Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-12 Terurut Topik Eko Hadi
  Dh,

  Lah wong jelas emailnya ditujukan ke siapa kok.. he he ...sudah2 jgn 
bercanda melulu...

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Y a n w e k a 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 1:49 PM
Subject: Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk 
Perempuan


Mas eko jangan melempar gitu dong
maksudnya mas Iwan itu tuh mas eko...sendiri

katanya kemarin sempet ngambek!
Nggak mau balas SMS !
Nggak Mau datang ke Padepokan !
bahkan sempet ngak mau pulang!

mas udah lahmas iwan memang gitu, 

- Original Message - 
From: Eko Hadi 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 1:12 PM
Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Dh,

Mas Iwan...harus maklum Mas Yan kan hati dan jiwanya lembut

Hk

Eko Hadi S
Corporate Legal  Compliance
PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 12:34 PM
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

doo,,,gitu aja kok ngambek?

wans

Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]

-
Don't get soaked. Take a quick peek at the forecast 
with theYahoo! Search weather shortcut.

[Non-text portions of this message have been removed]

--

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]



 





No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007


 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-12 Terurut Topik Y a n w e k a
*serius Mode On*
Klik

  - Original Message - 
  From: Eko Hadi 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 2:04 PM
  Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk 
Perempuan


  Dh,

  Lah wong jelas emailnya ditujukan ke siapa kok.. he he ...sudah2 jgn 
bercanda melulu...

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

  - Original Message - 
  From: Y a n w e k a 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 1:49 PM
  Subject: Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk 
Perempuan

  Mas eko jangan melempar gitu dong
  maksudnya mas Iwan itu tuh mas eko...sendiri

  katanya kemarin sempet ngambek!
  Nggak mau balas SMS !
  Nggak Mau datang ke Padepokan !
  bahkan sempet ngak mau pulang!

  mas udah lahmas iwan memang gitu, 

  - Original Message - 
  From: Eko Hadi 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 1:12 PM
  Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  Dh,

  Mas Iwan...harus maklum Mas Yan kan hati dan jiwanya lembut

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 12:34 PM
  Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  doo,,,gitu aja kok ngambek?

  wans

  Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
  tapi juga krn ada kesempatan...!
  Ingat !!, Ingat !!
  salam bang Napi

  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
  Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

  salam,

  wans 
  dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
  perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
  terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
  kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
  laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
  ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
  karena perbedaan postur :D

  Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
  atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
  tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
  keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
  laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
  teriak minta tolong).

  Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
  diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

  -
  Finding fabulous fares is fun.
  Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]

  -
  Don't get soaked. Take a quick peek at the forecast 
  with theYahoo! Search weather shortcut.

  [Non-text portions of this message have been removed]

  --

  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG Free Edition.
  Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]

  --

  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG Free Edition.
  Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi
  Dh,

  Yah informasinya Mas Amal kena Tipus...semoga cepat sembuh ya Mas Amal...

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Y a n w e k a 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:22 PM
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


Ngomong2 masalah kolor...kok saya jadi inget dengan mas Amal (**apa 
hubungnnya coba**)
katanya dia sedang sakit sehingga liputan silat untuk besok bagaimana?

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:08 PM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

batman mah kolornya diluar kang

Alda Amtha [EMAIL PROTECTED] wrote: 
kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya.blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
  
  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
  
  bisa kok silat juga...
  
  salam,
  wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
  ..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
  mereka tangani terus meningkat. 
  
  Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
  pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
  2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
  lagi menjadi 20.391 kasus.
  
  Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
  saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
  yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
  itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
  fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
  perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
  samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
  kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
  kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
  diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
  agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri.
  
