Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE
Coba saja ditanyaken ke DPRD atau mana ya. Tempo hari katanya Tubagus Dedi 'miing bagito' Gumelar juga mencalonkan diri. Tapi gak kedengaran lagi . Tapi sekarang sih sudah tutup kayaknya. Kain rentang kampanye dimana-mana. Salam l.meilany - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 10:50 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE - Original Message - From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 2:57 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE (deleted) Ada juga sih yg dulunya menjabat caretaker waktu Banten tanpa pimpinan. Ia orang dari depdagri. Pak siapa gitu namanya [? kurang ngetop sih] ia dicalonkan PAN tapi kayaknya kurang semangat; lantaran mungkin tahu tanggung jawab pekerjaan membenahi provinsi Banten sangat sulit. Nanti belum2 sudah direpotkan urusan korupsi. Ada daerah yg baru2 ini terkenal, 61 tahun merdeka masih ada desa yg tertinggal yg menjadi markas transaksi narkoba dari Hongkong. Wah, imho, bukannya malah orang ini yang bagus. Paham beratnya masalah...nggak pengen...mudah-mudahan jadinya amanah kenapa nggak diusulkan saja orang ini lagi... Boleh nggak sih calon independen? :-)) Saya memilih Ratu Atut karena kan harus memilih :-)) Dari dulu patokan saya; yang namanya memilih adalah yg agak terbaik dari yg paling buruk. jadi asal bukan marissa dong...:-)) lha sekarang kan bukan jaman orde baru mbak...;-) kata siapa jadi harus milih? kalo nggak ada yang cocok ya nggak usah milih... kenapa harus terkondisikan sama permainan politik parpol, yang sebetulnya secara inheren hanya ngurusi kepentingan parpolnya sendiri-sendiri? apa orang banten yang mampu cuman 4 orang itu saja? ;-) salam Ary === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Dari Sunnah ke Hadits atau Sebaliknya
Nimbrung : Islam itu tumbuh dari tradisi dan peradaban setempat, jadi kalo ada orang islam tapi arabminded itu ya gak bener. Di indonesia [jawa] islam berkembang karena para sunan yg mengajarkan islam dengan tradisi setempat misal dengan wayang, permisif- pembiaran terhadap ajaran sebelumnya [ hindu] Itulah jatidiri kita sebagai umat islam Indonesia :-) [dul waktu saya kecil masih masa jahiliyah tinggal di jateng; kalo bulan syaban/ruwah selalu ada tradisi slamatan dan dikirimi oleh bu Haji ; ketan+ plus kolak ubi-singkong-pisang+kue surabi] Qur'an itu sebuah konsep Islam yg sempurna final. Hadits - Sunnah adalah penjabarannya berdasarkan tradisi di masa itu. Tradisi intelektual islam adalah penjabaran hadits- sunnah yang perlu dikaji terus menerus. Peristiwa pada saat itu yang mungkin tidak sesuai dimasa sekarang yg kemudian melibatkan ulama dalam bentuk fatwa atau ijtihad lainnya. [ masalahnya sekarang yg mana ulama yg bisa dipercaya; yg hebat mumpuni; apakah ia syiah apakah ia sunni, apakah ia membawa kepentingan lain?] Tetap : Qur'an merupakan sumber ilmu tentang realitas dan kebenaran dan harus dijadikan sandaran. Sunnah dikuatkan hadits ada yg mengatakan; madu adalah obat segala penyakit. Kalo mau meneliti, dikaji madu model mana dulu; berasal dari nektar tumbuhan apa dulu yg bersifat menyembuhkan. Madu peternakan pramuka di Pasarminggu dan madu Sumbawa dan madu Arab sudah pasti lain kemanjurannya :-)) :-)) salam l.meilany [ dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi madu :-) ] - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 08, 2006 3:24 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Dari Sunnah ke Hadits atau Sebaliknya Saya kira yang dimaksud mbak Chae itu, bahwa dari potret saja bisa jadi kita mengambil kesimpulan yang salah. Karena potret itu hanyalah fragmen dari apa yang sebetulnya terjadi. Tapi semangat, inti pesannya malah bisa jadi tidak tersampaikan. Hadits itu sekadar potret.Sunnah itu harus kita gali dari potret itu. Bisa saja penggalian dari potret memberi kesimpulan yang bertolak belakang. Itu hal yang wajar. Hakim yang paling pas adalah dengan berdiskusi dalam hal kemaslahatan. Di sini kita bicara realita dan bagaimana menghadapi realita. Pendapat-pendapat tadi dibenturkan dengan realita, apakah sesuai dengan realita. Yang tidak sesuai dengan realita, besar kemungkinan bukan Sunnah. Bisa jadi hanya sekedar kebiasaan yang sifatnya temporal saat itu. - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 08, 2006 8:35 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Dari Sunnah ke Hadits atau Sebaliknya Mengenai jilbab, bagaimana misalnya multi tafsir itu dengan tidak merubah prinsip dasar yaitu menutup aurat? Bagi saya mode-mode jilbab itu tidak mengapa. Sekalipun saya mempunyai pendapat bagaimana berjilbab itu yang benar. Saya rasa upaya untuk memotret sedekat mungkin keseharian atau gambaran kehidupan nabi dan para sahabat itu adalah dalam rangka menjaga SUNNAH nabi. Karena nabi sudah mengatakan meninggalkan dua hal yang jika kita berpegang kepadanya maka kita tidak akan tersesat selama-lamanya, yaitu Qur'an dan Sunnah. Saya rasa ijtihad para ulama pengumpul hadits yang pertama adalah untuk ini, menjaga Sunnah. Maksud mbak Chae hadits direkontruksi untuk menyesuaikan diri dengan realitas? Hadits adalah potret atau gambaran kehidupan nabi dan para sahabat 14 abad yang lalu. Darinya kita mengambil sunnah, tata cara ibadah, sejarah penyebaran Islam, akhlaq nabi, dlsb. Bagaimana kita hendak menggunakan potret itu? Sekarang apa maksudnya dari menyesuaikan dengan realitas itu? Jika hal itu berarti merubah tata cara ibadah, maka saya tidak setuju. Karena tata cara ibadah itu tidak bisa dirubah. Siapa yang menentukan untuk pertama kalinya bahwa shalat maghrib itu 3 rakaat? Shubuh 2 rakaat? Dzuhur, Ashar, Isya 4 rakaat? Lalu apa landasan kita untuk merubah jumlah rakaat sebuah shalat? Atau apa landasan kita untuk merubah rukun shalat dengan menghilangkan ruku misalnya? Dalam hal bentuk shalat dan ketentuan shalat, juga dalam ibadah-ibadah lain, hal ini tidak bisa dirubah. Apakah hal ini akan bertolak belakang dengan realitas suatu hari? Jika hal itu mungkin terjadi, tetap saja tata cara shalat tidak bisa dirubah. Rukun-rukunnya, waktunya, jumlah rakaatnya, dst. Juga dengan tata cara ibadah yang lain. Karena ibadah itu dengan bentuknya sesuai sunnah nabi, mengandung obat bagi ruhani bagi manusia. Kita tidak bisa merubahnya tanpa resiko bahwa khasiatnya akan berkurang atau hilang. Itulah sebabnya nabi mengatakan, jauhilah Bid'ah (merubah tata cara ibadah atau menambah atau membuat baru), karena bi'dah itu sesat. Atau bagaimana itu maksudnya hadits yang bertolak belakang dengan realitas?
Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Bahasa indonesia itu kaya akan makna. Pimpinan itu artinya : yg membuka jalan, yg menuntun [ kearah baik atau buruk], Dalam kehidupan pernikahan, organisasi ditambah pula dengan kata2 'bertanggungjawab' Apakah pimpinan selalu bertanggungjawab? Apakah orang yg bertanggungjawab yg senang melindungi selalu jadi pimpinan? Dikotomi ini menurut saya yg membingungkan. Seorang single parent merasa bertanggungjawab menafkahi anaknya. Tapi kalo ia tinggal di rumah ortunya maka yg jadi pimpinan [ yg ngatur2 cucunya, yg nentukan musti ini musti itu] adalah mungkin ortunya. Kalo sianak tinggal di asrama maka si anak harus tunduk pada pimpinan asrama.. Banyak kan pasangan2 yg masih tinggal di pondok mertua indah; apakah suami berfungsi sebagai pimpinan? Kayaknya enggak deh..Bukankah begitu? :-)) - Saya kebetulan harus mengurus 3 kittens, mami kucing yg biasa 'memimpin - melindungi' kebetulan sedang di opname. Maka kemudian pimpinan diambil alih oleh seekor anak kucing yg merasa dirinya kuat. Ia lah yg menentukan mana2 yg harus diobrak abrik, kapan waktu tidur dan bermain. Ia memimpin. Tapi ia tak punya rasa tanggung jawab dan melindungi, tetap saja anak2 kucing itu merindukan maminya. :-D - Original Message - From: Mia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, September 06, 2006 4:23 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Menyambung yang tadi. Pengertian 'pemimpin' yang artinya kewajiban menafkahi pasangannya, dalam kehidupan nyata jadi bablas kemana-mana. Kebablasan itu adalah: - pengertian bahwa perempuan nggak (harus) menafkahi dirinya dan keluarganya. - lalu bablas melebar bahwa perempuan boleh menjadi dependent, misalnya secara ekonomi finansial terhadap suami. - pengertian 'pemimpin' yang di Quran dikaitkan dengan 'memberi nafkah' itu, melebar ke wilayah publik, seperti jabatan eksekutif negara, legislatif DPR, dll. - melebar terus ke pimpinan perusahaan, direktur, manajer, supervisor - bablas terus sehingga isteri lupa kewajibannya untuk jadi insan independen dan interdependen, cuma suami yang punya bank account, nggak ada kewajiban joint account, manja di sangkar emas, perempuan- perempuan miskin pencari nafkah nggak tercatat sebagai pencari nafkah di BPS, karena mereka pun nggak mengakui bahwa mereka juga pencari nafkah. - bablas terus ke bentukan sosial kita di masyarakat perempuan maupun laki-laki dan anak-anak kita. Lha, saya tanya sekarang..yang bablas itu siapa? Kenapa teks Quran 'provider' yang dikaitkan dengan mencari nafkah untuk pasangan perempuannya itu tafsirannya jadi kemana-mana??? salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Sebetulnya dah jelas dari kalimatnya pak Nadri itu bhw,Lelaki itu adalah pemimpin bagi wanita karena lelaki membelanjakan hartanya untuk wanita. Jadi kelebihan laki-laki dari wanita hanya karena dia membelajakan hartanya untuk memenuhi kebutuhan wanita yang dinikahinya.. Kalau laki2 tidak menafkahkan, maka laki2 itu bukan pemimpin. Kalau tidak membelanjakan hartanya demi memenuhi kebutuhan wanita, maka2 laki2 itu tidak mempunyai kelebihan apa-apa dari wanita. Dan jika sebaliknya, maka wanita itu super woman. Wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, lestarin lestarin@ wrote: Pak Nadri, mohon pencerahan, bagaimana juga dengan status perempuan yang mandiri, yang tidak bergantung secara finansial dari kaum lelaki. Misalnya ibu-ibu yang single parents, yang mengurus anak- anaknya dari hasil keringat sendiri, atau juga bagi kaum lajang perempuan yang tidak dihidupin orang lain?? Tidak bisa dipungkiri sekarang makin banyak perempuan single parent dan juga perempuan lajang mandiri. Jadi bagaimana posisi mereka??? mereka tentunya bisa jadi pemimpin dalam keluarga atau rumah tangga mereka kan?. Tentu saja bukan keluarga dalam konsep yang umum, yakni suami istri dan anak-anak, tetapi misal tuk perempuan single parents mereka berarti menjadi kepala keluarga dari anak- anaknya kan? atau yang lajang perempuan mandiri, bukankan mereka bisa menjadi kepala keluarga bagi adik laki-lakinya yang belum mandiri, buat ibunya yang sudah jompo?? Bagaimana Pak? wassalam Lestari --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. Nadri Saaduddin hnadris@ wrote: Arrijaluqawamunalannisa'a dst.. Lelaki itu adalah pemimpin bagi wanita karena lelaki membelanjakan hartanya untuk wanita. Jadi kelebihan laki-laki dari wanita hanya karena dia membelajakan hartanya untuk memenuhi kebutuhan wanita yang dinikahinya. Adanya perbedaan hak dan kewajiban laki-2 disebakan kodrat mereka yang jelas berbeda.
Balasan: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Itu Imam Syafi'i Om. Ana mau tanya, apa ilmu antum melebihi Imam Syafi'i atau bahkan menyamai beliau? Kalau demi Allah memang melebihi atau setidaknya menyamai, silakan berijtihad. Selamat berijtihad.:( He-Man [EMAIL PROTECTED] menulis: Kalau anda membaca kita Al Umm karya Imam Syafi'i , beliau selalu memulai dengan kata Menurut pendapat saya... - Original Message - From: Bejo Paijo To: Sent: Friday, September 08, 2006 8:14 AM Subject: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Agama kok menurut saya-menurut saya. Banyak kriteria untuk menjadi seorang mujaddid. Contohnya ini : === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links - Apakah Anda Yahoo!? Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE
Nimbrung u Pak Irwan juga: Gubernur Banten pertama yg korupsi itu namanya Arismunandar orang Bandung. Kalo tak salah ia purnawirawan TNI-AD. Setelah ia di nonaktifkan maka pimpinan diambil alih orang Depdagri, ini mungkin yg dimaksud Pak HMNA. Pjsnya orang sulsel. Setelah Banten ia 'benahi' dan sekarang sehari-hari pemerintahan di atur oleh Ratu Atut yg semula adalah wagub [wanita pertama di indonesia] Tetapi yg mula2 mempersiapkan Banten jadi provinsi setelah semangat bercerai dengan Jabar adalah Tubagus Tryana [ dari Depdagri juga] yg sekarang dicalonkan oleh PAN Masalah korupsi kayaknya sudah terjadi sebelum Banten jadi provinsi. Dari dul Banten itu sudah amburadul administrasinya; jadi mungkin korupsinya apalagi. [mungkin mereka bisa 'merdeka' foya2 karena kan jauh dari pengawasan gubernur Jabar yg berlokasi di Bandung] Misalnya begini; Saya ber KTP di kelurahan A; tapi PBB saya terdaftar di kelurahan B. Waktu pemilu terdaftar di 2 kelurahan [A dan B] tapi realisasi nyoblosnya [ cuma satu yg sah] di kelurahan C. Jadi kalo punya urusan dengan masalah PBB misalnya, kan musti ada pengantar dari kelurahan asal KTP Bayangkan berapa meja 'uang es' yg musti disinggahimondar mandirnya.Kantor kelurahan A ke kantor kelurahan B itu jauh. Dah gitu waktu kerjanya berdasarkan waktu sholat pula.. Kalo untuk urusan korespondensi kirim paket, pos dengan kode pos Tangerang [Banten] nggak bakalan sampai. Kalo misalnya sampaipun bisa sebulan, 2 bulan atau wassalam.. Surat, paket musti muter2 dulu. Dari kantor pos ke kantor pos. Jadi kode posnya [ mungkin kalo ada yg mau ngirim paket] musti tulisannya: Jakarta/Tangerang 12330 :-)) Insya Allah sampai. Salam l.meilany - Original Message - From: He-Man To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 7:13 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE Bangga banget temen sekampungnya korupsi.. - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 12:41 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE Fyi, Pj Gubernur (caretaker) Banten, tatkala Banten baru saja menjadi provinsi, itu orang Bugis bernama Drs Hakamuddin Jamal, mantan Sekda Sul-Sel. HMNA === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Mau tanya - 4 sehat 5 sempurna.
Entah kenapa ya saya juga punya temen yg tinggal di Eropa. Seperti juga pasangan Wahyu dan Flora. Kalo lagi pulang ke Indonesia selalu tampak lebih subur tetapi kulitnya tambah lebih cerah. Mungkin disana panas matahari nggak terlalu terik, mungkin kegiatan disana nggak menyita banyak tenaga dan pikiran. Disana makanannya bergizi. :-)) Disini kan baru di jalanan saja bisa bikin stress. Diluaran puanasnya puoool, minta ampun Di tambah lagi stress kerjaan kayak diuber setan makanannya berformalin, bercabe busuk, makan jeroan pula; segimana banyakpun nggak jadi daging :-) Di sana kan jeroan untuk dog food. Salam :-) l.meilany - Original Message - From: Herni Sri Nurbayanti To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, September 05, 2006 2:27 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Mau tanya - 4 sehat 5 sempurna. Setuju, mbak Mei. Intinya balik lagi ke gaya hidup yg seimbang. Cuma akhir2 ini agak prihatin, karena banyak baju2 lama gak muat, jeans aja naik 3 nomor, hehehe. Plus, teman2 yg dulu sering latihan bareng sudah mulai menghina dina. Jadi, kemarin sibuk latian ini itu utk fit lagi. Kemarin sempat tampil nari di acara kampus, kok spt beruang yg lagi nari, hihihi. Soal makan sih, agak berkurang dibanding dulu. Tapi kayanya gak ngaruh karena metabolisme sudah mulai melambat kali ya? Hehehehe... ad aja yg disalahin. Cuma karena saya males diet ketat, jadi ya asal makan sesuai kebutuhan dan olahraga teratur. Yg penting sehat. Kalau kurusan, itu sih bonus :) Tapi ada yg aneh sih. Karena liburan bingung mau ngapain, sebulan lebih ini saya sibuk olahraga. Niatnya biar pulang gak malu2in kalo lari di senayan :) Olah raga tiap hari, makan ya biasa saja, tapi berat badan relatif stabil. Ada teman yg bilang, mungkin fungsi tiroid saya agak terganggu. Memang dari kecil ada benjolan kecil di leher yg dlm kondisi tertentu membesar dan agak mengganggu jalan pernafasan terutama di daerah tenggorokan bila lari. Saya baru inget wkt ngobrol sama dia. Katanya gangguan thd fungsi tiroid itu juga berpengaruh? Disarankan periksa ke dokter. Cuma ya, dokter belanda kan terkenal nyebelin... dan emang gak terlalu suka ma dokter, hehehe... dokter itu konotasinya sama duit sih, bikin pusing pala.. hehehe... maap.. maap.. salam, herni --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Inti diet kalo menurut saya adalah keseimbangan dan memenuhi kebutuhan gizi. Kalo kata teori bersantap : makan sebelum lapar berhenti sebelum kenyang Menentukan pola diet juga nggak sembarangan; dilihat dari aktivitas sehari-hari, kegiatannya apa, keluhan penyakitnya apa? Mana2 yg musti dikurangi; mana2 yg musti ditambah atau di pantang sementara. Ada yg berdiet salah; sekedar ngurangin karbohidrat atau tidak makan daging. Padahal karbohidrat adalah unsur tenaga. Lihat saja orang kerja angkut pelabuhan yg makan nasi ala kadarnya [ nasinya menggunung lauknya sedikiiit] Di kita pola makan agar sekedar kenyang memenuhi selera dan tidak dilihat gizinya. Makanya kenapa di NTT, NTB yg notabene subur; penduduknya kena masalah gizi, karena makannya cuma lebih banyak beras atau jagung melulu. Hewan ternak sayang untuk di konsumsi tapi lebih baik untuk dijual duitnya untuk berjudi. Tanaman kangkung, sayuran lain dipantangin karena katanya bikin penyakit. Di daerah NTT ada kebun kacang yg dibiarkan tak terurus hanya jadi tempat main bola atau kerbau merumput. Flora di Belanda kayaknya cuma mampir dari Brussel dalam rangka pulang ke Indonesia. Tapi sekarang sih dah balik lagi, sedang sibuk mau adain bazzar jualan cenderamata indonesia.,Mau tampil sempurna nih bawa nama indonesia, karena cuma Flora sendiri satu2-nya orang indonesia. :-) Salam l.meilany === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo!
Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Lestarindear, Memang betul masalah 'jender' sering mengambil sampel dari kehidupan kelas menengah ke atas. Padahal intinya semua orang kan perlu hidup. Apa yg bisa dikerjakan ya dikerjakan. Sejak duluu, masalah ini tidak pernah menjadi ribut. Di Solo pedagang batik di pasar Laweyan dari dulunya kebanyakan kaum perempuan. Laki2nya di rumah. Para pembantu rumahtangga juga kan kebanyakan perempuan. Alhamdulillah di tempat saya; pemilihan RT, arisan, pengajian itu melibatkan semua ; laki2 dan perempuan. Salam l.meilany - Original Message - From: lestarin To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, September 07, 2006 2:18 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Yth. Pak Nadri, Terimakasih atas pencerahannya, juga masukan dari mba' Lina, Mba' Mia, Pak Wida dan yang lainnya. Berikutnya yang menjadi concern saya adalah perlakuan secara umum oleh masyarakat kita yang masih sangat memitoskan laki-laki sebagai pemimpin tanpa terkecuali. Sehingga kasus seperti yang mba' Mia sebut, yakni perempuan golongan bawah yang bekerja untuk menghidupi keluarganya, tidak didata dalam BPS karena dianggapnya bukan kepala keluarga, ini kan ironis sekali? :( Belum lagi berbagai pengalaman pribadi yang saya alami juga menunjukkan betapa prinsip laki-laki sebagai satu-satunya sosok kepala keluarga akhirnya malah membuat perempuan sebagai kepala keluarga terdiskriminasi. Misalnya dalam rapat dilingkungan RT untuk pengambilan keputusan, karena semua yang diundang adalah bapak- bapaknya, maka rumah yang tidak ada sosok bapaknya akan dilewati begitu saja. Terus terang, memperlakukan kaum perempuan dengan memandangnya sebagai setengah dari mahluk yang bernama laki-laki, membuat ranah kaum perempuan yang single parent maupun lajang mandiri sering harus berbenturan agak keras dengan norma-norma yang terlembagakan namun salah kaprah itu. Kalau sudah begini kan refooottt sekali, terlebih kalau kemudian banyak sekali tata aturan yang seolah-olah melindungi perempuan padahal disisi lain justru hendak memasung kemandirian kaum perempuan. Contoh yang simple ya sudah makin banyaknya perda yg mencekal perempuan beraktifitas dimalam hari, lha kalo rezekinya harus di kais dimalam hari bagaimana Jadi Pak Nadri, mohon juga pencerahan, bagaimana ya caranya menghadapi para ustadz dan ustadzah yang seringkali melihat kaum perempuan tidak cakap, tidak mandiri, tidak bisa jadi pemimpim, dan juga dianggap hanya setengah kemampuan dari laki-laki?? Wassalam Lestari --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. Nadri Saaduddin [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum wr.wb. Berikut ini saya kutipkan ayat-ayat Alquran yang mendasari persamaan derajat antara laki-laki dan wanita dalam hal yang menyangkut pekerjaan dan ganjaran-ganjaran mereka. Dan janganlah kamu menghasratkan sesuatu yang oleh karenanya Allah melebihkan sebagianmu daripada yang lain. Bagi orang-orang laki-laki ada bagian dari apa yang diusahakan mereka dan bai perempuan-perempuan ada bagian dari apa yang diusahakan mereka. Dan mohonlah kepada Allah Allah karuniaNya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Alquran 4:32). Ayat ini mengisyaratkan secara ekplisit bahwa tidak ada perbedaan atau diskriminasi antara laki-laki terhadap perempuan maupun sebaliknya. Setiap laki maupun perempuan menerima ganjaran atas usaha mereka masing-masing dan tidak ada perbedaan antara ganjaran yang diterima oleh masing-masing pihak bila masing-masing pihak juga berusaha dengan cara yang sama pula. Kalau laki-laki mengerjakan pekerjaan yang sama dengan pekerjaan perempuan maka ganjaran yang mereka terima juga tidak akan berbeda. Demikian juga sebaliknya. Ayat berikut memperjelas lagi kedudukan laki-laki dan perempuan terhadap sesamanya dan keluarganya. Laki-laki itu adalah pelindung bagi perempuan-perempuan, karena Allah telah melebihkan sebagian mereka diatas sebagian (yang lain) dan disebabkan mereka menafkahkan dari harta benda mereka (untuk-untuk perempuan itu). Maka perempuan-perempuan saleh ialah yang taat dan menjaga rahasia- rahasia (suami mereka) dengan perlindungan Allah. Dan (mengenai) perempuan- perempuan yang kamu khawatirkan kedurhakaan mereka, maka nasehatilah mereka dan jauhkanlah diri dari mereka dalam tempat tidur (mereka) dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka taat kepadamu, maka janganlah kamu mencari jalan (menyusahkan mereka). Sesungguhnya Allah Mahatinggi dan Mahabesar.(Alquran 4:34). Kedudukan laki-laki sebagai pemimpin dan pelindung adalah dikarenakan adanya perbedaan kewajiban sehingga hak pemimpin itu diberikan kepada laki-laki disebabkan mereka MENAFKAHKAN DARI HARTA MEREKA UNTUK PEREMPUAN
Re: [wanita-muslimah] Belajar dari Irwin
Pertamakali saya dengar berita tewasnya Irwin Steve dari radio. Percaya nggak percaya. Nggak menyangka seorang yg bisa menaklukan ular dan buaya bisa dengan mudah tewas karena gara2 ikan pari. Turut bersedih, mungkin tak akan lagi acara Animal Planet dengan presenter Irwin si pemburu buaya yg menguasai bidangnya, humoris pula. Salam l.meilany - Original Message - From: Dodik S To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 06, 2006 1:59 PM Subject: [wanita-muslimah] Belajar dari Irwin Belajar dari Irwin Steve Irwin bukan raja, bukan presiden, dan bukan pula kepala negara atau pemenang Nobel. Dia hanya seorang pencinta binatang yang antusias. Dengan antusiasme anak-anak yang ditampilkannya ketika berbicara tentang binatang, dia mempesona semua orang di mana saja. Pada saat Presiden Amerika Serikat berkunjung ke Australia, Irwin termasuk yang diundang bersama kaum terhormat lainnya untuk bertemu dengan tamu negara tersebut. Dengan cara yang sederhana-itu tadi, dengan antusiasme anak kecil-Irwin mengajak kita lebih jauh mengenal kehidupan binatang. Dunia dapat menyaksikan aksinya bercengkerama dengan berbagai macam hewan buas lewat siaran televisi jaringan Animal Planet, yang konon ditonton oleh lebih dari 100 juta orang. Program tersebut juga cukup populer di Indonesia. Hati siapa yang tak terharu tatkala melihat Irwin menangis sambil memeluk bangkai gajah yang mati karena terlalu dieksploitasi di Thailand? Bagaimana kita tidak tersenyum menyaksikan wajahnya yang girang bukan main ketika berhasil melepas ular kembali ke habitatnya di sungai? Irwin memperlakukan ular dan buaya seperti teman akrabnya. Tak henti-hentinya dia memuji-muji mereka itu sebagai Indah, luar biasa. Terkadang miris juga menyaksikan aksinya yang sering sangat menyerempet bahaya-atau terlalu PD (percaya diri), kata orang Jakarta. Tetapi begitulah Irwin. Warga Australia ini adalah seorang konversionis sejati. Tanpa bicara dengan istilah ilmiah yang rumit dan berat, tanpa menguliahi orang sehingga terkesan sok tahu, Irwin menyadarkan kita semua tentang pentingnya memelihara lingkungan yang ramah bagi kelangsungan hidup seluruh ciptaan Tuhan. Dia adalah contoh manusia yang bertanggung jawab sebagai penghuni planet ini untuk turut memelihara lingkungan hidup lewat rasa cintanya kepada binatang buas. Kepergiannya yang mendadak-Irwin meninggal dunia pada Senin lalu karena tertusuk duri ikan pari dalam pembuatan film dokumenter Ocean's Deadliest di pantai timur laut Australia-membuat banyak orang terkejut dan sedih. Kisah hidupnya muncul di hampir semua media di seluruh dunia. Ini menunjukkan betapa orang menaruh perhatian besar terhadap lingkungan dan apa yang diperjuangkan Steve Irwin, 44, selama hidupnya yang singkat itu. Momen kematian Irwin rasanya tak salah dipakai untuk sekali lagi menyoroti kondisi lingkungan hidup di Indonesia. Alam Indonesia sesungguhnya ramah, tetapi dia juga bisa sangat kejam ketika sudah rusak. Lihat apa yang terjadi dalam kasus luapan lumpur panas Lapindo Brantas Inc di Sidoarjo, Jawa Timur. Ribuan orang harus mengungsi, kehilangan tempat tinggal, kehilangan mata pen-caharian, dan masih panjang lagi dampak buruk ikutannya. Sedikitnya enam desa sudah terendam lumpur. Warga bukan saja kehilangan kesempatan menikmati kehidupan yang tenang. Mereka kehilangan segalanya. Kerusakan lingkungan bukan hanya terjadi di sekitar lokasi luapan lumpur itu, tetapi juga akan sampai jauh ke sungai dan laut yang bakal jadi tempat buangannya. Bangsa kita-entah dia pejabat tinggi atau rakyat biasa, entah dia pengusaha minyak sawit di Sumatra atau konglomerat minyak di Jakarta-perlu belajar agar hati-hati menghadapi alam atau merasakan ganjarannya jika tak peduli. - Want to be your own boss? Learn how on Yahoo! Small Business. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera
Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Nimbrung : Dari yg diomongin Nisa, Herni lantas saya teringat. Dulu saya pernah diminta oleh suatu majalah wanita memberikan 'resensi' buku 'cinderella complex' dan pendapat Yg intinya prempuan pada umumnya [ semandiri apapun; setinggi apapun jabatan, karir, pekerjaan sekaya apapun] tetap ingin merasa 'dilindungi'. Laki merasa 'jantan' ketika ia dibutuhkan. Dalam kehidupan pernikahan menjadi klop ada yg ingin dilindungi ada yg ingin merasa dibutuhkan. :-) Perempuan yg sudah umurnya banyak akan terkena sindroma panik [ karena belum menikah]; Yg pada akhirnya tergantung gimana ia mengatasinya. Ia mikir siapa [ laki2] yg akan melindungi dirinya? Rata2 semua wanita pada umumnya menikah karena memang harus menikah karena juga ingin ada yg melindungi. Melindungi secara emosional dan finansial. Meskipun kenyataannya tidak seindah itu. Konflik terjadi ketika perempuan yg mulanya mandiri, merdeka menentukan nasibnya sendiri 'terjerat' dalam suatu ikatan pernikahan [ disengaja ataupun tidak]. Ada suatu 'perasaan' hasil jerih payahnya kok dibagi untuk keluarga kemudian terjadi 'peremehan terhadap suami yg mungkin tidak bisa berbagi pada kehidupan keluarga sebanyak dirinya. Maka menjadi pemicu persoalan2 yg mungkin keliahatan 'sepele'; siapa memimpin, pembagian tugas, siapa yg gajinya gede akan muncul sendirinya. Qur'an menurut saya sebuah konsep-rujukan bagaimana menata kedudukan perempuan dan laki2 yg terikat dalam pernikahan. Saya pernah baca di kolom kecil koran; di Arab juga India banyak perempuan yg tetap melajang hanya karena persoalan mahar. Laki2 banyak yg ngeri melihat mahar yg diminta pihak keluarga perempuan. Mereka bilang mahar yg besar adalah 'jaminan' bahwa putrinya akan diperlakukan dengan baik secara finansial. Jadi sebelum menikah antara laki2 dan perempuan yg ingin sehidup semati itu pasti kan ada 'kemistri' nya. Kan gak asal menikah; memangnya siti nurbaya atau aliran jamaah tertentu [ yg di jodohin, atau karena terpaksa, faktor 'kecelakaan'; asal menikah] Menikah bagi pasangan2 yg sudah saling mengenal sudah seperti Kamajaya dan Ratih akan bisa mendiskusikan. Pembagian tugas dilakukan berdasarkan kesenangan dan kebisaan masing2 pasangan. Laki2- suami tetap jadi 'kepala keluarga'- pimpinan - begitulah yg diatur dalam tatacara bikin kartu keluarga kelurahan:-)) Salam l.meilany - Original Message - From: Chae To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, September 07, 2006 1:24 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Mba Lina, Ilustrasi saya salah yach??;) tadinya di comot untuk menggambarkan ibrat kapal yang berlayar di laut luas, rumah tangga itu satu project long term..maka mewajibakan senantiasa suami sebagai kepala rumah tangga sangat tidak adil..kacian... Karena kalau lihat kondisi sekarang tidak bisa seseorang selalu dalam posisi dominan dalam fungsi sosialny baik suami maupun istri. Dulu dalam masyrakat primitif kegiatan dilakukan secara berkelompok baik di bid domestik (ngurus keluarga) dan publik (cari makanan, berburu) maka tidak ada hirarki dalam relasi suami istri.Kemudian meningkat ketika kita berubah dari masyrakat berburu menjadi masyrakat bertani dan berdagang, urusan publik dilakukan sendiri-sendiri sedangkan urusan domestik dilakukan bersama-sama dalam satu kelompok. Maka tercipta satu hirarki dimana seseorang dengan fungsi sosial di ruang publik lebih memiliki peranan yang besar dibandingkan dengan fungsi sosial di wilayah domestik. Kalau melihat realitas sekarang ini, urusan publik dan domestik dilakukan sendiri-sendiri seharusnya sudah bisa menghapuskan hirarki yang ada didalam relasi suami-istri karena tidak ada yang memiliki fungsi yang lebih dominan diantara keduanya. Saya menggambarkan seperti orang kerja shift'an, saling bergantian tugas tapi memikul kewajiban yang sama. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Lina, masalahnya adalah kita selalu mengidentifikasi institusi keluarga dengan model organisasi yang sederhana, kapal laut, pacuan kuda, yang lingkungan dimana dia berada relatif sederhana. Kapal laut ya worst case scenario terjadi badai, tinggal dihitung skalanya apakah F1 atau F5. sementara hidup dan lingkungan (terutama lingkungan sosial) semakin kompleks, disamping kemampuan, karakter, fungsi, bakat, nilai dalam keluarga juga semakin kompleks. Dalam situasi yang kompleks pendekatan partisipatif menjadi pilihan yang logis. Keputusan dibuat bersama, untuk kepentingan bersama. regards, Donnie = On 9/7/06, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Nisa, Kalau rumah tangga diibaratkan sebagai kapal laut, kan tetep aja kudu ada satu pilot eh..nakhoda/pemimpin. Pengambil keputusan tetep berada disatu orang. Yang bertanggung jawab tetep satu orang, meski suatu project bersama. Ini
[wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Yth Pak Janoko, Kejadian yang melatarbelakangi ustadz tersebut mengemukakan kata- kata kasar seperti itu jelas saya tidak tahu, karena saya tidak ikut beliau kebelakang :D, tapi konteksnya saat itu jelas, beliau tidak setuju kalau ada perempuan tidak berjilbab di Aceh. Tapi trus apa karena itu lalu jadi hak dia berkata-kata kasar?? Wah kalau soal check and recheck, saya juga tidak sempat minta KTP beliau untuk di periksa:D, lagian apakah di KTP akan tertulis bahwa yang bersangkutan ustadz atau bukan ya?? Yang jelas lagi, beliau di undang dalam kegiatan itu sebagai pembicara yang dianggap paham ajaran Islam disebuah majelis pertemuan, dan satu lagi jelas-jelas seperti saya sampaikan sebelumnya, ustadznya sedang berceramah di Masjid. Jadi memang jelas, saya tidak akan pernah memilih pemimpin yang suka mencaci maki, menghina dina, karena tuntunan saya,Rasullulah, jelas- jelas tidak pernah berkata-kata kasar. Wassalam Lestari --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Bu Les memberi informasi, Di lain kesempatan, ada orang pandai yang juga dikategorikan ustadz bahkan mengatakan perempuan yang tidak berjilbab sebagai : Anjing-anjing yang berkeliaran...:( Apakah berkata-kata seperti itu layak disampaikan seorang pemimpin, terlebih pemimpin agama Islam == Jano-ko berpendapat, Sejauh yang saya tahu, Islam mengajarkan kepada kita supaya bicara dengan santun dan sopan. Apakah Bu Les tahu kejadian yang melatarbelakangi insan tersebut mengemukakan kata-kata seperti itu ? Jano-ko juga tertarik nich, apakah Bu Les sudah cek and ricek apakah insan tersebut betul-betul Ustadz atau bagaimana gitu ? O, hiya, Al Qur'an Surat 5 ayat 57, itu kan kaitannya dengan masalah kepemimpinan, sudah jelas tho bahwa kita diperintahkan untuk tidak memilik LELAKI atau PEREMPUAN yang pekerjaannya mengejek Dien Islam. Sekali lagi LELAKI atau PEREMPUAN yang pekerjaannya mengejek Dien islam JANGANLAH dipilih sebagai pemimpin. O hiya peraturan itu juga berlaku untuk banci yang suka mengejek Dien Islam juga. Nah silahkan dengan kesadaran Bu Les melihat para lelaki atau perempuan yang ingin jadi pemimpin itu suka ngejek dan ngolok-olok Dien Islam atau tidak gitu. Saya menjawab salah satu dari pertanyaan panjenengan gitu. wassalam === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE
Saya sudah tanya He-Man dalam postingan yang lain, dalam hal apa Hakamuddin Jamal itu korupsi, He-Man belum jawab. Rupanya He-Man nuduh dahulu, baru kemudian kasak-kusuk cari bukti. Karena belum dapat bukti He-Man diam saja, artinya yang dia tuduhkan itu berkualias fitnah. HMNA - Original Message - From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 12:45 Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE Nimbrung u Pak Irwan juga: Gubernur Banten pertama yg korupsi itu namanya Arismunandar orang Bandung. Kalo tak salah ia purnawirawan TNI-AD. Setelah ia di nonaktifkan maka pimpinan diambil alih orang Depdagri, ini mungkin yg dimaksud Pak HMNA. Pjsnya orang sulsel. Setelah Banten ia 'benahi' dan sekarang sehari-hari pemerintahan di atur oleh Ratu Atut yg semula adalah wagub [wanita pertama di indonesia] Tetapi yg mula2 mempersiapkan Banten jadi provinsi setelah semangat bercerai dengan Jabar adalah Tubagus Tryana [ dari Depdagri juga] yg sekarang dicalonkan oleh PAN Masalah korupsi kayaknya sudah terjadi sebelum Banten jadi provinsi. Dari dul Banten itu sudah amburadul administrasinya; jadi mungkin korupsinya apalagi. [mungkin mereka bisa 'merdeka' foya2 karena kan jauh dari pengawasan gubernur Jabar yg berlokasi di Bandung] Misalnya begini; Saya ber KTP di kelurahan A; tapi PBB saya terdaftar di kelurahan B. Waktu pemilu terdaftar di 2 kelurahan [A dan B] tapi realisasi nyoblosnya [ cuma satu yg sah] di kelurahan C. Jadi kalo punya urusan dengan masalah PBB misalnya, kan musti ada pengantar dari kelurahan asal KTP Bayangkan berapa meja 'uang es' yg musti disinggahimondar mandirnya.Kantor kelurahan A ke kantor kelurahan B itu jauh. Dah gitu waktu kerjanya berdasarkan waktu sholat pula.. Kalo untuk urusan korespondensi kirim paket, pos dengan kode pos Tangerang [Banten] nggak bakalan sampai. Kalo misalnya sampaipun bisa sebulan, 2 bulan atau wassalam.. Surat, paket musti muter2 dulu. Dari kantor pos ke kantor pos. Jadi kode posnya [ mungkin kalo ada yg mau ngirim paket] musti tulisannya: Jakarta/Tangerang 12330 :-)) Insya Allah sampai. Salam l.meilany - Original Message - From: He-Man To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 7:13 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE Bangga banget temen sekampungnya korupsi.. - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 04, 2006 12:41 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] MARISSA HAQUE Fyi, Pj Gubernur (caretaker) Banten, tatkala Banten baru saja menjadi provinsi, itu orang Bugis bernama Drs Hakamuddin Jamal, mantan Sekda Sul-Sel. HMNA __ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Memberdayakan Olah Raga
