[wanita-muslimah] Fwd: Sketsa V Kematian David: ”Black Box” Open C V Bernilai Ekonomi
Apakah salah satu nama di bawah ada di milis ini? Atau hanya sekedar homofon (sama suara) saja? :D pis ah.. -- Wassalam, Irwan.K "Better team works could lead us to better results" http://irwank.blogspot.com -- Pesan terusan -- Dari: iwan piliang Tanggal: 24 Maret 2009 23:25 Subjek: Sketsa V Kematian David: Black Box Open CV Bernilai Ekonomi Sketsa V Kematian David: Black Box Open CV Bernilai Ekonomi Indikasi kuat pembunuhan David, mahasiswa jenius Indonesia di NTU, Singapura. Verifikasi membuka black box riset David, melalui aplikasi OpenCV. Semoga menyadarkan bangsa dunia, bahwa bukan saja SDA negeri ini unggul, tetapi SDM-nya pun mumpuni... MENELUSURI jejak kematian David Hartanto, mahasiswa jenius asal Indonesia yang kuliah di NTU, terindikasi kuat dibunuh 2 Maret 2009 lalu, harusnya sudah mengantarkan saya hari ini berada Singapura. Perpanjangan paspor baru sudah di tangan. Sebaliknya, ada beberapa hal penting harus saya verifikasi ulang di Jakarta, menyangkut ke mata kuliah David dan misteri risetnya. Kepada saya di kediaman keluarga David, di bilangan Tubagus Angke, Jakarta Utara, Sabtu, 21 Maret 2009, William Hartono Widjaja, kakak David mengatakan aplikasi komputer yang sedang digeluti David adalah Open CV. Maka saya menelusuri perihal Open CV (Computer Vission) itu. Sosok yang pertama ada di benak saya adalah Anthony Seger. Di Sketsa pertama tulisan saya ihwal David sudah saya senggol soal sosoknya. Anthony berwajah mirip artis Dedy Dores itu, lulusan Electrical Engineering, University Sourthen of California (USC), AS, 20 tahun silam. Sejak lama saya mengenalnya. Mulai dari Anthony memiliki lisensi software Soft Image 3D yang di akhir 90-an masih berharga US $ 9 ribu satu, dan Anthony punya 33 lisensi original. Dari mulai Anthony tinggal di apartemen mewah, hingga kini di gang senggol di bilangan pemukiman padat di Pademangan, Jakarta Barat, hubungan saya dan Anthony tetap terjalin. Sehari-hari ia selalu melakukan riset dan pengembangan. Saat ini ia berkutat membuat enkripsi untuk gadget mobile phone. Untuk pengembangan macam itu, sosok Anthony rela tahan nafas lalu bertapa tidak ke luar rumah. Bahkan lebih ekstrim, ia tak punya beban jika anaknya tidak bisa bersekolah, tak bisa membayar uang sekolah, yang penting risetnya jalan, dan anak-anak bisa tetap berakses internet di komputer, belajar sendiri semacam home schooling. Maka, beberapa kawan menjuluki Anrhony kurang waras. Dalam perjalanan pulang dari kediaman Anthony, kuping saya masih mengaing-ngaing. Jika berkait ke Open CV, ya jelaslah sudah ke urusan data compressing, ke urusan pekerjaan atau riset bernilai ekonomi, ujar Anthony, Tidak ada lain ke urusan bernilai ekonomi! Anthony sangat yakin itu. Keluarga besar Anthony banyak mukim di Singapura. Ayahnya dulu mara ke Singapura di saat Shanghai, Cina, duduki Jepang di jaman penjajahan silam. Penjajahan telah membuat industri ban nenek moyang Anthony, harus berpindah tangan. Mereka bercerabutan berserak mara ke berbagai negara. Seperti sudah saya tulis di Sketsa sebelumnya, Kalimati, sungai mampat di Pademangan Jakarta Barat itu, di dekat kediaman Anthony kini, sudah abu-abu. Tidak lagi hitam oli. Di Selasa siang ini, 22 Maret 2009, seorang pengawas pekerjaan mengeruk Kalimati. Ada sosok bule bertopi koboi, berkaus singlet biru dan bercelana coklat tua. Bule kesasar itu tampak mengawasi alat berat keruk merk Halla. Tato di sekujur punggungnya meliuk-liuk seakan berona batik. Agak unik. Bule bekerja kasar. Konon pengerukan Kalimati itu, atas prakarsa bantuan pemerintah Australia. Setelah menyampaikan judul riset dan summary tugas akhir David kepada Anthony, kematian David diperkuatnya: dibunuh!. Tidak banyak orang yang mau menekuni programing komputer mulai dari dasar Assembler, lalu belajar C/C++, kemudian riset lagi ke dalam Open CV, kata Anthony. Assembler adalah program dasar menjadi programer komputer dengan basis kuat matematika, alogaritma. Kemudian penguasaan dasar C/C++, mengantarkan seseorang bisa mengoprek aplikasi dan membuat program lain dengan bekal dari aplikasi baru di open sorce yang kini siap dikembangkan menjadi penemuan baru. Open CV adalah format penyimpanan data video yang dikenal dengan Computer Vision. Aplikasi ini pertama kali dikembangkan oleh pihak Intel Corporation. Perangkat lunak OpenCV ini dalam bentuk Open Source dan diedarkan secara gratis, melalui Berkeley Sofware Distribution (BSD-License), terutama untuk kalangan riset (perguruan tinggi) dan komersial. Format ini bisa "cross platform", bisa dijalankan dalam format O/S antara lain Windows, MAC-OS, Linux, PSP, VCRT (real time OS untuk kamera pintar) dan dari peranti pelengkap lainnya. OpenCV lebih tertuju pada percepatan pemrosesan image atau gambar secara real-time, melalui logika program peng-compress-an super tinggi. Open CV berguna untuk: 2D and 3D feature toolkits, Ego-motion, Face Recognition, Gesture Recognition, Human-Computer Interface
Re: [wanita-muslimah] Diskusi hangat Sunni dan Syiah
Bung Syam : 1. Soal sistem kepemimpinan pasca Nabi saw. Yakni system musyawarah dan demokrasi atau penunjukan? --- ko_jano : Mau tanya mas , siapa yang menunjuk Imam Mahdi ? Wassalam -o0o- --- On Wed, 25/3/09, syamsuri149 wrote: From: syamsuri149 Subject: [wanita-muslimah] Diskusi hangat Sunni dan Syiah To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Wednesday, 25 March, 2009, 10:09 AM Sunni dan syiah adalah dua mazhab besar dalam Islam. Sebagian kaum muslimin berpendapat bahwa dua mazhab ini tak akan dapat dipersatukan. Sebagian lagi berpendapat dapat dipersatukan. Paling tidak, diadakan pendekatan melalui diskusi-diskusi yang objektif berdasarkan dalil2 yang tekstual yang disepakati dan argumen2 rasional. Pertanyaannya: Benarkah kedua mazhab besar ini tidak dapat dipersatukan? Mengapa tidak dapat dipersatukan? Apakah karena dasar2 nashnya berbeda? Apakah perbedaan itu hanya berada dalam dataran pemahaman terhadap nash-nash Al-Qur'an dan hadis. Topik-topik persoalan apa saja yang tak dapat ditemukan atau belum ditemukan titik persamaannya? Ada beberapa topik persoalan yang sulit ditemukan titik temu antara dua mazhab besar tersebut. Tapi tidak berarti ada titik temunya, mungkin belum dijumpai titik temunya. Saya hal tersebut bukan dasar-dasar nashnya yang berbeda, tetapi perbedaannya adalah dataran dan tingkat pemahaman terhadap dalil-dalil nash Al-Qur'an dan hadis. Misalnya topik-topik persoalan berikut ini: 1. Soal sistem kepemimpinan pasca Nabi saw. Yakni system musyawarah dan demokrasi atau penunjukan? 2. Soal sahabat Nabi saw yakni apakah semua sahabat itu adil? Memiliki tingkatan yang sama dalam kebaikan, kecerdasan dan kedekatannya dengan Nabi saw? 3. Soal keluarga Nabi saw. Yakni apakah kekuarga Nabi saw itu termasuk isteri2nya atau orang2 tertentu? 4. Soal apakah Nabi saw memiliki harta yang harus diwariskan kepada keluarganya, atau tidak? Silahkan undang teman2 anda, kemudian klik disisi: http://www.facebook .com/group. php?gid=5562 009 New Email names for you! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Jadi Baconian ya mas.. Seperti yang dilakukan oleh Maurice Bucaille :D Tentang fatwa haram untuk dokter/psikiater bisa jadi jalan keluar yang masuk akal. Hanya mungkin akan timbul masalah kekurangan tenaga dokter/ psikiater, dan prakteknya pak Dadang Hawari jadi membludak.. (kasian beliau) Terkait dengan Homoseksual, saya merasa apa yang dipaparkan mas Muiz adalah sesuatu yang apresiatif dalam pendekatan keagamaan. Bahwa kaum nabi Luth diazab tidak serta merta karena homoseksualitasnya tetapi karena multiple causalitas, tetapi karena kerusakan yang dibuat pada komunitasnya secara membabi buta. Jadi menarik dan perlu diapresiasi juga upaya reinterpretasi saudara NU kita. :D On Mar 24, 2009, at 10:42 PM, Dwi Soegardi wrote: > Mas Donnie, > > Bagi kalangan yang tumbuh dengan ajaran bahwa homoseksualitas adalah > penyimpangan dan penyakit, maka temuan-temuan ilmu kedokteran yang > mengatakan sebaliknya akan disikapi skeptis. > > Misalnya kecurigaan bahwa penelitinya jangan-jangan orang homo semua? > Ada agenda pro-homo (entah apa itu?) ., ada agenda anti-Islam > (walaupun yang homofobi bukan cuma tradisi Islam), . > > Semestinya kalau bicara di tataran ilmu kedokteran, ajukanlah temuan > yang menyimpulkan homoseksualitas memang penyakit, dan ada metode > medis untuk menyembuhkannya. > > Btw, karena ilmu kedokteran sudah "terpolusi" dengan homoseksualitas > ini maka: > - sebaiknya kurikulum FK dibenahi lagi, > - keluarkan fatwa haram berobat pada dokter atau psikiater yang tidak > percaya homoseksualitas adalah penyakit, > - > > :) > > Salam, > > On 3/24/09, donnie damana wrote: > > Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D > > > > > > On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > > > >> Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > >> selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia > hanya > >> mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, > dan > >> akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > >> canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) > hidup > >> seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > >> kepada iptek), piye toh? > >> > >> Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > >> kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > >> apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > >> penguasa? > >> > >> wassalam, > >> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > >> wrote: > >> > > >> > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > >> dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > >> ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > >> > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > >> > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > >> > > >> > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > >> > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh > (denial) > >> > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > >> > > >> > :D > >> > > >> > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > >> > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan > dikalangan > >> > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > >> > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > >> > > >> > > >> > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > >> > > >> > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > >> pskiatris di > >> > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya > ada > >> > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > >> > > > >> > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > >> > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > >> > > > >> > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi > anehnya > >> > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 > plus si > >> > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak > nyambung. > >> > > > >> > > Duh ampun deh. > >> > > > >> > > wassalam, > >> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > >> > > wrote: > >> > > > > >> > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, > LESBI > >> > > and penyimpangan sexual yg lain??? > >> > > > > >> > > > hmm...syukur deh > >> > > > ternyata kita semua normal hehehe > >> > > > ada yang enggak setuju??? > >> > > > > >> > > > :putri > >> > > > > >> > > > >> > > > >> > > >> > > >> > > >> > [Non-text portions of this message have been removed] > >> > > >> > >> > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > > -- > Sent from my mobile device > > http://www.genderpedia.org > Proyek Ensiklopedia Gender Online > [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
ya afwan afwan...afwan jiddan yg ngirim thread emang bukan om donni tapi om thx..syukria...syukran...merci atas commentnya ^_^ :putri --- On Tue, 3/24/09, donnie damana wrote: From: donnie damana Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Tuesday, March 24, 2009, 10:38 PM weitss.. Namaku disebut-sebut. . Put.. aku gak pernah kirim post tentang thread ini. Hati-hati loh.. Karena namaku sudah disebut maka aku bilang: Terkait dengan RS, saya rasa memang merupakan upaya harm reduction dari kondisi yang ada di sana, tetapi itu tidak menafikan isu sustainability dari upaya itu. Toh dari pengalaman bangsa ini memang pandai dalam membuat tetapi tidak dalam memelihara. Apalagi dalam industri kemanusian (humanitarian complex industry) yang salah satu karakteristiknya adalah ad-hoc serta cenderung hit and run. Upaya MerC untuk membuat konsorsium bagi Palestina mungkin merupakan salah satu jalan keluar Yang kedua, duit 13 Milyar apakah memang dana langsung dari umat, ataukah banyak darinya berasal dari Pemerintah/Depkes? Kalau selintas yang saya baca sih, banyak juga yang berasal dari Depkes. Dana umat, saya rasa tidak punya masalah untuk digunakan langsung dalam pembangunan RS tersebut, karena ketika mereka memberikan sumbangan mereka sudah ikhlas untuk digunakan bagi keperluan apapun. Nah duit pemerintah, harus ada juntrungannya. Bukan karena memberi duit bagi tetangga yang tertimpa kemalangan tidak boleh, tetapi pemerintah juga harusnya punya parameter prioritas dalam pembangunan kesehatan, yang seharusnya dipertanggung- jawabkan pada rakyatnya. 13 milyar cukup besar untuk semata-mata peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia. Ketiga, selama kita membantu pembangunan infrastruktur palestina dengan framework berpikir bahwa kita membantu teman untuk melawan musuh, maka sebenarnya kita sedang memberikan bahan bakar pada konflik yang ada. Ibarat tim dokter petinju yang mengobati sang petarung agar selalu siap untuk bertarung, tanpa memikirkan bagaimana mengakhiri pertarungan. :D On Mar 25, 2009, at 5:01 AM, izzuddin al qassam wrote: > oh ya, sekalian mas jano ... > > orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa > palestina > > agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias > sia-sia > > dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama > israel > > tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya > > supaya terus menerus menyerang israel > > hohohoom donnie ngirim racun > kalo kita terus berfikir bahwa pembangunan disana (palestina) adalah > hal yang sia-sia > terus bagaimana dengan bayi-bayi yang terus lahir disana? (mati satu > tumbuh seribu) > apakah juga hal yang sia-sia karena nantinya juga mati dibunuh israel? > nggak > karena itulah hakikatnya perjuangan disana om, disana setiap hari > ada saja orang yang harus dibawa kerumah sakit > lalu apakah pembangunan Rumah Sakit HASIL SUMBANGAN DUNIA bisa > dibilang mubazir??? > apakah mereka harus diungsikan ke Mesir atau saudi Arabia yang JELAS- > JELAS TUNDUK PADA ISRAEL. > > bener... > ketika ikhlas dan itsar membantu sesama muslim adalah hal yang luar > biasa saat ini > indahnya jika put bisa berdiri disana, menjadi bagian dr orang-orang > yang berjalan satu barisan, mengacungkan telunjuk kanan kami keatas > langit > dan berkata > > setiap kami adalah yassin > setiap kami adalah Ar Rantisi > setiap kami adalah umar > setiap kami adalah hamas > setiap kami adalah Al quds > > isy Kariman Aumut Syahidan... > > :putri > > --- On Tue, 3/24/09, Ari Condro wrote: > > From: Ari Condro > Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 > Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > To: "Milis wm" > Date: Tuesday, March 24, 2009, 10:09 AM > > Indonesia kirim tukang pijit saja. Ntar rundingannya di ruangan spa. > Bali baru dianugerahi sbg wisata spa nomor wahid dunia lho > > Karena mampu melestarikan tradisi leluhur melalui replacement > peralatan dan metode spa klasik. > > salam, > > -Original Message- > > From: Wikan Danar Sunindyo > > Date: Tue, 24 Mar 2009 12:13:46 > > To: > > Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 > Miliar di > > Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > > oh ya, sekalian mas jano ... > > orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa > palestina > > agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias > sia-sia > > dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama > israel > > tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya
[wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Mas dwi, Bukankah memang begitu? Coba aja kita liat sejarah berabad2 lalu, dimana ilmu pengetahuan dijadikan dasar/justifikasi subordinasi thd perempuan sehingga perempuan tidak punya hak memilih dan bahkan bersuara dalam kebijakan publik? Itu lho, penelitian ttg perbandingan anatomi perempuan dan laki2, berikut dari ras putih dan hitam dan dari sini keluar teori "hierarki manusia" yg menempatkan laki2 kulit putih di urutan teratas dan perempuan kulit hitam di urutan bawah. Hegemoni pengetahuan ini yg diserang oleh feminis. Bahwa pengetahuan, tidak harus berasal dari institusi yg dianggap resmi untuk mengeluarkan pengetahuan itu. Meski kemudian, feminisme yang berawal dari pengetahuan yang bersumber dari pengalaman perempuan pun akhirnya harus disistematisir (karena ini syarat dasar/kualifikasi ilmu pengetahuan). Hal ini didukung dng studi2 mendalam ttg perempuan yg menunjukkan misalnya, gen kecerdasan itu sumbernya dari perempuan :) dan lain2 yg "membantah" secara tidak langsung teori sebelumnya yg menempatkan perempuan sbg makhluk paling rendah. Dan beberapa feminis juga menyadari, bahwa ilmu pengetahuan baru bernama feminisme ini pun dapat menciptakan hegemoni pengetahuan itu. Jadi, memang selalu ada proses hegemoni dan perlawanan. Kritik, dialog dan progress. Yang jadi masalahnya kemudian adalah, apakah dialog itu make sense atau tidak. Bukan berarti kemudian menciptakan alam sendiri bernama rasionalitas, tergantung kita melihat rasionalitasnya spt apa, bukan? Albert eistein sekalipun, dia tetap bermoral tanpa harus berkoar2 dia bermoral. Dan katanya, hukum tidak bisa menjamin kebebasan orang utk beropini, makanya kemudian kita masih butuh satu kata bernama toleransi :) salam, herni --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi Soegardi wrote: > > Mas Donnie, > > Bagi kalangan yang tumbuh dengan ajaran bahwa homoseksualitas adalah > penyimpangan dan penyakit, maka temuan-temuan ilmu kedokteran yang > mengatakan sebaliknya akan disikapi skeptis. > > Misalnya kecurigaan bahwa penelitinya jangan-jangan orang homo semua? > Ada agenda pro-homo (entah apa itu?) ., ada agenda anti-Islam > (walaupun yang homofobi bukan cuma tradisi Islam), . > > Semestinya kalau bicara di tataran ilmu kedokteran, ajukanlah temuan > yang menyimpulkan homoseksualitas memang penyakit, dan ada metode > medis untuk menyembuhkannya. > > Btw, karena ilmu kedokteran sudah "terpolusi" dengan homoseksualitas ini > maka: > - sebaiknya kurikulum FK dibenahi lagi, > - keluarkan fatwa haram berobat pada dokter atau psikiater yang tidak > percaya homoseksualitas adalah penyakit, > - > > :) > > Salam, > > > On 3/24/09, donnie damana wrote: > > Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D > > > > > > On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > > > >> Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > >> selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya > >> mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan > >> akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > >> canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup > >> seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > >> kepada iptek), piye toh? > >> > >> Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > >> kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > >> apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > >> penguasa? > >> > >> wassalam, > >> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > >> wrote: > >> > > >> > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > >> dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > >> ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > >> > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > >> > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > >> > > >> > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > >> > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > >> > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > >> > > >> > :D > >> > > >> > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > >> > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > >> > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > >> > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > >> > > >> > > >> > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > >> > > >> > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > >> pskiatris di > >> > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > >> > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > >> > > > >> > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > >> > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > >> > > > >> > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > >> > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu
[wanita-muslimah] Re: Seberapa Mengetahui?
