kepala Luis Manuel Blanco. Nilmaizar telah digantikan,” kata
Hadiyandra.

 *Minta dimanusiawikan
*Nilmaizar siap menerima putusan PSSI, tapi ia juga minta dimanusiawikan.
Nil siap merelakan jabatannya. Namun ia meminta kepada PSSI untuk
memperlakukannya dengan baik jika memang putusan tersebut telah resmi.
“Kalau memang keputusannya seperti itu. Demi Merah Putih dan timnas
Indonesia, saya siap tidak menjadi pelatih lagi. Tapi saya minta
dimanusiawikan,” ujar Nil.


Dia ditunjuk PSSI menjadi pelatih timnas, bukan dia yang minta. “Saya cuma
minta PSSI menghormati kontrak saya,” sambungnya.


Nil mengatakan, dirinya terakhir mendapatkan SK dari PSSI untuk menangani
timnas menghadapi kualifikasi Piala Asia 2015 pada Januari lalu. Jika
memang dirinya dipecat, mantan pelatih Semen Padang itu meminta SK tersebut
dicabut.
“Terakhir, PSSI mengeluarkan SK pada Januari, saya diminta melatih. Kalau
saya digantikan, SK itu dicabut dulu,” katanya.


Di dalam SK tersebut semua ada peraturannya. “Jika memang saya
diberhentikan, harus ada pemberitahuan seminggu sebelum pemecatan.
Keluarkan SK pemecatan dahulu baru menunjuk orang lain. Tolong bataratik
saketek,” katanya.


Soal gaji dan kontrak, dia minta penjelasan dulu. “Saya tidak mau
berkomentar banyak. Saya tidak masalah jika memang ini terbaik, tapi saya
minta diperlakukan dengan baik,” tuturnya.

 Anggota Exco PSSI yang tak ikut rapat, Bob Hippy mengemukakan, pemecatan
Nilmaizar tidak sah itu.
“Kalau memang La Nyalla anggota Exco, dirinya harus mundur dulu dari Ketua
KPSI. Lagipula banyak juga anggota Exco yang sah tidak hadir. Menurut saya
Nilmaizar tetap pelatih timnas senior,” kata Bob Hippy. (006/102)



Tanggal 28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/nilmaizar-dipecat-pssi/

-- 
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Pembangunan Tol di Sumbar Batal

2013-02-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
Pembangunan Tol di Sumbar Batal - hariansinggalang

Tanggal 28 February 2013
PADANG – Akhirnya jalan tol yang rencananya menjadi proyek mercusuar
Gubernur Irwan Prayitno urung dilaksanakan. Penggantinya, pemprov
mlanjutkan jalur Sicincin Malalak-Malalak-Balingka sampai jembatan Ngarai
Sianok.
Dana pembangunan itu sudah dianggarkan dari APBN tahun ini yang mencapai
Rp100 miliar lebih. Bahkan, untuk pembangunan terowongan Malalak-Balingka
dianggarkan Rp12 miliar bagi desainnya.
Hal itu diakui anggota DPR Komisi V, Mulyadi. Menurut dia, pembatalan jalan
tol gara-gara terlalu berat syarat yang diberikan pemerintah pusat untuk
membangun jalan tol tersebut. Pemerintah pusat meminta kompensasi Rp800
miliar.

berita lengkap : Pembangunan Tol di Sumbar
Batal

saketek berita nagari awak..


wassalam,


st. eF Al Zain Sikumbang
Kuala Lumpur

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Sepotong Jalan untuk Mr. M. Rasjid

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
Sepotong jalan adalah sebuah kenangan. Juga harapan. Jalan adalah buku
sejarah yang terkembang dan cerminan peradaban. Hari ini jalan sepanjang 8
Km dari By Pass ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dinamai Mr. H.
Sutan Mohammad Rasjid.



Di semua kota di Indonesia, nama putra-putri Minangkabau dijadikan nama
jalan. Para pendahulu kita itu, adalah orang-orang hebat, yang jujur saja,
tak terkejar oleh kita di zaman ini.


Hari ini Kamis (28/2) nama jalan ke BIM, Mr. H. Sutan Mohammad Rasjid yang
diresmikan. Hadir dalam acara ini, Ketua DPD Irman Gusman, tokoh muda
Minang yang cemerlang.


Dalam sejarah nasional Indonesia, tokoh Sutan Mohammad Rasjid telah
memainkan perannya, baik pada saat Indonesia berjuang melepaskan diri dari
penjajahan Belanda maupun mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaannya dari
agresi yang dilancarkan Belanda.


Sejarah mencatat, Rasjid yang lahir di Jawi-jawi (sekarang Jalan Jenderal
Sudirman), Pariaman, 19 November 1911, telah mengabdikan diri menjadi
pejuang dan perintis Kemerdekaan.



Sebagai pemuda yang aktif dan berjiwa nasionalis, Rasjid berhimpun pada
sejumlah organisasi. Dia pernah tercatat sebagai Ketua Jong Sumatranen Bond
Cabang Padang (1927-1928), Sekretaris Indonesia Muda Cabang Jakarta
merangkap Pemimpin Redaksi Sinar Jakarta yang diterbitkan oleh Indonesia
Muda tahun 1930-1933, Sekretaris Perpustakaan Nasional (1933-1937).


Pada saat perang kemerdekaan II (Clash II), Rasjid menjabat sebagai
Gubernur Militer Sumatera Barat/Tengah. Selain itu dalam Kabinet Darurat
beliau menjabat sebagai Menteri Keamanan/Sosial dan Menteri Perburuhan dan
Sosial.


Setelah menamatkan pendidikan MULO di Padang tahun 1929, Rasjid berangkat
ke Batavia dan masuk ke sekolah menengah atas AMS pada tahun 1930. Setamat
dari AMS tahun 1933, Rasjid muda memilih melanjutkan pendidikannya ke
Sekolah Tinggi Hukum dan tamat tahun 1938 dan mendapatkan gelar Meester in
de Rechten.


Rasjid merupakan salah satu tokoh penting dalam Pemerintahan Darurat
Republik Indonesia (PDRI) dimana pada saat itu (1949-1950) pada masa
pemerintahan darurat dia menjabat sebagai Gubernur Militer Sumatra
Barat/Tengah, dan kemudian dalam Kabinet Darurat Rasjid menjabat sebagai
Menteri Keamanan/Sosial dan Menteri Perburuhan dan Sosial yang berasal dari
PSI.


Sebelumnya, pada 1944 Rasjid pernah menjabat sebagai Jaksa Tinggi di
Pengadilan Tinggi Padang, Residen Sumatra Barat (1946-1948), pada 1948
Komisaris Negara Urusan Keamanan Dalam Negeri seluruh Sumatera dengan
pangkat Menteri, pada periode 1950-1954 Rasjid juga menjabat sebagai
Sekretaris Jenderal Departemen Luar Negeri.


Pada 1954, Rasjid diangkat sebagai Duta Besar Italia. Kemudian, pada
1956-1959 menjadi Anggota Konstituante Republik Indonesia. Setelah itu ia
memutuskan untuk bergabung dengan PRRI dan akhirnya hidup berpindah-pindah
sebagai pelarian politik.
Sebagai pejuang yang tangguh, berani dan dikenal karena kejujurannya,
perjuangan Rasjid telah dihargai pemerintah. Presiden RI telah
menganugerahi tanda jasa Bintang Perintis Kemerdekaan, Bintang Mahaputra
Adipradana. Selain itu, Rasjid juga telah meraih Bintang Order of Saint
Silvestre (dari pemimpin Tahta Suci Vatikan)


Sebagai ayah dari anak-anaknya, Rasjid telah berhasil pula mendidik
anak-anaknya. Meski, anak-anaknya pernah mengecap pendidikan barat, ia
mendidik dengan rasa keminangannya dan selalu berkomunikasi dengan
anak-anaknya dalam bahasa Minang. Salah satu anaknya, Arwin Rasyid kini
menjabat sebagai Dirut Bank CIMB Niaga, dan pernah menjabat sebagai Dirut
Bank Danamon dan Telkom.


Rasjid meninggal di Jakarta pada 30 April 2000 pada usia 88 tahun, dan
dimakamkan di TPU Tanah Kusir.


Menurut Irman Gusman, pemberian nama jalan ke BIM itu sangat tepat. “Pak
Rasjid adalah orang hebat, cara hidupnya perlu kita teladani,” katanya.


Irman selain menghadiri acara peresmian jalan juga mengagendakan beberapa
kegiatan. Siangnya ia akan jadi nara sumber pada acara Asean Economic
Community di gubernuran. Besok, Irman akan hadir di masjid Sikapak,
Pariaman silaturahmi dengan tokoh dan masyarakat. (*)



Tanggal 28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/sepotong-jalan-untuk-mr-m-rasjid/

-- 
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk p

[R@ntau-Net] Pembangunan Tol di Sumbar Batal

2013-02-27 Terurut Topik Nofend St. Mudo
PADANG – Akhirnya jalan tol yang rencananya menjadi proyek mercusuar
Gubernur Irwan Prayitno urung dilaksanakan. Penggantinya, pemprov
mlanjutkan jalur Sicincin Malalak-Malalak-Balingka sampai jembatan Ngarai
Sianok.


 Dana pembangunan itu sudah dianggarkan dari APBN tahun ini yang mencapai
Rp100 miliar lebih. Bahkan, untuk pembangunan terowongan Malalak-Balingka
dianggarkan Rp12 miliar bagi desainnya.
Hal itu diakui anggota DPR Komisi V, Mulyadi. Menurut dia, pembatalan jalan
tol gara-gara terlalu berat syarat yang diberikan pemerintah pusat untuk
membangun jalan tol tersebut. Pemerintah pusat meminta kompensasi Rp800
miliar.
“Bagaimana kita dapat memberikan kompensasi atas pembangunan Rp800 miliar
itu. Lebih baik jalan yang sudah ada dilanjutkan,” sebut Mulyadi.

 Dikatakan, ada banyak solusi lain yang dapat menghubungkan Padang dengan
Bukittinggi melalui jalur yang lebih cepat. Terutama melanjutkan jalan
Sicincin Malalak.
“Kita memerlukan jalur yang lebih cepat menghubungkan Sumbar dengan daerah
tetangga. Hanya saja, kita terkendala anggaran untuk membangun jalan
sendiri,” kata Mulyadi.

 Hal itu juga disampaikan Kepala Dinas Prasjal Tarkim Sumbar, Suprapto.
Katanya, pemprov lebih mengutamakan pembangunan Sicincin Malalak. Rencana
jalan ton diganti dengan jalan bebas hambatan. Tahun ini dianggarkan Rp105
miliar untuk pembangunan jembatan.

 Berbeda dengan Mulyadi, menurut Suprapto, kendalanya bukan permintaan
kompensasi Rp800 miliar. Namun Keputusan Presiden (Keppres) terkait
pembangunan jalan tol di Sumbar itu tak kunjung keluar. “Keppresnya tidak
kunjung keluar,” sebut Suprapto.

 Sebelumnya, Pemprov Sumbar akan membangun jalan tol dari Padang ke
perbatasan Sumbar-Riau. Rencananya bekerja sama dengan Bina Marga dalam
pembangunannya.

 Targetnya, jalan itu akan menyatu dengan tol Transumatra yang terprogram
dalam perencanaan jangka panjang nasional. Bahkan, Gubernur Irwan Prayitno
menandatangani kesepahaman bersama dengan PT Bina Marga. (401)



Tanggal 28 February 2013

http://hariansinggalang.co.id/pembangunan-tol-di-sumbar-batal/

-- 
*
*
*Wassalam

*
*Nofend St. Mudo
36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
Tweet: @nofend  | YM: rankmarola
*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih Sanak Sutan Lembang Alam. Kondisi ambo alah mulai baransua cegak. 
Alhamdulillah.
Wassalam,
SB. 
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: Muhammad Dafiq Saib 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 17:55:20 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu

Ambo sato maamiinkan... Mudah-mudahan baliau nan sakik ko capek cegak baliak

Wassalamu'alaikum,

 
Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam
Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi
Lahir : Zulqaidah 1370H, 
Jatibening - Bekasi



 From: Darwin Bahar 
To: Palanta Rantaunet  
Cc: darwin_ba...@yahoo.com 
Sent: Thursday, February 28, 2013 4:57 AM
Subject: Re: [R@ntau-Net] Doa kito
 

Ambo sakaluarga juga  mondoakan ke Hadirat Illahi Rabbi, agar Kanda Saaf, Uni 
Nismah, Nakan Ephy segera sehat dan beraktivitas kembali seperti sedia kala.
Doa yang sama juga dipanjatkan bagi sanak yang lain atau keluarga yang sedang 
terbaring sakit.
Wal khusus mengenai Nakan Ephy, yang sepanjang yang saya ketahui sekarang 
bermukim di Surabaya, ada kah sanak di Palanta ini yang tahu, sakit apa 
gerangan yang dideritanya?
Wassalam,
St Bandaro Kayo, Depok 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Muhammad Dafiq Saib
Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu

Ambo sato maamiinkan... Mudah-mudahan baliau nan sakik ko capek cegak baliak

Wassalamu'alaikum,

 
Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam
Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi
Lahir : Zulqaidah 1370H, 
Jatibening - Bekasi



 From: Darwin Bahar 
To: Palanta Rantaunet  
Cc: darwin_ba...@yahoo.com 
Sent: Thursday, February 28, 2013 4:57 AM
Subject: Re: [R@ntau-Net] Doa kito
 

