Terima kasih Ibu Dewi...
Email yang ibu kirim ini kembali sangat menyentuh saya (dulu saya sudah
pernah terima), memang Tuhan bekerja dengan begitu banyak cara...
Salam,
-Md-
- Original Message -
From: Dewi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 11:16 AM
Setiap orang punya pilihan hidupnya sendiri
Setiap orang punya alasan untuk memilih pilihannya itu
Dan sudah tentu harus siap menerima resiko dari pilihannya itu
Tinggal bagaimana menyikapi agar bisa meminimalkan resiko tersebut
Maaf jika tidak berkenan.
Bunda Ziva
]
cc
05/18/2004 11:38
AMSubject
Re: [balita-anda] Renungan Buat
yang sibuk berkarir
Please
dalam menghadapi resiko atas setiap pilihan yang telah diambil.
- Original Message -
From: Iwan/finance dept. [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 2:21 PM
Subject: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
sebaliknya boz
pak hande,,,maksud pak bambang ini milis balita karir neh...he.he..:)
-Original Message-
From: Hande Ataizi [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 12:33 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
Gini aja dibahas...
ini milis
and regards,
Ella
email address: [EMAIL PROTECTED]
- Original Message -
From: Iwan/finance dept. [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 2:21 PM
Subject: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
sebaliknya boz
justru guea kasihan ama anak ente yg
: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
Jangan gitu donk .., inti ceritanya kan bukan itu, bukan soal uangnya .
Alhamdulillah bapak sekeluarga bisa support kebutuhan si kecil , bisa beli
AC, beli kursi yang mahal, bisa beli obat nyamuk dari LN , tapi banyak dari
kita yang mungkin
: Tuesday, May 18, 2004 3:14 PM
Subject: RE: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
Saya setuju bangetinti cerita ini kan dari segi hakekat si anak
walau
gimanapun anak membutuhkan kasih sayang di samping kebutuhan yang bersifat
materi...tinggal bagaimana cara kita membagi waktu yang
Udah-Udah balik kerja dulu...
-Original Message-
From: I Made Suma Satryaadi [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 4:49 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
Ehhh ntar dulu ayahnya irfan!!!
Baris dulu yang rapi
ada yang kesel nesh.hauhuahuahuahuahuahuauaa
-Original Message-
From: Iwan/finance dept. [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 18, 2004 2:22 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
sebaliknya boz
justru guea kasihan ama anak
It's a good stories. Memang, kita sebagai orang tua, kadang2 tidak memiliki
waktu bagi anak2 karena kesibukan kita di kantor. Tetapi apa sich yg kita
cari dari kesibukan itu ? Tidak lain adalah uang, untuk mencukupi kebutuhan
kita keluarga. Tetapi, buat anak2 kita yg belum mengerti apa pentingnya
:[EMAIL PROTECTED]
Sent: 18 Mei 2004 12:06
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Renungan Buat yang sibuk berkarir
Haaa
kasian sekali anak anda.
Iwan/finance
dept.
[EMAIL PROTECTED
hiks... jadi sedih, jadi pengen buru2 pulang liat
alif, kasih nenen, nemenin bobo siang, nemenin main
ato sekedar denger teriakan alif...aba..aba...
pengen resign dari dulu tapi apa boleh buat nggak bisa
buru2... hiks jadi tambah sedih
-Bundanya Alif-
--- Dewi [EMAIL PROTECTED] wrote:
13 matches
Mail list logo