Leading dongeng: anda harus masuk agama Islam dulu untuk mengetahui kebenaran sejati? Hahaha... cheap philosophy!
Re: [wanita-muslimah] Re: Menjawab Mereka yang Skeptis
Salam, Saya rasa yang namanya "sejati" adalah harus menyeluruh. Untuk menangkap kebenaran sejati (menyeluruh ) dibutuhkan ketiga tools yang kita punya, yaitu : 1. Panca Indra 2. Akal 3. Spiritual Jika meniadakan salah satunya maka tidak akan bisa mencapai kesempurnaan. Salam, - Original Message - From: eyang_mbelgedes To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, March 25, 2009 8:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Menjawab Mereka yang Skeptis Apakah ini artinya bahwa pancaindra dan rasio sebenarnya dapat menemukan kebenaran sejati dan karena itu tidak memerlukan pengetahuan spiritual (agama) untuk memverifikasinya? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Iman K." wrote: > > Salam, >  > Mereka yang skeptis mengatakan bahwa tidak ada satupun yang bisa dijadikan landasan untuk mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui segala sesuatu itu dengan pasti. Mereka mengatakan bahwa semua hal yang ada di alam semesta ini hanyalah berupa spekulasi saja, tidak ada kepastian didalamnya. >  > Kita masih ingat, bagaimana Pyrho dan mereka-mereka yang skeptis mengatakan â?oJika manusia ingin mengetahui dan memahami sesuatu, maka manusia hanya memiliki 2 alat epistemologi untuk mengetahui dan mengenali alam disekitarnya, yaitu panca indra dan rasioâ?. Bukankah panca indra dan rasio dapat berbuat kesalahan? Dan karena pancaindra dan rasio tidak terlepas dari kesalahan maka tidak logis kalau kita berpegang kepada sesuatu yang salah dan kemudian mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui hakikat sesuatu itu. >  > Kepada Pyrho dan orang-orang yang berpendapat seperti Pyrho kita katakan bahwa, Betul panca indra dan akal dapat melakukan kesalahan, tetapi potensi kesalahan yang bisa terjadi kepada 2 alat epistemologi tersebut tidaklah secara serta merta akan menjadikan nasib manusia untuk tidak mungkin mengetahui hakikat sesuatu secara pasti. >  > Dikatakan bahwa mata dapat melakukan kesalahan, tongkat yang lurus dimasukkan kekolam terlihat bengkok. Ketika bangun tidur terkadang kita melihat bantal seperti selimut, melihat selimut seperti undukan bantal dan seterusnya. >  > Sekarang mari kita tanyakan kepada mereka yang skeptis, apakah ketika mereka menyaksikan kayu yang bengkok dikolam itu mereka langsung MENGETAHUI secara pasti bahwa penglihatannya adalah salah dan itu hanyalah sebuah kekeliruan (baca : karena sesungguhnya kayu tidak bengkok) atau mereka MERAGUKAN penglihatan mereka sendiri dan setengah percaya dengan penglihatan mereka sendiri. >  > Mereka yang menyaksikan bantal terlihat seperti selimut dan selimut terlihat seperti bantal tersebut, apakah mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mereka salah lihat atau mereka hanya MENDUGA salah lihat. >  > Tentu mereka akan menjawab, mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mata telah melakukan kekeliruan. Tidak mungkin tongkat yang lurus jadi bengkok hanya karena dicelupkan kedalam air. Tidak mungkin bantal berubah jadi selimut dan selimut berubah jadi bantal, yang terlihat sewaktu bangun tidur tadi hanyalah karena mata belum bisa berfungsi langsung sempurna 100% sehingga apa yang terlihat oleh mata pastilah sebuah kekeliruan. >  > Jika demikian jawabannya, maka sesungguhnya mereka sendiri sudah mampu membuktikan bahwa manusia mampu memperoleh pengetahuan dan kepastian tentangnya.. Manusia mampu memastikan bahwa dia salah lihat dan juga mampu memastikan bahwa tongkat tersebut sesungguhnya adalah lurus dan tidak bengkok sebagaimana yang disaksikan oleh mata. >  > Jika kita sudah mampu membedakan mana yang SALAH dan mana yang BETUL, maka sesungguhnya kita telah mampu mencapai hakikat kebenaran. Dengan kata lain, jika seseorang belum sampai kepada hakikat kebenaran maka dia tidak akan mengetahui semua kekeliruan yang ada didepan matanya sendiri. >  > Dengan demikian, saya berpendapat bahwa sesungguhnya manusia dalam beberapa hal mampu mengetahui hakikat kebenaran itu 100% dan dalam hal lainnya tidak akan mampu mengetahuinya. >  > Karena demikian, maka tidak logis kalau mereka yang skeptis itu memukul rata semua persoalan. Hanya karena tidakmampu mengetahui suatu hal maka dikatakan sudah nasib manusia untuk tidak bisa mengetahui segala sesuatu secara pasti. >  >  > Salam, > > > > > Iman K. > www.parapemikir.com >  > > > New Email names for you! > Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. > Hurry before someone else does! > http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/ > > [Non-text portions of this message have been removed] > [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Eyang udah pikun deh :) Bukannya kaya gini ya? 1. Pembacaan soal ayat2 di Qur'an ttg kaum homoseksual. Ini diskusinya udah panjang banget dulu, intinya ya liat spektrum homoseksualnya. Yg disebut di Qur'an itu, adalah kaum homoseksualitas yg menjadikan seks sbg barang mainan yg mengasyikan yg selain tidak aman juga menular. Maksudnya, menular juga ke para penduduk dan pendatang. Konteksnya ini. Bisa dilihat di file diskusi lama di milis WM. Bukan menghilangkan ayat, tapi memperkaya pemahaman akan ayat. Bukan begitu? Kaya di film da vinci code, apakah itu bisa menghilangkan keimanan, atau sebaliknya memperbaharui keimanan (re-new our faith)? 2. Sementara konteks sekarang kan lebih pada soal hak2 sipil mereka sbg warga negara, dan tidak terbatas pada kaum gay saja. Sebagian mendasarkannya pada HAM, dan kalaupun dikaitkan dengan Qur'an hanya sebatas soal penghargaan terhadap sesama manusia. Sebagian lagi, merasa perlu untuk "merenggangkan" teks Qur'an sbg dasar justifikasi, tidak hanya utk kaum gay saja, tapi juga LBGTIQ. Menurut saya, dua isu itu harus dipisahkan. Biar cara berpikirnya lebih sistematis. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "eyang_mbelgedes" wrote: Tak kirain diskusi sudah ditutup karena sudah ada penyataan bahwa Islam tidak mengkriminalisasi homoseksualitas, biseksualitas dan panseksualitas. Kaum heteroseksual tidak boleh mengganggu kaum homoseksual, biseksual dan panseksual. Demikian pula sebaliknya, kaum homoseksual, biseksual dan panseksual tidak boleh mengganggu kaum heteroseksual dengan keyakinan, "orientasi seksualku adalah orientasi seksualku, orientasi seksualmu adalah orientasi seksualmu." > > Dengan demikian, ayat-ayat yang bernada memusuhi kaum homoseksual, biseksual > dan panseksual bisa diabaikan/dihilangkan dari ajaran agama? >
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
weitss.. Namaku disebut-sebut.. Put.. aku gak pernah kirim post tentang thread ini. Hati-hati loh.. Karena namaku sudah disebut maka aku bilang: Terkait dengan RS, saya rasa memang merupakan upaya harm reduction dari kondisi yang ada di sana, tetapi itu tidak menafikan isu sustainability dari upaya itu. Toh dari pengalaman bangsa ini memang pandai dalam membuat tetapi tidak dalam memelihara. Apalagi dalam industri kemanusian (humanitarian complex industry) yang salah satu karakteristiknya adalah ad-hoc serta cenderung hit and run. Upaya MerC untuk membuat konsorsium bagi Palestina mungkin merupakan salah satu jalan keluar Yang kedua, duit 13 Milyar apakah memang dana langsung dari umat, ataukah banyak darinya berasal dari Pemerintah/Depkes? Kalau selintas yang saya baca sih, banyak juga yang berasal dari Depkes. Dana umat, saya rasa tidak punya masalah untuk digunakan langsung dalam pembangunan RS tersebut, karena ketika mereka memberikan sumbangan mereka sudah ikhlas untuk digunakan bagi keperluan apapun. Nah duit pemerintah, harus ada juntrungannya. Bukan karena memberi duit bagi tetangga yang tertimpa kemalangan tidak boleh, tetapi pemerintah juga harusnya punya parameter prioritas dalam pembangunan kesehatan, yang seharusnya dipertanggung-jawabkan pada rakyatnya. 13 milyar cukup besar untuk semata-mata peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia. Ketiga, selama kita membantu pembangunan infrastruktur palestina dengan framework berpikir bahwa kita membantu teman untuk melawan musuh, maka sebenarnya kita sedang memberikan bahan bakar pada konflik yang ada. Ibarat tim dokter petinju yang mengobati sang petarung agar selalu siap untuk bertarung, tanpa memikirkan bagaimana mengakhiri pertarungan. :D On Mar 25, 2009, at 5:01 AM, izzuddin al qassam wrote: > oh ya, sekalian mas jano ... > > orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa > palestina > > agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias > sia-sia > > dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama > israel > > tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya > > supaya terus menerus menyerang israel > > hohohoom donnie ngirim racun > kalo kita terus berfikir bahwa pembangunan disana (palestina) adalah > hal yang sia-sia > terus bagaimana dengan bayi-bayi yang terus lahir disana? (mati satu > tumbuh seribu) > apakah juga hal yang sia-sia karena nantinya juga mati dibunuh israel? > nggak > karena itulah hakikatnya perjuangan disana om, disana setiap hari > ada saja orang yang harus dibawa kerumah sakit > lalu apakah pembangunan Rumah Sakit HASIL SUMBANGAN DUNIA bisa > dibilang mubazir??? > apakah mereka harus diungsikan ke Mesir atau saudi Arabia yang JELAS- > JELAS TUNDUK PADA ISRAEL. > > bener... > ketika ikhlas dan itsar membantu sesama muslim adalah hal yang luar > biasa saat ini > indahnya jika put bisa berdiri disana, menjadi bagian dr orang-orang > yang berjalan satu barisan, mengacungkan telunjuk kanan kami keatas > langit > dan berkata > > setiap kami adalah yassin > setiap kami adalah Ar Rantisi > setiap kami adalah umar > setiap kami adalah hamas > setiap kami adalah Al quds > > isy Kariman Aumut Syahidan... > > :putri > > --- On Tue, 3/24/09, Ari Condro wrote: > > From: Ari Condro > Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 > Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > To: "Milis wm" > Date: Tuesday, March 24, 2009, 10:09 AM > > Indonesia kirim tukang pijit saja. Ntar rundingannya di ruangan spa. > Bali baru dianugerahi sbg wisata spa nomor wahid dunia lho > > Karena mampu melestarikan tradisi leluhur melalui replacement > peralatan dan metode spa klasik. > > salam, > > -Original Message- > > From: Wikan Danar Sunindyo > > Date: Tue, 24 Mar 2009 12:13:46 > > To: > > Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 > Miliar di > > Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > > oh ya, sekalian mas jano ... > > orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa > palestina > > agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias > sia-sia > > dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama > israel > > tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya > > supaya terus menerus menyerang israel > > salam, > > -- > > wikan > > 2009/3/24 jano ko : > > > Mas Wikan : > > > > > > Mas Jano, > > > > > > 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas > > > > > > 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain > > > > > > negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa > untuk > > > > > > masyarakat Gaza juga banyak lho. > > > > > > 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. > > > > > > -- > > > ko_jano : > > > > > > Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas
[wanita-muslimah] Seberapa Mengetahui?
Salam... Dari analisa logis yang sudah disampaikan sebelumnya, kita telah sampai kepada pembicaraan bahwa dalam beberapa hal manusia pasti bisa mengetahui secara pasti atas kebenaran sesuatu dan dalam hal lainnya manusia tidak akan mampu mengetahuinya. Kita telah mengutip pendapat dari beberapa orang, dan sekarang kita ingin mengutip pendapat dari kitab suci Al-quran. Apakah menurut Al-quran manusia bisa mengetahui hakikat kebenaran atau apakah memang betul bahwa sudah nasib dan suratan tangan manusia untuk berhenti di “Saya tidak tahu?”. Pada surat Al-baqarah ayat 31 kita bisa melihat, ===Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) SELURUHNYA, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!" === Sangat jelas pada ayat tersebut menyatakan bahwa Allah telah mengajarkan kepada Adam SELURUH hakikat dan tidak ada satupun yang luput darinya. Dengan pengetahuan yang menyeluruh seperti itu, bahkan malaikatpun tidak sanggup untuk menandingi pengetahuan Adam. Saya meyakini bahwa semua anak manusia adalah keturunan dari Nabi Adam yang diceritakan didalam Al-quran tersebut sehingga saya berkesimpulan bahwa sebagai anak cucu Adam maka sudah semestinya manusia mempunyai potensi yang sama dengan nenek moyangnya tersebut. Keyakinan saya ini dipertegas juga dengan beberapa perintah di Al-quran yang menyuruh anak manusia untuk menggali pengetahuan seluas-luasnya tanpa batas, Alquran mengatakan : “Katakanlah : “ Perhatikanlah apa yang ada dilangit dan dibumi” ( QS. Yunus :101) Katakanlah kepada semua orang bahwa anda semua adalah anak cucu Adam dan kalian bisa mengetahui segala yang ada dipenjuru langit dan bumi jika anda betul-betul menginginkan dan menelitinya. Allah akan menolong siapapun yang sungguh-sungguh ingin mencari kebenaran. Jadi jika ada orang yang bertanya, seberapa besar peluang manusia untuk bisa mengetahui kebenaran segala sesuatu yang ada dilangit dan dibumi maka jawabannya adalah sangat besar dan sangat tak terbatas. Salam, Iman K. www.parapemikir.com Importing contacts has never been easier..Bring your friends over to Yahoo! Mail today! http://www.trueswitch.com/yahoo-sg [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] China to cooperate with Russia against U.S. dollar
http://english.pravda.ru/world/asia/24-03-2009/107287-China_Russia_dollar-0 24.03.2009 China to cooperate with Russia against U.S. dollar China supported Russia's initiative to develop a new global reserve currency as an alternative to the U.S. dollar saying that such a move is necessary in today's world. Moreover China is ready to discuss this issue at the G20 summit in London, a vice governor of the country's Central Bank said on Monday. On the one hand Russia should be glad to have such a strong ally; on the other hand there likely will be no actions from the Chinese side because today China holds about $2 trillion in foreign exchange reserves. "We believe it is necessary to consider the IMF's role in this process and also define the possibility and the need to adopt measures allowing for Special Drawing Rights (SDRs) to become an internationally recognized super-reserve currency," Russia's proposal read. Hu Xiaolian said that China, which holds about $2 trillion in foreign exchange reserves, was prepared to debate the issue as "the dollar's dominance and U.S. economic woes could entail considerable currency fluctuations and affect the world financial situation." At the same time, she said that discussion into a new global currency could be started but considering the dollar's status as the current primary currency, "we should focus more on enhancing control over the existing system." The G20 summit, involving advanced and emerging economies and international financial institutions, will be held in London on April 2, aimed at finding ways to overcome the ongoing global financial crisis, RIA-Novosti reports. On March 13, China's prime minister, Wen Jiabao, said he was concerned about the safety of those assets, particularly because huge economic stimulus plans could lead to soaring deficits in the United States, which could sink the dollar's value. Should China lose its appetite for Treasuries, the United States' borrowing costs could rise, making it more costly for Washington to carry out economic stimulus packages and for Americans to pay off their mortgages, nytimes.com reports. Nicholas Lardy, an economist and China specialist at the Peterson Institute in Washington, said that through its proposal, China was indicating that the dollar's long dominance was unfair, allowing the United States to run huge deficits by borrowing from abroad, and that the risks to holders of Treasuries were growing [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Most AIG bosses to pay back bonuses
Refleksi : Bagaimana dengan pembayaran bonus di NKRI, teristimewa pada petinggi BUMN? Rahasia? Kalau di Swedia tidak akan dibayar bonus kepada para petinggi perusahaan negara. http://www.theage.com.au/world/most-aig-bosses-to-pay-back-bonuses-20090324-98vq.html Most AIG bosses to pay back bonuses a.. Washington b.. March 25, 2009 BOSSES at embattled insurance giant AIG have agreed to pay back $US50 million ($A71 million) in bonuses, amid an outcry over the use of taxpayer money for executive perks, New York Attorney-General Andrew Cuomo says. "So far, nine of the top 10 bonus recipients have agreed to give the bonuses back. Of the top 20, 15 have agreed to return the bonuses," Mr Cuomo said. AIG has been lambasted after it emerged the firm had used $US165 million of government bail-out funds to pay for staff bonuses, despite massive losses at the firm. In the final quarter of 2008, AIG posted a $US61.7 billion loss, the largest quarterly loss ever recorded in the United States. The US Government has so far pumped about $US170 billion into the insurance giant to keep it afloat, fearing its collapse could deepen a market-wide liquidity crisis. On Monday, 18 of the 25 most senior financial products executives had agreed to return their retention payments, amounting to more than $50 million thus far. Company officials expect more employees to follow suit. "They are doing the right thing," Mr Cuomo said on a conference call with reporters, adding that he now saw no need to reveal the names. In addition, AIG issued a news release that said, "We are deeply gratified that a vast majority of FP's senior leadership have expressed a willingness to forsake their recent retention payments." News that AIG staff had received retention bonuses derived from taxpayers' cash prompted US lawmakers to propose a 90 per cent tax on the premiums. Jarred by a cool reception from the White House and fears of unintended consequences across the financial world, Senate leaders are likely to delay until late next month legislation to punitively tax bonuses at banks and investment firms that receive federal aid. Senate Democrat Majority Leader Harry Reid announced last week that the Senate would move ahead with the legislation as soon as possible, and he attempted to bring the bill to the floor on Thursday night. But he revised that timetable on Monday, saying the chamber would spend this week debating a national service bill before turning to a long-scheduled showdown over the fiscal 2010 budget. With two weeks to go until Congress' spring recess, action on the tax measure would be unlikely before late April. Mr Reid's shift came as senators in both parties voiced increasing scepticism about the tax approach taken by the House, echoing President Obama's admonition on CBS News' 60 Minutes against using the tax code "to punish people". WASHINGTON POST, AFP [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Menjawab Mereka yang Skeptis