http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2006/092006/09/0901.htm Memberdayakan Olah Raga Oleh H.A.M. RUSLAN Baru sebagian warga Jawa Barat yang menyadari olah raga sebagai sebuah kebutuhan. Kesadaran ini belum merata di semua lapisan masyarakat. Penyebabnya bukan ketidaktahuan akan manfaat olah raga namun lebih karena kebiasaan dan gaya hidup serta perbedaan cara pandang tentang olah raga. Pergeseran orientasi terhadap jenis dan nilai olah raga terjadi akibat perubahan dalam gaya hidup. Pertama, gaya hidup yang berorientasi mengejar kesenangan dan kenyamanan fisik berpengaruh nyata terhadap perubahan kultur gerak. Banyak karyawan atau pekerja kantoran menghindari naik turun tangga. Mereka lebih suka menggunakan lift. Pada masa usia dini, kenyamanan pun secara tidak sadar ditanamkan. Alih-alih harus berjalan kaki, anak-anak berangkat ke sekolah dengan menggunakan kendaraan antar jemput. Kedua, pergeseran gaya hidup pun memengaruhi masyarakat dalam memandang olah raga. Berolah raga kini tidak selalu dikaitkan dengan kompetisi dan prestasi, tetapi juga karena tujuan lain, terutama sebagai gaya hidup. Itulah sebabnya, klub-klub senam kebugaran, pengobatan, dan kemolekan tubuh marak di mana-mana dan lebih populer dibandingkan senam ritmik dan cabang prestatif lainnya. Ketiga, pilihan jenis dan tujuan olah raga pun bergeser. Orientasi olah raga yang langsung atau tidak langsung bersifat ekonomi tumbuh semakin tajam. Orientasi ekonomi langsung, terlihat pada perkawinan antara olah raga dengan ekonomi. Olah raga pun kini memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Bahkan dalam dua dekade terakhir, ekonomi olah raga tumbuh dengan eskalasi makin besar. Kontribusi olah raga bagi pertumbuhan ekonomi tampak dalam pengembangan industri olah raga. Di negara maju olah raga sudah terindustrialisasi secara masif. Perubahan struktur ini juga diikuti dengan penanaman nilai-nilai profesionalisme secara ketat. Semakin besar nilai, kontrak, misalnya, semakin berat beban profesionalisme sang atlet. Ternyata, industrialisasi olah raga pun mengalami globalisasi. Seperti juga di bidang lain di luar olah raga, globalisasi industri olah raga pun membuat bangsa kita tergagap. Kita tidak siap bersaing dan hanya menerima luberan pengaruh kultur olah raga pada skala global. Nilai profesionalisme pun mulai ditanamkan di kalangan atlet nasional, meski tidak utuh seperti yang berlaku pada masyarakat yang industri olah raganya sudah maju. Namun gejala umum berlaku dalam dunia olah raga kita adalah bahwa ternyata perubahan stuktur (seperti aturan transfer) tidak selalu diikuti kultur profesional. Itulah sebabnya, tawuran kerap terjadi pada ajang yang mengusung bendera profesionalisme. Pengaruh olah raga terhadap ekonomi juga bisa bersifat tidak langsung. Olah raga telah mengurangi beban pengeluaran masyarakat dalam aspek kesehatan. Derajat kebugaran jasmani dan kesehatan yang baik akan menurunkan biaya perawatan kesehatan, dan malah meningkatkan produktivitas kerja. Dalam konteks pembangunan Jawa Barat, pembinaan olah raga diharapkan memberikan daya ungkit (leverage) bagi pencapaian target pembangunan masyarakat. Meski tidak langsung, daya ungkit olah raga bagi pencapaian Akselerasi Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Guna Mendukung Pencapaian Visi Jawa Barat 2010 diyakini akan signifikan. Pencapaian visi dan misi pemerintah daerah membutuhkan dukungan semua pihak. Pada sisi ini, derajat kesehatan aparatur dan masyarakat yang baik secara tidak langsung akan berdampak terhadap peningkatan kinerja dan kualitas penyelesaian tugas. Bagaimanapun peningkatan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia Jawa Barat, pengembangan struktur perekonomian regional yang tangguh, dan pemantapan kinerja pemerintah daerah membutuhkan dukungan aparatur yang sehat. Demikian pula dengan peningkatan implementasi pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas kehidupan sosial yang berlandaskan agama dan budaya daerah membutuhkan dukungan masyarakat yang sehat secara fisik dan mental. Pemberdayaan masyarakat Olah raga telah lama menjadi instrumen pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa. Peran ini bukan hanya diperlihatkan dalam ajang Pekan Olah Raga Nasional (PON) I yang terkesan heroik, tetapi juga diperlihatkan dalam berbagai even olah raga yang digelar sebelumnya. Kini, lingkungan strategis olah raga telah berubah. Tantangan yang dihadapi bangsa-bangsa bukan melepaskan diri dari belenggu kolonialisme, tetapi memacu persaingan dan mengejar kesetaraan dalam hubungan antarbangsa. Dalam lingkup global, terjadi peningkatan kesadaran akan saling ketergantungan antarbangsa melalui difusi kultur olah raga. Dalam konteks ini, permasalahan sistem keolahragaan nasional tidak terlepas dari tekanan politik, ekonomi, dan budaya global. Sementara dalam skala nasional, perubahan paradigma pembangunan nasional ke arah desentralisasi diikuti pula perubahan dalam kebijakan pembinaan olah raga
[wanita-muslimah] Agama (Islam) Melawan Kekerasan
http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=154747 Agama (Islam) Melawan Kekerasan Oleh Mohamad Nabil Sabtu, 9 September 2006 Dalam beberapa tahun terakhir, dunia sering dikejutkan dengan sejumlah peristiwa kekerasan dan keberingasan yang dihubungkan dengan agama, khususnya Islam. Kendati kekerasan terjadi di mana-mana dan melibatkan hampir semua agama, namun dunia Barat kerap kali menghubungkan kekerasan itu dengan Islam. Kaum Muslim seakan-akan begitu akrab dan dekat dengan kekerasan. Terlebih lagi sejak meletusnya peristiwa 11 September 2001, dan pecahnya perang Israel melawan Hizbullah (Lebanon) beberapa hari lalu, yang menguatkan kecurigaan itu. Akibat stereotip itu, kaum Muslim yang berada di belahan bumi lain - yang tidak tahu menahu pelaku dan tindakan kekerasan tersebut- juga dikena imbasnya. Misalnya, kaum Muslim yang tinggal di negara-negara maju, seperti Amerika Serikat, Eropa, Australia, dan Selandia Baru. Beberapa kaum Muslim, pusat kajian Islam, dan mesjid-mesjid di negara-negara itu terus dipantau aktivitasnya. Seakan-akan seluruh tempat-tempat ibadah kaum Muslim semisal mesjid, dijadikan aktivitas untuk merakit bom dan melakukan tindakan pengeboman. Sudah menjadi rahasia umum, ketika terjadi peristiwa ledakan bom dan kekerasan, maka kaum Muslimlah yang selalu berada di belakang peristiwa tersebut. Islam kemudian dikambinghitamkan. Bahkan tidak sedikit negara yang melarang warga negaranya berkunjung ke negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, termasuk Indonesia. Padahal, kekerasan tidak selalu identik dengan agama, terlebih lagi Islam. Memang tidak bisa kita nafikan, bahwa kekerasan yang bernuansa agama juga ada, tetapi tidak semua kekerasan selalu terkait dengan agama. Tidak bisa kita bantah bahwa saat ini kekerasan menjadi gejala yang mendunia. Masih banyak warga dunia yang cenderung mengandalkan kekerasan sebagai jalan keluar penyelesaian konflik sosial, ekonomi-politik, seperti di Afrika, Asia, bahkan juga di Amerikat dan Eropa. Sesungguhnya, tidak ada hubungan antara kekerasan dengan agama, baik dalam Islam maupun agama lain. Kekerasan lebih merupakan fenomena sosial dan politik yang sudah membumi. Dalam kitab suci umat Islam, Al Qur'an, kendati ada yang menyebut perang, tetapi itu bukan perintah kepada umat Islam untuk berperang. Al Qur'an menyebut perang hanya untuk sekadar menggambarkan situasi sosial politik tertentu yang berkembang saat itu. Islam adalah agama yang mengajarkan teologi anti-kekerasan dan menyerukan kedamaian, yakni rahmatan lil 'alamin, atau kasih sayang bagi semesta alam. Malah di dalam Al Qur'an dijelaskan panduan praktis untuk mengelola perdamaian. Pertama, kita diperintahkan untuk saling menjaga dan mempererat tali persaudaraan (QS 49:10). Benang merah yang bisa kita tarik dari perintah ini adalah untuk mewujudkan perdamaian, semua orang harus merasa bersaudara. Jika kita sudah merasa bersaudara, baik persaudaraan seagama, sebangsa, senegara, dan persaudaraan sesama manusia, maka tatanan hidup damai pasti akan terwujud. Kedua, kita dilarang untuk mencela, mengolok-olok dan merendahkan orang lain (QS 49:11). Perbuatan mencela, mengolok-olok dan merendahkan orang lain bisa menimbulkan konflik di antara masyarakat. Tampak jelas dari kandungan ayat-ayat Al Qur'an itu bahwa kita hendaknya tidak merendahkan sesama manusia. Karena setiap manusia di bumi ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Perbedaan itu seharusnya disadari agar tidak menimbulkan kekerasan, konflik, permusuhan, dan sebagainya, yang dapat merusak kedamaian dan perdamaian. Ketiga, semua orang diperintahkan untuk menjauhi dan tidak menebar prasangka, mencari-cari kesalahan, dan mengunjing orang lain dalam masyarakat. Perbuatan ini dilarang oleh Islam, karena bisa menyebabkan kecemburuan dan ketidakpuasan di antara masyarakat. Jika demikian, maka kedamaian dan perdamaian mustahil akan tewujud. Masih banyak ayat-ayat Al Qur'an yang menyerukan perdamaian. Bahkan hampir semua ayat Al Qur'an senada dengan prinsi-prinsip di atas. Ada pesan tersendiri dari aksentuasi Al Qur'an terhadap teologi anti-kekerasan itu, yaitu sebuah cita-cita luhur dan mulia untuk menciptakan tatanan masyarakat yang damai, adil, dan harmonis. Perlu dicermati, teologi anti-kekerasan dalam Al Qur'an ini tidak bersifat diskriminatif. Artinya, teologi ini berlaku bagi seluruh umat manusia, tanpa membeda-bedakan agama, ras, etnik, bangsa, atau golongan tertentu. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika dikatakan, teologi anti-kekerasan ini merupakan pertemuan paling nyata antara berbagai agama. Tidak hanya Islam yang mengembangkan teologi anti-kekerasan. Agama-agama lain pun juga mempunyai semangat yang sama. Hindu, Budha, Kristen, Katolik dan agama-agama lain, tentu mengutuk segala tindak kekerasan. Mahatma Gandhi (1869-1948), misalnya, sebagai tokoh agama Hindu di India, selalu menyerukan dan menggunakan teologi
[wanita-muslimah] Seri 744. Masalah Pengayaan Uranium Iran
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 744. Masalah Pengayaan Uranium Iran Firman Allah: -- WADzA QYL LHM LA TFSDWA FY ALARDh QALWA INMA NhN MShLhWN (S. ALBQRt, 2:11), dibaca: -- waidza- qi-la lahum la- tufsidu- fil ardhi qa-lu- innama- nahnu mushlihu-n, artinya: -- Apabila dikatakan kepada mereka: janganlah kamu merusak di atas bumi, maka mereka berkata: sesungguhnya kami berbuat kebajikan. Jika dihitung-hitung, tak ada negara yang begitu besar menyumbangkan kerusakan dan kehancuran kehidupan manusia seperti Amerika. Tudingan AS bahwa program nuklir Iran berbahaya karena akan digunakan untuk membuat senjata nuklir, itu tidak beralasan, oleh karena AS sendiri sebenarnya sedang mengembangkan program nuklirnya dan mentargetkan hasil ratusan hulu ledak nuklir tiap tahunnya. Begitu juga dengan Amerika Kecil di Kawasan Tengah, yaitu Israel, program nuklir negara ini bahkan tidak pernah diributkan AS seperti AS meributkan program nuklir Iran. Sebuah tempat di wilayah Nevada hingga terusan sungai Savannah di South Carolina bisa jadi kini adalah daerah paling berbahaya. Pasalnya, nama daerah ini disebut-sebut akan menjadi kompleks percobaan senjata nuklir yang mulai digencarkan kembali oleh Presiden Goerge W. Bush. Proposal yang diajukan oleh Bush pada kongres Amerika tak tanggung-tangung besarnya. Senilai 320 juta dolar Amerika, dianggarkan untuk pembangunan sumber plutonium baru. Ini belum termasuk 40 juta dolar yang ditujukan untuk pembangunan pabrik yang diharapkan akan menghasilkan 500 rudal berhulu ledak nuklir setiap tahunnya. Ditambah dana sebesar 135 juta dolar untuk produksi tritium, salah satu bahan nuklir yang sudah lebih dari dua dekade terakhir tak lagi diproduksi oleh dunia. Menurut salah seorang pengamat teknologi nuklir yang juga seorang ilmuwan, Robert Civiak, pemerintahan Amerika setidak-tidaknya akan mengeluarkan dana sebesar 2,5 trilyun dolar mulai tahun 2001 hingga tahun 2008 untuk program nuklirnya. Setidaknya pemerintah Amerika, dengan dana sebesar itu, ingin memproduksi 500 pucuk hulu ledak nuklir setiap tahunnya, ujar Civiak menganalisa. Lebih lanjut Civiak mengatakan, jika hal itu terjadi, maka Amerika telah melanggar Perjanjian Moskow yang berisi tentang pembatasan jumlah produksi senjata nuklir dengan Rusia. Perjanjian Moskow yang telah disepakati dengan Rusia tersebut telah menghancurkan sekitar 60% senjata nuklir di seluruh dunia. Senjata nuklir yang mulai digencarkan kembali oleh Presiden Goerge W. Bush seperti disebutkan di atas itu secara psikologis, karena bercermin pada yang ada di benaknya sendiri, itulah yang menyebabkan kecurigaan Bush terhadap aktivitas pengayaan Uranium Iran. Hari Rabu 6 September 2006 Ahmadinejad menyebut prasangka Bush atas program nuklir Iran sebagai sumber kecemasan AS: Sebenarnya masalah anda terletak pada pemikiran bahwa nuklir dan senjata kimialah yang menjadikan anda hebat. Inilah akar semua masalah dan perang, kata Ahmadinejad. Padahal menurut Ahmadinejad, sebuah bangsa tidak perlu senjata nuklir untuk membela dirinya. Yang diperlukan adalah mental kuat bangsa itu sendiri. Itu bukan cuma omong doang (Omdo). Hingga saat tulisan ini ditulis, latihan militer besar-besaran Iran mulai sejak 19 Agustus 2006 masih berlangsung. Menyusul keberhasilan mereka meluncurkan sistem pertahanan udara baru dan beberapa rudal canggih buatan dalam negeri, militer Iran kembali sukses menguji-cobakan bom kendali laser terbaru. Sayang sekali semua rudal canggih itu sukses mengenai sasarannya. Dikatakan sayang sekali, mengapa tidak ada satu biji saja yang gagal, yang menyimpang dari sasarannya lalu menghunjam di laut sebelah barat Tel Aviv. Betul pula apa yang dikatakan Ahmadinejad tentang yang diperlukan adalah mental kuat bangsa itu sendiri, seperti disebutkan di atas. Itu terbukti, tentara Israel yang memiliki 200 hulu ledak nuklir malah lari pontang-panting ketika dilempari roket dan kalah telak dalam pertempuran darat. Yang berani mereka lakukan hanya menggunakan pesawat untuk menjatuhkan bom-bom ke berbagai desa dan kota, membunuh rakyat sipil, termasuk perempuan dan anak-anak tak berdosa. Setiap kali ada pertempuran sengit dan posisi Hizbullah kritis, organisasi militer ini mengirim pembertitahuan resmi ke Iran, meminta diadakan majelis doa Jausyan-Shaghir (jausyan=pakaian perang shaghir=kecil). Dan, berbagai majelis doa pun digelar. Orang-orang Iran menangis tersedu-sedu membaca doa yang berisi harapan agar Allah melindungi kaum Muslimin dari bahaya itu. Tak lama kemudian datang kabar bahwa Hizbullah memenangkan pertempuran itu. *** Teheran, telah berulangkali bersikeras menyatakan bahwa program nuklir itu hanya untuk maksud damai saja sehingga sebagai yang ikut menanda-tangani nuclear Non-Proliferation Treaty, (NPT, Pakta Non-Pembiakan), itu adalah hak sepenuhnya bagi Iran untuk melakukan pengayaan Uranium. Berhubungan dengan perkara AS yng
[wanita-muslimah] Upaya Penghentian Luapan Lumpur Porong, Skenario III Butuh 91 Hari
http://www.tambangnews.com/mod.php?mod=publisherop=viewarticlecid=3artid=165 Upaya Penghentian Luapan Lumpur Porong, Skenario III Butuh 91 Hari Oleh admin Jumat, 08 September 2006 19:04:46 Sidoarjo, Tambangnews.com.- Upaya penghentian luapan lumpur Lapindo yang terjadi di lokasi sumur Banjar Panji (BJP) 1 Porong, Sidoarjo hingga saat ini masih terus dikerjakan. Dengan menjalankan Skenario III, yaitu menggunakan cara pengeboran miring (relief well), Tim 1 menjanjikan luapan lumpur bisa teratasi dalam 91 hari mulai 12 September 2006 mendatang. Namun sukses tidaknya penanganan itu tergantung juga dukungan dan doa masyarakat. Keinginan warga Jatirejo untuk tidak pindah menjadi dorongan moral bagi kami untuk mengerjakan sebaik-baiknya. Sehingga sebesar 80 persennya adalah dukungan dari doa bapak-bapak sepenuhnya, kata Wakil Kepala BP Migas Trijana Kartoatmojo saat menyampaikan testimoni penanganan luapan lumpur Lapindo di hadapan Bupati Sidoarjo Drs Win Hendrarso MS , Ketua DPRD Sidoarjo Arly Fauzi, Wakil Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Kepala Dinas Pemukiman Propinsi Jatim Khoirul Jaelani, dan perwakilan warga Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Porong, di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Kamis (7/9) malam. Trijana yang hadir didampingi tim ahli dari BP Migas serta tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu menjelaskan upaya teknis yang sudah dan sedang dilaksanakan oleh Tim 1. Mulai dari skenario I yang menggunakan snubbing unit, Skenario II dengan menggunakan side tracking hingga pengoperasian Skenario III menggunakan relief well. Berdasarkan pengalaman, Trijana menuturkan, kasus yang terjadi di lokasi BJP 1 Sidoarjo ini relatif cukup langka. Para ahli geologi menyebutkan bahwa kasus ini menyemburkan lumpur vulkanik. Jika memang benar-benar mengeluarkan lumpur volkanik atau yang biasa disebut mud vulcano, maka ini merupakan kejadian pertama di dunia dengan mengusahakan untuk dimatikan. Dan ini menjadi catatan sejarah bagi kami, ujarnya. Namun, Trijana berharap, apa yang dikeluarkan dari semburan dari dalam perut bumi dengan kedalaman sekitar 3.500 - 6.100 kaki di lokasi sumur BJP 1 itu adalah air yang berkekuatan tinggi. Apalagi, proses yang sudah dilakukan lewat pengeboran snubbing unit dengan melepaskan mata bor di kedalaman 2.997 kaki itu bisa diketahui titik semburannya. Hal itu membuat Tim 1 optimistis bisa menangani semburan tersebut dengan Skenario III . Trijana juga berharap, dukungan doa masyarakat dan kehendak Yang Maha Kuasa menjadi faktor utama sukses tidaknya pengerjaan tersebut. Kami berusaha secepat mungkin, itu yang bisa kami janjikan. Tapi kami tidak berani memastikan, sebab pengerjaan ini seperti kehidupan manusia. Ini bukan kami yang tentukan, tapi doa kita semua dan kehendak Allah, tuturnya. Saat ditanya seorang warga tentang kondisi terakhir terkait permukaan tanah yang diberitakan sudah mengalami penurunan, Trijana menjelaskan bahwa memang kondisi saat ini mengalami penurunan tanah berkisar 5 - 26 cm di area BJP 1, tepatnya di lokasi bekas pengoperasian Skenario II (side tracking). Mengapa turun, karena kondisi tanahnya adalah tanah uruk. Melihat kondisi itu, kami mengambil keputusan untuk meninggalkan lokasi Banjar Panji 1 dan itu sangat membahayakan para pekerja, ujarnya. Para ahli geologi memperkirakan, radius 49 hektare dari lokasi sumur BJP 1 dimungkinkan selama 5 - 10 tahun ke depan permukaan tanahnya akan mengalami penurunan. Namun penurunan itu tidak sekaligus terjadi, tapi melalui proses yang lama. Itu prediksi, perkiraan, semoga itu tidak terjadi agar tidak menambah masalah baru, ujar Trijana. Hal senada juga diungkapkan Dr Rudy, pakar dari ITS. Dia menuturkan, dari hasil survei yang dilakukan di bawah gorong-gorong dengan simulasi 5 tahun ke depan akan mengalami penurunan. Sebab menurut pengalaman yang sudah pernah terjadi, pada subsidden penurunan juga terjadi di mana-mana, seperti pada permukaan laut. Tapi dia meminta masyarakat tidak mengkhawatirkan hal itu karena saat ini tim ahli bersama dengan Lapindo akan memasang alat ukur yang diletakkan di beberapa titik lokasi. Jika Skenario III berhasil, maka lumpur berat akan diinjeksikan ke dalam lagi agar tidak terjadi penurunan permukaan tanah, tambah Trijana.(wem)/SMC [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links