  ***
  Ada yang menamakannya women's self defense (WSD). Ada pula yang 
  menyebutnya self defense

Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi
  Dh,

  Wah2 .kok arahnya kesana.Mas Iwan sebagai Ketua ASTI harusnya 
memahami dengan baik konseskuensinya apabila para wanita dilatih Cingkrik 
Goning sampai level itu he he he

  BTW dimatengin aja mas ...kita support 

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:17 PM
Subject: Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


batman mah kolornya diluar kang (...emang latihannya gak pake 
kolor?).cingkrik mah beladiri yang lembutapalagi kalo yang pake 
perempuan...paling peringatannya sama ama sampul rokok...dapat membuat 
laki-laki usil impotensi, kelainan janin, serangan jantung
Alda Amtha [EMAIL PROTECTED] wrote: 

kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya.blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
  
  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
  
  bisa kok silat juga...
  
  salam,
  wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
  ..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
  mereka tangani terus meningkat. 
  
  Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
  pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
  2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
  lagi menjadi 20.391 kasus.
  
  Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
  saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
  yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
  itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
  fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
  perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
  samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
  kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
  kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
  diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
  agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri.
  
  ***
  Ada yang menamakannya women's self defense (WSD). Ada pula yang 
  menyebutnya self defense

Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi
  Kalau mas Kiki yang ngomong saya mah setuju aja he he 

  Saya yakin mas KIki sangat antusias untuk pelatihan ini...paling tidak 
membuktikan bahwa Silat itu bukan maenan laki2 sajahayo kapan nih 
realisasinyaProject Officernya Mas Iwan saja /Mas Kiki

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Kiki Rizki Noviandi 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 3:27 PM
Subject: RE: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


saya setuju, kalau ngadain kelas khusus wanita,

silat khan memang terkenal lembut engak kayak yang lain...

di cikalong untuk mematahkan jari cukup di usap kok engak perlu tenaga gd,
betul engak mas eko

Best Regards,

KRNov

Kiki Rizki Noviandi
Email - mailto:[EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Web Blogs - http://geeks.netindonesia.net/blogs/kiki 
Microsoft Most Valuable Professional Profile-
https://mvp.support.microsoft.com/profile=a193ecaa-4663-4c84-8517-bb2da1af07
3d


_ 

From: Anak Laut [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: 09 Maret 2007 14:56
To: silatindonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Maaf pembicaraan kok ke arah topik dewasa
Disini khan banyak ABG dan Imut:)

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@ mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com
yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:17 PM
Subject: Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

batman mah kolornya diluar kang (...emang latihannya gak pake
kolor?).cingkrik mah beladiri yang lembutapalagi kalo yang pake
perempuan...paling peringatannya sama ama sampul rokok...dapat membuat
laki-laki usil impotensi, kelainan janin, serangan jantung
Alda Amtha [EMAIL PROTECTED] mailto:dala3000%40yahoo.com com wrote: 

kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@ mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com
yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya. http://puragabaya.blogspot.com blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@ mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com
yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
  
  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
  
  bisa kok silat juga...
  
  salam,
  wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
  ..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan

Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi
  Dh,

  Wah Pendekar dari Lembah Cinta ...pura2 nih...

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Anak Laut 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:56 PM
Subject: Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


Maaf pembicaraan kok ke arah topik dewasa
Disini khan banyak ABG dan Imut:)

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Friday, March 09, 2007 2:17 PM
Subject: Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

batman mah kolornya diluar kang (...emang latihannya gak pake 
kolor?).cingkrik mah beladiri yang lembutapalagi kalo yang pake 
perempuan...paling peringatannya sama ama sampul rokok...dapat membuat 
laki-laki usil impotensi, kelainan janin, serangan jantung
Alda Amtha [EMAIL PROTECTED] wrote: 

kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya.blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
  
  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
  
  bisa kok silat juga...
  
  salam,
  wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
  ..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
  mereka tangani terus meningkat. 
  
  Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
  pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
  2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
  lagi menjadi 20.391 kasus.
  
  Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
  saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
  yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
  itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
  fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
  perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
  samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
  kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
  kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
  diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
  agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri

Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik iwan setiawan
Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.
   
  salam,
   
  wans  
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.



 

 
-
Now that's room service! Choose from over 150,000 hotels 
in 45,000 destinations on Yahoo! Travel to find your fit.