Apakah ini artinya bahwa pancaindra dan rasio sebenarnya dapat menemukan kebenaran sejati dan karena itu tidak memerlukan pengetahuan spiritual (agama) untuk memverifikasinya? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Iman K." wrote: > > Salam, >  > Mereka yang skeptis mengatakan bahwa tidak ada satupun yang bisa dijadikan > landasan untuk mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui segala sesuatu > itu dengan pasti. Mereka mengatakan bahwa semua hal yang ada di alam semesta > ini hanyalah berupa spekulasi saja, tidak ada kepastian didalamnya. >  > Kita masih ingat, bagaimana Pyrho dan mereka-mereka yang skeptis mengatakan > âJika manusia ingin mengetahui dan memahami sesuatu, maka manusia hanya > memiliki 2 alat epistemologi untuk mengetahui dan mengenali alam > disekitarnya, yaitu panca indra dan rasioâ. Bukankah panca indra dan rasio > dapat berbuat kesalahan? Dan karena pancaindra dan rasio tidak terlepas dari > kesalahan maka tidak logis kalau kita berpegang kepada sesuatu yang salah dan > kemudian mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui hakikat sesuatu itu. >  > Kepada Pyrho dan orang-orang yang berpendapat seperti Pyrho kita katakan > bahwa, Betul panca indra dan akal dapat melakukan kesalahan, tetapi potensi > kesalahan yang bisa terjadi kepada 2 alat epistemologi tersebut tidaklah > secara serta merta akan menjadikan nasib manusia untuk tidak mungkin > mengetahui hakikat sesuatu secara pasti. >  > Dikatakan bahwa mata dapat melakukan kesalahan, tongkat yang lurus dimasukkan > kekolam terlihat bengkok. Ketika bangun tidur terkadang kita melihat bantal > seperti selimut, melihat selimut seperti undukan bantal dan seterusnya. >  > Sekarang mari kita tanyakan kepada mereka yang skeptis, apakah ketika mereka > menyaksikan kayu yang bengkok dikolam itu mereka langsung MENGETAHUI secara > pasti bahwa penglihatannya adalah salah dan itu hanyalah sebuah kekeliruan > (baca : karena sesungguhnya kayu tidak bengkok) atau mereka MERAGUKAN > penglihatan mereka sendiri dan setengah percaya dengan penglihatan mereka > sendiri. >  > Mereka yang menyaksikan bantal terlihat seperti selimut dan selimut terlihat > seperti bantal tersebut, apakah mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mereka > salah lihat atau mereka hanya MENDUGA salah lihat. >  > Tentu mereka akan menjawab, mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mata telah > melakukan kekeliruan. Tidak mungkin tongkat yang lurus jadi bengkok hanya > karena dicelupkan kedalam air. Tidak mungkin bantal berubah jadi selimut > dan selimut berubah jadi bantal, yang terlihat sewaktu bangun tidur tadi > hanyalah karena mata belum bisa berfungsi langsung sempurna 100% sehingga apa > yang terlihat oleh mata pastilah sebuah kekeliruan. >  > Jika demikian jawabannya, maka sesungguhnya mereka sendiri sudah mampu > membuktikan bahwa manusia mampu memperoleh pengetahuan dan kepastian > tentangnya.. Manusia mampu memastikan bahwa dia salah lihat dan juga mampu > memastikan bahwa tongkat tersebut sesungguhnya adalah lurus dan tidak bengkok > sebagaimana yang disaksikan oleh mata. >  > Jika kita sudah mampu membedakan mana yang SALAH dan mana yang BETUL, maka > sesungguhnya kita telah mampu mencapai hakikat kebenaran. Dengan kata lain, > jika seseorang belum sampai kepada hakikat kebenaran maka dia tidak akan > mengetahui semua kekeliruan yang ada didepan matanya sendiri. >  > Dengan demikian, saya berpendapat bahwa sesungguhnya manusia dalam beberapa > hal mampu mengetahui hakikat kebenaran itu 100% dan dalam hal lainnya tidak > akan mampu mengetahuinya. >  > Karena demikian, maka tidak logis kalau mereka yang skeptis itu memukul rata > semua persoalan. Hanya karena tidakmampu mengetahui suatu hal maka dikatakan > sudah nasib manusia untuk tidak bisa mengetahui segala sesuatu secara pasti. >  >  > Salam, > > > > > Iman K. > www.parapemikir.com >  > > > New Email names for you! > Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and > @rocketmail. > Hurry before someone else does! > http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/ > > [Non-text portions of this message have been removed] >
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
oh ya, sekalian mas jano ... orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa palestina agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias sia-sia dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama israel tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya supaya terus menerus menyerang israel hohohoom donnie ngirim racun kalo kita terus berfikir bahwa pembangunan disana (palestina) adalah hal yang sia-sia terus bagaimana dengan bayi-bayi yang terus lahir disana? (mati satu tumbuh seribu) apakah juga hal yang sia-sia karena nantinya juga mati dibunuh israel? nggak karena itulah hakikatnya perjuangan disana om, disana setiap hari ada saja orang yang harus dibawa kerumah sakit lalu apakah pembangunan Rumah Sakit HASIL SUMBANGAN DUNIA bisa dibilang mubazir??? apakah mereka harus diungsikan ke Mesir atau saudi Arabia yang JELAS-JELAS TUNDUK PADA ISRAEL. bener... ketika ikhlas dan itsar membantu sesama muslim adalah hal yang luar biasa saat ini indahnya jika put bisa berdiri disana, menjadi bagian dr orang-orang yang berjalan satu barisan, mengacungkan telunjuk kanan kami keatas langit dan berkata setiap kami adalah yassin setiap kami adalah Ar Rantisi setiap kami adalah umar setiap kami adalah hamas setiap kami adalah Al quds isy Kariman Aumut Syahidan... :putri --- On Tue, 3/24/09, Ari Condro wrote: From: Ari Condro Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza To: "Milis wm" Date: Tuesday, March 24, 2009, 10:09 AM Indonesia kirim tukang pijit saja. Ntar rundingannya di ruangan spa. Bali baru dianugerahi sbg wisata spa nomor wahid dunia lho Karena mampu melestarikan tradisi leluhur melalui replacement peralatan dan metode spa klasik. salam, -Original Message- From: Wikan Danar Sunindyo Date: Tue, 24 Mar 2009 12:13:46 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza oh ya, sekalian mas jano ... orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa palestina agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias sia-sia dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama israel tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya supaya terus menerus menyerang israel salam, -- wikan 2009/3/24 jano ko : > Mas Wikan : > > Mas Jano, > > 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas > > 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain > > negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk > > masyarakat Gaza juga banyak lho. > > 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. > > -- > ko_jano : > > Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan. > > Sekedar informasi, > http://www.chinadai ly.com.cn/ world/2009- 03/02/content_ 7524892.htm > US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > > Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur Gaza, > semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu Rakyatnya dan > dikenal dunia sebagai bangsa pendamai. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Dengan demikian, ayat-ayat yang bernada memusuhi kaum homoseksual, biseksual dan panseksual bisa diabaikan/dihilangkan dari ajaran agama? Putri kalo menurut eyang hal ini bukan penyakit masyarakat, silahkan tapi cuma dalam konteks agama eyang aja Islam itu agama fitrah jika memang homoseksual dianjurkan dalam islam kenapa Allah memusnahkan kaum sodom?? kenapa Allah menciptakan manusia itu wanita dan laki-laki?? jelas karena homo/ lesbi/ biseksual bukan fitrahnya manusia yang di ciptakan Allah sebaik-baik bentuk Wallahu'alam :putri --- On Tue, 3/24/09, eyang_mbelgedes wrote: From: eyang_mbelgedes Subject: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Tuesday, March 24, 2009, 6:34 PM Tak kirain diskusi sudah ditutup karena sudah ada penyataan bahwa Islam tidak mengkriminalisasi homoseksualitas, biseksualitas dan panseksualitas. Kaum heteroseksual tidak boleh mengganggu kaum homoseksual, biseksual dan panseksual. Demikian pula sebaliknya, kaum homoseksual, biseksual dan panseksual tidak boleh mengganggu kaum heteroseksual dengan keyakinan, "orientasi seksualku adalah orientasi seksualku, orientasi seksualmu adalah orientasi seksualmu." Dengan demikian, ayat-ayat yang bernada memusuhi kaum homoseksual, biseksual dan panseksual bisa diabaikan/dihilangk an dari ajaran agama? [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Diskusi hangat Sunni dan Syiah
Sunni dan syiah adalah dua mazhab besar dalam Islam. Sebagian kaum muslimin berpendapat bahwa dua mazhab ini tak akan dapat dipersatukan. Sebagian lagi berpendapat dapat dipersatukan. Paling tidak, diadakan pendekatan melalui diskusi-diskusi yang objektif berdasarkan dalil2 yang tekstual yang disepakati dan argumen2 rasional. Pertanyaannya: Benarkah kedua mazhab besar ini tidak dapat dipersatukan? Mengapa tidak dapat dipersatukan? Apakah karena dasar2 nashnya berbeda? Apakah perbedaan itu hanya berada dalam dataran pemahaman terhadap nash-nash Al-Qur'an dan hadis. Topik-topik persoalan apa saja yang tak dapat ditemukan atau belum ditemukan titik persamaannya? Ada beberapa topik persoalan yang sulit ditemukan titik temu antara dua mazhab besar tersebut. Tapi tidak berarti ada titik temunya, mungkin belum dijumpai titik temunya. Saya hal tersebut bukan dasar-dasar nashnya yang berbeda, tetapi perbedaannya adalah dataran dan tingkat pemahaman terhadap dalil-dalil nash Al-Qur'an dan hadis. Misalnya topik-topik persoalan berikut ini: 1. Soal sistem kepemimpinan pasca Nabi saw. Yakni system musyawarah dan demokrasi atau penunjukan? 2. Soal sahabat Nabi saw yakni apakah semua sahabat itu adil? Memiliki tingkatan yang sama dalam kebaikan, kecerdasan dan kedekatannya dengan Nabi saw? 3. Soal keluarga Nabi saw. Yakni apakah kekuarga Nabi saw itu termasuk isteri2nya atau orang2 tertentu? 4. Soal apakah Nabi saw memiliki harta yang harus diwariskan kepada keluarganya, atau tidak? Silahkan undang teman2 anda, kemudian klik disisi: http://www.facebook.com/group.php?gid=5562009
[wanita-muslimah] Taliban warn against cellular service in Waziristan
http://www.dailytimes.com.pk/default.asp?page=2009\03\25\story_25-3-2009_pg1_7 Taliban warn against cellular service in Waziristan DERA ISMAIL KHAN: The Taliban on Tuesday warned the government to stop expanding its mobile telephone network in Waziristan, claiming it would be used to spy on them. They circulated a pamphlet in Wana, the main town of South Waziristan, telling authorities to stop the network expansion and ordering vendors to stop selling SIM cards, residents and officials said. "A Jewish, Zionist-backed company is setting up the mobile phone network in Waziristan, which would be used to spy on Taliban activities and for drone attacks," said the pamphlet. "This network is equipped with a global positioning system (GPS) and can give the location of a person even if his mobile phone is switched off," it said. "In Iraq and Afghanistan such a system has been used to launch attacks against mujahideen," the leaflet added. "The government and those selling SIMs will be treated as criminals by us," it warned. A local administration official confirmed that a leaflet had been circulated in Wana. afp [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Tak kirain diskusi sudah ditutup karena sudah ada penyataan bahwa Islam tidak mengkriminalisasi homoseksualitas, biseksualitas dan panseksualitas. Kaum heteroseksual tidak boleh mengganggu kaum homoseksual, biseksual dan panseksual. Demikian pula sebaliknya, kaum homoseksual, biseksual dan panseksual tidak boleh mengganggu kaum heteroseksual dengan keyakinan, "orientasi seksualku adalah orientasi seksualku, orientasi seksualmu adalah orientasi seksualmu." Dengan demikian, ayat-ayat yang bernada memusuhi kaum homoseksual, biseksual dan panseksual bisa diabaikan/dihilangkan dari ajaran agama?
Re: [wanita-muslimah] [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Mas Donnie, Bagi kalangan yang tumbuh dengan ajaran bahwa homoseksualitas adalah penyimpangan dan penyakit, maka temuan-temuan ilmu kedokteran yang mengatakan sebaliknya akan disikapi skeptis. Misalnya kecurigaan bahwa penelitinya jangan-jangan orang homo semua? Ada agenda pro-homo (entah apa itu?) ., ada agenda anti-Islam (walaupun yang homofobi bukan cuma tradisi Islam), . Semestinya kalau bicara di tataran ilmu kedokteran, ajukanlah temuan yang menyimpulkan homoseksualitas memang penyakit, dan ada metode medis untuk menyembuhkannya. Btw, karena ilmu kedokteran sudah "terpolusi" dengan homoseksualitas ini maka: - sebaiknya kurikulum FK dibenahi lagi, - keluarkan fatwa haram berobat pada dokter atau psikiater yang tidak percaya homoseksualitas adalah penyakit, - :) Salam, On 3/24/09, donnie damana wrote: > Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D > > > On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > >> Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang >> selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya >> mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan >> akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih >> canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup >> seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan >> kepada iptek), piye toh? >> >> Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli >> kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu >> apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si >> penguasa? >> >> wassalam, >> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana >> wrote: >> > >> > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual >> dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. >> ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya >> > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan >> > disorder... tapi adalah preferensi sexual... >> > >> > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika >> > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) >> > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. >> > >> > :D >> > >> > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana >> > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan >> > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. >> > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. >> > >> > >> > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: >> > >> > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli >> pskiatris di >> > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada >> > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. >> > > >> > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero >> > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? >> > > >> > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya >> > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si >> > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. >> > > >> > > Duh ampun deh. >> > > >> > > wassalam, >> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" >> > > wrote: >> > > > >> > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI >> > > and penyimpangan sexual yg lain??? >> > > > >> > > > hmm...syukur deh >> > > > ternyata kita semua normal hehehe >> > > > ada yang enggak setuju??? >> > > > >> > > > :putri >> > > > >> > > >> > > >> > >> > >> > >> > [Non-text portions of this message have been removed] >> > >> >> > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > -- Sent from my mobile device http://www.genderpedia.org Proyek Ensiklopedia Gender Online
[wanita-muslimah] Kita Semua adalah "Salafi"
Mantan Mufti Mesir: ”Kita Semua Salafi” Syeikh Dr. Nashr Farid Washil nyatakan bahwa mereka yang boleh berfatwa minimal memiliki gelar doktor. Tidak semua boleh berfatwa Hidayatullah. com–Mantan Mufti Mesir, Syeikh Dr. Nashr Farid Washil menyatakan bahwa Dr. Nashr Farid Washildirinya tidak terima bahwa pengikut Salaf hanya terbatas kelompok tertentu saja. Dan perlunya membedakan antara da’i dan mufti. ”Saya menolak sifat salafi hanya pada satu kelompok orang mukmin,” ucap salah satu ulama Al Azhar ini. Lantas, siapa yang bisa disebut salafi? Syeikh Nashr mengatakan, ”Salafi menurut saya, adalah mereka yang.. Baca sendiri saja klik di sini: http://www.hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=article&id=8954:mantan-mufti-mesir-kita-semua-salafi&catid=67:internasional&Itemid=55 [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Kampanye Untuk Siapa