Ambo sakaluarga juga  mondoakan ke Hadirat Illahi Rabbi, agar Kanda Saaf, Uni 
Nismah, Nakan Ephy segera sehat dan beraktivitas kembali seperti sedia kala.
Doa yang sama juga dipanjatkan bagi sanak yang lain atau keluarga yang sedang 
terbaring sakit.
Wal khusus mengenai Nakan Ephy, yang sepanjang yang saya ketahui sekarang 
bermukim di Surabaya, ada kah sanak di Palanta ini yang tahu, sakit apa 
gerangan yang dideritanya?
Wassalam,
St Bandaro Kayo, Depok 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net]Video PENCARIAN BATU KEDUDUKAN RAJA DIPADANGLUA BATUSANGKAR ( puncak Panta dan Kubang Gadang )

2013-02-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
Assalamu'alaikum wr wb..

sanak sadonyo, ko salah satu nagari padang lua di batusangka, mungkin masih
alun terawat lai,,
nagari rancak, dari ateh bukik nampak danau singkarak..
silahkan caliak di blog urang nan peduli jo nagarinyo ko:

http://padangluabatusangkar.blogspot.com/2011/09/blog-post.html?spref=fb

adoh sanak nan dari nagari ko??
ambo raso ko salah satu potensi wisata alam, wisata sejarah jo wisata
budaya,,
banyak urang padang lua nan marantau pai manggaleh.. rumah banyak tingga,
tapi maso rayo rami..
ba a sarancaknyo ka nagari wak ko??mungkin adoh ide2 jo masukan dari sanak
sapalanta ko..

wassalam,


st. eF Al Zain Sikumbang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Hayatun Nismah
Terima kasih untuk semua anggota RN. Semoga do'a dunsanak RN terkabul. Bundo 
Nismah  masih belum bisa aktif tangan masih semutan dan kaki masih belum bisa 
jalan. Baru mulai belajar berjalan selangkah2. Menurut prof Hilman kita harus 
sabar dan biasanya 3 bulan baru sembuh.  Do'a Bundo untuk Pak Saaf dan Ephy. 

Bundo Nismah

On 27 Feb 2013, at 09:52, "Rina Permadi"  wrote:

> Dunsanak palanta budiman,
>  
> Di FB ambo tengok Pak Saaf baru sudah operasi
> Da Ephi Lintau sadang dirawat
>  
> Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan nikmat bagi keduanya terutama nikmat 
> kesehatan, Amin Ya Rabbal ‘Alamin
>  
> Indak manyangko Pak Saaf aktif nulis disiko kironyo sambia menjalani 
> perawatan medis nan indak main-main, hebat bana. Memang urang awak 
> bagak-bagak, terbukti.
>  
> Da Ephi barusan pulo ikuik ekspedisi ka Tarusan Kamang, nampak di kodak 
> sadang makan basamo jo rombongan Pak Bupati Agam. Pagi ko sadang dirawat 
> pulo. Ambo doakan Da Ephi sabar dan selekasnya Allah SWT mengangkat sadonyo 
> nan taraso sakik di badan, Amin Ya Rabbal Alamin…
>  
> Ndak lupo juo, Bundo Nismah tersayang nan masih dalam tahap pemulihan…
> Tapi masih tatap mamonitor kito di palanta
> Lakeh sehat Bundo….
>  
> Wassalam
> Rina, Batam
>  
>  
> -- 
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> --- 
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>  
>  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
Semoga MAPPAS capek bakumpua liak pengurus2nyo, baliak ka visi misi dan
tujuannyo.. mudah2an dapek mupakaik nan terbaik secara kekeluargaan, dak
lamak kalau lah basitangka-sitangka ko doh, dak lamak ati doh, makan dak
lalu, lalok susah, banyak panyakik,* berorganisasi sehat dapeknyo lai penuh
tanggung jawab jo raso2.. *semoga taun 2013 ko MAPPAS bisa lebih baik dari
sabalunnyo.. dan semoga tercapai agenda2 nan mantap di taun 2013 ko u/
kebaikan nagari wak..Amiinn
banyak maaf..

wassalam,


st.eF Al Zain Sikumbang
Kuala Lumpur

Pada 28 Februari 2013 08.38, Hayatun Nismah menulis:

> Bundo menikmati stand RN/MAPPAS di Sumbar Expo
>
>
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??

2013-02-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
hehehe, tu dek lah payah iduik, sampai itu di jadian
makanan...ckckck...miris cek urang


wassalam,

st. eF Al Zain Sikumbang

Pada 27 Februari 2013 21.18, ZulTan  menulis:

>
>
> OOT ko MakNgah.
> Ota-ota tea.
>
> Salam,
> ZulTan, L, 52, Bogor
>
> -Original Message-
> From: "sjamsir_sjarif" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Wed, 27 Feb 2013 11:33:39
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??
>
> Aaa kaji urang ko haaa? Carito kumuah.
> Mancaliak sakileh se lah muntah awak, jan lai ka mamakannyo.
> Iyolah bakada utak si panaliti tu mah.
> Meaaa yo go h, Ci.. lei ka dimakan yeakkk!
> --Nyit
>
> --- In rantau...@yahoogroups.com, "st. eF Al Zain Sikumbang" 
> wrote:
> >
> > ko dari awak untuak awak judul e ko mah..hehe
> >
> > "Resep steak kotoran manusia dibuat oleh peneliti Jepang, Mitsuyuki
> Ikeda.
> > Di awal pembuatannya, Ikeda berpikir soal cara mengolah limbah kotoran
> yang
> > begitu banyak jumlahnya itu. Setelah melakukan penelitian laboratorium,
> ia
> > menemukan kandungan protein tinggi dalam kotoran, selain bakteri tentu
> > saja. "Tapi banyak orang pasti enggan untuk memakannya," kata Ikeda
> seperti
> > dilansir *Mother Network Nature*."
> >
> > berita lengkap :
> > http://www.tempo.co/read/news/2013/02/27/201464114<
> http://www.tempo.co/read/news/2013/02/27/201464114/Steak-Ini-Terbuat-dari-Kotoran-Manusia
> >
> >
> > lah ado sanak nan mancubo ko?? buliah bagi2 carito sore ko..
> >
> > wassalam,
> >
> > st. eF Al Zain Sikumbang
> > Kuala Lumpur
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
=

Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik andri . masri

Andri sakaluarga ikut mendoakan ke Hadirat Illahi Rabbi, agar pak Saaf, bunda 
Nismah, Ephy segera sehat dan beraktivitas kembali seperti sedia kala.

Doa yang sama juga dipanjatkan bagi sanak yang lain atau keluarga yang sedang 
terbaring sakit.

Andri / 41 / Pariaman

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "Rina Permadi" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 09:52:53 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Doa kito

Dunsanak palanta budiman,

 

Di FB ambo tengok Pak Saaf baru sudah operasi

Da Ephi Lintau sadang dirawat

 

Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan nikmat bagi keduanya terutama nikmat
kesehatan, Amin Ya Rabbal 'Alamin

 

Indak manyangko Pak Saaf aktif nulis disiko kironyo sambia menjalani
perawatan medis nan indak main-main, hebat bana. Memang urang awak
bagak-bagak, terbukti.

 

Da Ephi barusan pulo ikuik ekspedisi ka Tarusan Kamang, nampak di kodak
sadang makan basamo jo rombongan Pak Bupati Agam. Pagi ko sadang dirawat
pulo. Ambo doakan Da Ephi sabar dan selekasnya Allah SWT mengangkat sadonyo
nan taraso sakik di badan, Amin Ya Rabbal Alamin.

 

Ndak lupo juo, Bundo Nismah tersayang nan masih dalam tahap pemulihan.

Tapi masih tatap mamonitor kito di palanta

Lakeh sehat Bundo.. 

 

Wassalam

Rina, Batam

 

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih Sanak Darwin. Semoga Allah swt merahmati kita semua. Amin.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Darwin Bahar
Ambo sakaluarga juga  mondoakan ke Hadirat Illahi Rabbi, agar Kanda Saaf,
Uni Nismah, Nakan Ephy segera sehat dan beraktivitas kembali seperti sedia
kala.

Doa yang sama juga dipanjatkan bagi sanak yang lain atau keluarga yang
sedang terbaring sakit.

Wal khusus mengenai Nakan Ephy, yang sepanjang yang saya ketahui sekarang
bermukim di Surabaya, ada kah sanak di Palanta ini yang tahu, sakit apa
gerangan yang dideritanya?

Wassalam,
St Bandaro Kayo, Depok 

===

Re: [R@ntau-Net] Doa kito 
Tue Feb 26, 2013 7:03 pm (PST) . Posted by: Marwan Paris

Sanak sapalanta yth. Ucapan nan samo,kami se klg sampaikan pulo ka pak
Saaf,bundo Nismah dan sanak Ephy Lintau,smg capek sehat dan dapek ba
aktifitas kembali spt biaso,Wss. (Marwan Paris,Lk 69th,rang Salayo
Slk,tingga di Jaktim)

Powered by Telkomsel BlackBerryR

-Original Message-
From: andi.j...@rantaunet.org

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik Hayatun Nismah Rumzy
Add Dutamardin Umar,
2 Kali kumpul di tempat Bundo Ketua Umum MAPPAS tak hadir. Beberapa personil 
mengatakan bahwa sudah mengundurkan diri. Hadir ex Ketum yang asyik dengan 
mainan barunya. Katanya Ketum baru juga asyik dengan mainan baru.
Syukurlah beberapa orang yang masih sibuk kerja tanpa banyan bicara.
Rumah lah sudah Tukang babunyi.
Wassalam Bundo Nismah yang sedang Dalam pemulihan.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: [R@ntau-Net] TANGGAPAN MN SALANJUIKNYO TTG IMPLEMENTASI ABS-SBK

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih, bung Armen. Batua bana nan Bung simpulkan tu. Baa juo babeda 
faham dalam soal ABS SBK, ambo tetap hormat ka pak Mochtar. Dalam ilmu baliau 
kan labiah senior dari ambo ( ambo jadi doktor ilmu-ilmu sosial di UGM baru 
tahun 1996).  Kalau buliah ambo simpulkan sacaro sederhana, rasonyo indak salah 
bilo disabuik ambo ikuik basamo kl 1.000 urang peserta KKM/SKM GM 2010 
mangambangkan gagasan ttg ABS SBK/NKRI,  dan pak Mochtar mangambangkan gagasan 
ttg ABS SBK/NII basamo jo kawan-kawan baliau pulo. ( Di KKM/SKM GM 2010 pak 
Mochtar jadi Wakia Ketua Steering Committee). Isinyo samo ABS SBK, tapi balain 
dlm konteks ideologi kenegeraannyo. 
Nampaknyo paradigma ABS SBK bisa bakambang taruih. Kudian ko bung Emeraldy 
Chatra Temujin di Banduang jo kawan-kawan baliau mangambangkan versi baru ABS 
SBK di group FaceBook, namokanlah ABS SBK/MTAM, singkatan Majelis Tinggi Adat 
Minangkabau, indak NKRI dan indak pulo NII.
Ambo bapandapek pabialah bakambang gagasan ttg ABS SBK iko. Ma nan elok ambiak, 
ma nan kurang elok, buang.
Wassalam,
SB.  
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] TANGGAPAN MN SALANJUIKNYO TTG IMPLEMENTASI ABS-SBK

2013-02-27 Terurut Topik Armen Zulkarnain


Assalammualaikum wr wb

Pak Syafruddin Syaiyar nan ambo hormati,

Kabatulan, sapanjang tahun 2010 nan lalu ambo terlibat panuah dalam panitia KKM 
2010 nan mano SC nyo adolah pak Saaf (ketua) & pak Mochtar (wakia ketua). 
Sapanjang tahun komunikasi nan tajadi baiak nan batamu muko ataupun via email 
antaro sasamo panitia adolah hal nan biaso tajadi perdebatan saroman iko.

Pak Saaf jo pak Mochtar Naim ko alah talibat sajak jolong dalam kegiatan 
Kongres Minangkabau di tahun 1960-an di Batusangka. Jadi baliau-baliau ko 
adolah kanti sajak lamo. Alah bantuak itu pulo dalam bakomunikasi baiak bagarah 
ataupun badebat sapanjang nan ambo caliak sarato ambo nilai, indak pernah 
sakalipun pak Saaf jo pak Mochtar ko saling mamojokan pribadi masing-masing, 
walau sakareh apopun perdebatan nan tajadi.

Dek karano itu, ambo masih tatap manilai media mailing list ko punyo kelemahan 
mendasar pabilo digunokan oleh urang Minang. Baa ko bitu? Sabab dialektika 
babahaso bagi kito urang minang indak sesederhana jo bahaso tulisan sajo. 
Sahinggo terkadang alur pembicaraan adolah berdebat namun kesan nan tampak 
saroman manyindia atau mamojokan.

Itu pulo nan ambo caliak pado panitia KKM 2010 nan lain nan maraso ganjia 
pabilo mancaliak perdebatan antaro pak Saaf jo pak Mochtar. Padohal hal itu 
lumrah-lumrah sajo, apolai pabilo kito lai mengalami kegiatan basamo, 
berdiskusi & batuka pamikiran akan tampak hal iko hanyolah perbedaan pandapek 
samato.

