at the Department of Economics
Université de Limoges, France
--- On Mon, 11/23/09, Poltak Hotradero
hotrad...@gmail.comhotradero%40gmail.com
wrote:
From: Poltak Hotradero hotrad...@gmail.com hotradero%40gmail.com
Subject: Re: [Keuangan] AIG and Systemic Risk: Memang Tak Mudah Melakukan
sugondo.wina...@gmail.com wrote:
From: winarto sugondo sugondo.wina...@gmail.com
Subject: Re: [Keuangan] AIG and Systemic Risk: Memang Tak Mudah Melakukan
Bail-Out
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Received: Friday, 27 November, 2009, 6:53 PM
2009/11/24 Wahyoe Soedarmono wahyoe_indone
Hotradero hotrad...@gmail.com
Subject: Re: [Keuangan] AIG and Systemic Risk: Memang Tak Mudah Melakukan
Bail-Out
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Date: Monday, November 23, 2009, 10:54 PM
At 12:23 PM 11/24/2009, you wrote:
Resiko kredit sangat
Monday,November 23, 2009
THE WALL STREET JOURNAL | Opinion Journal
AIG and Systemic Risk
Geithner says credit-default swaps weren't the problem, after all.
TARP Inspector General Neil Barofsky keeps committing flagrant acts of
political transparency, which if nothing else ought to inform the
At 06:09 PM 11/23/2009, you wrote:
Memang itu resikonya punya sistem perbankan.
Di sebelah kanan Balance Sheet isinya duit orang (dan duit bank
lain), di sebelah kiri balance sheet isinya tagihan ke orang lain
(dan juga bank lain).
Kanan keganggu -- repot
Kiri keganggu -- repot juga.
Setuju banget Bang. Itulah kalau menurut saya pribadi sebaiknya semuanya
harus memiliki tingkat Likuiditas yang tinggi.
On Mon, Nov 23, 2009 at 7:19 PM, Poltak Hotradero hotrad...@gmail.comwrote:
At 06:09 PM 11/23/2009, you wrote:
Memang itu resikonya punya sistem perbankan.
Di sebelah
: Memang Tak Mudah Melakukan
Bail-Out
Setuju banget Bang. Itulah kalau menurut saya pribadi sebaiknya semuanya
harus memiliki tingkat Likuiditas yang tinggi.
On Mon, Nov 23, 2009 at 7:19 PM, Poltak Hotradero hotrad...@gmail.comwrote:
At 06:09 PM 11/23/2009, you wrote:
Memang itu
At 12:23 PM 11/24/2009, you wrote:
Resiko kredit sangat mudah mengalami underestimasi, karena bersifat
pro-cyclical.
Ketika ekonomi sedang bagus, maka portofolio kredit akan kelihatan
bagus-bagus sehingga resiko terlihat lebih kecil dari sebenarnya. Di
saat ekonomi bagus, bank pun dapat