http://www.poskota.co.id/redaksi_baca.asp?id=982&ik=31 Kampanye Untuk Siapa Selasa 24 Maret 2009, Jam: 9:07:00 Di tengah kekisruhan menyoal Daftar Pemilih Tetap (DPT), jadwal kampanye pemilu terus berlanjut. Kampanye yang digelar oleh parpol peserta pemilu tak bergeming dengan isu DPT fiktif yang mengehebohkan itu. Bahkan, para aktor dan elit politik acap menjadikan kekisruhan DPT ini sebagai manuver terhadap lawan politiknya. Dalam masa kampanye sekarang ini menjadi sah - sah saja mengemas sebuah isu yang sekiranya dapat menguntungkan dirinya dan partainya dalam mendulang suara pada pemilu legislatif yang bakal digelar 9 April mendatang. Persyaratan yang begitu berat untuk dapat melangkah ke kursi legislatif , begitu juga persaingan ketat menuju kursi RI 1 dan RI 2, menjadikan masing - masing parpol peserta pemilu harus bekerja ekstra keras. Persoalan mencuat manakala penetapan anggota legislatif berdasarkan suara terbanyak, bukan nomor urut. Dari sinilah kemudian terindikasi bahwa perjuangan caleg sebagai pribadi tampak lebih menonjol ketimbang untuk parpolnya. Meski pada akhirnya perjuangan caleg itu akan berimbas kepada persentase perolehan suara parpol secara keseluruhan. Makin banyak jumlah caleg yang terpilih, kian besar perolehan suara parpol dalam pemilu. Yang jadi soal adalah sudahkah ajang kampanye digunakan selain untuk menarik simpati massa, juga sebagi arena pendidikan politik masyarakat. Kampanye sebenarnya identik dengan janji politik. Logika kita pun berpikir janji akan ditepati, jika ia (caleg) yang bersangkutan telah terpilih. Janji menjadi tidak bisa ditepati jika ia tidak terpilih.Namun, logika itu boleh jadi melenceng karena meski ia telah terpilih, kenyataannya tidak pula menepati janjinya kepada massa pemilihnya. Kondisi inilah yang kemudian melunturkan makna dari kampanye. Massa menjadi jenuh atas janji - janji politik selama masa kampanye.Pendidikan politik yang disuguhkan kepada khalayak kemudian dimaknai sebuah kepalsuan dan kejenuhan. Masyarakat menjadi antipati merespons kampanye sebagai bagian dari pendidikan politik. Ini menyebabkan partisipasi aktif politik masyarakat menjadi rendah. Tak heran, jika mencuat prediksi bakal merosotnya angka golput. Indikasi ini terlihat dari sikap masyarakat yang merasa enggan untuk mengecek kepada institusi terkait apakah dirinya ikut terdata dalam DPT atau tidak.Artinya, dia akan menggunakan hak suaranya jika ada panggilan untuk ikut pemilu. Sebaiknya, akan pasif sekiranya tidak ikut dipanggil untuk mencoblos (mencontreng). Yang perlu dipersoalkan apakah ada yang salah dalam sistem dan mekanisme penyelenggaraan pemilu? Sistem dan mekanisme sudah benar. Boleh jadi kekeliruan terletak kepada para pelaku, termasuk elit politik yang kadang melalaikan konstituennya. Begitu juga pola kampanye sudah sepatutnya diubah. Pengerahan massa sebanyak mungkin dalam sebuah kampanye tidak selamanya efektif apalagi jika sebagian massa yang hadir adalah bayaran atau karena tekanan. Pengerahan massa dapat dijadikan sebagai salah datu prediksi peroleh suara kalau yang datang murni simpatisan atau pendukung. Hal lain adalah materi kampanye yang digelorakan di hadapan massa. Dalam beberapa kasus, sering tidak terjalin interaksi antara caleg jurkam dengan massanya. Begitu juga materi yang dikampanyekan. Caleg terkesan lebih memetingkan dirinya sendiri untuk menang. Padahal kampanye selain untuk kepentingan dirinya sendiri juga untuk kepentingan rakyat. Nah, kepentingan untuk rakyat inilah yang acap diabaikan. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Kalu kamus Webster : Main Entry:frigid Pronunciation:*fri-j*d Function:adjective Etymology:Latin frigidus, from frig*re to be cold; akin to Latin frigus frost, cold, Greek rhigos Date:1622 1 a : intensely cold b : lacking warmth or ardor : INDIFFERENT 2 : lacking imaginative qualities : INSIPID 3 a : abnormally averse to sexual intercourse used especially of women b of a female : unable to achieve orgasm during sexual intercourse –frigidly adverb –frigidness noun - Original Message - From: donnie damana To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, March 24, 2009 9:05 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay Frigid menurut New Oxford American Dictionary yang ada dikomputer saya artinya sebagai beriktu: frigid |ˈfrijid| adjective very cold in temperature : frigid water. • (esp. of a woman) unable or unwilling to be sexually aroused and responsive. • showing no friendliness or enthusiasm; stiff or formal in behavior or style : Henrietta looked back with a frigid calm. DERIVATIVES frigidity |frəˈjidətē| |frəˈdʒɪdədi| |-ˈdʒɪdɪti| noun frigidly |ˈfrɪdʒ1dli| adverb frigidness |ˈfrɪdʒ1dn1s| noun ORIGIN late Middle English : from Latin frigidus, from frigere ‘be cold,’ from frigus (noun) ‘cold.’ Kalo frigid karena ketemu ular, badak, gajah atau gorilla memang sangat dianjurkan. Karena kalo gak frigid dan terus teriak-teriak histeris bissa memancing agresivitas binatang tersebut untuk menyerang... Moral ceritanya: frigid lah pada tempatnya.. :D On Mar 23, 2009, at 1:32 PM, Ari Condro wrote: > Kalau frigid itu apa yah mas donnie ? > > Soalnya saya "frigid" kalau bertemu dgn ular, badak, gajah, dan > gorilla. :p > > Penggunaan kata dalam kalimatnya sudah benar nggak ? Masih belum > paham nih konteksnya dalam kalimat. > > > salam, > > > > -Original Message- > From: donnie damana > > Date: Mon, 23 Mar 2009 11:33:59 > To: > Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story > Seorang Gay > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual dianggap > sebagai disorder... > Nah.. setelah diriset.. ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > :D > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli pskiatris di > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > Duh ampun deh. > > > > wassalam, > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > wrote: > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > hmm...syukur deh > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] 6,000 HIV carriers in Jeddah alone
http://www.arabnews.com/?page=13§ion=0&article=120691&d=24&m=3&y=2009&pix=kingdom.jpg&category=Local%20Press Tuesday 24 March 2009 (28 Rabi` al-Awwal 1430) 6,000 HIV carriers in Jeddah alone Saleh Al-Shihi I Al-Watan RIYADH: During his daylong visit to the Kingdom on Sunday, French Foreign Minister Bernard Kouchner visited the governmental Human Rights Commission (HRC). Bandar Al-Aiban, the head of the HRC, received Kouchner and briefed him about the organization's mandate and the human rights situation in the Kingdom. Kouchner commended the Kingdom's efforts in various fields and recognized the great role played by Custodian of the Two Holy Mosques King Abdullah in pushing forward reform plans. The two parties discussed many issues of mutual interest. Al-Aiban expressed his appreciation of the visit, and pointed out the HRC's role in spreading the culture of human rights through cooperating with various government bodies. He stressed the Kingdom's commitment to all international conventions related to human rights [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
Yah, kudu dijadiin negara kecil selevel dati 2, terus masing masing polis diperintah dgn tangan besi ala lee kuan yew. Mungkin bisa. :)) salam, -Original Message- From: donnie damana Date: Tue, 24 Mar 2009 20:59:09 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis Kalo higenis mah masalah pendidikan sama ekonomi, bukan tropis nggaknya.. Tuh singapur juga higenis.. gak perlu ke siberia.. :D On Mar 24, 2009, at 6:31 PM, Ari Condro wrote: > Tropis man. Susah. Kalo mau higienis, kudu di siberia kayaknya :p > > > salam, > > > > -Original Message- > From: "Sunny" > > Date: Tue, 24 Mar 2009 17:55:00 > To: > Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > Maslah imunisasi harus diimbangi dengan perbaikan higenis individu, > lingkungan dan perbaikan gizi dengan begitu TBC dan penyakit menular > lain bisa dikurangi atau dicegah penyebarannya. > > > > - Original Message - > From: donnie damana > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Sent: Tuesday, March 24, 2009 5:13 PM > Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > mas sunny, belum ada imunisasi TB yang efektif. BCG hanya efektif > untuk menurunkan dampak buruk TB otak pada balita dan tidak > menghindari orang dewasa untuk terinfeksi dan terserang TBC. > > :D > On Mar 24, 2009, at 1:38 PM, Sunny wrote: > > > Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup > > penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam > > waktu singkat. Digahayu NKRI?! > > > > http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 > > > > 2009-03-24 > > 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > > [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia > > Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di > > Jawa Barat mencapai 45.000 orang. > > > > Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan > > kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita > > penyakit itu. > > > > "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa > > mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis > > Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin > (23/3). > > > > Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus > > melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari > > keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya > > sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, > > hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 > > kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, > > Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu > > menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," > > katanya. > > > > Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang > > terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. > > Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan > > penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang > > diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung > > diberikan pengobatan," tuturnya. > > > > Tak Mudah > > > > Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara > > mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa > > dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus > > menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau > > negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa > > dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan > > pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat > > antibiotik," kata Fatimah. > > > > Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 > > penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang > > meninggal sebanyak 360 orang. > > > > Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar > > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, > > pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar > > kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. > > > > Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran > > dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar > > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan > > persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. > > > > "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya > > harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Penjaringan Capres Golkar Mengecewakan
Refelksi : Jabatan presiden itu jabatan yang bukan saja berkusi empuk, tetapi juga jabatan negara tertinggi yang penuh rejekinya, jadi untuk apa main transparan. Perjuangan hidup atau mati untuk merebut kursi empuk pembawa berkat bin rejeki. Selain itu kalau Golkar main transparan, maka sudah sejak zaman lama di NKRI tercipta bagi rakyat kehidupan berkelimpahan surga langit ke 7! http://www.sinarharapan.co.id/berita/0903/24/pol04.html Penjaringan Capres Golkar Mengecewakan Jakarta-Anggota Fraksi Partai Golkar Yuddy Chrisnandi menilai, penjaringan calon presiden (capres) Partai Golkar tidak transparan. Hasil penjaringan yang sudah ada sejak awal Maret 2009 lalu, tak kunjung disampaikan, dengan alasan yang tidak jelas. Bukannya mengalami kemajuan, penjaringan capres Partai Golkar malah mengalami kemunduran dari metode konvensi yang diterapkan pada Pemilu 2004 lalu. "Saya kecewa dengan penjaringan capres Partai Golkar yang seperti ini," ujar Yuddy Chrisnandi kepada wartawan, Senin (23/3). Namun, Yuddy yang juga mendeklarasikan diri sebagai salah satu capres Partai Golkar tetap menunggu perkembangan selanjutnya. Sesuai dengan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar, Oktober 2008, ada tujuh nama yang disurvei untuk menjadi capres Partai Golkar, yakni Jusuf Kalla, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Akbar Tandjung, Surya Paloh, Aburizal Bakrie, Fadel Muhammad, dan Agung Laksono. Yuddy mengatakan, jika Golkar menetapkan Jusuf Kalla sebagai capres sebagaimana yang berkembang selama ini di tingkat DPD Partai Golkar, sebaiknya diambil calon wakil presiden (cawapres) di luar Partai Golkar. "Sosok Pak Sutiyoso yang tergolong nonpartisan juga bisa. Jadi sangat memungkinkan untuk Jusuf Kalla menjadikannya sebagai cawapres, karena sosok lain lebih banyak mengajukan diri menjadi capres," kata Yuddy. Sutiyoso dianggap mewakili komposisi Jawa dan luar Jawa sehingga memiliki peluang cukup besar untuk mengalahkan calon incumbent. Nama Sutiyoso juga sempat dikemukakan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Priyo Budhisantoso beberapa waktu lalu, untuk mendamping Jusuf Kalla. Menurut Yuddy, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut memenuhi syarat sebagai pemimpin yang tegas dan berani dalam mengambil keputusan. Sutiyoso sendiri mengaku sudah memiliki dukungan yang cukup untuk maju sebagai bakal capres dalam pemilu nanti. "Adalah hal yang salah jika partai politik yang saat ini sedang mencari pemimpin yang akan diajukan untuk bersaing sebagai capres, tidak melamar seseorang yang memiliki massa riil. Saya sendiri sudah mendapatkan dukungan dari massa riil sekurang-kurangnya puluhan juta orang di seluruh Indonesia," kata Sutiyoso. Sutiyoso saat ini merupakan capres yang diajukan Partai Indonesia Sejahtera (PIS). [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Komunitas Muslim Surabaya
Assalamu'alaikum wr. wb Kepada Yang Terhormat Saudara2ku, Bapak dan Ibu yang berasal atau yang punya kenangan yang indah di wilayah kota Pahlawan Surabaya, mari kita bergabung dengan group kita "Komunitas Muslim Surabaya". Telah diposting di Group kita beberapa artikel dan doa2 pilihan, antara lain: 1. Akibat durhaka kepada Orang tua 2. Akibat berbakti kepada Orang tua 3. Doa untuk Orang tua 4. Shalat hajat dan doa mencapai hajat 5. Kiat2 sukses dg client bisnis 6. Doa cinta 7. Doa harian 8. Dan lainnnya Diharapkan Bapak dan Ibu juga menulis: 1. Artikel yang dapat membukan wawasan baru bagi kita 2. Informasi peluang2 baru yang berkaitan dg pintu2 kehidupan dan rizki. Perlu kita yakini bahwa informasi ini bernilai ibadah yang sangat tinggi. 3. Pengalaman indah atau yang pahit sekalipun yang dapat memberi motivasi pada kesuksesan dan bernuansa Islami. Harapan: 1. Group ini diharapkan dapat menjadi penyambung silaturrahim yg merupakan sarana pembuka pintu rizki dan memperpanjang umur. 2. Group ini dapat menjadi forum silaturrahim yang dapat dikembangkan dalam wujud kopi darat yang membuka peluang2 kehidupan dan pintu rizki di antara kita. 3. Group ini dapat dijadikan forum silaturrahim yang nantinya dapat mewujudkan kopi darat pada event2 penting di hari-hari besar, misalnya Hari Raya Idul Fitri. Mari kita ajak kerabat dan sahabat kita bergabung untuk sharing informasi demi kemajuan kita bersama dan kebahagiaan kita di dunia dan akhirat. Komunitas Muslim Surabaya: http://www.facebook.com/group.php?gid=58672909211
[wanita-muslimah] Overdosis Orientasi Kekuasaan Politik!
http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2009032123462616 Minggu, 22 Maret 2009 Overdosis Orientasi Kekuasaan Politik! H. Bambang Eka Wijaya "KENAPA anak-anak dilarang ikut kampanye pemilu?" tanya cucu. "Apa karena politik itu kotor dan jahat, hingga seperti penyakit, berbahaya bila sifat politik yang seperti itu menulari anak-anak?" "Asumsi politik begitu yang mendasari larangan anak-anak ikut kampanye!" sambut kakek. "Dan karena politik diasumsikan demikian, sehingga kemungkinan kacau saat kampanye jadi hal layak dikhawatirkan, anak-anak bisa berbahaya kalau berada di tengah situasi yang rawan kacau itu!" "Kalau politik itu kotor, jahat, dan rawan kacau, sehingga harus dijauhkan dari anak-anak, kenapa dijadikan sarana pengelolaan negara?" kejar cucu. "Pohon busuk kan sukar diharap berbuah baik?" "Sebenarnya yang dijauhkan dari anak-anak itu sisi buruknya!" jawab kakek. "Sedang politik yang diacu sebagai sarana mengelola negara adalah sisi baiknya, politik yang dijalankan dengan etika dan moral! Sayangnya, batasan sisi buruk dan baiknya sangat tipis, bahkan dengan formalisme yang buruk bisa diselubungi hingga terkesan seolah-olah baik! Jadi, karena sekalipun terkesan baik tapi sebenarnya buruk, anak-anak dijaga tak boleh terkontaminasi!" "Kenapa politik yang berdasar etika dan moral itu mudah berubah jadi kotor dan jahat?" kejar cucu. "Itu hanya terjadi pada parpol yang orientasinya pada kekuasaan overdosis!" tegas kakek. "Overdosis itu bisa membuat parpol menghalalkan segala cara dalam meraih kekuasaan! Gejala itu tak terjadi jika orientasi parpol pada kekuasaan proporsional, sehingga selalu mengutamakan etika dan moral dalam berpolitik!" "Kalau begitu bukankah seharusnya anak-anak sejak dini justru harus menjalani enkulturasi politik yang beretika dan bermoral, agar terjadi proses internalisasi nilai-nilai etika dan moral politik tersebut dalam diri setiap anak bangsa, sehingga ketika tiba saatnya bersosialisasi dengan nilai-nilai tersebut, bisa memosisikan diri dan berperan secara tepat dengan sistem nilai yang ideal tersebut! Sebaliknya jika sejak kecil tidak pernah menjalani enkulturasi dan internalisasi nilai-nilai tersebut, saat waktunya tiba harus bersosialisasi dalam kehidupan politik, mereka cuma seperti segerombolan serigala liar yang siap saling memangsa di antara sesamanya!" "Masalahnya karena realitas kehidupan politik kita terlanjur seperti yang sebaliknya itu, maka kaum pedagog mengkhawatirkan kontaminasinya pada anak-anak kalau terlibat dalam kegiatan politik!" tegas kakek. "Tapi hal itu memang membuat enkulturasi dan internalisasi politik beretika dan bermoral itu menjadi lemah prosesnya, dengan akibat, kehidupan politik saling memangsa bisa larut ke masa depan!" [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [SPAM] Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Apa Alex gay? Jenderal Gay koq bisa sampai ke India. Di Utara Pakistan ada sebuah kampung kecil, katanya itu sisa serdadu Yunani yang tertinggal dari pasukan induk, dan tidak pulang. Sekarang pemerintah Yunani membantu mereka. - Original Message - From: Ari Condro To: Milis wm Sent: Tuesday, March 24, 2009 6:07 PM Subject: [SPAM] Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay Alexander agung dari macedonia ? salam, -Original Message- From: donnie damana Date: Tue, 24 Mar 2009 17:02:15 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya > mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan > akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup > seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > kepada iptek), piye toh? > > Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > penguasa? > > wassalam, > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > wrote: > > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > > > :D > > > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > pskiatris di > > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > > > Duh ampun deh. > > > > > > wassalam, > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > > wrote: > > > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > > > hmm...syukur deh > > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Tragedi Bangku di Malang, Apa Guna Para Pemimpin?