Bagi urang minang, babeda pandapek adolah hal nan sabana lumrah, dimano 
pandapek bisa sajo balain namun tatap saling maharagoi satu samo lain. Baitu 
nan tatap dilakukan pak Saaf jo pak Mochtar hinggo kini.     

wasalam

AZ/lk/34th/caniago 
Sawah Tongah - Kubang 
sadang di dangau 



- Pesan Asli -
Dari: Syafruddin Syaiyar 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Dikirim: Rabu, 27 Februari 2013 14:41
Judul: Re: Bls: Re: Bls: [R@ntau-Net] TANGGAPAN MN SALANJUIKNYO TTG 
IMPLEMENTASI ABS-SBK

Bapak,Ibuk, Dunsanak sidang Palanta Yth,

Kalo buliah ambo ingin sato manyolo setek..
Panasaran ingin batanyo saketek ka Sanak Jepe atau sanak sanak lain
yang ingin babagi.., Apo alah ado data atau katokanlah hasil
penelitian yang maliek  hubungan keselesa-an marantau dengan bentuk
Negara .. Umpamonyo di-negara kesatuan lalu lintas dan penerimaan
masyarakat lokal terhadap pendatang lebih baik di banding negara
Federal, Serikat atau katokanlah Balain Negara...Sudah tu apokoh
memang di negara kesatuan (NKRI umpamonyo)., diskriminasi  berdasarkan
etnis, kerusuhan antar golongan labih randah frekuensi dan
kuantitasnyo dibanding bantuak dan sistem kenegaraan yang lain bantuak
negara Federal di Malaysia misalnyo.??.

Dari pandangan kasat mato aratinyo alun lai didukuang data yang
valid.. manuruik pangamatan ambo, justru di-negara negara dengan
bentuk Kesatuan potensi konflik antar etnis dan golongan batambah
gadang...bantai mambantai, perseteruan  antaro kelompok yang berkuasa
dengan yang terpinggirkan lebih dominan. Sababnyo di negara kesatuan
ado kecendrungan dominasi Etnis dan Golongan yang berkuasa dalam
bantuak ekonomi, politik, budaya dan sagalonyoo ..terhadap kelompok
dan golongan lain.. Alasannyo simpel sajo  demi kelanggengan kekuasaan
dan previlage..inyo kan labiah picayo ka golongannyo dari golongan
lain..

Kalo amuah ma-ambiak contoh bnyaak bana.. Di Indonesia yang
bantuak negaranyo kesatuan (NKRI).. konflik etniss potensinyoo
gadang.. Etniss dayak di Kalimantan,,Papua di Irian dan  Melayu di
Riau maraso mereka tereksploitasi, terdiskriminasi dan terpinggirkan
didaerahnyo sendiri...

Contoh lain  Lybia.. Syria..Irak, Kenya.. Rwanda,,.. Berundi..
Myanmar..philiphina, Bahrain.. Srilangka..Mali.. dan banyak negara
lainnyo terutama di Asia dan Afrika yang batuak negaranyo kesatuan..
justru sadang bagolak, karano kelompok etniss ataupun golongan yang
indak mamarentah maraso terdiskriminasi dan tereksploitasi.

Jadi manuruik ambo, adolah agak balabihan kalo kito masyarakat Minang
manggantuangkan budaya marantau kito ka bentuk negara kesatuan
(NKRI)..Apolai dalam jaman globalisasi  kiniko.. rantau buliah dimaa
sajo.. boderless.. Kecek kanti ambo, kalau Bulan alah dapek didiami
pastilah ado urang Minang di sinan.. Kasanyo apopun bantuak negara
kesatua (NKRI) atau yang lain urang Minang akan tatap marantau.
Aluihnyo Negara Kesatuan (NKRI), Negara Federal, atau katokanlah
ekstrimnyo tiok tiok pulau di Indonesia Merdeka.. tantangan  dan
persoalan merantau urang Minang indak akan jauah babeda..

Lagian dari pengamatan dan penelitian (salah satunya penelitian pak
MN), urang Minang adolah urang yang paliang adaptif dan paliang
pragmatis dalam marantau..capek babaua, dan capek bersosialisasi
dengan budaya lokal.. sampai sampai kito kito sasamo urang minang
dirantaupun acok takicauh ... eee kironyo inyo urang awak komah.. alah
lamo bakataun indak tau bahaso inyo urang awak..
Indak usah kuatair tingkat Survival urang Minang dirantau alah teruji
dari dulu sampai kini..

Baliak carito 

Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik ajo duta
Ayo bakumpua se awak di si Mariana, maulang kaji dari alif baliak.
Mungkin gulai kambiang disinan bisa memicu adrenalin awak untuk
berbuat baik bagi Mappas.

On 2/27/13, andi.j...@rantaunet.org  wrote:
> Pak Al dan dunsanak palanta RN
>
> Apa yg disampaikan semoga bisa dipahami oleh semua pihak di MAPPAS bisa
> hendaknya segala kritik serta kelemahan selama ini sebagai bahan evaluasi
> kita bersama.
>
> Jika ini berada pada posisi MINUS sebaiknya kita coba tarik kembali kepada
> posisi titik NOL  untuk memulai kearah posisi yang POSITIF, saya memang
> secara organisasi tidak banyak terlibat dengan para pengurus inti yang
> berada di Jabodetabek dengan segala kegiatannya itu mungkin karena saya di
> daerah seandainya saya berdomisili di Jabodetabek saya sendiri yakin akan
> terlibat juga dengan segala kondisi yang terjadi di MAPPAS.
>
> Saya disini (daerah) lebih banyak bisa membantu saja apa yang saya bisa
> lakukan disela atau manyambia kesibukan asap dapur ya itu tadi dengan jalan
> mempromosikan pariwisata ranah minang dengan "banting mulut" dan juga saya
> membantu secara materi (uang) semampu dan seikhlas saya  untuk sekedar
> menggerakan organisasi paling tidak sekedar "beli-beli kertas dan alat
> tulis"
>
> Pemikiran saya sederhana saja, gairah saya memang di kuliner bagian yang tak
> terpisahkan di sektor pariwisata kita, begini logika dan pemikiran saya
> tersebut
>
> Jika saya berbicara kuliner seperti dengan Pak soekardi tadi yang membidik
> pusat rasa dan seleranya tentang betapa nikmatnya gulai kapalo lawuak ala
> Piaman dan dia sendiri mengakui dari beberapa masakan bersantan nusantara
> berbahan ikan, masakan kita memang sangat spesial bagi mereka dan banyak
> juga yang suku non minang mengapresiasi gulai kepala ikan ini, kadang
> diantara kolega saya non minang yang saya ajak makan gulai kepala
> ikannya..ada yang merasa takjub juga.."Kok bisa seperti ini enaknya masakan
> kampung anda Jepe"
>
> Nah bagi mereka yang punya banyak uang ke ranah minang dan wiskulnya sesuatu
> yang mempunyai daya tarik sendiri.
>
> Gulai Kapalo Lauk mereka nikmati di ranah
>
> Kita tarik ke hulu gulai ini secara ekonomi (penghasilan masy kita) , yaitu
> Ikan Kakap disini terlibat nelayan penangkapnya, penjual BBM boat kayu,
> penjual alat pancing, pedagang yang ambil untung dari selisih harga beli dan
> harga jual, lalu sampai dirumah makan tentu sudah bicara yang jual bumbu,
> lah banyak lo laku karambia bernilai ekonomi yg menguntungkan dari pada
> karambia dijual jadi kopra (jika di hitung per biji)
>
> Lalu tenaga kerja yang terlibat di rumah makan, mungkin saja bagian dari
> sanak saudara saya atau kita semua disini walau hanya tukang kukua karambia
> di rumah  makan tersebut tapi kan tidak menganggur tentu ada upah paling
> tidak kerja di rumah makan ya makan sehari2 terjamin.
>
> Itu contoh kecil saja cara2 kita mendorong sektor pariwisata dan wiskul
> ranah minang di rantau kepada suku2 non minang. Mereka terprovokasi, mereka
> lambat atau cepat akan mengunjungi ranah minang, tentu uang yang dibawanya
> akan singgah di rumah makan kepala ikan tersebut..berdenyut jugalah kecil2an
> sektor rill ditingkat masyarakat bawah, saya lebih melihat seperti
> itu..hal-hal yang membantu dan memberikan nilai bagi masyarakat banyak, jika
> pariwisata itu lebih kepada "petantang petenteng pejabat pejabatnya dengan
> segala seremonial dan tebar pesona buat kepentingan mereka " bagi saya
> silahkan saja memang begitu kondisi Rill yang terjadi.
>
> Bagi saya yang paling idealnya MAPPAS ini porsi buat masy kebanyakan sebagai
> pelaku dan mempunyai dampak positif dari sisi ekonomi 70 persen, sisanya 30
> persen bolehlah dengan yang sedikit mentereng yang serba seremonial dan
> punya kelas dengan para pejabat2nya, namanya juga organisasi LSM kita ini
> (nir laba) biarkan porsi dalam skala tang wah itu ke asosiasi-asosiasi yang
> memang asap dapurnya mencari untung disektor pariwisata,biarkan mereka
> bernego dengan proyek2 pariwisata dengan pejabat2 daerah dengan berbagai
> maksud dan tujuan, MAPPAS tidak boleh seperti itu harus jaga jarak dengan
> baik sehingga tidak terjadi tekanan-tekanan kepentingan, terkadang tekanan
> kepentingan baik pribadi maupun kelompok tertentu inilah yang merusak sebuah
> organisasi nir laba (LSM)yang tujuannya mulia, didalam pengurusnya berantam,
> diluar akan dicibirkan orang.
>
> Terima kasih Pak Al..semoga bisa dibenahi jika sekarang berada diposisi
> minus mari kita nolkan ℓągȋ̊  dalam jangka pendek ini.
>
> Wass-Jepe
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -Original Message-
> From: Syafruddin AL 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Wed, 27 Feb 2013 14:10:23
> To: rantaunet@googlegroups.com
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?
>
> Para tetua dan Adidunsanak di Palanta NAH!
>
>
> Samulo ambo ndak ka ikut membicarakan MAPPAS di palanta ko, tersebab samo
> sajo manapuak aia di dulang nan kanai muko awak surang. Tetapi, setelah
> d

Bls: [R@ntau-Net] Antaro Partai Islam jo Korupsi

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih, bung Afda. Lampiran alun sempat ambo baco jo BB, hurufnyo ketek 
bana.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Ahmad Ridha, kalau digali bana, ujuang-ujuangnyo tema iko masuak ranah 
ideologi: apokah agamo tapek masuak langsuang ka ranah politik atau sabaiaknyo 
tetap di ranah kerohanian sajo. Jawaban bisa sacaro historis, antaro lain dalam 
kasus The Borgias dan kisah kekhalifahan dalam Islam nan disampaikan bung 
Akmal, atau sacara teoretikal, nan mungkin indak ka habih-habihnyo dibahas. 
Jadi bukan sekedar soal tokoh Islam nan bersifat personal, tapi ttg hubungan 
institusional antaro institusi agamo jo negara. Iko alah marupokan masalah 
klasik nan alun salasai sampai kini.  
Ambo condong menekuni masalah iko dari perspektif fakta historis nan berdasar 
kenyataan. 
Ambo faham bhw sacaro ideologis bung Ahmad Ridha bapandirian Islam buliah 
masuak ranah politik, uang, dan kekuasaan. ( Kalau indak salah, pak Mohammad 
Natsir pernah manyabuik faham dan tatanan sarupo iko jo ' caesaro-papisme'). 
Disiko iyo agak balain faham kito, karano dalam pandangan ambo susah bana tetap 
suci kalau alah bagalimang politik, pitih, jo kekuasaan itu. Labiah rancak 
kalau pemimpin umat  menekuni ranah kerohanian iko sacaro khusus. 
Namun, kok kareh bana hati manggabuangkan kaduonyo,  silakan lanjuik, 
perjuangkanlah. Mudah-mudahan tanpa menolerir korupsi. 
Nasionalisme rasonyo bukan 'agamo' bung Ahmad Ridha, tapi semangat basamo 
untuak mambangun maso depan basamo tanpa diskriminasi ras, etnik, warna kulit, 
jenis kelamin, atau agamo. NKRI iko dibantuak berdasar nasionalisme itu, nan 
bakambang sajak tahun 1908 dahulu. Dalam negara kebangsaan iko ado tampek utk 
saluruah umat baagamo, tamasuak umat Islam. Tanpa faham nasionalisme, indak 
akan ado NKRI ko.  Faham iko juo dianuik dek NU dan Muhammadiyah. 
Mudah-mudahan tambahan ulasan ambo iko ado manfaatnyo.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Ahmad Ridha
2013/2/27 Dr Saafroedin Bahar 

> Good point, bung Ahmad Ridha. Hanya ada hal yang 'missing' dalam counter
> argument Bung, yaitu partai nasionalis tidak pernah mengklaim diri sebagai
> partai dakwah yang terkait dengan agama dan kitab suci. Kalau bacilomok,
> masih bisa ditangani sacaro biaso, malalui proses politik dan hukum.
>

Sebelumnya, terima kasih untuk jawaban Pak Saaf. Namun, mohon maaf, saya
tidak melihat relevansinya dengan alur argumentasi bahwa karena ada tokoh
partai Islam jadi tersangka, Islam tidak punya tempat dalam urusan politik,
uang, dan kekuasaan.