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Y a n w e k a
Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn  ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi


  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
  Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


  Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

  salam,

  wans 
  dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
  perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
  terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
  kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
  laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
  ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
  karena perbedaan postur :D

  Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
  atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
  tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
  keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
  laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
  teriak minta tolong).

  Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
  diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

  -
  Finding fabulous fares is fun.
  Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Y a n w e k a 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:22 AM
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]



 





No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007


   


[Non-text portions of this message have been removed]



RE: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik kiki
Loh mas bukannya salah satu cara menghindari kejahatan adalah dengan
berfikir sebagaimana penjahat?
 
  _  

From: Y a n w e k a [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: 12 Maret 2007 11:23
To: silatindonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan



Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@ mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com
yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti
mas Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..),
mereka semua ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi
tinggal kita sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria dasaman_allaria@ mailto:dasaman_allaria%40yahoo.com
yahoo.com wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and
hotel bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]



 


[Non-text portions of this message have been removed]



[Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Yudhy Haryantho
Ok deh Kang Iwan, aku setuju aja jadi Bang Napi nya, asal yang jadi
korbannya cewek cakep.
Tapi ntar giliran yang jadi korbannya Pak Bambang, Kang Iwan aja yach,
khan udah pengalaman...he..he...

Yudhy
http://puragabaya.blogspot.com


--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
 tapi juga krn  ada kesempatan...!
 Ingat !!, Ingat !!
 salam bang Napi
 
 
   - Original Message - 
   From: iwan setiawan 
   To: silatindonesia@yahoogroups.com 
   Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
   Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan
 
 
   Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu.
Untuk peran pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan
kitaseperti mas Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang
Napi ( ha ha ha..), mereka semua ini pasti mengerti betul apa
keinginan para penjahat...jadi tinggal kita sharing aja.
 
   salam,
 
   wans 
   dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
   perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
   terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
   kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
   laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
   ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
   karena perbedaan postur :D
 
   Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
   atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
   tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
   keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
   laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
   teriak minta tolong).
 
   Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
   diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.
 
   -
   Finding fabulous fares is fun.
   Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find
flight and hotel bargains.
 
   [Non-text portions of this message have been removed]
 
 
 

 
 [Non-text portions of this message have been removed]





[Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik dasaman_allaria
--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
 tapi juga krn  ada kesempatan...!
 Ingat !!, Ingat !!
 salam bang Napi

Betul sekali, makanya sangat pentingnya keawasan dan kesadaran diri. 
Kalo kita lihat di poskota, banyak kejadian kejahatan terhadap 
perempuan dilakukan oleh... anggota keluarga sendiri, tetangga 
sendiri, teman dekat sendiri... Jadi bukannya perempuan jalan malam2 
di lorong gelap tiba2 dirempuk oleh maling (ini sepertinya siapa saja 
biasanya langsung waspada, kecuali yang benar2 sudah tumpul 
nalurinya), tapi baru bangun tidur menuju kamar mandi luar tiba2...



[Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik dasaman_allaria
--- In silatindonesia@yahoogroups.com, 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Betul sekali, makanya sangat pentingnya keawasan dan kesadaran 
diri. 
 Kalo kita lihat di poskota, banyak kejadian kejahatan terhadap 
 perempuan dilakukan oleh... anggota keluarga sendiri, tetangga 
 sendiri, teman dekat sendiri...

Tambahan, dan faktor kenalnya korban dengan agresor ini juga menjadi 
kelemahan, karena manusia biasanya tidak berani bertindak tegas pada 
orang yang dikenal baik, walaupun tindakannya kelewatan.

Lebih mudah menghajar ramai-ramai maling kurus di pasar daripada 
menampar paman sendiri.



[Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik dasaman_allaria
maaf, kok jadi spamming...