Jawa Pos [ Senin, 23 Maret 2009 ] Tragedi Bangku di Malang, Apa Guna Para Pemimpin? SUNGGUH menyesakkan dada mengikuti berita tragedi mebel sekolah yang berlanjut dari Kabupaten Malang. Setelah dua pekan hampir berlalu, solusi tetap belum ada. Bagaimana kasus ini diselesaikan juga belum tergambar. Para pejabat kabupaten yang seharusnya sigap menyelesaikan kasus tersebut, dengan mengadakan bangku secepat-cepatnya, ternyata malah seperti menyembunyikan kepala ke dalam pasir. Yang makin menyedihkan, kabarnya hari ini akan ada lagi bangku yang ditarik oleh perajin dari SD di Bululawang. Mudah-mudahan tidak jadi. Para perajin tak bisa disalahkan dalam hal ini. Mereka sudah bersabar tiga tahun menunggu pembayaran, sejak 2006. Sikap mereka itu tampaknya lebih sebagai protes. Sebab, toh setelah dipakai tiga tahun gratisan, tentu nilai meja dan kursi itu sudah menyusut. Kasus di Kabupaten Malang yang kini dipimpin Bupati Sujud Pribadi dan Wakil Bupati Rendra Kresna itu bisa disebut contoh kegagalan fungsi manajemen pemerintahan. Pemerintah bukannya tak punya uang, tapi tak ''tahu'' cara memakainya. Uang Rp 2,9 miliar yang diplot untuk belanja meja dan kursi itu, rupanya, tak bisa dibelanjakan dengan benar. Uang sebesar itu seharusnya untuk pengadaan 7.925 pasang meja dan kursi siswa. Alokasinya, 33 rekanan dan masing-masing delapan sekolah. Karena tak sesuai spesifikasi, barang yang telanjur dipesan tak bisa dibayar. Sebab, kalau dibayar, bisa jadi kasus korupsi (Jati Diri, Jawa Pos, 18 Maret). Kalau uang itu tak terpakai, berarti bangku untuk siswa ''belum ada''. Kalaupun sekolah kemudian dikirimi bangku oleh perajin atas pesanan rekanan, itu berarti statusnya ''salah kirim''. Pemkab menilai bangku-bangku itu tak sesuai spesifikasi dan tak mau membayarnya. Sangat mengherankan, ketika pemkab tenang-tenang saja para siswa duduk dan belajar di bangku-bangku bermasalah. Selama tiga tahun! Tragedi mebel sekolah dari Malang itu sudah telanjur terjadi dan bisa terus berlanjut. Tapi, setelah terlambat merespons tiga tahun, Pemkab Malang tak segera menebus kegagalannya ini. Sampai kemarin belum ada respons yang mencerminkan rasa tanggung jawab pejabat pemerintah. Bupati Sujud Pribadi belum juga memberikan penegasan. Malah, menurut Humas, dia sempat ikut kampanye Megawati di Jember. Bupati Sujud masih business as usual, setelah kasus yang mulai terjadi 11 Maret itu hampir melewati pekan kedua. Sikap Wakil Bupati Rendra Kresna tak kalah aneh. Dia malah mengharapkan ''caleg-caleg yang cerdas'' yang memanfaatkan momentum kasus mebel sekolah itu. Apakah sikap ini mencerminkan rasa tanggung jawab? Apakah ini bukan upaya melupakan orang bahwa kasus penarikan mebel itu tanggung jawab pemkab, bukan tanggung jawab orang lain, apalagi caleg? Apakah ini bukan mengarah ke pelanggaran aturan pemilu yang melarang kampanye di sekolah? Entah sampai kapan kita menunggu sikap jelas para pejabat pemkab yang sudah diberi kekuasaan oleh rakyat untuk mengatur urusan mereka. Apakah perlu Gubernur Jawa Timur Sukarwo dan Wakil Gubernur Saifullah Yusuf turun tangan atas ketidakmampuan para pejabat di Kabupaten Malang ini? (*) [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] JK Prihatin Sedikitnya Toko Buku
Refleksi : Menjelang Pemilu baru diketahui sedikitnya toko buku? ? Jawa Pos [ Selasa, 24 Maret 2009 ] JK Prihatin Sedikitnya Toko Buku Dialog Wapres dengan Guru di Pembukaan Gebyar Buku Murah SURABAYA - Berbagai persoalan mengenai pendidikan, mulai anggaran pendidikan, perbukuan, hingga ujian nasional (unas), dijawab dengan tangkas oleh Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla. Itu terjadi kemarin ketika berbincang-bincang dengan ratusan wakil guru di acara pembukaan Gebyar Buku Murah 2009 yang diselenggarakan Jawa Pos Group. Acara dialog yang dipandu Chairman Jawa Pos Dahlan Iskan itu diwarnai ger-geran karena Kalla menyelipkan guyonan segarnya. "Pendidikan di Indonesia semakin baik. Sampai ada lulusan SD dari Indonesia yang sekarang menjadi presiden Amerika Serikat (maksudnya, Barack Obama yang pernah bersekolah di SDN Menteng, Red). Sebaliknya, sampai sekarang belum ada satu pun lulusan perguruan tinggi Amerika yang menjadi presiden di Indonesia," kata Kalla dalam sambutannya sebelum acara dialog, disambut ger-geran ratusan undangan yang memenuhi studio lantai 2 JTV. Sejumlah pejabat penting Surabaya dan Jawa Timur hadir di acara tersebut. Selain Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan istri, juga ada Wakil Wali Kota Surabaya Arif Afandi, Kepala Dinas Pendidikan Jatim Rasiyo, dan Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Sahudi. Dari Gresik, hadir Kepala Dinas Pendidikan Chusaini Mustas. Wakil guru yang datang adalah para peserta Program Untukmu Guruku yang dilaksanakan Jawa Pos. Mereka, antara lain, 10 finalis guru ideal, 10 guru favorit, dan 10 murid yang memilih guru favorit itu. Juga hadir sejumlah guru peserta lomba penulisan artikel dan guru peserta diklat teknologi informasi. Dari even semiloka pendidikan, selain narasumber, hadir 5 guru peserta, 60 instruktur beserta koordinatornya, dan 5 moderator. Selain itu, juga hadir wakil dari 50 penerbit, distributor, toko buku, dan lembaga pendidikan yang ikut dalam Gebyar Buku Murah yang diselenggarakan pada 22-26 Maret di DBL Arena. Dalam sambutannya, Kalla menyambut baik acara gebyar buku murah itu. "Gebyar Buku Murah ini untuk membantu masyarakat gemar membaca,'' katanya. Menurut Kalla, budaya membaca bangsa ini masih rendah. "Ada satu kota yang penduduknya sekitar 300 ribu, toko bukunya hanya ada dua. Tapi, toko yang menjual TV ada sekitar 20-an. Orang lebih suka menonton TV daripada membaca buku," katanya. Kalla lantas menceritakan pengalamannya ketika mengunjungi perpustakaan di sebuah kampus. "Saya jumpai, ada beberapa buku yang selama dua tahun nggak ada yang meminjam. Padahal, buku itu cukup bagus," ujarnya. "Saya juga pernah menjumpai perpustakaan yang tumpukan bukunya dibiarkan diikat," ujarnya, lagi-lagi disambut tawa undangan. Kalla menegaskan, buku murah tidak berguna jika tidak dibaca. ''Karena itu, peran guru sangat penting untuk membuat siswanya gemar membaca,'' tegasnya. Ketika masuk acara dialog, Dahlan Iskan membuka dengan menyebut sosok Kalla yang banyak akalnya. "Banyak program Pak Kalla yang awalnya ditentang, tapi lama-lama bisa diterima," kata Dahlan. "Dulu, unas awalnya ditentang. Tapi, sekarang akhrinya bisa diterima," lanjutnya. Soal unas ini, Dahlan mempertanyakan masalah kelanjutannya. Dasarnya, kepemimpinan SBY-JK sebentar lagi akan berakhir. "Apalagi jika nanti pisah, jangan-jangan unasnya rusak," ujarnya. Kalla menjamin, unas akan terus berlanjut meski pemerintahan berganti. Sebab, hal itu sudah masuk dalam peraturan perundang-undangan. Saat ini, pemerintah terus meningkatkan standar kelulusan unas. Awalnya, pada 2003, standar kelulusan hanya 3,5. Sekarang berubah, menjadi 5,5. Dengan usaha-usaha itu, diharapkan seluruh siswa terus terpacu dan termotivasi untuk belajar. Dengan unas, kata Kalla, para siswa jadi lebih keras berusaha sehingga tak lagi sempat melakukan aktivitas yang tidak perlu. "Gara-gara ada unas, murid-murid sibuk ikut les tambahan. Bahkan, ketika akan ujian, ada yang menggelar istighotsah. Jadinya, semakin jarang ada kasus siswa tawuran karena nggak sempat mikir tawuran," ujarnya. Pada sesi tanya jawab, beberapa guru diberi kesempatan bertanya. Salah satunya menanyakan kelanjutan sertifikasi. Kalla mengatakan, sertifikasi sangat penting diberlakukan kepada para guru. "Karena ilmu pengetahuan berjalan sangat dinamis. Dalam 18 bulan, IT (informasi dan teknologi) berkembang dua kali lipat. Sedangkan dunia kedokteran dalam tiga tahun berkembang dua kali lipat," paparnya. "Karena itu, di sinilah perlunya sertifikasi, yang tujuannya untuk terus meng-update kemampuan guru," katanya. Selengkapnya dialog tersebut bisa disaksikan besok (25/3) di JTV mulai pukul 22.00. Setelah berdialog, Kalla dan rombongan berkunjung ke stan pameran Gebyar Buku Murah di DBL Arena. Didampingi istrinya Mufida Jusuf Kalla, dia berkeliling dari satu stan ke stan yang lain. Terutama stan-stan pendidikan yang digelar oleh beberapa sekolah. Bahkan, Kalla sempat mencoba socc
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Frigid menurut New Oxford American Dictionary yang ada dikomputer saya artinya sebagai beriktu: frigid |ˈfrijid| adjective very cold in temperature : frigid water. • (esp. of a woman) unable or unwilling to be sexually aroused and responsive. • showing no friendliness or enthusiasm; stiff or formal in behavior or style : Henrietta looked back with a frigid calm. DERIVATIVES frigidity |frəˈjidətē| |frəˈdʒɪdədi| |-ˈdʒɪdɪti| noun frigidly |ˈfrɪdʒ1dli| adverb frigidness |ˈfrɪdʒ1dn1s| noun ORIGIN late Middle English : from Latin frigidus, from frigere ‘be cold,’ from frigus (noun) ‘cold.’ Kalo frigid karena ketemu ular, badak, gajah atau gorilla memang sangat dianjurkan. Karena kalo gak frigid dan terus teriak-teriak histeris bissa memancing agresivitas binatang tersebut untuk menyerang... Moral ceritanya: frigid lah pada tempatnya.. :D On Mar 23, 2009, at 1:32 PM, Ari Condro wrote: > Kalau frigid itu apa yah mas donnie ? > > Soalnya saya "frigid" kalau bertemu dgn ular, badak, gajah, dan > gorilla. :p > > Penggunaan kata dalam kalimatnya sudah benar nggak ? Masih belum > paham nih konteksnya dalam kalimat. > > > salam, > > > > -Original Message- > From: donnie damana > > Date: Mon, 23 Mar 2009 11:33:59 > To: > Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story > Seorang Gay > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual dianggap > sebagai disorder... > Nah.. setelah diriset.. ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > :D > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli pskiatris di > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > Duh ampun deh. > > > > wassalam, > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > wrote: > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > hmm...syukur deh > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
Kalo higenis mah masalah pendidikan sama ekonomi, bukan tropis nggaknya.. Tuh singapur juga higenis.. gak perlu ke siberia.. :D On Mar 24, 2009, at 6:31 PM, Ari Condro wrote: > Tropis man. Susah. Kalo mau higienis, kudu di siberia kayaknya :p > > > salam, > > > > -Original Message- > From: "Sunny" > > Date: Tue, 24 Mar 2009 17:55:00 > To: > Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > Maslah imunisasi harus diimbangi dengan perbaikan higenis individu, > lingkungan dan perbaikan gizi dengan begitu TBC dan penyakit menular > lain bisa dikurangi atau dicegah penyebarannya. > > > > - Original Message - > From: donnie damana > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Sent: Tuesday, March 24, 2009 5:13 PM > Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > mas sunny, belum ada imunisasi TB yang efektif. BCG hanya efektif > untuk menurunkan dampak buruk TB otak pada balita dan tidak > menghindari orang dewasa untuk terinfeksi dan terserang TBC. > > :D > On Mar 24, 2009, at 1:38 PM, Sunny wrote: > > > Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup > > penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam > > waktu singkat. Digahayu NKRI?! > > > > http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 > > > > 2009-03-24 > > 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > > > [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia > > Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di > > Jawa Barat mencapai 45.000 orang. > > > > Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan > > kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita > > penyakit itu. > > > > "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa > > mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis > > Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin > (23/3). > > > > Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus > > melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari > > keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya > > sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, > > hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 > > kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, > > Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu > > menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," > > katanya. > > > > Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang > > terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. > > Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan > > penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang > > diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung > > diberikan pengobatan," tuturnya. > > > > Tak Mudah > > > > Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara > > mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa > > dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus > > menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau > > negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa > > dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan > > pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat > > antibiotik," kata Fatimah. > > > > Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 > > penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang > > meninggal sebanyak 360 orang. > > > > Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar > > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, > > pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar > > kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. > > > > Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran > > dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar > > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan > > persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. > > > > "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya > > harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Jumlah Caleg Stres Diperkirakan Meningkat
Refleksi : Terang stress, sebab ini perjuangan rejeki nomplok. Kalau tidak berhasil dipilih, bisa celaka busar sebab telah dipinjam uang untuk kampanye dengan harapan, kalau dipilih rakyat dan kedudukan diperoleh, bisa dibayar kembali hutang modal kampanye. Tetapi, kalau tidak terpilih bisa dari stress menjadi gila. Dan oleh karena itu di salah satu daerah rumah gila telah bersiap siaga menerima tamu-tamu caleg yang menderita stress berat bin gila akibat tidak bernasib mujur memperoleh jabatan pembawa rejeki nomplok. http://www.sinarharapan.co.id/berita/0903/24/kesra01.html Jumlah Caleg Stres Diperkirakan Meningkat Oleh Chusnun Hadi/Denny Winson SURABAYA - Beberapa Rumah Sakit Jiwa (RSJ) ternyata telah melakukan persiapan untuk menerima banyak pasien yang mengalami gangguan jiwa, seperti stres dan depresi pasca-Pemilu 2009 mendatang. Persiapan tersebut adalah langkah antisipasi jika ada calon anggota legistatif (caleg) atau para politikus yang stres setelah gagal memenuhi ambisinya sebagai anggota dewan. RSJ itu di antaranya RSJ Menur di Surabaya serta RSJ Pekanbaru yang terletak di Jalan Soebrantas, Pekanbaru. Antisipasi yang dilakukan yaitu menambah tenaga dokter spesialis kesehatan jiwa, perawat, tempat tidur pasien rawat inap, dan poliklinik. "Semua itu hanya antisipasi. Semoga semuanya berjalan lancar," kata dr Hendro Riyanto, SpKJ, MM, Direktur RSJ Menur kepada SH, Selasa (24/3). Ia menambahkan, pihaknya memang memprediksi para caleg yang mengalami stres akibat gagal dalam pencalonannya pada Pemilu Legislatif 2009 akan semakin besar dibanding tahun 2004 lalu. Karena tidak sedikit caleg yang mengeluarkan dana besar untuk "mempromosikan" dirinya sehingga sangat potensial mereka akan stres atau depresi saat gagal menenuhi ambisinya. Apalagi, banyak di antara caleg yang harus menggadaikan rumahnya, menjual sawah dan kendaraannya demi mengejar ambisi sebagai anggota dewan. "Pada tahun 2004 lalu, caleg stres yang masuk RSJ Menur sebanyak tiga orang. Tahun ini saya perkirakan jumlahnya lebih banyak lagi," kata dokter spesialis kejiwaan itu. Ia menambahkan, RSJ Menur juga telah menyiapkan 30 bed dalam kamar VIP dari 240 bed yang tersedia. Dari total kamar itu, sudah terisi sekitar 50 hingga 60 persen pasien. Rata-rata tiap pasien dirawat selama satu hingga dua bulan. Selain itu, pihaknya juga sudah menambah tenaga paramedis, yakni delapan tenaga psikiatri, 10 dokter umum dan satu unit ambulans penjemput. "Semuanya untuk antisipasi. Semoga saja kekhawatiran saya tidak terbukti," tambahnya. Meskipun demikian, lanjut Hendro, warga masyarakat masih banyak yang menjadikan RSJ sebagai alternatif terakhir. "Kalau ada gangguan jiwa, banyak warga yang memilih ke pengobatan alternatif dan paranormal untuk penyembuhan. Jika usaha itu gagal, mereka baru mendatangi rumah sakit jiwa," ungkapnya. Persiapan seperti itu pula yang dilakukan oleh RSJ Pekanbaru dengan menyiapkan ruang khusus untuk caleg yang kemungkinan mengalami stres karena tidak terpilih pada Pemilu 9 April 2009 nanti. Upaya ini dilakukan karena belajar dari pengalaman Pemilu 2004 lalu, RSJ Pekanbaru kebanjiran pasien caleg yang kalah. Kepala Bagian (Kabag) Perencanaan RSJ Pekanbaru Muslim Khas kepada wartawan di kantornya, Senin (23/3), menyebutkan pihaknya telah melakukan rapat koordinasi untuk mengambil langkah antisipasi soal caleg yang gagal dalam pemilu. "Langkah antisipasi itu dengan menyiapkan ruang dan tim khusus untuk caleg yang stres atau mengalami gangguan jiwa," tuturnya. Ruangan khusus itu diberi nama Ruang Flamboyan. Kamarnya berukuran 8 x 10 meter dengan kapasitas 20 tempat tidur. Ruang itu masih dalam perbaikan karena ada beberapa kerusakan, tetapi diperkirakan rampung sebelum pemilu legislatif mendatang. Ruang Flamboyan dilengkapi toilet yang senantiasa dalam keadaan bersih, karena calon penghuninya merupakan orang-orang yang berpendidikan [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
Tropis man. Susah. Kalo mau higienis, kudu di siberia kayaknya :p salam, -Original Message- From: "Sunny" Date: Tue, 24 Mar 2009 17:55:00 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis Maslah imunisasi harus diimbangi dengan perbaikan higenis individu, lingkungan dan perbaikan gizi dengan begitu TBC dan penyakit menular lain bisa dikurangi atau dicegah penyebarannya. - Original Message - From: donnie damana To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, March 24, 2009 5:13 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis mas sunny, belum ada imunisasi TB yang efektif. BCG hanya efektif untuk menurunkan dampak buruk TB otak pada balita dan tidak menghindari orang dewasa untuk terinfeksi dan terserang TBC. :D On Mar 24, 2009, at 1:38 PM, Sunny wrote: > Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup > penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam > waktu singkat. Digahayu NKRI?! > > http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 > > 2009-03-24 > 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia > Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di > Jawa Barat mencapai 45.000 orang. > > Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan > kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita > penyakit itu. > > "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa > mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis > Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin (23/3). > > Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus > melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari > keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya > sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, > hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 > kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, > Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu > menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," > katanya. > > Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang > terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. > Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan > penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang > diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung > diberikan pengobatan," tuturnya. > > Tak Mudah > > Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara > mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa > dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus > menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau > negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa > dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan > pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat > antibiotik," kata Fatimah. > > Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 > penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang > meninggal sebanyak 360 orang. > > Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, > pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar > kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. > > Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran > dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan > persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. > > "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya > harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Oh.. dia ini yang menekan dan memesan para ahli yah? :D On Mar 24, 2009, at 6:07 PM, Ari Condro wrote: > Alexander agung dari macedonia ? > > salam, > > > > -Original Message- > From: donnie damana > > Date: Tue, 24 Mar 2009 17:02:15 > To: > Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story > Seorang Gay > > > Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D > > > On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > > > Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > > selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya > > mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan > > akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > > canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup > > seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > > kepada iptek), piye toh? > > > > Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > > kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > > apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > > penguasa? > > > > wassalam, > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > > wrote: > > > > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > > dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > > ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > > > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > > > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > > > > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > > > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > > > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > > > > > :D > > > > > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > > > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > > > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > > > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > > > > > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > > > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > > pskiatris di > > > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi > anehnya > > > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 > plus si > > > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak > nyambung. > > > > > > > > Duh ampun deh. > > > > > > > > wassalam, > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > > > wrote: > > > > > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, > LESBI > > > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > > > > > hmm...syukur deh > > > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Siswa SD Simojayan Belajar di Lantai