Terlebih, yang saya lihat adalah setiap partai, termasuk yang nasionalis,
selalu mengklaim bahwa dirinya bersih, taat hukum, dan kebaikan lainnya.
Nasionalisme adalah "ideologi/agama" yang dijajakan partai nasionalis. Kita
sama-sama tahu keadaan negeri kita saat ini, dan kita juga sama-sama tahu
partai tipe mana yang berkuasa di kebanyakan umur negeri ini. Kesimpulan
apakah yang dapat diambil dari fakta tersebut?


>  Salain itu, dek sari rasonyo alun pernah tadanga ado korupsi di partai
> agamo wakatu tokohnyo sakaliber Mohammad Natsir atau KH Isa Anshari.
> Ambo indak yakin bahaso bung Ahmad Ridha bapandapek korupsi dalam partai
> agamo adolah ' halal'.


Maaf, saya juga tidak paham relevansi bagian ini, Pak Saaf.


> Dalam soal partai mamartai iko, kato putuih ado pado pemilih, nan dari
> wakatu ka wakatu bisa diketahui dari rangkaian jajak pendapat umum.
> Kecenderunannyo 'nyungsep', antah kok nantik, kalau alah dipeloki baliak.
>

Jajak pendapat umum adalah jajak pendapat umum, Pak Saaf. Tidak lebih,
tidak kurang. Pendapat seseorang acapkali terbawa oleh pendapat orang lain.
Saya hanya berharap bahwa suatu pendapat dibangun di atas alur argumentasi
yang jelas dan konsisten, Pak.


>  Mungkin kito bisa bersepakat bahaso:  agamo indak bisa disamokan sajo jo
> partai nan balabel agamo.


Sepakat, Pak.

Manusia adalah manusia. Punya kebaikan dan punya keburukan. Sebagai
konsekuensinya, setiap kumpulan manusia memiliki sisi-sisi kebaikan dan
keburukan tersebut. Oleh karena itu, saya sangat tidak suka sikap sebagian
kader/pendukung partai politik yang tidak siap mengakui kekurangan yang ada
pada orang yang ditokohkannya.

Allahu Ta'ala a'laam.

Wassalaam,
-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Akmal, memang yang saya maksud sekte Syiah di Sampang itu. Saya setuju bhw 
telah terjadi dua kali pembiaran, oleh aparat keamanan dan oleh kepemimpinan 
umat Islam sendiri.
Saya percaya bahwa banyak umat Islam - termasuk saya - belum pernah mendengar 
ttg Risalah Amman 2005 itu.
Siapa yang harus menangani hal ini ? Tentu saja MUI, bekerjasama dgn Komnas 
HAM, dan Kapolri.
Wassalam,
SB. 

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih Ajo Buyuang. Ambo alah baransua sehat, walau masih harus consult.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih, Elthaf.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: Elthaf Hidjaz 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 21:19:26 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

Ambo ikuik maaminkan, dan badoa smg pak Saaf, sanak Ephi lintau jo
bundo capek sehat, aamiin.

Salam

Elthaf

On 2/27/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> Semoga Allah Yang Maha Rahim dan Maha Rahim memudahkan penyembuhan
> penyakit yang sedang diderita Pak Saaf, sanak Ephi Lintau, Bundo
> Nismah dan bayi Asyillah (anak sanak Teddy) serta dunsanak lain yang
> mungkin sedang menderita penyakit tertentu. Alfatihah!
>
> Wassalam,
>
> ANB
> Cibubur
>
> * * *
>
> Pada 27 Februari 2013 11.20, Dr Saafroedin Bahar
>  menulis:
>> Rina, bung Jepe, dan para sanak sadonyo, tarimo kasih. Semoga doa semua
>> kita dikabulkan Allah swt. Amin.
>> Wassalam,
>> SB.
>> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
>> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>>   1. E-mail besar dari 200KB;
>>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
Sent from my mobile device

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat l

Re: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik zubir . amin
JB ikuik mengaminkan doa sanak ANB semoga sanak Elthaf,Uda Sjaf n Uni 
Nismah cepat sembuh dengan Rahmat Ilahi Rabbi.
   JB,DtRJ,di Bonjer,Jakbar! 
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Akmal Nasery Basral 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 21:06:26 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

Semoga Allah Yang Maha Rahim dan Maha Rahim memudahkan penyembuhan
penyakit yang sedang diderita Pak Saaf, sanak Ephi Lintau, Bundo
Nismah dan bayi Asyillah (anak sanak Teddy) serta dunsanak lain yang
mungkin sedang menderita penyakit tertentu. Alfatihah!

Wassalam,

ANB
Cibubur

* * *

Pada 27 Februari 2013 11.20, Dr Saafroedin Bahar
 menulis:
> Rina, bung Jepe, dan para sanak sadonyo, tarimo kasih. Semoga doa semua kita 
> dikabulkan Allah swt. Amin.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Good point, bung Ahmad Ridha. Hanya ada hal yang 'missing' dalam counter 
argument Bung, yaitu partai nasionalis tidak pernah mengklaim diri sebagai 
partai dakwah yang terkait dengan agama dan kitab suci. Kalau bacilomok, masih 
bisa ditangani sacaro biaso, malalui proses politik dan hukum.
 Salain itu, dek sari rasonyo alun pernah tadanga ado korupsi di partai agamo 
wakatu tokohnyo sakaliber Mohammad Natsir atau KH Isa Anshari. 
Ambo indak yakin bahaso bung Ahmad Ridha bapandapek korupsi dalam partai agamo 
adolah ' halal'. Dalam soal partai mamartai iko, kato putuih ado pado pemilih, 
nan dari wakatu ka wakatu bisa diketahui dari rangkaian jajak pendapat umum.
Kecenderunannyo 'nyungsep', antah kok nantik, kalau alah dipeloki baliak.
 Mungkin kito bisa bersepakat bahaso:  agamo indak bisa disamokan sajo jo 
partai nan balabel agamo. Hasil perolehan suaro dalam pemilu babeda bana jo 
jumlah panganuik agamo.
Penasaran ? Tentu buliah. ' This is a free country' kato lakon dalam film koboi.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Asmardi Arbi
Manyalo ciek,  manarik bana pertanyaan and. Ahmad Ridha ka Syaaf, Bersih, 
Cerdas dan Santun. . Mari kito samo danga apo jawek pak Syaaf.

Wassalam,

A.A./270212



From: Ahmad Ridha 
Sent: Wednesday, February 27, 2013 9:06 PM
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN 
TERHADAP KOMENTAR PAK SAF


2013/2/27 Dr Saafroedin Bahar 

  Tarimo kasih ateh info ttg film TV " The Borgias " iko, bung Akmal. Nanti 
ambo caliak. Mudah-mudahan film iko manambah bahan kito ttg baa bacilomoknyo 
agamo kalau dicampua jo politik, pitih, dan kakuasaan. Hampia sarupo jo sejarah 
kekhalifahan dalam Islam. Dalam bantuak ketek, kini kito maalaminyo di 
Indonesia, katiko ketua umum sabuah partai dakwah jadi tersangka korupsi 
dagiang jawi. Kabaa lai.


Pak Saaf, maaf, jika didata, banyak mana tersangka korupsi dari partai 
nasionalis dengan yang dari partai Islam? Jika lebih banyak yang partai 
nasionalis, akankah Pak Saaf mengatakan bahwa nasionalisme tidak boleh 
dilibatkan dalam politik, uang, dan kekuasaan? Saya cukup penasaran dengan 
konsistensi argumentasi Pak Saaf.

Mohon maaf jika kurang berkenan. Terima kasih.


Wassalaam,
-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M) 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




@ Rina: Backyardigans (vs Timun Mas) ... Re: RE: [R@ntau-Net] 25 Pcs Kalender 2013 Pesona Ranah Minang MAPPAS

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Hahaha... mantap caro Rky Rina bapromosi sampai mamakai Tasya
Backyardigans mah :)
Iyo sabana "happening" kecek anak-anak kini.

FYI, kalau Rky Rina jo anak-anak (tantu jo apak anak-anak) ado wakatu
ka Jakarta liburan sekolah bisuak ko,
datanglah ka Istora Senayan tanggal 28-30 Juni.

Salamo tigo hari tu ado pergelaran musikal "Timun Mas" versi era
digital. Kebetulan ambo nan manulih skenario dan libretto untuak
musical tu. Sutradaranyo alumni dari Maryland (US) untuk performing
arts dan pernah dapek beasiswa dari Leningrad, nan akhia tahun
kapatang mementaskan "The Majestic Mask" di Marina Bay Sands,
Singapore.

Semoga anak-anak awak indak cuma akrab dengan Backyardigans (atau
Waybuloo, dll) tapi juga dengan kisah-kisah cerita rakyat (yang
dikemas ulang dengan teknologi teknologi terbaru).

Mudah-mudahan bisa pulo wakatunya bertepatan dengan launching antologi
"Ranah" sahinggo bisa kumpua-kumpua pulo nan lain yo.

Wassalam,

ANB
Cibubur

* * *

Pada 27 Februari 2013 09.34, Rina Permadi  menulis:
> Alhamdulillah wasyukrulillah
>
> Innama’al ‘usri yusra
>
> Ni Yoen, Reni, Mak Jepe jo dunsanak palanta nan berbahagia
>
>
>
> Kito hanyo mamanfaatkan moment sajo
>
> Moment tu ampia samo jo iklan
>
> Iklan nan gampang diingek adolah iklan nan ranak bana juo nan buruak bana
>
> Banci nengok iklan nan buruak tu sahinggo takana-kana, oh itu kecek pikiran
>
> Tappi banci ko bisa jadi benar2 cinto J
>
> Palanta awak ko memang mode ko
>
> Tagantuang nio awak baok kama arahnyo
>
> Positif atau negative
>
> Sadonyo bisa sajo
>
> Kama bola mandoreklah
>
> Tingga kito arahkan
>
> Ambo picayo sadonyo tulus ikhlas nio berbagi basamo disiko
>
> Toh kito tingga picayo sajonyo kan
>
>
>
> Kolah buktinyo,
>
>
>
> Ambo cubo update perolehan sementara dari kalender :
>
>
>
>
>
> 1.   Mak Bandaro Labiah 300 ribu
>
> 2.   Pak St Ef Zain Sikumbang 150 ribu
>
> 3.   Da An Alhaqir 600 ribu
>
> 4.   Pak Eri Baheram no detail yet
>
> 5.   Mak Syafruddin Syaiyar 900 ribu
>
> 6.   Mak Eri Bagindo Rajo 300 ribu
>
> 7.   Da Akmal Nasery Basral 150 ribu (tambuah)
>
> 8.   Mak Idris Talu 150 ribu
>
>
>
> Hariko dibukak baliak lapau kalender
>
> Kalender awak tingga 630 pcs laih CMIIW
>
> Masih banyak peluang untuak kebaikan dan sumbangan bagi sanak kito nan alah
> latiah mamprakarsai…  ay…. Ay… Sia lai….  Sia  lai..
>
>
>
> Banting harga ga banting mutu
>
> Kalender rancak bana .. rancak bana… bana-bana rancak
>
>
>
> Hadiah ‘sesuatu banget’ untuak relasi, kolega dan seseorang, manolongan
> bergeraknyo ekonomi rang kampuang dari sisi wisata…..
>
>
>
> Ubek paimbau rang palinteh untuak singgah di Ranah Minang kito tacinto…
>
>
>
> Ooo.. ayolahhh kecek si Tasya di film kartun Backyardigans J
>
>
>
>
>
> Wassalam
>
> Rina, batam

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Elthaf Hidjaz
Ambo ikuik maaminkan, dan badoa smg pak Saaf, sanak Ephi lintau jo
bundo capek sehat, aamiin.

Salam

Elthaf

On 2/27/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> Semoga Allah Yang Maha Rahim dan Maha Rahim memudahkan penyembuhan
> penyakit yang sedang diderita Pak Saaf, sanak Ephi Lintau, Bundo
> Nismah dan bayi Asyillah (anak sanak Teddy) serta dunsanak lain yang
> mungkin sedang menderita penyakit tertentu. Alfatihah!
>
> Wassalam,
>
> ANB
> Cibubur
>
> * * *
>
> Pada 27 Februari 2013 11.20, Dr Saafroedin Bahar
>  menulis:
>> Rina, bung Jepe, dan para sanak sadonyo, tarimo kasih. Semoga doa semua
>> kita dikabulkan Allah swt. Amin.
>> Wassalam,
>> SB.
>> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
>> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>>   1. E-mail besar dari 200KB;
>>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
Sent from my mobile device

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Wah, bilo ambo pulang ka Jakarta ambo cari DVD tu, bung Akmal. Ambo - sebagai 
peminat ilmu politik - sabana baminat mangatahui baa bana dalam kenyataannyo 
institusi nan dari lua digambarkan sakral tu. 
Eh, timbua pikiran nakal ambo, yaitu ingin tahu apokah pak Mochtar Naim lai 
panah mambaco atau mancaliak film ttg ' the dark sides of the holy' iko. 
Rasonyo alun panah. Tapi bialah kito tunggu baa penjelasan baliau. Baliau 
pernah manulih bahaso nan penting ado namo ' negara Islam', lainnyo soal kaduo.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Ahmad Ridha
2013/2/27 Dr Saafroedin Bahar 

> Tarimo kasih ateh info ttg film TV " The Borgias " iko, bung Akmal. Nanti
> ambo caliak. Mudah-mudahan film iko manambah bahan kito ttg baa
> bacilomoknyo agamo kalau dicampua jo politik, pitih, dan kakuasaan. Hampia
> sarupo jo sejarah kekhalifahan dalam Islam. Dalam bantuak ketek, kini kito
> maalaminyo di Indonesia, katiko ketua umum sabuah partai dakwah jadi
> tersangka korupsi dagiang jawi. Kabaa lai.
>

Pak Saaf, maaf, jika didata, banyak mana tersangka korupsi dari partai
nasionalis dengan yang dari partai Islam? Jika lebih banyak yang partai
nasionalis, akankah Pak Saaf mengatakan bahwa nasionalisme tidak boleh
dilibatkan dalam politik, uang, dan kekuasaan? Saya cukup penasaran dengan
konsistensi argumentasi Pak Saaf.