BTW, ini ada bahasan menarik mengenai aspek2 women self defense di 
selfdefenseforums.com

http://www.selfdefenseforums.com/forums/showthread.php?t=486



Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Y a n w e k a
Ayoo mo ngomong apa lagi.:)

  - Original Message - 
  From: Eko Hadi 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:21 AM
  Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan



  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

  - Original Message - 
  From: Y a n w e k a 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:22 AM
  Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
  tapi juga krn ada kesempatan...!
  Ingat !!, Ingat !!
  salam bang Napi

  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
  Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

  salam,

  wans 
  dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
  perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
  terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
  kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
  laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
  ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
  karena perbedaan postur :D

  Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
  atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
  tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
  keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
  laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
  teriak minta tolong).

  Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
  diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

  -
  Finding fabulous fares is fun.
  Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]

  --

  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG Free Edition.
  Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik iwan setiawan
gak jadi...abis ada yang ngambek ...

  wans
Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Ayoo mo ngomong apa lagi.:)

- Original Message - 
From: Eko Hadi 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:21 AM
Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Eko Hadi S
Corporate Legal  Compliance
PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: Y a n w e k a 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:22 AM
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and hotel 
bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]

--

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]



 

 
-
We won't tell. Get more on shows you hate to love
(and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list.

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik iwan setiawan
doo,,,gitu aja kok ngambek?
   
  wans

Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and hotel 
bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]



 

 
-
Don't get soaked.  Take a quick peek at the forecast 
 with theYahoo! Search weather shortcut.

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Eko Hadi
  Dh,

  Mas Iwan...harus maklum Mas Yan kan hati dan jiwanya lembut

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 12:34 PM
Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


doo,,,gitu aja kok ngambek?

wans

Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
tapi juga krn ada kesempatan...!
Ingat !!, Ingat !!
salam bang Napi

- Original Message - 
From: iwan setiawan 
To: silatindonesia@yahoogroups.com 
Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

salam,

wans 
dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
karena perbedaan postur :D

Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
teriak minta tolong).

Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

-
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]

-
Don't get soaked. Take a quick peek at the forecast 
with theYahoo! Search weather shortcut.

[Non-text portions of this message have been removed]



 





No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007


 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-11 Terurut Topik Y a n w e k a
Mas eko jangan melempar gitu dong
maksudnya mas Iwan itu tuh mas eko...sendiri

katanya kemarin sempet ngambek!
Nggak mau balas SMS !
Nggak Mau datang ke Padepokan !
bahkan sempet ngak mau pulang!

mas udah lahmas iwan memang gitu, 





  - Original Message - 
  From: Eko Hadi 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 1:12 PM
  Subject: [Bulk] Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan


  Dh,

  Mas Iwan...harus maklum Mas Yan kan hati dan jiwanya lembut

  Hk

  Eko Hadi S
  Corporate Legal  Compliance
  PT. TEMPO INTI MEDIA Tbk
  Telp: 021-3916160, Ext.212 

  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 12:34 PM
  Subject: Re: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  doo,,,gitu aja kok ngambek?

  wans

  Y a n w e k a [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kejahatan tidak hanya karena ada niat dari pelakunya...
  tapi juga krn ada kesempatan...!
  Ingat !!, Ingat !!
  salam bang Napi

  - Original Message - 
  From: iwan setiawan 
  To: silatindonesia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, March 12, 2007 11:11 AM
  Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

  Terima kasih atas masukannyakami juga sedang godok hal itu. Untuk peran 
pelaku kejahatan saya rasa bisa kita pakai beberapa kawan kitaseperti mas 
Yudhi, yanweka, Kiki...semua mirip dengan bang Napi ( ha ha ha..), mereka semua 
ini pasti mengerti betul apa keinginan para penjahat...jadi tinggal kita 
sharing aja.

  salam,

  wans 
  dasaman_allaria [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Memang bila pelatihan laki2 melatih perempuan menjadi dilema, tapi 
  perlu diingat juga bahwa pada kenyataannya adalah pelaku kejahatan 
  terhadap perempuan ya... laki2 juga. Maka nampaknya haruslah suatu 
  kewajaran bahwa dalam pelatihan beladiri untuk perempuan, harus ada 
  laki2 di situ. Soalnya nanti kalo latihan ama perempuan terus, waktu 
  ngeluarin teknik lawan perempuan dan biasa, pas lawan laki2 kagok 
  karena perbedaan postur :D

  Perlu dilihat lagi konteks pelatihannya, apakah silat sebagai silat 
  atau hanya sekedar trik2 pembelaan diri. Bila yang belakangan, kan 
  tidak hanya sekedar silat saja, tapi lebih diajarkan mengenai 
  keawasan, kepercayaan diri menghadapi agresor (yang seringkali 
  laki2), dan yg jelas... kemampuan atletik dan pernafasan (biar kuat 
  teriak minta tolong).