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0903/24/nus04.html Bangku Ditarik Perajin Siswa SD Simojayan Belajar di Lantai Oleh Eka Susanti Malang - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepanjen, Kabupaten Malang turun tangan menyelidiki kasus pengadaan bangku (mebel) tahun 2006 senilai Rp 5,4 miliar. Senin (23/3), tim Kejari diketuai Kasi Datun Kejari Kepanjen Saptana Setya Budi SH mulai mengumpulkan bahan dan keterangan dengan memeriksa dua pejabat Pemkab Malang. Pejabat tersebut Kadis Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Willem Petrus Salamena dan Made Anggraeni, mantan Kabag Perlengkapan yang sekarang menjabat Kepala UKM. Kejari telah menemukan pengadaan bangku dilakukan oleh Dinas Pendidikan senilai Rp 2,5 miliar dan melalui Bagian Perlengkapan senilai Rp 2,9 miliar. Pada temuan terakhir, Kejari mengambil langkah jemput bola dengan memeriksa kedua pejabat itu di kantornya, tapi mereka minta pemeriksaan dilakukan di Kejari. Kasi Intelijen Kejari Kepanjen Sucipto, SH mengatakan, Willem dan Made Anggraeni akan dimintai keterangan tentang alur dana pengadaan bangku sebesar Rp 2,9 miliar yang diplot dari Bagian Perlengkapan, serta rincian data rekanan mebel pada 2006. "Yang kami cari adalah dana pengadaan bangku sebesar Rp 2,9 miliar (di Bagian Perlengkapan, red). Sedangkan Rp 2,5 miliar (di Diknas, red) sudah jelas kegunaannya yakni pengadaan mebel,'' ungkap Sucipto di ruang kerjanya, Senin. Kasus pengadaan bangku senilai Rp 5,4 miliar terkuak setelah pihak perajin/rekanan secara sepihak menarik 40 setel bangku dari SDN Simojayan II, Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang, Senin (16/3) lalu. Penarikan bangku yang terdiri dari satu meja dan dua kursi terpaksa dilakukan CV Ridlo lantaran hingga tiga tahun pengiriman, bangku-bangku tersebut belum juga dibayar Pemkab Malang. Akibat penarikan bangku itu, 94 siswa dari tiga kelas yakni kelas IV, V dan VI terpaksa belajar beralaskan tikar. CV Ridlo juga berencana menarik paksa total 210 setel bangku lagi yang telah dikirim tiga SDN lain di Ampelgading, yakni SD Mulyoasri II, SD Sidorenggo III, SD Wirotaman Lebakharjo. Berdasarkan Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) Bagian Perlengkapan pada Sekretariat Daerah Tahun Anggaran 2006, Belanja Modal Meubelair dengan nomor 2.01.03.3.12..02.01.1. dianggarkan sebesar Rp 2.987.500.000. Dana itu diperuntukkan pengadaan bangku sekolah dasar sejumlah 7.925 setel, yang dialokasikan di 33 kecamatan. Menurut penelitian BPK, pengadaan bangku SD tersebut melalui proses lelang sehingga setiap kontrak untuk tiap kecamatan. Atas hal itu diterbitkan 33 SPMK (Surat Perintah Melaksanakan Pekerjaan) dengan penetapan jangka waktu pelaksanaan tanggal 16 Agustus 2006 sampai dengan 13 November 2006 (90 hari). Nilai kontrak seluruhnya sebesar Rp 2.737.338.250. Namun, BPK meminta seluruh rekanan didenda Rp 49 juta karena terlambat mengirim. Bupati Malang mengeluarkan surat Nomor X.700/280/ 421.201/2006 tertanggal 24 November 2006, perihal Penekanan Tugas Dalam Pelaksanaan Pengadaan Mebel Tahun 2006. Dalam surat itu Bupati memerintahkan Kepala Bagian Perlengkapan (Made Anggraeni) agar meminta rekanan segera mengajukan perubahan kontrak untuk Perpanjangan Waktu Pelaksanaan Pekerjaan. Tetapi, adendum perpanjangan waktu yang disepakati Pemkab dan Rekanan ditolak oleh BPK. Ini karena adendum menggunakan dalih force majore atau dalam keadaan yang memaksa. Padahal, sesuai aturan baku, force majore hanya bisa digunakan dalam kondisi misalnya bencana alam, huru-hara di tempat pekerjaan, pemogokan pekerjaan yang disebabkan bukan karena kesalahan penyedia barang/jasa. Sementara itu, CV Ridlo terus berusaha menarik kembali bangku miliknya yang belum dibayar Pemkab. Senin, CV Ridlo berusaha menarik bangku di SDN II Sudimoro, Kecamatan Bululawang. Namun, upaya itu gagal karena Kepala Sekolah (Kepsek) Binti Patmila Mpd tidak berada di sekolah. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Alexander agung dari macedonia ? salam, -Original Message- From: donnie damana Date: Tue, 24 Mar 2009 17:02:15 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya > mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan > akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup > seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > kepada iptek), piye toh? > > Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > penguasa? > > wassalam, > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > wrote: > > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > > > :D > > > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > pskiatris di > > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > > > Duh ampun deh. > > > > > > wassalam, > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > > wrote: > > > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > > > hmm...syukur deh > > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
Indonesia kirim tukang pijit saja. Ntar rundingannya di ruangan spa. Bali baru dianugerahi sbg wisata spa nomor wahid dunia lho Karena mampu melestarikan tradisi leluhur melalui replacement peralatan dan metode spa klasik. salam, -Original Message- From: Wikan Danar Sunindyo Date: Tue, 24 Mar 2009 12:13:46 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza oh ya, sekalian mas jano ... orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa palestina agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias sia-sia dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama israel tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya supaya terus menerus menyerang israel salam, -- wikan 2009/3/24 jano ko : > Mas Wikan : > > Mas Jano, > > 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas > > 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain > > negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk > > masyarakat Gaza juga banyak lho. > > 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. > > -- > ko_jano : > > Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan. > > Sekedar informasi, > http://www.chinadaily.com.cn/world/2009-03/02/content_7524892.htm > US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > > Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur Gaza, > semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu Rakyatnya dan > dikenal dunia sebagai bangsa pendamai. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
Maslah imunisasi harus diimbangi dengan perbaikan higenis individu, lingkungan dan perbaikan gizi dengan begitu TBC dan penyakit menular lain bisa dikurangi atau dicegah penyebarannya. - Original Message - From: donnie damana To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, March 24, 2009 5:13 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis mas sunny, belum ada imunisasi TB yang efektif. BCG hanya efektif untuk menurunkan dampak buruk TB otak pada balita dan tidak menghindari orang dewasa untuk terinfeksi dan terserang TBC. :D On Mar 24, 2009, at 1:38 PM, Sunny wrote: > Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup > penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam > waktu singkat. Digahayu NKRI?! > > http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 > > 2009-03-24 > 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia > Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di > Jawa Barat mencapai 45.000 orang. > > Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan > kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita > penyakit itu. > > "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa > mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis > Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin (23/3). > > Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus > melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari > keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya > sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, > hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 > kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, > Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu > menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," > katanya. > > Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang > terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. > Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan > penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang > diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung > diberikan pengobatan," tuturnya. > > Tak Mudah > > Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara > mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa > dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus > menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau > negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa > dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan > pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat > antibiotik," kata Fatimah. > > Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 > penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang > meninggal sebanyak 360 orang. > > Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, > pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar > kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. > > Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran > dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan > persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. > > "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya > harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Aceh Tegang Jelang Pemilu
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0903/24/sh01.html Aceh Tegang Jelang Pemilu Oleh Tutut Herlina Jakarta - Ketegangan politik di Aceh meningkat menjelang pemilihan umum (pemilu) pada 9 April 2009 dan sepertinya akan terus berlanjut. Bahkan, saat ini mulai terlihat ketidakpercayaan yang mendalam antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dalam laporan singkat yang dikeluarkan oleh International Crisis Group (ICG) dengan judul "Indonesia Ketidakpercayaan Mendalam Menjelang Pemilu" disebutkan permusuhan antara TNI dan GAM saat ini mencapai eskalasi tertinggi sejak perjanjian damai disepakati pada 2005. Walaupun ini belum mengarah pada bahaya yang besar, kekerasan berskala rendah menjelang pemilu akan meningkat. "Banyak anggota TNI yakin bahwa GAM masih komit pada kemerdekaan, dan kemenangan besar dari Partai Aceh (parpol GAM) dapat mengancam kesatuan republik," kata penasihat senior Crisis Group untuk program Asia, Sidney Jones. Sebaliknya, kata Sidney, GAM juga melihat bahwa militer berusaha menghentikan Partai Aceh dengan berbagai cara. Mereka juga mempercayai bahwa penyerangan-penyerangan yang terjadi pada anggota maupun pengurus Partai Aceh menjelang pemilu berhubungan dengan TNI. Sidney mengatakan, ketakutan TNI tersebut tidak tepat. Pimpinan GAM sudah berulang kali menyatakan komitmennya pada perjanjian Helsinki 2005, dan sebagian besar kombatan tidak memiliki keinginan untuk berkonflik. Begitu juga dengan ketakutan GAM. Tetapi, hingga penyerangan yang menyebabkan empat orang meninggal pada Februari dan Maret belum terungkap maka kecurigaan pada TNI akan terus bertahan. Satu-satunya kunci untuk menurunkan ketegangan adalah dengan cara menegakkan hukum. Tapi sayangnya, aparat kepolisian di Aceh hanya memiliki laporan yang sedikit untuk dapat mengidentifikasi pelaku kriminal. Baik TNI maupun GAM percaya bahwa mereka akan saling mengingkari perjanjian yang dibuat di Helsinki dan setelahnya, tetapi saluran-saluran untuk dialog diperlemah oleh ketiadaan partisipasi dari pihak-pihak utama. Karena itu, masyarakat sipil harus lebih banyak berperan untuk mengembalikan perdamaian pada jalurnya dengan meminta akuntabilitas dari GAM dan TNI. Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (AD) Brigjen TNI Christian Zebua mengatakan, TNI Angkatan Darat (AD) tidak khawatir dengan besarnya perolehan suara Partai Aceh. Secara demokrasi, banyak atau tidaknya perolehan suara telah dijamin oleh aturan yang berlaku. TNI sampai saat ini juga menginginkan situasi di Aceh kondusif. Persoalan-persoalan kekerasan tersebut sebaiknya diproses secara hukum oleh aparat keamanan supaya dapat diungkap secara jelas siapa pelakunya. Sampai saat ini, aparat keamanan belum mengetahui pelaku tersebut. "Di Aceh tentara menginginkan tenteram, aman dan damai. Kita tidak khawatir mereka banyak mendapat suara. Silakan itu demokrasi seperti yang diinginkan bersama. Kita mengamankan saja supaya kondusif dalam NKRI," paparnya. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
mas sunny, belum ada imunisasi TB yang efektif. BCG hanya efektif untuk menurunkan dampak buruk TB otak pada balita dan tidak menghindari orang dewasa untuk terinfeksi dan terserang TBC. :D On Mar 24, 2009, at 1:38 PM, Sunny wrote: > Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup > penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam > waktu singkat. Digahayu NKRI?! > > http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 > > 2009-03-24 > 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis > > [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia > Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di > Jawa Barat mencapai 45.000 orang. > > Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan > kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita > penyakit itu. > > "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa > mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis > Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin (23/3). > > Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus > melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari > keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya > sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, > hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 > kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, > Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu > menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," > katanya. > > Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang > terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. > Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan > penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang > diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung > diberikan pengobatan," tuturnya. > > Tak Mudah > > Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara > mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa > dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus > menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau > negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa > dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan > pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat > antibiotik," kata Fatimah. > > Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 > penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang > meninggal sebanyak 360 orang. > > Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, > pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar > kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. > > Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran > dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar > Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan > persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. > > "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya > harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] > > [Non-text portions of this message have been removed] > > [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Mbak Lina, emang ada penguasa di dunia ini yang homoseks? :D On Mar 24, 2009, at 11:14 AM, Lina Dahlan wrote: > Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang > selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya > mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan > akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih > canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup > seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan > kepada iptek), piye toh? > > Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli > kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu > apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si > penguasa? > > wassalam, > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana > wrote: > > > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual > dianggap > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. > ternyataaa... ternyata niiih... kesimpulannya > > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > > > :D > > > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli > pskiatris di > > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > > > Duh ampun deh. > > > > > > wassalam, > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > > wrote: > > > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > > > hmm...syukur deh > > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] IBRAHIM ISA – Berbagi Cerita - '' BERPISAH'' Dengan PROF DR BOB HERING