[wanita-muslimah] Re: Delik Agama Semakin Diperbanyak Menjadi 8 Pasal
Wajar dan lazim jika seseorang marah karena agamanya dihina, tetapi apakah perlu sampai ada korban jiwa? Penghinaan agama hanya menunjukkan kepicikan si penghina bukan menunjukkan kepicikan si pemeluk yang saleh. Kepicikan si penghina tidak perlu dijawab dengan kepicikan lagi. Di sini saya lihat bukan agama yg dibela tetapi keangkuhan (arogansi) agama. Saya yakin arogansi itu bukan bagian dari agama. Jika suatu agama belum berhasil menaklukkan keangkuhan dalam diri umatnya maka agama itu belum berhasil upaya pendidikannya. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Masdar Mas'udi menjelaskan: Persoalan penghinaan agama sangat terkait dengan kematangan emosional masyarakat. Bagi masyarakat yang sudah matang dan stabil emosinya, serta masyarakat itu berpendidikan tinggi dan sejahtera, kata Masdar, maka masyarakat tersebut tidak akan mudah mengalami iritasi jika ada upaya penghinaan agama mereka. HMNA: Jadi ummat Islam sedunia yang marah karena kartun yang melecehkan Nabi Muhammad SAW itu tidak matang dan tidak stabil emosinya, tidak ada yang berpendidikan tinggi dan tidak ada yang sejahtera? Btw ini dari file lama: ** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 614. Masalah Lempar Jamrah di Mina Tidak Perlu Fiqh Baru -- ALHJ ASYHR M'ALWMT (S. ALBQRt, 197), dibaca: -- alhajju asyhurun ma'lu-ma-tun, (s. albaqarah), artinya: -- Waktu haji adalah beberapa bulan yang sudah dimaklumi (2:197). Dalam pelaksanaan lempar Jamarat, disebabkan penumpukan jama'ah yang luar biasa banyak pada satu titik waktu dan tempat yang sama, selalu saja terjadi musibah yang fatal, yakni kematian jama'ah karena terinjak atau terjatuh. Dalam kenyataannya, sistem kuota yang telah diberlakukan beberapa tahun belakangan ini, juga tidak mampu mengurangi atau membatasi jumlah jama'ah haji sampai ke tingkat yang sepadan dengan daya tampung ruang dan waktu yang tersedia. Bertitik tolak dari ayat (2:197) dan penumpukan jama'ah satu titik waktu dan tempat yang sama serta sistem kuota yang tidak efektif tersebut, maka Masdar F. Mas'udi, seorang benggolan yang menakan diri Islam Liberal, mencoba mereka-yasa fiqh baru dalam wujud tulisan yang berjudul Meninjau Ulang Waktu Pelaksanaan Haji, bertanggal 21/1/2004. Demikianlah saya pungut dari internet. Ia berkilah: Waktu pelaksanaan ibadah haji sesungguhnya tidaklah sesempit yang kita pahami selama ini, seolah-olah hanya sekitar 6 hari saja, yakni hari-hari ke 8, 9, 10, 11, 12, 13 dari bulan Dzulhijjah. Berdasarkan ayat (2:197) tersebut, kita diberitahu bahwa seluruh prosesi (manasik) haji mulai dari pengenaan pakaian ihram, thawaf, sa-'iy, wuquf di Arafah, wuquf di Muzdalifah, mabit di Mina, melempar batu, dan potong rambut, sebagai satu paket peribadatan, dapat (baca: sah) dilaksanakan secara berurut (tertib) pada hari-hari mana saja selama asyhurun ma'lu-ma-t tersebut, yaitu bulan-bulan Syawwal, Dzulqa'dah dan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Mas'udi mempergunakan pisau analisa teori Fiqh, berkaitan dengan dimensi waktu pelaksanaan ibadah yang dikelompokkan pada dua kategori. Pertama kewajiban ibadah yang mudhayyaq, yaitu tidak mempunyai tenggang waktu, karena waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan ibadah itu tepat- tepat sama dengan waktu yang disediakan oleh Nash, seperti puasa Ramadhan. Kedua yang muwassa', yaitu mempunyai tenggang waktu, karena waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan ibadah itu lebih singkat dengan waktu yang disediakan oleh Nash, seperti shalat. Untuk menunaikan salat 'Isya misalnya, waktu yang dibutuhkan lebih kurang 10 s/d 20 menit saja, sementara waktu yang disediakan membentang selama kurang lebih 9 jam sejak katakanlah pukul 19.00 sampai pukul 04.00 WIB. Mas'udi berqiyas (analogi) 6 hari (8 s/d 13) dalam 3 bulan dari ibadah haji dengan 10 menit dalam 9 jam shalat 'Isya. Maka titik sentral 9 Al- hajju 'arafah (Haji adalah Arafah), menurut Mas'udi dapat digeser dalam tenggang waktu Syawwal, Dzulqa'dah dan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, sebagaimana waktu shalat 'Isya yang 10 menit dapat digeser dalam tenggang waktu yang 9 jam itu. Di samping metode qiyas, Mas'udi mempergunakan logika pula, seperti berikut: Harus ditegaskan bahwa, tidak ada satu Nashpun, baik ayat Al- Qur'an maupun hadits Nabi, bahkan yang dla'îf sekalipun, yang menyatakan dengan tegas bahwa di luar hari-hari ke 8 sampai dengan ke 13 Dzulhijjah tidak sah untuk menunaikan manasik haji. *** Akan saya tebas yang strategis yaitu logika Mas'udi yang dijadikannya paradigma untuk menggeser titik sentral 9 Dzulhijjah. Dengan menebas yang strategis, maka hal yang teknis akan tertebas dengan sendirinya. Yang saya maksud dengan yang teknis itu ialah menggeser titik sentral 9 Dzulhijjah,
[wanita-muslimah] Klaim Fiqh
Pertanyaan yang lebih relevan adalah mengapa ulama-ulama salafy tidak mengikuti etika para ulama salaf.Para ulama-ulama terdahulu baik generasi salaf maupun khalaf selalu memulai dengan kata menurut pendapat saya.. sementara ulama-ulama salafy Berdasarkan Islam... - Original Message - From: Bejo Paijo [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 6:51 AM Subject: Balasan: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Itu Imam Syafi'i Om. Ana mau tanya, apa ilmu antum melebihi Imam Syafi'i atau bahkan menyamai beliau? Kalau demi Allah memang melebihi atau setidaknya menyamai, silakan berijtihad. Selamat berijtihad.:( He-Man [EMAIL PROTECTED] menulis: Kalau anda membaca kita Al Umm karya Imam Syafi'i , beliau selalu memulai dengan kata Menurut pendapat saya... - Original Message - From: Bejo Paijo To: Sent: Friday, September 08, 2006 8:14 AM Subject: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Agama kok menurut saya-menurut saya. Banyak kriteria untuk menjadi seorang mujaddid. Contohnya ini : === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links - Apakah Anda Yahoo!? Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak
Mas Ary sudah ketularan jurus kesurupannya si MQ..ya.. pakai oh..oh.. segala nggilani..ih.. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh...oh MQ, Oh..oh...Ente yang becus mbacanya... bukan cuman nggak becus mbaca email saya tapi lebih gila lagi nggak becus baca email Eyangnya sendiri padahal mau ngebela katanya ;-)) Eyang elo itu cuman bilang konsiderasi boleh-nggaknya HANYA masalah iddah.. silahkan dibaca lagi... jangan impulsif..asal kontra pendapat Eyangnya lalu dibela mati- matian... silahkan dipikir dulu sebelum bicara... Salam Ary - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, September 07, 2006 5:19 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak HMNA: Muammar, jawab ini ! mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq Oh, oh, apa ente tidak baca yang Abah toles seperti ini: Kalau orang Arab itu nikah di Puncak, kemudian pulang kembali ke negrinya, lalu datang lagi, ia tidak cari perempuan lain kecuali mendatangi barang seminggu isteri yang telah dinikahinya, maka itu disebut zawaj al-misyar. Maka tentu saja itu tidak melanggar Syari'ah, asal saja ia tidak menyia-nyiakan anak isterinya, dan sebaliknya sang isteri tetap menjaga diri setia menunggu kedatangan suaminya. Oh, oh, pantas Abah serahkan pada ana untuk menjawabnya, karena ente tidak becus baca, abbbiii. Muammar Qaddhafi yang mendapat amanah dari Abah menjawab yang ana bisa jawab pd mlm/hr Jmt. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Preman
Yup... DiPesantren-pesantren kan serig diajarin ilmu-ilmu kebal bacok , anti cukur , pukulan jarak jauh , pukulan sakti dll , yang rata-rata untuk memperolehnya harus melalui wirid/dzikir ribuan kali , puasa , pake rajah bertuliskan Arab dll yang semuanya akan lebih mudah dipahami dan dipelajari kalau anda santri pesantren. Nah ilmu-ilmu gituan itu di masa sekarang emang apa gunanya.Apa untungnya para santri-santri itu wirid ribuan bahkan jutaan kali , melakukan amalan amalan berat seperti puasa mati geni (tidak makan minum) selama lebih 24 jam misal 3 hari. Kalau anda ke toko kitab coba iseng nanya pena javaron , ini pena yang tintanya merah dan tahan air serta wangi , orang biasa pakai tinta ini buat bikin rajah-rajah.Nah kalangan pesantren yang suka ginian makanya tinta beginian dijual di toko-toko kitab.Suka peratiin gak rajah-rajah kan rata rata tulisannya pake tinta merah. Nah yang belajar ginan ini kebanyakan yah jadi calo terminal , tukang palak, tukang mabok , suka bikin onar dll. Makanya coba main ke cikondewah disana kan basis PKB lha ketua umum NU K.H Sofyan Yahya kan pesantrennya disana.Saya juga baru tau waktu diajak main ama temen yang orang NU. - Original Message - From: Aisha [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 6:42 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Preman Kalau tidak salah di Bandung itu ada nama tempat Cigondewah, dulunya kata ibu saya tidak pakai h, cigondewa. btw, preman jago ngaji dan jago bahasa arab ini masih ber-preman ria? maksude masih malak orang, mabok-mabokan, dll? salam Aisha === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Jika Kau Menjadi Istriku Nanti..Ehm..Ehm
Jika seorang lelaki ingin menarik hati seorang wanita, biasanya yang ditebarkan adalah berjuta-juta kata puitis bin manis, penuh janji-janji untuk memikat hati, Jika kau menjadi istriku nanti, percayalah aku satu-satunya yang bisa membahagiakanmu, atau Jika kau menjadi istriku nanti, hanya dirimu di hatiku dan bla...bla...bla... Sang wanita pun tersipu malu, hidungnya kembang kempis, sambil menundukkan kepala, Aih...aih..., abang bisa aja. Onde mande, rancak bana !!! Lidah yang biasanya kelu untuk berbicara saat bertemu gebetan, tiba-tiba jadi luwes, kadang dibumbui 'ancaman' hanya karena keinginan untuk mendapatkan doi seorang. Kalo ada yang coba-coba main mata ama si doi, Jangan macem-macem lu, gue punya nih! Amboi... belum dinikahi kok udah ngaku-ngaku miliknya dia ya? Lha, yang udah nikah aja ngerti kalo pasangannya itu sebenarnya milik Allah SWT. Emang iya sih, wanita biasanya lebih terpikat dengan lelaki yang bisa menyakinkan dirinya apabila ntar udah menikah bakal selalu sayang hingga ujung waktu, serta bisa membimbingnya kelak kepada keridhoan Allah SWT. Bukan lelaki yang janji-janji mulu, tanpa berbuat yang nyata, atau lelaki yang gak berani mengajaknya menikah dengan 1001 alasan yang di buat-buat. Kalo lelaki yang datang serta mengucapkan janjinya itu adalah seseorang yang emang kita kenal taat ibadah, akhlak serta budi pekertinya laksana Rasulullah SAW atau Ali bin Abi Thalib r.a., ini sih gak perlu ditunda jawabannya, cepet-cepet kepala dianggukkan, daripada diambil orang lain, iya gak? Namun realita yang terjadi, terkadang yang datang itu justru tipe seperti Ramli, Si Raja Chatting, atau malah Arjuna, Si Pencari Cinta, yang hanya mengumbar janji-janji palsu, lalu bagaimana sang wanita bisa percaya dan yakin dengan janjinya? Nah... Berarti masalahnya adalah bagaimana cara kita menjelaskan calon pasangan untuk percaya dengan kita? Pusying... pusying... gimana caranya ya? Ih nyantai aja, semua itu telah diatur dalam syariat Islam kok, karena caranya bisa dengan proses ta'aruf. Apa sih yang harus dilakukan dalam ta'aruf? Apa iya, seperti ucapan janji-janji seperti diatas? Ta'aruf sering diartikan 'perkenalan', kalau dihubungkan dengan pernikahan maka ta'aruf adalah proses saling mengenal antara calon laki-laki dan perempuan sebelum proses khitbah dan pernikahan. Karena itu perbincangan dalam ta'aruf menjadi sesuatu yang penting sebelum melangkah ke proses berikutnya. Pada tahapan ini setiap calon pasangan dapat saling mengukur diri, cocok gak ya dengan dirinya. Lalu, apa aja sih yang mesti diungkapkan kepada sang calon saat ta'aruf? 1. Keadaan Keluarga Jelasin ke calon pasangan tentang anggota keluarga masing-masing, berapa jumlah sodara, anak keberapa, gimana tingkat pendidikan, pekerjaan, dll. Bukan apa-apa, siapa tahu dapat calon suami yang anak tunggal, bokap ama nyokap kaya 7 turunan, sholat dan ibadahnya bagus banget, guanteng abis, lagi kuliah di Jepang (ehm), pokoknya selangit deh! Kalo ketemu tipe begini, sebelum dia atau mediatornya selesai ngomong langsung kasih kode, panggil ortu ke dalam bentar, lalu bilang Abi, boljug tuh kaya' ginian jangan dianggurin nih. Moga-moga gak lama lagi langsung dikhitbah ya Bi, kan bisa diajak ke Jepang! Lho? :D 2. Harapan dan Prinsip Hidup Warna kehidupan kelak ditentukan dengan visi misi suatu keluarga lho, terutama sang suami karena ia adalah qowwan dalam suatu keluarga. Sebagai pemimpin ia laksana nahkoda sebuah bahtera, mau jalannya lempeng atau sradak-sruduk, itu adalah kemahirannya dalam memegang kemudi. Karena itu setiap calon pasangan kudu tau harapan dan prinsip hidup masing-masing. Misalnya nih, Jika kau menjadi istriku nanti, harapanku semoga kita semakin dekat kepada Allah atau Jika kau menjadi istriku nanti, mari bersama mewujudkan keluarga sakinah, rahmah, mawaddah. Kalo harapan dan janjinya seperti ini, kudu' diterima tuh, insya Allah janjinya disaksikan Allah SWT dan para malaikat. Jadi kalo suatu saat dia gak nepatin janji, tinggal didoakan, Ya Allah... suamiku omdo nih, janjinya gak ditepatin, coba deh sekali-kali dianya..., hush...! Gak boleh doakan suami yang gak baik lho, siapa tahu ia-nya khilaf kan? 3. Kesukaan dan Yang Tidak Disukai Dari awal sebaiknya dijelasin apa yang disukai, atau apa yang kurang disukai, jadinya nanti pada saat telah menjalani kehidupan rumah tangga bisa saling memahami, karena toh udah dijelaskan dari awalnya. Dalam pelayaran bahtera rumah tangga butuh saling pengertian, contoh sederhananya, istri yang suka masakan pedas sekali-kali masaknya jangan terlalu pedas, karena suaminya kurang suka. Suami yang emang hobinya berantakin rumah (karena lama jadi bujangan), setelah menikah mungkin bisa belajar lebih rapi, dll. Semua ini menjadi lebih mudah dilakukan karena telah dijelaskan saat ta'aruf. Namun harus diingat, menikah itu bukan untuk merubah pasangan lho, namun juga lantas bukan bersikap seolah-olah belum menikah. Perubahan sikap dan kepribadian dalam tingkat tertentu wajar aja-kan? Dan juga
Re: [wanita-muslimah] Upaya Penghentian Luapan Lumpur Porong, Skenario III Butuh 91 Hari