  Jadi mungkin perlu dirumuskan dulu apa yang sebenarnya hendak 
  diajarkan, baru dipikirkan bagaimana mengajarkannya.

  -
  Finding fabulous fares is fun.
  Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and 
hotel bargains.

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]

  -
  Don't get soaked. Take a quick peek at the forecast 
  with theYahoo! Search weather shortcut.

  [Non-text portions of this message have been removed]

  --

  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG Free Edition.
  Version: 7.1.413 / Virus Database: 268.18.8/718 - Release Date: 3/11/2007

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



[silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-08 Terurut Topik dasaman_allaria
--- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?

Kalau Cikalong? Dalam buku Draeger, The Weapons and Fighting Arts of 
Indonesia, dikatakan Cimande itu silat 'male', sedang Cikalong itu 
silat 'female'.

-- Yang sewaktu masih tinggal di belakang Padepokan Silat TMII 
kepengen belajar Cikalong tapi gak s4 suwun ke t4 H. Azis, begitu 
sudah pindah ke Mampang eh malah ada latihan Cikalong di Padepokan 
Silat TMII



[silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-08 Terurut Topik Alda Amtha

cikalong jarang diajarkan ke perempuan krn ada kendala kecil
sebenarnya (mnrt saya...) tapi buat para sesepuh cikalong yg rata2
muslim yg taat, menjadi berat melaksanakannya. begini, cikalong sistem
pengajarannya kan harus nempel, nah para sesepuh cikalong  bingung gmn
cara ngajarin ke perempuan yg bukan muhrim. gitu lho.

anyway, saat ini pak H. Aceng  H. Aziz lg mikirin jg solusinya, krn
kami jg pernah meminta kepada para sesepuh ttg hal ini dan krn
cikalong sifatnya lembut dan tidak untuk menyakiti jadi cocok buat
perempuan. hmmm kalo para sesepuh pada gak mau, ane aja dah yg jd
instrukturnye hehehe. mas Amal, kayaknya yg ini lbh cocok buat
ane, drpd ngelatih sampean... hehe

tentang latihan silat buat anak2, itu jg jadi pemikiran saya. sewaktu
diskusi bulanan cingkrik goning, sempat saya tanyakan ke pak Bambang,
beliau pada dasarnya bersedia melatih anak kecil, tp bukan cingkrik
goning krn mnrt beliau belum tepat mengajarkan cingkrik goning ke
anak2. kalau enggak salah yg jadi basis adalah cimande.

cikalong utk anak2, itu jg mungkin. anak saya skrg ikutan latihan
cikalongan. awalnya saya sempet ragu krn cikalongan jg jarang
dimainkan sama anak2, dan rata2 belajar setelah dewasa. tapi setelah
denger cerita pak Ujang (adiknya H. Aceng) yg mengatakan bahwa dulu
beliau dilatih cikalongan oleh Gan Uweh sejak kelas 6 SD, saya menjadi
lebih yakin. syaratnya harus ada partner yg kira2 seumuran. saya lg
nyari partner nih buat anak saya. ada yg tertarik? anak saya kelas
5 SD.

regards.



--- In silatindonesia@yahoogroups.com, dasaman_allaria
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@ 
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
 
 Kalau Cikalong? Dalam buku Draeger, The Weapons and Fighting Arts of 
 Indonesia, dikatakan Cimande itu silat 'male', sedang Cikalong itu 
 silat 'female'.
 