IBRAHIM ISA Berbagi Cerita Selasa, 24 Maret 2009 --- ''BERPISAH'' Dengan PROF DR BOB HERING Berpisah dengan Bob Hering. Kata Berpisah sengaja ditulis diantara dua tanda kutip. Jelas, karena dengan Bob Hering perpisahan itu hanya jasmaniah. Bob Hering, namanya, tokohnya, pandangan, visi dan dedikasinya, kepudilannya, karya ilmiahnya sehubungan dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia, RAKYAT INDONESIA, selama-lamanya tak akan berpisah dengan Bob Hering. Bob Hering, adalah peraih Penghargaan Pemerintah Dan Masyarakat Kota Blitar (tempat kelahiran, makam dan Perpustakaan Bung Karno), atas jasa beliau dalam mengungkap sejarah perjuangan bapak Indonesia Merdeka SOEKARNO. Beliau meninggal dunia dengan tenang, dirumahnya di Vleugelmorgenstraat 2, Stein, Nederland, pada tanggal 18 Maret 2009 yl. * * * Dengan diantar oleh tiupan angin musim semi yang cukup dingin dan hujan rintik-rintik, berempat kami, --- Sahabat-sahabat Indonesia Bob Hering: Azis Burhan (Amsterdam), Anna Siregar (Utrecht), A. Supardi (Zaandam), Djoemeini (Den Haag) --- dan aku, pagi tanggal 23 Maret 2009, dengan mobil Burhan, dikemudikan A Supardi, pagi itu berangkatlah kami ke Crematorium Nedermaas, Vouershof 1, Geelen. Di sana jumpa dengan teman-teman Indonesia Bob Hering lainnya, a.l. Sarmaji dan Arke (dua-duanya dari Amsterdam), Soewarto (Almere), Gogol (Amsterdam), Lili dan Moenadji (dua-duanya dari Achen, Jerman). Kujumpai juga diplomat-diplomat KBRI Den Haag yang khusus datang untuk upacara perpisahan dengan Bob Hering: Minister Counsellor For Economic Affairs Henk E Saroinsong dan sahabatku Minister Councellor Firdaus Dahlan. Ruangan upacara perpisahan penuh dengan hadirin. Sesuatu yang unik pertama kali kusaksikan dalam suatu upacara belasungkawa: Pada sebuah layar ditayangkan foto-foto Bob Hering bersama keluarga dan sahabat-sahabat beliau. Di sela-sela pembicara berpidato diperdengarkan musik dan lagu-lagu yang disenangi Hob Hering semasa hidupnya. Suatu suasana yang mengharukan dan penuh dengan kenangan! Diantaranya juga terdapat sahabat dekat lainnya dari Bob Hering: Prof De Harry A. Poeze (Direktur Penerbit KITLV), penulis Biografi Tan Malaka, berjudul 'VERGUISD En VERGETEN, TAN MALAKA , de linkse bewegingen en de Indonesische Revolutie, 1945 1949' Deel I, II en III. Semua yang bicara dan menyampaikan pesan belasungkawa tertulis pada kesempatan tsb seperti Joesoef Isak Pemipin Penerbit Hasta Mitra(Jakarta yang mempublikasi edisi Indonesia karya Bob Hering tsb.; Cipto Moenandar (Rotterdam, Ketua St Azië Studies, Onderzoek En Informatie), Dr Frietjof Tiegelman (mantan anggota pengurus Stichting Wertheim), A. Burhan (pidato dalam bahasa Indonesia), inklusif Minister Councellor Henk Saroinsong dari pewakilan KBRI, DenHaag, menekankan satu hal penting. Yaitu, mengenai jasa Prof Dr Bob Hering sehubungan dengan studi dan karya ilmiahnya mengenai sejarah kemerdekaan Indonesia, khususnya karya seumur hidup beliau 'SOEKARNO, FATHER OF INDONESIA 1901 1945' (Penerbit KITLV, Leiden). Atas permintaan Ibu Netty kusampaikan (dalam bahasa Belanda) kata-kata 'perpisahan' sbb: /Stein, 23 maart 2009/ /Geachte Ibu Netty Hering,/ /Geachte families van Ibu Netty en van Pak Bob,/ /Geachte aanwezigen,/ /Op het moment dat ik vernomen heb dat Prof Dr Bob Hering overleden was op 18 maart jongsleden, werd ik even een moment stil, van het verdriet en van het verlies. In mijn gedachten zag ik de gedaante en het gezicht van Bob Hering, zijn glimlach die altijd zo vriendelijk en optimistisch was. Ook zag ik in mijn gedachten Ibu Netty en de familie in hun verdriet, door het verlies van hun geliefde./ /Ik wens hun veel sterkte./ /Bob Hering was een boezem vriend die je levenslang nooit zal vergeten./ /Onvergetelijk was, in het bijzonder deze historische gebeurtenis: de / /lancering van het boek van Bob Hering, getiteld SOEKARNO, VADER VAN DE INDONESISCHE NATIE, 1901 1945, die plaatsvond in de Indonesische Ambassade te Den Haag. Zowel voor ons als voor Bob persoonlijk, was die dag een dag vol trots en vreugde. / /Het boek van Prof Dr Bob Hering was het resultaat van een wetenschappelijke studie van zijn leven. Uiteindelijk kwam Bob tot een conclusie en een hele nieuwe visie wat betreft de vrijheidsstrijd van het Indonesische volk. In het bijzonder over Bung Karno, de vader van het Indonesiche natie./ /Nu is Bob Hering er niet meer./ /Maar de naam Bob Hering zal altijd in ere blijven en nooit vergeten / /worden, niet alleen door vrienden en kennissen, maar ook door het Indonesische volk, die Bob Hering waarderen en respecteren als een eerlijke objectieve historicus en Indonesië-deskundige. Hij heeft de vriendschap tussen Indonesië en Nederland versterkt./ /Ons dank is groot voor het werk dat Prof Dr Bob Hering heeft verricht, zijn hele leven lang, een blijk van zijn betrokkenheid en liefde voo
[wanita-muslimah] "Affirmative Action" vs Suara Terbanyak
http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6280 2009-03-24 "Affirmative Action" vs Suara Terbanyak Oleh Joseph Henricus Gunawan Pesta demokrasi 9 April 2009 tinggal menunggu hitungan hari. Kampanye terbuka telah digelar sejak 16 Maret dan berakhir 5 April 2009. Kecemasan aktivis gerakan perempuan dan caleg perempuan makin menjadi. Perppu tentang affirmative action, yang diharapkan menjadi senjata pamungkas terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No. 22-24/PUU-VI/2008, yang mengabulkan gugatan uji materi atau judicial review dan mencabut Pasal 214 Huruf a, b, c, d, dan e UU No. 10 Tahun 2008 tentang Pemilu DPR, DPD, dan DPRD 2009, pupus sudah. Penentuan calon anggota legislatif (caleg) terpilih diubah, tidak lagi memakai sistem nomor urut, melainkan suara terbanyak. Mahkamah Konstitusi merasa putusan tersebut sejalan dengan semangat demokrasi yang ditetapkan UUD 1945 dan mengacu pada UU No.7 Tahun 1984 mengenai Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Perempuan yang harus diprioritaskan. Di lain pihak, putusan MK ini meresahkan aktivis gerakan perempuan dan caleg perempuan, karena sama saja membatalkan legalitas affirmative action yang dengan gigih mereka perjuangkan. Di kalangan aktivis gerakan perempuan, putusan MK dianggap berbau diskriminatif negatif, karena mencabut affirmative action yang di Eropa dikenal sebagai diskriminatif positif dan bertujuan mengurangi efek diskriminasi. Putusan MK ini menyumbat aspirasi, sebab potensial melemahkan keterwakilan politik perempuan di parlemen dan berakibat menjadi penggembosan dan penghambatan akses terhadap perjuangan gerakan perempuan untuk melakukan mobilitas sosial politik. Mereka menyuarakan perihal mengakomodasi keterwakilan perempuan pada Hari Perempuan Sedunia, 8 Maret lalu. Sistem kuota perempuan 30 persen dan pencalonan zipper pada setiap daerah pemilihan (dapil) menjadi mandul akibat putusan MK. Apalagi, affirmative action telah diberlakukan di belahan dunia, seperti alokasi kursi parlemen negara-negara di wilayah Skandinavia. Itulah sebabnya, putusan MK dianggap bertentangan dengan makna substantif dan prinsip keadilan, sebagaimana diatur UUD 1945. Upaya mempercepat proporsi keterwakilan politik perempuan di parlemen semakin sulit dilaksanakan. Ditambah, ketidakjelasan berlarut-larutnya kebijakan yang mengatur setiap tiga caleg terpilih di suatu dapil satu peluang khusus harus diberikan kepada caleg perempuan. Sistem suara terbanyak membuka peluang dan ruang kompetitif kepada para caleg untuk bersaing memperebutkan mandat rakyat. Banyak caleg perempuan berkualitas optimistis bisa menduduki kursi parlemen dengan berkompetisi secara bebas terbuka dan all out, habis-habisan, dengan caleg lain dan parpol lain dalam memperebutkan posisi pada arena publik. Jadi, penetapan caleg dengan sistem suara terbanyak pun belum tentu merugikan caleg perempuan yang sudah jauh-jauh hari mengantisipasinya. Perempuan juga tidak diuntungkan dan posisi mereka pun belum tentu diuntungkan sebelum adanya putusan MK. Emansipasi Laporan KPU menyebutkan, keterwakilan perempuan di DPR pada 2008 sekitar 11,60 persen dan di DPD sekitar 19,80 persen. Data KPU yang dirilis menunjukkan, total caleg tetap untuk Pemilu 2009 mencapai 11.301 dengan perincian, 7.391 laki-laki dan 3.910 perempuan atau 34,60 persen, padahal jumlah konstituen perempuan melebihi laki-laki dengan estimasi sekitar 57 persen. Kalangan aktivis gerakan perempuan menuntut emansipasi dalam keterwakilan politik perempuan. Emansipasi merupakan upaya yang diimplementasikan untuk memperoleh hak sipil, hak politik, dan persamaan derajat, bagi kelompok masyarakat yang semula mengalami eksklusif, diskriminasi, marginalisasi, dan kurang terwakili, dalam hal ini kaum perempuan, yang tidak diberi hak secara spesifik. Meminjam pemikiran Karl Heinrich Marx (1818-1883), ahli filsafat Prusia yang membahas emansipasi politik dalam Zur Judenfrage, yang membutuhkan kesamaan derajat warga negara/individu dalam kaitannya dengan negara dan kesamaan di hadapan hukum (equality before the law), dalam hal ini tepat. Oleh karena itu, putusan MK tidak perlu dirisaukan aktivis gerakan perempuan dan caleg perempuan, sebab itu sejalan dengan hakikat demokrasi. Ketentuan suara terbanyak harus dihormati sebagai pilihan rakyat, karena rakyat berpartisipasi dan terlibat dalam memberikan dukungan kepada caleg yang akan menjadi wakil rakyat. Implementasi sistem suara terbanyak semestinya hanya mempertontonkan partai dan caleg perempuan yang harus memiliki program kerja dengan konsep yang baik, jelas dan terfokus. Nantinya, hanya caleg perempuan yang peka, tajam, sensitif gender, tepercaya, terdidik akademis, berkapasitas, berintegritas, berkompetensi dan berkualitas tinggi saja yang layak dan patut terpilih. Hendaknya, anggota legislatif perempuan merupakan cerminan dari pilihan dan hati nurani rakyat. Ke depan, diharapkan anggota legislatif terjun k
[wanita-muslimah] Menjawab Mereka yang Skeptis
Salam, Mereka yang skeptis mengatakan bahwa tidak ada satupun yang bisa dijadikan landasan untuk mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui segala sesuatu itu dengan pasti. Mereka mengatakan bahwa semua hal yang ada di alam semesta ini hanyalah berupa spekulasi saja, tidak ada kepastian didalamnya. Kita masih ingat, bagaimana Pyrho dan mereka-mereka yang skeptis mengatakan “Jika manusia ingin mengetahui dan memahami sesuatu, maka manusia hanya memiliki 2 alat epistemologi untuk mengetahui dan mengenali alam disekitarnya, yaitu panca indra dan rasio”. Bukankah panca indra dan rasio dapat berbuat kesalahan? Dan karena pancaindra dan rasio tidak terlepas dari kesalahan maka tidak logis kalau kita berpegang kepada sesuatu yang salah dan kemudian mengatakan bahwa kita mampu untuk mengetahui hakikat sesuatu itu. Kepada Pyrho dan orang-orang yang berpendapat seperti Pyrho kita katakan bahwa, Betul panca indra dan akal dapat melakukan kesalahan, tetapi potensi kesalahan yang bisa terjadi kepada 2 alat epistemologi tersebut tidaklah secara serta merta akan menjadikan nasib manusia untuk tidak mungkin mengetahui hakikat sesuatu secara pasti. Dikatakan bahwa mata dapat melakukan kesalahan, tongkat yang lurus dimasukkan kekolam terlihat bengkok. Ketika bangun tidur terkadang kita melihat bantal seperti selimut, melihat selimut seperti undukan bantal dan seterusnya. Sekarang mari kita tanyakan kepada mereka yang skeptis, apakah ketika mereka menyaksikan kayu yang bengkok dikolam itu mereka langsung MENGETAHUI secara pasti bahwa penglihatannya adalah salah dan itu hanyalah sebuah kekeliruan (baca : karena sesungguhnya kayu tidak bengkok) atau mereka MERAGUKAN penglihatan mereka sendiri dan setengah percaya dengan penglihatan mereka sendiri. Mereka yang menyaksikan bantal terlihat seperti selimut dan selimut terlihat seperti bantal tersebut, apakah mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mereka salah lihat atau mereka hanya MENDUGA salah lihat. Tentu mereka akan menjawab, mereka MENGETAHUI secara pasti bahwa mata telah melakukan kekeliruan. Tidak mungkin tongkat yang lurus jadi bengkok hanya karena dicelupkan kedalam air. Tidak mungkin bantal berubah jadi selimut dan selimut berubah jadi bantal, yang terlihat sewaktu bangun tidur tadi hanyalah karena mata belum bisa berfungsi langsung sempurna 100% sehingga apa yang terlihat oleh mata pastilah sebuah kekeliruan. Jika demikian jawabannya, maka sesungguhnya mereka sendiri sudah mampu membuktikan bahwa manusia mampu memperoleh pengetahuan dan kepastian tentangnya.. Manusia mampu memastikan bahwa dia salah lihat dan juga mampu memastikan bahwa tongkat tersebut sesungguhnya adalah lurus dan tidak bengkok sebagaimana yang disaksikan oleh mata. Jika kita sudah mampu membedakan mana yang SALAH dan mana yang BETUL, maka sesungguhnya kita telah mampu mencapai hakikat kebenaran. Dengan kata lain, jika seseorang belum sampai kepada hakikat kebenaran maka dia tidak akan mengetahui semua kekeliruan yang ada didepan matanya sendiri. Dengan demikian, saya berpendapat bahwa sesungguhnya manusia dalam beberapa hal mampu mengetahui hakikat kebenaran itu 100% dan dalam hal lainnya tidak akan mampu mengetahuinya. Karena demikian, maka tidak logis kalau mereka yang skeptis itu memukul rata semua persoalan. Hanya karena tidakmampu mengetahui suatu hal maka dikatakan sudah nasib manusia untuk tidak bisa mengetahui segala sesuatu secara pasti. Salam, Iman K. www.parapemikir.com New Email names for you! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Tanggul Cincin Lumpur Lapindo Ambles
Refleksi : Yang punya persuhaan Lapindo adalah anggota pemerintahan SBY, jabatanya menteri kesejahteraan, kalau penyelesaian masalah rakyat korban lumpur Sidoarjo hingga kini masih terkatung-katung, jadi bila masalah beberapa ribu orang di Sidoarjo tak mampu diselesaikan sebagaimana mestinya, bagaimana SBY dan konco-konco akan bisa atur untuk disejahterakan 230 juta jiwa manusia pada masa mendatang? http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6287 2009-03-24 Tanggul Cincin Lumpur Lapindo Ambles [SIDOARJO] Tanggul cincin titik utama lubang semburan lumpur panas yang sebelumnya berketinggian 17 meter, kini ambles dan tinggal sekitar 10 meter. Jika tidak segera ditinggikan, dikhawatirkan semburan lumpur panas itu bakal meluber tak terkendali hingga mengubur Jalan Raya Porong dan perkampungan penduduk di sisi barat jalan raya masuk wilayah Ketapang dan Siring Barat. Achmad Zulkarnain, Kepala Hubungan Masyarakat Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) yang dikonfirmasi SP, Selasa (24/3) pagi menjelaskan, amblesnya tanggul cincin sampai 70 persen dari semula, terjadi diduga karena lapisan tanah penyangga di bawahnya turun. Sementara penambahan material pasir batu (sirtu) guna menambal tanggul sudah tidak dilakukan lagi oleh PT Minarak Lapindo Jaya (MLJ). "Seharusnya secara teknis aliran lumpur panas diarahkan ke selatan menuju Sungai Kali Porong dan kemudian didorong ke muara sungai di Laut Selat Madura," katanya. Akibat tidak dilakukannya upaya penanggulangan di titik utama, menjadikan arah aliran lumpur panas mengarah ke mana-mana. Ditanyakan tentang ikut keluarnya cairan hitam pekat dalam semburan lumpur panas sejak beberapa hari terakhir, Zulkarnain mengatakan, belum dapat dipastikan sebagai minyak mentah. "Bupati Sidoarjo Win Hendrarso bersama-sama BPLS sudah meninjau keluarnya cairan hitam pekat itu. Namun, untuk memastikan, masih sedang diteliti di laboratorium PT MJL," ujarnya. Bupati Win Hendrarso mengaku sudah melaporkan keluarnya cairan hitam pekat seperti minyak mentah itu ke pemerintah pusat melalui Badan Pengelola (BP) Migas di Jakarta. [070/080] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Cerita Masa Lalu Orang Tua Pada Anak
Salam kenal, saya ibu 2 anak kebetulan saya dapat artikel bagus. Dari pada saya baca sendiri, mungkin bisa jadi bacaan semua. Terima kasih Cerita Masa Lalu Orang Tua Pada Anak Saya suka menceritakan masa kecil dan remaja saya dulu ke anak-anak saya. Baguskah untuk perkembangan mereka? Saya tidak mau berbohong atau menutup-nutupi ke anak-anak saya. Apakah masa lalu yang agak "kelam" juga bisa saya ceritakan? Baguskah menceritakan masa lalu kita pada anak-anak kita? Bukankah kita bisa belajar banyak dari masa lalu? Untuk hal-hal yang positif atau benar, bisa menjadi dasar pijakan untuk melakukan hal yang sama di masa mendatang, sedangkan untuk hal-hal yang negatif atau salah, bisa jadi acuan untuk tidak kita ulangi lagi di depan, bukankah begitu bukan? Jadi menceritakan masa lalu kita pada anak-anak kita? Selama kita menceritakannya secara baik dan menarik, sehingga banyak hal yang bisa dipelajari oleh anak anak kita, mengapa tidak? Yang perlu kita tekankan pada diri kita sendiri adalah, bahwa apapun yang terjadi dan kita lakukan dulu, bukan berarti pasti dan harus juga dilakukan oleh anak-anak kita. Nilai-nilai kita (yang terpengaruh budaya, lingkungan, pendidikan, dll) mungkin masih banyak yang sama, tetapi coba bayangkan, dengan makin banyaknya sumber informasi (Radio, TV, Koran, Majalah, Internet), maka kemungkinan anak-anak kita untuk mengadaptasikan nilai-nilai dan pemahaman baru juga semakin besar. Masih ingat ketika kita kecil? Ada berapa stasiun TV yang kita tonton waktu itu, kalau dibandingkan sekarang? Masih ingat berapa banyak tempat-tempat hiburan di kota kita dulu? Ada berapa yang sudah berdiri dan berada di kota kita sekarang? Semua itu menjadikan hidup menjadi semakin kompleks, bukan dari tatanan nilai-nilainya, tetapi dari jumlah informasi yang masuk ke pikiran anak-anak kita saat ini. Itulah yang membentuk reaksi yang berbeda. Jadi, bercerita? OK, mengharuskan nilai-nilai kita untuk diterapkan pada anak kita? Tunggu dulu... Apakah masa lalu yang "kelam" bisa saya ceritakan? Wahhh... masa lalu yang "kelam"? Kelam seperti apa? Berbeda lho untuk setiap orang. Mungkin maksudnya ada masa lalu kita sebagai orang tua yang kita anggap salah atau negatif? Kalau ini yang menjadi maksudnya, maka kita sebagai orang tua dapat secara bijak dapat memilih bagaimana cara kita menyampaikannya. "bukan masalah "apa" yang hendak kita sampaikan, tetapi "bagaimana" cara kita menyampaikannya.." banyak hal-hal yang sebetulnya benar dan positif, yang disampaikan oleh orang tua pada anaknya, tetapi kenapa masih banyak juga terjadi konflik antara orang tua dengan anak? Karena cara penyampaiannya... bukan isi pesannya, tetapi cara penyampaian pesannya yang seringkali menimbulkan konflik. Maksudnya? Begini, kalau kita ceritakan pada anak kita, secara lugas, tanpa pesan moral, bahwa kita pernah mengalami dan mencoba berbagai hal-hal negatif di masa lalu kita, bukan tidak mungkin terjadi kesalahan penangkapan maksud oleh anak kita. Hasilnya? Anak kita mencontoh apa yang sudah pernah kita perbuat, dan memberikan pembenaran bahwa "lho, papa/mama saya juga melakukannya kok..". Lalu bagaimana caranya? Sebelum kita menceritakan hal-hal tersebut, ada baiknya kita menceritakan hal-hal yang baik yang bisa terjadi atau dilakukan oleh anak kita, kemudian kita bercerita bahwa kita pernah melakukan kesalahan di masa lalu, yang seharusnya bisa tidak harus terjadi, tetapi karena kesalahan kita, maka kita menanggung akibat-akibatnya (juga diceritakan). Barulah kita menceritakan masa lalu kita yang "kelam" tadi, sehingga anak kita juga sanggup mengambil hikmah dari cerita tadi, dan tidak masuk ke tempat yang sama. Jadi, bukan masalah "apa" yang akan kita ceritakan pada anak kita, tetapi "bagaimana" kita menceritakannya yang akan sangat berpengaruh pada kehidupannya kelak. Siap untuk bercerita?
[wanita-muslimah] Mari ”Mengaji” pada Syeh Puji
Mari ”Mengaji” pada Syeh Puji Jangan terprovokasi oleh judul editorial ini. Kita mengajak untuk ”mengaji” pada Syeh Puji bukanlah lewat sebuah pemahaman verbal, melainkan menempatkannya justru sebagai ayat-ayat qauniyah, tanda-tanda kehidupan yang bisa dijadikan kaca benggala tentang bagaimana sebaiknya kita memaknai hidup. Pada pria Bedono, Kabupaten Semarang yang bernama asli Pujiono Cahyo Widianto itu kita temukan beragam kenyelenehan yang menabrak kelaziman tampilan di tengah kehidupan bermasyarakat. Maka kita bisa cepat menyimpulkan, si syeh termasuk orang yang senang unjuk laku ”berbeda”. Ketika akhirnya dia mengaku menyesal dan meminta maaf, kita pun melihat, Puji benar-benar tidak memperkirakan rangkaian tindakan, ucapan, dan performanya menggiring untuk berurusan dengan aparat hukum. Dia ditetapkan sebagai tersangka dengan jeratan pasal pernikahan di bawah umur dan eksploitasi anak karena menikahi Ulfa Luthviana yang baru berusia 12. Yang disesali, kasusnya jadi berkepanjangan. Rupanya pimpinan Pondok Miftahul Jannah yang juga pengusaha itu kurang memperhitungkan kaitan antara sejumlah ketidaklaziman yang ditampilkan dengan norma-norma umum di tengah masyarakat. Sah-sah saja, dengan topangan kekayaannya seseorang seperti Pujiono mencoba tampil beda untuk ”mencuri perhatian” khalayak. Mulai dari predikat syeh yang disandangkan di depan namanya, pakaian dan aksesorinya, sosok sosialnya ketika membagi zakat dengan memperlihatkan tumpukan uang kepada publik, koleksi mobil mewahnya, bagaimana dia ”memperkenalkan” istri ciliknya, membuat sel bagi terhukum nikah sirri, juga bagaimana dia mendatangi panggilan kepolisian dengan kawalan ”pasukan baret merah”. Tetapi bukankah ternyata ”keterbukaan” itu malah mengundang masalah bagi dirinya? Puji secara terbuka memanfaatkan keeksentrikannya itu untuk ”berkomunikasi” melalui media, dan sangatlah wajar media meresponsnya sebagai sesuatu yang ”beda” dan unik, walaupun tentu dibutuhkan sikap dan ruang kritis kapan harus mengekspose dan kapan mendiamkan saja performa si syeh. Salahkah pers mengeksploitasi Pujiono untuk kepentingan-kepentingan tren mediatika? Kita tidak semata-mata memosisikan unsur sensasi dalam contoh ini, karena sesungguhnya banyak pembelajaran kehidupan yang bisa diketengahkan. Jadi tidakkah sebaiknya kita ber-husnudzon kepada media dari sisi ini? Pertama, nyatanya media menemukan wacana mengenai persoalan nikah sirri, nikah di bawah umur, serta eksploitasi anak dalam konteks Ulfa Luthviana. Kedua, kita juga menangkap fenomena tentang sikap orang berduit yang mencoba menabrak berbagai kelaziman agar dia disebut ”tidak biasa”; seberapa jauhkah kira-kira persepsi mengenai ”yang tidak biasa” itu bisa diterima sebagai sekadar ”nyentrik biasa” untuk lucu-lucuan, atau ketidakbiasaan yang disikapi sebagai perilaku yang tidak patut dicontoh dalam interaksi sosial normal? Pesan moralnya, janganlah segala sesuatu diukur lalu dicarikan justifikasi serba-dari uang. Dalam konteks penyesalan dan permintaan maaf Pujiono itulah kita semua bisa ”mengaji”. Bahkan si syeh sendiri pun bisa mengaji dari rangkaian perjalanan hidupnya beberapa episode terakhir, yang menggiringnya berurusan dengan hukum. Kita makin memahami, betapa dahsyat kekuatan media untuk mengantar orang ke puncak-puncak ketenaran lewat publikasi yang massif. Juga betapa dahsyat untuk membuka sejumlah persoalan yang secara kritis dibaca publik sebagai ketidakbiasaan. Kasus Syeh Puji berada dalam bingkai yang sarat dengan ”pengajian”. Dari rentetan kasus itulah kita mencoba menangkap pesan moralnya. http://suaramerdeka.com/ http://groups.google.com/group/suara-indonesia?hl=id New Email addresses available on Yahoo! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Kekejaman Zionis Diungkap Tentara Israel