Kawan, Tadi siang ada obrolan ringan yang bukan obrolan ilmiah - karena datanya hanya mengandalkan ingatan dari laporan2 resmi yang ada selama ini - dari kasus lumpur Lapindo. Inti obrolan adalah salah satu aspek yang terbilang fenomenal dalam kasus semburan lumpur mud volcano: kandungan air yang begitu tinggi dari lumpur tsb. Dengan debit semburan saat ini yang sudah mencapai 50.000 m3/hari dan dari data yang ada sekitar 70% daripadanya adalah air, jumlah debit air dari lokasi kejadian sekitar 35.000 m3/hari. Yang jadi pertanyaan:Dari mana asal air yang begitu banyak tersebut?. Aspek air tanah dalam kasus lumpur Lapindo memang salah satu yang menarik perhatian. Ada dua kemungkinan tentang asal-usul air tersebut: air purba atau conate water dan air saat ini atau recent water. Jumlah air yang begitu banyak, jika air itu adalah air laut purba yang terperangkap disana, sangat mencengangkan, meskipun hal itu bisa saja terjadi. Kemungkinan lain adalah air saat ini - yang tentunya bersumber dari air laut (karena kadar garamnya yang tinggi) juga membawa pada implikasi yang mengkhawatirkan : proses osmosis dengan tekanan hidrostatis yang berimplikasi pada besarnya tekanan air (dengan demikian kejadian semburan lumpur tsb bisa terus berkepanjangan). Penangangan dengan skenario III saya kira harus benar-benar memperhatikan aspek air ini. Satu-satunya cara yang paling sahih untuk mengetahui asal-usul air tsb adalah test isotop (radioaktif dating) - untuk menanyakan secara langsung kepada air tsb, dari mana asalnya. Sayangnya test tsb sejauh ini (sepanjang yang saya dan teman-teman ketahui) belum pernah dilakukan. Besarnya tenaga semburan diperkirakan telah menghasilkan sumber semburan yang bukan berupa titik, melainkan sudah menjadi bidang. Problem air dengan demikian semakin rumit. Persoalan kerusakan lingkungan sudah dibuktikan oleh para ahli memberikan tekanan pada kesejahteraan para wanita di lokasi kejadian akibat dampak berantai terhadap persoalan lainnya. Para wanita banyak dimarginalisasikan oleh kerusakan lingkungan yang semakin parah. Demikian pula dengan kasus semburan lumpur Lapindo. Semoga saja kekhawatiran dari obrolan tadi siang tidak menjadi kenyataan (dan memang itu bukan obrolan ilmiah meski yang ngobrol adalah para geolog). Semoga penyelesaian kasus Lapindo Brantas skenario III sukses mampu menahan semburan lumpur tsb. salam, manAR On 9/9/06, Ambon [EMAIL PROTECTED] wrote: http://www.tambangnews.com/mod.php?mod=publisherop=viewarticlecid=3artid=165 Upaya Penghentian Luapan Lumpur Porong, Skenario III Butuh 91 Hari Oleh admin Jumat, 08 September 2006 19:04:46 Sidoarjo, Tambangnews.com.- Namun, Trijana berharap, apa yang dikeluarkan dari semburan dari dalam perut bumi dengan kedalaman sekitar 3.500 - 6.100 kaki di lokasi sumur BJP 1 itu adalah air yang berkekuatan tinggi. Apalagi, proses yang sudah dilakukan lewat pengeboran snubbing unit dengan melepaskan mata bor di kedalaman 2.997 kaki itu bisa diketahui titik semburannya. Hal itu membuat Tim 1 optimistis bisa menangani semburan tersebut dengan Skenario III . Tapi dia meminta masyarakat tidak mengkhawatirkan hal itu karena saat ini tim ahli bersama dengan Lapindo akan memasang alat ukur yang diletakkan di beberapa titik lokasi. Jika Skenario III berhasil, maka lumpur berat akan diinjeksikan ke dalam lagi agar tidak terjadi penurunan permukaan tanah, tambah Trijana.(wem)/SMC [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email:
[wanita-muslimah] KIAT MENGENAL CALON TANPA PACARAN
tips mengenal si ''dia'' ;-) Message:KIAT MENGENAL CALON TANPA PACARAN from : kak hadi bin ahmad Untuk mengenal calon tanpa pacaran dapat kita ketahui melalui cara-cara yang efektif, yaitu : 1.Bertanyalah kepada orang yang dianggap paling dekat dengan calon tersebut yang dapat dipercaya sehingga Insya Allah informasi yang kita dapatkan cukup objektif. Dari sinilah kita dapat mengenali sifat-sifat yang tidak nampak dalam tampil sekejap dan sifat-sifat ini penting bagi yang ingin membangun rumah tangga bersama. Dalam sebuah syair diungkapkan '' Jika kamu ingin bertanya tentang seseorang tanyalah kepada orang terpercaya yang paling dekat dengan orang tersebut (sahabat), karena orang yang saling bersahabat itu saling mempengaruhi. Namun untuk mengetahui penampilan/fisiknya tentu dengan melihat dan cara melihatnya tanpa sepengatahuannya. 2.Untuk mendapatkan kemantapan, lakukanlah sholat istikharah dan mohonlah kepada Allah karena Dia yang paling tahu mana yang terbaik untuk kita. Rasulullah saw bersabda : ''Kalau anda menginginkan sesuatu maka lakukan salat dua rakaat, rakaat awal setelah membaca al-Fatihah membaca al-Kafirun dan pada rakaat kedua surat al-ikhlas lalu berdoa.. ( doa istiharah). 3.Setelah memiliki kecendrungan yang kuat untuk mempersunting maka langkah selanjutnya adalah perkenalan (ta'aruf) antar keduanya secara lebih dekat yaitu secara langsung, namun tetap menjaga norma-norma Islam. 4.Setelah itu, maka diteruskan dengan proses berikutnya sampai akad nikah. Tentu dalam hal ini kedua keluarga memiliki kontibusi yang sangat dominan. Karena keterangan no 1-3 baru menjelaskan bagaimana mengenali sang calon tanpa pacaran. 5.Kenapa untuk mengenali sifat-sifat calon tidak melalui pacaran terlebih dahulu ? Karena Pernikahan yang diawali dengan pacaran dapat diibaratkan membeli buku yang dijadikan contoh(sample) dari jenis buku yang mahal. Umumnya buku yang seperti ini di toko-toko buku dibungkus dengan plastik rapat disertai peringatan yang bertuliskan Membuka berarti membeli' sehingga bagi para pembeli untuk mengenali buku tersebut secara terperinci ada dua pilihan, yaitu pertama, dengan membuka buku tersebut dan membacanya, akibatnya buku tersebut sangat lecek dan makin lusuh bila semakin banyak orang yang membacanya. Akhirnya hampir semua pembeli menolak untuk menerimanya sebagai barang beliannya kecuali sangat memaksa. Membeli buku seperti inilah ibarat pernikahan yang diawali dengan pacaran. Pilihan kedua, karena buku tersebut mahal terbungkus rapi dan membukanya adalah berarti membeli maka untuk mengetahui isinya sang pembeli bertanya kepada petugas melalui katalog komputer atau terlebih dahulu bertanya kepada orang yang telah memiliki dan membacanya sehingga dia memperoleh buku yang benar-benar baru belum pernah disentuh oleh siapapun termasuk pembelinya. Inilah ibarat orang yang menikah dengan tidak proses pacaran tadi. Pada interval menanti hingga akad nikah nanti memang sering terjadi rindu kangen dan seterusnya. Rindu yang seperti ini merupakan kerinduan yang menjadi kesempurnaan sifat manusia. Kerinduan yang tidak mampu di tolak oleh manusia itu sendiri. Imam Ibnu Qoyyim mengkatagorikan sebagai rindu yang sah-sah saja terjadi pada setiap manusia dan manusia tidak mampu memilikinya dan menolaknya, sepanjang tidak dibawa oleh kerinduan tersebut kepada ma'siat kepada Allah bahkan kita bersabar untuk menahannya maka hal itu tidak apa-apa dan itulah rindu yang karena Allah. Tetapi jika rindu tersebut justru yang membawa kita ke jalan hawa nafsu itulah rindu karena hawa nafsu bukan karena Allah. Wallahu 'alam === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Engkau memang jodohku
Engkau memang jodohku Yang bener ukhti, jangan bercanda, masa menikah mendadak begini? Katanya sudah beli tiket mau pulang ke jawa. Tanya Wati keheranan ketika Aisyah mengundangnya untuk hadir pada acara syukuran pernikahan di salah satu mall di Batam. Ia Wat, aku memang sudah beli tiket mau `pulkam', tetapi takdir menentukan lain, insyaallah syukuran pernikahanku besok jam sembilan pagi di restoran BFC DC Mall. Insyaallah ada hijabnya kok, hadir ya? jawab Aisyah penuh bahagia. Aisyah mengundang teman-temannya satu hari sebelum hari pernikahannya. Hal ini membuat teman-temannya kaget. Apalagi sebelumnya mereka sudah tahu Aisyah sudah beli tiket mau balik ke Jawa seminggu lagi, bahkan hampir semua barang-barang termasuk pakaian, oleh-oleh, dan sebagainya sudah disiapkan. Demikianlah, kalau Allah berkehendak terhadap sesuatu, pasti akan terjadi! Nazhar Tiga bulan sebelumnya, Aisyah dinazhar Ali dengan perantaraan seorang akhwat adik Ali. Beberapa menit setelah menazhar,ikhwan ini langsung menyatakan setuju dengan Aisyah dan merencanakan menikah dalam 4 bulan lagi. Aisyah cukup kaget dengan keputusan yang terlalu cepat ini. Bagaimana tidak, taaruf (pendekatan) saja belum berjalan sehingga mereka belum kenal satu sama lain. Orang tua Aisyah juga belum tahu sama sekali terhadap rencana ini. Lagi pula menikah tidak bisa dianggap main-main. Harus diputuskan secara matang terhadap segala aspek menyangkut kepribadian, watak, karakter, latar belakang pendidikan, kebiasaan, dan yang paling utama masalah agama. Empat bulan adalah waktu yang cukup singkat. Waktu tersebut tidak mereka sia-siakan untuk saling mengenal, baik lewat sms dan dari orang terdekat masing-masing. Orang tua Ali sangat setuju dengan keputusan anaknya setelah mengetahui segala hal tentang calon menantunya. Tapi bagaimana dengan orang tua Aisyah? Ternyata tanggapan mereka di luar dugaan. Mereka sangat tidak setuju terhadap rencana pernikahan anaknya, terutama pihak ibu. Alasannya, tidak setuju anaknya menikah dengan orang Padang (kebetulan Ali aslinya dari Padang) karena menurut tetangganya, orang Padang punya kebiasaan kalau sudah menikah di rantau, nanti bila pulang kampung, si ikhwan akan dinikahkan lagi oleh orang tuanya. Aisyah pun berusaha menjelaskan pada ibunya agar jangan percaya dengan omongan seperti itu karena belum tentu benar. Usaha Aisyah akhirnya mendapat respon positif setelah berkali-kali membujuk orang tuanya agar diijinkan menikah dengan ikhwan Padang tersebut. Alhamdulillah, ortu Aisyah gak keberatan saya nikah dengan Ali, tapi acaranya harus di Jawa dan pakai adat Jawa, ujar Aisyah menyampaikan keinginan orang tuanya ke Ali. Tapi Aisyah gak mau pakai adat Jawa, Aisyah sudah berusaha membujuk ibu biar mengijinkan nikah sesuai sunnah, ujar Aisyah sedih. Jangankan pakai acara sesuai sunnah, sedangkan kalau Aisyah pakai jilbab lebar dan hijab (cadar) gak boleh sama ibu, ujar Aisyah panjang lebar perihal ibunya ke Ali lewat SMS. Menurut Aisyah, kalau dengan adat Jawa, selain tidak sesuai dengan sunnah juga banyak menghabiskan biaya, bisa jutaan Dapat uang dari mana sebanyak itu? lanjut Aisyah kebingungan. Lagian Aisyah gak mau pakai adat Jawa, Aisyah lebih memilih acara nikah sesuai sunnah, yakni harus ada pemisah (hijab) antara tamu ikhwan dan akhwat. Ungkap Aisyah dengan tegas melawan adat Jawa yang selama ini berlaku di daerahnya. Mendapat masalah seperti itu Aisyah mulai patah semangat. Sedangkan Ali yang berharap bisa menikah di Batam dengan acara sederhana, Cuma bisa diam dan mencoba mencari solusi, bagaimana jalan terbaik supaya pernikahan ini tetap berlangsung. Tak terasa sudah hampir 3 bulan berlalu, namun mereka belum menemukan solusi. Ali juga mulai pesimis dengan proses taarufnya dengan Aisyah. Sedangkan Aisyah masih bingung lanjut apa tidak? Bangkit Lagi Akhi, ibu setuju kalau nikah sesuai sunnah, tapi harus di Jawa. Katanya Aisyah kan anak perempuan, anak pertama lagi, masa nikah di rantau, apa kata orang nanti, kata Aisyah menirukan ucapan ibunya. Alhamdulillah syukurlah ada kemajuan jawab Ali seakan-akan bangkit lagi setelah sebelumnya menemui jalan buntu sambil memikirkan apa langkah selanjutnya. Kalau begitu kasih saya waktu buat ngumpulin uang buat nikah di Jawa, jawab Ali. Menjelang pernikahannya, Aisyah yang bekerja di salah satu perusahaan elektronik di Batam, mempersiapkan segala sesuatu, termasuk mengurus sisa kontraknya yang berakhir 2 minggu lagi. Aisyah bertekad setelah menikah nanti dia tidak akan bekerja lagi. Saya usahakan nikahnya bisa sesuai rencana sebulan lagi , tapi kalau dananya belum cukup gimana? tanya Ali. Tapi Aisyah minta kepastian, kira-kira tanggal berapa biar tenang dan bisa kasih tau ibudi kampung, kata Aisyah. Lagian sudah ngurus sisa kontrak yang sebentar lagi mau perpanjang lagi kerja di PT sudah nggak betah, banyak sekali terdapat pelanggaran syariat, sambung Aisyah. Ali berusaha tenang tapi belum bisa memastikan
[wanita-muslimah] Re: Preman
Sun Tzu berpendapat bahwa kemenangan sejati ketika berhasil membuat kemauan lawan untuk menyerang dan menyusun kekuatan lagi tidak ada sama sekali.. bukan dgn menghancurkannya. kalau cuman menantang preman seperti itu.. ini tindakan yg sangat mudah dan tidak perlu banyak mikir. tapi hasilnya adalah kemenangan semu karena orang bisa saja menyimpan perasaan dongkol. yg sulit dgn pendekatan yg dilakukan oleh ustadz He-Man kepada para mantan preman dalam sebuah kerja bareng. ini butuh usaha dan pengorbanan yg luar biasa. tapi hasilnya jauh lebih bagus dari pada pendekatan yg pertama. terserah.. ini hanya sebuah pilihan. kalau pingin ambil jalan pintas ya silakan saja... TANYA KENAPA --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh, oh, ini ana salin sebuah paragraf dari yang Abah toles dalam Seri 510: Nahi mungkar ini kejadian di Selayar, juga pada tahun 30-han, yang dikorek dari ingatan saya sendiri. Ada yang melapor kepada Opu Tuan Imam Barat Batangmata, kakek saya, ada pesta minum tuak di sebuah kebun di atas bukit di luar kampung. Dengan segera Opu Imam mendatangi tempat itu seorang diri. Bila-bila (tempat tuak) yang masih berisi tuak dihempaskan beliau, kemudian menantang: Inai ngeha nrinni (siapa berani melawan di sini). Kata ngeha ini pernah dipopulerkan oleh Bupati Sinjai Moh. Rum, mensosialisasikan di kalangan masyarakat Kabupaten Sinjai seruan Gubernur ewako menjadi ngehako. Para peminum itu tidak ada yang berani, karena Opu Imam tersohor pesilat yang tidak jarang membabak-belurkan beberapa pasolle' kabarra-barra (istilah sekarang: preman kondang). Setelah menumpahkan habis tuak itu barulah Opu Imam berkata: Tuak itu haram, berhentilah minum tuak. Opu Imam berhasil bernahi mungkar single handed dengan tangan (biyadihi-), dengan terlebih dahulu menegakkan wibawa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Balasan: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Je
pernyataan menurut pendapat saya merupakan pernyataan yg Islami. mirip kalau di SK (Surat Keputusan) selalu diakhiri dgn kalimat kalau suatu saat ada kekeliruan, maka akan dilakukan perbaikan ini menyatakan bahwa manusia bisa saja melakukan kesalahan. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bejo Paijo [EMAIL PROTECTED] wrote: Itu Imam Syafi'i Om. Ana mau tanya, apa ilmu antum melebihi Imam Syafi'i atau bahkan menyamai beliau? Kalau demi Allah memang melebihi atau setidaknya menyamai, silakan berijtihad. Selamat berijtihad.:( He-Man [EMAIL PROTECTED] menulis: Kalau anda membaca kita Al Umm karya Imam Syafi'i , beliau selalu memulai dengan kata Menurut pendapat saya... - Original Message - From: Bejo Paijo To: Sent: Friday, September 08, 2006 8:14 AM Subject: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Agama kok menurut saya-menurut saya. Banyak kriteria untuk menjadi seorang mujaddid. Contohnya ini : === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: MARISSA HAQUE
kalau bisa dibuktikan dgn mudah namanya bukan korupsi tapi maling. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya sudah tanya He-Man dalam postingan yang lain, dalam hal apa Hakamuddin Jamal itu korupsi, He-Man belum jawab. Rupanya He-Man nuduh dahulu, baru kemudian kasak-kusuk cari bukti. Karena belum dapat bukti He-Man diam saja, artinya yang dia tuduhkan itu berkualias fitnah. HMNA === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Gerakan Islam Tak Sebatas Keagamaan
Abdul Mu'ti sudah sadar rupanya. dia khan yg dulu bikin tulisan di Suara MD yg membela Amrozy. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, He-Man [EMAIL PROTECTED] wrote: Gerakan Islam Tak Sebatas Keagamaan Oleh IMAM PRIHADIYOKO http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0609/09/Politikhukum/2940565.htm = Helsinki, Kompas - Gerakan Islam harus berkembang, dari sekadar gerakan kultural keagamaan menjadi gerakan sosial yang lebih luas lagi. Artinya, gerakan Islam mulai memikirkan persoalan kehidupan lain, seperti kondisi ketimpangan sosial di masyarakat, kemiskinan, lingkungan hidup, dan hak asasi manusia. Tanpa itu, gerakan Islam tetap akan dipandang sebagai gerakan keagamaan saja, kata Abdul Mu'ti dari Muhammadiyah ketika memberikan kuliah terbuka di Universitas Helsinki, Kamis (7/9) petang, waktu setempat. Selain Mu'ti juga hadir sebagai pembicara Rahmawati Husein (Komnas Perempuan), Maria Ulfah Anshor (Fatayat NU), Ahmad Shabrimi Sidek === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Preman
- Original Message - From: Aisha [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 6:42 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Preman Kalau tidak salah di Bandung itu ada nama tempat Cigondewah, dulunya kata ibu saya tidak pakai h, cigondewa. cigondewah tempat kulakan kain2 murah mbak.. kualitas? saya gak begitu paham. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: KIAT MENGENAL CALON TANPA PACARAN
pada saat pacaran bisa ... dag.. dig... dug... di dada saat mau ketemu pacar.. jangan lewatkan kesempatan ini :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, seismic_yuni [EMAIL PROTECTED] wrote: tips mengenal si ''dia'' ;-) Message: KIAT MENGENAL CALON TANPA PACARAN from : kak hadi bin ahmad Untuk mengenal calon tanpa pacaran dapat kita ketahui melalui cara-cara yang efektif, yaitu : 1.Bertanyalah kepada orang yang dianggap paling dekat dengan calon tersebut yang dapat dipercaya sehingga Insya Allah informasi yang kita dapatkan cukup objektif. Dari sinilah kita dapat mengenali === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak
;-)) katanya perilaku seperti tertawa, marah itu menular... jadi kalo ada yang happy dan cukup dominan, nanti orang sekitarnya ikutan happy... kalo ada yang kerjanya BETE dan cukup dominan, nanti orang sekitarnya ikutan BETE... jadi kira-kira miriplah - Original Message - From: rani_kirana123 [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 3:36 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak Mas Ary sudah ketularan jurus kesurupannya si MQ..ya.. pakai oh..oh.. segala nggilani..ih.. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh...oh MQ, Oh..oh...Ente yang becus mbacanya... bukan cuman nggak becus mbaca email saya tapi lebih gila lagi nggak becus baca email Eyangnya sendiri padahal mau ngebela katanya ;-)) Eyang elo itu cuman bilang konsiderasi boleh-nggaknya HANYA masalah iddah.. silahkan dibaca lagi... jangan impulsif..asal kontra pendapat Eyangnya lalu dibela mati- matian... silahkan dipikir dulu sebelum bicara... Salam Ary - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, September 07, 2006 5:19 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak HMNA: Muammar, jawab ini ! mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq Oh, oh, apa ente tidak baca yang Abah toles seperti ini: Kalau orang Arab itu nikah di Puncak, kemudian pulang kembali ke negrinya, lalu datang lagi, ia tidak cari perempuan lain kecuali mendatangi barang seminggu isteri yang telah dinikahinya, maka itu disebut zawaj al-misyar. Maka tentu saja itu tidak melanggar Syari'ah, asal saja ia tidak menyia-nyiakan anak isterinya, dan sebaliknya sang isteri tetap menjaga diri setia menunggu kedatangan suaminya. Oh, oh, pantas Abah serahkan pada ana untuk menjawabnya, karena ente tidak becus baca, abbbiii. Muammar Qaddhafi yang mendapat amanah dari Abah menjawab yang ana bisa jawab pd mlm/hr Jmt. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak
Lha si MQ itu kan bukan lagi marah atau tertawa.. Tapi lagi horny...makanya pake oh..oh.. Masak yang gitu nular juga :-D - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, September 10, 2006 1:48 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 743 Pernikahan Kilat Model Puncak ;-)) katanya perilaku seperti tertawa, marah itu menular... jadi kalo ada yang happy dan cukup dominan, nanti orang sekitarnya ikutan happy... kalo ada yang kerjanya BETE dan cukup dominan, nanti orang sekitarnya ikutan BETE... jadi kira-kira miriplah === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Ketika Masjid (kembali) Menjadi Menara Gading
Saya percaya perubahan itu harus terjadi secara evolutif bukan revolutif.Perubahan yang revolutif memang bisa mendapatkan hasil dengan cepat tapi tidak akan sempurna.Jadi kayak buah aja yang matang karbitan dengan yang matang asli di pohon kan rasanya juga beda. Orang yang nggak pernah sholat sama sekali harus merasakan dahulu proses sesekali dia sholat lalu sholat lima waktu yang banyak bolong-bolongnya sampai dia sempurna melakukan sholat lima waktu.Dengan begini dia akan takut sekali meninggalkan sholat lima waktu karena merasakan susahnya untuk bisa berdisiplin melakukan sholat lima waktu. Dan dalam proses seperti ini yang diperlukan adalah sebuah dorongan bukan celaan ataupun paksaan. Hal seperti inilah yang kurang disadari oleh aktivis harokah dimana mereka sukanya yang instan-instan bahkan nikah pun pengennya instan. Satu hal yang paling menyedihkan dari pola kaderisasi ala harokah adalah terputusnya hubungan antara ulama dengan aktivis masjid.Bagi para aktivis masjid era 80 an- awal 90 an pasti cukup merasakan hubungan emas antara aktivis-ulama.Saya masih ingat bagaimana saya mendapatkan penjelasan mengenai kejawen dari dosen ushuluddin IAIN, saya cuma cegat beliau abis sholat dan langsung beliau menyanggupi kasih waktu. Waktu itu gak ada gap antara ulama dengan aktivis masjid , mau tanya apapun tidak peduli jam berapapun termasuk tengah malam sekalipun para ulama selalu siap membantu karena yah itu antara para aktivis dan ulama pada masa itu hubungannya cukup erat.Bagaimana kita waktu itu kadang sering bercanda bareng , makan baso bareng dll, makanya mudah aja untuk ketemu dan minta penjelasan dari mereka. Dan kaum harokah memutus hubungan ini.Antara aktivis masjid dengan ulama saat ini yah jalan sendiri-sendiri.Bagi aktivis harokah , ulama-ulama yang tidak masuk dalam kelompoknya otoritasnya tidak akan dapat pengakuan walaupun mereka mumpuni di bidang tafsir , hadis , aqidah dll. Yang berhak mendapatkan kepercayaan dari kader hanya ustadz-ustadz mereka saja yang rata-rata masih terlalu muda dan kebanyakan yah itu cuma ustadz karbitan.Akhirnya yah itu pemahaman agama mereka jadi aneh. - Original Message - From: oman abdurahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 6:37 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Ketika Masjid (kembali) Menjadi Menara Gading Wahketinggalan jaman saya ini. Ternyata aktivis mesjid Salman sejak tahun 1994 didominasi oleh harokah. Bisa diceritakan lebih lanjut mas Herri, bagaimana perbutan aktivis itu berlangsung dan bagaimana corak kegiatan Masjid Salman akhir-akhir ini? Ikut urun rembug dalam topik yang Mas Herri kontribusikan disini. Dulu, antara tahun 1982-1986 memang saya sempat singgah dan tinggal sejenak dalam lingkungan masjid Salman. Namun, hengkang di sekitar akhir 1986 hanya karena beberapa hal yang saya tak sepakat sebagai model model aktivitas mesjid disana. Diantara yang saya kurang sependapat ya model harokah itu (yang pada waktu itu pun sudah mulai ada muncul gelagatnya), kemudian model pelatihan/ studi (agama) intensif (LMD dan SII), mulai menurunnya penghormatan terhadap spesialisasi keulamaan, serta ikut-ikutan memboikot seorang ulama hanya karena beda paham/pendapat (waktu itu belum termasuk beda madzhab). Hingga saat ini saya belum sempat mengunjungi masjid Salman lagi, kecuali satu dua kali dalam konteks bukan urusan aktivitas mesjid. Model harokah waktu itu saya kira erat kaitannya (sebab-akibat) dengan menjamurnya studi-studi islam intensif (model SII dan LMD). Dampak dari semacam indoktrinasi atau sekurang-kurangnya menjejalkan pemahaman agama yang semestinya long life education hanya dalam beberapa hari-malam saja (dipungkas dengan semacam ba'iat lunak yang lebih bersifat pengakuan kesalahan/dosa di ujung malam terakhir saya kira adalah semacam shock, terutama menimpa kepada para peserta yang masa kecilnya kurang atau tidak mendapat pendidikan agama secara tradisi (ngaji di surau atau mesantren walau sebagai santri kalong). Apalagi jika alumni-alumni pelatihan tersebut sebelumnya pernah melakukan dosa besar dan disadarkan oleh studi/pelatihan tsb. Ada semacam spirit untuk dalam diri para alumni kaderisasi untuk membersihkan diri, namun yang berkembang bukan akal sehat, melainkan ya itu tadi, sikap beragama yang ekslusif. Dalam evaluasi sendiri, saya waktu itu sudah mulai mempertanyakan: efektifkah metode palatihan semacam itu untuk pengembangan keberagamaan yang sehat? Nabi saw saja perlu waktu puluhan tahun untuk membina kader-kadernya, lha ini pemahaman agama cukup disampaikan hanya dalam 7 hari-malam (belakangan lebih singkat lagi, hanya 3-4 hari-malam) dan gawe seperti itu sudah diberi label pengkaderan? Di pertengahan tahun 1986-an saya tercengang ketika secara khusus menjumpai seorang psikiater, dr. Ibin Kutibin (buka praktek waktu itu di Jl. Pahlawan). Berawal dari suatu ceramah beliau untuk para alumni pelatihan-pelatihan tsb,
[wanita-muslimah] Media untuk Informasi Ilmiah
Minggu pagi saya disuguhi berita tentang pupuk ajaib water stimulating feed (WSF) beserta tanggapan terhadapnya oleh seorang guru besar IPB. Informasi semi-ilmiah semacam ini sudah sangat sering diberitakan di koran. Banyak penemuan yang dianggap spektakuler, berkelas penerima nobel. Tapi kemudian berita tentang itu menghilang dengan sendirinya. Sekitar sepuluh tahun yang lalu diberitakan temuan seorang montir tentang pasta yang bisa meningkatkan antaran listrik sebuah pengantar. Dengan memoleskan pasta itu ke kabel, katanya, terlihat bahwa lampu yang dihubungkan dengan kabel itu menyala lebih terang. Konon temuan ini sudah dipresentasikan dan diuji di ITB, bahkan sudah diperkenalkan ke Jepang. Setelah itu, tak ada kabar lagi mengenai temuan ini. Banyak lagi contoh lain. Ada yang mengklaim telah menemukan alat pembuat/penghapus hujan, atau bahkan alat peramal/pencegah gempa! Boleh jadi temuan itu menghilang karena penemunya, yang bukan ilmuwan, kesulitan untuk melakukan pembuktian-pembuktian ilmiah. Dengan berbaik sangka kita bisa mengangap bahwa hal itu tidak bisa mereka lakukan karena mereka tidak mampu menyajikan temuan mereka dalam kerangka metode ilmiah standar. Tapi saya melihat masalahnya lebih dari sekedar itu. Meski tidak bisa dibuktikan secara ilmiah, sesuatu yang secara empiris berguna, akan dipakai orang. Contohnya adalah metode pengobatan Cina, seperti akupuntur. Nah, menghilangnya gpenemuan-penemuanh tadi bagi saya hanya bermakna satu: HOAX. Lalu, kadang ada juga penemuan yang dianggap spektakuler oleh peneliti profesional dari perguruan tinggi atau lembaga penelitian. Ketika diberitakan, penemuan itu diklaim akan berguna untuk ini dan itu. Kenyataannya, lagi-lagi, tidak ada tindak lanjut untuk memanfaatkan penemuan itu. Mengapa? Peneliti professional, yang lebih pintar berdalih (hehe), mungkin akan mengatakan bahwa usaha untuk meneliti lebih lanjut agar penemuannya bisa diterapkan secara massal, terbentur pada masalah kekurangan dana. Tapi boleh jadi ini adalah cara lain untuk mengatakan bahwa temuan itu tak layak untuk dimassalkan. Sampai pada level tertentu hal ini tidak perlu dipersoalkan. Dunia sains memang lebih rumit dari yang dikenal orang awam. Sebuah temuan, bagi ilmuwan, tidak selalu harus bisa dimanfaatkan secara massal. Tapi bagi orang awam, termasuk para penyeleksi proposal penelitian, sebuah penelitian harus memberi manfaat kepada publik. Karenanya, peneliti umumnya pandai gberbohongh tentang manfaat penelitiannya. Beberapa profesor Jepang yang saya kenal sering berkelakar soal ini dalam berbagai diskusi. Mereka, dalam berbagai kesempatan di depan publik, sering menyajikan manfaat penelitian mereka. Namun di antara sesama ilmuwan mereka berterus terang manfaat itu sebenarnya tidak ada, atau masih sangat jauh untuk direalisasikan. Mereka meneliti semata-mata karena dari sudut pandang sains hal itu menarik. Tapi tak jarang ada orang (saya nggak tega menyebutnya peneliti/intelektual, meski secara formal mereka memang peneliti) yang kebablasan dalam berbohong. Temuan-temuan, yang dia tahu mesti diuji lebih lanjut, sudah disajikan kepada khalayak ramai seolah sudah siap dimanfaatkan. Tujuannya, barangkali, untuk mengejar popularitas, dan mungkin juga, uang. Satu hal yang sekarang cukup mengusik saya dalah kecenderungan intelektual kita untuk menggunakan koran sebagai media untuk menyajikan ide-ide ilmiah. Ini terutama dilakukan oleh ilmuwan sosial. Kritik Kalla terhadap LIPI beberapa waktu lalu sedikit banyak ada benarnya. Melihat banyaknya tulisan mereka di koran, saya tertarik untuk melacak apakah mereka juga produktif nulis di jurnal ilmiah (internasional). Hasil pelacakan saya di Google Scholar menunjukkan bahwa mereka jarang/tidak pernah menulis. Nama-nama besar seperti Nurcholis Madjid atau Syafii Maarif juga tidak. Jadi, kalau para intelektual resmi saja lebih suka cuap-cuap di koran ketimbang di media ilmiah, jangan heran kalau ada orang awam yang ikut-ikutan. Sendai, 10 September 2006 http://abdurakhman.com/joomblog/3.html === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to:
[wanita-muslimah] The Gray Ooze That Ate the Indonesian Villages
http://www.latimes.com/news/nationworld/world/la-fg-javamud9sep09,0,5424952.story?coll=la-home-headlines The Gray Ooze That Ate the Indonesian Villages By Joel Rubin and Dinda Jouhana, Times Staff Writers September 9, 2006 SIDOARJO, Indonesia - Nothing, it seems, can stop the mud. For more than three months, the hot, noxious goop has spewed up through a crack in the earth at a natural-gas exploration site, swamping everything in its path. The expanding, surreal gray lake with the stench of rotten eggs has enveloped more than 10 square miles of land in eastern Java, Indonesia's most densely populated island. The flow has forced 8,000 to 10,000 people from their homes, engulfed about a dozen factories, contaminated fish farms and intermittently closed a major highway. Confusion has reigned over how to stop it. An effort to drill a series of relief wells was slow to begin and has thus far failed. With the mud continuing to gush, emergency crews have scrambled to put up earthen barriers to contain and redirect the flow away from villages. Some of the dams already have been breached, and officials are running out of space. In a country reeling from a string of natural disasters, this man-made fiasco has thrown a fresh, harsh light on an overwhelmed government struggling to counter accusations of corruption and ineptitude. Nerves have frayed over the slow and uneven response to the crisis by government agencies and Lapindo Brantas, the politically connected company with a controlling stake in the exploration project. Frustration spilled over last week when displaced villagers set fire to a camp of tents used by Lapindo workers. Suyati, who, like many Indonesians, uses one name, watched anxiously for weeks as one of the barriers held the mud at bay - temporarily. It flew very fast, like a tsunami, said Suyati, 57, recalling the day last month when the pent-up mud surged though the barrier. I was scared and I ran with my sick husband. My son and I had to carry him, because my husband is paralyzed. The mud was behind us.. It was hot and smelled very bad. We ran to the mosque, but the mud was very fast. All of a sudden it was up to my waist. It is unclear what went wrong during the drilling of a 2-mile-deep exploration well. Several environmental and community groups have accused the company of shoddy work and lax oversight, saying a protective lining that could have prevented the disaster was not properly in place. Company officials initially suggested the mudflow had resulted from an earthquake days before, but quickly abandoned the idea. The company has since taken responsibility for the damage but won't say what caused it, citing a police investigation. The disaster, and the government's inability to cope with it, have angered residents. Their frustration has deepened with reports that Aburizal Bakrie, the government minister responsible for coordinating responses to natural and man-made disasters, owns a stake in the gas exploration project. Adang Setiana, a deputy to Bakrie, said the government's response had not been influenced by the minister's connections. Bakrie is one of the country's wealthiest men. At the shore of the mud lake, white smoke billows ominously. Large bubbles burp at the center, marking the roughly 50-foot-wide crack, where temperatures reach about 140 degrees. Only rooftops and the tips of denuded trees poke above the surface of the mud, which is 20 feet deep in places. Tests have found elevated levels of phenol, which can irritate human skin and cause breathing discomfort, according to a report by WALHI, a leading environmental group. There have been no reports of hospitalizations, although two people have died in accidents related to the mudflow: an emergency crew member reportedly caught in an explosion of a pent-up gas deposit and another run over by a bulldozer. Most of the people whose houses have been inundated have taken refuge in the dreary storefronts of a recently built market, uncertain whether they will be able to return home. On a recent sweltering afternoon, a neighbor of Suyati's, Rois Haryanto, was trying to clear knee-high mud from his front yard while four young men he had hired worked inside. On the white wall of his home, Haryanto, 47, had scrawled, Beware of Lapindo's henchmen. I saw them on TV promising that they will reimburse everything, every little thing, he said angrily. They promised that. That is why I still live here, with the mud. I don't want to go to the [market]. This is my house, and I want them to see that. Rawindra, a regional manager for Lapindo, said the company had been paying displaced residents about $35 a month for living expenses, while also offering about $550 to families to cover two years' rent and to purchase their homes from them. Many villagers, however, are reluctant to abandon the idea of going home. It would be easier if everybody agrees, but people have
Re: [wanita-muslimah] KHILAFAT IS SOLUTION ?
HNS: Sayang sekali kita tidak melihat dan menampak bahwa yang dikatakan satu-satunya solusi untuk mengatasi masalah-masalah dalam Islam itu sedang diusung dan diketengahkan pula salah satu kelompok lain yang berada diluar Mainstream Islam yang sedang menghadapi kemelut ini. Kita masih agak enggan melirik dan mengenali khilafat yang memang telah ada pada mereka sejak lebih seratus tahun yang lampau. Khilafat ini mereka sebut dengan Khalifatul Masih dengan jemaatnya yang juga mereka hubungkan dengan pendirinya Mirza Ghulam Ahmad dengan nama Jemaat Ahmadiyah. Jemaat Ahmadiyah ini didirikan pada tahun 1889, 35 tahun mendahului keruntuhan kekhalifahan Osmani di Turki tersebut. Keterusan khilafat Jemaat Ahmadiyah telah memasuki Khalifatul Masih yang ke V dengan Imam mereka Mirza Masroor Ahmad yang sekarang memusatkan kegiatan mereka dari Tilford, Islamabad London UK. Apakah khilafat dari Jemaat Ahmadiyah ini bisa merupakan jawaban dari apa yang sekarang dicari oleh umat Islam? Saudara-saudara dari Hizbuttaharir (HT) tidak ada salahnya mencoba melirik dan mengenalinya, barangkali solusi itu ada disana. Mudah-mudahan. HMNA: Ini saya posting ttg kematian Ghulam Ahmad: == (The Death of Mirza Ghulam Qadiani) == (In light of Qadiani / Ahmadi record) Say: Verily those who invent a lie concerning Allah will not succeed. This world's portion (will be theirs), then unto Us is their return. Then, We make them taste a dreadful doom because they used to disbelieve. (The Holy Quran, Yunus, 10:69-70) For years, Mirza Ghulam Qadiani attributed outrageous lies to Allah(SWT): he claimed to be Mehdi, the Promised Messiah, a reincarnation of Muhammad(SAW), a new improved Prophet, Hindu Lord, and a manifestation of God. He said he was in direct communication with Allah and claimed that his revelations were divine in nature. It is fitting that Allah(SWT) made his death a testimony to his falsehood. His sudden death proved his following prophecies to have been untrue: His prophecy that he (Mirza) will live to be 80 or more years old; (He died when he was only 68 year old.) His prophecy that he would marry Muhammadi Begum, before his death; (He never did marry Muhammadi Begum.) The claim (and Mubahala challenge) that Moulvi Sanaullah of Amristar, his arch opponent who had openly called him a liar and an impostor, will die before him; (The liar will die first - Mirza died first!) His prophecy that Dr. Abdul Hakim, one of his opponents who had called him a liar during an open debate, will die within Mirza's life time; (he said The liar will die first. But, Mirza died first!) His revelation that Allah(SWT) will bestow upon him a great new son, a sign of Allah(SWT)'s presence and proof of his prophethood; (Mirza died without having another son.) His claim that Allah(SWT) had revealed to him that he would marry many more virtuous women; (After the prophecy, he did not marry anyone else.) His prophecy that he (Mirza) will marry a widow, before his death; (After the prophecy, he did not marry anyone else.) His prophecy that he will die in Mekkah or Medina. (Mirza died in the city of Lahor; he never saw Mekkah or Medina.) Indeed, Mirza Ghulam's death was a sign of Allah(SWT)'s displeasure with him. He died from the disease he feared the most in a wretched condition and in utter disgrace, as he himself had stated: To turn out a liar in his own prophecy is biggest disgrace of disgraces. (Roohany Khazaen, Vol. 15, P. 382) Let's review the record of Mirza's death as recounted by his closest followers and actual witnesses to his death. Bashir Ahmad, the son of Mirza Ghulam, wrote in his biography: My mother informed me that 'the first attack of looseness of bowels upon the Promised Messiah occurred when he was at his dining room table. Later, I started pressing his legs and he lay in comfort and slept and soon I too slept. After a short while, he again felt the call of nature and he used the bathroom a couple of times without awakening me, After this he felt very weak; he shook me up and laid down on my bed. I recommenced pressing. In a few minutes he told me to go to bed but I refused and continued to press. Once again he had an urge and, being too weak to go to the lavatory, I made arrangement for him close to the bed. He sat down and relieved himself. Next, he laid himself back on my bed and I started pressing again. His weakness grew intense; he had another motion, accompanied this time by vomiting. This paralyzed him so much that when trying to lay back on the bed, he fell on his back and hit his head on the bed post. His condition alarmed me...'. (Roohany Khazaen, Vol. 1, P. 11-12; Sirat-ul-Mehdi, P.109) Mirza Ghulam's father in law, Mir Nasir Nawab, recorded in his autobiography: The night his holiness fell ill, I was sleeping in my room. When his illness grew severe, they woke me up. I went over to his holiness and found him in
Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
Bu Les berkata , Jadi memang jelas, saya tidak akan pernah memilih pemimpin yang suka mencaci maki, menghina dina, karena tuntunan saya,Rasullulah, jelas- jelas tidak pernah berkata-kata kasar. === Jano-ko menambahkan, Dibawah ini jano-ko sertakan pedoman bagaimana kita harus bersikap dalam pergaulan antar umat manusia, pasti bermanfaat. - Al Qurán [49.11] Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk.Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruksesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat,maka mereka itulah orang-orang yang lalim. --- Sangat bermanfaat, Wassalam lestarin [EMAIL PROTECTED] wrote: Yth Pak Janoko, Kejadian yang melatarbelakangi ustadz tersebut mengemukakan kata- kata kasar seperti itu jelas saya tidak tahu, karena saya tidak ikut beliau kebelakang :D, tapi konteksnya saat itu jelas, beliau tidak setuju kalau ada perempuan tidak berjilbab di Aceh. Tapi trus apa karena itu lalu jadi hak dia berkata-kata kasar?? Wah kalau soal check and recheck, saya juga tidak sempat minta KTP beliau untuk di periksa:D, lagian apakah di KTP akan tertulis bahwa yang bersangkutan ustadz atau bukan ya?? Yang jelas lagi, beliau di undang dalam kegiatan itu sebagai pembicara yang dianggap paham ajaran Islam disebuah majelis pertemuan, dan satu lagi jelas-jelas seperti saya sampaikan sebelumnya, ustadznya sedang berceramah di Masjid. Jadi memang jelas, saya tidak akan pernah memilih pemimpin yang suka mencaci maki, menghina dina, karena tuntunan saya,Rasullulah, jelas- jelas tidak pernah berkata-kata kasar. Wassalam Lestari --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Bu Les memberi informasi, Di lain kesempatan, ada orang pandai yang juga dikategorikan ustadz bahkan mengatakan perempuan yang tidak berjilbab sebagai : Anjing-anjing yang berkeliaran...:( Apakah berkata-kata seperti itu layak disampaikan seorang pemimpin, terlebih pemimpin agama Islam == Jano-ko berpendapat, Sejauh yang saya tahu, Islam mengajarkan kepada kita supaya bicara dengan santun dan sopan. Apakah Bu Les tahu kejadian yang melatarbelakangi insan tersebut mengemukakan kata-kata seperti itu ? Jano-ko juga tertarik nich, apakah Bu Les sudah cek and ricek apakah insan tersebut betul-betul Ustadz atau bagaimana gitu ? O, hiya, Al Qur'an Surat 5 ayat 57, itu kan kaitannya dengan masalah kepemimpinan, sudah jelas tho bahwa kita diperintahkan untuk tidak memilik LELAKI atau PEREMPUAN yang pekerjaannya mengejek Dien Islam. Sekali lagi LELAKI atau PEREMPUAN yang pekerjaannya mengejek Dien islam JANGANLAH dipilih sebagai pemimpin. O hiya peraturan itu juga berlaku untuk banci yang suka mengejek Dien Islam juga. Nah silahkan dengan kesadaran Bu Les melihat para lelaki atau perempuan yang ingin jadi pemimpin itu suka ngejek dan ngolok-olok Dien Islam atau tidak gitu. Saya menjawab salah satu dari pertanyaan panjenengan gitu. wassalam Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: ZINA dan penyakit kelamin
Kabar burung , BELUM ADA BUKTI, bahwa seks diluar nikah saya ulang seks diluar nikah membahayakan masyarakat : Penularan penyakit; bisa terjadi pada kontak seksual baik dalam naungan pernikahan maupun tidak === Al Qurán [17.32] Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yangkeji dan suatu jalan yang buruk Pasti bermanfaat. wassalam. Sutan Paruik Gadang [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, St Sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Kang Wida, :=) kita kembali ke pokok masalah. Ok saya amini definisi ZINA sesuatu dengan yang berlaku UMUM, yaitu : Kontak Seksual DILUAR PERNIKAHAN (Jadi bukan cuma ekstra marrital intercourse). BELUM ADA BUKTI, bahwa seks diluar nikah saya ulang seks diluar nikah membahayakan masyarakat : Penularan penyakit; bisa terjadi pada kontak seksual baik dalam naungan pernikahan maupun tidak. ARTINYA APA? Pernikahan TIDAK menjamin bahwa hubungan seksual tidak menjadi sarana penularan penyakit. Untuk soal ini KONDOM jauh lebih ampuh !!! penularan penyakit melalui kontak seksual di bawah naungan pernikahan hanya mungkin terjadi kalau salah satu dari suami/istri itu pernah berzina. kalau ndak, ndak mungkin toh? jadi, biang kerok penyebar penyakit kelamin itu ya zina. salam hasan http://abdurakhman.com Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Balasan: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan
mas Bejo, Pintu ijtihad itu HAK setiap muslim, tanpa kecuali. TIDAK ADA yang berhak mencabutnya, termasuk ulama sekalipun. Bahwa ada yang tidak menggunakan hak itu, itu lain perkara. Imam Syafii, Hanafi, Hambali, Maliki itu sangat rendah hati. Kata-kata pendapat saya itu merujuk pada pengakuan bahwa apa yang mereka fatwa-kan itu memang sekedar pendapat mereka yang bisa saja salah. Artinya silahkan diperiksa kembali oleh masing2 kita, apabila salah silahkan dibuang, jika dipandang cukup benar silahkan diikuti. Yang buatnya saja begitu rendah hati, yang cuman ikut-ikutan kok malah sedemikian kerasnya. Salam Ary - Original Message - From: Bejo Paijo [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, September 09, 2006 1:51 AM Subject: Balasan: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Itu Imam Syafi'i Om. Ana mau tanya, apa ilmu antum melebihi Imam Syafi'i atau bahkan menyamai beliau? Kalau demi Allah memang melebihi atau setidaknya menyamai, silakan berijtihad. Selamat berijtihad.:( He-Man [EMAIL PROTECTED] menulis: Kalau anda membaca kita Al Umm karya Imam Syafi'i , beliau selalu memulai dengan kata Menurut pendapat saya... - Original Message - From: Bejo Paijo To: Sent: Friday, September 08, 2006 8:14 AM Subject: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: [Lautan-Quran] Kesetaraan Jender yang Kebablasan Agama kok menurut saya-menurut saya. Banyak kriteria untuk menjadi seorang mujaddid. Contohnya ini : === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links - Apakah Anda Yahoo!? Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Gadis Arivia dan Politik Pajangan
Gadis Arivia dan Politik Pajangan Oleh Vincentia Hanni S http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0609/09/Politikhukum/2939743.htm == Pada 24 Februari 1998 Gadis Arivia bersama dua rekannya dari Suara Ibu Peduli ditangkap di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Gadis bersama Dr Karlina Leksono-Supelli dan Wilarsih saat itu berunjuk rasa memprotes naiknya harga susu bubuk yang sangat penting bagi kehidupan anak generasi mendatang. Kini, delapan tahun kemudian, Gadis masih sama. Dia tetap konsisten menggeluti pemikiran feminisme. Ia juga bersemangat menggugah orang untuk peduli menghapus diskriminasi perempuan. Jurnal Perempuan adalah salah satu media yang dibuat Gadis bersama beberapa rekannya untuk menyampaikan pengetahuan akan pemikiran feminis kepada masyarakat awam. Bahkan, kini, Jurnal Perempuan bisa disebut menjadi referensi studi feminisme di mana di dalamnya tercantum teori-teori feminisme juga hasil investigasi atas praktik- praktik diskriminasi terhadap perempuan. Terkini, aktivitas Gadis yang mengantarkannya meraih Tasrif Award dari Aliansi Jurnalis Independen adalah upayanya yang getol membuat iklan Aliansi Mawar Putih, sebuah aliansi masyarakat sipil yang prihatin dengan keberagaman, kesetaraan, dan keadilan yang mulai terinjak-injak. Gadis pun terkejut, ternyata ribuan orang sangat peduli. Gadis belajar model penggalangan seperti ini dari Jepang. Organisasi perempuan dan organisasi kemasyarakatan di Jepang menolak kehadiran basis militer di Okinawa. Mereka mengajak warga Jepang memasang iklan yang menolak kehadiran basis militer itu. Publik Jepang sudah jenuh karena bertahun-tahun tentara di basis militer kerap memerkosa penduduk di sana. Saya terkesan, mereka bisa pasang iklan berlembar- lembar di beberapa koran. Ribuan orang menolak kehadiran basis militer itu, ujar Gadis. Mengaku tertarik jender justru berangkat dari dunia akademis. Gadis yang mulai mengajar di Departemen Filsafat Universitas Indonesia merasa beruntung mengenal Prof Dr Tuti Herati Nurhadi, dosen pembimbing yang memintanya meneruskan mengajar mata kuliah pilihan paradigma studi wanita. Pada saat itu mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut baru tiga orang. Belum banyak yang tahu tentang feminisme, Gadis pun masih meraba-raba. Namun, berkat bimbingan Prof Tuti dan ia pun dikirim belajar, Gadis makin tertarik dan memperdalam studi feminisme ini. Kenapa tertarik isu kesetaraan jender? Pemahaman kita akan diskriminasi terhadap perempuan adalah pintu gerbang untuk memahami bentuk-bentuk diskriminasi lain, seperti diskriminasi ras, agama, atau etnis. Begitu kita paham diskriminasi terhadap perempuan, kita menjadi mudah memahami bentuk diskriminasi lain. Diskriminasi terhadap perempuan adalah diskriminasi terdalam, terlama, dan tersulit untuk diatasi. Tersulit karena apa? Tersulitnya karena begitu banyak tembok yang sulit ditembus. Bukan hanya ada tembok budaya, tetapi ada tembok agama, tembok kebijakan negara. Pergerakan feminis sudah 100 tahun sejak akhir 1800-an atau awal 1900. Kala itu sudah ada protes-protes atas perlakuan terhadap buruh perempuan. Namun, 100 tahun kemudian, walaupun banyak kemajuan, kita masih bicara soal buruh perempuan. Tetap ada kekerasan terhadap perempuan, ada pemukulan, ada penjualan perempuan. Pascareformasi delapan tahun lalu, apa ada perubahan? Perubahan memang membutuhkan waktu. Dalam delapan tahun kita baru lahir lagi, belajar jalan lagi, karena sebelum itu kita memang tidak punya dasar-dasar yang kuat. Kita baru belajar demokrasi, belajar good governance. Media yang bebas baru ada sekarang, padahal informasi adalah segala-galanya. Perempuan dan politik Reformasi membawa banyak perubahan dalam kehidupan politik Indonesia, khususnya masuknya perempuan ke dunia politik pascakuota 30 persen perempuan masuk ke parlemen. Banyak perempuan kini duduk di kursi legislatif dan jabatan eksekutif yang strategis. Namun bagaimana kualitas mereka? Gadis menilai partai politik belum bersungguh-sungguh menginginkan perempuan masuk dunia politik. Ini terbukti dari banyaknya kader perempuan yang hanya masuk jabatan- jabatan pajangan. Bagaimana Anda melihat perempuan-perempuan yang masuk ke dunia politik? Perempuan dalam politik memang sudah terlihat, walaupun dibandingkan dengan penduduk 200 juta tetap kurang. Kalau kita baca di media massa, perempuan yang aktif di dunia politik yang kebanyakan disorot adalah perempuan yang sudah selebritis. Kadang muncul pertanyaan, apakah disorot karena status selebritasnya atau kemampuan politiknya. Dalam zaman yang masih serba baru dengan kegiatan politik, kekacauan- kekacauan bisa timbul. Namun ke depan yang ditampilkan sosok-sosok perempuan yang benar-benar mampu, kompeten, dan punya pemikiran. Apakah kuota 30 persen membantu? Kuota 30 persen memang sangat membantu, namun implementasinya masih sedikit. Partai politik kelihatannya menyadari, tetapi
[wanita-muslimah] Re: [keluarga-sejahtera] Perempuan Islami
Waduh maap keselip mailnya. Aishadear, 1. Dalam bersosialisasi berlaku standar/norma yg berlaku di lingkungannya; kalo nggak diikuti dianggap aneh. Muslimah musti berjilbab meskipun mungkin kelakuannya nggak 'berjilbab' :-) Yg penting kan luarannya dulu. Tapi kan malahan justru bisa merusak citra islam. Inneke bilang dia mau bikin butik baju2 islam yg modis indah dilihat, supaya orang mau berjilbab Lha kan tujuan berjilbab, berbusana islami menurut saya supaya bisa melindungi diri dari pandangan/kekaguman orang lain supaya tidak terjadi perundungan seksual. Kan gitu pakemnya yg populer Lha kok sekarang mau bikin baju2 muslimah yg 'modis' yg penuh payet2 beraneka warni. Kan ajaib? Nanti kan malahan dikagumi..:-)) Berbaju muslimah untuk kegiatan outdoor yg afdol itu ya kayak wanita2 Iran; warnanya tertentu, polos dan gombrong. Sederhana memenuhi 'syariah' 2. Kosmetika : Semangatnya adalah merawat karunia-pemberian Allah. Dari yg kecil kata Aa Gym. Merawat alam, lingkungan kan termasuk juga yg dianjurkan. Kalo untuk wajah ya dirawat dan hasilnya nggak bisa gitu seketika...Yg utama sih niatnya supaya kulit itu sehat. Supaya nggak ada jerawat, komedo atau bercak2, penuaan dini. Dirawat itu lain dengan di rias :-) Ada penyanyi terkenal jika tanpa riasan wajahnya berwarna sawo matang, tapi kalo ia mau manggung, dandannya bisa sampai 2 jam lebih, mukanya di 'dempul' dikasih krim2 sehingga bisa putih, kinclong bak porselen cina :-)) Beneran lho, penyiar TV juga banyak yg melakukannya. Kalo ketemu di mol, ya biasa saja, begitu tampil kan putih bersih. Krim2 itu juga untuk melindungi dari lampu2 beribu watt yg bisa bikin masalah ke kulit wajah. Artinya kan pemutihnya itu sebagai kosmetik riasan. Coba saja perhatikan pengantin yg tiba2 kulit wajahnya jadi putiih. :-)) Dul kosmetika perawatan itu di buat sendiri setiap hari. Paling2 hanya bisa tahan seminggu. Kalo sekarang [ yg sering masalah] kan pemutih itu ditambahi zat2 pengawet sehingga bisa tahan berbulan-bulan; aman, praktis. Tapi setahu saya terutama yg tradisional, bahan bakunya tetap sama. Tumbukan beras dicampur parutan bangkuang [ untuk efek putih] atau ditambah parutan kunyit untuk efek kuning. Kemudian dibikin bulatan2 di jemur, stiap saat mau pakai di campur air kembang. [ dari baca2 kisah Ibu Inggit Ganarsih ; Kuantar ke gerbang] Neneknya tetangga saya yg setia memakai ramuan tradisional ini juga kulitnya putiiih... Berproses. Soalnya anak2nya, cucunya kulitnya nggak seputih neneknya. Lihat foto neneknya di masa remaja juga kulitnya coklat. 3. Aishadear, Berjilbab- berhijab- menutup mustinya tujuannya kan untuk supaya tertutup, agar mudah dikenali dan meminimalkan orang2 untuk ganggu karena kan tampilannya 'berjubah' nggak ketahuan lekak lekuknya. Kakinya O, pinggulnya besar juga gak keliatan . Begitu rumusannya. Tapi sekarang realitanya orang berjilbab yg saya lihat banyak yg bermaksud juga untuk 'begaye'- fesyen. Sama saja dengan yg tidak berjilbab, bedanya hanya kepalanya tertutup. Tampilan busana muslimah sekarang jauh lebih 'rame' dibandingkan dengan konsep busana islam yg saya tahu. Banyak jilbab warna warni dengan hiasan payet2, manik2, batu2-an aspal, bordir, renda2, nyetel dengan selop dan tasnya juga busananya yg mirip2 mode orang gak/belum berjilbab.. Sama saja, kan jadi pusat perhatian juga dan tetap diganggu karena mode jilbab atau tingkah lakunya yg mengundang Kalo menurut saya jika berjilbab sebagai identitas islam bukan melulu di penampilan luarnya tapi juga dalamnya, akhlaknya. Sayangnya sampai kini banyak yg yg tidak memperhatikan masalah ini. [ misal stelan blazer konvensional lazimnya untuk kerja, kantoran, anehlah kalo dipakai piknik naik gunung. Memakai jilbab ya musti islami *, anehlah kalo perilakunya kayak orang2 yg belum berjilbabbegitu kan? :-) ] Jilbab tidak bisa/susah jadi parameter gimana kelakukan yg memakainya. Jilbab hanya sekedar busana, yg secara tidak disengaja bahkan bisa bikin mata laki2 untuk melirik bahkan juga perempuan untuk bersirikria. Jadi sebenernya sama saja dengan busana2 non jilbab? :-)) Salam l.meilany [belum berjilbab] *Di dekat rumah sedang ada pembukaan toko busana muslim' shafira' soft opening; Motonya adalah ' shafira gaya islami' Islami ?; Bener atau nggak; Wallahualam :-) Karena konsumennya juga banyak yg tidak berjilbab dan ada juga yg non muslim - Original Message - From: Aisha To: wanita-muslimah@yahoogroups.com ; keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 31, 2006 5:14 PM Subject: [keluarga-sejahtera] Perempuan Islami Alhamdulillah, kabar baik juga dan saya juga sangat senang menerima kabar baik Meidear, demikian adanya, walah, hihihi, ini kok seperti baca novel jaman dahulu kala yak?:) Judulnya diganti jadi Perempuan Islami saja, kelihatannya lebih cucoks begitchu, ada juga teman-teman kita yang posting tentang wanita solehah atau apalah istilahnya, tapi isinya
[wanita-muslimah] Lulu Tobing: Terima kasih Mbak Tutut, terima kasih Pak Harto......