 -- Yang sewaktu masih tinggal di belakang Padepokan Silat TMII 
 kepengen belajar Cikalong tapi gak s4 suwun ke t4 H. Azis, begitu 
 sudah pindah ke Mampang eh malah ada latihan Cikalong di Padepokan 
 Silat TMII





[silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-08 Terurut Topik Yudhy Haryantho
Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..

By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
aplikatif utk Women Self Defense.

Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...

Yudhy
http://puragabaya.blogspot.com



--- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
   
 Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati

   bisa kok silat juga...

   salam,
   wans
 kumalahijau [EMAIL PROTECTED] wrote:
   ..Dear All...
 Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
 perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
 diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
 tempat2 lain..
 
 seperti tulisan berikut ini..
 
 MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
 silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
 Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
 blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
 maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
 
 tabik,
 Ian 
 
 ==
 Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
 
 JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
 Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
 perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
 Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
 undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
 uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
 hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
 2007). 
 
 Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
 yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
 Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
 dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
 dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
 mereka tangani terus meningkat. 
 
 Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
 pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
 2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
 lagi menjadi 20.391 kasus.
 
 Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
 saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
 yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
 itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
 fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
 perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
 samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
 kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
 kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
 diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
 agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri.
 
 ***
 Ada yang menamakannya women's self defense (WSD). Ada pula yang 
 menyebutnya self defense for women (SDFW). Menurut para 
 penyelenggara latihan tersebut, gerakan-gerakan di dalamnya berpijak 
 pada kewaspadaan dan ketenangan diri serta berupa pukulan, 
 tendangan, dan manipulasi sendi. Menurut mereka pula, gerakan-
 gerakan itu bukanlah merupakan aliran baru bela diri dan tak 
 mengatasnamakan satupun aliran bela diri. 
 
 Latihan-latihannya kini telah diselenggarakan oleh sejumlah pihak di 
 Jakarta dan Bandung. Contohnya, di Hilton Executive Club, Jakarta, 
 sejak pertengahan 2004 ada WSD (Women's Self Defense), yang dilatih 
 oleh Teuku Rizal Djohan, yang mendalami jujitsu, kickboxing, dan 
 aikido, serta Galih Ilham, yang mendalami jujitsu, capoeira, pencak 
 silat, karate, dan kickboxing. 
 
 Awalnya, dengan referensi luar dan dalam negeri, Rizal mengonsep WSD 
 bersama Deddy Wigraha dan Rigga. Pada 2002 mereka memberi latihan 
 bagi para perempuan warga negara asing (WNA) dari American Council 
 for International Labor, Jakarta. Lalu, hal yang sama juga mereka 
 lakukan untuk para perempuan WNA dari Sekretariat ASEAN, 
 Jakarta. Kebanyakan dari mereka merupakan wanita aktif, traveler, 
 dan sering berada di lingkungan dengan lebih banyak laki-laki 
 daripada perempuan di dalamnya, kata Rizal.
 
 Dari sana, kemudian, 2002 hingga awal 2004, Rizal cs menyentuh para 
 perempuan dari kalangan umum dengan membuka kelas di Grande Body 
 Life, Pasaraya Blok M. Sesudahnya, mulai pertengahan 2004 hingga 
 kini, Rizal dan Galih melatih di Hilton Executive Club. Satu 
 program, 24 pertemuan, seminggu sekali. 

[silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-08 Terurut Topik Alda Amtha

kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya.blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?

  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
 
bisa kok silat juga...
 
salam,
wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
  mereka tangani terus meningkat. 
  
  Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
  pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
  2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
  lagi menjadi 20.391 kasus.
  
  Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
  saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
  yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
  itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
  fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
  perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
  samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
  kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
  kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
  diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
  agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri.
  