Mohon maaf jika kurang berkenan. Terima kasih.

Wassalaam,
-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: [R@ntau-Net] Doa kito

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Semoga Allah Yang Maha Rahim dan Maha Rahim memudahkan penyembuhan
penyakit yang sedang diderita Pak Saaf, sanak Ephi Lintau, Bundo
Nismah dan bayi Asyillah (anak sanak Teddy) serta dunsanak lain yang
mungkin sedang menderita penyakit tertentu. Alfatihah!

Wassalam,

ANB
Cibubur

* * *

Pada 27 Februari 2013 11.20, Dr Saafroedin Bahar
 menulis:
> Rina, bung Jepe, dan para sanak sadonyo, tarimo kasih. Semoga doa semua kita 
> dikabulkan Allah swt. Amin.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] Urang Minang pasti maraso badunsanak dalam soal makan dan soal cinto ka alam.

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Setuju, bung Akmal, nampaknyo iyo saroman tu. Namun, hal iko bisa kito segehkan 
saroman iko: 1) dalam soal makan dan soal cinto ka alam memang urang Minang 
maraso badunsanak, nampak dalam meriahnyo postings ttg namo dan bumbu makanan, 
dan bergairahnyo postings ttg ekspedisi ka danau Kamang dan paralayang di 
Maninjau; tapi 2) kalau alah masuak ka organisasi dan komunikasi, ha baru 
disiko bakucatak, karano ' all chiefs and no Indians'. Mudah bana urang awak ko 
basiarak dalam soal posisi jo wewenang . Mungkin bisa diatasi jo mambuek kode 
etik, rules of conduct, dan nan sarupo itu. Rasonyo iko nan alun ado lai, 
padohal main sepak bola sajo ado paraturannyo.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
O ya, untuk film TV "The Borgias", Pak Saaf bisa beli DVD-nyo di Ratu
Plaza, kalau susah manunggu wakatu pemutaran di cable. Very
recommended, Pak Saaf.

Wassalam,

ANB
Cibubur

Pada 27 Februari 2013 21.01, Akmal Nasery Basral  menulis:
> Ambo sabagai orang yang bergerak di penulisan kreatif, kadang-kadang
> "iri" dengan keleluasaan yang dialami Neil Jordan (atau yang lebih
> spektakuler sebelum ko, novelis Dan Brown, lewat "Angels and Demons"
> dan "The Da Vinci Code") yang bisa masuk ke "sacred areas" untuk
> menunjukkan bahwa tidak semua orang, bahkan Paus dan para uskup sekali
> pun, juga "sacred person". Bahkan para penulis yang lebih populer
> seperti Sidney Sheldon pun dalam "Sands of Time" bisa membedah dunia
> dalam biara Trapistin yang misterius, dan menjadikannya bagian dari
> bacaan populer.
>
> Tapi dalam khasanah Islam, lika-liku seperti ini (sebutlah
> kekhalifahan seperti sudah diungkap habis-habisan oleh Imam Suyuthi
> dalam "Tafsir al-Khulafa") seperti wilayah tabu untuk diolah secara
> kreatif. Jangankan sampai membicarakan level khalifah, membongkar
> "dunia gelap" pesantren saja seperti dilakukan Abidah El-Khalieqy
> dalam novel "Perempuan Berkalung Sorban", dan difilmkan oleh Hanung
> Bramantyo, sudah membuat Hanung langsung dicap menghina Islam.
> Bersikap kritis terhadap individu di pesantren, rupanya dianggap sama
> dengan penghinaan terhadap ajaran Islam sendiri.
>
> Bahkan saking mudahnya label "menghina Islam" ini dipakai siapa saja,
> sampai-sampai seorang Haji Rasul yang mendapat gelar Dr. HC dari Al
> Azhar pun pernah dicap "menghina Islam" karena tulisannya. (Detilnyo
> ambo masukkan dalam salah satu bab novel terbaru ambo "Tadarus Cinta
> Buya Pujangga". Sampai Haji Rasul pun harus menjalani persidangan adat
> untuk mempertanggungjawabkan "penghinaan agama" yang dilakukannya).
> Absurd!
>
> Wassalam,
>
> ANB
> Cibubur
>
> * * *
>
> Pada 27 Februari 2013 20.47, Dr Saafroedin Bahar
>  menulis:
>> Tarimo kasih ateh info ttg film TV " The Borgias " iko, bung Akmal. Nanti 
>> ambo caliak. Mudah-mudahan film iko manambah bahan kito ttg baa bacilomoknyo 
>> agamo kalau dicampua jo politik, pitih, dan kakuasaan. Hampia sarupo jo 
>> sejarah kekhalifahan dalam Islam. Dalam bantuak ketek, kini kito maalaminyo 
>> di Indonesia, katiko ketua umum sabuah partai dakwah jadi tersangka korupsi 
>> dagiang jawi. Kabaa lai.
>> Wassalam,
>> SB.
>> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>>   1. E-mail besar dari 200KB;
>>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & 
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
>> Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
>> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, ku

Re: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Ambo sabagai orang yang bergerak di penulisan kreatif, kadang-kadang
"iri" dengan keleluasaan yang dialami Neil Jordan (atau yang lebih
spektakuler sebelum ko, novelis Dan Brown, lewat "Angels and Demons"
dan "The Da Vinci Code") yang bisa masuk ke "sacred areas" untuk
menunjukkan bahwa tidak semua orang, bahkan Paus dan para uskup sekali
pun, juga "sacred person". Bahkan para penulis yang lebih populer
seperti Sidney Sheldon pun dalam "Sands of Time" bisa membedah dunia
dalam biara Trapistin yang misterius, dan menjadikannya bagian dari
bacaan populer.

Tapi dalam khasanah Islam, lika-liku seperti ini (sebutlah
kekhalifahan seperti sudah diungkap habis-habisan oleh Imam Suyuthi
dalam "Tafsir al-Khulafa") seperti wilayah tabu untuk diolah secara
kreatif. Jangankan sampai membicarakan level khalifah, membongkar
"dunia gelap" pesantren saja seperti dilakukan Abidah El-Khalieqy
dalam novel "Perempuan Berkalung Sorban", dan difilmkan oleh Hanung
Bramantyo, sudah membuat Hanung langsung dicap menghina Islam.
Bersikap kritis terhadap individu di pesantren, rupanya dianggap sama
dengan penghinaan terhadap ajaran Islam sendiri.

Bahkan saking mudahnya label "menghina Islam" ini dipakai siapa saja,
sampai-sampai seorang Haji Rasul yang mendapat gelar Dr. HC dari Al
Azhar pun pernah dicap "menghina Islam" karena tulisannya. (Detilnyo
ambo masukkan dalam salah satu bab novel terbaru ambo "Tadarus Cinta
Buya Pujangga". Sampai Haji Rasul pun harus menjalani persidangan adat
untuk mempertanggungjawabkan "penghinaan agama" yang dilakukannya).
Absurd!

Wassalam,

ANB
Cibubur

* * *

Pada 27 Februari 2013 20.47, Dr Saafroedin Bahar
 menulis:
> Tarimo kasih ateh info ttg film TV " The Borgias " iko, bung Akmal. Nanti 
> ambo caliak. Mudah-mudahan film iko manambah bahan kito ttg baa bacilomoknyo 
> agamo kalau dicampua jo politik, pitih, dan kakuasaan. Hampia sarupo jo 
> sejarah kekhalifahan dalam Islam. Dalam bantuak ketek, kini kito maalaminyo 
> di Indonesia, katiko ketua umum sabuah partai dakwah jadi tersangka korupsi 
> dagiang jawi. Kabaa lai.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] (OOT) Reportase Singkat Pengajian ISNET/RantauNet

2013-02-27 Terurut Topik Elthaf Hidjaz
Mantaap sanak Akmal.

Ambo bisuak siangnyo juo ado acara baliau, paluncuran buku di Kemhan,
kalau nan di kemhan ko harus bawo undangan untuak masuak kawasan
kemhan.

Mudah2an basuo awak bisuak malam.

Salam

Elthaf

On 2/27/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> Iyo Pak Elthaf. Ambo alah diundang pulo oleh salah surang pengurus inti.
> Tapi waktu acaranyo yang "tabrakan" dengan kegiatan lain.
>
> Cubo dicalieklah bisuak. Kok lai bisa, ambo usahakan ka Kempinsky.
>
> Wassalam,
>
> ANB
>
>
>
> Pada 26 Februari 2013 19.48, Elthaf Hidjaz  menulis:
>
>> Sanak Akmal, nampaknyo tampaik terbatas, karano dalam ruang.
>>
>> Nan datangpun harus mmandaftar dulu , itui nan bisa ambo tangkok dari
>> undangannyo.
>>
>> Salam
>>
>> Elthaf
>>
>> On 2/26/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
>> > Pak Elthaf n.a.h.
>> > informasi dari bapak tadi apokah bisa berlaku untuk umum, misalnya
>> > dipublikasikan di palanta ini?
>> > Atau hanya bersifat eksklusif?
>> >
>> > Maaf tadi ambo lupo tanyo.
>> >
>> > Terima kasih.
>> >
>> > Wass,
>> >
>> > ANB
>> > Cibubur
>> >
>> >
>> > Pada 26 Februari 2013 05.33, Elthaf Hidjaz 
>> > menulis:
>> >
>> >> Mokasih sanak ANB, insya Allah beko ambo sms dulu sabalun nelp.
>> >>
>> >> Salam
>> >>
>> >> Elthaf
>> >>
>> >> On 2/25/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
>> >> >  Nomor ambo alah di SMS ka Pak Elthaf. Silakan kalau mau menelpon.
>> >> >
>> >> > Wassalam,
>> >> >
>> >> > ANB
>> >> > Cibubur
>> >> >
>> >> >
>> >> > Pada 25 Februari 2013 21.18, Elthaf Hidjaz 
>> >> > menulis:
>> >> >
>> >> >> Wass.wrwb,
>> >> >>
>> >> >> Sanak ANB, mokasih bana lpm, laporan pancaliakan mato dari menteng
>> tu,
>> >> >> raso hadir ambo di situ mambaco lpm sanak, siapa dulu dong yang
>> >> >> nulis?, kecek rang batawi.
>> >> >>
>> >> >> Kalau lai buliah, mhn sms kan ciek nomor hp sanak ANB jo mak Duta
>> >> >> ka
>> >> >> 0816373321 ambo nio manelpon sanak, oh yo patang ko ambo basuo mak
>> >> >> duta  di djakarta theater ndak sempat maota lamak.
>> >> >>
>> >> >> Nmr hp ambo 0816373321.
>> >> >>
>> >> >> Mokasih sanak akmal,
>> >> >>
>> >> >> Salam,
>> >> >>
>> >> >> Elthaf
>> >> >>
>> >> >>
>> >> >>
>> >> >> On 2/25/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
>> >> >> > Sabtu, 23 Februari 2013
>> >> >> >
>> >> >> >
>> >> >> >   Cuaca mendung usai hujan yang sempat menyiram Cibubur dan
>> >> >> sekitarnya
>> >> >> > pada pagi hari, menemani perjalanan saya dan Ajo Duta dari Tamini
>> >> >> > Square,
>> >> >> > meeting point kami, menuju Jl. Banyumas 2, Menteng, Jakarta
>> >> >> > Pusat,
>> >> >> > tempat
>> >> >> > akan diadakannya Silaturahim &  Pengajian ISNET. Kebetulan kami
>> >> >> > berdua
>> >> >> > menjadi narasumber untuk acara hari itu.
>> >> >> >   Kami tiba di rumah sahibul bait, Faisal Motik, yang
>> >> >> > terletak
>> >> >> > di
>> >> >> > seberang Masjid Agung Sunda Kelapa itu menjelang masuk waktu
>> >> >> > Zuhur,
>> >> >> > bersamaan dengan Rang Dapua, Katua Miko Mikardo. Di dalam rumah,
>> >> selain
>> >> >> > beberapa anggota ISNET yang sudah hadir, tampak pula beberapa
>> >> >> > warga
>> >> >> > RantauNet seperti Buya Zubir Amin dan nyonya, Mas Asmardi Arbi,
>> >> >> > Mak
>> >> >> Muchlis
>> >> >> > Hamid, dan Qashiratu Taqarrabie (Bie), anggota penulis "Ranah",
>> anak
>> >> >> kanda
>> >> >> > Aslim Sutan Sati yang berhalangan hadir (dari Bie saya dapat
>> >> >> > kabar
>> >> >> > bahwa
>> >> >> > kanda Aslim sedang sibuk FGD petisi anti-miras bersama kelompok
>> >> Gerakan
>> >> >> > Indonesia Damai yang dimotori Fahira Idris). Mak Asmun Sju'eib
>> >> >> > datang
>> >> >> > tak
>> >> >> > lama kemudian.
>> >> >> > Satu persatu anggota ISNET terus berdatangan. Silaturahim
>> >> belum
>> >> >> > dibuka resmi karena penjab pertemuan Laurel Heydir Ph.D belum
>> >> >> > terlihat
>> >> >> > batang hidungnya sehingga sebagian hadirin mengerumuni pesawat TV
>> di
>> >> >> ruang
>> >> >> > tengah untuk menunggu perkembangan berita tentang Anas
>> >> >> > Urbaningrum.
>> >> >> > Zuhur
>> >> >> > masuk, dan hadirin memutuskan untuk shalat berjamaah di Masjid
>> Sunda
>> >> >> Kelapa
>> >> >> > lebih dulu.
>> >> >> >  Usai Zuhur, acara dimulai dengan saya sebagai pembicara
>> >> >> > pertama
>> >> >> > membahas sejarah Buya Hamka masa kanak-kanak, remaja dan dewasa
>> muda
>> >> >> sampai
>> >> >> > berusia 30 tahun (1938) yang merupakan isi novel "Tadarus Cinta
>> Buya
>> >> >> > Pujangga". Masa-masa "pembangkangan" seorang Malik muda yang
>> menurut
>> >> >> > saya
>> >> >> > sebaiknya dipahami oleh para orang tua saat ini -- dan terutama
>> oleh
>> >> >> > para
>> >> >> > motivator dalam seminar-seminar parenting -- agar lebih bersabar
>> >> >> > dalam
>> >> >> > mendidik anak, bukan hanya mengharapkan agar sang anak "saleh,
>> >> >> > taat
>> >> >> ibadah,
>> >> >> > tak suka mendebat, dll" berdasarkan standar sang orang tua
>> sekarang.
>> >> >> >  Usai paparan pertama yang dilanjutkan diskusi kritis
>> >> >> > dari
>> >> >> beberapa
>> >> >> > hadirin (termasuk Mak Asmun dan bang 