Lulu Tobing: Terima kasih Mbak Tutut, terima kasih Pak Harto.. *Alhamdulillahhirabbil'alamin, wa sholatu wa salamu'alal asyrofil anbiya-i wal mursalin, sayyidina, wa habibina, wa qudwatina, wa maulana Muhammad shalallahu'alaihi wassalam* Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Wahai ikhwan wa akhwat yang senantiasa tabayyun, Kami, warga INDONEBIA yang tersebar dan berkiprah dimana-mana, mengucapkan terima kasih kepada Mbak Tutut Rukmana serta keluarga besar H.M. Soeharto. Pasalnya, salah seorang cucu mantan Presiden R.I. yang kita cintai dengan sepenuh hati ini menikahi Lulu Luciana Tobing. Ya, putra Mbak Tutut bernama Danny Rukmana akan mempersunting selebritis bernama Lulu yang dengan suka cita berpindah agama dari Kristen ke Islam. Lulu telah resmi menjadi mualaf! Ya Allah Ya Robb, Engkau memang Maha Agung.. Pada resepsi pernikahan yang akan berlangsung di At-Tin - masjid bikinan Pak Harto untuk mengenang almarhumah Ibu Tien - Lulu mempertontonkan Piagam Keislaman sebagai bukti sah bahwa perempuan cantik berdarah Batak ini resmi tercerahkan dan telah bertobat atas dosa-dosa masa lalunya. Lulu sendiri telah menyimpan Piagam Keislaman itu sejak setahun lalu, tepatnya pada 29 September 2005. Piagam Keislaman tersebut diterbitkan oleh Kantor Departemen Agama (Kandepag) Kotamadya Bogor, Jawa Barat. Karena Lulu menikah di wilayah Jakarta Timur, penghulunya adalah Ahmad Suryadi, Kepala KUA (Kantor Urusan Agama) Kecamatan Makassar, Jakarta Timur. Kepala KUA tersebut berani menikahkan Lulu dengan Danny Rukmana karena ada bukti piagam yang amat sakral tersebut. Tanpa bukti itu, ia pasti akan menolaknya. Tanggal 16 September 2006 mendatang adalah momentum kebangkitan kembali Keluarga Besar Soeharto setelah dihujat kanan kiri. Lulu adalah perempuan yang tekun dan sabar. Agar diterima menjadi keluarga besar Soeharto, sejak tiga tahun lalu ia rajin mengikuti pengajian khusus untuk para artis Ibu Kota. Selama tiga tahun itu pula, Lulu tak lagi menginjakkan kakinya yang mulus di lantai marmer gereja. Sungguh penantian yang amat panjang. Pria yang akan menikahi Lulu jelas bukan orang biasa. Calon ibu mertuanya, Mbak Tutut adalah muslimah sejati karena selalu berjilbab. Sikap Lulu sungguh berbeda dengan Maya Rumantir yang menikah diam-diam dengan Tommy Soeharto. Karena Maya tak mau pindah agama, Cendana mengusirnya. Maya harus menerima nasib buruk karena tak diakui oleh keluarga Pak Harto, walau kala itu Tommy mencintainya setengah mati. Yah, nasib manusia memang berbeda-beda. Apakah usai menikah Lulu akan mengenakan jilbab? Ya wajib hukumnya! Sebagai muslimah mustinya begitu..tak mempertontonkan tonjolan aurat kemana-mana. Lulu juga mustinya tak lagi main sinetron, cukup di rumah saja mengurus kebutuhan suami tercinta sambil berdoa untuk segera dikarunia momongan. Buat apa Lulu bersibuk mencari uang, sedangkan harta warisan Pak Harto sungguh luar biasa banyaknya, cukup untuk tujuh, bahkan beratus turunan. Apalagi menjadi artis itu dekat-dekat dosa, tak sesuai dengan jalan Islam. Tentang nama asli Lulu yang tak Islami, kami sarankan agar ia segera mengganti namanya dari Luciana Tobing menjadi Siti Fatimah Rukmana. Kalau Lulu tak mau, Danny sebagai suami dan Mbak Tutut sebagai ibu mertua harus menyadarkannya. Kami sarankan pula agar setelah menjadi kerabat dekat Cendana, Lulu aktif membantu PKS untuk memenangi Pemilu 2009. Ia musti menepis sindiran akhwan ikhwah semua, bahwa PKS ini bermakna Partai Kesayangan Soeharto. Buktikan bahwa PKS pada awal berdirinya tak didanai oleh Cendana. Kalau toh ada aliran dana dari lingkaran Soeharto, anggap saja itu sekadar sumbangan ala kadarnya. Buat keluarga Babe, uang miliaran Rupiah tak ada artinya sama sekali. Misi lain yang juga tak kalah penting adalah peran Lulu untuk mengislamkan seluruh marga Tobing dan marga-marga lainnya yang tersebar di seantero Nusantara. Kehadiran Lulu bisa berperan sebagai agen perubahan, pembawa angin kebaikan. Semoga agenda mulia itu segera terwujud *Jazakumullahu khairan katsira* Wassalammu'alaikum wr wb INDONEBIA (Indonesia-Arabia) Pendukung tegaknya Syariat Islam di Indonesia! Website: www.indonebia.com (under construction) - Ensiklopedi tentang PKS: http://pks-anz.org/pkspedia (bagaimana menggunakan istilah ana, abu, antum, ikhwan, ikhwah, akhi, sukron, khalwat dsb. secara tepat, benar dan baik) - Antum jangan coba-coba buka situs ini! Blog bikinan antek-antek kafir yang cuma ingin menjelek-jelekkan PKS: pkswatch.blogspot.com Na'udzubiLLAH..neraka jahanam menantimu! - Lebih baik antum ikutan milis-milis Islami yang tidak sesat: PKS: [EMAIL PROTECTED] Sabili: [EMAIL PROTECTED] Jamaah-Islamiyah: [EMAIL PROTECTED] Indonebia: [EMAIL PROTECTED] - Milis yang ana sarankan untuk tidak
[wanita-muslimah] Hadirilah !! Dwipekan Peta Indonesia 2006 - Pameran - Lelang - Sarasehan - Pelatihan
RELEASE DWIPEKAN PETA INDONESIA 2006 16 September 2006 s.d 1 Oktober 2006 Pameran dan Lelang 201 item peta historis dan tematik berbagai kawasan dalam wilayah Nusantara (sejak periode Netherland East Indie hingga periode Indonesia), akan dilangsungkan di Jakarta selama 15 hari, 16 September 1 Oktobre 2006, sebagai rangkaian acara dalam kegiatan DWIPEKAN PETA INDONESIA 2006. Peta koleksi edisi asli (bukan versi reproduksi baru) yang dicetak handpress dan offset printing pada kertas gulungan berukuran 43x50cm hingga 65x95 cm (sekitar 60 item dicetak pada kertas bertanda air Padalarang atau Gederland). Data survey lapangan dilakukan dengan menggunakan alat-alat ukur terestris atau mekanik-semiotomatik, sementara proses pengolahan data dilakukan dengan bantuan pemotretan udara dan interpretasi visual. Item peta yang akan dihadirkan dalam pameran ini mencakup koleksi peta-peta historis, serta berbagai peta tematik (berimpresi pendidikan, budaya, sumberdaya alam, ketahanan wilayah, dll.) dari periode pembuatan 1864-1889, 1906-1919, 1926-1937, dan 1942-1946. Bagian terbesar dari item pameran-lelang adalah koleksi peta dari periode pembuatan 1942-1946, yang dibuat/diterbitkan oleh pihak Army Map Service, U.S. Army dengan sebagian besar berinskripsi restricted dan atau For use by War and Navy Departement Agencies only, not for sale or distribution. Secara keseluruhan, 201 item peta-peta unikum yang dipamer terbagi dalam 11 kelompok tematik yakni: peta-peta perbatasan antar-negara, peta pulau-pulau terluar, peta perbatasan antar-propinsi/kabupaten, peta kota-kota utama, peta berimpresi pendidikan, peta berimpresi SDA mineral dan minyak, peta berimpresi SDA kehutanan/pertanian/perkebunan, peta berimpresi etnografi/ budaya/ suku bangsa, peta geologi/ tektonik, peta berimpresi agraria, serta peta historis dan koleksi khusus. Kegiatan atas kerjasama Institut Tanah Air dan IEMI (Indonesian Education Management Institut) ini, diselenggarakan untuk tujuan: pengenalan dan penguatan apresiasi publik, peluasan kesempatan kepemilikan koleksi, serta mendorong kerjasama antarpihak yang peduli dan atau membutuhkan nilai guna peta-peta historis dan tematik. Acara lain yang juga diselenggarakan dalam rangkaian Dwipekan Peta Indonesia 2006 ini adalah: Pelatihan Dasar Apresiasi Peta, serta acara Sarasehan Guru Instrumen Peta Dalam Pengajaran Sekolah Dasar. Kegiatan Dwipekan Peta Indonesia 2006 merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Filantropi Pendidikan, sekaligus juga menandai pembukaan program PDPI (Pusat Dokumentasi Pendidikan Indonesia), sebuah program rintisan yang dilakukan oleh IEMI mengenai pendokumentasian perjalanan pendidikan di Indonesia. Komunikasi antarpihak dalam Dwipekan Peta Indonesia 2006 untuk Koordinator Kegiatan adalah: Shakina Mirfa; Kurator Pameran: Muhammad Hidayat Rahz; Pelatihan: Ikke Arriany; Sekretariat: Ardianto Siregar. Pameran-Lelang dikuratori Muhammad Hidayat Rahz, dan dilangsungkan di gedung IEMI (Indonesian Education Management Institute), Jl. Utan Kayu Raya No. 20-A Jakarta Timur 13120, Ph. 021-851 6129, 021-9363 5021. / Fax. 021-858 3536 e-mail : [EMAIL PROTECTED] -- RANGKAIAN KEGIATAN LAINNYA : Pelatihan Dasar Apresiasi Peta Acara yang memberikan kesempatan bagi kalangan pelajar, mahasiswa serta peminat umum, untuk mendapatkan penguasaan dasar dalam memahami multinilai dari peta melalui pengenalan keterangan-keterangan penjelas pada peta. Jadwal pelatihan : Hari/tanggal : Minggu, 17 September 2006 Waktu: 09.00 s.d 15.00 WIB Biaya Pelatihan : Pelajar/mahasiswa: Rp. 50.000,- Umum : Rp. 75.000,- Fasilitas : Seminar kit, poster peta, snack dan makan siang, sertifikat Sarasehan Guru Instrumen Peta Dalam Pengajaran Sekolah Dasar Acara dialog antar kalangan guru sekolah dasar serta peminat pengajaran dan pemerhati pendidikan, yang memungkinkan adanya pengayaan bersama dalam hal perspektif dan interpretasi, informasi bahan ajar dan pengalaman kepengajaran, sekaligus yang memungkinkan tumbuhnya agenda-agenda dan metode pengajaran yang inovatif. Hari/tanggal : Sabtu, 16 September 2006 Waktu: 10.30 s.d 14.00 WIB Biaya Pelatihan : Guru : Rp. 15.000,- Umum : Rp. 25.000,- Fasilitas : copy poster peta, makan siang, sertifikat - Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ countries) for 2¢/min or less. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita
[wanita-muslimah] Re: Separah itukah ? [ was ] :Re: Hasyim Muzadi: Khilafah Islamiyah bukan Gerakan Agama, tapi Politik
- Original Message - From: Martin Widjaja [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Friday, September 08, 2006 6:22 PM Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Separah itukah ? [ was ] :Re: Hasyim Muzadi: Khilafah Islamiyah bukan Gerakan Agama, tapi Politik Dear Mas He Man dan Kel FPK-ku, Saya agak kaget membaca posting anda, separah itukah situasinya ? Apakah bisa disimpulkan dengan kesuksesan kaum harokah yg eksklusive itu, sebenarnya masyarakat Indonesia lebih menyetujui ajaran kaum harokah itu ? Kalau nggak , susah dong dapat pengikut yg notabene sebelumnya masyarakat NU atau Mohammadiyah ? Atau mereka begitu kualified seperti Hezbollah di Lebanon yg militan dan banyak uangnya ? Kalau NU sekarang mengungkapkan kekuatiran ttg KI ini, bisakah diprediksikan prestasi KI ini masa datang , mungkin akan seperti Lebanon juga ..? Apakah mayoritas masyarakat Jerman pada masa lalu setuju pada Hitler dan NAZI..? tidak kan , tapi kenapa Hitler dan NAZI bisa berkuasa. Ini sama aja dengan yang terjadi di masjid-masjid. Anda harus mengetahui dulu psikologi para aktivis dakwah termasuk aktivis masjid.Seluruh orang yang dekat dengan agama pastikan akan lebih mengutamakan masalah moral , etika , baik-buruk , halal-haram dll daripada masalah kepentingan. Itulah sebabnya kaum harokah menang , karena mereka bukanlah aktivis dakwah tapi hanya aktivis politik. Kaum moderat jumlahnya tidak sedikit , waktu saya aktif di masjid Al Falah Surabaya di Jl Raya Darmo , saya memegang bidang Data dan Informasi dan anggota Remas Al Falah waktu itu mencapai 3000 an orang dimana lebih separuhnya anggota aktif.Makanya masjid itu tidak pernah tidur bahkan saat tengah malam dan dini hari pun banyak orang yang beraktivitas di masjid itu dari melakukan ibadah malam sampai kelompok-kelompok debat/diskusi meramaikan masjid itu sampai waktu subuh. Bagi kaum moderat mereka tidak akan terlalu memikirkan siapa yang memegang kendali masjid , yang mereka pikirkan kan cuma dakwah , bagaimana masjid bisa melayani masyarakat, makanya ketika orang-orang harokah ini ngotot untuk mengambil alih masjid rata-rata kaum moderat ini cenderung untuk mundur dan mengalah. Untuk apa sih rebutan kekuasaan di masjid , masjid kan tempat ibadah bukan tempat cari kekuasaan.Dan ini terlihat misal seperti di Salman 1994 ketika harokah menang anggotanya langsung terjun bebas dari 2000 an jadi tinggal 200 an orang saja.Jadi kaum moderat bukanlah kaum minoritas. Tapi ketika mereka sadar semuanya sudah terlalu terlambat. Sebagai sebuah gerakan politik kaum harokah itu tidak terlalu memikirkan masalah moral , etika , baik-buruk , benar-salah , halal-haram dsb.Bagi mereka yang utama hanya kepentingan mereka hal-hal seperti itu bagi mereka bisa dilanggar atau diabaikan apabila itu menghalangi kepentingan mereka. Dan kepentingan mereka yang utama adalah kekuasaan, karena itulah mereka gak akan mempedulikan apapun termasuk ajaran moral dan agama demi untuk meraihnya.Jadi jangan heran kalau dalam proses-proses perebutan kekuasaan di masjid orang harokah itu sering melakukan tindakan di luar batas misal penyebaran fitnah dan black propaganda pada lawan termasuk dengan menyalahgunakan ayat-ayat Al Qur'an, bahkan tindakan kasar seperti penculikan , intimidasi , teror , pencegatan secara ramai-ramai pada aktivis bahkan juga aksi pemukulan dll.Kalau aktivis dakwah moderat pasti akan berpikir 1000 kali untuk melakukan hal-hal macam gini. Konsep kekuasaan dalam pandangan harokah ini sama dan sebagun dengan konsep kekuasaan versi kelompok fasis yaitu totaliterisme. Konsep negara (dalam lingkup kecil : organisasi) dalam wacana harokah berbeda dengan konsep demokrasi dimana negara ada untuk rakyat , sementara konsep harokah rakyat ada untuk negara. Jadi negara dalam pandangan mereka adalah kekuasaan pemaksa untuk mengontrol , menguasai dan mengawasi orang lain.Jerman di masa Nazi misalnya dengan siapa anda menikah atau dimana anda bekerja ditentukan oleh negara.Konsep serupa ini juga diaplikasikan kelompok fundies islam ketika berkuasa misal menetapkan pakaian termasuk mode dan warnanya yang harus dipakai semua warga.Di masa era Taleban bahkan permainan pun dikontrol negara misal larangan main layang-layang , catur , gitar dll. Dan kekuasaan bagi mereka dipandang sebagai satu-satunya cara saya ulangi satu-satunya cara jadi bukan salah satu cara dimana mereka bisa mengaplikasikan ide-ide mereka. Karena itulah mengapa mereka ngotot untuk memperoleh , membangun dan mempertahankan kekuasaan. Dan ini juga di aplikasikan dalam lingkup kecil seperti organisasi dakwah kampus , pengajian kantor dll Dikalangan mereka dibangun lah semacam kesadaran kolektif untuk membedakan kita dengan yang lain.Jadi kalau anda seorang muslimah berjilbab tapi bukan pake jilbab lebar dan pakai busana muslimah sopan two pieces bukannya jubah , ketika berpapasan dengan aktivis muslimah harokah jangan harap akan mendapatkan sekedar anggukan dan senyuman
[wanita-muslimah] Kedaulatan RI dijual kepada Singapura
Kedaulatan RI dijual kepada Singapura http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0609/09/ln/2941223.htm Jakarta, kompas - Kalangan lembaga swadaya masyarakat menuduh Kepala Polda Kepulauan Riau Brigadir Jenderal Sutarman telah menjual kedaulatan RI kepada Singapura karena melarang aksi unjuk rasa menentang Bank Dunia dan IMF. Hal itu berkaitan dengan rencana aksi protes yang akan digelar di Batam tanggal 14-18 September. Aksi itu akan digelar Forum Masyarakat Internasional yang melibatkan 300 LSM asing dan 1.500 aktivis LSM nasional. Unjuk rasa dilakukan untuk memprotes pertemuan tahunan Bank Dunia- Dana Moneter Internasional (IMF) yang akan berlangsung di Singapura, 11-20 September. Protes di Batam bertujuan mengecam dua lembaga, yang bagi para aktivis justru lebih banyak menghancurkan perekonomian negara yang ditangani. Tuduhan soal penjualan kedaulatan RI tersebut disampaikan Deputi Wahana Lingkungan hidup (Walhi) Ridho Saleh dan Koordinator Jaringan Kerja Hak Asasi Manusia (HRWG) Rafendi, Jumat (8/9) di Jakarta. Rafendi menegaskan, larangan unjuk rasa tersebut bertentangan dengan konstitusi dan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kebebasan Menyatakan Pendapat di Muka Umum. Rafendi dan Ridho menilai Pemerintah Indonesia, terutama Kepala Polda Kepulauan Riau (Kepri), telah menjual kedaulatan RI kepada Singapura karena patuh terhadap tekanan 300 pengusaha Batam yang 80 persen di antaranya berasal dari Singapura. Menurut mereka, ke-300 pengusaha tersebut telah mendesak Kepala Polda Kepri melarang unjuk rasa itu. Hari Rabu (6/9) di Batam, Kepala Humas Pemerintah Provinsi Kepri Muhammad Nur mengatakan, Pemprov Kepri mendukung kepolisian yang menolak Batam dijadikan tempat pertemuan dan demonstrasi aktivis. Gubernur Ismeth Abdullah sudah mengetahui Mabes Polri tidak mengizinkan mereka. Pemprov Kepri mendukung kebijakan tersebut sebab kegiatan LSM itu dapat mengganggu hubungan baik dengan Singapura, kata Muhammad Nur sebagaimana dikutip kantor berita Antara. Boleh dengan catatan Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal (Pol) Sutanto menegaskan, pertemuan itu dibolehkan selama hanya berupa seminar. Namun, jika pertemuan itu berupa unjuk rasa di areal terbuka, hal itu tidak akan diizinkan. Sutanto menilai unjuk rasa semacam itu bernuansa politis dan tidak patut dilakukan aktivis asing di Indonesia. Kalau seminar boleh, tetapi jangan bersifat politis. Ini tidak dapat dibenarkan, ujar Sutanto, Jumat (8/9). Kepala Polri mengkhawatirkan kemungkinan acara tersebut berlangsung kisruh sehingga bisa merusak citra Indonesia, khususnya soal keamanan. Terlebih, Batam merupakan wilayah prioritas untuk penanaman investasi. Kegiatan orang lain di negeri kita, tetapi kita yang rugi, ujar Sutanto. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Paulus Purwoko membantah adanya tekanan dari pihak-pihak tertentu agar Polri melarang kegiatan aksi massa tersebut. Tidak ada. Kami hanya khawatir itu jadi potensi kisruh, tutur Purwoko. Pelarangan aksi unjuk rasa di Batam dan di Singapura juga dikecam oleh Bank Dunia dan IMF. Keduanya mengatakan, para aktivis itu juga merupakan bagian dari komunitas yang bertujuan mengoreksi tugas-tugas Bank Dunia dan IMF. Mereka itu telah diberi izin oleh pemerintahan di negara asal masing- masing untuk menghadiri pertemuan dan kami telah memberi mereka izin untuk turut hadir pada pertemuan itu, demikian keterangan tertulis, baik dari IMF maupun Bank Dunia. Reformasi IMF Salah satu topik pertemuan Bank Dunia-IMF itu adalah perombakan IMF, khususnya soal hak suara negara berkembang. Sejauh ini akan ada tambahan hak suara bagi China, Meksiko, Turki, dan Korea Selatan. Peningkatan hak suara untuk kelompok negara berkembang itu seiring dengan perubahan kekuatan ekonomi global. Dengan demikian, suara kelompok itu juga perlu diperkuat agar tidak membuat IMF dan Bank Dunia bias, sebagaimana di masa lalu. Peningkatan suara itu disahkan pada pertemuan di Singapura. Namun, China, kelompok Afrika, dan Amerika Latin mengatakan, peningkatan suara itu jauh dari berarti untuk membuat IMF dan Bank Dunia bersikap imbang terhadap anggotanya. (REUTERS/AP/AFP/MON/WIN/SF) === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject
[wanita-muslimah] Gerakan Islam Tak Sebatas Keagamaan
Gerakan Islam Tak Sebatas Keagamaan Oleh IMAM PRIHADIYOKO http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0609/09/Politikhukum/2940565.htm = Helsinki, Kompas - Gerakan Islam harus berkembang, dari sekadar gerakan kultural keagamaan menjadi gerakan sosial yang lebih luas lagi. Artinya, gerakan Islam mulai memikirkan persoalan kehidupan lain, seperti kondisi ketimpangan sosial di masyarakat, kemiskinan, lingkungan hidup, dan hak asasi manusia. Tanpa itu, gerakan Islam tetap akan dipandang sebagai gerakan keagamaan saja, kata Abdul Mu'ti dari Muhammadiyah ketika memberikan kuliah terbuka di Universitas Helsinki, Kamis (7/9) petang, waktu setempat. Selain Mu'ti juga hadir sebagai pembicara Rahmawati Husein (Komnas Perempuan), Maria Ulfah Anshor (Fatayat NU), Ahmad Shabrimi Sidek (Angkatan Belia Islam Malaysia), dan Julkipli Wadi (Filipina). Ormas keagamaan tidak seharusnya terbatas kegiatannya di bidang agama saja. Tetapi harus terlibat dalam semua sektor kehidupan, ujar Mu'ti. Menurut dia, gerakan Islam di Indonesia dapat melakukan advokasi pada berbagai sektor kehidupan. Misalnya, di Indonesia saat ini yang sedang mengalami kerusakan hutan yang cukup parah, memerlukan dorongan penanganan serta advokasi yang intens dan sifatnya sangat mendesak. Rahmawati mengatakan, di Indonesia gerakan perempuan Islam sebenarnya sudah cukup lama melakukan advokasi dan menangani persoalan perempuan. Artinya, kegiatan keagamaan sudah langsung dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan dimaksud adalah seperti melakukan kampanye kesehatan reproduksi dan perlindungan perempuan dari berbagai tindak kekerasan dalam rumah tangga. Kami juga melakukan advokasi perempuan di daerah konflik. Juga melakukan kegiatan untuk perempuan di berbagai daerah bencana, ujarnya. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/