  ***
  Ada yang menamakannya women's self defense (WSD). Ada pula yang 
  menyebutnya self defense for women (SDFW). Menurut para 
  penyelenggara latihan tersebut, gerakan-gerakan di dalamnya berpijak 
  pada kewaspadaan dan ketenangan diri serta berupa pukulan, 
  tendangan, dan manipulasi sendi. Menurut mereka pula, gerakan-
  gerakan itu bukanlah merupakan aliran baru bela diri dan tak 
  mengatasnamakan satupun aliran bela diri. 
  
  Latihan-latihannya kini telah diselenggarakan oleh sejumlah pihak di 
  Jakarta dan Bandung. Contohnya, di Hilton Executive Club, Jakarta, 
  sejak pertengahan 2004 ada WSD (Women's Self Defense), yang dilatih 
  oleh Teuku Rizal Djohan, yang mendalami jujitsu, kickboxing, dan 
  aikido, serta Galih Ilham, yang mendalami jujitsu, capoeira, pencak 
  silat, karate, dan kickboxing. 
  
  Awalnya, dengan referensi luar dan dalam negeri, Rizal mengonsep WSD 
  bersama Deddy Wigraha dan Rigga. Pada 2002 mereka memberi latihan 
  bagi para perempuan warga negara asing (WNA) dari American Council 
  for International Labor, Jakarta. Lalu, hal yang sama juga mereka 
  lakukan untuk para perempuan WNA dari Sekretariat ASEAN, 
  Jakarta. Kebanyakan dari mereka merupakan wanita aktif, traveler, 
  dan sering berada di lingkungan dengan lebih banyak laki-laki 
  

Re: [silatindonesia] Re: beladiri untuk Perempuan

2007-03-08 Terurut Topik iwan setiawan
batman mah kolornya diluar kang

Alda Amtha [EMAIL PROTECTED] wrote:  
kalo bini ane dilatih cingkrik goning ama kang Iwan!!?? wah ane
mesti siap2 beli kolor besi neh.. takut diajarin jurus yg enggak2
sama boss Iwan hehehe.

regards.

--- In silatindonesia@yahoogroups.com, Yudhy Haryantho
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah setuju tuh Kang Iwan, kalo nggak salah denger Pak Bambang juga wkt
 itu udah sempet omong2 mengenai pelatihan singkat self defense.
 Khan Kang Iwan juga udah siap utk ngelatih cingkrik ..he.he..he..
 
 By the way tadi mlm aku kebetulan juga liat acara di Jak TV atau O
 Channel ya ?(lupa).., yg ngebahas Women Self Defense, dg narasumber
 Sdr. Deddy. Menarik juga... menurutku bbrp tekniknya cingkrik cukup
 aplikatif utk Women Self Defense.
 
 Gimana Kang Iwan, siap2 buat ngelatih ya...
 
 Yudhy
 http://puragabaya.blogspot.com
 
 
 
 --- In silatindonesia@yahoogroups.com, iwan setiawan wan711225@
 wrote:
 
  Gimana kalo usulin Cingkrik buat kelas beladiri khusus perempuan...?
  
  Persesion dua bulan 2 kali latihan, untuk mahasiswa dan karyawati
  
  bisa kok silat juga...
  
  salam,
  wans
  kumalahijau kumalahijau@ wrote:
  ..Dear All...
  Mungkin Forum kapan-kapan mengadakan semacam program beladiri untuk 
  perempuan dengan sistem paket beberapa kali pertemuam dan yang 
  diajarkan hanya beladiri praktis utk digunakan baik di jalan maupun 
  tempat2 lain..
  
  seperti tulisan berikut ini..
  