Bls: @Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Tarimo kasih ateh info ttg film TV " The Borgias " iko, bung Akmal. Nanti ambo 
caliak. Mudah-mudahan film iko manambah bahan kito ttg baa bacilomoknyo agamo 
kalau dicampua jo politik, pitih, dan kakuasaan. Hampia sarupo jo sejarah 
kekhalifahan dalam Islam. Dalam bantuak ketek, kini kito maalaminyo di 
Indonesia, katiko ketua umum sabuah partai dakwah jadi tersangka korupsi 
dagiang jawi. Kabaa lai.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Apakah "sebuah sekte di Sampang" yang Pak Saaf maksudkan itu kelompok
Syiah yang dipimpin Tajul Muluk?
Kalau ya, inilah salah satu contoh bagaimana Risalah Amman (2005) yang
dikeluarkan Konperensi Islam Internasional dan mengamanatkan bahwa
sesama muslim haram saling menumpahkan darah (termasuk kepada dua
aliran Syiah), tidak sampai sosialisasinya di level grass root.

Tetapi, apakah masalahnya betul hanya karena perbedaan masalah
Syiah-Sunni saja? Ini salah satu investigasi menarik yang dilakukan
menyangkut hal itu:

http://rusdimathari.wordpress.com/2012/08/27/mereka-sibuk-menghitung-langkah-ayam-reportase-kasus-syiah-sampang/

Jadi ketika polisi melakukan pembiaran ("by omission") terhadap
persekusi seperti ini, sudah terjadi dua kali pelanggaran sekaligus.
Pertama, pelanggaran terhadap Risalah Amman yang bersifat universal,
dan kedua, takluknya polisi pada sentimen sosial warga setempat yang
lebih condong kepada para penyerang.

Siapa yang bisa "membetulkan" sikap polisi sebagai penegak law
enforcement dalam kondisi seperti ini, Pak Saaf?

Wassalam,

ANB
Cibubur

Pada 26 Februari 2013 19.10, Dr Saafroedin Bahar
 menulis:
> Bung Akmal, tentu saja "law enforcement" oleh aparat penegak hukum terhadap
> seluruh pelanggar hukum, tanpa pandang bulu. Misalnya tindakan polisi
> terhadap mereka yang menyerang pengikut sebuah sekte di Sampang, Madura.
>
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> 
> From: Akmal Nasery Basral 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Tue, 26 Feb 2013 19:00:05 +0700
> To: rantaunet@googlegroups.com
> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI,
> benarkah?
>
>
> Maksudnya 'law enforcement' itu oleh siapa kepada siapa, Pak Saaf?
> Apa contohnya di Indonesia (tak usah jauh-jauh ke Afrika lah ya Pak)
>
> Wassalam,
>
> ANB
> Cibubur
>
>
>
> Pada 25 Februari 2013 16.38, Dr Saafroedin Bahar
>  menulis:
>>
>> Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto'
>> memang harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak
>> merupakan 'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya
>> memang mustahil mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari
>> dasarnya sudah berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
>> Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful
>> thinking' ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup
>> keagamaan, tetapi juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram.
>>  Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama
>> - menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara
>> tegas. Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah dan
>> amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh
>> menyedihkan dan tragis.
>> Wassalam,
>> SB.
>> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>>
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melaku

@Pak Saaf: The Borgias... Re: Re: [R@ntau-Net] Re: TANGGAPAN MN TERHADAP KOMENTAR PAK SAF

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Kisah tentang sikap lancung Paus (dan anak-anaknya) Borgia sudah ada
versi film TV-nya Pak Saaf. Judulnya "The Borgias" (2011).
Disutradarai/skenario oleh Neil Jordan. Peran Borgia dimainkan aktor
watak Inggris kelas wahid Jeremy Irons. Iko salah satu film TV favorit
ambo. Jordan menggambarkan bagaimana sejak conclave (pemilihan Paus)
berlangsung, Borgia sudah menyuap para kardinal (lewat anak-anaknya,
yang tertua kardinal juga) agar menang. Dan trik itu berhasil.

"The Borgias" season 1 masih sering diputar di tivi kabel, Pak Saaf.
Karena banyak peminat, tahun lalu dibuat season 2 dari serial ini, dan
meraup lebih banyak penonton sehingga dibuat season 3 yang mulai
tayang April 2013

http://en.wikipedia.org/wiki/The_Borgias_%282011_TV_series%29

Wassalam,

ANB
Cibubur


Pada 26 Februari 2013 01.32, Dr Saafroedin Bahar
 menulis:
> Bung Akmal, terima kasih atas informasi tentang para khalifah ini. Saya 
> percaya bahwa banyak kaum muslimin di Indonesia yang belum faham akan fakta 
> sejarah bagaimana sesungguhnya kekhalifahan itu. Secara teoretikal tentu bisa 
> dipermasalahkan apakah kekhalifahan dengan rekam jejak spt itu masih dapat 
> dinamakan sebagai institusi islami, ataukah mereka itu adalah format baru 
> dari institusi politik Timur Tengah yang standar, yang diberi pakaian tipis 
> islami. Sekedar catatan, untuk keseimbangan, saya pernah baca dua tiga buku 
> ttg kepausan dan terpaksa menggeleng-geleng membaca bagaimana joroknya para 
> pemangku jabatan kerohanian yg secara formal begitu tinggi. Tidak bisa saya 
> lupakan kisah Paus Alexander VI Borgia yang selain punya banyak anak haram yg 
> dgn tak malu-malu diangkatnya sebagai raja dimana-mana, juga mengeluarkan 
> Dekrit Tordesilas 1494, yang membagi dunia dalam dua bagian, masing-masing 
> untuk kerajaan Portugis dan kerajaan Sepanyol. Memang tidak mudah 
> menggabungkan sebuah institusi keagamaan yg diniatkan bersifat sakral, dengan 
> manusia biasa yang bagaimanapun akan bersifat profan. Hal ini terjadi dalam 
> zaman dahulu, dan masih terjadi dalam zaman sekarang, seperti terlihat dalam 
> rangkaian skandal seks yang melibatkan demikian banyak uskup dan pastor 
> katolik. Hal serupa juga terjadi dalam kalangan umat Islam. Saya tidak tahu 
> apakah skandal yg sama juga terjadi di kalangan umat Hindu atau Budha. 
> Sehubungan dengan itu saya lebih respek pada pribadi tokoh agama yg asketik ( 
> zuhud ) daripada yang masih berselera akan jabatan, pangkat, dan uang, yang 
> hanya selangkah saja lagi dari urusan seks.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti meneri

Re: [R@ntau-Net] Urang Minang pasti maraso badunsanak dalam soal makan dan soal cinto ka alam.

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Wah, kaget juga ambo dapek kiriman 'khusus' dari Pak Saaf.
Aa konteks 'soal makan dan cinto alam, urang Minang pasti badunsanak' ko
Pak Saaf?
(sabab, setelah mambaco thread 'MAPPAS, Mau Kemana?' nan ditulih uda Syaf
AL dan berlanjut dengan komentar lain, nampaknyo hipotesis Pak Saaf soal
iko ruponya sadang diuji mah, Pak, hehehe...)


Wassalam,

ANB


Pada 27 Februari 2013 05.53, Dr Saafroedin Bahar <
saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:

> Khusus untuak bung Akmal, samakin yakin ambo bhw urang Minang pasti maraso
> badunsanak dalam soal makan dan soal cinto ka alam. Baa soal ABS SBK? Masih
> bakucatak.
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??

2013-02-27 Terurut Topik ZulTan


OOT ko MakNgah.
Ota-ota tea.

Salam,
ZulTan, L, 52, Bogor

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 11:33:39 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??

Aaa kaji urang ko haaa? Carito kumuah. 
Mancaliak sakileh se lah muntah awak, jan lai ka mamakannyo.
Iyolah bakada utak si panaliti tu mah. 
Meaaa yo go h, Ci.. lei ka dimakan yeakkk!
--Nyit

--- In rantau...@yahoogroups.com, "st. eF Al Zain Sikumbang"  
wrote:
>
> ko dari awak untuak awak judul e ko mah..hehe
> 
> "Resep steak kotoran manusia dibuat oleh peneliti Jepang, Mitsuyuki Ikeda.
> Di awal pembuatannya, Ikeda berpikir soal cara mengolah limbah kotoran yang
> begitu banyak jumlahnya itu. Setelah melakukan penelitian laboratorium, ia
> menemukan kandungan protein tinggi dalam kotoran, selain bakteri tentu
> saja. "Tapi banyak orang pasti enggan untuk memakannya," kata Ikeda seperti
> dilansir *Mother Network Nature*."
> 
> berita lengkap :
> http://www.tempo.co/read/news/2013/02/27/201464114
> 
> lah ado sanak nan mancubo ko?? buliah bagi2 carito sore ko..
>  
> wassalam,
>  
> st. eF Al Zain Sikumbang
> Kuala Lumpur



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] (OOT) Reportase Singkat Pengajian ISNET/RantauNet

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Iyo Pak Elthaf. Ambo alah diundang pulo oleh salah surang pengurus inti.
Tapi waktu acaranyo yang "tabrakan" dengan kegiatan lain.

Cubo dicalieklah bisuak. Kok lai bisa, ambo usahakan ka Kempinsky.

Wassalam,

ANB



Pada 26 Februari 2013 19.48, Elthaf Hidjaz  menulis:

> Sanak Akmal, nampaknyo tampaik terbatas, karano dalam ruang.
>
> Nan datangpun harus mmandaftar dulu , itui nan bisa ambo tangkok dari
> undangannyo.
>
> Salam
>
> Elthaf
>
> On 2/26/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> > Pak Elthaf n.a.h.
> > informasi dari bapak tadi apokah bisa berlaku untuk umum, misalnya
> > dipublikasikan di palanta ini?
> > Atau hanya bersifat eksklusif?
> >
> > Maaf tadi ambo lupo tanyo.
> >
> > Terima kasih.
> >
> > Wass,
> >
> > ANB
> > Cibubur
> >
> >
> > Pada 26 Februari 2013 05.33, Elthaf Hidjaz  menulis:
> >
> >> Mokasih sanak ANB, insya Allah beko ambo sms dulu sabalun nelp.
> >>
> >> Salam
> >>
> >> Elthaf
> >>
> >> On 2/25/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> >> >  Nomor ambo alah di SMS ka Pak Elthaf. Silakan kalau mau menelpon.
> >> >
> >> > Wassalam,
> >> >
> >> > ANB
> >> > Cibubur
> >> >
> >> >
> >> > Pada 25 Februari 2013 21.18, Elthaf Hidjaz 
> >> > menulis:
> >> >
> >> >> Wass.wrwb,
> >> >>
> >> >> Sanak ANB, mokasih bana lpm, laporan pancaliakan mato dari menteng
> tu,
> >> >> raso hadir ambo di situ mambaco lpm sanak, siapa dulu dong yang
> >> >> nulis?, kecek rang batawi.
> >> >>
> >> >> Kalau lai buliah, mhn sms kan ciek nomor hp sanak ANB jo mak Duta ka
> >> >> 0816373321 ambo nio manelpon sanak, oh yo patang ko ambo basuo mak
> >> >> duta  di djakarta theater ndak sempat maota lamak.
> >> >>
> >> >> Nmr hp ambo 0816373321.
> >> >>
> >> >> Mokasih sanak akmal,
> >> >>
> >> >> Salam,
> >> >>
> >> >> Elthaf
> >> >>
> >> >>
> >> >>
> >> >> On 2/25/13, Akmal Nasery Basral  wrote:
> >> >> > Sabtu, 23 Februari 2013
> >> >> >
> >> >> >
> >> >> >   Cuaca mendung usai hujan yang sempat menyiram Cibubur dan
> >> >> sekitarnya
> >> >> > pada pagi hari, menemani perjalanan saya dan Ajo Duta dari Tamini
> >> >> > Square,
> >> >> > meeting point kami, menuju Jl. Banyumas 2, Menteng, Jakarta Pusat,
> >> >> > tempat
> >> >> > akan diadakannya Silaturahim &  Pengajian ISNET. Kebetulan kami
> >> >> > berdua
> >> >> > menjadi narasumber untuk acara hari itu.
> >> >> >   Kami tiba di rumah sahibul bait, Faisal Motik, yang terletak
> >> >> > di
> >> >> > seberang Masjid Agung Sunda Kelapa itu menjelang masuk waktu Zuhur,
> >> >> > bersamaan dengan Rang Dapua, Katua Miko Mikardo. Di dalam rumah,
> >> selain
> >> >> > beberapa anggota ISNET yang sudah hadir, tampak pula beberapa warga
> >> >> > RantauNet seperti Buya Zubir Amin dan nyonya, Mas Asmardi Arbi, Mak
> >> >> Muchlis
> >> >> > Hamid, dan Qashiratu Taqarrabie (Bie), anggota penulis "Ranah",
> anak
> >> >> kanda
> >> >> > Aslim Sutan Sati yang berhalangan hadir (dari Bie saya dapat kabar
> >> >> > bahwa
> >> >> > kanda Aslim sedang sibuk FGD petisi anti-miras bersama kelompok
> >> Gerakan
> >> >> > Indonesia Damai yang dimotori Fahira Idris). Mak Asmun Sju'eib
> >> >> > datang
> >> >> > tak
> >> >> > lama kemudian.
> >> >> > Satu persatu anggota ISNET terus berdatangan. Silaturahim
> >> belum
> >> >> > dibuka resmi karena penjab pertemuan Laurel Heydir Ph.D belum
> >> >> > terlihat
> >> >> > batang hidungnya sehingga sebagian hadirin mengerumuni pesawat TV
> di
> >> >> ruang
> >> >> > tengah untuk menunggu perkembangan berita tentang Anas Urbaningrum.
> >> >> > Zuhur
> >> >> > masuk, dan hadirin memutuskan untuk shalat berjamaah di Masjid
> Sunda
> >> >> Kelapa
> >> >> > lebih dulu.
> >> >> >  Usai Zuhur, acara dimulai dengan saya sebagai pembicara
> >> >> > pertama
> >> >> > membahas sejarah Buya Hamka masa kanak-kanak, remaja dan dewasa
> muda
> >> >> sampai
> >> >> > berusia 30 tahun (1938) yang merupakan isi novel "Tadarus Cinta
> Buya
> >> >> > Pujangga". Masa-masa "pembangkangan" seorang Malik muda yang
> menurut
> >> >> > saya
> >> >> > sebaiknya dipahami oleh para orang tua saat ini -- dan terutama
> oleh
> >> >> > para
> >> >> > motivator dalam seminar-seminar parenting -- agar lebih bersabar
> >> >> > dalam
> >> >> > mendidik anak, bukan hanya mengharapkan agar sang anak "saleh, taat
> >> >> ibadah,
> >> >> > tak suka mendebat, dll" berdasarkan standar sang orang tua
> sekarang.
> >> >> >  Usai paparan pertama yang dilanjutkan diskusi kritis dari
> >> >> beberapa
> >> >> > hadirin (termasuk Mak Asmun dan bang Laurel), acara dilanjutkan
> >> >> > dengan
> >> >> > paparan Ajo Duta tentang Masyarakat Diaspora Indonesia. Ajo Duta
> >> >> > membuka
> >> >> > sesinya dengan pengantar yang menautkan kedua tema dengan sangat
> >> >> > baik.
> >> >> > "Jika sebelum ini kita melihat masa silam lewat kisah Buya Hamka
> dan
> >> >> > relevansinya bagi kita sekarang, saya akan melanjutkan dengan
> >> >> > antisipasi
> >> >> > kita melihat ke masa depan."
> >> >> >  Ajo Duta memaparkan estimasi jumlah diaspora Indonesia
> >> (

Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik andi . jepe
Pak Al dan dunsanak palanta RN

Apa yg disampaikan semoga bisa dipahami oleh semua pihak di MAPPAS bisa 
hendaknya segala kritik serta kelemahan selama ini sebagai bahan evaluasi kita 
bersama.

Jika ini berada pada posisi MINUS sebaiknya kita coba tarik kembali kepada 
posisi titik NOL  untuk memulai kearah posisi yang POSITIF, saya memang secara 
organisasi tidak banyak terlibat dengan para pengurus inti yang berada di 
Jabodetabek dengan segala kegiatannya itu mungkin karena saya di daerah 
seandainya saya berdomisili di Jabodetabek saya sendiri yakin akan terlibat 
juga dengan segala kondisi yang terjadi di MAPPAS.

Saya disini (daerah) lebih banyak bisa membantu saja apa yang saya bisa lakukan 
disela atau manyambia kesibukan asap dapur ya itu tadi dengan jalan 
mempromosikan pariwisata ranah minang dengan "banting mulut" dan juga saya 
membantu secara materi (uang) semampu dan seikhlas saya  untuk sekedar  
menggerakan organisasi paling tidak sekedar "beli-beli kertas dan alat tulis"

Pemikiran saya sederhana saja, gairah saya memang di kuliner bagian yang tak 
terpisahkan di sektor pariwisata kita, begini logika dan pemikiran saya tersebut

Jika saya berbicara kuliner seperti dengan Pak soekardi tadi yang membidik 
pusat rasa dan seleranya tentang betapa nikmatnya gulai kapalo lawuak ala 
Piaman dan dia sendiri mengakui dari beberapa masakan bersantan nusantara 
berbahan ikan, masakan kita memang sangat spesial bagi mereka dan banyak juga 
yang suku non minang mengapresiasi gulai kepala ikan ini, kadang diantara 
kolega saya non minang yang saya ajak makan gulai kepala ikannya..ada yang 
merasa takjub juga.."Kok bisa seperti ini enaknya masakan kampung anda Jepe"

Nah bagi mereka yang punya banyak uang ke ranah minang dan wiskulnya sesuatu 
yang mempunyai daya tarik sendiri.

Gulai Kapalo Lauk mereka nikmati di ranah 

Kita tarik ke hulu gulai ini secara ekonomi (penghasilan masy kita) , yaitu 
Ikan Kakap disini terlibat nelayan penangkapnya, penjual BBM boat kayu, penjual 
alat pancing, pedagang yang ambil untung dari selisih harga beli dan harga 
jual, lalu sampai dirumah makan tentu sudah bicara yang jual bumbu, lah banyak 
lo laku karambia bernilai ekonomi yg menguntungkan dari pada karambia dijual 
jadi kopra (jika di hitung per biji)

Lalu tenaga kerja yang terlibat di rumah makan, mungkin saja bagian dari sanak 
saudara saya atau kita semua disini walau hanya tukang kukua karambia di rumah  
makan tersebut tapi kan tidak menganggur tentu ada upah paling tidak kerja di 
rumah makan ya makan sehari2 terjamin.

Itu contoh kecil saja cara2 kita mendorong sektor pariwisata dan wiskul ranah 
minang di rantau kepada suku2 non minang. Mereka terprovokasi, mereka lambat 
atau cepat akan mengunjungi ranah minang, tentu uang yang dibawanya akan 
singgah di rumah makan kepala ikan tersebut..berdenyut jugalah kecil2an sektor 
rill ditingkat masyarakat bawah, saya lebih melihat seperti itu..hal-hal yang 
membantu dan memberikan nilai bagi masyarakat banyak, jika pariwisata itu lebih 
kepada "petantang petenteng pejabat pejabatnya dengan segala seremonial dan 
tebar pesona buat kepentingan mereka " bagi saya silahkan saja memang begitu 
kondisi Rill yang terjadi.

Bagi saya yang paling idealnya MAPPAS ini porsi buat masy kebanyakan sebagai 
pelaku dan mempunyai dampak positif dari sisi ekonomi 70 persen, sisanya 30  
persen bolehlah dengan yang sedikit mentereng yang serba seremonial dan punya 
kelas dengan para pejabat2nya, namanya juga organisasi LSM kita ini (nir laba) 
biarkan porsi dalam skala tang wah itu ke asosiasi-asosiasi yang memang asap 
dapurnya mencari untung disektor pariwisata,biarkan mereka bernego dengan 
proyek2 pariwisata dengan pejabat2 daerah dengan berbagai maksud dan tujuan, 
MAPPAS tidak boleh seperti itu harus jaga jarak dengan baik sehingga tidak 
terjadi tekanan-tekanan kepentingan, terkadang tekanan kepentingan baik pribadi 
maupun kelompok tertentu inilah yang merusak sebuah organisasi nir laba 
(LSM)yang tujuannya mulia, didalam pengurusnya berantam, diluar akan dicibirkan 
orang.

Terima kasih Pak Al..semoga bisa dibenahi jika sekarang berada diposisi minus 
mari kita nolkan ℓągȋ̊  dalam jangka pendek ini.

Wass-Jepe
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Syafruddin AL 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 14:10:23 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

Para tetua dan Adidunsanak di Palanta NAH!


Samulo ambo ndak ka ikut membicarakan MAPPAS di palanta ko, tersebab samo
sajo manapuak aia di dulang nan kanai muko awak surang. Tetapi, setelah
diinok dimanuangkan dan demi kemajuan organisasi, ambo kiro ado baiknyo
mengetengahkan masalah MAPPAS ka “induaknyo” (Rantau.Net) sendiri supayo
dapek bahan pemikiran dari nan basamo.


Ambo sendiri lah ampia satahun mamiliah tidak terlalu aktif di MAPPAS, tapi
kawan-kawan dan relasi ambo seperti Dinas Kebudayaan dan Pa

Re: [R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??

2013-02-27 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Aaa kaji urang ko haaa? Carito kumuah. 
Mancaliak sakileh se lah muntah awak, jan lai ka mamakannyo.
Iyolah bakada utak si panaliti tu mah. 
Meaaa yo go h, Ci.. lei ka dimakan yeakkk!
--Nyit

--- In rantau...@yahoogroups.com, "st. eF Al Zain Sikumbang"  
wrote:
>
> ko dari awak untuak awak judul e ko mah..hehe
> 
> "Resep steak kotoran manusia dibuat oleh peneliti Jepang, Mitsuyuki Ikeda.
> Di awal pembuatannya, Ikeda berpikir soal cara mengolah limbah kotoran yang
> begitu banyak jumlahnya itu. Setelah melakukan penelitian laboratorium, ia
> menemukan kandungan protein tinggi dalam kotoran, selain bakteri tentu
> saja. "Tapi banyak orang pasti enggan untuk memakannya," kata Ikeda seperti
> dilansir *Mother Network Nature*."
> 
> berita lengkap :
> http://www.tempo.co/read/news/2013/02/27/201464114
> 
> lah ado sanak nan mancubo ko?? buliah bagi2 carito sore ko..
>  
> wassalam,
>  
> st. eF Al Zain Sikumbang
> Kuala Lumpur



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: RE: [R@ntau-Net] 25 Pcs Kalender 2013 Pesona Ranah Minang MAPPAS

2013-02-27 Terurut Topik Reni Sisri Yanti
Pak Idris

alamat lamo ndak basobok
tolong kirim baliak n no tlp yo pak

makasih


Renny.Bintara


Pada 26 Februari 2013 20.04, Idris Talu  menulis:

> Ambo baru pulang dari sawah,
> taruih ka lapau basamo.
>
> Daulu alah tarimo tigo, tambah 10 lai ka ambo di Ipoh.
> Makasih Reni jo Rina.
>
> Wassalam
> Idris Talu
> Ipoh.
>
>
> 2013/2/26 Rina Permadi 
>
>>  Mokasih banyak Mak Bandaro Labiah,
>>
>> Mudah2an barakah, amin…
>>
>> ** **
>>
>> Sia lai….   Sia lai…..  
>>
>> ** **
>>
>> Da An di KL
>>
>> Da Ryan 
>>
>> Mamak Idris  di Ipoh
>>
>> Mak Syaiyar
>>
>> Pak St Ef Zain Sikumbang
>>
>> Sia sajolah nan monitor gelombang ko….
>>
>> ** **
>>
>> Nio pasan ?
>>
>> O ayolaaahhh kecek si Tasya di Backyardigans baliak ha J
>>
>> Lai bisa dikirim ka Msia Ren ?
>>
>> ** **
>>
>> Wassalam
>>
>> Rina, 35, batam
>>
>> ** **
>>
>> ** **
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>> 1. E-mail besar dari 200KB;
>> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>>
>>
>
>
>
> --
> Idris Talu
>
> http://idristalu.blogspot.com/
>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Steak e e', lai bisa lo dagiang ko u/ randang??