Kekejaman Zionis Diungkap Tentara Israel TEL AVIV - Bahwa Israel melakukan banyak tindakan biadab selama 22 hari menggempur Jalur Gaza yang lalu, sudah menjadi rahasia umum. Tapi, baru kali ini kekejaman Negeri Zionis itu diungkap sendiri oleh serdadu mereka. Pengungkapan tersebut berlangsung saat diskusi pada akhir Kursus Pra-Militer Yitzhak Rabin di Oranim Academic College, Israel bagian utara, 13 Februari lalu. Yitzhak Rabin adalah mantan perdana menteri Israel yang dikenal sangat moderat. Dia dibunuh seorang aktivis ultranasionalis Yigal Amir pada 1995. Sebenarnya, sesi yang melibatkan beberapa serdadu yang baru bertugas di Gaza itu berlangsung tertutup. Tapi, harian yang terbit di Tel Aviv, Haaretz, berhasil mendapatkan transkripnya dan dikutip oleh harian Inggris, The Independent, kemarin (20/3). Identitas seluruh tentara yang menjadi narasumber dirahasiakan. Dalam salah satu testimoni, seorang tentara Israel mengungkapkan longgarnya aturan standar penyerangan dalam operasi cast lead di Gaza. Tentara tersebut mengaku pernah diperintah menembak seorang nenek dari jarak seratus meter. Seorang tentara lainnya menggambarkan, seorang ibu dan anaknya ditembak mati oleh penembak jitu hanya karena salah jalan. Dia mengatakan, semangat yang ditanamkan di benak para tentara saat itu adalah, nyawa rakyat Palestina tidak ada artinya bila dibandingkan dengan tentara Israel. Contoh kekejaman lain militer Israel diungkapkan seorang pemimpin skuadron. ''Kami diinstruksikan untuk memasuki sebuah bangunan menggunakan kendaraan lapis baja, mendobrak pintunya, dan mulai menembaki semua orang yang terlihat. Awalnya, saya bertanya kepada diri sendiri. Apakah ini masuk akal? Tapi, komandan saya mengatakan bahwa perintah itu diperbolehkan karena semua orang di Kota Gaza dianggap bersalah. Salah mereka sendiri mengapa tidak melarikan diri saat tahu ada serangan,'' ungkapnya. Kontan, bocornya transkrip itu membuat Angkatan Bersenjata Israel (IDF) malu sekaligus berang. Maklum, IDF selama ini selalu mengklaim senantiasa berusaha menghindarkan jatuhnya korban sipil di Gaza. Kepala Divisi Hukum IDF Jenderal Avichai Mendelbit pun langsung menegaskan bahwa pihaknya bakal melakukan investigasi menyeluruh untuk menelisik kebenaran isi transkrip tersebut. Kepada Haaretz, Kepala Kursus Pra-Militer Yitzhak Rabin Danny Zamir menyatakan sudah menyampaikan keprihatinannya soal sepak terjang pasukan Israel di Gaza lalu kepada IDF. ''Saya khawatir bakal ada gangguan moral yang serius terhadap para tentara,'' tutur Zamir. Yang pasti, pengungkapan kebiadaban Israel oleh tentaranya sendiri itu bakal kian menjustifikasi dugaan bahwa Israel sudah melakukan kejahatan perang di Gaza. Apalagi, kemarin Utusan Khusus Hak Asasi Manusia PBB untuk Teritori Palestina Richard Falk mengindikasikan hal yang sama. ''Konvensi Jenewa sudah jelas mengatur bahwa pasukan perang harus bisa membedakan antara sasaran militer dan sipil. Kalau sulit melakukannya dan serangan tetap saja dilakukan, itu jelas sebuah pelanggaran berat terhadap hukum internasional,'' ujar Falk.(cak/ttg) http://jawapos.com/halaman/index.php?act=detail&nid=58433 http://groups.google.com/group/suara-indonesia?hl=id New Email addresses available on Yahoo! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] KONTROVERSI PENGGUNAAN KONDOM MELUAS
KONTROVERSI PENGGUNAAN KONDOM MELUAS Komentar Paus Benediktus XVI tentang penggunaan kondom malah mempertinggi angka pengidap HIV menambah panjang daftar kontroversi tindakannya. YAOUNDE -- Seruan Paus Benediktus XVI tentang penggunaan kondom bukanlah solusi atas epidemi AIDS di Benua Afrika yang dilontarkannya di Kamerun pada Selasa lalu (Koran Tempo, 19 Maret 2009), selain malah memperbesar masalah, menuai kritik tajam di pelbagai tempat, termasuk di Jerman, negeri kelahiran sang Paus yang bernama asli Joseph Alois Ratzinger itu. Dari Uni Eropa, sejumlah komentar bernada keberatan muncul. Juru bicara Menteri Luar Negeri Prancis, Eric Chevallier, mengatakan, "Tanpa bermaksud melakukan penilaian terhadap doktrin gereja Katolik, kami melihat pendapat (yang disampaikan oleh Paus Benediktus) itu merupakan ancaman terhadap kebijakan kesehatan publik dan ancaman bagi tugas untuk melindungi kehidupan manusia." Di Berlin, Menteri Kesehatan Jerman Ulla Schmidt dan Menteri Pembangunan Heidemarie Wieczorek-Zeul mengatakan dalam pernyataan bersama bahwa "Kondom menyelamatkan kehidupan, baik di Eropa maupun di benua-benua lain." "Bantuan mutakhir bagi negara-negara berkembang saat ini mestilah membuka akses bagi dimungkinkannya kehidupan keluarga berencana bagi kalangan termiskin dari kaum miskin, terutama dalam penggunaan kondom, karena hal lainnya akan menjadi sangat tidak bertanggung jawab." Menteri Pembangunan Belanda Bert Koenders mengatakan bahwa "luar biasa menyatakan dan sangat sulit dipahami" bahwa Paus "melarang orang melindungi diri mereka sendiri. Ini merupakan diskriminasi serius bagi penderita AIDS," tutur Koenders. "Paus membuat masalah ini lebih buruk." Selama ini gereja Katolik Roma mengajarkan keyakinan bahwa kesetiaan perkawinan dan tak melakukan hubungan seksual di luar nikah merupakan cara terbaik untuk menghindari penyebaran virus HIV, yang pada 2007 saja sudah menyerang 22 juta jiwa. Jumlah itu merupakan dua pertiga dari jumlah total penidap HIV di dunia. Karena itu, menurut Paus, jalan keluar bagi masalah ini adalah "kebangkitan spiritual dan kemanusiaan" serta "menjalin persahabatan bagi mereka yang menderita". Rebecca Hodes dari Kampanye Aksi Pengobatan di Afrika Selatan menyatakan bahwa "penentangan Paus terhadap penggunaan kondom akan menguatkan kesan bahwa dogma agama lebih penting baginya ketimbang kehidupan warga Afrika". Rabu lalu, Paus datang ke pertemuan yang dihadiri lebih dari 30 uskup Kamerun di Ibu Kota Yaounde. "Dalam konteks globalisasi yang membuat kita semua menjadi keluarga besar, gereja harus memainkan peranan partikuler, terutama bagi mereka yang tertekan," katanya. Kontroversi soal penggunaan kondom ini menambah panjang kiprah kontroversial Paus Benediktus XVI yang dicatat oleh Robert S. McElvaine, profesor seni dan sastra di Millsaps College, yang menulis di The Washington Post. Dalam daftar McElvaine, sejumlah langkah kontroversial yang terjadi antara lain berupa penghinaan terhadap Nabi Muhammad, panutan umat Islam, dengan menyatakan bahwa sang Nabi membawa "ajaran yang buruk dan tidak manusiawi, seperti khotbahnya tentang menyebarkan ajaran-ajarannya menggunakan pedang" pada 2006. Lalu pada Kongregasi untuk Doktrin Keimanan yang berlangsung pada 2008, Paus menyatakan bahasan tentang ordinasi bagi perempuan tak bisa dibicarakan secara terbuka, dan siapa pun yang berani melakukan itu, akan secara otomatis menjadi ekskomunikasi. Yang juga menjadi kontroversi besar sebelum ini adalah tindakan ekskomunikasi Paus terhadap Uskup Richard Williamson, yang menolak teori Holocaust, yang dipercaya umat Yahudi.BBC | AFP | THE WASHINGTON POST | AKMAL NASERY BASRAL MUNGKINKAH PAUS DIMAKZULKAN? Salah seorang yang gemas melihat kiprah Paus Benediktus XVI adalah Robert S. McElvaine, profesor seni dan sastra di Millsaps College. McElvaine menulis sebuah kolom di The Washington Post edisi 18 Maret 2009 dengan judul yang sangat provokatif: "Makzulkan Paus (Impeach the Pope)". "Cukup! Tidak. Sudah terlalu banyak," tulis McElvaine dalam alinea pembukanya. "Di tengah semua kemarahan yang kita rasakan terhadap Bernie Madoff dan bandit-bandit AIG, marilah kita salurkan juga sejumlah kemurkaan kepada Paus Benediktus XVI." Dalam paparan selanjutnya, McElvaine membeberkan sejumlah kesalahan Paus asal Jerman yang hampir empat tahun menjabat ini, dari pernyataannya yang kontroversial pada 2006 tentang Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa "ajaran yang hanya berisi kejahatan dan tidak manusiawi melalui khotbahnya untuk menyebarkan ajaran agama dengan pedang", sampai yang terakhir dengan menyatakan bahwa penggunaan kondom hanya akan "meningkatkan masalah" dari penyebaran AIDS di Afrika. Sebagai seorang penganut Katolik, McElvaine merasa fungsi juru bicara Tuhan di muka bumi yang kini dipanggul Paus Benediktus XVI terasa absurd baginya. McElvaine mencuplik bagian dari buku terbarunya, Grand Theft Jesus: The Hijacking of Religio
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
Amerika menjanjikan bantuan kepada Palestina secara BERSYARAT, agar menghentikan kekerasan dan mengakui Israel. (tentu saja Amerika memberikan bantuan gratis kepada Israel sebesar 2-3 milyar dolar per tahun, TANPA SYARAT harus mengakui Palestina) Nah, kita membangun RS tanpa syarat, Mas Wikan, ikhlas, ikhlas ... 2009/3/24 Wikan Danar Sunindyo : > oh ya, sekalian mas jano ... > orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa palestina > agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias sia-sia > dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama israel > tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya > supaya terus menerus menyerang israel > > salam, > -- > wikan > > 2009/3/24 jano ko : >> Mas Wikan : >> >> Mas Jano, >> >> 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas >> >> 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain >> >> negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk >> >> masyarakat Gaza juga banyak lho. >> >> 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. >> >> -- >> ko_jano : >> >> Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan. >> >> Sekedar informasi, >> http://www.chinadaily.com.cn/world/2009-03/02/content_7524892.htm >> US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza >> >> Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur Gaza, >> semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu Rakyatnya dan >> dikenal dunia sebagai bangsa pendamai. > > > > > === > Milis Wanita Muslimah > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com > Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com > Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com > Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com > > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment > Yahoo! Groups Links > > > >
[wanita-muslimah] 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis
Rfeleksi: Kalau tidak diadakan imunisasi dan perbaikan kondisi hidup penduduk dengan segera maka angka 45.000 akan berlipat ganda dalam waktu singkat. Digahayu NKRI?! http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6281 2009-03-24 45.000 Orang Menderita Tuberkulosis [BANDUNG] Pengurus Perkumpulan Pemberantas Tuberkulosis Indonesia Jawa Barat, Fatimah Resmiati mengatakan, penderita tuberkulosis di Jawa Barat mencapai 45.000 orang. Namun, jumlah penderita itu bisa bertambah seiring dengan kemungkinan penularan dari seseorang yang sudah positif menderita penyakit itu. "Satu orang bisa menularkan kepada 10 hingga 15 orang. Jadi, bisa mencapai 450.000 orang," katanya dalam diskusi "Hari Tuberkulosis Sedunia" di sekretariat Forum Diskusi Wartawan Bandung, Senin (23/3). Guna mencegah penyebarannya, Fatimah dengan perkumpulannya terus melatih kader untuk memberikan informasi tuberkulosis, mulai dari keluarga di masyarakat. Kader-kader yang mereka latih itu jumlahnya sudah mencapai 780 orang, mulai dari bidan desa, petugas puskesmas, hingga ibu rumah tangga yang juga kader PKK. Mereka tersebar di 15 kabupaten, antara lain Cirebon, Indramayu, Cianjur, Kuningan, Depok, Bekasi, Bandung Barat, Tasikmalaya, dan Garut. "Satu kader itu menangani 10 keluarga. Mereka ini langsung terjun ke masyarakat," katanya. Fatimah berharap temuan penderita baru oleh kader seperti yang terjadi di Kota Cimahi, bisa menekan penyebaran tuberkulosis. Pasalnya, penderita itu bisa langsung mendapatkan informasi dan penanganan yang tepat. "Pengalaman di Cimahi, dari 60 orang yang diduga tuberkulosis, terdeteksi 18 yang positif. Itu bisa langsung diberikan pengobatan," tuturnya. Tak Mudah Untuk mendiagnosis seseorang positif tuberkulosis bukanlah perkara mudah. Mereka yang dicurigai menderita penyakit itu harus diperiksa dahaknya di laboratorium. Apabila positif, maka penderitanya harus menjalani pengobatan selama enam bulan tanpa terputus. "Kalau negatif juga harus diobati dengan antibiotik, setelah itu periksa dahaknya lagi dalam waktu dua minggu. Setelah itu, bisa dilakukan pemeriksaan roentgen juga. Kalau masih negatif, maka diberi obat antibiotik," kata Fatimah. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jawa Barat, pada tahun 2008 penderita tuberkulosis mencapai 30.067 orang. Sedangkan, yang meninggal sebanyak 360 orang. Kepala Bidang Promosi dan Pengembangan Sumber Daya, Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Yulianti Hadisoebroto mengatakan, pengobatan tuberkulosis tidak boleh putus selama enam bulan agar kumannya tidak kebal terhadap obat yang diberikan. Makanya, penanganan tuberkulosis ini tidak bisa mengandalkan peran dari petugas kesehatan saja. Kepala Seksi Promosi Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, Susana Laorensia memaparkan persepsi masyarakat soal penyakit juga harus dirubah. "Penderita tuberkulosis itu dalam dua bulan pertama, pengobatannya harus setiap hari tidak boleh putus," terang Susana. [153] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
oh ya, sekalian mas jano ... orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa palestina agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias sia-sia dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama israel tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya supaya terus menerus menyerang israel salam, -- wikan 2009/3/24 jano ko : > Mas Wikan : > > Mas Jano, > > 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas > > 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain > > negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk > > masyarakat Gaza juga banyak lho. > > 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. > > -- > ko_jano : > > Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan. > > Sekedar informasi, > http://www.chinadaily.com.cn/world/2009-03/02/content_7524892.htm > US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza > > Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur Gaza, > semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu Rakyatnya dan > dikenal dunia sebagai bangsa pendamai.
Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
Mas Wikan : Mas Jano, 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk masyarakat Gaza juga banyak lho. 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. -- ko_jano : Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan. Sekedar informasi, http://www.chinadaily.com.cn/world/2009-03/02/content_7524892.htm US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur Gaza, semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu Rakyatnya dan dikenal dunia sebagai bangsa pendamai. Salam. -o0o- --- On Tue, 24/3/09, Wikan Danar Sunindyo wrote: From: Wikan Danar Sunindyo Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13 Miliar di Jalur Gaza To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Tuesday, 24 March, 2009, 1:40 PM Mas Jano, 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa untuk masyarakat Gaza juga banyak lho. 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza. salam, -- wikan 2009/3/24 jano ko : > Mas Wikan : > > Nah, pertanyaannya apakah model-model seperti ini dipikirkan dalam > > pembangunan RS di Gaza? > > Jangan sampai karena perencanaan yang tidak tepat yang timbul adalah > > kemubaziran. > > -- > ko_jano : > > Sekarang yang perlu juga dijelaskan oleh mas Wikan adalah kondisi daripada > masyarakatat di Gaza tersebut, apakah mereka berhak ditolong atau tidak?, > apakah negara - negara lain selain Indonesia menolong mereka atau tidak ? > Berapa bantuan Amerika terhadap Gaza ? New Email addresses available on Yahoo! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: [Telah Terbit] Buku True Story Seorang Gay
Mas Donie, itulah yang saya maksud dengan ilmu pengetahuan yang selalu akan berubah selama dunia masih berputar. Kalau manusia hanya mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang sesaat kebenarannya, dan akan berubah lagi kebenarannya setelah diadakan riset yang lebih canggih dikemudian hari, apalagi ini termasuk pada hak (pakai) hidup seseorang yg harus dia pertanggungjawabkan kepada Allah (bukan kepada iptek), piye toh? Eh mas Donie, segala para akhli psikiater ahli obat2an ahli kedokteran ahli fisika dalam membuat kesimpulan dari riset2nya itu apakah selalu bebas nilai atau bebas dari tekanan dan pesanan si penguasa? wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, donnie damana wrote: > > Mereka bikin riset karena duluuu... dul tuh homosexual dianggap > > sebagai disorder...> Nah.. setelah diriset.. ternyataaa... ternyata niiih... > kesimpulannya > dari mereka para psikiater itu bilang bahwa homosexual itu bukan > disorder... tapi adalah preferensi sexual... > > Naah.. sudah mengakui alasan kenapa para ahli bikin riset, ketika > hasilnya tidak sesuai dengan angan2 kita kok jadi melepeh (denial) > habis-habisan hasilnya.. Jangan buruk muka cermin dibelah dunk.. > > :D > > PS: riset tentang heteroseksual banyak.. riset tentang bagaimana > fisiologi orang ketika berhubungan sex banyak dilakukan dikalangan > heteroseksual (dan ini bukan karena heteroseksual bermasalah).. > termasuk disability dalam menikmati hubungan seks. > > > On Mar 23, 2009, at 11:21 AM, Lina Dahlan wrote: > > > Itu die semua ributin ttg Homoseksual, sampe2 para ahli pskiatris di > > Amerika or barat lainnya buat riset2 segala. Itu kan artinya ada > > suatu masalah dengan prilaku homoseksual. > > > > Mana ada yang buat riset ttg heteroseksual?? kecual si hetero > > melakukan kdrt or keanehan2 or prilaku2 gak normal? > > > > Sebetulnya saya juga cuma butuh pengakuan itu doank. Tapi anehnya > > jadi tuduhan2 gak keruan lalu dihubungkan dengan kelakuan2 plus si > > homoseksual dengan kelakuan minus si agamis. Tambah gak nyambung. > > > > Duh ampun deh. > > > > wassalam, > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wanitaacehtangguh" > > wrote: > > > > > > ehmbeneran ya tante 2 ributin tentang Psykopat, HOMO, LESBI > > and penyimpangan sexual yg lain??? > > > > > > hmm...syukur deh > > > ternyata kita semua normal hehehe > > > ada yang enggak setuju??? > > > > > > :putri > > > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] >
[wanita-muslimah] Analisis Hubungan Harta dengan Tazkiyyat an Nafs
Analisis Hubungan Harta dengan Tazkiyyat an Nafs By: Prof. Dr Achmad Mubarok MA Manusia sebagai khalifah Allah dilengkapi dengan pelbagai kelebihan, tetapi sebagai hamba Allah, ia juga memiliki berbagai kelemahan. Di samping potensi kebaikan, manusia juga potensial terjerumus ke lembah kehinaan. Di satu sisi, manusia memiliki fitrah berketuhanan seperti yang disebut dalam surat Arrum/30 : 3 (fa aqim wajhaka liddîni hanîfa fithratallahil latî fatharannâsa ‘alayhâ) yang menyebabkan ia rindu mendekatkan diri (taqarab dan taraqqi) kepada Tuhan, tetapi pada sisi lain, manusia memiliki hawa nafsu yang cenderung mengejar kenikmatan sesaat, yang sifatnya rendah, yang jika dituruti akan menjauhkan hubungan manusia itu dengan-Nya. Dalam surat Ali Imran 14 disebutkan bahwa manusia memiliki kecenderungan untuk mengikuti dorongan syahwatnya menyangkut wanita, anak-anak, perhiasan emas perak, kendaraan, ternak dan tanah lading. Kesemua hal tersebut bagi manusia mengandung makna kenikmatan, kebanggaan, dan manfaat, serta merupakan harta duniawi. Salah satu penghambat hubungan manusia dengan Tuhannya adalah cinta harta atau hub ad dunyâ, mencintai hal-hal yang berskala dekat. Untuk mendekat kepada Tuhan, terlebih dahulu manusia harus bersih jiwanya sementara cinta harta merupakan salah satu daki yang mengotori jiwanya itu. Salah satu bentuk sifat orang yang cinta harta adalah kikir, hal ini benar-benar merusak jiwa manakala dipatuhi, seperti dikatakan dalam hadis Nabi riwayat Tabrani bahwa satu dari tiga hal yang merusak manusia adalah sifat kikir yang dipatuhi (suhhun muthô’un). Oleh karena itu, metode melawan kekikiran adalah tidak mematuhinya yakni dengan cara mengeluarkan sebagian hartanya untuk sedekah, meski hawa nafsunya menyuruh yang sebaliknya. Perlawanan terus menerus terhadap sifat kikir itu merupakan proses tazkiyyah, dank arena kuatnya pengaruh jiwa nafsu, Alquran mengisyaratkan perlunya campur tangan kekuasaan untuk melakukan perlawanan terhadap sifat kikir manusia dalam bentuk perintah mengambil zakat bagi yang sudah berkewajiban seperti yang disebut dalam surat at Taubah/9 : 103 yu-tî mâlahu yatazakkâ. Alquran sangat konsisten dalam menganjurkan pengeluaran harta, baik yang diwajibkan (zakat) maupun yang dianjurkan (sedekah), sampai nafs yang sudah tercemar dapat kembali manjadi nafs zakiyyah, seperti pendapat Abu Amr Ibn al A’la yang dikutip oleh ar Razi, yakni nafs yang tidak lagi terbelenggu oleh dorongan-dorongan syahwat. Apa yang dilakukan oleh Abu Bakar Sidik ketika beliau mengeluarkan harta untuk membebaskan Bilal, seorang budak Muslim yang sedang disiksa oleh majikannya karena keislamannya dipandang sebagai perwujudan dari jiwa yang sudah bersih. Seperti yang banyak disebut oleh para mufasir bahwa turunnya suart Allail/95 : 18 adalah berkenaan dengan perbuatan Abu Bakar tersebut. Dapat disebut sebagai puncak tazkiyyah adalah apa yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim ketika beliau siap melaksanakan perintah Tuhan menyembelih puteranya, Ismail karena posisi Ismail bagi Ibrahim adalah harta yang tidak ternilai, melebihi nilai seluruh hartanya. Sebagaimana halnya kodrat manusia di hadapan kekuasaan Tuhan, manusia tidak bisa menjamin keberhasilan usahanya melakukan tazkiyyah, sebagaimana Rasul juga tidak bisa menjamin keberhasilan usahanya berdakwah sampai-sampai pamannya sendiri tidak beriman sebagaimana disebut dalam surat Alqasas/28 : 56. Dalam hal ini Alquran di samping memuji orang yang berusaha melakukan tazkiyyah juga menyebut tentang adanya hak otonomi Tuhan. Surat Annur 21 dan Annisa/5 : 49 menyebutkan bahwa Allah menyucikan jiwa orang-orang yang dikehendaki-Nya. (balillahi yuzakki man yasyâ-u). sumber, http://mubarok-institute.blogpsot.com Wassalam, agussyafii [Non-text portions of this message have been removed]