  MMMmm..untuk anak2 bagus juga tuh, biar anak2 kita pada belajar 
  silat sejak awal...belum ada program untuk anak-anak ya??...Mas 
  Yudhy pasti mendukung sekali ttg ini :)..begitu yang kubaca dari 
  blog beliau..The soul of puragabaya..that's nice blog and writing, 
  maju terus, tetap semangat dan menulis terus..:)
  
  tabik,
  Ian 
  
  ==
  Women's Self Defense (1): Kernet Bus Juga Ikut 
  
  JAKARTA, KCM - Seorang ibu rumah tangga warga Cempaka Putih, Jakarta 
  Pusat, Ny YA (47), menjadi korban tindak kekerasan terhadap 
  perempuan (KTP). Minggu malam lalu (25/2) di Jalan Raya Perjuangan, 
  Teluk Pucung, Bekasi Utara, ketika ia dalam perjalanan memenuhi 
  undangan ke rumah temannya, mobilnya serta surat-surat penting, 
  uang, dan telepon genggamnya dirampas oleh dua lelaki. Mulut dan 
  hidungnya dibekap, lalu ia dilempar ke jalan (Pos Kota, 27 Februari 
  2007). 
  
  Itu cuma satu dari banyak kasus KTP (kekerasan terhadap perempuan) 
  yang menimpa perempuan kita. Komite Nasional Anti Kekerasan Terhadap 
  Perempuan (Komnas Perempuan) memiliki data mengenai KTP, yang 
  dihimpun dari lembaga-lembaga mitra yang menangani kasus KTP. Data 
  dari 2001 hingga 2005 itu menunjukkan bahwa jumlah kasus KTP yang 
  mereka tangani terus meningkat. 
  
  Pada 2001 ada 3.169 kasus. Jumlah itu meningkat menjadi 5.163 kasus 
  pada 2002. Pada 2003 jumlah tersebut naik menjadi 7.787 kasus. Pada 
  2004 jumlah itu menjadi 14.020 kasus. Pada 2005 jumlah tersebut naik 
  lagi menjadi 20.391 kasus.
  
  Jumlah KTP terus meningkat bisa saja karena makin banyak korban atau 
  saksi yang berani melaporkan tindakan itu dan jumlah lembaga mitra 
  yang memasukkan data kepada Komnas Perempuan bertambah. Lepas dari 
  itu, di tengah potensi besar perempuan menjadi korban kekerasan 
  fisik, bahkan yang sampai mengancam keselamatan, sudah seharusnya 
  perempuan memiliki kesadaran untuk menghindari kondisi tersebut. Di 
  samping itu, kalaupun terpaksa atau tanpa sengaja masuk ke dalam 
  kondisi membahayakan, sudah seharusnya pula perempuan memiliki 
  kemampuan untuk melawan sehingga tidak menjadi korban. Aksi bela 
  diri praktis dan efektif, yang diperoleh lewat latihan singkat, 
  agaknya bisa menjadi salah satu pilihan untuk penyelamatan diri.
  
  ***
  Ada yang menamakannya women's self defense (WSD). Ada pula yang 
  menyebutnya self defense for women (SDFW). Menurut para 
  penyelenggara latihan tersebut, gerakan-gerakan di dalamnya berpijak 
  pada kewaspadaan dan ketenangan diri serta berupa pukulan, 
  tendangan, dan manipulasi sendi. Menurut mereka pula, gerakan-
  gerakan itu bukanlah merupakan aliran baru bela diri dan tak 
  mengatasnamakan satupun aliran bela diri. 
  
  Latihan-latihannya kini telah diselenggarakan oleh sejumlah pihak di 
  Jakarta dan Bandung. Contohnya, di Hilton Executive Club, Jakarta, 
  sejak pertengahan 2004 ada WSD (Women's Self Defense), yang dilatih 
  oleh Teuku Rizal Djohan, yang mendalami jujitsu, kickboxing, dan 
  aikido, serta Galih Ilham, yang mendalami jujitsu, capoeira, pencak 
  silat, karate, dan kickboxing. 
  
  Awalnya, dengan referensi luar dan dalam negeri, Rizal mengonsep WSD 
  bersama Deddy Wigraha dan Rigga. Pada 2002 mereka memberi latihan 
  bagi para perempuan warga negara asing (WNA) dari American Council 
  for International Labor, Jakarta. Lalu, hal yang sama juga mereka 
  lakukan untuk para perempuan WNA dari Sekretariat ASEAN, 
  Jakarta. Kebanyakan dari mereka merupakan wanita aktif, traveler, 
  dan