2013-02-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
ko dari awak untuak awak judul e ko mah..hehe

"Resep steak kotoran manusia dibuat oleh peneliti Jepang, Mitsuyuki Ikeda.
Di awal pembuatannya, Ikeda berpikir soal cara mengolah limbah kotoran yang
begitu banyak jumlahnya itu. Setelah melakukan penelitian laboratorium, ia
menemukan kandungan protein tinggi dalam kotoran, selain bakteri tentu
saja. "Tapi banyak orang pasti enggan untuk memakannya," kata Ikeda seperti
dilansir *Mother Network Nature*."

berita lengkap :
http://www.tempo.co/read/news/2013/02/27/201464114

lah ado sanak nan mancubo ko?? buliah bagi2 carito sore ko..


wassalam,



st. eF Al Zain Sikumbang
Kuala Lumpur

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Sambalado Kabau

2013-02-27 Terurut Topik Andiko
Di Pasaman, terkenal juo randang pakih jo Lokan ko ven, yo sabana sero.

Salam

andiko

Pada Rabu, 27 Februari 2013 13:56:03 UTC+7, Nofend St. Mudo menulis:
>
> Batua mak..
>
> Kalau dikami di Muarolabuah, iyo ndak tamakan "gulai paku" ko doh, kareh, 
> hahh
> Tapi kok gulai paki, campua jo udang ayia tawa ondeh..
> apolai randang paki, bakawan jo kincuang + rimbang..
>
> Mnn...
>
> Pada 27 Februari 2013 22.20, > menulis:
>
>> Sanak sapalanta yth. Kok gulai paku ko,di kami rang Solok,yoo disbuik 
>> "gulai pakih" pulo,Wass.(Marwan Paris, Lk 
>> 69th,rang Salayo Slk,tingga di Jaktim)
>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>>
>> -Original Message-
>>
>>
> -- 
> *
> *
> *Wassalam
>
> *
> *Nofend St. Mudo
> 36Th/Cikarang | Asa Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok Selatan
> Tweet: @nofend  | YM: rankmarola 
> *
>  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Chairul Djamal, ambo juo heran baa mako timbua juo konflik dalam MAPPAS, 
padohal MAPPAS kan manangani duo hal nan paliang mungkin manyatukan urang 
Minang, yaitu kuliner dan keindahan alam.
Samantaro ko, nampaknyo masalah talatak dalam gaya bakomunikasi. Lai bisa 
dipeloki hal iko saketek, sahinggo timbua suasana nan labiah nyaman ? 
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Bls: Re: Bls: [R@ntau-Net] TANGGAPAN MN SALANJUIKNYO TTG IMPLEMENTASI ABS-SBK

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Sanak Syafruddin Syaiyar, rasonyo alun ado lai kesimpulan nan valid berdasar 
data hasil penelitian ttg hubungan bantuak negara jo konflik etnik tu. Rancak 
kalau ado nan mamulai. 
Tantang polemik bakapanjangan antaro pak Mochtar Naim jo ambo nampaknyo talatak 
dalam perbedaan dalam niat sarato kerangka acuan / konteks dan ilmu nan jadi 
tools of analysis: pak Mochtar Naim ingin mambantuak NII, ilmu baliau adolah 
sosiologi dan islamologi; ambo basikukuah mempertahankan NKRI, ilmu ambo ilmu 
politik dan ilmu kemiliteran. 
Jadi walau samo-samo berjuang managakkan ABS SBK, namun tibo di bingkai 
gadangnyo, balain. ABS SBK pak Mochtar Naim basifat ideologi, nampaknyo 
manegasikan adat, dan dalam rangka NII; ABS SBK ambo basifat kultural, mancari 
symbiosis mutualis antaro adat jo agamo, manarimo adat, dan  dalam rangka NKRI.
Jadi jan heran kalau susah bana mandapek kato sepakat. Lalu baa lai ? Bialah 
perbedaan pendirian iko tetap balanjuik sebagai duo alternatif. Tingga piliah. 
Syukurnyo pak Mochtar indak baniaik manjadi Hasan Tiro baru, nan manuruikk bung 
Jepe bisa manjadi makar. Ambo setuju jo pandapek bung Jepe tu.
Sagalo alasan alah dikaluakan dek kami baduo, tingga mamiliah dan maambiak 
keputusan. 
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik ZulTan

Sanak Sapalanta NB,

Mungkin pangamatan ambo salah, rasonyo sajak Sekjen MAPPAS diangkek jadi 
"Datuak Rajo Pangulu Nan Tinggi" labiah sataun nan lalu, yo nampaknyo lah 
jarang singgah ka lapau. Untuang-untuang lai cegak se.

Salain itu, jabatan Sanak Al sapangana ambo Dirkomhuk satingket jo eselon II di 
pamarentahan. Mek kalupo bana?

Salam,
ZulTan, L, 52, Bogor

-Original Message-
From: Syafruddin AL 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Feb 2013 14:10:23 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

Para tetua dan Adidunsanak di Palanta NAH!


Samulo ambo ndak ka ikut membicarakan MAPPAS di palanta ko, tersebab samo
sajo manapuak aia di dulang nan kanai muko awak surang. Tetapi, setelah
diinok dimanuangkan dan demi kemajuan organisasi, ambo kiro ado baiknyo
mengetengahkan masalah MAPPAS ka “induaknyo” (Rantau.Net) sendiri supayo
dapek bahan pemikiran dari nan basamo.


Ambo sendiri lah ampia satahun mamiliah tidak terlalu aktif di MAPPAS, tapi
kawan-kawan dan relasi ambo seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar,
beberapa kepala daerah yang ambo kenal, dan rekan-rekan di Kementerian
Kebudayaan dan Pariwisata masih maliek ambo salah seorang aktivis MAPPAS.


Ambo agak manjago jarak bukan dek talantuang, tapi hanyo karena merasa ada
‘gaya’ yang berbeda. Gaya wartawan agak lebih gesit, lebih-lebih menjelang
deadline, tetapi motto MAPPAS sendiri “alon-alon kelakon”. Ambo cubo
mengikuti irama tersebut, tetapi jusru makin lambat. Lah tigo tahun
kepengurusan, ndak Nampak ado nan boneh dari MAPPAS. Terus terang, ambo
sangat iri dengan Bang Nofrin dan Pak Chalik dengan MPKAS-nya.


‘Sentila’ Mak Duta tempo hari terhadap MAPPAS, adalah sesuatu yang wajar.
Walupun beliau bukan pengurus, tetapi sebagai pendiri atau Pembina, beliau
pantas mempertanyakan eksistensi MAPPAS nan ilang-ilang timbua.


Ambo Cuma bagian kecil dari MAPPAS sebagai Direktur (maaf, lah lupo ambo jo
jabatan tu) untuk propaganda MAPPAS. Mengkomunikasikan MAPPAS kepada
khalayak (bukan sebatas Rantaunet. Lah bajibun tanggapan yang bernas dari
RN. Tapi ndak ciek juo bisa jalan.


Apakah pengurus RN tak punya waktu? Sabananyo punyo, Cuma sekali lagi, ado
style yang berbeda di antara kami pengurus. Ambo paliang ndak suko
‘mampagunjiangkan’ bilo ndak senang dengan seseorang. Kebiasaan itulah yang
sering muncul. Tak hujan, tak paneh, tibo-tibo lah bakaberangan se.
Akibtanyo, nan diadok-I bukan baa program bisa lancer, tetapi baa meredam
konflik sepele yang tidak jelas.  Akhirnyo ambo memilih diam. Tetapi diam
juga tak selamanya elok untuk memperjuangkan tujuan MAPPAS.

Dalam pemahaman ambo soal organisasi, Ketua Umum dan Sekjen adalah pemegang
komando sebuah organisasi. Wee nan mesti balawuik lapeh baalam leba.
Mengorbankan banyak waktu, pikiran, dan mungkin juo materi. Tetapi, kalau
Ketua Umum yang menjadi sumber konflik, sarupo nan tajadi di salah satu
partai politik, ala mak…sansai lah awak.


Sebelum MAPPAS digerakkan, ambo mendesak agar legalitasnyo diaktekan dulu.
Lah satahun lo ambo menyerahkan KTP calon pendiri di Bogor, tapi tando
tangan untuak memberikan kuasa susah didapek. Saling menunggu dengan
deadline nan indak bakantantuan.


Bilo akte notaries lah duduak, ambo akan mendaftarkan ke Kemendagri sebagai
LSM. Tapi, antaro LSM jo yayasan, sempat lo kami batulak ansua sekian lamo.
Ambo lebih condong ka LSM sajo karano MAPPAS adalah oragniasi nirlaba.
Bukan mancari untuang, tetapi gerakkan untuk mendorong kemajuan pariwisata
Sumatra Barat. MAPPAS bukan pelaku industry pariwisata itu sendiri.


Okelah, ini soal teknis. Tetapi penting untuk menentukan sikap atas MAPPAS
Indonesia. Mappas Indonesia yang dibangun ET Syahputra adalah atas
inspirasi MAPPAS Sumbar nan inyo tinggakan. MAPPAS Sumbar bukan bagian dari
MAPPAS Indonesia.


Setelah itu, MAPPAS harus banyak bergerak di ranah untuk ikut andil
mendorong pembenahan infrastruktur pariwisata. Promosi pariwisata ranah
melalui berbagai media (TdS, seminar, pamphlet dan sebagainya) biarkan
menjadi pekerjaan intansi lain: pemerintah, pelaku dan sebagainya. Yang
penting, bagaimana MAPPAS ada di belakangnya.

Namun, selama tiga tahun ini, MAPPAS hanya basorak di baliak bukik, antah
didaga urang antah indak. Beda dengan MPKAS. MPKAS basorak langsuang di
pangka talingonyo. Mendagri Gamawan Fauzi katiko jadi Gubernur Sumbar,
mengaku risih dengan SMS dan teriakkan Bang Nofrin nan tiok sabanta dan
kadang sampai tengah malam. Namun beliau (Gamawan) mengakui, memang itulah
yang mesti dilakukan.


Ambo setuju dengan Renny yang memprotes MAPPAS membangun posko peduli
bencana alam. Bukan itu kerja MAPPAS sesungguhnya. Tetapi bagaimana
membangkitkan gairah pariwisata pasca bencana. Ambo sangat senang dengan
usulan sanak Jepe, Z. Chaniago dan lainnyo agar MAPPAS mendorong
terbangunnya roadmap Pariwisata Sumbar hingga 2025. Ambo sangat setuju atas
banyak usulan seleksi RM dan Restoran di Ranah atas pelayanan mereka.
Tetapi,

Re: [R@ntau-Net] MAPPAS, Mau Kemana?

2013-02-27 Terurut Topik Chairul Djamal
Pak Syaff, ibu Nur dan Pak Saaf sarato adisunsanak di Palanta

Mancaliek perbedaan pandangan yang tajam didalam berkomunikasi di palanta
RN ko khusus nyo manyangkuik MAPPAS, ambo sebagai Pendiri dan Bendahara
Umum Partamo di Kepengurusan MAPPAS sadiah ambo mambaco komentator2 yang
manyampaikan pendapeknyo.

Kalau ambo ulang baliak carito sajarah tentang pembentukan dan pendirian
MAPPAS di awalnya, memang indak bulek pandapek untuak mandirikan MAPPAS ko,
banyak nan manulak, karano alah ado MPKAS dan kegiatan MAPPAS ko alah
marupokan bagian dari aktivitas MPKAS.

Setelah perdebatan panjang, akhia nyo didirikanlah MAPPAS ko dengan KETUM
Pertamo adolah Pak Saaf, Sekjen nyo ibu Nur dan Bendahara Umum nyo Ambo,
disampiang ketua-ketua Bidang dan pengurus Lainnyo.

Dicaliak akhia-akhia ko dek masalah Kalender 2013 sajo lah tajadi upek
maupek, silang sangketo dan jawek bajawek kato dan menjurus ka perpecahan.

Manuruik ambo nan lah baumua 64 tahun ko, disangko dipacik dek generasi
mudo MAPPAS ko akan bajalan labiah kancang larinyo dari pado dipacik dek
nan baumua gaek, tapi malah sabaliaknyo nan tajadi, kalau dibandingkan jo
Kepengurusan nan partomo jauh bana bedonyo, daulu indak ado silang
sangketo, kini tajadi

Manuruik ambo, sarancaknyo pak Saaf dan nan lain salaku Pandiri MAPPAS
kadipangakan MAPPAS ko  Pado hal tahun 2013 ko ado alek gadang
kadigarakan di Ranah bulan Juni 2013 yaitu TOUR de Singkarak, diarok an
MAPPAS bisa berperan labiah banyak, tapi dengan kondisi saroman nantun lai
kok ka bisa mambantu PEMDA/Pemkot dalam agenda tahunan TDs 2013
tu?

Yoo saluang sajo manyampaikan

Maaf talabiah takurang dek lah gaek pancaliak lah kurang, nan talingo lah
gak pakak

Wassalam wr wb,

CDRSampono/Guci/Tangsel/64-snek





2013/2/27 Syafruddin AL 

> Para tetua dan Adidunsanak di Palanta NAH!
>
>
> Samulo ambo ndak ka ikut membicarakan MAPPAS di palanta ko, tersebab samo
> sajo manapuak aia di dulang nan kanai muko awak surang. Tetapi, setelah
> diinok dimanuangkan dan demi kemajuan organisasi, ambo kiro ado baiknyo
> mengetengahkan
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.